korros

3
, dikorbankan). Besi akan aman terlindungi selama logam pelindungnya masih ada / belum habis. Untuk perlindungan katoda pada sistem jaringan pipa bawah tanah lazim digunakan logam magnesium, Mg. Logam ini secara berkala harus dikontrol dan diganti. - Membuat alloy atau paduan logam yang bersifat tahan karat, misalnya besi dicampur dengan logam Ni dan Cr menjadi baja stainless (72% Fe, 19%Cr, 9%Ni). (Erlangga 2009, Chemistry for Third Grade Senior High School) BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. METODE PENELITIAN Dalam penulisan karya tulis ini, penulis menggunakan empat metode yang dibutuhkan untuk mendapatkan keterangan. Adapun metode-metode tersebut antara lain : A.Kesimpulan Dari percobaan atau pengamatan tersebut bisa kita dapatkan bahwa paku yang paling cepat berkarat adalah paku yang di dalam gelas yang di isi air garam tanpa di tutup, karena perkaratan pada paku tersebut di pengaruhi oleh Oksigen ,Air serta keelektrolitannya. Paku yang tidak dapat berkarat adalah paku yang tanpa diberi air dalam keadaan tertutup. Berikut perinciannya urutan laju peristiwa korosi yang terjadi pada pengamatan : 1. Paku dalam botol yang berisi air garam keadaan terbuka 2. Paku dalam botol berisi air mineral keadaan terbuka 3. Paku dalam botol berisi air garam keadaan tertutup 4. Paku dalam botol berisi air mineral keadaan terbuka 1

description

hgjh

Transcript of korros

Page 1: korros

, dikorbankan).  Besi akan aman terlindungi selama logam pelindungnya masih ada / belum habis.  Untuk perlindungan katoda pada sistem jaringan pipa bawah tanah lazim digunakan logam magnesium, Mg.  Logam ini secara berkala harus dikontrol dan diganti.

- Membuat alloy atau  paduan logam yang bersifat tahan karat, misalnya besi dicampur dengan logam Ni dan Cr menjadi baja stainless (72% Fe, 19%Cr, 9%Ni).

(Erlangga 2009, Chemistry for Third Grade Senior High School)

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. METODE PENELITIAN

Dalam penulisan karya tulis ini, penulis menggunakan empat metode yang dibutuhkan untuk

mendapatkan keterangan. Adapun metode-metode tersebut antara lain :

A.Kesimpulan

Dari percobaan atau pengamatan tersebut bisa kita dapatkan bahwa paku yang paling cepat berkarat adalah paku yang di dalam gelas yang di isi air garam tanpa di tutup, karena perkaratan pada paku tersebut di pengaruhi oleh Oksigen ,Air serta keelektrolitannya. Paku yang tidak dapat berkarat adalah paku yang tanpa diberi air dalam keadaan tertutup.

Berikut perinciannya urutan laju peristiwa korosi yang terjadi pada pengamatan :1.    Paku dalam botol yang berisi air garam keadaan terbuka2.    Paku dalam botol berisi air mineral keadaan terbuka3.    Paku dalam botol berisi air garam keadaan tertutup4.    Paku dalam botol berisi air mineral keadaan terbuka5.    Paku dalam botol yang tidak berisi air dalam keadaan terbuka mengalami sedikit perkaratan 6. Paku dalam botol yang tidak berisi air dalam keadaan di tutup tidak berkarat sama sekali

Pada intinya besi yang cepat berkarat adalah besi yang di dalam air garam yang terbuka artinya pengaruh oksigen dan air sangat kuat. Faktor penyebab besi berkarat adalah O2, H2O, dan pH. Bila konsentrasi O2, H2O, dan pH naik, maka kecepatan korosi akan naik. Agar tidak terjadi perkaratan yang tidak kita kehendaki seperti pada pagar besi, maka kita harus melapisi pagar besi dengan cat atau logam yang tahan korosi agar tidak di pengaruhi oleh O2 dan H2O.

1

Page 2: korros

DAFTAR PUSTAKA

1. Rahmani, Bakhtiar. 2011. Kimia Fisika. Sekolah Menengah Analis Kimia. Makassar.

2. Http://korosi/korosi.html . (diakses 31 Maret 2012).

3. Http:/korosi/Korosi dan Cara Pencegahannya « Kimia 123 SMA.htm

4. http://www.angelfire.com/ak5/process_control/kor_merata.html . (diakses 31 Maret 2012).

5. http://kimia123sma.wordpress.com/2010/04/20/korosi-dan-cara-pencegahannya

6. http://id.wikipedia.org/wiki/Korosi . (diakses 31 Maret 2012).

7. http://www.scribd.com/doc/22075509/Degradasi-Fungsi-Sistem-Industri- . (diakses 31 Maret 2012).

8. http://www.scribd.com/doc/17226684/Korosi- . (diakses 31 Maret 2012).

9. Online. (sumber: http://textbookofbacteriology.net). (diakses 31 Maret 2012).

10. Online. (sumber: http://rumahcor.com). (diakses 31 Maret 2012).

11. Online. (sumber: http://gadang-e-bookformaterialscience.blogspot.com). (diakses 31 Maret 2012).

12. Online. (sumber: http://www.diveholidayisle.com). (diakses 31 Maret 2012).

13. Online. (sumber: http://www.cosmoeng.co.jp. (diakses 31 Maret 2012).

14. Online. (sumber: http://filebox.vt.edu). (diakses 31 Maret 2012).

15. Online.(sumber:http://202.43.165.157/gramedia/otomotif/otoweb/index.php?). (diakses 31 Maret

2012).

16. Buku Patih Gadjah Mada 2006, Kimia Elektrolit halaman 89,R. Soewarno Msi

17. Erlangga 2009, Chemistry for Second Grade Senior High Schoo (Bilingual),Dr.Philips P.hd.

2