*

HIGH

FOCUS

*Tujuan yang jelas dengan Strategi yang tepat pada Ruang Lingkup yang sesuai, maka Fokus pekerjaan akan mudah dilakukan

PURPOSE Why …?

STRATEGY How to Achieve

the Purpose?

SCOPE Where Is and

Is Not …?

*

HIGH

PERFORMANCE

TEAM

*Tujuan yang jelas dengan Proses yang tepat pada Personil yang sesuai, maka tercapai Kinerja yang tinggi

PURPOSE Why …?

PROCESS How …?

PEOPLE Who …?

*

HIGH

TOOLS

*Tujuan yang jelas dengan Output Sistem yang tepat pada Pendukung yang sesuai, maka Peralatan akan membantu dalam tercapai kinerja sistem

PURPOSE Why …?

SYSTEM How are the Deliverables

being Achieved and Measured…?

SUPPORT How Much …?

*

HIGH

MILESTONE

*Output Sistem yang jelas dengan Proses yang efisien pada Penjadwalan yang tepat, maka sejumlah Batu Loncatan untuk penyelesaian masalah dapat diraih dengan baik

PROCESS How …?

SYSTEM How are the Deliverables

being Achieved and Measured…?

SCHEDULE When …?

*

HIGH

FRAMEWORK

*Output Sistem yang jelas dengan Strategi yang tepat pada Struktur Organisasi yang sesuai, maka Kerangka Penghubung yang ada dapat disepakati

SYSTEM How are the Deliverables

being Achieved and Measured…?

STRUCTURE How the People are Organized

for the Project …?

STRATEGY How to Achieve

the Purpose?

*

HIGH

RESOURCES

*Strategi yang tepat dengan Proses yang efisien pada Pendukung yang sesuai, maka SumberDaya yang dibutuhkan dapat dipenuhi dengan mudah

STRATEGY How to Achieve

the Purpose?

PROCESS How …?

SUPPORT How Much …?

*

9 ELEMEN MANAJEMEN PROYEK

KONSEP

STRATEGIS

KONSEP

IMPLEMENTASI

KONSEP

OPERASI

STRATEGY

STRUCTURE

SYSTEM

SCOPE

SUPPORT

SCHEDULE

PURPOSE

PROCESS

PEOPLE

STRUCTURE SYSTEM

STRATEGY

*Pada prinsipnya Pendukung memerlukan Ruang Lingkup tertentu, sehingga Penjadwalan diharapkan dapat disusun dengan mempertimbangkan keterbatasan Pendukung dan target Ruang Lingkup yang ada

SUPPORT SCHEDULE

SCOPE

*Pada prinsipnya Proses harus efisien agar Tujuan proyek dapat tercapai sesuai harapan, sehingga seleksi Personil diharapkan selektif untuk menjamin terwujudnya proses yang efisien dan tujuan yang efektif

PROCESS PEOPLE

PURPOSE

KOMPONEN SISTEM INFORMASI

KONDISI

STANDART

KONDISI

TERJADI

PENGAMBIL

KEPUTUSAN

(MANAJER)

SOLUSI

MASALAH

ALTERNATIF

SOLUSI

KENDALA

Untuk mendapatkan hasil keputusan yang memadai maka

dibutuhkan INFORMASI yang berkualitas, sehingga SOLUSI

terbaik dapat diharapkan ….!!!

Security (keamanan), perlindungan /

proteksi terhadap informasi dari

gangguan luar sistem, seperti:

pencurian, pengrusakan,

pengcopyan, dsb.

Safety (pengamanan), perlindungan /

proteksi terhadap informasi dari

gangguan dalam sistem, seperti:

serangan virus, spam, dsb.

Ketepatan waktu didalam

penyajian informasi

berdasarkan permintaan user,

sehingga user tidak mengalami

keterlambatan didalam

pengambilan keputusan

Tingkat ketepatan nilai informasi yang disajikan

bagi user, dimana bebas dari faktor kesalahan

(bias), Faktor kesalahan terdiri atas:

Kesalahan Mutlak (Absolute Error), seperti 5

x 5 = 70, warna merah ditulis hijau, dsb.

Kesalahan Relatif (Relative Error), seperti 2

atau 3 penggaris yang memiliki strip

pengukuran yang bergeser, sehingga susah

menentukan mana penggaris yang benar

Kesalahan Paralaks (Parallax Error), seperti

bengkoknya kayu / besi didalam air

Terkait atau sesuai dengan

permintaan user berdasarkan

kebutuhan informasi yang diharapkan

Kemampuan informasi untuk

memenangkan kompetisi dalam

mempertahankan kelangsungan usaha

Informasi yang disajikan tidak

berlebihan dan tidak bertele – tele,

hemat dalam penyajian informasi

atau fokus pada tujuan yang dicapai

Informasi yang disajikan dapat

dipercaya, tidak meragukan karena

memiliki nilai kepercayaan yang tinggi

Informasi yang disajikan dapat

digunakan dengan baik, dan tidak

mengandung unsur yang sia - sia

Informasi yang disajikan lengkap

tersedia dapat memenuhi kebutuhan

user dalam mendapatkan informasi

Penyajian Informasi memberikan nilai

ekonomi bagi user, sehingga

berdampak dalam meningkatkan nilai

produktif perusahaan / organisasi

Informasi yang diperoleh dapat

diterima dengan jelas, tidak

membingungkan dan bisa

membedakan: 5 dengan S, 6 dengan G,

1 dengan I, dsb.

Penyajian Informasi memberikan nilai

ketetapan yang pasti dan tepat, tidak

bernilai ganda atau membingungkan

Nilai Informasi dapat dibuktikan

kebenarannya, baik secara empiris

maupun tinjauan ilmiah lainnya

(dapat dipertanggungjawabkan)

Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat tepat ditaksir keuntungannya dengan satuan nilai uang, tetapi dapat ditaksir nilai efektivitasnya Pengukurannya dapat menggunakan analisis cost effectiveness atau cost benefit

Berdasarkan level manajemen, informasi dapat dikelompokkan berdasar usernya, yaitu : a. Informasi Strategis, digunakan untuk mengambil

keputusan jangka panjang, mencakup informasi eksternal (tindakan pesaing, langganan), rencana perluasan perusahaan dan sebagainya.

b. Informasi Taktis, digunakan untuk mengambil keputusan jangka menengah, mencakup informasi trend penjualan yang dapat dipakai untuk menyusun rencana-rencana penjualan.

c. Informasi Teknis, digunakan untuk keperluan operasional sehari-hari, informasi persedian stock, retur penjualan dan laporan kas harian.

Salam

Muhammad Taufiq