Koran Peduli Rakyat Edisi 112

download Koran Peduli Rakyat Edisi 112

of 12

Transcript of Koran Peduli Rakyat Edisi 112

  • 7/25/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi 112

    1/12

    Rp. 5.000,- Luar Jawa + Ongkos kirimEmail : [email protected]

    Media Online : www.perak-online.com

    Mengungkap Fakta Tanpa Kompromi

    P Reduli akyat

    STOP PRESS : Hubungi Kami Jika Wartawan/ti Peduli Rakyat Melakukan Pemerasan, Intimidasi, Minum Miras dan Narkoba.

    Edisi: 112 Minggu III/Tahun ke VI/ 21 November - 05 Desember 2014

    Hal3 Hal 6 Hal 8

    Liputan Khusus Tim Evakuasi Pasien Gakin

    ke hal 11

    ke hal 11

    Diduga, Program Gapura Intan Dipungli 12,5%

    ke hal 11

    Baca Juga Beritanyadiwww.perak-online.com

    SUBANG, (PERAK).-

    Pasca tindakan brutal dan

    a k s i a n a r k i s m e y a n g

    dipertontonkan polisi terhadap

    wartawan yang sedang meliput

    aksi unjuk rasa damai di Kampus

    Universitas Negeri Makasar

    (UNM) menuai kecaman dari

    insan pers di berbagai kota, baik

    jurnalis dari media cetak, radio,

    dan televisi.

    Puluhan jurnalis dari

    be rbagai med ia ce ta k danelektronik menggelar aksisolidaritas di Bundaran JalanPahlawan Semarang, aksi laindigelar di Tugu Jam depanPendopo Pandeglang, Banten,selain itu di depan pintu gerbangMapolres Cirebon Kota, di PosPolisi Bundaran Mega MKarawang, dan di Bundaran HI,Jakarta serta beberapa kotalainnya.

    Selain itu, kecaman jugamuncul dari beberapa organisasikewartawanan seperti AliansiJurnalis Independen (AJI) danIkatan Jurnalis Televisi (IJTI)

    K o ta A m bon , P e r s a tuanWartawan Indonesia (PWI)Pamekasan, Madura, sertab e b e r a p a o r g a n i s a s ikewartawanan lainnya diberbagai kota di Indoensia.

    Selain itu, Ketua KomisiIII DPR, Aziz Syamsuddinmenegaskan, pihaknya akanmemanggil Kapolri terkaitkekerasaan yang menimpa parajurnalis di Makassar, SulawesiSelatan-

    Amankan Demo,Polisi Teriak Bunuh Wartawan

    Usut Tuntas Polisi Brutal Pemukul Wartawan

    Wujudkan Segitiga Emas,

    Polres, Kejari dan KPK

    Dase Dukung Jokowi

    Tambah Anggaran KPK

    SUBANG, (PERAK).-

    Ketua Lembaga Swadaya Gerakan Aktivis dan Aliansi Sarjana

    Subang (LSM- Ganas'S) Dase mendukung penuh langkah Presiden

    Republik Indonesia, Joko Widodo untuk menambah anggaran

    Komisi Pemberantasam Korupsi (KPK).

    Kami sangat mendukung jika Jokowi benar-benar menambah

    anggaran untuk KPK, jangankan 10 persen, lebih pun kami turut

    mendukung, ungkapnya.

    Dase menjabarkan alasan dukungannya itu, bahwa dengan

    penambahan angggaran tersebut dapat diharapkan pergerakan KPK

    bisa sampai kedaerah-daerah, dalam hal ini kabupaten dan kota.

    Bahkan ia menegaskan, ketika anggaran ditambah sinergisitassegi tiga emas, yakni antara kepolisiandan kejaksaan ditingkat

    wilayah hukum daerah, dalam hal ini Polres dan Kejaksaan Negeri

    dapat terwujud sehingga pemberantasan korupsi dapat dilakukan

    hingga keakar-akarnya tanpa pandang bulu.

    Dase yang akrab disapa Uwa ini menyinggung KPK yanghingga kini belum menyentuh kasus-kasus korupsi di KabupatenSubang, padahal di Subang banyak kasus yang merugikan Negaramiliaran rupiah diduga mandek ditangan aparat penegak hukumsetempat. Kenapa Karawang tersentuh dengan peristiwa OTTBupatinya, sementara Subang tidak? tandas Dase mengakhiriwawancara denganPerakdikediamannya, Minggu (16/11).

    ke hal 11

    GIANYAR, (PERAK)- Terkait kasus dugaanpe ng ge le mb un ga n ha rga(mark up) pengadaan lahanrumah potong hewan (RPH)di Kabupaten Gianyar,akhirnya Kejari Gianyarmenahan dua tersangka IrA.A.Rai Asmara (mantanSekda Gianyar) dan Ir IdaBagus Raka (mantan KadisPeternakan Gianyar).

    Kedua tersangka tersebutditahan di Rumah Tahanan

    (Rutan) Kabupaten Gianyar,penahanan ini berdasarkanSurat Perintah Penahanan Nop r i n t 2 1 2 5 / P - 1 . 1 5/Fd.2/11/2014. Penahanankedua tersangka tersebutdilakukan dari hari Selasa,(11/11/2014) lalu, danrencana penahanan tersangkaselama tiga minggu sekitar

    sampai tanggal 30 November2014.

    Kemungkinan besarpenahanan kedua tersangkajuga bisa diperpanjang itu punjika ada revisi dakwaan,selanjutnya setelah itu semuaberkas kedua tersangka akansecepatnya dilimpahkan kePengadilan Tindak PidanaKorupsi (Tipikor) KotaDenpasar

    Atas perbuatan keduatersangka tersebut, kedua

    tersangka dijerat pasal 2 ayat1 pasal 3 Jonto Pasal 8 UU no31 tahun 1999 tentangpembrantasan UU No 20t a h u n 2 0 0 1 t e n t a n gperubahan atas UU No 31tahun 1999 Jo pasal 55 ayat 1dituntut dengan ancamanpenjara lebih dari lima tahunmaksimal 20 tahun. q Tim

    Mark Up RPH,Mantan

    Sekda dan KadisPeternakan Gianyar Ditahan

    SUBANG, (PERAK).-

    Seperti yang dikutip pada

    pe mb er i t aan ww w. perak -

    online.com dengan judul Paska

    Berselingkuh dengan AS-

    K e k a y a a n B e n d a h a r a

    Puskesmas Bombastis Kamis,

    06 November 2014.Topik yang

    diduga ikut ser ta dalam

    perekrutan CPNS kategori dua,

    menjelaskan bahwa har ta

    kekayaan yang dimiliki oleh AS

    dari hasil Kategori II mencapai

    Rp7.000.000.000.- (Tujuh miliar

    rupiah).S e m e n t a r a i t u , d a r i

    informasi yang berhasil di

    himpun Perak, AS diketahui

    jarang masuk kantor di jabatan

    baru nya seba gai salah satu

    kepala seksi (kasie) di Dinas

    Koperasi dan Usaha Kecil dan

    M e n e n g a h ( D i n k o p d a n

    UMKM) Kabupaten Subang.

    Benar pak, bahwa AS padawaktu itu telah pindah ke kantorini, namun sampai sekarang,jangankan SP orangnya puntidak pernah ada, padahal iadiberikan kedudukan yangsangat di butuhkan sekali,ungkap Kasubag Umum Dinkopdan UMKM Subang S. Gunawankepada Perak di kantornya.

    Selain itu Gunawanmenyayangkan sebab sekelaskasie sampai tidak pernah di isi.Ini jabatan loh dan masih mudalagi, masih banyak harapan,

    imbuhnya.Disampaikannya kepada

    P erak , G unaw an pe rnahmenelepon ke pihak BRSUDCiereng yang sebelumnya ASmenduduki jabatan sebagaiKasie Sarana Prasarana disana,Memang pada waktu disana

    pun seperti-

    Tak Pernah Ngantor,

    Diduga Harta KekayaanAS Hasil Kategori II Capai Rp7 M

    Pasien Jumsih dan Eneng saat di evakuasi Rabu, 29/10/2014

    Pasien Oom Paska OperasidiDampingiPenasihat TEPG-FMP(Iis Marlyana) Hal 2al 2Hal 12

    Kontrol Ulang: Oom Menginapdi Rumah Singgah Pasien Gakin FMPCarnisah Masih Rawat Jalan

    BPMP Polisikan Kafe dan PabrikBodong Wabup Desak Usut Tuntas

    Terkait Kasus Perjalanan Dinas DPRD

    Transparansi Kejari Cimahi,dan Kejati Jabar Dipertanyakan

    Takut Dipukuli, Terdakwa PerkosaanLoncat dari Mobil Tahanan

  • 7/25/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi 112

    2/12

    DAPUR REDAKSI & KPK

    Ka. Biro & WartawanSubang Kota :Adih Rohendi, Jajat Darmatika.

    Subang Selatan : Bambang Kurniawan, Wildan. Subang Utara/ Pantura :Atang S, Datim, Asep Sukmara. Subang Tengah :

    Suryana, Asep Supriatna, Kab. Bandung :Alamta Sitepu(Ka.Biro),Asep Rahmat.Kab. Bandung Barat : Ferry RFB (Ka. Biro),Andri AN.Kota Cimahi : Harold K. Provinsi Jawa Barat / Kota

    Bandung: Dedi SM. Tasikmalaya :Budi Saputra. Purwakarta :A.Budiman.Karawang : Dennis F.W Garut - Garsel : Ruhiyat

    (Ka.Biro), Hidayat, Ade Suhendi, Endang Kamaludin. PerwakilanProv. Bali : Boby Yudha Christiyanto, A. Yani, Masduki.Kab./KotaCiamis:Asep Akasah. Cianjur: Didin, Rudy

    Alamat Redaksi/ Tata Usaha/ Iklan :Jl. Palabuan, Babakan Cisugih, Kel.

    Sukamelang, Kec./Kab. Subang.Telp: 0260416544

    Hp : 08170116572 ( PU/Pimprus), 085221611968Email :[email protected]

    REKENING: Bank Mandiri Cab. Subang, A/n: Asep Sumarna TohaNo. Rek: 1320005655460. Bank Jabar Banten Cab. Subang, A/n:

    Asep Sumarna No. Rek : 0007420331100.Bank BRISubang, No. Rek : 34610100 1976506, a/n Asep Sumarna.

    WAKIL PEMIMPINREDAKSI

    -

    REDAKTUR PELAKSANA :Dedi SM.

    REDAKTUR :Suryana

    SEKRETARISREDAKSI :

    -

    STAF REDAKSI :Hendra Sunjaya

    DEWAN REDAKSI :Asep Sumarna Toha,

    Ir. Buddy Edyanto,Tubagus Ade,

    Hendi Sukmayadi,Endang Muslim.

    DESAIN/LAY OUT:Saman, Ridwan Nurliyana

    KEUANGAN :Iis Marlyana.

    MARKETING IKLAN/SIRKULASI :

    Adih, Sata, Asep Dian,Yetin, Saraswati

    DITERBITKAN OLEH :CV. Pe-Rak & FORUM MASYARAKAT PEDULI

    DASAR :UNDANG-UNDANG PERS NO. 40 TAHUN 1999

    PENDIRI :Asep Sumarna Toha

    Iis Marlyana

    PENANGGUNG JAWAB :Asep Sumarna Toha

    DEWAN PENASEHAT :HM. Nurcholid, Moch. Toha, Mr. Mind

    PENASEHAT HU KUM :Hasanudin Misilu, SH,

    Abdurahman T. Pratomo, SH.

    DEWAN PEMBINA :Ir. Buddy Edyanto, Hendi Sukmayadi,

    Tubagus Ade,Drs. R. Pandu Padmasubya, M.Si.

    Ki Tubagus Bias Lawu

    PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PEMIMPINPERUSAHAAN :

    Asep Sumarna Toha

    LOWONGAN

    Subang Pantura dan Subang Tengah.Jabar: Cianjur, Majalengka, Sumedang,Kuningan, Cirebon, Ciamis, Pangandaran,Indramayu, Bekasi, Bogor,Depok, Sukabumi dan Luar Jawa Barat .

    STOP PRESS :Semua Wartawan Peduli Rakyat selalu

    dibekali tanda pengenal dan terdaftar dalamBox Redaksi serta tidak diperkenankan

    menerima atau meminta imbalan dalam

    bentuk apapun dari narasumber

    TARIF IKLAN

    CIASEM-SUBANG, (Perak).-

    Menindaklanjuti pemberitaansebelumnya, terkait dugaan PT.Bentara Sinergis Multifinance (BessFinance) Desa Ciasem Girang,Kecamatan Ciasem Ilegal, alias tidakmengantongi izin dari BadanPenanaman Modal dan Perijinan(BPMP) Subang dan menyetorkanjatah sebesar Rp300 ribu per bulan keoknum pejabat Kecamatan Ciasem,Kabupaten Subang, nyatanya kinidibantah oleh keduanya yaitu, PT.

    Bess dan pihak kecamatan dimaksud.

    Berikut ini bantahan mereka,

    Rabu (12/11), jika menurut prosedur

    perizinan dalam perusahaan Bess

    dimaksud harus mendaftarkan ke

    BPMP silahkan saja, mau ke

    kecamatan silahkan dan mau ke

    kabupaten juga silahkan, jangan

    sampai ada dua surat perijinannya.

    Mengenai Pungli Rp300 ribu itu

    sudah diklarifikasikan ke Kepala

    Cabang PT. Bess, Indri dan dia tidak

    merasa menyetor uang tersebut dan

    kami pun tidak pernah melakukan

    Pungli, ungkap Kepala Pol PP

    Ciasem, Didi didampingi Sekmat

    Ciasem, Casmita.

    M eny ikap i ha l i tu , s aa tdikonfirmasi dikantornya KepalaCabang PT. Bess, Indri punmembantah bahwa tidak pernahmemberikan keterangan kepadaPerak soal penyetoran uang Punglitersebut , saya t idak pernahmengatakan bahwa pernah menyetoruang Rp300 ribu ke kecamatan,melainkan pihak kami hanyamenyetorkan pajak reklame saja kekecamatan sebesar Rp775 ribu danmenurut Pak Kepala Pol PP Ciasemyang datang kesini, mengenaipembuatan HO tidak harus ke BPMP,

    karena aktivitas perusahaan kami,skala kecil, dalihnya.

    Padahal sebelumnya, Indri

    mengatakan, semenjak mengajukan

    perizinan, pihak kecamatan, tidak

    menyarankan kami untuk ke BPMP,

    sementara kami pun setiap bulannya

    setor ke kecamatan sebesar Rp300

    ribu per bulan, ungkapnya.

    PT. Bess Finance telah berdiridari tahun 2011 dilokasi tersebut dandiduga ilegal, karena perijinannyatidak terdaftar di BPMP Subang,

    melainkan hanya ada izin gangguanberskala kecil atau rendah/HO saja diK e c a m a t a n C i a s e m , y a n gditandatangani oleh Camat Ciasem,Suarna Samsudin, S.Sos., bernomor,503/ 30/ IX/Pe/2011, register tanggal,23 S ep tem ber 2011 , a l am atperusahaan Dusun Pelabuan RT 02/RW 02, Desa Ciasemhilir, Kec.Ciasem, Kab. Subang, jenis usahaPembiayaan/ Leasing, atas namape mi li k da n pe na nggung ja wabperusahaan, Benny Wenas, WargaJalan Pelajar Pejuang, nomor 61Bandung.

    Sementara, Kabid PerijinanBPMP Subang, Didin Kamis (30/10),melalui koordinatornya Cecepm e n g a t a k a n , k a m i a k a nmelayangkan surat teguran ke pihak

    PT. Bess Finance, ujarnya melaluipesan singkat handponenya.

    Menurut Staf Pengurus BarangKec. Ciasem, Suherna, benar kamitelah memberikan izin gangguanterhadap PT. Bess Finance dari tahun2011 dan sekarang belum adaperpanjangan, mengenai izin tidakterdaftar di BPMP, seharusnya pihakperusahaan paham benar tentangaturannya, tidak harus diberitahu olehkami dan soal setoran itu, mungkinada oknum, tuturnya berdalih.

    qHendra/ Datim

    B L A N A K A N - S U B A N G ,(PERAK).-

    Dengan berdalih untuk kegiatanHUT RI, diduga Kaur Kesra DesaBlanakan Yayan dan Kasi Kesos Kec.Blanakan Dimyati menggelapkandana operasional raskin, sehinggadalam setiap pendistribusian raskin,pihak kadus mengambil 2 (dua)karung jatah RTMS untuk menutupidana operasional tersebut.

    K a r e n a t i d a k a d a n y apenjelasan yang sama dari pihak Desadan Kecamatan Blanakan, di tambahuang tersebut yang seharusnya untukongkos pengiriman dari kantor desake tiap-tiap dusun, tapi tidak diberikan kepada pa ra kadus, sehinggapa ra kadus mem beri ongkos

    kirimnya dengan 2 karung raskinjatah masyarakat, ungkap SunartoAmrullah (42) warga Desa Blanakansekaligus Anggota FMP kepadaPerak, Minggu (16/11/2014).

    Sunarto menambahkan, didugapihak Kecamatan Blanakan telahmelakukan penggelapan dana

    operasional raskin dengan berdalihuntuk kegiatan HUT RI kecamatandan kabupaten sehingga mengambildari ongkos raskin di 9 (sembilan)desa se-Kec. Blanakan.Saat dikonfirmasi, Kaur Kesra DesaBlanakan Yayan mengakui telahmenerima dana operasional dariKasie Kesos Kec. Blanakan Dimyatiyang masing-masing pada triwulanpertama sebesa r Rp800 .000 dant r i w u l a n k e d u a s e b a n y a kRp1.000.000, itu pun atas permintaankades melalui surat kuasa yangdikuasakan kepadanya. Anehnya,Yayan tidak tidak dapat menjelaskansecara detail peruntukan uangtersebut.

    Di tempat terpisah, Kasie Kesos

    Kec. Blanakan Dimyati menjelaskanbahwa ongkos tesebut sudah diambilsemua, yang pertama oleh KadesBlanakan sebesar Rp3.150.000 padatriwulan ke IV bulan Oktober,November, Desember tahun 2013,yang 2 triwulan oleh Yayan sebesarRp1,8 juta pada bulan Januari,

    Februari, Maret 2014 dan Rp1,1 jutapada bulan April, Mei, Juni 2014.Karena ada pemotongan untuk HUTRI Kecamatan dan Kab. Subang.Maka yang di keluarkan jadi segitu,ungkapnya seraya mengatakan untuk6 bulan terkahir hingga bulanDesember 2014, ongkos tersebuttidak di keluarkan lagi.

    Sementara itu, saat ditemui dikan to rnya , K ades B lanakanmembantah kalau dirinya pernahmenerima ongkos raskin seperti yangdikatakan Dimyati.

    Menyikapi hal itu, Sunartomendesak agar Kasie Kesos Dimyatisegera mengembalikan uangoperasional raskin untuk KadesBlanakan agar bisa diberikan kepada

    para kadus.Selain itu, lanjut Sunarto bahwa

    uang yang sudah diterima oleh KaurKesra Desa Blanakan Yayan agardiberikan kepada para kadus untukdigunakan sebagai dana operasionalraskin dari desa ke RTMS, yang sejakadanya program raskin, semua kadus

    di Desa Blanakan tidak menerimabantuan dari Pemda Subang tersebut.

    Terkait dengan hal itu, menurutKasubagsosmas Pemda SubangEndang Juharya saat ditanya Perakm enga takan , P ihak P em damendistribusikan raskin sehargaRp1.600/kg dan dibantu dengan BOP(Bantuan Oprasional Perjalanan)untuk biaya operasional dari desam e n u j u k e m a s i n g - m a s i n gmasyarakat, ungkapnya.

    BOP kata Endang, yang tadinyaRp90/kg kini Rp87,5/Kg (BOP tahun2014) karena anggaran dari Pemdasedang menipis, sedangkan BOP dariBulog berupa operasional dari Bulogsampai ke tempat desa masing-masing.

    Endang mengingatkan, jikaterdapat penyimpangan di mana saja,itu kami tidak tahu menahu dan ituharus ditindaklanjuti dan harus segeradilaporkan ke pihak yang berwajib,sebab tidak boleh menjual dari hargayang sudah ditetapkan yaitu sebesar1600/Kg. q CJ/A. Sukmara

    Diduga Kaur Kesra Desa dan Kasie Kec. BlanakanGelapkan Dana Operasional Raskin

    B L A N A K A N - S U B A N G ,(PERAK).-

    Dalam pembangunan gapuraDesa Rawa Mekar, KecamatanBlanakan, Kabupaten Subang,diketahui PJOK-nya adalahLPMD, tapi yang mengerjakannyaadalah Suryaman mantan PJSKades Rawa Mekar yang kinimenjabat Kasie Kesos Kec.Blanakan.

    Dari hasil investigasi FMP dil a p a n g a n , S u r y a m a nmemborongkan pekerjaan inikepada tukang yang bernama Kasansebesar Rp9 juta, setelah 2 minggu

    pekerjaan tersebut terhenti karenauang yang Rp9 juta tersebut sudah

    habis sehingga Kasan memintatambahan uang kepada Suryamandan dikabulkan sebesar Rp1,5 juta.

    Suryaman mengatakan kalau

    ada kekurangan lagi supaya

    menggunakan uang saya dulu, nanti

    dia akan ganti, tapi hingga sekarang,t idak ada penggant ian atas

    kekurangan tersebut. Selanjutnya,

    ia tidak pernah datang lagi ke Desa

    Rawamekar, ungkap Kasan kepada

    FMP.

    Sementara itu, saat ditemuiFMP di Kantor KecamatanBlanakan, Suryaman menyangkal

    perbuatan tersebut. "Ah itu salah,t i d a k b e n a r , s a y a c u m a

    m e m o n i t o r i n g s a j a , y a n gmengerjakan adalah LPMD,"kilahnya.

    Selanjutnya, FMP meminta

    Suryaman datang ke Desa Rawa

    M e k a r u n t u k m e m b e r i k a n

    k lar i f ikas i yang kemudiandisanggupinya.

    Disampaikan oleh LPMD,

    Kasan, dan staf-staf Desa Rawa

    Mekar, Suryaman pernah datang ke

    desa untuk menemui LPMD dan

    Kasan.

    Hal yang mengejutkan, Pada

    saat FMP berada di Desa Rawa

    Mekar, Bendahara Desa Rawa

    Mekar Carka mengatakan bahwa

    uang untuk pembelian komputer

    sebesar Rp4,5 juta dan juga profil

    desa sebesar Rp1,5 juta telah raib

    dipakai Suryaman. Ironisnya, meski

    Carka sudah melaporkan hal

    tersebut ke camat, tapi tidak

    mendapatkan respon.

    Hingga berita ini dibuat,pe mb an gu na n ga pu ra de ng ananggaran sebesar Rp50 juta itudalam kondisi bagian atas di bawahlogo padi belum di cor, pagarnya

    belum di cat, bagian dalam gapuratidak menggunakan batu tapimenggunakan semen, jalan pintumasuk rusak oleh mobil yang

    bongkar material gapura tersebut.

    qCJ/A. Sukmara

    Suryaman Diduga Selewengkan Dana Pembuatan Gapura

    Tak Kantongi Iz in , Diduga

    PT. Bess Finance Didukung Pemcam

  • 7/25/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi 112

    3/12

    KPK

    SUBANG, (PERAK).-

    R a m a i n y a o r a n g y a n gmenyalahkan kiner ja BadanPenanaman Modal dan Perijinan(BPMP) Kabupaten Subang karenam enduga s ebaga i penyebabmahalnya biaya pembuatan IzinMendirikan Bangunan (IMB) danbanyaknya izin tidak jelas, badanpemerintah yang baru berdiri enamtahun ini memberikan jawaban.

    Pasalnya, BPMP baru-baru initelah melaporkan tempat hiburanKafe dan Karaoke Madona yangdiduga mengantongi IMB bodongke pihak Kepolisian Resort Subang.

    Disampaikan Kabid Perijinanmelalui Kasie Perijinan Eko kepadaPerak di kantornya, Kamis( 1 3 / 1 1 / 2 0 1 4 ) . D e n g a ndiketahuinya Karaoke dan KafeMadona yang tidak mengantongi

    izin dari BPMP, maka kami laporkantempat hiburan tersebut kekepolisian, ungkapnya.

    E k o m e n g u r a i k a n ,

    diketahuinya status illegal bangunanitu berangkat dari kecurigaan setelahdilakukan penyelidikan terhadappemilik cafe dan karaoke tersebut,setelah itu pihak kecamatansetempat bersama dengan unsur dariBPMP melakukan cross check kelapangan.

    S e t e l a h m e l a k u k a npendalaman, lanjut Eko, diketahuiada oknum sukwan berinisial U dariDinas Perdagangan, Perindustriandan Pasar (Disperindagsar) Subangdi lingkungan UPTD Ciasem yangtelah melakukan pemalsuandokumen IMB karaoke dan kafeyang berlokasi di KecamatanSukasari itu.

    Saat di cek memang benardata IMB muncul di data base,n a m u n s e t e l a h d i l a k u k a n

    penyelidikan mendalam ternyatasemua itu hanya bualan oknums e m a t a , i m b u h n y a s e r a y a

    mengatakan dengan adanya IMB

    palsu ini, dana yang tidak masuk kePAD Kabupaten Subang sekitarRp3.200.000.000.- (Tiga miliar duaratus juta rupiah), imbuhnya.

    Selain IMB Karaoke dan KafeMadona yang ilegal, lanjut Eko,pabrik keramik dan kaca yang ada diDesa Belendung, KecamatanPurwadadi, Kabupaten Subang tidakmemiliki IMB. Hal itu diketahuiwaktu pemiliknya akan melakukanregistrasi, ternyata data di BPMPtidak ada.

    D ar i be rbaga i t em uanpemalsuan IMB itu, pihak kamitelah melaporkan temuan itu keKepolis ian Resor t Subang,tandasnya.

    Sementara itu, menurut KasatReskrim Polres Subang AKP IndraS. membenarkan adanya pelaporan

    dari pihak BPMP tentang pemalsuansurat IMB. Memang kami telahmenindaklanjuti laporan tersebut

    dan kami telah menyelidiki kasustersebut dan akan memanggil pihakyang terkait di dalam kasustersebut, pungkasnya kepadaPerak.

    Sementara itu, Wakil BupatiSu ba ng Im as Ar yu mn in gs ihmengatakan mendesak pihakkepolisian mengusut tuntas dugaankasus izin bodong pabrik diPurwadadi dan kafe di Panturatersebut.

    "Kita minta kasus ini diusuttuntas, ini ga bener kalau adapemalsuan izin atau tanda tangan,"imbuhnya.

    Tidak hanya mengusut tuntaskasusnya, adanya pemalsuan tandatangan pendirian pabrik dan kafeharus menjadi momentun evaluasisecara menyeluruh di lingkunganBPMP. "Harus ada evaluasi.Meskipun sedikit, staff harus maut u r u n k e l a p a n g a n . A d apemb angu nan pabr ik, tany akanizinnya," jelasnya.

    Kepala BPMP Elita Budiartimelaporkan kasus pemalsuan itu kepihak kepolisian. Ia menyebutkanakibat pemalsuan tanda tangandirinya dan bupati, terjadi kerugianmateri rupiah miliar yang masuk kekantong pelaku.

    Kasus ini kini ditangani pihakPolres Subang. Kapolres SubangHarry Kurniawan didampingiKasatreskrim, Indra Maulana,mengatakan laporan pihak BPMPkepada dirinya sebanyak dua berkas,yakni untuk pabrik di Purwadadi dancafe di Pantura. Dalam laporantersebut, seorang yang disebut-sebutsebagai supir di DPRD berinisialNO sebagai pelapor.

    "Pelapor kasus pemalsuantandatangan ini Kepala BPMP, ElitaBudiarti, ada dua berkas yaitu untuklahan di Purwadadi dan cafe diPantura. Terlapornya berinisial NOyang mengaku sopir di DPRD,"tandasnya.

    Indra mengungkapkan, NOdiduga telah melakukan pemalsuantandatangan bupati dan kepalabadan penanaman mod al danpe ri zi na n un tu k ke pe nt in ga nterbitnya izin prinsip lahan zonaindustri dan izin cafe.

    "Proses penanganan kasus inisudah masuk tahap pemeriksaansaksi-saksi dan pengumpulanbarang bukti. Terlapornya belumdiperiksa, dan belum ditetapkan

    sebagai tersangka," ujarnya.qAdih

    P A M A N U K A N - S U B A N G ,(Perak).-

    Terkait dengan pemberitaanPerak Edisi 111 Minggu I/Tahun keIV/05-19 November 2014 denganju du l D id ug a Pe mb an gu na nGapura Lengkongjaya Disunat,Kades Tunggu LPJ Dari LMP

    m e n d a p a t k a nbantahan keras dariKetua LPM DesaLengkongjaya H.Uung (54).

    S e m u ape rny ataan KadesUcu Mulyana tidakbenar alias bohongk a r e n a y a n g

    sebenarnya uangRp50 juta sebelumdiambil oleh LPM,uang tersebut sudahd ipo tong 3 ju ta

    terlebih dahulu atau satu juta diambil kepala desa dan dua jutadiambil aparat desa, ungkapnyakepada Perak di rumahnya, Sabtu(15/11 2014).

    Uung menambahkan, bahkanketika selesai pembuatan gapuradana tersebut masih ada sisa

    Rp10.000.000 (Sepuluh juta rupiah),itu pun diambil kepala desa sertaditandatangani oleh Kades UcuMulyana dalam kuitansi penerimaansisa Rp10.000.000.

    L e b i h l a n j u t U u n gmenjelasknan alasan pengundurandirinya sebagai ketua LPM padabulan September lalu karena dinilaioleh Kades Lengkongjaya sudah

    tidak sejalan dengannya. Bahkanjika harus buka-bukaan lebih dariitu, saya bisa, namun tidak baik jikamembicarakan kejelekan orang,tuturnya.

    Pada pemberitaan sebelumnya,anggaran dana Gapura DesaL e n g k o n g j a y a , K e c a m a t a nPamanukan diduga disunat olehLPM desa setempat. Pasalnya,dalam pembangunan gapuratersebut terlihat tidak sesuai denganspesifikasi yang telah ditentukan

    yakni hanya berupa dua buah tugupadi . Sehi ngga patut dicu rigaianggaran sebesar Rp50 juta tidakditerapkan seluruhnya. Sementaraitu, kepala desa setempat mengakutidak tahu-menahu soal anggarantersebut.

    Saya tidak ikut campur dalam

    proyek pembuatan gapura desa itu,

    semua ditangani oleh LPM bahkan

    uang Rp50 juta untuk biaya

    pem bua tan gap ura , saya tid ak

    mengambil sepeserpun, ungkap

    Kades Lengkongjaya Cucu Mulyana

    kepada Perak di kantornya.Ditambahkannya bahwa semua

    diambil LPM, tapi sampai sekarang

    saya masih menunggu surat

    pertanggungjawaban dari LPM yang

    tak kunjung datang.qAtang S

    SUBANG, (PERAK).-Selama ini di tahun 2014, Kejaksaan

    Negeri (Kejari) Subang telah menangani 12perkara korupsi. Kasus tersebut kini digarapkasi pidana khusus (pidsus).

    Dari 12 perkara yang kami tangani, 4sedang dalam penyelidikan, sedangkan 5perkara lainnya sedang dilakukan penyidikan,sementara 3 perkara sudah di putus olehpengadilan Tipikor Bandung, ungkap KepalaKejaksaan Negeri Subang R. Anwar melaluiKasi Intel Cokky M. Hutapea di ruang kerjanyakepadaPerak,Rabu (12/11/14).

    Kasus 4 perkara itu merupakan kasusdugaan penyalahgunaan anggaran tahun 2013di UPTD Loka Latihan Kerja UKM,Penyimpangan Kegiatan Rehabilitasi SaluranAir Blanakan pada Dirjen Sumber Daya AirBalai Besar Wilayah Citarum (BBWSC).

    Penyimpangan pada Proyek Ruang KelasBaru (RKB) di SMAN 1 Pabuaran, serta KasusDugaan Penyimpangan Raskin tahun 2014yang ada di Desa Dawuan Kaler, KecamatanDawuan, Kabupaten Subang. Untuk kasusraskin ini sedang dalam pemeriksaan saksi-saksi, ungkapnya.

    Sementara itu untuk kasus yang sedangdisidangakan yaitu kasus Tempat PembuanganAkhir (TPA) Panembong, Raskin Gambar Sari,Kecamatan Pagaden, kedua kasus ini menjalaniproses persidangan di Pengadilan TipikorBandung.

    Tiga lainnya sudah di putus pengadilantipikor adalah kasus pembangunan drainaseprimer PPSD-3 pada Dirjen Cipta Karya SatuanKerja Pengembangan Penyehatan LingkunganPemukiman Provinsi Jawa Barat APBN 2012.

    Terpidana yakni yang berinisial ES, AS,DH, dan MT, kasus dana KUR BRI mengambildan menggunakan KUR sebesar Rp425 jutapada tahun 2011-2012 dan kasus korupsipenyalahgunaan Koperasi Dinkes dengan 3terpidana berinisial JA, IY, dan DH, tandasnya.qAdih

    BLANAKAN-SUBANG, (PERAK).-

    Masyarakat Blanakan keluhkan mahalnya

    biaya pernikahan di KUA Kec. Blanakan.Berdasarkan laporan masyarakat kepadaPerak

    bahwa biaya pernikahan di kantor KUA yang

    harusnya Rp0 ternyata Amil meminta uang

    kepada masyarakat sebesar Rp600.000.

    Sementara, untuk biaya nikah yang

    dilaksanakan di luar KUA yang harusnya

    sebesar Rp600.000 ternyata Amil meminta

    biaya sebesar Rp1 juta hingga Rp1,2 juta.

    Berdasarkan laporan masyarakat tersebut,

    maka pada hari Rabu (12/11/2014) Perak

    mendatangi KUA Kec. Blanakan. Selain

    konfirmasi laporan masyarakat tentang

    mahalnya biaya nikah, dalam kesempatan itu

    pulaPerakmenyampaikan laporan masyarakat

    yang menikah sudah 2 tahun yang lalu dansudah membayar biaya pernikahan sebesar

    Rp700.000, tapi saat meminta buku nikah

    ternyata pihak amil meminta biaya lagi sebesar

    Rp300.000.

    Menurut amil bahwa uang tersebut untuk

    administrasi ulang. Mendengar laporan

    masyarakat tersebut, pihak KUA enggan

    berkomentar dan meminta kepadaPerakuntuk

    Off the Record. qCJ/A. Sukmara

    BPMP Polisikan Kafe dan PabrikBodong Wabup Desak Usut Tuntas

    Mantan Ketua LPM Bantah Pernyataan Kades

    Kades Lengkongjaya Berikan Keterangan Palsu

    Kejari Tangani 12Perkara KorupsiPada Tahun 2014

    Mark-UpOngkosNikah, KUA MintaOff The Record

  • 7/25/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi 112

    4/12

    HUKUM & KRIMINAL

    SUBANG, (PERAK).-Redaksi Media Peduli Rakyat (Perak)

    mendesak Kapolsek Ciasem Kompol SumanaWadi K. untuk bertindak tegas dan cepatmenahan pelaku penganiayaan secara bersama-sama dan atau penganiayaan ringan kepadawartawannya.

    Demikian disampaikan Pemimpin RedaksiMedia Peduli Rakyat Asep Sumarna Toha dikantornya, Selasa, (18/11/2014). Belumdilakukan penahanan terhadap Dodi sehinggadikawatirkan pelaku melarikan diri, olehkarenanya kami meminta untuk dilakukanpenahanan terhadap pelaku segera, ungkapnya.

    Asep menambahkan bahwa Dodi dikenaloleh masyarakat sekitar Kampung Karang Asemsering melakukan tindakan serupa yakni aksipengeroyokan , namun selalu diselesaikandengan jalan kekeluargaan sehingga tidak

    menimbulkan efek jera kepadanya.Selain itu, lanjut Asep, pihaknya mendesak

    Kapolsek Ciasem agar memerintahkanpenyidiknya untuk secepatnya menangkaptersangka lain, agar proses hukum ini benar-benar terang benderang.

    Diketahui, awal pengeroyookan tersebutterjadi saat Bambang Kurniawan (WartawanPerak-Wilayah Liputan Subang Selatan) sedangmenghadiri pesta pernikahan rekannya HendraSunjaya dan hendak membeli rokok.

    Di perjalanan ia berpapasan dengan iring-iringan sisingaan yang sedang berlangsung disepanjang jalan Kampung Karang Asem, DusunKaliaren, Desa Sukamandijaya, Kec. Cisaem,Kab. Subang. Namun, sepeda motor yang iakendarai ada yang menendang dari belakang,tapi Bambang tidak memperdulikan danmenanggapinya serta langsung melanjutkanuntuk membeli rokok ke warung yang beradapersis dengan arak-arakan.

    Tetapi saat ia hendak pulang ketempatsemula, namun sayangnya jalan macet hingga iaharus menunggu. Seusai menunggu, secara tiba-tiba kaki kanan Bambang ada yang menginjak.Maaf a, kaki saya terinjak, tegur Bambangdengan nada sopan.

    Anehnya, sang penginjak yang diduga dalamkeadaan mabuk langsung menujukan sifatarogansinya seraya berkata, Apa lu ga terima,mau kamu apa, nantang gue? tantangnya sertamenyahut dengan membentak-bentak, tunggulu disini jangan kemana-mana.

    M e n g a l a m i k e j a d i a n y a n g t i d a kmenyenangkan, lantas Bambang meninggalkantempat tersebut dan menceritakan kejadian yangdialaminya kepada Dedi, keluarga daripenyelenggara pesta pernikahan rekannya.

    Bersama Dedi, kemudian Bambangm e n d a t a n g i l o k a s i k e j a d i a n u n t u kmengklarifikasi permasalahan tersebut agarjangan sampai panjang. Namun, saat Dedimencoba memberikan klarifikasi dengan kata-kata baik, justru dia tetap berkata arogan bakpreman tengik.

    Saat itu juga, secara tiba-tiba seseorang yangbernama Darwan Alias Dodi menghampiriBambang dan langsung memukulnya hinggamengenai kepala Bambang berkali-kali yangdiikuti oleh 6 orang temannya.

    Untuk menghindari pengeroyokan lebihjauh. Akhirnya Bambang dan Dedi pergimeninggalkan tempat itu, akan tetapigerombolan pemabok itu terus melemparimereka dengan bata.

    Atas kejadian tersebut, Wartawan Perakyang didampingi oleh Pemred Perak AsepSumarna Toha melaporkan kejadian tersebut keMapolsek Ciasem yang diterima oleh BriptuIjang Sobandi dengan STPL Nomor:L P / 1 3 5 / X I / 2 0 1 4 / J B R / R E S - S B G / S E KCIASEM tentang peristiwa tindak pidanapeganiayaan yang dilakukan secara bersama-sama dan atau penganiayaan r ingansebagaimana yang di maksud dengan Pasal 170Jo. 352 KUHPidana dengan ancaman pidanapenjara paling lama 5 (lima) tahun 6 (enam)bulan. q Red

    CISALAK-SUBANG, (PERAK).-PT. Tirta Investama yang

    memproduksi air minum kemasanAqua di Desa Darmaga, Kec.Cisalak, Kab. Subang diduga telahmelakukan pencurian Sumber DayaAlam (SDA) yakni pengeboran airsecara ilegal dengan jumlah besar-besaran. Selain itu, uang yangdihasilkan pun diduga tidak masukke kas daerah, akan tetapi hanyamasuk ke kantong para oknumregulator di pemerintahan.

    Dari informasi yang berhasil

    dihimpun Perak bahwa pendirianserta perluasan spekulasi tidakdisertai dengan izin resmi dariMenteri Perindustrian serta tidakmemiliki izin pengeboran air dariKementaben. Selain itu, PT. Tirta

    Investama memberikan perjanjiansewa tanah air mencapai Rp500Juta/M2 kepada PDAM Subang.

    Anenya, dalam harga sewayang sangat tinggi dan fantastistersebut, pihak PDAM mengakuselalu merugi, diduga digelapkanoleh oknum pejabat PDAM.

    Sedangkan luas tanah airresapan yang disewa oleh pihak PT.Tirta Investama kepada PDAMdiperkirakan lebih dari 1 hektar.Begitupula dengan kerusakan jalankarena beban yang melebihi

    kapasitas dan sering kali terjadikecelakaan motor yang tertabrakatau terserempet oleh mobilpengangkut Aqua.

    Sementara itu, saat Perakhendak meminta konfirmasi ke PT.

    Tirta Investama, namun sangatdisayangkan hanya diterima olehsecurity bernama Didik di ruangtunggu perusahaan tersebut, Rabu(29/10).

    Ini mah salah motor, karenamenggunakan motor dengan ugal-ugalan, bantahnya singkat.

    Selain itu kata Didik bahwa iatidak bisa menjawab karena bukankapasitasnya dan menyarankan agarmenguhubungi bagian CSR. Tetapikalau sekarang beliaunya tidak ada,mungkin bisa menunggu waktu yang

    tepat, pungkasnya.Sementara itu, menurut Kasi

    SDA Distamben Subang saatdikonfirmasi Perak Selasa (04/11)membenarkan belum ada izintentang pengeboran yang dilakukan

    PT. Tirta Investama dan hal itu akanmenjadi bahan informasi untukdibicarakan dengan atasannya.

    Ditempah terpisah, KasiPerijinan BPMP Subang Cecepmenuturkan bahwa sebelumnyap e r n a h a d a r a p a t t e n t a n gp e m b a h a s a n m e n g e n a ipenambangan dan perluasan olehPT. Tirta Investama, tapi hinggasekarang tidak ada kelanjutannya.

    Berarti kalau benar adapengeboran atau perluasan otomatisbelum ada izin. soalnya sampaisekarang tidak ada informasi daripihak PT ter sebut, tandasn yakepada Perak.

    Ditempat terpisah, Kepala

    Bagian Umum PDAM Prabowo, S.E.

    membantah karena PDAM tidak ada

    perjanjian sewa menyewa tanah

    dengan pihak PT. Aqua, yang ada

    kerjasama sejak pertama dan hal

    tersebut atas sepengetahuan Bupati

    Subang.

    Masih menurut Prabowo,

    terkait PDAM selalu merugi atau

    defisit itu bukan keseluruhan,

    melainkan dari 30 kecamatan yang

    ada di Kabupaten Subang, baru 22

    kecamatan yang dapat terpenuhi air

    bersih.

    Dari 22 kecamatan tersebut,

    ada beberapa kecamatan yang bisa

    dikatakan mengalami kerugian

    seperti di Kecamatan Pagaden,

    Cipunagara, dan Binong yang

    menggunakan air PDAM masih

    s e d i k i t , s e m e n t a r a b i a y a

    operasionalnya besar, kilahnyakepada Perak di kantornya seraya

    menandaskan bahwa PDAM tidak

    menyewakan tanah resapan kepada

    PT. Aqua seperti yang di tuduhkan

    itu. qTim

    PANTURA, (PERAK).-

    Berdasarkan hasil investigasiPerakdi lapangan terkait dugaantindak pidana penipuan terhadapkorban bernama Sunarya, Warga

    Dusun Margaluyu Timur, DesaSukamandijaya yang dilakukanoleh pelaku bernama AdeSuryana, sang penipu ulung yang

    juga Mantan Kades Rancabango,beralamat di Dusun WangunRT.01/RW.01, Desa Rancabango,Kecamatan Patokbeusi melaluimodus operandinya yakni dengancara melakukan transaksi gadaisebidang sawah seluas 420 MeterPersegi (M2) sebesar Rp20 Juta,yang terletak di Blok Sengonlio,Desa Sukamandijaya, KecamatanCiasem, Kabupaten Subang.

    Atas tindakannya itu, mantankades tersebut kini te lah

    dipolisikan, melalui Penyidik

    Polsek Ciasem, Briptu Ijang

    Sobandi dan Siswoyo denganbuk ti lap ora n ter tan gga l 16

    November 2014, nomor, STPL/139/ XI/ 2014 Sek Ciasem,

    tentang Tindak Pidana Penipuan

    atau Penggelapan, pasal 378 ataupasal 372 KUHPidana,

    Saat dikonfirmasi, Minggu(16/11) Penyidik Polsek Ciasem,Siswoyo disela setelah melakukan

    pemer ikraan dalam pelaporankasus tersebut mengungkapkan,

    tidak seperti memproses tindakpidana pembunuhan, bisa secarasingkat melakukan penangkapan,namun agar sifatnya tidak sepihakdalam penanganan kasus ini,

    membutuhkan waktu lama,karena harus memanggil sejumlahsaksi dan salah seorang bernama,Heru Manrosana yang disebuts e b a g a i p e m i l i k s a w a h , ungkapnya.

    Sebelumnya, Rabu, (15/10)

    2014 , Ade Suryana te lah

    menandatangani selembar surat

    pe rj an ji an di le ng ka pi sa tu

    m a t e r a i , y a n g m a n a i s i

    perjanjiannya bahwa dia akan

    mengembalikan uang gadai

    sawah dimaksud kepada korban

    pada tanggal jatuh tempo yaitu 30

    Oktober 2014, namun hingga

    berita ini dimuat, Ade malah

    kembali melakukan penipuan

    melalui pembohongan atas

    perjanjian yang disepakatinya itu.Seperti telah diberitakan

    Perak pada edisi sebelumnyaba hw a sa at ko rb an se da ngmenggarap sawah hasil gadaiantersebut, nampak dua orang

    bernama, Toto dan Surya, WargaDesa Sukamandijaya yanghendak menguasai sawah danmengaku penerima kuasa dari

    pemilik sawah atas nama Heru,Warga Kota Jakarta.

    Bagaimana tidak, sudahditipu oleh Ade, kini ditipu pulaoleh Toto dan Surya yangmenyodorkan secara paksa surat

    pernyataan agar ditanda tangani

    korban, melalui bujuk rayu akanmempertemukan korban dengansang penipu ulung dimaksud,namun hingga saat ini tidakkunjung dipertemukan.

    Toto berdalil, kami kuasapenuh dari pemilik sah sawah,yaitu Heru dan kami pun pegangsertipikat aslinya, namun kamitidak bisa menunjukannya, sulitmencarinya, karena tertumpukdengan tumpukan berkas,

    mengenai surat pernyataan yangk a m i s o d o r k a n u n t u kditandatangani itu, agar korbantidak terjerat hukum, mengenai(Ade) p ihak kami sudah

    laporkannya ke Polda Jabar, atastindak pidana penyerobotanlahan. Jika merasa ditipu, olehAde pula, silahkan laporkan sajake polisi, tutur berdalil.

    Sementara, korban Sunaryadalam hal kepengurusan sengketagadai tersebut, telah memberikuasa penuh kepada LSM ForumMasyarakat Peduli (FMP) dengannomor, 111/SK-FMP/V/2013.

    qHendra/Datim/Ahmad

    PT. Tirta Investama Terindikasi

    Pengeboran Ilegal

    D i d u g a L a k u k a n P e n i p u a n ,Mantan Kades Rancabango Dipolisikan

    Perak Desak SegeraTahan PelakuPengeroyokan Wartawan

  • 7/25/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi 112

    5/12

    SEPUTAR PRIANGAN

    KBB, (PERAK).-

    Kenaikan harga bahan bakarminyak (BBM) bersubsidi sebesarRp2000 perliter membingungkan awakangkutan umum (angkum) maupun

    pen um pan g. Ak ib at ny a te rj ad ikeberagaman tarif, antara satu angkutanumum dengan sesama angkutan dengantrayek sama.

    Salah seorang sopir angkutan

    umum Oming (60) trayek Lembang-Cijengkol mengatakan, dirinya raguuntuk menaikan tarif. Sementara rekanlainnya sudah ada yang menaikanRp1000 per penumpang.

    "Itupun tergantung keridhoanpenumpang, ada yang bayar Rp5000ada pula yang membayar dengan tarifsekarang Rp4000 per penumpang.

    Ngotot minta Rp5000 khawatirnya

    malah ditinggalkan penumpang," keluhOming di Lembang, baru baru ini.

    Ia berharap kepada pemerintahsupaya secepatnya menetapkan

    peny es ua ian ta ri f ba ru . Apab il abertahan ditarif sekarang, bakal banyakpen gus aha ang kutan umu m yan ggulung tikar, imbasnya banyak awakangkutan umum yang kehilangan mata

    pencaharian.qFerry/Andri

    BANDUNG, (PERAK),-

    Dalam jangka waktu 1 bulan, SatNarkoba Polrestabes Bandung berhasilmengamankan 29 laki-laki dan seorangpe rempu an yang te rbu kt i sebaga ipengedar, kurir serta pengguna narkoba.

    Hal tersebut dikatakan olehKapolrestabes Bandung, Kombes PolMashudi di Mako Sat Narkoba

    Polrestabes Jalan Sukajadi Kota BandungKamis (13/11/2014).

    Mashudi mengungkapkan Hasilpenangkapan para pelaku pengedar dankurir serta pengguna narkoba inidilakukan selama bulan Oktober 2014.

    Ada sekitar 30 tersangka Satuperempuan, dengan tempat kejadian di 21lokasi berbeda di Kota Bandung, berhasil

    diamankan oleh Jajaran Sat SerseNarkoba Polrestabes Bandung , ujarnyadidampingi Kasat Narkoba AKBPNugroho Arianto kepada wartawan.

    Dari tangan para tersangka, petugaskepolisian berhasil mengamankanberbagai jenis barang bukti narkotikaseperti ganja seberat 0,73 kg, sabu sabu50,54 gram, dan ekstasi 51 butir. Selainitu ada psikotropika berupa alprazolam120 butir serta obat aborsi sebanyak 152butir.

    Yang pengedar ada tujuh orang,yakni YT, SI, IB, SP, AAR, MI dan FR.Sedangkan yang berperan sebagai kurirsebanyak delapan orang, masing-masingAR, TB, DM, BR, SS, RT, IO serta YS.Sementara pemakai, ada 12 orang yaitu

    EK, KF, US, RH, AK, AI, DK, HM, BY,MA, AT dan DR, Bebernya.

    Hingga saat ini, Lanjut Mashudi

    pe re da ra n na rk ob a je ni s ek st as i

    didominasi di tempat-tempat hiburan,

    kafe. Sementara untuk narkoba jenis

    lainnya ada yang ditangkap di jalan,

    rumah dan tempat umum.

    Semua tempat hiburan akan teruskita pantau, agar tidak menjadi sarangperedaran narkoba, sehingga peredarannarkoba di Kota Bandung khususnya bisadi minimalisir, paparnya. qDedy

    Selama Bulan Oktober,

    Sat Narkoba Polrestabes Bandung

    Berhasil Amankan 30 Tersangka

    KAB. BANDUNG, (PERAK),-Pendidikan bukan hanya tanggung

    jawab pemerintah, tetapi tanggung jawabkita bersama. Untuk itu diperlukankerjasama dan juga tanggung jawabmoral memajukan pendidikan diIndonesia khususnya di KabupatenBandung.

    Hal itu ditegaskan oleh Arif yangmewakili Alfamart dan juga dari yayasanHappy Hearts Fund, saat peletakan batupertama, tanda dimulainya pembangunangedung Taman Kanak-kanak, Nanas VII,yang terletak di Kp. Pasir Sangga Rt. 01Rw. 07 Desa Neglasari Kec. BanjaranKab. Bandung.

    Acara peletakan batu pertama, jugadihadiri oleh Pjs Kades Neglasari,pe rw ak il an Al fa ma rt , pe rw ak il anYayasan Happy Hearts Fund, Polsek

    B a n j a r a n ,K o r a m i lBanjaran, BPD,LPMD, TokohAgama, TokohPemuda, jugaT o k o hMasyarakat.

    T o k o hMasyarakat DesaN e g l a s a r i ,Suherman, saatmemberikan katas am bu tannya ,berte rima kasihkepada Alfamartd a n Y a y a s a nHappy Hear tsFund yang pedulit e r h a d a p

    pe nd id ik an , kh us us ny a di De sa

    Neglasari. Beli au juga member ikanapresiasi kepada Alfamart, yang bukanhanya mengejar profit, tetapi tetap punyakomitmen memajukan pendidikan,dalam hal mencerdaskan kehidupan anakbangsa, Mudah-mudahan bantuanyang diterima, dapat dimanfaatkandengan maksimal, sehingga anak-anakmasyarakat di Desa Neglasari tambahmaju, baik dari segi ilmu, moral jugaakhlak , katanya.

    Ditempat yang sama, salah satutokoh masyarakat/pemuda Kec.Banjaran, Deden Nurjaman, yang akrabdipanggil kang Deden, kepada Perakmenjelaskan, bahwa apa yang telahdiperbuatnya selama ini untukmemajukan dunia pendidikan, khususnya

    Desa Neglasari, merupakan tanggungjawab moral sebagai warga masyarakat.Penguatan mental, ilmu akhlak bagianak-anak harus lebih di optimalkan,mengingat karena di PAUD dan TKadalah wadah bagi anak-anak untukberekspresi, juga tempat untuk mendidikanak-anak ke jenjang yang lebih tinggi.Saya yakin dan percaya bila semua,elemen masyarakat peduli terhadapkemajuan pendidikan, tidak ada yangmustahil , tegasnya.

    D i s i n g g u n g m e n g e n a ipembangunan gedung sekolah TK yangdi biayai oleh Alfamart dan Yayasan,beliau menjelaskan bahwa awalnya diamembuka online , dan mencobamembuka komunikasi dengan YayasanHappy Hearts Fund. Bukan hanya itu, diajuga mengirimkan dokumentasi anak-anak lagi mengikuti proses Kegiatan

    Belajar Mengajar ( KBM ), jugadokumentasi ruang belajar yang kurangmemadai. Berkat usaha yang tidak kenallelah, akhirnya pihak yayasan danAlfamart peduli dan mersepon usulantersebut. Akhirnya, gedung sekolah TKyang selama ini diharapkan dibangun,sekarang terealisasi.

    Beliau juga berterima kasih kepadaH. Entoy yang telah menghibahkan tanahuntuk gedung PAUD dan TK di DesaNeglasari khususnya di Rt. 01 Rw. 07. Pembangunan gedung TK ini adalahtanggung jawab kita bersama. Mari kitasama-sama menjaga kepercayaan yangtelah diberikan oleh pihak Yayasan danAlfamart untuk pembangunan TK ini ,harapnya.qTepu

    KBB, (PERAK).-Pembangunan access road Mega

    Proyek PLTA Upper Cisokan masihmenjadi horor menakutkan bagi warga.

    P as a lnya , pem bangunan j a lansepanjang 27 kilometer tersebut kianmenunjukan sinyal bahaya. Terlebihsaat intensitas hujan kian tinggi.

    Dari pantauan wartawan belumlama ini, luapan tanah merah menutupibeberapa area pesawahan. Lebih parahlagi, tanah hasil pengerukan di sebagiantitik jalan yang berada di ataspemukiman warga mulai turun kehalaman rumah warga lantaran terbawaaliran air hujan.

    Saefuloh (55), warga KampungCihurang RT 01/RW 04, Desa Cijambu,Kecamatan Cipongkor, mengatakanlongsoran tanah merah sudah mulaiterjadi saat pertama kali proyek tersebutdikerjaan pada Januari 2014 silam.Akibatnya, lahan sawah miliknyaterendam lumpur. Kini bahaya lebihbesar mengancam. Sebab, rumahnya

    tepat berada di bawah proyek jalantersebut.

    "Saya kadang tak bisa nyenyakkalau tidur. Takut sewaktu-waktulongsor, apalagi saat musim hujanseperti ini. Kadang kalau hujan besar,saya lebih baik ngungsi ke tempatsaudara," ujarnya.

    A s e p R o j a l i ( 4 2 ) , t o k o hmasyarakat Desa Cijambu menuturkan,area sawah miliknya seluas 1400 m2sudah terkena banjir lumpur .Akibatnya, dia terancam tak bisamemanen hasil pertaniannya.

    "Sekarang rusak sawahnya.M u l a i n y a d a r i p e r t a m a k a l ipem banguna n. Ses udah di dose r,karena tidak ada penghalang, tanahmengalir ke sawah. Warga di kampungini hampir semuanya terkena dampaklumpur," paparnya.

    Wakil BPD Desa Cijambu, DadanHermawan mengatakan sudah ada 45laporan dari warga Cijambu terkaitdampak pembangunan access road.

    "Aduannya terkait dampak darialat berat, tembok retak, dan sawahterendam lumpur. Hingga kini belum

    ada tanggapan pasti dari pihakpengelola proyek," katanya.

    Upaya desa untuk memintatanggungjawab Unit Pelaksana

    Kontruksi (UPK) I PLN selakupemangku kebi jaka n sela lu nihi l.Bahkan, Dadan yang juga wargaterdampak tak kunjung mendapatperhatian.

    "Tinggi jalan itu sekitar 30 meterdari rumah saya. Setiap hari, saat sudahberaktivitas rumah tangga kita harusdiam di luar, kalau malam kurang bisatidur," keluhnya.

    Dia meminta, aktivitas pengerjaan

    proyek dihentikan. Warga mengancam

    akan menghentikan secara paksa

    aktivitas pembangunan jika pihak

    pengelola tetap tak menggubris keluhan

    warga."Meskipun ini proyek nasional

    saya minta pertanggungjawaban dulu.

    Ini soal nyawa manusia, mereka

    terkesan menutup mata," tuturnya.Pusat Peran Serta Masyarakat

    Pembangunan-Cisokan (PPMPC)melans ir 603 pengaduan dar i

    masyarakat di enam desa terdampak,

    yakni Desa Karang Sari, Desa

    Sarinagen, Desa Cijambu, dan Desa

    Sirnagalih yang berada di wilayah

    Kecamatan Cipongkor. Sementara

    Desa Cibitung dan Sukaresmi berada di

    Kecamatan Rongga.Sementara itu, Sekjen PPMPC,

    Indra Agustina menjelaskan bandelnya

    sikap PLN terhadap keluhan warga tak

    terlepas dari tidak tegasnya Pemda

    KBB dalam mengambil sikap. Dia

    menilai, Pemda terkesan ciut lantaran

    terikat kerjasama yang tertuang dalam

    kesepakatan Community Developmentberupa bantuan perbaikan infr astruktur

    dan fasilitas penunjang senilai Rp225

    miliar.

    "Pemerintah dalam hal ini harusmengutamakan keselamatan warga.

    Adapun perjanjian kerjasama berupa

    perbaikan infrastruktur itu menjadi

    alternatif, utamanya keselamatan

    warga. Pemda jangan terjebak proyek,"

    tegasnya. qFerry/Andri

    KAB. BANDUNG, (PERAK).-Dalam rangka memperingati

    Tahun Baru Islam, 1 Muharam 1436 H,Desa Santosa Kec. Kertasari, Kab.Bandung menyelenggarakan festivalkreasi seni bernuansa islami adapunyang dilombakan adalah, ShollawatNabi, Pembacaan Asmaul Husna, selainitu digelar pula Gebyar Seni Islami.Kegiatan tersebut melibatkan semuaRW yang ada di wilayah desa setempat.

    Adapun hadiah pemenang lomba

    mendapatkan piala dan piagam, untukjuara 1, 2, dan 3 serta mendapatkan uangpembinaan, Juara 1 (Rp 1 ju ta), Juara 2(Rp750.000), dan Juara 3 (Rp500.000).Tidak hanya i tu , panit ia jugamenyediakan door prizesebanyak 120buah undian.

    Kepala Desa Santosa, Darojatun,Sip. saat ditemuai di sela-sela kegiatan,kepada Perak menjelaskan, kegiatanyang dilaksanakan saat ini merupakankegiatan kedua selama dia menjabat PjsKades Santosa.

    Kegiatan hiburan tersebut untukmempererat tali silaturahmi sesamawarga masyarakat Desa Santosa, dandiharapkan pula dapat menanamkanrasa cinta terhadap Allah SWT. Dengand e m i k i a n , m a s y a r a k a t d a p a tmengimplementasikannya dalam

    kehidupan sehari-hari.Dalam festival itu tentunya

    mendapatkan berbagai hadiah, namunmenurutnya Bukan piala dan piagamyang paling utama, tetapi menanamkanrasa cinta seluruh masyarakat DesaSantosa Kepada Allah SWT, dandiimplementasikan dalam kehidupansehari-hari, terangnya.

    Beberapa orang warga saat dimintai tanggapannya kepada Perakmengatakan, tentunya sebagai wargamerasa salut dan kagum terhadap pigurDarojatun. Meskipun baru sebagai PjsKades Santosa, tetapi telah banyakperubahan secara signi fikan, tidakhanya pembangunan infrastruktur saja,namun pembangunan di bidang moraldan akhlak, ujarnya.

    Bagi masyarakat, keberhasilanpembangunan tanpa dibarengi dengan

    pembangunan moral dan akhlak akansia-sia, oleh karena yang telahdilaksanakan Kades Darojatunm erupakan n i l a i p lu s d im atamasyarakat Desa Santosa.

    Mereka berharap dan mendukungagar Darojatun bisa menjadi KadesSantosa, dan nanti saat dilaksanakanPemilihan Kepala Desa, kami akanmemilih Darojatun, karena telahterbukti memberikan yang terbaik bagiseluruh masyarakat Desa Santosa, katamereka.qTepu/Asep

    Kenaikan BBM Bingungkan Awak Angkum

    Yayasan Happy Hearts Found danAlfamart Bangun Sekolah TK

    Pembangunan Access Road Proyek

    PLTA Cisokan Horor Bagi Warga

    Desa Santosa Kec. KertasariPeringati Tahun Baru Islam

  • 7/25/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi 112

    6/12

    SEPUTAR PRIANGAN

    CIMAHI, (PERAK).-DPRD Kota Cimahi akan

    segera memanggil Kepala Dinas

    Perhubungan Kota Cimahi, terkait

    dengan di sewakannya sebagian

    lahan dan bangunan kantor sub

    terminal Pasar Atas ke beberapa

    pedagang yang sudah berlangsung

    be rt ah un -t ah un , de mi ki an di

    ungkapkan oleh A.Mahfuri, Komisi

    3 DPRD Kota Cimahi di ruang

    k e r j a n y a , s a a t d i m i n t a i

    tanggapannya dari pemberitaan

    Perak edisi yang lalu terkait lahan

    kantor sub terminal pasar atas yang

    sebagian bangunanya di sewakan

    kepada beberapa orang pedagang.Namun sebelumnya kamiakan coba melakukan cros cek duluke lapangan, ungkap A.Mahfurikepada Perak saat di konfirmasiterkait adanya asset Pemkot Cimahiyang ditempati Dishub Cimahin a m u n s e b a g i a n b a n g u n a nkantornya di petak-petak dan

    disewakan kepada pedagang.Sementara di tempat lain,

    Kadispenda Kota Cimahi, A.Yanim engungkapkan , t idak adapendapatan daerah dari uang sewa

    bangunan kantor sub terminal pasaryang masuk ke dispenda, yang adahanya retribusi parkir dan retribusiterminal, ujarnya. Ungkapantersebut di perkuat oleh sekretarisDispenda, Harjono.

    S edangkan K ab id yangmembidangi pengelolaan terminal,Hardiman saat hendak di konfirmasi,

    beliau tidak berada di tempat.Sementara menurut Kasi

    Pengelolaan Terminal, Yusuf saat dik o n f i r m a s i k e p a d a P e r a k,menjelaskan, sejak dari bulan

    Agustus 2014 lalu, saat saya masukke Dishub, saya sudah menyetopsupaya tidak memungut lagi uangsewa dari pedagang tersebut, karenatidak ada payung hukumnya. dansaya pun berharap kedepanya kantorsub terminal Pasar Atas akanberjalan dengan baik sesuai denganfungsinya, katanya.q Harold

    TASIKMALAYA.(PERAK).-Bupati Tasikmalaya, H. Uu Ruzhanul Ulum,

    Senin (10/11/2014) meninjau RSU Singaparna yang

    kini berubah namanya menjadi RS Medika Citra

    Utama. Peninjauan di lakukan secara mendadak,

    seusai Bupati menghadiri peringatan Hari Pahlawan.Pada peninjauan itu Bupati sempat kecewa

    karena kondisi di beberapa ruangan tampak kurang

    bersih, terutama di kamar- kamar mandi pasien.

    Padahal menurut Bupati selama beberapa tahun ini

    rumah sakit menjadi salah satu prioritas Pemerintahkarena menyangkut pelayanan kesehatan masyarakat

    Kab. Tasikmalaya secara luas.Sementara itu Direktur RSU Singaparna, dr. Elly

    Hendalia, M.Kes., mengatakan , Pihaknya menerima

    apa yang di katakan Bupati dan ia berjanji untuk

    melakukan perbaikan. Kalau memang kondisinya

    seperti itu, ini merupakan PR bagi saya, dan Insya

    Allah kami akan berusaha untuk mewujudkan apa

    yang diharapkan Pak Bupati, ungkapnya.q Budi S.

    KBB, (PERAK).-Sekertaris Daerah (Sekda)

    Kabupaten Bandung Barat (KBB),

    Maman S. Sunjaya, menyatakan bahwa

    pihaknya akan mulai tegas dalam

    pembinaan pegawai. Salah satunya

    dengan melakukan pemotongan uang

    tunjangan prestasi pegawai (TPP)

    sebesar empat persen setiap kali

    pegawai Pemkab Bandung Barat yang

    mangkir atau tidak hadir tanpa

    dilengkapi dengan keterangan.M e nur u t nya , pe m ot onga n

    tersebut sengaja dilakukan sesuaikesepakatan agar kedisiplinan pegawaiterus meningkat.

    Maman mengungkapkan bahwabagi para Pegawai Negeri Sipil (PNS),bekerj a bukan hanya semata- mata

    mencari nafkah, tetapi juga sebagaipen gab dia n dal am mel aya ni danmenyejahterkan masyarakat.

    "Potongan TPP akan mulai

    berlaku pada Bulan Desember seiring

    dengan mulai diberlakukannya absensi

    dengan sistem finger print, sehingga

    bisa diketahui tingkat kehadiran dan

    disiplin pegawai dalam melaksanakan

    tugas dan kewajibannya," terangnya

    ketika memimpin Apel pagi di

    Lapangan Pemkab Bandung Barat, baru

    baru ini.

    M e nur u t nya , pe m ot onga n

    tersebut bertujuan untuk mendorong

    kinerja pegawai. Karena itu, dia

    meminta hal tersebut tak menjadi

    per bin cangan ser ius di kal angan

    pegawai. Sebab, masih banyak hal yang

    harus dipikirkan dan dikerjakan sebagai

    bentuk pengabdian aparat pemerintah.Jika melihat tingkat kehadiran

    pada pelaksaan apel tersebut, Maman

    memberikan apresiasi positif terhadap

    tingkat kehadiran pegawai yang mulai

    mengalami peningkatan." S a y a h a r a p t i n g k a t

    ketidakhadiran pada apel yang akandatang, terutama mulai awal Desember

    dan seterusnya tidak melebihi angkalima persen dari jumlah pegawai,"tuturnya.

    Selain tingkat kehadiran, Mamanmenjelaskan masih ada indikattorlainnya yang menjadi bahan penilaian,seperti datang dan pulang yang tidaksesuai dengan ketentuan.

    Saya minta para Kepala SatuanKerja Perangkat Daerah (SKPD) untukmeningkatkan kembali semangatbe ker j a par a s t af nya de nganmemberikan reward and punishmentyang jelas sehingga tidak terjadikecemburuan antara pegawai yang rajindengan pegawai yang malas,"pungkasnya.qFerry/Andri

    GARUT, (PERAK),-Bertempat di Kantor Desa

    Sukamaju, Kec. Talegong, Kab. Garut,Camat Talegong, Drs. Nurrodhin,MSi., melantik Pjs Sukamaju,Suparman menggant ikan I imHadiman.

    Acara pelantikan tersebutdihadiri oleh Camat Talegong, PolsekTalegong, Danpos Ramil Talegong,Mantan Pjs Kades, Iim Hadiman,Kades se Kec. Talegong, BPD, LPMD,Tokoh Masyarakat, dan undanganlainnya.

    Camat Talegong, Drs. Nurrodhin,MSi dalam kata sambutannya,mengharapkan agar Pjs KadesSukamaju yang baru, Suparman, agarsegera mempersiapkan program kerja,juga melakukan koordinasi dengansemuastake holderyang ada di Desa

    Sukamaju. Tidak lupa, beliau jugaberterima kasih kepada Pjs Kades lamaIim Hadiman yang selama bertugas 16bulan, telah berbuat banyak demikemajuan pembangunan DesaSukamaju.

    C a m a t T a l e g o n g j u g a

    memberikan apresiasi kepada IimHadiman, meskipun tidak lama

    menjadi Pjs Kades, tetapi telah banyak

    perubahan yang signifikan berkaitan

    dengan pembangunan Desa Sukamaju.

    Kepada Pjs Kades lama, kami

    ucapkan terima kasih, dan kepada Pjs

    Kades baru, agar segera menyusun

    program kerja, apalagi sebentar lagi

    akan dilaksanakan Pilkades serentak di

    Kab. Garut , katanya.Pjs Kades Sukamaju Kec.

    Talegong Kab. Garut, Suparman dalam

    k a t a s a m b u t a n n y a ,mengharapkan perlunyak o o r d i n a s i , j u g adukungan dari semuapihak, baik BPD, LPMD,juga tokoh masyarakat,dalam hal melaksanakantugas sebagai Pjs KadesSukamaju.

    Dukungan tersebut

    m e n u r u t S u p a r m a n

    merupakan tanggung

    jawab beliau sebagai Pjs

    Kades Sukamaju, sebab

    tanpa dukungan, dia tidak akan bisa

    berb uat bany ak untu k kema juan

    pembangunan Desa Sukamaju.

    Mudah-mudahan berkat do'a dan

    dukungan dari semua pihak, saya dapat

    menjalankan tugas dan amanah yang

    diberikan, dan dapat saya laksanakan

    dengan sebaik-baiknya, katanya.

    qTepu/Dadang/Asep

    BANDUNG, (PERAK),-

    Sekitar 50 wartawan mediacetak, televisi dan online menggelaraksi unjuk rasa di halamanMapolrestabes Bandung, JalanMerdeka, Jumat (14/11/2014). Aksiini dilakukan sebagai bentuksolidaritas terhadap kekerasan yangterjadi pada sejumlah wartawan diMakassar saat meliput demo BBM,Kamis (13/11/2014).

    Para wartawan membawasejumlah poster yang diantaranyabertuliskan 'Musuh Pol isi Koruptordan Penjahat Bukan Wartawan','Save Jurnalis', 'Stop KekerasanTerhadap Wartawan', 'Bukan BeginiPolisi Seharusnya', dan 'CopotJabatan Kapolda Sulsel danKapolrestabes Makassar'.

    Puluhan wartawan berjalan dariJalan Jawa menuju lapanganMapolrestabes Bandung denganmembawa posternya. Di tengahlapangan, mereka melepas peralatanliputan mulai dari kamera hingga idcard beralaskan poster-poster

    tersebut.

    Ketua IJTI Jabar Imam SNu rd in me nu tu rk an ak si in id i l a k u k a n s e b a g a i b e n t u kkeprihatinan yang mendalam masihadanya kekerasan pada wartawan.

    Kekerasan terhadap wartawante ru lang l ag i . K epr iha t inanmendalam ternyata masih ada polisiyang tidak memahami tugas danfungsi wartawan yang dilindungioleh UU Pers, ujar Imam diselaaksi.

    Kejadian ini disebut Imammenambah daftar catatan hitamkekerasan terhadap wartawan. Iaberharap kejadian serupa tak lagiterulang baik di Jabar maupun didearah lainnya.

    Saya berharap tidak ada lagikekerasan oleh siapapun, terutamapolisi. Karena polisi mitra kita,katanya.

    Atas kekerasan di Makassar,komunitas wartawan di Jabarmenuntut agar kasus ini diusut

    tuntas.Aksi ini diramaikan jugad e n g a n t e a t r i k a l y a n gmenggambarkan kekerasan diMakassar. Seorang wartawan yangmembawa kamera ditendangi dandianiaya oleh 3 orang lainnya.

    Sambil ber ter iak, pr ia yang

    membawa kamera mengatakan'Saya wartawan, saya wartawan'.Na mu n pe rk at aa nn ya it u ta kdigubris, ia terus saja dipukul danditendang hingga tersungkur.

    qDedy

    CIMAHI, (PERAK).-Transparansi Kejari Cimahi , dan Kejati Jabar

    dipertanyakan terkait masalah dana perjalanan dinas

    anggota DPRD Cimahi tahun 2011, berawal dari

    temuan BPK , yang mengakibatkan kerugian negara

    kurang lebih sebesar Rp.1,6 milyar, demikian

    dikatakan Pemerhati hukum dan Pemerintahan Kota

    Cimahi, Kardin Panjaitan SH. kepada Perak belum

    lama ini.Menurut Kardin Panjaitan SH. pihak Kejaksaan

    Negeri Cimahi, ataupun Kejati Jabar, seharusnya

    transparan dari beberapa hal terkait dengan masalah

    ini, mulai dari berapa orang anggota DPRD Kota

    Cimahi yang sudah mengembalikan kerugian daerah

    kepada Kejari Cimahi, serta berapa besar uang yang

    sudah diserahkan ke pihak Kejari Cimahi, serta kapan

    akan dikembalikan keuangan tersebut ke kas daerah

    Cimahi. karena uang tersebut adalah uang rakyat,

    maka wajar kalau masyarakat Cimahi mengetahuiberapa yang sudah dikembalikan oleh anggota DPRD

    periode 2011 dan kapan keuangan tersebut di

    kembalikan oleh kejari Cimahi, ke kas daerah. karena

    sampai saat sekarang masyarakat Cimahi tidak tahu.Masih menurut Kardin, saya melihat sampai saat

    ini dalam hal penahanan, baru menyentuh PNS

    (pegawai negeri sipil) dan belum melihat ada

    penahanan dari anggota DPRD Kota Cimahi tahun

    2011 ataupun pihak Travel yang di tahan. padahal

    mereka ini terindikasi sangat kuat bersama-sama

    melakukan perbuatan, yang merugikan keuangan

    daerah sesuai hasil temuan BPK, Ada apa dengan hal

    ini, ungkap.Saya sebagai masyarakat Cimahi berharap pihak

    Kejari Cimahi, dan Kejati Jabar dapat transparan

    tentang hal-hal tersebut karena masalah ini sudah

    menjadi sorotan publik, khususnya masyarakat

    Cimahi. Alangkah baiknya Kejari Cimahi maupun

    Kejati Jabar bisa lebih terbuka tentang hal ini.Kejari Cimahi ketika hendak di konfirmasi

    Perak, tidak berada ditempat, begitu pula saat hendak

    menemui Kepala Kejati Jabar, sedang tidak di tempat,

    menurut keterangan karena ada salah satu rekan kerja

    di kejati ada yang meninggal dunia. qHarold

    Terkait Kasus Perjalanan Dinas DPRD

    Transparansi KejariCimahi, dan KejatiJabar Dipertanyakan

    Kadispenda: Disewakannya Lahan Terminal, Tidak Ada Uang Sewa Masuk ke Kas Daerah

    DPRD Cimahi Akan Panggil Kadishub

    Wartawan Bandung Gelar AksiSolidaritas Jurnalis Makassar

    Bupati Tinjau RSU Singaparna

    Camat Talegong Lantik Pjs Kades Sukamaju

    PNS Bolos, Potong Gaji

  • 7/25/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi 112

    7/12

    PRIANGAN TIMUR

    TASIKMALAYA, ( PERAK ).-Puluhan anak yang menjadi korban

    tindak asusila sodomi oknum guru

    madrasah, AK (25) Warga Nagrog, Desa.

    Padasuka, Kecamatan Sukarame,

    Kabupaten Tasikmalaya, menjalani

    pemeriksaan visum di RSUD Kabupaten

    Tasikmalaya, Senin (10/11/2014).

    Dengan diantar orang tua mereka,anak ini mengantri di Ruang Poli anak

    RSUD sekitar pukul 09.00 WIB. Satu

    persatu di panggi l oleh petuga s dan

    memasuki ruang visum yang telah di

    persiapkan.Berdasarkan keterangan yang

    dihimpun Perak, sedikitnya 20 anak ikut

    diboyong untuk menjalani tes visum kali

    ini. Mereka terdiri dari usia 7- 14 tahun.

    Bahkan beberapa diantaranya datang

    dengan masih memakai baju seragam

    sekolah dan terpaksa harus absen dari

    sekolahnya.Baik anak- anak korban sodomi

    maupun orang tua mereka tampak terpukul

    bercampur malu ketika wartawan datang

    mengambil gambar. Mereka pun hanya bisa

    menunduk atau menutupi wajahnya dengan

    jaket serta sapu tangan.Menurut Direktur RSUD Kabupaten

    Tasikmalaya, dr Eli Handalia, pihaknyasudah memberikan tugas ke dokter ahli

    spesialis anak guna melakukan visum anak-anak korban sodomi di Kecamatan

    Sukarame. Hal itu lantas ditindak lanjutidengan memanggil para korban ke RSUD.

    Sesuai dengan surat pengantar yang masukke meja kerjanya, baru 15 anak yang pada

    hari itu akan melakukan visum. Jikaternyata indikasi korban masih ada, maka

    sisanya dipastikan akan menyusulkemudian.

    Totalnya baru 15 yang masuk, tapiselanjutnya belum tahu. Untuk hasil saat inibelum ada keputusan, ujar dia.

    Akan tetapi untuk hasilnya Elimeminta media ikut mendukung dengancara mensilent. Pasalnya, hal ini berkaitandengan psikologis para korban dan kodeetik kedokteran. Adapun hasilnya nanti

    hanya akan dilaporkan ke aparat kepolisiansebagai bahan penyelidikan mereka.sementara itu ditemui terpisah

    Kapolres Tasikmalaya, AKBP, Wijonarko,mengatakan, saat ini pihaknya telah

    m e l a k u k a n p e m e r i k s a a n d e n g a nmemanggil sejumlah saksi korban. Hal ini

    guna mengumpulkan sebanyak mungkinfakta dan data di lapangan terkait tindak

    asusila AK. Pihaknya pun kini melakukan

    pengamanan di sekitar rumah keluarga

    pelaku, menyusul aksi anarkis yang sempat

    terjadi di sana. Polisi khawatir amarah

    warga tidak terbendung dan mengancam

    munculnya korban jiwa.Antisipasi kemarahan warga, karena

    keluarga tidak terima dengan perilaku

    pelaku. Kemarin kami sudah lakukan

    musyawarah dan sekarang sudah

    kondusif. Jelas dia.

    Diperoleh informasi, pada Sabtu lalupuluhan warga mengusir orang tua pelaku

    dari kampung Nagrog karena tidak terima

    perbuatan AK terhadap puluhan anak- anak

    mereka. Meski tidak sampai terjadi

    tindakan anarkis, namun warga sempat

    mencoret- coret rumah pelaku. Kini AK

    yang merupakan oknum guru madrasah

    merangkap guru honorer di MI dan MTS

    setempat telah ditahan Polres Tasikmalaya

    akibat melakukan tindakan asusila sodomi

    pada puluhan anak didiknya.q Budi.S.

    TASIKMALAYA.(PERAK).-Bupati Tasikmalaya, H. Uu

    Ruzhanul Ulum, Senin (10/11/2014)meninjau RSU Singaparna yang kiniber uba h naman ya men jadi RSMedika Citra Utama. Peninjauan di

    lakukan secara mendadak, seusaiBupati menghadiri peringatan HariPahlawan.

    Pada peninjauan itu Bupati

    sempat kecewa karena kondisi di

    beberapa ruangan tampak kurang

    bersih, terutama di kamar- kamar

    mandi pasien. Padahal menurut

    Bupati selama beberapa tahun ini

    rumah sakit menjadi salah satu

    pr io ri ta s Pe me r in tah ka re na

    menyangkut pelayanan kesehatan

    masyarakat Kab.

    T a s i k m a l a y a

    secara luas. Sementara

    itu Direktur RSUSingaparna, dr.

    Elly Hendalia,M . K e s . ,mengatakan ,P i h a k n y amenerima apayang di katakanBupati dan iabe rj an ji un tukm e l a k u k a npe rb a i ka n . K a l au m em a ngkondisinya seperti itu, ini merupakanPR bagi saya, dan Insya Allah kamiakan berusaha untuk mewujudkan

    apa yang diharapkan Pak Bupati,ungkapnya.q Budi S.

    Takut Dipukuli, Terdakwa PerkosaanLoncat dari Mobil TahananTASIKMALAYA, (PERAK ).-

    Seperti sudah di perkirakansebelumnya. Sidang lanjutan dugaan

    perkosaan terhadap siswi kelas IV SD

    yang dilakukan oleh HSM (52) ayah

    tirinya sendiri, Penduduk Desa

    Sukaasih, kecamatan Purbaratu, Kota

    Tasikmalaya yang di gelar di

    Pengadilan Negeri Tasikmalaya, Senin

    (10/11/2014) akan menjadi perhatian

    terutama dari masyarakat sekitar

    rumah korban.H a l i n i t e r b u k t i , w a l a u

    persidangan belum dimulai, namun

    masa sudah mengepung ruang sidang

    utama, tempat persidangan akan

    digelar. Prediksi akan banyaknya masa

    yang datang itu rupanya sudah di

    ketahui pula oleh pihak keamanan.

    Sebelum mobil tahanan yang

    membawa terdakwa datang, puluhan

    polisi melakukan barikade berlapisuntuk jalan masuk terdakwa ke ruang

    sidang.Tepat pukul 11.00 WIB, mobil

    tahanan yang membawa terdakwa

    HSM datang ke halaman Pengadilan,

    masa pun langsung ber lar ian

    mengepung mobil atahana tersebut.

    Namun mereka tak bisa berbuat

    banyak karena aparat keamana n

    dengan sigap menghalaunya.Karena tidak puas, masa pun

    berteria k-te riak . Hal itu rupanya

    membuat keder terdakwa HSM yang

    berada di dalam mobil, sehingga

    ketika pintu mobil baru saja di buka

    sedikit, maka terdakwa pun langsung

    melompat keluar dari mobil danlangsung masuk ke ruang sidang

    menghindari masa yang ingin

    memukulnya.Persidangan yang di pimpin oleh

    Motur Panjaitan, SH. serta HakimAnggota Riyanti Desiwati, SH.MH.dan Edy Wibowo, SH.MH, itu berjalantertutup dengan agenda mendengarkanketerangan dari lima orang saksi.Setiap saksi seusai di mintaiketerangannya dan keluar dari ruangsidang menceritakan kepada parapengunjung bahwa keterangannya dibantah oleh terdakwa . Di persidanganterdakwa tidak mengaku telahmelakukan pemerkosaan terhadapanak tirinya.

    Hal itu mengundang amarah daripengunjung, namun karena ketatnyape nj ag aa n, mere ka ha ny a bi sa

    berteriak memaki terdakwa dari ruangsidang.

    Persidangan pun selesai sekitarpukul 14.00. ket eganga n ter jad ikembali ketika terdakwa HSM akan dibawa kembali ke lapa s, masaberteriak- te riak, tidak terkecuali ibu-ibu. Mereka meminta untuk bisamenghakimi sendiri terdakwa HSM,namun karena ketatnya penjagaanakhirnya mobil tahanan pun bisamelaju keluar dari lingkungan gedungpengadilan. Walau harus di jalankandengan kencang.

    Jaksa Penuntut Umum Dr. Eman

    S ungkaw a , S H .M M , s eus a i

    persidanga n membenarkan bahwa

    dalam persidangan terdakwa HSMtetap tidak mengakui perbuatannya.

    T e r d a k w a t i d a k m e n g a k u i

    perbuatannya. Itu hak dia, akan tetapi

    tadi di persidangan ada kesesuaian dari

    lima orang saksi yang di mintai

    ke te r angannya . Em pat o r ang

    diantaranya mengatakan melihat

    terdakwa pada jam kejadian keluar

    dari rumah saksi korban. Jadi kita

    sebagai penuntut umun sudah

    mempunyai beberapa alat bukti. Selain

    keterangan para saksi juga keterangan

    saksi ahli dengan surat Visumnya, juga

    pengakuan dari saksi korban itu

    sendiri, ujarnya.B u n g a ( 9 ) b u k a n n a m a

    sebenarnya, siswi kelas IV Sekolah

    Dasar, sepulang sekolah terserempet

    sepeda motor, namun kemudian ia

    malah di cabuli oleh terdakwa yang taklain ayah tiri korban.Bunga sempat diam tidak

    memberitahukan siapa yang berbuat

    tidak senonoh terhadap dirinya itu,

    akan tetapi beberapa hari kemudian

    dia menceritakan kepada orang tua

    temannya, bahwa pelakunya adalah

    HSM, maka aparat pun mengamankan

    ayah tirinya itu.Persidangan dilanjutkan minggu

    depan dengan agenda masih meminta

    keterangan, yakni dua orang teman

    kerja terdakwa yang dianggap

    mengetahui keberadaan terdakwa

    padasaat kejadian. qBudi.s

    GARUT, (PERAK),-Bertempat di Kantor Desa

    Sukamaju, Kec. Talegong, Kab.

    Garut, Camat Talegong, Drs.Nur rodh in , MSi ., mel an tik Pj s

    Sukamaju, Suparman menggantikan

    Iim Hadiman.Acara pelantikan tersebut

    dihadiri oleh Camat Talegong, Polsek

    Talegong, Danpos Ramil Talegong,

    Mantan Pjs Kades, Iim Hadiman,

    Kades se Kec. Talegong, BPD,

    LP M D , Tokoh

    Masyarakat, dan

    undangan lainnya.C a m a t

    Talegong, Drs.Nur rod hin , MSid a l a m k a t as a m b u t a n n y a ,m e n g h a r a p k a nagar Pjs KadesSukamaju yangbaru , Supar man,a g a r s e g e r amempers iapkanpr og ra m ke rj a,jug a mel aku kankoordinasi dengan

    semuastake holderyang ada di DesaSukamaju. Tidak lupa, beliau jugaberterima kasih kepada Pjs Kades

    lama Iim Hadiman yang selamabertugas 16 bulan, telah berbuatbanyak demi kemajuan pembangunanDesa Sukamaju.

    C a m a t T a l e g o n g j u g a

    memberikan apresiasi kepada Iim

    Hadiman, meskipun tidak lama

    menjadi Pjs Kades, tetapi telah banyak

    perubahan yang signifikan berkaitan

    d e n g a n p e m b a n g u n a n D e s a

    Sukamaju. Kepada Pjs Kades lama,

    kami ucapkan terima kasih, dan

    kepada Pjs Kades baru, agar segera

    menyusun program kerja, apalagi

    sebentar lagi akan dilaksanakan

    Pilkades serentak di Kab. Garut ,

    katanya.Pjs Kades Sukamaju Kec.

    Talegong Kab. Garut, Suparmand a l a m k a t a s a m b u t a n n y a ,mengharapkan perlunya koordinasi,juga dukungan dari semua pihak, baikBPD, LPMD, juga tokoh masyarakat,dalam hal melaksanakan tugas sebagaiPjs Kades Sukamaju.

    Dukungan tersebut menurutSuparman merupakan tanggungjawab beliau sebagai Pjs KadesSukamaju, sebab tanpa dukungan, dia

    tidak akan bisa berbuat banyak untukkemajuan pembangunan DesaSukamaju. Mudah-mudahan berkatdo'a dan dukungan dari semua pihak,saya dapat menjalankan tugas danamanah yang diberikan, dan dapatsaya laksanakan dengan sebaik-baiknya, katanya.

    qTepu/Dadang/Asep

    GARUT, ( PERAK ),-D a n a B a n t u a n G u b e r n u r

    (BANGUB) yang diterima DesaNyalindung Kec. Cisewu Kab. Garutsebesar 100 Juta, baru-baru inidialokasikan untuk pembangunan jalanrabat beton, sepanjang 500 meter.Adapun pembangunan tersebutmenghubungkan antara Kp. Pojok danCikedu Rt. 03, Rt. 02 Rw. 02.

    Pelaksanaan pembangunan jalanrabat beton melibatkan seluruh elemenmasyarakat, juga pemerintahan Desa,BPD, LPMD. Diharapkan, dengana d a n y a j a l a n t e r s e b u t a k a nmemudahkan transportasi bagimasyarakat dalam memasarkan hasil

    ekonomi mereka ke kota yang terdekat.Kepala Desa Nyalindung Kec.Cisewu Kab. Garut, Sukara, saatditemui di sela-sela pengerjaan jalan,kepada Perak menjelaskan, bahwaBANGUB yang diterima, diterapkanuntuk pembangunan jalan rabat beton

    Kp. Pojok dan Cikedu Rt. 03, Rt. 02Rw. 02. Hal itu berdasarkan hasilmusyawarah mufakat sebelumnyadengan BPD, LPMD, dan juga tokohmasyarakat. Bukan hanya itu, jalan Kp.Pojok dan Cikedu kondisinya sudahrusak parah, juga dapat membahayakankeselamatan warga masyarakat yangmelewati jalan tersebut. Mudah-mudahan dengan diperbaikinya jalanini, dapat memudahkan masyarakatmemasarkan hasil bumi mereka ke kotayang terdekat , katanya.

    Lebih lanjut Kades Sukaramengharapkan part is ipasi dankesadaran masyarakat, untuk bersama-sama menjaga kondisi jalan yang baru

    diperbaiki. Baik untuk saluran air, jugad a l a m h a l p e m e l i h a r a a n . Pembangunan bukan hanya tanggungjawab pemerintah, tetapi tanggungawab kita bersama , tegasnya.

    q Tepu/Asep/Rudi

    Puluhan Anak Korban Sodomi Divisum

    Desa Nyalindung Cisewu GarutMaksimalkan BANGUB

    Camat Talegong Lantik Pjs Kades Sukamaju

    Bupati Tinjau RSU Singaparna

  • 7/25/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi 112

    8/12

    SEPUTAR BALI

    DENPASAR, (PERAK).-Menyambut HUT PGRI ke-69

    tepatnya pada tanggal 25 November2014, khususnya PGRI Kota

    Denpasar mengadakan berbagaikegiatan.

    Adapun kegiatan yang sudahdilakukan seperti workshop yangberkenaan dengan bendahara PGRIse-Bali, karena kegiatan PGRI KotaDenpasar identik juga digabungkandengan kegiatan PGRI Provinsi Bali,ujar Wayan Dhania.

    Sedangkan untuk kegiatanlainnya, rencana pada tanggal 23November akan mengadakan kegiatankebersihan yang berlokasi di PantaiMertasari sampai ke Pantai Sanur,Denpasar.

    Pada tanggal 25 November untukpagi hari kita melaksanakan upacarabendera di masing-masing sekolahdan siang hari membuka pameranpembangunan dibidang pendidikanbe rt em pa t di Ja la n Ka mb oj a,

    Denpasar.Selanjutnya untuk sore harinya,

    yaitu puncak acara yang diikuti olehseluruh guru dan pegawai DinasPendidikan se-Kota Denpasar danperw aki lan dari penguru s PGRIProvinsi serta Kabupaten yangbertempat di Lapangan Puputan.

    Dalam puncak acara perayaanHUT PGRI ke-69 disamping jugabanyak kegiatan penyerahan hadiahbagi guru yang berprestasi dan siswa

    yang berprestasi serta anak miskin,adapun pentas tari baris massalsekitar 350-400 orang. Kegiatan inibekerjasama dengan Dharma WanitaPembangunan, Dinas PendidikanKota Denpasar, PGRI Kota Denpasarserta guru-guru dari tingkat TK, SD,SLTP, dan SMA/SMK, PaparDhania.

    Untuk kegiatan yang terakhir

    tanggal 27 November adalah

    seminar guru, rencana pembicara

    ada 2 orang dari luar negeri.

    Kegiatan ini diikuti sekitar 400

    peserta, masing masing setiap

    sekolah yang mengikuti seminar

    ini adalah Kepala Sekolah dan

    Guru Bahasa Inggris, imbuhnya.Ditempat terpisah, I Nyoman

    Winata saat ditemui di ruangk e r j a n y a k e p a d a P e r a kmenambahkan, bahwa perayaanHUT PGRI ke-69 tahun 2014bertema Mewujudkan RevolusiMental Melalui Penguatan PeranStrategis Guru.qYd

    BADUNG, (PERAK).-Peringatan Hari Pahlawan di

    Kabupaten Badung tahun 2014 diLapangan Puspem Badung,Mangupraja Mandala, Senin(10/11/2014) kemarin berlangsunghening dan khidmat.

    Keheningan tersebut nampakterutama pada saat InspekturUpacara yang juga Bupati BadungA n a k A g u n g G d e A g u n gmemimpin mengheningkan ciptadiawali dengan sirene selama 1menit.

    Seusai upacara Bendera,Bupati Gde Agung menegaskanbah wa ape l per ing at an in ihendaknya tidak dimaknai sebagai

    seremonial semata. Dikatakannyabahwa hakeka t dan sp i r i tperingatan Hari Pahlawan justruharus selalu hidup dan digelorakandalam konteks kehidupan kekinianterutama dalam meningkatkanharkat dan martabat KramaBadung.

    Menurut Gde Agung bahwamelalui upacara peringatan haripahlawan setiap 10 Novemberdipandang sangat penting terutamauntuk menggugah dan membangunsemangat kepahlawanan bagigenerasi muda.

    Bagi generasi masa kini biladikaitkan dengan tema peringatanbahwa Pah lawanku adalah

    Idolaku, maka semangat kejuanganyang pantang menyerah inihendaknya dapat diajadikansebagai panutan maupun figuridola dalam pencarian jati diri,terangnya.

    Sementara itu Menteri Sosial

    RI Khofifah Indar Parawangsa

    d a l a m s a m b u t a n n y a y a n g

    dibacakan oleh Bupati Badung

    A.A. Gde Agung menyampaikan

    bahwa sejarah bangsa dan negara

    Indonesia mencatat, perjuangan

    untuk merebut kemerdekaan dan

    mendirikan NKRI membutuhkan

    ikatan persatuan dan kesatuan yang

    kuat. M e l a l u i m o m e n t u m

    per ingatan har i pah lawan inidiharapkan dapat dijadikaninspirasi bagi generasi penerus

    sehingga semangat juang dansemangat kebangsaan parapahlawan akan selalu terpatri didada setiap insan Indonesia danmenjadi kebanggaan atau idolasepanjang masa, harapnya.

    Disisi lain Menteri Sosialm e n e k a n k a n b a h w a s i k a pkepahlawanan merupakan sebuah

    p e rw u j u d an t i n d ak a n d anpengorbanan yang penuh militansi.Sikap ini adalah perwujudan darikepekaan sosial dan bathin. Karenaitu diharapkan generasi penerusbisa memakn ai dan djadikankekuatan moral yang dapatditerapkan di semua aspekk e h i d u p a n b e r b a n g s a d a nbernegara untuk Indonesia masakini dan mendatang.

    Upacara peringatan Hari

    Pahlawan di Kabupaten Badung

    di i ku t i F orum Koord i nas iPimpinan Daerah Badung, Wakil

    Bupati Badung I Made Sudiana,

    Sekretaris Daerah Kab. Badung

    Kompyang R.Swandika, Pejabat

    lengkap dan Pegawai dilingkunganPemkab Badung, TNI/Polri, para

    Veteran pejuang serta pelajar.

    qTim

    GIANYAR, (PERAK).- PNS yang menerima SK

    Kenaikan Pangkat Penyesuaian

    I j a z a h d i h a r a p k a n d a p a t

    memberikan kontribusi dan pola

    pikir baru serta kreatif di masing-

    masing SKPD, dan tidak sekedar

    mengejar kenaikan golongansemata.Hal ini diungkapkan Sekda

    G i a n y a r I d a B a g u s G a g a

    Adisaputra pada acara penyerahan

    SK Kenaikan Pangkat Penyesuaian

    Ijazah PNS di lingkungan Pemkab.

    Gianyar di ruang Sidang Kantor

    Bupati, (11/11/2014).Dikatakannya, penyesuaian

    ijazah bukanlah

    hak tapi bentuk

    pengharg aan

    dari Pemkab.

    Gianyar atas

    pres tasi PNS. T u n j u k k a n

    p o l a p i k i r

    kreatif untuk

    m e m b e r i k a n

    kontribusi dan

    jangan han ya

    s e k e d a r

    m e n g e j a r

    k e n a i k a n

    golongan, tegasnya.Pintar di sekolah atau kampus,

    tidak menjamin bekerja bagus, tapi

    tergantung cara berpikir yang

    muncul, sensitifitas terhadap

    l i n g k u n g a n d a n m a m p u

    menangkap fenomena yang ada.

    Untuk itu, sebagai aparaturd i t u n t u t u n t u k s e m a k i n

    meningkatkan kompetensi, bekerja

    professional, memiliki prestasi,

    dedikasi, loyalitas dan tidak

    tercela. Hal ini guna memberikan

    p e l a y a n a n p r i m a k e p a d a

    masyarakat dari aparatur handal

    yang memiliki kompetensi. Dalam

    kesempatan itu Ida Bagus Gaga

    Adisaputra menyerahkan SK

    secara simbolis kepada perwakilan

    PNS.Sementara Kepala BKD

    Kabupaten Gianyar I Made

    Suradnya melaporkan PNS yangmenerima SK Kenaikan Pangkat

    Penyesuaian Ijazah sebanyak 183

    orang PNS. Mereka semua

    dinyatakan lulus pada ujian

    penyesuaian ijazah tahun 2013

    lalu, dan memenuhi persyaratan

    unt uk d i usu l kan kena i kan

    pangkatnya periode 1 April 2014.

    Adapun rinciannya, dari jenjang

    SD ke SMP sebanyak 3 orang, SMP

    ke SMA 66 orang, SMA ke D III 1

    orang, SMA ke S1 108 orang, dan

    S1 ke S2 5 orang.

    Sebelumnya mereka telahm e n g i k u t i p e m b e k a l a n

    Penyesuaian Ijazah (PI) dan ujian

    PI tahun 2013 lalu. Ujian

    penyesuaian ini sebagai syarat

    untuk kenaikan golongan PNS

    yang telah memenuhi syarat

    pendidikan dan telah memiliki

    surat ijin belajar. Untuk kelulusan

    ditentukan oleh BKN. qTim

    TABANAN, (PERAK).-Acara pembukaan HUT Kota

    Tabanan ke-521 yang dipimpinlangsung oleh Wakil Bupati TabananKomang Gede Sanjaya, acara yangdiikuti oleh ratusan siswa siswi danpar a peg awa i neg eri sip il dar iberbagai ins tansi di lingkunganPemerintah Kabupaten Tabanan.

    Selain itu, ada beberapa anggotaDPRD Tabanan serta SKPD dilingkungan Pemkab Tabanan yangikut hadir untuk menyemarakkanacara pembukaan HUT Kota Tabananyang bertempat di Lapangan DebesTabanan, Jumat (14/11).

    Dalam awal acara pembukaanHUT Kota Tabanan ke-521 tersebut,Wabup Tabanan Gede Sanjayamelepas balon ke udara, sertapelepasan kirab seribu bendera danjuga burung merpati. Setelah itu,Wabup Gede Sanjaya memberikan

    sambutan pidato tertulis mewakiliBupati Tabanan.

    W a b u p G e d e S a n j a y a

    mengatakan, semangat yang diusung

    dalam peringatan HUT Kota Tabanan

    tahun ini adalah Sadhu Mawang

    Anuraga yaitu setia dan bijaksana

    menjalankan darma demi kecintaan

    pada rakyat.Semoga di usia yang sekarang

    kita bisa lebih dewasa menyikapi

    segala hal agar Tabanan yang lebihbaik dan damai bi sa kita wujudkan,

    paparnya.Untuk meriahkan serangkaian

    HUT digelar berbagai kegiatan yangdiselenggarakan dalam peringatanHUT kota kali ini dikemas dengantujuan yang tidak hanya memberihiburan kepada masyarakat tetapi jugamengadakan kegiatan yang bersifatreligius.

    Peringatan HUT kota kali inikita juga mengadakan kegiatan yangbersifat religius seperti PewintenanMasal yang diikuti oleh 2.222 pesertayang telah mendapatkan rekor Muri,serta pembacaan Bhagawadgita masaldi ikuti oleh 6000 peserta yang jugaakan mendapatkan penghargaan Muri,par ade budaya , ser ta pel ayanankesehatan, imbuh Sanjaya.

    Pada kesempatan yang baik ini,Wabup Sanjaya mengajak seluruh

    elemen masyarakat di KabupatenTabanan untuk bersatu padu dalamsebuah semangat kebersamaan tanpaharus terpisahkan oleh sekat-sekatpemisah yang akan memungkinkankita menjadi tercerai berai.

    Mari jadikan peringatan HUT

    Kota Tabanan ini sebagai sarana

    p e m e r s a t u , w a d a h u n t u k

    be rk es en ia n da n aj an g un tu k

    menunjukkan prestasi.qMsd

    Peringatan Hari PahlawanHening Ditandai Sirene 1 Menit

    183 PNS Menerima SK Kenaikan Pangkat

    Sambut HUT PGRI Ke-69PGRI Kota Denpasar Gelar Berbagai Kegiatan

    Wabup Tabanan Gede SanjayaPimpin Pembukaan

    HUT Kota Tabanan Ke-521

  • 7/25/2019 Koran Peduli Rakyat Edisi 112

    9/12

    SEPUTAR PURWAKARTA-KARAWANG

    KARAWANG, (PERAK).-Ada saja ulah oknum pengusaha

    nakal yang tidak bertanggung jawabdengan membuang limbah B 3sembarangan. Dari pantauan Perak dilapangan, limbah jenis SLUDG yangsangat beracun dibuang seenaknya dipinggir jalan, tepatnya dekat pintumasuk Kawasan KIIC, samping PT.Timor. Limbah itu ditemukan secaratidak sengaja ketika Perak melewati

    jalan tersebut dan tercium bau yangsangat menyengat.

    Setelah diselidiki, ternyata bautersebut berasal dari tumpukan yangsepintas terlihat seperti tanah urugan.Ternyata tumpukan limbah jenisSLUDG yang diduga bekas pembakaranbatu bara atau dari perusahaan textile.

    Sementara itu, saatPerakberusahamengkonfirmasi Camat Cikampek Asepyang bersangkutan tidak ada di tempat

    dan ponselnya pun sulit untuk dihubungi.

    Ditempat terpisah, Sekdis BPLHWawan mengatakan bahwa pihaknyaakan menindaklanjuti penemuantersebut. Akan saya tindaklanjutitemuan ini, dan saya akan mengirimpetugas ke lapangan untuk mengecekberasal dari mana limbah tersebut,ucapnya.

    P e r n y a t a a n s e r u p a j u g adiungkapkan oleh ketua DPC LSMForum Masyarakat Peduli (FMP) Kab.Karawang Dennis F.W. Saya geramdengan ulah pengusaha nakal ini danakan saya selidiki siapa dalangpembuang limbah tersebut dan sayaberjanji akan menyeret pelaku ke aparatyang berwenang, ungkapnya tegas.

    Ditambahkannya, ini tidak bisa

    dibiarkan, sebab bila dibiarkan akanbanyak pengusaha nakal yang mengikutiperilaku t ak terpuji tersebut. Pengusahaboleh saja berusaha menekan biayaproduksi, tetapi jangan dengan cara tidakbertanggung jawab seperti ini, ini dapatmerusak kesehatan masyarakat sekitar.

    Untuk itu Dennis berharap agarpihak perusahaan memperhatikan jugakesehatan warga sekitar, jangan hanyakeuntungan yang di pikirkan, tandasnya.

    qDns

    PURWAKARTA, (PERAK).-Majelis Ulama Indonesia (MUI)

    Purwakarta menolak usulan pengosongankolom agama pada Kartu TandaPenduduk (KTP) elektronik. MUI pun

    berencana menyurati Menteri Dalam

    Negeri (Mendagri) ihwal usulan tersebut.MUI menolak lantaran rencana

    pengosongan kolom agama pada e-KTPtidak rasional. Bahkan bertentangandengan Sila Pertama yang menyebutkan

    Ketuhanan Maha Esa sebagai landasanaturan bernegara. Jika kolom agamad i h a p u sk a n sa m a sa j a d e n g a nmenggantikan Pancasila.

    "Umat Islam sungguh tidakmentolelir mengosongkan kolom agama

    pada e-KTP, alasannya karena seseorangdalam agama harus jelas tidak boleh abu-abu," tutur Ketua MUI KH AbunBunyamin, MA kepada Perak, Rabu(12/11) di kantornya Jalan Ahmad Yani-Cipaisan.

    KH Abun menegaskan dalamAlqur'an pun menjelaskan tentang peranagama dalam kehidupan manusia. Jadi takada alasan bagi Mendagri untukmenghapus kolom agama pada e-KTP."Waqala innani minal muslimin, dankatakan sesungguhnya saya umat Islam,"tegas KH Abun.

    Alasan adanya agama baru yangdiakui negara tidak lantas menghapuskankolom agama pada e-KTP. Pasalnya,negara bisa saja menambah agama yangdiakui tanpa harus menghapuskan status

    ke-agamaan pada kartu identitas. "Kalau disahkan kita protes kita tidak

    boleh diam, dan kita berencana bikin suratke Mendagri pernyataan sikap menolak,"tegasnya.

    Sekretaris MUI Purwakarta UstadSafarudin menguatkan, penghapusanagama pada kartu identitas adalah upayamemisahkan agama dalam negara. Dalamartian, ada upaya sekuler (memisahkanagama dan dunia) dan upaya liberalisasik e p e r c a y a a n . "Penggiringan pada sekulerisasi,ujungnya nanti liberalisme dansekulerisme," ujar Safarudin.

    Ada banyak alasan MUI Purwakartamenolak penghapusan kolom agama padaKTP. Salah satu dampak hukumnya pada

    per nik aha n dan pen gak uan nega raterhadap Islam sebagai agama mayoritas

    penduduk." Menurut saya ini rencanabesar memisahkan agama dari kehidupanmasyarakat," tuturnya.

    T e r k a i t i t u , K e p a l a D i n a sKependudukan dan Pencatatan Sipil(Disdukcapil) Purwakarta mengaku

    belum menge tahu i usul an tersebut.Menurutnya itu menjadi pembahasankementerian, soal bagaimana hasilnya

    pihaknya hanya menjalankan peraturan

    yang berlaku."Secara umum belum tahu, tapi kita

    m e n u n g g u b a g a i m a n a n a n t ikeputusannya," pungkasnya.

    qA. Budiman

    PURWAKARTA, (PERAK). Perusahaan Daerah Air Minum(P D A M ) P urw akar ta t ak m au

    menanggapi soal insiden ambruknyabeton karena galian pipa. Rencananyapihak pelak sana gali an pipa akanmemperbaiki beton yang berlokasi diDesa Wanasari tersebut. Kepala Bagian Teknis PDAMPurwakarta Sugito, mengaku tak tahumenahu soal pekerjaan galian tersebut.Menurutnya, PDAM Purwakarta nantihanya menerima jadi. Pekerjaan galiansendiri dilaksanakan oleh pihak PSDAProvinsi Jawa Barat.

    " P en ingka tan j a r ingan a i rWanayasa, dikerjakan oleh PSDAProvinsi Jabar, yang tahu hanya PSDA,"tutur Sugito kepadaPerak, Senin (3/11)lalu.

    Untuk insiden kecelakaan kerja

    beberapa hari lalu PDAM sendiri baru

    mengetahui belakangan ini. Sugito pun

    tak tahu persis kejadiannya seperti apa,

    h a n y a s a j a m e n u r u t d i a i t utanggungjawab dari pelaksana proyek.

    Saya juga baru tahu ada

    kecelakaan, i tu tanggungjawab

    pelaksana. Karena PDAM tak tahu SPK

    nya sampai kapan tidak tahu sama

    sekali," jelasnya. Namun menurut informasi yang

    dihimpun pelaksanaan galian pipa

    dikerjakan CV Promix yang bersumber

    d a r i a n g g a r a n A P B N . Ya n g

    mengerjakan sambungan baru PDAM di

    Wanayasa."Sambungan jaringan baru PDAM

    Wanayasa, PDAM Purwakarta hanyamenerima aset. Proyeknya punya

    PSDA, penyelenggara CV Promix, takada tembusan kontraknya berapa kek i t a , " s a m b u n g n y a .Pihaknya sendiri baru tahu setelah adaserah terima aset. Namun jelasnyamasih menunggu kelanjutannya karenasampai saat ini proyeknya belumselesai. Jadi dimaklum saja kalau saatini warga merasa terganggu denganproyek tersebut. "Nanti kalau sudahdiserah terimakan ke PDAM pasti sayainformasikankan," pungkas Sugito.

    q A.Budiman

    KARAWANG, (PERAK).-Agenda tahunan Festival

    Budaya In