KONSEP SISTEM DALAM SISTEM USAHATANI TERPADU · 1. ada komponen-komponen penyusun sistem ... Konsep...
Transcript of KONSEP SISTEM DALAM SISTEM USAHATANI TERPADU · 1. ada komponen-komponen penyusun sistem ... Konsep...
Pengertian sistem Menurut Odum (1983) Sistem mrpk suatu
susunan beberapa komponen (sub sistem) yg berinteraksi satu sama lain dlm melakukan fungsi sistem yaitu merubah input menjadi output.
Teori / konsep sistem dirumuskan untuk memahami dan memprediksikan suatu fenomena yg komplek dg menggambarkannya sbg suatu sistem mudah disederhanakan diuraikan mjd komponen2nya (sampai yg terkecil)
Pertanian: ?????? Pertanian penting bagi kehidupan : • Usaha pokok bagi hampir semua negara • Penyedia hampir semua kebutuhan hidup
untuk manusia, hewan dan tanaman • Berpengaruh langsung terhadap alam dan
kehidupan didalamnya. Pertanian yang baik berfungsi sebagai
penjaga lingkungan dan keberlangsungan pertanian itu sendiri.
Pertanian yang tidak benar merusak
lingkungan.
Terpadu : interaksi antar sub-sistem dalam suatu sistem berlangsung dengan baik serta saling menunjang dan melengkapi
Karena peranannya yang penting maka usaha pertanian harus selalu dipelajari, dianalisis dan dievaluasi agar tetap dapat memberikan kehidupan pada saat ini maupun bagi generasi mendatang.
Unsur-Unsur dalam sistim
Dikatakan sebagai suatu sistem jika
memenuhi 5 syarat / unsur berikut :
1. ada komponen-komponen penyusun
sistem (sub-sistem)
2. adanya interaksi antar komponen2 tsb
3. adanya boundaries atau batasan
4. adanya fungsi sistem
5. adanya input dan ouput
1. Komponen2 penyusun sistem
Semua yg terkait dg sistem tsb
Disebut sub sistem
Subsistem jg merupakan sistem tersendiri,
krn jg ada aktivitas proses perubahan
input menjadi output
2. Interaksi antar komponen
Ada kaitan komponen2 tsb dlm sistem
Mpy spesifikasi sendiri2
Saling mempengaruhi satu sama lain
Interaksi bisa positif atau negatif
3. Adanya boundaries/batasan
Komponen2 sistem berada dalam suatu
wilayah dg batas tertentu
Bisa batas wilayah/area atau waktu
Dg batasan tsb, komponen2 bisa saling
berinteraksi dan mempengaruhi kinerja
sistem yg disusunnya
Batasan : bisa nyata atau abstrak, bisa
terbatas atau tidak terbatas
4. Fungsi
Dari definisi sistem itu sendiri aktivitas
perubahan input mjd ouput
Tidak ada aktivitas atau proses bukan
sistem, tapi benda mati
5. Adanya input-output
Dg definisi sistem bahwa fungsi suatu
sistem mengubah input mjd ouput
Harus ada/membutuhkan input untuk
diproses mjd output
Struktur sistim
Menjelaskan bgmn komponen2 /
subsistim tersusun dlm suatu sistim
Mempengaruhi kualitas/kuantitas
susunan/bentuk dan kinerja suatu sistem
Interaksi yg baik akan memperkuat
struktur dan meningkatkan kinerja sistim
dan sebaliknya
Interaksi antar sub sistem Positif saling menunjang fungsi sub sistim
lain
Negatif fungsi sub sistim satu dapat mengganggu fungsi sub sistim lain
Interaksi dpt berlangsung scr horisontal dan vertikal
Horisontal fungsi sub sistim setingkat
Vertikal fungsi sub sistim ada yg berada di atas dan ada yg berada di bawah sub sistim yg lain
Klasifikasi sistem
Dilakukan untuk menggelompokkan sub
sistim dari suatu sistim dalam beberapa
kelompok
Didasarkan fungsi masing2 sub sistim
Tujuannnya untuk mempermudah dan
mempercepat dlm mempelajari dan
menganalisis suatu sistim
Hierarchy systems
Susunan yang berurutan dari suatu sistim, mulai yang paling kecil hingga sistem yang terbesar (global)
Contoh : sistim usaha tan. Padi di sawah
sub sistimnya : tanah, tanaman, hama, manusia, dll.
masing2 sub sistim mpy sub sistimnya masing2.
Bisa dlm bentuk piramida / segitiga
Gambar 1. Hierarchical level in agriculture (crop production)
cells
Plant organs
Plant
Crop
Field
Farm
Village / land use unit
Agricultural region
individual
population
community
ecosystem
Complex
ecosystems
Gambar 2. agriculture as a hierarchy of systems
FARMING SYSTEM
1. FARM HOUSEHOLD SYSTEM 2. CROPPING SYSTEMS 3. LIVESTOCK SYSTEMS
LAND USE SYSTEM (VILLAGE, WATERSHED)
FARMS
REGIONAL SYSTEM
SOIL, CLIMATE, VEG. AGRIC. SECTOR SECONDARY SECTOR TERTIARY SECTOR
(SUPRA) NATIONAL SYSTEM
REGIONAL SYSTEM REGIONAL SYSTEM
CROPS- WEEDS-
PATHOGENS-
SOIL-INSECT
HERDS-
PASTURES- FEED
Konsep sistem dlm pertanian
Ush. Pertanian suatu SISTIM sistim
usaha tani / farming systems
Juga tersusun dari komponen yang kecil
sampai yang besar
Bersifat komplek hierarki spt Gambar 1
dan 2
Konsep Sistem dalam
Pertanian
Off-farm
RT-tani peternakan
kolam tanaman pasar
1
2,3
4 1
2
4,5
4
5
5
4
1 2,3 1 6
On-farm
Unsur Sistem Pertanian Terpadu
1. Subsistem : tanaman, peternakan, kolam
2. Interaksi :
1.Manajemen, waktu, tenaga kerja
2.Makanan
3.Bahan bakar
4.Pakan
5.Pupuk
6.Income
3. Batasan : di bawah pengelolaan kepala RT tani
4. Fungsi :merubah input menjadi output
5. Input : sinar matahari, tanah (unsur hara, air), bibit
(tanaman, ternak), pupuk, dsb.
Output : produk tanaman, ternak, ikan.
Definisi Sistem Pertanian
Suatu kumpulan komponen yang
dipersatukan oleh beberapa bentuk
interaksi dan saling tergantung, serta
beroperasi dalam batas yang ditentukan
untuk mencapai tujuan tertentu berdasar
penerima manfaat dari sistem.
Exogenous dan Endogenous
Constraints pd sistem
Exogenous constraints
Faktor dari luar
Proses penghambatan terjadi scr vertikal
Sistim yang lebih kecil mempengaruhi sistim yang lebih besar di atasnya
Endogenous constraints
Faktor dr dalam sistim itu sendiri
Proses penghambatan terjadi scr horisontal
Suatu sub sistim menghambat sub sistim yang lain scr horisontal dlm suatu sistim
Macam-macam SPT
1. Mixed Farming Systems – Klp 6
2. Crop-Livestock Production Systems – Klp 2
3. Sistem Tiga Strata – Klp 7
4. Sistem Peternakan Sapi dibawah Perkebunan Kelapa/Kelapa Sawit – Klp 3
5. Agrosilvipastura Klp 1
6. Agroforestry – Klp 4
7. Organic Farming – Klp 5
8. Sistem pertanian berbasis tebu – Klp 8