Konsep Komunitas Fix

8/18/2019 Konsep Komunitas Fix

1/13

KONSEP KOMUNITAS

1. Definisi

Menurut (WHO, 1984)

Komunitas adalah kelompok sosial yang ditentukan oleh batasan geograi atau nilai

dan interes yang umum guna men!iptakan norma, nilai dan interes yang umum guna

men!iptakan norma, nilai dan sosial institusi"

Menurut (#aunders, 198$)

Komunitas digambarkan sebagai tempat kumpul orang dan sistem sosial" %empatterdiri dari lingkungan isik dan sosial, sedangkan kumpulan orang terdiri dari gambaran

populasi termesuk &umlah, komposisi tinglat pendidikan, dan lain'lain" an sistem sosial

terdiri dari interaksi indiidu, kelompok, keluarga dan masyarakat"

Menurut (Koent&oraningrat, 199*)

Masyarakat adalah sekumpulan manusia yang saling bergaul atau saling

berinteraksi" Kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat istiadat

hidup tertentu yang berkesinambungan dan terikat oleh suatu rasa identitas bersama"

Menurut (#oed&ono, #oekanto, 199$)

Masyarakat atau komunitas adalah menun&uk pada bagian masyarakat yang

berempat tinggal disuatau +ilayah dengan batas'batas tertentu, dimana yang men&adi

dasarnya adalah interkasi yang lebih besar dari anggota'anggotanya, dibandingkan dengan

penduduk diluar batas +ilayahnya"

Menurut (eorge Hillery -r")

Komunitas adalah sekelompok orang yang tinggal di daerah dan memiliki hubungan

untuk berinteraksi dengan satu sama lain"

Menurut (.hristensson dan /obinson)


2/13

Menurut kami, Komunitas adalah orang'orang yang tinggal di darah yang terbatas

se!ara geograis, mereka berkomunikasi dengan satu sama lain dan memiliki ikatan antara

orang'orang yang tinggal di sana dan daerah tempat tinggal"

Menurut (0airi)

Komunitas adalah hasil dari pertemuan masyarakat dalam &umlah ke!il dan terlibat di

tempat yang ditun&uk"

Menurut (akapedia)

Komunitas adalah kumpulan dari berbagai populasi yang hidup pada suatu +aktu dan

daerah tertentu yang berinteraksi dan saling mempengaruhi" Komunitas memiliki tingkat

integrasi yang lebih kompleks daripada indiidu dan populasi" alam masyarakat, semua

organisme merupakan bagian dari masyarakat dan antarkomponennya saling berhubungan

melalui keragaman interaksi mereka"

%empat he+an atau tumbuhan yang disebut habitat" 2ktiitas organisme dalam

pemanaatan sumber daya alam dan bagaimana sumber daya dan bagaimana organisme alami

mempengaruhi organisme lain, berkaitan dengan ni!he atau !eruk" 3kologi .harles 3lton

men&elaskan relung ekologis dari suatu organisme sebagai &abatan ungsional di masyarakat"

Menurut (anina elobelle)

Komunitas merupakan sarana berkumpulnya orang'orang yang memiliki kepentingan

bersama, komunitas yang dibentuk oleh empat aktor5

• Keinginan untuk berbagi dan berkomunikasi di antara anggota sesuai dengan

kepentingan bersama

• 6ase!amp atau +ilayah di mana mereka biasanya berkumpul

6erdasarkan kebiasaan di antara anggota yang selalu hadir

2. Ciri-Ciri Masyarakat Secara Umum


3/13

ari berbagai pengertian diatas maka dapat disimpulkan bah+a masyarakat itu

memiliki !iri'!iri sebagai berikut 5

a" 7nteraksi diantara sesama anggota masyarakat

b" Menempati +ilayah dengan batas'batas tertentu

!" #aling tergantung satu dengan yang lainnya

d" Memiliki identitas bersama

(asrul 3endi, 199*)

. Masyarakat In!"nesia

ilihat dari struktur sosial dan kebudayaan masyarakat 7ndonesia dibagi dalam

kategori, yaitu 5

a" Masyarakat esa

1" Hubungan keluarga natara masyarakat sangat kuat

$" Hubungan didasarkan pada adat istiadat yang kuat

" :er!aya pada ketentuan gaib

4" %ingkat buta huru relati tinggi

;" 6erlaku hukum tida tertulis


4/13

=" 3konomi masyarakat lebih banyak mengarah kepada produksi pasaran, sehingga

menimbulkan deerensi dalam struktur masyarakat karenanya uang semakin

meningkat penggunaannya"

8" otong /oyong tradisional tinggi untuk keperluan so!ial dikalangan keluarga dan

tetangga serta kegiatan'kegiatan umum lainnya didasarkan upah

!" Masyarakat Modern

1" Hubungan antar manusia didasarkan atas kepentingan'kepentingan pribadi

$" Hubungan antar masyarakat dilakukan se!ara terbuka dalam suasana saling

mempengaruhi

" Keper!ayaan masyarakat yang kuat terhadap manaat ilmu pengetahuan dan

teknologi sebagai sarana untuk meningkatkan kese&ahteraan masyarakat

4" #trata masyarakat digolongkan menurut proesi dan keahlian yang dapat dipela&ari

dan ditingkatkan dalam lembaga'lembaga keterampilan dan ke&urusan"

;" %ingkat pendidikan ormal dan merata


5/13

4" Ke)a!atan Pen!u!uk , :enduduk desa kepadatannya lbih rendah bila dibandingkan

dgn kepadatan penduduk kota,kepadatan penduduk suatu komunitas kenaikannya

berhubungan dgn klasiikasi dari kota itu sendiri"

;" "m"'enitas !an eter"'enitas, Homogenitas atau persamaan !iri'!iri sosial dan

psikologis, bahasa, keper!ayaan, adat'istiadat, dan perilaku nampak pada masyarakat

perdesa bila dibandingkan dengan masyarakat perkotaan" i kota sebaliknya

penduduknya heterogen, terdiri dari orang'orang dgn ma!am'ma!am perilaku, dan

&uga bahasa, penduduk di kota lebih heterogen"


6/13

2ngka kematian karena penyakit menular menurun

2ngka kelahairan menurun

$" 7ndikator pelayanan kesehatan

a" /asio antara tenaga kesehatan dan &umlah penduduk seimbang

b" istribusi tenaga kesehatan merata

!" 7normasi lengkap tentang &umlah tempat tidur di /#, asilitas kesehatan lain

d" 7normasi tentang &umlah sarana pelayanan kesehatan"

MASA&A KESEATAN MAS%A#AKAT DI INDONESIA

0!r. Nen'a( A!nyana Oka M.+ M.Kes.

#ehat merupakan kondisi optimal isik, mental dan sosial seseorang sehingga dapat

memiliki produktiitas, bukan hanya terbebas dari bibit penyakit" Kondisi sehat dapat dilihat

dari dimensi produksi dan dimensi konsumsi" imensi produksi memandang keadaan sehat

sebagai salah satu modal produksi atau prakondisi yang dibutuhkan seseorang sehingga dapat

beraktiitas yang produkti"

#alah satu upaya me+u&udkannya dalam industri dikembangkan konsep kesehatan dan

keselamatan ker&a (K)" imensi konsumsi men&elaskan manaat sehat sebagai kondisi yang

dibutuhkan setiap manusia untuk dinikmati sehingga perlu disyukuri" imensi ini melahirkan

pemahaman upaya manusia untuk memelihara dan meningkatkan dera&at kesehatan agar

terhindar dari penyakit dan masalah kesehatan" Asaha'usaha preenti dan promoti seperti

gi@i, sanitasi, konseling genetika, asuransi, estetika termasuk di dalamnya"

Kesehatan masyarakat adalah ilmu dan seni untuk men!egah penyakit,

memperpan&ang hidup, mempromosikan kesehatan dan eisiensi dengan menggerakkan

potensi seluruh masyarakat" Konsep kesehatan masyarakat berkaitan dengan perubahan

perilaku sehat akan lebih terbentuk dan bertahan lama bila dilandasi kesadaran sendiri

(internalisasi) sehingga konsep upaya sehat dari, oleh dan untuk masyarakat sangat tepat

diterapkan"

:emerintah 7ndonesia sudah mengembangkan konsep esa #iaga yang menggunakan

pendekatan pengenalan dan peme!ahan masalah kesehatan dari, oleh dan untuk masyarakat


7/13

sendiri" :eranan petugas kesehatan sebagai stimulator melalui promosi kesehatan dilakukan

dengan memberikan pelatihan penerapan esa #iaga" Kegiatan di+u&udkan melalui

rangkaian pelatihan mengidentiikasi masalah kesehatan dengan mengenalkan masalah

kesehatan dan penyakit yang banyak ter&adi dalam lingkungan mereka dilan&utkan surey

ma+as diri (#M) dan aplikasi upaya mengatasi yang disepakati masyarakat berupa

musya+arah masyarakat desa (MM)" Harapan pemerintah agar upaya meningkatkan dera&at

kesehatan masyarakat dapat lebih !epat dan lebih a+et karena masyarakat mampu mandiri

untuk sehat"

%anpa pemahaman terhadap penyakit dan masalaah kesehatan masyarakat oleh

petugas kesehatan maka tidak akan memiliki dasar pemahaman yang kuat" 7mplikasinya akan

ter&adi semakin &auh kesen&angan pemahaman konsep penyakit dan masalah kesehatan

antara petugas kesehatan dan masyarakat sehingga gagal dalam meningkatkan dera&at

kesehatan masyarakat"

Masalah Kesehatan Masyarakat

Antuk memahami masalah kesehatan yang sering ditemukan di 7ndonesia perlu dibagi

men&adi beberapa kelompok, antara lain masalah perilaku kesehatan, lingkungan, genetik dan

pelayanan kesehatan yang akan menimbulkan berbagai masalah lan&utan seperti masalah

kesehatan ibu dan anak, masalah gi@i dan penyakit'penyakit baik menular maupun tidak

menular" Masalah kesehatan tersebut dapat ter&adi pada masyarakat se!ara umum atau

komunitas tertentu seperti kelompok ra+an (bayi, balita dan ibu), kelompok lan&ut usia dan

kelompok peker&a"

1" Masalah :erilaku Kesehatan

:erilaku kesehatan bila menga!u pada penelitian Hendrik B" 6lum di 2merika #erikat

memiliki urutan kedua aktor yang mempengaruhi status kesehatan masyarakat setelah aktor

lingkungan" i 7ndonesia diduga aktor perilaku &ustru men&adi aktor utama masalah

kesehatn sebagai akibat masih rendah pengetahuan kesehatan dan aktor kemiskinan" Kondisi

tersebut mungkin terkait tingkat pendidikan yang mempengaruhi pengetahuan masyarakat

untuk berperilaku sehat" %erbentuknya perilaku dia+ali respon terhadap stimulus pada

domain kogniti berupa pengetahuan terhadap obyek tersebut, selan&utnya menimbulkan

respon batin (aekti) yaitu sikap terhadap obyek tersebut" /espon tindakan (perilaku) dapat


8/13

timbul setelah respon pengetahuan dan sikap yang searah (sinkron) atau langsung tanpa

didasari kedua respon di atas" -enis perilaku ini !enderung tidak bertahan lama karena

terbentuk tanda pemahaman manaat berperilaku tertentu"

:roses terbentuknya sebuah perilaku yang dia+ali pengetahuan membutuhkan sumber

pengetahuan dan diperoleh dari pendidikan kesehatan" :endidikan kesehatan merupakan

kegiatan atau usaha menyampaikan pesan kesehatan kepada sasaran sehingga pengetahuan

sasaran terhadap sesuatu masalah meningkat dengan harapan sasaran dapat berperilaku sehat"

#ikap setu&u terhadap suatu perilaku sehat dapat terbentuk bila pengetahuan yang mendasari

perilaku diperkuat dengan bukti manaat karena perilaku seseorang dilandasi moti" 6ila

seseorang dapat menemukan manaat dari berperilaku sehat yang diharapkan oleh petugaskesehatan maka terbentuklah sikap yang mendukung"

:erilaku sendiri menurut Ba+ren!e reen dilatarbelakangi aktor pokok yaitu aktor

predisposisi ( predisposing factors), aktor pendukung (enabling factors) dan aktor penguat

(reinforcing factors)" Oleh sebab tersebut maka perubahan perilaku melalui pendidikan

kesehatan perlu melakukan interensi terhadap ketiga aktor tersebut di atas sehingga

masyarakat memiliki perilaku yang sesuai nilai'nilai kesehatan (:erilaku Hidup 6ersih dan

#ehat)"

1" Masalah Kesehatan lingkungan

Kesehatan lingkungan merupakan keadaan lingkungan yang optimum sehingga

berpengaruh positi terhadap terbentuknya dera&at kesehatan masyarakat yang optimum pula"

Masalah kesehatan lingkungan meliputi penyehatan lingkungan pemukiman, penyediaan air

bersih, pengelolaan limbah dan sampah serta pengelolaan tempat'tempat umum dan

pengolahan makanan"

$" :enyehatan lingkungan pemukiman

Bingkungan pemukiman se!ara khusus adalah rumah merupakan salah satu kebutuhan

dasar bagi kehidupan manusia" :ertumbuhan penduduk yang tidak diikuti pertambahan luas

tanah !enderung menimbulkan masalah kepadatan populasi dan lingkungan tempat tinggal

yang menyebabkan berbagai penyakit serta masalah kesehatan" /umah sehat sebagai

prasyarat berperilaku sehat memiliki kriteria yang sulit dapat dipenuhi akibat kepadatan


9/13

populasi yang tidak diimbangi ketersediaan lahan perumahan" Kriteria tersebut antara lain

luas bangunan rumah minimal $,; m$ per penghuni, asilitas air bersih yang !ukup,

pembuangan tin&a, pembuangan sampah dan limbah, asilitas dapur dan ruang berkumpul

keluarga serta gudang dan kandang ternak untuk rumah pedesaan" %idak terpenuhi syarat

rumah sehat dapat menimbulkan masalah kesehatan atau penyakit baik isik, mental maupun

sosial yang mempengaruhi produktiitas keluarga dan pada akhirnya mengarah pada

kemiskinan dan masalah sosial"

" :enyediaan air bersih

Kebutuhan air bersih terutama meliputi air minum, mandi, memasak dan men!u!i" 2ir

minum yang dikonsumsi harus memenuhi syarat minimal sebagai air yang dikonsumsi"#yarat air minum yang sehat antara lain syarat isik, syarat bakteriologis dan syarat kimia" 2ir

minum sehat memiliki karakteristik tidak ber+arna, tidak berbau, tidak berasa, suhu di ba+ah

suhu udara sekitar (syarat isik), bebas dari bakteri patogen (syarat bakteriologis) dan

mengandung @at'@at tertentu dalam &umlah yang dipersyaratkan (syarat kimia)" i 7ndonesia

sumber'sumber air minum dapat dari air hu&an, air sungai, air danau, mata air, air sumur

dangkal dan air sumur dalam" #umber'sumber air tersebut memiliki karakteristik masing'

masing yang membutuhkan pengolahan sederhana sampai modern agar layak diminum"

%idak terpenuhi kebutuhan air bersih dapat menimbulkan masalah kesehatan atau penyakit

seperti ineksi kulit, ineksi usus, penyakit gigi dan mulut dan lain'lain"

4" :engelolaan limbah dan sampah

Bimbah merupakan hasil buangan baik manusia (kotoran), rumah tangga, industri atau

tempat'tempat umum lainnya" #ampah merupakan bahan atau benda padat yang dibuang

karena sudah tidak digunakan dalam kegiatan manusia" :engelolaan limbah dan sampah

yang tidak tepat akan menimbulkan polusi terhadap kesehatan lingkungan"

:engolahan kotoran manusia membutuhkan tempat yang memenuhi syarat agar tidak

menimbulkan kontaminasi terhadap air dan tanah serta menimbulkan polusi bau dan

mengganggu estetika" %empat pembuangan dan pengolahan limbah kotoran manusia berupa

&amban dan septi! tank harus memenuhi syarat kesehatan karena beberapa penyakit

disebarkan melalui perantaraan kotoran"


10/13


11/13

#aat ini masyarakat banyak menerima pelayanan kesehatan di ba+ah standar akibat kedua

syarat di atas tidak dipenuhi" Keterbatasan ketenagaan di 7ndonesia yang ter&adi karena

kurangnya tenaga sesuai kompetensi atau tidak terdistribusi se!ara merata melahirkan petugas

kesehatan yang memberikan pelayanan tidak sesuai kompetensinya" Kurangnya pengetahuan

dan moti ekonomi sering men&adikan standar pelayanan belum diker&akan se!ara maksimal"

Masyarakat !enderung menerima kondisi tersebut karena ketidaktahuan dan keterpaksaan"

Walaupun pemerintah telah banyak melakukan perbaikan mutu pelayanan kesehatan di

7ndonesia baik melalui peraturan standar kompetensi tenaga kesehatan maupun program

peningkatan kompetensi dan pemerataan distribusi tenaga kesehatan tetapi belum seluruh

petugas kesehatan mendukung" Hal tersebut terkait perilaku sehat petugas kesehatan yang

masih banyak menyimpang dari tu&uan a+al keberadaannya meningkatkan dera&at kesehatan

masyarakat" :elayanan kurati masih memimpin sedangkan aspek preenti dan promoti

dalam pelayanan kesehatan belum dominan" :erilaku sehat masyarakat pun mengikuti saat

paradigma sehat dikalahkan oleh perilaku sakit, yaitu memanaatkan pelayanan kesehatan

hanya pada saat sakit"

1" #arana bangunan dan pendukung

Keterbatasan sarana dan prasarana pendukung pelayanan kesehatan saat ini diatasi dengan

konsep esa #iaga yaitu konsep memandirikan masyarakat untuk sehat" #ayangnya kondisi

tersebut tidak didukung sepenuhnya oleh masyarakat karena lebih dominannya perilaku sakit"

:emerintah sendiri selain dana 2:6 dan 2:6, melalui program 6antuan Operasional

Kegiatan (6OK) :uskesmas dan program pengembangan sarana pelayanan kesehatan ru&ukan

telah banyak meningkatkan mutu sarana dan prasarana pelayanan kesehatan di 7ndonesia"

$" :embiayaan kesehatan

0aktor pembiayaan seringkali men&adi penghambat masyarakat mendapatkan akses

pelayanan kesehatan yang berkualitas" 0aktor yang merupakan aktor pendukung (enabling

factors) masyarakat untuk berperilaku sehat telah dilakukan di 7ndonesia melalui asuransi

kesehatan maupun dana pendamping" #ebut sa&a asuransi kesehatan untuk pega+ai negeri

sipil (:%" 2skes), polisi dan tentara (:%" 2sabri), peker&a sektor industri (:%" -amsostek),

masyarakat miskin (-amkesmas :rogram Keluarga Harapan), masyarakat tidak mampu

(-amkesda) bahkan masyarakat umum (-ampersal dan asuransi perorangan)" amun tetap

sa&a masalah pembiayaan kesehatan men&adi kendala dalam men!apai pelayanan kesehatan


12/13

yang bermutu terkait kesadaran masyarakat berperilaku sehat" :erilaku sakit masih dominan

sehingga upaya kurati yang membutuhkan biaya besar !enderung menyebabkan dana tidak

ter!ukupi atau habis di tengah &alan" Karena itu diperlukan perubahan paradigma masyarakat

men&adi :aradigma #ehat melalui :endidikan Kesehatan oleh petugas kesehatan se!ara terus

menerus"

" Masalah enetik

6eberapa masalah kesehatan dan penyakit yang disebabkan oleh aktor genetik tidak

hanya penyakit keturunan seperti hemophilia, iabetes Mellitus, inertilitas dan lain'lain

tetapi &uga masalah sosial seperti keretakan rumah tangga sampai per!eraian, kemiskinan dan

ke&ahatan" Masalah kesehatan dan penyakit yang timbul akibat aktor genetik lebih banyak

disebabkan kurang paham terhadap penyebab genetik, disamping sikap penolakan karena

aktor keper!ayaan" 2gar masyarakat dapat berperilaku genetik yang sehat diperlukan

interensi pendidikan kesehatan disertai upaya pendekatan kepada pengambil keputusan

(tokoh agama, tokoh masyarakat dan penguasa +ilayah)" 7nterensi berupa pendidikan

kesehatan melalui konseling genetik, penyuluhan usia reproduksi, persiapan pranikah dan

pentingnya pemeriksaan genetik dapat mengurangi resiko mun!ulnya penyakit atau masalah

kesehatan pada keturunannya"


13/13

DATA# PUSTAKA

https5CC!ahyamenethil"+ordpress"!omC$*1*C11C$9Cmasyarakat'perkotaan'dan'masyarakat'

pedesaanC

http5CC+++"dosenpendidikan"!omC

Konsep Komunitas Fix

Documents

Transcript of Konsep Komunitas Fix