Konsep Hierarki Efek _ Nano-nano

download Konsep Hierarki Efek _ Nano-nano

of 3

Transcript of Konsep Hierarki Efek _ Nano-nano

  • 7/26/2019 Konsep Hierarki Efek _ Nano-nano

    1/3

    KONSEP HIERARKI EFEK | nano-nano

    1. KONSEP HIERARKI EFEK

    konsep ini adalah tidak bisa digunakan untuk mengukur strategi komunikasi pemasaran tetapi hanya

    sebatas mengukur efek atau imbas dari komunikasi pemasaran yang suda dilakukan oleh perusahaan2. PEMBAGIAN KONSEP HIERARKI EFEK KOMUNIKASI PEMASARAN

    1. Tahap knowings(mengetahui/kenal)

    Pada tingkatan ini pesan atau produk sudah di pahami dalam tataran benak pelanggan. Pada tahap ini

    terdiri atas beberapa tingkatan yaitu sekedar tahu, kenal atau akrap degan brand atau merak yang di

    pasarkan

    2. Tahap feelings(merasakan/hasrat)

    Pada tingkatan ini lebih dihubungkan dengan bagaimana keinginan dari pelanggan untuk membeli produk

    tersebut keiginan ini dikaitkan dengan kemauan yang kuat dari pelaggan untuk membeli produk tersebut

    tahap ini di bagi dua : Tahap hanya pada tahap ingin saja dan Tahap memiliki hasrat yang sagat kuat untuk

    membeli produk yang di promusikan. Disini faktor emosi dan kejiwaan pelanggan menjadi fokus utama

    3. Tahap action (tindakan terpengaruh)

    Pada tahap ini di mana pelanggan sudah memiliki perilaku yang mengarah pada sikap beli terhadap produk

    tersebut. Maksudnya dari imbas promusi atau strategi komunikasi pemasaran yang ada. Mereka mau danmembeli berarti sudah ada tindakan nyata

    3. HAL HAL PENTING DALAM EFEK KOMUNIKASI PEMASARAN

    1. Tingkat efektifitas komunikasi pemasaran harus dipahami pelaku pasar hanya mampu meningkatkan efek

    efek minimal atte nting(mengetahui da n mengenal) pelanggan, komunikasi pemasaran seharusnya dapat

    digunakan untuk mengkomunikasikan ide-ide perusahaan kepada pelanggan

    2. Ting kat aktualisasi komu nikasi pemasaran seharusnya mampu menstimulasikan penjualan . disini bukan

    hanya tindakan penjualan tapi mengarah pada sikap beli pelanggan, maksudnya efek komunikasi

    pemasaran dapan menstimulasikan loyalitas pelanggan terhadap produk, bukan hanya sikap beli saja

    4. Ada juga hal hal penting yang harus diperhatikan lagi yaitu : 4P dan 4C

    1. Tidak PRODUK, tapi KONSUMEN

    Anda harus memahami apa keinginan konsumen dan kebutuhanya. Waktu telah berubah dan Anda tidak

    lagi dapat menjual apapun yang Anda dapat membuat. Karakteristik produk harus sesuai dengan spesifikasi

    apa yang seseorang ingin membeli. Dan bagian dari apa saja yang konsumen mau membeli

    2. Tidak HARGA, tapi BIAYA

    Memahami biaya konsumen untuk memenuhi inginkan atau butuhkan. Harga produk mungkin hanya salah

    satu bagian dari struktur biaya konsumen. Seringkali biaya waktu untuk mendorong suatu tempat, biaya hati

    nurani apa yang Anda beli, biaya bersalah untuk tidak memperlakukan anak-anak, investasi konsumen

    http://nine-one.blogspot.co.id/2013/04/1.html#http://nine-one.blogspot.co.id/2013/04/1.html#http://nine-one.blogspot.co.id/2013/04/1.html#http://nine-one.blogspot.co.id/2013/04/1.html#
  • 7/26/2019 Konsep Hierarki Efek _ Nano-nano

    2/3

    bersedia untuk membuat untuk menghindari risiko, dll

    3. Tidak TEMPAT, tetapi KENYAMANAN

    Seperti di atas, putar logika standar sekitar. Pikirkan kenyamanan dari pengalaman membeli dan kemudian

    berhubungan bahwa untuk mekanisme pengiriman. Pertimbangkan semua definisi yang mungkin dari

    "kenyamanan" yang berkaitan dengan memuaskan keinginan konsumen dan kebutuhan. Kenyamanan

    dapat mencakup aspek lokasi fisik atau virtual, akses mudah, waktu layanan transaksi, dan jam

    ketersediaan.

    4. Tidak PROMOSI, tapi KOMUNIKASI

    Berkomunikasi, media banyak bekerja sama untuk menyajikan kesatuan pesan dengan mekanisme umpan

    balik untuk membuat komunikasi dua arah. Dan pastikan untuk menyertakan pemahaman tentang media

    non-tradisional, seperti dari mulut ke mulut dan bagaimana dapat mempengaruhi posisi Anda di benak

    konsumen. Berapa banyak cara dapat pelanggan mendengar (atau melihat) pesan yang sama melalui

    program iklan dan informasi

    5. hal hal yang penting lainnya adalah analisis peluang promusi dengan

    Melakukan analisis pasar komunikasiPesaing

    Peluang

    Target pasar

    Pelanggan

    Positioning produk

    Menetapkan tujuan komunikasi

    Mengembangkan kesadaran merek

    Meningkatkan permintaan kategori

    Mengubah keyakinan pelanggan atau sikap

    Meningkatkan tindakan pembelian

    Mendorong pembelian berulang

    Membangun lalu lintas pelanggan

    Meningkatkan citra perusahaan

    Meningkatkan pangsa pasar

    Meningkatkan penjualan

    Memperkuat keputusan pembelian

    6. TUJUAN MODEL HIERARKI EFEK Kesadaran :

    Jika sebagian besar audiens sasaran tidak menyadari obyek, tugas komunikator adalah membangun

    kesadaran, mungkin hanya nama pengakuan, dengan pesan sederhana mengulangi nama produk.

    Konsumen harus menjadi sadar merek. Ini tidak mudah karena tampaknya. Menangkap perhatian

    seseorang tidak berarti mereka akan melihat nama merek. Dengan demikian, nama merek perlu dibuat

    fokus untuk mendapatkan konsumen untuk menjadi sadar. Majalah penuh dengan iklan yang akan

    menangkap perhatian Anda, tetapi Anda akan mengalami kesulitan dengan mudah melihat nama merek.

    Pengetahuan:

    Target audiens mungkin memiliki kesadaran produk tapi tidak tahu lebih banyak; maka tahap ini melibatkanmenciptakan pengetahuan merek. Di sinilah pemahaman dari nama merek dan apa saja menjadi penting.

    Apa kelebihan merek yang di infokan serta apa saja manfaatnya? Dalam hal apa yang berbeda dari merek

    pesaing? Siapa target pasar? Ini adalah jenis pertanyaan yang harus dijawab jika konsumen untuk

  • 7/26/2019 Konsep Hierarki Efek _ Nano-nano

    3/3

    mencapai langkah pengetahuan merek.

    Menyukai:

    Jika konsumen mengetahui produk dan menyukai produk maka bagaimana mereka merasakan hal itu? Jika

    audiens terlihat kurang menyukai terhadap produk seharusnya seorang pemasaran mencari tahu mengapa

    konsumen tidak menyukai produk tersebut dan bagai mana cara agar konsumen menyukai produk yang di

    tawarkan

    Keyakinan:

    Sebuah target audiens mungkin lebih suka produk tertentu tetapi tidak mengembangkan keyakinan tentang

    membelinya. Tugas komunikator adalah membangun keyakinan di antara target pemirsa.

    Pembelian:

    Akhirnya, beberapa anggota audiens sasaran mungkin memiliki keyakinan tetapi tidak cukup mendapatkan

    sekitar untuk melakukan pembelian. Mereka mungkin menunggu informasi lebih lanjut atau berencana

    untuk bertindak kemudian. Komunikator harus menyakinkan konsumen untuk mengambil langkah terakhir,

    mungkin dengan menawarkan produk dengan harga rendah, atau membiarkan konsumen mencoba. Disinilah konsumen membuat langkah untuk benar-benar mencari informasi atau pembelian

    7. KOMUNIKASI PEMASARAN TERINTREGRASI

    Tokoh pertama yang mencetuskan IMC ini adalah levitt pada tahun 1962 kemudian dikembangkan lanjut

    oleh shultz pada tahun 1993 model IMC di perbaharui serta dikaitkandengan orientasi pelanggan dan

    aktifitas pembelian perusahaan oleh tannebaum dan lauterborn secara jelas akan di jabarkan konsep

    mereka yaitu

    1. IMC dimulai dan bertolak dari persepsi dan aktivitas pelanggan produk

    2. IMC adalah terintregrasi antara bisnis dengan kebutuhan pelanggan

    3. IMC harus terorganisasi pada semua komunikasi bisnis dalam IMC mix

    4. IMC berupaya menciptakan dialog dengan pelanggan

    5. IMC akan berupaya mencapai perilaku pelanggan ke arah kebutuhan individu