Pertama kita buat virtualnya dengan klik new lalu Isi nama lalu pilih typenya saya pilih type “linux” lalu pilih version saya pilih
“debian”.
Kemudian kita masukan kapasitas memorynya saya masukan “512”
Selanjutnya ada 3 pilihan kita pilih “craete a virtual hrd drive now”
Selanjutnya langsung saja pilih “VDI (Virtualbox Disk Image)”
Selanjutnya pilih “dynamically allocated”
Pada bagian ini kita masukan kapasitas harddisk saya masukan 8 gb
Selanjutnya klik gambar folder itu, lalu buka dimana iso debiannya disimpan..
Pertama tampilan install debiannya, selanjutnya klik install
Berikutnya akan diminta pemilihan bahasa untuk proses installasi, silahkan pilih bahasa yang diinginkan, saya memilih
“english”
Berikutnya adalah pemilihan country atau area kalian berada, karena saya berada di indonesia maka pilih other
Kemudian pilih benuanya maka pilih asia.
Kemudian pilih indonesia.
Bagian ini pilih unite states saja.
Selanjutnya pemilihan bahasa keyboard saya pilih “American English”
Pada bagian ini kita disuruh masukan ip addressnya, kita biarkan kosong saja karena kita konfigurasinya nanti setelah
installasi
Pada bagian ini kita masukan hostname. Atau nama sendiri
Masukan domain namenya saya isi dengan “ramdhan.com”
Lalu masukan password anda
Lalu masukan password yang pertama tadi
Lalu masukan nama anda lalu enter
Lalu masukan password user, saya masukan password yang pertama supaya tidak lupa lalu klik enter
Masukan password yang tadi lalu klik enter
Lalu pilih kota saya pilih Jakarta saja lalu klik enter.
Selanjutnya bagian partisi saya pilih manual
Pilih free space hardisk kemudian ENTER
Pilih Create a new partition kemudianENTER
Berikan besar partisi yang akan anda gunakan
Pilih primary kemudian ENTER
Pilih beginning kemudianENTER
Pastikan Use as adalah Ext3 journaling file systemPilih bootable flag, ENTER
Pilihfree space hardisk yang tersisa
Pilih create a new partition, ENTER
Berikan satu GB atau lebih untuk swap area kemudian continue
Pilih logical, ENTER
Pilih Use as kemudian ENTER dan ubah menjadi swap area
Proses partisi sudah selesai, selanjutnya pilih Finish partitioning and write changes to disk maka akan seperi ini
lalu klik yes
Selanjutnya pilih no lalu enter
Pada saat tampilan seperti dibawah, anda pilih NO karena tidak menggunakan mirror yang
berada dalam jaringan
Pada saat tampilan seperti dibawah anda pilih NO
Karena kita tidak akan menginstall GUI, maka kita ceklis pada bagian bawah saja dengan menekan tombok (space).
Instalasi grub, pilihyesuntuk dijadikan MBR ( Master Boot Record )
Proses Installasi selesai, pilih Continue
Lalu klik enter saja
Selanjutnya kita login dengan username dan password yang pada saat install debian tadi.
Selanjutnya kita install paket dhcpnya.
Pada saat install kita akan disuruh masukan iso debiannya.
Selanjutnya kita konfigurasi ipnya dengan perintah “nano /etc/network/interfaces”
Lalu masukan seperti di gambar atau bebas
Selanjutnya setelah konfigurasi ip kita restart dengan perintah seperti yang ditandai digambar.
Selanjutnya konfigurasi DHCPnya dengan perintah yang ditandai merah.
Kalau mau ke bagian ini klik ke bawah lalu konfigurasi seperti di gambar.
Setelah konfigurasi selesai restart dengan perintah yang ditandai digambar lalu enter,
Kalau konek maka akan seperti digambar
Kalo kita koneksikan ke pc lain kita ubah networknya menjadi bridged adapter lalu klik ok
Lalu klik file dan klik lagi preferences
lalu klik network kemudian ke host-only lalu klik lagi virtualbox host-only 2x,
maka akan ada ip dan netmask kita ubah ipnya menjadi 0.0.0.0 dan netmasknya dikosongkan
Lalu masukan kabel UTP. Kita masuk ke control panel di windows , network and internet lalu ke network connection, setelah di sambugkan kabel maka akan seperti digambar.
Selanjutnya kita ping ke ip range pc lain, kalo konek akan seperti digambar