Komunitas Adat Rongkong
-
Upload
suyivisualiteit -
Category
Presentations & Public Speaking
-
view
111 -
download
0
Transcript of Komunitas Adat Rongkong
What
– Komunitas masyarakat adat Rongkong adalah salah satu komunitas masyarakat adat terbesar di wilayah tana luwu,
– Budayanya sangat kental dengan kesenian beraneka ragam titipan leluhur.
– Salah satu budaya yang masih ada dan tetap bertahan adalah Tenunan Adat Rongkong.
Who
– Sumber garis keturunan masyarakat Rongkong disimbolkan dalam silsilah 8 bersaudara:
– Pakondongan
– Pauntaran
– Padokean
– Pande Tua
– To Lolin
– Indo Sanda Pulo
– Lando Peluak
Who
– Kelompok Tenun Rongkong terdiri dari:
– 1. Mangulawa 5 orang (memilih kapas yang layak digunakan)
– 2. Mancani 5 orang (Menggulung kapas menjadi benang)
– 3. Lelong 5 orang (Menggulung benang sesuai Standar ketebalan
kain)
– 4. To Bulung 5 orang (Proses penenunan)
– 5. Tiro Somba 5 orang (Menumbuk kayu pewarna)
When
– Kain tenun kerap digunakan untuk melakukan:
– Upacara adat,
– Hiasan dalam rumah adat
– Digunakan dalam ritual adat
– Penjemputan tamu agung
Where
– Masyarakat Rongkong biasanya menenun kain setiap hari di sela-sela aktifitas kehidupan mereka sehari-hari (bertani, berkebun, dan lain-lain).
Why
– Setiap motif tenun adat Rongkong memiliki nilai-nilai budaya dan makna kehidupan sosial masyarakat Rongkong.
– Menggunakan bahan-bahan alami dalam pembuatannya.
– Kain tenun ini dapat bertahan lama sampai ratusan tahun tidak mengalami perubahan warna.
– Tenun Rongkong terancam punah karena jumlah pengrajinnya mulai sedikit.
How
– Tahapan pembuatan Tenun terbagi atas tiga, yakni:
– Pemintalan
– Pewarnaan benang
– Penenunan
– Proses pembuatan ini bisa memakan waktu berbulan-bulan, kira-kira 6 sampai 12 bulan.