Komunitas

download Komunitas

of 7

description

Matakuliah Komunitas

Transcript of Komunitas

TEORI PENUAANDisusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan

oleh:KHAFID FANANI142310101165AHMAD RIDWAN JAILANI 142310101163EKO KURNIAWAN152310101314PRADIKA GHOZI SYAMSIAR152310101347AINI FEBRIYATUL ULA152310101278PRAVITA DWI ARIYANI152310101325ETIK MAULIDATI152310101306ENDAH WIDAYANTI 152310101327UMI NADZIROH152310101166NUR FAJAR ISLAMIYAH152310101158NUR HANIFAH M.G.M152310101353

KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGIUNIVERSITAS JEMBERPROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATANAlamat: Jl. Kalimantan No.37 Kampus Bumi Tegal Boto JemberTelp./Fax (0331) 323450 JemberTEORI PENUAAN

1.1 TEORI BIOLOGIS ( Menurut, Mary Ann Christ )Pada tahun 1993, Mary Ann Christ et al. ( lihat Hardywinto dan Toni Setiabudi, 1999) menyatakan bahwa penuaan merupakan proses berangsur-angsur yang mengakibatkan perubahan yang kumulatif dan mengakibatkan perubahan yang berakhir dengan kematian. Penuaan juga menyangkut perubahan struktur sel, akibat interaksi sel dengan lingkungannya, yang pada akhirnya menimbulkan perubahan generative. Teori biologis tentang penuaan dapat dibagi menjadi teori intrinsic, sedang teori ekstrinsik menjelaskan bahwa perubahan yang terjadi diakibatkan pengaruh lingkungan. Penuaan menurut teori biologis diantaranya dalah sebagai berikut. Teori Genetik ClockMenurut teori ini menua telah terprogram secara genetic untuk spesies-spesies tertentu. Tiap spesies di dalam inti selnya mempunyai suatu jam genetic yang telah diputarmenurut suatu replikasi tertentu. Jam ini akan menghitung mitosis dan menghentikan replikasi tersebut. Jadi, menurut konsep ini bila jam kita berhenti kita akan meninggal dunia, meskipun tanpa disertai kecelakaan lingkungan atau penyakit. Secara teoritis dapat dimungkinkan memutar jam ini lagi meski hanya beberapa waktu dengan pengaruh-pengaruh dari luar, berupa peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit dengan obat-obatan, atau dengan tindakan tertentu Teori Mutasi Somatik ( Error Catastrophe Theoty )Menurut teori ini penuaan disebabkan oleh kesalahan yang beruntun dalam jangka waktu lama melalui transkripsi dan translasi. Kesalahan tersebut menyebabkan terbentuknya enzim yang salah satu berakibat pada metabolism yang salah, sehingga mengurangi fungsional sel. Meskipun dalam batas-batas tertentu, kesalahan dalam pembentukan RNA dapat diperbaiki, namun kemampuan memperbaiki diri terbatas transkripsi, yang tentu akan menyebabkan kesalahan sintesis protein atau enzim, sehingga menimbulkan metabolit berbahaya. Semakin banyak kesalahan pada translasi, maka kesalahan yang terjadi juga akan semakin banyak.

Teori Autoimun ( Auto immune Theory )Menurut teori ini proses metabolism tubuh suatu saat akan memproduksi zat khusus. Ada jaringan tubuh tertentu tidak tahan terhadap suatu zat, sehingga jaringan tubuh menjadi lemah dan sakit. Sebagai contoh ialah kelenjar timur yang pada usia dewasa akan berinvolusi kemudian semenjak itu terjadilah kelainan autoimun ( Godteris & Brocklehursh) Teori Radikal BebasMenurut teori ini disebabkan adanya radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas dapat terbentuk di alam bebas. tidak stabilnya radikal bebas ( kelompok atom ) yang masuk ke dalam tubuh akan mengakibatkan oksudasi oksigen dan bahan bahan organic, seperti karbonhidrat dan protein. Radikal ini menyebabkan sel-sel tidak dapat bergenerasi. Radikal bebas yang ada di dalam tubuh bersifat merusak juga dapat dinetralkan dalam tubuh oleh enzim atau senyawa non enzim, misalnya vitamin C betakorotin dan vitamin E. Pemakaian dan Rusak Kelebihan usaha dan stress menyebabkan sel-sel tubuh sel (rusak ) Teori yang perlahan perlahan menyerang sistem kekebalan tubuh ( Immunology Slpw Virus Theory )Menurut teori ini penuaan terjadi sebagai akibat dari sistem imun yang kurang efektif seiring dengan bertambahnya usia. Masuknya virus ke dalam tubuh dapat menyebabkan kerusakan pada organ tubuh. Teori StresMenurut teori ini penuaan terjadi sebagai akibat dari sistem imun yang kurang efektif seiring dengan bertambahnya usia. Masuknya virus ke dalam tubuh dapat menyababkan kerusakan pada organ tubuh. Teori Rantai SilangMenurut teori ini penuanan terjadi sebagai akibat adanya reaksi kimia sel-sel yang tua atau yang telah using menghasilkan ikatan yang kuat, khususnya jaringan kolagen. Ikatan ini menyebabkan jaringan menjadi elastic, kaku dan hilangnya fungsi. Teori ProgramMenurut teori ini penuaan terjadi karena kemampuan organisme untuk mendapatkan jumlah sel yang membelah setelah sel sel tersebut mati.

1.2 TEORI BIOLOGIS (Christofalo dalam Stanley).Teori Biologis Teori biologi merupakan teori yang menjelaskan mengenai proses fisik penuaan yang meliputi perubahan fungsi dan struktur organ, pengembangan, panjang usia dan kematian (Christofalo dalam Stanley).1 Perubahan yang terjadi di dalam tubuh dalam upaya berfungsi secara adekuat untuk dan melawan penyakit dilakukan mulai dari tingkat molekuler dan seluler dalam sistem organ utama. Teori biologis mencoba menerangkan menganai proses atau tingkatan perubahan yang terjadi pada manusia mengenai perbedaan cara dalam proses menua dari waktu ke waktu serta meliputi faktor yang mempengaruhi usia panjang, perlawanan terhadap organisme dan kematian atau perubahan seluler.1.3 TEORI BIOLOGITeori biologi mencakup teori genetik dan mutasi, immunology slow therapy, teori stres, teori radikal bebas, dan teori rantai silang. Teori Genetik Dan MutasiMenurut teori genetik dan mutasi, menua terpogram secara genetik untuk spesies-spesies tertentu. Menua terjadi sebagai akibat dari perubahan biokimia yang diprogram oleh molekul-molekul DNA dan setiap sel pada saatnya akan mengalami mutasi, sebagai contoh yang khas adalah mutasi dari sel-sel kelamin (terjadi penurunan sel).Terjadi pengumpulan pigmen atau lemak dalam tubuh yang disebut teori akumulasi dari produk sisa, sebagai contoh adalah adanya pigmen lipofusin di sel otot jantung dan sel susunan saraf pusat pada lansia yang mengakibatkan terganggunya fungsi sel itu sendiri. Immunology Slow TherapyMenurut Immunologi Slow Therapy, sistem imun menjadi efektif dengan bertambahnya usia dan masuknya virus kedalam tubuh yang dapat menyebabkan kerusakan organ tubuh. Teori StresTeori stres mengungkapkan menua terjadi akibat hilangnya sel-sel yang bisa digunakan tubuh. Regnerasi jaringan tidak dapat mempertahankan kestabilan lingkungan maternal, kelebihan usaha, dan stres yang menyebabkan sel-sel tubuh leih terpakai.

Teori Radikal BebasRadikal bebas dapat terbentuk di alam bebas, tidak stabilnya radikal bebas ( kelompok atom) mengakibatkn oksidasi okigen bahan-bahan organik karbohidrat ndan protein. Radikal ini menyebabkan sel-sel tidak dapat melakukan regenerasi.2.1 Psikologisa. Teori Kejiwaan Sosial ( Menurut Havighurst dan Albrect)Berikut ini akan menjelaskan mengenai teori teori yang mendukung teori kejiwaan social.1. Aktivitas atau Kegiatan (Activty Theory)1. Teori aktivitas, menurut Havighurst dan Albrect ( 1953 ) berpendapat bahwa sangat penting bagi lansia untuk tetap beraktivitas dan mencapai kepuasan hidup.1. Ketentuan akan meningkatnya penurunan jumlah kegiatan secara langsung. Teoru ini menyatakan bahwa lansia yang sukses adalah mereka yang aktif dan ikut dalam banyak kegiatan social.1. Ukuran optimal (pola hidup) dilanjutkan pada cara hidup lansia.1. Mempertahankan hubungan antara sistem social dan individu agar tetap stabil dari usia pertengahan ke usia lanjut.1. Teori Kepribadian Berlanjut ( Continuity Thery )Dasar kepribadian atau tingakah laku tidak berubah pada usia lanjut. Teori ini merupakan gabungan dari teori di atas. Pada teori ini menyatakan bahwa perubahan yang terjadi pada seorang yang berusia lanjut sangat dipengaruhi oleh tipe kepribadian yang dimiliki.1. Teori Pembebasan ( Disengagement Theory )Salah satu teori social yang berkenan dengan proses penuaan adalah teori pembebasan atau disengagement theory, Teori ini menyatakan bahwa dengan bertambahnya usia, seseorang berangsur-angsur mulai melepaskan diri dari kehidupan sosialnya. Keadaan ini mengakibatkan interaksi social lansia menurun, baik secara kuantitas maupun kualitas, sehingga sering terjadi kehilangan ganda (triple loss). Definisi kehilangan ganda adalah sebagai berikut.a) Kehilangan peran (loss of role)b) Hambatan kontak social (restraction of contacs and relationship)c) Berkurangnya komitmen (social more and values)

Teori Kejiwaan SosialBerikut ini akan menjelaskan mengenai teori teori yang mendukung teori kejiwaan social. Aktivitas atau Kegiatan (Activty Theory) Teori aktivitas, menurut Havighurst dan Albrect ( 1953 ) berpendapat bahwa sangat penting bagi lansia untuk tetap beraktivitas dan mencapai kepuasan hidup. Ketentuan akan meningkatnya penurunan jumlah kegiatan secara langsung. Teoru ini menyatakan bahwa lansia yang sukses adalah mereka yang aktif dan ikut dalam banyak kegiatan social. Ukuran optimal (pola hidup) dilanjutkan pada cara hidup lansia. Mempertahankan hubungan antara sistem social dan individu agar tetap stabil dari usia pertengahan ke usia lanjut Teori Kepribadian Berlanjut ( Continuity Thery )Dasar kepribadian atau tingakah laku tidak berubah pada usia lanjut. Teori ini merupakan gabungan dari teori di atas. Pada teori ini menyatakan bahwa perubahan yang terjadi pada seorang yang berusia lanjut sangat dipengaruhi oleh tipe kepribadian yang dimiliki. Teori Pembebasan ( Disengagement Theory )Salah satu teori social yang berkenan dengan proses penuaan adalah teori pembebasan atau disengagement theory, Teori ini menyatakan bahwa dengan bertambahnya usia, seseorang berangsur-angsur mulai melepaskan diri dari kehidupan sosialnya. Keadaan ini mengakibatkan interaksi social lansia menurun, baik secara kuantitas maupun kualitas, sehingga sering terjadi kehilangan ganda (triple loss). Definisi kehilangan ganda adalah sebagai berikut.a. Kehilangan peran (loss of role)b. Hambatan kontak social (restraction of contacs and relationship)c. Berkurangnya komitmen (social more and values)

Teori Psikologis Teori teori psikologis dipengaruhi juga oleh biologi dan socialogi salah satu teori yang ada. Teori tugas perkembangan yang diungkapkan oleh Hanghurst (1972) adalah bahwa setiap individu harus memperhatikan tugas perkembangan yang spesifik pada tiap tahapan kehidupan yang akan memberikan perasaan bahagia dan sukses. Tugas perkembangan yang spesifik ini bergantung pada maturasi fisik, pengharapan cultural, masyrakat, nilai aspiral individu. Tugas perkembangan pada dewasa tua meliputi : penerimaan adanya penurunan kekuatan fisik dan kesehatan, penerimaan masa pension dan penurunan pendapatan, respon penerimaan adanya kematian pasangan atau orang-orang yang berarti bagi dirinya, mempertahankan hubungan dengan kelompok yang seusia, adopsi dan adaptasi dengan peran social secara fleksibel, serta mempertahankan kehidupan secara memuaskan.

DAFTAR PUSTAKADarmojo, B. dan M.Hadi.2004.Geriatri:Ilmu Kesehatan Usia LanjutJakarta: Balai Penerbit FKUI.Leuckenotte. 1997. Pengkajian Gerentologi. Edisi Ke-2. Jakarta: EGCLeuckenotte. 2000. Gerontologic Nursing. 2 ed. St. Louis: Missouri Mosby, Inc.Nugroho, W.2000. Keperawatan Gerontik. Edisi Ke-2. Jakarta: EGC Pender. James A. 1975. Measure Mortality, A Self Guide to Elimentary Meanure, Hawai: The East West Population Institue.