KOMPUTERISASI SEBAGAI SALAH SATU USAHA MEMBANTU …repository.unair.ac.id/2907/8/2907.pdf · 2017....

156
SKRIPSI : MOCH. DADANG SYACHRUNA KOMPUTERISASI SEBAGAI SALAH SATU USAHA MEMBANTU PENGOLAHAN DATA PADA SISTEM PENGGAJIAN DAN PENGUPAHAN DI PT. XYZ FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 1987 ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

Transcript of KOMPUTERISASI SEBAGAI SALAH SATU USAHA MEMBANTU …repository.unair.ac.id/2907/8/2907.pdf · 2017....

  • S K R I P S I :

    MOCH. DADANG SYACHRUNA

    KOMPUTERISASI SEBAGAI SALAH SATU USAHA MEMBANTU PENGOLAHAN DATA PADA SISTEM PENGGAJIAN DAN PENGUPAHAN DI PT. XYZ

    FAKULTAS EKONOMI

    UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SURABAYA

    1987

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • UOMPUTEP. 0/WIVI ^

    KOMPUTERISASI SEBAGAI SALAH SATU USAHA MEMBANTU PENGOLAHAN

    DATA PADA SISTEM PENGGAJIAN DAN PENGUPAHAN DI PT XYZ

    Diajukan untuk Memperlengkapi Syarat-Syarat dalam

    Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan

    Akuntanci

    MOCH. DADANG SYACHRUNA

    No. Pokok : 0^8211310

    FAivULTAS EKONOMI UNIVEHSITAS AIRLANGGA

    SURABAYA

    1987

    SKRIPSI

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • Surabaya...............t . ......

    Disetujui dan siap untuk diuji

    Dosen Pembimbing

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • Surabaya,

    Disetujui dan diterima baik

    oleh :

    Dosen Pembimbing Ketua Jurusan

    ( Drs.Ec. Sugiat, Ak. ) ( Drs.Ec. Arsono Laksmana, Ak, )

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • KATA PENGANTAP

    Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT,

    pada akhirnya terselesaikanlah karya tulis( skripsi ) ini

    dengan bentuk sederhana* Sudah tentu masih banyak kekurang-

    an-kekurangan dan ketidaksempurnaan dalam karya tulis ini

    walaupun seluruh kemampuan sudah penulis curahkan. Tetapi

    berbagai permasalahan yang terdapat dalam karya tulis ini

    telah dapat terselesaikan dengan baik*

    Penyusunan karya tulis ini disajikan untuk memenuhi

    syarat dalam memperoleh Gelar Sarv̂ n a Ekonomi Jurusan Akun-

    tansi pa'da Fakultas Ekonomi Universitas Airlangga.

    Banyak rintangan yang datang silih berganti selagi

    penulis menimba ilmu di Fakultas Ekonomi Universitas Air

    langga tetapi berangkat dengan satu tekat dan keinginan

    yang besar serta dorongan hati kecil yang kuat segalanya da

    pat teratasi hingga penyelesaian karya tulis ini.

    Menyadari ketidak sempurnaan akan karya tulis ini,

    penulis mengharapkan saran dan kritik dari berbagai pihak

    agar dapat memperkokoh posisi dari karya tulis ini sendiri.

    Surabaya, Juli 1987

    Penulis

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • UCAPAN TERIMA KASIH

    Dengan selesainya penulisan karya tulis ini, ingin

    sekali penulis mengucapkan banyak terima kasih pada :

    1. Bapak Drs.Ec. Soedjono Abipraja, selaku Dekan Fa

    kultas Ekonomi Universitas Airlangga.

    2. Bapak Drs.Ec. Sugiat, .tontan: yang telah raembe -

    rikan bimbingan serta petunjuk-petunjuk yang sa-

    ngat bermanfaat di dalam penyelesaian penyusunan

    skripsi ini.

    3. Bapak Drs.Ec. Arsono Laksmana, Akuntan selaku Ke

    tua Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universi

    tas Airlangga.

    Bapak Drs.Ec. Made Sudana, selaku Dosen Wali pe

    nulis yang banyak memberikan petunjuk kepada pe

    nulis selama penulis menuntut ilmu.

    5 . Bapak Hussain Bumulo, BA, atas segala bimbingan

    dan fasilitas yang telah diberikan.

    6. Rekan-rekan REMBOLZ yang banyak memberikan ban-

    tuan dan dorongan serta dramanya selama penulis

    menuntut ilmu hingga penulisan skripsi ini.

    7. Bapak Direktur, Kepala Personalia, Kepala Pembu

    kuan beserta semua karyawan PT. XYZ. yang telah

    banyak membantu didalam memberikan data dan se

    gala keterangan tentang keadaan perusahaan.

    8. Seluruh keluarga dan handai taulan yang banyak

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • memberikan dorongan material dan spiritual. Dan

    yang terutama buat H. Moch. Moe'alie dan H. Siti-

    Zulaicha selaku Ayahanda dan Ibunda penulis.

    Semoga segala bimbingan serta dorongan dan bantuan-

    nya hingga penyusunan karya tulis ini dapat diselesaikan

    akan mendapatkan rakhmat serta balasan dari Allah S.W.T.

    Amien 3x.

    Penulis

    iii

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • Kata Pengantar ......................................... i

    Ucapan Terima Kasih .................................. ii

    Daftar Isi .............................................. iv.

    Daftar Tabel .......................................... vii

    Daftar Gambar ......................................... viii

    Daftar Lampiran ........................................ x

    BAB :

    I. Pendahuluan ......................................* 1

    1 . Pandangan Umum ................................ 1

    2.* Penjelasan Judul .............................. 2

    3. Alasan Pemilihan Judul ....................... 5

    i*. Tujuan Penyusuuan Skripsi • .................. 6

    5* Sistimatika Skripsi ......................... . 8

    6. Metodologi ..................................... 11

    6.1. Permasalahan . ........................ . 11

    6.2. Hipotesa Kerja ........................ . * 12

    6.3* Scope Analisa ................... ........ 13

    6*4. Prosedur Pengumpulan dan Pengolahan Da

    ta ........................................ 13

    II. Landasan Teo.ritis Sehubungan Dengan Pembentukan Sistem Penggajian dan Pengupahan Yang Dikompu -terisasi .......................................... 15

    1 , Sistem Pengadaan Informasi Yang Terkomputer- isasi .......................................... 15

    2. Analisa Sistem dan Disain Sistem .......... 16

    d a f t a r isi

    Halaman

    iv

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 2.1. Siklus Umur Sistem ..............,............16

    2.2. Penentuan Tujuan Sistem Informasi ........ ..17

    2.3* Survai Sistem .................................19

    2*4* Analisa Problema ............................ ..20

    2.5* Disain Sistem ............ . ...................21

    2.5-1* Disain. Output ....................... ..23

    2.5*2. Disain Input dan File ................24

    2.5*3* Diagram Arus Sistem ................ ..24

    2.5 *̂ 1* Coding System .........................28

    3* Tahap-Tahap Pomecahan Permasalahan Proses Data ................................................30

    #Zf. Software dan Programming Komputer .......... ..32

    4.1. Program Umum. ...............................32

    4.2. Diagram Arus Program ................... ..33

    4*3* Pertjmbangan Disaian Program .............37

    5* Pengendalian Intern Pada Sistem InformasiYang Dikomputerisasi ......................... ..38

    III. Gambaran Umum.Perusahaan ........................ ..41

    1 . Sejarah Singkat Perusahaan .................. ..Zfl

    2. Struktur Organisasi .......................... ..43

    3 . Aktivitas Produksi Perusahaan ............... ..49

    4 . Prosedur Penggajian dan Pengupahan di PT XYZ. 53

    5 . Prosedur Lembur dan Perhitungan Premi ........58

    5.1. Prosedur Lembur ...........................58

    5.2. Perhitungan Premi ............ .............63

    IV. Komputerisasi Sistem Penggajian dan Pengupahan.. 70

    1. General System Flowchart .......................7Q

    Hra is man

    v

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • Halaman

    2. Pembentukan File Induk(Masier) Pegawai ...... 73

    2.1. Procedure Flow - Pembentukan File Master Pegawai ............................ . '77

    2.2. System Flow - Pembentukan File Master Pegawai ...................................... 79

    3, Pembentukan File Transaksi Untuk Karyawan Ha - rian(Transaction Build-Up) ................... 84

    3-1. Procedure Flow - Pembentukan File Transaksi Untuk Karyawan Harian ................ 87

    3.2. System Flow - Pembentukan File Transaksi Untuk Karyawan Harian ................. . 88

    Pembentukan File Transaksi Output Loom Untuk Perhitungan Premi Karyawan Tetap ............ 91

    if.1. Procedure Flow - Pembentukan File Transaksi Output Loom ........................... 93

    if.2. System Flow - Pembentukan File TransaksiOutput Loom .............................. 94

    5 . Coding System ................................. 96

    6. System Flow - Pengolahan File dan Laporan ... 99

    7. Implementasi Sistem Komputerisasi ........... 107

    8. Gambaran Penyelesaian Permasalahan Sistem Peng gajian dan Pengupahan di PT XYZ Dengan Penera-pan Sistem Komputerisasi ....................... 11 if

    9* Perbandingan Sistem Komputerisasi Dengan Sis - tem Manual Pada Sistem Penggajian dan Pengupah

    a n ................................ ............... 121V. Kesimpulan dan Saran ........ ............. ...... .

    1 . Kesimpulan ...................................... 12if

    2. Saran ........................................... 126

    Daftar Kepustakaan

    Lampiran

    vi

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • N.omor : Halaman

    1 . Ketentuan Premi Karyawan Harian............ *...... 63

    2. Ketentuan Premi Karyawan Tetap. ................... 65

    3 . Layout Record Penggajian/Pengupahan Karyawan Tetap( Record Master Karyawan Tetap ). ............. . 82

    Layout Record Penggajian/Pengupahan Karyawan Harian ( Record Master Karyawan Harian ). ............ . 83

    5 . Layout Record Penggajian/Pengupahan Karyawan Harian( Record Transaction Karyawan Harian )............ 95

    6. Layout Record Penggajian/Pengupahan Karyawan Tetap( Record Transaction Karyawan Tetap )......... . 95

    DAFTAR TABEL

    vii

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • d a f t a r g a m b a r

    ; 1 . Siklus Umur Sistem ................................... 17

    2. Output of The Physical Design Process 23

    3. Simbol System. Flowchart .................. ..........26

    4.' Sistem Flowchart Pembuatan Master File Pegawai. 27

    5. Sistem Flowchart Pengolahan Gaji Pegawai .......... 2?

    6. Simbol Program Flowchart ....................... .... 36

    7. The Framework of Control in a Computer Data Processing System ........ ...................... .... 39

    8. Skema Struktur Organisasi Perusahaan .............. 44o

    9. Arus Prosedur Penggajian dan Pengupahan Perusanaan 39

    10. Buku Daftar Lembur ......................... ........ 60

    11 . General System Flowchart-Sistem Penggajian dan Pengupahan PT XYZ-Pegawai Harian ..................... 71

    12, General System Flowchart-Sistem Penggajian dan Pengupahan PT XYZ-Pegawai Tetap ......... ....... .... 72

    13. Formulir Input File Master Pegawai Tetap ......... 74

    14* Formulir Input File Master Pegawai Barian . 73

    15. Procedure Flow-Pembentukan File Master Pegawai. 78

    16. System Flow-Pembentukan File Master Pegawai Tetap. 80

    17* System Flow-Pembentukan File Master Pegawai Harian«8l

    18. Proses Sederhana Pengolahan Laporan «.............. 84

    19- Formulir Input File Transaksi Karyawan Harian . 85

    20. Procedure Flow-Pembentukan File Transaksi Pegawai Harian ................. ...................... 89

    21. System Flow-Pembentukan File Transaksi Karyawan Harian ( Transaction-Build-Up ) ........... ....... 90

    Nomor Halaman

    viii

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 22. Formulir Input File Output Loom ................... . 92

    23* Procedure Flow-Pembentukan File Transaksi Output Loom. 93

    2£f. System Flow-Pembentukan File Transaksi Output Loom.... 9k

    25. System Flow-Pengolahan File dan Laporan Untuk Pegawai Tetap ........... .......................................... 99

    26. System Flow-Pengolahan File dan Laporan Uhtuk Pegawai Harian ....................... ......... ................ 99

    27* Jadwal Implementasi ........ ..................... ....... 108

    28. Struktur Organisasi Perusahaan Dengan PenambahanB.P.D............. .......................................... 128

    2 9. Struktur Organisasi B.P.D.............................. .. 133

    ix

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • Nomor :

    1 . Absensi Karyawan Sistim Kerja Ploeg.

    2. Absensi Karyawan Sistim Umum.

    3 . Daftar Gaji Karyawan Harian.

    4 . Kartu Pembayaran Gaji Karyawan.'

    5* Kartu Pengambilan Gaji.

    6. Rencana Kerja Lembur.

    7. Laporan Kerja Lembur Karyawan,

    8* Daftar Perincian Lembur.

    DAFTAR LAMPIRAN

    x

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • BAB I

    PENDAHULUANi

    1• Pandangan Umum

    Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang me

    rupakan sumber tenaga produksi pada beberapa dasawarsa ini

    mengalami perkembangan yang sangat'pesat. Dan salah satu

    kemajuan teknologi yang membawa kehidupan masyarakat, khu-

    susnya dalam kehidupan organisasi dan menejemen adalah pe-

    nemuan mesin komputer yang merupakan suatu sarana, sebagai

    urat nadi dalam kontinuitas kemajuannya.

    Komputer yang tidak lebih sebagai alat bantu didalam

    memecahkan masalah sebenarnya diciptakan untuk menerobos

    keterbatasan kemampuan manusia, dimana keterbatasan itu me

    rupakan segi positip ( keuntungan ) yang dimiliki oleh kom

    puter seperti dalam hal :

    - kecepatan;

    - ketelitian;

    - ingatan;

    - kepatuhan;

    - kemampuan kerja;

    - dsb.

    Segi-segi positip inilah yang merdorong perusahaan

    (unit usaha) untuk menerapkan cistern komputerisasi ( oto-

    matisasi ) baik pada subsystem approach maupun integrated

    antara subsystem yang sudah terbentuk.

    1

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • Ditinjau dari segi persoalan yang mernbutubkan alat

    bantu komputfir dalam proses pemecahannya, maka bidang adrai

    nistrasi dan menejemen adalah yang banyak persoalannya dan

    perlu pemecahan yang cepat. Dalam hal ini yang dititik be-

    ratkan adalah bagaimana tnenyajikan' informasi yang tepat ba

    gi kebutuhan menejemen untuk memecahkan persoalan dalam

    menghadapi jaringan kerja yang komplek, termasuk kebutuhan

    informasi bagi operasional.

    Penyajian informasi ( laporan ) yang tepat dan ce

    pat ( akurat ) juga sangat dibutuhkan pada subsystem peng

    gajian dan pengupahan. yang merupakan salah satu aktifitasQ

    terpenting dalam setiap unit usaba. Disini juga dituntut

    mengenai ketel.iti.an dan kecermatan dalam pendataan dan pe-

    ngolahan data guna menjamin kelengkapan informasi ( lapor

    an ) serta tingkat kebenaran akan output yang dihasilkan.

    Alasan lain perlunya penerapan sistem komputerisasi

    pada sistem penggajian dan pengupahan adalah faktor keru -

    mitan, volume dan sifat rutinisme pengolahan data serta u-

    saha untuk mengftindar.i duplikasi dan penyimpanan data yang

    lebih terjamin.

    2

    Pada karya tulis (skripsi) ini sengaja penulis mem

    ber! judul : " KOMPUTERISASI SEBAGAI SALAH SATU USAHA MEM-

    BANTU PENGOLAHAN DATA PADA SISTEM PENGGAJIAN DAN PENGUPAH

    AN DI PT XYZ "

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 3

    Adapun penjelasan dan pengertian dari judul tersebut ada

    lah sebagai berikut :

    - Pengertian Komputerisasi yang penulis maksud ada

    lah suatu aktivitas terpadu dari beberapa unsur

    yang terdiri dari alat/mesin, pelaksana, prosedur

    menejemen dan disiplin baru yang memungkinkan pro

    ses pengolahan. data dalam menghasilkan informasi/

    laporan lebih cepat, tepat dan akurat.

    Sedang pengertian Komputer secara integrited di -

    tinjau dari pengertian alat/mesin dapat diartikan

    sebagai gabungan dari beberapa komponen, unit sen

    . tral, memori, sirkuit, dan input/output periphe -

    ral ( peralatan input/output yang dihubungkan de

    ngan sebuah komputer/terminal unit ) dimana diper

    lukan untuk aplikasi pengolahan data.

    - Sebagai Salah Satu Usaha Membantu, disini dimak -

    sudkan sebagai suatu alternatif lain yang lebih

    baik ditinjau dari beberapa segi dibandingkan de

    ngan alternatif/cara yang lama dalam usaha untuk

    menyelesaikan masalah yang dihadapi.

    - Pengolahan Data, disini dimaksudkan sebagai ;

    " Segala bentuk kegiatan/perlakuan terhadap data atau kombinasi dari bermacam- macam pengolahan data, untuk membuat data terse but berguna."!

    Sedang pengertian data secara terpisah adalah ;

    1Hewlett Packard, E.D..P. Concept. Berea Indonesia-

    PT, Jakarta, 1979, Halaman 1.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 1

    4

    Suatu bentuk penggambaran berupa simbol, gambar, kata-kata, angka, huruf atau simbol yatig menunjukkan ide, ob.yek, kondisi, dan sifatnya , berdiri sendiri .2

    - Sistem penggajian dari pengupahan, diartikan seba -

    gai rangkaian yang padu dan saling berkaitan antar

    prosedur-prosedur ( kegiatan-kegiatan ) didalam me

    nunjang terciptanya kondisi sistem tersebut berja-

    lan seperti yang diharapkan.

    Sedang mengenai prosedur-prosedur ( kegiatan-kegi-

    atan ) yang ada pada sistem penggajian dan pengu -

    pahan Holmes dan Overmyer menyatakan ;

    Payroll procedure involves (T) hiring, (2) ke eping a record for each employee of time work ed and not worked, (3 ) computing the periodic pay, individually and in total, (4) . paying the employee, and (5) termination of employ - ment.3

    Kegiatan-kegiatan tersebut merupakan suatu rangkai

    yang tidak dapat dipisahkan dan saling mendukung ,

    dimana data-data dari semua kegiatan diatas harus

    diolah dan disimpan dengan cermat guna menghasil -

    kan informasi dan laporan yang dikehendaki.

    - Sedang pengertian dari PT XYZ, adalah obyek dimana

    penulis mengadakan penelitian, dan ini merupakan

    nama pengganti/initial perusahaan/obyek yang sebe

    narnya karena kerahasiaan data.

    2 Ibid. Hal. 1*

    ^Holmes Arthur W and Wayne S Overmyer, Auditing Stan dart and Procedure, Eight Edition, Richard E irwin wood, Illinois, 1975, P-135*

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • Dengan demikian judul skripsi ini secara keseluruh-

    an menggambarkan sebagai berikut :

    Penerapan sistem komputerisasi sebagai alternatif

    pengganti sistem manual pada sistem penggajian dan pengu -

    pahan akan dapat mengatasi permasalahan kerumitan, volume

    dan sifat rutinisme pada pengolahan datanya sekaligus men-

    dukung terciptanya sistem informasi yang lebih memadai,

    3. Alasan Pemilihan Judul

    PT XYZ adalah sebuah perusahaan yang dalam aktifi -

    tasnya memproduksi karung goni melibatkan tenaga kerja cu

    kup banyak. Mengingat banyaknya tenaga kerja ( karyawan )

    yang bekerja di perusahaan ini, dengan klasifikasi dari

    karyawan tersebut bermacam-macam dan tingkat upah yang ber

    beda, maka secara otomatis tugas-tugas seperti, perhitung

    an dan pengklasifikasian premi, perhitungan jam lembur, ke

    lebihan jam, dan perhitungan-perhitungan lainnya serta pem

    buatan Kartu Pengambilan Gaji Individu ( KPG ), Kartu Pem-

    bayaran Gaji Karyawan ( KPGK ), Daftar Gaji/Upah, Laporan

    Data Pribadi dan laporan-laporan lainnya akan bertambah ru

    mit dan memakan waktu serta melibatkan karyawan yang mengo

    lahnya lebih banyak.

    Karena banyaknya campur tangan manusia, maka hasil

    proses pengolahan data seringkali tidak memenuhi persyarat_

    an antara lain :

    - adanya resiko kesalahan, karena sifat kerutinis -

    mean dan faktor manusia itu sendiri.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 6

    - penyelesaian output yang berupa Informasi/laporan

    seringkali terlambat.

    Dengan demikian akan timbul akibat terganggunya aktifi -

    tas yang lain. Disamping itu pengolahan data secara mania

    al akan mempunyai dampak :

    - berkurangnya tingkat kebenaran akan outputnya.

    - aturan-aturan yang telah digariskan tidak dijalan

    kan secara konsisten.

    - memerlukan media penyimpanan data yang sangat be-

    sar untuk filling.

    Dari alasan-alasan tersebut diatas penujis memi -

    li judul : " KOMPUTERISASI SEBAGAI SALAH SATU USAHA MEM

    BANTU PENGOLAHAN DATA PADA SISTEM PENGGAJIAN DAN PENGU -

    PAHAN DI PT XYZ "

    k* Tu.juan Pen.vusunan Skripsi

    Di dalam penyusunan skripsi ini, penulis bermak -

    sud untuk memberikan masukan agar dalam pengolahan data

    pada sistem penggajian dan pengupahan dapat dilakukan de

    ngan cepat, tepat dan dapat dipercaya dengan tidak menge

    sampingkan kualitas dari data input, karena kualitas da

    ri data input akan sangat berpengaruh pada output yang a

    kan dihasilkan nantinya.

    Seperti telah disebutkan dimuka bahwa perusahaan

    ini melibatkan banyak tenaga kerja, yang pada hakekatnya

    membutuhkan imbalan berupa gaji/upah atas jasa yang te-

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 7

    lah diberikannya. Dengan demikian proses pengolahan data

    atas aktifitas pekerja/karyawan untuk menghasilkan output

    berupa besarnya gaji/upah yang harus dibayarkan harus di

    lakukan dengan akurat dan tepat waktu, demikian juga de

    ngan informasi-informasi lain yang berkaitan dengan karya-

    wan/pekerja.

    Selama ini pengolahan data pada sistem • penggajian

    yang diterapkan melibatkan lebih banyak campur tangan ma

    nusia C manual ) dengan segala keleraahannya sehingga volu

    me dan kerumitsn dari pengolahannya sering menyebabkan su-

    litnya terselesaikan dengan baik*o

    Pengan berkembangnya ilmu pengetahuan yang . semakin

    pesat menyebabkan munculnya alat bantu untuk mongatasi se

    gala persoalan diatas. Dikaitkan dengan analisa sistem

    penggajian/pengupahan yang diterapkan maka akan didapatkan

    hasil guna dan daya guna dalam membantu menejemen didalam

    menciptakan sistem informasi yang lebih baik, disamping un

    tuk meningkatkan effisiensi dengan tidak mengabaikan segi

    effektifitasnya.

    Kemudian dari dasar-dasar teori yang penulis keta -

    hui tentang sistem komputerisasi dengan segala aspeknya

    dan kemungkinan implementasinya yang dikaitkan dengan ana

    lisa sistem yang ada, penulis bermaksud untuk membahas/me-

    cahkan permasalahan yang ada sekaligus monguji hipotesa

    kerja yang diusulkan, Akhirnya diharapkan pula diperoleh -

    nya kesimpulan dan saran atas penerapan sistem komputeri -

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 8

    sasi sebagai alternatif pengganti sistem manual pada sis

    tem penggajian dan pengupahan.

    5. Sistimatika Skripsi

    Sistimatika skripsi yang penulis gunakan adalah se.

    bagai berikut :

    Bab I. Pendahuluan; merupakan bab yang menjelaskan ten

    tang :

    1 . Eandangan Umum

    2. Penjelasan Judul

    3* Alasan Pemilihan Judul

    4 . Tujuan Penyusunan Skripsi

    5 . Sistimatika Skripsi

    6 . Metodologi

    6.1. Permasalahan

    6*2* Hipotesa Kerja

    6#3« Scope Analisa

    G,h. Prosedur Pengumpulan Data

    Bab II, Landasan Teoritis Sehubungan Dengan Pembentukan.Sistem Penggajian dan Pengupahan Yang Dikompute- risasi; mengemukakan tentang :

    1 * Sistem Pengadaan Informasi Yang Terkomputeri- sasi

    1

    2. Analisa Sistem dan Disain Sistem, disini ter-

    diri dari beberapa bahasan, meliputi,

    2.1. Siklus Umur Sistem

    2.2. Penentuan Tujuan Sistem Informasi

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 9

    2*3* Surv.al Sistem

    2.4* Analisa Problema

    2.5* Disain Sistem

    3* Tahap-Tahap Pemecahan- Permasalahan Proses Data

    4* Software dan Programming Komputer, disini me-

    liputi beberapa bahasan, terdiri dari,

    4*1. Program Umum

    4.2. Diagram Arus Program

    4*3* Pertimbangan Disain Program

    5. Pengendalian Intern Pada Sistem. Informasi

    Yang Dikomputerisasi #

    Bab. III. Gambaran Umum Perusahaan, mengemukakan tentang :

    1. Sejarah Singkat Perusahaan

    2. Struktur Organisasi

    3. Aktivitas Produksi Perusahaan

    4 . Prosedur Penggajian dan Pengupahan di PT. XYZ

    5* Prosedur Lembur dan Perhitungan Premi

    BAB IV. Komputerisasi Sistem Penggajian dan Pengupahan

    1 . General System Flowchart

    2, Pembentukan File Induk(Master) Pegawai; disain

    ping disain formulir input juga menyangkut

    2.1* Procedur Flow - Pembentukan File Master

    Pegawais

    2.2. System Flow - Pembentukan File Master Pe

    gawai, baik untuk pegawai harian maupun

    te tap

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 10

    3 . Pembentukan File Transaksi Untuk Karyawan Ha

    rian ( Transaction Build-Up ), meliputi bah^

    san :

    3.1. Procedur Flow - Pembentukan File Tran -

    saksi Untuk Karyawan Harian

    3.2. System Flow - Pembentukan File Transak

    si Karyawan Harian

    Zf. Pembentukan File Transaksi Output Loom Untuk

    Perhitungan Premi Karyawan Tetap, menyangkut

    bahasan :

    if.1. Procedure Flow - Pembentukan File Tran

    saksi Output Loom

    if.2. System Flow - Pembentukan File Transak

    si Output Loom

    5 . Coding System

    6* System Flow - Pengolahan File dan Laporan

    7 . Implementasi Sistem Komputerisasi

    8. Gambaran Penyelesaian Permasalahan Sistem

    Penggajian dan Pengupahan di PT XYZ Dengan

    Penerapan Sistem Komputerisasi

    9* Perbandingan Sistem Komputerisasi Dengan Sis

    tem Manual Pada Sistem Penggajian dan Pengu

    pahan

    BAB: V. Kesimpulan dan Saran

    Dalam bab ini mengetengahkan kesimpulan yang da

    pat diambil berdasarkan uraian serta analisa da

    ri bab-bab sebelumnya. Kemudian diberikan pula

    saran-saran untuk melengkapi bahasan agar peme

    cahan permasalahan lebih sempurna.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 6. Metodologi

    6.1. Permasalahan

    PT XYZ adalah perusahaan karung goni yang dalam ak-

    tifitasnya banyak melibatkan tenaga kerja/karyawan yang p&

    da saat ini berjumlah 139° karyawan, Untuk memenuhi permin

    taan akan karung goni yang dari waktu-kewaktu semakin me-

    ningkat, maka direncanakan kebutuhan akan tenaga kerja tam

    bahan akan meningkat pula,

    Semakin meningkatnya karyawan/pegawai yang ada pada

    perusahaan disertai dengan klasifikasi karyawan yang ber-

    beda-beda^ ketentuan-ketentuan perhitungan premi, lembur ,

    kelebihan jam, perangsang, tunjangan-tunjangan, penyiapan

    laporan-laporan, penyiapan kartu-kartu dan aktifitas-akti-

    fitas yang lain, akan menyebabkan bagian-bagian pengolahan

    data pada sistem penggajian dan pengupahan dihadapkan pada

    kerumitan, volume dan sifat rutinisme dalam prosesnya.

    Selama ini proses pengolahan data pada sistem ini

    dilakukan secara manual sehingga akan menimbulkan beberapa

    kelemahan, diantaranya :

    - Tingkat ketepatan yang kurang akurat akan laporan

    (output) yang dihasilkannya, hal ini dapat diakibat-

    kan dari kesalahan perhitungan penentuan premi yang

    sangat bervariasi, perhitungan lembur/keleb.ihan jam

    kerja yang berubah-ubah, dan perhitungan aritmatis

    yang lain yang antara pegawai yang satu dengan pega

    wai yang lain berbeda-beda, ^orta faktor data asal •

    - Banyaknya waktu yang dibutuhkan untuk menye]esaikan

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 12

    aktifitas administrasi rut.in dari pada kegiatan pe

    ngendalian.

    - Tidak dilakukannya perhitungan jumlah kebutuhan ma

    ta uang untuk pembayaran gaji/upah pegawai dalam ben

    tuk fisik/pecahan.

    - Adanya perangkapan fungsi atas tugas-tugas pembuatan

    daftar upah, kartu pengambilan gaji dan pembayaran -

    nya pada karyawan.

    Dari kelemahan-kelemahan tersebut diatas satu dengan yang

    lainnya saling mengait dan mengakibatkan kelebihan (keku -

    rangtepatan) pembayaran gaji/upah yang sebenarnya, keter -

    lambatan penyelesaian laporan (output) yang diharapkan, u-

    ang yang tersedia untuk pembayaran gaji tidak tersedia se

    cara pasti dalam bentuk fisik/pecahan, serta mengakibatkan

    adanya penyirapangan atau penggelapan atas kelebihan uang

    pembayaran gaji/upah.

    Sehubungan dengan itu suatu sistem informasi yang

    biasa dilakukan sekarang ini di PT XYZ, dirasakan tidak a-

    kan mampu lagi melayani kebutuhan-kebutuhan untuk pengam -

    bilan keputusan yang memerlukan informasi yang serba tepat

    dan akurat.

    6.2. Hipotesa Ker.ia

    Jika sistem komputerisasi diterapkan pada sistem

    penggajian dan pengupahan dengan memberikan porsi perhati-

    an yang sama pada segi disain sistem serta segi pengenda -

    lian internnya, maka segala kerumitan, volume, rutinisme ,

    M I LI Kp e r p u s t a k a a n

    'W n iv b r s i t a s AIRLANGGA"

    S U R A B A Y A

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 13

    peirakaian waktu dan ketidak topatan akan dapat diatasi.

    Dengan demikian proses pengolahan data akan dapat dilaku -

    kan dengan cepat, tepat, dan akurat.

    6,3* Scope Analisa

    Pada skripsi ini penulis akan membahas aspek- aspek

    yang berkenaan dengan rencana penerapan sistem kompufcerisa

    si dengan pendekatan secara subsistem, yaitu sistem peng -

    gajian dan pengupahan, yang dimulai dari aspek perencanaan

    hingga implementasinya.

    Karena subsistem-subsistem yang ada pada perusahaan

    ini belum ada yang terkomputerisasi, maka penulis 0dalam

    mendisain sistem komputerisasi pada sistem penggajian dan

    pengupahan mengabaikan interaksi dan interelasi antara se-

    tiap subsistem dalam suatu " integrited information sys -

    tem M yang terkoordinasi.

    6*4* Prosedur Pengumpulan dan Pengolahan Data

    6.4-1. Pengumpulan Data.

    1. Survey Sistem.

    Mengadakan pengumpulan fakta secara sistimatis

    yang berhubungan dengan sistem penggajian dan

    pengupahan yang ada, untuk memperoleh gambaran /

    perspektif yang cermat agar dapat mengidentifi -

    kasikan problema-problemanya.

    2, Review Dokumentasi Sistem.

    Dengan mengumpulkan dan mempelajari pedoman pro

    sedur, bagan organisasi, uraian tugas, laporan -

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 14

    laporan, bagan arus sistem/d.okumen dan lain-lain

    untuk memperoleh gambaran guna mendukung disain

    disain sistem yang baru.

    3, Interview.

    Mengadakan wawancara dengan pihak-pihak yang ber

    kompet.en agar dapat diperoleh ide inisial yang

    bermanfaat tentang problema yang ada dan kemung-

    kinan penyelesainnya.

    6.4*2. Studi Kepustakaan.

    Penulis mengumpulkan teori-teori yang berhubungan

    dengan sistem komputerisasi, baik secara umum mau -

    *pun yang berkaitan dengan sistem penggajian dan pe

    ngupahan untuk dijadikan landasan dalam melakukan

    pembahasan tentang permasalahan yang telah didapat

    bersama dengan hipotesa kerjanya.

    6.4*3* Pengolahan Data.

    Semua data yang penulis dapat, penulis analisa dan

    olah dengan menghubungkan dengan teori-teori yang

    ada sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan, Dari

    kesimpulan tersebut penulis mencoba memberikan ca-

    ran.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • LANDASAN. TEORITIS SEHUBUNGAN DENGAN

    PEMBENTUKAN. SISTEM PENGGAJIAN DAN PENGUPAHAN. YANG'

    DIKOMPUTERISASI

    1 • Sistem Pe'ngadaan Informasi Yang Terkomputerisasi

    Guna menciptakan suatu sistem penggajian dan pengu

    pahan yang lebih memadai perlu diciptakan suatu sistem in

    formasi yang merupakan hasil pengolahan data, yang dikum -

    pulkan dari sistim organisasi yang ada dengan memenuhi ber

    bagai macam persy^ratan informasi. Untuk itu semua diperlu

    kan peralatan-peralatan yang mampu menunjang agar semua i-

    tu dapat berjalan dengan sebaik-baiknya,

    Penggunaan komputer sebagai alat bantu pengolah da

    ta, adalah salah satu alternatif yang dapat diambil oleh

    menejemen. Sistem penyelenggaraan informasi/pengolahan da

    ta dengan komputer memang merupakan suatu pilihan yang ber

    tujuan agar suatu sistem informasi tersebut dapat dilaksa-

    nakan lebih sempurna. Hal ini dikarenakan komputer memili-

    ki kemampuan dalam mengatasi kesulitan atau kelemahan apa-

    bila semua aktifitas tersebut dilakukan secara manual.

    Fakta-fakta itulah yang memaksa menejemen mencari

    cara yang tepat dengan peralatan yang mampu menunjang pe -

    ngolahan data sehingga sebanyak mungkin dapat dihindarkan

    timbulnya kesalahan-kesalahan yang terjadi pada pengolahan

    data tersebut.

    B-AB II

    15

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 1 6

    2. Analisa Sistem dan Disain Sistem.

    2.1. Siklus Umur Sistem.

    Terdapat dua faktor yang menimbulkan perlunya peru

    bahan yang sering terjadi dalam sistem informasi organisa

    si perusahaan. Faktor pertama adalah pertumbuhan organisa

    si perusahaan itu sendiri dalam suatu masyarakat yang di-

    namis yang menghasilkan baik permintaan baru untuk infor

    masi maupun volume pengolahan data yang lebih besar. Fak

    tor yang kedua adalah penyempurnaan teknologi informasi

    yang cepat yang menawarkan kebaikan kompetitif yang poten

    sial kepada perusahaan-perusahaan yang diantaranya perta

    ma kali’ mau mengadakan pembaharuan. Dengan demikian per -

    lunya perubahan sistem dikarenakan oleh adanya keperluan-

    keperluan informasi baru, teknologi baru atau semata-mata

    oleh ketidak tepatan suatu sitem yang ada untuk memenuhi

    kebutuhan pemakai* Karena faktor-faktor diatas selanjut -

    nya dilakukan pembuatan disain sistem baru yang lebih ter

    perinci yang dikembangkan untuk mengatasi kekurangan sis

    tem yang ada, yang kemudian diikuti oleh implementasi dan

    operasinya. Selama tahap operasi dari siklus umurnya, su&

    tu sistem informasi biasanya mengalami pemeliharaan dan

    modifikasi kecil. Akhirnya sistem dirasakan menjadi usang.

    atau tidak tepat(tidak memadai) lagi dan proves siklus u-

    mur memulai yang baru.

    Konsepsi siklus umur sistem diatas merupakan cara

    yang berguna dari pandangan proses perubahan sistem. Pro-

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 17

    >es dari konsepsi ini dapat dilihat pada gambar 1 .

    r Survai sistem yang ada Analisasistem

    Sintesa

    Disainsistem

    Implementa si sistem*

    Operasisistem

    Pemelihara an dan

    Modifikasi

    Gambar 1 : Siklus Umur Sistem

    2.2. Penentuan Tujuan Sistem Informasi*

    Secara umum suatu sitem informasi harus mempunyai

    tujuan yang harus dipenuhi yang merupakan identif.ikasi da

    ri faktor kunci keberhasilan, agar dapat diperoleh pertim

    bangan.dalam memberikan arah untuk perencanaan dan pengem

    Cusshing Barry E., Sistem Informasi Akuntansi dan Organisasi Perusahaan. Diterjemahkan Ruchyat Kosasih, E- si ketiga, Penerbit Erlangga, Jakarta, 1983, Hal. 327.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 18

    bangan sistem informasi. Mengenai tujuan umum tertentu ,

    yang penting dalam suatu sistem informasi Barry E. Cushing

    memberikan identifikasi sebagai berikut :

    " 1 . Kegunaan(usefulness) - sistem harus menghasilkan informasi yang tepat waktu dan relevan untuk pe-

    ngambilan keputusan manejemen dan personii opera

    si di dalam Organisasi.

    2. Ekonomis - semua bagian komponen sistem termasuk

    laporan-laporan, pengendalian-pengedalian, mesin-

    mesin dan lain-lain harus menyumbangkan suatu ni-

    lai manfaat setidak-tidaknya sebesar biayanya.

    3* Keandalan(reability) - putput sistem harus mempu

    nyai tingkat ketelitian yang tinggi dan sistem i-o

    tu sendiri harus mampu beroperasi secara efektif

    bahkan pada waktu komponen manusia tidak hadir (-

    absen) atau pada saat komponen mesin tidak bero -

    perasi secara temporer.

    Pelayanan langganan(customer service) - sistem ha

    rus memberikan pelayanan dengan baik/ramah dan e-

    fisien, kepada para langganan pada saat berhubung-

    an dengan langganan perusahaan,

    5 . Kapasitas(capacity) - sistem harus mempunyai kapa sitas yang memadai~untuk menangani periode-perio-

    de operasi puncak seperti halnya periode aktivi -

    tas normal*

    6. Kesederhanaan(simplicity) - sistem harus cukup se derhana, sehingga struktur dan operasinya da£at

    dengan mudah dimengerti dan prosedurnya gampang

    diikuti,

    7. Fleksibilitas(flexibility) - sistem harus cukup

    fleksibel untuk rnenampung perubahan-perubahan ke-

    pentingannya cukup beralasan dalam kondisi dimana

    sistem beroperasi atau dalam kebutuhan yang diwa-

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 19

    jib kart. oleh organisasi. "5

    Tentunya tidaklah mungkin untuk suatu sistem dapat

    memua3kan selengkapnya semua tujuan diatas, karena jika

    salah satu lebih diutamakan, maka akan melemahkan yang la

    innya. Oleh karena itu tujuan-tujuan itu sendiri lebih te

    pat sebagai suatu pedoman yang bermanfaat untuk perencana

    an sistem.

    2«3* Survai Sistem.

    Survai sistem adalah pengurapulan fakta secara sis-

    timatis yang berhubungan dengan keadaan suatu sistem in -

    formasi yang ada. Tujuannya adalah untuk meraperoleh suatu

    perspektif/gambaran y^ng cermat raengenai sistem yang ada

    agar dapat mengidentifikasikan bidang-bidang yang mengan-

    dung kelemahan yang menimbiOkan problema-problema, sehing

    ga perubahan yang perlu untuk mengoreksi kelemahan ini &

    pemecahan problema-problema yang besar dapat mulai disu -

    sun. Suatu survai sistem dapat dilaksanakan bersama- sama

    dengan analisa sistem atau juga dapat dilaksanakan secara

    terpisah sebagai bagian dari penyelidikan sistem yang le

    bih terbatas.

    Selanjutnya Barry E. Cushing memberikan pendapat

    bahwa :

    " Survai suatu sistem pada umumnya memfokuskan pada

    komponen-komponen yang dapat dilihat dari suatu si£

    _ ----------

    Ibid, Halaman J29.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 20

    tern .informasi. Komponen-komponen ini meliputi(1)sum-

    ber-sumber seperti hardware, software dan personil(-

    ?)data seperti input sistem, file, output dan doku -

    mentasi dan(3 )aktivitas seperti prosedur, fungsi dan keputusan . "6 "

    2..1+, Analisa Problema.

    Sebelum pcnyelesaian suatu survax sistem akan ber -

    manfaat bagi langkah berikutnya apabila dipersiapkan suatu

    uraian ikhtisar masalah/problema yang telah diidentifikasi

    kan. Sering uraian problema suatu sistem akan hersifat sa-

    ran /usul, baik mengenai kelemahan-kelemahan yang mengaki-

    batkan problema maupun tindakan korektif yang diperlukan

    untuk memecahkan masalah. Prosedur pengumpulan data, doku

    men, file, laporan, metode pengolahan dan. penggunaan pera

    latan semuanya harus direview untuk menetapkan apakah- sua

    tu koreksi atas kelemahan-kelemahan yang ada, akan memecah

    kali problema atau apakah tidak akan mungkin untuk raengoba-

    ti situasi tanpa mengotomatisasikan sistem. Selanjutnya ,

    ruang lingkup problema adalah sedemikian rupa sehingga man

    faat pemecahan masalah harus ditimbang secara hati - hati

    dengan mempertimbangkan faktor yang lain.

    Setelah hasil-hasil suvai dikumpulkan dan analisa

    sistem dilakukan, dimana kedua-duanya digunakan untuk me -

    rancang rekomendasi bagi .revisi sistem yang ada atau pe-

    ^Ibid. Halaman 335*

    i

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 21

    ngembangan suatu sistem baru, maka tahap berikutnya suatu

    evaluasi mengonai kebutuhan informasi para menejer dan pa

    ra pemekai sistem lainnya, perhitungan problema yang dia-

    mati dalam sistem perlu dilakukan guna menentukan kele -

    mahan-kelemahan apa yang ada pada sistem yang berlaku. Ke

    mudian bagaimana tiap keJemahan dapat dikoreksi sedemiki-

    an rupa sehinggga problema diselesaikan dan kebutuhan in-

    forraasi dapat dipenuhi*

    Tiap alternatif pemecahan problema harus ditetap -

    kan dengan memperhatikan tujuan yang dinyatakan semula me

    ngenai. organisasi dan sistem informasi. Sedang menuru£ Ba.

    rry E. Cushing tentang tujuan yang lebih utama adalah:

    " Tujuan yang menjadi poros adalah mengenai ekonomis/

    penghematan, ke- mana semua tujuan lain dihubungkan.

    Faktor biaya dapat membatasi luas sarapai kemana tu

    juan lain dapat dicapai. Oleh karena itu, semua fak

    tor biaya yang berhubungan dengan tiap alternatif

    harus diukur dengan hati-hati dan manfaat tiap al -

    ternatif harus direncanakan." ?

    Kl.imaks dari tahap evaluasi dan sirrtesa ini adalah

    penyajian rekomendasi kepada menejem'en yang mungkin dalam

    bentuk suatu rencana alternatif atau pernyataan suatu pre

    ferensi untuk pemecahan yang spesifik.

    2.5. Disain Sistem.

    Pada tahapan ini dilakukan penyiapan spesifikasi

    7Ibid. Halaman 3V?

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 22

    yang terperinci untuk pengembangan sistem baru, dimana se

    mua perincian rencana pengembangan disiapkan agar sistem

    baru dapat diimplementasikan dengan raemuaskan.

    Disain sistem dimulai dengan spesifikasi output si£

    tem yang diperlukan .yang mencakup isi, format, volume, dan

    frekuensi laporan-laporan dan dokumen-dokumen■ Selanjutnya

    adalah penentuan isi dan format input sistem dan file. Se

    ts lah langkah-langkah ini, diikuti dengan desain semua hal

    penting mengenai langkah-langkah pengolahan, prosedur-pro-

    sedur dan pengendalian-pengendalian. Konsep yang demlkian

    ini hampir sama./seperti apa yang diungkapkan oleh Couger

    dan Fadden bahwa aktifitas dari desain sistem meliputi :

    " (1.) Selection of a file organization and processing

    scheme, (.2 ) design of the database, (3 ) design of the files, (if) incorporation of controls to insure

    processing reliability, and (5 ) formating or layout of input and o u t p u t , "8a

    Sedang pada bagian lain dia menyatakan tentang hasil dari

    desain sistem,

    " The resulting physical system design includes speci

    fications for computer programming and file conver

    sion and procedures for data control and computer„ 8b

    processing.M

    8a,8bQOUger Daniel «J., Fred R. McFadden, Introduc tion to Computer Based Information Systems, John Wiley & Sons , Inc, USA, 1975, F-516.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 23

    Deri beberapa konsepsj dari desain sistem, maka di

    sini dapat diperinci output dari proses desain sistem seca

    ra fisik sebagai :

    File Conversion Plan

    Output Format

    Input Format

    File Processing. Procedure

    File Layout

    Physical Design

    Package

    Gambar 2 : Output of the physical design process.9

    2.5*1 • Desain Output.

    Tujuan utama dan isi umum laporan-laporan output &.

    dokumen-dokumen dapat. ditentukan sebagai bagian dari anali

    sa dan sintesa sistem. Pada titik ini perlu berkonsultar.i

    dengan para pemakai output sistem untuk menentukan jenis

    data spesifik atsu informasi apa yang djperlukan o]eh mere

    ^ Ibid, Halaman 5̂ +6.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 2k

    ka, bags'imana mereka memaka.i. data atau informasi dan for

    mat apa yang menurut mereka paling cocok untuk kebutuhan

    mereka.

    Sebagai tambahan pada .isi dan format laporan-lapor

    an dan-output sistem lainnya, aspek lain yang penting da

    ri desain laporan adalah ketetapan waktunya. Dalam hal i-

    ni, dapat dindentifikasikan empat kategori laporan yaitu:

    (1 ) laporan yang dijadwalkan (2 ) analisa tujuan. khusus

    yang tidak dijadwalkan (3 ) laporan dengan pengecualian

    yang dipetik dan (U) laporan atas dasar permintaan.

    2.5.2, Disain Input dan File.

    Seperti halnya dengan output sistem, isi umum in. -

    put dan file sistom ditetapkan selama analisa dan sintesa

    sistem. Disini menyangkut isi, posisi, format dan karakte

    ristik lain dari catatan baik pada tampilan maupun pada

    media penyimpanan. Dan yang le.bih utama setiap item input

    bendaknya disertai dengan cek kevalidan.

    2»5*3« Diagram Arus Sistem.

    Untuk mengilustrasikan desain arus-arus data yang

    berhubungan dengan program, suatu diagram arus sistem ha

    rus terlebih dahulu dipersiapkan. Diagran arus sistem ini

    merupakan diagram secara global dari serangkaian program

    yang akan dibuat/dipersiapkan* Pada umumnya disajikan da

    lam bentuk genera], system flowchart yang dituangkan dalam

    beberapa detail system flowchart guna landasan dalam mem-

    bust program spesifikasi.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 2b

    Selanjutnya mengenai pengertian dan kegunaan dari

    diagram arus sistem Barry E.Cushing memberikan pemerian se

    bagai :

    " - Suatu diagram/bagan arus(flowchart) adalah suatu

    penyajian dengan meraaka.i''diagram mengenai arus in

    formasi dan atau urutan operasi suatu sistem,

    - Suatu diagram arus sistem menyajikan arus data me

    la.lui serangkaian operasi dalam suatu sistem pengo

    lahan data yang otoraatis.

    - Diagram arus sistem yang mempergunakan simbol-sim-

    bol dipakai sebagai alat untuk menerangken & meng-

    ilustraoikan sistem pengolahan data dan operasi,

    - Suatu gantbsran yang biasa dari semua diagram arus

    •sistem adalah, bahwa bagan tersebut terdiri dari ;

    urutan langkah-langkah pengolahan, yang masing-ma-

    sing mempunyai satu atau lebih simbol input & out

    put yang berhubungan."^

    Penggunaan simbol-simbol ini dalam suatu diagram a.

    rus akan menjadi petunjuk bagi : (1 ) operasi yang dilaksg

    nakan (2 ) alat-alat hardware yang dipakai dan (3 ) media -

    inputs output dan storage yang dipakai.

    Mengenai simbol-simbol dari diagram arus sistem

    SRA Computing System Fundamentals memberikan pedoman yang

    dapat dilihat pada gambar3 *

    Suatu contoh dari diagram arus sistem pembuatan

    Master File dan pengolahan gaji secara sederhana dapat di

    liiiat pada gambar if dan gambar 5.

    lOCushing E. Barry, op-cit. Halaman 1b9-1?1

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 26

    I’nocr-fvSiNGA n i.iio f p -acossiru] function

    P U N C H E O C A R O PlJN CM EO TAPE

    All vn »n!iics of o un cn o il Paper or o ln it ic . chad Ofcm Os. in clu d in g i,iut>s ch.idlra*;

    i iI i n i ’ i j r / f H H f ’ U T

    A n j t y i » j o l m n d i i i r n n i d . i t . i

    D O C U M E N T -------

    Paper d ocum en ts and reports o l all kinds

    TPA N SM I n A L TA PE

    A p»oof Of .irldififj m achine tape or similar bn ich-co ntro i information

    M A G N E T IC TA PE

    O N LIN E S T O R A G E

    Input/output using any Kind ol online storage — m agnetic tape. drum , or disk

    O F F L IN E S T O R A G E

    O ltline storage of paper or c ard s or m agnetic or perforated tape

    D ISP LA Y

    Inform ation d isp layed by plotters or video d evices

    M A N UAL IN PUT

    Inform ation input by o nllnn keyboards, sw itch saltin g s, pushbuttons

    S O R T

    An operation to arrange a sftt ol item s into sequen ce

    M ANUAL O P ER A TIO N

    A ninnu.il of(lme oPOrahon not requiring mcchnntCAl •■'

  • 27

    Gambar : Sistem Flowchart Pembuatan Master File Pegawai,

    Gambar 5 : Sistem Flov/chart Pengolahan Gaji Pegawai.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 28

    2.5*4. Coding System.

    Untuk mempermudah dan mempercepat proses sehingga

    effisiensi pemakaian komputer dapat dicapai, disamping da

    pat mempersingkat dan memperpadat data, maka penggunaan ko

    de pada data-data tertentu dari suatu file/record . adalah

    sUatu hal yang penting.

    Pengertian dari pemberian kode, Barry E. Cushing

    mendefinisikan sebagai :

    " Penetapan nomor-nomor, huruf-huruf atau simbol lain

    sesuai dengan rencana yang sistimatis untuk membeda-

    kan klasifikasi kepada yang Liana suatu pos dapat di-

    golongkan dan untuk membedakan pos satu sama lain di

    dalam klastfikasi yang diberikan . 11 ̂

    Pada bagian lain Fuori William menyatakan :

    " A code can be described as a system of symbol's . for-

    representing data. A code provides a subtitute name,

    in the form.of a set of arbitrary characters, for

    the actual names or numbers."^

    Pada bagian yang sama ia juga menyebutkan tentang kepenti-

    ngan dari penggunaan kode;

    M There are severall reason input data are coded. * A-

    mong the more important of these reasons are :

    1. Save space on the input media......

    2. Processing and storage advantages....

    3. File security....

    L\.. Remote entry speed and accuracy.....*

    5 . Sorting and information retrieval......11 ̂

    I^Cushing E. Barry, op cit, Halaman 58.

    O j ^ F u o r i M. WilJiam, Introduction to The Computer The Tool of Business. Prentice Hall, Inc, Englewood Clifts , New Jersey, 1973, P-^10.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 29

    Pemberian kode-kode yang tepat pada item-item ter -

    tentu sangatlah penting untuk dipertimbangkan dalam desain

    sistem, hal ini akan mempermudah sekaligus mempercepat ak

    tifitas pengolahan data seperti penyortiran, pengikhtisar-

    an, penyimpanan, pelaporan dan pencarian guna ke.perluan U£

    dating atau keperluan lainnya. Dalam aktivitas-aktivitas i

    ni, kode-kode dipergunakan sebagai keyfield/keycontrol.

    Mengenai tujuan dan pentingnya keycontrol ini Barry

    E. Cushing menandaskan sebagai :

    " Tujuan utama kunci adalah untuk menentukan lokasi ti

    ap catatan di dalam suatu file yang besar mengenai

    catatan-catatan yang serupa. Kunci tersebut karena -

    nya penting sekali bagi aktivitas pengolahan data se

    perti pencarian catatan tertentu dari suatu file, pe

    nyimpanan catatan dan pemutakhiran data yang dicatat

    untuk mencerminkan terjadinya transaksi." ^

    Sebagai bahan pertimbangan dalam sistem pemberian kode

    beberapa hal harus diperhatikan, bahwa desain kode harus

    memenuhi persyaratan sederhana, membantu ingatan/memori ,

    konsisten,* dan interpretasi kategori pemberian kode serta'

    mengenai penerimaan pegawai.

    ^C u s h i n g E. Barry, op ctt. Halaman 59.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 30

    3. Tahap-Tahap Pemecahan Permasalahan Proses Data,

    Semakin banyak perusahaan yang menyadari akan pen -

    tingnya informasi/lapo.ran yang terandal, baik informasi un

    tuk keperluan operasional maupun statistik guna keperluan

    pengambilan keputusan. Usaha untuk menciptakan sistem in -

    formasi yang memadai sangat diperlukan informasi/pelaporan

    yang cepat, tepat dan akurat. Untuk dapat menciptakan in -

    formasi yang mempunyai syarat demikian ini, maka proses pe

    ngolahan data harus dapat diandalkan.

    Dalam usaha untuk memecahkan permasalahan proses da

    ta untuk dapat menghasilkan informasi/output yang dapat di

    andalkan SPA Computing Systems Fundamentalis memberikan be

    berapa langkah pemecahan sebagai berikut :

    "1 . Defining the Problem - describing the problem and

    the desired results in everyday English as clearly

    and completely as you can. The document you produ

    ce is called the problem statement.

    2. Analyzing the Problem - deciding how to proceed in

    solving the problem and listing the operations

    that are required. This is your solution to the

    problem.

    3. Programming, the Solution - expanding and restating

    your list of operations in terms of those that the

    computer can perform. The computer program is al -

    ways the main documen produced in the step, though

    you will probably produce other documents, such as

    flowcharts and decision tables, to help you keep

    track of the operations. Flowcharts and decision

    tables can also be thought of as tools to be used

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 31

    in the analysis ‘step.

    4 . Implementing the Solution - having the computer carry out the series of operations specified by

    your computer program and give you the answer or

    results. You use the results to make decisions or

    carry out additional actions required to imple

    merit the solution. Various messages can also be

    produced by the computer for inclusion in a log

    of its activity. Instructions for computer opera

    tion are the principal document produced.

    5. Completing the Documentation - gathering and veri

    fying all the documents produced in the preced -

    ing steps; writing final instructions for the com

    puter operator; and placing all documents in a0

    run book. This book is extremely valueable to the

    person who may need to make alterations to sn ex

    isting computer program, or to solve a similar

    problem in the future." 16

    Secara umum lima tahapan pemecahan permasalahan. pe

    mprosesan data diatas dapat dijadikan dasar'pertimbangan,

    baik pada sistem baru maupun pada pengembangan sistem la

    ma. Deiiiikian juga dengan aktivitas conversion program mau

    conversion file, tahapan-tahapan diatas dapat juga dija -

    dikan dasar pertimbangan.

    ^ SRA, Computing System Fundamentals, Overview, A - Program Instruction Course, International Business Machi- nes Corp, USA, 1967, P-1.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 32

    /| . Software dan Programming Komputer

    ^ .1 . Program Umum.

    Agar Bapat diperoleh suatu sistem informasi yang me

    madai perlu suatu rancang bangun software yang berhubungan

    erat dengan program komputer, tetapi juga mencakup elemen-

    elemen non-hardware dari suatu sistem komputer. Hal ini me

    liputi manual atau pedoman operasi, dokumentasi program &

    standart-standart serta teknik-teknik yang dipergunakan da

    lam analisa sistem dan pengembangan program, Oleh karena -

    nya pembentukan program-program yang akan dipakai dalam

    mendukung sistem tersebut perlu mendapat perhatian serius.

    Sebegitu pentingnya peranan program dalam pengolahan data

    John J, Longkutoy berpendapat :

    " Berhasilnya suatu pengolahan data dalam arti bahwa h&

    sil yang dikelua'rk&n oleh komputer agar sesuai dengan

    apa yang diinginkan, tergantung sepenuhnya kepada pro

    gram yang dibuat/dimasukkan ke komputer. Dengan kata

    lain bahwa berhasilnya pengolahan data ini tergantung

    dari jalannya instruksi pemecahan persoalan seperti1 7

    yang dituangkan dalam programnya."

    Sedang pengertian lebih lanjut tentang program Team Peach

    tree Software mengartikan sebagai :

    17John J. Longkutoy, Seri Komputer Dasar-Dasar Pro -

    gramming. Cetakan Kedua, Mutiara Jakarta, 1983) Halaman 5$.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 33

    11 A set of instuctions arranged in a proper sequence - for directing a computer in performing a desired ope.

    ration or operations.(for example, the solution of -

    mathematical problem or the production of a report)';^

    Untuk menciptakan program agar dapat memerintahkan kompu -

    ter agar bekerja seperti. apa yang diinginkan diperlukan ba

    hasa yang dimengerti oleh komputer sebagai alat dasar ins-

    truksi, Dari berbagai macam bahasa komputer, disini dapat

    digolongkan/diklsifikasikan pada bahasa simbolik atau ba -

    hasa yang berorientasi pada prosedur(procedure oriented 1 ^

    nguage), dengan sistem penterjemahan yang berbeda yaitu in

    terpreter atau compile, Dari berbagai macam bahasa dan sis. •

    tim penterjemahan yang dipilih sangatlah dipengaruhi oleh

    kapasitas, kecepatan, penguasaan dan type pengolahan data.

    Dengan demikian tentunya ada segi kelebihan dan kekurangan.

    jika satu dengan yang lainnya dibandingkan. Tidak menutup

    kemungkinan dalam usaha otomatisasi pengolahan data diper-

    gunakan program aplikasi/utility program.

    4.2. Diagram Arus Program.

    Komputer yang merupakan barang mati &gar dapat dio-

    perasikan diperlukan syarat minimal berupa program untuk

    Peachtree Software, Payroll System An Automated__-Bookkeeping and Financial Reporting System for The Apple -II Computer. 1980 Retail Sciences Inc, P—11.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 7A

    menjalankannya. Langkah-langkah penyiapan suatu program

    yang merupakan susunan instruksi yang logis untuk komputer

    yang ditulis/disusun dalam bahasa yang dikenal oleh kompu

    ter menurut Barry E.. Cushing adalah:

    11 Penyusunan program terperinci dimulai dengan pembuat an konsep(draft) suatu diagram arus(flowchart) pro -

    gram atau diagram block yang mengilustrasikan urutan

    operasi logis yang dilaksanakan oleh suatu komputer

    dalam pengerjaan suatu program. Diagram arus program

    harus dapat menyajikan langkah yang dilaksanakan se

    cara terperinci di dalam simbol pengolahan sentral

    diagram arus sistem."^

    Sedang pengertian dan jtentingnya diagram arus program menu

    rut Elliot and Wasley adalah :

    " Program Flowchart.... this type of flowchart is used

    to portray the various arithmatic and logical opera

    tions or steps wich must be accomplished to solve

    the complete problem. These charts or diagrams dis -

    play specific operations and decisions and their se

    quence within the program. Generally, the programmer

    will use this flowchart to translate the elementary

    steps-rsteps of a procedure into a program o.f coded

    inetruksions which will direct the proper machine o-

    perations to a accomplish the processing operation.

    Three important uses of program flowcharts are :

    1 . As an aid to program development.

    1Q '-'Cushing Barry E., Sistem Informasi Akuntansi dan Or

    anisasi Perusahaan, Diterjemahkan Puchyat Kosasih, Edisi ketiga, Penerbit Erlangga, Jakarta, 1983* Hal. 202.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 2. As a guide in coding,

    ■3 . As docummentation of a program.............. In the program development stage, the

    program flowcharts serves as a means of experiment,

    ing with various approaches to the mechanization -

    of the application. "20

    Oleh karena begitu besarnya kepentingan dibuatnya suatu ba

    gan arus dari program make teknik penganalisaan permasalah

    an yang harus dipecahkan yang akan dituangkan dalam flow -

    chart program perlu mendapat perhatian, sebagai mana dika-

    takan oleh John J. Longkutoy :

    M Flowchart program merupakan hasil penuangan pengana

    lisaan masalate/persoalan dimana teknik penganalisaan

    nya tergantung pada tingkat kemampuan dari program -

    mer ,"21

    Sedang,simbol-simbol standart yang dapat dipergunakan un. -

    tuk merancang diagram arus program SRA, Computing System

    fundamentalis memberikan ilustrasi seperti pada gambar 6.

    Setelah disain suatu program komputer selesai disu-

    sun dengan media diagram arus program dan tabel keputusan,

    langkah berikutnya adalah penulisan instruksi-instruksi

    program yang sesungguhnya dalam bahasa komputer melalui me

    dia coding sheet, kemudian diikuti dengan pemasukkan dalam

    media komputer, trial run dan dokumentasi.

    ^°Elliot Orville C.,Wasley Robert S., Business Infor mnt.lon Pror.eRRing__Systems An Introducti on tn Data Processing:. Richard D. Irwin,Inc, Third Edition, Homewood, Illino is, 1971» P. 331-332.

    ^ J o h n J. Longkutoy, Op.cit, Halaman 55-

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 36

    P R O C E S S IN G

    A group Ol program

    instructions that peMorms a processin g (unction ol the program

    P R E D E F IN E D P R O C E S S

    A group o( operations not detailed in (he particular set ol flow charts •

    IN P U T /O U T P U T

    Any I unction ol an intuit/ Output tiovicu {m aking

    intotm ation available tor p rocessin g, recording processin g inform ation, tape p ositioning, etc.)

    TERMINAL. INTERRUPT

    C j The beginning, e n d .o r a ^ --------------------- J point Ol interruption in

    a program

    D E C IS IO N

    The d e cis io n (un clio n used lo docum ent points in the program where a bran ch to

    alternate paths is p ossib le based upon variablecondition'.

    oC O N N E C T O R

    An entry (rom. or an exit to.

    another part of the program liow chait

    PR E P A R A T IO N

    An instruction or group of

    instructions that chan ges

    O F F P A G E C O N N E C T O R

    A connector used instead of (lie connector sym bol to designate entry fo o t emi from a page

    FLO W D IR E C T IO N *

    The direction ol p to ce ssin g 01 data How

    KUPl'LfcM fcNTAUY tiYM U O L r o n S Y S IL M AND W K JG H A M PLO W C H A H TS

    ANNOTATION or C O M M EN T

    The addition ol o escrip iive com m ents or explanatory notes as clarification

    Gam’bar 6

    Sumber

    Simbol Program Flowchart22

    22‘SRA, Computing System Fundamental, Ove£ view, A Program Instruction Course, International Business Machine Corp, USA, 1967, P-65-

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 37

    4*3* Pertimbangan Disain Program,

    Dalam mendisain program tiga prinsip dasar harus di

    pertimbangkan menurut Barry E Cushing, yaitu meliputi :

    " Prinsip utama yang paling penting dari disain pro

    gram adalah prinsip modularitas. Prinsip ini menyfita

    kan, bahwa program-program terdiri dari modul- modul

    yang merupakan unsur yang terpisah atau subrutin di-

    dalam sua':u program yang masing-masing melaksanakan

    suatu fungsi logis yang tersendiri...................

    Prinsip kedua yang utama dari disain program adalah

    prinsip yang bersifat umum atau general!tas# Prinsip

    ini menyatakan bahwa program-program tidak dibuat se

    mata-mata untuk satu tugas spesifik atau serangkaian

    persyaratan, tetapi untuk kasus yang bersifat umum*

    Hal ini berarti bahwa suatu program harus dapat meng

    akomodasikan berbagai rangkaian keadaan yang berbeda

    dan perubahan-perubahan dalam persyaratan. Suatu pro

    gram yang bersifat umum tidak akan menimbulkan kesa-

    lahan-kesalahan yang tidak diharapkan dan karenanya

    tampaknya tidak memerlukan program yang banyak......

    Prinsip ketiga adalah prinsip kemampuan pemeliharaan

    (maintability). Menurut prinsip ini sikap berhati-ha,

    ti yang berkelebihan dalam .disain program dapat dibe

    narkan jika program dibuat lebih mudah dipelihara. ,

    karena pemeliharaan program perlu selama beberapa ta

    hun........ "

    Cushing Barry E., op cit, Halaman 210-211.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 38

    5. Penffendalian Intern Pada Sistem Informas: Yang Dikompu

    ter.isasi

    Dalarc perencanaan dan pengembangan sistem in forma

    si yang didasarkan pada komputer, sudah pada tempatnyalah

    bila dipertimbangkan aplikasi konsepsi-konsepsi pengenda-

    lian intern dalam organisasi. Pentingnya su atu pengenda-

    lian intern dalam sistem informasi yang didasarkan pada

    komputer lebih banyak dikarenakan adanya berbagai macam

    resiko seperti halnya metode pengolahan data secara ma

    nual. Pendeknya penggunaan komputer untuk menunjang fung-

    %i operasi dan untuk memproses data akuntansi dalam peru

    sahaan perlu dipertimbangkan memadai tidaknya sistem pe -

    ngendali.an internnya.

    Menurut Davis B. Gordon titik-titik penekanan dari

    pengendalian intern atas sistem yang dikomputerisasi ada

    lah terletak pada :

    a* Sumber data,

    b. Proses input dan hasilnya,

    c. Proses pengolahan dengan penggunaan program ser

    ta program itu sendiri,

    d, Hasil keluaran proses ( output ), dan

    e, Pemakai lapo.ran/informasi •

    Untuk dapat jelasnya dapat dilihat pada gambar 7 yang mem

    perlihatkan kerangka kerja dari pengendalian intern atas

    pengolahan data yang dikomputerisasi.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 39

    Company organization, management, and procedures

    Data proces sing organization and management

    Control function

    VSourcedata

    VInput

    VProcessing

    bycomputer program

    VOutput

    VUser

    y(

    ... I""-1

    i > i

    1 i |J----Errors and correction— ^ —

    l

    .

    XJ = control point

    Gambar 7 • The Framework of Control in a Computer Data .Processing System.

    Sedang type-type pengendalian intern sistem kompu

    terisasi menurut Guida A. Robert adalah :

    n Management Controls. This type of'control is cbncer

    ned with the administrative-and supportive manage -

    ment of the data processing installation...........

    Organization Control. In electronic data processing

    sistems, internal control is very often concentra -

    ted in the system. Thus the authorization, recor

    ding, and processing functions can be an . inherent

    ^ D a v i s B. Gordon, The Computer and Modern Accounting. Handbook of Modern Accounting. Edited by Sidney Davidson, McGraw-Hill Book Company, USA, 1970, P-7-21

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • ^0

    part of the system itself.... To maintain the inte

    grity of the internal control process in such a data

    processing environment, the system development, ope

    rational proces$ 9 and data control functions should he separated. The separation of each of these func -

    tions is itself another aspect of organization con -

    trol......

    Procedural Controls. It should concentrated on three

    areas : data source input, internal processing, and

    output controls....

    Dengan demikian tujuan dan ciri-ciri yang penting

    dari pengendalian intern tidak berubah dengan .adanya peru

    bahan metode pengolahan data. Tetapi prosedur organisasi &

    prosedur pengendalian yang dipakai dalam pengolahan data e

    lektronik dapat berbeda dari organisasi dan prosedur pe

    ngendalian yang dipergunakan dalam pengolahan data mekanis

    atau manual.

    Sering fungsi-fungsi yang biasanya dianggap berten

    tangngan jika dikerjakan oleh seorang individu dalam suatu

    oktifitas secara manual, dilaksanakan dengan penggunaan su

    tu program EDP atau serangkaian program. Dengan demikian

    seseorang yang mempunyai kesempatan untuk merabuat perubah

    an yang tidak disetujui terhadap suatu program telah melak

    sanakan fungsi-fungsi yang bertentangan sehubungan dengan

    aktifjtas EDP.

    15-'Guida A. Robert, Document, Standards, and Controls

    Automatic Data Processing Handbook, Edited by Diebold Group Inc, McGraw-Hill Book Company, USA, 1977, P-3-197*

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • BAB III

    GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

    1 . Se.iarah Singkat Perusahaan

    Perusahaan yang ada di Pare-Kediri ini didirikan pa

    da tahun 1971* Perusahaan dengan bentuk Perseroan Terbatas

    ( PT ) ini semula merupakan kerjasama antara "KSC" Limited

    yang berkedudukan di Yokohama, Jepang dengan PT "PTM" yang

    berkedudukan di Kediri, Jawa Timur.

    Akte pendirian perusahaan ini tercatat dalam Lem-

    baran Berita Negara RI tertanggal 11 Mei 1971 yang antara

    lain menyatakan :

    Yoshimichi Kobayashi sebagai Direktur, dan berdasar

    kan Power of Atternay di bawah tangan tertanggal: Yokoha -

    ma, 5 Maret 1970 atas nama "KSC" Limited yang berkedudukan

    di Yokohama yang diSirikan pada tanggal*6 Desember 1968#

    Dan Soediro sebagai Direktur, berdasarkan surat pernyataan

    di bawah tangan tertanggal : Kediri, 9 Mei 1970 atas nama

    PT MPTMM berkedudukan di Kediri yang didirikan pada tang -

    gal 12 Juli 1968. Atas kesepakatan bersama kedua pengusaha

    tersebut mendirikan sebuah Perseroan Terbatas dengan tera-

    pat kedudukan di Surabaya.

    Maksud dan Tujuan didirikannya PT tersebut adalah :

    a. Menghasilkan dan menjual karung goni.

    b. Menanam serta menghasilkan dan menjual bahan mentah.

    41

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 42

    c. Mengj.mport serti raengeksport. bah an, karung goni ba

    ik baru maupun bekas.

    Modal dasar perseroan pada waktu itu ber,jumlah US$.

    500,000 ter bagi 1 .000 lembar saham masing-masing bernilai

    USft. 500. Modal tersebut telah dibayar penuh dengan uang

    tunai dengan perincian sebagai berikut :

    a. "KSC" Limited dengan 300 lembar saham seharga USS.

    400,000 dan,

    b, PT "PTM" dengan 200 lembar saham seharga US$100,000

    Untuk pertama kalinya oleh pendiri Perseroan Terba

    tas diangkat :

    a. Presiden Direktur : Yoshimichi Kobayashi

    b. Direktur I : Soediro

    c. Direktur II : Fumichiko Kobayashi, bertempat

    tinggal di Yokohama

    d. Direktur III Endro Martono, bertempat ting-

    e. Direktur IV

    f. Komisaris

    gal di Surabaya

    Keyochi Doura, bertempat ting

    gal di Kobe

    1. Tekeichi Okamoto, bertempat

    tinggal di Tokyo

    2. Yoshinobu Yagi, bertempat -

    tinggal di Osaka

    3 . Tjokro Wardojo, bertempat

    tinggal di Kediri

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • kJ>

    Perusahaan ini pada awal. produksinya bekerja dengan

    3 C tiga ) unit mesin dan dapat memproduksi 20.000 lembar

    karung goni per hari dan dengan daerah pemasaran seluruh

    Jawa terutama melayani Bulog dan pabrik gula. Perlu diketa

    hui disamping menghasilkan karung goni, perusahaan ini ju

    ga menghasilkan produk sampingan berupa tali goni.

    Setelah perusahaan berjalan selama 12 tahun pengu -

    saha Jepang menghentikan usahanya dan menjual saham-saham-

    nya kepada pengusaha Indonesia dan sejak itu telah diang-

    kat :

    a. Direktur Eksekutif : Wenas Panwello

    b. Presiden Komisaris : Agam Tirto Buwono

    c. Direktur Umum : Hartono Niti Utomo

    d. Direktur : Hensen Susanto

    e. Komisaris : Ted jo Wibowo, Harimiharja

    2. Struktur Organisasi

    Organisasi merupakan salah satu sarana' dalam peru -

    sahaan untuk melancarkan serta memudahkan kerja untuk men-

    capai suatu tujuan yang digariskan. Suatu organisasi yang

    baik harus dapat menciptakan suatu garis pertanggungjawab-

    an dan wewenang yang jelas antara bagian-bagian yang ada

    dalam suatu perusahaan. Untuk menciptakan kondisi yang de-

    mikian ini diperlukan struktur organisasi. Struktur organi

    sasi dalam Perusahaan yang penulis beri inisial nXYZ" da

    pat dilihat dalam Gambar 8 di halaman berikut ini.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • Gambar 6.

    i-*

    Swfc

    I

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 45

    Adapun tugas dan tanggung jawab tiap-tiap bagian

    dalam organisasi dapat dijelaskan sebagai berikut :

    a. Presiden Direktur,

    - Menentukan kebijaksanaan-kebijaksanaan perusaha

    an dan mengambil keputusan untuk kepentingan pe

    rusahaan ,

    - Mengorganisasi semua bagian dalam perusahaan a-

    gar dapat berjalan lancar sesuai dengan tugas po

    kok dan fungsinya,

    - Menyelenggarakan pimpinan sehari-hari atas sega-

    la sesuatu yang berkaitan dengan perusahaan,

    - Mewakili perusahaan mengadakan hubungan dengan

    pihak luar.

    b. Office Manager*

    - Merupakan pengelola dan mempunyai wewenang dalam

    perusahaan untuk mengawasi aktifitas/operasi pe

    rusahaan .

    c. Production Manager.

    - Membuat order produksi atas dasr rencana produk-

    si yang telah disusun,

    - Mengadakan pengawasan langsung atas pelaksanaan

    order apakah telah sesuai dengan rencana atau be

    lum,

    - Memberi laporan kepada bagian pembukuan atas pe-

    kerjaan yang dilakukan, yang masih dilakukan se£

    I

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • ta jumlah bahan baku yang tersedia dalam pabrik.

    d. Kepala Bagian Pembukuan.

    - Menerima bukti-bukti transaksi perusahaan dan su

    rat-surat lainnya untuk dicatat dan dibukukan,

    - Membuat daftar neraca dan rugi-laba setiap akhir

    bulan dan tahun yang disampaikan kepada atasan,

    - Memelihara catatan keuangan,

    - Mengkoordinir tugas-tugas pekerjaan yang dijalan

    kan bawahannya.

    e. Kepala .Bagian Umum.

    - Mengkoordinir dan mengawasi aktifitas/'.pekerjaan

  • k l

    ngan instruksi,

    - Membantu dalam penentuan kebijaksanaan yang me-

    nyangkut masalah produksi.

    g, Kepala Seksi Pembukuan.

    - Mclaksanakan pembukuan-pembukuan yang raeliputi ;

    buku harian, buku pembelian, buku penjualan, mem

    buat neraca, serta perhitungan rugi-laba perusa

    haan tiap akhir bulan ataupun tahun,

    - Mengecek tarip upah perjam/hari,gaji tetap ser

    ta jumlah upah/gaji yang tercantum dalam daftar

    gaji karyawan (DGK).

    h„ -Kepala Bagian Produksi.

    - Bertanggung jawab atas kelancaran produksi,

    - Menjaga kualitas dan kuantitas sesuai order,

    i, Kepala Seksi Personalia,.

    - Menerima dan penempatan pegawai,

    - seleksi pegawai,

    - Penetapan tingkat upah dan kenaikannya

    - Penetapan tingkat premi, tunjangan ketrampilan ,

    perangsang, tunjangan jabatan,

    - Persetujuan atas aktifitas lembur,

    - Memberikan bimbingan dan pengarahan kepada kary&

    wan serta mengevaluasi prestasi kerja karyawan,

    - Membuat daftar upah dan slip gaji karyawan*

    - Membuat daftar karyawan tetap/bulanan dan karya

    wan harian/buruh lepas.

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • j. Kepala Soksi Pergudangan.

    - Menerima, mengeluarkan dan menyimpan bahan baku

    bahan penolong, bareng jadi serta barang- barang

    lain,

    - Membuat laporan pembelian dan penerimaan barang

    serta pengeluaran hasil produksi,

    - Menjaga kestabilan persediaan bahan baku maupun

    hasil produksi agar tidak kehabisan.

    k. Kepala Seksi Shift.

    - Mengatur jadwal shift, disesuaikan dengan jadwal

    pemeliharaan ftan kemungkinan kerusakan(over-haul

    atau shut-down),

    - Membuat daftar karyawan yang harus bekerja pada

    shift/ploeg yang telah dijadwalkan

    - Mengadakan pengawasan atas aktifitas mandor.

    1. Kepala Seksi Pemeliharaan.

    - Memberikan petunjuk kepada operator-operator me-

    sin, cara menjalankan mesin yang baik dan pera -

    watannya,

    - Melakukan perbaikan-pe.rbaik.an bila ada kerusakan

    pada mesin yans; tidak bisa diataci oleh operator,

    - Mengadakan service-sevice secara berkala,

    - Membuat catatan setiap diadakan penggantian spa

    re part.

    m, Kepala Seksi Diesel/Listrik.

    - Mengatasi segala kesulitan produksi yang disebab

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 49

    kan oleh aliran listrik (plant support division)

    - Mengontrol penerangan dan instalasi listrik se -

    tiap harinya,

    - Mengontrol dan mencatat secara rutin, bahan ba-

    kar, pelumas dari diesel pembangkit tenaga lis -

    trik.

    3. Aktifitas Produksi Perusahaan

    Sebagai mana kita ketahui PT "XYZ" ini memproduksi

    karung goni dengan beberapa jenis dan sebagai _ produksi

    sampingan membuat tali karung beberapa play saja dengan

    bahan baku menggunakan serat rosela(Hibiscus Safdarida )

    serta bahan pembantu minyak emulsion dan pada garis besar

    nya proses pembuatan karung goni terdiri dari dua bagian,

    yaitu :

    a. Bagian Pemintalan.

    - Bagian pendahuluan/peramuan dari SO sampai de

    ngan DRAWING, pekerjaan ini mengolah/meramu se-

    rat dengan sebaik-baiknya agar pekerjaan di ba

    gian pintal berjalan lancar.

    - Bagian pintal(SPINNING) untuk memintal ■ sliver

    menjadi benang.

    b. Bagian Pertenunan.

    - Bagian persiapan terd.iri dari RW, CYJ, BE. Bapian

    mesin ini menyiapkan benang yang sudah jadi de

    ngan sera pi mungkin menurut keperluan dalam per-

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 50

    tenunan♦

    - Belgian Pertenunan, pekerjaan disini menenun be-

    nang menjadi karung.

    - Bagian Penyelesajan, untuk menvelesaik&n kain-ka-

    in k.aruug yang telah jadi dimasukkan dulu kedalam

    Celender(CL)/disetrika, kemudian dipotong- potongt

    sesuai dengan ukuran yang ditentukan dan kemudian

    dijahit, menjadi karung goni.

    Adapun proses produksi selengkapnya dan mesin - me

    sin yang digunakan adalah sebagai berikut

    a. Mesin Softener ( SO ).

    Fungsi mesin ini un.tuk memproses serat agar serat

    tersebut menjadi lamas dan tidak mudah putus. Dalam

    mesin ini serat diberi campuran minyak BOD dan mi-

    nyak tepol hisapol, kemudian serat tersebut disim -

    pan dalam beaching bin ( BB ) selama kurang ’ -lebih

    lima hari supaya ser.at bertambah lemas atau lunak.

    b. Mesin Carding*

    Mesin ini terdi.ri ata^s breaker card ( BC ) dan fi -

    ttished card ( FC ). Mesin BC berfungsi untuk memp.ro

    ses serat sehinggs. menjadi bentuk roll, dan mesin

    FC berfung-si untuk memproses le^ih lanjut agar se

    rat menjadi lebih halus.

    c* Mesin Finish Drawing.

    Mesin Finished Card yang terdapat pada mesin Car

    ding di atas menghasilkan serat berbentuk roll yang

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 51

    terdiri a'cas dua macam bentuk roll yaitu rol] ben-

    tuk kasar serta roll bentuk halus. Untuk roll ben

    tuk kasar setelah diproses dalam mesin Drawing - I

    yang menjadi bahan untuk benang besar diproses la-

    gi dalam mesin Finished Drawing menjadi bahan siap

    pintal. Untuk roll bentuk halus setelah diproses

    pada mesin Drawing-I, kemudian diproses lagi pada

    mesin Drawing-II akhirnya menjadi bahan siap pin

    tal setelah diproses pada mesin Finished Drawing.

    d. Mesin Spinning.

    Mesin ini berguna untuk pemintalan serat. . Disini

    akan dihasilkan tiga macam bentuk benang yaitu :

    SP 5ij SP kit dan SP ki (benang kecil).

    Yang dimaksud dengan SP 5£ adalah jarak antara spe

    ndel satu dengan spendel yang lain adalah 5£ inci.

    e. Mesin Cop Wender.

    Mesin ini berfungsi membuat benang palet/benang pa

    kan yakni yang berasal dari SP 5i yang disebut lo

    oms.

    f. Mesin Roll Wender.

    Benang yang berbentuk SP ifi dan SP hi yang berjum-

    lah roll (untuk lebarnya karung goni) diproses

    dalam mesin RW kemudian pada mesin BE mengh;jsilkan

    benang lungsi.

    g. Mesin Tenun.

    Mesin ini berfungsi untuk menenun benang palet dan

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 52

    benang lungsi. sehingga menjadi bentuk kain . dalam

    roll, Mesin tenun ini disebut juga dengan mesin Lo

    om. Pada bagian ini merupakan bagian yang terpen

    ting karena menyangkut znutu kain karung, . -disini

    perlu keahlian dan ketelitian dalam mengerjakannya.

    h, Mesin Seterika ( Cellender ).

    Kain yang dihasilkan oleh mesin tenun(loom) diatas

    dihaluskan(diseterika) pada mesin ini agar padat ,s

    rapi dan memudahkan untuk dipotong serta dijahit.

    Kain yang sudah halus tersebut dipotong-potong se-

    suai ukuran yang dikehendaki. v

    i. Mesin Jahit ( Sewing ).

    Pads bagian sewing terdapat dua macam mesin yaitu ;

    - Heaming : gunanya untuk menjahit kain karung

    di bagian lipatan yang sudah diten -

    tukan ukurannya.

    - Overseang : gunanya untuk menjahit pada bagian

    samping kain karung yang telah dipo

    tong.

    j. Mesin Press ( Press Machine ).

    Berfungpji untuk mengepres karung goni yang akan di-

    simpan dalam gudang. Setiap satu pres berisi 200-

    lembar karung goni. Setelah itu karung goni „ dalam

    bentuk pres tadi disimpan dalam gudang.

    PerDu diketahui kalau dikelompokkan dalam bagian

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • 53

    maka : mesin a sampai dengan mesin d ada pada bagi

    an Pemintalan, mesin e saropni dengan mesin g. ada

    pada bagian Pertenunan dan mesin h sampai dengan rue

    sin ± ada pada bagian Fenyelesaian.

    Hasil produksi dari serangkaian proses melalui me-

    sin-mosin diatas dapat dihasilkan 6(enam) macam ukuran ka

    rung goni yaitu :

    a. HC Green ukuran 29 x 43 in ( ukuran umum ).

    b. HC Green sarabung ukuran 29 x 43 in.

    c. HC Blue ukuran 3? x 44 iiu

    d. HC Bleu sambung ukuran 2? x 44 in.

    e. HC Green ukuran 73 x t18 cm.

    f. HC Green ukuran 75 x 118 cm.

    g. Tali 3 ply ( sebagai pe.lengkap ).

    4. Prosedur Pengga.iian dan Pengupahan di PT "XYZ11

    Fungsi Bagian Personalia adalah menangani prosedur

    kepegawaian dengan segal-a aktifitasnya, dimana salah satu

    tugasnya adalah mengurus daftar nama-naraa karyawan beserta

    data-data pribadinya. Disini petugas personalia memisahkan

    daftar nama-nama karyawan menurut statusnya, yaitu karya -

    wan bulanan/tetap dan karyawan harian/buruh lepas.

    Pada daftar nama karyawan tersebut, petugas bagian

    personalia memberikan informasi tentang gaji/tarip upah d&

    ri tiap-tiap karyawan guna salah satu dasar dalam pembuat

    an Daftar Gaji Karyawan, Kartu Pembayaran Gaji Karyawan ,

    ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SKRIPSI KOMPUTERISASI SEBAGAI ... MOCH. DADANG SYACHRUNA

  • dan upah lembur.

    Karyawan yang bekerja di perusahaan ini berjumlah

    sekitar 1390 karyawan dengan perincian karyawan harian le-

    pas berjumlah 1200 dan karyawan tetap sekitar 190 karyawan.

    Untuk karyawan harian lepas dibagi dalam tiga shift(ploeg),

    shift pertama ( A ) bekerja antara pukul 06,00 sampai de

    ngan pukul 1 if• 00 dengan masa istirahat 1 jam yaitu pada pu

    kul 12*00-13-00, shift yang kedua ( B ) bekerja antara pu

    kul lif.OO sampai ‘dengan pukul 22.00 dengan masa istirahat

    yang sama yaitu pukul 19.00-20.00, shift yang ketiga ( C )

    bekerja antara pukul 22.00 hingga puku^ 06.00 dengan masa

    istirahat yang sama pula yaitu pukul 03,00-0if.00. Dengan

    demikian rata-rata tiap shift bekerja selama tujuh jam, Un

    tu lebih jelasnya mengenai pengaturan shift dapat .dilihat

    pada lampiran 1 dan 2 .

    Tugas untuk mencatat kehadiran karyawan harian le

    pas dilimpahkan pada mandor masing-masing bagian •. dengan

    membagikan daftar hadir untuk ditandatangani oleh karya

    wan yang ada dibawah pengawasannya setiap hari kerja. Se -

    telah daftar hadir ditandatangani oleh masing-masing kar

    yawan, maka mandor mengambil daftar hadir tersebut sekali-

    gus untuk mengecek secara langsung apakah karyawan itu be-

    nar-benar hadir(ada di tempat pekerjaannya