KOLESITITIS

12
KOLESITITI S Dr. Sjamsu Umar Subdevisi Geriatri Bagian/ SMF FK Unsyiah/ RSUZA

description

kuliah

Transcript of KOLESITITIS

Page 1: KOLESITITIS

KOLESITITIS

Dr. Sjamsu UmarSubdevisi Geriatri Bagian/ SMF

FK Unsyiah/ RSUZA

Page 2: KOLESITITIS

PENDAHULUAN Kolestitis akut (radang kandung empedu) adalah reaksi inflmasi akut dinding kandung empedu yang disertai keluhan nyeri perut kanan atas,nyeri tekan, dan demam

Page 3: KOLESITITIS

ETIOLOGI PATOGENESIS Faktor yang mempengaruhui timbulnya

serangan kolesititis akut adalah stasis cairan empedu,infeksi kuman, dan iskemia didning kandung empedu.

Penyebab utama kolessititis akut adlh batu empedu (90%)yang terletak di duktud sistius yang mneyebabkan stasis cairan empedu.

Page 4: KOLESITITIS

GEJALA KLINIS Keluhan yang agak khas untuk serangan kolesititis akut adalah kolik perut disebelah kanan atas epigastrium dan nyeri tekan serta kenaikan suhu tubuh, kadang rasa sakit menjalar kepundak atau spakula kanan dan beralngsung sampai 60 menit tanpa reda.

Page 5: KOLESITITIS

DIAGNOSIS Foto polos abdomen tidak dapat

memperlihatkan gambaran kolesititis akut, hnya pada 15 % pasien kemungkinan dapat terlihat batu tidak tembus pandang (radiopak) oleh karena mengandung kalsium cukup banyak

Pemeriksaan USG sebaiknya dikerjakan secara rutin dan sangat bermanfaat untuk memperlihat besar,bentuk,penebalan dinding kandung empedu,batu dan slauran empedu ekstra hepatik, nilai kepekaan dan ketepatan USG mencapai 90-95%

Page 6: KOLESITITIS

LANJUTAN… Pemeriksaan CT Scan abdomen kurang sensitif dan mahal tapi mampu memperlihatkan adanya abses perikolesistik yang masih kecilyang mungkin tidak terlihat pada pemeriksaan USG.

Page 7: KOLESITITIS

PENGOBATAN Pengobtan umum termasuk istrahat

total Pemberian nutrisi parental Diet ringan Obat penghilang rasa nyeri seperti

petidin dan anti spasmodik Golongan ampisilin,sefalosporin dan

metronidazole cukup memadai untuk mematikan kuman-kuman yang umum terdapat pada kolesistitis akut seperti E.coli,strep,faecalis dan klebsiella

Page 8: KOLESITITIS

KOLESISTITIS KRONIK Kolestitis kronik lebih sering dijumpai diklinis, dan snagat erat hubunganya dengan litiasis dan lebih sering timbul secara perlahan-lahan

Page 9: KOLESITITIS

GEJALA KLINIS Diagnosis kolesistitis kronik sering sulit

ditegakkan karen gejalanya sangat minimal dan tidak menonjol seperti dyspepsia, rasa penuh di episgastrium dan nausea khususnya setelah makan makanan berlemak tinggi,

Riwayat penyakit empedu dikeluarga, ikterus dan kolik berulang, nyeri lokal didaerah kandung empedu disertai tanda murphy positif, dapat menegakkkan diagnosis.

Page 10: KOLESITITIS

DIAGNOSIS Pemeriksaan kolesistografi oral,

ultrasonografi dan kolangiografi dapat memperlihatkan kolelitiasis dan afungsi kandung empedu. Endoscopic retrograde choledochopancreaticography (ERCP) sangat bermanfaat untuk memperlihatkan adanya batu dikandu ng emepdu dan duktus koledokus.

Page 11: KOLESITITIS

PENGOBATAN Pada sebagian besar pasien kolesistitis akut kronik dengan atau tanpa batu kandung empedu yang sitomatic, dianjurkan untuk kolesistektomi.

Page 12: KOLESITITIS

Terima kasih