Kode Etik Psikologi Bab 3

7/24/2019 Kode Etik Psikologi Bab 3

1/11

KOMPE

Kode Etik Psikologi


2/11

Ruang Lingkup Kompetensi

(1) Ilmuwan Psikologi memberikan layanan dalam bentuk mengajar, melakukan penelitian dasosial dalam area sebatas kompetensinya, berdasarkan pendidikan, pelatihan atau pengadengan kaidahkaidah ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan!

(") Psikolog dapat memberikan layanan sebagaimana yang dilakukan oleh Ilmuwan Psikologikhusus dapat melakukan praktik psikologi terutama yang berkaitan dengan asesmen danditetapkan setelah memperoleh ijin praktik sebatas kompetensi yang berdasarkan pendidpengalaman terbimbing, konsultasi, telaah dan/atau pengalaman pro$esional sesuai dengilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan!

Pasal 7


3/11

Pasal 7


(%) Psikolog dan/atau Ilmuwan Psikologi dalam menangani berbagai iskasuskasus khusus, misalnya terkait penanganan &I'/I*, kekegender, orientasi seksual, ketidakmampuan (berkebutuhan khusus

terkait dengan kekhususan ras, suku, budaya, asli kebangsaan, agatau kelompok marginal, penting untuk mengupayakan penambahadan ketrampilan melalui berbagai #ara seperti pelatihan, pendidikakonsultasi atau supervisi terbimbing untuk memastikan kompetensmemberikan pelayanan jasa dan/atau praktik psikologi yang dilakudalam situasi darurat sesuai dengan pasal yang membahas tentang


4/11


(+) Psikolog dan/atau Ilmuwan Psikologi perlumenyiapkan langkahlangkah yang dapatdipertanggungjawabkan dalam areaarea yangbelum memiliki standar baku penanganan, guna

melindungi pengguna jasa layanan psikologiserta pihak lain yang terkait!

() alam menjalankan peramemiliki kompetensi psikologtersebut di atas, Psikolog perlhukum yang berlaku di Indonehukum pidana, sehubungan deditangani dan peran yang dijal

Pasal 7


5/11

Pasal 8

Peningkatan Kompetensi

Psikolog dan/atau Ilmuwan Psiko

melaksanakan upayaupaya yangberkesinambungan guna mempedan meningkatkan kompetensi m


6/11

Pasal 9

Dasar-Dasar Pengetahuan Ilmiah dan Sikap Profesional

Psikolog dan/atau IlmuwanPsikologi dalam pengambilan

keputusan harus berdasar

pada pengetahuan ilmiah dansikap pro$esional yang sudahteruji dan diterima se#ara luasatau universal dalam disiplin

Ilmu Psikologi!


7/11

Pasal 10

Pendelegasian Pekerjaan Pada Orang Lain

a) menghindari pendelegasian kerja tersebut kememiliki hubungan ganda dengan yang diberikayang mungkin akan mengarah pada eksploitasi objektivitas!

b) memberikan wewenang hanya untuk tanggun

yang diberikan pendelegasian dapat diharapkankompeten atas dasar pendidikan, pelatihan atase#ara independen, atau dengan pemberian sutertentu- dan

#) memastikan bahwa orang tersebut melaksanse#ara kompeten!

Psikolog dan/atau IlmuwanPsikologi yang mendelegasikan

pekerjaan pada asisten,mahasiswa, mahasiswa yang

disupervisi, asisten penelitian,

asisten pengajaran, ataukepada jasa orang lain sepertipenterjemah- perlu mengambil

langkahlangkah yang tepatuntuk.


8/11

Pasal 11

Masalah dan Konflik Personal

(1) Psikolog dan/atau Ilmuwan Psikologi menyadari bahwa masalah dan kon$lik pribadi mereka mempengaruhi e$ekti$itas kerja! alam hal ini Psikolog dan/atau Ilmuwan Psikologi mampu mentindakan yang dapat merugikan pengguna layanan psikologi serta pihakpihak lain, sebagai akibdan/atau kon$lik pribadi tersebut!

(") Psikolog dan/atau Ilmuwan Psikologi berkewajiban untuk waspada terhadap tandatanda adakon$lik pribadi, bila hal ini terjadi sesegera mungkin men#ari bantuan atau melakukan konsultasdapat kembali menjalankan pekerjaannya se#ara pro$esional! Psikolog dan/atau Ilmuwan Psikomenentukan akan membatasi, menangguhkan, atau menghentikan kewajiban layanan psikologi


9/11

Pasal 12

Pemberian Layanan Psikologi dalam Keadaan

Keadaan darurat adalahsuatu kondisi di mana layanankesehatan mental dan/atau

psikologi se#ara mendesakdibutuhkan tetapi tidaktersedia tenaga Psikologdan/atau Ilmuwan Psikologiyang memiliki kompetensiuntuk memberikan layananpsikologi yang dibutuhkan!

(1)aladimakebudilay

dan/yangkomterselayamemlayaditol

(")


10/11

Pasal 12

Pemberian Layanan Psikologi dalam Keadaan Darurat

(%)

*elama memberikan layanan psikologidalam keadan darurat, Psikologdan/atau Ilmuwan Psikologi yangbelum memiliki kompetensi yang

dibutuhkan perlu segera men#aripsikolog yang kompeten untukmensupervisi atau melanjutkanpemberian layanan psikologi tersebut!

(+)

pabila Psikolog dPsikologi yang lebtersedia atau konselesai, maka pe

psikologi tersebukepada yang lebihdihentikan segera


11/11

Sumer

http.//himpsi!or!id/pho#adownloadpap/kodeetikhimpsi!pd$

Kode Etik Psikologi Bab 3

Documents

Transcript of Kode Etik Psikologi Bab 3