Klarifikasi Istilah

4
A. Klarifikasi Istilah 1. Vaginal Bleeding : Pendarahan dari vagina selain menstruasi normal 2. Abdominal Cramping : Kontraksi muscular spasmodic yang nyeri pada abdomen 3. Vaginal Discharge : Cairan keluar dari vagina diluar masa menstruasi 4. Breast Tenderness : Keadaan sensitivitas yang tidak biasa oleh sentuhan atau tekanan pada payudara 5. Vulvar Itchy : Kelainan kulit yang disertai oleh gatal di daerah vulva 6. Payudara Hiperpegmentasi : Hiperpigmentasi pada payudara 7. Souffle : Suara auskultasi yang bertiup dan lembut dan merupakan salah satu ciri kehamilan 8. Portio Livide : Warna keunguan yang tampak pada Orificium Uterus Externus 9. Cervical Erotion : Ulserasi superficial pada cervix 10. Laceration : Luka yang disebabkan oleh robekan bukan bentuk yang teratur seperti sayatan benda 11. B-HCG : Hormon yang dihasilkan oleh plasenta sebagai pertanda kehamilan 12. Parametrium : Perluasan selubung subserosa bagian supra cervical uterus ke lateral diantara lapisan ligamentum cardinale B. Identifikasi Masalah 1. Mrs Y, 37 tahun, berasal dari keluarga ekonomi menengah, mengeluhkan pendarahan pada vagina

description

edukasi

Transcript of Klarifikasi Istilah

A. Klarifikasi Istilah1. Vaginal Bleeding : Pendarahan dari vagina selain menstruasi normal2. Abdominal Cramping : Kontraksi muscular spasmodic yang nyeri pada abdomen3. Vaginal Discharge : Cairan keluar dari vagina diluar masa menstruasi4. Breast Tenderness : Keadaan sensitivitas yang tidak biasa oleh sentuhan atau tekanan pada payudara5. Vulvar Itchy : Kelainan kulit yang disertai oleh gatal di daerah vulva6. Payudara Hiperpegmentasi : Hiperpigmentasi pada payudara7. Souffle : Suara auskultasi yang bertiup dan lembut dan merupakan salah satu ciri kehamilan8. Portio Livide : Warna keunguan yang tampak pada Orificium Uterus Externus9. Cervical Erotion : Ulserasi superficial pada cervix10. Laceration : Luka yang disebabkan oleh robekan bukan bentuk yang teratur seperti sayatan benda11. B-HCG : Hormon yang dihasilkan oleh plasenta sebagai pertanda kehamilan 12. Parametrium : Perluasan selubung subserosa bagian supra cervical uterus ke lateral diantara lapisan ligamentum cardinale

B. Identifikasi Masalah1. Mrs Y, 37 tahun, berasal dari keluarga ekonomi menengah, mengeluhkan pendarahan pada vagina2. Keluhan Lain :a. Abdominal Crampb. Tdak menstruasi sejak 8 minggu yang laluc. Nausead. Vomite. Breast Tenderness3. Sejak 1 tahun yang lalu ibu juga mengeluhkan keputihan dengan bau yang khas dan disertai rasa gatal pada vulva4. Ibu memiliki 2 anak dengan si bungsu berumur 6 tahun. Suaminya adalah seorang supir truk.5. Pada pemeriksaan:a. Fisik Umum :Hiperpigmentasi Payudarab. External Exam : Soufflec. Spekulum : Portio Livide, pada darah yang keluar dari orificium externa,d. Bimanula Eksternal os opene. Hb, WBC, ESR, BHCG

C. Analisis Masalah1. Anatomi yang terkait pada kasus? 1, 9, 42. Fisiologi Kehamilan?2, 10, 3 3. Penyebab pendarahan pervaginal baik hamil maupun tidak hamil?3 1 24. Penyebab :a. Abdominal Cramp 4 2b. Tidak menstruasi sejak 8 minggu yang lalu 1 5 4c. Nausea and Vomit 9 1d. Breast Tenderness 2 35. Makna klinis Vaginal Discharge dengan bau dan gatal pada vulva (hubungannya dengan kasus) 5 3 16. Apa hubungan riwayat ibu dalam anamnesis (umur, suami, riwayat partus) dengan kasus sekarang? 6 4 27. Interpretasi pemeriksaan fisik? 7 5 3 8. Kesimpulan Pemeriksaan Lab? 8 6 49. Diagnosis Banding? 9 7 510. Pemeriksaan penunjang? 10 8 611. Working Diagnosis dan cara mendiagnosis? 1 9 712. Tatalaksana pada kasus ini? 2 10 8Bila perdarahan tidak banyak, tunggu terjadinya abortus spontan tanpa pertolongan selama 36 jam dengan diberikan morfinPada kehamilan kurang dari 12 minggu, yang biasanya disertai perdarahan, tangani dengan pengosongan uterus memakai kuret vakum atau cunam abortus, disusul dengan kerokan memakai kuret tajam. Suntikkan ergometrin 0,5 mg intramuskular.Pada kehamilan lebih dari 12 minggu, berikan infus oksitosin 10 IU dalam deksrtose5% 500 ml dimulai8 tetes per menit dan naikkan sesuai kontraksi uterus sampai terjadi abortus komplit.Bila janin sudah keluar, tetapi plasenta masih tertinggal, lakukan pengeluaran plasenta secara manual.

13. Epidemiologi?3 10 914. Etiologi dan factor resiko? 4 9 1015. Patofisiologi? (+Mekanisme keabnormalan) 5 8 10 6 716. Komplikasi? 6 7 917. Prognosis? 7 6 818. KDU? 8 5 7

D. HipotesisMrs. Y, 37 year old, mengalami keluhan et causa Abortus Insipien

Pembagian :1. Ega2. Aryani3. Tika4. Spy5. Tari6. Amy7. Asep8. Ocep9. Luqman10. Nisa