Kimia

7
Hukum-Hukum Dasar Kimia Nama Anggota: Ciska Olivia Dhea Ardhina Irwanda M. Kurnia Akbari Putri Aisyah

Transcript of Kimia

Page 1: Kimia

Hukum-Hukum Dasar Kimia

Nama Anggota:

Ciska Olivia

Dhea Ardhina

Irwanda

M. Kurnia Akbari

Putri Aisyah

Page 2: Kimia

A. Hukum Proust (Hukum PerbandinganTetap)

Hukum Proust berbunyi “perbandingan masa

unsur-unsur dalam suatu senyawa adalah

tetap.”

Pada senyawa AxBy berlaku:

(x). Ar A massa A % Ar A

Mr. AxBy massa AxBy %AxBy

Page 3: Kimia

Rumus di atas digunakan untuk:

1. Menentukan jumlah atom suatu unsur dalam suatu

senyawa.

2. Menentukan massa unsur dalam suatu senyawa.

3. Menentuka kadar (%) unsur dalam suatu senyawa.

4. Menentukan kandungan air dalam senyawa hidrat.

5. Menentukan kemurnian suatu zat atau unsur dalam

senyawa.

Page 4: Kimia

B. Hukum Lavoisier (Hukum

Kekekalan Massa)

• Hukum Lavoisier menyatakan, “dalam suatu

reaksi kimia, massa zat-zat yang bereaksi

adalah SAMA DENGAN massa zat-zat hasil

reaksi dan berlaku untuk semua reaksi kimia.”

• Selama reaksi kimia berlangsung tidak ada

materi yang hilang maupun terbentuk.

Page 5: Kimia

C. Hukum Gay Lussac (Hukum Perbandingan Volume)

• Hukum Gay Lussac menyatakan, “Volume gas-gas yang

bereaksi dan volume gas-gas hasil reaksi , jika diukur pada

suhu dan tekanan yang sama akan berbanding sebagai

bilangan bulat dan sederhana.”

• Hukumnya dirumuskan sebagai berikut:

n gas 1 V gas 1

n gas 2 V gas 2

n : mol gas

V: volume gas

Page 6: Kimia

D. Hukum Avogadro

• Avogadro menyatakan, “Pada suhu dan tekanan

yang sama, gas yang mempunyai volume yang

sama mengandung jumlah molekul yang sama.”

• Dalam 1 mol senyawa mengandung 6,02 x 10²³

molekul (dinamakan bilangan Avogadro dengan

lambang N)

Page 7: Kimia

E. Hukum Dalton

Dalton mengatakan bahwa “Senyawa adalah

ikatan kimia dari dua jenis atom atau lebih

dengan perbandingan tertentu.”