Kewirausahaan pada SMK

33
PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN PADA SMK

Transcript of Kewirausahaan pada SMK

Page 1: Kewirausahaan pada SMK

PENDIDIKANKEWIRAUSAHAAN

PADA SMK

Page 2: Kewirausahaan pada SMK

Latar Belakang1. UU Nomor 20 Tahun 2003 (Sisdiknas), Penjelasan

Pasal 15:Pendidikan kejuruan mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu.

2. PP Nomor 19 Tahun 2005 (SPN), Pasal 26:SKL pada satuan pendidikan menengah kejuruan bertujuan untuk meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, ahklak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai dengan kejuruannya.

3. Tuntutan tenaga kerja yang kompeten dalam rangka peningkatan produktivitas dan efisiensi.

4. Persaingan pasar tenaga kerja internasional di era globalisasi

Page 3: Kewirausahaan pada SMK

1. UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;

2. PP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

3. Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah

4. Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah

5. Kesepakatan Bersama antara Mendiknas, Menakertrans, dan Ketua Umum KADIN Indonesia Nomor KEP.104.MEN/II/2007, 01/II/KB/2007, MOU/014/DP/II/2007 tentang Keterpaduan Program Siap Kerja dan Pemahaman Hubungan Industrial bagi Siswa SMK dan Sederajat, Mahasiswa dan Peserta Didik pada Satuan Pendidikan Non Formal.

6. Keputusan Dirjen Mandikdasmen Nomor 251/C/KEP/MN/2008 Tentang Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan

Landasan Pengembanga

Page 4: Kewirausahaan pada SMK

Mewujudkan sistem pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa untuk memberdayakan semua warga negara Indonesia agar berkembang menjadi manusia yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang selalu berubah.UU Nomor 20 Tahun 2003 (Sistem Pendidikan Nasional)

Visi Pendidikan Nasional

Page 5: Kewirausahaan pada SMK

PRIORITAS PRESIDEN PRIORITAS PRESIDEN BIDANG PENDIDIKAN 2010-2014BIDANG PENDIDIKAN 2010-2014(INPRES Nomor 1 Tahun 2010)(INPRES Nomor 1 Tahun 2010)

1. Peningkatan akses pendidikan yang berkualitas, terjangkau, relevan, dan efisien menuju terangkatnya kesejahteraan hidup rakyat, kemandirian, keluhuran budi pekerti, dan karakter bangsa yang kuat.

2. Pembangunan bidang pendidikan diarahkan demi tercapainya pertumbuhan ekonomi yang didukung keselarasan antara ketersediaan tenaga terdidik dengan kemampuan:1) menciptakan lapangan kerja atau kewirausahaan

dan

2) menjawab tantangan kebutuhan tenaga kerja.

Page 6: Kewirausahaan pada SMK

VISI VISI DIREKTORAT PEMBINAAN SMKDIREKTORAT PEMBINAAN SMK

Terwujudnya SMK yang dapatmenghasilkan lulusan berjiwa wirausaha

yang siap kerja, cerdas, kompetitif,dan memiliki jati diri bangsa,

serta mampu mengembangkan keunggulan lokal dan dapat bersaing di

pasar global

Page 7: Kewirausahaan pada SMK

MISI MISI DIREKTORAT PEMBINAAN SMKDIREKTORAT PEMBINAAN SMK

1) Meningkatkan perluasan dan pemerataan akses SMK yang bermutu bagi semua lapisan masyarakat.

2) Meningkatkan kualitas SMK melalui penerapan sikap disiplin, budi pekerti luhur, berwawasan lingkungan, dan pembelajaraan berpusat pada peserta didik yang kontekstual berbasis TIK.

3) Memberdayakan SMK dalam menghasilkan lulusan yang berjiwa wirausaha dan memiliki kompetensi keahlian melalui pengembangan kerjasama dengan industri dan berbagai entitas bisnis yang relevan dalam bentuk teaching industry.

Page 8: Kewirausahaan pada SMK

4) Menghasilkan lulusan yang lentur terhadap perubahan teknologi dan lingkungan bisnis pada tingkat nasional maupun internasional melalui penguatan aspek matematika terapan, sains terapan, ICT, dan bahasa internasional.

5) Memperkuat tata kelola SMK melalui penerapan sistem manajemen mutu berbasis ISO 9001:2008.

6) Menciptakan citra baik SMK melalui berbagai media komunikasi.

MISI MISI DIREKTORAT PEMBINAAN SMKDIREKTORAT PEMBINAAN SMK

Page 9: Kewirausahaan pada SMK
Page 10: Kewirausahaan pada SMK

PENGARUH EQ TERHADAP KESUKSESAN(Penelitian: Carnagie Institute of Technology)

• Dari 10.000 orang sukses terbukti 15% berhasil karena kemampuan teknis/ knowledge (IQ).

• Selebihnya, 85% karena ditunjang oleh faktor kepribadian prima (EQ).

Page 11: Kewirausahaan pada SMK

400 orang atau 10% dari 4000 orang kehilangan pekerjaan karena ketidakmampuan teknis.

Sisanya dalam jumlah yang sangat besar (3600 orang = 90%) kehilangan pekerjaan disebabkan faktor kepribadian.

PENYEBAB KEHILANGAN PEKERJAAN(Kajian Dr. Albert Edward Wiggam)

Page 12: Kewirausahaan pada SMK

MEMBANGUN DAYA SAING SDMMEMBANGUN DAYA SAING SDM

Daya Saing Daya Saing BangsaBangsa

ProduktivitasEkonomi

Produktivitas SDM

Pemerintah

Sasaran

Media untuk Mencapai Sasaran

Page 13: Kewirausahaan pada SMK

1. Rapuh dalam Pengetahuan dan Teknologi

2. Rendah Kreativitas3. Cenderung Tidak Efisien4. Kurang Gigih dan Tidak Konsisten5. Tidak Dapat Menghargai Waktu6. Tidak Dapat Menghargai Orang Lain7. Lemah dalam Semangat Team8. Kurang Tanggung Jawab dan Kurang

Kredibilitas

TEMUAN DI LAPANGANTENTANG SDM

TEMUAN DI LAPANGANTENTANG SDM

Page 14: Kewirausahaan pada SMK

Membangun KulturPendidikan yang Sehat,

Mencerdaskan Mental dan Emosional

Ber-Kompetensi Ber-Sikap Mental dan

Ber-Wawasan

SDM Macam Apa?SDM Macam Apa?

Page 15: Kewirausahaan pada SMK

PERUBAHAN PARADIGMAFOKUS PENDIDIKAN

PhysicalDevelopment

(PD)

MentalDevelopment

(MD)

Psychological Psychological Socioeconomical Socioeconomical

DevelopmentDevelopmentSpiritual DevelopmentSpiritual Development

(PS)(PS)

Page 16: Kewirausahaan pada SMK

Character Education Age-appropriate Child

Training Parenting Education

PSPS

PD MD

K ECERDASAN FISIK -M ENTAL/

K OGNITIF

K ECERDASAN EM OSIONAL-SPIRITUAL

SDM YANG BERM UTU

TINGGI

Good Academic Achievement

Youth With Good Character

High Health Status

Page 17: Kewirausahaan pada SMK

1. Mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu

2. Didasarkan kebutuhan dunia kerja “Demand-Market-Driven”

3. Penguasaan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja

4. Kesuksesan siswa pada “Hands-On” atau performa di dunia kerja

5. Hubungan erat dengan Dunia Kerja merupakan Kunci Sukses Pendidikan Kejuruan

Karakteristik SMK

Page 18: Kewirausahaan pada SMK

6. Responsif dan antisipatif terhadap kemajuan Teknologi

7. Learning By Doing dan Hands On Experience

8. Membutuhkan fasilitas mutakhir untuk praktik

9. Memerlukan biaya investasi dan operasional yang lebih besar dibandingkan dengan pendidikan umum

Karakteristik SMK

Page 19: Kewirausahaan pada SMK

1. Sebagai salah satu Mata Pelajaran;

2. Menjadi bagian integral dari materi Bimbingan Karir dan Pengembangan Kreativitas pada Komponen Program Pengembangan Diri;

3. Pengembangan SMK sebagai Business Centre (Pengembangan Industri Berbasis SMK ⇒ Teaching Factory);

4. Bantuan Modal Wira Usaha.

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DI SMK

Page 20: Kewirausahaan pada SMK

STRUKTUR KURIKULUM SMK/MAK

KOMPONENX, XI, dan XII (XIII)

JP/Minggu Durasi

A. Mata Pelajaran1. Pendidikan Agama

2. Pendidikan Kewarganegaraan

3. Bahasa Indonesia

4. Bahasa Inggris

5. Matematika

6. Ilmu Pengetahuan Alam

7. Ilmu Pengetahuan Sosial

8. Seni Budaya

9. Pendidikan Jasmani, OR, dan Kesehatan

10. Kejuruan• KKPI• Kewirausahaan• Dasar Kompetensi Kejuruan• Kompetensi Kejuruan

B. Muatan LokalC. Pengembangan Diri

Jumlah

Page 21: Kewirausahaan pada SMK

PROGRAM INDUSTRI BERBASIS SMKPROGRAM INDUSTRI BERBASIS SMK Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi DaerahMeningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Daerah

DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUANDIREKTORAT JENDERAL MANAJEM EN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAHKEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

Page 22: Kewirausahaan pada SMK

Program manufaktur dan layanan jasa yang dioperasikan berbasis SMK dengan cara memaksimalkan kapasitas terpasang di lingkungan SMK

Program manufaktur dan layanan jasa dapat dilaksanakan melalui kemitraan dengan Industri dan Masyarakat

SMK dapat berperan sebagai kepanjangan tangan mitra industri dalam melakukan berbagai operasi bisnis

Page 23: Kewirausahaan pada SMK

TUJUAN

Memperluas Pasar Kerja Menciptakan Barang Murah Produksi

Dalam Negeri Meningkatkan Perputaran Rupiah di

Dalam Negeri (Multiplier Effect) Meningkatkan Kualitas SDM Dalam Negeri Mendukung Pertumbuhan Ekonomi

Daerah Meningkatkan Ketahanan Ekonomi

Indonesia

Page 24: Kewirausahaan pada SMK

Sistem OperasiINDUSTRI MANUFAKTUR BERBASIS

SMK

SMKSMK INTEGRATORINTEGRATOR(TEACHING FACTORY)(TEACHING FACTORY)

PRODUKSI SPARE PART A

SMK 5

PRODUKSI SPARE PART B

SMK 2

PRODUKSI SPARE PART C

SMK MIKAEL

PRODUKSI SPARE PART D

SMK MUHAMMADIYAHPRODUKSI

SPARE PART E

SMK WARGA

PRODUKSI SPARE PART F

SMK KRISTEN

PRODUKSI SPARE PART G

SMK BK

PRODUKSI SPARE PART ??

SMK Lainnya

Page 25: Kewirausahaan pada SMK

CONTOH STRATEGI OPERASI WIRAUSAHA MANUFAKTUR CONTOH STRATEGI OPERASI WIRAUSAHA MANUFAKTUR BERBASIS SMK (PERAKITAN MESIN PERKAKAS)BERBASIS SMK (PERAKITAN MESIN PERKAKAS)

PROD.BED

MESIN BUBUTSMK 5

PROD. SLIDESMK

PANCASILA

PROD. SPINDLE

SMK MIKAEL

PROD. TAIL STOCK, SMK MUH.

PROD.CHUCK

SMK WARGA

PROD.FOLLOW

RESTSMK

KRISTEN

PROD.STEADY

RESTSMK BK

PROD. TOOL POST, SMK 2

MESIN PERKAKAS HASIL ASSEMBLING SMK

Page 26: Kewirausahaan pada SMK

KONSEP PENYELARASANKONSEP PENYELARASANPENDIDIKAN SMK DAN DUNIA KERJAPENDIDIKAN SMK DAN DUNIA KERJA

Dasar HukumUU No. 20 Tahun 03 (Sisdiknas), UU No. 13 Tahun 03 (Ketenagakerjaan), Inpres 06/09 (Ekonomi Kreatif), Keppres 80/03 (Pengadaan Barang/Jasa),

PP 19/05 (SNP)

Proses Produksi/Jasa

Proses Pembelajaran Industri/Dunia KerjaSekolah/Pendidikan

TrainerGuru

TraineeSiswaTrainer, Trainee

Guru, Siswa

Page 27: Kewirausahaan pada SMK

KONSEP KEMITRAANKONSEP KEMITRAANSMK – INDUSTRISMK – INDUSTRI

((TEACHING INDUSTRYTEACHING INDUSTRY))

Industri

SMK

KemitraanUsaha

Produk

Swasta/Perorangan

Pemerintah

Market

Penjualan Bebas

Lelang/ Penunjukan

BentukPenjualan

ProdukProduk

Page 28: Kewirausahaan pada SMK

RUANG LINGKUPBISNIS SMK

11.. Lini Produk ManufakturLini Produk Manufaktur

22.. Lini LayananLini Layanan Perdagangan Perdagangan ddan Jasaan Jasa

Page 29: Kewirausahaan pada SMK

Lini Produk Manufaktur Lini Produk Manufaktur

1. Industri Mesin Perkakas2. Perakitan Komputer, Notebook

dan Perangkat yang Terkait3. Perakitan Sepeda Motor4. Perakitan Mobil5. Perakitan Alat Pertanian

Page 30: Kewirausahaan pada SMK

Lini Layanan JasaLini Layanan Jasa dan dan PerdaganganPerdagangan

1. Layanan Perdagangan

2. Produk Pangan (Buah, Telor, Daging, Susu, Ikan, Sayuran)

3. Jasa Perhotelan, Kecantikan, Seni, Konstruksi, dan Catering/ Restaurant

Page 31: Kewirausahaan pada SMK

BEBERAPA SMK PENGEMBANG TEACHING INDUSTRI MANUFAKTUR

1. SMKN 4 JAKARTA (Mesin Perkakas, Otomotif, Computer)2. SMKN 5 JAKARTA (Mesin Perkakas, Computer)3. SMKN 2 SUBANG (Otomotif, Computer)4. SMKN 6 BANDUNG (Computer)5. SMKN 1 SUKABUMI (Mesin Perkakas, Otomotif, Computer)6. SMKN 2 SURAKARTA (Computer)7. SMKN 5 SURAKARTA (Mesin Perkakas, Otomotif, Computer)8. SMK WARGA SURAKARTA (Mesin Perkakas, Otomotif)9. SMK ST. MIKAEL SURAKARTA (Mesin Perkakas)10.SMKN 7 SEMARANG (Mesin Perkakas, Computer)11.SMKN 1 MAGELANG (Mesin Perkakas)12.SMK MUHAMMADIYAH 2 BOROBUDUR MAGELANG (Otomotif)13.SMKN 2 YOGYA (Computer)14.SMKN 2 DEPOK SLEMAN (Mesin Perkakas, Computer)15.SMKN 2 WONOSARI GUNUNGKIDUL (Mesin Perkakas)16.SMKN 1 SINGOSARI MALANG (Otomotif)17.SMKN 5 SURABAYA (Mesin Perkakas, Otomotif),18.SMKN 2 SURABAYA (Computer), dll.

Page 32: Kewirausahaan pada SMK

32

Page 33: Kewirausahaan pada SMK