Keterlambatan obat racikan

2
UNIT KERJA : Instalasi Farmasi RUANG LINGKUP : Efektifitas pelayanan resep pada pasien rawat jalan NAMA INDIKATOR : Angka kesalahan penyerahan obat racikan > 30 menit DASAR PEMIKIRAN : Diperlukan pengendalian mutu pada pelayanan farmasi TUJUAN : Pasien memerlukan pelayanan yang cepat dan tepat DEFINISI INDIKATOR : Penyerahan obat racikan dinyatakan terlambat bila > 8 menit yang dihitung sejak pasien setuju untuk bertransaksi sampai dengan obat sudah siap diambil KRITERIA Inklusi : : Persediaan obat di ruang peracikan habis, kesalahan hitung dosis sehingga harus diulang, ditemukan kesalahan baca resep sehingga harus memulai proses dari awal lagi Eksklusi : - TIPE INDIKATOR : Rate Based PEMBILANG (Numerator) : Jumlah lembar resep obat racikan yang penyerahannya > 8 menit dalam periode waktu tertentu PENYEBUT (Denominator) : Jumlah seluruh lembar resep obat jadi dalam periode waktu yang sama STANDARD : < 2 % PENANGGUNG JAWAB : Kepala Instalasi Farmasi PERIODE ANALISIS : Setiap bulan KETERANGAN : -

description

indikator mutu

Transcript of Keterlambatan obat racikan

Page 1: Keterlambatan obat racikan

UNIT KERJA : Instalasi Farmasi

RUANG LINGKUP : Efektifitas pelayanan resep pada pasien rawat jalan

NAMA INDIKATOR : Angka kesalahan penyerahan obat racikan > 30 menit

DASAR PEMIKIRAN : Diperlukan pengendalian mutu pada pelayanan farmasi

TUJUAN : Pasien memerlukan pelayanan yang cepat dan tepat

DEFINISI INDIKATOR : Penyerahan obat racikan dinyatakan terlambat bila > 8 menit yang dihitung sejak pasien setuju untuk bertransaksi sampai dengan obat sudah siap diambil

KRITERIA

Inklusi

:

: Persediaan obat di ruang peracikan habis, kesalahan hitung dosis sehingga harus diulang, ditemukan kesalahan baca resep sehingga harus memulai proses dari awal lagi

Eksklusi : -

TIPE INDIKATOR : Rate Based

PEMBILANG (Numerator) : Jumlah lembar resep obat racikan yang penyerahannya > 8 menit dalam periode waktu tertentu

PENYEBUT (Denominator) : Jumlah seluruh lembar resep obat jadi dalam periode waktu yang sama

STANDARD : < 2 %

PENANGGUNG JAWAB : Kepala Instalasi Farmasi

PERIODE ANALISIS : Setiap bulan

KETERANGAN : -