kesehatan dan keselamatan kerja

21
O M SWASTYASTU

description

k3 lab

Transcript of kesehatan dan keselamatan kerja

OM SWASTYASTU

OM SWASTYASTU

PRINSIP KEAMANAN LABORATORIUMOLEH :NI KADEK FRIDAYANTIPUTU RINA WIDHIASIHPUTU NIKHITA FEBRYANTII gusti agung ayu satwikha dewi

Pengertian PRINSIP KEAMANAN LABORATORIUMsalah satu bentuk upaya untuk menciptakan tempat kerja yang aman, sehat, bebas dari pencemaran lingkungan, sehingga dapat mengurangi dan atau bebas dari kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja yang pada akhirnya dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja disisi lain laboratorium merupakan tempat yang sangat mengerikan. Karena di dalam laboratorium berisi berbagai alat dan bahan kimia yang sangat berpotensi menimbulkan bahaya

Resiko bekerja dilaboratoriumBahan kimia yang mempunyai sifat mudah meledak, mudah terbakar, korosif, karsinogenik, dan beracun..Alat-alat gelas yang mudah pecah dan dapat mengenai tubuh kita.Alat-alat listrik seperti: kompor listrik, oven, lampu pemanas, lampu UV dan lain sebagainya, yang menyebabkan terjadinya sengatan listrik.Pemanas air atau minyak yang bersuhu tinggi yang dapat terpercik.

Prinsip keamanan laboratoriumSetiap pekerja/praktikan berhak mendapat jaminan keselamatan dan kesehatan kerja. Sebagai konsekuensi prinsip ini maka pihak sekolah wajib menyediakan alat-alat atau fasilitas yang dapat menjamin keselamatan dan kesehatan kerja, misalnya :

Setiap pekerja/praktikan wajib mengenakan pakaian kerja dan alat-alat pelindung diri pada waktu bekerja/melakukan praktikum, seperti kacamata, sarung tangan dan sebagainya.Setiap pekerja/praktikan harus menerapkan prinsip-prinsip umum yang menjaminkeselamatan dan kesehatan kerja,seperti : Bekerja sesuai prosedur/langkah kerja tertentu.Menggunakan alat yang tepat sesuai dengan fungsinya.Melakukan perawatan umum yang meliputi kebersihan dan keindahan tempat kerja.Setiap pekerja/praktikan harus memahami situasi laboratorium/bengkel dalam kaitannya tindakan penyelamatan jika terjadi kecelakaan.

Sedangkan yang bersifat khusus, yaitu beberapa faktorkeamanan dan keselamatan kerjayang harus diupayakan di dalam laboratorium, antara lain :Penyediaan berbagai alat atau bahan yang ditempatkan di tempat yang mudah dicapai, misalnya : ember berisi pasir, alat pemadam kebakaran, selimut yang terbuat dari bahan tahan api, kotak P3K dan sejumlah pelindung.Tidak mengunci pintu pada saat laboratorium digunakan atau sebaliknya.Menyimpan bahan yang beracun/berbahaya dengan dikunci pada tempat khusus.Menyimpan bahan yang mudah terbakar pada tempat khusus.Mengadakan latihan kebakaran secara periodik.Melengkapi dengan saklar pusat untuk arus listrik.Melakukan checking / pembersihan peralatan di laboratorium.

Sistematis keamanan laboratoriumTahap persiapanMengetahui secara pasti (tepat dan akurat) apa yang akan dikerjakan pada acara praktikum,Mengetahui sifat-sifat bahan yang akan digunakan Mengetahui alat dan bagaimana merangkai alat serta cara kerja alat yang akan digunakan.

Mempersiapkan peralatan pelindung tubuh seperti, jas laboratoriumHand sconerespirator atau lemari uapsepatu karetkaca mata pelindungmaskerdalam kegiatan apapun di laboratorium di wajibkan menggunakan alat pelindung diri guna melindungi tubuh dari bahaya pada saat bekerja di laboratorium

Tahap pelaksanaanMengenakan peralatan pelindung tubuh dengan baik.Mengambil dan memeriksa peralatan dan bahan yang akan digunakan.Merangkai alat yang digunakan dengan tepat, dan mengambil bahan kimia secukupnya. Penggunaan bahan kimiajangan sampai berlebihankarena dapat menyebabkan pencemaran lingkunganMembuang sisa percobaan pada tempatnya sesuai dengan sifat sisa bahan yang digunakan.Bekerja dengan tertib, tenang dan tekun, catat data-data yang diperlukan.

Tahap pasca pelaksanaanKembalikan peralatan dan bahan yang digunakan sesuai posisi semulaHindarkan bahaya yang mungkin terjadi dengan mematikan peralatan listrik, kran air, menutup tempat bahan kimia dengan rapat (dengan tutupnya semula).Bersihkan tempat atau meja dimana kalian bekerja.Keluarlah dari laboratorium dengan tertib.

Standar Fasilitas Laboratorium Kesehatan

1.Design laboratorium harus mempunyai sistem ventilasi yang memadai dengan sirkulasi udara yang adekuat.2.Design laboratorium harus mempunyai pemadam api yang tepat terhadap bahan kimia yang berbahaya yang dipakai.3.Kesiapan menghindari panas sejauh mungkin dengan memakai alat pembakar gas yang terbuka untuk menghindari bahaya kebakaran.4.Untuk menahan tumpahan larutan yang mudah terbakar dan melindungi tempat yang aman dari bahaya kebakaran dapat disediakan bendung-bendung talam.

5. Memiliki dua buah jalan keluar harus disediakan untuk keluar dari kebakaran dan terpisah sejauh mungkin.6. Tempat penyimpanan di design untuk mengurangi sekecil mungkin risiko oleh bahan-bahan berbahaya dalam jumlah besar.7. Harus tersedia alat Pertolongan Pertama Pada Kecelakaam (P3K) Keselamatan Kerja di Laboratorium

Sumber terjadinya kecelakaan1.Kurangnya pengetahuan dan pemahaman tentang bahan-bahan kimia dan proses-proses serta perlengkapan atau peralatan yang digunakan dalam melakukan kegiatan laboratorium.2.Kurang jelasnya petunjuk kegiatan laboratorium dan juga kurangnya pengawasan yang dilakukan selama melakukan kegiatan laboratorium.3.Kurang bimbingan terhadap siswa atau mahasiswa yang sedang melakukan kegiatan laboratorium.4.Kurang atau tidak tersedianya perlengkapan keamanan atau perlengkapan pelindung kegiatan laboratorium.

5.Kurang atau tidak mengikuti petunjuk atau aturan-aturan yang semestinya harus ditaati.6.Tidak menggunakan perlengkapan pelindung yang seharusnya digunakan atau menggunakan peralatan atau bahan yang tidak sesuai.7.Tidak bersikap hati-hati di dalam melakukan kegiatan.

Kecelakaan yang sering terjadi a.Luka oleh benda tajam,pecahan kaca dan kena bakarb.Terkena/percikan oleh cairan zat kimia (karosif/asam/basa pekat)c.Tertelan zat-zat beracund.Pingsan disebabkan bau gas yang memusingkane.Terkena kejutan listrikf.Kebakaran yang disebabkan peletusan yang terjadi dari hasil percobaan

Pertolongan pertamaa.Membawa korban ke tempat yang baik dan tenang.b.Bila pendarahan terjadi pada korban usahakanlah darah yang keluar itu dihentikan dengan jalan mengangkat bagian tubuh yang luka, sehinga yang luka itu berada di atas jantung.c.Usahakan korban terbaring seleluasa mungkin, pakaian dilonggarkan.d.Segeralah minta pertolongan dokter.

Upaya pencegahan kecelakaan1.Semua kecelakaan sekecil apapun yang mungkin terjadi, harus dapat dicegah sedini mungkin.2.Lingkungan kerja termasuk bangunan, alat, sistem, dan sarana laboratorium harus diatur sedemikian rupa sehingga tidak akan menimbulkan bahaya kecelakaan.3.Setiap personal yang bekerja di laboratorium harus dilatih agar membiasakan diri bekerja secara aman, bersih dan disiplin.

ANY QUESTION ??

OM SANTIH, SANTIH, SANTIH OM