Kepemimpinan di era global

38
Boip art KEPEMIMPINAN DI ERA GLOBAL

description

sariffudin.com.tr.vu

Transcript of Kepemimpinan di era global

Page 1: Kepemimpinan di era global

Boip art

KEPEMIMPINAN DI ERA GLOBAL

Page 2: Kepemimpinan di era global

PEMIMPIN DAN PEMIMPIN DAN KEPEMIMPINANKEPEMIMPINAN

• Pada hakekatnya kepemimpinan adl kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain agar orang lain itu mau berbuat untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

• Orang yang mempengaruhi : Pemimpin

• Orang yang dipengaruhi : Pengikut

Page 3: Kepemimpinan di era global

Definisi KepemimpinanDefinisi Kepemimpinan

• Kepemimpinan telah didefinisikan dlm kaitannya dengan ciri-ciri individual, perilaku pengaruh thd orang lain, pola-pola interaksi, hubungan peran, tempatnya pada suatu posisi administratif, serta persepsi orang lain mengenai keabsahan dari pengaruh (Yulk, 1998)

• Pemimpin adl seseorang anggota kelompok atau organisasi yang memiliki kualifikasi khusus : berpengetahuan luas, memiliki visi jauh ke depan, memiliki kemampuan untuk mempengaruhi, mendorong, mengajak, menggerakkan, dan memaksa orang lain agar orang lain itu mau menerima pengaruh dan berbuat sesuatu untuk membantu proses pencapaian tujuan yg telah ditetapkan (Lovel, 1987 dlm Syaifuddin, 1999)

Page 4: Kepemimpinan di era global

LanjutanLanjutan

• Pemimpin adl seorang pribadi yang memiliki kecakapan dan kelebihan, khususnya kecakapan dan kelebihan di suatu bidang, shg dia mampu mempengaruhi orang lain untuk bersama-sama melakukan aktivitas tertentu demi pencapaian tujuan (Kartono, 1994)

Page 5: Kepemimpinan di era global

Max Waber :Max Waber :Mengidentifikasi 3 bentuk kepemimpinan dlm Mengidentifikasi 3 bentuk kepemimpinan dlm kaitannya dengan sumber-sumber otoritas, kaitannya dengan sumber-sumber otoritas, kewenangan, dan legitimasi pemimpin, yaitu :kewenangan, dan legitimasi pemimpin, yaitu :

• Kepemimpinan TradisionalBersumber pada kepercayaan yg telah mapan, kedudukan pemimpin ditentukan oleh kebiasaan kelompok masyarakat dlm melakukan tradisi.

• Kepemimpinan KharismatisDidasarkan pada kualitas luar biasa yg dimiliki seorang pemimpin sbg pribadi.

• Kepemimpinan Legal RasionalKepemimpinan yg didasarkan pada sejumlah peraturan yg telah disahkan dan bersifat mengikat. (Johnson, 1994)

Page 6: Kepemimpinan di era global

Dlm usaha untuk memperoleh legitimasi Dlm usaha untuk memperoleh legitimasi kepemimpinan, atasan dapat melakukan kepemimpinan, atasan dapat melakukan langkah-langkah yang bisa menghegemoni langkah-langkah yang bisa menghegemoni bawahan.bawahan.

Kata Gramsci (1976) :• Keberhasilan dan keunggulan (supremasi) klas

sosial bisa dicapai melalui 2 jalan :1. Cara dominasi (dominio) atau cara

paksaan (coersion)2. Kepemimpinan intelektual dan moral

(hegemoni).• Dlm prakteknya, pelaksanaan hegemoni

bertalian langsung dengan dominasi dan koersi yg berjalan secara berdampingan.

Page 7: Kepemimpinan di era global

Lanjutan, Kata GramsciLanjutan, Kata Gramsci

• Di dalam masyarakat selalu ada pihak yang memerintah dan ada pihak yang diperintah.

• Pemimpin akan dapat memerintah dengan afektif, jika jalan yang dipilihnya adalah hegemoni, yaitu dengan cara meminimalisir resistensi pengikut atau bawahan, bersamaan dengan itu berbagai institusi yang ada dalam masyarakat menciptakan ketaatan yang spontan dari pengikut atau bawahan.

• Jadi hegemoni pada hakekatnya adalah upaya untuk menggiring orang agar itu menilai dan memandang problematika sosial dalam kerangka yang ditentukan. (Patrisia&Arief, 1999)

Page 8: Kepemimpinan di era global

Gramsci mengklasifikasikan hegemoni menjadi 3 Gramsci mengklasifikasikan hegemoni menjadi 3 tingkatan :tingkatan :

• Hegemoni Total (integral hegemony)Ditandai oleh adanya afiliasi massa yang mendekat secara totalitas. Masyarakat menunjukkan tingkat kesatuan moral dan intelektual yang kokoh, yang tampak dlm hubungan organis antara pihak yang memerintah dg pihak yang diperintah.

• Hegemoni yang merosot (decadent hegemony)Bentuk ini akan terjadi jika “mentalitas” massa tidak sungguh-sungguh selaras dg pemikiran yang dominan dari subyek hegemoni, sekalipun situasi yg ada telah mencapai kebutuhan atau sasaran.

• Hegemoni minimum (minimal hegemony)Bantuk ini akan terjadi jika kelompok-kelompok hegemonis tdk mau menyesuaikan kepentingan dan aspirasi-aspirasi mereka dengan klas lain dalam masyarakat.

Page 9: Kepemimpinan di era global

Keberhasilan PemimpinKeberhasilan Pemimpin(Agustian, 2001)(Agustian, 2001)

• Tingkat keberhasilan seseorang banyak ditentukan oleh seberapa tinggi tingkat kepemimpinannya, dan tingkat kepemimpinan seseorang akan menentukan seberapa besar dan seberapa jauh tingkat pengaruhnya.

• Untuk mencapai kesempurnaan dan keberhasilan dlm menjalankan kepemimpinan, maka pemimpin harus melewati 5 tahapan scr. berurutan dan dilalui dengan benar, yaitu :1. Mempunyai rasa kemanusiaan yg tinggi2. Memiliki integritas yang tinggi3. Mampu memberikan motivasi dan kekuatan 4. Berkepribadian5. Pemimpin abadi

Page 10: Kepemimpinan di era global

1.1. Pemimpin yang mempunyai Pemimpin yang mempunyai rasa kemanusiaan yang tinggirasa kemanusiaan yang tinggi

• Mampu berhubungan secara baik dengan cara menyintai anggota/pengikutnya.

• Pemimpin tidak hanya menunjukkan prestasi kerjanya saja, tetapi ia berusaha untuk mengerti dan menghargai setiap individu yang menjadi pengikutnya, serta selalu bersikap rahman dan rahim thd pengikutnya.

Page 11: Kepemimpinan di era global

2. Pemimpin yg memiliki integritas tinggi2. Pemimpin yg memiliki integritas tinggi

• Ditunjukkan oleh keberanian yang tinggi dan tidak kenal putus asa untuk dapat mencapai apa yang dicita-citakan.

• Integritas adl. Kejujuran, menggambarkan kesesuaian antara kata-kata dengan perbuatan yang menghasilkan kepercayaan, dan kepercayaan ini akan menciptakan kepengikutan.

Page 12: Kepemimpinan di era global

3. Pemimpin yg mampu memberikan3. Pemimpin yg mampu memberikan motivasi dan kekuatan kepada peng- motivasi dan kekuatan kepada peng- ikutnya, shg memperoleh kesetiaan ikutnya, shg memperoleh kesetiaan dan loyalitas dari pengikutnya dan loyalitas dari pengikutnya• Pemimpin harus memiliki kejernihan hati,

merdeka dan terbebas dari prinsip-prinsip yang keliru, pengalaman-pengalaman yang membelenggu, sudut pandang yang subyektif, pembanding yang tidak obyektif, mengetahui prioritas, dan terbebas dari prasangka negatif.

• Pemimpin harus mampu mendengar harapan dan tangisan dari suara hati pengikutnya.

Page 13: Kepemimpinan di era global

4. Pemimpin yang berkepribadian4. Pemimpin yang berkepribadian

• Pemimpin tidak akan berhasil memimpin bawahannya jika ia belum berhasil memimpin dirinya sendiri.

• Pemimpin harus sudah melakukan penyelaman dirinya sendiri terlebih dahulu dan mengenali secara mendalam siapa dirinya yang sebenarnya. Sebelum ia memimpin keluar ia harus memimpin ke dalam dulu.

Page 14: Kepemimpinan di era global

5. Pemimpin abadi5. Pemimpin abadi• Banyak pemimpin yang sudah dicintai,

dipercaya, dan juga pembimbing yang baik, tetapi kemudian berhenti pada suatu masa saja. Hal itu terjadi jika terbukti atau dirasakan tidak sesuai lagi dg hati nurani manusia.

• Kepemimpinan akan bisa abadi, di samping keempat tahap di atas, pemimpin hrs mampu mengarahkan pengikut kpd kebenaran, kebaikan, kemajuan, dan keberhasilan, dengan tetap memberikan kemerdekaan berpikir dan tidak menentang hati nurani yg bebas, tidak ada unsur pemaksaan yang menekan perasaan.

Page 15: Kepemimpinan di era global

Pendangan Islam, Seorang pemimpin harus Pendangan Islam, Seorang pemimpin harus mempunyai sifat :mempunyai sifat :

1. Adil dalam menjalankan fungsi kepemimpinan (QS. An-Nahl : 90)

2. Menjadi teladan bagi pengikut (QS. Al-Ahzab : 21)3. Jujur (QS. Al-Ahzab : 70-71)4. Dapat dipercaya (QS/ Al-Ahzab : 72)5. Bertanggungjawab, ....setiap kamu adl pemimpin dan

akan dimintai pertanggungjawaban....(HR. Bukhari)6. Berilmu pengetahuan (Al-’Alaq : 1-5)7. Memiliki rasa kasih sayang (QS. Ali Imran :159)8. Bersifat sabar (QS. Al-Baqarah : 153)9. Bersifat optimis (QS. Yusuf : 87)10. Mampu memotivasi (QS. Al-Anbiya’ : 73)11. Sifat Rasulullah : Siddiq, amanah, tabligh, fathonah

Page 16: Kepemimpinan di era global

PERKEMBANGAN TEORI KEPEMIMPINAN

Page 17: Kepemimpinan di era global

Gary Yulk membagi kepemimpinan dalam empat pendekatan :

1. Pendekatan kekuasaan2. Pendekatan sifat3. Pendekatan perilaku4. Pendekatan Situasional

Page 18: Kepemimpinan di era global

Robins : 3 pendekatanRobins : 3 pendekatan

►Pendekatan SifatPendekatan Sifat►Pendekatan PerilakuPendekatan Perilaku►Pendekatan Kontingensi Pendekatan Kontingensi

(Situasional)(Situasional)

Page 19: Kepemimpinan di era global

Kepemimpinan dlm Kepemimpinan dlm Pendekatan Teori SifatPendekatan Teori Sifat

► Bertolak dari pemikiran : keberhasilan seorang Bertolak dari pemikiran : keberhasilan seorang pemimpin ditentukan oleh sifat-sifat, perangai pemimpin ditentukan oleh sifat-sifat, perangai atau ciri-ciri yang dimiliki pemimpin.atau ciri-ciri yang dimiliki pemimpin.

► Sifat-sifat tsb bersifat fisik dan psikologis (IQ, Sifat-sifat tsb bersifat fisik dan psikologis (IQ, EQ, ESQ)EQ, ESQ)

► Pemimpin dpt menjalankan kepemimpinan scr Pemimpin dpt menjalankan kepemimpinan scr efektif dan efisien ditentukan oleh kepribadian efektif dan efisien ditentukan oleh kepribadian atau keteladanan yang ditambpilkan.atau keteladanan yang ditambpilkan.

Page 20: Kepemimpinan di era global

Penganut teori Penganut teori kepemimpinan kepemimpinan dengan pendekatan sifat :dengan pendekatan sifat :

Ralph Stogdill, kepemimpinan ditandai dg bbr sifat :Ralph Stogdill, kepemimpinan ditandai dg bbr sifat :1. Kapasitas : kecerdasan, kewaspadaan, kemampuan 1. Kapasitas : kecerdasan, kewaspadaan, kemampuan

berbicara, keaslian, kemampuan menilai.berbicara, keaslian, kemampuan menilai.2. Achievment : gelar kesarjaan dan pengetahuan2. Achievment : gelar kesarjaan dan pengetahuan3. Responsibility : inisiatif, ketekunan, agrsif, percaya 3. Responsibility : inisiatif, ketekunan, agrsif, percaya

diri, keinginan untuk unggul.diri, keinginan untuk unggul.4. Partisipasi : kemampuan bergaul, kerjasama, mudah 4. Partisipasi : kemampuan bergaul, kerjasama, mudah

menyesuaikan diri, humor.menyesuaikan diri, humor.5. Status : kedudukan sosial, ekonomi, ketenaran/ 5. Status : kedudukan sosial, ekonomi, ketenaran/

popularitas.popularitas.

Page 21: Kepemimpinan di era global

Pendekatan teori sifat :Pendekatan teori sifat :

Keith Davis, mengemukakan ada 4 Keith Davis, mengemukakan ada 4 macam sifat yang perlu dimiliki pemimpin :macam sifat yang perlu dimiliki pemimpin :

1. Intelegence1. Intelegence

2. Kematangan dan keluasan pandangan2. Kematangan dan keluasan pandangan

3. Memiliki motivasi dan keinginan 3. Memiliki motivasi dan keinginan

berprestasiberprestasi

4. Memiliki kemampuan melakukan 4. Memiliki kemampuan melakukan

hubungan antar manusiahubungan antar manusia

Page 22: Kepemimpinan di era global

Pendekatan teori sifat :Pendekatan teori sifat :

John D. Millet, mengemukakan 4 sifat John D. Millet, mengemukakan 4 sifat yang hrs dimiliki pemimpin :yang hrs dimiliki pemimpin :

1. Kemampuan melihat organisasi sebagai 1. Kemampuan melihat organisasi sebagai

keseluruhankeseluruhan

2. Kemampuan mengambil keputusan2. Kemampuan mengambil keputusan

3. Kemampuan mendelegasikan 3. Kemampuan mendelegasikan

wewenangwewenang

4. Kemampuan menanamkan kesetiaan4. Kemampuan menanamkan kesetiaan

Page 23: Kepemimpinan di era global

Pendekatan teori sifat :Pendekatan teori sifat :

Oedway Tead, mengemukakan ada 10 sifat Oedway Tead, mengemukakan ada 10 sifat yang harus dimiliki pemimpin :yang harus dimiliki pemimpin :1. Energi jasmani dan ruhani1. Energi jasmani dan ruhani2. Pemahaman akan maksud dan tujuan2. Pemahaman akan maksud dan tujuan3. Antusiasme3. Antusiasme4. Rasa persahabatan dan efektivitas4. Rasa persahabatan dan efektivitas5. Integritas pribadi5. Integritas pribadi6. Kecakapan teknis6. Kecakapan teknis7. Mudah membuat keputusan7. Mudah membuat keputusan8. Cerdas8. Cerdas9. Kecakapan mengajar9. Kecakapan mengajar10. Kesetiaan10. Kesetiaan

Page 24: Kepemimpinan di era global

Pendekatan teori sifat :Pendekatan teori sifat :

Mc Call dan Lombardo, Sifat-sifat yang Mc Call dan Lombardo, Sifat-sifat yang menentukan kesuksesan/kegagalan menentukan kesuksesan/kegagalan pemimpin :pemimpin :

1. Ketenangan dan kestabilan emosi1. Ketenangan dan kestabilan emosi

2. Pembelaan diri2. Pembelaan diri

3. Keterampilan interpersonal3. Keterampilan interpersonal

4. Keterampilan teknis dan keterampilan4. Keterampilan teknis dan keterampilan

kognitifkognitif

Page 25: Kepemimpinan di era global

Kepemimpinan Menurut Kepemimpinan Menurut Teori PerilakuTeori Perilaku

►Didasarkan pada pemikiran bhw Didasarkan pada pemikiran bhw keberhasilan/ketidakberhasilan keberhasilan/ketidakberhasilan pemimpin ditentukan oleh sikap dan pemimpin ditentukan oleh sikap dan gaya kepemimpinan yang dilakukan.gaya kepemimpinan yang dilakukan.

►Sikap dan gaya kepemimpinan itu Sikap dan gaya kepemimpinan itu tampak pada bagaimana cara tampak pada bagaimana cara pemimpin itu memberi perintah, pemimpin itu memberi perintah, berkomunikasi, membagi tugas, berkomunikasi, membagi tugas, memotivasi, memberi pengawasan, memotivasi, memberi pengawasan, mengambil keputusan, berbicara, dll.mengambil keputusan, berbicara, dll.

Page 26: Kepemimpinan di era global

Penganut Teori PerilakuPenganut Teori Perilaku► Ohio State University (Coons, Hempihill, Ohio State University (Coons, Hempihill,

Winer, Holpin, dan Fleishmen)Winer, Holpin, dan Fleishmen)

Melakukan penelitian ttg perilaku Melakukan penelitian ttg perilaku pemimpin yg efektif dalam menjalankan pemimpin yg efektif dalam menjalankan tugasnya, dg mengembangkan instrumen tugasnya, dg mengembangkan instrumen yg disebut Leader Behavior Description yg disebut Leader Behavior Description Questionnaire (LBDQ) dan Leader Opinion Questionnaire (LBDQ) dan Leader Opinion Questionnaire (LOQ).Questionnaire (LOQ).

► Hasil Penelitian :Hasil Penelitian :

1. Konsiderasi (Consideration)1. Konsiderasi (Consideration)

2. Struktur inisiasi (Initiation Structure)2. Struktur inisiasi (Initiation Structure)

Page 27: Kepemimpinan di era global

Ciri-ciri konsiderasiCiri-ciri konsiderasi►Pemimpin cenderung kearah Pemimpin cenderung kearah

kepentingan bawahan, bersahabat, kepentingan bawahan, bersahabat, ramah tamah, mau berkonsultasi ramah tamah, mau berkonsultasi dengan bawahan, mendengarkan dengan bawahan, mendengarkan bawahan, menerima usul bawahan, bawahan, menerima usul bawahan, memikirkan kesejahteraan bawahan, memikirkan kesejahteraan bawahan, memperlakukan bawahan setingkat memperlakukan bawahan setingkat dengannya dan menciptakan dengannya dan menciptakan suasana saling menghargaisuasana saling menghargai

Page 28: Kepemimpinan di era global

Ciri-ciri Struktur InisiasiCiri-ciri Struktur Inisiasi► Pemimpin lebih cenderung :Pemimpin lebih cenderung :

- mementingkan tujuan organisasi dari pada - mementingkan tujuan organisasi dari pada

memperhatikan bawahan,memperhatikan bawahan,

- mementingkan produksi yang tinggi- mementingkan produksi yang tinggi

- mementingkan penyelesaian tugas- mementingkan penyelesaian tugas

- melaksanakan tugas melalui prosedur yg ketat- melaksanakan tugas melalui prosedur yg ketat

- memberikan pengawasan yang ketat- memberikan pengawasan yang ketat

- memberikan standar tertentu atas pekerjaan - memberikan standar tertentu atas pekerjaan

dan selalu memberi perintah kepada bawahandan selalu memberi perintah kepada bawahan

Page 29: Kepemimpinan di era global

Hasil penelitian tersebut dapat digambarkan Hasil penelitian tersebut dapat digambarkan sbb :sbb :

KonsiderasiKonsiderasi

S. RendahS. Rendah S. TinggiS. TinggiK. TinggiK. Tinggi K. TinggiK. Tinggi

S. RendahS. Rendah S. TinggiS. TinggiK. RendahK. Rendah K. TinggiK. Tinggi

Struktur Struktur

InisiasiInisiasi

Page 30: Kepemimpinan di era global

Penjelasan gambarPenjelasan gambar

1.1. Keluhan yang timbul dari bawahan sangat Keluhan yang timbul dari bawahan sangat rendah jika pemimpin bisa menjalankan/ rendah jika pemimpin bisa menjalankan/ berperilaku dalam struktur tugas dan berperilaku dalam struktur tugas dan tenggang rasa dengan derajat yang sama-tenggang rasa dengan derajat yang sama-sama tinggisama tinggi

2.2. Bawahan banyak mengeluh jika pemimpin Bawahan banyak mengeluh jika pemimpin berperilaku dalam struktur tugas dan berperilaku dalam struktur tugas dan tenggang rasa yang sama-sama rendahtenggang rasa yang sama-sama rendah

3.3. Pemimpim yang bisa memberlakukan kedua Pemimpim yang bisa memberlakukan kedua perilaku tersebut dalam derajat yang sama-perilaku tersebut dalam derajat yang sama-sama tinggi, maka akan terjadi produktivitas sama tinggi, maka akan terjadi produktivitas tinggi dan kepuasan kerja meningkat.tinggi dan kepuasan kerja meningkat.

Page 31: Kepemimpinan di era global

Model Leadership ContinumModel Leadership Continum(Robert Tannenbaum & Warren H. Schidt)(Robert Tannenbaum & Warren H. Schidt)

Ada 7 tingkatan hubungan pemimpin dengan Ada 7 tingkatan hubungan pemimpin dengan bawahan :bawahan :1. Telling, pemimpin buat keputusan1. Telling, pemimpin buat keputusan2. Selling, pemimpin nawarkan keputusan2. Selling, pemimpin nawarkan keputusan3. Pemimpim menyampaikan ide3. Pemimpim menyampaikan ide4. Pemimpin berikan keputusan, tp blm final4. Pemimpin berikan keputusan, tp blm final5. Consulting, pemimpin beri problem dan 5. Consulting, pemimpin beri problem dan mintaminta

saran kpd bawahansaran kpd bawahan6. Pemimpin menentukan batasan-batasan6. Pemimpin menentukan batasan-batasan7. Joining, pemimpin ijinkan bawahan berfungsi 7. Joining, pemimpin ijinkan bawahan berfungsi

dlm batas-batas yang ditentukandlm batas-batas yang ditentukan

Page 32: Kepemimpinan di era global

Dari tori di atas, perilaku Dari tori di atas, perilaku pemimpin dapat dibedakan pemimpin dapat dibedakan

menjadi 2, yaitu :menjadi 2, yaitu :

Perilaku pemimpin yang Perilaku pemimpin yang berorientasi pada pemimpinberorientasi pada pemimpin

Perilaku pemimpin yang Perilaku pemimpin yang berorientasi pada bawahanberorientasi pada bawahan

Dalam gambar diperlihatkan Dalam gambar diperlihatkan sebagai berikut :sebagai berikut :

Page 33: Kepemimpinan di era global

Sumber kekuasaanSumber kekuasaan

Otoritas kpd pemimpinOtoritas kpd pemimpin

Otoritas kpd bawahanOtoritas kpd bawahan

Daerah KebebasanDaerah Kebebasan Daerah Daerah OtoritasOtoritas

BawahanBawahan PemimpinPemimpin

Page 34: Kepemimpinan di era global

Dari gambar di atas dijelaskan sbb :Dari gambar di atas dijelaskan sbb :

1.1. Semakin ke kanan, makin meluas Semakin ke kanan, makin meluas kekuasaan bawahan dan otoritas kekuasaan bawahan dan otoritas pemmpin semakn sempt, shg kelihatan pemmpin semakn sempt, shg kelihatan bawahan dilibatkan dalam pengambilan bawahan dilibatkan dalam pengambilan keputusan. Jadi perilaku pemimpin keputusan. Jadi perilaku pemimpin berorientasi kpd bawahan (kepimpinan berorientasi kpd bawahan (kepimpinan bergaya demokratis)bergaya demokratis)

2.2. Semakn ke kiri, makin meluas otoritas Semakn ke kiri, makin meluas otoritas pemimpin dan makin sempit kebebasan/ pemimpin dan makin sempit kebebasan/ keterlibatan bawahan dlm pengambilan keterlibatan bawahan dlm pengambilan keputusan. Jadi perilaku pemimpin keputusan. Jadi perilaku pemimpin beroretnasi pada pemimpin beroretnasi pada pemimpin (kepemimpinan bergaya otoriter).(kepemimpinan bergaya otoriter).

Page 35: Kepemimpinan di era global

Kepemimpinan Model Managerial Grid (Robert R. Blake dan Jane S. Mouton)

Perilaku pemimpin dapat diukur melalaui dua dimensi, yaitu :1. Concern for production (perhatian terhadap hasil)2. Concern for people (perhatian terhadap manusia)

Page 36: Kepemimpinan di era global

Penjelasan

Concern for productionPerhatian terhadap apa saja yang ingin dicapai oleh organisasi melalui orang-orang yang dilibatkan, dalam hal ini kesuksesan pencapaian tujuan atau penyelesaian tugas-tugas organisasional

Concern for peoplePerhatian terhadap manusia ditujukan pada hubungan interpersonal yang dalam dan hangat, harga diri dan nilai personal individu ditekankan.

Page 37: Kepemimpinan di era global

Selanjutnya Blake dan Mouton mengembang-kannya mjd 5 gaya kepemimpinan

1. Authority-Obidience Pemimpin mementingkan tugas/hasil, bawahan dianggap tidak penting sewaktu-waktu bisa diganti

2. Country Club ManagementPemimpin menekankan perhatian pada bawahan atau hubungan kerja, hasil kurang diperhatikan

Page 38: Kepemimpinan di era global

Lanjutan

3. Improverished ManagementPerhatian pemimpin thd hasil maupun hubungan kerja/bawahan sangat kuran

4. Organization Man ManagementDitandai adanya konflik antara kebutuhan tugas dan kebutuhan bawahan, pendekatan pemecahannya adl kompromi

5. Team ManagementPerhatian pemimpin sangat besar, baik thd penyelesaian tugas maupun thd bawahan/hubungan kerja.Dari hasil penelitian, gaya kepemimpinan yang ke-5 mrpkn gaya yang ideal, karena pola ini memberikan hasil yang maksimal antara lain efektifitas dalam mencapai tujuan, dan pencapaian tingkat semangat kerja yang tinggi