Kep Keluarga RPP RPS

13
BAHAN KAJIAN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN KURIKULUM 2014 PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN STIKES MUHAMMADIYAH BANJARMASIN Mata Kuliah : Keperawatan Keluarga Bobot : 3 SKS (K=2 L=1) Semester : 5 Capaian Pembelajaran Bahan Kajian Sikap dan Nilai*/ Pengetauan Umum Ketrampilan khusus 1. Menguasai teknik, prinsip, dan prosedur pelaksanaan asuhan/ praktek keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok. 2. Mampu memberikan askep kpd individu keluarga, dan kelompok baik sehat, sakit, dan kegawatdaruratan dengan memperhatikan aspek bio, psiko, sosial kultural, dan spiritual yang menjamin keselamatan klien (patient safety), sesuai standar asuhan keperawatan dan berdasarkan perencanaan keperawatan yang telah tersedia 7. Mampu memberikan penyuluhan kesehatan untuk meningkatkan pola hidup sehat klien dan menurunkan angka kesakitan 1. Konsep Pelayanan Kesehatan Primer (PHC) 2. Konsep keluarga 3. Model konseptual keperawatan keluarga 4. Trend dan issue dalam keperawatan keluarga 5. Konsep asuhan keperawatan keluarga 6. Manajemen sumberdaya keluarga 7. Aplikasi asuhan keperawatan keluarga 8. Tindakan keperawatan keluarga : a. Pendidikan kesehatan pada keluarga b. Merawat anggota keluarga yang sakit c. Pemberdayaan keluarga 2. Evaluasi asuhan keperawatan keluarga

description

keluarga

Transcript of Kep Keluarga RPP RPS

BAHAN KAJIAN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN KURIKULUM 2014PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN STIKES MUHAMMADIYAH BANJARMASIN

Mata Kuliah : Keperawatan KeluargaBobot : 3 SKS (K=2 L=1)Semester : 5Capaian PembelajaranBahan Kajian

Sikap dan Nilai*/ Pengetauan UmumKetrampilan khusus

1. Menguasai teknik, prinsip, dan prosedur pelaksanaan asuhan/ praktek keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok.

2. Mampu memberikan askep kpd individu keluarga, dan kelompok baik sehat, sakit, dan kegawatdaruratan dengan memperhatikan aspek bio, psiko, sosial kultural, dan spiritual yang menjamin keselamatan klien (patient safety), sesuai standar asuhan keperawatan dan berdasarkan perencanaan keperawatan yang telah tersedia7. Mampu memberikan penyuluhan kesehatan untuk meningkatkan pola hidup sehat klien dan menurunkan angka kesakitan1. Konsep Pelayanan Kesehatan Primer (PHC)2. Konsep keluarga3. Model konseptual keperawatan keluarga4. Trend dan issue dalam keperawatan keluarga 5. Konsep asuhan keperawatan keluarga6. Manajemen sumberdaya keluarga 7. Aplikasi asuhan keperawatan keluarga 8. Tindakan keperawatan keluarga : a. Pendidikan kesehatan pada keluargab. Merawat anggota keluarga yang sakitc. Pemberdayaan keluarga2. Evaluasi asuhan keperawatan keluarga

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

NAMA PROGRAM STUDI: PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN

Nama Mata KuliahKeperawatan Keluarga

Kode(sesuai institusi masing-masing)

Semester3 (Tiga)

Beban Kredit3 sks (K=2 L=1)

Tim Dosen1.

Deskripsi Mata Kuliah Mata Kuliah ini membahas mengenai asuhan keperawatan keluarga yang dilandasi oleh konsep konsep yang terkait dengan keluarga. Fokus yang dibahas dalam mata kuliah ini adalah konsep keluarga, aduhan keperawatan keluarga dengan menggunakan pendekatan proses. Kegiatan belajar dilakukan melalui kuliah, diskusi dan pengalaman praktik lapangan.

Capaian Pembelajaran MK1. Memahami Konsep pelayanan kesehatan Primer (PHC)2. Memahami konsep keluarga sebagai dasar dalam memberikan asuhan keperawatan keluarga3. Memahami model konseptual keperawatan keluarga4. Mengetahui dan Memahami Trend issue dan current issue keperawatan keluarga dalam lingkup nasional maupun global5. Memahami konsep asuhan keperawatan keluarga Memahami konsep manajemen sumber daya keluarga6. Mampu mengaplikasikan asuhan keperawatan keluarga (Pengkajian keluarga, Perumusan diagnosa, dan melakukan intervensi dengan focus memberdayakan keluarga)

7. Memahami konsep pendidikan kesehatan dalam keluarga, perawatan anggota keluarga yang sakit, dan pemberdayaan individu di dalam keluarga8. Mampu melakukan Evaluasi dan dokumentasi Asuhan keperawatan keluarga

Capaian Pembelajaran Khusus1. Mampu memberikan askep kpd individu keluarga, dan kelompok baik sehat, sakit, dan kegawatdaruratan dengan memperhatikan aspek bio, psiko, sosial kultural, dan spiritual yang menjamin keselamatan klien (patient safety), sesuai standar asuhan keperawatan dan berdasarkan perencanaan keperawatan yang telah tersedia2. Mampu memberikan penyuluhan kesehatan untuk meningkatkan pola hidup sehat klien dan menurunkan angka kesakitan3. Mampu Melakukan Intervensi dengan pendekatan focus pada pemberdayaan keluarga.

Metode Penilaian dan Pembobotan1. UTS dan UAS (penguasaan pengetahuan) tes (20 %)2. Proses bimbingan Praktik Lapangan (10 %)3. Penyelesaian Tugas Individu (pengetahuan dan sikap) ceklist (30%)4. Seminar / presentasi Hasil Laporan Praktik Lapangan (pengetahuan dan sikap) ceklist (30 %)5. Aktivitas dan kedisiplinan (sikap penilaian diri dan teman sejawat (10 %)

Daftar Referensi1. Zulkahfi (2014). Asuhan Keperawatan Keluarga Muslim.. Jakarta : Binarupa aksara2. Friedman,Marilyn M (2002). Buku ajar Keperawatan Keluarga. Jakarta : EGC3. Keliat, B.A. (1996). Hubungan Terapeutik Perawat Klien. Jakarta : EG

JADUAL PEMBELAJARAN

HARI & TGLWAKTUCAPAIAN PEMBELAJARAN(Tujuan)BAHAN KAJIAN(Materi Ajar)BENTUK PEMBELAJARAN (METODE)INDIKATOR/KRITERIAPENILAIAN BOBOT PENILAIAN

PertemuanI1 x 50Memahami Konsep pelayanan kesehatan Primer (PHC)

1. Definisi Pelayanan Kesehatan Primer (PHC)2. Tujuan PHC3. Fungsi PHC4. Prinsip Dasar PHC5. Tanggung Jawab Perawat Dalam PHCCeramahTanya jawab Ketepatan menjawab soal (test tulis)10 %

2 x 50Memahami konsep keluarga sebagai dasar dalam memberikan asuhan keperawatan keluarga

1. Definisi Keluarga2. Tujuan Dasar Keluarga3. Tipe Keluarga4. Teori Struktural_fungsional Keluarga5. Teori Perkembangan Keluarga6. Proses dan strategi koping Keluarga

CeramahTanya jawabPenugasan Ketepatan menjawab soal (test tulis) Ketepatan pengumpulan tugas

II160Memahami model konseptual keperawatan keluarga

1. Model Lingkungan ( Nightingale)2. Teori Pencapaian Tujuan (King)3. Model Adaptasi (Roy)4. Model Sistem Kesehatan (Neuman)5. Model Perawatan Diri (Orem)6. Ilmu tentang manusia sebagai kesatuan ( roger)7. Model Pengembangan Kesadaran (neuman) Demonstrasi Role play Ketepatandalam bersikap fisik Ketepatan dalam dimensi respon Ketepatandalam dimensi tindakan Ketepatan menerapkan strategi komunikasi

III160Mengetahui dan Memahami Trend issue dan current issue keperawatan keluarga dalam lingkup nasional maupun global

Latihan menggunakan teknik-teknik komunikasi terapeutik1. Membuat Strategi Pelaksanaan Komunikasi2. Mempraktekkan SP komunikasi terapeutik Penugasan Role Play Ketepatan SP Ketepatan pelaksanaan SP

IV1603 idemLatihan Penerapan / implementasi SP kom sesuai tahapan komunikasi terapeutik1. Fase orientasi2. Fase kerja3. Fase terminasi Penugasan Role Play Ketepatan SP Ketepatan pelaksanaan SP pada fase orientasi, kerja dan terminasi

IV1x 50

4 Melakukan komunikasi terapeutik pada setiap tahap proses keperawatanKomunikasi terapeutik pada setiap tahap proses keperawatan1. Hubungan Komunikasi terapeutik dalam proses keperawatan2. Penggunaan komunikasi terapeutik dalam setiap tahap proses keperawatan 3. Penggunakan komunikasi terapeutik dalam Wawancara keperawatan Ceramah Tanya jawab Ketepatan menjawab soal (test tulis)

10 %

160 mtidem4. Penerapan Strategi Pelaksaan (SP) Komunikasi pada setiap tahap proses keperawatan: Tahap pengkajian, Diagnosa, Perencanaan, Implementasi dan Evaluasi

Penugasan kelompok Role Play Ketepatan penyelesaian tugas Kemampuan/ ketepatan pelaksanaan SP komunikasi pada setiap tahapproses keperawatan

V1 x 505 Melakukan komunikasi terapeutik pada bayi dan anakKomunikasi Terapeutik pada bayi dan anak1. Perkembangan komunikasi bayi dan anak2. Bentuk komunikasi pra-bicara3. Peran bicara dalam komunikasi4. Teknik komunikasi dengan bayi dan anak : 5. Teknik verbal6. Teknik Non Verbal

Ceramah Penugasan kelompok Role Play Ketepatan menjawab soal (test tulis) 10 %

160 mtidemPenerapan Strategi Pelaksanaan (SP) Komunikasi terapeutik pada bayi dan anak Penugasan membuat SP Kom Role play Ketepatan penyelesaian tugas Kemampuan/ ketepatan komunikasi

VI1 x 506 Melakukan komunikasi terapeutik pada remajaKomunikasi terapeutik pada klien remaja 1. Perkembangan komunikasi remaja 2. Tujuan komunikasi pada remaja 3. Faktor yang mempengaruhi komunikasi pada remaja 4. Model komunikasi pada remaja Ceramah Tanya jawab Ketepatan menjawab soal (test tulis) Ketepatan penyelesaian tugas Kemampuan/ ketepatan komunikasi 10%

160idemPenerapan Strategi Pelaksanaan (SP) Komunikasi terapeutik pada remaja dan dewasa Penugasan kelompok Role Play Ketepatan penyelesaian tugas Kemampuan/ ketepatan komunikasi

VII3 x 507 Melakukan komunikasi terapeutik pada orang dewasadstdst10 %

VIIIUTS

IX3x 508 Melakukan komunikasi terapeutik pada lanjut usia 10 %

X3 x 509 Melakukan komunikasi terapeutik pada pasien dengan kebutuhan khusus 10 %

XI3 x 5010 Melakukan komunikasi terapeutik pada keluarga, kelompok dan masyarakat 10 %

XII - XIII6 x 5011 Melakukan komunikasi terapeutik pada pasien dengan masalah fisik 20 %

XIV - XV6 x 5012 Melakukan komunikasi terapeutik pada pasien gangguan jiwa 20 %

UAS

TUGAS-TUGAS YANG HARUS DISELESAIKAN MAHASISWA:1. Mandiri : Mencari, membaca referensi lain dan membuat rangkuman terkait Capaian Pembelajaran Khusus untuk pengkayaan materi 2. Kelompok: a. Membuat skenario Pelaksanaan komunikasi terapeutik perawat klien pada anak, remaja, dewasa, lansia, kebutuhan khusus, gangguan fisik dan gangguan jiwab. Melakukan latihan interaksi dan komunikasi terapeutik pada berbagai tingkat usia, kebutuhan khusus, gangguan fisik dan gangguan jiwa3. Tugas Akhir Semester (membuat makalah dan presentasi/seminar)

MengetahuiDirektur/Ketua Jurusan/Dekan/Ketua ST

Ketua Program Studi Jakarta,..Penanggung Jawab MK

CATATAN:

(1) Proses pembelajaran harus dilaksanakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan memotivasi mahasiswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan kesempatan atas prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis mahasiswa, termasuk mahasiswa berkebutuhan khusus.(2) Proses pembelajaran secara umum dilaksanakan dengan urutan:a. Kegiatan pendahuluan, merupakan pemberian informasi yangkomprehensif tentang rencana pembelajaran beserta tahapan pelaksanaannya, serta informasi hasil asesmen dan umpan balik proses pembelajaran sebelumnya;b. Kegiatan inti, merupakan kegiatan belajar dengan penggunaan metode pembelajaran yang menjamin tercapainya kemampuan tertentu yang telah dirancang sesuai dengan kurikulum;c. Kegiatan penutup,merupakan kegiatan refleksi atas suasana dancapaian pembelajaran yang telah dihasilkan, serta informasi tahapan pembelajaran berikutnya.