PERALATAN RADIOGRAFI PADA GIGI (DENTAL)

KELOMPOK 1 ALEX ISMAIL ANDHIKA RIZKI PUTRI AYUNDA ANNISA HARFADINI ARIESTA

ARIANSYAH JUNIANTO PUTRA DENA METALIKA ELFANO DELISA RAHMAT PAMUNGKAS

1.1 RUANG LINGKUP DAN APLIKASI pengujian ketentuan x-ray pada gigi, peralatan yang

dirancang untuk : radiografi bisa menggunakan film x-ray intraoral atau gambar elektronik intraoral, reseptor, dan panoramic tomography atau cephalometry bisa menggunakan film atau elektronik reseptor gambar.

sebagai dasar untuk sebuah program, disarankan agar

menambahkan radiografi, sensitometric dan citra uji mutu dilakukan. Misalnya, ukuran focal spot pengukuran mungkin tepat dimana kualitas gambar yang tercatat kurang dari yang optimal. Pemeriksaan proteksi radiasi struktural, pelindung diri pakaian, kondisi dll, peralatan pendukung, juga dikecualikan, dilakukan dalam program pemeriksaan rutin yang dilakukan oleh Dewan Radiologi. Orang yang ingin menggunakan buku kerja ini harus meminta nasehat dari Dewan Radiologi pada setiap persetujuan yang diperlukan untuk melakukan tes. Frekuensi pengujian untuk setiap kelas dari peralatan x-ray yang ditetapkan oleh Dewan Radiologi dalam Persyaratan program. Setelah layanan atau pemeliharaan, parameter yang memiliki potensi untuk mempengaruhi kinerja peralatan mungkin memerlukan pengujian tambahan untuk memastikan penyesuaian belum dikompromikan.

1.2 UJI PERALATAN

Uji peralatan yang mungkin diperlukan termasuk : Aluminium filter Alat uji sinar kongruensi Elektrometer dan badan ion atau digital dosimeter Amplop terbungkus film (atau film oklusal gigi) atau radiografi dimuat kaset (18 cm x 24 cm); 24 cm x 30 cm untuk peralatan cephalometri Illuminansi meter Blok Timbal (3 mm x 50 mm x 50 mm) Selotip Non-invasif sinar x-ray analisis instrumen, atau tes terpisah instrumen. Instrumen ini harus mampu melakukan pengukuran selama gerakan kepala tabung yang normal pada peralatan orthopantomograph (OPG). Pengukuran invasif menggunakan tepat pada saat dikalibrasi peralatan dan cara uji juga dapat diterima (Lihat Program Persyaratan, bagian 1,8 untuk spesifikasi akurasi) Retort berdiri Pita pengukur Uji laporan bentuk

1.3 DEFINISITegangan tabung Tabung pengukuran tegangan biasanya akan ditetapkan sebagai rata kVp, menjadi rata-rata tegangan maksimum diukur dalam periode pengambilan Satuan Radiasi : 1) Pemaparan (C kg-1) 2) Dosis diserap (Gy) 3) Dosis Setara (Sv) Kuantitas ini mempertimbangkan jenis radiasi yang diukur. Satuan dosis setara adalah Sievert (Sv). Dosis Setara (Sv) = ( Dosis Diserap x WR ) . 4) Dosis Efektif (Sv)

1.4 PENCEGAHAN Sebelum melakukan salah satu tes, pastikan bahwa

persetujuan untuk mengoperasikan peralatan x-ray telah diperoleh dari: Dewan Radiologi, yang memerlukan lisensi yang akan

diadakan. Pendaftar peralatan atau orang yang didelegasikan berwenang misalnya, Petugas Keselamatan Radiasi

Proteksi Radiasi Orang yang mengoprasikan peralatan dental (gigi) x-ray

harus melindungi diri dari paparan radiasi yang tidak perlu dan tidak harus mengekspos diri untuk langsung sinar xray. Sementara pengujian intraoral atau panorama tomografi peralatan, minimum jarak 2 meter dari tabung sinar-x (dan dari setiap struktur dalam langsung produksi sinar x-ray memproduksi menyebar) harus dipertahankan. Untuk cephalometri radiografi, daerah sinar x-ray bisa jauh lebih besar, pelindung layar atau pakaian pelindung (minimum 0,25 mm Pb setara) harus digunakan. Atau, dinding bata akan memberikan perlindungan yang sangat efektif. Eternit (2 x 13 mm) akan menipiskan 90 kVp sinar-x oleh sekitar 80%. Penguji penyesuaian mungkin diperlukan untuk memakai

SINAR LAMPU KOLIMASI Sinar lampu kolimasi tidak digunakan dengan peralatan

intraoral gigi x-ray meskipun mereka mungkin dipasang ke peralatan cephalometri x-ray. Jika demikian, tes di bagian ini harus dilakukan. Catat pada formulir laporan pengujian berasal dari: Produsen Model Filtrasi yang melekat (aluminium ekivalen dengan kVp nominal) Alat - alat untuk menghapus

KETEPATAN KOLIMASI Peralatan Diperlukan Kaset 24 cm x 30 cm Alat Uji Kecocokan / kongruensi sinar

Pita pengukur

Metode : Tempatkan kaset berukuran 24 cm x 30 cm dibagian yang aman pada bagian muka / depan. Film pemegang cephalometri di pusat sinar x-ray diterangi oleh dengan sinar cahaya kolimator. Pastikan bahwa tabung sinar-x anoda - katoda sumbu sejajar dengan peletakan kaset. Tes kongruensi diletakkan ditengah kaset dari arah sinar (Gambar 1). Kolimasi sinar x-ray untuk bidang segi empat dari tes kongruensi alat. (Jika Kolimasi LBC adalah tetap, menggunakan radio-opak spidol untuk mengidentifikasi atau memberi tanda pada tepi bidang cahaya). Menggambarkan tepi sinar mungkin sulit jika jaringan lunak filter dipasang. Jika memungkinkan, filter tersebut harus dihapus karena tes ini (dan diganti secara akurat ketika tes ini selesai). Buatlah paparan / eksposur yang akan menghasilkan kepadatan kotor sekitar 0,6 1,0 pada radiograf yang dihasilkan. Ukur titik fokus tabung film jarak.

Perhatian: Jika menggunakan kaset untuk menentukan ukuran sinar, menghindari berlebihan paparan. Terlalu besar kepadatan pada film dikembangkan akan mengaburkan ukuran sebenarnya dari sinar x-ray dan dapat menyebabkan kesalahan dalam penilaian. Proses radiografi dan memeriksa kongruensi dari cahaya dan sinar-x.

METODE UNTUK PERALATAN CEPHALOMETRI Sinar x-ray mungkin empat persegipanjang atau melingkar. Jika amplop dibungkus

Film yang tersedia, aman dua film tumpang tindih (A dan B) di bidang pemegang film dan menyelaraskan ini sehingga mereka akan menunjukkan tepi sinar x-ray (Gambar4). Atau yang cephalometri kaset, sesuai ditandai untuk mereproduksi geometri balok dari film dikembangkan dan dapat digunakan. Ukur jarak dari titik tabung sinar-x fokus terhadap bidang tempat film. Catat informasi ini. Tandai film (atau kaset) dengan radio-opak penanda sehingga hubungan dari film dikembangkan (s) untuk pemegang film yang dapat ditentukan. Buatlah paparan yang akan memberikan kepadatan optik sekitar 0,6 - 1,0. Perhatian: Jika menggunakan kaset untuk menentukan ukuran sinark, hindari paparan yang berlebihan. Terlalu besar kepadatan pada film dikembangkan akan mengaburkan ukuran sebenarnya dari sinar x-ray dan dapat menyebabkan kesalahan dalam penilaian. Mengembangkan film (s) dan mengukur ukuran sinar x-ray. Ulangi untuk setiap ukuran kolimator lain yang mungkin tersedia. Posisi asisten untuk eksposur cephalometri. Mengukur jarak dari titik tabung sinarx fokus sampai pertengahan sagital pesawat asisten. Catat informasi ini.

Penilaian dan Evaluasi Ukuran :

Ukuran dari berkas sinar-x tidak boleh melebihi ukuran film untuk kolimator masing digunakan. Balok Edaran harus memiliki diameter tidak lebih besar dari dimensi linier lebih kecil dari film, misalnya. 18 cm untuk 18 cm x 24 cm film. Kolimator dipertukarkan harus ditandai dengan x-ray dimensi balok di focal spot jarak film yang digunakan. Penjajaran : Menggunakan radio-opak spidol pada film (s), periksa bahwa sinar adalah benar selaras dengan dan sepenuhnya bersamaan oleh dukungan film. Sumber Jarak Kulit :

Sumber minimum untuk pertengahan sagital jarak pesawat harus tidak kurang dari 1500 mm (AS / NZS 3200.2.201:1996).

METODE UNTUK TOMOGRAFI PANORAMIK PERALATAN Beberapa peralatan dirancang untuk tujuan ganda dari

tomografi panoramic dan radiografi cephalometri. Pastikan bahwa kolimator benar dilengkapi sebelum melanjutkan dengan tes ini.

Mengamankan sebuah film terbungkus amplop ke sisi pemegang film dari sekunder kolimator, posisi itu sehingga mencakup slot di kolimator itu dan memanjang beberapa sentimeter di atas dan di bawah slot. Pastikan bahwa itu tidak akan mengganggu rotasi pergerakkan unit panorama. Mengamankan sebuah film amplop kedua dibungkus ke sisi pasien dari

sekunder kolimator, sekali lagi posisi itu untuk menutupi slot dalam kolimator dan, dengan memancing beberapa derajat, memperluas cakupan beberapa cm atas dan di bawah slot. (Gambar5 Ukuran sinar dan uji kesejajaran pada peralatan tomgarfi panoramic) Penyusunan film ini diilustrasikan pada Gambar 5. Film-film ini akan menunjukkan baik ukuran dan keselarasan dari sinar x-ray dalam hubungannya dengan slot di kolimator sekunder. Tandai setiap film untuk mengidentifikasi lokasinya. Membuat eksposur untuk mencapai kepadatan optik pada film-film dalam kisaran 0,6 - 1,0. Hal ini hanya mungkin memerlukan paparan parsial. Cuci film tersebut. Posisi film panorama di tampat film. Menyaring sinar utama dengan setidaknya 8 mm dari aluminium dan membuat panorama lengkap paparan untuk mencapai densitas optik pada film dari sekitar 0,6 - 1,0. Cuci film tersebut. Ukur panjang dan lebar gambar slot yang diperoleh dalam langkah 2 - 4.

Penilaian dan Evaluasi Ukuran (langkah 1-4). Dimensi dari sinar x-ray di sisi pasien dari slot sekunder tidak harus

lebih besar dari slot itu sendiri. Ukuran vertikal dari berkas sinarx pada sisi film dari slot sekunder harus tidak lebih besar dari dimensi vertikal dari film x-ray digunakan untuk panorama radiografi. Alignment / penjajaran (langkah 5 dan 6) Gambar sinar x-ray pada sisi film dari slot sekunder tidak harus menunjukkan cut-off, yaitu sinar harus melewati terhalang melalui pusat slot. Fil yang memasuki langkah ini atau pada langkah 5, periksalah bahwa sinar x-ray benar selaras untuk film dan simetris.

Sumber ke Jarak Lapisan Atas Tidak ada jarak minimal yang ditentukan.

GENERATOR DAN X-RAY TUBE

Pengontrol sinar-X Produsen Model Nomor seri Pembangkit jenis (satu fasa, dll frekuensi menengah) Generator peringkat (maksimum kVp, mA atau mAs) Akurasi pengaturan tegangan untuk tegangan suplai Saklar Paparan / eksposur deadman jenis pada 2 kabel m dan / atau pada panel kontrol Infra-merah atau remote control nirkabel dikodekan untuk penggunaan eksklusif diberi label dengan benar

penyimpanan yang disediakan di panel kontrol Perangkat peringatan eksposur (visual dan didengar) Paparan panjang kabel Jenis seleksi paparan analog detik digital detik bergambar ('objek diprogram') tampilan kecepatan film pemilih Terbenamnya Kecepatan relevan dengan pengaturan film ini Yang peralatan yang dibutuhkan untuk penyesuaian nya (atau ada lainnya pengamanan untuk penyesuaian tidak tepat atau tidak disengaja)

REPRODUKTIFITAS Tujuan Uji

Untuk menentukan kemampuan untuk memproduksi output radiasi, tegangan tabung dan paparan (eksposur). Peralatan Diperlukan : Sinar non-invasif analyzer atau tes instrumen terpisah Pita pengukur

Metode Pastikan bahwa setiap x-

ray diperlukan tabung prosedur pemanasan telah diikuti (bagian 1.4). Posisi detektor sesuai dengan persyaratan dicatat dalam bagian 1.4. Catat jarak sumber ke detektor. Selama periode tidak melebihi 10 menit, setiap minimal 5 berturut-turut dilakukan pengukuran output radiasi, tabung tegangan dan eksposur waktu (atau mAs) pada pengaturan eksposur tunggal yang umum digunakan. Penilaian dan Evaluasi Reproduktifitas dinilai variasi sebagai koefisien (C), rasio dari standar deviasi (S) untuk nilai rata-rata dari serangkaian pengukuran dimana : X = nilai rata-rata pengukuran Xi = engan pengukuran n = jumlah pengukuran Koefisien variasi tidak boleh melebihi 0,05

TUBE PERUMAHAN MAJELIS KEBOCORAN Tujuan Uji :Untuk menentukan apakah perakitan tabung sinar-x dan jika diperlukan, berkas cahaya kolimator, sesuai dengan batasan yang dikenakan pada radiasi kebocoran. Alternatif metode dijelaskan: Metode umum disukai (A) menjelaskan penggunaan x-ray film atau lainnya reseptor gambar yang sesuai untuk mengidentifikasi daerahdaerah kebocoranyang tak diinginkan radiasi sehingga daerah-daerah diskrit dapat diukur dengan menggunakan ion ruang tingkat meteran atau dosimeter mengintegrasikan yang mungkin diperlukanuntuk peralatan x-ray yang diuji. Metode umum alternatif (B) harus diterapkan jika metode A tidak bisa digunakan. Ini menggambarkan prosedur untuk melakukan sejumlah dosimeter pengukuran sekitar x-ray tube perakitan dan LBC. ini membutuhkan minimal 13 eksposur dan harus dilakukan dengan hatihati untuk mencegah kerusakan akibat panas ke tabung sinar-x. Waktu yang dibutuhkan untuk metode ini juga mungkin jauh lebih lama dibandingkan metode A.

Peralatan Diperlukan Kaset atau film x-ray yang di bungkus dengan amplop Ionisasi detektor ruang dengan luas tidak

melebihi 100 cm2 Tebal 3 mm bagian depan, 50 mm x 50 mm untuk berkas cahaya disesuaikan kolimator atau ukuran untuk sepenuhnya mencegat sinar x-ray primer dari tetap kolimator Pita pengukur Selotip

Metode Pastikan bahwa setiap x-ray diperlukan tabung prosedur pemanasan telah

diikuti (bagian 1.4) Tutup ujung aplikator balok, atau kolimator utama untuk OPG peralatan, dengan blok 3 mm memimpin tebal Mendukung kaset radiografi dimuat, atau posisi amplop filmn dibungkus, sekitar perumahan tabung memastikan bahwa mereka orientasi dapat direproduksi. Radio-opak penanda dapat digunakan untuk tujuan ini. Membuat satu atau lebih eksposur dengan set tegangan tabung untuk dalam waktu 10 kVp dari maksimum yang tersedia (jika variabel), dan pajanan total sekitar 20 mAs. (Untuk amplop Film dibungkus, dengan total eksposur mungkin perlu lebih besar, karena sangat cepat film layar kombinasi mungkin menurun tepat). Perhatian: Tegangan tabung maksimum yang diijinkan harus digunakan untuk kebocoran tes. Namun, di mana tegangan tabung bisa bervariasi, 10 kVp kurang dari nilai ini disarankan sebagai pencegahan terhadap tabung over voltage. Proses film (s) dan memeriksa significant daerah kebocoran.

Ukur setiap daerah yang signifikan dari kebocoran baik

menggunakan tingkatdosis atau dosis terpadu metode. Jika mengukur laju dosis, eksposur waktu lebih besar dari waktu respon dari ruang ion yang diperlukan. itu ion ruang harus diposisikan pada sumber - jarak ruang dari100 cm dalam wilayah kebocoran maksimum. Jarak lain mungkin digunakan dan koreksi hukum kuadrat terbalik diterapkan. Untuk peralatan tomografi panoramik, ketika gerakan tabung sinar-x tidak bisa ditekan, mungkin lebih praktis untuk menggunakan tangan memegang ion. signifikan1 : sulit untuk menentukan dan tergantung sampai batas tertentu pada penilaian dan pengalaman. Setiap bidang densitas film meningkat dapat dipertimbangkan untuk pengukuran ruang, terus-menerus menyesuaikan posisinya untuk mendekati diperlukan jarak 100 cm. Untuk mengukur kebocoran dari muka sebuah kolimator sinar disesuaikan, mendukung 35 cm x 43 cm kaset berisi per pada bagian depan kolimator. Sejajarkan kaset terpusat dan tempat penanda di atasnya untuk memastikan bahwa orientasi film dapat direproduksi. Ulangi langkah 5 dan 6.

TIPIKAL DOSIS INFORMASI

INFORMASI PASIEN DOSIS

Catat pada formulir laporan pengujian faktor paparan khas untuk pemeriksaan umum. informasi ini harus diperoleh dari dokter gigi atau orang lain yang sesuai. dosis di udara pada permukaan kulit masuk dihitung dari pengukuran diperoleh. Penilaian dan Evaluasi Tabel 1 menunjukkan hasil survei skala besar ke dosis pasien. Data dikutip adalah untuk dosis kulit pintu masuk di 20 sumber kulit dengan jarak cm, diukur di udara, untuk bitewing radiografi.

Dosis yang ditampilkan adalah yang

dibutuhkan untuk memberikan kepadatan yang memadai untuk dewasa pemeriksaan menggunakan D-kecepatan film. Dosis untuk E-kecepatan film yang diharapkan menjadi satu-setengah dari mereka yang terdaftar. Dosis f atau pasien anak harus kurang lagi. Dosis untuk kecepatan film 'F' yang diharapkan menjadi satu-setengah dengan kecepatan film 'E' tetapi hanya jika digunakan dengan prosesor jenis rol otomatis, jika dosis untuk E dan F film kecepatan mungkin mirip. Film teknik pengolahan harus diselidiki jika dosis berlebihan mencatat.