KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGIibmi-medan.com/materikuliah/SAPAKR.pdf• Memilih...

20
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INTERNATIONAL BUSSINESS MANAGEMENT INDONESIA (STIE IBMI) PROGRAM SARJANA S1 JURUSAN MANAJEMEN DAN AKUTANSI Jln. Perniagaan Baru No.33A - 49A Medan - Sumatera Utara Telp. (061) 4523423 / 4523425 / 4561985 SMS Center / WhatsApp : 0853.6141.9723 Email : [email protected] SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) A. IDENTITAS MATA KULIAH 1. Nama Mata Kuliah Pendidikan Agama Kristen Sks: 2 Kode: 2. Program Studi Akutansi dan Manajemen Semester I 2. Prasyarat - T.A. 2019/2020 3. Dosen Pengampu Yosefo Gule, S.Th., M.Pd B. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN Sikap dan tata nilai Berperilaku benar dan berbudaya sebagai hasil dari internalisasi dan aktualisasi nilai dan norma yang tercermin dalam kehidupan spiritual dan sosial melalui proses pembelajaran. Memiliki perilaku dan tata nilai yang berkarakter atau jati diri bangsa dan negara Indonesia. Memiliki sikap dan tata nilai terinternalisasi selama proses belajar, baik terstruktur maupun tidak dalam pembelajaran Pendidikan Agama Kristen. Menunjukkan sikap hormat terhadap Allah dan firmanNya, dengan keinginan melihat Firman Allah sebagai satu-satunya alat bagi Allah memperkenalkan diri dan cara kerjaNya secara khusus kepada orang yang mau percaya. Kemampuan- Kemampuan melakukan unjuk kerja dengan menggunakan konsep, teori, metode, bahan, dan/atau instrumen, yang

Transcript of KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGIibmi-medan.com/materikuliah/SAPAKR.pdf• Memilih...

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INTERNATIONAL

BUSSINESS MANAGEMENT INDONESIA (STIE IBMI) PROGRAM SARJANA S1

JURUSAN MANAJEMEN DAN AKUTANSI Jln. Perniagaan Baru No.33A - 49A Medan - Sumatera Utara

Telp. (061) 4523423 / 4523425 / 4561985

SMS Center / WhatsApp : 0853.6141.9723

Email : [email protected]

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

A. IDENTITAS MATA KULIAH

1. Nama Mata Kuliah Pendidikan Agama Kristen Sks: 2 Kode:

2. Program Studi Akutansi dan Manajemen Semester I

2. Prasyarat - T.A. 2019/2020

3. Dosen Pengampu Yosefo Gule, S.Th., M.Pd

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN

Sikap dan tata

nilai

Berperilaku benar dan berbudaya sebagai hasil dari internalisasi dan aktualisasi nilai dan norma yang tercermin dalam

kehidupan spiritual dan sosial melalui proses pembelajaran. Memiliki perilaku dan tata nilai yang berkarakter atau jati

diri bangsa dan negara Indonesia. Memiliki sikap dan tata nilai terinternalisasi selama proses belajar, baik terstruktur

maupun tidak dalam pembelajaran Pendidikan Agama Kristen. Menunjukkan sikap hormat terhadap Allah dan

firmanNya, dengan keinginan melihat Firman Allah sebagai satu-satunya alat bagi Allah memperkenalkan diri dan

cara kerjaNya secara khusus kepada orang yang mau percaya.

Kemampuan- Kemampuan melakukan unjuk kerja dengan menggunakan konsep, teori, metode, bahan, dan/atau instrumen, yang

kerja diperoleh melalui pembelajaran Pendidikan Agama Kristen. Menguasai konsep Pendidikan Agama Kristen meliputi

pengetahuan tentang Dasar dan subjek Pendidikan Agama Kristen, Agama dan fungsinya dalam kehidupan manusia, Allah dalam kepercayaan Kristen, Manusia menurut ajaran Kristen, Etika dan pembentukan karakter Kristiani, Hubungan Iman Kristen

dengan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, Menciptakan kerukunan antar umat beragama, Penjaga ciptaan Allah, Cara

Bergaul yang baik.

Penguasaan –

pengetahuan

Menguasai konsep, teori, metode, dan/atau falsafah bidang ilmu tertentu secara sistematis yang terkait pembelajaran

Pendidikan Agama Kristen. Melakukan transformasi informasi yang telah diproses dan diorganisasikan untuk

memperoleh pemahaman, pengetahuan, dan pengalaman yang terakumulasi untuk memiliki suatu kemampuan dalam

Pendidikan Agama Kristen. Menguasai dan memahami secara baik dan benar tentang ajaran Kristen sehingga

mahasiswa mengalami perjumpaan yang baik dan benar dengan Yesus Kristus, mengasihi Allah dengan sungguh-

sungguh, hidup dalam ketaatan serta mampu menerapkan imannya dalam kehidupan sehari-hari,

Wewenang dan

tanggung

Jawab

Melakukan tugas dan tanggungjawab sebagai konsekuensi seorang mahasiswa yang telah memiliki kemampuan dan

pengetahuan pendukungnya melalui konsep, teori, metode, dan/atau falsafah bidang ilmu tertentu secara sistematis

yang diperoleh melalui penalaran dalam proses pembelajaran Pendidikan Agama Kristen.

C. DESKRIPSI MATA KULIAH

Matakuliah Pendidikan Agama Kristen merupakan matakuliah wajib bagi sarjana S1; terdiri dari 2 sks, meliputi pengetahuan tentang

Dasar dan subjek Pendidikan Agama Kristen, Agama dan fungsinya dalam kehidupan manusia, Allah dalam kepercayaan Kristen,

Manusia menurut ajaran Kristen, Etika dan pembentukan karakter Kristiani, Hubungan Iman Kristen dengan ilmu pengetahuan, teknologi

dan seni, Menciptakan kerukunan antar umat beragama, Penjaga ciptaan Allah, Cara Bergaul yang baik. Dengan pengenalan tentang

Pendidikan Agama Kristen ini mahasiswa diharapkan mengalami perjumpaan yang baik dan benar dengan Yesus Kristus, mengasihi Allah dengan

sungguh-sungguh, hidup dalam ketaatan serta mampu menerapkan imannya dalam kehidupan sehari-hari,

D. PENDEKATAN, MODEL, STARTEGI DAN METODE PEMBELAJARAN:

1. Bentuk Pembelajaran Kuliah, Responsi dan Tutorial, Seminar, dan Praktikum/Praktik Studio/Praktik lapangan

2. Kegiatan Perkuliahan Diskusi kelompok, Simulasi, Studi Kasus, Pembelajaran Kolaboratif, Pembelajaran Kooperatif,

Pembelajaran Berbasis Proyek, Pembelajaran Berbasis Masalah, Penelitian dan studi kasus.

No

MODEL

PEMBELAJA

RAN

KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN SOFT SKILL YANG

DIHARAPKAN

1

Small Group

Discussion

• Membentuk kelompok (2-4

orang)

• Memilih bahan diskusi

• Mepresentasikan paper dan

mendiskusikan di Mata Kuliah

Pendidikan Agama Kristen

• Membuat rancangan bahan dikusi dan

aturan diskusi.

• Menjadi moderator dan sekaligus

mengulas pada setiap akhir sesion diskusi

Mahasiswa.

• Kerja sama

• Berfikir kritis

• Kreatif

• Komunikasi

• berargumentasi

2

Role Playing

& Simulasi

• Mempelajari dan menjalankan

suatu peran yang ditugaskan

kepadanya.

• Atau mempraktekan/mencoba

berbagai model pembelajaran

terkait agama Kristen.

• Merancang situasi/ kegiatan yang mirip

dengan yang sesungguhnya, bisa berupa

bermain peran, derama, atau berbagai

latihan simulasi.

• Membahas kinerja Mahasiswa.

• Ketrampilan sesuai

peran, vokal

• Jati diri dan Percaya

diri

• Sikap kerja keras

• Pengalaman

• Pengendalian diri

3

Discovery

Learning

• Mencari, mengumpulkan, dan

menyusun informasi yang ada

untuk mendeskripsikan suatu

pengetahuan.

• Menyediakan data, atau petunjuk

(metode) untuk menelusuri suatu

pengetahuan yang harus dipelajari oleh

Mahasiswa terkait pembelajaran

Pendidikan Agama Kristen.

• Memeriksa dan memberi ulasan terhadap

hasil belajar mandiri Mahasiswa.

• Berfikir kritis

• Kreatif

• Responsif

• Bertanggung jawab

• Berfikir sistimatis

Etika

• Komunikasi

No

MODEL

PEMBELAJA

RAN

KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN SOFT SKILL YANG

DIHARAPKAN

4

Self-Directed

Learning

• Merencanakan kegiatan belajar,

melaksanakan, dan menilai

pengalaman belajarnya sendiri.

• Sebagai motivator dan fasilitator. • Kemandirian

• Pengendalian diri

• Kepercayaan

kemampuan diri

• Kepemimpinan

5

E-Learning • Membahas dan menyimpulkan

masalah/ tugas yang diberikan

dosen secara individu atau

berkelompok melalui interenet.

• Merancang pembelajaran melalaui

internet

• Memmonitor proses belajar secara

individu dan kelompok secara online

• Menyiapkan suatu masalah/ kasus atau

bentuk tugas untuk diselesaikan oleh

Mahasiswa secara berkelompok.

• Kerjasama

• berfikir kritis

• Percaya diri

• Interaksi ICT

• Akseleratif dan

Inovatif

• Etika

• Komunikasi

6

Cooperative

Learning

• Bekerja sama dengan anggota

kelompoknya dalam

mengerjakan tugas

• Membuat rancangan proses dan

bentuk penilaian berdasarkan

konsensus kelompoknya

sendiri.

• Merancang tugas yang bersifat open

ended.

• Sebagai fasilitator dan motivator.

• Pengambilan

keputusan

• Inovator

• Leadership

• Manajemen waktu,

konflik

• kerjasama

7

Contextual

Teaching and

Learning

• Membahas konsep

Pendidikan Agama Kristen

dan kaitannya dengan situasi

nyata

• Menjelaskan bahan kajian Pendidikan

Agama Kristen dan mengkaitkannya

dengan situasi nyata dalam kehidupan

sehari-hari.

• Analisis

• Percaya diri

• Berfikir kritis

• Sensitif / kepekaan

• Pengalaman

No

MODEL

PEMBELAJA

RAN

KEGIATAN MAHASISWA KEGIATAN DOSEN SOFT SKILL YANG

DIHARAPKAN

• Melakukan penelaahan ajaran

Kristen dan penerapanyan

dalam kehidupan nyata.

• Menyusun tugas untuk melakukan

penelitian.

• Etika

• Komunikasi

8

Project Based

Learning

• Mengerjakan tugas (berupa

proyek) yang telah dirancang

secara sistematis.

• Menunjukan kinerja dan

mempertanggung jawabkan

hasil kerjanya di forum.

• Merancang suatu tugas (proyek) yang

sistematik agar Mahasiswa belajar

pengetahuan dan ketrampilan melalui

proses pencarian/ penggalian (inquiry),

yang terstruktur dan kompleks.

• Merumuskan dan melakukan proses

pembimbingan dan asesmen.

• Kreatifitas

• Inisiatif

• Bertanggung jawab

• Berfikir komprehensif

• Kepemimpinan

• Komunikatif

9

Problem

Based

Learning

• Belajar dengan menggali/

mencari informasi (inquiry)

serta memanfaatkan informasi

tersebut untuk memecahkan

masalah faktual/ yang

dirancang oleh dosen .

• Merancang tugas untuk mencapai

kompetensi tertentu

• Membuat petunjuk (metode) untuk

Mahasiswa dalam mencari pemecahan

masalah yang dipilih oleh Mahasiswa

sendiri atau yang ditetapkan.

• Mengidentifikasi dan

analisis

• Belajar mandiri

• Kerjasama

• Keberanian membuat

keputusan

• Berfikir kritis,

bertanggung jawab

• Komunikasi

E. PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN

Minggu

Ke

Kemampuan Akhir

Yang Diharapkan

Bahan Kajian (Materi

Ajar)

Metode

Pembelajaran

Wak-

tu

Pengalaman

Belajar

Kriteria/Indikator

Penilaian

Bobot

Nilai

1

Mahasiswa

memahami tugas

dan tanggung

jawab sebagai

peserta didik dalam

Mata Kuliah

Pendidikan Agama

Kristen

RPS,

SAP,

Kontrak Kuliah

Tugas-Tugas

Ceramah, diskusi,

PBL, debat

2x50’ Diskusi Mahasiswa

memperoleh/memiliki

RPS dan menyepakati

tugas-tugas mata kuliah

Pendidikan Agama

Kristen

5%

2

Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

menganalisis Dasar

dan Subjek

Pendidikan Agama

Kristen.

Subjek Pendidikan

Agama Kristen:

Pengertian

Pendidikan Agama

Kristen (PAK).

Dasar Teologi PAK.

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

kasus

2x50’ Tugas

makalah,

presentasi,

diskusi

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan

Pengertian

Pendidikan Agama

Kristen (PAK).

Menjelaskan Dasar

Teologi PAK.

Menjelaskan

Subyek PAK.

5%

3

Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

menganalisis

tentang Agama dan

fungsinya dalam

kehidupan

manusia.

Agama dan fungsinya

dalam kehidupan

manusia:

Menelusuri

Pengertian Agama

dari Berbagai Sudut

Pandang

Fenomena Agama

dalam Sejarah Umat

Manusia

Fungsi Agama dalam

Kehidupan Manusia

Membangun

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

kasus

2x50’ Tugas

makalah,

presentasi,

diskusi

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan dan

menelusuri

pengertian Agama

dari Berbagai

Sudut Pandang

Menjelaskan

fenomena Agama

dalam Sejarah

umat manusia

Menjelaskan fungsi

Agama dalam

kehidupan manusia

5%

Minggu

Ke

Kemampuan Akhir

Yang Diharapkan

Bahan Kajian (Materi

Ajar)

Metode

Pembelajaran

Wak-

tu

Pengalaman

Belajar

Kriteria/Indikator

Penilaian

Bobot

Nilai

Argumen tentang

Pengertian Agama

dan Fungsi Positifnya

dalam Kehidupan

Manusia

Mendeskripsikan

Pengertian Agama

dan Fungsinya agar

Selalu Positif.

Menjelaskan

bagaiamana

membangun

argumen tentang

pengertian Agama

dan fungsi

positifnya dalam

kehidupan manusia

Mendeskripsikan

Pengertian Agama

dan Fungsinya agar

Selalu Positif

4

Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

menganalisis

tentang Allah

dalam kepercayaan

Kristen (1).

Allah dalam kepercayaan

Kristen:

Menelusuri Kesaksian

Alkitab tentang Allah

yang Dipercayai oleh

Umat Kristen

Implikasi

Kepercayaan kepada

Allah sebagai

Pencipta, Penyelamat,

dan Pembaharu

Ciptaan-Nya

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

kasus

2x50’ Tugas

makalah,

presentasi,

diskusi

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan dan

menelusuri

kesaksian Alkitab

tentang Allah yang

dipercayai oleh

Umat Kristen

Menjelaskan tentang

Implikasi

Kepercayaan

kepada Allah

sebagai Pencipta,

Penyelamat, dan

Pembaharu Ciptaan-

Nya

5%

5

Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

Allah dalam kepercayaan

Kristen:

Menggali Teologi

Kristen: Isu Krusial

yang Diperdebatkan

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

kasus

2x50’ Tugas

makalah,

presentasi,

diskusi

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan dan

menggali tentang

Teologi Kristen: Isu

Krusial yang

10%

Minggu

Ke

Kemampuan Akhir

Yang Diharapkan

Bahan Kajian (Materi

Ajar)

Metode

Pembelajaran

Wak-

tu

Pengalaman

Belajar

Kriteria/Indikator

Penilaian

Bobot

Nilai

menganalisis

tentang Allah

dalam kepercayaan

Kristen (2).

tentang Hakikat

Allah

Ibadah: Sikap dan

Tanggung Jawab

Moral Kita

Kepercayaan kepada

Allah dalam

Pengalaman

Keberagamaan!

Diperdebatkan

tentang Hakikat

Allah

Menjelaskan

tentang Ibadah:

Sikap dan Tanggung

Jawab Moral Kita

Menjelaskan tentang

Kepercayaan kepada

Allah dalam

Pengalaman

Keberagamaan!

6

Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

menganalisis

tentang Manusia

menurut ajaran

Kristen (1).

Manusia menurut ajaran

Kristen:

Menelusuri

Pemikiran-

Pemikiran Modern

tentang Manusia

Pandangan Kristen

tentang Hakikat

Manusia

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

kasus

2x50’ Tugas

makalah,

presentasi,

diskusi

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan dan

menelusuri

pemikiran-

pemikiran modern

tentang Manusia

Menjelaskan

pandangan Kristen

tentang hakikat

Manusia

10%

7

Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

menganalisis

tentang Manusia

menurut ajaran

Kristen (2).

Manusia menurut ajaran

Kristen:

Paradoks dalam

Kehidupan Manusia

dan Masyarakat

Membaharui

Hubungan dengan

Allah, Sesama, dan

Alam Ciptaan

Pandangan-

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

kasus

2x50’ Tugas

makalah,

presentasi,

diskusi

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan

paradoks dalam

kehidupan manusia

dan masyarakat

Menjelaskan tentang

membaharui

hubungan dengan

Allah, sesama, dan

alam ciptaan

10%

Minggu

Ke

Kemampuan Akhir

Yang Diharapkan

Bahan Kajian (Materi

Ajar)

Metode

Pembelajaran

Wak-

tu

Pengalaman

Belajar

Kriteria/Indikator

Penilaian

Bobot

Nilai

Pandangan Teologi

Kontemporer

tentang Manusia dan

Masa Depannya

Menjelaskan

pandangan-

pandangan teologi

kontemporer tentang

manusia dan masa

depannya

8 UTS (Ujian Tengah Semester) 2x50’

9

Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

menganalisis

tentang Etika dan

pembentukan

karakter Kristiani

Etika dan pembentukan

karakter Kristiani:

Menelusuri

Pengertian Etika dan

Moralitas

Membangun Norma

untuk Membuat

Penilaian Moral

Menggali dan

Membangun

Karakter Kristiani,

dan Hubungan

Karakter dengan

Iman dan Etika

Kristen

Sistem Etika Kristen

dan Prinsip

Utamanya

Etika Teologis dan

Etika Filsafati

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

kasus

2x50’ Tugas

makalah,

presentasi,

diskusi

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan dan

menguraikan

Pengertian Etika dan

Moralitas

Menjelaskan tentang

membangun norma

untuk Membuat

penilaian moral

Menjelaskan tentang

membangun

karakter Kristiani,

dan hubungan

karakter dengan

Iman dan Etika

Kristen

Sistem Etika Kristen

dan prinsip

utamanya

Menjelaskan tentang

Etika Teologis dan

Etika Filsafati

5%

Minggu

Ke

Kemampuan Akhir

Yang Diharapkan

Bahan Kajian (Materi

Ajar)

Metode

Pembelajaran

Wak-

tu

Pengalaman

Belajar

Kriteria/Indikator

Penilaian

Bobot

Nilai

10

Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

menganalisis

tentang Hubungan

Iman Kristen

dengan ilmu

pengetahuan,

teknologi dan seni

(1)

Hubungan Iman Kristen

dengan ilmu

pengetahuan, teknologi

dan seni :

Tipologi Hubungan

Iman dan Ilmu

Pengetahuan dalam

Sejarah Kekristenan

Pengertian

Teknologi Modern

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

kasus

2x50’ Tugas

makalah,

presentasi,

diskusi

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan

tentang tipologi

hubungan Iman

dan Ilmu

Pengetahuan dalam

Sejarah

Kekristenan

Menjelaskan

pengertian tentang

Teknologi Modern

5%

11

Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

menganalisis

tentang Hubungan

Iman Kristen

dengan ilmu

pengetahuan,

teknologi dan seni

(2)

Hubungan Iman Kristen

dengan ilmu

pengetahuan, teknologi

dan seni :

Tipologi Respons

Kristen terhadap

Teknologi Modern

Hubungan

Teknologi dan

Kekuasaan Politis

Membangun Sikap

Kristen yang Lebih

Realistis terhadap

Teknologi

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

kasus

2x50’ Tugas

makalah,

presentasi,

diskusi

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan

tentang tipologi

respons Kristen

terhadap teknologi

modern

Menjelaskan

hubungan

teknologi dan

kekuasaan politis

Menjelaskan

tentang

membangun sikap

Kristen yang lebih

realistis terhadap

teknologi

5%

12 Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

Menciptakan kerukunan

antar umat beragama:

Menelusuri Konsep

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

2x50’ Tugas

makalah,

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan

5%

Minggu

Ke

Kemampuan Akhir

Yang Diharapkan

Bahan Kajian (Materi

Ajar)

Metode

Pembelajaran

Wak-

tu

Pengalaman

Belajar

Kriteria/Indikator

Penilaian

Bobot

Nilai

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

menganalisis

tentang

menciptakan

kerukunan antar

umat beragama

Kerukunan

Antarumat Beragama

Menanya Bentuk-

Bentuk Kerukunan

Antarumat Beragama

Menggali Sumber

Alkitab tentang

Kerukunan

Antarumat Beragama

Membangun

Argumen tentang

Pluralisme Agama

sebagai Persoalan

Teologis

Mendeskripsikan

Peran Umat

Beragama dalam

Mengembangkan

Kerukunan

Antarumat Beragama.

kasus presentasi,

diskusi

tentang menelusuri

konsep kerukunan

antarumat beragama

Menjelaskan

tentang bentuk-

bentuk kerukunan

antarumat beragama

Menjelaskan sumber

Alkitab tentang

kerukunan

antarumat beragama

Menjelaskan tentang

membangun

argumen tentang

pluralisme Agama

sebagai persoalan

teologis

Menjelaskan dan

mendeskripsikan

peran umat

beragama dalam

mengembangkan

kerukunan

antarumat

beragama.

13

Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

menganalisis

Penjaga ciptaan Allah:

Menelusuri

Hubungan antara

Ekonomi dan

Ekologi

Manusia dalam

Alam

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

kasus

2x50’ Tugas

makalah,

presentasi,

diskusi

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan tentang

Menelusuri

Hubungan antara

Ekonomi dan

Ekologi

Menjelaskan tentang

10%

Minggu

Ke

Kemampuan Akhir

Yang Diharapkan

Bahan Kajian (Materi

Ajar)

Metode

Pembelajaran

Wak-

tu

Pengalaman

Belajar

Kriteria/Indikator

Penilaian

Bobot

Nilai

tentang Penjaga

ciptaan Allah (1).

Menggali Dasar

Teologis dari

Pemahaman

mengenai Keutuhan

Ciptaan

manusia dalam

Alam

Menjelaskan dan

menggali tentang

dasar teologis dari

pemahaman

mengenai keutuhan

ciptaan

14

Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

menganalisis

tentang Penjaga

ciptaan Allah (2).

Penjaga ciptaan Allah:

Membangun

Argumen tentang

Kedudukan Manusia

dalam Lingkungan

Alam

Mendeskripsikan

Sikap Manusia

terhadap Alam

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

kasus

2x50’ Tugas

makalah,

presentasi,

diskusi

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan dan

membangun

argumen tentang

kedudukan manusia

dalam lingkungan

Alam

Mendeskripsikan

Sikap Manusia

terhadap Alam

10%

15

Mahasiswa mampu

berkomunikasi,

menjelaskan,

menidentifikasi,

bekerjasama dan

menganalisis

tentang Cara

Bergaul yang baik.

Cara Bergaul yang baik :

Menelusuri Konsep

Seni Bergaul

Menjadi Sahabat

Sejati

Menggali Sumber

Alkitab tentang

Pergaulan

Membangun

Argumen tentang

Suka dan Duka

Pergaulan

Mendeskripsikan

Tahap-Tahap

Ceramah, diskusi,

PBL, debat, studi

kasus

2x50’ Tugas

makalah,

presentasi,

diskusi

Mahasiswa mampu:

Menjelaskan dan

menelusuri tentang

konsep Seni Bergaul

Menjelaskan tentang

menjadi Sahabat

Sejati

Menjelaskan dan

menggali sumber

Alkitab tentang

Pergaulan

Menjelaskan

bagaimana

membangun

10%

Minggu

Ke

Kemampuan Akhir

Yang Diharapkan

Bahan Kajian (Materi

Ajar)

Metode

Pembelajaran

Wak-

tu

Pengalaman

Belajar

Kriteria/Indikator

Penilaian

Bobot

Nilai

Pergaulan argumen tentang

Suka dan Duka

Pergaulan

Mendeskripsikan

Tahap-Tahap

Pergaulan

16 UAS (Ujian Akhir Semester) 2x50’

Total 100%

F. KOMPETENSI LULUSAN

KOMPETENSI KULI-

AH

RESPONSI/

TUTORIAL

SEMI-

NAR

PRAK-

TIK TR CBR RR MR RI PR

Sikap

Perilaku benar dan berbudaya sebagai hasil dari

internalisasi dan aktualisasi nilai dan norma yang

tercermin dalam kehidupan spiritual dan sosial

melalui: (1) proses pembelajaran, (2) pengalaman

kerja mahasiswa, (3) penelahaan Alkitap,

penelitian dan atau (4) pengabdian kepada

masyarakat yang terkait pembelajaran Pendidikan

Agama Kristen.

v v v v v v v v v v

Pengetahuan

Penguasaan konsep, teori, metode, dan/atau

falsafah bidang ilmu tertentu secara sistematis

yang diperoleh melalui: (1) penalaran dalam

proses pembelajaran, (2) pengalaman kerja

mahasiswa, (3) penelahaan Alkitap, penelitian

v v v v v v v v v v

KOMPETENSI KULI-

AH

RESPONSI/

TUTORIAL

SEMI-

NAR

PRAK-

TIK TR CBR RR MR RI PR

dan atau (4) pengabdian kepada masyarakat yang

terkait pembelajaran Pendidikan Agama Kristen.

Keterampilan

Kemampuan melakukan unjuk kerja dengan

menggunakan konsep, teori, metode, bahan,

dan/atau instrumen, yang diperoleh melalui: (1)

pembelajaran Pendidikan Agama Kristen, (2)

pengalaman kerja mahasiswa, (3) penelahaan

Alkitap, penelitian dan atau (4) pengabdian kepada

masyarakat yang terkait pembelajaran Pendidikan

Agama Kristen yang terkait pembelajaran yang

mencakup: (a) keterampilan umum sebagai

kemampuan kerja umum yang wajib dimiliki oleh

setiap lulusan dalam rangka menjamin kesetaraan

kemampuan lulusan sesuai tingkat program dan

jenis pendidikan tinggi; dan (b) keterampilan

khusus sebagai kemampuan kerja khusus yang

wajib dimiliki oleh setiap lulusan sesuai dengan

bidang keilmuan program studi.

v v v v v v v v v v

Jumlah 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

Catatan: Beri tanda V pada masing-masing kolom yang tersedia

G. TAGIHAN/TUGAS:

Jenis Tugas Uraian Tugas Bentuk Tugas Bobot

Nilai

1. Tugas Rutin (TR)

Tugas yang diberikan oleh dosen untuk ketuntansan (daya

serap) belajar mahasiswa menguasai materi kuliah

Pendidikan Agama Kristen yang disampaikan oleh dosen.

1. Makalah

2. Presentasi

3. Peta konsep

4. Solusi pemecahan masalah

5. Ide dan gagasan

10%

2. Critical Book Report

(CBR)

Diskusi kelompok, Simulasi, Studi Kasus, Pembelajaran

Kolaboratif, Pembelajaran Kooperatif, Pembelajaran

Berbasis Proyek, Pembelajaran Berbasis Masalah,

Penelitian, Perancangan, dan Pengembangan.

1. Makalah

2. Presentasi

3. Peta konsep

4. Solusi pemecahan masalah

5. Ide dan gagasan

15%

3. Critical Research

Review (CRR)/

Critical Journal

Review (CJR)

Tugas kajian hasil penelitian terkait pemecahan masalah atau

pengkajian yang mendalam tentang konsep dan prinsip ilmu

yang dipelajari ditinjau dari berbagai referensi hasil

penelitian (jurnal) yang relevan digunakan sebagai sumber

belajar pada mata kuliah tertentu.

1. Makalah

2. Presentasi

3. Peta konsep

4. Solusi pemecahan masalah

5. Ide dan gagasan

15%

4. Mini Research (MR) Tugas yang diberikan berupa kegiatan penelitian dalam skala

terbatas yang ditujukan untuk memecahkan masalah tentang

Agama Kristen, aplikasi teori, membuat dugaan melalui

proses observasi, penyajian data, analisis data, temuan

penelitian, penarikan kesimpulan tentang pemecahan

masalah penelitian, dan peneapannya.

1. Makalah

2. Presentasi

3. Peta konsep

4. Solusi pemecahan masalah

5. Ide dan gagasan

20%

5. Rekayasa Ide (RI) Tugas berupa penyusunan karya ilmiah atau artikel ilmiah

atau artikel popular secara tertulis tentang aplikasi muatan

materi perkuliahan (kurikulum) dengan daya dukung

referensi (buku, jurnal, jkarya ilmiah) yang up to date.

1. Makalah

2. Presentasi

3. Peta konsep

4. Solusi pemecahan masalah

5. Ide dan gagasan

10%

6. Project (PR) Tugas yang menuntut mahasiswa melakukan transferebel 1. Makalah 20%

Jenis Tugas Uraian Tugas Bentuk Tugas Bobot

Nilai

pengetahuan yang dipelajari dalam pemecahan masalah

otentik berbagai bidang ilmu melalui proses investigasi ide

dan pertanyaan, proses inquiry, proses berpikir kritis dan

kreatif, dan terampil mengkomunikasikan hasil pemecahan

masalah dengan batas waktu tertentu

2. Presentasi

3. Peta konsep

4. Solusi pemecahan masalah

5. Ide dan gagasan

Total 100%

TUGAS PERKULIAHAN:

Tugas perkuliahan

Diarahkan kepada pencapaian kompetensi dan tujuan belajar yang mencakup belajar terbimbing, terstruktur, dan mandiri. Tugas-Tugas

perkuliahan ini mencakup tugas individual dan tugas kelompok. Setiap tugas merupakan hasil belajar mahasiswa orisinal individu atau

kelompok, bukan pemindahan, peniruan atau pengcopian atau plagiat dari teman.

Softskill,

Merupakan tugas mahasiswa yang mempunyai penilaian tersendiri. Hal ini meliputi: intergrasi pribadi, beretika, kemampuan berkomunikasi,

kemampuan bekerjasama dengan orang lain/teman, kemampuan berpikir kritis, menghargai pendapat orang lain, kemampuan menyelesaikan

masalah pribadi maupun kelompok, dan kemampuan mengambil keputusan.

PERATURAN TUGAS:

Hal-hal yang harus diperhatikan dan ditaati bersama, sesuai dengan peraturan yang disepakati bersama meliputi:

1. Jumlah kehadiran mahasiswa dalam perkuliahan tatap muka 75% dalam satu semester

2. Paper dikumpulkan sesuai jadwal, satu exemplar. Penyerahan tugas akan ditentukan oleh dosen melalui: e-mail, hardcopy, dan softcopy

(CD-R).

3. Tugas diserahkan tepat waktu sesuai jadwal yang telah disepakati. Presebtasi menggunakan program power point, dikumpulkan dalam

bentuk file digital, dengan identitas mahasiswa yang jelas.

4. Tugas diketik huruf arial/Calibri/time new roman fount 12, spasi 1,5 berwarna biru untuk tulisan yang bersumber dari referensi,

berwarna hitam untuk ditulis/hasil/ kajian sendiri. Hasil sitisasi harus ditulis sumbernya (yang layak secara akademik).

5. Penyerahan tugas paling lambat sesuai dengan jadwal, dan bila melampaui batas yang ditentukan maka mahasiswa akan di hubungi dan

akan mempengaruhi nilai

6. Tugas mahasiswa yang pengerjaannya sama 60% lebih dengan teman, maka akan dinilai kurang atau dipanggil mahasiswa tersebut yang

jawabannya sama untuk mempertanggungjawabkan tugas yang mereka buat.

7. Tugas terlambat dikumpulkan dan telah dihubungi, masih belum mengumpulkan, maka nilainya adalah BL (Belum Lengkap), belum

keluar nilai di DPNA, sampai mahasiswa benar-benar sudah mengumpulkan tugas yang menjadi persyaratan yang disepakati.

H. KRITERIA PENILAIAN

Prinsip

Penilaian Uraian Kriteria Penilaian

Edukatif Merupakan penilaian yang memotivasi mahasiswa agar mampu: (1) memperbaiki perencanaan dan cara belajar; dan (2)

meraih capaian pembelajaran lulusan.

Otentik Merupakan penilaian yang berorientasi pada proses belajar yang berkesinambungan dan hasil belajar yang

mencerminkan kemampuan mahasiswa pada saat proses pembelajaran berlangsung.

Objektif Merupakan penilaian yang didasarkan pada standar yang disepakati antara dosen dan mahasiswa serta bebas dari

pengaruh subjektivitas penilai dan yang dinilai.

Akuntabel Merupakan penilaian yang dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan kriteria yang jelas, disepakati pada awal kuliah, dan

dipahami oleh mahasiswa

Transparan Merupakan penilaian yang prosedur dan hasil penilaiannya dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan

Penilaian atas tingkat penguasaan dilakukan atas kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan mahasiswa dengan pembobotan sebagaimana tercantum

di bawah ini:

1. Absensi : 10%

2. Tugas harian : 20%

3. Tes tengah semester : 30%

4. Tes akhir semester : 40 %

T o t a l : 100%

Nilai Absolut Nilai Relatif Bobot

91 – 100 A 4,00

86 – 90 A- 3,75

81 – 85 B+ 3,50

76 – 80 B 3,00

71 – 75 B- 2,75

66 – 70 C+ 2,50

61 – 65 C 2,00

56 – 60 C- 1,75

41 – 55 D 1

0 – 40 E 0

19

I. REFERENSI/SUMBER BACAAN:

___________ Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum Pendidikan Agama Kristen (Jakarta: Direktorat Jenderal Pembelajaran dan

Kemahasiswaan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, 2016.

A.B Susanto, Meneladani Jejak Yesus 2: Implementasi Perilaku Yesus dalam Kehidupan Sehari-hari (Yogyakarta: Andi, 2010).

Buku Diktat Kuliah, Etika Kristen (IAKN-Tarutung, 2018)

Dien Sumiyatiningsih, Mengajar Dengan Kreatif dan Menarik: Buku Pegangan Untuk Mengajar Pendidikan Agama Kristen,

(Yogyakarta: Andi, 2006).

Dieter Becker, Pedoman Dogmatika: Suatu Kompedium Singkat (Jakarta: BPK-Gunung Mulia, 2010).

E.G Homrighausen & I.H. Enklaar, Pendidikan Agama Kristen (Jakarta: BPK-Gunung Mulia, 2005).

Emanuel Gerrit Singgih, Iman dan Politik Dalam Era Reformasi di Indonesia (Jakarta: BPK-Gunug Mulia, 2002).

Emanuel Gerrit Singgih, Mengantisipasi Masa Depan: Berteologi Dalam Konteks Di Awal Millenium III (Jakarta: BPK-Gunung

Mulia, 2005).

Haskarlianus Pasang, Mengasihi Lingkungan: Bagaimana Orang Kristen, Keluarga dan Gereja Mempraktikkan Kebenaran Firman

Tuhan Untuk Menjadi Jawaban Atas Krisis Ekologi dan Perubahan Iklim di Bumi Indonesia (Jakarta: Literatur Perkantas, 2011).

Malcolm Brownlee, Tugas Manusia Dalam Dunia Milik Tuhan: Dasar Theologis Bagi Pekerjaan Orang Kristen Dalam Masyarakat

(Jakarta: BPK-Gunung Mulia, 2011).

Niyoko, Pendidikan Agama Kristen Untuk Perguruan Tinggi (Yogyakarta: Yayasan Taman Pustaka Kristen Indonesia, 2017).

Paulus Lilik Kristianto, Prinsip dan Praktik Pendidikan Agama Kristen: Penuntun bagi Mahasiswa Teologi & PAK, Pelayan Gereja,

Guru Agama, dan Keluarga Kristen (Yogyakarta: ANDI, 2008).

Paul F. Knitter, Satu Bumi Banyak Agama: Dialog Multi-Agama dan Tanggung Jawab Global (Jakarta: BPK-Gunung Mulia, 2012).

Richard Daulay, Kekristenan dan Politik (Jakarta: Waskita Publishing, 2013).

Robert W. Pazmino, Fondasi Pendidikan Kristen: Sebuah Pengantar Dalam Perspektif Injil (Bandung: STT Bandung, 2012).

20

Robert R. Boehlke, Sejarah Perkembangan Pemikiran dan Praktek Pendidikan Agama Kristen: Dari Yohanes Amos Comenius sampai

perkembangan PAK di Indonesia (Jakarta: BPK-Gunung Mulia, 2015).

Robert R. Boehlke, Sejarah Perkembangan Pemikiran dan Praktek Pendidikan Agama Kristen: Dari Plato Sampai Ignatius Loyola

(Jakarta: BPK-Gunung Mulia, 2015).

Saptimo Habeahan dkk, Pendidikan Agama Kristen (Medan: Partama Mitra Sari, 2015).

William Dyrness, Tema-Tema dalam Teologi Perjanjian Lama (Jawa Timur, Gandum Mas, 2010).

Medan, November 2019

Mengetahui Ketua Jurusan,

_________________________

NIDN.

Dosen Pengampu,

YOSEFO GULE, S.Th., M.Pd

NIDN.