KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan...

41
KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

Transcript of KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan...

Page 1: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RIDirektorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan ProduktivitasDirektorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

Page 2: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

i Petunjuk Teknis Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

KATA PENGANTAR

Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

Kebijakan pembinaan pelatihan kerja nasional diarahkan untuk

menciptakan tenaga kerja yang kompeten, produktif dan berdaya saing.

Dalam upaya mencapai tujuan tersebut maka penyelenggaraan pelatihan

kerja nasional di Lembaga Pelatihan memerlukan peningkatan daya saing

lulusan pelatihan, peningkatan peran dan kemampuan instruktur dan

pengelola pelatihan, peningkatan kapasitas dan kualitas Lembaga

pelatihan, peningkatan akses layanan pelatihan, serta tata kelola

manajemen penyelenggaraan pelatihan yang handal.

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas, sebagai

salah satu unit teknis pembinaan pelatihan di Indonesia dalam

mewujudkan tujuan tersebut menyediakan berbagai kegiatan

pemberdayaan kelembagaan pelatihan kerja di mana salah satunya adalah

bantuan peralatan pelatihan terhadap LPKS, Yayasan dan LSM yang

bergerak di bidang pengembangan SDM. Arah kegiatan tersebut adalah

peningkatan kapasitas dan kualitas Lembaga Pelatihan dalam

partisipasinya untuk meningkatkan daya saing angkatan kerja dalam

mengembangkan kompetensi, bekerja, atau usaha mandiri.

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan disusun dengan

harapan dapat memenuhi prinsip-prinsp tepat sasaran, tepat penggunaan,

bermutu, transparan, jujur, dan akuntabel, sehingga dapat memberikan

manfaat kepada kelompok masyarakat yang turut berperan dalam

peningkatan kapasitas dan kualitas SDM yang unggul dan berdaya saing.

Jakarta, 15 Mei 2015

Direktur Jenderal,

Ir. Khairul Anwar, MM

NIP 19600521 198703 1003

Page 3: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

ii Petunjuk Teknis Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ................................................................................................................... i Daftar Isi ............................................................................................................................ ii Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas ............................... 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang .............................................................................................................. 4 B. Tujuan dan Sasaran ...................................................................................................... 5 C. Ruang Lingkup ............................................................................................................. 6 D. Pengertian ..................................................................................................................... 6 BAB II PERSYARATAN PENERIMA BANTUAN PERALATAN PELATIHAN A. Lembaga Pelatihan Kerja Swasta .................................................................................... 8 B. Yayasan dan Lembaga Swadaya Masyarakat yang bergerak dibidang pengembangan

SDM ............................................................................................................................... 10 BAB III TATA CARA PEMBERIAN BANTUAN PERALATAN PELATIHAN A. Pengajuan Proposal ........................................................................................................ 13 B. Sistematika Penulisan Proposal ...................................................................................... 13 C. Penilaian Kelayakan Proposal ......................................................................................... 13 D. Penetapan Lembaga Penerima Bantuan .......................................................................... 14 E. Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan ...................................................................... 15 BAB IV SOSIALISASI, MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN A. Sosialiasasi ................................................................................................................... 20 B. Monitoring dan Evaluasi ............................................................................................... 20 C. Pelaporan ...................................................................................................................... 21 D. Cara mendapatkan Petunjuk Pelaksanaan melalui Situs Direktorat Bina Kelembagaan

Pelatihan ....................................................................................................................... 21 BAB V PENUTUP ........................................................................................................................... 22 Alur Proses Penerima Bantuan Peralatan Pelatihan ............................................................ 23

Lampiran-lampiran Lampiran I (Kerangka Penyusunan Proposal Bantuan Peralatan Pelatihan) .................. 24 Lampiran II (Format Cover Proposal) ............................................................................. 26 Lampiran III (Format Surat Permohonan Bantuan Peralatan Pelatihan) ........................... 27 Lampiran IV (Struktur Organisasi Lembaga) ................................................................... 28 Lampiran V (Daftar Instruktir dan Tenaga Pelatihan) ..................................................... 29 Lampiran VI (Daftar Prasarana Pelatihan Lembaga) ....................................................... 30 Lampiran VII (Daftar Sarana Pelatihan Lembaga) ............................................................ 31 Lampiran VIII (Format Surat Pernyataan Kesanggupan memelihara Peralatan) ................. 32 Lampiran IX (Surat Usulan Panitia Penerima Peralatan) ................................................. 33 Lampiran X (Surat Kesediaan Relokasi Peralatan) ........................................................ 34 Lampiran XI (Cara Mendapatkan Petunjuk Pelaksanaan Melalui Website/Situs

Direktorat Kelembagaan Pelatihan) ............................................................ 35 Lampiran XII (Contoh Pengisian Formulir Pendaftaran LPK Swasta) ............................... 36

Page 4: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

1

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

NOMOR KEP. 109/LATTAS/V/2015

TENTANG

PETUNJUK PELAKSANAAN

PEMBERIAN BANTUAN PERALATAN PELATIHAN TAHUN 2015

DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka pelaksanaan Keputusan Menteri

Ketenagakerjaan Nomor 122 Tahun 2015 tentang

Pemberian Bantuan kepada Masyarakat, perlu

disusun Keputusan Direktur Jenderal tentang

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a, perlu ditetapkan dengan

Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan

dan Produktivitas;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang

Ketenagakerjaan (Lembaran Negara Tahun 2003

Nomor 39, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4279);

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang

Keuangan Negara (Lembaran Negara Tahun 2003

Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4286);

3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang

Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Tahun

2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Nomor

4355);

4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2014

Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5587);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 2006 tentang

Sistem Pelatihan Kerja Nasional (Lembaran Negara

Tahun 2006 Nomor 67, Tambahan Lembaran Negara

Nomor 4637);

6. Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2015 tentang

Kementerian Ketenagakerjaan (Lembaran Negara

Tahun 2015 Nomor 19);

KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI. DIREKTORAT JENDERAL

PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS Jalan Jenderal Gatot Subroto Kavling 51 Lt. VI A. Telp. : 021-52901142 Fax. 021-52900925 Jakarta Selatan

Page 5: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

2

7. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, sebagaimana

telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan

Presiden Nomor 4 Tahun 2015 (Lembaran Negara

Tahun 2015 Nomor 5);

8. Keputusan Presiden Nomor 45 Tahun 2013 tentang

Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Negara (Lembaran Negara Tahun 2013 Nomor

103);

9. Keputusan Presiden Nomor 42 Tahun 2002 tentang

Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Negara (Lembaran Negara Tahun 2002 Nomor

73, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4212),

sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir

dengan Peraturan Presiden Nomor 53 Tahun 2010;

10. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Nomor 3 Tahun 2013 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Negara Bidang Ketenagakerjaan dan

Ketransmigrasian (Berita Negara Tahun 2013 Nomor

286) sebagaimana diubah dengan Peraturan Menteri

Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 6 Tahun 2014

tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Tenaga

Kerja dan Transmigrasi Nomor 3 Tahun 2013 tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan Negara Bidang

Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian (Berita Negara

Tahun 2015 Nomor 1434);

11. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun

2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

Ketenagakerjaan (Berita Negara Tahun 2015 Nomor

662);

12. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 53/PMK.02/2014

tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2015

(Berita Negara Tahun 2014 Nomor 344);

13. Peraturan Menteri Keuangan Nomor

190/PMK.05/2012 tentang Tata Cara Pembayaran

dalam rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Negara (Berita Negara Tahun 2012 Nomor

1191);

14. Keputusan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 122 Tahun

2015 tentang Pemberian Bantuan Kepada Masyarakat;

Page 6: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

3

Memperhatikan : 1. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Direktorat

Bina Lembaga dan Sarana Pelatihan Kerja Tahun

Anggaran 2015 Nomor : SP DIPA-

026.13.1.451057/2015 tanggal 14 November 2014

Revisi ke 01 tanggal 15 Mei 2015;

2. Petunjuk Operasional Kegiatan (POK) 2015 Direktorat

Bina Kelembagaan Pelatihan, Direktorat Jenderal

Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas, Kementerian

Ketenagakerjaan;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBERIAN BANTUAN PERALATAN PELATIHAN TAHUN 2015

KESATU : Petunjuk Pelaksanaan Pemberian Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 sebagaimana tercantum dalam

Lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan Direktur Jenderal ini.

KEDUA : Petunjuk pelaksanaan sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU merupakan acuan dalam

pelaksanaan pemberian bantuan peralatan pelatihan Tahun 2015.

KETIGA : Dengan ditetapkannya Keputusan Direktur Jenderal

ini, maka Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan

Pelatihan dan Produktivitas Nomor

KEP.57/LATTAS/IV/2014 tentang Petunjuk

Pelaksanaan Pemberian Bantuan Peralatan Pelatihan

Tahun 2014, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

KEEMPAT : Keputusan Direktur Jenderal ini mulai berlaku pada

tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 15 Mei 2015

DIREKTUR JENDERAL

PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS,

Ir. KHAIRUL ANWAR, M.M

NIP 19600521 198703 1 003

Page 7: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

4

LAMPIRAN

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

NOMOR KEP. 109/LATTAS/V/2015 TENTANG

PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBERIAN BANTUAN

PERALATAN PELATIHAN TAHUN 2015

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Permasalahan ketenagakerjaan memiliki dampak yang luas, di

antaranya dengan tingginya angka pengangguran dan kemiskinan.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) bulan Februari 2015,

jumlah penganggur terbuka tercatat sebanyak 7.450.000 juta orang

(5,81%) dari total angkatan kerja yang berjumlah 128.300.000 orang.

Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya pengangguran di antaranya

karena adanya kesenjangan antara jumlah pencari kerja yang lebih

besar daripada jumlah peluang kerja yang tersedia dan kesenjangan

antara kompetensi pencari kerja dengan kompetensi yang dibutuhkan

oleh pasar kerja. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, peran

institusi/lembaga masyarakat yang menyelenggarakan pengembangan

Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pelatihan kerja memiliki peran

yang sangat penting. Hal ini dikarenakan terbatasnya kemampuan yang

dimiliki pemerintah untuk menciptakan dan mengembangkan serta

melatih SDM. Untuk itu peran Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS),

yayasan dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang begerak di

bidang pengembangan SDM sangatlah penting dalam menciptakan

kualitas tenaga kerja yang kompeten. LPKS yang tersebar di seluruh

Indonesia saat ini berjumlah 8.066 (delapan ribu enam puluh enam)

LPKS, memiliki peran strategis dan terbukti dapat memberikan

Page 8: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

5

kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dan peningkatan daya saing

tenaga kerja.

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas,

Kementerian Ketenagakerjaan sebagai pembina pelatihan kerja

mengalokasikan anggaran pemberian bantuan peralatan pelatihan tahun

anggaran 2015. Sasaran dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan

kualitas dan kapasitas LPKS, Yayasan dan LSM agar dapat

meningkatkan kegiatan pelatihan yang kredibel sehingga dapat

menciptakan calon tenaga kerja yang kompeten dan diakui di dunia

industri. Di samping itu pemberian bantuan peralatan ini juga sekaligus

sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan akan partisipasi

institusi/lembaga masyarakat yang berperan aktif dalam pengembangan

SDM untuk meningkatkan kompetensi daya saing angkatan kerja.

Melihat jumlah LPKS yang besar dan terbatasnya anggaran yang

dimiliki, maka perlu dilakukan penilaian serta kualifikasi LPKS, Yayasan

dan LSM yang akan diberikan Bantuan Peralatan Pelatihan dari

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas, Kementerian

Ketenagakerjaan RI.

B. Tujuan dan Sasaran

1. Tujuan

a. Memberikan petunjuk bagi pelaksana kegiatan dalam

melaksanakan kegiatan pemberian bantuan peralatan pelatihan.

b. Memberikan petunjuk bagi Lembaga Pelatihan Kerja Swasta,

Yayasan, dan Lembaga Swadaya Masyarakat dalam mengajukan

permohonan bantuan peralatan pelatihan.

c. Memberikan petunjuk dalam penilaian dan penetapan lembaga

penerima bantuan peralatan pelatihan.

2. Sasaran

Terselenggaranya pemberian bantuan peralatan pelatihan secara

tepat sasaran, adil, efisien, efektif dan akuntabel sesuai dengan

ketentuan yang berlaku.

Page 9: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

6

C. Ruang Lingkup

Ruang lingkup Petunjuk Pelaksanaan ini meliputi Lembaga yang

berhak untuk menerima bantuan peralatan pelatihan, yang terdiri dari

LPKS, yayasan dan LSM yang bergerak di bidang pengembangan SDM,

persyaratan administratif dan teknis, tata cara pemberian bantuan,

kegiatan sosialisasi, verifikasi, monitoring dan evaluasi serta pelaporan.

D. Pengertian

a. Bantuan peralatan pelatihan adalah bantuan peralatan pelatihan

yang diberikan kepada LPKS, yayasan dan LSM yang bergerak di

bidang pengembangan SDM untuk meningkatkan kualitas dan

kapasitas pelatihan, dan ditetapkan dengan Keputusan Direktur

Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas;

b. Proposal adalah dokumen usulan yang diajukan oleh Lembaga

Pemohon kepada Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan

Produktivitas yang berisikan tentang kebutuhan peralatan pelatihan

di lembaga tersebut;

c. Lembaga pemohon adalah Lembaga Pelatihan Kerja Swasta, Yayasan

dan Lembaga Swadaya Masyarakat yang bergerak di bidang

pengembangan SDM yang memenuhi persyaratan sesuai peraturan

perundang-undangan;

d. Pelatihan kerja adalah keseluruhan kegiatan untuk memberi,

memperoleh, meningkatkan, serta mengembangkan kompetensi

kerja, produktivitas, disiplin, sikap dan etos kerja pada tingkat

keterampilan dan keahlian tertentu sesuai dengan jenjang dan

kualifikasi jabatan atau pekerjaan;

e. Program pelatihan kerja adalah keseluruhan isi pelatihan yang

tersusun secara sistematis dan memuat tentang kompetensi kerja

yang ingin dicapai, kurikulum, silabus serta praktek, lama waktu

pelatihan, metoda dan sarana pelatihan, persyaratan peserta dan

tenaga pelatihan serta evaluasi dan penetapan kelulusan peserta

pelatihan;

Page 10: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

7

f. Sarana dan prasarana pelatihan adalah sarana yang dimiliki untuk

mendukung penyelenggaraan pelatihan berupa gedung/kantor,

ruang teori, ruang praktek, peralatan dan kelengkapannya;

g. Tenaga Pelatihan adalah seseorang yang memiliki kompetensi dan

diberikan tugas dan wewenang untuk melaksanakan kegiatan

pelatihan;

h. Lembaga penerima bantuan adalah Lembaga Pemohon yang

dinyatakan lulus seleksi baik administratif maupun teknis setelah

dilakukan verifikasi dan ditetapkan dengan Keputusan Direktur

Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas;

i. Direktur adalah Direktur Bina Kelembagaan Pelatihan;

j. Direktur Jenderal adalah Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan

dan Produktivitas;

k. Menteri adalah Menteri Ketenagakerjaan.

Page 11: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

8

BAB II

PERSYARATAN PENERIMA

BANTUAN PERALATAN PELATIHAN

Bantuan Peralatan Pelatihan merupakan bantuan yang diberikan

pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan dalam rangka

meningkatkan peran serta dan fungsi sekaligus penguatan kelembagaan

dan peningkatan kapasitas pelatihan bagi Lembaga Pemohon sebagai upaya

bersama, dalam proses penyediaan tenaga kerja kompeten sesuai dengan

kebutuhan pasar kerja.

Lembaga Pemohon hanya dapat mengusulkan satu jenis paket

kejuruan/peralatan yang telah ditentukan pada setiap proposal. Prioritas

bantuan peralatan pelatihan tahun 2015 ditujukan kepada Lembaga yang

belum pernah mendapatkan bantuan peralatan dalam kurun waktu tahun

2012-2014, hal ini merupakan prinsip pemerataan dan pembinaan Lembaga

secara berkesinambungan. Persyaratan yang harus dipenuhi oleh Lembaga

Pemohon dalam mengajukan permohonan bantuan peralatan pelatihan

meliputi :

A. Lembaga Pelatihan Kerja Swasta

1. Persyaratan administrasi

a. Surat asli permohonan bantuan peralatan pelatihan dari Lembaga

Pemohon yang ditujukan kepada Direktur Jenderal Pembinaan

Pelatihan dan Produktivitas, Kementerian Ketenagakerjaan (contoh

pada lampiran 3);

b. Surat asli rekomendasi pengajuan bantuan peralatan dari dinas

yang membidangi ketenagakerjaan kabupaten/kota;

c. Fotokopi akte pendirian lembaga yang diterbitkan oleh Notaris;

d. Fotokopi surat keterangan domisili Lembaga Pemohon dari

kelurahan/desa setempat yang masih berlaku atau yang telah

dilegalisir tahun 2015 oleh kepala kelurahan/desa;

e. Usulan pilihan kebutuhan peralatan pelatihan sesuai dengan

program pelatihan yang diajukan dan jenis kejuruan/peralatan

yang telah ditentukan;

Page 12: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

9

f. Fotokopi KTP pimpinan Lembaga Pemohon disertai nomor telepon

dan HP pimpinan Lembaga Pemohon;

g. Surat usulan calon panitia pemeriksa dan penerima

barang/peralatan pelatihan sejumlah 3 (tiga) orang yang terdiri

dari 1 (satu) orang ketua lembaga dan 2 (dua) orang pengurus

(contoh pada lampiran 8);

h. Surat Pernyataan Kesanggupan untuk memelihara bantuan

peralatan yang diberikan oleh Kementerian Ketenagakerjaan dan

menyatakan tidak akan memperjualbelikan barang/peralatan

(contoh pada lampiran 7);

i. Fotokopi izin penyelenggaraan pelatihan yang masih berlaku dari

dinas yang membidangi ketenagakerjaan kabupaten/kota dan/

atau instansi berwenang;

j. Surat pernyataan kesediaan untuk dilakukan relokasi atau

pengambilalihan peralatan pelatihan yang telah diterima lembaga

oleh Kementerian Ketenagakerjaan kepada lembaga lainnya

apabila ditemukan penyalahgunaan bantuan peralatan selain

untuk melaksanakan pelatihan kerja (contoh pada lampiran 9).

2. Persyaratan teknis

a. Visi dan Misi Lembaga

Pernyataan dan penjelasan visi dan misi lembaga terkait dengan

pengembangan SDM yang mencerminkan pentingnya program

pelatihan yang akan dikembangkan oleh lembaga tersebut;

b. Struktur Organisasi

Lembaga Pemohon harus mempunyai struktur organisasi

kepengurusan yang ditunjukkan dalam Bagan Struktur Organisasi

(contoh form pada lampiran 4);

c. Instruktur dan Tenaga Pelatihan

Lembaga Pemohon mendeskripsikan instruktur dan tenaga

pelatihan yang meliputi instruktur, tenaga pelatihan dan tenaga

pendukung lainnya dengan mencantumkan daftar personil

tersebut. Ketersediaan instruktur dan tenaga pelatihan harus

sesuai dengan program pelatihan dan melampirkan ijazah

pendidikan serta sertifikat pelatihan (contoh form lampiran 5);

Page 13: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

10

d. Program Pelatihan

Menjelaskan tentang rencana program yang akan dilaksanakan

dalam 1 (satu) tahun ke depan terkait dengan penggunaan

peralatan pelatihan yang diajukan. Program yang dikembangkan

didasari oleh kebutuhan pasar kerja dan pengembangan ekonomi

masyarakat dengan melampirkan kurikulum dan silabus;

e. Ruang Kantor/Administrasi, Workshop dan Kelas

Lembaga Pemohon menjelaskan prasarana pelatihan yang dimiliki

(contoh form pada lampiran 6) dengan bukti melampirkan foto.

Prasarana minimum yang sudah dimiliki antara lain:

ruang kantor beserta perlengkapannya;

ruang belajar/workshop yang akan digunakan untuk

menempatkan peralatan pelatihan dan pelaksanaan pelatihan;

peralatan pelatihan yang telah dimiliki.

f. Sertifikat Akreditasi

Melampirkan sertifikat akreditasi yang diterbitkan oleh Lembaga

Akreditasi Lembaga Pelatihan Kerja (LA-LPK) yang masih berlaku

sampai dengan tahun 2015 (bila ada, lebih di utamakan).

B. Yayasan dan Lembaga Swadaya Masyarakat yang bergerak dibidang

pengembangan SDM

1. Persyaratan administrasi

a. Surat asli permohonan bantuan peralatan pelatihan dari Lembaga

Pemohon yang ditujukan kepada Direktur Jenderal Pembinaan

Pelatihan dan Produktivitas, Kementerian Ketenagakerjaan (contoh

pada lampiran 3);

b. Surat asli rekomendasi pengajuan bantuan peralatan dari dinas

yang membidangi ketenagakerjaan kabupaten/kota;

c. Fotokopi akte pendirian lembaga yang diterbitkan oleh Notaris;

d. Fotokopi surat keterangan domisili Lembaga Pemohon dari

kelurahan/desa setempat yang masih berlaku atau yang telah

dilegalisir tahun 2015 oleh kepala kelurahan/desa;

e. Usulan pilihan kebutuhan peralatan pelatihan sesuai dengan

program pelatihan yang diajukan dan jenis kejuruan/peralatan

yang telah ditentukan;

Page 14: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

11

f. Fotokopi KTP pimpinan Lembaga Pemohon disertai nomor telepon

dan HP pimpinan Lembaga Pemohon;

g. Surat usulan calon panitia pemeriksa dan penerima

barang/peralatan pelatihan sejumlah 3 (tiga) orang yang terdiri

dari 1 (satu) orang ketua lembaga dan 2 (dua) orang pengurus

(contoh pada lampiran 9);

h. Surat Pernyataan Kesanggupan Mendayagunakan, merawat,

menjaga dan tidak memperjualbelikan barang/peralatan dan tidak

mengalihfungsikan bantuan peralatan pelatihan kecuali untuk

pelatihan kerja (contoh pada lampiran 8);

i. Fotokopi izin Badan Kesatuan Bangsa dan Politik provinsi atau

kabupaten/ kota (khusus lembaga swadaya masyarakat).

j. Surat pernyataan kesediaan untuk dilakukan relokasi atau

pengambilalihan peralatan pelatihan yang telah diterima lembaga

oleh Kementerian Ketenagakerjaan kepada lembaga lainnya apabila

ditemukan penyalahgunaan bantuan peralatan selain untuk

melaksanakan pelatihan kerja (contoh pada lampiran 10).

2. Persyaratan teknis

a. Visi dan Misi Lembaga

Pernyataan dan penjelasan visi dan misi lembaga terkait dengan

pengembangan SDM yang mencerminkan pentingnya program

pelatihan yang akan dikembangkan oleh lembaga tersebut;

b. Struktur Organisasi

Lembaga Pemohon harus mempunyai struktur organisasi

kepengurusan yang ditunjukkan dalam Bagan Struktur Organisasi

(contoh form pada lampiran 4);

c. Instruktur dan Tenaga Pelatihan

Lembaga Pemohon mendeskripsikan Instruktur dan Tenaga

Pelatihan yang meliputi instruktur, tenaga pelatihan dan tenaga

pendukung lainnya dengan mencantumkan daftar personil

tersebut. Ketersediaan instruktur dan tenaga pelatihan harus

sesuai dengan program pelatihan dan melampirkan ijazah

pendidikan serta sertifikat pelatihan (contoh form lampiran 5);

Page 15: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

12

d. Program Pelatihan

Menjelaskan tentang rencana program yang akan dilaksanakan

dalam 1 (satu) tahun ke depan terkait dengan penggunaan

peralatan pelatihan yang diajukan. Program yang dikembangkan

didasari oleh kebutuhan pasar kerja dan pengembangan ekonomi

masyarakat dengan melampirkan kurikulum dan silabus;

e. Ruang Kantor/Administrasi, Workshop dan Kelas

Lembaga Pemohon menjelaskan prasarana pelatihan yang dimiliki

(contoh form pada lampiran 6) dengan bukti melampirkan foto.

Prasarana minimum yang sudah dimiliki antara lain:

ruang kantor beserta perlengkapannya;

ruang belajar/workshop yang akan digunakan untuk

menempatkan peralatan pelatihan dan pelaksanaan pelatihan;

peralatan pelatihan yang telah dimiliki.

Page 16: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

13

BAB III

TATA CARA

PEMBERIAN BANTUAN PERALATAN PELATIHAN

A. Pengajuan Proposal

Pemohon mengajukan proposal permohonan bantuan peralatan

pelatihan kepada Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan

Produktivitas, Kementerian Ketenagakerjaan dengan alamat Jl. Jend.

Gatot Subroto Kav. 51 Blok A lantai 6 Jakarta Selatan 12950. Proposal

yang dikirim harus dilengkapi dengan surat pengantar yang

ditandatangani oleh pimpinan Lembaga Pemohon (contoh pada lampiran

3) dan rekomendasi dari dinas yang membidangi ketenagakerjaan

kabupaten/kota. Proposal sudah diterima Ditjen Bina Lattas pada

tanggal 24 Juli 2015.

B. Sistematika Penulisan Proposal

Sistematika penulisan proposal memuat tentang latar belakang,

maksud, tujuan, profil lembaga, visi dan misi serta rencana program

pemanfaatan bantuan peralatan pelatihan dalam pengembangan SDM

(contoh form pada lampiran 1), halaman muka proposal dibuat dengan

format sebagaimana contoh pada lampiran 2.

C. Penilaian Kelayakan Proposal

Tim Penilai yang dibentuk oleh Direktur Bina Kelembagaan

Pelatihan, melakukan penilaian administrasi dan teknis serta

melakukan verifikasi ke Lembaga Pemohon. Penilaian dilakukan melalui

tahapan sebagai berikut:

1. Penilaian proposal

Lembaga Pemohon harus memenuhi persyaratan administrasi dan

persyaratan teknis dengan nilai kelulusan minimal 75, sesuai

dengan yang ditetapkan sebagaimana tercantum pada Petunjuk

Pelaksanaan Pemberian Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015.

Page 17: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

14

2. Verifikasi

Verifikasi dilakukan oleh Tim Verifikasi melalui pembuktian dan

klarifikasi langsung maupun tidak langsung kepada Lembaga

Pemohon, meliputi validasi dan keabsahan seluruh data yang

diajukan pemohon setelah hasil penilaian proposal dinyatakan

memenuhi persyaratan, baik penilaian administrasi maupun teknis.

Dalam melaksanakan verifikasi proposal, Tim Verifikasi dapat

meminta bantuan pendampingan dari PNS yang membidangi

ketenagakerjaan provinsi, kabupaten/kota dan Komite Akreditasi

Lembaga Pelatihan Kerja (KA-LPK).

Dalam verifikasi lapangan, Lembaga Pemohon harus mempunyai

gedung/bangunan (kantor/workshop), baik milik sendiri maupun

kontrak (dibuktikan dengan melampirkan surat perjanjian kontrak

gedung/bangunan), sarana dan fasilitas yang memadai, mempunyai

ruang kantor/administrasi, kelas dan workshop. Bagi lembaga yang

tidak mempunyai ruangan kantor/administrasi, kelas dan workshop,

instruktur dan tenaga pelatihan, lembaga tersebut akan

dikategorikan tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan bantuan

peralatan. Tim verifikasi melakukan pembuktian dan pemeriksaan

kegiatan pelatihan, kondisi ruangan yang akan digunakan untuk

penempatan peralatan bantuan dan pelaksanaan pelatihan sesuai

dengan usulan jenis peralatan.

D. Penetapan Lembaga Penerima Bantuan

Penetapan lembaga penerima bantuan dilakukan melalui tahapan

sebagai berikut:

1. Tim Penilai melaporkan hasil penilaian proposal dan verifikasi

kepada Direktur Bina Kelembagaan Pelatihan;

2. Direktur Bina Kelembagaan Pelatihan mengusulkan daftar Lembaga

calon penerima bantuan peralatan pelatihan kepada Direktur

Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas untuk menerbitkan

Keputusan tentang Penetapan Lembaga Penerima Bantuan Peralatan

Pelatihan;

Page 18: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

15

3. Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

menerbitkan Keputusan tentang Penetapan Lembaga Penerima

Bantuan Peralatan Pelatihan;

4. Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

melaporkan kepada Menteri Ketenagakerjaan tentang lembaga

penerima bantuan peralatan pelatihan;

5. Keputusan sebagaimana dimaksud pada butir 3, bersifat mutlak dan

tidak dapat diganggu gugat;

6. Keputusan sebagaimana dimaksud pada butir 3, ditindaklanjuti oleh

Direktur Bina Kelembagaan Pelatihan selaku Kuasa Pengguna

Anggaran (KPA) untuk dilakukan pengadaan oleh Pokja Unit Layanan

Pengadaan (ULP) Pengadaan Barang/Jasa dengan berpedoman pada

ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

E. Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan

1. Unit Layanan Pengadaan (ULP) dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)

Pengadaan Barang/Jasa Direktorat Bina Kelembagaan Pelatihan

melakukan penyusunan perencanaan, penjadwalan dan dokumen

pelelangan;

2. PPK Direktorat Bina Kelembagaan Pelatihan membuat Harga

Perkiraan Sendiri (HPS) terhadap barang yang dibutuhkan oleh

lembaga penerima sesuai proposal dengan memperhatikan jenis

kejuruan/peralatan yang telah ditentukan.

3. Penyaluran pengadaan bantuan peralatan pelatihan kepada Lembaga

Pemohon berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan

Pelatihan dan Produktivitas tentang Penetapan Lembaga Penerima

Bantuan Peralatan;

4. Proses pelelangan umum dan pelaksanaan penyelesaian pekerjaan

oleh pihak penyedia;

5. Panitia Pemeriksa dan Penerima Barang/Jasa Pusat wajib

memeriksa barang di gudang perusahaan sebelum didistribusikan ke

lokasi lembaga;

Page 19: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

16

6. Penyedia Barang/Jasa bertanggung jawab terhadap pendistribusian

barang sampai ke tempat lembaga penerima bantuan sesuai dengan

kontrak;

7. Berita acara serah terima peralatan pelatihan dibuat antara penyedia

barang dengan lembaga penerima bantuan, Panitia Pemeriksa dan

Penerima dari lembaga penerima bantuan sebanyak 3 (tiga) orang

yang kemudian diserahkan kepada PPK Direktorat Bina

Kelembagaan Pelatihan;

8. PPK Direktorat Bina Kelembagaan Pelatihan melaporkan realisasi

bantuan peralatan pelatihan kepada Direktur Bina Kelembagaan

Pelatihan selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA);

9. Monitoring dan evaluasi pasca alokasi penerimaan peralatan

pelatihan di lembaga penerima;

10. Rencana jenis peralatan yang akan diberikan kepada lembaga

penerimaan bantuan peralatan meliputi kejuruan :

a. Komputer f. Tata Kecantikan Kombinasi

b. Menjahit Tata Busana g. Tata Kecantikan Kulit

c. Menjahit Garment h. Tata Kecantikan Rambut

d. Tata Boga i. Tata Kecantikan Tata Rias

e. Sepeda Motor j. Pengasuh Bayi (Baby Sitter)

Usulan kebutuhan di luar kejuruan tersebut di atas, dapat

dipertimbangkan sesuai dengan prioritas fungsi terhadap kebutuhan

peralatan pelatihan, dan melampirkan nama peralatan dan

spesifikasi. Jenis peralatan pada setiap paket usulan program

pelatihan sesuai dengan kejuruan yang meliputi:

Kejuruan Nama dan Jenis Alat

a. Komputer

1. Personal Computer

2. Meja Komputer

3. Printer

4. Kabel Roll

5. LCD Proyektor + Layar

Page 20: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

17

Kejuruan Nama dan Jenis Alat

b. Kecantikan

Rambut

1. Kursi Keramas

2. Kursi Pangkas Rambut

3. Hair Steamer

4. Kursi Styling dengan Hidrolik

5. Trolley Rambut

6. Hair Dryer

7. Gunting Rambut

8. Gunting Penipis

9. Razor

10. Catok Rambut

11. Baby liss

12. Clipper

c. Kecantikan Tata

Rias

1. Facial & Massage Bed

2. Alat Sauna

3. Hot Stone Warmer 6Q

4. Manicure Set

5. Kursi Makeup

6. Beauty Case dengan lampu

7. Beauty Case tanpa lampu

8. Catok Rambut

9. Baby liss

10. Hair Dryer

11. Make Up Brush

d. Kecantikan Kombinasi

(Rambut, Kulit, dan Muka)

1. Kursi Keramas

2. Kursi Pangkas Rambut

3. Hair Steamer

4. Kursi Styling dengan Hidrolik

5. Hair Dryer

6. Catok Rambut

7. Gunting Rambut

8. Clipper

9. guting penipis

10. Mesin 4 fungsi kecantikan wajah

11. Lampu Periksa Kulit Muka

12. Alat Pendeteksi Kulit

13. Alat Sauna

14. Facial & Massage Bed

15. Hot Stone Warmer 6Q

Page 21: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

18

Kejuruan Nama dan Jenis Alat

e. Kecantikan Kulit

1. Mesin 10 Fungsi

2. Facial Bed Hidrolik

3. Kereta dorong

4. Kursi Stool

5. Facial Steamer

6. Lampu Periksa Kulit Muka

f. Tata Boga

1. Master standing mixer

2. Blender

3. Giant Oven

4. Rice cooker

5. Classic cookware

6. Pressure cooker

7. Jumbo chopper

8. Noodle Machine

9. Wooden Knife

10. Kitchen Tool Set

11. Multi Pan

12. Barbeque Grill

13. Cramic knife

14. Sweet scale

15. 2in1 LPG & Gas Butane

16. Kompor Gas

17. Kompor High Pressure

18. Biscuit Maker

19. Quart Aquare 20. Freezer (lemari pendingin)

g. Menjahit Tata

Busana

1. Mesin Jahit Portable + meja

2. Mesin Jahit Portable + meja

3. Mesin Obras

4. Mesin neci

5. Mesin Bordir

h. Menjahit Garmen

1. Mesin Jahit High Speed (jarum 1

otomatis)

2. Mesin Jahit High Speed (jarum 2

otomatis)

3. Mesin Obras

4. Mesin Kamput (overdeck)

i. Teknik Sepeda

Motor 1. Engine Stand Sepeda Motor

2. Basic Mechanical Tool Kit

3. Motorcycle Engine Analyzer

Page 22: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

19

Kejuruan Nama dan Jenis Alat

j. Babysitter (Pengasuh Anak)

1. Baby Toffel

2. Phantom (boneka peraga ukuran besar)

3. Phantom (boneka peraga ukuran kecil)

4. Baby Box

5. Isolatte

6. Sterilizer

7. Blender

8. Slow cooker (panci tim)

9. Stroller (kereta bayi infant)

10. Stroller (kereta bayi )

11. Baby Walker

12. Thermometer

13. Baby chair

14. Kompor

Page 23: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

20

BAB IV

SOSIALISASI, MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN

Dalam rangka mendukung keberhasilan pelaksanaan bantuan

peralatan pelatihan perlu dilakukan kegiatan sosialisasi, monitoring

evaluasi dan pelaporan. Tim sosialisasi, monitoring, evaluasi dan pelaporan

dibentuk oleh Direktur Bina Kelembagaan Pelatihan selaku KPA. Tim ini

bertujuan untuk memberikan informasi serta mengetahui efektivitas

pelaksanaan program, sejak tahap persiapan sampai dengan selesainya

pelaksanaan kegiatan.

A. Sosialisasi

Sosialisasi bantuan peralatan pelatihan bertujuan untuk

memberikan dan menyampaikan informasi kepada pihak-pihak yang

berkepentingan tentang maksud, tujuan, dan sasaran serta persyaratan

yang harus dipenuhi oleh lembaga penerima bantuan dari kegiatan

pemberian bantuan peralatan pelatihan. Sosialisasi dilakukan secara

langsung oleh Tim sosialisasi yang di bentuk oleh Direktur Bina

Kelembagaan Pelatihan yang dilaksanakan di Dinas Provinsi yang

membidangi ketenagakerjaan, sedangkan sosialisasi tidak langsung

adalah proses sosialisasi yang dilakukan oleh Dinas Provinsi dan/atau

Dinas Kabupaten/Kota yang membidangi ketenagakerjaan kepada

pemangku kepentingan melalui koordinasi Tim sosialisasi pusat.

B. Monitoring dan Evaluasi

Monitoring merupakan kegiatan yang penting dilakukan oleh

penyelenggara kegiatan untuk melihat seberapa jauh pelaksanaan

pengadaan peralatan bantuan dilakukan oleh pihak penyedia barang

sekaligus keterkaitan antara bantuan yang diberikan dengan program

yang dilakukan. Evaluasi dilakukan agar pelaksanaan kegiatan dapat

berjalan dan berhasil dengan baik sesuai dengan tujuan dan sasaran

yang ditetapkan serta memberikan masukan kepada penyelenggara

kegiatan agar program pemberian bantuan peralatan pelatihan ditahun

Page 24: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

21

mendatang lebih baik sehingga meminimalisasi adanya kesalahan, baik

administrasi maupun teknis.

C. Pelaporan

Pelaporan merupakan penyajian data dan informasi yang

menggambarkan proses kegiatan Pemberian Bantuan Peralatan

Pelatihan Tahun 2015 dari awal hingga akhir. Laporan yang relevan

dapat memberikan informasi dan petunjuk yang akurat agar dapat

dilakukan tindakan koreksi dan merumuskan perencanaan kegiatan

periode berikutnya.

D. Cara mendapatkan Petunjuk Pelaksanaan melalui Situs Direktorat Bina

Kelembagaan Pelatihan

Situs/website Direktorat Bina Kelembagaan Pelatihan merupakan

media yang memberikan informasi aktual, cepat dan mudah mengenai

pedoman, standar, peraturan perundangan yang berlaku dan data

kelembagaan lembaga pelatihan kerja. Situs ini dapat diakses melalui

alamat http://www.lemsar.net

Salah satu pedoman yang terdapat di situs tersebut adalah

petunjuk pelaksanaan bantuan peralatan pelatihan tahun 2015,

lembaga pemohon dapat mengunduh petunjuk pelaksanaan tersebut

dengan terlebih dahulu melakukan registrasi untuk mendapatkan

username, password dan sebuah kode unik lembaga sebagaimana

terlampir pada lampiran 10.

Page 25: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

22

BAB V

PENUTUP

Demikian petunjuk pelaksanaan ini dibuat agar dapat digunakan

sebagai acuan bagi petugas pusat/daerah dan Lembaga Pemohon, sehingga

pelaksanaan bantuan peralatan pelatihan dapat terlaksana dengan baik

sesuai dengan tujuan dan sasaran yang ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 15 Mei 2015

DIREKTUR JENDERAL

PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS,

Ir. KHAIRUL ANWAR, M.M

NIP 19600521 198703 1 003

Page 26: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

23

Alur Proses Pemberian Bantuan Peralatan Pelatihan

SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL

LAMPIRAN 1

SOSIALISASI JUKLAK

PENGAJUAN PROPOSAL BANTUAN KE DIREKTUR JENDERAL

BINALATTAS

PROSES PENGISIAN DATA PROPOSAL

(Entry ke Database)

TIM PENILAI PROPOSAL

PenilaianAdministrasi

TIM VERIFIKASI LAPANGAN

Penilaian Teknis

Proposal

Verifikasi Lembaga

PELAPORAN

PENETAPAN LEMBAGA PENERIMA DENGAN SKDIREKTUR JENDERAL BINALATTAS

PROSES PENGADAAN

BARANG

Ya

Ya

Ya

Tidak

Tidak

Tidak

PenyimpananProposal Yang TidakMemenuhi Syarat

Penyimpanan Proposal Yang Tidak Memenuhi Syarat

Penyimpanan Proposal Yang Tidak

Lulus Verifikasi

PENGIRIMAN BARANG

MONITORING DAN EVALUASI

Page 27: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

24

BANTUAN PERALATAN PELATIHAN TAHUN 2015

SURAT PERMOHONAN BANTUAN PERALATAN PELATIHAN

KATA PENGANTAR

Surat permohonan bantuan peralatan pelatihan Surat Asli rekomendasi dinas yang membidangi Ketenagakerjaan

kabupaten/kota

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Maksud dan Tujuan

C. Sasaran

BAB II PROFIL LEMBAGA PEMOHON

A. Nama Lembaga

B. Visi dan Misi Lembaga

C. Struktur Organisasi

D. Instruktur dan Tenaga pelatihan

E. Kegiatan Pelatihan yang dilaksanakan tahun 2014

F. Ruang Kantor/Administrasi, Workshop dan Kelas

BAB III RENCANA PROGRAM

A. Program Pelatihan

B. Usulan Kebutuhan Peralatan

BAB IV PENUTUP

LAMPIRAN

1. Fotokopi akte pendirian lembaga yang diterbitkan oleh Notaris 2. Fotokopi surat keterangan domisili Lembaga Pemohon dari

kelurahan/ desa setempat yang masih berlaku atau yang telah

dilegalisir tahun 2015 oleh kepala kelurahan/ desa 3. Fotokopi KTP pimpinan Lembaga Pemohon disertai nomor telepon

dan HP pimpinan 4. Surat usulan calon panitia pemeriksa dan penerima barang/

peralatan pelatihan

5. Surat Pernyataan Kesanggupan Mendayagunakan, merawat,

menjaga dan tidak memperjualbelikan barang/peralatan dan tidak

mengalihfungsikan bantuan peralatan pelatihan kecuali untuk pelatihan kerja

Page 28: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

25

6. Fotokopi ijazah dan sertifikat pelatihan instruktur dan tenaga pelatihan

7. Fotokopi izin penyelenggaraan pelatihan dari dinas yang membidangi ketenagakerjaan kabupaten/kota (khusus LPKS)/Surat izin Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (khusus

LSM) 8. Surat Kesediaan Relokasi Peralatan, pernyataan kesediaan untuk

relokasi atau pengambilalihan peralatan pelatihan yang telah

diterima lembaga kepada lembaga lainnya apabila ditemukan penyalahgunaan selain untuk melaksanakan pelatihan kerja.

9. Fotokopi sertifikat akreditasi dari LA-LPK (bila ada).

Page 29: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

26

--CONTOH--

FORMAT HALAMAN MUKA

PROPOSAL BANTUAN PERALATAN PELATIHAN KERJA

TAHUN 2015

a. Nama Lembaga

b. Nomor VIN* (Khusus LPKS)

c. Alamat Lembaga

Kabupaten/ Kota, Propinsi

Contact Person (Telp/ Hp)

d. Usulan Kebutuhan Peralatan Untuk

Kejuruan

: ...............................

: ...............................

: ...............................

: ...............................

: ...............................

: ...............................

* VIN : Vocational Training Identification Number

---Nama Lembaga---

----- Alamat Lembaga ----

LAMPIRAN 2

LOGO

LEMBAGA

PEMOHON

Page 30: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

27

--CONTOH--

KOP SURAT

(Lembaga Pemohon)

…………………….. 2015

Nomor : .................... 2015

Lampiran : 1 (satu) berkas

Perihal : Proposal Bantuan Peralatan Pelatihan

Kejuruan ………….

Kepada Yth.

Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

Kementerian Ketenagakerjaan R.I.

di-

JAKARTA

Dalam rangka meningkatkan peran serta dalam pembangunan, kami

salah satu lembaga yang bergerak di bidang peningkatan kualitas Sumber

Daya Manusia yang telah berdiri sejak tahun ............. ingin berpartisipasi

aktif dalam meningkatkan SDM tenaga kerja yang siap untuk bekerja atau

berwirausaha secara mandiri.

Sehubungan dengan hal tersebut, bersama ini kami mengajukan

permohonan bantuan peralatan pelatihan untuk kejuruan

............................................. Peralatan pelatihan tersebut kami butuhkan

karena potensi pasar kerja/ wirausaha di bidang tersebut sangat tinggi. Hal

ini terlihat dari jumlah perusahaan yang ada di wilayah kami sebanyak

.............. perusahaan.

Demikian proposal ini kami sampaikan, atas perhatian Bapak kami

ucapkan terima kasih.

Pemohon

Stempel Lembaga Pemohon

Pimpinan Lembaga (Nama Lengkap dan Jelas)

LAMPIRAN 3

Page 31: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

28

--CONTOH--

STRUKTUR ORGANISASI

PIMPINANNAMA PIMPINAN: ……………………………..

KETUA BIDANG PENEMPATANNAMA: ……………………..

KETUA BIDANG PROGRAMNAMA: ………………..

INSTRUKTUR INSTRUKTUR 1 …… INSTRUKTUR 2 …… INSTRUKTUR 3 …… INSTRUKTUR 4 …… DST…..

TENAGA PELATIHANA. TENAGA PENGELOLA PELATIHAN: Nama 1 ………… Nama 2 ………… dst.B. TENAGA PENDUKUNG: Nama 1 ………… Nama 2 ………… dst.

KETUA BIDANG SERTIFIKASINAMA: ………………..

LAMPIRAN 4

Page 32: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

29

--CONTOH--

DAFTAR INSTRUKTUR DAN TENAGA PELATIHAN

LEMBAGA .........................................................

…....................., ………………. 2015

Pimpinan Lembaga

Ttd/ stempel

………………………….

NO. NAMA PENDIDIKAN JABATAN IJAZAH/

SERTFIKAT PELATIHAN

1. Instruktur …………… terlampir

2. Instruktur …………… terlampir

3. Instruktur …………… terlampir

4. Instruktur …………… -

5. Staf pendukung …………… terlampir

6. Staf pendukung …………… -

7. Dst. Dst. Dst.

LAMPIRAN 5

Page 33: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

30

--CONTOH--

DAFTAR PRASARANA PELATIHAN

LEMBAGA .........................................................

NO. GEDUNG LUAS (m2) KET.

1 Ruang kantor

a. ……………………..

b. ……………………..

2 Ruang praktek/workshop

a. ……………………..

b. ……………………..

3 Ruang Kelas

a. ……………………..

b. ……………………..

4 dst

5 Kapasitas Daya Listrik ............... Watt

........................, ………………. 2015

Pimpinan Lembaga

Ttd/ stempel

………………………….

LAMPIRAN 6

Page 34: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

31

--CONTOH--

DAFTAR SARANA PELATIHAN

LEMBAGA .........................................................

NO. NAMA RUANGAN JUMLAH (UNIT) KET.

1 Ruang kantor

a. ……………………..

b. ……………………..

2 Ruang praktek/workshop

a. ……………………..

b. ……………………..

3 Ruang Kelas

a. ……………………..

b. ……………………..

4 dst

........................, ………………. 2015

Pimpinan Lembaga

Ttd/ stempel

………………………….

LAMPIRAN 7

Page 35: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

32

--CONTOH--

Kop Lembaga

SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MENDAYAGUNAKAN DAN MERAWAT

PERALATAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : ..............................................

Jabatan : ..............................................

Bertindak atas nama : (nama lembaga)

Alamat Lembaga : ..............................................

Telp/Fax/e-mail : ..............................................

Dengan ini menyatakan bahwa bila kami mendapat Bantuan Peralatan

Pelatihan dari Direktorat Bina Kelembagaan Pelatihan, Direktorat Jenderal

Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas, Kementerian Ketenagakerjaan

Tahun Anggaran 2015, kami sanggup mendayagunakan, merawat, menjaga

dan tidak memperjualbelikan barang/peralatan.

Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan penuh kesadaran dan

tanggung jawab.

Pimpinan Lembaga

Materai 6000 Stempel lembaga

--tanda tangan-- (Nama Lengkap dan Jelas)

LAMPIRAN 8

Page 36: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

33

--CONTOH--

Kop Lembaga

…………………….. 2015

Nomor : .................... 2015

Lampiran : 1 (satu) berkas

Perihal : Surat Usulan Calon Pemeriksa

dan Panitia Penerima Bantuan Peralatan Pelatihan Lembaga ……………, Kejuruan……………

Kepada Yth.

Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

Kementerian Ketenagakerjaan RI

di-

JAKARTA

Memperhatikan Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan

tahun 2015, bila lembaga kami nantinya ditetapkan mendapat bantuan

Peralatan Pelatihan, bersama ini kami mengusulkan calon Panitia

Pemeriksa dan Penerima Bantuan Peralatan Pelatihan sebagai berikut:

1. Ketua Panitia : ………… (Ketua Lembaga) (No. Handphone)

2. Sekretaris Panitia : ………… (Pengurus Lembaga) (No. Handphone)

3. Anggota Panitia : ………… (Pengurus Lembaga) (No. Handphone)

Demikian surat usulan ini kami buat dengan penuh kesadaran dan

tanggung jawab.

Pimpinan Lembaga

Stempel lembaga --tanda tangan--

(Nama Lengkap dan Jelas)

LAMPIRAN 9

Page 37: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

34

--CONTOH--

Kop Lembaga

SURAT KESEDIAAN RELOKASI

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : ..............................................

Jabatan : ..............................................

Bertindak atas nama : (nama lembaga)

Alamat Lembaga : ..............................................

Telp/Fax/e-mail : ..............................................

Dengan ini kami menyatakan bahwa, bila mendapatkan Bantuan

Peralatan Pelatihan dari Direktorat Bina Kelembagaan Pelatihan, Direktorat

Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas, Kementerian

Ketenagakerjaan Tahun Anggaran 2015, kami bersedia untuk di relokasi

atau pengambilalihan peralatan pelatihan yang telah diterima lembaga kami

kepada lembaga lainnya, apabila ditemukan penyalahgunaan bantuan

peralatan selain untuk melaksanakan pelatihan kerja, yang ditetapkan oleh

Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas.

Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan penuh kesadaran dan

tanggung jawab.

Pimpinan Lembaga

Materai 6000 Stempel lembaga --tanda tangan--

(Nama Lengkap dan Jelas)

LAMPIRAN 10

Page 38: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015

Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas

35

CARA MENDAPATKAN PETUNJUK PELAKSANAAN MELALUI

WEBSITE/ SITUS DIREKTORAT KELEMBAGAAN PELATIHAN

LAMPIRAN 11

Page 39: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

  PROFIL LEMBAGA PELATIHAN KERJA

Lengkapi Profil, Kejuruan, Pegawai, Peserta Pelatihan & Foto untuk mendapatkan VIN (Vocational Training Identification Number). CETAK PROFIL | EDIT PROFIL

A. IDENTITAS LEMBAGA

A1. VIN 351820063

KEPALA LEMBAGA

A2. NAMA LEMBAGA LPK WAHANA TAMA COMPUTER* Nama lembaga harus sesuai Akte Pendirian Lembaga.

A3. JENIS LEMBAGA LPK SWASTA

A4. TAHUN BERDIRI 2006

A5. NAMA KEPALA RUSTOMO, S.KOM

A6. NO. HANDPHONE XXXX.XXXXXXXXX

A7. NO. KTP KEPALA XXXXXXXXXXXXXXX

A8. ALAMAT LEMBAGA JL. BARITO NO. 33 NGANJUK

A9. PROVINSI JAWA TIMUR

A10. KABUPATEN / KOTA KABUPATEN NGANJUK

A11. TELEPON / FAX XXXX.XXXXXXXXX

A12. EMAIL [email protected]

A13. WEBSITE XXXXXXXXXX.XXX

B. PERIJINAN

B1. NOMOR IJIN 563/77/411.203/2014

B2. MASA BERLAKU IJIN S/D 24/03/2016

B3. INSTANSI PEMBERI IJIN DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI DAERAH KAB. NGANJUK

B4. NPWP LEMBAGA 311771216655000

C. AKREDITASI

C1. STATUS TERAKREDITASI

C2. MASA BERLAKU 2 TAHUN

C3. TGL. SERTIFIKAT 30/12/2013

* Data Akreditasi akan diinput Tim Akreditasi Direktorat Bina Lemsar - Ditjen Binalattas.

D. INSTRUKTUR DAN TENAGA KEPELATIHAN

D1. JUMLAH TENAGA KEPELATIHAN 2 Orang.*) Terisi Otomatis jika sudah input Data melalui Menu Pegawai.

D2. JUMLAH INSTRUKTUR 3 Orang.*) Terisi Otomatis jika sudah input Data melalui Menu Pegawai.

E. KEJURUAN & PROGRAM PELATIHAN

* Terisi Otomatis jika sudah mengisi data melalui Menu Kejuruan.

 

NO. GRUP KEJURUAN SUB KEJURUAN STANDAR KAPASITAS/THN TUK

E. 1 APLIKASI PERKANTORAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TATA NIAGA SKKNI 80 TIDAK

E. 2 DESAIN GRAFIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TATA NIAGA SKKNI 80 TIDAK

E. 3 TEKNISI KOMPUTER TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TATA NIAGA SKKNI 80 TIDAK

F. SARANA & PRASARANA

F1. STATUS GEDUNG SEWA

F2. LUAS AREA 160

F3. DAYA LISTRIK PLN 900

F4. JUMLAH RUANG TEORI 1

F5. JUMLAH RUANG PRAKTEK 1

F6. KAPASITAS MELATIH / TAHUN 160

* Kemampuan melatih per-tahun berdasarkan ketersediaan sarana, peralatan dan instruktur.

* Kapasitas tidak berdasarkan kemampuan anggaran yang tersedia.

G. PESERTA PELATIHAN

G1. PESERTA PELATIHAN TAHUN SEBELUMNYA * Terisi Otomatis jika sudah mengisi data Peserta Pelatihan.

G2. PESERTA PELATIHAN TAHUN 2015 * Terisi Otomatis jika sudah mengisi data Peserta Pelatihan.

FOTO-FOTO * Foto akan tampil jika sudah mengisi data Foto-Foto.

TAMPAK DEPAN RUANG KELAS RUANG PRAKTEK

UseR
Text Box
LAMIRAN 12
Page 40: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

  PROFIL LEMBAGA PELATIHAN KERJA

Lengkapi Profil, Kejuruan, Pegawai, Peserta Pelatihan & Foto untuk mendapatkan VIN (Vocational Training Identification Number). CETAK PROFIL | EDIT PROFIL

A. IDENTITAS LEMBAGA

A1. VIN 351820063

KEPALA LEMBAGA

A2. NAMA LEMBAGA LPK WAHANA TAMA COMPUTER* Nama lembaga harus sesuai Akte Pendirian Lembaga.

A3. JENIS LEMBAGA LPK SWASTA

A4. TAHUN BERDIRI 2006

A5. NAMA KEPALA RUSTOMO, S.KOM

A6. NO. HANDPHONE XXXX.XXXXXXXXX

A7. NO. KTP KEPALA XXXXXXXXXXXXXXX

A8. ALAMAT LEMBAGA JL. BARITO NO. 33 NGANJUK

A9. PROVINSI JAWA TIMUR

A10. KABUPATEN / KOTA KABUPATEN NGANJUK

A11. TELEPON / FAX XXXX.XXXXXXXXX

A12. EMAIL [email protected]

A13. WEBSITE XXXXXXXXXX.XXX

B. PERIJINAN

B1. NOMOR IJIN 563/77/411.203/2014

B2. MASA BERLAKU IJIN S/D 24/03/2016

B3. INSTANSI PEMBERI IJIN DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI DAERAH KAB. NGANJUK

B4. NPWP LEMBAGA 311771216655000

C. AKREDITASI

C1. STATUS TERAKREDITASI

C2. MASA BERLAKU 2 TAHUN

C3. TGL. SERTIFIKAT 30/12/2013

* Data Akreditasi akan diinput Tim Akreditasi Direktorat Bina Lemsar - Ditjen Binalattas.

D. INSTRUKTUR DAN TENAGA KEPELATIHAN

D1. JUMLAH TENAGA KEPELATIHAN 2 Orang.*) Terisi Otomatis jika sudah input Data melalui Menu Pegawai.

D2. JUMLAH INSTRUKTUR 3 Orang.*) Terisi Otomatis jika sudah input Data melalui Menu Pegawai.

E. KEJURUAN & PROGRAM PELATIHAN

* Terisi Otomatis jika sudah mengisi data melalui Menu Kejuruan.

 

NO. GRUP KEJURUAN SUB KEJURUAN STANDAR KAPASITAS/THN TUK

E. 1 APLIKASI PERKANTORAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TATA NIAGA SKKNI 80 TIDAK

E. 2 DESAIN GRAFIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TATA NIAGA SKKNI 80 TIDAK

E. 3 TEKNISI KOMPUTER TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TATA NIAGA SKKNI 80 TIDAK

F. SARANA & PRASARANA

F1. STATUS GEDUNG SEWA

F2. LUAS AREA 160

F3. DAYA LISTRIK PLN 900

F4. JUMLAH RUANG TEORI 1

F5. JUMLAH RUANG PRAKTEK 1

F6. KAPASITAS MELATIH / TAHUN 160

* Kemampuan melatih per-tahun berdasarkan ketersediaan sarana, peralatan dan instruktur.

* Kapasitas tidak berdasarkan kemampuan anggaran yang tersedia.

G. PESERTA PELATIHAN

G1. PESERTA PELATIHAN TAHUN SEBELUMNYA * Terisi Otomatis jika sudah mengisi data Peserta Pelatihan.

G2. PESERTA PELATIHAN TAHUN 2015 * Terisi Otomatis jika sudah mengisi data Peserta Pelatihan.

FOTO-FOTO * Foto akan tampil jika sudah mengisi data Foto-Foto.

TAMPAK DEPAN RUANG KELAS RUANG PRAKTEK

Page 41: KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI - lemsar.net · Petunjuk Pelaksanaan Bantuan Peralatan Pelatihan Tahun 2015 Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas 7 f. Sarana dan

KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RIDirektorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan ProduktivitasDirektorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas