Kevin J.C.Gebbie M.C.Timotius C.

Ratna C.Louise C.

Silikon merupakan unsur kedua terbanyak dalam kulit bumi.

Silikon memiliki lambang Si dan nomor atom 14.

SILIKON

Senyawa yang dibentuk bersifat paramagnetik.

Unsur kimia ini ditemukan oleh Jöns Jakob Berzeliu

Silikon terdapat dalam bentuk senyawa terutama sebagai silika dan silikat.

SILIKON

∞ Silikon di buat dari silika dengan kokas sebagai reduktornya.

∞ Campuran kedua unsur tadi dipanaskan dengan suhu 3000 derajat celcius. Dan menghasilkan reaksi

SiO2 (l) + C (s) Si (l) + 2CO (g)

1. Silikon di reaksikan dengan klorin sehingga terbentuk silikon tetraklorida (SiCl4)

2. Tetraklorida dimurnikan dengan distilasi bertingkat.

3. SiCl4 direduksikan dengan mengalirkan campuran uap SiCl4 dengan gas H2 melalui suatu tabung yang di panaskan.

4. Dengan cara ini, dapat di peroleh silikon ultra murni, yang pengotorannya sekitar 0,000000001 %

Pengunaan silikon dalam kehidupan sehari hari dapat di terapkan dalam pembuatan translator, chips komputer, dan sel surya.

Silikon juga biasa di gunakan dalam berbagai jenis aliase dengan besi (baja) .

Berbagai senyawa silikon banyak di gunakan di dalam industri.

Seperti contohnya silika dan silikat digunakan untuk pembuatan gelas, keramik, porselen dan semen.

Larutan pekat natrium silikat digunakan untuk mengawetkan telur dan sebagai perekat.

Silikon karbida digunakan untuk ampelas dan pelindung bagi pesawat Space Shuttle.

Silika gel digunakan sebagai pengering.

Nitrogen (Latin nitrum, Bahasa Yunani Nitron berarti "soda asli", "gen", "pembentukan")

Secara resmi ditemukan oleh Daniel Rutherford pada 1772, yang menyebutnya udara beracun atau udara tetap.

Sekitar 78% dari volume udara di bumi ini terdiridari Nitrogen. Tetapi kelimpahan nitrogen di dalam kulit bumi hanya sekitar 0,03%.

Gas Nitrogen itu tidak berwarna dan tidak berbau juga tidak berasa.Nitrogen mengembun pada suhu sekitar -195,8 derajat celcius.

Nitrogen tergolong unsur yang sukar bereaksi dan hanya bereaksi pada suhu tinggi dengan bantuan katalis.

PEMBUATAN NITROGEN

◊ Nitrogen berasal dari udara◊ Prosesnya ada 2 tahap:

1. Pencairan udaraPenyaringan udara dikompresisuhu udara meningkatPendinginanudara diekspansikansuhu turun dan sebagian mencairdialirkan lagi kedalam kompresorudara cair hanya mengandung N,O dan Ar2. Distilasi bertingkat udara cair untuk memisahkan Nitrogen

1. Sebagian besar produksi nitrogen digunakan untuk membuat amonia (NH3)

2. Oleh karena sifatnya yang kurang reaktif, nitrogen digunakan untuk membuat atmosfer inert dalam berbagai proses yang terganggu oleh oksigen, mis. Dalam industri elektronika.

3. Sebagai atmosfer inert dalam makanan kemasan untuk memperpanjang masa kemasannya.

4. Nitrogen cair digunakan sebagai pendingin untuk menciptakan suhu sangat rendah.

Amonia memiliki rumus NH3. Biasanya senyawa ini didapati berupa

gas dengan bau tajam yang khas (disebut bau amonia).

Walaupun amonia memiliki sumbangan penting bagi keberadaan nutrisi di bumi, amonia sendiri adalah senyawa kaustik dan dapat merusak kesehatan.

Amonia dibentuk dari gas H dan N menurut proses Haber-Bosch: N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)

Reaksi ini berlangsung pada suhu 550 derajat Celcius dan tekanan yang tinggi (sekitar 300 atm).

Katalis dalam proses ini yaitu campuran besi dengan Al2O3, MgO, CaO,dan K20.

Amonia juga dapat dibuat dari reaksi garam amonium, seperti NH4Cl atau (NH4)2SO4 dengan basa kuat seperti NaOH atau Ca(OH)2

1. Membuat pupuk, seperti urea dan ZA2. Membuat senyawa nitrogen yang lain,

seperti asam nitrat, amonium klorida, dan amonium nitrat.

3. Di pabrik es, digunakan sebagai pendingin (refrigerant) karena amonia cair mudah menguap dan mempunyai kalor uap yang besar.

4. Untuk membuat hidrazin, yaitu bahan bakar roket.

Asam ini merupakan asam korosif yang tidak berwarna.

Asam ini dapat melarutkan hampir semua logam, kecuali emas dan platina dan dapat menyebabkan luka bakar.

Emas dan platina sendiri dapat larut dalam akua regia, yaitu campuran HCl pekat dan HNO3 pekat dengan perbandingan volume 3 : 1.

1. Untuk membuat amonium nitrat dan pupuk.

2. Digunakan di laboratorium dan berbagai industri kimia seperti industri bahan peledak, plastik, dan obat. (contoh peledak yaitu TNT(Trinitrotoluena), nitrogliserin, dan nitroselulosa.

Terima kasih telah menyaksikan presentasi kami.