kelainan rahang

9
A.Kelainan Tumbuh Kembang Rahang 1.Torus Torus merupakan pembengkakan pada rahang yang menonjol mukosa mulut yangtidak berbahaya dan disebabkan oleh pembentukan tulang normal yang berlebihan,tampak radiopak dan dapat terjadi di beberapa tempat di tulang rahang. Etiologi - Faktor genetik - Faktor fungsi namun peran faktor fungsi tidak begitu kuat. Gambaran Klinis - Pada garis tengah palatum keras, tampak sebagai massa tonjolan tunggal atau multiple di daerah sutura palatal bagian tengah, berbentuk konveks atau gepeng,nodular atau lobular dan dinamakan torus palatinus - Mandibula berupa massa putih bilateral dibagian lingual akar gigi premolar torusmandibularis.

description

kelainan rahang

Transcript of kelainan rahang

A.Kelainan Tumbuh Kembang Rahang1.TorusTorus merupakan pembengkakan pada rahang yang menonjol mukosa mulut yangtidak berbahaya dan disebabkan oleh pembentukan tulang normal yang berlebihan,tampak radiopak dan dapat terjadi di beberapa tempat di tulang rahang. Etiologi

- Faktor genetik- Faktor fungsi namun peran faktor fungsi tidak begitu kuat.

Gambaran Klinis- Pada garis tengah palatum keras, tampak sebagai massa tonjolan tunggal atau multiple di daerah sutura palatal bagian tengah, berbentuk konveks atau gepeng,nodular atau lobular dan dinamakan torus palatinus- Mandibula berupa massa putih bilateral dibagian lingual akar gigi premolar torusmandibularis. Bentuk bervariasi, dapat satu lobus atau multipel, unilateral ataubilateral

- Tumbuh langsung diatas garis milohioid, meluas dari caninus sampai molarpertama.- Gambaran mikroskopis tampak korteks tulang yang padat dan kompakk, dengandaerah sentral tulang lebih spongiosa, dan kadang-kadang ditemukan lemak dalamsumsum tulang.

-Proyeksi tulang yang sama dapat terlihat pada permukaan labial atau bukal darialveolar ridge maksila atau mandibula

Gambaran Radiologi

Torusmandibula

Torus Palatina

2.Agnasia

Agnasia merupakan kesalahan pembntukan lengkung mandibula seringdihubungkan dengan anomaly fusi telinga luar pada daerah garis tengah yang normalnyaditempati oleh mandibula sehingga telinga bertemu di garis tengah. Etiologi-Gangguan vaskularisasi

Gambaran Klinis- Agnesis absolut mandibula, masih diragukan apakah bisa terjadi. Pada keadaanini, lidah juga tidak terbentuk atau mengalami reduksi ukuran. Meskipunastomia(tidak terbentuknya mulut) dapat terjadi, mikrostomia(mulut yang kecil)lebih sering terjadi.

- Kadang-kadang tidak ada hubungan dengan faring, yang tersisa hanya membranbuko faringeal

3.Mikrognasia

Mikrognasia merupakan pengecilan ukuran mandibula dan maksila. Mikrognasiarahang atas ditemukan pada disostosis kraniofasial sindrom akrosefalosindaktilia yangkharakteristiknya ditemukan pada oksisefalik, sindaktilia tangan dan kaki, dan padasindrom down.

Etiologi

-Herediter

-Trauma misalnya terjadi cedera pada kepala sendi oleh trauma pada saat lahir

- Infeksi pada daerah kepala sendi yang umumnya unilateral seperti arthritisrematoid juvenilis

-Kegagalan pusat pertumbuhan di kepala sendi.

Gambaran Klinis

- Pengecilan ukuran rahang yang unilateral-Dagu sangat retrusif atau absen sama sekali

- Hidung dan bibir atas menonjol sehingga muka seperti burung - Gigi geligi berdesakan - Rahang tidak dapat menyesuaikan diri sehingga tidak dapat beroklusi dengan baik

Gambaran Radiologi

4.MakrognasiaMakrognasia adalah keadaan rahang yang besar. Etiologi-Herediter misalnya sindrom Pierre Robin, sindrom Treache-Collins dan sindromDown- Faktor penyakit misalnya pada akromegali dan Crouzon Gambaran Klinis- Rahang yang besar- Jika terjadi pada rahang bawah akan menyebabkan protrusi (kelas angle III)-Dagu menonjol