KEL. IV

15
KONSEP ONTOLOGI, EPISDEMIOLOGI, dan AKSIOLOGI Dibuat Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Filsafat Ilmu Keperawatan OLEH : KELOMPOK IV : 1. EMILIUS DAY LENA NIM : (01.11.00486) 2. HANGRY B. NAWAMATARA NIM : (01.11.00489) 3. RUT NOMLENI NIM : (01.11.00514) KELAS : KEPERAWATAN. A SEMESTER : III (TIGA) SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

description

Filsafat

Transcript of KEL. IV

KONSEP ONTOLOGI, EPISDEMIOLOGI, dan AKSIOLOGIDibuat Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Filsaat Ilmu Ke!e"a#atanOLE$ %KELOMPOK I& %'( EMILIUS DA) LENANIM % *+'(''(++,-./0( $ANG1) 2( NA3AMATA1A NIM % *+'(''(++,-4/5( 1UT NOMLENI NIM % *+'(''(++6',/KELAS % KEPE1A3ATAN( ASEMESTE1 % III *TIGA/SEKOLA$ TINGGI ILMU KESE$ATAN 7IT1A $USADA MANDI1I KUPANG0+'080+'5KATA PENGANTA1Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat-Nyakami dapat menyelesaikan makalah ini.Kami juga tak lupa ucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantudalam menyelesaikan makalah ini.Akhir kata kami mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak untukpenyempurnaanmakalah inikarena kami merasa bahwa makalahini masihjauhdari katasempurna.Kupang!eptember"#$"Penulis 2A2 'PENDA$ULUAN'('( LATA1 2ELAKANG%alam makalah ini akan memaparkan tentang cabang-cabang dalam &ilsa&atyang pertama di sebut landasan 'nt'l'gis( cabang ini menguak tentang 'bjek apayang di telaah ilmu. )Mudyahardj' "#$#*.Apa yang hakiki dari 'bjek tersebut+ ,agaimana hubungan antara 'bjek tadidengan daya tangkap manusia )sepert berpikir merasa dan mengindera* yangmenghasilkan pengetahuan+Keduadi sebut dengan landasan epistim'l'gis(berusaha menjawab bagaimna pr'ses yang memungkinkan di timbanya pengetahuanyang berupa ilmu+ ,agaimana pr'sedurnya+. )Mudyahardj' "#$#*.-al-hal apa yang harus di perhatikan agar kita mendapatkan pengetahuan yangbenar+ Apa yang disebut kebenaran itu sendiri+ Apakah kriterianya+.ara/tehnik/sarana apa yang membantu kita dalam mendapatkan pengetahuan yangberupa ilmu+ !edang yang ketiga,di sebut dengan landasan aksi'l'gi( landasan iniakan menjawab untuk apa pengetahuan yang berupa ilmu itu di pergunakan.,agaimanakaitanantaracarapenggunaantersebut dengankaidah-kaidahm'ral+,agaimana penentuan 'bjek yang ditelaah berdasarkan pilihan-pilihan m'ral+,agaimana kaitan antara teknik pr'sedural yang merupakan 'perasi'nalisasi met'deilmiah dengan n'rma-n'rma m'ral/pr'&essi'nal. )Mudyahardj' "#$#*.0adi untuk membedakan jenis pengetahuan yang satu dari pengetahuan-pengetahuan lainnya.Kita harus mengetahuan jawaban-jawaban dari ketigapertanyaan ini maka dengan mudah kita dapat membedakan berbagai jenispengetahuan yang terdapat dalam khasanah kehidupan manusia. -al inimemungkinkan kita mengenali berbagai pengetahuan yang ada seperti ilmu seni danagama serta meletakkan mereka pada tempatnya masing-masing yang salingmemperkaya kehidupan kita. )Mudyahardj' "#$#*.Tanpa mengenal ciri-ciri tiap pengetahuan dengan benar maka bukan saja kitadapat meman&aatkan kegunaanya secara maksimal namun kadang kita salahdalammenggunakannya.1lmu di kacaukan dengan seni ilmu dik'n&r'ntasikandengan agama bukankah tak ada anarki yang lebih menyedihkan dari itu.)Mudyahardj' "#$#*.'(0( 1UMUSAN MASALA$'(0(' Apa yang dimaksudkan dengan 'nt'l'gi+'(0(0 Apa yang dimaksudkan dengan epist'm'l'gi+'(0(5 Apa yang dimaksudkan dengan aksi'l'gi+'(5( Tu9uan'(5(' Tu9uan umum 2ntuk meningkatkan p'la pikir ilmiah tentangk'nsep 'nt'l'giepist'm'l'gi dan aksi'l'gi.'(5(0 Tu9uan khusus'( 2ntuk meningkatkan pemahaman tentang 'nt'l'gi.0( 2ntuk meningkatkan pemahaman tentang epistem'l'gi.5( 2ntuk meningkatkan pemahaman tentang aksi'l'gi.2A2 IIPEM2A$ASAN0(' ONTOLOGI 3nt'l'gi merupakan asas dalam menetapkan batas ruang lingkup wujud yangmenjadi 'bjek dan penelaah serta pena&siran tentang hakikat realitas. 3nt'l'gi meliputtipermasalahan apa hakikat ilmuitu apa hakikat kebenarandankenyataan denganpengetahuan itu yang tidak terlepas dari pandangan tentang apa dan bagaimana ilmuitu. )Muhadjir "##$*.3nt'l'gi membahas tentang yang ada yang tidak terikat 'leh satu perwujudantertentu. 3nt'l'gi membahas tentangyangadauni4ersal menampilkanpemikiransemesta uni4ersal. 3nt'l'gi berupaya mencari inti yang termuat dalam setiapkenyataan atau dalam rumusan 5'rens ,agus ( menjelaskan yang ada yang meliputisemua realitas dalam semua bentuknya. )Muhadjir "##$*.$. 3bjek 6'rmal3bjek&'rmal'nt'l'gi adalahhakikat seluruhrealitas. ,agi pendekatankuantitati& realitas tampil dalam kuantitas atau jumlah telaahnya akan menjadikualitati& realitas akan tampil menjadi aliran-aliran materialisme idealismenaturalisme atau hyl'm'rphisme. )Muhadjir "##$*.".Met'de dalam 3nt'l'gi 5'rens ,agus memperkenalkan tiga tingkatan abstraksi dalam 'nt'l'gi yaitu 7)Muhadjir "##$*. abstraksi &isikmenampilkan keseluruhan si&at khas sesuatu 'bjek( abstraksi bentukmendeskripsikansi&atumumyangmenjadi cirisesuatuyangsejenis Abstraksi metaphisikmengetangahkanprinsipumumyangmenjadi dasardarisemua realitas. Abstraksi yang dijangkau 'leh 'nt'l'gi adalah abstraksimetaphisik.!edangkan met'de pembuktian dalam 'nt'l'gi 'leh 5aurens ,agus di bedakanmenjadi " yaitu 7 )Muhadjir "##$*. Pembuktian a pri'ri Pembuktian A pri'ri disusun dengan meletakkan term tengah berada lebih dahulu daripredikat( dan pada kesimpulan termtengah menjadi sebab dari kebenarankesimpulan..'nt'h7 !esuatu yang bersi&at lahir.,adanitu sesuatuyanglahiribadanitu&ana. )Muhadjir "##$*. pembuktian a p'steri'ri secara 'nt'l'giTerm tengah ada sesudah realitas kesimpulan( dan term tengahmenunjukkan akibat realitas yang dinyatakan dalam kesimpulan hanya saja carapembuktian a p'steri'ris disusun dengan tata sil'gistik sebagai berikut.)Muhadjir "##$*. .'nt'h 7 )Muhadjir "##$*.8igi geligi itu gigi geligi rahang din'saurus.8igi geligi itu gigi geligi pemakan tumbuhan.%inausaurus itu pemakan tumbuhan.,andingkan tata sil'gistik pembuktian a pri'ri dengan a p'steri'ri.Yang apri'ri di berangkatkan dari term tengah di hubungkan dengan predikatdan term tengah menjadi sebab dari kebenaran kesimpulan ( sedangkan yang ap'steri'ri di berangkatan dari term tengah di hubungkan dengan subjektermtengah menjadi akibat dari realitas dalam kesimpulan. )Muhadjir "##$*.0(0( EPISTEMOLOGIEpistemologimembicarakan sumber pengetahuan dan bagaimana caramemper'leh pengetahuan. !ebelum dapat menjawab pertanyaan-pertanyaanke&ilsa&atan perludiperhatikanbagaimanadandengansaranaapakahkitadapatmemper'leh pengetahuan. 0ika kita mengetahui batas-batas pengetahuan kita tidakakan menc'ba untuk mengetahui hal-hal yang pada akhirnya tidak dapat di ketahui.Memang sebenarnya kita baru dapat menganggap mempunyai suatu pengetahuan.)Ta&sir "#$#*.!etelah kita meneliti pertanyaan-pertanyaan epistem'l'gi. Kita mungkinterpaksamengingkari kemungkinanuntukmemper'lehpengetahuan ataumungkinsampai kepada kesimpulanbahwa apa yangkita punyai hanyalahkemungkinan-kemungkinan dan bukannya kepastian atau mungkin dapat menetapkan batas-batasantarabidang-bidangyangmemungkinkanadanyakepastianyangmutlakdenganbidang-bidang yang tidak memungkinkannya. Manusia tidak lah memilikipengetahuan yang sejati maka dari itu kita dapat mengajukan pertanyaan9bagaimanakah caranya kita memper'leh pengetahuan. )Ta&sir "#$#*.Met:de;met:de untuk mem!e":leh !engetahuan % *Ta&sir "#$#/(a( Em!i"ismeEmpirismeadalahsuatucara/met'dedalam&ilsa&at yangmendasarkancaramemper'leh pengetahuan dengan melalui pengalaman. 0'hn 5'cke bapakempirisme ,ritania mengatakan bahwa pada waktu manusia di lahirkan akalnyamerupakan jenis catatan yang k's'ng )tabula rasa* dan di dalam buku catatanitulahdicatat pengalaman-pengalamaninderawi. Menurut 5'cke seluruhsisapengetahuan kita diper'leh dengan jalan menggunakan serta memperbandingkanide-ide yang diper'leh dari penginderaan serta re&leksi yang pertama-pertama dansederhana tersebut. )Ta&sir "#$#*.1amemandangakal sebagai sejenistempat penampunganyangsecarapasi&menerimahasil-hasil penginderaantersebut. 1ni berartisemuapengetahuankitabetapapun rumitnya dapat dilacak kembali sampai kepada pengalaman-pengalaman inderawi yang pertama-tama yang dapat diibaratkan sebagai at'm-at'm yang menyusun 'bjek-'bjek material.Apa yang tidak dapat atau tidak perludi lacak kembali secara demikian itu bukanlah pengetahuan atau setidak-tidaknyabukanlah pengetahuan mengenai hal-hal yang aktual. )Ta&sir "#$#*.b( 1asi:nalisme :asi'nalisme berpendirianbahwa sumber pengetahuanterletakpada akal.,ukan karena rasi'nalisme mengingkari nilai pengalaman melainkan pengalamanpaling-paling dipandang sebagai sejenis perangsang bagi pikiran. Para penganutrasi'nalisme yakin bahwa kebenaran dan kesesatan terletak di dalam ide kita danbukannya di dalamdiri barang sesuatu.0ika kebenaran mengandung maknamempunyai ide yangsesuai denganataumenunjukkepada kenyataan makakebenaranhanya dapat ada di dalampikirankita danhanya dapat diper'lehdengan akal budi saja. )Ta&sir "#$#*.