kefv Web viewmerupakan strategi yang paling buruk. Perang harga hanya akan menciptakan keuntungan...

4
TOPIK : WAR OF TALENT INDONESIA Disampaikan oleh : mustikalukmanarief WAR FOR TALENTS DI INDONESIA Kasus eksodus besar-besaran karyawan Trimegah Securities di empat cabang UOB Kay Hian Securities Indonesia dari bulan April sampai Oktober tahun ini mengingatkan akan sedang terjadinya war for talents dimana perusahaan berlomba-lomba merekrut talent baru. Bahkan Trimegah Securities telah melaporkan masalah ini ke Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia agar membuat aturan dan sanksi terkait pembajakan karyawan secara massal. “Karena karyawan yang meninggalkan ini merupakan karyawan yang terbaik dari perusahaan yang ditinggalkan. Karyawan yang sudah dibekali dengan pelatihan dan memberikan kontribusi," demikian keluhan direktur utama Trimegah Securities kepada media massa. Seorang talent adalah seorang karyawan yang memiliki potensi, kompetensi dan kinerja yang unggul sehingga layak diperlakukan secara istimewa dalam pengembangan karirnya. Munculnya aksi “bajak-membajak”

Transcript of kefv Web viewmerupakan strategi yang paling buruk. Perang harga hanya akan menciptakan keuntungan...

Page 1: kefv   Web viewmerupakan strategi yang paling buruk. Perang harga hanya akan menciptakan keuntungan jangka pendek, namun kerugian jangka panjang. Dalam . war for talents

TOPIK : WAR OF TALENT INDONESIA

Disampaikan oleh : mustikalukmanarief

WAR FOR TALENTS DI INDONESIA Kasus eksodus besar-besaran karyawan Trimegah Securities di empat cabang UOB Kay Hian Securities Indonesia dari bulan April sampai Oktober tahun ini mengingatkan akan sedang terjadinya war for talents dimana perusahaan berlomba-lomba merekrut talent baru. Bahkan Trimegah Securities telah melaporkan masalah ini ke Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia agar membuat aturan dan sanksi terkait pembajakan karyawan secara massal. “Karena karyawan yang meninggalkan ini merupakan karyawan yang terbaik dari perusahaan yang ditinggalkan. Karyawan yang sudah dibekali dengan pelatihan dan memberikan kontribusi," demikian keluhan direktur utama Trimegah Securities kepada media massa.Seorang talent adalah seorang karyawan yang memiliki potensi, kompetensi dan kinerja yang unggul sehingga layak diperlakukan secara istimewa dalam pengembangan karirnya. Munculnya aksi “bajak-membajak” talent merupakan dampak dari fenomena pertumbuhan bisnis yang sangat cepat di berbagai sektor industri di Indonesia. Sayangnya, kebutuhan talent yang tinggi ini tidak diiringi dengan pengelolaan dan pengembangan talent yang baik. Kelemahan dalam talent management menyebabkan banyak perusahaan memilih jalan pintas untuk merekrut talent yang siap jadi, biasanya dari kompetitor, dengan tawaran kompensasi yang berlipat.  War for talents menciptakan perang harga. Menurut Michael Porter, pakar strategi dunia, perang harga

Page 2: kefv   Web viewmerupakan strategi yang paling buruk. Perang harga hanya akan menciptakan keuntungan jangka pendek, namun kerugian jangka panjang. Dalam . war for talents

merupakan strategi yang paling buruk. Perang harga hanya akan menciptakan keuntungan jangka pendek, namun kerugian jangka panjang. Dalam war for talents, kompensansi yang lebih tinggi akan mengakuisisi, namun tidak menciptakan loyalitas para talent jika perusahaan yang membajak juga tidak memiliki pengelolaan talent yang lebih baik.Bagaimana perusahaan seyogyanya menyikapi war for talents? Apa yang sebenarnya diharapkan oleh talent supaya mereka tidak mudah berpindah ke ‘lain hati’? Iming-iming paket remunerasi yang atraktif merupakan suatu daya tarik bagi talent. Namun, faktor ini bukanlah satu-satunya harapan dari talent kepada perusahaan.Survei terhadap 253 high-flyer manager (baca: talent) dengan usia 30 sampai 48 tahun yang dilakukan oleh konsultan manajemen AT Kearney menemukan bahwa lima faktor yang paling memotivasi para talent adalah personal growth, autonomy, pleasure, entrusted Responsibilities dan adaptation to new situations. Kelima faktor pemotivasi talent hanya dapat dibangun dengan kepemimpinan, budaya dan sistem manajemen perusahaan yang kondusif yang menciptakan kenyamanan kerja, pengembangan karir serta aktualisasi diri dan kebebasan berekspresi, yang akhirnya dapat membuat talent semakin jatuh cinta pada perusahaan.Berangkat dari hasil survei tersebut, ternyata paket remunerasi yang ‘wah’ bukan hal yang terpenting bagi talent. Padahal dalam paradigma war for talents, remunerasi sering dijadikan ‘senjata utama’ untuk memenangkan hati talent. Perusahaan yang hanya berfokus untuk ‘menarik’ talent, namun kurang memberi perhatian kepada pembinaan dan pemeliharaan talent selanjutnya akan mendapatkan talent yang mudah berpindah ke ‘lain hati.’“We brew stars for premium results,” demikian disampaikan oleh Bambang Britono, direktur Multibintang Indonesia (MBI) tentang slogan talent management yang

Page 3: kefv   Web viewmerupakan strategi yang paling buruk. Perang harga hanya akan menciptakan keuntungan jangka pendek, namun kerugian jangka panjang. Dalam . war for talents

dijalankan MBI. Manajemen MBI menyadari bahwa untuk menghasilkan produk “bintang”, karyawan “bintang” perlu dikelola dengan khusus. Sistem talent management dimulai dengan proses mengidentifikasi talent yang ada dalam perusahaan. Talent yang teridentifikasi perlu mendapat perhatian khusus dari pengembangan diri. Pengembangan diri seorang talent tidaklah hanya sekedar pelatihan di kelas, namun juga penugasan khusus, rotasi, bahkan penempatan ke luar negeri untuk sementara.Talent yang telah matang kemudian dapat melalui akselerasi karir tanpa harus dihambat oleh faktor umur. Di berbagai perusahaan yang mengimplementasi talent management, remunerasi yang lebih tinggi dari rata-rata pasar diberikan untuk menghargai para talent.Dalam era informasi, karyawan sama seperti pelanggan yang memiliki kebebasan untuk memilih di mana mereka mau bekerja atau berbelanja. Seperti perusahaan tidak dapat memaksa pelanggan untuk menjadi loyal, demikian juga karyawan tidak bisa dipaksa dengan peraturan atau sanksi untuk bertahan di perusahaan. Perusahaan perlu dan hanya bisa secara proaktif membangun sistem talent management untuk memenangkan hati para talent