KEBIJAKAN PMKP
-
Upload
risma-astri -
Category
Documents
-
view
12 -
download
5
description
Transcript of KEBIJAKAN PMKP
KEPUTUSAN DIREKTUR RSJD Dr. RM. SOEDJARWADINOMOR 445 / 436
TENTANG :
KEBIJAKAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RSJD Dr. RM. SOEDJARWADI
DIREKTUR RSJD Dr. RM. SOEDJARWADI
Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah, maka diperlukan penyelenggaraan pelayanan yang bermutu tinggi;
b. bahwa agar pelayanan di RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah dapat terlaksana dengan baik, perlu adanya Peraturan Direktur tentang Kebijakan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien RSJD Dr. RM. Soedjarwadi sebagai landasan bagi penyelenggaraan seluruh pelayanan di Rumah Sakit;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a dan b, perlu ditetapkan dengan Peraturan Direktur RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit;3. Undang-undang nomor 29 tahun 2004 tentang Praktek kedokteran;4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1691/Menkes/Per/VIII/2011 Pasal 3 ayat (1) tentang
Keselamatan Pasien Rumah Sakit.5. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Rumah Sakit Umum Daerah dan Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Jawa Tengah;6. Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 821.2/623/2013 Tanggal 26 April 2013 Tentang
Pengangkatan/Penunjukan Dalam Jabatan Struktural Eselon III Di Provinsi Jawa Tengah.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :Pertama : PERATURAN DIREKTUR RSJD DR. RM. SOEDJARWADI PROVINSI JAWA TENGAH
TENTANG KEBIJAKAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN.Kedua : Kebijakan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa
Tengah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan ini.Ketiga : Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pelayanan RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa
Tengah dilaksanakan oleh Direksi dan Ka.Sie Pelayanan RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah.
Keempat : Peraturan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dan apabila di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : KlatenPada tanggal : 15 Januari 2014Direktur RSJD Dr. RM. Soedjarwadi
TRI KUNCORO
Lampiran KeputusanDirektur RSJD Dr. RM. SoedjarwadiProvinsi Jawa TengahNomor : 445/ 436 / 2014Tanggal : 15 Januari 2014
KEBIJAKAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN (PMKP)
1. Pimpinan rumah sakit menetapkan perencanaan dan evaluasi keberhasilan program peningkatan mutu.
2. Pimpinan rumah sakit menetapkan kerjasama dalam melaksanakan program peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
3. Pimpinan rumah sakit menetapkan proses yang dijadikan prioritas untuk dilakukan evaluasi dan kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien yang harus dilaksanakan.
4. Pimpinan rumah sakit menetapkan pemberian bantuan teknologi dan dukungan lain untuk program peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
5. Pimpinan rumah sakit menetapkan pemberian informasi peningkatan mutu dan keselamatan pasien ke pada staf.
6. Pimpinan rumah sakit menetapkan pemberian pelatihan kepada staf untuk ikut serta dalam program.
7. Pimpinan rumah sakit menetapkan rancangan baru dan modifikasi dari sistem dan proses sesuai prinsip peningkatan mutu.
8. Pimpinan rumah sakit menetapkan pedoman praktek klinik dan clinical pathway dan atau protokol klinis digunakan untuk pedoman dalam memberikan asuhan klinik.
9. Pimpinan rumah sakit menetapkan indikator kunci untuk monitor struktur, proses dan hasil (outcome) dari rencana peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien.
10. Pimpinan rumah sakit menetapkan indikator kunci untuk menilai setiap dari struktur, proses dan hasil setiap upaya klinik.
11. Pimpinan rumah sakit menetapkan indikator kunci untuk menilai setiap dari struktur, proses dan outcome manajemen.
12. Pimpinan rumah sakit menetapkan indikator kunci untuk menilai setiap dari sasaran keselamatan pasien internasional
13. Pimpinan rumah sakit menetapkan petugas yang memiliki pengalaman, pengetahuan dan keterampilan cukup untuk mengumpulkan dan menganalisis data secara sistematik.
14. Pimpinan rumah sakit menetapkan penyesuaian frekuensi dari analisis data dengan proses yang sedang dikaji dengan ketentuan rumah sakit.
15. Pimpinan rumah sakit menetapkan analisis dari proses yang dibandingkan secara internal dengan rumah sakit lain,standar dan dengan praktek yang ada.
16. Pimpinan rumah sakit menetapkan penggunaan proses internal untuk melakukan validasi data.17. Pimpinan rumah sakit menetapkan penjaminan data yang dipublikasikan atau ditempatkan di
web site dapat dipercaya.18. Pimpinan rumah sakit menetapkan proses melakukan identifikasi dan pengelolaan kejadian
sentinel.19. Pimpinan rumah sakit menetapkan analisis jika data menunjukkan adanya variasi dan
kecenderungan dari KTD(Kejadian Tidak Diaharapkan).20. Pimpinan rumah sakit menetapkan proses untuk melakukan identifikasi dan analisis KNC
(Kejadian Nyaris Cedera).21. Pimpinan rumah sakit menetapkan pencapaian perbaikan mutu dan keselamatan pasien yang
harus dipertahankan.22. Pimpinan rumah sakit menetapkan prioritas perbaikan mutu dan keselamatan pasien .23. Pimpinan rumah sakit menetapkan program manajemen risiko yang digunakan untuk
melakukan identifikasi dan mengurangi KTD yang tidak diharapkan terjadi dan mengurangi risiko terhadap keselamatan pasien dan staf.
Ditetapkan di : KlatenPada tanggal : 15 Januari 2014
Direktur RSJD Dr. RM. Soedjarwadi
TRI KUNCORO