Supratidal dan zona intertidal, zona subtidal, dan zona yang lebih dalam dari alam laut yang masing-masing dibedakan oleh asosiasi karakteristik fosil jejak (Gbr. 5.38). Secara umum, struktur biogenik yang menjadi ciri ichnofacies Trypanites dari pantai berbatu dan pantai berkerikil adalah pengeboran batu, yang sebagian besar adalah cwelling struktur organisme suspensi-makan. Struktur lain di ichnofacies ini termasuk mencakar dan menggores jejak yang dibuat oleh organisme lubang makan dibor oleh gastropoda predator, dan microborings dibuat oleh ganggang dan jamur.Klasifikasi Ethological fosil jejakKategori fosil jejakDefenisiMorfologi karakteristik

Resting traces (Cubichnia)Depresi dangkal yang dibuat oleh hewan yang sementara berbaring, atau menggali. Permukaan substrat; penekanan pada menutup diriMelalui seperti relief, rekaman sampai batas tertentu morfologi lateroventral hewan; struktur terisolasi, idealnya, tetapi mungkin intergrade dengan jejak merangkak atau struktur melarikan diri.

Crawling traces (Repichnia)Jejak kaki, jalan surficial, dan struktur horisontal dangkal yang dibuat oleh organisme bepergian dari satu tempat ke tempat lain; penekanan pada penggerakLinear atau struktur keseluruhan berliku-liku, beberapa bercabang; jejak kaki atau alur terus menerus, biasanya annulated; bentuk lengkap dapat dipertahankan atau mungkin muncul sebagai relief belahan dada.

Crazing traces (Pascichnia)Alur, lubang, dan alur-alur, banyak dari mereka terputus, yang dibuat oleh penyimpan pengumpan seluler di atau dekat permukaan substrat; penekanan pada perilaku makan analog dengan "strip mining"Bercabang, nonoveriapping, melengkung ke pola melingkar erat atau hati-hati dibangun spreiten mendominasi; pola mencerminkan pemanfaatan maksimal daerah makan surficial; bentuk lengkap dapat dipertahankan.

Feeding structures (Fodinichnia)Liang lebih atau kurang sementara yang dibangun oleh pengumpan deposito; struktur juga dapat memberikan perlindungan bagi organisme; penekanan pada perilaku makan analog underground miningSingle, bercabang atau tidak bercabang, silinder ke poros berliku-liku atau burrow berbentuk U, atau kompleks, sejajar dengan liang konsentris, pengulangan (struktur spreiten); dinding tidak umum berbaris, unles oleh lendir; berorientasi pada berbagai sudut sehubungan dengan bedding; bentuk lengkap dapat dipertahankan

Dwelling structures (Domichnia)Burrows atau tabung tinggal menyediakan berkedudukan tetap lebih atau kurang, sebagian besar untuk pengumpan suspensi hemisessile atau. Dalam kasus yang sama, karnivora; penekanan pada tempat tinggalSederhana, bercabang, atau struktur berbentuk U tegak lurus atau miring di berbagai sudut untuk bedding, atau sistem burrow yang bercabang memiliki komponen vertikal dan horizontal; dinding biasanya berbaris; bentuk lengkap dapat dipertahankan.

Escape structuresMelacak fosil dari berbagai jenis diubah atau dibuat kembali oleh hewan sebagai respon langsung terhadap substrat degradasi atau aggradation; penekanan pada penyesuaian atau keseimbangan antara posisi substrat relatif dan konfigurasi yang terkandung jejakJejak resting vertikal berulang; lamina biogenik baik dalam eselon atau sebagai saluran bersarang atau chevrons; U-in-U spreiten liang; dan struktur lainnya yang mencerminkan perpindahan hewan ke atas atau ke bawah terhadap permukaan substrat asli; bentuk lengkap dapat dipertahankan, terutama dalam substrat aggraded

The Glossifungites ichnofasies, didefinisikan kembali oleh Frey dan Scilacher (1980), kini dianggap dibatasi untuk membentuk, permukaan uncemvated yang biasanya terdiri dari airnya, lumpur kohesif. Fosil jejak diproduksi di lingkungan ini terutama vertikal. U-berbentuk dan bercabang tinggal liang pengumpan suspensi atau karnivora seperti udang, kepiting, cacing, dan bivalvia pholadid. Zona litoral atau zona intertidal dari pantai berpasir dibedakan oleh kondisi keras yang dihasilkan dari gelombang energi tinggi dan arus, pengeringan, dan suhu dan salinitas fluktuasi besar. Organisme beradaptasi dengan kondisi yang keras dengan menggali ke dalam pasir untuk melarikan diri. Dengan demikian, vertikal dan berbentuk U tinggal liang, beberapa dengan lapisan pelindung., Seperti Skolithos, Diplocraterion, Arenicolites, dan Ophiomorpho liang ditunjukkan pada Gambar 5.38, 9-13 mencirikan ichnofacies Skolithos zona ini. The neritik zona atau subtidal zona memanjang dari zona surut ke tepi landas kontinen (sekitar 200 m kedalaman air) adalah lingkungan yang kurang menuntut, meskipun arus erosif mungkin ada. Vertikal tinggal liang dan dilindungi, liang berbentuk U yang kurang umum di zona ini. Burrows cenderung lebih pendek, dan tanda-tanda permukaan yang dibuat oleh organisme seperti krustasea (atau trilobita selama awal waktu Paleozoic) yang lebih umum. Pada bagian yang lebih dalam dari zona neritik, bahan organik menjadi berlimpah cukup untuk pengumpan sedimen untuk menjadi mapan dan menghasilkan liang makan. Dalam perairan yang lebih dalam, liang melarikan diri vertikal sehingga cenderung memberi jalan kepada liang makan horisontal. Ini zona laut dibedakan oleh ichnofacies Cruziana, ditandai dengan jejak seperti yang ditunjukkan pada Gambar 5.38Mendalam bathly sebuah zona abyssal laut ada di bawah dasar gelombang di mana kondisi energi yang rendah umumnya berlaku, meskipun erosi dan deposisi dapat terjadi pada zona ini karena arus kekeruhan atau arus deep-bawah. Liang makan yang kompleks, seperti dari Zoophycos dan Lorenzinia (Gbr. 5.38), sangat umum di zona bathly. Jejak ini membuat-the ichnofacies Zoophycos. Di perairan yang lebih dalam dari zona abyssal, di mana sedimen bawah hampir secara eksklusif tanah liat halus, spiral yang lebih kompleks, berkelok-kelok, dan bentuk berkelok-kelok seperti Spirorhaphe (Fig.5.38)