KATA - supmwaiheru-kkp.sch.idsupmwaiheru-kkp.sch.id/wp-content/uploads/2017/02/LAKIP_2016.pdf ·...

SUPM WAIHERU AMBON Laporan Kinerja Tahun 2016

| 1

Sekolah Usaha Perikanan Menengah Waiheru Ambon Jln. Laksdya Leo Wattimena KM.16 Waiheru - Ambon

KATA


| 2


Kata Pengantar

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan

hidayah-Nya sehingga Laporan Kinerja SUPM Waiheru Ambon Tahun 2016 dapat tersusun

sebagai bahan pertanggungjawaban pelaksanaan program, kegiatan, dan anggaran SUPM

Waiheru Ambon untuk tahun 2016, sebagaimana diamanahkan dalam Peraturan Menteri

PAN RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan

Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Laporan Akuntabilitas Kinerja SUPM Negeri Waiheru Ambon Tahun 2016 ini

menggambarkan sejumlah capaian Sasaran Program dan indikator kinerja terhadap target

kinerja yang tercantum dalam dokumen Penetapan Kinerja tahun 2016 beserta analisisnya,

serta rencana tindak lanjut yang akan dilakukan untuk perbaikan kinerja ke depan.

Kami berharap dengan telah disusunnya Laporan Akuntabilitas Kinerja SUPM

Waiheru Ambon Tahun 2016 ini, akan dapat diperoleh manfaat umpan balik bagi perbaikan

dan peningkatan kinerja bagi seluruh bagian di lingkungan SUPM Waiheru Ambon. Masukan

dan saran perbaikan yang bersifat membangun sangat kami harapkan untuk

penyempurnaan di masa yang akan datang.

Ambon, Januari 2017

Kepala,

Achmad Jais Ely, ST, M.Si

NIP. 19750603 200212 1 001


| 3


DAFTAR

ISI KATA PENGANTAR i

PENDAHULUAN 1

Latar Belakang 1

Kedudukan, Tugas dan Fungsi 2

Organisasi Personalia 3

PERENCANAAN KINERJA 7

Visi dan Misi 7

Tujuan dan Sasaran 7

Program dan Kegiatan 10

Rencana Kinerja Tahun 2016 11

Penetapan Kinerja Tahun 2016 13

AKUNTABILITAS KINERJA 15

Capaian Kinerja Organisasi 15

Realisasi Anggaran 48

Kendala 50

Rekomendasi 52

PENUTUP 53

LAMPIRAN


| 4


BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Laporan Kinerja SUPM Waiheru Ambon i n i merupakan perwujudan

pertanggungjawaban atas kinerja pencapaian visi, misi, dan program SUPM

Waiheru Ambon Tahun 2016. Penyusunan laporan Kinerja SUPM Waiheru Ambon

i n i mengacu pada Peraturan Menteri PAN RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang

Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan Rencana Strategis Kementerian Kelautan

dan Perikanan Tahun 2016-2019, serta Rencana Strategis SUPM Waiheru Ambon

Tahun 2016-2019.

Laporan Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas

dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan

anggaran.

Laporan Akuntabilitas Kinerja i n i juga dimaksudkan sebagai salah satu

wujud akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi SUPM Waiheru Ambon dalam

rangka mewujudkan g o o d g o ve r nme nt , transparansi, dan akuntabilitas sekaligus

sebagai alat kendali dan pemacu peningkatan kinerja unit organisasi di lingkungan

SUPM Waiheru Ambon.

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) adalah perwujudan

kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/

kegagalan dalam mengelola sumber daya sesuai dengan mandat yang diterima.

Media pertanggungjawaban tersebut adalah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (LAKIP) yang merupakan pelaporan pencapaian sasaran yang telah

ditetapkan. Media pertanggungjawaban tersebut antara lain meliputi pengukuran,

evaluasi dan analisis kinerja, serta akuntabilitas keuangan yang dilaporkan secara

menyeluruh dan terpadu untuk memenuhi kewajiban dalam


| 5


mempertanggungjawabkan keberhasilan / kegagalan pelaksanaan tugas pokok dan

fungsi.

Tujuan Pelaporan Kinerja ini adalah untuk memberikan informasi kinerja yang

terukur dari Pusat pendidikan KP atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai,

selain itu juga sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi SUPM Waiheru

Ambon untuk meningkatkan kinerjanya.

B. Kedudukan, Tugas dan Fungsi

Sesuai dengan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik

Indonesia Nomor Per.46/MEN/2011 Tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja

Sekolah Usaha Perikanan Menengah dan Permen KP Nomor Per.54/MEN/2014

tentang perubahan kedua atas Nomor Per.46/MEN/2011 Tentang Struktur

Organisasi dan Tata Kerja Sekolah Usaha Perikanan Menengah. Dimana SUPM

Waiheru Ambon mempunyai tugas melaksanakan kegiatan pendidikan formal

menengah kejuruan dibidang perikanan selama 3 (tiga) tahun, bagi lulusan sekolah

menengah tingkat pertama, sesuai perundang-undangan yang berlaku,

menghasilkan tenaga teknis menengah perikanan yang mahir dan memiliki jiwa

wiraswasta, memiliki tanggung jawab sosial dan disiplin nasional dan berperan

serta dalam melaksanakan pembangunan perikanan di wilayahnya.

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut Sekolah Usaha Perikanan

Menengah (SUPM) Negeri Waiheru Ambon mempunyai tugas dan fungsi :

a) Melakukan urusan Tata Usaha dan Rumah Tangga.

b) Pelaksanaan proses pembelajaran kepada siswa dibidang keterampilan

perikanan sesuai dengan kurikulum program keahlian yang ditetapkan.

c) Pelaksanaan kegiatan ko-kurikuler dan ekstrakurikuler

d) Pelaksanaan bimbingan dan konseling bagi siswa

e) Pengelolaan sarana pendidikan dan latihan


| 6


f) Pelaksanaan kegiatan latihan untuk masyarakat perikanan dan generasi muda

di bidang perikanan.

g) Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat di desa mitra (desa binaan).

h) Pelaksanaan kegiatan bimbingan teknis edukatif terhadap SMK dibidang

Kelautan dan Perikanan.

i) Pelaksanaan dan pembinaan hubungan kerja sama dengan dunia usaha,

orang tua dan masyarakat.

Sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat SUPM Waiheru Ambon

mempunyai tugas melaksanakan pendidikan perikanan tingkat menengah untuk

memenuhi kebutuhan tenaga teknisi perikanan, pembudidaya ikan, pengolah ikan

maupun penangkapan ikan terdidik sebagai sumber daya manusia yang dapat

melaksanakan kegiatan pembangunan perikanan khususnya di wilayah Provinsi

Maluku.

Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut di atas, pada Tahun 2016 ini,

SUPM Waiheru Ambon menyelenggarakan 4 (empat) Program Keahlian sebagai

berikut :

1) Program Keahlian Nautika Perikanan Laut (NPL)

2) Program Keahlian Teknika Perikanan Laut (TPL)

3) Program Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan (TPHP)

4) Program Keahlian Teknologi Budidaya Perikanan (TBP).

C. Organisasi Personalia

Struktur Organisasi Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Negeri

Waiheru Ambon berdasarkan Nomor Per.46/MEN/2011 Tentang Struktur

Organisasi dan Tata Kerja Sekolah Usaha Perikanan Menengah dan Permen KP

Nomor Per.54/MEN/2014 tentang perubahan kedua atas Nomor Per.46/MEN/2011


| 7


KEPALA

SEKOLAH

KEPALA SUB

BAGIAN

TATA USAHA

DEWAN GURU

Tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Sekolah Usaha Perikanan Menengah

dengan susunan terdiri dari :

1. Kepala Sekolah mempunyai tugas memimpin dan mengawasi pelaksanaan

Pendidikan dan Latihan di Sekolah.

2. Sub. Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan urusan surat

menyurat, kearsipan, pengetikan, penggandaan, keprotokolan, hubungan

masyarakat dan administrasi pengajaran.

3. Guru mempunyai tugas memberikan pendidikan dan pengajaran serta latihan

kepada siswa dan melaksanakan kegiatan teknis kependidikan lainnya sesuai

dengan tugas yang diberikan oleh Kepala Sekolah, dengan memperhatikan

pedoman dari Kepala Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan Kementerian

Kelautan dan Perikanan.

Struktur organisasi SUPM Waiheru Ambon sesuai Peraturan Mengeri

Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor Per.20/MEN/2012 Tentang

Struktur Organisasi dan Tata Kerja Sekolah Usaha Perikanan Menengah adalah

sebagai berikut :

Namun mengingat luas dan besarnya tugas dan tanggung jawab yang

diemban oleh SUPM Waiheru Ambon, maka struktur organisasi di atas belum

sepenuhnya menunjang kelancaran tugas operasional di lapangan.


| 8


Jumlah pegawai SUPM Waiheru Ambon Tahun 2016 secara keseluruhan

berjumlah 83 orang yang dapat dibedakan menurut status kepegawaian yang

diperlihatkan pada tabel 1.

Tabel 1. Jumlah Pegawai SUPM Waiheru Ambon Tahun 2016.

NO STATUS KEPEGAWAIAN JUMLAH KETERANGAN 1 2 3

PNS PNS yang diperbantukan Tenaga Kontrak

61 2

20

- - -

Jumlah 83

Gambar 1. Jumlah Pegawai SUPM Waiheru Ambon Tahun 2016

Oleh sebab itu kepala SUPM Waiheru Ambon sesuai dengan batas kewenangan

membuat struktur organisasi bayangan, berikut uraian tugas masing – masing

personalia yang dituangkan dalam Surat Keputusan kepala SUPM Waiheru Ambon

Nomor : 01/SUPM/OT.210/I/2016 tanggal 1 Januari 2016.

Adapun Struktur Organisasi SUPM Waiheru Ambon Tahun 2016 dapat dilihat pada

Gambar berikut :


| 9


Gambar 2. Struktur Organisasi SUPM Negeri Waiheru Ambon Tahun 2016


| 10


BAB 2 PERENCANAAN KINERJA

A. Visi dan Misi

Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Waiheru Ambon dalam

pelaksanaan tugas dan fungsinya mempunyai Visi sebagai berikut :

“Mewujudkan Lulusan Terdidik dan Kompeten, Berjiwa Wirausaha, Berdaya

Saing, demi Kesejahteraan Masyarakat”

Guna mewujudkan pelaksanaan visi di atas maka SUPM Waiheru Ambon

mempunyai Misi sebagai berikut :

“ Meningkatkan Kulitas Sumberdaya Manusia yang Terdidik untuk Mendukung

Peningkatan Daya Saing dan Menjadi Penjuru Pendidikan Kelautan dan

Perikanan di Wilayah Kerjanya ”

B. Tujuan dan Sasaran

Tujuan merupakan sesuatu apa yang akan dicapai atau dihasilkan dalam

jangka waktu satu sampai dengan lima tahunan. Tujuan ditetapkan dengan mengacu

kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisis strategis,

serta mengarahkan perumusan sasaran, kebijakan, program, dan kegiatan dalam

rangka merealisasi misi. Tujuan yang dirumuskan berfungsi juga untuk mengukur

sejauh mana visi dan misi SUPM Waiheru Ambon telah dicapai mengingat tujuan

dirumuskan berdasarkan visi dan misi organisasi.

Adapun karakteristik perumusan tujuan adalah antara lain (1) waktu

pencapaiannya dalam jangka menengah, (2) dilakukan secara jelas, (3)

mempertimbangkan faktor internal dan eksternal, (4) terkait dengan misi, (5)

mempertimbangkan nilai yang dianut organisasi, (6) mempertimbangkan critical

success factors (CSF), dan (7) tidak bertentangan dengan visi.


| 11


Sasaran merupakan hasil yang akan dicapai secara nyata oleh instansi

pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu yang

lebih pendek dari tujuan. Dalam sasaran telah ditetapkan indikator sasaran sebagai

ukuran tingkat keberhasilan pencapaian sasaran untuk diwujudkan pada tahun

bersangkutan. Setiap indikator sasaran disertai rencana tingkat capaiannya

(targetnya) masing-masing. Sasaran diupayakan untuk dapat dicapai dalam kurun

waktu tertentu/tahunan secara berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang

ditetapkan dalam rencana strategis. Dengan demikian, setiap tujuan yang ditetapkan

memiliki indikator yang terukur.

Berdasarkan Karakteristik di atas, maka tujuan yang ingin dicapai SUPM

Waiheru Ambon dalam penyelenggaraan pendidikan sesuai dengan Visi dan Misi

yang telah ditetapkan sebelumnya adalah :

a. Menghasilkan tenaga Teknisi Perikanan Tingkat Menengah yang bermoral,

Profesional dan berjiwa bahari serta berwawasan lingkungan.

b. Meningkatkan ketrampilan Profesionalisme tenaga pendidik dalam rangka

peningkatan Mutu Pendidikan sesuai kurikulum standar Internasional.

c. Meningkatkan dan menyiapkan SDM melalui pelatihan teknis Kelautan dan

Perikanan yang mampu dan bertanggungjawab dalam melakukan atau

melaksanakan tugas dan fungsinya.

d. Meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dan siswa.

e. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Sarana dan Prasarana Pendidikan sesuai

standar Internasional.

Sedangkan Sasaran yang ingin dicapai SUPM Waiheru Ambon dalam

penyelenggaraan Pendidikan adalah :

a. Terwujudnya kesejahteraan masyarakat KP.

b. Terwujudnya kompetensi SDM KP yang mendukung peningkatan produktivitas

usaha dan pendapatan negara dari sektor KP.


| 12


c. Tersedianya kebijakan pembangunan yang efektif bidang pengembangan SDM

dan Pemberdayaan Masyarakat KP

d. Terselenggaranya pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi

masyarakat KP sesuai kebutuhan

e. Terselenggaranya pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP

yang mendukung tata kelola pemanfaatan SDKP yang adil, berdaya saing dan

berkelanjutan

f. Terselenggaranya pengendalian dan monitoring pelaksanaan program PSDMP

KP

g. Terwujudnya aparatur sipil negara SUPM Negeri Waiheru yang kompeten,

profesional dan berkepribadian

h. Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM Negeri Waiheru yang handal dan

mudah diakses

i. Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Waiheru yang efektif, efisien dan

berorientasi pada layanan prima

j. Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan Akuntabel


| 13


C. Program dan Kegiatan

Sesuai dengan Rencana Kegiatan Tahun 2016 maka program kegiatan yang dapat

dilaksanakan adalah sebagai berikut :

Tabel 2. Program Kegiatan dan Sasaran Target SUPM Waiheru Tahun 2016

PROGRAM KEGIATAN SASARAN STRATEGIS

Penyelenggaraan Pendidikan KP

1. Terwujudnya kesejahteraan masyarakat KP

2.

Terwujudnya kompetensi SDM KP yang

mendukung peningkatan produktivitas usaha dan pendapatan negara dari sektor KP

3. Tersedianya kebijakan pembangunan yang efektif bidang pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP

4. Terselenggaranya pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat

KP sesuai kebutuhan

5.

Terselenggaranya pengembangan SDM dan

Pemberdayaan Masyarakat KP yang mendukung tata kelola pemanfaatan SDKP yang adil, berdaya saing dan berkelanjutan

6. Terselenggaranya pengendalian dan monitoring pelaksanaan program PSDMP KP

7. Terwujudnya aparatur sipil negara SUPM Negeri Waiheru yang kompeten, profesional

dan berkepribadian

8.

Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM Negeri Waiheru yang handal dan mudah diakses

9. Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Waiheru yang efektif, efisien dan berorientasi pada

layanan prima

10. Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan Akuntabel

Program Pendukung kegiatan Pendidikan pada SUPM Waiheru berupa :

Pengembangan Unit Usaha Unggulan Budidaya berupa budidaya berbagai

jenis ikan ekonomis penting melalui budidaya KJA dan Kolam Air Tawar .

Pengembangan Unit Usaha Unggulan Teknologi Pengolahan Hasil

Perikanan berupa pengembangan produk-produk diversifikasi pengolahan

hasil perikanan.

Pengembangan unit usaha Nautika Perikanan Laut berupa penangkapan

ikan dengan menggunakan armada pole and line (KM. Putilai)


| 14


Pengembangan unit usaha TPL berupa usaha kerja bengkel

Kegiatan Usaha “Fish Shop” yang menjual berbagai produk serba ikan

yang diperoleh dari unit –unit usaha unggulan SUPM Waiheru.

D. Rencana Kinerja Tahun 2016

Untuk dapat mengukur keberhasilan dari implementasi Rencana Stratejik di

atas, Maka SUPM Waiheru Ambon menetapkan target untuk masing-masing

sasaran yang harus dicapai, Target ini dituangkan dalam dokumen Rencana

Kinerja Tahun 2016. Target ditetapkan untuk setiap indicator kinerja, baik untuk

indicator kinerja tingkat sasaran maupun indikator kinerja tingkat kegiatan.

Rencana Kinerja yang disusun meliputi sasaran, program dan kegiatan yang

akan dilaksanakan pada Tahun 2016 berikut ukuran serta target kinerja yang

hendak dicapai untuk masing-masing kegiatan dan sasaran tersebut. Untuk

mendapatkan gambaran yang komprehensif mengenai kinerja SUPM Waiheru

Ambon Tahun 2016, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel Rencana Kinerja

SUPM Waiheru Ambon di bawah ini :

SUPM WAIHERU AMBON

Laporan Kinerja Tahun 2016 | 15


Tabel 3

RENCANA KINERJA TAHUNAN SUPM WAIHERU AMBON TAHUN 2016

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KEGIATAN TARGET

STAKEHOLDER PERSPEKTIVE

1 Terwujudnya kesejahteraan masyarakat KP

1 Jumlah lulusan yang terserap di dunia kerja bidang kelautan dan perikanan (orang)

105

COSTUMER PERSPEKTIVE

2 Terwujudnya kompetensi SDM KP yang mendukung peningkatan

produktivitas usaha dan pendapatan negara dari sektor KP

2 Jumlah Pulau-pulau kecil yang Mandiri yang didikung kegiatan

pendidikan KP (Pulau)

4

3 Jumlah lulusan SUPM Negeri Waiheru yang bersertifikat kompetensi (Orang)

110

INTERNAL PROCESS PERSPEKTIVE

3 Tersedianya kebijakan pembangunan yang efektif bidang

pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP

4 Indeks efektivitas kebijakan pemerintah

6,5

4 Terselenggaranya pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi

masyarakat KP sesuai kebutuhan

5 Prosentase anak pelaku utama yang diterima sebagai peserta didik (%)

44

6 Jumlah satuan pendidikan KP

yang sesuai standar (Unit)

1

5 Terselenggaranya pengembangan SDM dan

Pemberdayaan Masyarakat KP yang mendukung tata kelola pemanfaatan SDKP yang adil,

berdaya saing dan berkelanjutan

7 Jumlah peserta didik pada SUPM Negeri Waiheru yang kompeten

(orang)

500

8 Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan yang meningkat kompetensinya (orang)

6

9 Jumlah warga belajar yang

mendapatkan pendidikan KP (orang)

55

6 Terselenggaranya pengendalian dan monitoring pelaksanaan

program PSDMP KP

10 Deviasi ketepatan/kesesuaian sasaran program pengembangan

SDM kelautan dan perikanan melalui kegiatan pendidikan kelautan dan perikanan (%)

15

LEARNING AND GROWTH PERSPEKTIVE

7 Terwujudnya aparatur sipil

negara SUPM Negeri Waiheru yang kompeten, profesional dan berkepribadian

11 Indeks kompetensi dan integritas

pada SUPM Negeri Waiheru

77

SUPM WAIHERU AMBON



8 Tersedianya manajemen

pengetahuan SUPM Negeri Waiheru yang handal dan mudah diakses

12 Persentase penerapan sistem

manajemen pengetahuan yang terstandar pada SUPM Negeri Waiheru (%)

50

9 Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Waiheru yang efektif,

efisien dan berorientasi pada layanan prima

13 Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi pada SUPM Negeri Waiheru

85

10 Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan Akuntabel

14 Nilai kinerja anggaran pada SUPM Negeri Waiheru (%)

95

15 Persentase Kepatuhan terhadap

SAP pada SUPM Negeri Waiheru (%)

5

Sumber : Formulir Rencana Kinerja Tahunan SUPM Waiheru, 2016

E. Penetapan Kinerja Tahun 2016

SUPM Waiheru Ambon telah melakukan Perjanjian Kerja dengan Pusat

Pendidikan Kelautan dan Perikanan untuk Tahun 2016 dengan Penetapan Kinerja

Tahun 2016 yang dapat dilihat pada tabel berikut yaitu :

Tabel 4

PENETAPAN KINERJA TAHUN 2016

NO SASARAN

STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KEGIATAN TARGET


1 Terwujudnya

kesejahteraan masyarakat KP

1 Jumlah lulusan yang terserap di dunia kerja bidang

kelautan dan perikanan (orang) 105


2 Terwujudnya kompetensi SDM KP yang

mendukung peningkatan produktivitas

usaha dan pendapatan negara dari sektor

KP

2 Jumlah Pulau-pulau kecil yang Mandiri yang didikung kegiatan pendidikan KP (Pulau)

4

3 Jumlah lulusan SUPM Negeri Waiheru yang

bersertifikat kompetensi (Orang)

110


SUPM WAIHERU AMBON



3 Tersedianya kebijakan pembangunan

yang efektif bidang pengembangan

SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP


6,5

4 Terselenggaranya

pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan

kompetensi masyarakat KP sesuai kebutuhan

5 Prosentase anak pelaku utama yang diterima

sebagai peserta didik (%) 44

6 Jumlah satuan pendidikan KP yang sesuai standar (Unit)

1

5 Terselenggaranya

pengembangan SDM dan Pemberdayaan

Masyarakat KP yang mendukung tata kelola

pemanfaatan SDKP yang adil, berdaya saing

dan berkelanjutan

7 Jumlah peserta didik pada SUPM Negeri Waiheru

yang kompeten (orang) 500


6

9 Jumlah warga belajar yang mendapatkan pendidikan KP (orang) 55

6 Terselenggaranya pengendalian dan monitoring

pelaksanaan program PSDMP KP

10 Deviasi ketepatan/kesesuaian sasaran program pengembangan SDM kelautan dan perikanan melalui kegiatan pendidikan kelautan dan

perikanan (%) 15


7 Terwujudnya aparatur sipil

negara SUPM Negeri Waiheru yang kompeten,

profesional dan berkepribadian

11 Indeks kompetensi dan integritas pada SUPM Negeri Waiheru

77

8 Tersedianya manajemen

pengetahuan SUPM Negeri Waiheru yang

handal dan mudah diakses

12 Persentase penerapan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar pada SUPM Negeri

Waiheru (%) 50

9 Terwujudnya birokrasi SUPM

Negeri Waiheru yang efektif, efisien dan

berorientasi pada layanan prima

13 Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi pada SUPM Negeri Waiheru

85

SUPM WAIHERU AMBON



10 Terkelolanya

anggaran pembangunan secara efisien

dan Akuntabel

14 Nilai kinerja anggaran pada SUPM Negeri Waiheru

(%) 95

15 Persentase Kepatuhan terhadap SAP pada SUPM Negeri Waiheru (%) 5

Sumber : Pernyataan penetapan k inerja SUPM Negeri Waiheru, 2016.

SUPM WAIHERU AMBON



BAB 3

AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja Organisasi

Dalam mengukur kinerja SUPM Waiheru Ambon, telah diidentifikasi berbagai

komponen indikator, dimana dalam kegiatan-kegiatan selama Tahun 2016 sebagian

besar indikatornya meliputi enam jenis indikator kinerja yaitu Input, Output dan

Outcome.

Pencapaian kinerja SUPM Waiheru Ambon dalam Tahun 2016 merupakan

kemampuan perencanaan dan hasil pelaksanaan kegiatan.

PPee nngguukkuurraann KKiinneerr jjaa

11.. MMeettooddee PPeenngguukkuurraann KKiinneerr jjaa

Pengukuran kinerja dilakukan dengan membandingkan rencana dan realisasi

sebagai berikut :

Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja atau

semakin rendah realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja.

Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja pada level

sasaran dan kegiatan. Pengukuran dengan menggunakan indikator kinerja pada

level sasaran digunakan untuk menunjukkan secara langsung kaitan antara

sasaran dengan indikator kinerjanya, sehingga keberhasilan sasaran berdasarkan

rencana kinerja tahunan yang ditetapkan dapat dilihat dengan jelas. Selain itu,

untuk memberikan penilaian yang lebih independen melalui indikator -indikator

outcomes atau minimal outputs dari kegiatan yang terkait langsung dengan

sasaran yang diinginkan.

SUPM WAIHERU AMBON



Nilai capaian kinerjanya dikelompokan dalam skala pengukuran ordinal sebagai

berikut :

85 s/d 100 : Sangat Berhasil

70 X < 85 : Berhasil

55 X < 70 : Cukup Berhasil

X < 55 : Tidak Berhasil

Sedangkan penyimpulan pada tingkat sasaran yang memiliki indikator kinerja

lebih dari satu, menggunakan “ Metode Rata-Rata Tertimbang Data Kelompok

”. Dalam metode ini, capaian masing-masing indikator dikonversi dalam skala

pengukuran ordinal yaitu Sangat Berhasil (Nilai Tengah 92,5%), Berhasil (nilai

tengah 77,5%), Cukup Berhasil (nilai tengah 62,5%), dan Tidak Berhasil (nilai

tengah 27,5%). Nilai akhir capaian (%) sasaran tersebut yaitu Rata-rata dari Hasil

perkalian jumlah indikator pada kategori yang sama dengan nilai tengah kategori

tersebut, atau dirumuskan sebagai berikut.

(Jumlah Nilai Kelompok Kategori X Mean Kategorinya) X 100%

Jumlah Indikator

22.. HHaassiill PPee nngguukkuurraann KKiinnee rr jjaa

Hasil pengukuran kinerja sesuai mekanisme perhitungan pencapaian kinerja yang

diperoleh melalui pengukuran kinerja atas pencapaian sasaran dan tujuan yang

telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi instansi pemerintah.

Pengukuran kinerja ini merupakan hasil dari suatu penilaian sistematik yang

sebagian besar didasarkan pada kelompok indikator kinerja berupa indikator

keluaran dan hasil (outcome).

Pengukuran kinerja yang dilakukan mencakup tingkat pencapaian sasaran

merupakan tingkat pencapaian target dari masing-masing indikator sasaran yang

SUPM WAIHERU AMBON



telah ditetapkan, sebagaimana telah dituangkan dalam Penetapan Kinerja,

Pengukuran pencapaian sasaran ini menggunakan formulir Pengukuran Kinerja.

Berdasarkan hasil pengukuran dengan menggunakan pendekatan di atas, tingkat

pencapaian kinerja Sasaran Strategis SUPM Waiheru Ambon untuk Tahun 2016

dapat dilihat pada Tabel 5 di bawah ini :

Tabel 5. Sasaran Strategis SUPM Waiheru Ambon Tahun 2016

No Sasaran Strategis

Skala Pengukuran Ordinal

Sangat

Berhasil

(85 s.d. 100)

Berhasil

( 70X 85)

Cukup

Berhasil

(55 X

70)

Tidak

Berhasil

(X < 55)


10,67

2 Terwujudnya kompetensi SDM KP yang mendukung peningkatan

produktivitas usaha dan pendapatan negara dari sektor KP

6,80

3 Tersedianya kebijakan pembangunan yang efektif bidang pengembangan SDM dan

Pemberdayaan Masyarakat KP

10,00

4 Terselenggaranya pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat KP sesuai kebutuhan

10,23

5 Terselenggaranya pengembangan

SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP yang mendukung tata kelola pemanfaatan SDKP yang adil, berdaya saing dan

berkelanjutan

51,01

6 Terselenggaranya pengendalian dan monitoring pelaksanaan program PSDMP KP

10

7 Terwujudnya aparatur sipil negara SUPM Negeri Waiheru yang

kompeten, profesional dan berkepribadian

10

8 Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM Negeri Waiheru yang handal dan mudah diakses

10

9 Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri

Waiheru yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima

10,69

SUPM WAIHERU AMBON



No Sasaran Strategis

Skala Pengukuran Ordinal

Sangat

Berhasil

(85 s.d. 100)

Berhasil

( 70X 85)

Cukup

Berhasil

(55 X

70)

Tidak

Berhasil

(X < 55)

10 Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan Akuntabel

10,24

Jumlah SAKIP 139,69



BBeerrddaassaarrkkaann ttaabbeell 55 ddii aattaass ddaappaatt ddiikkeettaahhuuii bbaahhwwaa CCaappaaiiaann kkiinneerr jjaa ddaarr ii SSaassaarraann

SSttrraatteeggiiss ((1100 SSSS)) SSUUPPMM WWaaiihheerruu AAmmbboonn TTaahhuunn 22001166 aaddaallaahh ssaannggaatt bbaaiikk

kkaarreennaa mmeemmiilliikkii ccaappaaiiaann kkiinneerr jjaa aaddaallaahh 113399,,6699 %% ddaarr ii ttaarrggeett ccaappaaiiaann yyaanngg

ddiinniinnggkkaann aaddaallaahh 110000 %%.. BBeerr iikkuutt ddaappaatt ddiijjeellaasskkaann EEvvaalluuaassii KKiinneerr jjaa ddaarr ii mmaassiinngg ––

mmaassiinngg iinnddiikkaattoorr pprrooggrraamm kkeeggiiaattaann..

33.. EEvv aalluuaassii KKiinnee rr jjaa

Laporan akuntabilitas kinerja pemerintah (LAKIP) SUPM Waiheru Ambon

merupakan pertanggungjawaban Kepala Sekolah atas pelaksanaan tugas pokok

dan fungsinya, dalam rangka mewujudkan tujuan dan sasaran sesuai dengan

kewenangan yang dimiliki oleh SUPM Waiheru Ambon.

Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi, SUPM Waiheru Ambon didukung

oleh satuan kerja di bawahnya untuk melaksanakan pelayanan kepada

masyarakat dan aparatur, serta pelaksanaan kegiatan-kegiatan sebagai upaya

mengimplementasikan program kerja yang telah ditetapkan.

Sejalan dengan perencanaan yang dipersamakan dengan perencanaan

strategis, telah ditetapkan sasaran yang ingin dicapai selama tahun 2016. Untuk

mencapai sasaran strategik yang ditetapkan tersebut, dilaksanakan melalui 10

(Sepuluh) Sasaran Kinerja dan 15 (Lima Belas) Indikator Kinerja. Untuk

mendukung pelaksanaan program dan kegiatan-kegiatan tersebut, SUPMN

Waiheru Ambon menetapkan anggaran belanja dalam APBN dan APBNP Tahun

2016 sebesar Rp 19,088,268,000,- (Sembilan Belas Milyard

delapan puluh delapan juta dua ratus enam puluh delapan ribu rupiah).

Pencapaian kinerja SUPM Waiheru Ambon terlihat dari sejauh mana

pelaksanaan strategi dalam rangka pencapaian sasaran yang telah ditetapkan

dan dikomitmenkan, dengan 10 (Sepuluh) capaian Sasaran Strategis

sebagaimana tertera pada tabel 5 di atas.



Sasaran ini diarahkan untuk memenuhi tenaga terdidik yang kompeten dan

berkualitas dan berjiwa wirausaha. Pada akhirnya sasaran ini diharapkan dapat

memberikan kontribusi dalam peningkatan akses masyarakat terhadap

pendidikan yang lebih berkualitas.

Untuk mewujudkan sasaran tersebut diharapkan dicapai melalui 15 (Lima Belas)

Indikator Kinerja dan berikut kami sampaikan Pencapaian Sasaran Strategis

SUPM Waiheru Tahun 2016 yang secara rinci dapat dilihat pada tabel di bawah

ini :

Tabel 6. Target & Realisasi Kinerja Tahun 2016

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KEGIATAN TARGET REALISASI CAPAIAN (%)

IKU SS SS



1 Jumlah lulusan yang terserap di dunia kerja bidang kelautan dan perikanan (orang)

105 112 106,67 106,7 10,67


2 Terwujudnya kompetensi SDM KP

yang mendukung peningkatan produktivitas usaha dan pendapatan negara dari

sektor KP

2 Jumlah Pulau-pulau kecil yang Mandiri yang didikung

kegiatan pendidikan KP (Pulau)

4 1 25,00 68,0 6,80

3 Jumlah lulusan SUPM Negeri Waiheru yang bersertifikat kompetensi (Orang)

110 122 110,91


3 Tersedianya kebijakan pembangunan yang efektif bidang

pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP


6,5 6,5 100,00 100,0 10,00

4 Terselenggaranya

pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat

KP sesuai kebutuhan

5 Prosentase anak pelaku

utama yang diterima sebagai peserta didik (%)

44 46 104,55 102,3 10,23

6 Jumlah satuan pendidikan KP yang sesuai standar (Unit)

1 1 100,00



5 Terselenggaranya pengembangan SDM dan

Pemberdayaan Masyarakat KP yang mendukung tata kelola

pemanfaatan SDKP yang adil, berdaya saing dan berkelanjutan

7 Jumlah peserta didik pada SUPM Negeri Waiheru yang

kompeten (orang)

532 534 100,38 510,1 51,01


6 81 1350,00

9 Jumlah warga belajar yang

mendapatkan pendidikan KP (orang)

55 44 80,00

6 Terselenggaranya pengendalian dan monitoring pelaksanaan

program PSDMP KP

10 Deviasi ketepatan/kesesuaian sasaran program

pengembangan SDM kelautan dan perikanan melalui kegiatan pendidikan

kelautan dan perikanan (%)

15 15 100,00 100,0 10,00


7 Terwujudnya aparatur sipil negara SUPM Negeri

Waiheru yang kompeten, profesional dan berkepribadian

11 Indeks kompetensi dan integritas pada SUPM

Negeri Waiheru

77 77 100,00 100,0 10,00

8 Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM

Negeri Waiheru yang handal dan mudah diakses

12 Persentase penerapan sistem manajemen

pengetahuan yang terstandar pada SUPM Negeri Waiheru (%)

50 50 100,00 100,0 10,00

9 Terwujudnya birokrasi

SUPM Negeri Waiheru yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima

13 Nilai Kinerja Reformasi

Birokrasi pada SUPM Negeri Waiheru

85 90,9 106,94 106,9 10,69

10 Terkelolanya anggaran

pembangunan secara efisien dan Akuntabel

14 Nilai kinerja anggaran pada

SUPM Negeri Waiheru (%)

95 99,49 104,73 102,4 10,24

15 Persentase Kepatuhan terhadap SAP pada SUPM

Negeri Waiheru (%)

100 100 100,00

Jumlah Capaian Kinerja Tahun 2016 139,69



Target & Realisasi Kinerja Tahun 2015

No SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA TAR

GET

REAL

ISASI %

CUSTOMER PERSPECTIVE

1 Meningkatnya SDM KP terdidik yang

mendukung peningkatan produksi

dan usaha bidang kelautan dan

perikanan

1 Jumlah lulusan satuan pendidikan

KP yang bersertifikat kompetensi

(orang)

117 117 100

2 Lulusan pendidikan KP yang

terserap di dunia kerja bidang

kelautan dan perikanan (%)

95% 95% 100

3 Jumlah aparatur yang meningkat

pendidikan melalui pendidikan

lanjutan (orang)

1 2 200

INTERNAL PROCESS PERSPECTIVE

2 Terselenggaranya pemetaan

kebutuhan pengembangan

pendidikan kelautan dan perikanan

4 Kebutuhan tenaga kerja terdidik

bidang KP (%)

75% 75% 100

3 Terselenggaranya program

pendidikan vokasi dibidang kelautan

dan perikanan

5 Jumlah peserta didik yang

kompeten (orang)

500 532 106

6 Jumlah anak pelaku utama yang

diterima sebagai peserta didik (%)

40% 47% 118

7 Materi uji kompetensi keahlian

bidang kelautan dan perikanan

pada satuan pendidikan KP (%)

100

%

100% 100

8 Jumlah mitra yang menjadikan

SUPM Waiheru sebagai rujukan

(mitra/lembaga/instansi)

18 41 228

9 Jumlah kelembagaan sertifikasi

yang terbentuk pada satuan

pendidikan KP (Dokumen)

1 1 100

4 Terselenggaranya Peningkatan

Kapasitas Aparatur melalui

pendidikan formal

10 Jumlah pendidik dan tenaga

kependidikan yang meningkat

kompetensinya (orang)

18 42 233

11 Jumlah aparatur yang melakukan

peningkatan jenjang pendidikan

formal (orang)

1 2 200



5 Terselenggaranya pengendalian dan

monitoring penyelenggaraan

pendidikan kelautan dan perikanan

12 Deviasi ketepatan / kesesuaian

sasaran kegiatan pendidikan

kelautan dan perikanan

15% 15% 100

LEARNING & GROWTH PERSPECTIVE

6 Tersedianya ASN yang kompeten

dan professional

13 Indeks kesenjangan kompetensi

eselon III dan IV

<15

%

15% 100

7 Tersedianya informasi yang valid,

handal dan mudah diakses di

SUPM Waiheru

14 Indeks pemanfaatan informasi

kelautan dan perikanan berbasis

IT

>75

%

75% 100

8 Terwujudnya Reformasi Birokrasi di

SUPM Waiheru

15 Indeks Reformasi Birokrasi 70 70 100

16 Nilai/Skor SAKIP A/80 126 158

17 Indeks integritas pelayanan publik 8 9,75 122

18 Nilai Inisiatif anti korupsi 8 8 100

9 Terkelolanya anggaran

pembangunan secara efisien

di SUPM Waiheru

19 Opini atas laporan keuangan WTP WTP 100

20 Nilai efisiensi anggaran >95 99,42 105

Sangat Baik

126

Perbandingan antara target dan realisasi tahun 2016 dan 2015

Dilihat dari capaian kinerja tahun 2016 dengan Sasaran Strategis yang terdiri

dari 15 (lima belas) indikator kinerja utama diperoleh nilai capaian 139,69 %

dengan kategori Sangat Baik. Capaian kinerja tahun 2016 meningkat bila

dibandingkan dengan capaian kinerja tahun 2015 dengan nilai 126 % dengan

kategori yang sama yaitu Sangat Baik. Sasaran Strategis dan Indikator

Kinarja Utama antara tahun 2015 dan 2016 terjadi perbedaan jumlah, dimanan

Tahun 2016 sebanyak 10 (sepuluh) Sasaran Strategis (SS) sedangkan, tahun

2015 berjumlah 9 (sembilan) Sasran Strategis, begitu juga dengan Indikator

kerja utama (IKU) pada tahun 2015 berjumlah 20 dan pada tahun 2016



berjumblah 15 Indikator kerja Utama. Perubahan – perubahan tersebut yang

menyebabkan terjadi perbandingan yang kurang maksimal dan diharapkan

kedepan agar diminimalkan terjadi perubahan-perubahan dalam Sasaran

Strategis (SS) maupun Indikator Kinerja Utama (IKU) agar dalam melakukan

perhitungan maupun perbandingan itu dapat dilaksanakan dengan baik.

Sedangkan untuk perbandingan sampai dengan tahun 2016 dengan target

jangka menengah yang terdapat dalam dokumen rencana strategis (Renstra)

SUPM Waiheru Ambon Tahun 2015 – 2019 sudah sesuai namun perlu dilakukan

Revisi renstra terkait dengan perubahan-perubahan Sasaran Strategis (SS) dan

Indikator Kinerja Utama (IKU) tersebut.

Analisis Capaian Kinerja

Pencapaian indikator kinerja dijelaskan berikut ini. Keberhasilan sasaran

strategis dapat ditinjau dari 10 (sepuluh) Sasaran Program dan 15 ( lima belas)

Indikator Kinerja SUPM Waiheru Ambon Tahun 2016 dapat dijelaskan sebagai

berikut yaitu :

1. Terwujudnya Kesejahteraan Masyarakat Kelautan dan Perikanan.

a. Jumlah lulusan yang terserap di dunia kerja bidang kelautan dan

perikanan (orang).

Berdasarkan dari hasil Evaluasi Kinerja SUPM Waiheru Ambon tahun

2016 dapat diketahui bahwa Lulusan SUPM Waiheru Ambon Tahun 2016

yang terserap di dunia kerja bidang kelautan dan perikanan adalah

sebesar 112 orang atau sebesar 106,67 %, dari target sebesar 95 %

jumlah Lulusan yang terserap yaitu 105 orang, sehingga kinerja SUPM

Waiheru Ambon dapat melebihi target dengan sasaran program

Terwujudnya kesejahteraan Masyarakat Kelautan dan Perikanan.



Gambar 3. Jumlah Lulusan yang Terserap di DU/DI Tahun 2016

Tabel 7. Jumlah lulusan yang terserap di dunia kerja bidang kelautan dan perikanan (orang) Tahun 2016

NO NAMA SISWA Program

Studi JENIS

KELAMIN BEKERJA DI BIDANG DU/DI

1 Ahmad Nur Ali Usemahu NPL Laki - Laki PT. ARION MITRA BERSAMA

2 Ahmad Rifaldi Layn NPL Laki - Laki PT. TRISATYA ABADI

3 Akbar Soplestuny NPL Laki - Laki PT. KARISMA ABADI MANDIRI

4 Ars in F NPL Laki – Laki PT. TRISATYA ABADI

5 Arthur M Leonard NPL Laki – Laki PT. ARINI DUTA AYU ( TEGAL)

6 Harison Helaha NPL Laki – Laki PT.TRISATYA ABADI

7 Irwandy Masaoly NPL Laki – Laki PT. KARISMA ABADI MANDIRI

8 Ismail NPL Laki – Laki PT. TRISATYA ABADI

9 Ja inal Rehalat NPL Laki – Laki TRAINING KE JEPANG

10 La Safiudin NPL Laki – Laki PT.ANINDO PERKASA ABADI

11 Mahulebe Sangadji NPL Laki – Laki PT .NOVO CTRA MARINE

12 Muh. Za inal NPL Laki – Laki TRAINING KE JEPANG

13 Muhamad Sidiq NPL Laki – Laki PT.ANINDO PERKASA ABADI

14 Muhamad Fadly Samusamu NPL Laki – Laki PT.ANINDO PERKASA ABADI

15 Petrus Simon Balsala NPL Laki – Laki PT.ANINDO PERKASA ABADI

16 Rahman Semarang NPL Laki – Laki PT .NOVO CTRA MARINE

17 Ri fandi Tidore NPL Laki – Laki PT .NOVO CTRA MARINE

18 Risaldi Sambang NPL Laki – Laki PT .NOVO CTRA MARINE

19 Rizqy Hidayatullah NPL Laki – Laki KULIA DI STP

20 Suharno Papalia NPL Laki – Laki PT. ASDP Ferry



21 Wi landry Reinsye Kewer NPL Laki – Laki PT .NOVO CTRA MARINE

22 Yogi Saputra NPL Laki – Laki PT. TRINANDA SELARAS LESTARI

23 Yohanis Bili Souhoka NPL Laki – Laki PT .NOVO CTRA MARINE

24 Akbar W. Nidihu NPL Laki -Laki TRAINING KE JEPANG

25 Ardis Chandra NPL Laki -Laki PT .NOVO CTRA MARINE

26 Farham Mokthar NPL Laki -Laki TRAINING KE JEPANG

27 Riza l A. Seknun NPL Laki -Laki TRAINING KE JEPANG

28 Rustam Fakaubun NPL Laki -Laki PT. KARISMA ABADI MANDIRI

29 SatriaR Syah Samal NPL Laki -Laki PT. KARISMA ABADI MANDIRI

30 Ahmad Mardio TPL Laki -Laki KULIA DI POLTEK KUPANG

31 ahmad Rifai Lessy TPL Laki -Laki PT. KHARISMA ABADI MANDIRI

32 Ananta Triantama TPL Laki -Laki KULIA DI POLTEK KUPANG

33 Andre Tuasun TPL Laki -Laki PT. HARINI DUTA AYU

34 Arif Tri Budianto TPL Laki -Laki Tes TNI

35 Berry L Lakalay TPL Laki -Laki TRAINING KE JEPANG

36 Dedi Risaldi TPL Laki -Laki PT. ARINI DUTA AYU

37 Dennies D Hatumena TPL Laki -Laki PT. NOVO CITRA MARINE

38 Eklsel Makatita TPL Laki -Laki PT .NOVO CTRA MARINE

39 Fahri Rahman Laisouw TPL Laki -Laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

40 Faizal Bagus Aditiya TPL Laki -Laki PT . ARINI DUTA AYU

41 Ferdi Apituley TPL Laki -Laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

42 Geri Risakota TPL Laki -Laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

43 Hari Bambang Setiawan TPL Laki -Laki LANJUD SEKOLAH DI BP2IP JAKRTA

44 La Armin Wabula TPL Laki -Laki PT .NOVO CTRA MARINE

45 La Dodi Wally TPL Laki -Laki PT. TRISATYA ABADI

46 Lionardo F Leiwakabessy TPL Laki -Laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

47 M Risky Kaimudin TPL Laki -Laki TRAINING KE JEPANG

48 Melyans Elvid Tabalessy TPL Laki -Laki TRAINING KE JEPANG

49 Noah Sekewael TPL Laki -Laki PT. TRINANDA SELARAS LESTARI

50 Nosarif Suhardin TPL Laki -Laki PT .NOVO CTRA MARINE

51 Rahat Suci Ramadhan TPL Laki -Laki PT.TRISATYA ABADI

52 Rangga Saputra TPL Laki -Laki PT. ASDP Ferry

53 Rivaldi Imadi Tuanani TPL Laki -Laki PT. ASDP Ferry

54 Rudi Lessy TPL Laki -Laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

55 Samiun Saketa TPL Laki -Laki PT .NOVO CTRA MARINE

56 Samuel Seleky TPL Laki -Laki PT .NOVO CTRA MARINE

57 Vincent Pattiasina TPL Laki -Laki KULIA DI UNPATI AMBON

58 Wahyudi TPL Laki -Laki PT. ASDP Ferry

59 Abu Sali Mau TPL Perempuan PT. NOVO CITRA MARINE



60 Alfiansyah TPL Perempuan PT. NOVO CITRA MARINE

61 Ardi Arsad TPL Laki -Laki PT .NOVO CTRA MARINE

62 Abubakar Tuahena TBP Perempuan PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

63 Anggriani Pattikawa TBP Laki -Laki PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

64 Egis to Kulape TBP Laki -Laki WIRAUSAHA KERAMBA

65 Elsa Huwae TBP Laki -Laki MAGANG DI DINAS KP PIRU

66 Fandhy Ankotasan TBP Laki -Laki WIRAUSAHAN IKAN HIAS

67 Hardianati Likurwala TBP Perempuan PT.ANINDO PERKASA ABADI

68 Hesti Samsi TBP Laki -Laki PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

69 Ika TBP Laki -Laki KULIA LANJUD DI JAKARTA

70 Ismail Sangadji TBP Laki -Laki PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

71 Joce Stafano Uneputty TBP Laki -Laki PT .NOVO CTRA MARINE

72 Karmi la Ngofongare TBP Perempuan PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

73 Mahani Opier TBP Perempuan PT. ANINDO PERKASA ABADI

74 Mei l in Sarempa TBP Perempuan PT. ANINDO PERKASA ABADI

75 Melati Sukma A Haris TBP Perempuan MAGANG DINAS KP SANANA

76 Muhammad Iqbal Tuahaena TBP Perempuan PT. ANINDO PERKASA ABADI

77 Mula Salampessy TBP Laki -Laki KULIA DI STP JAKARTA

78 Nurl i Rumaratu TBP Perempuan PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

79 Ri fky Adity C Marl isa TBP Perempuan KLULIA LANJUD DI JAKARTA

80 Rini Pratiwi TBP Perempuan KULIA DI STP JAKARTA

81 Sel fi Samanta Balsala TBP Perempuan PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

82 Septiani Siahaya TBP Perempuan KULIA DI UNPATI

83 Si ti Aisa Tuharea TBP Perempuan PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

84 Siska Diviyanti Masuku TBP Laki -Laki MAGANG DI DINAS KP SANANA

85 Sis ti Hasna Fakaubun TBP Laki -Laki PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

86 Si ti Soamole TBP Perempuan WIRAUSAHA RUMPUT LAUT

87 Si tina Aihena TBP Laki - Laki PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

88 Treice Makerawe TBP Perempuan PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

89 Wa Yuyun Papalia TBP Laki - Laki PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

90 Wi ji Lestari TBP Laki - Laki PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

91 Wi ldayanti TBP Laki - Laki PT. WAHANA LESTARI INVESTAMA

92 Yustika Fakoubun TBP Laki - Laki KULIA DI UNPATI

93 Adeyofan Kaihatu TPHP Laki - Laki KERJA DI SORONG

94 Apriadi Rolobessy TPHP Laki - Laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

95 Asriyanti Faradila TPHP Laki - Laki PT .NOVO CTRA MARINE

96 Astri A Duwila TPHP Laki - Laki MAGANG DI DINAS KP SNANA



Sumber : Bagian Humas, 2016

2. Terwujudnya kompetensi SDM KP yang mendukung peningkatan

produktivitas usaha dan pendapatan negara dari sektor Kelautan dan

Perikanan.

a. Jumlah Pulau-pulau kecil yang Mandiri yang didikung kegiatan

pendidikan KP (Pulau).

Pulau-pulau kecil adalah Pulau-pulau terluar antara lain pulau Somlaky

Kabupaten Maluku barat daya (MTB) Moa Kabupaten Maluku Tengara

97 Balandina Soumahu TPHP Perempuan PT. ANINDO PERKASA ABADI

98 Des i Tibalilatu TPHP Laki - Laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

99 Dewi Santi Sibela TPHP Laki - Laki MAGANG DI DINAS KP SNANA

100 Exel Elvister Reynold TPHP Perempuan PT. ANINDO PERKASA ABADI

101 Ficram TPHP Perempuan PT. ANINDO PERKASA ABADI

102 Frenska Tibalilatu TPHP Laki - Laki WIRAUSAHA IKAN ASAP

103 Has iani Udin TPHP Laki - Laki PT. DI ERI (AMBON)

104 Jidar Wabula TPHP Laki - Laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

105 La Aji TPHP Perempuan PT. ANINDO PERKASA ABADI

106 Mario Yance Risakotta TPHP Perempuan PT. DI ERI (AMBON)

107 Marsya Ch Tulaseket TPHP Laki - Laki KULIA DI UNPATI

108 Muhammad S.Rijal TPHP Laki - Laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

109 Noni Gorontalo TPHP Laki - Laki MAGANG DI INSTANSI PEMERINTAH

110 Oka Sryanti Soulissa TPHP Perempuan PT. ANINDO PERKASA ABADI

111 Phi l ipus Sabandar TPHP Laki - Laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

112 Rachel Hutauruk TPHP Perempuan KULIA DI UNPATI

113 Redza Patty TPHP Laki - Laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

114 Riva lsty G Patty TPHP Laki - Laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

115 Samsudin Lessy TPHP Perempuan PT. ANINDO PERKASA ABADI

116 Si ti Radina Masuku TPHP Laki - Laki LANJUD KULIA SANANA

117 Supriadi Ode TPHP Laki - Laki Tes TNI

118 Veri Fazrin Ohorella TPHP Laki - laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

119 Yokbet Manuhua TPHP Laki – laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

120 Yudi Setiawan TPHP Perempuan PT. ANINDO PERKASA ABADI

121 Yul inar Uma Sangadji TPHP Laki – laki PT. ANINDO PERKASA ABADI

122 Rian Umagapi TPHP perempuan PT. DI ERI (AMBON)



Barat (MBD), Tual Kabupaten Maluku Tenggara, Morotai Kabupaten

Morotai yang didukung kegiatan pendidikan KP.

Salah satu Sasaran Program dengan indikator kinerja utama yaitu jumlah

pulau-pulau kecil yang mandiri yang didukung kegiatan pendidikan

Kelautan dan Perikanan yang diselenggarakan oleh SUPM Waiheru

Ambon dengan target 4 pulau terluar yang menjadi prioritas Ibu Menteri

KP yaitu Kisar, Saumlaki,Tual dan Morotai tidak tercapai karena terjadi

penghematan anggaran di SUPM Waiheru Ambon sehingga yang semua

target prioritas adalah 4 pulau terluar karena adanya penghematan

anggaran sehingga realisasinya menjadi 1 pulau saja yaitu Pulau Kisar.

Dengan demikian hasil evalusai kinerja terhadap Indikator tersebut hanya

1 pulau dari target 4 pulau sehingga capaiannya hanya 25 %. Dengan

melihat kurang maksimalnya capaian tersebut maka diharapkan agar

kedepan apabila terjadi penghematan anggaran diprioritaskan bagi

anggaran yang berkaitan langsung dengan Indikator Kinerja Utama (IKU)

agar tidak dilakukan penghematan sehingga kegiatan-kegiatan tersebut

dapat dilaksanakan untuk mendukung pencapaian Sasaran Strategis

(SS) SUPM Waiheru Ambon.



Gambar 4. Jumlah Pulau2 Kecil yang Mandiri yang didukung Kegiatan

pendidikan KP

b. Jumlah lulusan SUPM Negeri Waiheru yang bersertifikat kompetensi

(Orang).

Untuk Indikator Utama (IKU) jumlah lulusan SUPM Waiheru Ambon yang

bersertfikat Kompetensi sudah pasti bahwa lulusan SUPM Waiheru

Ambon seluruhnya memiliki sertifkat kompetensi hal ini merupakan

kebijakan dari pimpinan bahwa seluruh siswa SUPM Waiheru Ambon

baik Tingkat I, Tingkat II maupun Tingkat III harus memiliki sertifkat

kompetensi sehingga apabila ada siswa yang berhenti atau keluar dari

SUPM di Tingkat I atau II, siswa yang bersangkutan sudah memiliki

sertifkat kompetensi yang dapat digunakan untuk mencari kerja. Selain

itu Siswa SUPM Waiheru Ambon bila lulus juga telah memiliki sertifikat

keahlian antara lain untuk Program Keahlian NPL / TPL mendapatkan

sertifikat ANKAPIN II / ATKAPIN II, untuk Program Keahlian TBP dan

TPHP memiliki sertifkat CBIB dan HACCP.



Sehingga dari hasil Evaluasi Kinerja SUPM Waiheru Ambon tahun 2016

dapat diketahui bahwa Jumlah lulusan pendidikan Kelautan dan

Perikanan SUPM Waiheru Ambon yang bersertfikat kompetensi pada

Tahun Pelajaran 2015/2016 adalah sebesar 122 orang atau sebesar

110,91 % dari target Lulusan yang bersertfikat yaitu 110 orang, dengan

demikian maka dapat dikatakan bahwa SUPM Waiheru Ambon dapat

mencapai sasaran program atau berhasil mewujudkan kompetensi SDM

KP yang mendukung peningkatan produktivitas usaha dan pendapatan

negara dari sektor Kelautan dan Perikanan.

Gambar 5. Capaian Kinerja Jumlah Lulusan SUPM Waiheru Ambon yang

bersertifikat kompetensi Tahun Pelajaran 2015/2016

3. Tersedianya kebijakan pembangunan yang efektif bidang

pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan

Perikanan.



a. Indeks efektivitas kebijakan pemerintah

Efektivitas kebijakan pemerintah adalah keputusan yang diambil oleh

KKP melalui penerbitkan Peraturan Menteri dan/atau Keputusan Menteri

dapat dilaksanakan dan mampu menyelesaikan masalah sesuai dengan

tujuan pembuatan kebijakan tersebut.

Indeks efektivitas kebijakan pemerintah adalah suatu ukuran untuk

menilai sejauh mana kebijakan yang diterbitkan oleh KKP dapat diterima

oleh stakeholders KP, serta mampu menyelesaikan masalah sesuai

dengan tujuan pembuatan kebijakan tersebut.

Indeks adalah indikasi sejauh mana itu berpengaruh terhadap output atau

outcome sehingga SUPM Waiheru Ambon pada Tahun 2016 dengan

Sasaran Program Tersedianya kebijakan pembangunan yang efektif

bidang pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan

dan Perikanan di SUPM Waiheru dengan indikator kinerja utama yaitu

Indeks efektivitas kebijakan pemerintah, dimana SUPM Waiheru telah

melaksanakan kebijakan yang diterbitkan oleh KKP dapat diterima oleh

stakeholders KP, serta mampu menyelesaikan masalah sesuai dengan

tujuan pembuatan kebijakan tersebut dengan demikian capaian kinerja

SUPM Waiheru Ambon dapat sesuai dengan target yaitu 6,5 dengan

capaian kinerja adalah 100 %.

4. Terselenggaranya pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan

kompetensi masyarakat KP sesuai kebutuhan.

a. Prosentase anak pelaku utama yang diterima sebagai peserta didik

(%).

Merupakan indikator yang menunjukkan jumlah anak pelaku utama yang

diterima sebagai peserta didik di satuan pendidikan KP . Pelaku utama



yang dimaksud adalah nelayan, pembudidaya ikan, pengolah dan

pemasar hasil perikanan.

Berdasarkan dari hasil Evaluasi Kinerja SUPM Waiheru Ambon Tahun

2016 dapat diketahui bahwa realisasi rasio peserta didik yang berasal

dari anak pelaku utama adalah sebesar 46 % atau sebesar 92 orang

dari target sebesar 44 % dari total jumlah siswa Tingkat I yang diterima di

SUPM Waiheru Ambon Tahun Ajaran 2016/2017 yaitu sebesar 200

orang, sehingga dapat dikatakan bahwa SUPM Negeri Waiheru pada

Tahun 2016 sangat berhasil dalam pencapaian sasaran strategis dengan

Indikator Prosentasi anak pelaku utama yang diterima sebagai peserta

didik yaitu 104,55 % untuk mendukung terselenggaranya pendidikan dan

pelatihan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat Kelautan dan

Perikanan, dimana untuk lebih lengkapnya dapat dilihat pada diagram

berikut :

Gambar 6. Capaian Kinerja Prosentasi Anak Pelaku Utama yang

Diterima sebagai Peserta Didik di SUPM Waiheru Ambon



b. Jumlah satuan pendidikan KP yang sesuai standar (Unit) .

Merupakan indikator yang menunjukkan jumlah lembaga pendidikan dan

pelatihan Kelautan dan Perikanan yang terstandard di bawah BPSDMP

KP. Terstandarnya lembaga mencakup standarisasi 8 standar

pendidikan. Dimana prestasi yang dimiliki SUPM Waiheru Ambon antara

lain :

1. SUPM Waiheru Ambon merupakan Sekolah yang 4 program

Keahliannya (NPL, TPL, TPHP & TBP) Sejak bulan Februari tahun

2014 SUPM Negeri Waiheru Ambon telah terakreditasi oleh Badan

Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-S/M) dengan nilai ”A”

pada semua program keahlian.

2. SUPM Waiheru Ambon telah memiliki ISO 9001/2008.

3. SUPM Waiheru Ambon telah mendapatkan Lisensi Dari BNSP

Sebagai Lembaga Sertifikasi Profesi Berdasarkan Keputusan Ketua

Badan Nasional Sertifikasi Profesi Nomor Kep.962/BNSP/XI/2015

Berikut gambar berbagai sertifkat yang di miliki SUPM Waiheru

Ambon dibawah ini



Registration Certificate dari BNSP sebagai Lembaga

Sertifikasi Profesi

Lisensi Kepada SUPM Waiheru Ambon untuk

menggunakan Logo Mutu Certification dan Logo Sertifikasi

Surat Keputusan Ketua Badan Nasional

Sertifikasi Profesi



Dengan demikian SUPM Waiheru Ambon telah mencapai Indikator

Kinerja utama dengan jumlah satuan pendidikan Kelautan dan Perikanan

sesuai standar untuk mendukung terselenggaranya pendidikan dan

pelatihan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat Kelautan dan

Perikanan.

5. Terselenggaranya pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat

KP yang mendukung tata kelola pemanfaatan SDKP yang adil, berdaya

saing dan berkelanjutan.

a. Jumlah peserta didik pada SUPM Negeri Waiheru yang kompeten

(orang).

Jumlah Siswa / Peserta Didik SUPM Waiheru Ambon untuk Tahun Ajaran

2016/2017 sampai dengan Desember 2016 adalah 534 orang siswa,

jumlah tersebut meningkat dari target awal yang ditetapkan yaitu 500

orang siswa. Dengan meningkatnya jumlah peserta didik tersebut dari

target yang diinginkan maka persentasi keberhasilan Indikator Kinerja

SUPM Waiheru Ambon adalah sebesar 106,8 % dari target program yang

ditetapkan. Pembagian Jumlah siswa SUPM Waiheru Ambon per

program keahlian dapat dilihat pada grafik di bawah ini :

Tabel 8. Jumlah Siswa SUPM Waiheru Ambon Tahun Ajaran 2016/2017

NO TINGKAT

PROGRAM KEAHLIAN

JUMLAH NPL TPL TPHP TBP

A (Pa)

B (Pa) Pa Pa Pi Pa Pi

1 I 39 39 38 16 23 19 20 194

2 II 29 28 35 8 32 15 27 174

3 III 25 32 36 12 27 17 17 166

TOTAL 192 109 36 82 51 64 534

Sumber : Data Bagian Pengajaran, 2016



Gambar 7. Capaian Kinerja Jumlah peserta didik pada SUPM Negeri

Waiheru yang kompeten

b. Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan yang meningkat

kompetensinya (orang).

Jumlah tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di SUPM Waiheru

Ambon untuk tahun 2016 yang mengalami peningkatan kompetensi

dengan mengikuti pelatihan maupun bimbingan teknis berjumlah 81

orang dari total PNS/Tenaga Kontrak berjjumlah 83 orang (PNS 63

orang dan tenaga kontrak 20 orang) dimana untuk target sasaran

peningkatan kompetensi adalah adalah 6 orang. Dengan demikian

pencapaian sasaran strategis adalah 1.350 % dari target yang

dibutuhkan, sehingga dapat dikatakan bahwa SUPM Negeri Waiherui

Ambon sangat berhasil dalam meningkatkan kompetensi bagi tenaga

pendidik maupun tenaga kependidikan untuk mendukung

terselenggaranya pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat



KP yang mendukung tata kelola pemanfaatan SDKP yang adil, berdaya

saing dan berkelanjutan.

Gambar 8. Capaian Kinerja jumlah pendidik dan tenaga kependidikan

yang meningkat kompetensinya (orang)

Tabel. 9 .Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan yang meningkat kompetensinya (orang)

No Pegawai yang meningkat Kompetensinya Jenis Kegiatan Peningkatkan

kompetensi Waktu

Pelaksanaan Nama NIP PK/PS

1 Ir. A.R Marasabessy, M.Si

195907151994031002 TBP Peniliaian Angka Kredit jabatan fungsional guru

13 /sd 18 Januari 2016

2 La Djamdin, SE 195912311990031019 Bimtek Penyusunan Laporan Keuangan UAKPA TA.2016

18 Januari 2016

3 Irma Sampulawa 198608072007012000 Bimtek Penyusunan Laporan Keuangan UAKPA TA.2016

18 Januari 2016

4 Djabir Usman Layn, S.Pi 197209072006041000 Pelatihan Peningkatan Kompetensi SAI dan SABMN

25 s/d 30 Januari 2016

5 Ariati Wagola, S.Pi 198701122007012001 Pelatihan Peningkatan Kompetensi SAI dan SABMN

25 s/d 30 Januari 2016

6 Djalaludin Kemhay, S.Pi, M.Si

197009061994031006 NPL Pelatihan KTI 25 s/d 30 Januari 2016

7 Faizal Fachruddin, ST 198006192008011008 TPL Pelatihan KTI 25 s/d 30 Januari 2016

8 Nur Zakya Muin, S.Pd 198511252009122003 Normatif Pelatihan KTI 25 s/d 30 Januari 2016

9 Irma Sampulawa 195912311990031019 Bimtek pengelolaan dan pengisian data aplikasi dan penerapan e-government

17 s/d 20 Februari 2016



10 Alfred Paliyama, S.Pi 197204012005021001 TPHP Bimtek PBJ 1 s/d 5 Maret 2016

11 Sudarmono, S.Pi 197712222006041009 Bimtek PBJ 1 s/d 5 Maret 2016

12 Achmad Jais Ely , ST, M.Si

197506032002121001 NPL Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

13 Djalaludin Kemhay, S.Pi, M.Si


14 Ir. Leopold A. Tomasila, M.Si


15 Kresna E. Renjaan, S.Pi 197212061998032003 TPHP Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

16 La Arifin, ST 197401042001121001 TPL Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

17 Ir. A. R Marasabessy, M.Si

195907151994031002 TBP Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

18 Desilina Arief, A.Pi, M.Si 196612221991032003 TBP Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

19 Haris Sumarno, S.Pi 198102222006041003 NPL Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

20 Brampi S.H. Huka, ST 197208222002121003 TPL Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

21 Nur. A. Saimima, S.Pi 197303262002122002 TPHP Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

22 Damaris Payung, S.Pi, M.Si

197001171999032003 TBP Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

23 Ir. Sudaryo Ura, M.Si 196706272002121002 TPL Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

24 Muhidin Syamsuddin, S.Pi


25 Jonas Nanlohy, S.Pi 197308052003121002 NPL Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

26 Rosihan Polhaupessy, S.Pi


27 Alfred F. Palyama, S.Pi 197204012005021001 TPHP Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

28 Alfred Paliyama, S.Pi 197204012005021001 TPHP Bimtek PBJ 1 s/d 5 Maret 2016

29 Faizal Fachruddin, ST 198006192008011008 TPL Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

30 Dahlan Amura, S.Pi, M.Si

197110242005021001 Normatif Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

31 Mesenu, S.Ag 197002162007011002 Normatif Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

32 Nur Zakyah Muin, S.Pd 198511252009122003 Normatif Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

33 Whisnu Chandra Pratama, S.St.Pi


34 Desry N. Manuhuttu, S.Pi

198312122008112001 TPHP Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

35 Esterlina Balubun, S.Sos

196809072002122002 Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

36 M. A. Marasabessy, M.Si

197305152002121003 Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

37 M. Seknun, S.Pi 196706212011121002 Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

38 La Rajaku, S.Pi 198305122005021001 Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

39 Hajirun La Nuhu, S.Pi 198010192007011001 Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016



40 Risal Masuku, S.Pi 1971105262000031003

Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

41 Syamsiriga, S.Pi 197406192006041005 Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

42 Hasan Fakaubun, SE 197209072006041005 Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

43 Anjela Pieter, S.Pd.K Normatif Bimtek Penulisan KTI 03 s/d 04 Maret 2016

44 La Arifin, ST 19740104 200112 1 001

TPL Uji Kompetensi Guru 29 s/d 31 Maret 2016

45 Achmad Jais Ely , ST, M.Si

197506032002121001 NPL Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

13 s/d 17 April 2016

46 Rosihan Polhaupessy, S.Pi


13 s/d 17 April 2016

47 Naiboki Salampessy, S.Pi

197906272005022002 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

13 s/d 17 April 2016

48 Pirhel, S. Sos., M.Sai. 196505101994031000 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25-Apr-16

49 Asep R. Tuharea, S.Pi 196806261998031002 Diklat Manajemen ASN & Analisis Jabatan

26 s/d 30 April 2016

50 Esterlina Balubun, S.Sos

196809072002122002 Diklat Manajemen ASN & Analisis Jabatan

26 s/d 30 April 2016

51 Desilina Arief, A.Pi., M.Si.


25 April 2016

52 Ir. A.R. Marasabessy, M.Si.


25 April 2016

53 Ir. Leopold A. Tomasila, M.Si.


25 April 2016

54 Kresna Renjaan, S.Pi. 197212061998032003 TPHP Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

55 Djalaludin Kemhay, S.P.,M.Si.


25 April 2016

56 La Arifin, ST. 197401042001121001 TPL Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

57 Damaris Payung, S.Pi., M.Si.

197001171999032003 TPHP Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

58 Ir. Sudaryo Ura, M.Si. 196706272000121002 TPL Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

59 Moh. Amin Marasabessy, M.Si.


25 April 2016

60 Brampi S.H Huka, ST. 197202222002121003 TPL Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

61 Nur Asyah Saimima, S.Pi

197302262002122002 TPHP Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

62 Haris Sumarno, S.Pi. 198102222006041003 NPL Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

63 Irawati, S.St. Pi. 198009022006042001 TBP Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

64 Muhidin Syamsuddin, S.Pi.


25 April 2016

65 Jonas B. Nanlohy, S.Pi. 197308052003121002 NPL Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

66 La Djamdin, SE. 195912311990031019 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

67 Alfred F. Palyama, S.Pi. 197204012005021001 TPHP Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

68 Risal Masuku, S.Pi. 197105262000031003 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

69 Faizal Fachruddin, ST. 198006192008011008 TPL Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016



70 Edy Kurniawan, S.St.Pi. 198312152008011008 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

71 Muhamad Seknun, S.Pi. 196706212001121002 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

72 Nur Zakyah Muin, S.Pd. 198511252009122004 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

73 Dahlan Amura, S.Pi. M.Si.


25 April 2016

74 Hamis Matdoan, S.Pi. 197001152002121003 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

75 Mesenu, S.Ag. 197002162007011002 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

76 Wisnu C. Pratama, S.St.Pi.


25 April 2016

77 Sudarmono, S.Pi. 197712222006041009 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

78 Hasan Fakoubun, S.E 197209072006041005 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

79 Hajirun La Nuhu, S.Pi. 198010192007011001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

80 Desri N. Manuhutu, S.Pi. 198312122008112001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

81 La Demi, S.Pi. 197901132008111001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

82 Irjan Renwarin, S.Pi. 197806262006041021 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

83 Jabir Usman Layn, S.Pi. 197206022006041009 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

84 La Rajaku, S.Pi. 198305122005021001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

85 La Ode Muh. Jonskar 197312311999031015 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

86 Jacob Renwarin 196607312003121001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

87 Ahmad Hatala 196907012005021001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

88 Petrus Sinay 197307162005021001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

89 Ari Waluyo 196707192006041002 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

90 P. Nicolas rahandity 197502022006041011 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

91 Syamsiriga, ST. 197406182006041005 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

92 Sutarmin, ST. 197807232006041007 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

93 Hardim La Uze, S.Pi. 198503302007011003 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

94 Ariati Wagola, S.Pi. 198702122007012001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

95 Jefri J. Tetiwar 198810032007011002 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

96 Irma Sampulawa 198608072007012002 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

97 Guntama Yusuf 198701282007011002 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

98 Adama Tuankotta 197907042007012001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

99 Nur Lessy 198212072007012002 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016



100 Teguh Haryanto 198606242008011002 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

101 Korneles Ririhena 198304252008011005 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

102 Rendly J. Van Room 198708222008011006 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

103 Hein F. Pattikawa 198709212008011001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

104 Darwanto 198211172008011004 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

105 Feri Yuniarto, ST. 198906212008011001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

106 Abd. Rahman 198904162010121003 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

107 Rachel Patty 196003272006042101 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

108 Elizabeth Tanamal 196312172006042001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

109 Rolina Paulus 196509092006042001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

110 Rohani 196205022006042001 Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

111 Abd. Fajrin Fatah, A.Md. - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

112 Nur H. Fitria Usemahu, S.Pi.

- Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

114 Adi Isra Ija Ely , S.Pi. - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

115 Saadia Tuakia, S.Pi. - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

116 Rani Raudia Tualeka - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

117 La Ode Muslan - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

118 La Misi - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

119 Max Tauran - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

120 Viv i Sangkala - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

121 Kukuh - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

122 Ruwaedah Maligana - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

123 Salama Maligana - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

124 Rosmina Laturise - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

125 Kalv in R. Liklikwatil - Pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM

25 April 2016

126 Abdul Rahman 198904162010121003 Diklat dan Ujian Sertifikasi Nasional Ahli Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

08 s/d 11 Juni 2016

127 Sudarmono, S.Pi

197712222006041009 Diklat dan Ujian Sertifikasi Nasional Ahli Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

08 s/d 11 Juni 2016

128 Abdul Rahman 198904162010121003 Pembekalan Teknis Data dan Statistik PSDMP KP

21 s/d 23 Juni 2016

129 Saadia Tuakia, S.Pi - Pembekalan Teknis Data dan Statistik PSDMP KP

21 s/d 23 Juni 2016



130 Hajirun La Nuhu, S.Pi 198010192007011001 Program Induksi Guru 12 Agustus 2016

131 Nur Asyah Saimima, S.Pi 198010192007011001 Seminar Nasional dan Pertemuan Ilmiah ke 8 MPHPI 2016

21 s/d 23 Oktober 2016

132 Nur Zakyah Muin, S.Pd 198511252009122003 Pendidikan dan Latihan Profesi Guru

30 November s/d 10 Desember 2016

133 Wisnhu C.Pratama,S.St.Pi 198808102010121005 Pendidikan dan Latihan Profesi Guru

24 November s/d 03 Desember 2016

Sumber : Data Kepegawaian, 2016

c. Jumlah warga belajar yang mendapatkan pendidikan KP (orang).

Jumlah Warga Belajar yang mendapatkan Pendidikan Kelautan dan

Perikanan yang diselenggarakan oleh SUPM Waiheru Ambon hanya

pada pulau Kisar dengan jumlah 44 orang dari target 55 orang warga

belajar, hal ini disebabkan karena terjadi penghematan anggaran pada 3

lokasi lainnya yaitu Saumlaki, Tual dan Morotai sehingga capaian kinerja

SUPM Waiheru Ambon adalah 80 % dari target yang diinginkan,

sehingga dapat dikatakan bahwa SUPM Negeri Waiherui Ambon belum

berhasil sehingga jumlah warga belajar dapat memperoleh pendidikan

Kelautan dan Perikanan untuk mendukung terselenggaranya

pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP yang

mendukung tata kelola pemanfaatan SDKP yang adil, berdaya saing dan

berkelanjutan. Oleh karena itu diharapkan agar kedepan kegiatan-

kegiatan yang menjadi prioritas agar tidak dilakukan pemotongan

anggaran / penghematan anggaran agar tujuan capaian kinerja dapat

tercapai. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dan grafik di bawah

ini :



Tabel 10. Jumlah warga belajar yang mendapatkan pendidikan KP

(orang) di Pulau Kisar

NO NAMA PESERTA ALAMAT KETERANGAN

1 ALBERTH LEVI SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTADIDIK

2 ERVAN PAKNIANIWEWAN SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

3 FIKON SAMADARA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

4 HERMANUS LAINATA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

5 MARIA SAMADARA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

6 NURHAINI BACO SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

7 PELPINA ALBERTHUS SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

8 RUT WONLEY SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

9 SIMON MAROMON SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

10 TRIPENA SAMADARA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

11 FIRGLIN MULKAY SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

12 ELIA LAURIKA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

13 FALENTINO MAANANA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

14 SEMUEL SAMADARA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

15 KRISTO MAHOKLORY SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

16 SALUMINA SAMADARA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

17 KALVIN SAMADARA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

18 GOTLIP LEKLOOR SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

19 ARIANTO SAMADARA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

20 CHRISTI A. LEVI SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

21 DIAN A. NIOBE SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

22 EDWIN A. M. SAMADARA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

23 ERLIN S. SAMADARA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

24 ERNA R. MAROMON SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

25 IRA J. STOKER SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

26 JOKBET BESITIMUR SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

27 RANDI LAURIKA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK



28 ROSINA RANGKORATAT SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

29 SANCI SAMADARA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

30 WENI SAMADARA SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

31 YOHANIS NAHAMAU SMK N.Lebelau (Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat)

PESERTA DIDIK

32 YUSUF LAURIKA Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGABELAJAR

33 KORKI LAINATA Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGA BELAJAR

34 SEMUEL MAROMON Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGA BELAJAR

35 BENONI SAMADARA Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGA BELAJAR

36 DEMIANUS MAROMON Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGA BELAJAR

37 NELSON MAROMON Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGA B ELAJAR

38 RONAL MAROMON Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGA BELAJAR

39 VICTOR SAMADARA Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGA BELAJAR

40 MARTEN SAMADARA Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGA BELAJAR

41 KRESMON LETERULU Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGA BELAJAR

42 SERLY S. REHIARA Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGA BELAJAR

43 AGUS SAMADARA Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGA BELAJAR

44 ANDARIAS MAROMON Pulau Kisar Kab. Maluku Tenggara Barat

WARGA BELAJAR

Gambar 9. Capaian Kinerja jumlah warga belajar yang mendapatkan

pendidikan KP (orang)



6. Terselenggaranya pengendalian dan monitoring pelaksanaan

program PSDMP KP.

a. Deviasi ketepatan/kesesuaian sasaran program pengembangan

SDM kelautan dan perikanan melalui kegiatan pendidikan

kelautan dan perikanan (%).

Perbandingan deviasi antara jumlah kesesuaian sasaran program

pengembangan SDM KP melalui :

1. Kegiatan pendidikan KP yaitu peserta didik yang berasal dari anak

pelaku utama/usaha

2. Kegiatan pelatihan KP yaitu kelompok pelaku utama/pelaku usaha

yang dilatih yang mendapatkan sentuhan program nasional dan

program prioritas KKP

3. Kegiatan penyuluhan dan pemberdayaan masyarakat KP, yaitu

kelompok pelaku utam/pelaku usaha yang dilatih yang

mendapatkan sentuhan program nasional dan program prioritas

KKP.

Dalam pelaksanaan kegiatan dengan indikator kinerja utama deviasi

ketepatan/kesesuaian sasaran program pengembangan Sumber

Daya Manusia (SDM) kelautan dan perikanan melalui kegiatan

pendidikan kelautan dan perikanan di SUPM Waiheru Ambon untuk

mendukung terselenggaranya pengendalian dan monitoring

pelaksanaan program PSDMP KP hasilnya diadopsi langsung dari

Sekertariat BPSDMP KP dengan hasil capaiannya adalah 15 % dari



target 15 % sehingga persentasi capaiannya adalah 100 %, untuk

lebih jelasnya dapat dilihat pada grafik dibawah in :

Gambar 10. Capaian Kinerja jumlah warga belajar yang mendapatkan

pendidikan KP (orang)

7. Terwujudnya aparatur sipil negara SUPM Negeri Waiheru yang

kompeten, profesional dan berkepribadian.

a. Indeks kompetensi dan integritas pada SUPM Negeri Waiheru

Kompetensi adalah kemampuan utk melaksanakan tugas sesuai dgn

kemampuan & pengetahuan. Sedangkan Integritas adalah kecendrungan

untuk sikap yang patuh pada aturan dan norma.

Indeks Kompetensi dan Integritas dimaksud terdiri dari Kompetensi Hasil

Asesmen, Kehadiran Pegawai, Capaian Kinerja (SKP), LHKASN/LHKPN,

terhadap Pejabat yang telah dilakukan Asesmen.



SUPM Waiheru Ambon pada Tahun 2016 dengan Indikator Kinerja

Utama Indeks kompetensi dan integritas pada SUPM Negeri Waiheru

Ambon memiliki capaian 77 % dari target 77 % untuk mencapai sasaran

strategis terwujudnya aparatur sipil negara SUPM Negeri Waiheru yang

kompeten, profesional dan berkepribadian adalah 100 %.

8. Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM Negeri Waiheru yang

handal dan mudah diakses.

a. Persentase penerapan sistem manajemen pengetahuan yang

terstandar pada SUPM Negeri Waiheru (%).

Sistem Manajemen Pengetahuan adalah suatu rangkaian yang

memanfaatkan teknologi informasi yang digunakan oleh instansi

pemerintah ataupun swasta untuk mengidentifikasi, menciptakan,

menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan untuk digunakan

kembali, diketahui dan dipelajari.

SUPM Waiheru Ambon pada Tahun 2016 dengan Sasaran Program

Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM Negeri Waiheru yang

handal dan mudah diakses dengan indikator kinerja Indeks Persentase

penerapan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar pada SUPM

Negeri Waiheru (%), dimana SUPM Waiheru telah memanfaatkan

Website milik SUPM Waiheru untuk sebagai informasi SUPM Waiheru

selama tahun 2016 sehingga capaian kinerja SUPM Waiheru Ambon

dapat sesuai dengan target yaitu 50 % dengan capaian kinerja adalah

100 %.

9. Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Waiheru yang efektif, efisien dan

berorientasi pada layanan prima.



a. Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi pada SUPM Negeri Waiheru

Reformasi birokrasi adalah upaya untuk melakukan pembaharuan dan

perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan

terutama menyangkut aspek-aspek: (a) kelembagaan atau organisasi; (b)

ketatalaksanaan atau business process; dan (c) sumber daya manusia

aparatur. Reformasi birokrasi dilaksanakan dalam rangka mewujudkan

tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).

Tujuan reformasi birokrasi adalah membangun atau membentuk profil

dan perilaku aparatur negara dengan : (1) integritas tinggi; (2)

produktivitas tinggi dan bertanggung jawab; dan (3) kemampuan

memberikan pelayanan yang prima. Pelayanan prima adalah kepuasan

yang dirasakan oleh publik sebagai dampak dari hasil kerja birokrasi

yang profesional.

Sasaran reformasi birokrasi adalah mengubah pola pikir (mindset) dan

budaya kerja (cultural set), serta sistem manajemen pemerintahan yang

berfokus pada : (1) kelembagaan (organisasi); (2) budaya organisasi; (3)

ketatalaksanaan (sistem, proses, prosedur kerja yang efisien dan efektif);

(4) deregulasi birokrasi (regulasi yang lebih tertib, tidak tumpang tindih,

kondusif); (5) sumber daya manusia (SDM yang kompeten, berintegritas,

profesional, berkinerja tinggi dan sejahtera); (6) pengawasan internal

(akuntabilitas kinerja); dan (7) peningkatan kualitas pelayanan publik.

SUPM Waiheru Ambon pada Tahun 2016 dengan Sasaran Program

Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Waiheru yang efektif, efisien dan

berorientasi pada layanan prima di SUPM Waiheru dengan indikator

kinerja Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi pada SUPM Negeri Waiheru

sudah sangat berhasil dalam melaksanakan Reformasi Birokrasi selama



tahun 2016 sehingga capaian kinerja adalah 90,9 % dari target yaitu

dengan nilai 85 % dengan demikian capaian kinerja dari indeks reformasi

birokrasi adalah 106,94%, yang lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar

di bawah ini :

Gambar 11. Capaian Kinerja Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi pada

SUPM Waiheru Ambon



B. Realisasi Anggaran

1. Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan

Akuntabel

a. Nilai kinerja anggaran pada SUPM Negeri Waiheru Ambon

SUPM Waiheru pada Tahun Anggaran 2016 mendapat Alokasi

anggaran dari anggaran pendapatan dan belanja nasional (APBN)

maupun APBNP sebesar Rp 19,088,268,000,- dengan realisasi

belanja Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp 18,991,438,245,- atau

99,49 % dengan demikian SUPM Waiheru Ambon dapat melebihi

target Kinerja Anggaran sebesar 95 % dengan pencapaia

kinerja adalah 119,87 %.

Tabel 11. Realisasi Anggaran SUPM Waiheru Ambon Tahun 2016

Sumber ; Bagian Keuangan, Tahun 2016

Kode Akun Kegiatan/Sub Kegiatan/Jenis Belanja Pagu Total Realisasi Sisa Dana

Rincian Belanja (Rp) (Rp) (%) (Rp) (%)

1 2 3 8 9 10 11

2376.001 Peserta didik yang Kompeten 9,209,729,000 9,205,451,850 99.95 4,277,150 0.04

2376.002 Perencanaan dan Evaluasi Pendidikan KP 81,946,000 81,925,600 99.98 20,400 0.02

2376.004 Sarana dan Prasarana Pendidikan 211,333, 000 211,325,050 99.99 7,950 0.00

2376.005 Adm. Ketatausahaan Pendidikan KP 239,961,000 239,711,700 99.90 249,300 0.10

2376.994 Layanan Perkantoran 9,345,299,000 9,253,024,045 99.01 92,274,955 0.98

JUMLAH 19,088,268,000 18,991,438,245 99.49 96,829,755 0.50



Gambar 12. Capaian Kinerja Nilai kinerja anggaran pada SUPM

Negeri Waiheru Tahun 2016

b. Persentase Kepatuhan terhadap SAP pada SUPM Negeri Waiheru

(%).

Opini BPK atas Laporan Keuangan adalah merupakan pernyataan

profesional pemeriksa mengenai kewajaran informasi keuangan yang

disajikan dalam laporan keuangan yang didasarkan pada empat

kriteria yakni kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan,

kecukupan pengungkapan (adequate disclosures), kepatuhan

terhadap peraturan perundang-undangan, dan efektivitas sistem

pengendalian intern.

Nilai opini atas laporan keuangan SUPM Waiheru Ambon merujuk dari

nilai Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan Nilai Opini WTP

(Wajar Tanpa Pengecualian), hal ini dapat dilihat dari hasil pemeriksaan

BPK di SUPM Waiheru Ambon untuk Tahun Anggaran 2016 tidak



terdapat adanya temuan sehingga dengan demikian SUPM Waiheru

Ambon sangat berhasil dalam pengelolaan anggaran pembangunan

secara efisien di SUPM Waiheru Ambon dan mendukung nilai Opini WTP

bagi Kementerian Kelautan dan Perikanan Terkelolanya anggaran

pembangunan secara efisien dan Akuntabel dengan capaian adalah 100

%.

Gambar 13. Capaian Kinerja Persentase Kepatuhan terhadap SAP pada

SUPM Negeri Waiheru (%)

C. Kendala

Walaupun dari Sasaran Program dengan indikator kinerja yang telah

menunjukkan tingkat keberhasilannya, namun demikian masih dijumpai beberapa

kendala dan hambatan untuk lebih mengoptimalkan pencapaian kinerja sasaran

tersebut diantaranya adalah :

1. Kebijakan Penghematan Anggaran Kementerian Kelautan dan Perikanan

khususnya pada BPSDMP KP, Pusat Pendidikan KP yang tertuang didalam

surat edaran Sekretaris Badan Pengembangan SDMP KP Nomor :



3160/BPSDMP KP/RC.420/VIII/2016 tanggal 04 Agustus 2016 tentang

Pengesaran Revisi APBNP dan Penghematan III TA. 2016 sehingga banyak

kegiatan-kegiatan yang sudah ditargetkan sebelumnya tidak dapat berjalan

dengan optimal.

2. Kondisi Rumah Dinas mengalami kerusakan karena adanya gempa yang

melanda kota Ambon sebanyak 2 kali dalam Tahun 2015 ditambah lagi

Rumah Dinas di SUPM Waiheru Ambon sudah cukup lama berdiri belum

pernah dilakukan Renovasi sehingga kondisi rumahnya sudah banyak yang

tidak layak lagi untuk dihuni, dimana imbasnya dapat berpengaruh pada

pelaksanaan aktivitas siswa. Dengan jumlah siswa yang cukup banyak yaitu

532 orang siswa sehingga diperlukan jumlah pendidik dan tenaga

kependidikan yang selalu stanbay di Asrama.

3. Kurangnya pemerataan peningkatan kompetensi untuk tenaga kependidikan.

4. Perlu adanya penambahan fasilitas Asrama untuk peserta pelatihan seperti

ANKAPIN II/ ATKAPIN II, HACCP, CBIB, peserta Prakerin dan UKK dari

SMK Kelautan dan Perikanan yang dari tahun ke tahun semakin meningkat

dalam rangka peningkatan pelayanan dan peningkatan kualitas dan daya

saing sumber daya manusia sesuai dengan Instruksi Presiden RI Nomor 9

Tahun 2016 tenang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan Dalam Rangka

Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia Indonesia.

5. Belum dilaksanakannya penetapan status dan penghapusan atas beberapa

Barang Milik Negara (BMN) yang sudah berganti fungsi maupun yang tidak

dapat digunakan lagi.

6. Belum teraprovnya peralatan BST-F, sehingga penyelenggaraan BST-F

belum bisa dilaksanakan di SUPM Negeri Waiheru Ambon dikarenakan salah



satu fasilitas BST-F yaitu Fire Ground yang lokasinya tidak memenuhi

persyaratan.

7. Perlu adanya penambahan fasilitas pendidikan dalam rangka mendukung

keputusan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tantang Ujian Nasional

Berbasis Komputer (UNBK).

8. Perlu adanya peninjauan kembali sarana dan prasarana SUPM Negeri

Waiheru Ambon yang berada di Desa Kairatu Kabupaten Maluku Tengah,

karena target dan sasaran yang diinginkan belum bisa terwujud, akiba t

adanya aktifitas masyarakat di sekitar lokasi tambak yang menggangu

saluran air ke tambak.

D. Rekomendasi

Sebagai upaya untuk mengoptimalkan capaian sasaran di atas akan ditempuh

langkah-langkah antisipasi untuk masa yang akan datang sebagai berikut :

1. Agar kebijakan-kebijakan dalam penghematan anggaran harus

memperhitungkan kegiatan-kegiatan prioritas yang mendukung capaian

Indikator Kinerja Utama agar Sasaran Program dapat tercapai sesuai dengan

rencana.

2. Adanya kebijakan Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam

pengembangan Kelautan dan Perikanan kedepan dan Kebijakan Pemerintah

Provinsi Maluku dalam mengelola laut di masa yang akan datang.

3. Adanya Kebijakan Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Badan

Pengembangan SDM-KP dalam mengalokasikan anggaran bagi

pengembangan pendidikan di SUPM.



4. Begitu besarnya potensi kelautan dan perikanan Provinsi Maluku untuk dapat

dikembangkan dan menjadi andalan pelaku usaha perikanan di masa

mendatang.

5. Mendorong peran serta masyarakat melalui komite-komite sekolah untuk

berperan aktif dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di SUPM

Waiheru Ambon.

6. Meningkatkan kemampuan guru dan tenaga pendidikan melalui penyesuaian

ijazah/penyetaraan, pelatihan, magang, penelitian, tugas dan izin belajar.



BAB 4 P E N U T U P

Dari hasil analisis terhadap capaian kinerja SUPM Waiheru Ambon Tahun 2016

terdapat 10 (Sepuluh) Sasaran Program dan 15 (Lima Belas) indikator kinerja

Utama (IKU) program SUPM Waiheru Ambon tahun 2016 secara keseluruhan

sudah melebihi target yang diinginkan yaitu sebesar 139,69 %, sehingga SUPM

Waiheru Ambon memliki nilai kinerja yang sangat baik, namun ada beberapa hal

yang menjadi prioritas perhatian untuk perbaikan kinerja dimasa akan datang

antara lain :

1. Kebijakan Penghematan Anggaran Kementerian Kelautan dan Perikanan

khususnya pada BPSDMP KP, Pusat Pendidikan KP sehingga banyak

kegiatan-kegiatan yang sudah ditargetkan sebelumnya tidak dapat berjalan

dengan optimal antara lain IKU Jumlah Pulau-Pulau Kecil yang mandiri yang

didukung kegiatan pendidikan KP dan jumlah warga belajar yang

mendapatkan pendidikan KP.

2. Ada beberapa Indikator Kinerja Utama yang diadopsi langsung dari Pusat

Pendidikan Kelautan dan Perikanan yang menyebabkan pengukurannya

di SUPM Waiheru Ambon masih belum maksimal dilakukan antara lain

Indeks Efektivitas Kebijakan Pemerintah, Deviasi ketepatan sasaran

program, Indeks kompetensi, persentasi penerapan manajemen dan nilai

kinerja Reformasi Birokrasi.

Demikian laporan ini dibuat agar dapat memberikan gambaran kegiatan Sekolah

Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Negeri Waiheru Ambon selama Tahun

2016 dan sekaligus sebagai bahan evaluasi kegiatan selama satu tahun berjalan,

Laporan Akuntabilitas Kinerja i n i juga dimaksudkan sebagai salah satu wujud



akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi SUPM Waiheru Ambon dalam

rangka mewujudkan g o o d g o ve r n me n t , transparansi, dan akuntabilitas

sekaligus sebagai alat kendali dan pemacu peningkatan kinerja unit organisasi

di lingkungan SUPM Waiheru Ambon.

Harapan kami kiranya laporan ini dapat memberikan gambaran Akuntabilitas

Kinerja SUPM Waiheru Ambon selama Tahun 2016 dan dapat digunakan untuk

melengkapi laporan-laporan yang telah disampaikan sebelumnya sekaligus

sebagai bahan pertimbangan kedepan untuk membangun SUPM Negeri Waiheru

Ambon yang lebih baik.



Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Waiheru Ambon

Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan

Badan Pengembangan SDMP Kelautan dan Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan RI

Jl. Laksdya Leo Wattimena KM.16 Waiheru - Ambon

Kota Ambon, Provinsi Maluku 97232

Telp/Faks : 0911 – 361111

Email : [email protected]

Website : www.supmwaiheru-kkp.sch.id

mailto:[email protected]

KATA - supmwaiheru-kkp.sch.idsupmwaiheru-kkp.sch.id/wp-content/uploads/2017/02/LAKIP_2016.pdf ·...

Documents

Transcript of KATA - supmwaiheru-kkp.sch.idsupmwaiheru-kkp.sch.id/wp-content/uploads/2017/02/LAKIP_2016.pdf ·...