KATA PENGANTAR...Topografi Kabupaten Temanggung yang berupa dataran tinggi berbukit-bukit dan...

171
Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 2011 i KATA PENGANTAR Berkat Rahmat Allah Yang Maha Esa, buku “ Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 2011 “ telah selesai disusun. Buku Profil ini disusun dengan menampilkan data yang memberikan gambaran situasi kesehatan yang menyeluruh sebagai alat monitoring dan evaluasi pelaksanaan program kesehatan di Kabupaten Temanggung. Adapun data yang disajikan dalam buku profil ini bersumber dari berbagai unit kerja, baik dari lingkungan Dinas Kesehatan maupun dari unit lainnya. Untuk meningkatkan mutu Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung berikutnya diharapkan kritik dan saran yang membangun, serta partisipasi dari semua pihak khususnya dalam upaya mendapatkan data/informasi yang akurat, tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan serta dapat dipertanggungjawabkan. Kepada semua pihak yang telah menyumbangkan tenaga dan pikiran dalam menyusun buku profil ini kami sampaikan terimakasih. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung Dr. SUPARJO, M.Kes Pembina Utama Muda NIP. 19610731 198903 1 008

Transcript of KATA PENGANTAR...Topografi Kabupaten Temanggung yang berupa dataran tinggi berbukit-bukit dan...

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 2011i

KATA PENGANTAR

Berkat Rahmat Allah Yang Maha Esa, buku “ Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung

Tahun 2011 “ telah selesai disusun.

Buku Profil ini disusun dengan menampilkan data yang memberikan gambaran situasi

kesehatan yang menyeluruh sebagai alat monitoring dan evaluasi pelaksanaan program

kesehatan di Kabupaten Temanggung. Adapun data yang disajikan dalam buku profil ini

bersumber dari berbagai unit kerja, baik dari lingkungan Dinas Kesehatan maupun dari unit

lainnya.

Untuk meningkatkan mutu Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung berikutnya

diharapkan kritik dan saran yang membangun, serta partisipasi dari semua pihak khususnya

dalam upaya mendapatkan data/informasi yang akurat, tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan

serta dapat dipertanggungjawabkan.

Kepada semua pihak yang telah menyumbangkan tenaga dan pikiran dalam menyusun

buku profil ini kami sampaikan terimakasih.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung

Dr. SUPARJO, M.Kes Pembina Utama Muda

NIP. 19610731 198903 1 008

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 2011ii

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ------------------------------------------------------------------------------------ i

DAFTAR ISI ------------------------------------------------------------------------------------------------ ii

DAFTAR GRAFIK ----------------------------------------------------------------------------------------- iii

DAFTAR TABEL-TABEL LAMPIRAN --------------------------------------------------------------- v

BAB I PENDAHULUAN ---------------------------------------------------------------------------- 1

BAB II GAMBARAN UMUM------------------------------------------------------------------------ 4

A. Keadaan Geografis ------------------------------------------------------------------- 4

B. Kependudukan ------------------------------------------------------------------------- 5

C. Tingkat Pendidikan Penduduk------------------------------------------------------ 8

BAB III PEMBANGUNAN KESEHATAN DAERAH------------------------------------------- 9

A. Visi dan Misi----------------------------------------------------------------------------- 9

B. Tujuan ------------------------------------------------------------------------------------ 9

C. Sasaran ---------------------------------------------------------------------------------- 10

D. Strategi ----------------------------------------------------------------------------------- 11

E. Kebijakan -------------------------------------------------------------------------------- 11

F. Program dan Kegiatan---------------------------------------------------------------- 11

G. Target - target yang akan dicapai dalam Pelaksanaan Pembangunan

kesehatan di Tahun 2011 ----------------------------------------------------------- 13

BAB IV PENCAPAIAN PROGRAM KESEHATAN ------------------------------------------- 16

A. Hasil- hasil pembangunan kesehatan yang telah dicapai pada tahun

2011 dalam rangka menuju visi " BERSATU UNTUK MAJU DAN

SEJAHTERA" -------------------------------------------------------------------------- 16

B. Derajad Kesehatan-------------------------------------------------------------------- 18

C. Upaya Kesehatan---------------------------------------------------------------------- 51

D. Situasi Sumber Daya Kesehatan -------------------------------------------------- 62

BAB V KESIMPULAN ------------------------------------------------------------------------------- 67

LAMPIRAN ------------------------------------------------------------------------------------------------- 69

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 2011iii

DAFTAR GRAFIK

Grafik. 1 Jumlah Penduduk Kab. Temanggung Berdasarkan Golongan Umur tahun 2008-

2011

Grafik. 2 Kelompok Usia Produktif di Kab. Temanggung Tahun 2011

Grafik. 3 Jumlah Penduduk Kab. Temanggung Berdasar Jenis Kelamin Tahun 2003-2011

Grafik. 4 Distribusi Pendidikan Penduduk Usia 5 Tahun ke Atas yang Menamatkan

Pendidikannya

Grafik. 5 Umur Harapan Hidup Penduduk Kab. Temanggung Tahun 2007-2011

Grafik. 6 Angka Kematian Bayi (AKB) Kab. Temanggung Tahun 2003-2011

Grafik. 7

Grafik. 8

Proporsi Penyebab Kematian Bayi Kabupaten Temanggung Tahun 2011

Angka Kematian Balita (AKBA) Kabupaten Temanggung Tahun 2009-2011

Grafik. 9 Angka Kematian Ibu (AKI) Kabupaten Temanggung Tahun 2003-2011

Grafik. 10 Penyebab Kematian Ibu Kabupaten Temanggung tahun 2011

Grafik. 11 Penemuan Kasus AFP di Kabupaten Temanggung tahun 2008-2011

Grafik. 12 Angka Penemuan TB Paru/ CDR di Kab. Temanggung Tahun 2008 s/d 2011

Grafik. 13 Angka Kesembuhan TB paru di Kabupaten Temanggung Tahun 2008 s/d 2011

Grafik. 14 Penderita HIV-AIDS yang Terdeteksi di Kabupaten Temanggung Tahun 1997-2011

Grafik. 15 Perkembangan Angka Kematian Diare di Kabupaten Temanggung Tahun 2006-

2011

Grafik. 16 Perkembangan Angka Kesakitan DBD di Kabupaten Temanggung Tahun 2001-

2011

Grafik. 17 Perkembangan Angka Kesakitan Malaria di Kabupaten Temanggung Tahun 2001-

2011

Grafik. 18 Attack Rate Penyakit Penyebab KLB di Kabupaten Temanggung tahun 2011

Grafik. 19 Persentase D/S Menurut Puskesmas Kabupaten Temanggung Tahun 2011

Grafik. 20 Persentase N/D Menurut Puskesmas Kabupaten Temanggung Tahun 2011

Grafik. 21 Status Gizi Balita di Kabupaten Temanggung Tahun 2001-2011

Grafik. 22 Persentase BBLR di Kabupaten Temanggung tahun 2001-2011

Grafik. 23 Persentase TUPM Sehat di Kabupaten Temanggung Tahun 2005-2011

Grafik. 24 Persentase Keluarga dengan Kepemilikan Sarana Sanitasi Dasar di Kabupaten

Temanggung Tahun 2006-2011

Grafik. 25 Persentase Keluarga Memiliki Akses Air Bersih di Kab. Temanggung Tahun 2011

Grafik. 26 Persentase Rumah Tangga Sehat di Kab. Temanggung Tahun 2005-2011

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 2011iv

Grafik. 27 Persentase Rumah Tangga yang Memanfaatkan Posyandu/ Poskesdes Menurut

Jenis Pelayanan di Kab. Temanggung, Riskesda 2007

Grafik. 28 Prosentase Posyandu Berdasarkan Strata di Kab. Temanggung Tahun 2005-2011

Grafik. 29 Cakupan Pelayanan Antenatal K1 dan K4 di Kab. Temanggung Tahun 2011

Grafik. 30 Cakupan Persalinan Ditolong Tenaga Kesehatan di Kab. Temanggung Tahun

2006-2011

Grafik. 31 Persentase Desa/ Keluarahan UCI di Kab. Temanggung Tahun 2003-2011

Grafik. 32 Persentase Pemakaian Kontrasepsi Peserta KB Aktif & Peserta KB Baru

di Kabupaten Temanggung Tahun 2011

Grafik. 33 Proporsi Tenaga Kesehatan di Kab. Temanggung Tahun 2011

Grafik. 34 Jumlah Maskin yang Mendapat Pelayanan Kesehatan Rujukan di Yankes Strata 2

dan 3 di Kabupaten Temanggung Tahun 2011

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 20111

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kesehatan adalah hak asasi manusia dan sekaligus merupakan investasi sumber daya

manusia, serta memiliki kontribusi yang besar untuk meningkatkan Indeks Pembangunan

Manusia (IPM). Hal ini dinyatakan melalui konstitusi organisasi kesehatan dunia (WHO)

pada tahun 1948 yang menyatakan bahwa health is a fundamental human right yang

mengandung suatu kewajiban untuk menyehatkan yang sakit dan mempertahankan yang

sehat.

Pembangunan kesehatan di Indonesia diselenggarakan dengan mendasarkan kepada

sistem kesehatan nasional (SKN). SKN adalah suatu tatanan yang menghimpun berbagai

upaya bangsa Indonesia secara terpadu dan saling mendukung guna menjamin derajad

kesehatan yang setinggi-tingginya, sebagai perwujudan kesejahteraan umum seperti

dimaksud dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Salah satu unsur pendukung

dalam SKN adalah sistem informasi kesehatan (SIK), karena digunakan sebagai bahan

dalam proses pengambilan keputusan. Pengambilan keputusan dalam manajemen

kesehatan dilakukan untuk perumusan kebijakan, perencanaan strategis, manajemen

operasional dan manajemen transaksi.

Profil kesehatan sebagai salah satu produk SIK berfungsi sebagai sarana penyedia

data dan informasi dalam rangka evaluasi tahunan kegiatan yang sudah dilaksanakan. Profil

kesehatan sangat penting artinya, sebagai sarana penyedia indikator-indikator yang

menunjukkan tercapai tidaknya kabupaten/ kota sehat dan sebagai tulang punggung bagi

pelaksanaan pembangunan daerah berwawasan kesehatan dari kabupaten/ kota dan

provinsi bersangkutan. Indikator-indikator yang tersaji dalam profil kesehatan terdiri dari

Indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan dan indikator Millenium

Develooment Goal`s (MDG`s) yang merupakan kesepakatan global tentang pencapaian di

tahun 2015.

Profil kesehatan Kabupaten Temanggung disusun dengan tujuan untuk menyediakan

data/informasi yang akurat, tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan dan kewenangannya

dalam rangka meningkatkan kemampuan manajemen kesehatan secara berhasil guna dan

berdaya guna. Selain itu berfungsi sebagai pemantauan pencapaian Visi Kabupaten

Temanggung : “BERSATU UNTUK MAJU DAN SEJAHTERA”. Dengan tersusunnya Profil

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 20112

Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 2011, maka profil ini dijadikan acuan data dan

informasi resmi oleh pihak-pihak yang membutuhkan.

B. SISTEMATIKA PENYAJIAN

Penyusunan profil kesehatan ini menggunakan sistematika sebagai berikut :

BAB. I PENDAHULUAN

Bab ini secara ringkas menjelaskan latar belakang dan sistematika penulisan, didalamnya

berisi pula uraian ringkas dari masing-masing bab.

BAB. II GAMBARAN UMUM KABUPATEN TEMANGGUNG

Bab ini menyajikan tentang gambaran umum Kabupaten Temanggung di dalamnya berisi

uraian tentang keadaan geografis, data kependudukan yang meliputi : pertumbuhan

penduduk, kepadatan penduduk, struktur penduduk menurut golongan umur; angka beban

tanggungan dan sex ratio penduduk. Bab ini berisi pula uraian mengenai tingkat pendidikan

penduduk.

BAB. III PEMBANGUNAN KESEHATAN DAERAH

Bab ini menguraikan pernyataan visi, misi Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung yang

dijabarkan melalui penetapan tujuan dan sasaran. Bab ini berisi pula target-target yang akan

dicapai dalam pelaksanaan pembangunan kesehatan di tahun 2011.

BAB. IV PENCAPAIAN PROGRAM KESEHATAN

Bab ini berisi tentang keberhasilan, kemajuan dan pencapaian program yang telah

ditetapkan selama tahun 2011. Pencapaian tersebut dianalisis berdasar penyebaran

wilayah, berdasarkan waktu (dibandingkan dengan tahun sebelumnya), dengan indikator

yang ada dan lain sebagainya. Indikator yang dimuat dalam profil ini adalah indikator-

Indikator SPM Bidang Kesehatan dan MDG`s.

BAB. V KESIMPULAN

Pada bab ini berisi tentang kesimpulan berupa hal-hal penting yang perlu mendapat

perhatian dan telaah lebih lanjut, disamping itu berisi pula keberhasilan dan kekurangan

yang perlu diperbaiki di masa datang.

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 20114

BAB II

GAMBARAN UMUM KABUPATEN TEMANGGUNG

A. Keadaan Geografis Kabupaten Temanggung

Kabupaten Temanggung resmi terbentuk pada tanggal 10 Nopember 1834

berdasarkan resolusi yang dikeluarkan pemerintah Hindia Belanda yang sebelumnya diberi

nama Kabupaten Menoreh. Kabupaten Temanggung memiliki luas wilayah 870,65 Km² dan

merupakan bagian dari wilayah Provinsi Jawa Tengah yang terbagi dalam 20 kecamatan

dan 266 desa serta 23 kelurahan. Dengan kondisi wilayah berhawa sejuk, sangat cocok

untuk usaha pertanian sehingga mayoritas penduduknya (61,3%) menggantungkan

hidupnya dalam sektor pertanian. Kabupaten Temanggung terutama terkenal sebagai

penghasil tembakau dengan area penanaman tersebar hampir di semua kecamatan, namun

yang menjadi sentra tembakau adalah Kecamatan : Bulu, Kledung. Ngadirejo dan Kedu.

Berdasarkan letak astronomisnya Kabupaten Temanggung berada antara :

110º 23′ - 110º 40′ 30″ Bujur Timur

7º 14′ - 7º 32′ 35″ Lintang Selatan

Batas-batas wilayah :

Sebelah Utara : Kabupaten Kendal dan Kabupaten Semarang

Sebelah Timur : Kabupaten Semarang dan Kabupaten Magelang

Sebelah Selatan : Kabupaten Magelang

Sebelah Barat : Kabupaten Wonosobo

Topografi Kabupaten Temanggung yang berupa dataran tinggi berbukit-bukit dan

dataran landai mirip cekungan raksasa yang terbuka di bagian tenggara, terletak di

ketinggian 500 – 1450 m diatas permukaan air laut dengan curah hujan berkisar antara 1000

– 3100 mm per tahun. Curah hujan pada dataran rendah lebih kecil dibandingkan pada

dataran tinggi. Kepadatan tanah 50% dataran tinggi dan 50% dataran rendah. Jenis tanah di

Kabupaten Temanggung :

Tanah Latosol Coklat seluas 26.563, 47 Ha ( 32,13% )

Tanah Latosol Coklat Kemerahan seluas 7.879, 93 Ha ( 9,53% )

Tanah Latosol Merah Kekuningan seluas 29.209, 08 Ha ( 35,33% )

Tanah Regosol seluas 16.873, 97 Ha ( 20,14% )

Tanah Andosol seluas 2.149, 55 Ha ( 2,60% )

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 20115

Geologi Kabupaten Temanggung tersusun dari batuan beku, yaitu sedimen dari

piroklastik gunung api Sindoro-Sumbing dan sekitarnya. Piroklastik dengan ukuran

bervariasi antara blek, gragal, krikil, pasir debu dan lempung sebagai akibat dari muntahan

materi piroklastik yang mengendap kemudian membentuk daerah alluvial atau sedimen yang

berlapis dimana butiran besar terletak dibawah.

Kemiringan tanah di Kabupaten Temanggung bervariasi antara datar, hampir datar,

landai, agak terjal, hampir terjal, terjal dan sangat terjal, seperti terlihat pada kelas lereng di

bawah ini :

Lereng 0 – 2 % seluas 963 Ha ( 1,17% )

Lereng 2 – 15 % seluas 32.492 Ha ( 39,31% )

Lereng 15 – 40 % seluas 31.232 Ha ( 37,88% )

Lereng > 40 % seluas 17.983 Ha ( 21,64% )

Gunung-gunung tinggi adalah gunung Sumbing ( + 3260 m) dan Gunung Sindoro (+

3151m ). Sungai-sungai yang tergolong besar antara lain : Waringin, Elo, Progo, Kuas, Galeh

dan Tingal.

B. Kependudukan

1. Pertumbuhan Penduduk

Tingkat pertumbuhan penduduk Kabupaten Temanggung pada Tahun 2011 sebesar

0,8%, dari penambahan jumlah penduduk sebanyak 5.640 jiwa ( Jumlah penduduk Tahun

2010 = 713.438 Jiwa ; Tahun 2011 = 719.078 Jiwa ). Kecamatan Temanggung merupakan

wilayah dengan jumlah penduduk tertinggi sebanyak 77.167 Jiwa atau 10,7% penduduk

Kabupaten Temanggung, sedangkan Kecamatan Selopampang dengan jumlah penduduk

terendah yaitu sebanyak 17.934 Jiwa atau 2,5% penduduk Kabupaten Temanggung.

2. Kepadatan Penduduk

Kabupaten Temanggung dengan luas wilayah sebesar 870,65 Km² merupakan 2,67%

wilayah Jawa Tengah dan menempati urutan ke-22 wilayah terluas diantara 35 kabupaten/

kota di Jawa Tengah. Dengan jumlah penduduk Tahun 2011 sebanyak 719.078 Jiwa maka

rata-rata kepadatan penduduknya mencapai 826 Jiwa/ Km², mengalami kenaikan

dibandingkan Tahun 2010 yaitu sebesar 819 Jiwa/ Km². Kecamatan Temanggung paling

tinggi kepadatan penduduknya (2311,08 Jiwa/ Km²), diikuti Kecamatan Parakan dengan

kepadatan penduduk sebesar 2238,06 Jiwa/ Km². Kecamatan dengan kepadatan penduduk

terendah ( 277,70 Jiwa/ Km² ) adalah Kecamatan Bejen dengan jumlah penduduk sebanyak

19.117 jiwa dan luas wilayah 68,84 Km².

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 20116

3. Struktur Penduduk Menurut Golongan Umur

Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, struktur penduduk Kabupaten Temanggung

menurut golongan umur dapat dilihat melalui grafik berikut :

Grafik.1 Jumlah Penduduk Menurut Golongan Umur

Tahun 2011(65+th) 53,394

(45-64 th) 154,551

(15-44 th) 328,232

(5-14 Th) 122,807

(0-4 Th) 60,094

Adapun perbandingan komposisi penduduk menurut usia produktif pada Tahun 2011 di

Kabupaten Temanggung seperti terlihat pada Grafik berikut :

Grafik.2 Kelompok Usia Produktif di Kabupaten Temanggung

Tahun 2011Usia Non Produktif

32.9%Usia Produktif

67.1%

Jumlah penduduk golongan usia produktif ( 15 – 64 Tahun ) pada Tahun 2011 sebesar

482.783 Jiwa, dan penduduk golongan usia non-produktif ( 0-14 Tahun dan ≥ 65 Tahun )

sebanyak 236.295 Jiwa meningkat dibandingkan.

4. Angka Beban Tanggungan (Dependency Ratio)

Angka Beban Tanggungan adalah angka yang menyatakan perbandingan antara

banyaknya orang yang tidak produktif (umur di bawah 15 tahun dan 65 tahun ke atas)

dengan banyaknya orang yang termasuk produktif secara ekonomis (umur 15 – 64 tahun)

Angka beban tanggungan dapat digunakan sebagai indikator ekonomi dari suatu negara,

apakah tergolong negara maju atau bukan. Angka Beban Tanggungan di Kabupaten

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 20117

Temanggung Tahun 2011 mencapai 48,9 per 100 penduduk usia produktif. Angka ini

mengandung arti bahwa pada setiap 100 penduduk usia produktif menanggung 49 orang

penduduk usia non produktif.

5. Rasio Jenis Kelamin (Sex Ratio)

Rasio Jenis Kelamin (RJK) adalah perbandingan jumlah penduduk laki-laki dengan

jumlah penduduk perempuan per 100 penduduk perempuan. Data ini berguna untuk

mengetahui keterlibatan laki-laki dan perempuan dalam pembangunan, dengan

pembangunan berwawasan gender maka akan tercipta perimbangan pembangunan laki-laki

dan perempuan secara adil.

Sex Ratio Kabupaten Temanggung pada Tahun 2011 sebesar 100,9%, hal ini

menunjukkan jumlah penduduk laki-laki lebih banyak dibandingkan perempuan. Gambaran

penduduk menurut jenis kelamin pada tahun 2011 dapat dilihat dalam grafik berikut ini :

Grafik. 3Jumlah Penduduk Kabupaten Temanggung

Berdasar Jenis Kelamin Tahun 22011

361,108

357,970

356,000

357,000

358,000

359,000

360,000

361,000

362,000

C. Tingkat Pendidikan Penduduk

Memperoleh pendidikan merupakan hak asasi setiap orang dan mendapat jaminan

melalui UUD 1945. Pendidikan merupakan aspek penting dalam pembangunan manusia

yang berkualitas, sehingga dapat bersaing dalam kompetisi global yang mengacu pada

pasar bebas. Perhatian pemerintah terhadap sektor pendidikan dibuktikan dengan Program

wajib Belajar 6 tahun yang dilanjutkan menjadi Wajib Belajar 9 tahun dengan dukungan

infrastruktur.

Pada tahun 2011, komposisi jumlah penduduk usia 10 tahun ke atas yang dirinci

menurut pendidikan yang ditempuh diurutkan dari jumlah terbanyak adalah sebagai berikut :

SD/ MI sebanyak 287.717 orang, Belum/ Tidak Tamat SD sebanyak 163.483 orang, SLTP/

MTs sebanyak 115.983 orang, SLTA/MA sebanyak 71.363 orang, Universitas sebanyak

11.621 dan AK/ Diploma sebanyak 9.885 orang.

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 20118

Grafik. 4Distribusi Pendidikan Penduduk Usia 10 Tahun Ke atas yang

menamatkan pendidikannya

SLTP/MTs17.7%SLTA/MA

10.9%

SD/ MI43.2%

DI/ DII/ DIII1.5%

D IV/ Sarjana1.8%

Belum/Tdk Tamat SD

25%

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 20119

BAB III

PEMBANGUNAN KESEHATAN DAERAH

A. V I S I dan MISI

1. VISI

Dalam rangka perwujudan pemerintahan yang baik (Good Governance) dalam

pelaksanaan pembangunan kesehatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung

mempunyai suatu pandangan jauh kedepan. Pandangan ini disesuaikan dengan Visi 2009

Kabupaten Temanggung

“Bersatu untuk Maju dan Sejahtera“ Dengan mengacu pada visi tersebut, disusun visi Dinas

Kesehatan Kabupaten Temanggung 2009-2013 sebagai berikut ;

Visi ini mengandung harapan ;

a. Untuk mewujudkan derajad kesehatan yang setinggi-tingginya maka diperlukan tekad

semua komponen kesehatan baik pemerintah daerah, swasta maupun masyarakat

untuk ”BERSATU”

b. Masyarakat yang ”MAJU” mengandung makna terwujudnya kondisi masyarakat yang

berkembang dan berorientasi pada upaya peningkatan kesehatan dengan berperilaku

hidup bersih dan sehat, dan hidup di lingkungan yang sehat

c. ”SEJAHTERA” mengandung arti tercukupinya kebutuhan pokok kesehatan yang

ditandai dengan Masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, adil,

merata dan terjangkau.

2. Misi

Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk

mewujudkan visi. Misi mencerminkan peran, fungsi dan kewenangan seluruh jajaran

organisasi kesehatan di Kabupaten Temanggung, yang bertanggungjawab secara teknis

terhadap pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan kesehatan Kabupaten

Temanggung,

“ BERSATU UNTUK MAJU DAN SEJAHTERA “

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201110

Berdasarkan Visi tersebut di atas maka Dinas Kesehatan menetapkan empat misi, yaitu ;

a. Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat,

Misi ini mengandung arti memberdayakan masyarakat melalui berbagai potensi yang

ada di masyarakat. Masyarakat tidak hanya sebagai obyek pembangunan, namun

juga sebagai subyek pembangunan kesehatan.

b. Meningkatkan Kesehatan individu, keluarga, masyarakat dan lingkungan.

c. Meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu,adil, merata dan menjangkau

seluruh masyarakat.

d. Menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan,

Misi ini mengandung maksud bahwa setiap pembangunan yang dilaksanakan di

Kabupaten Temanggung harus berdampak positif terhadap peningkatan derajat

kesehatan masyarakat.

B. TUJUAN

Tujuan pada pelaksanaan masing – masing Misi adalah sebagai berikut :

Tujuan

1. Meningkatkan jaringan, mutu, dan akses pelayanan kesehatan

2. Meningkatkan jaminan kesehatan bagi penduduk miskin

3. Meningkatkan ketersediaan sumberdaya kesehatan yang memadai

4. Meningkatkan Peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan.

5. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

C. SASARAN

Sasaran pada pelaksanaan masing – masing Misi adalah sebagai berikut :

1. Terwujudnya standar pelayanan minimal (SPM) kesehatan

2. Meningkatnya ketersediaan Obat dan perbekalan kesehatan

3. Meningkatnya upaya kesehatan masyarakat

4. Meningkatnya akses masyarakat ke fasilitas kesehatan

5. Meningkatnya derajad kesehatan masyarakat dan perilaku hidup sehat

6. Tersedianya Sumber Daya kesehatan disemua tingkatan pelayanan kesehatan

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201111

D. STRATEGI

Untuk mewujudkan Visi Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung pada tahun 2013, dan

sesuai dengan misi yang ditetapkan, maka dalam periode 2009 – 2013 pembangunan

kesehatan dilaksanakan dengan strategi sebagai berikut :

1. Penggerakan dan Pemberdayaan masyarakat untuk hidup sehat

2. Peningkatan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas

3. Peningkatan sistem surveilans, monitoring, dan informasi kesehatan

4. Peningkatkan pembiayaan Kesehatan

E. KEBIJAKAN

Kebijakan umum pembangunan kesehatan Kabupaten Temanggung tahun 2009-2013

diarahkan pada :

1. Meningkatkan jaringan, mutu, dan akses pelayanan kesehatan serta mendorong

terlaksananya Standar Pelayanan Minimal bidang Kesehatan.

2. Mengembangan jaminan kesehatan bagi penduduk miskin

3. Mendorong terwujudnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan lingkungan

sehat.

4. Meningkatkan Upaya Pencegahan dan Penanggulangan penyakit menular dan tidak

menular termasuk Kejadian Luar Biasa dan Bencana

5. Menjamin ketersediaan sumberdaya kesehatan yang memadai di Dinas Kesehatan,

serta di Puskesmas dan jaringannya.

F. PROGRAM DAN KEGIATAN

Dengan mengacu pada Permendagri No. 59 tahun 2007 dan Kewenangan Wajib

Standart Pelayanan Minimal Kesehatan di Kabupaten/Kota maka kebijakan pembangunan

kesehatan diatas akan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut;

1. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

Kegiatan :

a. Pengembangan Media Promosi dan Informasi sadar hidup sehat

b. Pengembangan desa siaga

2. Program Pengembangan Lingkungan Sehat

Kegiatan :

a. Sosialisasi Kebijakan Lingkungan Sehat

b. Pemberdayaan Masyarakat, Promosi Kesehatan Lingkungan dan Pola Hidup

Sehat

c. Pemeriksaan Kesehatan Lingkungan

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201112

3. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular

Kegiatan :

a. Pelaksanaan Vaksinasi bagi balita dan anak sekolah

b. Pelayanan Pencegahan dan penanggulangan penyakit menular

c. Pencegahan penularan penyakit endemik/ epidemik

d. Pemusnahan / karantina sumber penyebab penyakit menular

e. Peningkatan surveilance epidemiologi dan penanggulangan wabah

f. Peningkatan komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) pencegahan dan

pemberantasan penyakit

g. Pembelian Auto disable syring (ADS)

4. Program Upaya Kesehatan Masyarakat

Kegiatan :

a. Pelayanan kesehatan penduduk miskin di puskesmas dan jaringannya

b. Pengembangan usaha kesehatan sekolah

c. Sosialisasi bahaya merokok bagi masyarakat

d. Pembinaan bahaya merokok bagi pelajar SLTP dan SLTA

5. Program Perbaikan Gizi Masyarakat

Kegiatan :

a. Penyusunan peta informasi masyarakat kurang gizi

b. Penanggulangan kurang energi protein (KEP), anemia gizi besi, gangguan akibat

kurang yodium (GAKY), kurang Vit A dan kekurangan gizi mikro lainnya.

6. Program kemitraan Peningkatan pelayanan kesehatan

Kegiatan :

a. Kemitraan asuransi kesehatan masyarakat

b. Peningkatan kesehatan masyarakat dan pengembangan sistem rujukan

7. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan lansia

Kegiatan :

a. Peningkatan layanan kesehatan anak remaja dan lansia

8. Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak

Kegiatan :

a. Peningkatan pelayanan ibu hamil, melahirkan dan anak

9. Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin

Kegiatan :

a. Pendampingan rujukan maskin non jamkesmas

10. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita

Kegiatan :

a. Pelaksanaan imunisasi kampanye campak

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201113

11. Program Obat dan Perbekalan Kesehatan

Kegiatan :

a. Peningkatan Pemerataan obat dan perbekalan kesehatan

12. Program Pengawasan obat dan makanan

Kegiatan :

a. Peningkatan Pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya

13. Program standarisasi pelayanan kesehatan

Kegiatan :

a. Pembangunan dan pemutakhiran data dasar standar pelayanan kesehatan

b. Penilaian kualitas tenaga kesehatan

c. Perijinan pelayanan kesehatan

d. Penyusunan Raperda Retribusi Pelayanan Kesehatan dan Pelayanan

Laboratorium Kesehatan

14. Program pengadaan, peningkatan, dan perbaikan sarana dan prasarana

puskesmas, puskesmas pembantu dan PKD

Kegiatan :

a. Pemeliharaan rutin sarana/ prasarana puskesmas

b. Pendampingan DAK

c. Pengadaan sarana dan prasarana puskesmas, pustu dan PKD

G. Target-Target yang Akan Dicapai Dalam Pelaksanaan Pembangunan Kesehatan di

Tahun 2011 berdasarkan Peraturan Bupati No. 49 tahun 2011 tentang Perubahan Atas

Peraturan Bupati No. 25 tahun 2009 tentang Indikator Kinerja dan Target Kinerja

RPJMD Kabupaten Temanggung Tahun 2008-2013 adalah sebagai berikut:

1. Sasaran Meningkatnya ketersediaan Obat dan perbekalan kesehatan. Capaian target

ini dapat dilihat dari beberapa indikator antara lain :

a. Ketersediaan obat sesuai kebutuhan 90%

b. Pengadaan obat esensial 100%

c. Pengadaan obat generik 100%

d. Prosentase ketersediaan narkotika, psikotropika sesuai kebutuhan pelayanan kesehatan

100%

f. Penulisan resep obat generik 90%

2. Sasaran Meningkatnya Upaya Kesehatan Masyarakat. Capaian target ini dapat dilihat

dari beberapa indikator antara lain :

a. Cakupan deteksi dini tumbuh kembang anak balita dan pra sekolah

95%

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201114

b. Cakupan penjaringan Kesehatan siswa SD dan setingkat 100%c. Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa SD dan setingkat oleh

tenaga kesehatan atau tenaga terlatih / guru UKS / Dokter Kecil100%

d. Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa TK, SLTP, SLTA dan setingkat oleh tenaga kesehatan atau tenaga terlatih / guru UKS / Kader Kesehatan Sekolah

80%

e. Cakupan pelayanan kesehatan remaja 80%

f. Cakupan peserta aktif KB 80%g. Desa / Kelurahan Universal Child Immunization (UCI) 100%h. Cakupan rawat jalan 34%i. Cakupan rawat inap 4%j. Pelayanan gangguan jiwa di sarana pelayanan kesehatan umum 16%k. Akses terhadap ketersediaan darah dan komponen yang aman

untuk menangani rujukan ibu hamil dan neonatus100%

l. Ibu hamil resiko tinggi yang ditangani 95%m. Ibu hamil dengan komplikasi yang ditangani 92%n. Neonatal resiko tinggi/komplikasi yang ditangani 80%o. Sarkes dengan kemampuan pelayanan gawat darurat yang dapat

diakses masyarakat90%

p. Pemenuhan darah di RS 95%

3. Sasaran Meningkatnya Akses Masyarakat ke Fasilitas Kesehatan. Capaian target ini

dapat dilihat dari beberapa indikator antara lain :

a. Upaya penyuluhan P3 NAPZA / P3 NARKOBA oleh petugas kesehatan

30%

b. Cakupan bayi ( 6 - 11 bulan ) mendapat kapsui vitamin A 1 kali 99%c. Cakupan balita ( 12 - 59 bulan ) mendapat kapsul vitamin A, 2kali

pertahun99%

d. Cakupan ibu nifas mendapat kapsul vitamin A 97%e. Cakupan ibu hamil mendapat Tablet Fe 90%f. Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada bayi Bawah

Garis Merah dari Keluarga miskin100%

g. Balita gizi buruk dapat perawatan 100%h. Bayi yang mendapat ASI Ekslusif 80%i. Desa dengan garam beryodium baik 90%j. Keluarga sadar gizi 80%k. Balita yang datang dan ditimbang (D/S) 80%l. Balita yang naik berat badannya (N/D) 80%m. Balita bawah garis merah (BGM) <10%n. Posyandu Purnama dan Mandiri 40%o. Cakupan kunjungan Ibu hamil K4 100%p. Cakupan pertolongan persalinan oleh bidan atau tenaga

kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan93%

q. Ibu hamil risiko tinggi yang dirujuk 100%r. Cakupan kunjungan neonatus 99,7%s. Cakupan kunjungan bayi 99,7%t. Cakupan bayi berat badan lahir rendah ditangani 100%

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201115

u. Terjaminnya pemeliharaan kesehatan pra bayar 80%v. Terjaminnya pemeliharaan kesehatan keluarga miskin dan

masyarakat rentan100%

4. Sasaran Meningkatnya Derajad Kesehatan Masyarakat dan Perilaku Hidup Sehat.

Capaian target ini dapat dilihat dari beberapa indikator antara lain :

a. Institusi yang dibina 80%b. Rumah Sehat 80%c. Penduduk yang memanfaatkan jamban 88%d. Rumah yang mempunyai SPAL 85%e. Rumah / bangunan bebas jentik nyamuk Aedes >95f. Tempat umum yang memenuhi syarat 80%g. Rumah tangga sehat 65%h. Angka kelangsungan hidup bayi 0,986i. Angka umur harapan hidup 73 Thnj. Prosentase Gizi buruk 1,4%k. Desa/Kelurahan mengalami KLB yang ditangani <24 jam 100%l. Kecamatan bebas rawan gizi 80%m. Acute Flacid Paralysis (AFP) rate per 100.000 penduduk < 15

tahun4 kasus

n. Kesembuhan penderita TBC BTA positif ( CR / Cure Rate ) >86o. Penemuan kasus TBC BTA positif (CDR / Case Detection Rate) 70%p. Cakupan balita dengan pneumonia yang ditangani 100%q. Klien yang mendapatkan penanganan HIV – AIDS 100%r. Kasus infeksi Menular Seksual (IMS) yang diobati 100%s. Penderita DBD yang ditangani 100%t. Incident Rate DBD (per 100.000 penduduk) <2o. CFR / Angka kematian DBD <1%p. Balita dengan diare yang ditangani 100%q. CFR / Angka kematian Diare <1

5. Sasaran Tersedianya Sumber Daya Kesehatan di Semua Tingkat Pelayanan. Capaian

target ini dapat dilihat dari beberapa indikator antara lain :

a. Pembangunan Gedung Puskesmas Baru 0b. Ratio Puskesmas / Jumlah penduduk 1/30.000c. Ratio tempat tidur rawat inap Puskesmas / Jumlah Penduduk 1/10.922d. Pembangunan PKD Baru 3e. Pembangunan Rumah Dinas Puskesmas Baru 1f. Rehab sedang/berat Puskesmas 1g. Rehab sedang/berat Puskesmas Pembantu 5h. Rehab sedang/berat Rumah Dinas Puskesmas 2i. Renovasi Polindes menjadi PKD 4

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201116

BAB IV

PENCAPAIAN PROGRAM KESEHATAN

A. Hasil- hasil pembangunan kesehatan yang telah dicapai pada tahun 2011 dalam

rangka menuju visi " BERSATU UNTUK MAJU DAN SEJAHTERA" adalah sebagai

berikut :

1. Sasaran Meningkatnya ketersediaan Obat dan perbekalan kesehatan. Capaian target ini

dapat dilihat dari beberapa indikator antara lain :

No Indikator Kinerja Target Capaian

1 Ketersediaan obat sesuai kebutuhan 90% 99,1%

2 Pengadaan obat esensial 100% 89,5%

3 Pengadaan obat generik 100% 98,93%

4 Prosentase ketersediaan narkotika, psikotropika sesuai kebutuhan pelayanan kesehatan

100% 96,89%

5 Penulisan resep obat generik 90% 59,43%

2. Meningkatnya Upaya Kesehatan Masyarakat. Capaian target ini dapat dilihat dari

beberapa indikator antara lain :

No Indikator Kinerja Target Capaian

1 Cakupan deteksi dini tumbuh kembang anak balita dan pra sekolah

95% 97,47%

2 Cakupan penjaringan Kesehatan siswa SD dan setingkat

100% 98,2%

3 Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa SD dan setingkat oleh tenaga kesehatan atau tenaga terlatih / guru UKS / Dokter Kecil

100% 99,2%

4 Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa TK, SLTP, SLTA dan setingkat oleh tenaga kesehatan atau tenaga terlatih / guru UKS / Kader Kesehatan Sekolah

80% 80,94%

5 Cakupan pelayanan kesehatan remaja 80% 90,92%

6 Cakupan peserta aktif KB (Sumber : BKBPP) 80% 82,1%

7 Desa / Kelurahan Universal Child Immunization (UCI) 100% 100%

8 Cakupan rawat jalan puskesmas 34% 34,06%

9 Cakupan rawat inap puskesmas 4% 0,48%

10 Pelayanan gangguan jiwa di sarana pelayanan kesehatan umum (Puskesmas & RS)

16% 1,3%

11 Akses terhadap ketersediaan darah dan komponen yang aman untuk menangani rujukan ibu hamil dan neonatus

100% 100%

12 Ibu hamil resiko tinggi yang ditangani* 95% 100%

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201117

13 Ibu hamil dengan komplikasi yang ditangani* 92% 100%

14 Neonatal resiko tinggi/komplikasi yang ditangani* 80% 100%

15 Sarkes dengan kemampuan pelayanan gawat darurat yang dapat diakses masyarakat

90% 100%

16 Pemenuhan darah di RS 95% 93,37%

*Data Riil akhir tahun 2011

3. Meningkatnya Akses Masyarakat ke Fasilitas Kesehatan. Capaian target ini dapat dilihat

dari beberapa indikator antara lain :

No Indikator Kinerja Target Capaian

1 Upaya penyuluhan P3 NAPZA / P3 NARKOBA oleh petugas kesehatan

30% 22%

2 Cakupan bayi ( 6 - 11 bulan ) mendapat kapsulvitamin A 1 kali

99% 100%

3 Cakupan balita ( 12 - 59 bulan ) mendapat kapsul vitamin A, 2kali pertahun

99% 99,83%

4 Cakupan ibu nifas mendapat kapsul vitamin A 97% 98,86%5 Cakupan ibu hamil mendapat Tablet Fe3 90% 91,96%6 Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada

bayi Bawah Garis Merah dari Keluarga miskin100% 100%

7 Balita gizi buruk dapat perawatan 100% 100%8 Bayi yang mendapat ASI Eksklusif 80% 67,48%9 Desa dengan garam beryodium baik 90% 50,17%10 Keluarga sadar gizi 80% 66,33%11 Balita yang datang dan ditimbang (D/S) 80% 88,1%12 Balita yang naik berat badannya (N/D) 80% 73,6%13 Balita bawah garis merah (BGM) <10% 1,73%14 Posyandu Purnama dan Mandiri 40% 82,83%15 Cakupan kunjungan Ibu hamil K4 100% 93,3%16 Cakupan pertolongan persalinan oleh bidan atau

tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan

93% 99,18%

17 Ibu hamil risiko tinggi yang dirujuk 100% 81,52%18 Cakupan kunjungan neonatus 99,7% 96,65%19 Cakupan kunjungan bayi 99,7% 92,27%20 Cakupan bayi berat badan lahir rendah ditangani 100% 100%21 Terjaminnya pemeliharaan kesehatan pra bayar 80% 38,5%22 Terjaminnya pemeliharaan kesehatan keluarga miskin

dan masyarakat rentan100% 100%

4. Meningkatnya Derajad Kesehatan Masyarakat dan Perilaku Hidup Sehat. Capaian

target ini dapat dilihat dari beberapa indikator antara lain :

No Indikator Kinerja Target Capaian1 Institusi yang dibina 80% 83,9%2 Rumah Sehat 80% 63%

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201118

3 Penduduk yang memanfaatkan jamban 88% 75,8%4 Rumah yang mempunyai SPAL 85% 71,7%5 Rumah / bangunan bebas jentik nyamuk Aedes >95 95,96%6 Tempat umum yang memenuhi syarat 80% 82,5%7 Rumah tangga sehat 65% 74,05%8 Angka kelangsungan hidup bayi 0,986 0,9839 Angka umur harapan hidup (Tahun 2010) 73 Th 72,5410 Prosentase Gizi buruk 1,4% 0,06%11 Desa/Kelurahan mengalami KLB yang ditangani <24

jam100% 95,83%

12 Kecamatan bebas rawan gizi 80% 35%13 Acute Flacid Paralysis (AFP) rate per 100.000

penduduk < 15 tahun4 kasus 4 kasus

14 Kesembuhan penderita TBC BTA positif ( CR / Cure Rate )

>86 93,43%

15 Penemuan kasus TBC BTA positif (CDR / Case Detection Rate)

70% 34,23%

16 Cakupan balita dengan pneumonia yang ditangani 100% 20,5%17 Klien yang mendapatkan penanganan HIV – AIDS 100% 100%18 Kasus infeksi Menular Seksual (IMS) yang diobati 100% 100%19 Penderita DBD yang ditangani 100% 100%20 Incident Rate DBD (per 10.000 penduduk) <2 1,221 CFR / Angka kematian DBD <1% 0%22 Balita dengan diare yang ditangani 100% 100%23 CFR / Angka kematian Diare <1 0,01

5. Tersedianya Sumber Daya Kesehatan di Semua Tingkat Pelayanan. Capaian target ini

dapat dilihat dari beberapa indikator antara lain :

No Indikator Kinerja Target Capaian1 Pembangunan Gedung Puskesmas Baru 0 22 Ratio Puskesmas / Jumlah penduduk 1/30.000 1/29.962

3Ratio tempat tidur rawat inap Puskesmas / Jumlah Penduduk 1/10.922 1/15.300

4 Pembangunan PKD Baru 3 2

5 Pembangunan Rumah Dinas Puskesmas Baru 1 0

6 Rehab sedang/berat Puskesmas 1 07 Rehab sedang/berat Puskesmas Pembantu 5 38 Rehab sedang/berat Rumah Dinas Puskesmas 2 09 Renovasi Polindes menjadi PKD 4 0

B. Derajat Kesehatan

1. Umur Harapan Hidup (UHH)

Umur harapan hidup (UHH) digunakan untuk menilai derajat kesehatan dan kualitas

hidup masyarakat. UHH merupakan salah satu indikator dalam mengukur indeks

pembangunan manusia (IPM) dan indeks pembangunan kesehatan masyarakat (IPKM).

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201119

UHH yang tinggi merupakan salah satu indikator dari keberhasilan pembangunan di

bidang kesehatan karena lama hidup seseorang dipengaruhi oleh tingkat kesehatan,

asupan gizi dan perawatan kesehatan.

UHH di Kabupaten Temanggung pada tahun 2007 sebesar 72,16 tahun, kemudian

terus meningkat tiap tahun menjadi 74,54 pada tahun 2010. Angka ini lebih tinggi

dibandingkan UHH Jawa Tengah 72 tahun dan UHH nasional sekitar 66,8 tahun. Secara

demografi, struktur umur penduduk bergerak ke arah struktur penduduk yang semakin

menua (ageing population). Peningkatan UHH akan menambah jumlah lansia dan akan

berdampak pada pergeseran pola penyakit di kalangan masyarakat dari penyakit infeksi

ke penyakit degeneratif. Bertambahnya UHH penduduk tidak terlepas dari kebehasilan

pembangunan kesehatan yang dapat diukur dengan penurunan angka kesakitan, angka

kematian umum dan angka kematian bayi.

Grafik.5 Umur Harapan Hidup Penduduk

Kabupaten Temanggung Tahun 2007-2010

72,54

72,43

72,16

72,32

71,972

72,172,272,372,472,572,6

2007 2008 2009 2010

2. Angka Kematian (Mortalitas)

a. Angka kematian Bayi (AKB)

AKB (Infant Mortality Rate) adalah banyaknya bayi yang meninggal sebelum

mencapai usia 1 tahun dalam 1.000 kelahiran hidup pada tahun yang sama. AKB

adalah salah satu indikator derajad kesehatan selain AKI (Angka Kematian Ibu),

Angka Kesakitan dan Persentase Gizi Buruk. Dalam Millenium Development Goal`s

(MDG`s) tercantum dalam tujuan keempat yaitu Mengurangi Tingkat Kematian Anak

dan dalam target kelimanya menyebutkan : Mengurangi hingga dua pertiga-nya,

tingkat kematian anak dibawah usia 5 tahun. Hal ini merupakan perwujudan UU no

23 tentang Perlindungan Anak yang menyatakan bahwa setiap anak memiliki hak

untuk memperoleh pelayanan kesehatan dan keamanan sosial menurut kebutuhan

fisik, psikis dan sosial mereka. Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI)

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201120

tahun 2002/ 2003 mendapatkan hasil AKB nasional sebesar 35 per 1.000 kelahiran

hidup, jauh lebih baik dan cenderung mengalami penurunan dibandingkan hasil

beberapa tahun kebelakang (tahun 1960 = 128, 1989 = 68, 1990 = 51, 1992 = 57,

1995 = 46). Walaupun pencapaian AKB di Indonesia menggembirakan namun

tingkat kematian bayi masih tergolong tinggi dibandingkan dengan negara-negara

ASEAN. AKB Kabupaten Temanggung Tahun 2006 – 2011 terlihat pada grafik

berikut ini :

Grafik. 6Angka Kematian Bayi (AKB)

Kabupaten Temanggung tahun 2003-201117.53

15.55

11.579.98

10.5711.81

0

5

10

15

20

2006 2007 2008 2009 2010 2011

B

Kabupaten Temanggung Tahun 2011 sebesar 17,53/ 1.000 kelahiran hidup,

lebih tinggi apabila dibandingkan Tahun 2010 yaitu 15,55/ 1.000 kelahiran hidup.

Hasil tersebut menempatkan AKB Kabupaten Temanggung lebih kecil atah sudah

melampaui target Millenium Development Goal`s (MDG`s) ke-4 tahun 2015 yaitu

23/ 1.000 kelahiran hidup.

Jumlah kematian bayi di Kabupaten Temangggung pada Tahun 2011 yaitu 209

bayi, meningkat dibandingkan Tahun 2010 yaitu 192 bayi. Kematian bayi dijumpai di

seluruh wilayah Puskesmas Kabupaten Temanggung dengan jumlah kematian bayi

terbanyak yaitu di wilayah Puskesmas Kandangan (25 bayi), Puskesmas Bulu (19

bayi) dan Puskesmas Ngadirejo (14 bayi). Penyebab kematian bayi di Kabupaten

Temanggung tahun 2011 seperti terlihat pada grafik berikut ini :

2006 2007 2008 2009 2010 2011

Jml Kematian Bayi 124 116 119 141 192 209Jml Kelahiran Hidup 10.498 10.979 12.034 12.188 12.344 11.924

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201121

Grafik. 7Proporsi Penyebab Kematian Bayi

Kabupaten Temanggung tahun 2011

Diare, 17%

Lain-lain, 64%

Pneumonia, 19%

Penyebab kematian pada neonatal (usia 0-28 hari) di Kabupaten Temanggung

tahun 2011 masih didominasi oleh BBLR (47%), Asfiksia (24%), Lain-lain (18%),

Kelainan kongenital (8%), Sepsis (1%) dan TN (1%).

b. Angka Kematian Balita (AKBA)

Angka kematian balita (AKBA) adalah jumlah kematian balita (0-59 bulan) di

satu wilayah pada kurun waktu 1 tahun. AKBA Tahun 2011 yaitu 18,87 per 1.000

kelahiran hidup, lebih rendah capaiannya daripada tahun 2010 yaitu 16,93 per

1.000 kelahiran hidup. Pada tahun 2011 ada 225 kematian balita (tahun 2010 = 209

kematian balita) yang terdiri 16 balita mati dan 209 bayi mati, diantara 11.924

kelahiran hidup. Target MDG`s pada tahun 2015 yaitu 32 per 1.000 kelahiran hidup

sudah tercapai di Kabupaten Temanggung. Penyebab kematian balita di Kabupaten

Temanggung yaitu Lain-lain (94%), dan diare (6%).

Grafik. 8Angka Kematian Balita (AKBA)

Kabupaten Temanggung tahun 2009-201118.87

16.93

12.64

0

5

10

15

20

2009 2010 2011

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201122

c. Angka Kematian Ibu (AKI)

AKI adalah banyaknya ibu yang meninggal terkait dengan gangguan

kehamilan atau penanganannya selama kehamilan, melahirkan dan masa nifas (42

hari setelah melahirkan) dalam 100.000 kelahiran hidup pada kurun waktu satu

tahun. Meningkatkan kesehatan ibu adalah Tujuan MDG`s kelima yang bertujuan

untuk menurunkan ¾-nya kematian ibu di Indonesia atau 102 per 100.000 kelahiran

hidup pada tahun 2015. Angka kematian ibu di Indonesia masih menduduki tempat

tertinggi di ASEAN. Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) yang

terakhir dilakukan pada tahun 2002/ 2003 mendapatkan hasil AKI nasional sebesar

307 per 100.000 kelahiran hidup. Angka ini lebih tinggi dibandingkan negara

tetangga seperti Singapura 6 per 100.000 kelahiran hidup, Malaysia 39 per 100.000,

Thailand 44 per 100.000, Filipina 170 per 100.000 dan Brunei Darussalam bahkan 0

per 100.000.

Sedangkan hasil di Jawa Tengah yang diperoleh melalui Survey Kesehatan

Daerah (Surkesda) 2005 mencapai 252 per 100.000 kelahiran hidup. Kondisi di

Kabupaten Temanggung, AKI selama kurun waktu 5 tahun terakhir terlihat dalam

tabel berikut ini :

Grafik. 9Angka Kematian Ibu (AKI)

Kabupaten Temanggung tahun 2007-2011

109.02113.42

49.23

124.65109.3

0

20

40

60

80

100

120

140

2007 2008 2009 2010 2011

2007 2008 2009 2010 2011

Jml Kematian Ibu 12 15 6 14 13Jml Kelahiran Hidup

10.979 12.034 12.188 12.344 11.924

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201123

Grafik. 10Proporsi Penyebab Kematian Ibu

Kabupaten Temanggung tahun 2011

Pre Eklampsi, 33%

Lain-lain, 56%

Perdarahan, 11%

Penyebab kematian tertinggi di Kabupaten Temanggung karena sebab lain-lain

58%, Pre Eklampsi 33% dan Perdarahan 11%. Sebanyak 5 kematian ibu terjadi saat

kehamilan, 7 kematian ibu saat persalinan dan 1 kematian ibu pada saat nifas.

Kematian ibu di Tahun 2011 djumpai di wilayah 10 wilayah Puskesmas yaitu

Puskesmas: Traji, Parakan, Bansari, Bulu, Temanggung, Tembarak, Pare,

Ngadirejo, Jumo dan Bejen. Dilihat dari umur ibu, sebanyak 9 ibu (69,23%)

meninggal pada usia 20-34 tahun, 3 orang ibu (23,07%) pada umur ≥ 35 tahun dan

1 orang ibu meninggal pada umur <20 tahun. Semakin tinggi umur ibu maka resiko

ibu melahirkan dengan selamat semakin tinggi, namun demikian ibu yang hamil

pada saat usia yang terlalu muda juga berisiko tinggi. Oleh karena itu kunjungan

bumil ke sarana kesehatan disarankan minimal 4 kali (K4) dengan penolong

persalinan oleh tenaga kesehatan sehingga cepat mendapatkan penanganan

apabila ditemukan adanya faktor resiko.

3. Angka Kesakitan (Morbiditas)

a. Acute Flaccid Paralysis (AFP)

Dalam upaya membebaskan Indonesia dari penyakit Polio, pemerintah telah

melaksanakan program ERAPO (Eradikasi Polio) yang terdiri dari kegiatan

pemberian imunisasi rutin, pemberian imunisasi massal pada balita melalui Pekan

Imunisasi Nasional (PIN) dan Surveilans AFP. Surveilans AFP merupakan

pengamatan dan penjaringan semua kasus kelumpuhan yang terjadi secara

mendadak dan sifatnya layuh (flaccid) pada anak usia < 15 tahun.

Pembuktian penderita AFP terserang virus Polio liar atau tidak dilakukan

prosedur sebagai berikut :

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201124

1) Melakukan pelacakan terhadap semua kasus kelumpuhan mendadan (<14

hari) yang sifatnya layuh yang terjadi pada anak < 15 tahun dan menentukan

diagnosa awal.

2) Mengambil spesimen tinja penderita tidak lebih dari 14 hari sejak kelumpuhan,

pengambilan dua kali dengan selang waktu I dan II minimal 24 jam.

3) Mengirim kedua spesimen tinja ke laboratorium yang ditunjuk oleh pemerintah

dengan pengemasan khusus (Kab.Temanggung dikirim ke Laboratorium Bio

Farma Bandung).

4) Diagnosa akhir ditentukan pada 60 hari sejak kelumpuhan. Pemeriksaan ini

dilakukan oleh dokter spesialis syaraf atau anak untuk menentukan apakah

masih terdapat kelumpuhan atau tidak.

Hasil pemeriksaan virologi dan klinis merupakan bukti yang syah dan

meyakinkan apakah semua kasus AFP yang dijaring terserang virus polio liar atau

tidak sehingga dapat diketahui masih ada atau tidak penyebaran virus polio liar di

masyarakat.

Secara statistik jumlah kasus AFP ditemukan 2 diantara 100.000 anak usia

<15 tahun. Di Kabupaten Temanggung tahun 2011 ditemukan 4 kasus AFP dari 4

kasus AFP yang ditargetkan pada tahun 2011. Dari hasil pemeriksaan laboratorium

spesimen tinja dari kasus AFP dinyatakan bukan karena virus polio liar (AFP non

Polio). Penderita AFP di Kabupaten Temanggung ditemukan di wilayah Puskesmas

Kledung, Bansari, Bulu dan Pringsurat.

0

500

1000

1500

2000

2500

1 2 3 42008 2009 2010 2011

Kasus AFP 5 5 3 4

Grafik. 11Penemuan Kasus AFP di Kabupaten Temanggung Tahun

2008 - 2011

b. Penyakit Menular Langsung

1) Pemberantasan Penyakit Tuberkulosis Paru (P2 TB Paru)

Penyakit TB Paru merupakan salah satu masalah kesehatan yang utama

di dunia, karena menjadi penyebab kematian terbesar di dunia yang

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201125

menyerang semua golongan umur. TB Paru merupakan penyebab kematian

keempat pada Tahun 1980 dan 1986, pada Tahun 1992 menempati urutan

kedua dan pada Tahun 2001 menjadi penyebab kematian yang utama dari

golongan penyakit infeksi. WHO memperkirakan angka kematian akibat

tuberculosis secara nasional pada tahun 1998 sebesar 68 per 100.000

penduduk dan angka kematian mendekati satu diantara empat kasus.

Penyakit TB Paru ditularkan melalui udara (Air Borne Disease) dengan

penyebab Mycobacterium tuberculosis. Penularan kuman TBC melaui udara

yang terhirup melalui pernafasan saat penderita berbicara, bersin, batuk dan

meludah. Seorang penderita mampu menginfeksi 10-15 orang setiap

tahunnya, kemudian 10% dari penderita yang terinfeksi tersebut potensial

menderita TB Paru tergantung dari jumlah kuman yang terhirup dan daya

tahan tubuhnya.

Penyakit TB merupakan salah satu kedaruratan global (global

emergency). Kegagalan pengobatan TB sebagian besar karena pasien berobat

secara tidak teratur, sehingga menimbulkan kasus-kasus MDR maupun XDR.

WHO telah menyusun strategi yang dianggap paling cost efektif untuk

mengatasi permasalahan kegagalan pengobatan TB, yaitu dengan strategi

DOTS (Directly Observed Treatment, Short Course) yang telah dimulai sejak

tahun 1995.

Strategi DOTS ini terdiri atas lima komponen, yaitu komitmen politis,

diagnosis akurat dengan pemeriksaan mikroskopis, pengobatan dengan OAT

(Obat Anti Tuberculosis) dan ketaatan berobat, ketersediaan obat anti

tuberculosis yang tidak terputus dan pencatatan serta pelaporan. komitmen

politis yang menjadi tanggung jawab pemerintah meminta kepada masyarakat

untuk menyelesaikan pengobatan serta menjamin kualitas pelayanan.

Diagnosis akurat dengan pemeriksaan mikroskopis dicapai dengan langkah-

langkah berupa pelibatan dan pelatihan staf klinik dan Rumah Sakit sebagai

upaya kerjasama pemerintah dengan swasta dan koordinasi yang intensif

dengan semua komponen yang terlibat dalam penanggulan TB. Selain itu,

perlu didukung pelatihan teknisi laboratorium, penyediaan mikroskop dan

reagensia berkualitas. OAT yang tersedia di sarana pelayanan kesehatan

umumnya dapat menyembuhkan kasus tuberkulosis dan mencegah penularan

pada orang lain. Namun untuk mencapai kesembuhan diperlukan pengobatan

selama enam bulan dengan dosis harian agar tidak terjadi resistensi terhadap

obat sehingga Pengawas Minum Obat (PMO) yang umumnya adalah anggota

keluarga penderita sangat penting keberadaannya. OAT merupakan obat yang

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201126

ketersediaanya tidak boleh terputus karena termasuk obat yang sangat sangat

essensial (SSE) sehingga pengadaan dan ketersediaannya dijamin oleh

pemerintah. Komponen DOTS yang terakhir adalah sistem pencatatan dan

pelaporan, dianggap penting karena informasi yang akurat diperlukan untuk

mengetahui besaran masalah dan luasnya epidemi tuberkulosis, kualitas dan

efektifitas pengobatan, dan resistensi terhadap obat. Sehingga perlu adanya

validasi data secara kontinu dari tingkat terendah yaitu puskesmas.

Dengan angka perkiraan kasus TB Paru BTA (+) sebesar 107/100.000

penduduk, maka diperkirakan pada tahun 2011 di Kabupaten Temanggung

terdapat 815 penderita baru dengan BTA (+). Dengan target penemuan

penderita baru BTA (+) atau Case Detection Rate (CDR) > 70 %, maka

diharapkan minimal 571 penderita baru BTA (+) dapat ditemukan untuk

selanjutnya dapat diobati dan disembuhkan.

Cakupan penemuan kasus TB baru BTA (+) atau Case Detection Rate

(CDR) di wilayah Kabupaten Temanggung tahun 2006 s/d 2011 masih rendah

atau dibawah target yang ditetapkan sebesar 70 %. Meskipun dibawah target

yang ditetapkan, pada tahun 2011 cakupan CDR puskesmas mencapai 34,23

% lebih tinggi dibandingkan tahun 2010 yaitu sebesar 26,30 % dengan angka

kesembuhan 93,43%. Cakupan CDR tertinggi dicapai oleh puskesmas Tretep

yang sudah melampaui target yaitu 323,81%, (kasus baru BTA (+) yang

ditemukan sebanyak 68 kasus dari 21 kasus yang diperkirakan), sedangkan

cakupan CDR terendah adalah puskesmas Kaloran yang baru menemukan 1

kasus dari perkiraan 35 kasus ditemukan.

Untuk meningkatkan cakupan CDR dan angka kesembuhan, pada tahun

2011 telah dilakukan berbagai upaya yaitu peningkatan SDM baik tenaga

medis, paramedis dan laboratorium, pertemuan jejaring antar unit pelayanan

kesehatan dan asistensi ke Rumah Sakit.

0500

1000150020002500

1 2 3 42008 2009 2010 2011

CDR 19.27 18.84 26.3 34.23

Grafik. 12Angka Penemuan TB Paru /CDR

Di Kab.TemanggungTahun 2008 s/d 2011

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201127

Evaluasi pengobatan pada penderita TB Paru BTA (+) dilakukan melalui

pemeriksaan dahak mikroskopis pada akhir fase intensif satu bulan sebelum

akhir pengobatan dan pada akhir pengobatan dengan hasil pemeriksaan

negatif. Penderita dinyatakan sembuh bila hasil pemeriksaan dahak pada akhir

pengobatan ditambah minimal satu kali pemeriksaan sebelumnya (sesudah

fase awal atau satu bulan sebelum akhir pengobatan) hasilnya negatif.

Angka kesembuhan (Cure Rate) TB paru di Kabupaten Temanggung

tahun 2010 sebesar 89,51%hun 2011 menjadi 93,43%. Angka kesembuhan

tertinggi sebesar 100% dicapai oleh 14 Puskesmas (60,87%) dan terendah di

Puskesmas Kranggan sebesar 66,67%. Angka kesuksesan (Succes Rate)

mencapai 97,18%.

2008 2009 2010 2011

Angka Kesembuhan 89.26 92.14 89.51 93.43

86

88

90

92

94

Tabel. 13Angka Kesembuhan TB Paru Di Kabupaten Temanggung

Tahun 2008 s/d 2011

2) Persentase Balita dengan Pneumonia Ditangani

Hingga saat ini Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) masih merupakan

masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Kematian pada balita

(berdasarkan Survei Kematian Balita tahun 2005) sebagian besar disebabkan

karena pneumonia yaitu 23,6 %. Pneumonia merupakan infeksi akut yang

mengenai jaringan paru-paru (alveoli) dan mempunyai gejala batuk, sesak

nafas, ronki, dan infiltrat pada foto Rontgen. Terjadinya Pneumonia pada anak

seringkali bersamaan dengan terjadinya proses infeksi akut pada bronkhus

yang disebut Bronko Pneumonia.

Cakupan penemuan pendertita Pneumonia Balita adalah penemuan

tatalaksana penderita Pneumonia yang mendapat antibiotik sesuai standar

atau pneumonia berat dirujuk ke rumah sakit di satu wilayah kerja pada kurun

waktu tertentu. Cakupan penemuan penderita Pneumonia Balita yang

ditangani di Kabupaten Temanggung tahun 2011 sebesar 20,5 % ( dengan

perhitungan persentase jumlah penderita Pneumonia Balita yang ditemukan

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201128

dan ditangani dibandingkan dengan perkiraan kasus Pneumonia Balita yang

ditemukan). Rendahnya cakupan kasus balita dengan pneumonia yang

ditangani disebabkan ketatnya dalam penegakan diagnosa pneumonia pada

suspeck ( dengan sistem skoring ). Jumlah kematian penderita sebanyak 4

orang, masing-masing 2 kasus di wilayah Puskesmas Kledung dan Puskesmas

Bulu.

3) Persentase HIV/AIDS Ditangani

Jumlah kasus baru AIDS yang ditemukan di Kabupaten Temanggung

tahun 2011 sebanyak 12 kasus dan kasus baru HIV mencapai 21 kasus.

Mayoritas penderita adalah perempuan dengan penyebaran di 30% wilayah

puskesmas. Upaya penemuan atau pencarian kasus dilakukan secara intensif

melalui VCT di Rumah Sakit dan upaya penjangkauan oleh LSM peduli AIDS

di kelompok resiko tinggi. Kasus HIV/AIDS merupakan fenomena gunung es

artinya kasus yang dilaporkan hanya sebagian kecil dari yang ada di

masyarakat.

Di Kabupaten Temanggung kasus AIDS pertama kali ditemukan pada

tahun 1997. Sejak pertama kali ditemukan sampai dengan Desember 2011

secara kumulatif jumlah kasus HIV/AIDS sebanyak 172 kasus dengan jumlah

penderita meninggal sebanyak 80 kasus.

2 0 0 0 2 1 1 1

915

10

3135

31 33

0

10

20

30

40

1997 1999 2001 2003 2005 2007 2009 2011

Grafik. 14Penderita HIV-AIDS yang Terdeteksi

di Kabupaten Temanggung Th. 1997-2011

4) Kasus Diare Ditangani

Diare adalah penyakit yang ditandai dengan bertambahnya frekuensi

berak lebih dari biasanya (3 atau lebih per hari) yang disertai perubahan

bentuk dan konsistensi tinja dari penderita. Secara klinis penyebab diare

dikelompokkan dalam 6 golongan besar yaitu karena infeksi, alergi, keracunan,

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201129

malabsorbsi, immuno defisiensi dan penyebab lain. Penyebab diare yang

paling sering ditemukan di lapangan maupun klinis adalah akibat infeksi dan

keracunan. Sedangkan penyebab-penyebab tersebut sangat dipengaruhi oleh

banyak faktor seperti perilaku/ kebiasaan, status gizi, sanitasi lingkungan dan

masih banyak lagi.

Diare sangat rentan terjadi pada anak karena memiliki ketergantungan

yang tinggi pada orangtuanya terutama orangtua yang lalai menjalankan

tanggung jawabnya. Di Indonesia setiap anak rata-rata mengalami diare

sebanyak 1,6 – 2 kali per tahun. Menurut WHO, diare membunuh dua juta

anak setiap tahun dan di Indonesia menurut Surkesnas Tahun 2001

menyebutkan bahwa diare adalah penyebab kematian terbesar kedua pada

balita.

Perkiraan kasus diare tahun 2011 sebanyak 31.145 penderita sedangkan

penderita diare yang ada sebanyak 27.172 orang sehingga cakupan tertangani

sebesar 87,24%, sedangkan dalam kenyataannya semua penderita yang ada

telah tertangani semuanya sesuai standar (100%).Dengan demikian target

nasional dan kabupaten (100%) telah tercapai. Namun demikian pada Tahun

2011 masih ada kematian karena diare sebanyak 4 kasus dengan CFR

sebesar 0,01% yang ada di wilayah Puskesmas Parakan, Kledung, Pringsurat

dan Ngadirejo. Masih adanya kematian akibat diare menuntut perhatian yang

lebih serius karena diare seringkali dianggap penyakit yang sepele. Bahkan di

Kabupaten Temanggung, diare merupakan penyakit yang sering menjadi

penyebab KLB. KLB diare di tahun 2011 sebanyak 5 kejadian yang menyerang

5 desa di 3 kecamatan. Perkembangan Angka Kesakitan (Case Fatality Rate/

CFR) Diare di Kabupaten Temanggung terlihat dalam grafik berikut :

0.024

0.05

0.05 0.03

0.02

0.01

0

0.01

0.02

0.03

0.04

0.05

0.06

2006 2007 2008 2009 2010 2011

Grafik. 15Perkembangan Angka Kematian Diare

di Kabupaten Temanggung Tahun 2006 - 2011

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201130

Salah satu upaya yang telah dilakukan selama ini untuk menurunkan

jumlah kematian akibat diare adalah dengan melibatkan kader kesehatan

untuk meningkatkan penemuan kasus dan kecepatan penganan penderita

dengan cara pemberian oralit. Dengan demikian diharapkan untuk selanjutnya

tidak ada kematian akibat diare, dengan adanya upaya peningkatan penemuan

penderita dengan kecepatan dan ketepatan penanganan dan tata laksana

penderita. Disamping itu juga harus diikuti dengan upaya promotif dengan cara

peningkatan pengetahuan dan pemahaman ibu balita, keluarga dan

masyarakat tentang cara penanggulangan dan penanganan diare di rumah

tangga.

Upaya preventif yang dilakukan diantaranya dengan cara peningkatan

rumah sehat yang berhubungan dengan kesehatan lingkungan serta rumah

tangga sehat yang mencakup segala aspek PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan

Sehat), antara lain dengan buang air di jamban, pembuatan sarana

pembuangan air limbah (SPAL), mencuci tangan sebelum makan dan sesudah

buang air besar, memasak air dan makanan sampai matang, serta tidak

menggunakan air permukaan (sungai, danau, dll) untuk pemakaian rumah

tangga. Hal ini disebabkan karena diare merupakan penyakit yang berbasis

lingkungan yang sangat terkait dengan akses air bersih, penggunaan jamban

dan SPAL.

5) Persentase Penderita Kusta Selesai Diobati

Penyakit Kusta merupakan salah satu penyakit menular yang

menimbulkan masalah yang sangat kompleks bukan hanya dari segi medis

tetapi meluas hingga masalah sosial, ekonomi, budaya, keamanan dan

ketahanan nasional. Penyakit Kusta umumnya terdapat di negara-negara yang

sedang berkembang sebagai akibat keterbatasan kemampuan negara itu

dalam memberikan pelayanan yang memadai dalam bidang kesehatan,

pendidikan, kesejahteraan sosial ekonomi pada masysrakat.

Penyakit Kusta disebabkan oleh kuman Mycobacterium leprae yang

ditemukan pertama kali oleh G.H. Armauer Hansen pada tahun 1873.

Penularan penyakit Kusta ini terjadi apabila M.leprae yang utuh (hidup) keluar

dari tubuh penderita dan masuk kedalam tubuh orang lain dengan cara kontak

yang sangat lama. Upaya pemutusan mata rantai penularan penyakit Kusta ini

dapat dilakukan melalui pengobatan MDT.

Tahun 1991 WHO mengeluarkan resolusi eliminasi kusta tahun 2000.

Eliminasi adalah menekan angka kusta sampai kusta tidak menjadi masalah

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201131

kesehatan. Menurut WHO angka eliminasi Kusta prevalensi < 1/10.000

penduduk.

Jumlah penderita kusta di Kabupaten Temanggung pada tahun 2011

sebanyak 3 kasus yang tersebar di 3 wilayah Puskesmas yaitu Puskesmas

Temanggung, Dharmarini dan Bejen. Semua kasus yang ditemukan

menyerang pada penderita diatas 15 tahun dan berjenis kusta basah atau

Multi Basiler (MB). Penderita Kusta Kering atau Pausi Basiler (PB) tahun 2010

sebanyak 2 penderita telah selesai berobat (100%) begitu juga dengan

penderita MB tahun 2009 yaitu sebanyak 2 penderita (100%).

6) Jumlah Kasus Penyakit Menular yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi

(PD3I)

a) Campak

Campak merupakan salah satu penyakit PD3I yang disebabkan

oleh virus campak golongan paramyxovirus. Sebagian besar kasus

Campak menyerang anak-anak. Penularan dapat terjadi melalui udara

yang telah terkontaminasi oleh secret orang yang telah terinfeksi. Kasus

campak klinis di Kabupaten Temanggung tahun 2011 sebanyak 463

kasus dengan confirm laboratorium 48 sampel dengan hasil 34 positif

rubella, 13 negatif dan 1 positif measles dari wilayah Puskesmas Jumo.

b) Hepatitis B

Di Kabupaten Temanggung tahun 2011 selain penyakit Campak

ditemukan pula kasus Hepatitis B yaitu 40 kasus, sedangkan tahun 2010

yakni 17 kasus. Penyebaran kasus ada di 12 wilayah Puskesmas dengan

jumlah penderita terbanyak yaitu 10 orang ada di wilayah Kedu.

c) Difteri

Pada tahun 2011 di Kabupaten Temanggung ditemukan 1 kasus

penyakit Difteri di Wilayah Puskesmas Temanggung.

d) Tetanus Neonatorum

Pada tahun 2011 ditemukan 1 kasus Tetanus Neonatorum di Desa

Gesing Kecamatan Kandanga.

7) Angka Kesakitan Demam Berdarah Dengue (DBD) Per-10.000 Penduduk

Penyakit-penyakit yang ditularkan vektor dan menjadi masalah kesehatan

di indonesia adalah malaria, filariasis dan demam berdarah. Penularannya dari

orang ke orang dengan perantaraan nyamuk, demam berdarah sendiri

ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Penyakit DBD

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201132

dapat dijumpai di daerah sub tropik dan tropik dan mengenai sekitar 500 – 100

juta jiwa per tahun. dengan demikian sekitar dua per lima penduduk dunia

bertempat tinggal di daerah berisiko tinggi termasuk Indonesia. Hasil

Riskesdas 2007 di Jawa Tengah menyebutkan bahwa DBD lebih banyak

diderita penduduk laki-laki, DBD terutama diderita penduduk <15 tahun,

mereka yang berpendidikan rendah dan mereka yang hidup di perkotaan juga

lebih rawan terkena DBD.

Kasus DBD di Kabupaten Temanggung pada Tahun 2011 sebanyak 87

kasus, lebih rendah dibandingkan tahun 2010 yaitu 237 kasus. Penyebaran

penderita ada di 18 wilayah puskesmas (75%) dengan penderita terbanyak

berasal dari wilayah Puskesmas Temanggung (20 kasus), Puskesmas Dharma

Rini (9 kasus), Puskesmas Kranggan (8 kasus) dan Puskesmas Kedu (6

kasus). Pada Tahun 2011 tidak ada penderita DBD yang meninggal sehingga

CFR Kabupaten Temanggung 0%.

Walaupun setiap laporan kasus yang dilaporkan sarana kesehatan ke

Dinas Kesehatan langsung ditindaklanjuti oleh petugas, namun kasus ini selalu

menimbulkan korban yang cukup besar bahkan selama 3 tahun terakhir masuk

kategori KLB. Berikut adalah grafik perkembangan angka kesakitan DBD

selama Tahun 2001 s/d Tahun 2011 :

Apabila dibandingkan dengan target RPJMD tahun 2011 dengan Angka

Kesakitan DBD sebesar 2 per 10.000 penduduk, Incidence Rate (IR) tahun

2011 tergolong rendah.

Penanggulangan DBD di Kabupaten Temanggung dilakukan dengan

upaya-upaya sebagai berikut : 1) Prioritas pemberantasan DBD di desa/

kelurahan endemis, sporadic dan yang sering terjadi KLB dengan

1.5

1.3

3.4

1.1

3.03

4.7

2.19

1.66

2.33

3.26

1.21

0

0.5

1

1.5

2

2.5

3

3.5

4

4.5

5

2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011

Grafik. 16Perkembangan Angka Kesakitan DBD

di Kabupaten Temanggung Tahun 2001-2011

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201133

mengoptimalkan sumber daya dan potensi sumber dana setempat baik berasal

dari sektor kesehatan maupun sektor swasta dan masyarakat, 2)

Pemberantasan DBD dititikberatkan kepada upaya pencegahan melalui

gerakan 3 M (Menguras bak mandi, Menutup tempat air, Mengubur sampah

yang ditempati genangan air) dan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk), 3)

Kegiatan operasional Pemberantasan Penyakit DBD dilaksanakan oleh

puskesmas sebagai unit terdepan, 4) Meningkatkan kemampuan RS rujukan

dan puskesmas perawatan dalam menangani penderita DBD.

8) Angka Kesakitan Malaria

Malaria adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit plasmodium

yang hidup dan berkembang biak dalam sel darah merah manusia dan

ditularkan melalui gigitan nyamuk anopeles betina yang mengandung parasit

malaria. Populasi di Indonesia hampir separuhnya tinggal di daerah endemik

malaria terutama di provinsi bagian timur. Di Jawa Tengah dan Jawa Barat

penyakit malaria merupakan penyakit yang muncul kembali (re-emerging

disease). Berdasarkan SKRT tahun 2001, diperkirakan angka kematian

spesifik akibat malaria adalah 11 per 100.000 penduduk untuk laki-laki dan 8

per 100.000 penduduk untuk perempuan.

Di Kabupaten Temanggung kasus klinis malaria pada tahun 2011 yaitu

869 kasus, lebih rendah dibandingkan tahun 2010 sebanyak 1.124 kasus dan

tahun 2009 yaitu 4.067 kasus. Jumlah positif malaria sebanyak 58 kasus, lebih

banyak dibandingkan tahun 2010 dengan 34 kasus dan seluruh kasus tersebut

bukan merupakan kasus indigenous (penularan setempat), jadi merupakan

kasus import yang tersebar di 18 wilayah puskesmas (75%). Angka Kesakitan

Malaria selama 9 tahun terakhir terlihat dalam grafik berikut :

0.11

0.040.02 0.02

0.13 0.14

0.07

0.02

0.050.05

0.08

0

0.02

0.04

0.06

0.08

0.1

0.12

0.14

0.16

2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011

Grafik. 17Perkembangan Angka Kesakitan Malaria

di Kabupaten Temanggung Tahun 2001-2011

Angka Kesakitan/ 1000 Penduduk

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201134

Seperti terlihat pada grafik diatas, angka kesakitan malaria di Kabupaten

Temanggung selama ini sudah mencapai target program malaria yaitu < 0,1

per 1.000 penduduk, Angka penemuan malaria yang ditargetkan dalam

MDG`s yaitu 1 per 1.000 penduduk dengan demikian sudah tercapai. Upaya

pencegahan penularan malaria dilakukan dengan survey migrasi secara ketat.

Peningkatan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan lingkungan perlu

terus diupayakan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap tempat-tempat

yang potensial sebagai tempat berkembangbiak nyamuk yang menyukai

genangan air seperti lubang bekas galian pasir atau air sungai. Sedangkan

untuk penderita yang telah menunjukkan gejala klinis perlu diperkuat dengan

pemeriksaan laboratorium agar mendapatkan pengobatan yang akurat.

Kebijakan pemerintah yang telah dilaksanakan sejak tahun 2000 adalah

Gerakan Berantas Kembali Malaria (GEBRAK Malaria) dengan melibatkan

masyarakat dan kerjasama lintas sektor.

9) Kasus Penyakit Filariasis Ditangani

Filariasis atau penyakit kaki gajah adalah penyakit menular menahun

yang disebabkan oleh cacing filaria dengan vektor nyamuk dari semua genus

baik Mansonia, Culek, dan Aedes. Walaupun prevalensi kasus filariasis sangat

rendah namun kecacatan yang ditimbulkan mengurangi produktivitas,

membebani keluarga dengan biaya pengobatan serta mempengaruhi kondisi

psikologis penderita karena menimbulkan rasa rendah diri.

Jumlah kasus filariasis di Kabupaten Temanggung sampai dengan Tahun

2011 sebanyak 8 kasus, sama dengan tahun 2010 dengan 8 kasus. Penderita

tersebar di Puskesmas Temanggung 1 kasus, Puskesmas Jumo 4 kasus,

Puskesmas Tlogomulyo 2 kasus dan Puskesmas Tretep 1 kasus.

Setiap penemuan kasus filariasis di semua kecamatan ditindaklanjuti

dengan survey darah jari di desa tersebut dengan pengobatan masal filariasis

sesuai dengan pedoman program eliminasi filariasis. Semua kasus filariasis

yang ditemukan dengan pemeriksaan mikroskopis dan atau dengan gejala

klinis di Kabupaten Temanggung telah mendapatkan penanganan (100%).

Usaha mengeliminasi penyakit filariasis dalam jangka panjang adalah

dengan perbaikan kondisi kesehatan lingkungan karena cacing filaria dan

nyamuk sebagai vektor penyakit bebas hidup dan berkembang biak di

lingkungan yang tidak sehat. Sebagian besar penderita filariasis adalah

kelompok masyarakat dengan ekonomi lemah sehingga kondisi sanitasinya

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201135

tidak memenuhi syarat ditambah lagi dengan kurangnya akses terhadap air

bersih untuk konsumsi rumah tangga.

10) Kejadian Luar Biasa (KLB)

KLB adalah timbulnya suatu kejadian kesakitan/ kematian dan atau

meningkatnya suatu kejadian atau kesakitan/ kematian yang bermakna secara

epidemiologi pada suatu kelompok penduduk dalam kurun waktu tertentu,

termasuk kejadian kesakitan/ kematian yang disebabkan oleh penyakit

menular maupun yang tak menular & kejadian bencana alam yang disertai

wabah penyakit.

Satu-satunya indikator dalam Standar Pelayanan Minimal maupun

Indonesia Sehat 2010 untuk mengukur keberhasilan penanganan KLB adalah

penanganan desa/ kelurahan yang mengalami KLB <24 jam. Hal ini menuntut

kesiapsiagaan tenaga kesehatan untuk mengantisipasi terjadinya KLB yang

dapat terjadi kapan saja dan dimana saja. Pada tahun 2011, desa yang

mengalami KLB sebanyak 20 desa yang tersebar di Puskesmas Parakan,

Kledung, Bulu, Temanggung, Tembarak, Pringsurat, Kaloran, Kandangan,

Jumo, Candiroto dan Tretep. Dari 20 desa yang terkena KLB terdapat 1 desa

(5%) yang belum ditangani < 24 jam sehingga cakupan desa/ kelurahan yang

mengalami KLB ditangani <24 jam (95%) dengan demikian target SPM 100%

tidak tercapai pada tahun ini.

Jumlah jenis kejadian luar biasa yang terjadi tahun 2011 ada 4 jenis yaitu

keracunan makanan, campak klinis, diare dan tetanus neonatorum. Gambaran

tingkat kegawatan penyakit penyebab KLB pada tahun 2011 dapat dilihat dari

besarnya attack rate yang merupakan perbandingan jumlah penderita

dibandingkan jumlah penduduk yang terancam seperti terlihat pada tabel

berikut:

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201136

0

10

20

30

40

50

6055.56

1.59 1.24 0.02

Grafik.18Attack Rate Penyakit Penyebab KLB di Kabupaten Temanggung Tahun

2011

c. Penyakit Tidak Menular

Pertumbuhan penduduk dunia yang meningkat secara tajam terutama di

negara berkembang menimbulkan berbagai masalah. Diiringi dengan kemajuan

jaman yang ditandai dengan modernisasi dan globalisai maka berdampak pada

perubahan gaya hidup manusia. Hal ini menyebabkan pergeseran kecenderungan

meningkatnya penyakit tidak menular (PTM) dari penyakit menular dan infeksi. Di

dunia, PTM menjadi 68% penyebab kematian dibandingkan penyakit tidak menular

(32%). Sedangkan di Asia Tenggara, PTM menjadi penyebab 77% kematian

dibandingkan penyakit menular (23%). Di Indonesia tidak jauh berbeda kondisinya,

dengan adanya peningkatan proporsi kematian PTM pada Tahun 1980 sebesar

25,41% menjadi 48,53% pada Tahun 2001. Survey Kesehatan Rumah Tangga

(SKRT) Tahun 1972 menempatkan PTM sebagai penyebab kematian ke-11,

kemudian meningkat menduduki posisi ke-3 pada Tahun 1983 dan menjadi

penyebab utama kematian pada Tahun 1992, 1995, 2001. Menurut SKRT Tahun

1986 penyebab utama kematian adalah penyakit infeksi sedangkan pada Tahun

2001 telah bergeser menjadi penyakit sirkulasi darah.

Sama halnya dengan kondisi pada tahun-tahun sebelumnya, kasus penyakit

hipertensi masih mendominasi jumlah penderita PTM di Kabupaten Temanggung.

Jumlah kasus hipertensi essensial yang tercatat di puskesmas sebanyak 15.244

kasus dan di rumah sakit sebanyak 4.377 kasus. Posisi kedua kasus terbanyak

adalah Diabetes Melitus sebanyak 7.051 kasus (Type IDDM = 1.025 kasus dan Type

NDDM = 6.026 kasus). Diantara golongan penyakit neoplasma, Ca Mamae paling

banyak penderitanya (puskesmas = 62 kasus ; RS = 425 kasus) disusul Ca Servic

sebanyak 158 kasus, Ca Hepar 94 Kasus dan Ca Paru 30 kasus.

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201137

Kasus PTM sangat terkait dengan gaya hidup yang tidak sehat seperti

kebiasaan merokok, kurang olahraga, pola makan yang salah, dll. Namun faktor

risiko ini termasuk yang dapat diubah sehingga upaya menciptakan gaya hidup yang

sehat dilakukan melalui intervensi pada perilaku yang membahayakan kesehatan.

Sedangkan faktor risiko yang tidak diubah yaitu faktor genetika hanya dapat

dilakukan tindakan untuk mengurangi kegawatan penyakit.

4. Keadaan Gizi

a. Status Gizi Balita

Pertumbuhan dan perkembangan seorang anak sejak dalam kandungan

hingga usia balita merupakan periode emas karena apabila tidak dipantau dengan

baik dan terjadi gangguan tidak akan dapat diperbaiki lagi. Upaya pemantauan

tumbuh kembang balita salah satunya dengan kegiatan penimbangan yang

dilakukan posyandu maupun sarana kesehatan lain. Partisipasi masyarakat dalam

pemantauan tumbuh kembang balitanya dapat dilihat pada indikator D/S yaitu

banyaknya balita yang datang dan ditimbang di sarana kesehatan dibandingkan

jumlah balita yang ada seperti pada tabel berikut ini :

Grafik. 19Persentase D/S Menurut PuskemasKabupaten Temanggung tahun 2011

Berdasarkan grafik di atas, persentase balita yang ditimbang tergolong baik

karena rata-rata kabupaten yaitu 88,08% sudah melampaui target RPJMD Kab.

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201138

Temanggung (80%) dan lebih tinggi apabila dibandingkan tahun 2010 yaitu 85,74%.

Puskesmas yang belum memenuhi target hanya Puskesmas Dharma Rini yang

merupakan Puskesmas baru yang disahkan melalui SK Bupati Temanggung Nomor

20 Tahun 2011 Tanggal 21 April 2011.

Indikator kinerja gizi lainnya yaitu N/D menunjukkan seluruh balita yang pada

saat penimbangan naik berat badannya dan mengikuti garis pertumbuhan pada

KMS dibandingkan seluruh balita yang datang di posyandu maupun di luar

posyandu. Balita yang naik berat badannya (N) adalah balita yang ditimbang dan

naik berat badannya selama 2 (dua) bulan berturut-turut. Pencapaian kabupaten

Tahun 2011 yaitu 73,63% tidak ada peningkatan dibandingkan tahun 2010, dengan

demikian hasil ini belum melampaui target yang ditetapkan dalam RPJMD sebesar

80%. Puskesmas dengan capaian yang sudah melampaui target sebanyak 8

Puskesmas (33,3%), dengan capaian tertinggi oleh Puskesmas Kedu (85,45%).

Puskesmas Temanggung yang terletak di ibu kota Kabupaten capaian D/S maupun

N/D berada pada posisi paling bawah. Salah satu penyebabnya mungkin

dikarenakan ibu yang berada di perkotaan banyak yang bekerja di luar rumah

sehingga pengasuhan anak diserahkan kepada pembantu atau orang tua. Selain itu

di perkotaan, lebih banyak pilihan sarana kesehatan yang digunakan untuk

memantau tumbuh kembang anak seperti rumah sakit, balai pengobatan, maupun

dokter praktek swasta. Oleh karena itu perlu adanya penjaringan data di semua

sarana kesehatan yang ada baik negeri maupun swasta.

Grafik. 20Persentase N/D Menurut PuskemasKabupaten Temanggung tahun 2011

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201139

Jumlah balita dibawah garis merah (BGM) pada tahun 2009 yaitu 1,73% lebih

tinggi dibandingkan tahun 2010 (1,63%) dengan jumlah kecamatan bebas rawan gizi

sebesar 35% (7 kecamatan dari total 20 kecamatan) sedangkan pada tahun 2010

kecamatan bebas rawan gizi sudah mencapai 45%.

Upaya pemantauan gizi balita yang dilakukan dengan menggunakan KMS

setiap bulannya belum dapat menunjukkan prevalensi balita gizi buruk sampai balita

dengan gizi lebih. Oleh karena itu setiap tahunnya dilakukan kegiatan Pemantauan

Status Gizi (PSG) dengan mengambil sejumlah sampel balita di tiap-tiap wilayah

Puskesmas. Hasil kegiatan PSG selama 6 tahun dapat dilihat melalui grafik di

bawah ini :

Grafik. 21Status Gizi Balita Berdasarkan Kegiatan Penentuan Status Gizi (PSG)

Kab. Temanggung Tahun 2006-2011

0

20

40

60

80

100

2006 2007 2008 2009 2010 2011Gizi Buruk 2 2.1 2.18 1.36 1.3 0.68

Gizi Kurang 14.8 16.7 14.56 13.89 14.4 14.61

Gizi Baik 81.4 79.4 81.73 83.2 83 83.71

Gizi Lebih 1.8 1.8 1.53 1.55 1.3 1.12

Pada tahun 2011, dari sejumlah sampel yang diambil di 24 wilayah Puskesmas

diketahui bahwa balita di Kabupaten Temanggung mayoritas bergizi baik (83,71%)

dan paling sedikit yang bergizi buruk yaitu 0,68%. Melihat kecenderungan selama

lima tahun terakhir, balita dengan gizi buruk dan gizi lebih menunjukkan kondisi yang

menggembirakan karena pada Tahun 2011 berada pada posisi terendah. Balita

dengan gizi kurang cenderung tidak menunjukkan perubahan yang berarti begitu pula

dengan balita dengan gizi baik.

Kesepakatan global dalam Millenium Development Goals (MDGs) yang terdiri

dari delapan tujuan, 18 target, dan 48 indikator menyatakan, tahun 2015 setiap

negara berkembang harus mampu menurunkan kemiskinan dan kelaparan hingga

50 persen dari kondisi pada 1990. Dua dari lima indikator sebagai penjabaran tujuan

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201140

pertama MDGs ialah menurunnya prevalensi gizi kurang pada anak balita (indikator

keempat) dan menurunnya jumlah penduduk dengan defisit energi (indikator

kelima).

Sesuai kesepakatan global berdasarkan perkembangan masalah dan faktor

lingkungan strategis, pemerintah telah menyusun Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Nasional (RPJMN) 2005-2009 yang mencakup program-program utama,

antara lain program perbaikan gizi masyarakat. Salah satu target RPJMN adalah

menurunnya prevalensi gizi kurang, setinggi-tingginya menjadi 20 persen (termasuk

penurunan prevalensi gizi buruk menjadi lima persen) pada 2010. kondisi di

Kabupaten Temanggung apabila dibandingkan dengan target nasional untuk gizi

buruk <5% (Kab. Temanggung =1,3%) dan target gizi kurang <20% (Kab.

Temanggung =14,4%) maka masih dalam rentang yang aman. namun penanganan

pada balita gizi buruk tidak boleh terlambat karena dampaknya sangat buruk bagi

sumber daya manusia (SDM) Indonesia di masa depan, dan ini merupakan

ancaman lost generation.

b. Bayi Berat Badan Lahir Rendah/ <2.500 gr (BBLR)

Penyebab kematian tertinggi pada bayi di Kabupaten Temanggung selama

beberapa tahun terakhir adalah akibat bayi berat badan lahir rendah (<2.500 gr)

yang ditimbang pada saat lahir sampai dengan 24 jam pertama setelah lahir. BBLR

terjadi karena pada masa kehamilan ibu mengalami energi kronik (KEK).

Persentase BBLR di Kabupaten Temanggung pada Tahun 2011 yaitu 4,32%

dari kelahiran hidup, tertinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Agar bayi

BBLR terjamin kelangsungan hidupnya perlu dilakukan penanganan yang meliputi

pelayanan kesehatan neonatal dasar, pemberian Vit K, Manajemen Terpadu Bayi

Muda (MTBM), penanganan penyulit/ komplikasi/ masalah pada BBLR dan

penyuluhan perawatan neonatus di rumah menggunakan buku KIA.

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201141

2.42 2.39

2.95

3.21 3.24

4.32

00.5

11.5

22.5

33.5

44.5

5

2006 2007 2008 2009 2010 2011

Grafik.22Persentase BBLR di Kabupaten Temanggung

Tahun 2006 - 2011

Kasus BBLR di Kabupaten Temanggung mendapat perhatian yang besar

terlihat dari cakupan penanganan terhadap BBLR sebesar 100%, artinya semua

BBLR telah tertangani di sarana pelayanan kesehatan maupun melalui kunjungan

rumah oleh petugas kesehatan yang mempunyai kompetensi klinis kesehatan

neonatal dan penanganan BBLR. Namun dengan tinginya BBLR sebagai penyebab

kematian bayi, mengindikasikan adanya penanganan dirumah yang kurang tepat

oleh ibu. Oleh karena itu upaya penyuluhan perawatan neonatus di rumah harus

ditingkatkan untuk menambah pengetahuan ibu didukung oleh pengawasan intensif

oleh petugas kesehatan.

c. ASI Eksklusif

Bayi yang mendapat ASI eksklusif adalah bayi yang hanya mendapat ASI

sejak lahir sampai usia 6 bulan. Pemberian ASI merupakan bentuk pemenuhan hak

anak yang secara tegas tertuang dalam UU kesehatan No. 36 Tahun 2009 pasal

128 ayat (1) yang menyatakan : bayi berhak mendapatkan ASI eksklusif sejak

dilahirkan selama 6 bulan, kecuali atas indikasi medis. ASI eksklusif gencar

dipromosikan karena merupakan sumber gizi terbaik bagi bayi hingga 6 bulan dan

akan lebih baik apabila disempurnakan hingga 2 tahun. The World Alliance for

Breastfeeding Action (WABA) memperkirakan 1 juta bayi dapat diselamatkan setiap

tahunnya apabila diberikan ASI pada 1 jam pertama kehidupannya yang dilanjutkan

dengan ASI eksklusif. Namun kenyataan di masyarakat masih jauh dari harapan

seperti yang terlihat dari hasil Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI)

1997 – 2003 yang menunjukkan masih rendahnya ASI eksklusif karena 86% bayi <

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201142

6 bulan sudah mendapatkan makanan berupa susu formula, makanan padat dan

campuran antara ASI dan susu formula.

Cakupan ASI Ekslkusif di Kabupaten Temanggung cenderung meningkat

selama tiga tahun terakhir, pada tahun 2008 26,14%, tahun 2009 42,55%, tahun

2010 mencapai 63,52% dan tahun 2011 67,48% Capaian ini belum melampaui

target nasional maupun kabupaten yaitu 80%. Puskesmas dengan capaian di

bawah target sebanyak 16 puskesmas (66,7%) dengan hasil terendah di Puskesmas

Tlogomulyo yaitu 2,93%.

Faktor yang mempengaruhi pelaksanaan kebijakan ASI eksklusif antara lain :

dukungan pemerintah daerah dimana diperlukan adanya tindak lanjut secara nyata

kebijakan 10 langkah keberhasilan menyusui, peran petugas kesehatan dalam

memberikan konseling kepada masyarakat berkaitan dengan pengetahuan dan

faktor sosial budaya yang hidup dan berkembang di masyarakat, gencarnya promosi

produsen susu formula yang adakalanya melanggar peraturan dan kode etik

pemasaran, ibu menyusui yang bekerja akan menghambat pemberian ASI Eksklusif

terutama di tempat kerja yang kurang mendukung praktik pemberian ASI Eksklusif,

ibu dengan HIV positif dengan catatan bahwa ibu dengan HIV AIDS telah

mendapatkan ARV profilaksi sejak awal kehamilan dan pada kondisi darurat seperti

bencana lebih diutamakan pemberian ASI Eksklusif karena hygienis namun adanya

bantuan susu formula dapat mengakibatkan turunnya pencapaian ASI Eksklusif..

Pemberian ASI secara eklusif selama 6 bulan dan diteruskan sampai usia 2 tahun

disamping pemberian makanan pendamping ASI (MP ASI) secara adekuat terbukti

merupakan salah satu intervensi efektif dapat menurunkan AKB.. Pemerintah dalam

UU kesehatan No.36/ 2009 bertanggung jawab menetapkan kebijakan dalam rangka

menjamin hak bayi mendapat ASI eksklusif. Bagi siapa saja yang dengan sengaja

menghalangi program ASI eksklusif dipidana penjara paling lama 1 tahun dan denda

paling banyak 100 juta rupiah.

5. Keadaan Lingkungan

a. Rumah/ Bangunan

Rumah merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia disamping kebutuhan

sandang maupun pangan, oleh karena itu rumah berfungsi pula sebagai tempat

tinggal serta digunakan untuk berlindung dari gangguan iklim dan makhluk hidup

lainnya. Selain itu rumah merupakan tempat pengembangan kehidupan dan tempat

berkumpulnya anggota keluarga untuk menghabiskan hampir sebagian besar

waktunya. Rumah sehat dan nyaman merupakan sumber inspirasi penghuninya

untuk berkarya sehingga dapat meningkatkan produktifitasnya.

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201143

Konstruksi rumah dan lingkungan yang tidak memenuhi syarat kesehatan

merupakan faktor risiko sumber penularan berbagai jenis penyakit. Penyakit infeksi

saluran pernapasan (ISPA) dan Tuberkulosis erat kaitannya dengan kondisi sanitasi

perumahan yang berturut-turut merupakan penyebab kematian kedua dan ketiga di

Indonesia. Penyediaan air bersih dan sanitasi lingkungan yang tidak memenuhi

syarat dapat menjadi faktor risiko penyebab penyakit diare dan kecacingan. Diare

merupakan penyebab kematian nomor empat sedangkan kecacingan dapat

mempengaruhi status gizi anak yang pada akhirnya dapat menurunkan produktifitas

dan kecerdasan pada anak. Disamping itu masih tingginya penyakit yang dibawa

oleh vector seperti DBD, malaria, pes, dan filariasis yang dipengaruhi oleh kondisi

lingkungan.

Kondisi bangunan rumah dapat mempengaruhi kesehatan penghuninya karena

dipengaruhi antara lain oleh ventilasi, pencahayaan, kepadatan penghuni, ruang

tidur, kelembaban ruang, kualitas udara ruangan, binatang penular penyakit, air

bersih, limbah rumah tangga, sampah serta yang tidak kalah penting adalah perilaku

penghuni rumah.

Hasil pemeriksaan kualitas kesehatan lingkungan di Kabupaten Temanggung

Tahun 2011 adalah sebagai berikut : cakupan rumah yang diperiksa dari seluruh

rumah yang ada sebesar 39,7%, hasil ini meningkat dari tahun 2010 yaitu 29,74%.

Dengan demikian belum ada separuh rumah yang ada mendapatkan pemeriksaan

dari petugas namun sudah memenuhi target program yang mengharuskan minimal

30% rumah yang ada untuk diperiksa . Diperlukan juga peningkatan sumber daya

sanitarian serta strategi sehingga ke depan dapat meningkatkan cakupan

pemeriksaan rumah yang diperiksa dan rumah yang memenuhi syarat kesehatan.

Dari seluruh rumah yang diperiksa, sebesar 63% diantaranya memenuhi

kriteria sehat. Dengan pencapaian tersebut maka target kabupaten sebesar 80%

belum tercapai. Wilayah puskesmas dengan cakupan rumah sehat tertinggi di

Puskesmas Dharma Rini yaitu 97,5%, sedangkan cakupan terendah ada di wilayah

Puskesmas Ngadirejo yaitu 31,7%.

Dalam mewujudkan rumah sehat, salah satu syarat yang harus dipenuhi

adalah terbebasnya rumah dari vektor penyakit dan tikus baik di dalam maupun luar

ruangan. Salah satu vektor penyakit yang banyak dijumpai di negara tropis seperti

Indonesia adalah nyamuk, sebagai perantara penyakit malaria, DBD dan filaria.

Sehingga perlu dilakukan pemeriksaan jentik secara berkala dan ditindaklanjuti

dengan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) berupa kegiatan 3M (menguras,

mengubur dan menutup) untuk menekan kepadatan nyamuk.

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201144

b. Tempat Umum dan Pengelolaan Makanan (TUPM)

Pengelolaan makanan adalah setiap tempat usaha komersial yang ruang

lingkup kegiatannya menyediakan makanan dan minuman untuk umum di tempat

usahanya seperti hotel, restoran/ rumah makan, pasar dan TUPM lainnya.

Pengawasan terhadap TUPM dilakukan guna melindungi konsumen dari dampak

buruk makanan dan minuman yang tidak terjaga pengolahan dan kebersihannya.

Menurut data dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) kurang lebih 80

persen dari kasus keracunan makanan yang muncul di tengah masyarakat karena

kebersihan yang kurang saat proses pengolahan makanan.

Pengawasan dan pemeriksaan tehadap TUPM semestinya dilakukan secara

rutin dengan ujung tombak sanitarian di puskesmas karena ada resiko konsumen

terserang penyakit akibat pengelolaan makanan yang tidak hygienis. Pengelolaan

makanan meliputi pemilihan bahan, cara memasak, penyajian, sampai penyimpanan

bahan pangan. Penyakit-penyakit yang ditularkan melalui makanan (Food Born

Disease) antara lain keracunan, diare, typhus, dan lain-lain. Selama ini Dinas

Kesehatan Kabupaten Temanggung telah rutin melakukan pemantauan rutin

makanan minuman, pengambilan sampel makanan minuman, pengiriman &

pemeriksaan sampel makanan minuman, pengawasan makanan menjelang lebaran,

serta melakukan pembinaan terhadap industri rumah tangga (IRT). Kegiatan

tersebut turut melibatkan lintas sektor untuk melindungi hak-hak konsumen. Hasil

pemeriksaan TUPM di Kabupaten Temanggung seperti terlihat pada tabel berikut ini

:

100

100

75

71.5 8

6.96

84.2

5

68.9

7

66.6

7

63.1

6

77.8

8

79.

05

37.

35

0

20

40

60

80

100

120

2009 2010 2011

Grafik.23Persentase TUPM Sehat di Kabupaten Temanggung

Tahun 2009 - 2011

Hotel Restoran/ R.Makan Pasar TUPM lain

Persentase TUPM sehat Kabupaten Temanggung tahun 2011 yaitu 46.47%,

dengan perincian untuk hotel 75% (Tahun 2010: 100%), restoran / rumah makan

84,25% (tahun 2010 : 86,96%), pasar 63,16% (tahun 2010 : 66,67%), dan TUPM

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201145

lain 37,35% (tahun 2010 : 79,05%). Secara umum dapat disimpulkan bahwa terjadi

penurunan cakupan TUPM sehat di Kabupaten Temanggung dan hasil ini belum

mendekati target program penyehatan lingkungan sebesar 80%.

c. Sarana Kesehatan Lingkungan

Masalah lingkungan merupakan isu global sehingga menjadi salah satu tujuan

dalam MDG`s (Tujuan Ke-7: Memastikan Kelestarian Lingkungan), target yang ingin

dicapai antara lain, Target 9: Mengintergrasikan prinsip pembangunan berkelanjutan

kedalam kebijakan dan program pemerintah Indonesia, serta mengembalikan

sumberdaya yang hilang, Target 10: Mengurangi hingga setengahnya proporsi

masyarakat Indonesia yang tidak memiliki akses terhadap air minum yang aman dan

sanitasi dasar, Target 11: Meningkatkan secara signifikan kehidupan masyarakat

yang hidup di daerah kumuh.

Sarana kesehatan lingkungan salah satunya adalah sarana sanitasi dasar

yang meliputi pembuangan air limbah, tempat sampah, jamban, dan persediaan air

bersih. Pengertian sanitasi adalah sesuatu cara untuk mencegah berjangkitnya

suatu penyakit menular dengan jalan memutuskan mata rantai dari sumber. Sanitasi

merupakan usaha kesehatan masyarakat yang menitikberatkan pada penguasaan

terhadap berbagai faktor lingkungan yang mempengaruhi derajat kesehatan

(Azwar,1990). kondisi sarana sanitasi dasar di Kabupaten Temanggung selama 5

tahun terakhir terlihat dalam grafik berikut ini :

Grafik.24 Persentase Keluarga dengan Kepemilikan Sarana Sanitasi Dasar

di Kabupaten Temanggung Tahun 2009-2011

71.7

76.72

93.96

68.97

77.5

75.8

72.66

81.36

75.12

0 20 40 60 80 100

Pengelolaan AirLimbah

Tempat Sampah

Jamban

2009 2010 2011

Kondisi keluarga dengan kepemilikan sarana sanitasi dasar pada tahun 2011

sebagai berikut cakupan kepemilikan jamban 75,8% dengan persentase jamban

sehat 80,1%, cakupan kepemilikan tempat sampah 77,5% dengan persentase

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201146

tempat sampah sehat 70%, cakupan kepemilikan pengelolaan air limbah 71,7%

dengan persentase pengelolaan air limbah sehat 66,1%. Rata-rata jumlah KK yang

diperiksa sarana sanitasi dasarnya pada tahun 2011 mencapai 31,2%, dengan

demikian telah memenuhi persentase minimal jumlah sarana diperiksa namun

diharapkan petugas puskesmas dapat lebih banyak menjangkau sasaran

pemeriksaan. Keterlibatan petugas dalam melakukan sosialisasi PHBS terutama di

wilayah pedesaan dengan tingkat penduduk yang rendah sangat penting karena ada

sebagian masyarakat yang sebenarnya mampu secara ekonomi namun masih BAB

dan membuang limbahnya di sungai karena tidak menganggapnya sebagai suatu

yang salah. Dukungan pembiayaan kesehatan diperlukan agar pengawasan bisa

tetap berjalan dan cakupan yang sudah baik bisa dipertahankan.

Air adalah kebutuhan utama dalam kehidupan manusia, mengingat tubuh

manusia 50%-70% dari berat badannya berisi cairan. UU No.11/ 1974 dan PP No.

22/ 1982 yang mengatur pemanfaatan air beserta sumbernya, yang diprioritaskan

bagi keperluan air minum, rumah tangga, pertahanan keamanan, peribadatan dan

keperluan sosial. Namun tidak semua air baik digunakan terutama bagi konsumsi

dan keperluan rumah tangga lainnya karena sangat mempengaruhi kesehatan.

Sumber-sumber air yang biasa digunakan berasal dari ledeng, sumur gali, sumur

pompa tangan, penampungan air hujan, air kemasan dan lain-lain. Persentase

keluarga memiliki akses terhadap air bersih di Kabupaten Temanggung pada tahun

2011 adalah sebagai berikut :

46.2342.8

26.4625.124.44

19.9

1.740.1 0.02 0 0 0

01020304050

LedengSGL Lainnya

SPT PAH Kemasan

Tabel.25Persentase Keluarga Memiliki Akses Air Bersih di Kabupaten

Temanggung Tahun 2010-2011

2010 2011

6. Perilaku Masyarakat

a. Rumah Tangga Ber-Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah semua perilaku kesehatan

yang dilakukan atas dasar kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga

dapat menolong dirinya sendiri dalam hal kesehatan dan berperan aktif dalam

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201147

kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat. PHBS di rumah tangga adalah upaya

untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar memahami dan mampu

melaksanakan PHBS serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat.

Dalam PHBS tatanan rumah rumah tangga, ada 16 indikator penilaian yaitu :

1) Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan;

2) Memeriksakan kehamilan minimal 4 kali selama masa kehamilan;

3) Memberikan ASI Eksklusif;

4) Menimbang Balita;

5) Mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang;

6) Menggunakan air bersh;

7) Menggunakan jamban sehat;

8) Membuang sampah pada tempatnya;

9) Menggunakan lantai rumah kedap air;

10) Melaksanakan aktifitas fisik/ berolah raga;

11) Tidak merokok;

12) Cuci tangan pakai sabun;

13) Menggosok gigi;

14) Tidak menyalahgunakan miras/ narkoba;

15) Kepesertaan dalam Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (JPK);

16) Melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk;

Rumah tangga dinilai ber-PHBS apabila memenuhi minimal 11 indikator dari

16 indikator PHBS tatanan. Tingkat perkembangan rumah tangga sehat

dikelompokkan menjadi 4 strata, apabila diurutkan dari pencapaian indikator yang

paling rendah menjadi strata : pratama, madya, utama dan paripurna. Persentase

rumah tangga sehat di Kabupaten Temanggung pada Tahun 2006-2011 dirinci

berdasarkan strata yang dicapai, sebagai berikut :

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201148

0

20

40

60

80

Grafik. 26Persentase Rumah Tangga Sehat di Kab. Temanggung

Tahun 2006-2011

2011 1.89 24.06 71.82 2.23

2010 2.33 27.98 67.84 1.85

2009 1.65 31.57 65.22 1.55

2008 1.46 34.93 62.12 1.49

2007 4.16 40.83 53.62 1.4

2006 1.91 33.65 62.03 2.4

Pratama Madya Utama Paripurna

Dari grafik diatas dapat diketahui apabila rumah tangga strata utama

persentasenya paling besar diantara ketiga strata yang lain, artinya mayoritas

anggota rumah tangga di Kabupaten Temanggung mampu memenuhi antara

11 – 15 indikator perilaku. Sedangkan yang masuk dalam kategori rumah

tangga ber-PHBS yaitu rumah tangga utama dan paripurna, pada tahun 2011

74,1% meningkat dibandingkan tahun 2010 69,89%. Hasil tersebut sudah

memenuhi target rumah tangga sehat kabupaten yaitu 65%. Hampir semua

puskesmas pencapaiannya telah memenuhi target kabupaten (21 puskesmas

atau 87,5%) dengan cakupan rumah tangga sehat tertinggi yaitu 96,5% dicapai

oleh Puskesmas Traji sedangkan cakupan terendah 31,7% di Puskesmas

Tretep.

Upaya peningkatan jumlah rumah tangga sehat dapat dilakukan melalui

intervensi terhadap perilaku masyarakat berupa sosialisasi PHBS secara

berkesinambungan. Upaya sosialisasi dapat berupa penyuluhan PHBS

maupun penyebaran informasi melalui media seperti pembuatan radio spot,

pemasangan spanduk, pembuatan leaflet dan poster. Dengan pesan yang

disampaikan secara terus menerus diharapkan pesan akan lebih mudah

diingat oleh masyarakat.

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201149

b. Posyandu

Posyandu adalah suatu wadah komunikasi alih teknologi dalam pelayanan

kesehatan masyarakat dari masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat

dengan dukungan pelayanan serta pembinaan teknis dari petugas kesehatan dan

keluarga yang mempunyai nilai strategis untuk pengembangan sumber daya

manusia sejak dini. Tujuan penyelenggara Posyandu yaitu :

1. Menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian Ibu ( ibu Hamil,

melahirkan dan nifas)

2. Membudayakan NKKBS.

3. Meningkatkan peran serta dan kemampuan masyarakat untuk mengembangkan

kegiatan kesehatan dan KB serta kegiatan lainnya yang menunjang untuk

tercapainya masyarakat sehat sejahtera.

4. Berfungsi sebagai Wahana Gerakan Reproduksi Keluarga Sejahtera, Gerakan

Ketahanan Keluarga dan Gerakan Ekonomi Keluarga Sejahtera.

Posyandu dilaksanakan sebulan sekali yang ditentukan oleh LKMD, Kader,

Tim Penggerak PKK Desa/Kelurahan serta petugas kesehatan dari KB. Pada hari

buka Posyandu dilakukan pelayanan masyarakat dengan sistem 5 (lima) meja yaitu :

1. Meja I : Pendaftaran.

2. Meja II : Penimbangan

3. Meja III : Pengisian KMS

4. Meja IV : Penyuluhan perorangan berdasarkan KMS.

5. Meja V : Pelayanan KB Kes yang meliputi pelayanan Imunisasi, Pemberian

vitamin A Dosis Tinggi berupa obat, tetes ke mulut tiap Februari dan Agustus.

Pembagian pil atau kondom, Pengobatan ringan. Kosultasi KB-Kes.

Petugas pada Meja I s/d IV dilaksanakan oleh kader PKK sedangkan Meja V

merupakan meja pelayanan paramedis (Jurim, Bindes, perawat dan petugas KB).

Hasil Riskesdas tahun 2007 terhadap rumah tangga yang memanfaatkan

posyandu/poskesdes di Kabupaten Temanggung berdasarkan jenis pelayanan

sebagai berikut :

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201150

0

10

20

30

40

5060

70

80

90 83.2

63.558.3

41

23.7 21.416 14.1 13.4

Grafik. 27Persentase Rumah Tangga yg Memanfaatkan Posyandu/ Poskesdes

Menurut Jenis Pelayanan di Kabupaten Temanggung, Riskesdas 2007

Dari hasil Riskesdas 2007 diketahui pula bahwa diluar alasan tidak

membutuhkan, rumah tangga yang tidak memanfaatkan posyandu/ poskesdes

adalah layanan tidak lengkap (76,5%), tidak ada posyandu (23,5%), letak jauh (0%).

Dapat disimpulkan bahwa posyandu di Kabupaten Temanggung mudah aksesnya

namun layanan dianggap kurang lengkap sehingga paling banyak memanfaatkan

posyandu/poskesdes untuk pelayanan balita. Posyandu atau pos pelayanan

terpadu merupakan salah satu kegiatan dari LKMD yang lahir dan dikembangkan

atas kesadaran dan upaya masyarakat sendiri di desa/ kelurahan. Posyandu

merupakan wadah yang efektif untuk mensosialisasikan program pemerintah karena

dekat dengan masyarakat dan berasal dari masyarakat itu sendiri. Sesuai Surat

Gubernur Jawa Tengah No. 411.4 / 05768 Tanggal 28 Pebruari 2007. Sejak Tahun

2007, strata posyandu ditentukan melalui penghitungan strata secara kuantitatif

yaitu dengan memberikan skor terhadap 35 indikator. Penentuan strata posyandu

berdasarkan skor adalah sebagai berikut :

a. Posyandu Pratama : yaitu program yang baru tumbuh, kegiatannya

belum berjalan rutin setiap bulannya dengan skor <60%.

b. Posyandu Madya : yaitu program sudah berkembang, kegiataannya

dilaksanakan secara rutin setiap bulannya dengan skor >60% s.d 70%.

c. Posyandu Purnama : yaitu posyandu yang sudah mantap, semua

kegiatannya dilaksanakan secara rutin dengan skor 70% s.d 80%.

d. Posyandu Mandiri : yaitu posyandu yang sudah mantap, semua

kegiatan sudah berjalan dengan skor >80%.

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201151

Jumlah posyandu pada tahun 2011 sebanyak 1.486 buah yang selanjutnya

dipilah berdasarkan tingkat perkembangannya menjadi 4 strata dari yang terendah

yaitu Strata Pratama sebesar 2,29%, Strata Madya sebesar 14,88%, Strata

Purnama sebesar 37,24% dan Strata Mandiri sebesar 45,59%. Pada Tahun 2011

persentase Posyandu Purnama dan Mandiri di Kabupaten Temanggung yaitu

82,83%, tren menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun (2005 = 39,25% ; 2006

= 40,46% ; 2007 = 42,20% ; 2008 = 57,92% ; 2009 = 73,02% ; 2010 = 79%).

Dengan pencapaian ini, maka target RPJMD Kab. Temanggung tahun 2011 (40%)

telah tercapai. Puskesmas dengan persentase Posyandu aktif yang sudah mencapai

100% sebanyak 6 Puskesmas (26,09%) dan masih ada 11 Puskesmas (8,3%)

dengan tingkat capaian posyandu aktif di bawah rata-rata kabupaten yaitu

Puskesmas Tretep yaitu 14,71% dan Puskesmas Tlogomulyo (27,08%).

12

.03

3.9

3

4.0

4

2.2

9

30.0

5

23.0

5

16.

96

14.

88

38.8

2

37

.76

38

.43

37.

24

19.

1

35.

25 40.

58

45

.59

05

101520253035404550

2008 2009 2010 2011

Grafik. 28Prosentase Posyandu Berdasarkan Strata

di Kabupaten Temanggung Tahun 2008-2011

Pratama Madya Purnama Mandiri

C. Upaya Kesehatan

1. Upaya Kesehatan Dasar

a. Pemanfaatan Sarana Pelayanan Kesehatan Dasar

Dari 20 kecamatan di Kabupaten Temanggung telah berdiri 24 Puskesmas

yang tersebar di semua kecamatan dan ada 4 kecamatan yang memiliki 2

Puskesmas yaitu Kecamatan Parakan, Kecamatan Kranggan, Kecamatan

Temanggung dan Kecamatan Kaloran. Puskesmas rawat inap ada 3 buah yaitu

Puskesmas Bejen, Puskesmas Ngadirejo dan Puskesmas Pringsurat. Apabila

dibandingkan dengan konsep wilayah kerja Puskesmas dimana sasaran penduduk

dilayani oleh Puskesmas rata-rata sebanyak 30.000 penduduk, maka kondisi di

Kabupaten Temanggung dengan 1 Puskesmas rata-rata melayani sebesar 31.674

penduduk belum sesuai angka ideal. Walaupun masih ada kekurangan jumlah

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201152

Puskesmas, namun keberadaan Puskesmas pembantu, Puskesmas keliling, dan

PKD mampu mendukung kegiatan Puskesmas dalam melayani masyarakat.

Rumah sakit yang ada di Kabupaten Temanggung sebanyak 4 buah yang

tersebar di 3 kecamatan yaitu BP RSUD Djojonegoro (Kelas C) , RS PKU

Muhammadiyah (Kelas C), RSK Ngesti Waluyo (Kelas C) dan RSU Gunung Sawo

(Kelas D). Pemanfaatan sarana pelayanan kesehatan dasar yang ada pada Tahun

2011 di puskesmas yaitu cakupan rawat jalan 34,06% dan cakupan rawat inap

0,48%. Dibandingkan target kabupaten untuk rawat inap (34%) maka capaian 2011

sudah melampaui target, sedangkan target rawat inap 2011 yaitu 4% belum

terlampaui.

Puskesmas sebagai sarana kesehatan tingkat pertama menjadi tempat

pertama yang memberikan pelayanan kesehatan dasar sehingga cakupannya lebih

tinggi dari rumah sakit . Sedangkan rumah sakit sebagai sarana kesehatan rujukan

dimanfaatkan untuk mendapatkan pelayanan khusus yang dilayani oleh dokter

spesialis. Rendahnya cakupan rawat inap di Puskesmas dikarenakan jumlah

Puskesmas dengan rawat inap di Kabupaten Temanggung hanya ada 3 buah yaitu

Puskesmas Ngadirejo, Puskesmas Bejen dan Puskesmas Pringsurat dengan

keterbatasan jumlah tempat tidur, ditambah lagi dengan terbakarnya sebagian

bangunan Puskesmas Pringsurat semakin mengurangi jumlah tempat tidur yang

ada. Kondisi jumlah tempat tidur di masing-masing Puskesmas pada tahun 2011

sebagai berikut :

Puskesmas Ngadirejo : 29 tempat tidur

Puskesmas Pringsurat : 10 tempat tidur

Puskesmas Bejen : 8 tempat tidur

b. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak

1) Pelayanan Kesehatan Antenatal

Pembangunan sumber daya manusia harus memperhatikan aspek

kesehatan terutama untuk meningkatkan kesehatan ibu dan bayi baru lahir. Ibu

memiliki peran ganda yaitu sebagai pengasuh anak yang secara makro akan

ikut menentukan generasi bangsa, maupun secara mikro yang ikut

menentukan ekonomi keluarga. Oleh karena itu kesehatan ibu hamil perlu

dipantau sejak dinyatakan positif hamil, bersalin sampai dengan selesainya

masa nifas. Dengan harapan AKI dapat ditekan begitu pula angka kematian

neonatal.

Untuk mengetahui besarnya partisipasi ibu hamil untuk mendapatkan

pelayanan/ pemeriksaan standar oleh tenaga kesehatan, dapat dipantau

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201153

melalui indikator ibu hamil K1 (Cakupan ibu hamil K1 menunjukkan banyaknya

ibu yang melakukan kunjungan pertama sejak kehamilan) dan K4 (Cakupan

ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standard paling

sedikit 4 kali dengan distribusi sekali pada triwulan pertama, sekali pada

triwulan kedua dan dua kali pada triwulan ketiga). Pelayanan yang diberikan

oleh petugas kesehatan atau antenatal care (ANC) meliputi penimbangan

berat badan, pemeriksaan kehamilannya, pemberian tablet besi, pemberian

imunisasi TT dan pelayanan konsultasi.

Tabel. 29Cakupan Pelayanan Antenatal K1 dan K4Di Kabupaten Temanggung Tahun 2011

Pada tahun 2011 cakupan K1 Kabupaten Temanggung 99,96% lebih

kecil dibandingkan tahun 2010 (100,8%) dan cakupan Bumil K4 yaitu 93,3%

belum ada peningkatan dibandingkan tahun 2010 yaitu 93,35%. Hasil ini

menempatkan capaian K4 Kab. Temanggung di atas Target MDG`s (90%),

namun belum memenuhi target K4 kabupaten 100% dan target SPM 95%.

Puskesmas yang telah mencapai target SPM sebanyak 10 Puskesmas

(41,67%), sedangkan Puskesmas yang masih di bawah rata-rata kabupaten

sebanyak 13 Puskesmas (54,17%). Cakupan pelayanan antenatal yang

mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya dikarenakan

pembanding terhadap jumlah ibu yang dilayani adalah jumlah bumil riil bukan

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201154

jumlah bumil berdasar estimasi. Oleh karena itu meskipun angkanya lebih kecil

namun lebih menggambarkan kondisi sebenarnya di masyarakat.

2) Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan

Sebagaimana tercantum dalam Renstra Departemen Kesehatan 2005-

2009, pembangunan kesehatan diarahkan untuk mancapai sasaran yang

tercantum dalam Rencana Jangka Menengah Nasional yang salah satunya

adalah menurunnya AKI dari 307 menjadi 226 per 100.000 Kelahiran Hidup.

SKRT Tahun 2001 menyebutkan bahwa 90% penyebab kematian ibu karena

adanya komplikasi dimana 28% diantaranya terjadi perdarahan dimasa

kehamilan dan persalinannya. Hasil ini tidak jauh berbeda dengan Survey

Kesehatan daerah di Jawa Tengah Tahun 2005 untuk memperoleh data AKI

dan AKB dimana penyebab kematian ibu paling tinggi akibat perdarahan saat

persalinan. Salah satu faktor yang mempengaruhi terjadinya kematian ibu

adalah kemampuan dan ketrampilan penolong persalinan.

Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan tahun 2011 di Kabupaten

Temanggung yaitu 99,18% , pencapaian ini telah melampaui target RPJMD

Kabupaten Temanggung yaitu 93%, target SPM dan MDG`s yaitu 90%. Semua

puskesmas (100%) capaiannya telah melampaui ketiga indikator utama seperti

telah disebutkan sebelumnya dan kecenderungan pencapaian target

pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan selama 6 tahun terakhir

menunjukkan peningkatan seperti terlihat pada grafik di bawah ini:

Tabel. 30Cakupan Persalinan Ditolong Tenaga Kesehatan

Kabupaten Temanggung Tahun 2006-2011

99.18

94.21

91.63

96.2678.97

91.81

020406080

100120

2006 2007 2008 2009 2010 2011

Peningkatan cakupan persalinan yang ditolong/didampingi oleh tenaga

kesehatan dilakukan dengan kegiatan antara lain :

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201155

a) Pendampingan pertolongan persalinan dukun oleh bidan, tanpa

memberikan tambahan beban finansial bagi dukun dan ibu.

b) Pelayanan/pertolongan persalinan secara aktif

c) Pelayanan antenatal yang komprehensif dengan pengaturan dana agar

persalinannya kelak dapat ditolong/didampingi oleh bidan tanpa harus

mengeluarkan biaya (tabulin) atau Jamkesmas bagi masyarakat miskin.

d) Pembinaan pondok bersalin di desa / PKD

3) Pelayanan Kesehatan Neonatal, Bayi dan Balita

a) Kunjungan Neonatus

Masa neonatal dalam siklus hidup manusia merupakan masa yang

paling rentan karena seseorang masih dalam kondisi yang sangat lemah

sehingga tingkat ketergantungannya sangat tinggi pada ibunya.

Tingginya kematian pada bayi, sepertiganya terjadi dalam satu bulan

pertama setelah kelahiran dan sekitar 80% kematian ini terjadi pada

minggu pertama. Berdasarkan hasil penelitian, kematian neonatal di

Indonesia pada Tahun 1998–2002 sebesar 20 per 1.000 kelahiran hidup,

angka ini masih jauh lebih tinggi dibandingkan AKI terakhir yaitu 307 per

100.000 kelahiran hidup sehingga perlu mendapatkan perhatian sama

besarnya dengan upaya penurunan AKI.

Pelayanan kesehatan terhadap neonatal idealnya dilakukan minimal

2 kali pada umur 0-7 hari dan satu kali pada umur 8-28 hari. Pelayanan

yang diberikan meliputi pelayanan kesehatan neonatal dasar (tindakan

resusitasi, pencegahan hipotermia, pemberian ASI dini dan eksklusif,

pencegahan infeksi berupa perawatan mata, tali pusat, dan pemberian

imunisasi), pemberian vitamin K, manajemen terpadu bayi muda

(MTBM) dan penyuluhan perawatan neonatus di rumah menggunakan

buku KIA baik diberikan di sarana kesehatan maupun kunjungan rumah.

Dengan penanganan kesehatan yang sesuai standard oleh tenaga

kesehatan termasuk bidan di desa maka kematian neonatal dapat

ditekan sebesar 70-80%.

Indikator utama untuk memantau kesehatan neonatal sesuai SPM

yaitu cakupan kunjungan neonatal (KN), pada tahun 2011 cakupan

kunjungan neonatus lengkap (KN3) yaitu 96,6%. Apabila dibandingkan

dengan target RPJMD Kabupaten Temanggung yaitu 99,7% masih

berada jauh di bawahnya, namun indikator KN dalam RPJMD masih

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201156

berdasarkan pada SPM SK Menkes No. 1475/ MENKES/ SK/ X/ 2003

dimana cakupan kunjungan neonatus adalah KN2.

b) Imunisasi

Imunisasi adalah suatu cara untuk meningkatkan kekebalan

seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit, sehingga bila kelak ia

terpapar dengan penyakit tersebut tidak akan menderita penyakit

tersebut. Imunisasi mutlak diperlukan oleh negara berkembang

termasuk Indonesia yang menghadapi masalah dengan adanya beban

ganda (double burden) karena penyakit menular dan infeksi masih

menjadi masalah sementara penyakit degeneratif semakin meningkat.

Disisi lain penyakit menular sulit diberantas karena tidak mengenal batas

wilayah administrasi, beruntung adanya vaksin dapat mencegah tahun

penularan penyakit dalam waktu relatif singkat dan dengan hasil yang

efektif. Imunisasi adalah salah satu upaya pencegahan yang dilakukan

untuk menurunkan morbiditas, mortalitas dan kecacatan yang diberikan

semenjak usia dini. Imunisasi dasar lengkap yang semestinya diperoleh

setiap bayi yaitu BCG 1X, DPT-Hb 3x, Polio 4x, HBU 1x serta campak 1x.

Indikator untuk menilai kelengkapan status imunisasi dengan

menggunakan cakupan imunisasi campak karena diberikan terakhir

setelah imunisasi dasar yang lain. Cakupan imunisasi dasar lengkap di

Kabupaten Temanggung pada tahun 2011 sebesar 96,8%, tahun 2010

95,98% dan tahun 2009 97,88%.

Keberhasilan imunisasi dapat dilihat juga dari berapa banyak bayi

yang tidak menyempurnakan pemberian imunisasi dasar lengkapnya

atau disebut Drop Out (DO) dengan angka ideal yang ditetapkan secara

nasional <10%. Perkembangan DO imunisasi selama beberapa tahun

terakhir menunjukkan hasil yang menggembirakan karena terlihat

menurun. DO imunisasi pada tahun 2011 menunjukkan hasil yang

menggembirakan yaitu -0,1% karena pada Tahun 2009 baru mencapai

3,90%, ada kecenderungan mengalami peningkatan capaian kinerja

melihat DO tiga tahun sebelumnya (2006=7,17%; 2007=6,42%,

2008=7,63%), walaupun sudah memenuhi target nasional namun

diharapkan tidak ada peningkatan bayi yang DO pada masa yang akan

datang. Puskesmas dengan angka DO tinggi antara lain Puskesmas

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201157

Tretep (14,2%), Puskesmas Candiroto (9,2%), dan Puskesmas

Temanggung (9%).

Indikator lain yang mampu untuk menggambarkan keberhasilan

program imunisasi adalah dengan pencapaian desa/ kelurahan UCI

(Universal Child Immunization). Desa UCI adalah desa dengan cakupan

imunisasi DPT-Hb3, Polio4 dan campak mencapai minimal 80%. Target

kabupaten untuk UCI desa Tahun 2011 sebesar 100% telah tercapai

dengan cakupan desa/ kelurahan UCI Kabupaten Temanggung sebesar

100%.

Upaya untuk mencapai UCI di tingkat desa/ kelurahan dilakukan

untuk mencegah timbulnya penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan

imunisasi (PD3I) antara lain difteri, pertusis, tetanus, tetanus neonatorum

(TN),campak, Polio dan Hepatistis B. Perkembangan desa/kelurahan UCI

di Kabupaten Temanggung Tahun 2006-2011 seperti terlihat pada grafik

berikut ini :

94.46 94.12

99.65 100 99.31

100

919293949596979899

100101

2006 2007 2008 2009 2010 2011

Grafik. 31Persentase Desa/ Kelurahan UCI di Kabupaten Temanggung Tahun 2006-2011

c. Program Keluarga Berencana (KB)

Cakupan peserta KB Aktif (Contraceptive Prevalence Rate/CPR) di Indonesia

menurut SDKI 2007 sebesar 61,4% dan capaian ini cukup tinggi diantara negara-

negara ASEAN dimana akseptor KB yang menggunakan suntik sebesar 31,6%, pil

13,2 %, AKDR 4,8%, susuk 2,8%, tubektomi 3,1%, vasektomi 0,2% dan kondom

1,3%. Target MDG`s pada tahun 2015, tingkat pemakaian kontrasepsi wanita yang

menikah usia 15-49 tahun dengan metode modern sebesar 65%.

Pencapaian program KB di Kabupaten Temanggung dapat dilihat dari jumlah

pasangan usia subur (PUS) yang menjadi peserta KB. Pada tahun 2011 sebanyak

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201158

148.963 PUS di Kabupaten Temanggung, meningkat dibandingkan tahun 2010 yaitu

146.871 PUS, sebanyak 22.514 PUS merupakan peserta KB baru (15,1%) dan

sebanyak 122.357 PUS (82,1%) merupakan peserta KB aktif. Dengan demikian,

masih terdapat 4.092 PUS (2,74%) yang tidak/ belum menjadi peserta KB. Peserta

KB baru paling banyak ada di Kecamatan Temanggung (23,2%), sedangkan untuk

peserta KB aktif paling banyak ada di Kecamatan Bulu (94,7%). Dilihat dari jenis

kontrasepsi yang digunakan, kontrasepsi suntik selalu menjadi pilihan terbanyak

(Peserta KB Aktif =47,8%, Peserta KB Baru = 37,8%), sedangkan alat kontrasepsi

yang paling sedikit pemakainya adalah MOP (Peserta KB Aktif 2,4% dan untuk

Peserta KB Baru 0,3%).

Berdasarkan sumber data (Kantor KB dan Pemberdayaan Perempuan Kab.

Temanggung), menunjukkan masyarakat Temanggung lebih menyukai Non Metode

kontrasepsi Jangka Panjang (Non MKJP) yang meliputi suntik, pil, kondom dan obat

vagina dibandingkan Metode kontrasepsi Jangka Panjang yang meliputi IUD,

MOP/MOW dan implant pada peserta KB aktif (Non MKJP=57,6% ; MKJP=42,4%)

berkebalikan dengan peserta KB baru (Non MKJP=48,1% ; MKJP=51,9%).

Keberhasilan program KB secara tidak langsung turut mendukung upaya

penurunan AKI karena mengurangi resiko terjadinya keguguran dimana diperkirakan

setiap tahun di Indonesia ada 2,3 juta keguguran ( 700 ribu karena kehamilan yang

tidak diinginkan dan 600 ribu disebabkan kegagalan KB) dan keguguran merupakan

penyebab langsung kematian ibu yang cukup tinggi yaitu 11%. PUS yang menjadi

peserta KB memungkinkan ibu melahirkan di usia yang ideal saja dengan jarak

kelahiran yang bisa diatur ideal serta mengurangi jumlah kelahiran tidak lebih dari 4

kali sehingga mengurangi risiko kematian.

47.8

20.9

14.1

6.4

1.1 7.

5

2.4

37.8

31.9

17.6

2.1

0.3 5.

9

4.4

0

10

20

30

40

50

60

SUNTIK IMPLANT IUD MOW MOP PIL KONDOM

Grafik. 32Persentase Pemakaian Kontrasepsi Peserta KB Aktif & Peserta KB Baru

di Kabupaten Temanggung Tahun 2011

KB AKTIF

KB BARU

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201159

2. Upaya Kesehatan Rujukan

Jumlah rumah sakit di Kabupaten Temanggung Tahun 2011 sebanyak 4 buah yang

terdiri 1 RS Pemerintah dan 3 RS Swasta, dengan jumlah total tempat tidur sebanyak 529

buah (RSUD Kab. Temanggung =179 TT ; RSK Ngesti Waluyo=150 TT ; RS PKU

Muhammadiyah=150 TT ; RSU Gunung Sawo=50 TT).

a. BOR (Bed Occupation Rate) adalah persentase pemanfaatan tempat tidur RS,

besarnya BOR ideal adalah 60-80 % per rumah sakit. Pada Tahun 2011 kondisi BOR

sebagai berikut: RSUD Djojonegoro (88,2%), RSK Ngesti Waluyo (65,3%), dan RS

PKU Muhammadiyah (74%). Sedangkan RSU Gunung Sawo baru mencapai 39,3%.

b. ALOS (Average Length of Stay)

ALOS menurut Depkes RI (2005) adalah rata-rata lama rawat seorang pasien.

Indikator ini disamping memberikan gambaran tingkat efisiensi, juga dapat

memberikan gambaran mutu pelayanan, apabila diterapkan pada diagnosis tertentu

dapat dijadikan hal yang perlu pengamatan yang lebih lanjut. Secara umum nilai

ALOS yang ideal antara 6-9 hari. Dengan demikian ALOS RSUD Kab. Temanggung

(4,8 hari), RSK Ngesti Waluyo (3,6 hari), RS PKU Muhammadiyah (4,1 hari) dan LOS

RSU Gunung sawo (4,5 hari) belum memenuhi target.

c. TOI (Turn of Interval) adalah rata-rata tempat tidur tidak ditempati dari telah diisi ke

saat terisi berikutnya, dan angka idealnya adalah 1-3 hari. RS yang telah mencapai

angka ideal pada tahun 2011 adalah RSUD Kab. Temanggung 0,6 hari, RSK Ngesti

Waluyo 1,9 hari, RS PKU Muhammadiyah dengan 1,4 hari dan RSU Gunung sawo

7,0 hari.

d. GDR (Gross Death Rate) adalah angka kematian umum di RS pada periode waktu

tertentu, dengan angka yang ditargetkan sebesar <45 ‰. Pada Tahun 2011, semua

rumah sakit masih berada dalam angka ideal yaitu RSUD Kab. Temanggung 4,7‰,

RSK Ngesti Waluyo 3,4‰, RS PKU Muhammadiyah 4,2‰ dan RSU Gunung sawo

0,8‰.

e. NDR ( Net Death Rate) adalah angka kematian > 48 jam di RS pada periode waktu

tertentu. Dengan target yang ditetapkan sebesar 25 ‰ penderita keluar, maka RSUD

Kab. Temanggung dengan NDR sebesar 2,2 ‰, RSK Ngesti Waluyo dengan 0,9‰,

RS PKU Muhammadiyah 1,4 ‰ dan RSU Gunung Sawo 0,5‰, telah berhasil

memenuhinya.

Dilihat dari pencapaian indikator pelayanan di rumah sakit seperti kondisi di

atas maka semua RS di Kabupaten Temanggung telah memenuhi hampir semua

indikator kinerja pelayanan rumah sakit. Indikator lain yang digunakan untuk menilai

perkembangan rumah sakit adalah dengan melihat fasilitas perawatan yang biasanya

diukur dengan tempat tidurnya, yaitu dengan membandingkan jumlah tempat tidur RS

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201160

per 100.000 penduduk. Secara umum, ratio ideal adalah sebesar 75 tempat tidur per

100.000 penduduk. Kondisi di Kabupaten Temanggung dengan jumlah TT RS

sebanyak 529 buah maka rasio TT yaitu 0,7 / 1.000 penduduk, masih jauh dari angka

ideal yaitu 1:1.000 penduduk.

3. Upaya Kesehatan Khusus

a. Pelayanan Kesehatan Jiwa

Cakupan kunjungan jiwa di Kabupaten Temanggung masih terhitung sangat

rendah apabila dibandingkan target kabupaten 2011 (16%). Hal ini dikarenakan

kesehatan jiwa belum dianggap program yang penting dibandingkan penanganan

kasus penyakit yang lain dan belum dilakukannya pemeriksaan kesehatan jiwa pada

penderita penyakit kronis (Hipertensi, Diabetes Melitus, dll) sedangkan WHO telah

memperkirakan kurang lebih 20% diantara penderita penyakit kronis tersebut

mengidap gangguan jiwa, namun belum semua penderita dengan gangguan jiwa

terdata karena sangat bergantung dari diagnosa dokter yang umumnya masih

memfokuskan pada gejala fisik . Padahal, apabila menengok pada hasil Riskesdas

2007, prevalensi gangguan mental emosional pada penduduk berumur 15 tahun ke

atas (berdasarkan self reporting questionnaire) Kab. Temanggung yaitu 15%, lebih

tinggi dari rata-rata Jawa Tengah (12%). Hasil Riskesdas menunjukkan pula bahwa

masalah kesehatan jiwa di Jawa Tengah meningkat seiring bertambahnya umur,

pada tingkat pendidikan lebih rendah, pada kelompok tidak bekerja, lebih banyak

pada perempuan, ibu rumah tangga, di perdesaan dan pengeluaran per kapita

rendah.

Cakupan kunjungan jiwa di Puskesmas tahun 2011 1,8% meningkat

dibandingkan tahun 2010 0,95% dan tahun 2009 yaitu 0,52%, sedangkan di rumah

sakit 0,05%.

b. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut

Selama ini masyarakat masih meremehkan adanya gangguan pada gigi dan

mulut dibandingkan dengan penyakit lainnya seperti terlihat dari hasil SKRT Tahun

2001 yang menunjukkan motivasi untuk menambalkan gigi masih sangat rendah

yaitu 4-5%, sementara kerusakan yang belum ditangani dimana memerlukan

penambalan dan atau pencabutan mencapai 82,5%. Diketahui pula bahwa rata-rata

16 gigi dicabut pada umur 65 tahun keatas. Bahkan hasil SKRT Tahun 2004

menyebutkan 39 penduduk Indonesia menderita penyakit gigi dan mulut.

Hasil Riskesdas 2007 di Kabupaten Temanggung menunjukkan bahwa

proporsi penduduk yang bermasalah gigi mulut sebesar 30,8%, dan yang telah

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201161

mendapat perawatan dari tenaga medis 25% sedangkan 3,9% telah kehilangan

seluruh gigi aslinya. Jumlah penduduk Kabupaten Temanggung yang mempunyai

masalah gigi ternyata lebih besar dari rata-rata Jawa Tengah 25,8%. Penduduk

umur 12 tahun ke atas yang karies aktif 55,2% (rata-rata Jawa Tengah 43,1%) dan

yang mempunyai pengalaman karies 85,3% (rata-rata Jawa Tengah 67,8%). Data

diatas perlu mendapatkan perhatian karena telah terbukti bahwa penyakit gigi dan

mulut mempengaruhi produktivitas masyarakat selain itu kondisi gigi dan mulut bisa

menunjukkan adanya gejala awal penyakit berbahaya bahkan sampai untuk

memprediksikan kelahiran premature. Hasil penelitian American Dental Association

menyebutkan adanya korelasi antara osteoporosis dan tanggalnya gigi akibat

adanya penurunan kepadatan tulang.

Pelayanan kesehatan gigi dan mulut di Puskesmas berupa pelayanan rawat

jalan gigi dan Upaya Kesehatan Gigi sekolah (UKGS) dengan sasaran siswa

sekolah dasar. Rasio tumpatan gigi tetap dibagi pencabutan gigi tetap sebesar 0,8,

dengan hasil ini menempatkan Kabupaten Temanggung di bawah target provinsi

yaitu minimal >1 namun lebih tinggi dibandingkan tahun 2010 yaitu 0,44. Kegiatan

UKGS pada Tahun 2011 melibatkan 79.552 murid SD, dari jumlah tersebut

sebanyak 99% memperoleh pemeriksaan petugas kesehatan. Dari seluruh siswa SD

yang diperiksa, sebesar 47,3% siswa mendapatkan perawatan gigi. Perilaku

menggosok gigi pada anak usia 10 tahun ke atas sudah baik, hasil Riskesdas 2007

menyebutkan sebesar 89,9% anak di Kabupaten Temanggung sudah menggosok

gigi setiap hari namun hanya 14% yang sudah melakukan secara benar.

Pencapaian yang masih rendah tersebut perlu mendorong petugas kesehatan

untuk mengkampanyekan pencegahan dan perawatan kesehatan gigi dan mulut

seperti yang dilancarkan PB PDGI dengan menyampaikan 4 anjuran pokok kepada

masyarakat yaitu : 1) Sikat gigi 2 kali sehari dengan pasta gigi berfluoride, terutama

sesudah makan pagi dan sebelum tidur 2) Ganti sikat gigi 2-3 bulan sekali 3)

kunjungi dokter gigi secara teratur minimal 2 kali setahun dan memiliki dental record

4) Kurangi makanan dan minuman yang mengandung gula. Hal lain yang perlu

mendapat perhatian adalah upaya penambahan dokter gigi agar mendekati rasio

ideal yaitu 11 per 100.000 penduduk terutama di sarana kesehatan pemerintah

untuk menjangkau masyarakat dengan ekonomi menengah ke bawah yang masih

terkendala pada mahalnya biaya pelayanan kesehatan.

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201162

D. Situasi Sumber Daya Kesehatan

1. Sarana dan Tenaga Kesehatan

Gambaran Keadaan Sarana Kesehatan Dasar di Kabupaten Temanggung pada

Tahun 2011 sebagai berikut :

a. Puskesmas Rawat Jalan : 21 Unit

b. Puskesmas Rawat Inap : 3 Unit

c. Puskesmas Pembantu : 40 Unit

d. Puskesmas Keliling : 23 Unit

e. Apotek : 26 Unit

f. Rumah Sakit Umum : 4 Unit

g. PKD (Poliklinik Kesehatan Desa) : 158 Unit

h. Polindes : 22 unit

2. Ketenagaan Pada Pelayanan Kesehatan

Ketenagaan pada pelayanan kesehatan meliputi semua tenaga kesehatan yang ada

di Puskesmas (temasuk Puskesmas pembantu dan polindes/ PKD), rumah sakit, institusi

diklat/ diklatnakes, sarana kesehatan lain, dan dinas kesehatan kabupaten/ kota. Tenaga

kesehatan yang bertugas di Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung

meliputi semua tenaga Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Non-PNS, sedangkan ketenagaan

yang ada di rumah sakit hanya mendata pegawai yang telah bekerja secara penuh waktu

(full time) untuk menghindari kemungkinan terdata di sarana kesehatan lain.

Tabel 33Proporsi Tenaga Kesehatan di Kabupaten Temanggung

Tahun 2011

Farmasi7.3%

Gizi1.9%

Sanitasi1.5%

Perawat dan Bidan76.5%

Kesmas1.7%

Medis7.3%

Teknisi Medis3.8%

Kondisi Tenaga Kesehatan di Kabupaten Temanggung apabila dibandingkan

dengan rasio ideal sesuai indikator indonesia sehat sebagai berikut :

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201163

Tabel.3Rasio Jumlah Tenaga Kesehatan Di Kab.Temanggung Th 2011

Per 100.000 Penduduk

No Jenis Tenaga Standar Rasio per

100.000 penduduk

Jml

Penduduk

Rasio tahun

2011

1 Dokter Spesialis 6 719.078 3,4

2 Dokter Umum 40 719.078 12,3

3 Dokter Gigi 11 719.078 5,3

4 Perawat 117 719.078 89

5 Bidan 100 719.078 59,2

6 Apoteker 10 719.078 6,45

7 Ass Apoteker 30 719.078 14,5

8 Kesehatan Masyarakat 40 719.078 4,8

9 Sanitarian 40 719.078 4,4

10 Nutrisionis/Ahli Gizi 22 719.078 5,5

11 Keteknisian Medik 15 719.078 10,8

3. Ketersediaan Obat Menurut Jenis Obat

Ketersediaan obat-obatan merupakan unsur utama dalam upaya kuratif atau

pengobatan penyakit, namun banyak sekali masalah yang ditemukan di lapangan seperti

belum dapat terpenuhinya semua obat yang dibutuhkan Puskesmas untuk pelayanan,

masih mahalnya harga obat-obatan, dan lain-lain.

Kondisi ketersediaan 34 jenis obat yang tersedia di UPT Gudang Obat dan

perbekalan Kesehatan belum semuanya tercukupi sesuai kebutuhan. Obat-obatan

dengan tingkat kecukupan per bulan paling tinggi yaitu OAT Kat 1 (194 per bulan) diikuti

oleh Tablet tambah darah (136,17 per bulan). Dilihat dari persentase tingkat

kecukupannya maka OAT Kat 1 berada pada posisi tertinggi yaitu 1077,78% kemudian

Tablet Tambah darah (756,50%) sedangkan tingkat kecukupan terendah pada

Kloramfenikol kapsul 250 mg (7,07%). Obat-obatan dengan tingkat kecukupan melebihi

100% sebanyak 11 item obat (32,35%) dan hanya ada 4 item obat (11,76%) yaitu

Kotrimoksazol tablet 120 mg, Kloroquin tablet, OAT Kat 3 dan Pyrantel Pamoat 125 mg

tablet yang tidak tersedia.

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201164

4. Pembiayaan Kesehatan

a. Persentase Anggaran Kesehatan dalam APBD Kabupaten/ Kota

Prosentase anggaran kesehatan terhadap total anggaran pemerintah dari

tahun ke tahun cenderung menurun, walaupun terjadi kenaikan pada tahun tertentu.

WHO menganjurkan biaya kesehatan suatu negara minimal 5% dari GNP (Gross

National Product) agar tujuan pembangunan kesehatan tercapai. Pada tahun 2000

telah ada kesepakatan bupati/walikota se-Indonesia untuk mengalokasikan 15%

APBD bagi pembangunan kesehatan. Hasil sidang tahunan MPR tahun 2002,

melalui Tap MPR Nomor VI Tahun 2002 merekomendasikan agar alokasi anggaran

kesehatan secara bertahap menjadi 15% APBN/APBD. Walaupun kenyataannya

rata-rata pembiayaan kesehatan kabupaten/kota baru mencapai 3-4% APBD tahun

2002.

Perhatian pemerintah Kabupaten Temanggung terhadap pemecahan masalah

kesehatan seringkali diukur dari alokasi anggaran pemerintah (APBD) untuk bidang

kesehatan. Hasil evaluasi pada sistem pembiayaan daerah yang telah berjalan sejak

bergulirnya otonomi daerah tahun 2001–2004, secara kuantitas masih kecil antara

2-4% (tahun 2001 adalah (2,07%), tahun 2002 (5,29%), tahun 2003( 3,27%), tahun

2004 (7,49%) dari total APBD) belum dapat menunjukkan bahwa pembangunan

kesehatan kesehatan di daerah menjadi program prioritas.

Pada tahun 2011, jumlah anggaran belanja yang dialokasikan untuk

pembiayaan kesehatan dari APBD Kabupaten Temanggung sebesar

Rp.51.526.479.138,- dari Anggaran Belanja Kabupaten Temanggung Rp.

881.357.372.238,-. Apabila dipersentasekan maka besarnya pembiayaan kesehatan

daerah terhadap APBD Kabupaten baru mencapai 5,85%. Jumlah total alokasi

anggaran untuk kesehatan (APBD kabupaten, APBD Provinsi, DAK, Jamkesmas,

dan Dana Dekonsentrasi) tahun 2011 sebesar Rp. 66.234.410.938-, sehingga

anggaran per kapita untuk masyarakat Kabupaten Temanggung dari berbagai

sumber mencapai Rp. 92.110,-.

b. Pembiayaan Kesehatan Untuk Pelayanan Kesehatan Perorangan

1) Cakupan Penduduk yang Menjadi Peserta Jaminan Pemeliharaan

Kesehatan Pra Bayar.

Jaminan pemeliharaan kesehatan pra bayar adalah suatu cara

penyelenggaraan pemeliharaan kesehatan yang paripurna berdasarkan usaha

bersama dan kekeluargaan, berkesinambungan, dengan mutu yang terjamin

dan biaya yang terkendali. Jenis JPK Pra-Bayar yang dikenal di Indonesia

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201165

antara lain Askes, Jamsostek, Askeskin/ Jamkesmas, Jamkesda dan lain-lain

termasuk JPK swasta.

Kepesertaan JPK Pra-Bayar di Kabupaten Temanggung pada tahun

2011 sebagai berikut : Askes (4,4%), Jamsostek (1,2%), Askeskin/ Jamkesmas

(32,3%), Jamkesda (9,5%) dan Lainnya yaitu Dana Sehat (0,05%). Dengan

demikian total penduduk Kab. Temanggung yang dapat tercakup JPK Pra

Bayar sebanyak 38,5%, apabila dibandingkan dengan target RPJMD yaitu

80% maka angka ini masih belum terlampaui. Angka ini sebenarnya masih

jauh dari kondisi riil karena peserta JPK swasta belum terdata dikarenakan

kesulitan dalam mencari data.

2) Cakupan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Keluarga Miskin dan

Masyarakat Rentan

Sasaran program Jamkesmas adalah masyarakat miskin dan tidak

mampu yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan RI berdasarkan data

Badan Pusat Statistik (BPS) yang dikenal dengan kuota. Kuota Kabupaten

Temanggung pada tahun 2008 adalah 230.521 jiwa (98,3%) dari seluruh

masyarakat miskin (234.424 jiwa) atau 32,3% dari total penduduk. Penduduk

miskin yang mendapatkan pelayanan rawat jalan sebanyak 136.281 orang

(58,1%) dan rawat inap sebanyak 2.115 orang (0,9%), puskemas yang paling

banyak melayani rawat jalan maskin yaitu Puskesmas Parakan 9.259 pasien

(93,9%), sedangkan maskin melakukan kunjungan rawat inap terbanyak di

Puskesmas Ngadirejo 1.773 pasien (9,9%).

Tabel. 2Cakupan Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin dan JPKM

Di Kabupaten Temanggung Tahun 2008-2011

No TahunJumlah Maskin

yang ada

Dicakup

Jamkesmas

Mendapat Pelayanan Kesehatan

Dasar

Rawat Jalan Rawat Inap

1 2008 234.424 230.521 105.528 (45,78%) 835 (0,36%)

2 2009 234.424 230.521 129.940 (56,37%) 2.828 (1,23%)

3 2010 234.424 230.521 124.725 (45,11%) 2.529 (3,52%)

4 2011 234.424 230.521 136.281 (58,1%) 2.115 (0,9%)

Masyarakat miskin yang tidak masuk dalam kuota Jamkesmas masih

dapat terlayani kesehatannya dengan adanya Jaminan Kesehatan Daerah

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201166

(Jamkesda). Pada tahun 2011, kuota Jamkesda untuk Kab. Temanggung

sebesar 67.547 jiwa (9,5%) dari jumlah penduduk dengan jumlah penduduk

yang terlayani sebanyak 6.581 jiwa (2,8%) dari seluruh maskin yang ada.

Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin adalah

jumlah kunjungan pasien maskin di sarana kesehatan strata dua dan strata

tiga pada kurun waktu tertentu (lama dan baru). Sarana kesehatan strata 2

yang telah menjalin MoU dengan Dinas Kesehatan Kab. Temanggung pada

tahun 2011 antara lain RSUD Kab. Temanggung, RS Kristen Ngesti Waluyo

dan RS PKU Muhammadiyah Temanggung. Banyaknya rujukan pasien yang

terlayani di ketiga rumah sakit tersebut mencapai 6,6% dari total maskin.

Perincian jumlah pasien yang terlayani dapat dilihat dalam grafik berikut ini :

3463

3171

36

5347

4314

66

0

1000

2000

3000

4000

5000

6000

Grafik. 34Jumlah Maskin yang Mendapat Pelayanan Kesehatan Rujukan di

Yankes Strata 2 dan 3di Kabupaten Temanggung Tahun 2011

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201167

BAB V

KESIMPULAN

Pencapaian program kesehatan di Kabupaten Temanggung pada tahun 2011 dapat disimpulkan

sebagai berikut :

A. Derajat Kesehatan

1. Umur harapan hidup tahun 2010 mencapai 72,54 tahun ada kecenderungan meningkat

dari tahun ke tahun (Tahun 2007=72,16 Th; Tahun 2008=72,32 Th; Tahun

2009=72,43Th).

2. Angka kematian bayi (AKB) tahun 2010 yaitu 17,53/ 1.000 kelahiran hidup lebih tinggi

atau mengalami peningkatan jumlah kematian dibandingkan AKB Tahun 2010 yaitu

15,55 per 1000 kelahiran hidup dan Tahun 2009 (11,57 per 1.000 kelahiran hidup).

AKB Kabupaten Temanggung ini masih jauh lebih baik dibandingkan target Millenium

Development Goal`s (MDG`s) ke-4 tahun 2015 yaitu 23/ 1.000 kelahiran hidup.

3. Angka kematian balita (AKBA) di Kabupaten Temanggung tahun 2011 yaitu 18,87 per

1.000 kelahiran hidup mengalami peningkatan jumlah kematian dibandingkan tahun

2010 dengan AKBA yaitu 16,93 per 1.000 kelahiran hidup. Namun hasil ini lebih kecil

atau lebih baik apabila dibandingkan Target MDG`s pada tahun 2015 yaitu 32 per 1.000

kelahiran hidup.

4. Angka kematian ibu (AKI) yang telah ditargetkan untuk mencapai Tujuan MDG`s kelima

yaitu untuk menurunkan ¾-nya kematian ibu di Indonesia atau 102 per 100.000

kelahiran hidup pada tahun 2015 telah tercapai pada tahun 2011 yaitu 109,02 per

100.000 kelahiran hidup mengalami penurunan jumlah kematian ibu dibandingkan

tahun 2010 dengan AKI 113,42 per 100.000 kelahiran hidup .

5. Kondisi status gizi masyarakat di Kabupaten Temanggung dari hasil kegiatan

Penentuan Status Gizi balita (PSG) terlihat dari persentase balita yang berstatus gizi

baik (83,71%), gizi kurang (14,61%), gizi lebih (1,12%) dan balita dengan status gizi

buruk sebesar 0,68%.

B. Bayi dengan Berat Badan Lahir rendah (kurang dari 2500 gram)

Persentase bayi dengan BBLR cenderung meningkat atau jumlah kasusnya semakin

banyak seperti terlihat pada hasil tahun 2011 yaitu 3,24% lebih tinggi dibandingkan 2010 yaitu

4,32% , namun semua bayi dengan BBLR telah tertangani seluruhnya (100%).

Profil Kesehatan Kabupaten Temanggung Tahun 201168

C. Keadaan Perilaku Masyarakat dan Keadaan Lingkungan

1. Persentase rumah tangga ber-PHBS dengan capain tertinggi selama 3 tahun terakhir

yaitu pada tahun 2011 (strata utama dan mandiri) sebesar 74,1% meningkat

dibandingkan tahun 2010 yaitu 69,89%. Hasil tersebut sudah memenuhi target rumah

tangga ber-PHBS (rumah tangga sehat) Tahun 2011 (65%).

2. Di Kabupaten Temanggung pada tahun 2011, persentase keluarga dengan kepemilikan

sarana sanitasi dasar berupa sarana pengelolaan air limbah (SPAL) yaitu 71,7%

menurun dibandingkan Tahun 2010 yaitu 72,66%. Penurunan juga terjadi pada

kepemilikan tempat sampah (2010 = 81,36% ; 2011 = 76,72%), sedangkan kepemilikan

jamban mengalami peningkatan yaitu pada tahun 2010 sebesar 75,12% naik menjadi

93,96%.

D. Upaya Kesehatan

1. Peningkatan pelayanan antenatal, yaitu dengan tingginya cakupan K4 pada tahun 2011

93,3% tidak ada peningkatan dari tahun 2010 yaitu 93,35%, dengan demikian

pencapaian sudah melampaui Target MDG`s 90% namun masih dibawah Target SPM

95%. Sedangkan cakupan K1 tahun 2011 yaitu 99,96% lebih rendah dibandingkan

Tahun 2010 yaitu 100,8%.

2. Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan terlatih pada tahun 2011 yaitu

99,18% meningkat dibandingkan 2010 yaitu 94,21% sehingga target SPM dan MDG`s

(90%) dan target kabupaten yaitu 93% sudah tercapai,

3. Cakupan kunjungan neonatus lengkap (KN3) pada tahun 2011 96,6% lebih rendah

dibandingkan target kabupaten 99,7%, namun target kabupaten masih mengacu pada

target SK Menteri Kesehatan Nomor 1457/ MENKES/ SK/ X/ 2003 tentang Standar

Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/ Kota dimana Kunjungan Neonatus

adalah KN2.

4. Persentase desa/ kelurahan UCI pada tahun 2011 yaitu 100% meningkat dibandingkan

tahun 2010 yang sudah mencapai 99,31% sehingga target kabupaten (100%) dan target

SPM 2010 (100%).

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L + P SatuanA. GAMBARAN UMUM1 Luas Wilayah 871 Km2 Tabel 12 Jumlah Desa/Kelurahan 289 Desa/Kel Tabel 13 Jumlah Penduduk 361.108 357.970 719.078 Jiwa Tabel 24 Rata-rata jiwa/rumah tangga 3,8 Jiwa Tabel 15 Kepadatan Penduduk /Km2 825,9 Jiwa/Km2 Tabel 16 Rasio Beban Tanggungan 48,9 Tabel 27 Rasio Jenis Kelamin 100,9 Tabel 28 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf #DIV/0! 97,6 #DIV/0! % Tabel 49 Penduduk 10 tahun ke atas dengan pendidikan

tertinggi SMP+ 31,6 31,7 31,7 % Tabel 5

B. DERAJAT KESEHATANB.1 Angka Kematian10 Jumlah Lahir Hidup 0 0 11.924 Bayi Tabel 611 Angka Lahir Mati (dilaporkan) #DIV/0! #DIV/0! 10,2 Tabel 612 Jumlah Bayi Mati - - 209 Bayi Tabel 713 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) #DIV/0! #DIV/0! 17,5 per 1.000 KH Tabel 714 Jumlah Balita Mati 0 0 225 Balita Tabel 715 Angka Kematian Balita (dilaporkan) #DIV/0! #DIV/0! 18,9 per 1.000 KH Tabel 716 Jumlah Kematian Ibu 13 Ibu Tabel 817 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 109,0 per 100.000 KH Tabel 8

B.2 Angka Kesakitan18 AFP Rate (non polio) < 15 th #REF! per 100.000 pend <15thn Tabel 919 Angka Insidens TB Paru #DIV/0! #DIV/0! 38,80 per 100.000 penduduk Tabel 1020 Angka Prevalensi TB Paru #DIV/0! #DIV/0! 39,36 per 100.000 penduduk Tabel 1021 Angka kematian akibat TB Paru #DIV/0! #DIV/0! 0,97 per 100.000 penduduk Tabel 1022 Angka Penemuan Kasus TB Paru (CDR) #DIV/0! #DIV/0! 34,23 % Tabel 1123 Success Rate TB Paru 0,00 0,00 97,18 % Tabel 1224 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani #DIV/0! #DIV/0! 20,45727171 % Tabel 1325 Jumlah Kasus Baru HIV 10 11 21 Kasus Tabel 1426 Jumlah Kasus Baru AIDS 3 9 12 Kasus Tabel 1427 Jumlah Infeksi Menular Seksual Lainnya 179 268 447 Kasus Tabel 1428 Jumlah Kematian karena AIDS 4 9 13 Jiwa Tabel 1429 Donor darah diskrining positif HIV 0,35 1,27 0,55 % Tabel 1530 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 0,00 0,00 89,33 % Tabel 1631 Jumlah Kasus Baru Kusta (Pausi Basiler) 0 0 0 Kasus Tabel 1732 Jumlah Kasus Baru Kusta (Multi Basiler) 2 1 3 Kasus Tabel 1733 Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 1 0 0 per 100.000 penduduk Tabel 1734 Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0,00 0,00 0,00 % Tabel 1835 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0,00 0,00 0,00 % Tabel 1836 Angka Prevalensi Kusta 0,08 0,03 0,06 per 10.000 Penduduk Tabel 1937 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) #REF! #REF! #REF! % Tabel 2038 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) #REF! #REF! #REF! % Tabel 2039 Jumlah Kasus Difteri 0 1 1 Kasus Tabel 2140 Case Fatality Rate Difteri 0 % Tabel 2141 Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 2142 Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 2143 Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) #DIV/0! % Tabel 2144 Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 1 0 1 Kasus Tabel 2145 Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum 100 % Tabel 2146 Jumlah Kasus Campak #REF! #REF! #REF! Kasus Tabel 2247 Case Fatality Rate Campak #REF! % Tabel 2248 Jumlah Kasus Polio #REF! #REF! #REF! Kasus Tabel 2249 Jumlah Kasus Hepatitis B #REF! #REF! #REF! Kasus Tabel 2250 Incidence Rate DBD 12,74 11,45 12,10 per 100.000 penduduk Tabel 2351 Case Fatality Rate DBD 0,00 0,00 0,00 % Tabel 2352 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 0,00 0,00 0,08 per 1.000 penduduk Tabel 2453 Case Fatality Rate Malaria 0,00 0,00 0,00 % Tabel 24

54 Angka Kesakitan Filariasis 1 1 1 per 100.000 penduduk Tabel 25

B.3 Status Gizi55 Bayi baru lahir ditimbang 0 0 100 % Tabel 2656 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) - - 4,32 % Tabel 2657 Balita Gizi Baik - - 83,59 % Tabel 2758 Balita Gizi Kurang - - 14,61 % Tabel 2759 Balita Gizi Buruk - - 0,68 % Tabel 27

C. UPAYA KESEHATANC.1 Pelayanan Kesehatan60 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 100 % Tabel 2861 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 93,30 % Tabel 2862 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 99,18 % Tabel 2863 Pelayanan Ibu Nifas 96,89 % Tabel 2864 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 40,07 % Tabel 2965 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 91,96 % Tabel 3066 Bumil Risti/Komplikasi ditangani 96,91 % Tabel 3167 Neonatal Risti/Komplikasi ditangani #DIV/0! #DIV/0! 35,73 % Tabel 3168 Bayi Mendapat Vitamin A - - 100,00 % Tabel 3269 Anak Balita Mendapat Vitamin A - - 99,83 % Tabel 3270 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 98,86 % Tabel 3271 Peserta KB Baru 15,11 % Tabel 3572 Peserta KB Aktif 82,14 % Tabel 3573 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) - - 97,84 % Tabel 3674 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) - - 96,65 % Tabel 3675 Kunjungan Bayi (minimal 4 kali) - - 92,27 % Tabel 3776 Desa/Kelurahan UCI 100,00 % Tabel 3877 Cakupan Imunisasi Campak Bayi #REF! % Tabel 3978 Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak #REF! % Tabel 3979 Bayi yang diberi ASI Eksklusif - - 67,48 % Tabel 4180 Pemberian MP-ASI pada anak 6-23 bulan dari Gakin - - 100,00 % Tabel 42

81 Cakupan Pelayanan Anak Balita (minimal 8 kali) - - 87,67 % Tabel 4382 Balita ditimbang 88,42 87,72 88,08 % Tabel 4483 Balita berat badan naik 74 74 74 % Tabel 4484 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) 1 2 2 % Tabel 4485 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan - - 100,00 % Tabel 4586 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan

Setingkat#DIV/0! #DIV/0! 98,24 % Tabel 46

87 Cakupan Pelayanan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat

99,15 #DIV/0! 99,15 % Tabel 47

88 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) - - 141,72 % Tabel 4889 Sarkes dgn kemampuan yan. gadar level 1 30,43 % Tabel 4990 Desa/Kel. terkena KLB ditangani < 24 jam 95,83 % Tabel 5191 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 0,65 0,84 0,76 Tabel 5292 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal - sekolah Tabel 4993 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 100,00 sekolah Tabel 4994 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) - - 99,02 % Tabel 5395 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) - - 48,88 % Tabel 5396 Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan

mulut - - 48,88 % Tabel 53

C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

L P L + P SatuanANGKA/NILAI

NO INDIKATOR No. Lampiran

97 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kes. Pra Bayar #DIV/0! #DIV/0! 38,24 % Tabel 5598 Penduduk Miskin (dan hampir miskin) dicakup

Askeskin/Jamkesmas #REF! #REF! #REF! % Tabel 5699 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat

Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 1#REF! #REF! #REF! %

Tabel 56

100 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 2&3

- - #REF! %Tabel 56

101 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 1

- - 0,90 %Tabel 57

102 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 2&3

#REF! #REF! 6,61 %Tabel 57

103 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 73,26 9,32 82,58 % Tabel 58104 Cakupan Kunjungan Rawat Inap - - 9,66 % Tabel 58105 Gross Death Rate (GDR) di RS 3,86 3,25 3,94 per 100.000 pasien keluar Tabel 59106 Nett Death Rate (NDR) di RS 1,31 0,93 1,49 per 100.000 pasien keluar Tabel 59107 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 73,05 % Tabel 60108 Length of Stay (LOS) di RS 4,21 Hari Tabel 60109 Turn of Interval (TOI) di RS 1,55 Hari Tabel 60

C.3 Perilaku Hidup Masyarakat110 Rumah Tangga ber-PHBS 74,05 % Tabel 61

C.4 Keadaan Lingkungan111 Rumah Sehat 63,03 % Tabel 62112 Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedes 95,96 % Tabel 63113 Keluarga dengan sumber air minum terlindung 39,90 % Tabel 65114 Keluarga memiliki Jamban Sehat 80,15 % Tabel 66115 Keluarga memiliki Tempat Sampah Sehat 69,97 % Tabel 66116 Keluarga memiliki Pengelolaan Air Limbah Sehat 66,06 % Tabel 66117 TUPM Sehat 46,47 % Tabel 67118 Institusi dibina kesehatan lingkungannya 83,92 % Tabel 68

D. SUMBERDAYA KESEHATAND.1 Sarana Kesehatan119 Jumlah Rumah Sakit Umum 4,00 Tabel 70120 Jumlah Rumah Sakit Khusus - Tabel 70121 Jumlah Puskesmas Perawatan 3,00 Tabel 70122 Jumlah Puskesmas non-Perawatan 21,00 Tabel 70123 Jumlah Apotek 26,00 Tabel 70124 Sarkes yang memiliki laboratorium kesehatan 100,00 % Tabel 71125 Sarkes yang memiliki 4 spesialis dasar 100,00 % Tabel 71126 Jumlah Posyandu 1.485,00 Posyandu Tabel 72127 Posyandu Aktif 82,83 % Tabel 72128 Rasio posyandu per 100 balita 2,47 per 100 balita Tabel 72129 Jumlah Desa Siaga #REF! Desa Tabel 73130 Desa Siaga Aktif #REF! % Tabel 73131 Jumlah Poskesdes #REF! Poskesdes Tabel 73

D.2 Tenaga Kesehatan132 Jumlah Dokter Spesialis 19,00 5,00 24,00 Orang Tabel 74133 Rasio Dokter Spesialis 5,26 1,40 3,34 per 100.000 penduduk Tabel 74134 Jumlah Dokter Umum 39,00 49,00 88,00 Orang Tabel 74135 Rasio Dokter Umum 10,25 13,69 11,96 per 100.000 penduduk Tabel 74136 Jumlah Dokter Gigi 9,00 29,00 38,00 Orang Tabel 74137 Jumlah Bidan 166,00 256,00 422,00 Orang Tabel 75138 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 58,41 Tabel 75139 Jumlah Perawat 214,00 409,00 635,00 Orang Tabel 75140 Jumlah Tenaga Kefarmasian 19,00 131,00 150,00 Orang Tabel 76141 Jumlah Tenaga Gizi 7,00 32,00 39,00 Orang Tabel 76142 Jumlah Tenaga Kesmas 11,00 23,00 34,00 Orang Tabel 77143 Jumlah Tenaga Sanitasi 12,00 20,00 31,00 Orang Tabel 77144 Jumlah Tenaga Teknisi Medis 19,00 58,00 77,00 Orang Tabel 78145 Jumlah Fisioterapis 3,00 8,00 11,00 Orang Tabel 78

D.3 Pembiayaan Kesehatan146 Total Anggaran Kesehatan 66.234.410.938,00 Rp Tabel 79147 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota 5,85 % Tabel 79148 Anggaran Kesehatan Perkapita 92.110,19 Rp Tabel 79

TABEL 1

LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATANWILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK

(km 2) TANGGA TANGGA per km 2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 PARAKAN 22,23 14 2 16 49.752 12.964 3,84 2238,062 KLEDUNG 32,21 13 13 24.640 6.483 3,80 764,983 BANSARI 22,53 13 13 21.904 5.829 3,76 972,214 BULU 43,04 19 19 44.722 11.256 3,97 1039,085 TEMANGGUNG 33,39 6 19 25 77.167 21.108 3,66 2311,086 TLOGOMULYO 24,84 12 12 21.514 5.124 4,20 866,107 TEMBARAK 26,84 13 13 28.185 7.115 3,96 1050,118 SELOPAMPANG 17,29 12 12 17.934 4.668 3,84 1037,259 KRANGGAN 57,61 12 1 13 43.534 11.669 3,73 755,67

10 PRINGSURAT 57,27 14 14 46.891 12.529 3,74 818,7711 KALORAN 63,92 14 14 40.340 11.671 3,46 631,1012 KANDANGAN 78,36 16 16 46.679 12.422 3,76 595,7013 KEDU 34,96 14 14 53.924 13.528 3,99 1542,4514 NGADIREJO 53,31 19 1 20 50.915 13.990 3,64 955,0715 JUMO 29,32 13 13 27.617 7.709 3,58 941,9216 GEMAWANG 67,11 10 10 30.925 7.562 4,09 460,8117 CANDIROTO 59,94 14 14 29.994 8.693 3,45 500,4018 BEJEN 68,84 14 14 19.117 5.610 3,41 277,7019 TRETEP 33,65 11 11 19.334 4.859 3,98 574,5620 WONOBOYO 43,98 13 13 23.990 6.285 3,82 545,48

JUMLAH (KAB/KOTA) 871 266 23 289 719.078 191.074 3,76 826 871 266 23 289 713.438 190.113 3,75 819

2009 871 266 23 289 722.087 189.766 3,81 829870,65 252 23 273 716.295 188.191 3,81 823

2007 870,65 252 23 275 709.343 186.342 3,81 8152006 870,65 - - 273 703.346 178.246 3,95 8082005 870,65 - - 273 693.343 178.659 3,88 796

JUMLAH 2010

2008

JUMLAH PENDUDUK

JUMLAHNO KECAMATAN

DESA KELURAHAN DESA+KEL.

Sumber: - BPS Kab. Temanggung

TABEL 2

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KELOMPOK UMUR,RASIO BEBAN TANGGUNGAN, RASIO JENIS KELAMIN, DAN KECAMATAN

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH 0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 PARAKAN 49.135 2118 4.453 11.498 5.092 1412 24.573 1993 4.224 11.523 5.013 1809 24.562 48,33 100,042 KLEDUNG 25.898 1.090 2.019 6.288 2.741 981 13.119 1.062 1.999 5.835 2.856 1.027 12.779 46,15 102,663 BANSARI 22.343 895 1.804 5.248 2.646 757 11.350 851 1.746 5.037 2.493 866 10.993 44,86 103,254 BULU 43.340 1.870 3.867 10.260 4.707 1.376 22.080 1.728 3.645 9.854 4.410 1.623 21.260 48,27 103,865 TEMANGGUNG 78.668 3.413 6.988 17.415 8.631 2.399 38.846 3.233 6.545 18.270 8.623 3.151 39.822 48,60 97,556 TLOGOMULYO 20.699 904 1.741 4.896 2.189 684 10.414 855 1.730 4.794 2.094 812 10.285 48,14 101,257 TEMBARAK 27.874 1.311 2.590 6.359 2.886 921 14.067 1.245 2.535 6.242 2.750 1.035 13.807 52,84 101,888 SELOPAMPANG 17.970 793 1.607 4.007 1.950 637 8.994 803 1.592 3.934 1.917 730 8.976 52,18 100,209 KRANGGAN 42.688 1.810 3.574 9.800 4.580 1.523 21.287 1.668 3.308 10.063 4.566 1.796 21.401 47,15 99,4710 PRINGSURAT 45.391 1.933 3.890 10.429 4.923 1.694 22.869 1.779 3.677 10.529 4.667 1.870 22.522 48,59 101,5411 KALORAN 42.713 1.716 3.556 9.456 4.809 1.751 21.288 1.539 3.415 9.660 4.810 2.001 21.425 48,64 99,3612 KANDANGAN 46.686 2.239 4.130 10.588 4.956 1.658 23.571 2.017 3.931 10.475 4.793 1.899 23.115 51,52 101,9713 KEDU 51.730 2.259 4.629 11.933 5.555 1.692 26.068 2.175 4.319 11.779 5.363 2.026 25.662 49,38 101,5814 NGADIREJO 53.075 2.244 4.691 12.355 5.721 1.746 26.757 2.138 4.592 11.949 5.670 1.969 26.318 48,69 101,6715 JUMO 27.503 1.117 2.295 6.042 3.265 996 13.715 1.084 2.261 6.083 3.275 1.085 13.788 47,35 99,4716 GEMAWANG 29.240 1.314 2.545 6.797 3.033 1.090 14.779 1.270 2.425 6.636 2.952 1.178 14.461 50,58 102,2017 CANDIROTO 31.459 1.231 2.735 7.002 3.496 1.195 15.659 1.226 2.642 6.921 3.624 1.387 15.800 49,50 99,1118 BEJEN 19.845 853 1.713 4.536 2.192 740 10.034 826 1.693 4.301 2.149 842 9.811 50,59 102,2719 TRETEP 19.138 846 1.723 4.525 2.040 586 9.720 712 1.652 4.478 1.975 601 9.418 47,01 103,2120 WONOBOYO 23.683 972 2.213 5.215 2.598 920 11.918 962 2.113 5.220 2.541 929 11.765 52,07 101,30

JUMLAH (KAB/KOTA) 719.078 30.928 62.763 164.649 78.010 24.758 361.108 29.166 60.044 163.583 76.541 28.636 357.970 48,94 100,88

Sumber: - BPS Kab. Temanggung

RASIO BEBAN TANG

GUNGAN

RASIO JENIS

KELAMINNO KECAMATAN

JUMLAH PENDUDUK

TABEL 3

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMURKABUPATEN

TAHUN

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN1 2 3 4 5

1 0 - 4 30.928 29.166 60.0942 5 - 9 31.310 30.070 61.3803 10 - 14 31.453 29.974 61.4274 15 - 19 28.360 26.671 55.0315 20 - 24 24.671 23.764 48.4356 25 - 29 26.661 26.742 53.4037 30 - 34 27.807 28.368 56.1758 35 - 39 28.409 28.164 56.5739 40 - 44 28.741 29.874 58.615

10 45 - 49 26.024 26.461 52.48511 50 - 54 22.778 22.278 45.05612 55 - 59 18.420 16.375 34.79513 60 - 64 10.788 11.427 22.21514 65 - 6915 70 - 7416 75+

Sumber: - BPS Kab. Temanggung

53.394

TEMANGGUNG2011

719.078JUMLAH 361.108 357.970

NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)

24.758 28.636

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUMLAHMELEK HURUF

% JUMLAHMELEK HURUF

% JUMLAHMELEK HURUF

%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 PARAKAN #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!2 KLEDUNG #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!3 BANSARI #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!4 BULU #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!5 TEMANGGUNG #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!6 TLOGOMULYO #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!7 TEMBARAK #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!8 SELOPAMPANG #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!9 KRANGGAN #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!

10 PRINGSURAT #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!11 KALORAN #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!12 KANDANGAN #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!13 KEDU #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!14 NGADIREJO #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!15 JUMO #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!16 GEMAWANG #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!17 CANDIROTO #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!18 BEJEN #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!19 TRETEP #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!20 WONOBOYO #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!

0 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0! 0 0 97,55

Sumber: Dinas Pendidikan Kab.

LAKI-LAKI PEREMPUANNO

JUMLAH (KAB/KOTA)

TABEL 4

PERSENTASE PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN

KECAMATAN

JUMLAH PENDUDUK USIA 10 KE ATASLAKI-LAKI + PEREMPUAN

TABEL 5

PERSENTASE PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERUSIA 10 TAHUN KE ATAS MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN DAN KECAMATAN

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN

TIDAK/ BELUM

PERNAH SEKOLAH

TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI

SD/MI SMP/ MTsSMA/

SMK/ MA

AK/ DIPLOM

A

UNIVERSITAS

JUMLAH

TIDAK/ BELUM

PERNAH SEKOLAH

TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI

SD/MISMP/ MTs

SMA/ SMK/ MA

AK/ DIPLO

MA

UNIVERSITAS

JUMLAH

TIDAK/ BELUM

PERNAH SEKOLAH

TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI

SD/MI SMP/ MTsSMA/ SMK/ MA

AK/ DIPLO

MA

UNIVERSITAS

JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 PARAKAN - 5.325 8.267 4.156 3.699 479 574 22.500 - 5.323 8.264 4.155 3.698 478 573 22.491 0 10.648 16.531 8.311 7.397 957 1.147 44.991

2 KLEDUNG - 3.982 5.531 1.807 594 60 57 12.031 - 3.878 5.388 1.761 578 59 55 11.719 0 7.860 10.919 3.568 1.172 119 112 23.750

3 BANSARI - 2.960 4.925 1.684 699 107 89 10.464 - 2.867 4.771 1.631 677 103 87 10.136 0 5.827 9.696 3.315 1.376 210 176 20.600

4 BULU - 5.372 9.499 3.123 1.787 211 253 20.245 - 5.172 9.146 3.008 1.721 204 244 19.495 0 10.544 18.645 6.131 3.508 415 497 39.740

5 TEMANGGUNG - 6.928 10.331 6.543 8.478 1.205 2.077 35.562 - 7.103 10.590 6.707 8.690 1.236 2.130 36.456 0 14.031 20.921 13.250 17.168 2.441 4.207 72.018

6 TLOGOMULYO - 2.495 4.787 1.468 639 71 69 9.529 - 2.465 4.727 1.449 632 70 68 9.411 0 4.960 9.514 2.917 1.271 141 137 18.940

7 TEMBARAK - 3.445 5.629 2.192 1.178 151 182 12.777 - 3.381 5.525 2.152 1.156 148 179 12.541 0 6.826 11.154 4.344 2.334 299 361 25.318

8 SELOPAMPANG - 1.698 4.090 1.439 751 119 98 8.195 - 1.695 4.082 1.437 750 118 97 8.179 0 3.393 8.172 2.876 1.501 237 195 16.374

9 KRANGGAN - 4.109 7.642 4.234 2.879 302 389 19.555 - 4.132 7.682 4.256 2.894 304 391 19.659 0 8.241 15.324 8.490 5.773 606 780 39.214

10 PRINGSURAT - 4.414 9.666 4.134 2.330 228 229 21.001 - 4.347 9.519 4.072 2.295 224 225 20.682 0 8.761 19.185 8.206 4.625 452 454 41.683

11 KALORAN - 4.609 9.183 3.674 1.779 244 180 19.669 - 4.638 9.242 3.698 1.791 246 181 19.796 0 9.247 18.425 7.372 3.570 490 361 39.465

12 KANDANGAN - 5.804 9.291 3.893 1.903 257 275 21.423 - 5.692 9.112 3.817 1.867 252 269 21.009 0 11.496 18.403 7.710 3.770 509 544 42.432

13 KEDU - 5.142 10.867 4.375 2.642 374 433 23.833 - 5.061 10.697 4.306 2.601 369 426 23.460 0 10.203 21.564 8.681 5.243 743 859 47.293

14 NGADIREJO - 6.201 10.743 4.497 2.380 390 340 24.551 - 6.099 10.567 4.424 2.341 383 335 24.149 0 12.300 21.310 8.921 4.721 773 675 48.700

15 JUMO - 3.332 6.040 2.067 902 150 128 12.619 - 3.350 6.072 2.079 907 150 129 12.687 0 6.682 12.112 4.146 1.809 300 257 25.306

16 GEMAWANG - 4.284 6.526 1.933 564 107 61 13.475 - 4.191 6.385 1.892 551 105 59 13.183 0 8.475 12.911 3.825 1.115 212 120 26.658

17 CANDIROTO - 3.838 6.735 2.196 1.223 238 209 14.439 - 3.872 6.796 2.216 1.235 241 210 14.570 0 7.710 13.531 4.412 2.458 479 419 29.009

18 BEJEN - 2.354 4.378 1.711 611 99 67 9.220 - 2.302 4.281 1.673 598 96 65 9.015 0 4.656 8.659 3.384 1.209 195 132 18.235

19 TRETEP - 2.480 4.640 1.506 205 56 39 8.926 - 2.402 4.495 1.459 198 54 38 8.646 0 4.882 9.135 2.965 403 110 77 17.572

20 WONOBOYO - 3.392 5.337 1.590 473 99 56 10.947 - 3.349 5.269 1.569 467 98 55 10.807 0 6.741 10.606 3.159 940 197 111 21.754

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 82.164 144.107 58.222 35.716 4.947 5.805 330.961 0 81.319 142.610 57.761 35.647 4.938 5.816 328.091 0 163.483 286.717 115.983 71.363 9.885 11.621 659.052

NO KECAMATAN

Sumber: - BPS Kab. Temanggung

TABEL 6

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN 0 508 1 509

2 TRAJI 0 288 3 291

3 KLEDUNG KLEDUNG 0 401 7 408

4 BANSARI BANSARI 0 370 6 376

5 BULU BULU 0 738 23 761

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 0 685 4 689

7 DHARMA RINI 0 505 0 505

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 0 371 2 373

9 TEMBARAK TEMBARAK 0 492 6 498

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 356 4 360

11 KRANGGAN KRANGGAN 0 392 2 394

12 PARE 0 316 5 321

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 0 729 1 730

14 KALORAN KALORAN 0 298 1 299

15 TEPUSEN 0 284 0 284

16 KANDANGAN KANDANGAN 0 846 7 853

17 KEDU KEDU 0 860 2 862

18 NGADIREJO NGADIREJO 0 928 7 935

19 JUMO JUMO 0 466 8 474

20 GEMAWANG GEMAWANG 0 551 9 560

21 CANDIROTO CANDIROTO 0 489 2 491

22 BEJEN BEJEN 0 332 4 336

23 TRETEP TRETEP 0 327 9 336

24 WONOBOYO WONOBOYO 0 392 10 402

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 11.924 123 12.047

ANGKA LAHIR MATI (DILAPORKAN) #DIV/0! #DIV/0! 10,2

Sumber:: Bidang Yankesmas

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS

MATIHIDUP +

MATI

LAKI-LAKI LAKI-LAKI + PEREMPUAN

HIDUP MATIHIDUP +

MATI

JUMLAH KELAHIRAN

NO KECAMATANNAMA

PUSKESMASHIDUP

PEREMPUAN

HIDUP MATIHIDUP +

MATI

TABEL 7

JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN 7 1 82 TRAJI 4 43 KLEDUNG KLEDUNG 9 3 124 BANSARI BANSARI 10 105 BULU BULU 19 4 236 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 8 1 97 DHARMA RINI 3 38 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 6 69 TEMBARAK TEMBARAK 7 710 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 6 1 711 KRANGGAN KRANGGAN 9 1 1012 PARE 8 1 913 PRINGSURAT PRINGSURAT 8 1 914 KALORAN KALORAN 3 315 TEPUSEN 4 416 KANDANGAN KANDANGAN 25 2517 KEDU KEDU 11 1118 NGADIREJO NGADIREJO 14 1419 JUMO JUMO 7 720 GEMAWANG GEMAWANG 7 1 821 CANDIROTO CANDIROTO 9 922 BEJEN BEJEN 10 1023 TRETEP TRETEP 8 2 1024 WONOBOYO WONOBOYO 7 7

JUMLAH (KAB/KOTA) 209 16 225

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 17,53 1,34 18,87

Sumber:: Bidang Yankesmas

Keterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi

PUSKESMAS

JUMLAH KEMATIAN

PEREMPUAN

BALITA ANAK

BALITABAYI

ANAK BALITA

ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)

BAYI BALITA

LAKI - LAKI + PEREMPUAN

BAYI ANAK

BALITABALITA

LAKI - LAKINO KECAMATAN

TABEL 8JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUMLAH KEMATIAN IBU

< 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 PARAKAN PARAKAN 508 0 1 1 0 0 1 0 1

2 . TRAJI 288 1 1 0 0 0 0 1 1

3 KLEDUNG KLEDUNG 401 0 0 0 0 0 0 0

4 BANSARI BANSARI 370 1 1 0 0 0 1 0 1

5 BULU BULU 738 0 1 1 2 0 0 1 1 2

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 685 0 2 2 0 0 2 0 2

7 . DHARMA RINI 505 0 0 0 0 0 0 0

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 371 0 0 0 0 0 0 0

9 TEMBARAK TEMBARAK 492 0 1 1 0 0 1 0 1

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 356 0 0 0 0 0 0 0

11 KRANGGAN KRANGGAN 392 0 0 0 0 0 0 0

12 . PARE 316 1 1 0 1 1 0 1 1 2

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 729 0 0 0 0 0 0 0

14 KALORAN KALORAN 298 0 0 0 0 0 0 0

15 . TEPUSEN 284 0 0 0 0 0 0 0

16 KANDANGAN KANDANGAN 846 0 0 0 0 0 0 0

17 KEDU KEDU 860 0 0 0 0 0 0 0

18 NGADIREJO NGADIREJO 928 1 1 0 0 1 0 0 1

19 JUMO JUMO 466 1 1 0 0 0 1 0 1

20 GEMAWANG GEMAWANG 551 0 0 0 0 0 0 0

21 CANDIROTO CANDIROTO 489 0 0 0 0 0 0 0

22 BEJEN BEJEN 332 0 1 1 0 0 1 0 1

23 TRETEP TRETEP 327 0 0 0 0 0 0 0

24 WONOBOYO WONOBOYO 392 0 0 0 0 0 0 0

11.924 1 3 1 5 0 6 1 7 0 0 1 1 1 9 3 13

ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 109,02

Sumber: Bidang YankesmasKeterangan:

- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi

KEMATIAN IBU BERSALIN KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU

JUMLAH (KAB/KOTA)

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH LAHIR

HIDUPKEMATIAN IBU HAMIL

TABEL 9

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L P L P1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 PARAKAN PARAKAN2 TRAJI3 KLEDUNG KLEDUNG 14 BANSARI BANSARI 15 BULU BULU 16 TEMANGGUNG TEMANGGUNG7 DHARMA RINI8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO9 TEMBARAK TEMBARAK10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG11 KRANGGAN KRANGGAN12 PARE13 PRINGSURAT PRINGSURAT 114 KALORAN KALORAN15 TEPUSEN16 KANDANGAN KANDANGAN17 KEDU KEDU18 NGADIREJO NGADIREJO19 JUMO JUMO20 GEMAWANG GEMAWANG21 CANDIROTO CANDIROTO22 BEJEN BEJEN23 TRETEP TRETEP24 WONOBOYO WONOBOYO

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 1 3

AFP RATE (NON POLIO)

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) DAN AFP RATE (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

JUMLAH PENDUDUK <15 TAHUN

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO)NO KECAMATAN PUSKESMAS

TABEL 10

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 PARAKAN PARAKAN 37.081 5 7 12 0 5 7 12 #DIV/0! #DIV/0! 32,36 2

2 TRAJI 16.724 2 3 5 0 2 3 5 #DIV/0! #DIV/0! 29,90 0

3 KLEDUNG KLEDUNG 26.153 10 7 17 0 10 7 17 #DIV/0! #DIV/0! 65,00 0

4 BANSARI BANSARI 22.918 6 3 9 0 6 3 9 #DIV/0! #DIV/0! 39,27 0

5 BULU BULU 45.881 4 4 8 0 4 4 8 #DIV/0! #DIV/0! 17,44 0

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 80.347 14 11 25 1 1 15 11 26 #DIV/0! #DIV/0! 32,36 1

7 DHARMA RINI 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 22.325 0 1 1 0 0 1 1 #DIV/0! #DIV/0! 4,48 0

9 TEMBARAK TEMBARAK 29.710 2 3 5 0 2 3 5 #DIV/0! #DIV/0! 16,83 0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 18.147 2 2 4 0 2 2 4 #DIV/0! #DIV/0! 22,04 0

11 KRANGGAN KRANGGAN 27.330 6 4 10 0 6 4 10 #DIV/0! #DIV/0! 36,59 0

12 PARE 19.371 2 3 5 0 2 3 5 #DIV/0! #DIV/0! 25,81 0

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 49.455 9 11 20 0 9 11 20 #DIV/0! #DIV/0! 40,44 0

14 KALORAN KALORAN 26.692 1 0 1 0 1 0 1 #DIV/0! #DIV/0! 3,75 0

15 TEPUSEN 18.706 1 2 3 0 1 2 3 #DIV/0! #DIV/0! 16,04 0

16 KANDANGAN KANDANGAN 50.054 10 15 25 0 10 15 25 #DIV/0! #DIV/0! 49,95 0

17 KEDU KEDU 55.707 2 4 6 1 1 3 4 7 #DIV/0! #DIV/0! 12,57 0

18 NGADIREJO NGADIREJO 54.768 5 8 13 0 5 8 13 #DIV/0! #DIV/0! 23,74 0

19 JUMO JUMO 28.505 6 2 8 0 6 2 8 #DIV/0! #DIV/0! 28,07 1

20 GEMAWANG GEMAWANG 33.133 7 4 11 2 0 2 9 4 13 #DIV/0! #DIV/0! 39,24 0

21 CANDIROTO CANDIROTO 32.608 0 4 4 0 0 4 4 #DIV/0! #DIV/0! 12,27 0

22 BEJEN BEJEN 20.547 6 2 8 0 6 2 8 #DIV/0! #DIV/0! 38,94 0

23 TRETEP TRETEP 20.037 26 42 68 0 26 42 68 #DIV/0! #DIV/0! 339,37 3

24 WONOBOYO WONOBOYO 25.374 5 3 8 0 5 3 8 #DIV/0! #DIV/0! 31,53 0

Luar Daerah 1 2 3 1 2 3

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 719.078 132 147 279 4 0 4 136 147 283 #DIV/0! #DIV/0! 39,36 0 0 7

ANGKA INSIDENS PER 100.000 PENDUDUK #DIV/0! #DIV/0! 38,8 KEMATIAN PER 100.000 PENDUDUK #DIV/0! #DIV/0! 1,0

Sumber: Bidang P2PLKeterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

KECAMATAN PUSKESMAS KASUS BARU KASUS LAMA KASUS BARU +

KASUS LAMA

JUMLAH KASUS BARU TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JUMLAH KASUS TB PARUPREVALENSI

(PER 100.000 PENDUDUK)JUMLAH KEMATIAN

AKIBAT TB PARUNOJUMLAH PENDUDUK

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 PARAKAN PARAKAN 40 147 5 7 12 #DIV/0! #DIV/0! 30,00

2 TRAJI 18 106 2 3 5 #DIV/0! #DIV/0! 27,78

3 KLEDUNG KLEDUNG 28 149 10 7 17 #DIV/0! #DIV/0! 60,71

4 BANSARI BANSARI 25 118 6 3 9 #DIV/0! #DIV/0! 36,00

5 BULU BULU 49 117 4 4 8 #DIV/0! #DIV/0! 16,33

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 86 191 14 11 25 #DIV/0! #DIV/0! 29,07

7 DHARMA RINI - - - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 24 24 0 1 1 #DIV/0! #DIV/0! 4,17

9 TEMBARAK TEMBARAK 32 96 2 3 5 #DIV/0! #DIV/0! 15,63

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 19 85 2 2 4 #DIV/0! #DIV/0! 21,05

11 KRANGGAN KRANGGAN 29 69 6 4 10 #DIV/0! #DIV/0! 34,48

12 PARE 21 59 2 3 5 #DIV/0! #DIV/0! 23,81

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 53 87 9 11 20 #DIV/0! #DIV/0! 37,74

14 KALORAN KALORAN 29 82 1 0 1 #DIV/0! #DIV/0! 3,45

15 TEPUSEN 20 65 1 2 3 #DIV/0! #DIV/0! 15,00

16 KANDANGAN KANDANGAN 54 349 10 15 25 #DIV/0! #DIV/0! 46,30

17 KEDU KEDU 60 132 2 4 6 #DIV/0! #DIV/0! 10,00

18 NGADIREJO NGADIREJO 59 189 5 8 13 #DIV/0! #DIV/0! 22,03

19 JUMO JUMO 31 35 6 2 8 #DIV/0! #DIV/0! 25,81

20 GEMAWANG GEMAWANG 35 280 7 4 11 #DIV/0! #DIV/0! 31,43

21 CANDIROTO CANDIROTO 35 89 0 4 4 #DIV/0! #DIV/0! 11,43

22 BEJEN BEJEN 22 88 6 2 8 #DIV/0! #DIV/0! 36,36

23 TRETEP TRETEP 21 558 26 42 68 #DIV/0! #DIV/0! 323,81

24 WONOBOYO WONOBOYO 27 64 5 3 8 #DIV/0! #DIV/0! 29,63

luar daerah 1 2 3

JUMLAH (KAB/KOTA) 815 3.179 132 147 279 #DIV/0! #DIV/0! 34,23

Sumber: Bidang P2PLKeterangan:

KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PERKIRAAN

KASUS BARU KLINIS

TABEL 11

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

TB PARU

ANGKA PENEMUAN KASUS (CDR)

BTA (+)NO

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

TABEL 12

JUMLAH KASUS DAN KESEMBUHAN TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L + PJUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 PARAKAN PARAKAN 13 12 92,31 1 7,69 0,00 0,00 100,002 TRAJI 1 1 100,00 0 0,00 0,00 0,00 0,003 KLEDUNG KLEDUNG 13 13 100,00 0 0,00 0,00 0,00 0,004 BANSARI BANSARI 4 3 75,00 0 0,00 0,00 0,00 0,005 BULU BULU 11 11 100,00 0 0,00 0,00 0,00 0,006 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 11 8 72,73 1 0,00 0,00 0,00 0,007 DHARMA RINI - 0 - 0 - - - -8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 2 2 100,00 0 0,00 #DIV/0! 0,00 0,009 TEMBARAK TEMBARAK 6 6 100,00 0 0,00 0,00 0,00 0,0010 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 5 5 100,00 0 0,00 0,00 0,00 0,0011 KRANGGAN KRANGGAN 3 2 66,67 1 0,00 0,00 0,00 0,0012 PARE 3 3 100,00 0 0,00 0,00 0,00 0,0013 PRINGSURAT PRINGSURAT 8 8 100,00 0 0,00 0,00 0,00 0,0014 KALORAN KALORAN 3 3 100,00 0 0,00 0,00 #DIV/0! 0,0015 TEPUSEN 3 3 100,00 0 0,00 0,00 0,00 0,0016 KANDANGAN KANDANGAN 13 13 100,00 0 0,00 0,00 0,00 0,0017 KEDU KEDU 13 13 100,00 0 0,00 0,00 0,00 0,0018 NGADIREJO NGADIREJO 10 8 80,00 1 0,00 0,00 0,00 0,0019 JUMO JUMO 4 3 75,00 1 0,00 0,00 0,00 0,0020 GEMAWANG GEMAWANG 7 7 100,00 0 0,00 0,00 0,00 0,0021 CANDIROTO CANDIROTO 0 0 0,00 0 0,00 #DIV/0! 0,00 0,0022 BEJEN BEJEN 5 5 100,00 0 0,00 0,00 0,00 0,0023 TRETEP TRETEP 68 65 95,59 1 0,00 0,00 0,00 0,0024 WONOBOYO WONOBOYO 7 5 71,43 2 0,00 0,00 0,00 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 213 199 93,43 8 3,76 0,00 0,00 97,18Rumah Sakit 88

JUMLAH DGN RS 301Sumber: Bidang P2PL 76,3441 80,10Keterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

KESEMBUHAN

L L + P

PENGOBATAN LENGKAP

LNO KECAMATAN PUSKESMAS

P

TB PARUBTA (+) DIOBATI ANGKA KESUKSESAN

(SUCCESS RATE/SR)P L + P

TABEL 13

PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 PARAKAN PARAKAN 2.462 - - 172 17 #DIV/0! 3 #DIV/0! 20 11,6

2 TRAJI 1.388 - - 97 27 #DIV/0! 6 #DIV/0! 33 34,0

3 KLEDUNG KLEDUNG 2.073 - - 145 13 #DIV/0! 7 #DIV/0! 20 13,8 2

4 BANSARI BANSARI 1.890 - - 132 34 #DIV/0! 5 #DIV/0! 39 29,5

5 BULU BULU 3.562 - - 249 19 #DIV/0! 14 #DIV/0! 33 13,2 2

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 3.418 - - 239 87 #DIV/0! 140 #DIV/0! 227 94,9

7 DHARMA RINI 2.516 - - 176 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0,0

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 1.846 - - 129 22 #DIV/0! #DIV/0! 22 17,0

9 TEMBARAK TEMBARAK 2.653 - - 186 18 #DIV/0! 20 #DIV/0! 38 20,5

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 1.598 - - 112 8 #DIV/0! 2 #DIV/0! 10 8,9

11 KRANGGAN KRANGGAN 2.047 - - 143 6 #DIV/0! #DIV/0! 6 4,2

12 PARE 1.596 - - 112 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0,0

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 3.860 - - 270 4 #DIV/0! 3 #DIV/0! 7 2,6

14 KALORAN KALORAN 1.750 - - 123 3 #DIV/0! #DIV/0! 3 2,4

15 TEPUSEN 1.339 - - 94 7 #DIV/0! 1 #DIV/0! 8 8,5

16 KANDANGAN KANDANGAN 4.192 - - 293 66 #DIV/0! 64 #DIV/0! 130 44,3

17 KEDU KEDU 4.464 - - 312 7 #DIV/0! #DIV/0! 7 2,2

18 NGADIREJO NGADIREJO 4.434 - - 310 63 #DIV/0! 8 #DIV/0! 71 22,9

19 JUMO JUMO 2.278 - - 159 15 #DIV/0! 13 #DIV/0! 28 17,6

20 GEMAWANG GEMAWANG 2.508 - - 176 6 #DIV/0! 3 #DIV/0! 9 5,1

21 CANDIROTO CANDIROTO 2.272 - - 159 12 #DIV/0! 2 #DIV/0! 14 8,8

22 BEJEN BEJEN 1.604 - - 112 45 #DIV/0! #DIV/0! 45 40,1

23 TRETEP TRETEP 1.723 - - 121 55 #DIV/0! 22 #DIV/0! 77 63,8

24 WONOBOYO WONOBOYO 1.954 - - 137 1 #DIV/0! 3 #DIV/0! 4 2,9

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 59.427 - - 4.160 535 #DIV/0! 316 #DIV/0! 851 20,5 4

Sumber:Bidang P2PL

L + PJUMLAH

KEMATIANJUMLAH BALITA JUMLAH PERKIRAAN

PENDERITANO KECAMATAN PUSKESMAS

PNEUMONIA PADA BALITAPENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI

L P

Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

TABEL 14

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 PARAKAN PARAKAN 2 4 6 1 1 23 54 77 1 12 TRAJI 0 0 3 0 3 03 KLEDUNG KLEDUNG 0 0 30 49 79 04 BANSARI BANSARI 0 0 1 2 3 1 15 BULU BULU 1 1 1 1 3 1 4 2 26 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 2 1 3 2 2 2 13 15 07 DHARMA RINI 0 0 0 0 0 08 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 0 0 1 0 1 09 TEMBARAK TEMBARAK 0 0 0 0 0 010 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 1 1 0 3 0 3 011 KRANGGAN KRANGGAN 0 2 2 2 0 2 2 212 PARE 0 1 1 0 4 4 1 113 PRINGSURAT PRINGSURAT 2 2 4 1 1 2 24 59 83 2 1 314 KALORAN KALORAN 0 0 7 1 8 015 TEPUSEN 0 0 0 0 0 016 KANDANGAN KANDANGAN 1 1 2 2 1 3 25 27 52 2 1 317 KEDU KEDU 0 0 8 19 27 018 NGADIREJO NGADIREJO 0 0 27 25 52 019 JUMO JUMO 0 0 4 3 7 020 GEMAWANG GEMAWANG 0 0 0 0 0 021 CANDIROTO CANDIROTO 1 3 4 0 0 0 0 022 BEJEN BEJEN 0 0 0 0 0 023 TRETEP TRETEP 0 0 0 0 0 024 WONOBOYO WONOBOYO 0 0 16 11 27 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 10 11 21 3 9 12 179 268 447 4 9 13

Sumber:Bidang P2PLKet: Jumlah kasus baru adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

JUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS

JUMLAH KASUS BARU HIV, AIDS, DAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KECAMATAN PUSKESMASINFEKSI MENULAR SEKSUAL

LAINNYAA I D S

JUMLAH KASUS BARU

NO H I V

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!

1 UDD PMI CAB. TEMANGGUNG 4.889 1.587 6.476 4.889 100,00 1.418 89,35 6.307 97,39 17 0,35 18 1,27 35 0,55

JUMLAH 4.889 1.587 6.476 4.889 100,00 1.418 89,35 6.307 97,39 17 0,35 18 1 35 0,55

Sumber: UDD PMI CAB. TEMANGGUNG

L P L + PJUMLAH PENDONOR

PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV-AIDS MENURUT JENIS KELAMIN

NO UNIT TRANSFUSI DARAH

DONOR DARAH

SAMPEL DARAH DIPERIKSAL P

POSITIF HIVL + P

TABEL 16

KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 PARAKAN PARAKAN 0 0 0 0 0 1.520 1.731 113,88 12 TRAJI 0 0 0 0 0 713 1.052 147,553 KLEDUNG KLEDUNG 0 0 0 0 0 1.075 1.696 157,77 14 BANSARI BANSARI 0 0 0 0 0 932 994 106,655 BULU BULU 0 0 0 0 0 1.833 1.283 69,996 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 0 0 0 0 0 3.298 3.361 101,917 DHARMA RINI 0 0 0 0 0 - - -8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 0 0 0 0 0 850 273 32,129 TEMBARAK TEMBARAK 0 0 0 0 0 1.209 1.519 125,64

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 0 0 0 0 775 506 65,29

DIARE DITANGANI JUMLAH KEMATIANP L + PL

DIARE

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK JUMLAH PERKIRAAAN

KASUS

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 0 0 0 0 775 506 65,2911 KRANGGAN KRANGGAN 0 0 0 0 0 1.088 405 37,2212 PARE 0 0 0 0 0 796 496 62,3113 PRINGSURAT PRINGSURAT 0 0 0 0 0 2.045 2.463 120,44 114 KALORAN KALORAN 0 0 0 0 0 1.097 502 45,7615 TEPUSEN 0 0 0 0 0 768 711 92,5816 KANDANGAN KANDANGAN 0 0 0 0 0 2.057 1.768 85,9517 KEDU KEDU 0 0 0 0 0 2.293 808 35,2418 NGADIREJO NGADIREJO 0 0 0 0 0 2.209 1.799 81,44 119 JUMO JUMO 0 0 0 0 0 1.172 663 56,5720 GEMAWANG GEMAWANG 0 0 0 0 0 1.362 565 41,4821 CANDIROTO CANDIROTO 0 0 0 0 0 1.335 2.095 156,9322 BEJEN BEJEN 0 0 0 0 0 844 1.102 130,5723 TRETEP TRETEP 0 0 0 0 0 831 861 103,6124 WONOBOYO WONOBOYO 0 0 0 0 0 1.043 519 49,76

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 719.078 0 0 30.417 27.172 89,33 4

Sumber: Bidang P2PLKet: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

TABEL 17

JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 PARAKAN PARAKAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 TRAJI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 KLEDUNG KLEDUNG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 BANSARI BANSARI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 BULU BULU 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1

7 DHARMA RINI 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 TEMBARAK TEMBARAK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 KRANGGAN KRANGGAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 PARE 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 KALORAN KALORAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 TEPUSEN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 KANDANGAN KANDANGAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 KEDU KEDU 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 NGADIREJO NGADIREJO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

19 JUMO JUMO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

20 GEMAWANG GEMAWANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

21 CANDIROTO CANDIROTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

22 BEJEN BEJEN 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1

23 TRETEP TRETEP 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

24 WONOBOYO WONOBOYO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 1 3 2 1 3 2 1 3

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 0,55 0,28 0,42

Sumber: Bidang P2PL

0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN JUMLAHNO KECAMATAN PUSKESMAS

Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN

KASUS BARU

PB + MBMulti Basiler (MB)/ Kusta Basah

JUMLAH

TABEL 18

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PARAKAN PARAKAN - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!2 TRAJI - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!3 KLEDUNG KLEDUNG - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!4 BANSARI BANSARI - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!5 BULU BULU - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG - 1 1 - #DIV/0! - 0,00 - 0,00 #DIV/0! 0,00 - 0,007 DHARMA RINI 1 - 1 - 0,00 - #DIV/0! - 0,00 0,00 #DIV/0! - 0,008 TLOGOMULYO TLOGOMULYO - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!9 TEMBARAK TEMBARAK - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!11 KRANGGAN KRANGGAN - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!12 PARE - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!13 PRINGSURAT PRINGSURAT - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!14 KALORAN KALORAN - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!15 TEPUSEN - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!16 KANDANGAN KANDANGAN - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!17 KEDU KEDU - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!18 NGADIREJO NGADIREJO - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!19 JUMO JUMO - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!20 GEMAWANG GEMAWANG - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!21 CANDIROTO CANDIROTO - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!22 BEJEN BEJEN 1 - 1 - 0,00 - #DIV/0! - 0,00 0,00 #DIV/0! - 0,0023 TRETEP TRETEP - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!24 WONOBOYO WONOBOYO - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) 2 1 3 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00

Sumber: Bidang P2PL

KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

PENDERITA KUSTAPENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN

L P L+P P L+PCACAT TINGKAT 2

KASUS BARU

LNO KECAMATAN PUSKESMAS

TABEL 19

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN 0 0 0 0 02 TRAJI 0 0 0 0 03 KLEDUNG KLEDUNG 0 0 0 0 04 BANSARI BANSARI 0 0 0 0 05 BULU BULU 0 0 0 0 06 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 0 1 1 0 1 17 DHARMA RINI 0 1 1 1 0 18 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 0 0 0 0 09 TEMBARAK TEMBARAK 0 0 0 0 010 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 0 0 0 011 KRANGGAN KRANGGAN 0 0 0 0 012 PARE 0 0 0 0 013 PRINGSURAT PRINGSURAT 0 0 0 0 014 KALORAN KALORAN 0 1 1 1 0 115 TEPUSEN 0 0 0 0 016 KANDANGAN KANDANGAN 0 0 0 0 017 KEDU KEDU 0 0 0 0 018 NGADIREJO NGADIREJO 0 0 0 0 019 JUMO JUMO 0 0 0 0 020 GEMAWANG GEMAWANG 0 0 0 0 021 CANDIROTO CANDIROTO 0 0 0 0 022 BEJEN BEJEN 0 1 1 1 0 123 TRETEP TRETEP 0 0 0 0 024 WONOBOYO WONOBOYO 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 3 1 4 3 1 4

ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 0,1 0,0 0,1

Sumber: Bidang P2PL

NO KECAMATAN PUSKESMAS

KASUS TERCATATPB MB JUMLAH

TABEL 20

PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

KUSTA (PB) KUSTA (MB)

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P o JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 PARAKAN PARAKAN 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!2 TRAJI 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!3 KLEDUNG KLEDUNG 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!4 BANSARI BANSARI 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!5 BULU BULU 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!7 DHARMA RINI 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!9 TEMBARAK TEMBARAK 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!11 KRANGGAN KRANGGAN 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!12 PARE 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!13 PRINGSURAT PRINGSURAT 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!14 KALORAN KALORAN 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 1 1 100 #DIV/0! 1 10015 TEPUSEN 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!16 KANDANGAN KANDANGAN 2 2 2 100 #DIV/0! 2 100 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!17 KEDU KEDU 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!18 NGADIREJO NGADIREJO 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!19 JUMO JUMO 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!20 GEMAWANG GEMAWANG 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!21 CANDIROTO CANDIROTO 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!22 BEJEN BEJEN 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 1 1 100 #DIV/0! 1 10023 TRETEP TRETEP 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!24 WONOBOYO WONOBOYO 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) 2 0 2 2 100,0 0 #DIV/0! 2 100,0 2 0 2 2 100 0 #DIV/0! 2 100

Sumber: Bidang P2PL

PENDERITA MBL + P

RFT MBL P2010 2009

NO KECAMATAN PUSKESMASRFT PB

L + PL PPENDERITA PB

TABEL 21

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

JUMLAH KASUS PD3I

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PARAKAN PARAKAN 0 0 0 0

2 TRAJI 0 0 0 0

3 KLEDUNG KLEDUNG 0 0 0 0

4 BANSARI BANSARI 0 0 0 0

5 BULU BULU 0 0 0 0

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 1 1 0 0 0

7 DHARMA RINI 0 0 0 0

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 0 0 0 0

9 TEMBARAK TEMBARAK 0 0 0 0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 0 0 0

11 KRANGGAN KRANGGAN 0 0 0 0

12 PARE 0 0 0 0

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 0 0 0 0

14 KALORAN KALORAN 0 0 0 0

15 TEPUSEN 0 0 0 0

16 KANDANGAN KANDANGAN 0 0 0 1 1 1

17 KEDU KEDU 0 0 0 0

18 NGADIREJO NGADIREJO 0 0 0 0

19 JUMO JUMO 0 0 0 0

20 GEMAWANG GEMAWANG 0 0 0 0

21 CANDIROTO CANDIROTO 0 0 0 0

22 BEJEN BEJEN 0 0 0 0

23 TRETEP TRETEP 0 0 0 0

24 WONOBOYO WONOBOYO 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1

CASE FATALITY RATE (%) 0 #DIV/0! 100

Sumber: Bidang P2PL

JUMLAH KASUS MENING-GAL

TETANUS (NON NEONATORUM) TETANUS NEONATORUM

JUMLAH KASUS MENING-GAL

PERTUSISNO KECAMATAN PUSKESMASDIFTERI

JUMLAH KASUS MENING-GAL

TABEL 22

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 PARAKAN PARAKAN 0 0 0 0 0 0 0 5

2 TRAJI 0 0 0 0 0 0 0 0

3 KLEDUNG KLEDUNG 0 0 0 0 0 0 0 9

4 BANSARI BANSARI 0 0 0 0 0 0 0 0

5 BULU BULU 0 0 0 0 0 0 0 0

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 0 0 0 0 0 0 0 0

7 DHARMA RINI 0 0 0 0 0 0 0 0

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 0 0 0 0 0 0 0 0

9 TEMBARAK TEMBARAK 0 0 0 0 0 0 0 0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 0 0 0 0 0 0 2

11 KRANGGAN KRANGGAN 0 0 0 0 0 0 0 2

12 PARE 0 0 0 0 0 0 0 1

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 0 0 0 0 0 0 0 1

14 KALORAN KALORAN 0 0 0 0 0 0 0 0

15 TEPUSEN 0 0 0 0 0 0 0 0

16 KANDANGAN KANDANGAN 0 0 0 0 0 0 0 3

17 KEDU KEDU 0 0 0 0 0 0 0 10

18 NGADIREJO NGADIREJO 0 0 0 0 0 0 0 4

19 JUMO JUMO 0 1 1 0 0 0 0 1

20 GEMAWANG GEMAWANG 0 0 0 0 0 0 0 1

21 CANDIROTO CANDIROTO 0 0 0 0 0 0 0 0

22 BEJEN BEJEN 0 0 0 0 0 0 0 1

23 TRETEP TRETEP 0 0 0 0 0 0 0 0

24 WONOBOYO WONOBOYO 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 1 1 0 0 0 0 40

CASE FATALITY RATE (%) 0,0

Sumber: Bidang P2PL

JUMLAH KASUS PD3I

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

CAMPAK

JUMLAH KASUSMENINGGAL

POLIO HEPATITIS BNO KECAMATAN PUSKESMAS

TABEL 23

JUMLAH KASUS DBD MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN 3 3 6 0 0 0 0,0 0,0 0,02 TRAJI 2 0 2 0 0 0 0,0 0,0 0,03 KLEDUNG KLEDUNG 1 0 1 0 0 0 0,0 0,0 0,04 BANSARI BANSARI 1 0 1 0 0 0 0,0 0,0 0,05 BULU BULU 3 3 6 0 0 0 0,0 0,0 0,06 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 10 10 20 0 0 0 0,0 0,0 0,07 DHARMA RINI 6 3 9 0 0 0 0,0 0,0 0,08 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 1 4 5 0 0 0 0,0 0,0 0,09 TEMBARAK TEMBARAK 3 0 3 0 0 0 0,0 0,0 0,010 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 2 0 2 0 0 0 0,0 0,0 0,011 KRANGGAN KRANGGAN 4 4 8 0 0 0 0,0 0,0 0,012 PARE 2 0 2 0 0 0 0,0 0,0 0,013 PRINGSURAT PRINGSURAT 0 5 5 0 0 0 0,0 0,0 0,014 KALORAN KALORAN 1 1 2 0 0 0 0,0 0,0 0,015 TEPUSEN 0 0 0 0 0 0 0,0 0,0 0,016 KANDANGAN KANDANGAN 2 3 5 0 0 0 0,0 0,0 0,017 KEDU KEDU 3 3 6 0 0 0 0,0 0,0 0,018 NGADIREJO NGADIREJO 0 0 0 0 0 0 0,0 0,0 0,019 JUMO JUMO 0 0 0 0 0 0 0,0 0,0 0,020 GEMAWANG GEMAWANG 0 0 0 0 0 0 0,0 0,0 0,021 CANDIROTO CANDIROTO 1 1 2 0 0 0 0,0 0,0 0,022 BEJEN BEJEN 0 0 0 0 0 0 0,0 0,0 0,023 TRETEP TRETEP 0 0 0 0 0 0 0,0 0,0 0,024 WONOBOYO WONOBOYO 1 1 2 0 0 0 0,0 0,0 0,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 46 41 87 0 0 0 0,0 0,0 0,0INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK 12,7 11,5 12,1

Sumber: Bidang P2PLKet: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

NO KECAMATAN MENINGGAL CFR (%)JUMLAH KASUSPUSKESMAS

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

TABEL 24

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

MALARIA

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 PARAKAN PARAKAN 21 1 0 1 0 0 0 0,0 0,0 0,0

2 TRAJI 3 0 1 1 0 0 0 0,0 0,0 0,0

3 KLEDUNG KLEDUNG 54 1 0 1 0 0 0 0,0 0,0 0,0

4 BANSARI BANSARI 28 3 0 3 0 0 0 0,0 0,0 0,0

5 BULU BULU 67 1 0 1 0 0 0 0,0 0,0 0,0

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 104 4 0 4 0 0 0 0,0 0,0 0,0

7 DHARMA RINI 0 4 0 4 0 0 0 0,0 0,0 0,0

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 0 0 0 0 0 0 0 0,0 0,0 0,0

9 TEMBARAK TEMBARAK 0 0 0 0 0 0 0 0,0 0,0 0,0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 1 1 0 1 0 0 0 0,0 0,0 0,0

11 KRANGGAN KRANGGAN 0 0 0 0 0 0 0 0,0 0,0 0,0

12 PARE 68 1 0 1 0 0 0 0,0 0,0 0,0

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 12 4 0 4 0 0 0 0,0 0,0 0,0

14 KALORAN KALORAN 3 1 0 1 0 0 0 0,0 0,0 0,0

15 TEPUSEN 0 0 0 0 0 0 0 0,0 0,0 0,0

16 KANDANGAN KANDANGAN 169 3 0 3 0 0 0 0,0 0,0 0,0

17 KEDU KEDU 0 0 0 0 0 0 0 0,0 0,0 0,0

18 NGADIREJO NGADIREJO 44 7 0 7 0 0 0 0,0 0,0 0,0

19 JUMO JUMO 235 7 0 7 0 0 0 0,0 0,0 0,0

20 GEMAWANG GEMAWANG 12 12 0 12 0 0 0 0,0 0,0 0,0

21 CANDIROTO CANDIROTO 16 1 0 1 0 0 0 0,0 0,0 0,0

22 BEJEN BEJEN 21 5 0 5 0 0 0 0,0 0,0 0,0

23 TRETEP TRETEP 11 0 0 0 0 0 0 0,0 0,0 0,0

24 WONOBOYO WONOBOYO 0 1 0 1 0 0 0 0,0 0,0 0,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 869 57 1 58 0 0 0 0,0 0,0 0,0

ANGKA KESAKITAN (API) PER 1.000 PENDUDUK 0,0 0,0 0,1

Sumber: Bidang P2PL

KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

PENDERITA

DENGAN PEMERIKSAAN SEDIAAN DARAH (POSITIF)

TANPA PEMERIKSAAN SEDIAAN DARAH (KLINIS)

NO KECAMATAN PUSKESMAS CFRMENINGGAL

TABEL 25

PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 PARAKAN PARAKAN 0 0 0 0

2 TRAJI 0 0 0 0

3 KLEDUNG KLEDUNG 0 0 0 0

4 BANSARI BANSARI 0 0 0 0

5 BULU BULU 0 0 0 0

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 0 0 0 1 1

7 DHARMA RINI 0 0 0 0

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 0 0 0 2 2

9 TEMBARAK TEMBARAK 0 0 0 0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 0 0 0

11 KRANGGAN KRANGGAN 0 0 0 0

12 PARE 0 0 0 0

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 0 0 0 0

14 KALORAN KALORAN 0 0 0 0

15 TEPUSEN 0 0 0 0

16 KANDANGAN KANDANGAN 0 0 0 0

17 KEDU KEDU 0 0 0 0

18 NGADIREJO NGADIREJO 0 0 0 0

19 JUMO JUMO 0 0 0 0

20 GEMAWANG GEMAWANG 0 0 0 1 3 4

21 CANDIROTO CANDIROTO 0 0 0 0

22 BEJEN BEJEN 0 0 0 0

23 TRETEP TRETEP 0 0 0 1 1

24 WONOBOYO WONOBOYO 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 3 5 8

ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 1 1 1

JUMLAH SELURUH KASUSKASUS BARU DITEMUKANNO KECAMATAN PUSKESMAS

PENDERITA FILARIASIS

Sumber: Bidang 2PL

TABEL 26

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PARAKAN PARAKAN 0 0 508 508 100,0 15 3,0

2 TRAJI 0 0 288 288 100,0 15 5,2

3 KLEDUNG KLEDUNG 0 0 401 401 100,0 13 3,2

4 BANSARI BANSARI 0 0 370 370 100,0 6 1,6

5 BULU BULU 0 0 738 738 100,0 56 7,6

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 0 0 685 685 100,0 37 5,4

7 DHARMA RINI 0 0 505 505 100,0 3 0,6

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 0 0 371 371 100,0 22 5,9

9 TEMBARAK TEMBARAK 0 0 492 492 100,0 10 2,0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 0 356 356 100,0 15 4,2

11 KRANGGAN KRANGGAN 0 0 392 392 100,0 14 3,6

12 PARE 0 0 316 316 100,0 10 3,2

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 0 0 729 729 100,0 42 5,8

14 KALORAN KALORAN 0 0 298 298 100,0 8 2,7

15 TEPUSEN 0 0 284 284 100,0 28 9,9

16 KANDANGAN KANDANGAN 0 0 846 846 100,0 45 5,3

17 KEDU KEDU 0 0 860 860 100,0 27 3,1

18 NGADIREJO NGADIREJO 0 0 928 928 100,0 34 3,7

19 JUMO JUMO 0 0 466 466 100,0 19 4,1

20 GEMAWANG GEMAWANG 0 0 551 551 100,0 54 9,8

21 CANDIROTO CANDIROTO 0 0 489 489 100,0 21 4,3

22 BEJEN BEJEN 0 0 332 332 100,0 0 0,0

23 TRETEP TRETEP 0 0 327 327 100,0 12 3,7

24 WONOBOYO WONOBOYO 0 0 392 392 100,0 9 2,3

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 11.924 11.924 100,0 515 4,32

Sumber: Bidang Yankesmas

BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P LL + P L + P

BBLRJUMLAH LAHIR HIDUP

L

BAYI BARU LAHIR DITIMBANG

PNO KECAMATAN PUSKESMAS

TABEL 27

STATUS GIZI BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 PARAKAN PARAKAN 172 1 0,58 147 85,47 23 13,37 1 0,58

2 TRAJI 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

3 KLEDUNG KLEDUNG 56 2 3,57 51 91,07 3 5,36 0 0,00

4 BANSARI BANSARI 89 0 0,00 71 79,78 17 19,10 1 1,12

5 BULU BULU 88 0 0,00 74 84,09 13 14,77 1 1,14

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 173 4 2,31 134 77,46 35 20,23 0 0,00

7 DHARMA RINI 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 89 1 1,12 73 82,02 15 16,85 0 0,00

9 TEMBARAK TEMBARAK 90 0 0,00 76 84,44 14 15,56 0 0,00

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 89 0 0,00 75 84,27 12 13,48 2 2,25

11 KRANGGAN KRANGGAN 163 1 0,61 147 90,18 15 9,20 0 0,00

12 PARE 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 90 2 2,22 66 73,33 18 20,00 4 4,44

14 KALORAN KALORAN 175 1 0,57 155 88,57 18 10,29 1 0,57

15 TEPUSEN 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

16 KANDANGAN KANDANGAN 89 0 0,00 74 83,15 15 16,85 0 0,00

17 KEDU KEDU 83 2 2,41 68 81,93 13 15,66 0 0,00

18 NGADIREJO NGADIREJO 90 1 1,11 74 82,22 15 16,67 0 0,00

19 JUMO JUMO 89 4 4,49 78 87,64 6 6,74 1 1,12

20 GEMAWANG GEMAWANG 89 1 1,12 67 75,28 19 21,35 2 2,25

21 CANDIROTO CANDIROTO 88 0 0,00 70 79,55 18 20,45 0 0,00

22 BEJEN BEJEN 84 2 2,38 75 89,29 6 7,14 1 1,19

23 TRETEP TRETEP 83 0 0,00 69 83,13 14 16,87 0 0,00

24 WONOBOYO WONOBOYO 85 1 1,18 73 85,88 11 12,94 0 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 2.054 23 1,12 1.717 83,59 300 14,61 14 0,68

Sumber:Bidang Pelayanan Kesehatan Masyarakat

GIZI LEBIH

PLL

GIZI KURANG

L+P P

GIZI BURUK

P L+PL L+PP L+P

GIZI BAIK

LNO KECAMATAN PUSKESMAS BALITA DITIMBANG

BALITA

TABEL 28

MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASTEMANGGUNG2011

JUMLAH K1 % K4 % JUMLAHDITOLONG

NAKES% JUMLAH

MENDAPAT YANKES

%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 PARAKAN PARAKAN 564 564 100,0 539 95,6 510 508 99,6 510 508 99,62 TRAJI 319 319 100,0 318 99,7 291 291 100,0 291 294 101,03 KLEDUNG KLEDUNG 508 507 99,8 504 99,2 408 399 97,8 408 408 100,04 BANSARI BANSARI 407 407 100,0 367 90,2 376 376 100,0 376 378 100,55 BULU BULU 796 796 100,0 703 88,3 762 752 98,7 762 762 100,06 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 717 717 100,0 711 99,2 685 685 100,0 685 666 97,27 DHARMA RINI 515 515 100,0 571 110,9 504 504 100,0 504 504 100,08 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 473 473 100,0 403 85,2 371 366 98,7 371 305 82,29 TEMBARAK TEMBARAK 574 574 100,0 528 92,0 498 488 98,0 498 498 100,010 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 380 380 100,0 341 89,7 361 359 99,4 361 343 95,011 KRANGGAN KRANGGAN 437 434 99,3 376 86,0 392 386 98,5 392 392 100,012 PARE 408 408 100,0 346 84,8 317 312 98,4 317 290 91,513 PRINGSURAT PRINGSURAT 834 834 100,0 808 96,9 733 719 98,1 733 722 98,514 KALORAN KALORAN 396 396 100,0 325 82,1 298 295 99,0 298 265 88,915 TEPUSEN 323 323 100,0 295 91,3 287 287 100,0 287 272 94,816 KANDANGAN KANDANGAN 988 987 99,9 873 88,4 848 845 99,6 848 821 96,817 KEDU KEDU 936 936 100,0 887 94,8 867 867 100,0 867 827 95,418 NGADIREJO NGADIREJO 1.076 1.076 100,0 958 89,0 940 935 99,5 940 884 94,019 JUMO JUMO 448 448 100,0 447 99,8 473 473 100,0 473 465 98,320 GEMAWANG GEMAWANG 575 575 100,0 556 96,7 558 552 98,9 558 547 98,021 CANDIROTO CANDIROTO 525 525 100,0 529 100,8 491 489 99,6 491 465 94,722 BEJEN BEJEN 409 409 100,0 371 90,7 332 332 100,0 332 331 99,723 TRETEP TRETEP 372 372 100,0 394 105,9 336 325 96,7 336 336 100,024 WONOBOYO WONOBOYO 476 476 100,0 404 84,9 405 399 98,5 405 385 95,1

JUMLAH (KAB/KOTA) 13.456 13.451 99,96 12.554 93,30 12.043 11.944 99,18 12.043 11.668 96,89

Sumber:Bidang Yankesmas

IBU NIFAS

CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS

KABUPATEN TAHUN

IBU BERSALIN

PUSKESMASNO KECAMATAN

IBU HAMIL

TABEL 29

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 PARAKAN PARAKAN 564 - 1 0,2 9 1,6 52 9,2 154 27,3 216 38,3

2 TRAJI 319 - - - - - 0 -

3 KLEDUNG KLEDUNG 508 - - - - - 0 -

4 BANSARI BANSARI 407 - - 1 0,2 1 0,2 3 0,7 5 1,2

5 BULU BULU 796 6 0,8 15 1,9 20 2,5 51 6,4 70 8,8 156 19,6

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 717 - - 76 10,6 240 33,5 228 31,8 544 75,9

7 DHARMA RINI 515 - - - - - 0 -

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 473 - - - - 52 11,0 52 11,0

9 TEMBARAK TEMBARAK 574 1 0,2 2 0,3 30 5,2 132 23,0 161 28,0 325 56,6

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 380 - - - - 37 9,7 37 9,7

11 KRANGGAN KRANGGAN 437 - 1 0,2 8 1,8 157 35,9 187 42,8 353 80,8

12 PARE 408 - - - - 318 77,9 318 77,9

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 834 - - - 13 1,6 93 11,2 106 12,7

14 KALORAN KALORAN 396 - - - - - 0 -

15 TEPUSEN 323 - - - - 96 29,7 96 29,7

16 KANDANGAN KANDANGAN 988 - - 19 1,9 8 0,8 752 76,1 779 78,8

17 KEDU KEDU 936 - - - - - 0 -

18 NGADIREJO NGADIREJO 1.076 - - 269 25,0 266 24,7 472 43,9 1.007 93,6

19 JUMO JUMO 448 - - - 4 0,9 398 88,8 402 89,7

20 GEMAWANG GEMAWANG 575 - - - 13 2,3 211 36,7 224 39,0

21 CANDIROTO CANDIROTO 525 - - - - 404 77,0 404 77,0

22 BEJEN BEJEN 409 - - - 17 4,2 84 20,5 101 24,7

23 TRETEP TRETEP 372 - - - 8 2,2 68 18,3 76 20,4

JUMLAH (KAB/KOTA) 12.980 7 0,1 19 0,1 432 3,3 962 7,4 3.788 29,2 5.201 40,1

Sumber: Bidang P2PL

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMILJUMLAH IBU

HAMILNO KECAMATAN PUSKESMAS

TABEL 30

JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8

1 PARAKAN PARAKAN 564 570 101,06 532 94,332 TRAJI 319 318 99,69 299 93,733 KLEDUNG KLEDUNG 508 507 99,80 506 99,614 BANSARI BANSARI 407 394 96,81 370 90,915 BULU BULU 796 796 100,00 703 88,326 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 717 1.001 139,61 1.012 141,147 DHARMA RINI 515 233 45,24 270 52,438 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 473 432 91,33 353 74,639 TEMBARAK TEMBARAK 574 572 99,65 538 93,73

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 380 383 100,79 329 86,5811 KRANGGAN KRANGGAN 437 427 97,71 365 83,5212 PARE 408 407 99,75 339 83,0913 PRINGSURAT PRINGSURAT 834 846 101,44 749 89,8114 KALORAN KALORAN 396 298 75,25 310 78,2815 TEPUSEN 323 327 101,24 285 88,2416 KANDANGAN KANDANGAN 988 987 99,90 873 88,3617 KEDU KEDU 936 916 97,86 863 92,2018 NGADIREJO NGADIREJO 1076 1.062 98,70 952 88,4819 JUMO JUMO 448 444 99,11 452 100,8920 GEMAWANG GEMAWANG 575 568 98,78 557 96,8721 CANDIROTO CANDIROTO 525 531 101,14 555 105,7122 BEJEN BEJEN 409 405 99,02 363 88,7523 TRETEP TRETEP 372 372 100,00 395 106,1824 WONOBOYO WONOBOYO 476 475 99,79 404 84,87

JUMLAH (KAB/KOTA) 13.456 13.271 98,63 12.374 91,96

Sumber: Bidang Yankesmas

KECAMATANJUMLAH

IBU HAMILNO PUSKESMAS

TABEL 31

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

S % L P L + P L P L + P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 PARAKAN PARAKAN 564 113 17 15,1 - - 508 - - 76 8 #DIV/0! - #DIV/0! 8 10,52 TRAJI 319 64 74 116,0 - - 288 - - 43 12 #DIV/0! - #DIV/0! 12 27,83 KLEDUNG KLEDUNG 508 102 136 133,9 - - 401 - - 60 32 #DIV/0! - #DIV/0! 32 53,24 BANSARI BANSARI 407 81 80 98,3 - - 370 - - 56 28 #DIV/0! - #DIV/0! 28 50,55 BULU BULU 796 159 193 121,2 - - 738 - - 111 74 #DIV/0! - #DIV/0! 74 66,86 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 717 143 117 81,6 - - 685 - - 103 63 #DIV/0! - #DIV/0! 63 61,37 DHARMA RINI 515 103 67 65,0 - - 505 - - 76 11 #DIV/0! - #DIV/0! 11 14,58 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 473 95 66 69,8 - - 371 - - 56 4 #DIV/0! - #DIV/0! 4 7,29 TEMBARAK TEMBARAK 574 115 119 103,7 - - 492 - - 74 14 #DIV/0! - #DIV/0! 14 19,0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 380 76 61 80,3 - - 356 - - 53 17 #DIV/0! - #DIV/0! 17 31,811 KRANGGAN KRANGGAN 437 87 52 59,5 - - 392 - - 59 14 #DIV/0! - #DIV/0! 14 23,812 PARE 408 82 128 156,9 - - 316 - - 47 24 #DIV/0! - #DIV/0! 24 50,613 PRINGSURAT PRINGSURAT 834 167 121 72,5 - - 729 - - 109 53 #DIV/0! - #DIV/0! 53 48,514 KALORAN KALORAN 396 79 97 122,5 - - 298 - - 45 36 #DIV/0! - #DIV/0! 36 80,515 TEPUSEN 323 65 97 150,2 - - 284 - - 43 22 #DIV/0! - #DIV/0! 22 51,616 KANDANGAN KANDANGAN 988 198 167 84,5 - - 846 - - 127 35 #DIV/0! - #DIV/0! 35 27,617 KEDU KEDU 936 187 129 68,9 - - 860 - - 129 23 #DIV/0! - #DIV/0! 23 17,818 NGADIREJO NGADIREJO 1.076 215 169 78,5 - - 928 - - 139 18 #DIV/0! - #DIV/0! 18 12,919 JUMO JUMO 448 90 151 168,5 - - 466 - - 70 17 #DIV/0! - #DIV/0! 17 24,320 GEMAWANG GEMAWANG 575 115 97 84,3 - - 551 - - 83 5 #DIV/0! - #DIV/0! 5 6,021 CANDIROTO CANDIROTO 525 105 163 155,2 - - 489 - - 73 69 #DIV/0! - #DIV/0! 69 94,122 BEJEN BEJEN 409 82 123 150,4 - - 332 - - 50 19 #DIV/0! - #DIV/0! 19 38,223 TRETEP TRETEP 372 74 68 91,4 - - 327 - - 49 21 #DIV/0! - #DIV/0! 21 42,824 WONOBOYO WONOBOYO 476 95 116 121,8 - - 392 - - 59 20 #DIV/0! - #DIV/0! 20 34,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 13.456 2.691 2.608 96,9 - - 11.924 - - 1.789 639 #DIV/0! - #DIV/0! 639 35,7

Sumber:Bidang Yankesmas

JUMLAH DAN PERSENTASE IBU HAMIL DAN NEONATAL RISIKO TINGGI/KOMPLIKASI DITANGANIMENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO PUSKESMASKECAMATANJUMLAH

IBU HAMILJUMLAH LAHIR HIDUPKOMPLIKASI

KEBIDANAN

PERKIRAAN NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI

NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI

L + PL P

KOMPLIKASI KEBIDANAN DITANGANI

TABEL 32

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

BAYI ANAK BALITA (1-4 TAHUN) IBU NIFAS

L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 PARAKAN PARAKAN 310 310 100,0 1.842 1.842 100 510 499 97,842 TRAJI 158 158 100,0 1.050 1.050 100 291 294 101,033 KLEDUNG KLEDUNG 283 283 100,0 1.498 1.498 100 408 407 99,754 BANSARI BANSARI 221 221 100,0 1.360 1.360 100 376 317 84,315 BULU BULU 403 403 100,0 2.951 2.951 100 762 762 100,006 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 333 333 100,0 2.448 2.448 100 685 964 140,737 DHARMA RINI 322 322 100,0 1.885 1.885 100 504 223 44,258 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 204 204 100,0 1.454 1.454 100 371 364 98,119 TEMBARAK TEMBARAK 264 264 100,0 1.968 1.968 100 498 491 98,59

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 168 168 100,0 1.226 1.226 100 361 348 96,4011 KRANGGAN KRANGGAN 281 281 100,0 1.317 1.317 100 392 374 95,4112 PARE 163 163 100,0 1.047 1.047 100 317 316 99,6813 PRINGSURAT PRINGSURAT 486 486 100,0 2.790 2.790 100 733 731 99,7314 KALORAN KALORAN 504 504 100,0 3.185 3.160 99,22 298 293 98,3215 TEPUSEN 448 448 100,0 3.338 3.286 98,44 287 291 101,3916 KANDANGAN KANDANGAN 515 515 100,0 3.478 3.478 100 848 836 98,5817 KEDU KEDU 270 270 100,0 1.745 1.745 100 867 874 100,8118 NGADIREJO NGADIREJO 177 177 100,0 1.227 1.227 100 940 950 101,0619 JUMO JUMO 303 303 100,0 1.977 1.977 100 473 461 97,4620 GEMAWANG GEMAWANG 226 226 100,0 1.662 1.662 100 558 553 99,1021 CANDIROTO CANDIROTO 231 231 100,0 1.316 1.316 100 491 491 100,0022 BEJEN BEJEN 248 248 100,0 1.546 1.546 100 332 331 99,7023 TRETEP TRETEP 269 269 100,0 1.578 1.578 100 336 333 99,1124 WONOBOYO WONOBOYO 181 181 100,0 1.152 1.152 100 405 403 99,51

JUMLAH (KAB/KOTA) - 6.968 6.968 100,0 - 45.040 44.963 99,83 12.043 11.906 98,86

Sumber: Bidang Yankesmas

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAHL + P

JUMLAH MENDAPAT VIT A 2X

CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L + P

BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A

VIT A

MENDAPAT JUMLAH

L P

TABEL 33

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

PESERTA KB AKTIF

MKJP

IUD % MOP % MOW %IM

PLAN% JUMLAH % SUNTIK % PIL %

KON DOM

%OBAT

VAGINA%

LAIN NYA

% JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 271 PARAKAN PARAKAN 1.112 14,9 23 0,3 658 8,8 870 11,6 2.663 35,6 4.099 54,8 563 7,5 151 2,0 0 0,0 0 0,0 4.813 64,4 7.476 100,03 KLEDUNG KLEDUNG 673 14,4 26 0,6 659 14,1 679 14,5 2.037 43,5 2.442 52,1 157 3,3 51 1,1 0 0,0 0 0,0 2.650 56,5 4.687 100,04 BANSARI BANSARI 530 13,1 3 0,1 516 12,8 573 14,2 1.622 40,1 2.120 52,4 254 6,3 47 1,2 0 0,0 0 0,0 2.421 59,9 4.043 100,05 BULU BULU 905 10,5 42 0,5 356 4,1 999 11,6 2.302 26,7 4.701 54,5 549 6,4 74 12,5 0 0,0 0 0,0 6.325 73,3 8.627 100,06 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 1.381 14,4 82 0,9 615 6,4 1.256 13,1 3.334 34,8 5.142 53,6 1.068 11,1 1.075 0,5 0 0,0 0 0,0 6.256 65,2 9.590 100,08 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 470 11,8 10 0,3 224 5,6 643 16,2 1.347 33,9 2.450 61,7 127 3,2 46 1,2 0 0,0 0 0,0 2.623 66,1 3.970 100,09 TEMBARAK TEMBARAK 341 7,8 4 0,1 134 3,1 1.003 22,9 1.482 33,8 2.338 53,4 518 11,8 42 1,0 0 0,0 0 0,0 2.898 66,2 4.380 100,0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 354 12,1 23 0,8 172 5,9 933 31,9 1.482 50,6 1.207 41,2 194 6,6 44 1,5 0 0,0 0 0,0 1.445 49,4 2.927 100,011 KRANGGAN KRANGGAN 679 9,3 63 0,9 353 4,8 3.231 44,1 4.326 59,1 2.532 34,6 348 4,8 105 1,6 0 0,0 0 0,0 2.998 40,9 7.324 100,013 PRINGSURAT PRINGSURAT 758 9,3 146 1,8 373 4,6 2.123 26,2 3.400 41,9 3.697 45,6 939 11,6 118 0,9 0 0,0 0 0,0 4.712 58,1 8.112 100,014 KALORAN KALORAN 753 9,7 149 1,9 368 4,7 2.494 32,0 3.764 48,3 3.266 41,9 605 7,8 76 2,0 0 0,0 0 0,0 4.023 51,7 7.787 100,016 KANDANGAN KANDANGAN 1.034 13,3 98 1,3 445 5,7 1.823 23,4 3.400 43,6 3.621 46,5 760 9,8 152 0,2 0 0,0 0 0,0 4.394 56,4 7.794 100,017 KEDU KEDU 3.697 39,3 44 0,5 630 6,7 1.679 17,9 6.050 64,3 2.894 30,8 347 3,7 13 1,2 0 0,0 0 0,0 3.355 35,7 9.405 100,018 NGADIREJO NGADIREJO 891 11,0 16 0,2 546 6,8 1.170 14,5 2.623 32,5 5.082 62,9 328 4,1 114 0,5 0 0,0 0 0,0 5.453 67,5 8.076 100,019 JUMO JUMO 903 18,0 79 1,6 245 4,9 1.455 29,1 2.682 53,6 2.044 40,8 203 4,1 43 1,6 0 0,0 0 0,0 2.325 46,4 5.007 100,020 GEMAWANG GEMAWANG 506 9,1 128 2,3 402 7,3 1.660 30,0 2.696 48,7 2.312 41,8 319 5,8 78 3,7 0 0,0 0 0,0 2.838 51,3 5.534 100,021 CANDIROTO CANDIROTO 657 12,7 58 1,1 451 8,7 777 15,0 1.943 37,6 2.785 53,9 390 7,6 207 0,9 0 0,0 0 0,0 3.220 62,4 5.163 100,022 BEJEN BEJEN 435 12,5 28 0,8 331 9,5 604 17,3 1.398 40,1 1.776 50,9 263 7,5 45 1,5 0 0,0 0 0,0 2.092 59,9 3.490 100,023 TRETEP TRETEP 348 8,8 93 2,4 94 2,4 607 15,4 1.142 29,0 2.136 54,2 611 15,5 53 1,3 0 0,0 0 0,0 2.797 71,0 3.939 100,024 WONOBOYO WONOBOYO 850 18,6 112 2,4 246 5,4 983 21,5 2.191 47,9 1.809 39,5 577 12,6 50 0,0 0 0,0 0 0,0 2.386 52,1 4577 100,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 17.277 14,1 1.227 1,0 7.818 6,4 25.562 20,9 51.884 42,4 58.453 47,8 9.120 7,5 2.900 2,4 0 0,0 0 0,0 70.473 57,6 122.357 100,0

PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

MKJP + NON MKJP

% MKJP + NON MKJP

NO KECAMATAN PUSKESMASNON MKJP

TABEL 34

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

PESERTA KB BARU

MKJP

IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL % KONDOM %OBAT

VAGINA%

LAIN NYA

% JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 271 PARAKAN PARAKAN 354 22,4 1 0,1 14 0,9 373 23,6 742 47,0 756 47,9 55 3,5 25 1,6 0 0,0 0 0,0 836 53,0 1.578 100,03 KLEDUNG KLEDUNG 181 19,9 0 0,0 0 0,0 192 21,1 373 41,0 420 46,2 59 6,5 57 6,3 0 0,0 0 0,0 536 59,0 909 100,04 BANSARI BANSARI 212 31,5 0 0,0 0 0,0 175 26,0 387 57,4 237 35,2 29 4,3 21 3,1 0 0,0 0 0,0 287 42,6 674 100,05 BULU BULU 216 17,0 0 0,0 0 0,0 397 31,2 613 48,2 544 42,7 87 6,8 29 2,3 0 0,0 0 0,0 660 51,8 1.273 100,06 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 515 16,8 59 1,9 453 14,8 791 25,8 1.818 59,4 918 30,0 162 5,3 164 5,4 0 0,0 0 0,0 1.244 40,6 3.062 100,08 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 117 20,5 0 0,0 0 0,0 184 32,2 301 52,6 224 39,2 18 3,1 29 5,1 0 0,0 0 0,0 271 47,4 572 100,09 TEMBARAK TEMBARAK 114 13,0 0 0,0 0 0,0 328 37,3 442 50,2 390 44,3 23 2,6 25 2,8 0 0,0 0 0,0 438 49,8 880 100,0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 74 10,8 0 0,0 0 0,0 315 46,1 389 57,0 257 37,6 22 3,2 15 2,2 0 0,0 0 0,0 294 43,0 683 100,011 KRANGGAN KRANGGAN 227 20,0 0 0,0 0 0,0 538 47,4 765 67,5 303 26,7 52 4,6 14 1,2 0 0,0 0 0,0 369 32,5 1.134 100,013 PRINGSURAT PRINGSURAT 171 13,6 0 0,0 0 0,0 463 36,7 634 50,3 435 34,5 96 7,6 96 7,6 0 0,0 0 0,0 627 49,7 1.261 100,014 KALORAN KALORAN 178 14,1 0 0,0 0 0,0 584 46,3 762 60,5 385 30,6 54 4,3 59 4,7 0 0,0 0 0,0 498 39,5 1.260 100,016 KANDANGAN KANDANGAN 315 23,8 0 0,0 0 0,0 307 23,2 622 47,0 524 39,6 141 10,6 37 2,8 0 0,0 0 0,0 702 53,0 1.324 100,017 KEDU KEDU 224 15,2 0 0,0 0 0,0 322 21,8 546 37,0 708 48,0 136 9,2 84 5,7 0 0,0 0 0,0 928 63,0 1.474 100,018 NGADIREJO NGADIREJO 263 18,4 0 0,0 0 0,0 397 27,8 660 46,2 587 41,1 129 9,0 52 3,6 0 0,0 0 0,0 768 53,8 1.428 100,019 JUMO JUMO 213 23,4 0 0,0 0 0,0 418 45,8 631 69,2 257 28,2 9 1,0 15 1,6 0 0,0 0 0,0 281 30,8 912 100,020 GEMAWANG GEMAWANG 139 13,0 0 0,0 0 0,0 462 43,1 601 56,0 353 32,9 68 6,3 51 4,8 0 0,0 0 0,0 472 44,0 1.073 100,021 CANDIROTO CANDIROTO 171 19,1 0 0,0 0 0,0 257 28,8 428 47,9 311 34,8 23 2,6 131 14,7 0 0,0 0 0,0 465 52,1 893 100,022 BEJEN BEJEN 142 18,9 0 0,0 0 0,0 281 37,4 423 56,3 268 35,7 33 4,4 27 3,6 0 0,0 0 0,0 328 43,7 751 100,023 TRETEP TRETEP 63 8,8 0 0,0 0 0,0 247 34,6 310 43,4 378 52,9 6 0,8 20 2,8 0 0,0 0 0,0 404 56,6 714 100,024 WONOBOYO WONOBOYO 75 11,4 0 0,0 0 0,0 152 23,1 227 34,4 262 39,8 127 19,3 43 6,5 0 0,0 0 0,0 432 65,6 659 100,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 3.964 17,6 60 0,3 467 2,1 7.183 31,9 11.674 51,9 8.517 37,8 1.329 5,9 994 4,4 0 0,0 0 0,0 10.840 48,1 22.514 100,0

PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NON MKJP MKJP + NON MKJP

% MKJP +

NON MKJP

NO KECAMATAN PUSKESMAS

TABEL 35

JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

PESERTA KB BARU

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8

1 PARAKAN PARAKAN 9.256 1.578 17,0 7.476 80,83 KLEDUNG KLEDUNG 5.829 909 15,6 4.687 80,44 BANSARI BANSARI 4.852 674 13,9 4.043 83,35 BULU BULU 9.111 1.273 14,0 8.627 94,76 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 13.185 3.062 23,2 9.590 72,78 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 4.761 572 12,0 3.970 83,49 TEMBARAK TEMBARAK 5.461 880 16,1 4.380 80,2

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 3.577 683 19,1 2.927 81,811 KRANGGAN KRANGGAN 8.929 1.134 12,7 7.324 82,013 PRINGSURAT PRINGSURAT 9.946 1.261 12,7 8.112 81,614 KALORAN KALORAN 9.197 1.260 13,7 7.787 84,716 KANDANGAN KANDANGAN 9.783 1.324 13,5 7.794 79,717 KEDU KEDU 11.198 1.474 13,2 9.405 84,018 NGADIREJO NGADIREJO 10.046 1.428 14,2 8.076 80,419 JUMO JUMO 6.053 912 15,1 5.007 82,720 GEMAWANG GEMAWANG 6.576 1.073 16,3 5.534 84,221 CANDIROTO CANDIROTO 6.429 893 13,9 5.163 80,322 BEJEN BEJEN 4.178 751 18,0 3.490 83,523 TRETEP TRETEP 4.955 714 14,4 3.939 79,524 WONOBOYO WONOBOYO 5.641 659 11,7 4.577 81,1

JUMLAH (KAB/KOTA) 148.963 22.514 15,1 122.357 82,1

JUMLAH (KAB/KOTA) 2010 146.871 19.995 13,61 120.264 81,88

2009 146.761 18.996 12,94 119.362 81,33

2008 146.539 22.590 15,42 118.947 81,17

2007 144.834 20.342 14,05 118.418 81,76

2006 144.275 17.713 12,28 116.596 80,82

PESERTA KB AKTIFJUMLAH PUSNO KECAMATAN PUSKESMAS

2005 144.127 16.434 11,40 118.161 81,98

Sumber: Badan KBPP

TABEL 36

CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PARAKAN PARAKAN 508 456 89,8 456 89,8

2 TRAJI 288 288 100,0 279 96,9

3 KLEDUNG KLEDUNG 401 404 100,7 400 99,8

4 BANSARI BANSARI 370 370 100,0 364 98,4

5 BULU BULU 738 636 86,2 636 86,2

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 685 662 96,6 662 96,6

7 DHARMA RINI 505 491 97,2 491 97,2

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 371 360 97,0 360 97,0

9 TEMBARAK TEMBARAK 492 575 116,9 575 116,9

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 356 315 88,5 315 88,5

11 KRANGGAN KRANGGAN 392 380 96,9 380 96,9

12 PARE 316 317 100,3 322 101,9

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 729 718 98,5 688 94,4

14 KALORAN KALORAN 298 298 100,0 293 98,3

15 TEPUSEN 284 268 94,4 268 94,4

16 KANDANGAN KANDANGAN 846 845 99,9 822 97,2

17 KEDU KEDU 860 860 100,0 838 97,4

18 NGADIREJO NGADIREJO 928 928 100,0 902 97,2

19 JUMO JUMO 466 455 97,6 455 97,6

20 GEMAWANG GEMAWANG 551 545 98,9 538 97,6

21 CANDIROTO CANDIROTO 489 458 93,7 458 93,7

22 BEJEN BEJEN 332 325 97,9 316 95,2

23 TRETEP TRETEP 327 320 97,9 320 97,9

24 WONOBOYO WONOBOYO 392 392 100,0 386 98,5

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 11.924 11.666 97,8 11.524 96,6

JUMLAH BAYI LAHIR HIDUPNO KECAMATAN PUSKESMAS P L + P

KUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN LENGKAP)

P L + PL

KUNJUNGAN NEONATUS 1 KALI (KN1)

L

Sumber: Bidang Yankesmas

TABEL 37

CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN 495 495 100,0

2 TRAJI 289 289 100,0

3 KLEDUNG KLEDUNG 469 442 94,2

4 BANSARI BANSARI 444 363 81,8

5 BULU BULU 636 636 100,0

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 662 662 100,0

7 DHARMA RINI 491 387 78,8

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 360 357 99,2

9 TEMBARAK TEMBARAK 575 575 100,0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 315 252 80,0

11 KRANGGAN KRANGGAN 420 416 99,0

12 PARE 326 287 88,0

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 842 795 94,4

14 KALORAN KALORAN 345 325 94,2

15 TEPUSEN 268 261 97,4

16 KANDANGAN KANDANGAN 940 865 92,0

17 KEDU KEDU 864 679 78,6

18 NGADIREJO NGADIREJO 984 965 98,1

19 JUMO JUMO 455 430 94,5

20 GEMAWANG GEMAWANG 549 465 84,7

21 CANDIROTO CANDIROTO 458 440 96,1

22 BEJEN BEJEN 349 341 97,7

23 TRETEP TRETEP 320 268 83,8

24 WONOBOYO WONOBOYO 462 371 80,3

JUMLAH (KAB/KOTA) 12.318 11.366 92,3

Sumber: ………. (sebutkan)

P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI

KUNJUNGAN BAYI (MINIMAL 4 KALI)

TABEL 38

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

1 2 3 4 5 6

1 PARAKAN PARAKAN 9 9 100,0 2 TRAJI 7 7 100,0 3 KLEDUNG KLEDUNG 13 13 100,0 4 BANSARI BANSARI 13 13 100,0 5 BULU BULU 19 19 100,0 6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 14 14 100,0 7 DHARMA RINI 11 11 100,0 8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 12 12 100,0 9 TEMBARAK TEMBARAK 13 13 100,0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 12 12 100,0 11 KRANGGAN KRANGGAN 7 7 100,0 12 PARE 6 6 100,0 13 PRINGSURAT PRINGSURAT 14 14 100,0 14 KALORAN KALORAN 8 8 100,0 15 TEPUSEN 6 6 100,0 16 KANDANGAN KANDANGAN 16 16 100,0 17 KEDU KEDU 14 14 100,0 18 NGADIREJO NGADIREJO 20 20 100,0 19 JUMO JUMO 13 13 100,0 20 GEMAWANG GEMAWANG 10 10 100,0 21 CANDIROTO CANDIROTO 14 14 100,0 22 BEJEN BEJEN 14 14 100,0 23 TRETEP TRETEP 11 11 100,0 24 WONOBOYO WONOBOYO 13 13 100,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 289 289 100,0

Sumber: Bidang P2PL

CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

% DESA/KEL UCINO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH DESA/KEL DESA/KEL UCI

TABEL 39

CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

BAYI DIIMUNISASI

DPT1+HB1 DPT3+HB3 CAMPAK

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16,0 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 PARAKAN PARAKAN - 495 564 113,9 536 108,3 544 109,9 3,5

2 TRAJI - 287 300 104,5 288 100,3 297 103,5 1,0

3 KLEDUNG KLEDUNG - 469 406 86,6 430 91,7 461 98,3 -13,5

4 BANSARI BANSARI - 444 394 88,7 429 96,6 426 95,9 -8,1

5 BULU BULU - 636 732 115,1 703 110,5 711 111,8 2,9

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG - 1.153 1.208 104,8 1.175 101,9 1.099 95,3 9,0

7 DHARMA RINI - - - - - - - - -

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO - 353 360 102,0 380 107,6 339 96,0 5,8

9 TEMBARAK TEMBARAK - 575 521 90,6 510 88,7 561 97,6 -7,7

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG - 313 344 109,9 316 101,0 317 101,3 7,8

11 KRANGGAN KRANGGAN - 437 447 102,3 422 96,6 443 101,4 0,9

12 PARE - 326 309 94,8 315 96,6 303 92,9 1,9

13 PRINGSURAT PRINGSURAT - 848 690 81,4 690 81,4 749 88,3 -8,6

14 KALORAN KALORAN - 345 359 104,1 343 99,4 338 98,0 5,8

15 TEPUSEN - 269 266 98,9 257 95,5 248 92,2 6,8

16 KANDANGAN KANDANGAN - 940 833 88,6 840 89,4 865 92,0 -3,8

17 KEDU KEDU - 864 859 99,4 934 108,1 977 113,1 -13,7

18 NGADIREJO NGADIREJO - 984 933 94,8 927 94,2 963 97,9 -3,2

19 JUMO JUMO - 455 461 101,3 447 98,2 430 94,5 6,7

20 GEMAWANG GEMAWANG - 549 533 97,1 550 100,2 520 94,7 2,4

21 CANDIROTO CANDIROTO 458 513 112,0 467 102,0 466 101,7 9,2

22 BEJEN BEJEN 349 335 96,0 341 97,7 342 98,0 -2,1

23 TRETEP TRETEP 320 346 108,1 333 104,1 297 92,8 14,2

24 WONOBOYO WONOBOYO 462 350 75,8 375 81,2 383 82,9 -9,4

JUMLAH (KAB/KOTA) - 12.472 12.063 96,7 12.008 96,3 12.079 96,8 -0,1

Sumber: Bidang P2PL

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI

DO RATE (%)

L P L + P L PL + P

L + P L P L + PL P

TABEL 40

CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

BAYI DIIMUNISASI

BCG POLIO4

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PARAKAN PARAKAN 495 565 114,1 538 108,687

2 TRAJI 287 295 102,8 289 100,697

3 KLEDUNG KLEDUNG 469 445 94,9 382 81,4499

4 BANSARI BANSARI 444 383 86,3 362 81,5315

5 BULU BULU 636 738 116,0 712 111,95

6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 1.153 1.172 101,6 1.134 98,3521

7 DHARMA RINI - - - - - - - - -

8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 353 352 99,7 341 96,6006

9 TEMBARAK TEMBARAK 575 515 89,6 524 91,1304

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 313 382 122,0 306 97,7636

11 KRANGGAN KRANGGAN 437 412 94,3 388 88,7872

12 PARE 326 341 104,6 297 91,1043

13 PRINGSURAT PRINGSURAT 848 744 87,7 797 93,9858

14 KALORAN KALORAN 345 394 114,2 356 103,188

15 TEPUSEN 269 285 105,9 272 101,115

16 KANDANGAN KANDANGAN 940 847 90,1 825 87,766

17 KEDU KEDU 864 853 98,7 957 110,764

18 NGADIREJO NGADIREJO 984 959 97,5 952 96,748

19 JUMO JUMO 455 459 100,9 428 94,0659

20 GEMAWANG GEMAWANG 549 575 104,7 557 101,457

21 CANDIROTO CANDIROTO 458 486 106,1 425 92,7948

22 BEJEN BEJEN 349 339 97,1 338 96,8481

23 TRETEP TRETEP 320 353 110,3 294 91,875

24 WONOBOYO WONOBOYO 462 362 78,4 376 81,3853

JUMLAH (KAB/KOTA) 12.331 12.256 99,39 11.850 96,10

Sumber: …………….. (sebutkan)

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI

P L + PL P L + P L

TABEL 41

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN 287 346 120,632 TRAJI 164 129 78,743 KLEDUNG KLEDUNG 227 109 48,024 BANSARI BANSARI 192 196 102,085 BULU BULU 408 324 79,496 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 455 343 75,337 DHARMA RINI 112 46 41,048 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 205 6 2,939 TEMBARAK TEMBARAK 247 143 57,9310 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 178 210 118,0311 KRANGGAN KRANGGAN 213 204 95,7712 PARE 182 61 33,5613 PRINGSURAT PRINGSURAT 379 64 16,9114 KALORAN KALORAN 184 120 65,2515 TEPUSEN 168 150 89,4616 KANDANGAN KANDANGAN 397 216 54,4317 KEDU KEDU 455 209 45,9218 NGADIREJO NGADIREJO 491 495 100,8119 JUMO JUMO 265 246 92,8320 GEMAWANG GEMAWANG 296 254 85,8121 CANDIROTO CANDIROTO 267 184 69,0422 BEJEN BEJEN 169 27 15,9423 TRETEP TRETEP 183 58 31,6924 WONOBOYO WONOBOYO 201 127 63,18

JUMLAH (KAB/KOTA) 6.323 4.267 67,48

Sumber: Bidang Yankesmas

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIFNO KECAMATAN

JUMLAH BAYIPUSKESMAS L P L + P

TABEL 42

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN 78 78 100,002 TRAJI 34 34 100,003 KLEDUNG KLEDUNG 23 23 100,004 BANSARI BANSARI 47 47 100,005 BULU BULU 123 123 100,006 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 370 370 100,007 DHARMA RINI 0 0 -8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 72 72 100,009 TEMBARAK TEMBARAK 100 100 100,0010 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 50 50 100,0011 KRANGGAN KRANGGAN 64 64 100,0012 PARE 80 80 100,0013 PRINGSURAT PRINGSURAT 158 158 100,0014 KALORAN KALORAN 34 34 100,0015 TEPUSEN 38 38 100,0016 KANDANGAN KANDANGAN 83 83 100,0017 KEDU KEDU 17 17 100,0018 NGADIREJO NGADIREJO 62 62 100,0019 JUMO JUMO 80 80 100,0020 GEMAWANG GEMAWANG 33 33 100,0021 CANDIROTO CANDIROTO 54 54 100,0022 BEJEN BEJEN 37 37 100,0023 TRETEP TRETEP 35 35 100,0024 WONOBOYO WONOBOYO 55 55 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.727 - 1.727 100,00

NO

PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI ANAK USIA 6-23 BULAN KELUARGA MISKIN

%KECAMATAN PUSKESMASANAK 6-23 BULAN

DARI KELUARGA MISKIN MENDAPAT MP-ASI

MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

TABEL 43

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

ANAK BALITA (12-59 BULAN)

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN 1.817 1.817 100,02 TRAJI 1.139 1.139 100,03 KLEDUNG KLEDUNG 1.483 1.483 100,04 BANSARI BANSARI 1.399 1.310 93,65 BULU BULU 2.878 1.928 67,06 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 2.648 1.821 68,87 DHARMA RINI 1.858 1.664 89,68 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 1.409 1.156 82,09 TEMBARAK TEMBARAK 2.111 2.111 100,0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 1.548 1.548 100,011 KRANGGAN KRANGGAN 1.553 1.553 100,012 PARE 1.150 859 74,713 PRINGSURAT PRINGSURAT 3.580 3.551 99,214 KALORAN KALORAN 1.262 873 69,215 TEPUSEN 1.199 807 67,316 KANDANGAN KANDANGAN 3.823 3.832 100,217 KEDU KEDU 3.211 2.899 90,318 NGADIREJO NGADIREJO 2.801 2.164 77,319 JUMO JUMO 1.755 1.124 64,020 GEMAWANG GEMAWANG 2.057 1.333 64,821 CANDIROTO CANDIROTO 1.761 1.687 95,822 BEJEN BEJEN 1.277 1.277 100,023 TRETEP TRETEP 1.707 1.707 100,024 WONOBOYO WONOBOYO 1.547 1.537 99,4

JUMLAH (KAB/KOTA) 46.973 41.180 87,7

Sumber: Bidang Yankesmas

CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P L + P

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)

LNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH

TABEL 44

JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 813 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 PARAKAN PARAKAN 1.275 1.233 2.508 1.077 84,5 1.045 84,8 2.122 84,6 732 68,0 721 69,0 1.453 68,5 4 0,4 16 1,5 20 0,92 TRAJI 741 715 1.456 627 84,6 592 82,8 1.219 83,7 508 81,0 488 82,4 996 81,7 6 1,0 16 2,7 22 1,83 KLEDUNG KLEDUNG 1.039 1.010 2.049 947 91,1 874 86,5 1.821 88,9 804 84,9 742 84,9 1.546 84,9 11 1,2 19 2,2 30 1,64 BANSARI BANSARI 889 928 1.817 755 84,9 782 84,3 1.537 84,6 439 58,1 465 59,5 904 58,8 7 0,9 20 2,6 27 1,85 BULU BULU 1.930 1.783 3.713 1.891 98,0 1.734 97,3 3.625 97,6 1.388 73,4 1.263 72,8 2.651 73,1 5 0,3 15 0,9 20 0,66 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 1.645 1.587 3.232 1.375 83,6 1.302 82,0 2.677 82,8 752 54,7 700 53,8 1.452 54,2 24 1,7 28 2,2 52 1,97 DHARMA RINI 1.317 1.201 2.518 1.075 81,6 903 75,2 1.978 78,6 666 62,0 630 69,8 1.296 65,5 17 1,6 32 3,5 49 2,58 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 956 844 1.800 926 96,9 816 96,7 1.742 96,8 791 85,4 605 74,1 1.396 80,1 20 2,2 28 3,4 48 2,89 TEMBARAK TEMBARAK 1.346 1.198 2.544 1.174 87,2 1.033 86,2 2.207 86,8 949 80,8 841 81,4 1.790 81,1 9 0,8 5 0,5 14 0,6

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 813 765 1.578 694 85,4 666 87,1 1.360 86,2 477 68,7 436 65,5 913 67,1 6 0,9 8 1,2 14 1,011 KRANGGAN KRANGGAN 1.010 911 1.921 896 88,7 789 86,6 1.685 87,7 733 81,8 655 83,0 1.388 82,4 11 1,2 17 2,2 28 1,712 PARE 760 750 1.510 677 89,1 666 88,8 1.343 88,9 382 56,4 401 60,2 783 58,3 10 1,5 23 3,5 33 2,513 PRINGSURAT PRINGSURAT 1.878 1.825 3.703 1.536 81,8 1.494 81,9 3.030 81,8 1.058 68,9 1.034 69,2 2.092 69,0 41 2,7 75 5,0 116 3,814 KALORAN KALORAN 892 922 1.814 813 91,1 823 89,3 1.636 90,2 654 80,4 633 76,9 1.287 78,7 14 1,7 13 1,6 27 1,715 TEPUSEN 663 653 1.316 549 82,8 548 83,9 1.097 83,4 296 53,9 303 55,3 599 54,6 6 1,1 7 1,3 13 1,216 KANDANGAN KANDANGAN 2.147 1.970 4.117 1.857 86,5 1.780 90,4 3.637 88,3 1.204 64,8 1.168 65,6 2.372 65,2 22 1,2 45 2,5 67 1,817 KEDU KEDU 2.216 2.009 4.225 1.958 88,4 1.754 87,3 3.712 87,9 1.681 85,9 1.491 85,0 3.172 85,5 4 0,2 16 0,9 20 0,518 NGADIREJO NGADIREJO 2.254 2.147 4.401 2.113 93,7 1.991 92,7 4.104 93,3 1.622 76,8 1.579 79,3 3.201 78,0 15 0,7 22 1,1 37 0,919 JUMO JUMO 1.119 1.069 2.188 936 83,6 919 86,0 1.855 84,8 708 75,6 683 74,3 1.391 75,0 15 1,6 25 2,7 40 2,220 GEMAWANG GEMAWANG 1.289 1.282 2.571 1.145 88,8 1.137 88,7 2.282 88,8 910 79,5 874 76,9 1.784 78,2 17 1,5 24 2,1 41 1,821 CANDIROTO CANDIROTO 1.120 1.180 2.300 1.024 91,4 1.050 89,0 2.074 90,2 874 85,4 860 81,9 1.734 83,6 13 1,3 46 4,4 59 2,822 BEJEN BEJEN 809 741 1.550 782 96,7 715 96,5 1.497 96,6 614 78,5 566 79,2 1.180 78,8 23 2,9 14 2,0 37 2,523 TRETEP TRETEP 897 827 1.724 786 87,6 717 86,7 1.503 87,2 678 86,3 600 83,7 1.278 85,0 14 1,8 23 3,2 37 2,524 WONOBOYO WONOBOYO 948 945 1.893 871 91,9 865 91,5 1.736 91,7 585 67,2 644 74,5 1.229 70,8 14 1,6 24 2,8 38 2,2

JUMLAH (KAB/KOTA) 29.953 28.495 58.448 26.484 88,4 24.995 87,7 51.479 88,1 19.505 73,6 18.382 73,5 37.887 73,6 328 1,2 561 2,2 889 1,73

Sumber: Bidang Yankesmas

NO KECAMATAN PUSKESMASP

BALITA YANG ADALL+P L+P

BALITA

BGM

L+P L P

DITIMBANG BB NAIK

L P

TABEL 45

CAKUPAN BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

BALITA GIZI BURUK

L P L+P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN 1 1 100,02 TRAJI 1 1 100,03 KLEDUNG KLEDUNG 0 0 - 4 BANSARI BANSARI 1 1 100,05 BULU BULU 0 0 - 6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 9 9 100,07 DHARMA RINI 4 4 100,08 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 1 1 100,09 TEMBARAK TEMBARAK 0 0 - 10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 0 - 11 KRANGGAN KRANGGAN 0 0 - 12 PARE 0 0 - 13 PRINGSURAT PRINGSURAT 3 3 100,014 KALORAN KALORAN 0 0 - 15 TEPUSEN 0 0 - 16 KANDANGAN KANDANGAN 1 1 100,017 KEDU KEDU 1 1 100,018 NGADIREJO NGADIREJO 2 2 100,019 JUMO JUMO 0 0 -20 GEMAWANG GEMAWANG 2 2 100,021 CANDIROTO CANDIROTO 3 3 100,022 BEJEN BEJEN 2 2 100,023 TRETEP TRETEP 0 0 -24 WONOBOYO WONOBOYO 0 0 -

JUMLAH (KAB/KOTA) 31 31 100,0

Sumber: Bidang P2PL

P L + P

MENDAPAT PERAWATANNO KECAMATAN PUSKESMAS

LJUMLAH

TABEL 46

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN - - 684 363 - 311 - 674 98,52 TRAJI - - 281 135 - 130 - 265 94,33 KLEDUNG KLEDUNG - - 397 211 - 186 - 397 100,04 BANSARI BANSARI - - 383 199 - 181 - 380 99,25 BULU BULU - - 820 454 - 357 - 811 98,96 TEMANGGUNG TEMANGGUNG - - 943 522 - 421 - 943 100,07 DHARMA RINI - - 637 350 - 287 - 637 100,08 TLOGOMULYO TLOGOMULYO - - 394 186 - 193 - 379 96,29 TEMBARAK TEMBARAK - - 615 343 - 272 - 615 100,0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG - - 322 177 - 145 - 322 100,011 KRANGGAN KRANGGAN - - 434 245 - 189 - 434 100,012 PARE - - 306 157 - 149 - 306 100,013 PRINGSURAT PRINGSURAT - - 930 438 - 492 - 930 100,014 KALORAN KALORAN - - 394 197 - 197 - 394 100,015 TEPUSEN - - 318 180 - 138 - 318 100,016 KANDANGAN KANDANGAN - - 906 498 - 368 - 866 95,617 KEDU KEDU - - 942 428 - 407 - 835 88,618 NGADIREJO NGADIREJO - - 1.044 537 - 507 - 1.044 100,019 JUMO JUMO - - 441 223 - 218 - 441 100,020 GEMAWANG GEMAWANG - - 672 388 - 284 - 672 100,021 CANDIROTO CANDIROTO - - 492 269 - 223 - 492 100,022 BEJEN BEJEN - - 332 187 - 145 - 332 100,023 TRETEP TRETEP - - 363 166 - 168 - 334 92,024 WONOBOYO WONOBOYO - - 443 219 - 215 - 434 98,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 13.493 7.072 #DIV/0! 6.183 #DIV/0! 13.255 98,2

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT #DIV/0! #DIV/0! 98,2

Sumber:Bidang Pengembangan SDK

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAHMENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

L P L + P

TABEL 47

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

MURID SD DAN SETINGKAT

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN 3.281 - 3.281 3.281 100,0 - - 3.281 3.281,02 TRAJI 1.350 - 1.350 1.254 92,9 - - 1.254 1.350,03 KLEDUNG KLEDUNG 1.803 - 1.803 1.803 100,0 - - 1.803 1.803,04 BANSARI BANSARI 1.891 - 1.891 1.849 97,8 - - 1.849 1.891,05 BULU BULU 4.170 - 4.170 4.158 99,7 - - 4.158 4.170,06 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 4.658 - 4.658 4.658 100,0 - - 4.658 4.658,07 DHARMA RINI - - 0 - - - - - -8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 2.098 - 2.098 2.070 98,7 - - 2.070 2.098,09 TEMBARAK TEMBARAK 2.917 - 2.917 2.917 100,0 - - 2.917 2.917,0

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 1.999 - 1.999 1.992 99,6 - - 1.992 1.999,011 KRANGGAN KRANGGAN 1.888 - 1.888 1.888 100,0 - - 1.888 1.888,012 PARE 1.883 - 1.883 1.862 98,9 - - 1.862 1.883,013 PRINGSURAT PRINGSURAT 4.861 - 4.861 4.861 100,0 - - 4.861 4.861,014 KALORAN KALORAN 1.842 - 1.842 1.842 100,0 - - 1.842 1.842,015 TEPUSEN 1.386 - 1.386 1.386 100,0 - - 1.386 1.386,016 KANDANGAN KANDANGAN 4.984 - 4.984 4.895 98,2 - - 4.895 4.984,017 KEDU KEDU 4.470 - 4.470 4.435 99,2 - - 4.435 4.470,018 NGADIREJO NGADIREJO 4.215 - 4.215 4.215 100,0 - - 4.215 4.215,019 JUMO JUMO 2.240 - 2.240 2.240 100,0 - - 2.240 2.240,020 GEMAWANG GEMAWANG 2.723 - 2.723 2.718 99,8 - - 2.718 2.723,021 CANDIROTO CANDIROTO 2.596 - 2.596 2.554 98,4 - - 2.554 2.596,022 BEJEN BEJEN 1.710 - 1.710 1.699 99,4 - - 1.699 1.710,023 TRETEP TRETEP 1.879 - 1.879 1.746 92,9 - - 1.746 1.879,024 WONOBOYO WONOBOYO 2.362 - 2.362 2.347 99,4 - - 2.347 2.362,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 63.206 0 63.206 62.670 99,2 0 #DIV/0! 62.670 99,2

Sumber: Bidang Pengembangan SDK

NO KECAMATAN PUSKESMAS

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P L + PJUMLAH

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN SESUAI STRATA UKS

L

TABEL 48

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L+P L % P % L+P %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN 5.037 11.607 230,43 2 TRAJI 1.346 1.701 126,37 3 KLEDUNG KLEDUNG 2.628 3.805 144,79 4 BANSARI BANSARI 1.294 907 70,09 5 BULU BULU 4.421 6.268 141,78 6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 6.576 16.520 251,22 7 DHARMA RINI - - -8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 1.702 1.669 98,06 9 TEMBARAK TEMBARAK 2.821 3.426 121,45

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 1.905 4.258 223,52 11 KRANGGAN KRANGGAN 2.222 3.640 163,82 12 PARE 2.478 1.717 69,29 13 PRINGSURAT PRINGSURAT 5.417 9.549 176,28 14 KALORAN KALORAN 2.127 4.316 202,91 15 TEPUSEN 2.355 2.322 98,60 16 KANDANGAN KANDANGAN 4.103 4.660 113,58 17 KEDU KEDU 4.890 2.623 53,64 18 NGADIREJO NGADIREJO 4.572 6.709 146,74 19 JUMO JUMO 3.020 2.147 71,09 20 GEMAWANG GEMAWANG 3.086 2.491 80,72 21 CANDIROTO CANDIROTO 3.072 2.154 70,12 22 BEJEN BEJEN 1.805 2.496 138,28 23 TRETEP TRETEP 1.387 1.855 133,74 24 WONOBOYO WONOBOYO 949 1.246 131,30

JUMLAH (KAB/KOTA) 69.213 98.086 141,72

Sumber:Bidang Yankesmas

JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

USILA (60TAHUN+)

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

TABEL 49

TEMANGGUNG2011

MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I

JUMLAH %1 2 3 4 5

1 RUMAH SAKIT UMUM 4 4 100,00

2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 -

3 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 0 0 -

4 PUSKESMAS PERAWATAN 3 3 100,00

5 SARANA YANKES.LAINNYA 16 0 -

JUMLAH (KAB/KOTA) 23 7 30,43

PERSENTASE SARANA KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA

KABUPATEN TAHUN

TABEL 50

JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KLBKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

YANG TERSERANG

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 Campak klinis 10 11 19.409 - - 240 1,24 - - 0 -

2 Keracunan makanan 6 7 99 - - 55 55,56 1 - 1 1,82

3 Diare 3 5 9.097 - - 145 1,59 - - 0 -

4 Tetanus Neonatorum 1 1 4.843 1 - 1 0,02 1 - 1 100,00

Sumber: Bidang P2PL

JUMLAH DESA

CFR (%)NO

JENIS KEJADIAN LUAR BIASA

ATTACK RATE (%)JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIANJUMLAH PENDUDUK

TERANCAMJUMLAH KEC

TABEL 51

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB YANG DITANGANI < 24 JAM MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

JUMLAH

RATA2 KEJADIAN DESA/KELURAHAN KLB PER JUMLAH

DESA/KELURAHAN

DITANGANI <24 JAM

%

1 2 3 4 5 6 7 8

1 PARAKAN PARAKAN 9 1 0,11 0 - 2 TRAJI 7 0 0,00 0 -3 KLEDUNG KLEDUNG 13 1 0,08 1 100,00 4 BANSARI BANSARI 13 0 0,00 0 -5 BULU BULU 19 2 0,11 2 100,00 6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 14 1 0,14 1 100,00 7 DHARMA RINI 11 1 - 1 -8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 12 0 0,00 0 -9 TEMBARAK TEMBARAK 13 2 0,15 2 100,00 10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 12 0 0,00 0 -11 KRANGGAN KRANGGAN 7 0 0,00 0 -12 PARE 6 0 0,00 0 -13 PRINGSURAT PRINGSURAT 14 2 0,14 2 100,00 14 KALORAN KALORAN 8 1 0,13 1 100,00 15 TEPUSEN 6 0 0,00 0 -16 KANDANGAN KANDANGAN 16 6 0,31 6 100,00 17 KEDU KEDU 14 0 0,00 0 -18 NGADIREJO NGADIREJO 20 1 0,00 1 -19 JUMO JUMO 13 4 0,15 4 100,00 20 GEMAWANG GEMAWANG 10 0 0,00 0 -21 CANDIROTO CANDIROTO 14 1 0,07 1 100,00 22 BEJEN BEJEN 14 0 0,00 0 -23 TRETEP TRETEP 11 1 0,09 1 100,00 24 WONOBOYO WONOBOYO 13 0 0,00 0 -

JUMLAH (KAB/KOTA) 289 24 0,08 23 95,83

Sumber: Bidang P2PL

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB

NO PUSKESMASJUMLAH

DESA/KELURAHANKECAMATAN

TABEL 52

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN PARAKAN 40 347 0,12 TRAJI 26 69 0,43 KLEDUNG KLEDUNG 15 435 0,04 BANSARI BANSARI 6 404 0,05 BULU BULU 195 395 0,56 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 328 356 0,97 DHARMA RINI 435 151 2,98 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 72 392 0,29 TEMBARAK TEMBARAK 152 206 0,7

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 22 275 0,111 KRANGGAN KRANGGAN 100 42 2,412 PARE 115 222 0,513 PRINGSURAT PRINGSURAT 471 553 0,914 KALORAN KALORAN - 309 0,015 TEPUSEN 90 136 0,716 KANDANGAN KANDANGAN 61 265 0,217 KEDU KEDU 153 375 0,418 NGADIREJO NGADIREJO 53 388 0,119 JUMO JUMO 164 196 0,820 GEMAWANG GEMAWANG 137 183 0,721 CANDIROTO CANDIROTO 220 353 0,622 BEJEN BEJEN 559 113 4,923 TRETEP TRETEP 21 83 0,324 WONOBOYO WONOBOYO 62 114 0,5

JUMLAH (KAB/ KOTA) - - 3.497 - - 6.362 0,5

Sumber: Bidang Yankesmas

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS TUMPATAN GIGI TETAP PENCABUTAN GIGI TETAP RASIO TUMPATAN/ PENCABUTAN

TABEL 53

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

1 PARAKAN PARAKAN 24 24 100,0 3.965 3.955 99,7 - - 2 TRAJI 11 11 100,0 1.631 1.519 93,1 797 113 3 KLEDUNG KLEDUNG 15 15 100,0 2.200 2.200 100,0 1.197 1.153 4 BANSARI BANSARI 16 16 100,0 2.274 2.229 98,0 545 545 5 BULU BULU 35 35 100,0 4.990 4.969 99,6 - - 6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 30 30 100,0 5.610 5.601 99,8 443 414 7 DHARMA RINI 21 21 100,0 3.481 3.481 100,0 - - 8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 15 15 100,0 2.492 2.449 98,3 964 239 9 TEMBARAK TEMBARAK 23 23 100,0 3.532 3.532 100,0 2.885 1.408

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 15 15 100,0 2.321 2.314 99,7 293 293 11 KRANGGAN KRANGGAN 18 18 100,0 2.322 2.322 100,0 375 375 12 PARE 15 15 100,0 2.189 2.168 99,0 231 231 13 PRINGSURAT PRINGSURAT 49 49 100,0 5.791 5.791 100,0 364 221 14 KALORAN KALORAN 25 25 100,0 2.236 2.236 100,0 1.801 97 15 TEPUSEN 14 14 100,0 1.704 1.704 100,0 1.093 293 16 KANDANGAN KANDANGAN 42 42 100,0 5.890 5.761 97,8 980 923 17 KEDU KEDU 38 38 100,0 5.412 5.270 97,4 2.676 895 18 NGADIREJO NGADIREJO 36 36 100,0 5.259 5.259 100,0 400 51 19 JUMO JUMO 23 23 100,0 2.681 2.681 100,0 9 9 20 GEMAWANG GEMAWANG 26 26 100,0 3.395 3.390 99,9 436 241 21 CANDIROTO CANDIROTO 29 29 100,0 3.088 3.046 98,6 606 260 22 BEJEN BEJEN 21 21 100,0 2.042 2.031 99,5 - 379 23 TRETEP TRETEP 16 16 100,0 2.242 2.080 92,8 - - 24 WONOBOYO WONOBOYO 24 24 100,0 2.805 2.781 99,1 1.601 510

JUMLAH (KAB/ KOTA) 581 - 581 100,0 - - 79.552 - 78.769 99,0 - - 17.696 8.650

Sumber: …………… (sebutkan)

NO PUSKESMASKECAMATAN JUMLAH MURID SD/MI

UKGS (PROMOTIF DAN PREVENTIF)

JUMLAH SD/MI

JUMLAH SD/MI DGN SIKAT GIGI

MASSAL

JUMLAH SD/MI

MENDAPAT YAN. GIGI

% %MURID SD/MI DIPERIKSA PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATAN

%

26

#DIV/0!14,296,3

100,0#DIV/0!

93,5#DIV/0!

24,848,8

100,0100,0100,0

60,75,4

26,894,233,412,8

100,055,342,9

#DIV/0!#DIV/0!

31,9

48,9

TABEL 54

KABUPATEN TEMANGGUNG2011

PENYULUHAN KESEHATANJUMLAH SELURUH

KEGIATAN PENYULUHAN

KELOMPOK

JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN

MASSA

1 2 3 4 5

1 PARAKAN PARAKAN 423 -2 TRAJI 382 -3 KLEDUNG KLEDUNG 230 -4 BANSARI BANSARI 178 -5 BULU BULU 297 -6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 567 -7 DHARMA RINI 147 -8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 190 -9 TEMBARAK TEMBARAK 184 -10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 168 -11 KRANGGAN KRANGGAN 724 -12 PARE 197 -13 PRINGSURAT PRINGSURAT 348 -14 KALORAN KALORAN 662 -15 TEPUSEN 357 -16 KANDANGAN KANDANGAN 612 -17 KEDU KEDU 277 -18 NGADIREJO NGADIREJO 453 -19 JUMO JUMO 398 -20 GEMAWANG GEMAWANG 541 -21 CANDIROTO CANDIROTO 198 -22 BEJEN BEJEN 249 -23 TRETEP TRETEP 211 -24 WONOBOYO WONOBOYO 1.168 -

SUB JUMLAH I 9.161 0

1 Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota2 Rumah Sakit

JUMLAH (KAB/KOTA) 9161 0

Sumber: Bidang Pengembangan SDK

JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN

NO KECAMATAN PUSKESMAS

TAHUN

TABEL 55

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 PARAKAN PARAKAN 0 0 0 2.542 9.600 4.058 02 TRAJI 0 0 0 317 5.337 2.080 03 KLEDUNG KLEDUNG 0 0 0 174 10.855 1.072 04 BANSARI BANSARI 0 0 0 459 6.507 1.985 05 BULU BULU 0 0 0 1.713 13.290 4.590 06 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 0 0 0 2.533 07 DHARMA RINI 0 0 0 2.382 08 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 0 0 0 364 8.482 1.298 09 TEMBARAK TEMBARAK 0 0 0 1.201 9.832 2.116 010 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 0 0 526 7.066 2.382 011 KRANGGAN KRANGGAN 0 0 0 1.204 8.037 3.217 012 PARE 0 0 0 347 4.706 2.957 013 PRINGSURAT PRINGSURAT 0 0 0 1.375 12.712 4.975 014 KALORAN KALORAN 0 0 0 1.060 8.441 950 015 TEPUSEN 0 0 0 198 5.485 1.328 016 KANDANGAN KANDANGAN 0 0 0 1.600 16.045 2.603 017 KEDU KEDU 0 0 0 2.806 15.339 5.602 14018 NGADIREJO NGADIREJO 0 0 0 2.417 17.797 8.383 019 JUMO JUMO 0 0 0 461 9.292 2.174 020 GEMAWANG GEMAWANG 0 0 0 268 11.506 2.983 021 CANDIROTO CANDIROTO 0 0 0 1.227 11.010 4.460 20822 BEJEN BEJEN 0 0 0 451 8.030 910 023 TRETEP TRETEP 0 0 0 546 6.983 664 024 WONOBOYO WONOBOYO 0 0 0 272 7.912 1.845 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 719.078 31.533 12.586 230.521 67.547 348 274.988PERSENTASE (KAB/KOTA) #DIV/0! #DIV/0! 4,4 #DIV/0! #DIV/0! 1,8 #DIV/0! #DIV/0! 32,1 #DIV/0! #DIV/0! 0,0 #DIV/0! #DIV/0! 38,2 #DIV/0! #DIV/0! 38,2

Sumber: ……………….. (sebutkan)

JAMKESDA LAINNYA (DANA SEHAT)

16.25710.005

JUMLAH

CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR MENURUT JENIS JAMINAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

%JUMLAH PENDUDUK

ASKESNO KECAMATAN PUSKESMAS JAMSOSTEK ASKESKIN/JAMKESMAS

TABEL 56

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 PARAKAN PARAKAN 9.856 9.600 97,4 595 6,0 9.259 93,92 TRAJI 5.348 5.337 99,8 194 3,6 3.189 59,63 KLEDUNG KLEDUNG 10.856 10.855 100,0 234 2,2 6.950 64,04 BANSARI BANSARI 6.530 6.507 99,6 305 4,7 4.334 66,45 BULU BULU 13.482 13.290 98,6 418 3,1 10.262 76,16 TEMANGGUNG TEMANGGUNG7 DHARMA RINI8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 8.589 8.482 98,8 215 2,5 5.373 62,69 TEMBARAK TEMBARAK 10.024 9.832 98,1 9 0,1 5.408 54,010 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 7.103 7.066 99,5 160 2,3 5.175 72,911 KRANGGAN KRANGGAN 8.319 8.037 96,6 304 3,7 2.975 35,812 PARE 4.891 4.706 96,2 190 3,9 2.899 59,313 PRINGSURAT PRINGSURAT 12.928 12.712 98,3 391 3,0 5.165 40,014 KALORAN KALORAN 8.474 8.441 99,6 385 4,5 4.665 55,115 TEPUSEN 5.516 5.485 99,4 208 3,8 4.364 79,116 KANDANGAN KANDANGAN 16.390 16.045 97,9 428 2,6 5.821 35,517 KEDU KEDU 15.713 15.339 97,6 399 2,5 6.198 39,418 NGADIREJO NGADIREJO 17.940 17.797 99,2 22 0,1 8.302 46,319 JUMO JUMO 9.414 9.292 98,7 240 2,5 4.411 46,920 GEMAWANG GEMAWANG 11.610 11.506 99,1 190 1,6 4.511 38,921 CANDIROTO CANDIROTO 11.133 11.010 98,9 381 3,4 6.748 60,622 BEJEN BEJEN 8.214 8.030 97,8 272 3,3 3.286 40,023 TRETEP TRETEP 6.973 6.983 100,1 105 1,5 3.807 54,624 WONOBOYO WONOBOYO 7.998 7.912 98,9 241 3,0 5.251 65,7

JUMLAH (KAB/KOTA) 234.424 230.521 98,3 6581 2,8 136.281 58,1

Sumber:mbangan Sumber Bidang Pengembangan Sumber Daya Kesehatan

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN)

L + P

JUMLAH YANG ADA

P

DICAKUP ASKESKIN/JAMKESMAS

P L

DICAKUP JAMKESDA

LP L + P L + P L

94,9 4,117.123 17.928

L

110,316.257

MENDAPAT YANKES RAWAT JALAN

695

PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)

P

PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)

L + P

TABEL 57

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PARAKAN PARAKAN 9.856 - 0,0 670 839 1.509 15,32 TRAJI 5.348 - 0,0 - - - -3 KLEDUNG KLEDUNG 10.856 - 0,0 368 388 756 7,04 BANSARI BANSARI 6.530 - 0,0 266 304 570 8,75 BULU BULU 13.482 - 0,0 506 587 1.093 8,16 TEMANGGUNG TEMANGGUNG - 0,07 DHARMA RINI - - 8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 8.589 - 0,0 187 269 456 5,39 TEMBARAK TEMBARAK 10.024 - 0,0 169 284 453 4,5

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 7.103 - 0,0 136 172 308 4,311 KRANGGAN KRANGGAN 8.319 - 0,0 826 9,912 PARE 4.891 - 0,0 - 0,013 PRINGSURAT PRINGSURAT 12.928 199 1,5 162 235 397 3,114 KALORAN KALORAN 8.474 - 0,0 807 9,515 TEPUSEN 5.516 - 0,0 - 0,016 KANDANGAN KANDANGAN 16.390 - 0,0 426 617 1.043 6,417 KEDU KEDU 15.713 - 0,0 485 572 1.057 6,718 NGADIREJO NGADIREJO 17.940 1.773 9,9 415 542 957 5,319 JUMO JUMO 9.414 - 0,0 143 201 344 3,720 GEMAWANG GEMAWANG 11.610 - 0,0 159 251 410 3,521 CANDIROTO CANDIROTO 11.133 0,0 267 373 640 5,722 BEJEN BEJEN 8.214 143 1,7 170 166 336 4,123 TRETEP TRETEP 6.973 0,0 103 132 235 3,424 WONOBOYO WONOBOYO 7.998 0,0 120 152 272 3,4

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 234.424 2.115 0,9 6.670 8.827 15.497 6,6

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)

L P L + P P

JUMLAH YANG ADA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)

MENDAPAT YANKES RAWAT INAP

334

356

1.800

492

451

1.228 17.123

L + P

NO

MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKIN

L

KECAMATAN PUSKESMAS

3.028 17,7

TABEL 58

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 PARAKAN 36256 36.256 0 4342 TRAJI 14.095 14.095 0 1573 KLEDUNG 16.721 16.721 0 754 BANSARI 16.829 16.829 0 1905 BULU 29.285 29.285 0 2076 TEMANGGUNG 42.843 42.843 0 8137 DHARMA RINI 20.070 20.070 0 2688 TLOGOMULYO 14.065 14.065 0 779 TEMBARAK 16.761 16.761 0 919

10 SELOPAMPANG 17.920 17.920 0 93011 KRANGGAN 17.000 17.000 0 73912 PARE 16.504 16.504 0 40413 PRINGSURAT 22.986 22.986 790 37714 KALORAN 15.907 15.907 0 7915 TEPUSEN 16.987 16.987 0 18116 KANDANGAN 21.273 21.273 0 98417 KEDU 23.390 23.390 0 23018 NGADIREJO 24.514 24.514 1.509 24819 JUMO 11.584 11.584 0 3520 GEMAWANG 11.198 11.198 0 8021 CANDIROTO 20.528 20.528 0 94622 BEJEN 19.516 19.516 721 7223 TRETEP 10.950 10.950 0 224 WONOBOYO 11.635 11.635 0 48

SUB JUMLAH I 468.817 0 468.817 0 0 3.020 0 0 8.495

1 RSUD Kab. Temanggung 17.406 24.491 41.897 - - 44.434 0 0 02 RS PKU Muhammadiyah 8.533 9.144 17.677 5.189 4.788 9.977 29 41 703 RSK Ngesti Waluyo 26.637 31.513 58.150 3.750 6.178 9.928 48 75 1234 RSU Gunung Sawo 1.284 1.318 2.602 217 1.363 1.580 0 0 0

SUB JUMLAH II 53.860 66.466 120.326 65.919 77 116 193

1 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 0 0 00 0 0

SUB JUMLAH III 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 522.677 66.466 589.143 0 0 68.939 77 116 8.688

JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 713.438 713.438 713.438 713.438 713.438 713.438

CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 73,3 9,3 82,6 0,0 0,0 9,7

NOSARANA PELAYANAN

KESEHATAN

JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN

RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAH

TABEL 59

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 RSUD Kab. Temanggung Umum 179 - - 12.064 - - 561 - - 261 - - 4,7 - - 2,2 2 RS PKU Muhammadiyah Umum 150 5.189 4.788 9.977 240 175 415 89 48 137 4,6 3,7 4,2 1,7 1,0 1,4 3 RSK Ngesti Waluyo Umum 150 4.850 5.053 9.903 149 184 333 41 52 93 3,1 3,6 3,4 0,8 1,0 0,9 4 RS Gunung Sawo Umum 50 217 1.363 1.580 7 5 12 4 4 8 3,2 0,4 0,8 1,8 0,3 0,5

529 10.256 11.204 33.524 396 364 1.321 134 104 499 3,9 3,2 3,9 1,3 0,9 1,5 KABUPATEN/KOTA

GDR NDRJENIS RSb PASIEN KELUAR MATI

PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)

PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM DIRAWATNO NAMA RUMAH SAKITa

JUMLAH TEMPAT TIDUR

ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT

TABEL 60

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)

PASIEN KELUAR MATI

PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM

DIRAWAT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 0 0 0 - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!1 RSUD Kab. Temanggung Umum 179 12.064 561 261 57.613 88,2 4,8 0,62 RS PKU Muhammadiyah Umum 150 9.977 415 137 40.517 74,0 4,1 1,43 RSK Ngesti Waluyo Umum 150 9.903 333 93 35.741 65,3 3,6 1,94 RS Gunung Sawo Umum 50 1.580 12 8 7.181 39,3 4,5 7,0

529 33524 1321 499 141.052 73,1 4,2 1,6

JUMLAH HARI PERAWATAN

BOR LOS TOI

KABUPATEN/KOTA

INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT

NO NAMA RUMAH SAKITa JENIS RSbJUMLAH TEMPAT TIDUR

JUMLAH PASIEN

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUMLAHJUMLAH DIPANTAU

% DIPANTAU BER PHBS * %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 PARAKAN PARAKAN 9.635 9.635 100,0 5.510 57,2 2 TRAJI 4.747 4.747 100,0 4.579 96,5 3 KLEDUNG KLEDUNG 7.318 7.318 100,0 6.038 82,5 4 BANSARI BANSARI 6.588 6.588 100,0 5.925 89,9 5 BULU BULU 13.157 13.157 100,0 8.631 65,6 6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 12.092 12.092 100,0 10.994 90,9 7 DHARMA RINI 8.821 8.821 100,0 8.071 91,5 8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 5.234 5.234 100,0 3.715 71,0 9 TEMBARAK TEMBARAK 7.571 7.571 100,0 3.684 48,7

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 5.020 5.020 100,0 3.432 68,4 11 KRANGGAN KRANGGAN 7.359 7.359 100,0 7.083 96,2 12 PARE 4.842 4.842 100,0 4.631 95,6 13 PRINGSURAT PRINGSURAT 13.234 13.234 100,0 8.787 66,4 14 KALORAN KALORAN 7.318 7.318 100,0 5.618 76,8 15 TEPUSEN 4.744 4.744 100,0 3.925 82,7 16 KANDANGAN KANDANGAN 14.524 14.524 100,0 10.301 70,9 17 KEDU KEDU 14.616 14.616 100,0 10.010 68,5 18 NGADIREJO NGADIREJO 13.308 13.308 100,0 10.750 80,8 19 JUMO JUMO 8.643 8.643 100,0 6.572 76,0 20 GEMAWANG GEMAWANG 9.373 9.373 100,0 6.120 65,3 21 CANDIROTO CANDIROTO 8.864 8.864 100,0 6.112 69,0 22 BEJEN BEJEN 5.664 5.664 100,0 4.924 86,9 23 TRETEP TRETEP 5.620 5.620 100,0 1.780 31,7 24 WONOBOYO WONOBOYO 7.455 7.455 100,0 5.165 69,3

JUMLAH (KAB/KOTA) 205.747 205.747 100,0 152.357 74,1

Sumber: Bidang Pengembangan SDK

RUMAH TANGGA

TABEL 61

NO KECAMATAN PUSKESMAS

PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUMLAH YANG ADA

JUMLAH YANG DIPERIKSA

% DIPERIKSAJUMLAH YANG

SEHAT% RUMAH

SEHAT1 2 3 4 5 6 7 8

1 PARAKAN PARAKAN 8.141 2.456 30,2 2.309 94,02 TRAJI 4.266 960 22,5 798 83,13 KLEDUNG KLEDUNG 6.177 2.178 35,3 1.526 70,14 BANSARI BANSARI 6.452 1.109 17,2 866 78,15 BULU BULU 11.093 3.220 29,0 2.442 75,86 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 11.300 3.606 31,9 3.314 91,97 DHARMA RINI 8.056 1.298 16,1 1.266 97,58 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 5.052 2.072 41,0 1.731 83,59 TEMBARAK TEMBARAK 6.952 1.909 27,5 1.170 61,3

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 4.694 1.485 31,6 1.192 80,311 KRANGGAN KRANGGAN 7.146 1.626 22,8 1.180 72,612 PARE 5.471 2.215 40,5 1.731 78,113 PRINGSURAT PRINGSURAT 12.126 12.126 100,0 6.802 56,114 KALORAN KALORAN 6.128 1.642 26,8 1.157 70,515 TEPUSEN 4.665 1.834 39,3 1.021 55,716 KANDANGAN KANDANGAN 11.870 2.728 23,0 1.885 69,117 KEDU KEDU 12.868 3.933 30,6 3.205 81,518 NGADIREJO NGADIREJO 13.308 13.308 100,0 4.225 31,719 JUMO JUMO 7.470 1.987 26,6 1.378 69,420 GEMAWANG GEMAWANG 7.669 2.515 32,8 1.586 63,121 CANDIROTO CANDIROTO 7.848 3.000 38,2 2.528 84,322 BEJEN BEJEN 5.143 352 6,8 279 79,323 TRETEP TRETEP 5.144 1.822 35,4 1.135 62,324 WONOBOYO WONOBOYO 6.396 4.222 66,0 1.665 39,4

JUMLAH (KAB/KOTA) 185.435 73.603 39,7 46.391 63,0

Sumber: Bidang P2PL

TABEL 62

PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMASRUMAH

TABEL 63

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

RUMAH/BANGUNAN DIPERIKSA

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8

1 PARAKAN PARAKAN 8.141 7.293 89,58 7.264 99,60 2 TRAJI 4.276 - - - - 3 KLEDUNG KLEDUNG 6.177 1.148 18,59 1.119 97,47 4 BANSARI BANSARI 6.452 1.950 30,22 1.950 100,00 5 BULU BULU 10.949 5.315 48,54 4.595 86,45 6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 19.354 10.465 54,07 10.072 96,24 7 DHARMA RINI - - - - 8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 4.866 7.266 149,32 7.266 100,00 9 TEMBARAK TEMBARAK 6.952 2.615 37,62 2.183 83,48 10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 4.694 20 0,43 20 100,00 11 KRANGGAN KRANGGAN 7.146 1.940 27,15 1.749 90,15 12 PARE 4.943 2.280 46,13 2.067 90,66 13 PRINGSURAT PRINGSURAT 12.547 - - - - 14 KALORAN KALORAN 6.128 - - - - 15 TEPUSEN 4.665 2.037 43,67 1.991 97,74 16 KANDANGAN KANDANGAN 11.870 4.836 40,74 4.805 99,36 17 KEDU KEDU 12.868 - - - - 18 NGADIREJO NGADIREJO 12.922 2.287 17,70 2.176 95,15 19 JUMO JUMO 7.573 3.478 45,93 3.464 99,60 20 GEMAWANG GEMAWANG 7.669 - - - - 21 CANDIROTO CANDIROTO 7.848 3.091 39,39 2.931 94,82 22 BEJEN BEJEN 5.143 4.200 81,66 4.129 98,31 23 TRETEP TRETEP 5.144 798 15,51 758 94,99 24 WONOBOYO WONOBOYO 6.006 477 7,94 470 98,53

JUMLAH ( KAB/KOTA) 184.333 61.496 33,36 59.009 95,96

Sumber: Bidang Pengembangan SDK

PERSENTASE RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK NYAMUK AEDES MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIKNO PUSKESMASKECAMATAN

JUMLAH RUMAH/BANGUNAN

YANG ADA

TABEL 64

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUMLAH

% JUMLAH % JUMLAH

% JUMLAH % JUMLAH

% JUMLAH

% JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

1 PARAKAN PARAKAN 9.635 2.456 25,5 4 0,2 2.372 96,6 - 0,0 80 3,3 - 0,0 - 0,0 - 0,0 2.456 100,02 TRAJI 4.847 1.215 25,1 - 0,0 470 38,7 - 0,0 699 57,5 - 0,0 - 0,0 26 2,1 1.195 98,43 KLEDUNG KLEDUNG 7.318 2.178 29,8 - 0,0 2.077 95,4 34 1,6 0,0 0,0 0,0 0,0 2.111 96,94 BANSARI BANSARI 5.881 1.629 27,7 - 0,0 1.035 63,5 - 0,0 363 22,3 - 0,0 - 0,0 198 12,2 1.596 98,05 BULU BULU 13.021 3.220 24,7 - 0,0 969 30,1 - 0,0 365 11,3 - 0,0 - 0,0 1.886 58,6 3.220 100,06 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 20.826 6.303 30,3 - 0,0 5.004 79,4 - 0,0 992 15,7 - 0,0 - 0,0 307 4,9 6.303 100,07 DHARMA RINI - - - - - - - - - - - - - - - - - - -8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 6.351 2.072 32,6 - 0,0 1.636 79,0 - 0,0 225 10,9 - 0,0 - 0,0 16 0,8 1.877 90,69 TEMBARAK TEMBARAK 7.326 2.027 27,7 - 0,0 349 17,2 - 0,0 115 5,7 - 0,0 - 0,0 1.499 74,0 1.963 96,810 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 5.014 1.485 29,6 - 0,0 1.442 97,1 - 0,0 43 2,9 - 0,0 - 0,0 - 0,0 1.485 100,011 KRANGGAN KRANGGAN 7.835 1.711 21,8 - 0,0 408 23,8 - 0,0 711 41,6 - 0,0 - 0,0 592 34,6 1.711 100,012 PARE 5.102 2.215 43,4 - 0,0 1.043 47,1 - 0,0 577 26,0 - 0,0 - 0,0 577 26,0 2.197 99,213 PRINGSURAT PRINGSURAT 13.234 13.148 99,4 - 0,0 2.756 21,0 47 0,4 2.740 20,8 - 0,0 - 0,0 1.678 12,8 7.221 54,914 KALORAN KALORAN 7.131 1.687 23,7 - 0,0 206 12,2 - 0,0 446 26,4 - 0,0 - 0,0 1.016 60,2 1.668 98,915 TEPUSEN 5.341 1.834 34,3 - 0,0 525 28,6 - 0,0 1.046 57,0 - 0,0 - 0,0 263 14,3 1.834 100,016 KANDANGAN KANDANGAN 14.385 2.728 19,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 2.176 79,8 - 0,0 - 0,0 552 20,2 2.728 100,017 KEDU KEDU 15.069 3.933 26,1 - 0,0 713 18,1 - 0,0 3.142 79,9 - 0,0 - 0,0 78 2,0 3.933 100,018 NGADIREJO NGADIREJO 16.125 3.668 22,7 - 0,0 333 9,1 - 0,0 633 17,3 - 0,0 - 0,0 - 0,0 966 26,319 JUMO JUMO 8.499 2.047 24,1 - 0,0 374 18,3 - 0,0 1.541 75,3 - 0,0 - 0,0 132 6,4 2.047 100,020 GEMAWANG GEMAWANG 9.546 880 9,2 - 0,0 2.578 293,0 - 0,0 157 17,8 - 0,0 2 0,2 143 16,3 2.880 327,321 CANDIROTO CANDIROTO 8.639 2.850 33,0 - 0,0 2.327 81,6 - 0,0 523 18,4 - 0,0 - 0,0 - 0,0 2.850 100,022 BEJEN BEJEN 5.291 1.148 21,7 - 0,0 811 70,6 - 0,0 337 29,4 - 0,0 - 0,0 - 0,0 1.148 100,023 TRETEP TRETEP 5.633 1.822 32,3 - 0,0 1.363 74,8 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 1.363 74,824 WONOBOYO WONOBOYO 7.455 5.062 67,9 - 0,0 - 0,0 - 0,0 3 0,1 - 0,0 - 0,0 4.437 87,7 4.440 87,7

JUMLAH (KAB/KOTA) 209.504 67.318 32,1 4 0,0 28.791 42,8 81 0,1 16.914 25,1 - 0,0 2 0,0 13.400 19,9 59.192 87,9

Sumber: Bidng P2PL

NO KECAMATAN

PERSENTASE KELUARGA MENURUT JENIS SARANA AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KEMASAN JUMLAH

JENIS SARANA AIR BERSIH

LEDENG SPT PAH LAINNYASGL MATA AIRPUSKESMASJUMLAH

KELUARGA YANG ADA

JUMLAH KELUARGA DIPERIKSA

SUMBER AIR BERSIHNYA

% KELUARGA DIPERIKSA

TABEL 65

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31

1 PARAKAN PARAKAN 9.635 2.456 4,0 0 0,0 2.372 96,6 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 80 3,3 - 0,0 - 0,0 - 0,0 2.376 96,72 TRAJI 4.847 960 0,0 - 0,0 400 41,7 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 560 58,3 - 0,0 - 0,0 - 0,0 400 41,73 KLEDUNG KLEDUNG 7.318 2.178 0,0 - 0,0 2.077 95,4 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 26 1,2 - 0,0 - 0,0 - 0,0 2.077 95,44 BANSARI BANSARI 5.871 589 0,0 - 0,0 412 69,9 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 128 21,7 - 0,0 - 0,0 39 6,6 412 69,95 BULU BULU 13.021 3.220 0,0 - 0,0 969 30,1 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 365 11,3 - 0,0 - 0,0 - 0,0 969 30,16 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 20.826 3.648 0,0 - 0,0 3.064 84,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 542 14,9 - 0,0 - 0,0 - 0,0 3.064 84,07 DHARMA RINI - - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 6.351 2.072 0,0 - 0,0 1.636 79,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 225 10,9 - 0,0 - 0,0 13 0,6 1.636 79,09 TEMBARAK TEMBARAK 7.326 2.027 0,0 - 0,0 349 17,2 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 115 5,7 - 0,0 - 0,0 1.499 74,0 349 17,210 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 5.014 745 0,0 - 707 94,9 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 38 5,1 - 0,0 - 0,0 - 0,0 707 94,911 KRANGGAN KRANGGAN 7.835 1.933 0,0 - 0,0 573 29,6 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 756 39,1 - 0,0 - 0,0 592 30,6 573 29,612 PARE 5.102 2.215 0,0 - 0,0 1.043 47,1 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 523 23,6 - 0,0 - 0,0 577 26,0 1.043 47,113 PRINGSURAT PRINGSURAT 13.234 12.126 0,0 - 0,0 2.756 22,7 - 0,0 38 0,3 - 0,0 - 0,0 - 0,0 2.740 22,6 - 0,0 - 0,0 1.352 11,1 2.794 23,014 KALORAN KALORAN 6.128 879 0,0 - 0,0 68 7,7 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 203 23,1 - 0,0 - 0,0 600 68,3 68 7,715 TEPUSEN 5.341 867 0,0 - 0,0 242 27,9 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 499 57,6 - 0,0 - 0,0 126 14,5 242 27,916 KANDANGAN KANDANGAN 14.385 2.728 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 2.176 79,8 - 0,0 - 0,0 552 20,2 - 0,017 KEDU KEDU 15.069 3.933 0,0 - 0,0 713 18,1 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 3.142 79,9 - 0,0 - 0,0 78 2,0 713 18,118 NGADIREJO NGADIREJO 16.125 3.668 0,0 - 0,0 333 9,1 - 0,0 6 0,2 - 0,0 - 0,0 - 0,0 633 17,3 - 0,0 - 0,0 2.697 73,5 339 9,219 JUMO JUMO 8.499 472 0,0 - 0,0 106 22,5 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 327 69,3 - 0,0 - 0,0 39 8,3 106 22,520 GEMAWANG GEMAWANG 9.546 1.439 0,0 - 0,0 1.270 88,3 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 76 5,3 - 0,0 - 0,0 93 6,5 1.270 88,321 CANDIROTO CANDIROTO 8.639 2.750 0,0 - 0,0 2.227 81,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 523 19,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 2.227 81,022 BEJEN BEJEN 5.291 356 0,0 - 0,0 261 73,3 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 91 25,6 - 0,0 - 0,0 - 0,0 261 73,323 TRETEP TRETEP 5.633 1.822 0,0 - 0,0 1.363 74,8 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 1.363 74,824 WONOBOYO WONOBOYO 7.455 4.536 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 3 0,1 - 0,0 - 0,0 2.680 59,1 - 0,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 208.491 57.619 27,6 0 0,0 22.941 39,8 - 0,0 44 0,1 - 0,0 0 0,0 - 0,0 13.771 23,9 - 0,0 0 0,0 10.937 19,0 22.989 39,9

Sumber: Bidang P2PL

PERSENTASE KELUARGA MENURUT SUMBER AIR MINUM YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH KELUARGA DIPERIKSA SUMBER

AIR MINUMNYA

AIR KEMASAN LAIN-LAINAIR ISI ULANG

SUMBER AIR MINUM KELUARGA KELUARGA DENGAN SUMBER

AIR MINUM TERLINDUNG

MATA AIR TAK TERLINDUNG

AIR SUNGAIPENAMPUNGAN

AIR HUJANLEDING METERAN

LEDING ECERAN

SUMUR POMPASUMUR

TERLINDUNG

SUMUR GALIAN TAK

TERLINDUNG

MATA AIR TERLINDUNG

TABEL 66

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

1 PARAKAN PARAKAN 9.635 2.456 25,5 2.299 93,6 2.221 96,6 2.456 25,5 2.400 97,7 2.218 92,4 2.456 25,5 2.267 92,3 2.166 95,52 TRAJI 4.847 1.215 25,1 808 66,5 520 64,4 1.215 25,1 700 57,6 531 75,9 1.215 25,1 1.215 100,0 798 65,73 KLEDUNG KLEDUNG 7.318 2.178 29,8 1.812 83,2 2.003 110,5 2.178 29,8 1.768 81,2 1.474 83,4 2.178 29,8 1.614 74,1 1.300 80,54 BANSARI BANSARI 5.881 1.520 25,8 958 63,0 869 90,7 1.520 25,8 848 55,8 607 71,6 1.520 25,8 494 32,5 221 44,75 BULU BULU 13.021 3.220 24,7 2.044 63,5 2.530 123,8 3.220 24,7 2.471 76,7 2.112 85,5 3.220 24,7 2.572 79,9 2.030 78,96 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 11.682 3.606 30,9 3.314 91,9 3.314 100,0 3.606 30,9 1.242 34,4 1.242 100,0 3.606 30,9 1.141 31,6 1.267 111,07 DHARMA RINI 8.745 1.298 15 1.036 80 1.104 107 1.298 15 1.242 96 1.242 100 1.298 15 1.141 88 1.267 1118 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 6.351 2.072 32,6 1.536 74,1 1.358 88,4 2.072 32,6 1.825 88,1 1.531 83,9 2.072 32,6 1.392 67,2 1.054 75,79 TEMBARAK TEMBARAK 7.326 2.027 27,7 1.387 68,4 973 70,2 2.027 27,7 1.448 71,4 985 68,0 2.027 27,7 1.368 67,5 868 63,510 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 5.014 1.485 29,6 1.173 79,0 939 80,1 1.485 29,6 1.460 98,3 1.021 69,9 1.485 29,6 1.392 93,7 912 65,511 KRANGGAN KRANGGAN 7.835 1.923 24,5 1.766 91,8 1.365 77,3 1.923 24,5 1.547 80,4 1.369 88,5 1.923 24,5 1.552 80,7 1.295 83,412 PARE 5.102 2.215 43,4 1.959 88,4 1.935 98,8 2.218 43,5 1.691 76,2 1.691 100,0 2.215 43,4 1.664 75,1 1.966 118,113 PRINGSURAT PRINGSURAT 13.234 12.126 91,6 8.314 68,6 6.584 79,2 12.126 91,6 7.183 59,2 2.912 40,5 12.126 91,6 8.136 67,1 2.869 35,314 KALORAN KALORAN 7.131 1.687 23,7 1.168 69,2 900 77,1 1.687 23,7 1.602 95,0 1.276 79,7 1.687 23,7 78 4,6 74 94,915 TEPUSEN 5.341 1.834 34,3 1.460 79,6 1.208 82,7 1.834 34,3 1.209 65,9 916 75,8 1.834 34,3 1.263 68,9 962 76,216 KANDANGAN KANDANGAN 14.385 2.728 19,0 2.018 74,0 1.588 78,7 2.728 19,0 2.155 79,0 1.703 79,0 2.728 19,0 1.824 66,9 1.211 66,417 KEDU KEDU 15.069 2.955 19,6 2.268 76,8 2.426 107,0 2.955 19,6 3.630 122,8 3.239 89,2 2.955 19,6 3.650 123,5 3.186 87,318 NGADIREJO NGADIREJO 16.125 3.668 22,7 3.153 86,0 1.153 36,6 3.668 22,7 3.510 95,7 3.223 91,8 3.668 22,7 3.451 94,1 2.404 69,719 JUMO JUMO 8.499 2.047 24,1 1.427 69,7 1.027 72,0 2.047 24,1 1.459 71,3 596 40,8 2.047 24,1 1.595 77,9 786 49,320 GEMAWANG GEMAWANG 9.546 2.880 30,2 1.748 60,7 1.348 77,1 2.880 30,2 1.703 59,1 1.104 64,8 2.880 30,2 1.667 57,9 1.078 64,721 CANDIROTO CANDIROTO 8.639 3.100 35,9 2.248 72,5 1.880 83,6 3.100 35,9 2.372 76,5 2.087 88,0 3.100 35,9 2.197 70,9 1.814 82,622 BEJEN BEJEN 5.291 571 10,8 435 76,2 768 176,6 571 10,8 728 127,5 638 87,6 571 10,8 186 32,6 71 38,223 TRETEP TRETEP 5.633 1.822 32,3 775 42,5 518 66,8 1.822 32,3 1.822 100,0 722 39,6 1.822 32,3 370 20,3 189 51,124 WONOBOYO WONOBOYO 7.455 4.536 60,8 4.288 94,5 1.056 24,6 4.536 60,8 4.485 98,9 898 20,0 4.536 60,8 4.485 98,9 1.072 23,9

JUMLAH (KAB/KOTA) 209.105 65.169 31,2 49.394 75,8 39.587 80,1 65.172 31,2 50.500 77,5 35.337 70,0 65.169 31,2 46.714 71,7 30.860 66,1

Sumber: Bidang P2PL

PUSKESMASJUMLAH

KELUARGA

PENGELOLAAN AIR LIMBAH

KELUARGA MEMILIKI

SEHATKELUARGA DIPERIKSA

KELUARGA DIPERIKSA

PERSENTASE KELUARGA DENGAN KEPEMILIKAN SARANA SANITASI DASAR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN SEHATKELUARGA MEMILIKI

SEHAT

JAMBAN TEMPAT SAMPAH

KELUARGA DIPERIKSA

KELUARGA MEMILIKI

TABEL 67

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUM

LA

H Y

G

AD

A

JUM

LA

H

DIP

ER

IKS

A

JUM

LA

H

SE

HA

T

% S

EH

AT

JUM

LA

H Y

G

AD

A

JUM

LA

H

DIP

ER

IKS

A

JUM

LA

H

SE

HA

T

% S

EH

AT

JUM

LA

H Y

G

AD

A

JUM

LA

H

DIP

ER

IKS

A

JUM

LA

H

SE

HA

T

% S

EH

AT

JUM

LA

H Y

G

AD

A

JUM

LA

H

DIP

ER

IKS

A

JUM

LA

H

SE

HA

T

% S

EH

AT

JUM

LA

H Y

G

AD

A

JUM

LA

H

DIP

ER

IKS

A

JUM

LA

H

SE

HA

T

% S

EH

AT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24

1 PARAKAN PARAKAN 1 - - #DIV/0! 24 24 23 95,83 2 - - #DIV/0! 1 1 - 28 25 23 92,002 TRAJI - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 69 69 - 69 69 0 03 KLEDUNG KLEDUNG - - - #DIV/0! 15 15 13 86,67 - - - #DIV/0! - - #DIV/0! 15 15 13 86,6674 BANSARI BANSARI - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 8 15 - 8 15 0 05 BULU BULU 1 1 1 100,00 1 - - #DIV/0! 1 1 - - 5 5 - 8 7 1 14,2866 TEMANGGUNG TEMANGGUNG - - - #DIV/0! 3 3 3 100,00 1 1 1 100,00 56 44 44 100,0 60 48 48 1007 DHARMA RINI 4 2 2 100,00 6 6 4 66,67 - - - #DIV/0! 24 - - #DIV/0! 34 8 6 758 TLOGOMULYO TLOGOMULYO - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 9 9 5 55,56 9 9 5 55,5569 TEMBARAK TEMBARAK - - - #DIV/0! 7 7 6 85,71 1 1 1 100,00 8 - #DIV/0! 16 8 7 87,510 SELOPAMPANG SELOPAMPANG - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 1 1 - - 9 9 - 10 10 0 011 KRANGGAN KRANGGAN - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 1 1 1 100,00 173 142 93 65,49 174 143 94 65,73412 PARE - - - #DIV/0! 3 2 2 100,00 - - - #DIV/0! 3 3 - 6 5 2 4013 PRINGSURAT PRINGSURAT - - - #DIV/0! 12 12 12 100,00 2 2 2 100,00 13 15 - 27 29 14 48,27614 KALORAN KALORAN - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 1 - - #DIV/0! 15 9 - 16 9 0 015 TEPUSEN 1 - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 2 1 1 100,00 13 #DIV/0! 16 1 1 10016 KANDANGAN KANDANGAN - - - #DIV/0! 7 2 2 100,00 4 2 - - 43 9 - 54 13 2 15,38517 KEDU KEDU 4 - - #DIV/0! 1 1 1 100,00 1 1 1 100,00 31 26 17 65 37 28 19 67,85718 NGADIREJO NGADIREJO - - - #DIV/0! 45 45 36 80,00 2 2 2 100,00 133 133 - 180 180 38 21,11119 JUMO JUMO - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 2 2 2 100,00 24 21 14 67 26 23 16 69,56520 GEMAWANG GEMAWANG - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 1 2 - - 10 11 3 27 11 13 3 23,07721 CANDIROTO CANDIROTO 1 1 - - - - - #DIV/0! 1 1 1 100,00 52 52 38 73 54 54 39 72,22222 BEJEN BEJEN - - - #DIV/0! 7 6 3 50,00 - - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 7 6 3 5023 TRETEP TRETEP - - - #DIV/0! 2 2 2 100,00 1 - - #DIV/0! - - - #DIV/0! 3 2 2 10024 WONOBOYO WONOBOYO - - - #DIV/0! 2 2 - - 1 1 - - - - - #DIV/0! 3 3 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 12 4 3 75,00 135 127 107 84,25 25 19 12 63,16 699 573 214 37,35 871 723 336 46,47

Sumber:Bidang P2PL

PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN PENGELOLAAN MAKANAN (TUPM) SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

JUMLAH TUPM

NO PUSKESMAS

HOTEL PASAR TUPM LAINNYARESTORAN/R-MAKAN

KECAMATAN

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA %

1 2 3 4 5 6 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 PARAKAN PARAKAN 17 14 82,4 - - #DIV/0! 49 45 91,8 52 41 78,8 33 22 66,7 11 6 54,5 162 128 79,0 2 TRAJI 9 9 100,0 - - #DIV/0! 25 25 100,0 62 52 83,9 7 7 100,0 - - #DIV/0! 103 93 90,3 3 KLEDUNG KLEDUNG 10 10 100,0 - - #DIV/0! 28 28 100,0 73 73 100,0 17 17 100,0 - - #DIV/0! 128 128 100,0 4 BANSARI BANSARI 12 12 100,0 - - #DIV/0! 17 17 100,0 78 50 64,1 18 18 100,0 - - #DIV/0! 125 97 77,6 5 BULU BULU 15 15 100,0 - - #DIV/0! 73 73 100,0 71 71 100,0 30 30 100,0 - - #DIV/0! 189 189 100,0 6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 14 12 85,7 - - #DIV/0! 43 32 74,4 79 48 60,8 27 25 92,6 - - #DIV/0! 163 117 71,8 7 DHARMA RINI 11 11 100 - - #DIV/0! 29 29 100 44 25 57 32 19 59 - - #DIV/0! 116 84 72 8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 12 12 100,0 - - #DIV/0! 30 30 100,0 71 71 100,0 18 18 100,0 - - #DIV/0! 131 131 100,0 9 TEMBARAK TEMBARAK 11 11 100,0 - - #DIV/0! 49 45 91,8 124 61 49,2 26 18 69,2 7 3 42,9 217 138 63,6 10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 10 10 100,0 - - #DIV/0! 32 32 100,0 82 82 100,0 16 16 100,0 - - #DIV/0! 140 140 100,0 11 KRANGGAN KRANGGAN 7 7 100,0 - - #DIV/0! 39 34 87,2 134 57 42,5 15 12 80,0 6 4 66,7 201 114 56,7 12 PARE 5 5 100,0 - - #DIV/0! 18 18 100,0 86 84 97,7 6 6 100,0 2 - - 117 113 96,6 13 PRINGSURAT PRINGSURAT 18 18 100,0 - - #DIV/0! 60 60 100,0 261 128 49,0 22 22 100,0 7 4 57,1 368 232 63,0 14 KALORAN KALORAN 9 9 100,0 - - #DIV/0! 59 41 69,5 106 85 80,2 7 7 100,0 6 - - 187 142 75,9 15 TEPUSEN 6 6 100,0 - - #DIV/0! 32 32 100,0 106 84 79,2 7 7 100,0 - - #DIV/0! 151 129 85,4 16 KANDANGAN KANDANGAN 15 15 100,0 - - #DIV/0! 89 89 100,0 228 149 65,4 28 27 96,4 - - #DIV/0! 360 280 77,8 17 KEDU KEDU 13 13 100,0 - - #DIV/0! 85 85 100,0 214 214 100,0 30 30 100,0 6 6 100,0 348 348 100,0 18 NGADIREJO NGADIREJO 33 33 100,0 - - #DIV/0! 77 77 100,0 161 161 100,0 43 43 100,0 4 4 100,0 318 318 100,0 19 JUMO JUMO 14 14 100,0 - - #DIV/0! 46 42 91,3 119 105 88,2 26 23 88,5 7 5 71,4 212 189 89,2 20 GEMAWANG GEMAWANG 10 10 100,0 - - #DIV/0! 28 28 100,0 119 44 37,0 13 13 100,0 1 1 100,0 171 96 56,1 21 CANDIROTO CANDIROTO 12 12 100,0 - - #DIV/0! 33 33 100,0 133 133 100,0 25 23 92,0 2 2 100,0 205 203 99,0 22 BEJEN BEJEN 15 15 100,0 - - #DIV/0! 40 40 100,0 66 52 78,8 21 19 90,5 - - #DIV/0! 142 126 88,7 23 TRETEP TRETEP 11 11 100,0 - - #DIV/0! 19 19 100,0 122 101 82,8 14 14 100,0 1 1 100,0 167 146 87,4 24 WONOBOYO WONOBOYO 16 16 100,0 - - #DIV/0! 27 27 100,0 113 113 100,0 21 21 100,0 3 3 100,0 180 180 100,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 305 300 98,4 - - #DIV/0! 1.027 981 95,5 2.704 2.084 77,1 502 457 91,0 63 39 61,9 4.601 3.861 83,9

TABEL 68

NO KECAMATAN

PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

JUMLAHSARANA LAINPERKANTORAN

Sumber: …………………….. (sebutkan)

PUSKESMASSARANA PENDIDIKAN SARANA IBADAH

INSTALASI PENGOLAHAN AIR

MINUM

SARANA PELAYANAN KESEHATAN

TABEL 69

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

NO NAMA OBAT SATUAN STOCK OBAT PEMAKAIAN RATA-

RATA/ BULAN

TINGKAT KECUKUPAN

(BULAN)1 2 3 4 5 6

1 Amoksisilin sirup kering 125 mg/ml Btl 60 ml 28.600 2.600 11,002 Amoksisilin kapsul 500 mg Ktk @ 120 kap 6.827 897 7,613 Antasida DOEN tablet Btl @ 1000 tab 1.154 43 26,844 Antalgin tablet 500 mg Btl @ 1000 tab 770 40 19,255 Deksametason inj 5 mg/ml – 2ml Ktk @ 100 ampul 83 7 11,866 Dekstrometorfan Sirup 10 mg/5ml Btl 60 ml 10.300 494 20,857 Dekstrometorfan Tab 15 mg Btl @ 1000 tab 235 6 39,178 Difenhidramin HCl inj 10 mg/ml-1ml Ktk @ 100 ampul 428 14 30,579 Gliserin Guaiakolat tab 100 mg Btl @ 1000 tab 857 45 19,0410 Glukosa Larutan Infus 5 % steril Btl 500 ml 4.444 253 17,5711 Ibuprofen tablet 200 mg Btl @ 100 tab 811 46 17,6312 Kloramfenikol kapsul 250 mg Btl @ 250 Kapsul 28 22 1,2713 Kotrimoksazol tablet 480 mg Btl @ 100 tab 2.250 181 12,4314 Kotrimoksazol tablet 120 mg Btl @ 100 tab - - - 15 Kotrimoksazol Sirup Btl 60 ml 21.000 1.744 12,0416 Klorfeniramini Maleat tab 4 mg Tablet 1.246 73 17,0717 Kloroquin tablet Tablet - - - 18 Natrium Klorida Infus 0,9 % steril Btl 500 ml 731 125 5,8519 Parasetamol Tablet 500 mg Btl @ 1000 tab 2.224 130 17,1120 Ringer Laktat Infus steril Btl 500 ml 5.832 1.026 5,6821 Vitamin B Kompleks Kapsul Btl @ 1000 Kapsul 367 45 8,1622 Retinol 200.000 IU Btl @ 30 Kapsul 3.581 215 16,6623 Tablet Tambah darah Ktk @ 30 Tablet 160.000 1.175 136,1724 Multivitamin Sirup Botol 15.003 420 35,7225 Garam Oralit Bungkus 66.200 1.550 42,7126 OAT Kat 1 Pkt 388 2 194,0027 OAT Kat 2 Pkt 25 2 12,5028 OAT Kat 3 Pkt - - - 29 OAT Kat Sisipan Pkt 29 1 29,0030 OAT Kat Anak Pkt 49 8 6,1331 Pyrantel Pamoat 125 mg tablet Btl @ 1000 Tablet 500 - - 32 Salep 2-4 Pot 3.384 570 5,9433 Infus set dewasa Kantong 3.159 326 9,6934 Infus set anak Kantong 759 207 3,67

Sumber: UPTD Gudang Obat & Perbekkes

KETERSEDIAAN OBAT MENURUT JENIS OBAT

TABEL 70

JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKANKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

PEMILIKAN/PENGELOLA

KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 RUMAH SAKIT UMUM 1 3 4 2 RUMAH SAKIT JIWA - 3 RUMAH SAKIT BERSALIN - 4 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA - 5 PUSKESMAS PERAWATAN 3 6 PUSKESMAS NON PERAWATAN 21 7 PUSKESMAS KELILING 23 8 PUSKESMAS PEMBANTU 40 9 RUMAH BERSALIN 1 1 10 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 1 15 16 11 PRAKTIK DOKTER BERSAMA - 12 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 58 58 13 PRAKTK PENGOBATAN TRADISIONAL 153 153 14 POSKESDES 158 15 POSYANDU 1.485 16 APOTEK 2 24 26 17 TOKO OBAT TERDAFTAR 4 4 18 GFK 1 1 19 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL - 20 INDUSTRI KECIL OBAT TRADISIONAL -

Sumber: Dinkes Kab. Temanggung

NO FASILITAS KESEHATAN

TABEL 71

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN

JUMLAHJUMLAH

RUMAH SAKIT UMUM

RUMAH SAKIT JIWA-

RUMAH SAKIT KHUSUS-

PUSKESMAS

JUMLAH (KAB/KOTA)

Sumber: Dinkes Kab. Temanggung

NO

SARANA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN LABKES DAN MEMILIKI 4 SPESIALIS DASAR

LABORATORIUM KESEHATAN

TABEL 72

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 PARAKAN PARAKAN 0 0,00 0 0,00 3 5,56 51 94,44 54 100,00 54 100,002 TRAJI 0 0,00 0 0,00 32 96,97 1 3,03 33 100,00 33 100,003 KLEDUNG KLEDUNG 0 0,00 2 5,71 10 28,57 23 65,71 35 100,00 33 94,294 BANSARI BANSARI 0 0,00 1 2,38 12 28,57 29 69,05 42 100,00 41 97,625 BULU BULU 0 0,00 15 17,44 24 27,91 47 54,65 86 100,00 71 82,566 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 1 1,18 10 11,76 43 50,59 31 36,47 85 100,00 74 87,067 DHARMA RINI 9 16,07 8 14,29 26 46,43 13 23,21 56 100,00 39 69,648 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 12 25,00 23 47,92 13 27,08 0 0,00 48 100,00 13 27,089 TEMBARAK TEMBARAK 0 0,00 0 0,00 37 53,62 32 46,38 69 100,00 69 100,0010 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 0 0,00 2 2,90 29 42,03 12 17,39 43 62,32 41 95,3511 KRANGGAN KRANGGAN 0 0,00 5 7,25 14 20,29 15 21,74 34 49,28 29 85,2912 PARE 0 0,00 0 0,00 1 1,45 30 43,48 31 44,93 31 100,0013 PRINGSURAT PRINGSURAT 0 0,00 11 15,94 21 30,43 83 120,29 115 166,67 104 90,4314 KALORAN KALORAN 0 0,00 4 5,80 14 20,29 50 72,46 68 98,55 64 94,1215 TEPUSEN 0 0,00 0 0,00 0 0,00 40 57,97 40 57,97 40 100,0016 KANDANGAN KANDANGAN 0 0,00 38 55,07 28 40,58 46 66,67 112 162,32 74 66,0717 KEDU KEDU 2 2,90 17 24,64 66 95,65 16 23,19 101 146,38 82 81,1918 NGADIREJO NGADIREJO 0 0,00 22 31,88 33 47,83 35 50,72 90 130,43 68 75,5619 JUMO JUMO 0 0,00 0 0,00 11 15,94 50 72,46 61 88,41 61 100,0020 GEMAWANG GEMAWANG 0 0,00 11 15,94 36 52,17 10 14,49 57 82,61 46 80,7021 CANDIROTO CANDIROTO 0 0,00 4 5,80 44 63,77 33 47,83 81 117,39 77 95,0622 BEJEN BEJEN 0 0,00 3 4,35 27 39,13 22 31,88 52 75,36 49 94,2323 TRETEP TRETEP 9 13,04 20 28,99 5 7,25 0 0,00 34 49,28 5 14,7124 WONOBOYO WONOBOYO 1 1,45 25 36,23 24 34,78 8 11,59 58 84,06 32 55,17

34 2,29 221 14,88 553 37,24 677 45,59 1485 100,00 1230 82,832,47

Sumber: Bidang Pengembangan SDK

JUMLAHPOSYANDU

AKTIFNO KECAMATAN PUSKESMAS

RASIO POSYANDU PER 100 BALITA

JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JUMLAH (KAB/KOTA)

POSYANDU

PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI

TABEL 73

KABUPATEN #REF!TAHUN #REF!

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 PARAKAN PARAKAN 9 9 100 0,00 #DIV/0! 54 2 TRAJI 7 7 100 0,00 #DIV/0! 33 3 KLEDUNG KLEDUNG 13 13 100 0,00 #DIV/0! 35 4 BANSARI BANSARI 13 13 100 0,00 #DIV/0! 42 5 BULU BULU 19 19 100 0,00 #DIV/0! 86 6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 14 14 100 0,00 #DIV/0! 85 7 DHARMA RINI 11 11 100 0,00 #DIV/0! 56 8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 12 12 100 0,00 #DIV/0! 48 9 TEMBARAK TEMBARAK 13 13 100 0,00 #DIV/0! 69 10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 12 12 100 0,00 #DIV/0! 43 11 KRANGGAN KRANGGAN 7 7 100 0,00 #DIV/0! 34 12 PARE 6 6 100 0,00 #DIV/0! 31 13 PRINGSURAT PRINGSURAT 14 14 100 0,00 #DIV/0! 115 14 KALORAN KALORAN 8 8 100 0,00 #DIV/0! 68 15 TEPUSEN 6 6 100 0,00 #DIV/0! 40 16 KANDANGAN KANDANGAN 16 16 100 0,00 #DIV/0! 112 17 KEDU KEDU 14 14 100 0,00 #DIV/0! 101 18 NGADIREJO NGADIREJO 20 20 100 0,00 #DIV/0! 90 19 JUMO JUMO 13 13 100 0,00 #DIV/0! 61 20 GEMAWANG GEMAWANG 10 10 100 0,00 #DIV/0! 57 21 CANDIROTO CANDIROTO 14 14 100 0,00 #DIV/0! 81 22 BEJEN BEJEN 14 14 100 0,00 #DIV/0! 52 23 TRETEP TRETEP 11 11 100 0,00 #DIV/0! 34 24 WONOBOYO WONOBOYO 13 13 100 0,00 #DIV/0! 58

JUMLAH (KAB/KOTA) 289 - 266 92 266 100 23 7,96 23 100,00 158 1.485

Sumber: ………. (sebutkan)

PKD/POSKESDES

POSYANDU

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN

NO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH

DESAKELURAHA

NDESA SIAGA DESA SIAGA AKTIF KELURAHAN SIAGA KELURAHAN SIAGA

AKTIF

TABEL 74

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

DR SPESIALIS a DOKTER UMUM

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 12 13 14 9 10 11

Puskesmas1 PARAKAN - - - - 2 2 - 2 2 - 1 1 2 TRAJI - - - 1 1 2 1 1 2 - 1 1 3 KLEDUNG - - - - 2 2 - 2 2 - 1 1 4 BANSARI - - - - 1 1 - 1 1 - 1 1 5 BULU - - - - 1 1 - 1 1 1 1 2 6 TEMANGGUNG - - - 1 2 3 1 2 3 1 1 2 7 DHARMA RINI - - - - 1 1 - 1 1 1 1 2 8 TLOGOMULYO - - - 1 - 1 1 - 1 1 - 1 9 TEMBARAK - - - 2 1 3 2 1 3 - 1 1

10 SELOPAMPANG - - - 2 - 2 2 - 2 - 1 1 11 KRANGGAN - - - 1 2 3 1 2 3 - 3 3

JUMLAH TENAGA MEDIS DI SARANA KESEHATAN

JUMLAH DOKTER GIGI bNO UNIT KERJA

11 KRANGGAN - - - 1 2 3 1 2 3 - 3 3 12 PARE - - - - 1 1 - 1 1 - 1 1 13 PRINGSURAT - - - 2 1 3 2 1 3 - 1 1 14 KALORAN - - - - 2 2 - 2 2 - 1 1 15 TEPUSEN - - - - 1 1 - 1 1 - 1 1 16 KANDANGAN - - - - 1 1 - 1 1 - 1 1 17 KEDU - - - 2 1 3 2 1 3 - 1 1 18 NGADIREJO - - - 3 1 4 3 1 4 - 1 1 19 JUMO - - - 1 1 2 1 1 2 - 1 1 20 GEMAWANG - - - 1 1 2 1 1 2 - 1 1 21 CANDIROTO - - - - 1 1 - 1 1 - - - 22 BEJEN - - - 1 1 2 1 1 2 - 1 1 23 TRETEP - - - 4 - 4 4 - 4 - 1 1 24 WONOBOYO - - - - 1 1 - 1 1 - 1 1

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - 22 26 48 22 26 48 4 24 28 1 RSUD KAB. TEMANGGUNG 11 4 15 3 7 10 14 11 25 1 - 1 2 RSK NGESTI WALUYO 3 1 4 3 5 8 6 6 12 - 1 1 3 RS PKU MUHAMMADIYAH 1 - 1 2 3 5 3 3 6 - 1 1 4 RS GUNUNG SAWO 2 - 2 2 1 3 4 1 5 1 - 1

- - - - - - SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 17 5 22 10 16 26 27 21 48 2 2 4

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN2 - 2 5 7 12 7 7 14 2 2 4

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 5,3 1,4 3,3 10,2 13,7 12,0 15,5 15,1 15,3 2,2 7,8 5,0

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - 2 - 2 2 - 2 1 1 2

JUMLAH (KAB/KOTA) 19 5 24 39 49 88 58 54 112 9 29 38

Sumber: ……………… (sebutkan)

TABEL 75

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

BIDAN PERAWAT

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Puskesmas ………1 PARAKAN 4 8 12 - - - 2 3 7 2 3 7 2 TRAJI 5 5 10 - - - 3 4 5 3 4 5 3 KLEDUNG 7 6 13 - - - 2 3 4 2 3 4 4 BANSARI 5 9 14 - - - 1 3 3 1 3 3 5 BULU 5 14 19 1 - 1 1 2 7 2 2 8 6 TEMANGGUNG 9 3 12 - - - 2 5 5 2 5 5 7 DHARMA RINI 6 7 13 0 0 - 2 3 4 2 3 4 8 TLOGOMULYO 5 8 13 - - - 3 1 4 3 1 4 9 TEMBARAK 1 15 16 - - - 1 3 4 1 3 4 10 SELOPAMPANG 5 6 11 - - - 1 3 3 1 3 3 11 KRANGGAN 7 3 10 1 - 1 1 2 3 2 2 4 12 PARE 3 6 9 - - - 1 2 15 1 2 15 13 PRINGSURAT 8 9 17 - - - 4 11 4 4 11 4 14 KALORAN 2 9 11 - - - 2 2 4 2 2 4 15 TEPUSEN 4 3 7 - - - 2 2 9 2 2 9 16 KANDANGAN 7 11 18 - - - 4 5 3 4 5 3 17 KEDU 4 12 16 - - - 1 2 17 1 2 17 18 NGADIREJO 10 15 25 1 - 1 7 10 15 8 10 16 19 JUMO 5 11 16 - - - 4 11 6 4 11 6 20 GEMAWANG 3 10 13 - - - 4 2 9 4 2 9 21 CANDIROTO 6 12 18 - 1 1 2 7 14 2 8 15 22 BEJEN 6 11 17 1 - 1 7 7 6 8 7 7 23 TRETEP 1 12 13 - - - 3 3 7 3 3 7 24 WONOBOYO 5 9 14 - - - 2 5 7 2 5 7

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 123 214 337 4 1 5 62 101 165 66 102 170

1 RSUD KAB. TEMANGGUNG 7 12 19 4 10 14 37 103 140 41 113 154 RSK NGESTI WALUYO 9 8 17 2 - 2 37 96 133 39 96 135 RS PKU MUHAMMADIYAH - 10 10 1 2 3 49 59 108 50 61 111 RS GUNUNG SAWO - 5 5 - - - 7 17 24 7 17 24

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 16 35 51 7 12 19 130 275 405 137 287 424

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 27 5 32 0 1 1 7 8 15 4 2 16

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 58 57 109 85

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - 2 12 14 1 4 5 3 16 19

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - 2 2 - 1 1 4 1 5 4 2 6

JUMLAH (KAB/KOTA) 166 256 422 13 27 40 204 389 595 214 409 635

Sumber : Profil SDM Kesehatan

Keterangan : a termasuk S2 dan S3 b termasuk SLTA, D-I, dan D-III

JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN

BIDAN DIII BIDAN JUMLAHSARJANA KEPERAWATAN a PERAWAT bNO UNIT KERJA JUMLAH

TABEL 76

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

TENAGA KEFARMASIAN TENAGA GIZI

APOTEKER DAN

SARJANA FARMASI aD-III FARMASI DAN

ASS APOTEKER D-IV/SARJANA GIZI a DI DAN D-III GIZI

L P L + P L P L + P L P L + P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Puskesmas ………1 PARAKAN - - - - 1 1 - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1 2 TRAJI - - - 1 - 1 1 - 1 - - - - 1 1 - 1 1 3 KLEDUNG - - - - 1 1 - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1 4 BANSARI - - - - 1 1 - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1 5 BULU - - - - 1 1 - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1 6 TEMANGGUNG 1 - 1 - 1 1 1 1 2 - - - - 1 1 - 1 1 7 DHARMA RINI 0 0 - 0 0 1 - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1 8 TLOGOMULYO - - - - 1 1 - 1 1 - - - 1 - 1 1 - 1 9 TEMBARAK - - - - 1 1 - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1 10 SELOPAMPANG - - - - 1 1 1 - 1 - - - - 1 1 - 1 1 11 KRANGGAN - - - 1 - 1 1 - 1 - - - - 1 1 - 1 1

JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DAN GIZI DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA JUMLAH JUMLAH

11 KRANGGAN - - - 1 - 1 1 - 1 - - - - 1 1 - 1 1 12 PARE - - - 1 - 1 1 1 2 - - - 1 - 1 1 - 1 13 PRINGSURAT - 1 1 1 - 1 - 1 1 - - - - 2 2 - 2 2 14 KALORAN - - - - 1 1 - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1 15 TEPUSEN - - - - 1 1 - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1 16 KANDANGAN - - - - 1 1 - 1 1 - - - 1 - 1 1 - 1 17 KEDU - - - - 1 1 - 2 2 - - - 1 - 1 1 - 1 18 NGADIREJO - 1 1 - 1 1 1 - 1 - - - 1 1 1 1 1 2 19 JUMO - - - 1 - 1 1 - 1 - - - - 1 2 - 1 1 20 GEMAWANG - - - 1 - 1 - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1 21 CANDIROTO - - - - 1 1 - 2 2 - - - - 1 1 - 1 1 22 BEJEN - 1 1 - 1 - - - - - - - - 1 1 - 1 1 23 TRETEP - - - - - 1 1 - 1 - - - - 1 1 - 1 1 24 WONOBOYO - - - 1 - - - - - - - - 1 - 1 1 - 1

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 3 4 7 15 22 8 18 26 - - - 6 20 26 6 20 26 1 RSUD KAB. TEMANGGUNG 1 4 5 5 12 17 6 16 22 - 1 1 - 5 5 - 6 6 2 RSK NGESTI WALUYO - 2 2 - 7 7 - 9 9 - - - - 1 1 - 1 1 3 RS PKU MUHAMMADIYAH - 2 2 1 9 10 1 11 12 - - - - 2 2 - 2 2 4 RS GUNUNG SAWO - 1 1 - 2 2 - 3 3 - - - - 1 1 - 1 1

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 9 10 6 30 36 7 39 46 - 1 1 - 9 9 - 10 10 SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 1 29 30 3 41 44 4 70 74 - - - - - - - - - RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 5 35 20 2 8 5 INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - - - - - - - DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - 2 2 - 2 2 - 4 4 - - - 1 2 3 1 2 3 JUMLAH (KAB/KOTA) 3 43 46 16 88 104 19 131 150 - 1 1 7 31 38 7 32 39

Sumber: ……………… (sebutkan)

Keterangan : a termasuk S2 dan S3

TABEL 77

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

TENAGA KESMAS TENAGA

SANITASI

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Puskesmas ………1 PARAKAN - - - - - - - - - 1 1 2 2 TRAJI - - - - - - - - - - 1 1 3 KLEDUNG - - - - - - - - - 1 - 1 4 BANSARI - - - - - - - - - 2 - 2 5 BULU - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1 6 TEMANGGUNG - - - - - - - - - - 1 1 7 DHARMA RINI 1 0 1 - 1 - 1 0 1 1 8 TLOGOMULYO - - - - - - - - - - 1 1 9 TEMBARAK - - - - - - - - - - 1 1 10 SELOPAMPANG 1 - 1 - - - 1 - 1 - 1 - 11 KRANGGAN - 1 1 - - - - 1 1 - - 1 12 PARE - - - - - - - - - - 1 2 13 PRINGSURAT - - - - - - - - - 1 1 1 14 KALORAN - - - - - - - - - - 1 - 15 TEPUSEN - 1 1 - - - - 1 1 - - 1 16 KANDANGAN - - - - - - - - - - 1 1 17 KEDU - - - - - - - - - - 1 1 18 NGADIREJO - - - - - - - - - - 1 1 19 JUMO - - - - - - - - - 1 - 2 20 GEMAWANG - - - - - - - - - 1 1 1 21 CANDIROTO - - - - - - - - - 1 - - 22 BEJEN - - - - - - - - - - - 1 23 TRETEP 1 - 1 - - - 1 - 1 1 - - 24 WONOBOYO 1 1 2 - - - 1 1 2 - - -

-

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 4 4 8 - - - 4 4 8 9 15 23

1 RSUD KAB. TEMANGGUNG - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1 2 RSK NGESTI WALUYO - - - - - - - - - - - - 3 RS PKU MUHAMMADIYAH - 1 1 - - - - 1 1 1 - 1 4 RS GUNUNG SAWO - - - - - - - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - 2 2 - - - - 2 2 1 1 2

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - 1 1 - - - - 1 1 - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 1,1 1,7 1,4 2,8 4,5 3,5

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 1 1 2 - - - 1 1 2 - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 6 15 21 - - - 6 15 21 2 4 6

JUMLAH (KAB/KOTA) 11 23 34 - - - 11 23 34 12 20 31

Sumber: ……………… (sebutkan)

Keterangan: a termasuk S2 dan S3 b termasuk D-I

JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN SANITASI DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA JUMLAH SARJANA KESMAS a D-III KESMAS b

TABEL 78

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

ANALIS LAB. TEM & P.RONTG P.ANESTESIL P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Puskesmas ………1 PARAKAN - 1 1 - - - - - - - 1 1 - 1 1 2 TRAJI - - - - - - - - - - - - - - - 3 KLEDUNG 1 - 1 - - - - - - 1 - 1 - - - 4 BANSARI - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - - 5 BULU - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - - 6 TEMANGGUNG 1 - 1 - - - - - - 1 - 1 - 1 1 7 DHARMA RINI - 1 1 0 0 - - - - - 1 1 - - - 8 TLOGOMULYO 0 1 1 - - - - - - - 1 1 - - - 9 TEMBARAK - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - -

10 SELOPAMPANG - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - - 11 KRANGGAN - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - - 12 PARE 1 - 1 - - 1 - - - 1 - 1 - - - 13 PRINGSURAT - 1 1 1 - - - - - 1 1 2 - 1 1 14 KALORAN - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - - 15 TEPUSEN - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - - 16 KANDANGAN - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - - 17 KEDU - 1 1 - - 1 - - - - 1 1 - - - 18 NGADIREJO - 1 1 1 - - - - - 1 1 2 - 1 1 19 JUMO - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - - 20 GEMAWANG - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - - 21 CANDIROTO - 1 2 - - - - - - - 1 1 - - - 22 BEJEN - 2 1 - - - - - - - 2 2 - 1 1 23 TRETEP - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - - 24 WONOBOYO - 1 - - - - - - - - 1 1 -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 3 21 23 2 - 2 - - - 5 21 26 - 5 5

1 RSUD KAB. TEMANGGUNG 3 10 13 5 4 9 - - - 8 14 22 2 - 2 2 RSK NGESTI WALUYO 2 6 8 3 1 4 - - - 5 7 12 - 1 1 3 RS PKU MUHAMMADIYAH - 8 8 - 3 3 - - - - 11 11 - 1 1 4 RS GUNUNG SAWO - 4 4 - - - - - - - 4 4 1 - 1

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 5 28 33 8 8 16 - - - 13 36 49 3 2 5

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - - - 1 1

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 5,0 15,9 10,4 0,8 2,0 1,4

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - 1 1 1 - 1 - - 1 1 2 - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 8 50 57 11 8 19 - - - 19 58 77 3 8 11

Sumber: ……………… (sebutkan)

JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI SARANA KESEHATAN

TENAGA TEKNISI MEDISFISIOTERAPIS

JUMLAH NO UNIT KERJA

TABEL 79

KABUPATEN TEMANGGUNGTAHUN 2011

ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

Rupiah %1 2 3 4

ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:

1 APBD KAB/KOTA 51.526.479.138 77,79

a. Belanja Langsung 4.624.704.900

b. Belanja Tidak Langsung 46.901.774.238

2 APBD PROVINSI 199.898.800 0,30

3 APBN : 14.505.033.000 21,90

- Dana Dekonsentrasi 2.225.432.000 3,36

- Dana Alokasi Khusus (DAK) 6.985.268.000 10,55

- JAMKESMAS dan JAMPERSAL 5.294.333.000 7,99

- Lain-lain (sebutkan) 0,00

4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 3.000.000 0,00

(sebutkan project dan sumber dananya)

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN -

66.234.410.938 100,0

881.357.372.238

5,85

92.110,19

Sumber: DKK dan RSUD Kab. Temanggung

ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA

TOTAL APBD KAB/KOTA

% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA

ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA

NO SUMBER BIAYA

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN

TABEL 80

2011

MATI LUKA BERAT

LUKA RINGAN

JML MATILUKA

BERATLUKA

RINGANJML

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 PARAKAN 55 5 11 72 88 5,68 12,50 81,82 1002 KLEDUNG 13 2 2 26 30 6,67 6,67 86,67 1003 BANSARI4 BULU 40 3 4 60 67 4,48 5,97 89,55 1005 TEMANGGUNG 144 10 20 192 222 4,50 9,01 86,49 1006 TLOGOMULYO7 TEMBARAK 4 1 3 4 - 25,00 75,00 1008 SELOPAMPANG9 KRANGGAN 50 2 5 65 72 2,78 6,94 90,28 100

10 PRINGSURAT 80 10 19 96 125 8,00 15,20 76,80 10011 KALORAN 15 1 4 19 24 4,17 16,67 79,17 10012 KANDANGAN 25 1 27 28 - 3,57 96,43 10013 KEDU 40 5 3 63 71 7,04 4,23 88,73 10014 NGADIREJO 25 3 1 44 48 6,25 2,08 91,67 10015 JUMO 6 7 7 - - 100,00 10016 GEMAWANG 1 1 1 - - 100,00 10017 CANDIROTO 15 1 25 26 3,85 - 96,15 10018 BEJEN 11 7 1 35 43 16,28 2,33 81,40 10019 TRETEP 2 4 4 - - 100,00 10020 WONOBOYO

JUMLAH (KAB/KOTA) 526 49 72 739 860 5,70 8,37 85,93 100#DIV/0!

JUMLAH KEJADIAN KECELAKAAN LALU LINTAS

DAN RASIO KORBAN LUKA DAN MENINGGAL TERHADAP JUMLAH PENDUDUK

DIRINCI MENURUT KECAMATAN

TAHUN

% KORBAN

RASIO PER 100.000 PENDUDUK

NO KECAMATAN JUMLAH

KEJADIAN KECELAKAAN

JUMLAH KORBAN

Sumber : Satlantas POLRES Temanggung

TABEL 20

JUMLAH PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSITEMANGGUNG2011

JUMLAH PESERTA KB AKTIFMKJP NON MKJP

IUDMOP/ MOW

IMP LANT

SUN TIK

PILKONDOM

OBAT VAGINA

LAINNYA

IUD

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN - #DIV/0!2 KLEDUNG - #DIV/0!3 BANSARI - #DIV/0!4 BULU - #DIV/0!5 TEMANGGUNG - #DIV/0!6 TLOGOMULYO - #DIV/0!7 TEMBARAK - #DIV/0!8 SELOPAMPANG - #DIV/0!9 KRANGGAN - #DIV/0!10 PRINGSURAT - #DIV/0!11 KALORAN - #DIV/0!12 KANDANGAN - #DIV/0!13 KEDU - #DIV/0!14 NGADIREJO - #DIV/0!15 JUMO - #DIV/0!16 GEMAWANG - #DIV/0!17 CANDIROTO - #DIV/0!18 BEJEN - #DIV/0!19 TRETEP - #DIV/0!20 WONOBOYO - #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - - - - - #DIV/0!

Sumber: ……………….. (sebutkan)

MKJP + NON MKJP

KABUPATEN/KOTA TAHUN

NO KECAMATAN

JUMLAH PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI

% PESERTA KB AKTIFMKJP NON MKJP

MOP/ MOW

IMP LANT

SUN TIK

PIL KONDOMOBAT

VAGINALAIN NYA

13 14 15 16 17 18 19 20

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

MKJP + NON MKJP

TABEL 21

TEMANGGUNG2011

JUMLAH PESERTA KB BARUMKJP NON MKJP

IUDMOP/ MOW

IMP LANT

SUN TIK

PILKONDOM

OBAT VAGINA

LAIN NYA

IUD

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PARAKAN - #DIV/0!

2 KLEDUNG - #DIV/0!

3 BANSARI - #DIV/0!

4 BULU - #DIV/0!

5 TEMANGGUNG - #DIV/0!

6 TLOGOMULYO - #DIV/0!

7 TEMBARAK - #DIV/0!

8 SELOPAMPANG - #DIV/0!

9 KRANGGAN - #DIV/0!

10 PRINGSURAT - #DIV/0!

11 KALORAN - #DIV/0!

12 KANDANGAN - #DIV/0!

13 KEDU - #DIV/0!

14 NGADIREJO - #DIV/0!

15 JUMO - #DIV/0!

16 GEMAWANG - #DIV/0!

17 CANDIROTO - #DIV/0!

18 BEJEN - #DIV/0!

19 TRETEP - #DIV/0!

20 WONOBOYO - #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - - - - - #DIV/0!

Sumber: ……………….. (sebutkan)

PELAYANAN KB BARU MENURUT KECAMATANKABUPATEN/KOTA

TAHUN

NO KECAMATANMKJP + NON MKJP

% PESERTA KB BARUMKJP NON MKJP

MOP/ MOW

IMP LANT

SUN TIK

PIL KONDOMOBAT

VAGINALAIN NYA

13 14 15 16 17 18 19 20

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

PELAYANAN KB BARU MENURUT KECAMATAN

MKJP + NON MKJP

TABEL 83

PERSENTASE DESA/KELURAHAN DENGAN GARAM BERYODIUM YANG BAIK MENURUT KECAMATANTEMANGGUNG2011

1 2 3 4 5 6

1 PARAKAN PARAKAN 9 9 100,00 2 TRAJI 7 7 100,00 3 KLEDUNG KLEDUNG 13 4 30,77 4 BANSARI BANSARI 13 6 46,15 5 BULU BULU 19 14 73,68 6 TEMANGGUNG TEMANGGUNG 14 8 57,14 7 DHARMA RINI 11 8 72,73 8 TLOGOMULYO TLOGOMULYO 12 6 50,00 9 TEMBARAK TEMBARAK 13 7 53,85

10 SELOPAMPANG SELOPAMPANG 12 6 50,00 11 KRANGGAN KRANGGAN 7 3 42,86 12 PARE 6 1 16,67 13 PRINGSURAT PRINGSURAT 14 11 78,57 14 KALORAN KALORAN 8 4 50,00 15 TEPUSEN 6 2 33,33 16 KANDANGAN KANDANGAN 16 11 68,75 17 KEDU KEDU 14 4 28,57 18 NGADIREJO NGADIREJO 20 2 10,00 19 JUMO JUMO 13 4 30,77 20 GEMAWANG GEMAWANG 10 6 60,00 21 CANDIROTO CANDIROTO 14 13 92,86 22 BEJEN BEJEN 14 5 35,71 23 TRETEP TRETEP 11 1 9,09 24 WONOBOYO WONOBOYO 13 3 23,08

JUMLAH (KAB/KOTA) 289 145 50,17

Sumber: Bidang Yankesmas

JUMLAH DESA/KEL DG

GARAM BERYODIUM YG

BAIK

% DESA/KEL DG GARAM

BERYODIUM YG BAIK

KABUPATENTAHUN

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH

DESA/KEL

TABEL 84

PPOK AsmaCa Ca Ca Ca ID ND Angina AMI Dekomp Hipertensi Hipertensi Bronkial Psikosis

Servik Mamae Hepar Paru DM DM Pekt. Kordis Essensial Lain Hemoragik Non Hemoragik1 3 4 5 6 8 9 11 12 13 14 15 16 17 18 19 21

Puskesmas..1 PARAKAN - 3 7 - - 234 41 1 74 1.203 182 14 55 7 223 63 2 TRAJI - 1 - 1 2 54 11 3 32 1.039 - 17 - 44 86 82 3 KLEDUNG 2 43 5 3 56 648 - - 3 15 137 55 4 BANSARI 2 4 2 100 - 3 6 203 12 - 3 21 24 5 BULU 3 9 122 2 5 68 1.653 348 9 1 34 33 6 TEMANGGUNG 3 4 69 246 59 8 37 512 155 28 252 138 7 DHARMA RINI - 30 - 28 4 2 2 356 2 3 1 15 111 8 TLOGOMULYO 10 2 12 144 5 3 1 12 4 9 TEMBARAK 2 1 38 90 17 24 28 315 16 12 2 66 57 10 SELOPAMPANG 22 81 872 162 4 133 269 11 KRANGGAN 2 202 31 8 64 831 3 10 7 68 52 12 PARE - 1 15 72 2 - 1 419 - - 10 86 69 13 PRINGSURAT 3 13 96 5 40 595 13 10 9 176 217 14 KALORAN 3 49 10 1 - 405 8 13 14 12 61 60 15 TEPUSEN 1 80 6 5 3 295 25 12 47 56

Peny. Jantung & Pembuluh DarahStroke

2

KASUS PENYAKIT TIDAK MENULAR DI PUSKESMAS DAN RUMAH SAKITKABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN 2011

No. UNIT KERJAN e o p l a s m a Diabetes Mellitus

15 TEPUSEN 1 80 6 5 3 295 25 12 47 56 16 KANDANGAN 8 303 33 3 42 744 368 164 451 17 KEDU 7 10 250 111 38 3 69 1.380 40 3 9 199 170 18 NGADIREJO 21 6 - 142 73 27 326 1.109 9 155 189 155 19 JUMO 2 5 39 59 17 22 26 528 6 7 7 99 17 20 GEMAWANG 2 10 15 8 10 6 26 262 12 1 13 15 13 21 CANDIROTO 1 2 51 4 7 88 1.153 3 8 1 104 80 22 BEJEN 1 1 2 8 19 1 23 307 1 3 10 93 64 23 TRETEP - 4 - 1 24 110 - - 2 1 1 24 WONOBOYO 4 11 25 10 3 15 161 69 1 33 54 34

46 62 37 1 494 2.218 394 141 1.062 15.244 1.203 291 175 342 2.335 2.275

1 RSUD Kab. Temanggung 64 220 26 6 19 3.356 30 208 232 3.433 11 70 780 40 240 20 2 RS PKU Muhammadiyah 17 20 11 4 71 122 7 124 12 180 41 115 131 69 120 21 3 RSK Ngesti Waluyo 23 171 20 19 437 246 19 211 45 678 212 152 532 302 429 1464 RS Gunung Sawo 8 14 0 0 4 84 11 47 48 86 41 2 9 39 34 5

112 425 57 29 531 3.808 67 590 337 4.377 305 339 1.452 450 823 192 JUMLAH/TOTAL 2011 158 487 94 30 1.025 6.026 461 731 1.399 19.621 1.508 630 1.627 792 3.158 2.467

SUB JUMLAH PUSKESMAS

SUB JUMLAH RS

TABEL 85

L P JUMLAH L P JUMLAH % L P JUMLAH L P JUMLAH %

1 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 PARAKAN #DIV/0!2 TRAJI #DIV/0! #DIV/0!3 KLEDUNG 6.584 4.406 #DIV/0! 583 216 37,054 BANSARI #DIV/0! #DIV/0!5 BULU 27.207 6.301 23,16 1.158 1.061 91,626 TEMANGGUNG 12.808 3.342 26,09 12.684 4.144 32,67

JUMLAH PEKERJA FORMAL

DATA PELAYANAN KESEHATAN KERJATAHUN 2011

PEKERJA FORMAL YANG DILAYANANI

PELAYANAN KESEHATAN KERJA

PEKERJA FORMAL

2

NO KABUPATEN/KOTA

PELAYANAN KESEHATAN KERJA

PEKERJA INFORMAL

JUMLAH PEKERJA INFORMAL PEKERJA INFORMAL YANG DILAYANANI

7 DHARMA RINI 18.886 4.082 21,61 440 #DIV/0!8 TLOGOMULYO 10.884 5.157 47,38 408 290 71,089 TEMBARAK #DIV/0! #DIV/0!

10 SELOPAMPANG 6.116 4.279 69,96 1.830 1.007 55,0311 KRANGGAN 6.554 6.454 98,47 3.464 3.464 100,0012 PARE 9.075 2.279 25,11 655 255 38,9313 PRINGSURAT #DIV/0! #DIV/0!14 KALORAN #DIV/0! #DIV/0!15 TEPUSEN 5.121 5.322 103,93 404 343 84,9016 KANDANGAN 29.670 3.744 12,62 891 855 95,9617 KEDU 20.791 1.137 5,47 1.558 621 39,8618 NGADIREJO 12.309 7.523 61,12 966 740 76,6019 JUMO #DIV/0! #DIV/0!20 GEMAWANG #DIV/0! #DIV/0!21 CANDIROTO 9.654 4.046 41,91 1.156 453 39,1922 BEJEN 11.081 5.658 51,06 669 447 66,8223 TRETEP 12.491 1.696 13,58 135 64 47,4124 WONOBOYO 10.846 5.397 49,76 174 64 36,78

JUMLAH 2011 210.077 0 0 70.823 33,71 26.735 14.464 54,10

K1 K4PARAKAN 100,00 95,57TRAJI 100,00 99,69KLEDUNG 99,80 99,21BANSARI 100,00 90,17BULU 100,00 88,32TEMANGGUNG 100,00 99,16DHARMA RINI 100,00 110,87TLOGOMULYO 100,00 85,20TEMBARAK 100,00 91,99SELOPAMPANG 100,00 89,74KRANGGAN 99,31 86,04PARE 100,00 84,80PRINGSURAT 100,00 96,88KALORAN 100,00 82,07TEPUSEN 100,00 91,33KANDANGAN 99,90 88,36KEDU 100,00 94,76NGADIREJO 100,00 89,03JUMO 100,00 99,78GEMAWANG 100,00 96,70CANDIROTO 100,00 100,76BEJEN 100,00 90,71TRETEP 100,00 105,91WONOBOYO 100,00 84,87

TEMANGGUNG 94,88

0.00

20.00

40.00

60.00

80.00

100.00

120.00

95.5

7

99.6

9

99.2

1

90.1

7

88.3

2 99.1

6

TEMANGGUNG 94,88TRETEP 63,84KANDANGAN 44,30BEJEN 40,08TRAJI 33,96BANSARI 29,48NGADIREJO 22,88TEMBARAK 20,46JUMO 17,56TLOGOMULYO 17,03KLEDUNG 13,78BULU 13,23PARAKAN 11,60SELOPAMPANG 8,94CANDIROTO 8,80TEPUSEN 8,54GEMAWANG 5,13KRANGGAN 4,19WONOBOYO 2,92PRINGSURAT 2,59KALORAN 2,45KEDU 2,24DHARMA RINI 0,00PARE 0,00

99.1

6 110.

87

85.2

0

91.9

9

89.7

4

86.0

4

84.8

0 96.8

8

82.0

7 91.3

3

88.3

6

94.7

6

89.0

3 99.7

8

96.7

0

100.

76

90.7

1

105.

91

84.8

7

K1

K4