KATA PENGANTAR - banyuwangikab.go.idpendidikan.banyuwangikab.go.id/img/dokumen/yDrnJDM... ·...
Transcript of KATA PENGANTAR - banyuwangikab.go.idpendidikan.banyuwangikab.go.id/img/dokumen/yDrnJDM... ·...
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadlirat Alloh swt Tuhan Yang Maha Esa,
karena atas perkenan-Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan
Standar Pelayan Minimal (SPM) Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan
Kabupaten Banyuwangi Tahun Anggaran 2020 sebagai perwujudan pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 Tentang Standar Pelayanan Minimal,
Permendagri Nomor 100 Tentang Penerapan Standar Pelayanan Minimal serta
Permendikbud RI Nomor 32 Tahun 2018 Tentang Standar Teknis Pelayanan
Minimal Pendidikan.
Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 Tentang Standar
Pelayanan Minimal, Permendagri Nomor 100 Tentang Penerapan Standar
Pelayanan Minimal serta Permendikbud Nomor 32 Tahun 2018 Tentang Standar
Teknis Pelayanan Minimal Pendidikan telah mengamanatkan kepada instansi
pemerintah untuk melaksanakan dan menyusun Laporan Standar Pelayanan
Minimal sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsinya
kepada pemerintah dan masyarakat pada umumnya..
Melalui Laporan Standar Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan ini
diharapkan dapat memberikan gambaran objektif tentang capaian pelaksanaan
Standar Pelayanan Minimal yang telah dilaksanakan Dinas Pendidikan
Kabupaten Banyuwangi selama Tahun Anggaran 2020. Semoga Laporan
Standar Pelayanan Minimal ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan evaluasi
pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan untuk dapat lebih
baik, dalam hal perencanaan, anggaran, pencapaian target sasaran serta
perumusan kebijakan bidang pendidikan di tahun mendatang.
Banyuwangi, Januari 2021 Plt. KEPALA DINAS PENDIDIKAN
KABUPATEN BANYUWANGI
SURATNO, S.Pd.,M.M. Pembina Tingkat I NIP. 196908061994031007
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI i-ii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Dasar Hukum 1
C. Kebijakan Umum 2
D. Arah Kebijakan 5
BAB II PENERAPAN DAN PENCAPAIAN SPM BIDANG PENDIDIKAN
14
1. Jenis Pelayanan Dasar 14
2. Target Pencapaian SPM oleh Daerah 15
3. Realisasi 20
4. Alokasi Anggaran 22
5. Dukungan Personil 23
6. Permasalahan dan Solusi 23
BAB III PROGRAM DAN KEGIATAN 27
BAB IV PENUTUP 30
DAFTAR LAMPIRAN CAPAIAN SPM BIDANG PENDIDIKAN
1. Data Siswa Tidak Mampu Penerima Bantuan Uang Saku
2. Data Siswa Tidak Mampu Penerima Bantuan Uang Transport
3. Data Siswa Putus Sekolah/ Tidak Sekolah Penerima Bantuan Garda Ampuh
4. Data Siswa Penrima PIP
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 1
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Berdasarkan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang
Pemerintahan Daerah Pasal 18 ayat (1) bahwa Penyelenggara Pemerintahan
Daerah memprioritaskan pelaksanaan Urusan Pemerintahan Wajib yang
berkaitan dengan Pelayanan Dasar, dan pada pasal 18 ayat (3) menjelaskan
bahwa “Ketentuan lebih lanjut mengenai standar pelayanan minimal diatur
dengan peraturan pemerintah. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Pasal
298 ayat (1) dan (2) mengamanatkan Belanja Daerah diprioritaskan untuk
mendanai Urusan Pemerintahan Wajib yang terkait Pelayanan Dasar yang
ditetapkan dengan SPM, dan berpedoman pada standar teknis dan standar
harga satuan regional sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
dan berpedoman pada Standar Pelayanan Minimal (SPM), Standar Pelayanan
Minimal (SPM) telah ditetapkan berdasarkan pada Peraturan Pemerintah
Nomor 2 Tahun 2018 Tentang Standar Pelayanan Minimal.
Terdapat 6 (enam) Urusan Pelayanan Dasar yang harus dilaksanakan
oleh Pemerintah Daerah, dan ketentuan tentang jenis dan mutu pelayanan dasar
urusan wajib berhak diperoleh setiap warga negara secara minimal telah diatur
dalam Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 Pasal 1 Ayat (1). Salah satu
Urusan Wajib yang harus dilaksanakan Kabupaten Banyuwangi dan menjadi
tugas Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi adalah SPM Pendidikan.
Pemenuhan Pelaksanaan SPM Penididkan harus berdasarkan Permendagri
Nomor 100 Tahun 2018 Tentang Penerapan SPM dan Permendikbud Nomor 32
Tahun 2018 Tentang Standar Teknis Pelayanan Minimal Pendidikan.
B. Dasar Hukum
a) Undang-Undang Dasar 1945;
b) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-Undangan;
c) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah ;
d) Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 2
e) Peraturan Pemeritah RI Nomor 2 Tahun 2018 Tentang Standar Pelayanan
Minimal;
f) Permendagri Nomor 100 Tahun 2018 Tentang Penerapan Standar
Pelayanan Minimal;
g) Permendikbud Nomor 32 Tahun 2018 Tentang Standar Teknis Pelayanan
Minimal Pendidikan;
h) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 56 Tahun 2019 tentang Pedoman
Nomenklatur dan Unit Kerja Sekretariat Daerah Provinsi dan
Kabupaten/Kota;
i) Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 10 Tahun 2019 Tentang
Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016 Tentang
Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Banyuwangi;
j) Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor 50 Tahun 2019 Tentang Perubahan
Atas Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor 4 Tahun 2018 Tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja
Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi;
C. KEBIJAKAN UMUM
Pelaksanaan SPM Pendidikan di Kabupaten Banyuwangi merupakan
pemenuhan amanah Misi Kepala Daerah dan Tujuan serta Sasaran yang
dituangkan dalam Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Daerah
(Perubahan RPJMD) Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016-2021, Perubahan
Rencana Strategis Dinas Pendidikan Tahun 2016-2021 berdasarkan pada
Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 5 Tahun 2019 tentang
Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016-
2021. Perubahan Rencana Strategis (Perubahan Renstra) Dinas Pendidikan
Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016-2021 merupakan perencanaan jangka
menengah Dinas Pendidikan yang berisi tentang gambaran sasaran atau kondisi
hasil yang akan dicapai dalam kurun waktu lima tahun beserta strategi yang
dilakukan untuk mencapai sasaran sesuai dengan tugas dan peran yang
diamanahkan.
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 3
Sebagaimana tersebut dalam Perubahan RPJMD Kabupaten
Banyuwangi Tahun 2016-2021, Visi Pembangunan Daerah Kabupaten
Banyuwangi Periode 2016-2021 adalah sebagai berikut :
““Terwujudnya Masyarakat Banyuwangi Yang Semakin Sejahtera,
Mandiri, Dan Berakhlak Mulia Melalui Peningkatan Perekonomian Dan
Kualitas Sumber Daya Manusia”.
Dalam Visi tersebut dijelaskan pilar “Meningkatkan kualitas SDM
Banyuwangi” adalah Peningkatan kapasitas dan kualitas suatu daerah
melalui pembangunan SDM yang unggul merupakan tugas bersama dalam
menciptakan bangsa yang kuat dan Negara yang makmur. Melalui SDM yang
unggul, tangguh dan berkualitas baik secara fisik dan mental akan berdampak
positif tidak hanya terhadap peningkatan daya saing dan kemandirian suatu
daerah, namun juga dalam mendukung pembangunan nasional. Salah satu
upaya Peningkatan kualitas SDM yaitu melalui : pendidikan yang berkualitas,
berkarakter, bermoral dan berakhlak mulia.
Untuk mewujudkan Visi tersebut, Dinas Pendidikan Kabupaten
Banyuwangi fokus pada 2 Misi Pembangunan yang tertuang dalam Perubahan
RPJMD Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016-2021 sebagai berikut:
1. Misi 1 “Mewujudkan aksesibilitas dan kualitas pelayanan bidang pendidikan,
kesehatan dan kebutuhan dasar lainnya”
2. Misi 3 “Mewujudkan Tata Pemerintahan yang baik dan bersih (Good And
Clean Governance) serta layanan publik yang berkualitas berbasis Teknologi
Informasi”
Didalam Misi I RPJMD Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016-2021 Memuat
Tujuan I yaitu “Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia” Sedengankan
Misi 3 dengan Tujuan IV yaitu : “Mengikatkan Kualitas Pelayanan”.
Untuk mewujudkan Misi Pembangunan Daerah Kabupaten Banyuwangi
di bidang pendidikan sebagaimana tercantum dalam Perubahan RPJMD
Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016-2021 terkait Misi ke-1 Perubahan RPJMD
2016-2021 Yaitu Peningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia dengan
indicator tujuan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) telah dijabarkan
Perubahan Review Renstra Dinas Pendidikan Tujuan Strategis yaitu
“Meningkatnya Kualitas dan akses Pendidikan”, dengan Indikator Kinerja
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 4
Utama yaitu Indek Pendidikan, dengan Sasaran Strategis ”Meningkatnya
Akses dan Kualitas Layanan Pendidikan”, Indikator Kinerja Utamnya yaitu :
1) Angka Harapan Lama sekolah, 2) Angka Rata-rata Lama Sekolah, 3) Angka
melanjutkan ke Pendidikan tinggi, 4) Persentase Pendidikan Dasar Berakreditsdi
A, 5) Lembaga kusrsu/PKBM Berakreditasi (%), 6) APK PAUD Formal, 7)
Persentase PAUD Formal Berakreditasi. Dalam rangka pencapaian Misi I, dan
yang harus diwujudkan yakni mewujudkan kualitas dan akses pendidikan.
Meningkatnya akses dan kualitas layanan Pendidikan yang didukung
oleh infrastruktur yang memadai adalah merupakan salah satu variabel yang
sangat menentukan tercapainya upaya peningkatan Indek Pembangunan
Manusia (IPM). Dalam misi ini terkandung makna bahwa 1) pelayanan
pendidikan diarahkan pada upaya yang dapat menjamin ketersediaan akses
layanan pendidikan di seluruh wilayah Kabupaten Banyuwangi bagi semua
kelompok masyarakat usia sekolah yang dapat dijangkau baik secara ekonomis
maupun geografis 2) kualitas layanan pendidikan diarahkan bahwa Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi mempunyai tanggung jawab dalam meningkatkan
profesionalitas dan kapabilitas sumber daya manusia dan kelembagaan
pendidikan yang mampu menyelenggarakan manajemen serta tata kelola
pendidikan yang dapat dipertanggungjawabkan baik secara internal maupun
ekternal yang sesuai dengan standar nasional.
Untuk mewujudkan Misi Pembangunan Daerah Kabupaten
Banyuwangi di bidang pendidikan sebagaimana tercantum dalam Perubahan
RPJMD Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016-2021 terkait Misi ke-1 Perubahan
RPJMD 2016-2021 Yaitu Peningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia dengan
indicator tujuan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan telah dijabarkan
Perubahan Review Renstra Dinas Pendidikan, maka harapan capaian indicator
pada Tujuan Ke-1 di tahun 2021 tersebut adalah :
a. Angka Harapam Lama sekolah mencapai 12.97 pada tahun 2021;
b. Angka Rata-rata Lama Sekolah mencapai 7.62 pada tahun 2021.
Pemenuhan SPM Pendidikan yang dilaksanakan dengan telah
memperhatikan berbagai isu strategis dan kebijakan pembangunan pendidikan
nasional terutama menyangkut perubahan kewenangan yang diamanatkan
kepada Pemerintah Kabupaten Banyuwangi meliputi kewenangan bidang
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 5
Pendidikan Anak Usia Dini, Penddikan Dasar (SD dan SMP) serta Pendidikan
Kesetaraan. Agar Tujuan pembangunan daerah di bidang pendidikan dapat
tercapai, maka disusun Sasaran Strategis Pembangunan Pendidikan
sebagaimana tercantum dalam Review Rencana Strategis Dinas Pendidikan
2016-2021 sebagai berikut :
1. Meningkatnya akses dan kualitas layanan pendidikan;
2. Meningkatnya Kualitas Tata Kelola dan Layanan Publik.
Bentuk dari pelaksanaan SPM Pendidikan di Kabupaten Banyuwangi
telah dijabarkan dalam Review Rencana Strategis Dinas Pendidikan 2016-2021
yaitu “Meningkatnya akses dan kualitas layanan pendidikan”. Rumusan
dimaksud adalah merupakan gambaran tercapainya tujuan, berupa hasil
pembangunan Daerah/Perangkat Daerah yang diperoleh dari pencapaian hasil
(outcome) program Perangkat Daerah.
D. ARAH KEBIJAKAN
Arah kebijakan pelaksanaan dan pemenuhan Standar Pelayanan
Minimal Pendidikan di Kabupaten Banyuwangi diharapakan dapat
menyelesaikan isue strategis di bidang pendidikan secara umum yang dihadapi
Kabupaten Banyuwangi, isu strategis yang maksud adalah masih rendahnya
angka rata-rata lama sekolah. Issue strategis secara rinci sebagaimana
tercantum dalam dokumen Rencana strategis adalah sebagai berikut :
a. Belum optimalnya akses dan kualitas layanan pendidikan anak usia
dini
b. Belum tercapainya sarana prasarana pendidikan dasarsesuai dengan
standar Pelayanan Minimal
c. Belum optimalnya akses dan kualitas layanan pendidikan wajib 12
tahun
d. Kurang optimalnya layanan pendidikan inklusif
e. Rendahnya akses msyarakat terhadap pendidikan tinggi
f. Indek kepuasan masyarakat
g. Belum tercapainya sarana prasarana pendidikan dasar sesuai Standar
Pelayanan Minimal
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 6
h. Distribusi guru tidak merata dan kurangnya guru pendidikan pendidikan dasar
terutama di daerah dengan akses sulit
i. Belum terpenuhinya kompetensi guru dan jumlah guru berkualifikasi S1/D4
sesuai dengan standar
j. Belum optimalnya pengelolaan dan penyelenggaran pendidikan non formal
k. Masih banyaknya murid putus sekolah
l. Belum terbangunnya budaya literasi di Kabupaten Banyuwangi
Oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menjadikan peningkatan
sumber daya manusia salah satu kunci utama pembangunan daerah. Untuk itu
pengelolaan sector pendidikan bersandar pada sejumlah prinsip diantara adalah
inklusivitas, pemerataan, peningkatan kualitas dan peningkatan sarana
prasarana. Berbagai inovasi di sector pendidikan telah lahir untuk menjawab
inklusivitas dan pemerataan. Salah satunya adalah GARDA AMPUH (Gerakan
daerah Angkat Anak Muda Putus Sekolah), adalah bentuk nyata upaya
mewujudkan prinsip inklusivitas dalam pendiikan. Dengan gerakan ini pendidikan
menjadi semakin aksesibel bagi semua, dipastikan jangan sampai asa anak usia
sekolah tidak sekolah baik melalui jalur pendidikan formal maupun normal.
Inovasi lainnya terkait aksesibilitas adalah Gerakan Siswa Asuh Sebaya (SAS).
Gerakan ini meningkatkan semangat kepekaan social diantara warga sekolah.
Semua tergerak saling membantu untuk menjaga agar tidak ada anak yang
putus sekolah. Program ini telah mengantongi penghargaan diantaranya menjadi
4 besar Mienium Developmen Goals Award 2014 dan masuk Top 99 Inovasi
Pelayanan Publik 2017 terbaik nasional dari Kementerian Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB),serta penghargaan di
penghujung tahun 2020 berupa oleh Kemendikbud RI sebagai Dinas Pendidikan
Berkarakter melalui program SAS, selanjutnya penghargaan dibidang Pendidikan
Non formal sebagai Pengelola PKBM terbaik penghargaan Tingkat nasional dari
Kendikbud, Penghargaan dari MURI untuk Pembelajaran Kelas Online Dengan
Warga Belajar Terbanyak. Alhamdulillah dengan gerakan ini angka putus
sekolah dalam 4 tahun angka putus sekolah semakin menurun, serta semakin
meningkatnya Angka Partisipasi dan angka melanjutkan sekolah ke jenjang
selanjutnya baik SMP/ sederajad maupun sekolah menengah dan bahkan
melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi yang semakin baik, selain inovasi
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 7
tersebut pada Tahun 2020 Kabupaten Banyuwangi juga melaksanaksan
Program Kegiatan Banyuwangi Untuk Semua, yaitu Gerakan ”Banyuwangi Ayo
Mengajar” dimana tenaga pengajar berasal dari berbagai kalangan dengan
harapan untuk peningkatan kualitas pendidikan melalui Motivasi Semangat
Belajar Kepada Siswa di masa pandemi Covid-19 dengan tutor dari semua
profesi. Program Kegiatan Gerakan Banyuwangi Ayo Mengajar mendapatkan
Apresiasi Piagam Rekor Dunia MURI (Museum Rekor-Dunia Indonesia)
Selanjutnya Sasaran strategis adalah rumusan kondisi yang
menggambarkan tercapainya tujuan, berupa hasil pembangunan
Daerah/Perangkat Daerah yang diperoleh dari pencapaian hasil (outcome)
program Perangkat Daerah. Berdasarkan tujuan diatas, sasaran-sasaran
strategis yang akan dicapai Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi selama
periode Perubahan RENSTRA Tahun 2016-2021. Sasaran Startegis Dinas
Pendidikan untuk mewujudkan tercapainnya Standar Pelayanan Minimal
Pendidikan ditik beratkan pada:
Sasaran Strategis 1 Tujuan “Meningkatnya akses dan kualitas layanan
pendididkan” :
1. Angka Harapan lama Sekolah mencapai 12.97 pada tahun 2021;
2. Angka Rata-rata Lama Sekolah mencapai 7.62 pada tahun 2021;
3. Angka Melanjutkan ke Perguruan Tinggi mencapai 52.81 pada tahun 2021;
4. Persentase Pendidikan Dasar Berakreditasi A mencapai 39.11% pada tahun
2021;
5. Lembaga Kursus/ PKBM Berakreditasi mencapai 33.08% pada tahun 2021.
6. APK PAUD Formal (5-6 tahun) mencapai 100% pada tahun 2021;
7. Persentase PAUD Formal Berakreditasi mencapai 63.4% pada tahun 2021;
Strategi dan Kebijakan untuk mewujudkan Visi dan Misi Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi di bidang pendidikan, maka di butuhkan strategi dan
kebijakan sebagai berikut :
1. Memaksimalkan akses layanan pendidikan yang murah, merata dan
terjangkau diseluruh Kabupaten Banyuwangi ; melalui kegiatan :
a. Meningkatkan akses layanan Pendidikan Anak Usia Dini melalui pemberian
Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini (BOP-
PAUD) ;
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 8
b. Meningkatkan akses layanan pendidikan SD melalui penyediaan sarana
prasarana pendidikan dasar sesuai dengan Standar Pelayanan Minimal
serta penyediaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) SD;
c. Meningkatkan akses pendidikan SMP melalui penyediaan sarana
prasarana serta penyediaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) SMP;
d. Memfasilitasi peningkatan akses pendidikan menengah (wajib belajar 12
tahun) melalui pemberian bantuan khusus siswa miskin;
e. Memfasilitasi peningkatkan akses masyarakat terhadap pendidikan tinggi
dengan memanfaatkan komitmen pemerintah daerah terhadap program
Banyuwangi cerdas;
f. Memfasilitasi layanan pendidikan inklusif dengan mengoptimalkan Guru
Pendamping Khusus (GPK).
2. Meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan dalam mengupayakan
tuntutan masyarakat terhadap pelayanan pendidikan yang bermutu; melalui
kegiatan :
a. Meningkatkan kualitas sarana prasarana pendidikan anak usia dini melalui
komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan layanan pendidikan
sesuai dengan standar nasional pendidikan;
b. Meningkatkan kualitas sarana prasarana pendidikan Dasar melalui
komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan layanan pendidikan yang
berkualitas merata dan terjangkau;
c. Mengoptimalkan sistem pengelolaan lembaga pendidikan melalui komitmen
daerah untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan yang sesuai
dengan standar nasional;
d. Meningkatkan sarana prasarana pendidikan masyarakat untuk
meningkatkan kualitas layanan pendidikan sesuai dengan standar nasional
pendidikan
e. Mendorong budaya literasi di Kabupaten Banyuwangi.
3. Meningkatkan efektifitas organisasi melalui sistem perencanaan dan
akuntabilitas yang baik serta peningkatan sumber daya aparatur, melalui :
a. Kegiatan Peningkatan kapasitas SDM Pengelola Pendidikan;
b. Kegiatan Bimbigan teknis dan Pendampingan;
c. Kegiatan Pelatihan Pengelolaan Keuangan.
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 9
Strategi pencapaian visi, misi, tujuan, dan sasaran serta indikator
kinerja utama Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi pada tahun 2016-2021
diimplementasikan melalui Program dan Kegiatan. Pada Tahun 2020 yang telah
dilaksanakan sejumlah 8 Program Prioritas terdiri dari 115. Program Penunjang
dan Program Prioritas dimaksud adalah :
1. Program Peningkatan akses Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan pemerataan pelayanan
pendidikan Anak Usia Dini yang terjangkau bagi masyarakat/penduduk laki –
laki dan perempuan melalui jalur formal maupun non formal. Program
peningkatan akses PAUD ini meliputi kegiatan penyediaan Pembangunan
Ruang Kelas Baru, Pembangunan Taman Pagar Sekolah, Lapangan Upacara
dan Fasilitasi Parkir, Pembangunan Sarana Air Bersih dan Sanitasi,
Pengadaan Mebelur sekolah, rehabilitasi sedang/ berat ruang kelas sekolah
serta Pavinginsasi Halaman Sekolah;
2. Program Peningkatan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Program ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan pendidikan melalui
jalur formal seperti Taman Kanak – Kanak (TK) dan non formal seperti KB,
TPA dan SPS dan bentuk lain yang sederajat dengan sasaran kegiatan
peningkatan, kompetensi guru, pengembangan bahan ajar seta peningkatan
pengelolaan pendidikan Anak Usia Dini agar peserta didik tumbuh dan
berkembang optimal sesuai dengan potensi yang dimiliki sebagai tahap
perkembangan pada usia mereka dan merupakan persiapan untuk mengikuti
pendidikan pada jenjang sekolah dasar. Bentuk kegiatan antara Bimtek
Kurikulum PAUD, Fasilitasi penyelenggaran PAUD, Peringatan Hari Anak
Nasional, Lomba Gugus PAUD, Seleksi dan Pembinaan Pendidikan dan
Tenaga Kependidikan Berprestasi PAUD, Pembinaan Pendidikan Parenting,
dan Fasilitasi Akreditasi Sekolah, Pengadaan Alat Peraga;
3. Program Peningkatan akses Pendidikan sekolah Dasar
Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan pemerataan pelayanan
pendidikan di Sekolah dasar, yang terjangkau bagi masyarakat/penduduk laki
– laki dan perempuan melalui jalur formal maupun non formal. Program
peningkatan akses Pendidikan SD ini antara lain meliputi kegiatan
Pembangunan Ruang Kelas Baru, Pembangunan Taman Pagar Sekolah,
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 10
Lapangan Upacara dan Fasilitasi Parkir, Pembangunan Sarana Air Bersih dan
Sanitasi, Pengadaan Mebeleur Sekolah, Pembangunan Ruang Perpustakaan,
Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas Sekolah, rehabilitasi sedang/berat
Bangun Sekolah, rehabilitasi sedang/ berat Sarana Air Bersih dan Sanitasi
serta Pavingisasi Halaman Sekolah. Program ini di maksudkan agar anak usia
sekolah dasar semuanya dapat mengakses dan tidak ada yang putus/tidak
sekolah, meningkatkan angka partisipasi murni (APM SD) serta meningkatan
angka partisipasi sekolah (APS usia 7-12 tahun) untuk mendukung program
Banyuwangi cerdas;
4. Program Peningkatan Kualitas Pendidikan sekolah Dasar
Program ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan pendidikan SD
dengan sasaran kegiatan Penyediaan alat praktek dan peraga siswa,
Peningkatan Kompetensi Guru melalui Bintek Kurikulum Dikdas SD, Belanja
Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Peran serta Masyarakat (PSM) SD,
Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SD, Olimpiade MIPA SD, Lomba
Siswa Berprestasi SD, Lomba Gugus Sekolah SD, Festival eni dan Kreatifitas
Siswa Sekolah Dsar (SD) Apresiasi Seni dan Pameran Pendidikan SD,
Workshop Sistem Informasi Pendidikan SD (Bimtek Sekolah Ramah Anak),
Fasilitasi Ujian Sekolah SD, Standart Proses SDN Model, Fasilitas
Penyelenggaraan PPDB SD, Seleksi Calon Kepala Sekolahh SD, Seleksi
Guru Berprestasi SD,Fasilitas Akreditasi SD, Pembinaan dan Peningkatan
Kualitas Kinerja Pengawas SD, FLS2N Pendidikan Inklusif SD Festival Anak
Tradisional, PROSENI Anak Berkebutuhan Khusus SD (Gebyar ABK), Pekan
Seni Pelajar SD, Tatakelola Pendidikan di Kecamatan, Pengadaan Alat
Praktik dan Peraga Siswa, Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa,
Pengadaan Buku Pelajaran Siswa, Fasilitas dan Koordinasi Pendidikan
Khusus dan Layanan Khusus, Aksi Potensi Seni SD(Banyuwangi Culture
Everday SD);
5. Program Peningkatan akses Pendidikan SMP
Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan pemerataan pelayanan
pendidikan di SMP, yang terjangkau bagi masyarakat/penduduk laki – laki dan
perempuan melalui jalur formal. Program peningkatan kualitas Pendidikan
SMP ini antara lain meliputi kegiatan Pembangunan Gedung Sekolah,
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 11
Pembangunan Ruang Kelas Baru, Pembangunan Ruang Kelas Baru,
Pembangunan Taman Pagar Sekolah, Lapangan Upacara dan Fasilitasi
Parkir, Pembangunan Sarana Air Bersih dan Sanitasi, Pengadaan Mebeleur
Sekolah, Pembangunan Ruang Perpustakaan, Rehabilitasi Ruang
Perpustakaan, Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas Sekolah, Rehabilitasi
sedang/berat Bangun Sekolah, Rehabilitasi sedang/ berat Sarana Air Bersih
dan Sanitasi. Program ini di maksudkan agar anak usia sekolah SMP
semuanya dapat mengakses dan tidak ada yang putus/tidak sekolah,
meningkatkan angka partisipasi Kasar ( APK SMP) serta meningkatan angka
partisipasi murni ( APM SMP), serta meningkatkan angka melanjutkan (AM)
ke SMP untuk mendukung program Banyuwangi cerdas.
6. Program Peningkatan kualitas Pendidikan SMP
Program ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan pendidikan di SMP
dengan sasaran kegiatan penyediaan alat praktek dan peraga siswa,
peningkatan kompetensi guru melalui bimbingan teknis kurikulum SMP,
pembinaan dan peningkatan kompetensi guru dan siswa melalui kegiatan
Pemilihan siswa Berprestasi SMP, Olimpiade Sains Nasional (OSN) SMP,
Olimpiade olahraga Siswa Nasional (O2SN) SMP, Feastival dan Lmba Seni
Sisawa Nasional (FLS2N) SMP, Workshop Sistem Informasi Pendidikan SMP,
Ujian Nasional (UNAS) SMP, Fasilitas Penyelenggara SMP, Fasilitas
Penyelenggara SMP Terbuka, Fasilitas Penyelengara SMP PPDB Online
SMP, Penilaian Angka Kredit Guru SMP, Seleksi Calon Kepala Sekolah SMP,
Seleksi Guru dasn Tenaga Kependidikan Berprestasi SMP, Fasilitasi
akreditasi SMP, Bimtek Manajemen Bos dan PSM SMP, Pengadaan Alat
Praktik dan Praga Siswa, Belanja Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan
Peran serta Masyarakat (PSM) SMP, Aksi Potensi Seni SMP, serta kegiatan
lain yang relavan.
7. Program Peningkatan Akses Pendidikan Masyarakat
Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap
pendidikan non formal meliputi pendidikan kesetaraan, pendidikan
keterampilan dan pelatihan kerja, pendidikan kepemudaan, pendidikan
pemberdayaan perempuan, pendidikan keaksaraan, serta pendidikan lain
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 12
yang ditujukan untuk mengembangkan kemampuan peserta didik. Program ini
meliputi kegiatan Penyelengaraan Kesetaraan Kejar Paket, Peringatan Hari
Aksara Internasional, Monev Ujian Nasional Kejar Paket. Penyelenggaraan
Pendidikan Keluarga serta Fasilitasi Penyelenggaraan Garda Ampuh melalui
kegiatan pendataan anak usia sekolah tidak sekolah (ATS).
8. Program Peningkatan kualitas Pendidikan Masyarakat
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat
guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat meliputi penyelenggaraan
Keaksaraan Usaha Mandiri, Fasilitasi Akreditasi Pendidikan Non Formal serta
Seleksi dan Apresiasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan
Masyarakat.
Tabel : 1
Indikator Kinerja Utama
Perubahan Renstra Dinas Pendidikan 2016-2020
1 TUJUAN SASARAN INDICATOR UTAMA
1 2 3 4
1 Mengingkatnya
Kualitas dan
Akses Pendidikan
Meningkatnya Akses
dan Kualitas Layanan
Pendidikan
1. Angka rata-rata lama
sekolah
2. Angka harapan lama
sekolah
3. Angka melanjutkan
ke pendidikan tinggi
4. Persentase
pendidikan dasar
berakreditasi A
5. Persentase Lembaga
PKBM, Kursus dan
Pelatihan
Berakreditasi
6. APK PAUD Formal
7. Persentase PAUD
formal berakreditasi
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 13
1 2 3 4
2. Meningkatkan
Kualitas Tatakelola
dan Layanan
Publik
Meningkatnya Kualitas
Tata Kelola Dan
Layanan Publik
Indek Kepuasan
Masyarakat
Adapun Pelaksanaan Standart Pelayanan Minimal Pendidikan di
Kabupaten Banyuwangi di titik beratkan/ difokuskan Sasaran Strategis 1.
Sasaran Strategis 1 : diwujudkan yakni mewujudkan kualitas dan
akses Pendidikan, dengan indicator kinerja sebanyak 7 indikator dengan target
kinerja 2020 sebagai berikut :
Tabel : 2
Penetapan Kinerja Sasaran Strategis 1
NO SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
2020
1 2 3 4
1 Meningkatnya Akses dan Kualitas Layanan Pendidikan
1. Angka Harapan Lama Sekolah
12,84
2. Angka Rata-Rata Lama Sekolah
7,52
3. Angka Melanjutkan Ke Pendidikan Tinggi
50,81
4. Persentase Pendidikan Dasar Berakreditasi A
38,81
5. Lembaga Kursus/PKBM Berakreditasi (%)
31,08
6. APK PAUD Formal 100
7. Persentase PAUD Formal Berakreditasi
63,35
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 14
BAB II
PENERAPAN DAN PENCAPAIAN SPM
BIDANG URUSAN PENDIDIKAN
1. JENIS PELAYANAN DASAR
Pelayanan Dasar adalah pelayanan publik untuk memenuhi
kebutuhan dasar Warga Negara. Jenis Pelayanan Dasar adalah jenis
pelayanan dalam rangka penyediaan barang dan/atau jasa kebutuhan
dasar yang berhak diperoleh oleh setiap Warga Negara secara minimal,
Standar Pelayanan Minimal adalah ketentuan mengenai Jenis dan
Mutu Pelayanan Dasar yang merupakan Urusan Pemerintahan Wajib yang
berhak diperoleh setiap Warga Negara secara minimal. Mutu pelayanan
dasar adalah ukuran kuantitas dan kualitas barang dan/atau jasa kebutuhan
dasar serta pemenuhannya secara minimal dalam Pelayanan Dasar sesuai
standar teknis agar hidup secara layak.
Penerapan dan Penetapan SPM Bidang Urusan Pendidikan di
Kabupaten Banyuwangi berdasarkan antara lain :
a. Kesesuaian kewenangan, SPM diterapkan sesuai dengan kewenangan
Daerah kabupaten/kota menurut pembagian Urusan Pemerintahan Wajib
yang berkaitan dengan Pelayanan Dasar;
b. Ketersediaan, SPM ditetapkan dan diterapkan dalam rangka menjamin
tersedianya barang dan/atau jasa kebutuhan dasar yang berhak
diperoleh oleh setiap Warga Negara secara minimal;
c. Keterjangkauan, SPM ditetapkan dan diterapkan dalam rangka menjamin
barang dan/atau jasa kebutuhan dasar, mudah diperoleh oleh setiap
Warga Negara;
d. Kesinambungan, SPM ditetapkan dan diterapkan untuk memberikan
jaminan tersedianya barang dan/atau jasa kebutuhan dasar Warga
Negara secara terus-menerus;
e. Keterukuran, SPM ditetapkan dan diterapkan dengan barang dan/atau
jasa yang terukur untuk memenuhi kebutuhan dasar Warga Negara; dan
f. Ketepatan sasaran, SPM ditetapkan dan diterapkan untuk pemenuhan
barang dan/atau jasa kebutuhan dasar yang berhak diperoleh setiap
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 15
Warga Negara secara minimal dan pemenuhan oleh Pemerintah Daerah
ditujukan kepada Warga Negara dengan memprioritaskan bagi
masyarakat miskin atau tidak mampu.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 Tentang Standar
Pelayanan Minimal, yang menjadi Urusan Wajib bagi Permerintahan Kabupaten/
Kota Khususnya Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten
Banyuwangi adalah:
Tabel 2.1
Jenis Pelayanan Dasar Bidang Pendidikan Permerintahan Kabupaten/
Kota
SPM PENDIDIKAN (Kabupaten/Kota)
Pasal 5 PP 2/2018
NO JENIS PELAYANAN DASAR
PENERIMA PELAYANAN DASAR
MUTU PELAYANAN DASAR
1. Pendidikan anak usia dini warga negara usia 5 s.d. 6 tahun.
a. standar jumlah dan kualitas barang dan/atau jasa;
b. standar jumlah dan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan; dan
c. petunjuk teknis atau tata cara pemenuhan standar;
2. Pendidikan dasar warga negara usia 7 s.d. 15 tahun.
3. Pendidikan kesetaraan warga negara usia 7 s.d. 18 tahun.
2. TARGET PENCAPAIAN SPM BIDANG PENDIDIKAN PADA DINAS
PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUWANGI
a. Dalam rangka melaksanakan Sasaran Strategis 1 : ”Meningkatnya
Akses dan Kualitas Layanan Pendidikan”, dengan indicator kinerja : 1)
Angka Harapan Lama sekolah, 2) Angka Rata-rata Lama Sekolah, 3)
Angka melanjutkan ke Pendidikan tinggi, 4) Persentase Pendidikan Dasar
Berakreditsdi A, 5) Lembaga kusrsu/PKBM Berakreditasi (%), 6) APK
PAUD Formal, 7) Persentase PAUD Formal Berakreditasi % pencapaian
SPM Pendidikan adalah sebagai berikut :
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 16
Tabel 2.2
CAPAIAN SPM URUSAN PENDIDIKAN TAHUN 2020
NO INDIKATOR KINERJA / JENIS LAYANAN SPM INDIKATOR PENCAPAIAN / OUTPUT TOTAL PENCAPAIAN
1 . Pendidikan Dasar (Jumlah Warga Negara Usia 7-15 Tahun yang Berpartisipasi Dalam Pendidikan Dasar (SD/Mi,SMP/MTs)
• Jumlah yang Harus Dilayani : jumlah total yang harus dilayani
jumlah total yang Terlayani
yang belum Terlayani
57%
32.134 27.742 4392
Jumlah Mutu Barang / Jasa
Yang Dibutuhkan
Jumlah Mutu Barang / Jasa Yang Tersedia
Jumlah Mutu Barang / Jasa Yang Belum
Tersedia
Persentase capaian mutu
100%
1 . Buku Teks Pelajaran 32.134 0 32134 0%
2 . Perlengkapan Belajar 32.134 0 32134 0%
3 . Kualitas tenaga kependidikan (kepala sekolah) yang berkualifikasi S1/D-IV
1.447 1.447 0 100%
4 . Kualitas tenaga kependidikan (tenaga admin/tenaga lab/admin) yang berkualifikasi SMA/ sederajat
2.372 2.372 0 100%
5 . Jumlah rombongan belajar di satuan pendidikan 8.373 7.437 936 89%
6 . Satuan pendidikan yang berakreditasi minimal c 1.447 1.062 385 73%
7 . Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik 25.707.200.000 0 25707200000 0%
8 . Kualitas pendidik yang berkualifikasi S1/D-IV 15.817 14.896 921 94%
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 17
2 . Pendidikan Kesetaraan (Jumlah Warga Negara Usia 7-18 Tahun Yang Belum Menyelesaikan Pendidikan Dasar dan atau Menengah yang Berpartisipasi dalam Pendidikan Kesetaraan)
• Jumlah yang Harus Dilayani : jumlah total yang harus dilayani
jumlah total yang Terlayani
yang belum Terlayani
60%
2.617 2.617 0
Jumlah Mutu Barang / Jasa
Yang Dibutuhkan
Jumlah Mutu Barang / Jasa Yang Tersedia
Jumlah Mutu Barang / Jasa Yang Belum
Tersedia
Persentase capaian mutu
100%
1 . Modul Belajar 2.617 0 2617 0%
2 . Perlengkapan Belajar 2.617 0 2617 0%
3 . jumlah rombongan belajar di PKBM 192 70 122 36%
4 . Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik 1.947.050.000 1.947.050.000 0 100%
5 . Kualitas pendidik yang berkualifikasi S1/D-IV 596 596 0 100%
6 . Kualitas tenaga kependidikan (kepala sekolah) yang berkualifikasi S1/D-IV
43 43 0 100%
7 . Kualitas tenaga kependidikan (tenaga admin/tenaga lab/admin) yang berkualifikasi SMA/ sederajat
106 106 0 100%
8 . PKBM Terakreditasi minimal C 43 19 24 44%
3 . Pendidikan Anak Usia Dini (Jumlah Warga Negara Usia 5-6 Tahun Yang Berpartisipasi Dalam Pendidikan PAUD)
• Jumlah yang Harus Dilayani : jumlah total yang harus dilayani
jumlah total yang Terlayani
yang belum Terlayani
65%
3.462 3.462 0
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 18
Jumlah Mutu Barang / Jasa
Yang Dibutuhkan
Jumlah Mutu Barang / Jasa Yang Tersedia
Jumlah Mutu Barang / Jasa Yang Belum
Tersedia
Persentase capaian mutu
100%
1 . Buku Gambar 3.462 0 3462 0%
2 . Alat Mewarnai 3.462 0 3462 0%
3 . satuan pendidikan yang berakreditasi minimal c 778 592 186 76%
4 . Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik 18.583.800.000 18.583.800.000 0 100%
5 . Kualitas tenaga kependidikan (kepala sekolah) yang berkualifikasi S1/D-IV
778 778 0 100%
6 . Kualitas pendidik yang berkualifikasi S1/D-IV 2.686 2.525 161 94%
7 . jumlah rombongan belajar di satuan pendidikan 2.541 2.165 376 85%
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 19
b. Pelaksanaan dan Penerepan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang
Pendidikan yang dilaksanakan Kabupaten Banyuwangi pada Tahun
Anggran 2020 bukan dalam bentuk barang melainkan dalam bentuk
Jasa Lainnya.
c. Pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Pendidikan
untuk pada Jenis Pelayanan Pendidikan Anak Usia Dini tidak
dilaksanakan dikarenakan, Penduduk usia 5-6 Tahun dikabupaten
Banyuwangi telah terpenuhi Pendidikan Usia Dini telah mencapai 100%;
d. Pelaksanaan Pelaksanaan Standar Pelayanan SPM Bidang Pendidikan
untuk pada Jenis Pelayanan Pendidikan Kesetaraan dilaksanakan oleh
Bidang Pendidikan Masyarakat Dinas Pendidikan Kabupaten
Banyuwangi dalam Bentuk Kegiatan. Sasaran kegiatan yang
dilaksanakan adalah siswa/siswi di warga belajar pada PKBM dan LKP
serta lembaga masyarakat;
e. Anggaran untuk Kegiatan Bantuan Uang Saku, Bantuan Transport Siswa
Tidak Mampu untuk 4 Kecamatan dan Bantuan Garda Ampuh
seluruhnya adalah APBD Kabupaten Banyuwangi pada Dinas
Pendidikan Alokasi Anggaran Belanja Tidak Langsung, Kegiatan
Bantuan Uang Saku, Bantuan Transport Siswa Tidak Mampu untuk 4
Kecamatan dan Bantuan Garda Ampuh tidak hanya di peruntukan bagi
siswa pada Pendidikan Dasar tetapi dana bantuan juga diiberikan
kepada siswa jenjang Pendidikan Menegah;
f. Secara umum Dinas Pendidikan telah dapat melaksanakan tugas sesuai
dengan tugas dan fungsinya dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran
yang telah ditetapkan dalam Perubahan Renstra Dinas Pendidikan
Tahun 2016-2021. Didalam Perubahan Renstra Dinas Pendidikan 2016-
2021 untuk mewujudkan Visi, Misi dan Tujuan Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi dibidang pendidikan yang secara tidak langsung telah
memenuhi SPM Bidang Pendidikan sesuai dengan PP Nomor 2 Tahun
2018 Tentang Standar Pelayanan Minimal;
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 20
3. REALISASI
Target SPM Bidang Pendidikan yang telah dicapai atau direalisasikan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi selama
Tahun 2020:
Tabel 2.3
Target SPM Bidang Pendidikan yang telah dicapai pada Tahun 2020
NO. INDIKATOR KINERJA / JENIS LAYANAN SPM PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN TOTAL SERAPAN KET
1 . Pengelolaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) PAGU REALISASI
1 Bantuan Honorarium Kinerja Guru Non PNS Jenjang Pendidikan TK Swasta
192.000.000
192.000.000
100,00% APBD PROV
2 Bantuan Insentif Untuk Guru PAUD 1.850.000.000 1.621.500.000 87,65% APBD
3 Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD 28.731.000.000 26.068.500.000 90,73% APBN
2 . Pengelolaan Pendidikan Sekolah Dasar APBD
1 Bantuan Honorarium Kinerja Guru Non PNS Jenjang Pendidikan SD Swasta
36.000.000
36.000.000
100,00% APBD PROV
3 . Pengelolaan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama
1 Bantuan Honorarium Kinerja Guru Non PNS Jenjang Pendidikan SMP Swasta
60.000.000
60.000.000
100,00% APBD PROV
4 . Pengelolaan Pendidikan Nonformal/Kesetaraan APBD
1 Penyelenggaraan Kesetaraan Kejar Paket 3.803.000.000 3.787.526.950 99,59% APBD
2 Penyelenggaraan Keaksaraan Usaha Mandiri 381.000.000 380.801.200 99,95% APBD
3 Fasilitasi Akreditsi Pendidikan Nonformal 528.750.000 522.463.800 98,81% APBD
4 Penyelenggaraan Pendidikan Untuk Semua 215.000.000 214.703.700 99,86% APBD
5 Seleksi dan Apresiasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Masyarakat
8.692.485.000 8.335.012.582 95,89% APBD
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 21
5 . Kegiatan Lainya ( DPA DI PPKD) APBD
1 Bantuan Uang Saku 1.670.500.000 1.273.435.000 76,23% APBD
2 Bantuan Uang Transport Siswa Tidak Mampu Untuk 4 Kecamatan
771.000.000 661.775.000 85,83% APBD
3 Bantuan Garda Ampuh 2.340.000.000 1.977.600.000 84,51% APBD
4 Bantuan Penyelenggaraan Pendidikan Diniyah dan Guru Swasta (BPPDGS)
5.310.000.000 5.310.000.000 100,00% APBD PROV
5 Bantuan Operasional Pendidikan Kesetraan 9.299.200.000 9.299.000.000 100,00% APBN
6 Hibah PKBM Anggrek 170.000.000 170.000.000 100,00% APBD
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 22
4. ALOKASI ANGGARAN
Pagu anggaran Belanja Daerah Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi
Tahun 2020 sebesar Rp. 986.146.820.614,15 dengan rincian :
Tabel : 2.4
Alokasi Anggaran Belanja Daerah
Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020
URAIAN PAGU
BELANJA OPERASI (BELANJA TIDAK LANGSUNG)
Rp. 914.087.169.262,15
- Belanja Pegawai Rp. 724.086.308.687,15
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 190.000.860.575,00 BELANJA MODAL
(BELANJA LANGSUNG)
Rp. 72.059.651.352,00
- Belanja Modal Peralatan dan
Mesin Rp. 8.398.662.477,00
- Belanja Modal Gedung dan
Bangunan Rp. 60.212.745.200,00
- Belanja Modal Jalan, Irigasi dan
Jaringan Rp. 40.000.000,00
- Belanja Modal Aset Tetap
Lainnya Rp. 3.408.243.675,00
(sumber data Laporan Realisasi Anggaran SKPD 2020, 6 Januari 2020; SIKD )
4.1 Realisasi Anggaran Belanja Tidak Langsung
Tabel : 2.5
Alokasi Anggaran Realisasi Tidak Langsung Tahun 2020
URAIAN PAGU REALISASI
BELANJA OPERASI (BELANJA TIDAK LANGSUNG)
Rp. 914.087.169.262,15 Rp. 854.110.287.171,26
- Belanja
Pegawai Rp. 724.086.308.687,15 Rp. 666.371.386.235,33
- Belanja
Barang dan Jasa
Rp. 190.000.860.575,00 Rp. 187.738.900.935,93
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 23
4.2 Realisasi Anggaran Belanja Langsung per Sasaran SKPD
Tabel : 2.7
Alokasi Anggaran Realisasi Tidak Langsung Tahun 2020
URAIAN PAGU REALISASI
BELANJA MODAL (BELANJA LANGSUNG)
Rp. 72.059.651.352,00 Rp. 83.349.095.079,00
- Belanja Modal
Peralatan dan Mesin
Rp. 8.398.662.477,00 Rp. 24.083.993.779,00
- Belanja Modal
Gedung dan Bangunan
Rp. 60.212.745.200,00 Rp. 58.822.380.300,00
- Belanja Modal
Jalan, Irigasi dan Jaringan
Rp. 40.000.000,00 Rp. 39.766.000,00
- Belanja Modal
Aset Tetap Lainnya
Rp. 3.408.243.675,00 Rp. 402.955.000,00
4.3 Realisasi Anggaran yang tidak mendukung secara langsung
SasaranStrategis SKPD (Indikator lainnya/non IKU) atau anggaran
rutin.
Tabel : 2.8
Realisasi Anggaran yang mendukung tidak secara langsung Sasaran
Staregis SKPD (IKU) pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi
NO. PROGRAM/KEGIATAN PAGU ANGGARAN REALISASI ANGGARAN
CAPAIAN %
1. Program Peningkatan Manajemen dan Pelayanan Administrasi
60.442.366.000,00 59.910.740.897,00 99,12%
2. Program Perencanaan dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
2.669.678.750,00 1.432.686.800,00 53,67%
JUMLAH
63.112.044.750,00 61.343.427.697,00 97,20%
(sumber data Laporan Realisasi Anggaran SKPD 2019 6 Januari 2020; SIKD )
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 24
4.4 Realisasi Anggaran Belanja Tidak Langsung per Sasaran SKPD
Realisasi Anggaran yang mendukung secara langsung Pelaksanaan
SPM Bidang Pendidikan (mendukung secara langsung Sasaran
Staregis SKPD (IKU)) pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi
Tabel :2.9
Realisasi Anggaran yang mendukung secara langsung Sasaran Staregis
SKPD (IKU) pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi
NO. PROGRAM/KEGIATAN PAGU ANGGARAN REALISASI
ANGGARAN %
1 2 3 4 5
1. Program Peningkatan Akses PAUD
183.946.000,00 183.946.000,00 100%
2. Program Peningkatan Kualitas PAUD
799.496.000,00 795.752.600,00 99,53%
3. Program Peningkatan Akses Pendidikan SD
47.774.852.550,00 47.313.510.800,00 99.03%
4. Program Peningkatan Kualitas Pendidikan SD
95.413.919.425,00 95.070.843.283,00 99,64%
5. Program Peningkatan Akses Pendidikan SMP
11.448.470.650,00 10.644.517.500,00 92,98%
6. Program Peningkatan Kualitas Pendidikan SMP
39.806.400.000,00 39.405.323.700,00 98,99%
7. Program Peningkatan Akses Pendidikan Masyarakat
3.813.000.000,00 3.796.524.150,00 99,57%
8. Program Peningkatan Kualitas Pendidikan Masyarakat
10.153.485.000,00 9.788.351.882,00 96,40%
JUMLAH 209.393.569.625,00 206.998.769.915,00 98,86%
(sumber data Laporan Realisasi Anggaran SKPD 2019 6 Januari 2020; SIKD )
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 25
5. DUKUNGAN PERSONIL
Dalam pelaksanaan SPM Bidang Pendidikan melibatkan seluruh Bidang, Sub
Bagian, Koordinator Wilayah Kerja Satuan Pendidikan, Penilik TK
dilingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi dan Sahabat Dikmas
dengan rincian sebagai berikut :
Pejabat Eselon II = 0 orang
Pejabat Eselon III = 3 orang
Pejabat Eselon IV = 7 orang
Koordinator Wilayah Kerja Satuan Pendidikan = 32 orang
Penilik TK = 12 orang
Tenaga Fungsional Pengawas PAUD = 1 orang
Tenaga Fungsional Pengawas SD = 48 orang
Tenaga Fungsional Pengawas SMP = 5 orang
Sahabat Dikmas = 100 orang
Jumlah = 208 orang
6. PERMASALAH DAN SOLUSI
a. Permasalahan yang dihadapai dalam Pelaksanaan dan Penerapan SPM
Bidang Pendidikan antara lain :
1. Masih belum terbangunnya sistem pendidikan yang baik untuk
mendapatkan mendapatkan data base pendidikan (peserta didik tidak
mampu (miskin), pendidik dan tenaga kependidikan, jumlah satuan
pendidikan, ruang kelas, jumlah rombongan belajar, jumlah sekolah
berakreditasi) data sekolah pada jenjang Raudhatul Athfal (RA),
Pendidikan Dasar (MI, MTs) yang menjadi kewenangan Kemenag;
2. Dampak dari inovasi yang dilaksanakan Dinas Pendidikan Kabupaten
Banyuwangi dalam memenuhi amanah dari Peraturan Pemerintah
Nomor 2 Tahun 2018 belum dapat meningkatkan pencapaian SPM
Bidang Pendidikan secara maksimal karena belum teranggarkan
secara spesifik dan memadai di Tahun Anggaran 2020.
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2020 26
b. Langkah-langkah solusi yang ditempuh untuk memenuhi dan
menyelesaikan permasalahan adalah :
1. Solusi permasalahan ke satu adalah Dinas Pendidikan Kabupaten
Banyuwangi membuat Aplikasi Pendataan LI SM (Lembar Individu
Sekolah Madrasah) yang diisi secara online oleh satuan pendidikan baik
di Satuan Pendidikan Kemenag dan Bidang PAUD;
2. Solusi untuk permasalah kedua yaitu melaksanakan inovasi SMART
BETTER dan Sahabat Dikmas yang sasarannya adalah mendata
masyarakat usia 7-59 tahun putus sekolah/tidak sekolah serta
menghimpun data siswa anak tidak mampu berdasarkan Lembar
Individu Sekolah Madrasah sehingga tersedianya data valid sebagai
sasaran SPM Bidang Pendidikan dan juga untuk menyusun Tahun
Anggaran 2021.
3. Mengoptimalkan kinerja Tim Pencapaian SPM Bidang Pendidikan
secara optimal guna mendapatkan data dan capaian kinerja di masing-
masing SPM Bidang Pendidikan ( PAUD, Pendidikan Dasar, dan
Pendidikan Kesetaraan).
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Tahun 2020 27
BAB III
PROGRAM DAN KEGIATAN
Program dan Kegiatan yang dilaksanakan untuk memenuhi Peraturan
Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 Tenatan Standar Pelayanan Minimal adalah :
Program Banyuwangi Cerdas, terdiri dari :
1. Garda Ampuh
Program Garda Ampuh adalah Gerakan Daerah Angkat Anak
Muda Putus Sekolah, sebuah gerakan menjaring anak yang berhenti
sekolah dan mengajak kembali kekelas, baik ke SD/MI, SMP/MTs,
SMA/SMK/MA Paket A/B/C/Ula/Wustho/Pendidikan Kecakapan. Mereka
berhenti sekolah dari berbagai macam latar belakang, bukan soal ekonomi
saja karena biaya dasar pendidikan sudah gratis, bisa karena faktor kultural,
ada juga yang karena permasalahan keluarga atau broken home akhirnya
mereka berontak dan tak mau sekolah. Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
telah membentuk Tim Pemburu Anak Putus Sekolah yang bekerja untuk
mendata anak putus sekolah tersebut, selanjutnya tangani, hingga mereka
tuntas sekolah dengan targetnya menempuh pendidikan 12 tahun," gerakan
ini merupakan bagian dari upaya pelaksanaan wajib belajar 12 Tahun. Dalam
program ini, Berdasarkan Keputusan Bupati Banyuwangi Nomor :
188/344/KEP/429.011/2020 Tentang Penetapan Penerima dan Alokasi Dana
Bantuan Sosial Gerakan Daerah Angkat anak Muda Putus Sekolah Tahun
Anggaran 2020 maka Pemerintah Kabupaten Banyuwangi memberikan dana
Anak Putus Sekolah per orang sebesar Rp 2.400.000,00 per Tahun.
2. Program Bantuan Uang Tranport
Berdasarkan Keputusan Bupati Banyuwangi Nomor:
188/357/KEP/429.011/2020 Tentang Penetapan Pemerima dan Alokasi Dana
Bantuan Sosial Berupa Bantuan Transport Siswa Tidak Mampu untuk 4
(empat) di Kabupaten Banyuwangi Tahun Anggaran 2020, maka Program
Pemberian Uang Transportasi terus di berikan oleh agar pelajar kurang
mampu terus dapat mengikuti Pendidikan, karena kadang pelajar terkendala
transportasi. Bantuan Uang Transportasi pada Tahun 2020 diberikan kepada
pelajar SD/sederajat, SMP/sederajat, SMA/ sederajat @ Rp. 1.285.000,00 per
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Tahun 2020 28
tahun. Bantuan Uang Transport yang dikhususkan bagi empat kecamatan
dengan partisipasi sekolah rendah, sedangkan beberapa kecamatan lain
sudah ada transportasi pelajar gratis bekerja sama dengan para pengemudi
angkutan kota dalam naungan Dinas Perhubungan
3. Program Bantuan Uang Saku
Program Bantuan Uang Saku bagi pelajar kurang mampu kembali
dilaksanakan tahun pada tahun 2020, di berikan kepada pelajar kurang
mampu mulai dari jenjang SD/sederajat sebesar Rp. 1.927.500,00 per Tahun,
pelajar SMP/sederajat Rp. 3.212.500,00 per tahun dan pelajar SMA/sederajat
Rp. 4.4975.500,00 pertahun. program ini diharapkan bisa semakin
mendorong para pelajar giat bersekolah, uang saku digunakan untuk
membeli makanan di kantin saat jam istirahat, jadi antara pelajar dari keluarga
kurang mampu dan mampu sama-sama bisa membeli makanan ringan, tidak
ada rasa minder dari anak-anak tidak mampu untuk dapat berbaur dengan
teman-teman mereka yang mampu dalam hal ekonomi, di kelas juga nyaman
karena sudah makan saat jam istirahat, program ini juga dapat membantu
orang tua pelajar tidak mampu agar tidak perlu pusing memikirkan uang jajan
anaknya.
Pemberian Bantuan Uang Saku dan Bantuan Uang Transport
diberikan secara langsung dalam satu tahap karena pertimbangan teknis,
diberikan dalam satu tahap (pertahun) dihitung sekitar 308 hari dalam setahun,
diberikan lewat rekening bank, sekaligus untuk pembaljaran/ edukasi keuangan
sejak dini. Program-program tersebut saling mendukung dengan program
lainnya, seperti beasiswa. Juga ada Siswa Asuh Sebaya (SAS) yang diprakarsai
para pelajar dengan saling membantu di antara mereka. Di tingkat mahasiswa,
dalam Banyuwangi Cerdas juga di fasilitasi program Beasiswa Bidik Misi,
program ini di khususkan untuk memberikan dukung anak-anak dari keluarga
kurang mampu untuk menuntut ilmu sampai bangku kuliah (Perguruan Tinggi).
4. Pendidikan Kesetaraan
Untuk pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan
pada Jenis Pelayanan Kesetaraan bagi warga negara usia 7-18 Tahun
berpartisipasi dalam pendidikan dasar Dinas Pendidikan Kabupaten
Banyuwangi telah menyiapkan beberapa program/kegiatan yang secara
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Tahun 2020 29
langsung diberkan kepada warga belajar pada PKBM, LKP dan Lembaga
Masyarakat, kegiatan tersebut antara lain :
a. Kegiatan Pendidikan Untuk Semua:
- Sub Kegiatan Bekal Kreatif untuk 600 orang;
- Sub Kegiatan Festival Pendidikan Masyarakat (1 hari bersama Dikmas)
untuk 600 orang;
- Sub Kegiatan Gerakan Ayo Mengajar (Hardiknas : Pelaku Non Guru
Sasaran Detas dan Non Formal untuk 500 orang (jumlah masyarakat
yang dilayani;
- Sub Kegiatan Pelatihan Roasting Coffee untuk 100 Orang (jumlah
masyarakat yang dilayani);
b. Kegiatan Peningkatan Penyelenggaraan Kejar Paket :
- Sub Kegiatan Fasilitasi Uji Kompetensi Warga Belajar untuk 400 orang;
- Sub Kegiatan Pendampingan Class On Line bagi 200 orang peserta
kesetaraan kejar paket;
- Sub Kegiatan Pendampingan Pendataan Kelembagaab/ Pendataan
Smart Better bagi 2.000 orang peserta Kesetaraan Kejar Paket;
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Tahun 2020 30
BAB IV
PENUTUP
KESIMPULAN
Standar Pelayanan Minimal (SPM) berdasarkan Peraturan Pemerintah
Nomor 2 Tahun 2018 adalah ketentuan mengenai jenis dan mutu pelayanan
dasar yang merupakan Urusan Pemerintah Wajib yang berhak diperoleh setiap
Warga Negara secara minimal.
Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi selaku pelaksanan SPM
Bidang Pendidikan PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Kesetaraan telah
melaksanakan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Pendidikan. Melalui
Banyuwangi Cerdas yang didalamya memuat Program Garda Ampuh, Biaya
Hidup, Uang Saku dan Uang Tranportasi yang telah dilaksanakan Dinas
Pendidikan Kabupaten Banyuwangi merupakan wujud nyata pelaksanaan
Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Pendidikan bagi para pelajar dari
keluarga kurang mampu, anak usia sekolah tidak sekolah/ putus sekolah dan
pendidikan kesetaraan.
Penerapan SPM Bidang Pendidikan di Kabupaten Banyuwangi
dimaksudkan untuk memastikan bahwa semua anak usia sekolah dari keluarga
tidak mampu dan siswa putus sekolah/ tidak sekolah dan warga belajar dapat
dan mendapatkan pendidikan, baik Pendidikan PAUD, Pendidikan Dasar
maupun Pendidikan Kesetaraan, semua dapat melaksanakan pendidikan
dengan bahagia karena Seluruh biaya pendidikan telah dibiayai oleh pemerintah
dari Program Biaya Hidup, Uang Saku, dan Uang Transport ini dilaksanakan
serta di berikan khusus untuk pelajar yang tidak mampu agar sekolahnya
semakin semangat, tidak ada kendala bagi siswa/siswi dalam transportasi dan
uang saku.
Garda Ampuh Program merupakan Gerakan Daerah Angkat Anak
Muda Putus Sekolah, gerakan menjaring anak yang berhenti sekolah dan
mengajak kembali kekelas, baik ke SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA Paket
A/B/C/Ula/Wustho/Pendidikan Kecakapan.
Laporan SPM Bidang Pendidikan pada Dinas Pendidikan Tahun 2020 31
Seluruh program tersebut diatas di peruntukkan bagi para pelajar dari
keluarga kurang mampu, sehingga dapat memenuhi Sasaran Strategis 1 Dinas
Pendidikan Kabupaten Banyuwangi yaitu : “Meningkatnya Akses dan Kualitas
Layanan Pendidikan”, dengan 7 indicator kerja utama : 1) Angka Harapan
Lama sekolah, 2) Angka Rata-rata Lama Sekolah, 3) Angka melanjutkan ke
Pendidikan tinggi, 4) Persentase Pendidikan Dasar Berakreditsdi A, 5) Lembaga
kusrsu/PKBM Berakreditasi (%), 6) APK PAUD Formal, 7) Persentase PAUD
Formal Berakreditasi.
SPM Bidang Pendidikan bagi Peserta didik dari keluarga miskin atau
tidak mampu, dan warga belajar yang putus sekolah yang menjadi tanggung
Jawab Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Pendidikan Banyuwangi adalah :
1. Bidang Pendidikan Anak Usia Dini;
2. Bidang Pendidikan Dasar;
3. Bidang Kesetaraan.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Seluruh Pengawas
Sekolah/madrasah serta seluruh lembaga SD/MI dan SMP/MTs yang telah
mendukung, memotivasi dan membantu memberikan masukan yang berupa
pengisian kuisioner sebagai bahan penyusunan laporan ini.
Kami menyadari bahwa penyusunan laporan ini masih jauh dari
sempurna. Minimal dapat digunakan sebagai acuan pengembangan kapasitas di
tingkat Kabupaten Banyuwangi serta dapat digunakan sebagai dasar dalam
menentukan kebijakan.
Satu harapan kami, semoga hasil evaluasi ketercapaian pelaksanaan
SPM Bidang Pendidikan ini dapat ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi dan betul-betul dapat memberikan kontribusi positif bagi
peningkatan kapasitas dan kegiatan yang dilaksanakan benar-benar dapat
menyentuh seluruh elemen pendidikan. Dan semoga Alloh SWT senantisa
memberkati setiap langkah usaha kita dalam tindakan yang kita lakukan
Dengan selesainya Laporan ini, harapan kami dapat memberikan
kontribusi terhadap pelaksanaan Pemenuhan SPM Bidan Pendidikan di
Kabupaten Banyuwangi.