Kasus Matra Darat

4
PAGE 1. Anda seorang dokter , .flumnus FK UPN "Veteran" Jakarta yang ditugaskan sebagai dokter di Puskesmas Kec. Ampelgading, Kab.Malang ,Ampelgading adalah kecamatan dilereng selatan G.Semeru ( 3676 r ) yang berbatasan dengan Kab Lumajang, Wilayah Kec,Ampelgading membentang dari pantai selata sampai ke puncak G.Semeru dengan ibukota kecamatan dikota Ampelgading. ' Pada tg 5 Agustus 20xx anda mendapat surat perintah dari Kepala Puskesmas sebagai ketua Tim Bantuan Kesehatan Upacara Bendera 17 Agustus 20xx yang diadakan oleh beberapa mahasiswa pencinta alam dari berbagai Universitas Lokasi upacara di sebidang lapangan dilereng selatan G.Semeru pada ketinggian 3450 m. Atas adanya perintah tersebut anda menghadap Kepala Puskesmas untuk mendapatkan petunjuk perencanaan dan mohon ijin guna mengadakan koordinasi dengan pihak terkait serta mengadakan persiapan-persiapan. Hasil koordinasi didapatkan data bahwa : 1. Upacara diadakan pada tanggal 17 Agustus 20xx, jam 9.30, tempat lapangan lereng selatar G,Semeru, Wilayah Kec Ampelgading, ketinggian 3450 m, peserta upacara sekitar 100 mahasiswa dari Jakarta, Bandung, Jogyakarta, Semarang , Surabaya , Jember dan Malang. Peserta akan hadir H-1 sampai dengan H+1 siang. 2. Cuaca pada saat upacara diperkirakan cerah berawan pada pagi menjelang siang dengan suhu udara 8-10 C. Tetapi pada siang menjelang sore dan malam sewaktu-waktu turun hujan dengan intensitas sedang sampai lebat dan pada kondisi tersebut khususnya pada malam sampai Pagi suhu udara daoat turun samoai 2-5 ° C. Dengan adanya data-data diatas maka Anda segera mengadakan persiapan antara lain : 1.Menyusun Tim Kesehatan --> dibantu 4 perawat mahir . 2.Menyusun perkiraan keadaan dan rencana kerja 3.Mempersiapkan perlengkapan kesehatan dan alat-alat kesehatan. 4. 4menyiapkan obat-obatan yang diperlukan. 5. mengadakan koordinasi secara rutine dengan pihak terkait.

description

Kasus Matra Darat

Transcript of Kasus Matra Darat

Page 1: Kasus Matra Darat

PAGE 1.

Anda seorang dokter ,.flumnus FK UPN "Veteran" Jakarta yang ditugaskan sebagai dokter di Puskesmas Kec. Ampelgading, Kab.Malang ,Ampelgading adalah kecamatan dilereng selatan G.Semeru ( 3676 r►) yang berbatasan dengan Kab Lumajang, Wilayah Kec,Ampelgading membentang dari pantai selata ► sampai ke puncak G.Semeru dengan ibukota kecamatan dikota Ampelgading.

' Pada tg 5 Agustus 20xx anda mendapat surat perintah dari Kepala Puskesmas sebagai ketua Tim Bantuan Kesehatan Upacara Bendera 17 Agustus 20xx yang diadakan oleh beberapa mahasiswa pencinta alam dari berbagai Universitas Lokasi upacara di sebidang lapangan dilereng selatan G.Semeru pada ketinggian 3450 m.

Atas adanya perintah tersebut anda menghadap Kepala Puskesmas untuk mendapatkan petunjuk perencanaan dan mohon ijin guna mengadakan koordinasi dengan pihak terkait serta mengadakan persiapan-persiapan.

Hasil koordinasi didapatkan data bahwa :

1.Upacara diadakan pada tanggal 17 Agustus 20xx, jam 9.30, tempat lapangan lereng selatar G,Semeru, Wilayah Kec Ampelgading, ketinggian 3450 m, peserta upacara sekitar 100 mahasiswa dari Jakarta, Bandung, Jogyakarta, Semarang , Surabaya , Jember dan Malang. Peserta akan hadir H-1 sampai dengan H+1 siang.

2.Cuaca pada saat upacara diperkirakan cerah berawan pada pagi menjelang siang dengan suhu udara 8-10 C. Tetapi pada siang menjelang sore dan malam sewaktu-waktu turun hujan dengan intensitas sedang sampai lebat dan pada kondisi tersebut khususnya pada malam sampai Pagi suhu udara daoat turun samoai 2-5 °C.

Dengan adanya data-data diatas maka Anda segera mengadakan persiapan antara lain :1.Menyusun Tim Kesehatan --> dibantu 4 perawat mahir .2.Menyusun perkiraan keadaan dan rencana kerja3.Mempersiapkan perlengkapan kesehatan dan alat-alat kesehatan.4. 4menyiapkan obat-obatan yang diperlukan.5. mengadakan koordinasi secara rutine dengan pihak terkait.

Page 2: Kasus Matra Darat

Yang bersanskutan tn..Tok, 20 thn, mengeluh sakit kepala, agak gelisah, batuk batuk serta rnerasa rnuat Pada saat akan anda perlksa tn.tok muntah muntah. pari anamneses sebe.lumnya tn.Tok daiam keadaar sehat dan sebeluni mengadakan pendakian sudah diperiksa dokter kampus dan drrivatakan sehat serta diijinkan untuk ikut ke G.Semeru.

Perneriksaan fisik : Keadaan umum tampak kelelahan, gelisah

Temperatur tubuh : 36,8' C, tekanan darah : 1.20/70 mrnHg, Nadi 78/memit, R R: 24/rnenit. Pemeriksaan :

Kepala : t.a.k . Dada : Paru tidak ada ronchi, dbn . Jantung dbn. Perut : dbn. Ar.ggota gerak atas dan bawah :dbn.

Dari hasil pemeriksaan anda segera menegakkan diagnosis dan melakukan penatalaksaan dan menganjurkan agar tn.Tok segera dievakuasi ke Puskesmas Ampelgading.

Hari H , 17 Agustus 20xx.Jam 9.30, kondisi cuaca matahari bersinar dengan terang ,suhu udara 10'C.

Upacara pengibaran bendera Merah Putih berjalan dengan khikmat. Pada saat amanat dari pimpinan upacara salah seorang peserta upacara jatuh pingsan dan segera dibawa ke Posko Kesehatan. Dari hasd primary survey : pasien nn. Lin dalam keadaan tidak sadar. Primary survey A,B, dan C tidak ditemuiadanya kelainan, pemeriksaan muka pucat , banyak berkeringat Dari hasil primary survey sertapemeriksaan ternyata tanda-tanda vital dan pemeriksaan lain masih dalam batas normal maka anda segera mengambil kesimpulan dan mengadakan penatalaksanaan. Ternyata setelah dilakukan penatalaksanaan nn Lin

segera sadar.

Upacara dapat dilaksanakan dengan khikmat dan lancar, selesai pukul 10,30. Selanjut peserta diben acara bebas sampai dengan pukul 16.00. Malam hari pukul 20,00 direncanakan ada acara api unggun.

Page 3: Kasus Matra Darat

Pada pukul 13.00 cuaca berubah cepat awan tebal dan angin bertiup kencang, kemudian jan, 14.00 turun hujan lebat sarnpai sore hari. Suhu udara turun mencapai 3 ° C. Sebagian peserta segera kembal, ketenda rnasing-masing tetapi kelompok dari Jakarta sebanyak 5 (lima) mahasiswa masih betum kernball• Pukui 15.4S, kelima mahasiswa tersebut telah kembali ke base Camp dalam kondisi basah kuyup dan ke.dinginan. Salah satu diantaranya Tn. Ik , 21 thn, segera dibawa ke Posko kes dengan kondisi basah kuyup, menggigil, pucat dan tampak kebingungan. Anda segera mengganti pakaian tr, Ik dengan pakaian yang kering dan melakukan pemeriksaan dengan hasil : Temperatur Tubuh 32.5 '-' C. nadi 1.00/Menit, respirasi 28/menit , tekanan darah 110/70 mmHg.

Pemeriksaan Fisik : Kepala muka pucat dada , Jantung tachycardia. Paru tachipneu Perut dbn. Anggota Gerak Atas dan bawah : Kulit teraba dingin dan ujung jari cyanosis.

Sebagai dokter yang sudah memahami kesehatan matra anda segera menegakkan diagnose dan melakukan penatalaksanaannya. Dengan penatalaksanaan yang cepat dan tepat Tn.lk berangsur membaik

Hari H+1 pagi sebagian besar peserta sudah berkemas untuk kembali kedaerahnya masing-masing.

H+1, jam 8.45 datang ke posko kesehatan serombongan peserta dari Surabaya dengan menggotong seorang mahasiswa tn Ow dalam keadaan tidak sadar. Anda segera melakukan primary survey, A tidak ada sumbatan, B stridor dan C nadi cepat dan lemah. Anda segera memeriksa tensi : 90/50 mmHg, nadi 102/menit, isian lemah, reflek pupil ( + ), muka pucat. Dari anmnesa singkat sebelum pingsan. tn Ow sempat berteriak kesakitan karena disengat lebah. Anda segera membuka jaket dan pakaian Tn Ow ternyata di leher, bagian belakang telinga tampak benjolan kemerahan dan ditengah masih tampak adanya sengat lebah. Dari hasil anamnesa dan hasil pemeriksaan anda segera menegakkan diagnose dan segera mengambil tindakkan penatalaksanaan. Karena kecepatan tindakan anda dan para perawat berangsur-angsur kondisi tn Ow makin membaik, nadi makin kuat ,tensi meningkat dan tampak mulai membuka mata serta mulai sadarkan diri.

Pada Pukul 13.00 setelah makan siang bersama peserta menjalan ibadah solat dhuhur bagi yang beragama Islam dan doa bersama , seluruh peserta bersiap untuk kembali turun ke Kota Ampelgading. Ketua Panitya mengucapkan terimakasih kepada Anda beserta seluruh tim kesehatan . Meskipun beberapa peserta mengalami gangguan kesehatan tetapi karena profesionalisme dari Tim Kesehatan semua masalah kesehatan dapat diatasi dan tidak ada korban yang sampal dirawat dirumah sakit.

Page 4: Kasus Matra Darat