Kasus Dilema Dan Ham

7/23/2019 Kasus Dilema Dan Ham

1/14

Tugas Kelompok

Kasus Dilema Etik dan HAM

Di Susun oleh :

Hasrianti

Idawati

Isradi Febrianto

Nur faisal

Mutmainnah

Muzdalifah

Reski Aprianti pinni

Rosnita makmur

Safmawati

Proram Studi Pendidikan Dokter

!ni"ersitas Muhammadi#ah Makassar

$%%&


2/14

DI'(MA ()I* N(+A)IF

*asus ,ames poe---.///

0ames poe1 berusia 2& tahun1sedan sekarat karena emph#sema.para

dokter telah memberitahukan kepadan#a bahwa tidak ada kemunkinanpen#embuhan lai.setiap tarikan napas merupakan suatu siksaan bain#a.ia

dibantu denan oksien selama $3 ,am. Setiap hari ber,am4,am ia berusaha

menelan obat4obat #an meleakan sedikit pernapasann#a.ia sanat takut

akan perasaan sewaktu4waktu akan ter5ekik karena tidak bisa bernafas.ia

serinkali memakai mor6n dan obat4obat lain untuk menenankan perasaan

takutn#a.ia ,ua menderita sakit ,antun sebaai akibatn#a1sehina kedua

kakin#a membenkak1sehina tidak bisa ber,alan biasa.satu4satun#a saat

#an men#enankan adalah sewaktu ia tidur.namun ia susah sekali untuk

tidur terus menerus sampai dua atau tia ,am laman#a.

0ames poe se5ara mental kompeten dan menerti dianosis dan

pronosis dirin#a ia ,ua inin memper5epat kematiann#a denan meminum

obat4obat dari dokter han#a apabila penderitaann#a sudah tidak tertahan

lai.

Para dokter #an menanani poe sudah serin merawat pasien4pasien

terminal.mereka berhadapan denan pasien4pasien #an se5ara mental

kompeten1pasien terminal #an menerti kondisi dan situasi diri

mereka1dianosis dan pronosisn#a dan #an rata4ratan#a menininkan

doktern#a membantu memper5epat proses kematiann#a untuk menakhiri

penderitaan kesakitann#a.di dalam hati setiap dokter #an menhadapi

pasien demikian akan merasa mempun#ai suatu kewa,iban professional

untuk meluluskan permintaan dari pasien #an masih kompoten1suka rela

dan atas dasar pilihan sendiri pada saat men,elan kematian.

Menurut pandanan dokter4dokter #an sudah biasa merawat pasien4

pasien terminal1maka keininan dan permintaan dari pasien4pasien tersebut

untuk memper5epat kematian dan menakhiri penderitaan adalah wa,ar dan

rasional.namun hal ini bertentanan denan Sumpah Hipo5rates


3/14

Rumusan Dilema (tik

dilema etik ,ames poe menderita emph#sema

dilema dokter #an memberitahukan kemunkinan tidak ada

pen#embuhan

dilemma ,ames poe #an serin kali memakai mor6n dan

obat4obat lain untuk menenankan perasaan takutn#a.

,ames poe menerti dianosis dan pronosis dirin#a.

dileme etik ,ames poe #an inin meper5epat kematiann#a.

dilema etik dokter #an menadapi pasien #an

menininkan doktern#a membantu memper5epat

kematiann#a untuk menakhiri penderitaan kesakitann#a.

dilema dokter #an menanap permintaan pasien tersebut

wa,ar.


4/14

ANA'ISIS *D7

Autonom#

Dari kasus di atas1 dokter memenuhi permintaan pasien #aitu meminta

untuk diakhiri hidupn#a1 hal ini menunu,ukkkan dokter sanat men,un,un

tini autonom# pasien1 walaupun hal tersebut bertentanan sumpah

hipo5erates dan sanat bertentanan denan a,ran aama.

Benefcence

Sikap dokter #an memenuhi peermintaan pasien untuk diakhiri hidupn#a

merupakan suatu sikap #an sanat bertentanan denan sikap bene65en5e

seoran dokter. Hal ini merupakan bukan sikap #an terbaik untuk pasien

tersebut.

Non4Male65en5e

)indakan dokter terhadap pasien #an memberikan perawatan berupa alat

bantu oksien dan obat4obat #an membantu pernapasan merupakan dokter

#an menun,ukan sikap non4mala65en5e dokter terhadap pasien tersebut.

Analisa kasus dalam etika klinik Jonsen

Siegler W

Medi5al indi5ation

Pada kasus diatas. Medikal indikasi #an ditin,au dari sisi etikn#a maka

dokter dalam mela#ani pasien tersebut memberikan pela#anan untuk


5/14

mene"aluasi keadaan pasien dan menobatin#a telah memasukkan semua

prosedur dianosti5 dan terapi #an sesuai. 8alaupun demikian dokter tidak

memikirkan lebih ,auh baaimana tu,uan akhir penobatan #an diberikan 1

dan tidak memikirkan berapa besar kemunkinan keberhasialn

perawatann#a1 hal ini terlihat denan pemberian obat4obatan kepada pasien

#an sifatnn#a han#a merinankan rasa sakit #an diderita sementara.

Patient Preferen5es

Permiantaan pasien untuk diakhiri hidupn#a adalah suatu dilema etik.disisi

lain hal ini merupakan 5erminan patient preferen5es atau men5erminkan

autonom# pasien itu sendiri1hal #an harus diperhatikan dalam kasus

tersebut sebelum memutuskan tindakan #an akan dilakukan adalah tentan

manfaat dan beban #an diterimah oleh pasien tersebut.selain hal4hal #an

lain #an perlu diperhatiakan adalah apakah pasien se5ara mental mampudan kompoten se5ara leal sehina ia memutuskan untuk menambil

keputusan tersebut.


6/14

Dilema (tik Positi"e

Kasus High are !nit "

*asus ini benar4benar ter,adi disuatu kota di Indonesia. Seoran pasien 9$

tahun; sudah tidak beker,a dan tidak mempun#ai mata pen5aharian lai1

,atuh sakit. Hidupn#a terantun dari para saudara #an tidak bisamenolon ban#ak.

Suatu hari dia ,atuh pinsan dan dibawa ke suatu rumah sakit dan

dimasukkan ke Hih

keluaran#a. Saudaran#a memutuskan untuk menolak menandatanani

surat penolakan. Menapa = karena atas pertimbanan manfaat dan 6nansialwalaupun dirawat di I

disembuhkan dan bisa normal kembali seperti sedia kala. Apakah keputusan

untuk menolak ini salah = Penolakan ini tentu sudah diperhitunkan dan

dipikirkan matan4matan.

Suatu hari dirawat diruan H

beberapa ,uta. 7aaimana ,ika harus diteruskan di I

tidak bisa terba#ar dan baaimna peme5ahann#a kelak =

Apakah saudara itu dapat dipersalahkan karena tea tidak mau menolon

saudaran#a denan memasukkan ke I

apakah bisa terba#ar bia#a4bia#a I

#an setiap hari harus dikeluarkan= 7rapa lama pasien itu harus dirawat =

Apakah masih bisa dikembalikan kesehatan#a seperti semula1 sedankan

umurn#a sudah $ tahun = seandain#a bisa tertolon baaimana

selan,utnn#a = bukan kah funsi in,aln#a sudah tidak beker,a = ini berarti ia


7/14

harus dilakukan dialisis seminu dua kali #an perkalin#a kuran lebih

ber,umlah beberapa ratus ribu rupiah. 7aaimana bissa membia#ain#a

terus4menerus1 sedankan saudaran#a ,ua oran beker,a dan mana

munkin membia#ai 5u5i darah disampin menonkosi rumah tanan#a

sendiri =

Apa salah ,ika ia menolak saudaran#a dirawat di I

berbarin terus di tempat tidur1 buan air harus ditolon1 siapa #an bisa

menurusn#a dan baaimana membia#ain#a =

Rumusan dilema etik

dilema keluara #an tidak setu,u denan pemasanan "entilator

dilema pasien #an inin dimasukkan ke I

dilema keluara tentan bia#a I

dilema dokter tentan pemasanan "entilator

dilema keluara tentan masa depan pasien

Pembaian *D7

Suatu hari dia ,atuh pinsan dan dibawa ke suatu rumah sakit dan

dimasukkan ke Hih bantuan pernafasan melalui "entilator.9bene65ien5e;.

Dokter ,aa meminta persetu,uan anota keluaran#a.9autonomi;

ANA'ISIS: Pada kasus ini seoran dokter inin melakukan #an terbaik buat

pasienn#a dan tidak inin lebih memperburuk keadaan pasien dimana


8/14

memasukkan pasien ke H

memberikan informasi tentan apa #an #an sebaikn#a dilakukan paien.

Menurut 0>HNS>N SI(+'(R

Saudaran#a memutuskan untuk menolak menandatanani suratpenolakan.9patient preferen5e;

Apakah masih bisa dikembalikan kesehatan#a seperti semula1 sedankan

umurn#a sudah $ tahun = seandain#a bisa tertolon baaimana

selan,utnn#a = bukan kah funsi in,aln#a sudah tidak beker,a = ini berarti ia

harus dilakukan dialisis seminu dua kali #an perkalin#a kuran lebih

ber,umlah beberapa ratus ribu rupiah.9?ualit# of life;

*AS!S HAM P>SI)IF

Seoran anak bernama teresia menderita down s#drom. >ran tuan#a

bernama ,ames bond1 dan ibun#a bernama 5larissa. *edua oran tuan#abeker,a sebaai pembantu Rumah tana di amerika serikat tapi denan

status illeal. *arena sebenarn#a orantuan#a ini berasal dari @uosla"ia

tetapi karena bia#a #an sanat minim sehina dia harus men#elundupkan

keluaran#a. )eresia berumur B tahun tumbuh denan kelainan sindrom

down. Dia harus terkurun di rumah kontrakan oran tuan#a #an sempit

dan sanat kumuh. >ran tuan#a tidak pernah dibiarkan keluar dari rumah

karena di daerah tempatn#a tinal belum men,amin adan#a perlindunan

untuk anak down s#ndrome1 mas#arakat disana menanap bahwa anak

denan kelainan tsb adalah pembawa sial dan sampah mas#arakat. )iap hari

dia dikun5ikan oleh kedua oran tuan#a dari luar. )etapi suatu hari saatteresia berumur tahun kedua oran tuan#a lupa menun5ikann#a dan

se5ara lansun teresia lansun keluar denan rian karena dia baru

pertama kali merasakan kebebasan. Setelah bermain ke semua tempat di

desa itu dia berhenti di taman #an di kelilini semak4semak besar. Dan

waktupun berlalu sampai malam. Saat teresia duduk di taman lewat B

preman #an sedan mabuk. *arena mabuk1 preman tadi lansun


9/14

mendekati teresia1 dan memberin#a permen karena mereka tahu bahwa

teresia adalah anak denan keterbelakanan mental. *arena tempat itu

sanat sun#i maka preman melan5arkan aksin#a denan memperkosa

teresia se5ara berantian sampai mereka semua puas. )eresia tidak tahu

apa4apa denan ke,adian #an dia alami. )etapi karena teresia merasa

kesakitan karena dia harus mela#ani B oran se5ara berantian tanpa ,eda

waktu bain#a sehina dia menalami perdarahan #an hebat dan rasa

n#eri sekali. )eresiapun berteriak1 menanis memanil oran tuan#a1 waktu

itu ada seoran dokter #an kebetulan lewat dan mendenar teriakan

teresia. Preman berlima menanap tidak ada oran #an mendenar

sehina dia melan,utkan perbuatan be,atn#a itu. Dan alhasil dokter

mendapatkan preman. Alhasil1 teresia lansun dibawa ke rumah sakit dan

preman tadi diproses di polisi. Dari kasus itu1 pemerintah di AS mulai

memberlakukan perlindunan anak untuk seala kelainan dan membuat

tempat bela,ar untuk mereka serta oran tua teresia diberikan kerinananhukuman karena masuk ke AS se5ara illeal.

ANA'ISIS :

A# Pertan#aan :

. 0elaskan beberapa isu HAM #an terdapat pada kasus inikedalam pembidanan HAM

$. 7aaimana anda melihat isu HAM #an ada menurutHak atas *esehatan1 baik menurut Instrumen HAM Internasionalmaupun nasional

C. Analisis isu HAM pada kasus di atas kedalam matriks dan atau daftar Ckewa,iban minimum neara atas kesehatan dan 3 elemen Hak atas*esehatan

3. Analisis berdasarkan aama

0A8A7AN

. Isu HAM :+(N(RASI :

o Masuk se5ara illeal enerasi

o )eresia terkurun tiap hari enerasi


10/14

o )idak adan#a perlindunan terhadap anak down s#ndrome

enerasi o Diperkosa oleh B preman se5ara berantian enerasi

o Anak itu dianap pembawa sial1 sampah masn#arakat

enerasi 1$

+(N(RASI $ :

o Pembantu rumah tana di AS enerasi $

o Menalami perdarahan hebat1 n#eri sekali. enerasi $

o )inal ditempat kumuh1 sempit enerasi $ dan C

o Anak itu dianap pembawa sial1 sampah masn#arakat

enerasi 1$

+(N(RASI C :

o )inal ditempat kumuh1 sempit enerasi $ dan C

$. Instrument HAM Nasional1 internasional #an terkait :o !! No. C& pasal & 9C;

o Amandemen !!D pasal $E H

o !DHR pasal $B 9;

o I


11/14

C. Penerimaan3. *ualitas

7erdasarkan analisis #an kami lakukan1 pemerintah sudah 5ukup

memenuhi tuasn#a dalam 3 elemen. 7erhubun karena di dalam

kasus ,ua belum terlalu men,urus masalah ini. Intin#a pemerintah

mela#ani tanpa diskriminasi karena teresia bisa lansun ditanani.

3. Dari sei aama :

Dari aama sendiri men,amin hak untuk hidup1 mempun#ai

perlindunan denan adil tanpa memandan status dan masalah kesehatan

umatn#a. Islam men,un,un tini keadilan seutuhn#a untuk umatn#a.

*AS!S HAM N(+A)IF :

7a#i lu5u dan munil bernama salsa lahir di rumah sakit bersalin ibu dan

anak. *edua oran tuan#a beker,a sebaai buruh pabrik P). S!*AMA0!.

Denan latar belakan ekonomi #an pas4pasan dia tinal di ubuk kumuh1

ke5il #an berada dekat denan kolon ,embatan. Pak kuso dan ibu rani

nama oran tuan#a. Salasa lahir di RS7 S!*AMA0! denan bantuan uluran


12/14

tanan dari tetanan#a. Salasa hidup denan ,umlah asupan izi #an

sanat minim untuk ukuran sepertin#a. Sampai pada suatu ketika saat salsa

berumur B bulan dia menalami demam tini1 selama $ hari. Dan kedua

oran tuan#a lansun membawa salsa ke RS A8A'IAH. Salsa tidak lansun

di tanani oleh pihak RS karena mereka tidak bisa memba#ar uan ,aminan.

Sehina kedua oran tuan#a han#a bisa pasrah dan menunu belas kasih1

kebi,akan RS kepada mereka. *arena letak rumah sakit #an lain sanat ,auh

dan membutuhan bia#a #an lebih besar. Salsa han#a di biarkan menunu

selama $ hari tanpa pela#anan apapun. Sehina di hari ketia salsa

meninalkarena tidak pernah disentuh perawatan medis oleh pihak RS.

*eluara salsa han#a bisa pasrah1 mereka ber6kir munkin ini adalah

takdirn#a sebaai manusia #an miskin.

B# Pertan#aan :

. 0elaskan beberapa isu HAM #an terdapat pada kasus inikedalam pembidanan HAM

$. 7aaimana anda melihat isu HAM #an ada menurutHak atas *esehatan1 baik menurut Instrumen HAM Internasionalmaupun nasional

C. Analisis isu HAM pada kasus di atas kedalam matriks dan atau daftar Ckewa,iban minimum neara atas kesehatan dan 3 elemen Hak atas*esehatan

3. Analisis berdasarkan aama

0A8A7AN

. P(M7A+IAN IS! HAM :+(N(RASI :

o

>ran tuan#a sebaai buruh pabrik

+(N(RASI $ :

o >ran tuan#a sebaai buruh pabrik

o 'atar ekonomi #an pas4pasan


13/14

o )inal di ubuk kumuh1 ke5il #an berada dekat denan

kolon ,embatano Hidup denan ,umlah asupan izi #an sanat minim

o Hidup denan ,umlah asupan izi #an sanat minim

o Salsa tidak lansun di tanani oleh pihak RS karena mereka

tidak bisa memba#ar

+(N(RASI C :



o Salsa tidak lansun di tanani oleh pihak RS karena mereka

tidak bisa memba#ar

o 'etak rumah sakit #an lain sanat ,auho Salsa han#a di biarkan menunu selama $ hari tanpa pela#anan

apapun.o hari ketia salsa meninalkarena tidak pernah disentuh

perawatan medis oleh pihak RS.

$. P(M7A+IAN HAM NASI>NA'1 IN)(RNASI>NA'o !! No. C& pasal & 9C;

o Amandemen !!D pasal $E H

o !DHR pasal $B 9;

o !DHR pasal $B 9;19$;o I


14/14

salsa meninal karena tidak adan#a ,aminan hak ataskesehatan1 sehina dia meninal karena tinkat ekonomi #ansanat minim.

Daftar tilik 3 elemen hak atas kesehatan

*etersediaan*eter,ankauanPenerimaan*ualitas

Pemerintah dalam hal ketersediaan1 keter,ankauan1

penerimaan1 kualitas sudah 5ukup memadai tetapi tidak semua

mas#arakat bisa mendapatkan pela#anan karena masalah ekonomi.

Kasus Dilema Dan Ham

Documents

Transcript of Kasus Dilema Dan Ham