Kamar Operasi 2013
-
Upload
ninik-dyah-sri-purwati -
Category
Documents
-
view
212 -
download
0
Transcript of Kamar Operasi 2013
-
8/15/2019 Kamar Operasi 2013
1/4
PROGRAM KERJA
PENYEDIAAN SDM PERAWAT INSTRUMEN KAMAR OPERASI
I PENDAHULUANKamar operasi adalah bagian dari sebuah pelayanan rumah sakit yang diperlukan
untuk memberikan sarana dan prasarana tindakan bedah. Sebuah rumah sakit
memerlukan kamar operasi sebagai salah satu syarat berdirinya kamar operasi. Kamar
operasi berguna untuk tempat dilakukannya tindakan bedah khususnya operasi.
kamar operasi merupakan bagian dari rumah sakit yang tidak terpisahkan. fungsi kamar
operasi memberikan pelayanan sarana prasarana tidakan pembedahan. sterilitas dan
personil SDM menjadi bagian terpenting dengan didukung fasilitas alat dan penunjang.
ada banyak profesional didalam kamar operasi.1. Operator : merupakan pembedah yang menentukan jalannya operasi2. Asisten operator : membantu operator dalam bertindak.
. S!rub nurse :merupakan pera"at yang bertugas memberikan alat atau
instrumen operasi#. $ir!ulating nurse :pera"at non steril yang membantu memfasilitasi operasi5. Anestesi : bertugas membius pasien
%embedahan &operasi' adalah semua tindakan pengobatan yang mengunakan !ara
in(asif dengan membuka atau menampilkan bagian tubuh yang ditangani. Semakin
meningkatnya kualitas dan kuantitas penyakit yang memerlukan inter(ensi pembedahan
pada beberapa tahun terakhir ini menuntut semakin tinggi kinerja yang harus dilakukan
oleh tim kamar operasi agar dapat menghasilkan pelayanan bedah yang optimal. )ntuk
me"ujudkan hal tersebut diperlukan keseimbangan dalam penguasaan ilmu se!ara
keterampilan pembedahan oleh masing*masinganggota tim sesuai dengan peran dan
ke"enangannya.
II LATAR BELAKANG%era"at kamar operasi sebagai bagian dari tim harus mampu menyesuaikan diri
dengan perkembangan penyakit dan teknologi pembedahan yang semakin maju pesat.
Dengan menguasai ilmu dan teknik+keterampilan pembedahan, seorang pera"at kamar
operasi akan !epat dan mampu beradaptasi dalam tim dan lingkungan kerja sekitarnya.
-
8/15/2019 Kamar Operasi 2013
2/4
Kendala yang sering ditemui di lapangan adalah keterbatasannya jumlah tenaga
kepera"atan yang mampu dan siap pakai untuk dipekerjakan di kamar operasi. -al ini
dimungkinkan karena belum !ukupnya modal ilmu dan keterampilan yang dimiliki oleh
para lulusan pera"at baru untuk memasuki dunia kerja, khususnya di kamar operasi.
)ntuk itu diperlukan penambahan materi ilmu dan keterampilan tertentu bagi pera"at
baru di luar pendidikan formal yang didapatkannya untuk menyiapkan mereka agar siap
memasuki persaingan dan tuntutan dunia kerja.Mensikapi fenomena di atas, S Mutiara -ati Mojokerto sebagai umah Sakit
rujukan, memiliki kamar operasi dengan SDM yang belum memadai sehingga diperlukan
program pendidikan dan pelatihan bagi pera"at se!ara bergantian. Diharapkan mereka
mampu memahami ilmu bedah dasar, yaitu keterampilan dasar yang terkait dengan
manajemen kamar operasi yang meliputi: tindakan septi! dan asepti!, teknik steril,keterampilan sir!ulair dan s!rub nurse bagi para peserta pelatihan. Sehingga nantinya
pasien tertangani dengan baik.
III TUJUANA /)0)A )M)M
Setelah mengikuti pelatihan selama # bulan, diharapkan pera"at dapat menguasai
pengetahuan dan keterampilan tentang dasar dan teknik kamar bedah, sehingga
nantinya mampu serta !epat beradaptasi dengan lingkungan kamar bedah.
/)0)A K-)S)SSetelah mengikuti pelatihan selama # bulan, diharapkan pera"at mampu:1. Melakukan dan membedakan tindakan septik dan aseptik, khususnya di kamar
operasi.2. Melakukan, menerapkan dan melakukan tindakan steril dalam melaksanakan
pembedahan. erperan sebagai pera"at sir!ulair dalam pelaksanaan pembedahan.
#. erperan sebagai pera"at instrumen dalam pelaksanaan pembedahan.3. Memberikan asuhan kepera"atan pre, intra, dan post pembedahan di kamar
operasi.
I. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN1. Memberikan tugas belajar+ Diklat kepada pera"at kamar operasi2. efresh S%O kamar operasi setiap # bulan sekali
. %resentasi hasil Diklat kepada sesama pera"at
II. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
-
8/15/2019 Kamar Operasi 2013
3/4
1. Men!ari informasi tentang adanya pendidikan dan pelatihan mengenai Diklat
4nstrumen kamar operasi dari pera"at yang sudah berpengalaman dan informasi
di internet.2. Memberangkatkan se!ara bergiliran pera"at yang belum mengikuti Diklat
4nstrumen kamar operasi.. Setelah program Diklat salah satu pera"at selesai, diberi tugas untuk sharing
informasi kepada sesama pera"at baik yang sudah mengikuti Diklat dan p5era"at
yang belum mengikuti Diklat. Agar mengetahui ilmu pengetahuan terbaru.#. efresh S%O kamar operasi agar pera"at kamar operasi ingat dan paham akan
pelayanan dan operasional kamar operasi.
III. SASARAN1. Meningkatkan ketrampilan petugas dalam kaitannya dengan pelayanan kamar
operasi.2. Meningkatkan pengetahuan petugas dalam kaitannya dengan pelayanan kamar
operasi.. Meningkatkan disiplin diri sendiri akan pentingnya menjaga sterilitas kamar
operasi.#. Menurunkan angka kejadian infeksi nosokomial sebesar 637.
IV. SKEDUL ( JADWAL ) PELAKSANAAN KEGIATAN
O
4 $4A K894A/A ) A1 2 # 3 ; 6 < = 1
>11 12
1 Diklat pera"at kamar operasi ? ?2 efresh S%O kamar operasi ? ? ?
%resentasi hasil Diklat ? ?# %elaporan kegiatan ?3 8(aluasi kegiatan ?
V. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORANNYA1. 8(aluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan oleh kepala kepera"atan kamar operasi
yang disetujui oleh kepala kamar operasi2. %elaporan dibuat oleh kepala kepera"atan kamar operasi berdasarkan hasil
e(aluasi dan dilaporkan kepada kepala kamar operasi.
-
8/15/2019 Kamar Operasi 2013
4/4
VI. PENCATAAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN1. %en!atatan kegiatan dilakukan saat kegiatan sedang berlangsung dan di akhir
kegiatan seperti notulen.2. %elaporan dibuat setelah program dilakukan di akhir tahun oleh kepala
kepera"atan kamar operasi dan dilaporkan kepada kepala instalasi kamar operasi.. 8(aluasi kegiatan dilakukan di akhir tahun setelah program berjalan.