Kajian Kinerja Dan Tarif Angkutan Umum

10
KAJIAN KINERJA DAN TARIF ANGKUTAN UMUM TRAYEK BUNDERAN HAJIMENA – BANDARA BRANTI Oleh : GIWA WIBAWA PERMANA 1215011048 HEDI SAPUTRA 1215011050 M. WAHYUDDIN 1215011077 OKTARIO EKO HIDAYAT 1215011082 JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK

description

kinerja keburuhan angkutan umum di kota bandar lampung trayek raja basa-natar

Transcript of Kajian Kinerja Dan Tarif Angkutan Umum

Page 1: Kajian Kinerja Dan Tarif Angkutan Umum

KAJIAN KINERJA DAN TARIF ANGKUTAN UMUM

TRAYEK BUNDERAN HAJIMENA – BANDARA BRANTI

Oleh :

GIWA WIBAWA PERMANA 1215011048

HEDI SAPUTRA 1215011050

M. WAHYUDDIN 1215011077

OKTARIO EKO HIDAYAT 1215011082

JURUSAN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS LAMPUNG2015

Page 2: Kajian Kinerja Dan Tarif Angkutan Umum

A. KAJIAN KINERJA ANGKUTAN UMUM

1. Pembagian Segmen

Pembagian segmen dilakukan dengan membagi 3 segmen, berdasarkan perkiraan

jarak, pembagian segmen adalah sebagai berikut :

Segmen 1 : Bunderan – Pasar Natar

Segmen 2 : Pasar Natar – Batu Puru

Segmen 3 : Batu Puru – Bandara

2. Frekuensi Layanan

Berdasarkan hasil survey yang dilakukan selama 3 periode (pagi, siang, dan sore),

frekuensi layanan yang didapat adalah sebagai berikut :

Pagi (Pukul 08.00 – 09.00) : 16 Kend./jam

Siang (Pukul 12.00 – 13.00) : 21 Kend./jam

Sore (Pukul 16.00 – 17.00) : 30 Kend./jam

Didapat rata-rata frekunsi layanan adalah 23 Kend./jam.

3. Time Headway

Berdasarkan hasil survey yang dilakukan 3 periode (pagi, siang, dan sore), time

headway yang didapat adalah sebagai berikut :

Pagi (Pukul 08.00 – 09.00) : 3,75 menit

Siang (Pukul 12.00 – 13.00) : 2,86 menit

Sore (Pukul 16.00 – 17.00) : 2 menit

Didapat rata-rata time headway adalah 2,87 menit.

Page 3: Kajian Kinerja Dan Tarif Angkutan Umum

4. Load Faktor

Untuk menentukan load faktor digunakan persamaan berikut :

LF = (Pg/Td) x 100%

Dimana :

LF = Load faktor (%)

Pg = Jumlah penumpang yang diangkut

Td = Kapasitas tempat duduk

Untuk kapasitas tempat duduk angkutan kota di asumsikan 15 tempat duduk untuk

keadaan penuh.

Maka berdasarkan hasil survey, kami tabelkan hasil perhitungan load faktor sebagai

berikut :

Tabel perhitungan load faktor

Segmen

Jumlah Penumpang Load Factor Rata-Rata Load

Factor (%)Pagi Siang Sore Pagi Siang Sore

Brgkt Dtg Brgkt Dtg Brgkt Dtg Brgkt Dtg Brgkt Dtg Brngkt DtgI 12 org 8 org 10 org 4 org 15 org 10 org 0.8 0.53 0.67 0.27 1 0.67 66II 6 org 9 org 5 org 7 org 8 org 5 org 0.4 0.6 0.33 0.47 0.53 0.33 45III 7 org 5 org 6 org 3 org 11 org 8 org 0.47 0.33 0.4 0.2 0.73 0.53 45

Rata-Rata 52

Berdasarkan hasil perhitungan load faktor di atas, didapatkan load faktor rata-rata

sebesar 52%

Page 4: Kajian Kinerja Dan Tarif Angkutan Umum

5. Cycle Time

Untuk menentukan cycle time digunakan persamaan sebagai berikut :

CT = W12 + W21 + Waktu Istirahat

Dimana :

W12 = Waktu tempuh dari terminal 1 ke terminal 2

W21 = Waktu tempuh dari terminal 2 ke terminal 1

Berdasarkan hasil survey cycle time tersaji dalam tabel dibawah ini :

Tabel hasil survey cycle time

Waktu

Lama PerjalananSegmen 1 Segmen 2 Segmen 3

Brgkt (Menit)

Dtg (Menit)

Brgkt (Menit)

Dtg (Menit)

Brgkt (Menit)

Dtg (Menit)

Pagi 15 12 10 15 20 16Siang 20 10 15 15 13 18Sore 25 20 15 20 15 25

Rata-Rata 20 14 13.33 16.67 16 19.67

CT = (20 + 13,33 + 16) + (14+ 16,67 + 19,67) = 99,67 menit

Untuk waktu istirahat = 20% x CT

= 20% x 99,67 = 19,934 menit

CT total = 99,67 + 19,934 = 119,61 menit

6. Kebutuhan Kendaraan Angkutan

Kebutuhan angkutan yang ideal untuk trayek bundaran Hajimena – bandara Branti

adalah sebagai berikut :

Kebutuhan kend. = CT/TH

Page 5: Kajian Kinerja Dan Tarif Angkutan Umum

Dimana :

CT = Cycle time

TH = Time headway

Kebutuhan kend. = 119,61/2,87 = 42 kendaraan

7. Kecepatan Perjalanan

Kecepatan perjalanan merupakan kecepatan yang ditempuh olen angkutan umum

dalam satu kali perjalanan berdasarkan jarak tempuh total dari bundaran Hajimena

sampai bandara Branti.

Kecepatan perjalanan dihitung berdasarkan rumus berikut :

Kp = Jt/Wt

dimana :

Kp = Kecepatan angkutan umum

Jt = Jarak tempuh antar terminar

Wt = Waktu tempuh antar terminal

Kp = 14/0,4983 = 28,1 km/jam

8. Jarak Tempuh Kendaraan per Hari

Jarak tempuh kendaraan per hari merupakan jarak yang dicapai oleh angkutan umum

dalam satu hari.

Ditentukan berdasarkan rumus berikut :

JrkTmph = JmlTKpH x JT

Page 6: Kajian Kinerja Dan Tarif Angkutan Umum

dimana :

JrkTmph = Jarak tempuh kendaraan per hari

JmlTKpH = Jumlah trip per kendaraan per hari

L = Panjang rute

JrkTmph = 48 x 14 = 672 km/hari

B. KAJIAN TARIF ANGKUTAN UMUM

Kajian angkutan umum ini dilakukan untuk trayek bundaran Hajimena – bandara Branti.

Berdasarkan survey dilapangan di dapatkan perhitungan sebagai berikut :

1. Biaya Tetap per Tahun Angkutan Kota (Rp.)

Data umum :

- Harga Angkot Baru = Rp. 195.000.000,-

- Penyusutan = Rp. 195.000.000 – 10% x Rp. 195.000.000

= Rp. 175.500.000,-

- Nilai sisa angkot pada umur ekonomis (5 tahun) = (1/10) x Rp. 175.500.000

= Rp. 17.550.000,-/tahun

= Rp. 48.083,-/hari

- Depresiasi per tahun = (195.000.000 - 17.550.000)/5 = Rp. 35.490.000,-/tahun

- Administrasi = Rp. 1.000.000,-/tahun = 2.740,-/hari

- Setoran = Rp. 100.000,-/hari = 36.500.000,-/tahun

Jumlah Keseluruhan = 48.083 + 2.740 +100.000 = Rp. 150.823,-/hari

Page 7: Kajian Kinerja Dan Tarif Angkutan Umum

2. Biaya Tidak Tetap (Rp.)

- Bensin (5 rit) = Rp. 100.000/hari = Rp. 36.500.000,-/tahun

- Oli pelumas = Rp. 4.603/hari = Rp. 1.680.095,-/tahun

- Ganti ban = Rp. 1.918/hari = Rp. 700.000,-/tahun

- Kampas rem = Rp. 466,-/hari = Rp. 170.000,-/tahun

- Retribusi = Rp. 3.000,-/hari = Rp. 1.095.000,-/tahun

- Makelar (5 kali ngetem) = Rp. 10.000/hari = Rp. 3.650.000,-/tahun

Jumlah Keseluruhan = 100.000 + 4.603 + 1.918 + 466 + 3.000 + 10.000

= Rp. 119.987,-/hari

3. Biaya Operasioanl Kendaraan

BOK = BT + BV (Rp/hari)

dimana :

BT = Biaya Tetap

BV = Biaya Variabel

BOK = Rp. 150.823 + Rp. 35.490.000 = Rp. 35.640.823,-

Overhead = 3% x Rp 35.640.823 = Rp. 1.069.225,-

BOK total = Rp. 35.640.823 + Rp. 1.069.225 = Rp. 36.710.048,-

Maka, tariff angkutan umum adalah :

Tarif = Rp. 336.710.048/Rp. 150.823

= Rp. 2.233,- ≈ Rp. 2.500,-

Jadi, tarif normal untuk trayek bundaran Hajimena – bandara Branti adalah

Rp. 2.500,-