Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait...

339
i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya dalam Pembelajaran Matematika SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Matematika Disusun oleh: TIRA INTAN MAULIDYA NIM : 161414094 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2020 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait...

Page 1: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

i

Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di

Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya dalam

Pembelajaran Matematika

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Matematika

Disusun oleh:

TIRA INTAN MAULIDYA

NIM : 161414094

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2020

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT yang selalu memberikan

rahmat, hidayah, dan meridhoi setiap langkah saya,sehingga saya dapat

menyelesaikan tugas akhir saya ini. Skripsi ini saya persembahkan untuk kedua

orangtua saya yang sangat saya cintai, Bapak Sri Setyadi.S.E dan Ibu Ulin

Ni‟mah.S.Pd yang selalu memberikan doa, dan kasih sayang yang tidak terhingga.

Kubingkiskan skripsi ini untuk :

1. Iman Aji Santoso yang telah menjadi orang yang terbaik bagi penulis

yang sudah selalu memberikan dukungan dan motivasinya kepada penulis

sehingga skripsi ini dapat selesai.

2. Rani Vegelia Sihombing dan Agatha Feviari yang telah menjadi sahabat

penulis selama kuliah di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

3. Gustin Hendrawati, Purisina, dan Anindito yang telah menjadi teman

berjuang dan sharing antar Angkatan.

4. Teman-teman bimbingan Romo Fidel, Ika, Santi, Delita, Golda,Lusia, dan

Arfina yang telah berjuang bersama dan saling memberikan dukungan.

5. Bima Budi Perdana, Christina Putri, Andreas Ragil, Anastasia Tika, Erra

El-Taro, Cornelius Septata, Petrus Bangkit, Pinta Suci, Christina Putri,

Paulinus Patigor, Bernadet Intan, Cornelia Anggi, Carolina Omega,

Agustina Rini, Ellisabet Febriani, Laurentius Anindit Wisnu, Eldion

Setiawan, Ni Made Ayu Dewi Murtiani, Alexander Febrian, FX Puspa

Kristiarini, Karina Novea, Lusia Milenia, Angela Dewi Ika, Stevanie

Sherevina Putri, Anisa Putri, dan Putu Sukma Ayu Pertiwi yang telah

menjadi keluarga baru, teman diskusi, dan berbagi pengalaman baru

selama kuliah di Universitas Sanata Dharma.

6. Teman-teman kelas 16C yang telah berjuang bersama selama penulis

kuliah di Universitas Sanata Dharma.

7. Teman-teman mahasiswa Pendidikan Matematika yang telah memberikan

dukungan

8. Almamaterku Universitas Sanata Dharma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

v

HALAMAN MOTO

“Jangan khawatir tertinggal, jangan khawatir akan penilaian orang lain,

jadikanlah kritikan sebagai motivasi untuk terus berproses dan tunjukan

kepada semesta bahwa kamu mampu”

-Tira Intan Maulidya

“Yakinlah jika kita akan berhasil, dan kita harus percaya bahwa semua akan

terjadi jika Tuhan sudah berkehendak; teruslah berdoa dan berusaha secara

maksimal; bagaimanapun hasilnya nanti, hal yang paling penting adalah kita

memiliki alasan dan tujuan yang baik dan tepat dalam setiap keputusan yang

kita ambil”

-Tira Intan Maulidya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

viii

ABSTRAK

Tira Intan Maulidya, 2020. Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas

Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan

Implementasinya dalam Pembelajaran Matematika. Skripsi. Program Studi

Pendidikan Matematika. Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui proses budidaya tanaman

Tembakau secara rinci, sejak dari penyiapan lahan, penanaman, pemanenan,

pengeringan tembakau, hingga penjualan tembakau ke pabrik-pabrik rokok; (2)

mengetahui kebudayaan, penggunaan paham-paham tradisional dan perhitungan-

perhitungan tradisional pada aktivitas pertanian Tembakau di Kabupaten

Temanggung, Jawa Tengah; (3) mengetahui apa saja aktivitas fundamental yang

terdapat pada aktivitas pertanian Tembakau Kabupaten Temanggung, Jawa

Tengah;(4) mengetahui apa saja aspek-aspek matematis yang terdapat pada

aktivitas pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah yang

dapat diimplementasikan dalam proses pembelajaran matematika di sekolah.

Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif. Narasumber dalam penelitian ini adalah aktivitas pertanian

tembakau yang dilakukan oleh petani di kalangan masyarakat kabupaten

Temanggung. Narasumber dalam penelitian ini adalah Petani Tembakau, Juragan

Tembakau, dan tokoh masyarakat yang mendalami budaya pertanian di

Temanggung.

Hasil Penelitian menunjukan bahwa terdapat aspek budidaya, budaya, dan

matematis. Pada aspek budidaya tembakau ditemukan bagaimana melakukan

budidaya tembakau dari penyiapan lahan, pembibitan, penanaman, hingga

penjualan tembakau kepada pabrik rokok. Pada aspek budaya pertanian tembakau

di Temanggung ditemukan dua budaya pertanian yang masih dilakukan yaitu

Ritual Selametan dan Pranata Mangsa (Kalender Pertanian). Sedangkan pada

aspek matematis ditemukan aktivitas fundamental matematis menurut Bishop

yaitu locating, designing, measuring, counting, playing, dan explaining. Aspek

matematis yang ditemukan ini dapat diterapkan dalam materi pembelajaran

matematika, khususnya diimplementasikan dalam bentuk soal kontekstual pada

materi Bilangan, Himpunan, Bentuk Aljabar, Persamaan dan pertidaksamaan

linear satu variabel, Perbandingan, Aritmatika Sosial, Garis dan Sudut, Segiempat

dan segitiga, Penyajian data, Pola bilangan, Koordinat kartesius, Relasi dan

Fungsi, Persamaan garis lurus, Sistem Persamaan Linear Dua Variabel, Statistika,

Peluang, dan Transformasi.

Kata kunci : Aktivitas Pertanian Tembakau, Budaya Pertanian, Etnomatematika,

Aktivitas Fudamental Matematis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

ix

ABSTRACT

Tira Intan Maulidya, 2020. Ethnomathematics Study on Tobacco Farming

Activities in the Temanggung District, Central Java and It’s Implemetation in

Mathematics Learning. Undergraduate Thesis. Mathematics Education Study

Program, Department of Mathematics and Science Education, Faculty of

Teacher Training and Education, Sanata Dharma University Yogyakarta.

The aims of this research were: (1)to find out the process of tobbaco

cultivation in detail from the preparation of the land, planting, harvesting, drying

of tobacco, to the sale of tobacco to cigarette factories; (2) to find out the culture,

the useof traditional ideas and traditional culculations in Tobacco farming

activities in Temanggung District, Central Java; (3) to find out the fundamental

traditional activities contained in tobacco farming activities in the Temanggung

District, Central Java; (4) to find out what are the mathematical aspects

contained in tobacco farming activities in the Temanggung District, Central Java,

which can be implemented in the mathematics learning process in school.

The type of research used in this research is descriptive qualitative

research. The respondents in this study were tobacco farmers, tobacco traders,

and community leaders who explore the culture involved in agriculture in

Temanggung District.

The results of this research showed that there are aspects of cultivation,

culture, and mathematics. In the aspect of tobacco cultivation it was found how to

do the tobacco cultivation.land preparation, nursery planting to the sale of

tobacco to cigarette factories. In the aspect of tobacco farming culture, it is found

two agricultural rituals, that are still being carried out namely Ritual Selametan

and Pranata Mangsa (Agricultural Calender). While the mathematical aspects of

the fundamental mathematical activities according to Bishop are locating,

designing,measuring,counting, playing, and explaining.The mathematical aspects

found can be applied in mathematics learning material, specifically implemented

in the form of contextual problems on the Number, Sets, Algebraic Forms,

Equations and Inequalities, Linear One Variable, Comparison, Social

Arithmatic, Lines and Angles, Quadrilateral and Triangles, Data Presentation,

Number Patterns, Cartesian Coordinates, Straight-Line Equation Relations and

Functiuns, Two-Variable Llinear Equation System, Statistics,Prabability, and

Transformation.

Keywords:Agricultural Tobacco Activities, Agricultural Culture,

Ethnomathematics, Mathematical Fundamental Activities.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

x

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan karunia-

Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul: ”KAJIAN

ETNOMATEMATIKA TERKAIT AKTIVITAS PERTANIAN TEMBAKAU DI

KABUPATEN TEMANGGUNG DAN IMPLEMENTASINYA DALAM

PEMBELAJARAN MATEMATIKA” dengan baik dan lancar. Skripsi ini disusun

untuk memenuhi salah satu syaratmemperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada

Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta.

Dalam proses penyusunan skripsi ini, penulis menyadari bahwa banyak pihak

yang turut terlibat dalam memberikan doa, bantuan, dukungan, serta motivasi

kepada penulis. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si., selaku Dekan Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

2. Bapak Dr. Marcellinus Andy Rudhito, SPd.,selaku Ketua Jurusan

Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

3. Bapak Beni Utomo, M.Sc., selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Matematika.

4. Bapak Prof.Dr.St.Suwarsono, selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang

telah memberikan bimbingan dan pengetahuan kepada penulis dalam

menyusun skripsi ini.

5. Bapak Yosep Dwi Kristanto,M.Sc., selaku Dosen Pembimbing Akademik

yang telah memberikan bimbingan dan nasehat kepada penulis selama

menjalani dinamika di bangku perkuliahan.

6. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Matematika Universitas

Sanata Dharma yang telah memberikan ilmu dan pengalaman yang

bermanfaat bagi penulis sebagai bekal untuk menjadi seorang guru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

xi

7. Bapak Topo, Bapak Basuki, Bapak Sovian Ashari, Bapak Lukito, Bapak

Matoha.SE., yang telah bersedia menjadi narasumber.

8. Bapak Pujoyono, Ibu Sriyatminingsih, Bapak Sri Setyadi, Ibu Ulin

Ni‟mah, Ibu Tutut Setyati, dan Ibu Ari Setyani yang telah memberikan

dukungan berupa materi dan non materi sehingga penulis dapat

menyelesaikan studi di Universitas Sanata Dharma, serta Berlin Tirta

Wening Firdausya, Lentera Terangi Januari, Syarifah Kaysa Nismara,

Araya Abdi Nusa yang telah memberikan dukungan semangat dan

motivasi kepada penulis sehingga skripsi ini dapat selesai.

9. Semua Pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yag telah

turut membantu dan memberikan dukungan dalam proses penyelesaian

skripsi.

Penulis menyadari bahwa Skripsi ini masih banyak kekurangan dan masih

jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang

sangat membangun agar dapat bermanfaat bagi pihak lainnya.

Yogykarta, 30 Juli 2020

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING.................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN........................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN........................................................................ iv

HALAMAN MOTO.......................................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA............................................................ vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA

ILMIAH.............................................................................................................

vii

ABSTRAK......................................................................................................... viii

ABSTRACT....................................................................................................... ix

KATA PENGANTAR....................................................................................... x

DAFTAR ISI...................................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR......................................................................................... xiv

DAFTAR TABEL.............................................................................................. xv

BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................. 1

A. Latar Belakang....................................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah............................................................................... 5

C. Rumusan Masalah.................................................................................. 5

D. Tujuan Masalah...................................................................................... 6

E. Pembatasan Masalah.............................................................................. 6

F. Penjelasan Istilah................................................................................... 7

G. Manfaat Penelitian................................................................................. 8

BAB II LANDASAN TEORI............................................................................ 9

A. Sejarah Perkembangan Tembakau di Indonesia.................................... 9

B. Budaya dan Kebudayaan....................................................................... 12

C. Budaya dalam Pertanian Jawa............................................................... 14

D. Etnomatematika..................................................................................... 17

E. Aktivitas Fundamental Matematis......................................................... 19

F. Pembelajaran Matematika...................................................................... 21

G. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Matematika............................ 22

H. Penelitian yang Relevan......................................................................... 24

I. Kerangka Berfikir.................................................................................. 25

BAB III METODE PENELITIAN................................................................... 28

A. Jenis Penelitian...................................................................................... 28

B. Waktu dan Tempat Penelitian................................................................ 29

C. Narasumber Penelitian........................................................................... 29

D. Objek Penelitian..................................................................................... 29

E. Bentuk Data........................................................................................... 29

F. Metode Pengumpulan Data.................................................................... 30

G. Instrumen Penelitian ............................................................................. 31

H. Teknik Analisis Data............................................................................. 32

I. Upaya-upaya untuk Meningkatkan Kredibilitas Data dan Hasil

Penelitian...............................................................................................

33

J. Prosedur Pelaksanaan Penelitian Secara Keseluruhan........................... 34

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

xiii

K. Penjadwalan Waktu Penelitian.............................................................. 36

BAB IV PEMBAHASAN................................................................................. 37

A. Pelaksanaan Penelitian........................................................................... 37

B. Analisis dan Pembahasan....................................................................... 38

C. Rangkuman Hasil Analisis..................................................................... 198

D. Keterbatasan Penelitian.......................................................................... 238

BAB V PENUTUP............................................................................................ 239

A. Kesimpulan............................................................................................ 239

B. Saran...................................................................................................... 244

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 246

LAMPIRAN....................................................................................................... 250

Lampiran 1 : Surat Ijin Penelitian................................................................ 251

Lampiran 2 : Kisi-Kisi Pedoman Wawancara.............................................. 252

Lampiran 3 : Pedoman Wawancara............................................................. 263

Lampiran 4 : Kisi-kisi Pedoman Observasi.................................................. 268

Lampiran 5 : Pedoman Observasi................................................................ 272

Lampiran 6 : Transkrip Data SB.................................................................. 276

Lampiran 7 : Transkrip Data S1................................................................... 281

Lampiran 8 : Transkrip Data S2................................................................... 292

Lampiran 9 : Transkrip Data SJ1................................................................. 303

Lampiran 10 : Transkrip Data SJ2................................................................. 308

Lampiran 11 : KI dan KD............................................................................... 315

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Contoh Harga Jual dari Pabrik Rokok....................................... 169 Gambar 4.2 Punthukan tanah untuk menanam Tembakau............................ 185 Gambar 4.3 punthukan tanah (narasumber 1)................................................ 186 Gambar 4.4 pelindung bibit Tembakau (Ipukan), Narasumber 2.................. 186 Gambar 4.5 bibit tembakau siap tanam, Narasumber 2................................. 187 Gambar 4.6 petani memberikan jarak untuk tiap tembakau.......................... 187 Gambar 4.7 pengambilan bibit yang siap tanam........................................... 188 Gambar 4.8 proses melubangi tanah untuk ditanami bibit tembakau............ 188 Gambar 4.9 petani menanam tembakau di lubang yang sudah dibuat.......... 189 Gambar 4.10 ruangan pemeraman tembakau................................................ 190 Gambar 4.11 tempat pemeraman tembakau.................................................. 190 Gambar 4.12 tempat pemeraman tembakau sebelum musim tembakau........ 191 Gambar 4.13 mesin rajangan tembakau dari atas.......................................... 191 Gambar 4.14 Bagian mesin untuk keluarnya rajangan tembakau................. 192 Gambar 4.15 Pisau pemotong daun tembakau.............................................. 192 Gambar 4.16 mesin rajang milik Narasumber 1............................................ 193 Gambar 4.17 mesin rajang milik Narasumber 1............................................ 193 Gambar 4.18 Ruangan yang digunakan untuk altivitas merajang tembakau. 194 Gambar 4.19 Keranjang untuk menyimpan rajangan tembakau................... 194 Gambar 4.20 Widig untuk tempat pengeringan tembakau............................ 195 Gambar 4.21 Halaman rumah untuk menjemur rajangan tembakau............. 195 Gambar 4.22 Keranjang Tembakau............................................................... 196 Gambar 4.23 Tempat penyimpanan tembakau yang sudah dikemas............. 197

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Tanam........................... 38

Tabel 4.2 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Tanam........................... 39

Tabel 4.3 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Tanam........................... 40

Tabel 4.4 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Tanam........................... 42

Tabel 4.5 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Tanam........................... 44

Tabel 4.6 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Tanam........................... 46

Tabel 4.7 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Tanam........................... 47

Tabel 4.8 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Tanam........................... 48

Tabel 4.9 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Tanam........................... 50

Tabel 4.10 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Tanam......................... 51

Tabel 4.11 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Perawatan.................... 52

Tabel 4.12 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Perawatan.................... 54

Tabel 4.13 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Perawatan.................... 56

Tabel 4.14 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Perawatan.................... 57

Tabel 4.15 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Perawatan.................... 57

Tabel 4.16 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Panen.......................... 58

Tabel 4.17 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Panen.......................... 59

Tabel 4.18 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Panen........................... 60

Tabel 4.19 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Pengikatan................... 62

Tabel 4.20 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Pengikatan................... 62

Tabel 4.21 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Pemeraman.................. 63

Tabel 4.22 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Pemeraman.................. 63

Tabel 4.23 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Pemeraman.................. 64

Tabel 4.24 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Pemeraman.................. 65

Tabel 4.25 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Pemeraman.................. 66

Tabel 4.26 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Pemeraman.................. 67

Tabel 4.27 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Perajangan................... 68

Tabel 4.28 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Perajangan................... 69

Tabel 4.29 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Perajangan................... 70

Tabel 4.30 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Perajangan................... 71

Tabel 4.31 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Perajangan................... 73

Tabel 4.32 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Perajangan................... 73

Tabel 4.33 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Pengeringan................. 75

Tabel 4.34 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Pengeringan................. 75

Tabel 4.35 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Pengeringan................. 76

Tabel 4.36 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Pengeringan................. 77

Tabel 4.37 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Pengemasan................. 77

Tabel 4.38 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Pengemasan................. 78

Tabel 4.39 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Pengemasan................. 79

Tabel 4.40 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Pengemasan................. 80

Tabel 4.41 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Penjualan..................... 82

Tabel 4.42 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Penjualan..................... 82

Tabel 4.43 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Penjualan..................... 83

Tabel 4.44 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Penjualan..................... 85

Tabel 4.45 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Penjualan..................... 87

Tabel 4.46 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Penjualan..................... 88

Tabel 4.47 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Persiapan Penjualan............... 89

Tabel 4.48 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Persiapan Penjualan.............. 92

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

xvi

Tabel 4.50 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan............................... 98

Tabel 4.51 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan............................... 100

Tabel 4.52 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan............................... 101

Tabel 4.53 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan............................... 103

Tabel 4.54 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan............................... 104

Tabel 4.55 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan............................... 105

Tabel 4.56 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan............................... 106

Tabel 4.57 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan............................... 107

Tabel 4.58 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan............................... 108

Tabel 4.59 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian.................... 109

Tabel 4.60 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian.................... 110

Tabel 4.61 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian.................... 110

Tabel 4.62 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian.................... 111

Tabel 4.63 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian.................... 116

Tabel 4.64 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian.................... 117

Tabel 4.65 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian.................... 118

Tabel 4.66 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penanaman Tembakau............. 118

Tabel 4.67 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penanaman Tembakau............. 119

Tabel 4.68 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penanaman Tembakau............. 120

Tabel 4.69 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penanaman Tembakau............. 120

Tabel 4.70 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penanaman Tembakau............. 121

Tabel 4.71 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penanaman Tembakau............. 122

Tabel 4.72 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penanaman Tembakau............. 124

Tabel 4.73 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penanaman Tembakau............. 125

Tabel 4.74 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penanaman Tembakau............. 125

Tabel 4.75 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penanaman Tembakau............. 127

Tabel 4.76 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penanaman Tembakau............. 128

Tabel 4.77 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penanaman Tembakau............. 129

Tabel 4.78 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perawatan Tembakau.............. 130

Tabel 4.79 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perawatan Tembakau.............. 131

Tabel 4.80 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perawatan Tembakau.............. 132

Tabel 4.81 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perawatan Tembakau.............. 132

Tabel 4.82 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perawatan Tembakau.............. 133

Tabel 4.83 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perawatan Tembakau.............. 133

Tabel 4.84 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemanenan Tembakau............. 134

Tabel 4.85 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemanenan Tembakau............. 135

Tabel 4.86 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemanenan Tembakau............. 136

Tabel 4.87 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemanenan Tembakau............. 137

Tabel 4.88 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemanenan Tembakau............. 137

Tabel 4.89 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemanenan Tembakau............. 138

Tabel 4.90 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemanenan Tembakau............. 138

Tabel 4.91 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemanenan Tembakau............. 139

Tabel 4.92 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengikatan Tembakau............. 140

Tabel 4.93 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengikatan Tembakau............. 140

Tabel 4.94 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengikatan Tembakau............. 141

Tabel 4.95 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengikatan Tembakau............. 141

Tabel 4.96 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengikatan Tembakau............. 142

Tabel 4.97 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengikatan Tembakau............. 142

Tabel 4.98 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemeraman Tembakau............ 143

Tabel 4.99 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemeraman Tembakau............ 143

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

xvii

Tabel 4.100 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemeraman Tembakau.......... 144

Tabel 4.101 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemeraman Tembakau.......... 144

Tabel 4.102 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemeraman Tembakau.......... 145

Tabel 4.103 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemeraman Tembakau.......... 145

Tabel 4.104 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemeraman Tembakau.......... 146

Tabel 4.105 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemeraman Tembakau.......... 146

Tabel 4.106 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemeraman Tembakau.......... 147

Tabel 4.107 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemeraman Tembakau.......... 148

Tabel 4.108 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perajangan Tembakau........... 149

Tabel 4.109 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perajangan Tembakau........... 149

Tabel 4.110 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perajangan Tembakau........... 150

Tabel 4.111 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perajangan Tembakau........... 150

Tabel 4.112 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perajangan Tembakau........... 151

Tabel 4.113 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perajangan Tembakau........... 152

Tabel 4.114 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perajangan Tembakau........... 153

Tabel 4.115 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perajangan Tembakau........... 154

Tabel 4.116 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengeringan Tembakau......... 154

Tabel 4.117 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengeringan Tembakau......... 155

Tabel 4.118 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengeringan Tembakau......... 155

Tabel 4.119 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengeringan Tembakau......... 156

Tabel 4.120 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengeringan Tembakau......... 156

Tabel 4.121 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengeringan Tembakau......... 157

Tabel 4.122 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengeringan Tembakau......... 158

Tabel 4.123 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengeringan Tembakau......... 158

Tabel 4.124 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengemasan Tembakau......... 159

Tabel 4.125 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengemasan Tembakau......... 159

Tabel 4.126 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengemasan Tembakau......... 160

Tabel 4.127 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengemasan Tembakau......... 161

Tabel 4.128 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengemasan Tembakau......... 161

Tabel 4.129 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengemasan Tembakau......... 162

Tabel 4.130 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengemasan Tembakau......... 163

Tabel 4.131 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengemasan Tembakau.......... 164

Tabel 4.132 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengemasan Tembakau......... 164

Tabel 4.133 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengemasan Tembakau......... 165

Tabel 4.134 Pertanyaan dan Jawaban SJI mengenai Pengemasan Tembakau........ 165

Tabel 4.135 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Pengemasan Tembakau....... 166

Tabel 4.136 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengemasan Tembakau......... 167

Tabel 4.137 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengemasan Tembakau......... 168

Tabel 4.138 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Pengemasan Tembakau....... 169

Tabel 4.139 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Pengemasan Tembakau....... 170

Tabel 4.140 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penjualan Tembakau............. 171

Tabel 4.141 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penjualan Tembakau............. 172

Tabel 4.142 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan Tembakau............ 173

Tabel 4.143 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan Tembakau............ 174

Tabel 4.144 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penjualan Tembakau............. 175

Tabel 4.145 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penjualan Tembakau............. 176

Tabel 4.146 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan Tembakau............ 178

Tabel 4.147 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan Tembakau............ 179

Tabel 4.148 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penjualan Tembakau............. 180

Tabel 4.149 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penjualan Tembakau............. 181

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

xviii

Tabel 4.150 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan Tembakau............ 182

Tabel 4.151 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan Tembakau............ 183

Tabel 4.152 Pemetaan Materi Kelas VII................................................................. 210

Tabel 4.153 Pemetaan Materi Kelas VIII................................................................ 226

Tabel 4.154 Pemetaan Materi Kelas IX.................................................................. 234

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Matematika merupakan ilmu yang hidup dan berkembang dalam

masyarakat , namun sering masyarakat tidak menyadari akan hal itu.

Seperti yang telah dikemukakan oleh Ubayanti (dalam Try Suprayo,

2018) bahwa matematika sesungguhnya digunakan oleh setiap orang di

dalam kegiatan sehari-hari. Dengan hal tersebut terlihat bahwa matematika

merupakan ilmu yang memiliki peran penting dalam kehidupan manusia,

karena matematika berpengaruh dalam perkembangan teknologi. Selain itu

matematika merupakan ilmu yang menjembatani ilmu lainnya. Seperti

yang telah dinyatakan oleh seorang matematikawan asal Jerman bernama

Carl Friedrich Gauss “Mathematics is the queen of the sciences” atau

matematika sebagai ratu ilmu pengetahuan. Berdasarkan perannya sebagai

dasar bagi perkembangan ilmu pengetahuan lain, matematika juga

menjadi salah satu mata pelajaran penting di dunia Pendidikan, terutama

pada tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK.

Fakta di lapangan menunjukan bahwa kesadaran peserta didik

terkait pentingnya mempelajari matematika kurang disadari. Hal ini

terlihat dari tingkat pemahaman dan kemampuan peserta didik saat

mempelajari materi matematika masih cukup rendah. Argumen tersebut

didukung oleh data dari kemendikbud yang melaporkan bahwa hasil rata-

rata nilai Ujian Nasional matematika pada tingkat Sekolah Menengah

Pertama (SMP), yakni pada tahun 2019 yaitu 46,56 sedangkan pada tahun

2018 nilai rata-rata mata pelajaran matematika yaitu 48,63 dan tahun 2017

nilai rata-rata mata pelajaran matematika mencapai 53,82. Selain itu pada

tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) yakni pada tahun 2019 yaitu 37,1

sedangkan pada tahun 2018 nilai rata-rata mata pelajaran matematika yaitu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

2

34,35 dan tahun 2017 nilai rata-rata mata pelajaran matematika mencapai

39,21. Dapat dilihat dalam tiga tahun ini nilai rata-rata ujian nasional

matematika SMP mengalami penurunan dan terjadi ketidak stabilan pada

nilai ujian nasional matematika SMA.

Selain nilai rata-rata ujian nasional tingkat SMP dan SMA,

rendahnya kemampuan siswa dalam mempelajari materi matematika dapat

dilihat dari hasil TIMSS dan PISA. Indonesia mendapati peringkat ke-38

dengan skor 386 dari 42 negara, skor Indonesia turun 11 poin dari

penilaian tahun 2007. Pada TIMSS matematika yang mendapat peringkat

pertama diraih oleh siswa Korea dengan poin 613. Hal tersebut

membuktikan bahwa Indonesia mengalami penurunan dalam pencapaian

prestasi belajar siswa. Selain itu berdasarkan hasil PISA pada tahun 2015,

Indonesia mendapati peringkat ke-63 dari 72 negara. Capaian tersebut jauh

dibandingkan negara-negara di Asia lainnya. Singapura mendapat

peringkat pertama, dan Jepang berada di peringkat ke-5, dan Tiongkok

berada diperingkat ke-6. Latar belakang dibalik kesuksesan negara Jepang

dan Tionghoa dalam proses pembelajaran matematika saat ini, didapatkan

dari memperkenalkan etnomatematika pada pembelajaran matematikanya

dalam Achor,I.I (2008). Dari peristiwa di atas menunjukan bahwa

Indonesia mengalami penurunan dalam pencapaian prestasi belajar siswa.

Dari hasil akademik siswa di Indnoseia, perlu adanya inovasi dalam

pembelajaran matematika agar tercipta suatu proses pembelajaran yang

interaktif, menyenangkan, dan memotivasi siswa. Adapun pembelajaran

matematika yang inovatif dapat dilakukan melalui pendekatan budaya,

atau sering disebut dengan Etnomatematika.

D‟Ambrosio yang merupakan penggagas dan “bapak intelektual”

bidang etnomatematika, membuat perluasan terkait „etno‟. Makna kata

etno tidak hanya terkait dengan etnis atau kelompok budaya saja namun

juga termasuk dalam hal lain yaitu jargon, kode, simbol, mitos, bahkan

cara-cara tertentu yang digunakan masyarakat untuk bernalar dan

menyimpulkan (D‟Ambrosio dalam Dominikus.S.W, 2018). Menurut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

3

D‟Ambrosio (dalam Dominikus.S.W, 2018:7) Ethnomthematics is the

mathematics which is practiced among identifiable cultural groups, such

as national-tribal societies, labor groups, children of a certain age

bracke, professional classes, and so on, yang artinya matematika yang

dipraktikan di berbagai kelompok budaya seperti masyarakat suku bangsa

kelompok pekerja, anak-anak kelompok usia tertentu, kelompok

profesional, dan lainnya. Ada berbagai macam kebudayaan yang

mengandung unsur matematis dan dapat dimanfaatkan dalam

pembelajaran matematika. Namun sebelum budaya tersebut diterapkan

dalam pembelajaran perlu adanya proses pengkajian. Selanjutnya, hasil

kajian tersebut dimanfaatkan sebagai bahan perencanaan materi

pembelajaran yang kemudian diterapkan dalam proses pembelajaran.

Dalam mengkaji suatu budaya masyarakat yang mengandung unsur

matematis perlu memperhatikan karakteristik dari etnomatematika itu

sendiri. Bishop, 1988 menyimpulkan ada enam aktivitas matematis yang

bersifat umum yang ditemukan pada setiap kelompok budaya yaitu:

counting, locating, measuring, designing, playing, dan explaning. Bishop

(1988) dalam (Dominikus.S.W, 2018) mengemukakan bahwa matematika

adalah pancultural phenomenon. Pernyataan Bishop tersebut dibuktikan

dengan fakta terkait matematika di Cina, matematika Yunani, matematika

Roma, matematika Africa, matematika Islam, matematika India, dan

matematika Zaman Batu. Atas bukti tersebut dapat disimpulkan bahwa

budaya yang berbeda akan menghasilkan atau memiliki matematika yang

berbeda. Dengan kata lain setiap budaya mengembangkan matematika

sendiri sesuai dengan kebutuhan lingkungannya dan tujuan dari

masyarakatnya. Dengan begitu setiap budaya masyarakat akan

menghasilkan etnomatematika yang berbeda. Salah satu aktivitas

matematika yang menyatu dengan budaya masyarakat adalah aktivitas

pertanian.

Menurut Tri Suprayo (2018) Pertanian di Indonesia bukanlah suatu

hal yang asing,karena Indonesia merupakan negara agraris yang artinya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

4

sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani.

Pernyataan tersebut didukung oleh hasil pencacahan lengkap Sensus

Pertanian 2013, diperoleh jumlah rumah tangga usaha pertanian subsektor

hortikultura di Indonesia sebesar 10.602.147 rumahtangga. Salah satu

daerah yang mana sebagian bekerja sebagai petani adalah Kabupaten

Temanggung. Seperti data dari BPS, sekitar 48% tenaga kerja di

Kabupaten Temanggung bekerja di sektor pertanian. Dalam sektor

pertanian, Kabupaten Temanggung merupakan daerah terkenal akan

tanaman Tembakau jenis Srintil yang memiliki kualitas unggul dengan

harga yang bersaing. Keadaan tanah subur dan sejuknya udara dataran

tinggi membuat tembakau di daerah ini lebih memiliki kualitas dan nilai

komoditas yang tinggi dibandingkan dengan tembakau daerah lainnya.

Para petani mengaku mendapatkan skill yang diwariskan oleh leluhur

mereka, tidak sembarangan orang dapat mengolah tembakau dengan baik,

disini diperlukan keahlian khusus baik dari mulai menanam,merawat

sampai memetik dan mengolah menjadi tembakau yang berkualitas dengan

harga yang tinggi.

Pada aktivitas pertanian tembakau tersebut, terdapat kegiatan

matematika yang dilakukan dengan cara mereka sendiri. Namun ada

kemungkinan masyarakat tidak menyadari bahwa sebenarnya ada beberapa

aktivitas yang mereka lakukan dalam bertani adalah aktivitas matematika.

Berdasarkan hal-hal yang telah dipaparkan, padapenelitian kali ini peneliti

akan mengkaji aspek – aspek matematis yang ditemukan ke dalam materi

pembelajaran matematika sebagai permasalahan kontekstual yang relevan

dengan materi matematika tertentu, sehingga peserta didik dapat

mengamati, menemukan penerapan matematika yang dipelajari dalam

kehidupan sehari-hari. Hasil kajian yang diperoleh diharapkan bermanfaat

dalam pembelajaran matematika dan dapat digunakan sebagai acuan untuk

melaksanakan penelitian lainnya dibidang etnomatematika.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

5

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang sudah peneliti sampaikan di

atas, maka di susun identifikasi masalah sebagai berikut:

1. Berdasarakan nilai rata- rata ujian siswa di Indonesia dari tahun ke

tahun mengalami penurunan.

2. Berdasarkan hasil dari TIMSS matematika siswa Indonesia

mendapatkan peringkat 38 dari 42 negara (nomor 5 dari bawah),

sehingga dapat dinyatakan bahwa kemampuan matematika siswa di

Indonesia masih lemah.

3. Berdasarkan hasil PISA bahwa Indonesia mendapati peringkat ke-63

dari 72 negara. Negara yang mendapati peringkat atas, seperti negara

Jepang berada di peringkat ke-5, dan Tiongkok berada diperingkat ke-

6 dilatarbelakangi oleh proses pembelajaran berbasis Etnomatematika.

4. Budidaya tanaman Tembakau di Temanggung mengandung aspek-

aspek etnomatematika yang layak dikaji lebih lanjut.

C. Rumusan Masalah

Pada penelitian Etnomatematika kali ini terdapat beberapa rumusan

masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana proses budidaya tanaman Tembakau secara rinci, sejak dari

penyiapan lahan, penanaman, pemanenan, pengeringan tembakau,

hingga penjualan tembakau ke pabrik-pabrik rokok?

2. Bagaimana kebudayaan, penggunaan paham-paham tradisional dan

perhitungan-perhitungan tradisional pada aktivitas pertanian Tembakau

di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah?

3. Apa saja aktivitas fundamental yang terdapat pada aktivitas pertanian

Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

6

4. Apa saja aspek-aspek matematis yang terdapat pada aktivitas pertanian

Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah yang dapat

diimplementasikan dalam proses pembelajaran?

D. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian etnomatematika terkait pertanian Tembakau

sebagai berikut:

1. Megetahui proses budidaya tanaman Tembakau secara rinci, sejak dari

penyiapan lahan, penanaman, pemanenan, pengeringan tembakau,

hingga penjualan tembakau ke pabrik-pabrik rokok

2. Mengetahui kebudayaan, penggunaan paham-paham tradisional dan

perhitungan-perhitungan tradisional pada aktivitas pertanian Tembakau

di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

3. Mengetahui apa saja aktivitas fundamental yang terdapat pada aktivitas

pertanian Tembakau Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

4. Mengetahui apa saja aspek-aspek matematis yang terdapat pada

aktivitas pertanian di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah yang

dapat diimplementasikan dalam proses pembelajaran.

E. Pembatasan Masalah

Agar penelitian ini lebih terarah dan mencegah terjadinya penafsiran

yang kurang tepat dan tujuan penelitian dapat tercapai, maka dari itu

masalah penelitian dibatasi oleh beberapa aspek sebagai berikut:

1. Pendeskripsian aktivitas pertanian menurut tokoh dan warga yang

berprofesi sebagai petani di kalangan masyarakat Kabupaten

Temanggung, Jawa Tengah.

2. Pendeskripsian terkait kebudayaan, penggunaan paham-paham

tradisional dan perhitungan-perhitungan tradisional pada pertanian

yang diterapkan di daerah Kabupaten Temnaggung, Jawa Tengah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

7

3. Penentuan aspek matematis terkait aktivitas petani, ditentukan

berdasarkan enam aktivitas matematis menurut Bishop (1988) yaitu

Menghitung (Counting), Menempatkan (Locating), Mengukur

(Measuring), Mendesain (Designing), bermain (Playing), Menjelaskan

(Explaning). Keenam aktivitas matematis ini menjadi dasar dalam

pengembangan matematika yang mana saat ini dikenal sebagai

karakteristik etnomatematika.

4. Penentuan materi pembelajaran matematika yang relevan dengan

aktivitas pertanian Tembakau di kabupaten Temanggung, Jawa

Tengah.

F. Penjelasan Istilah

1. Etnomatematika

Etnomatematika merupakan penerapan matematika dalam

kelompok budaya seperti masyarakat suku bangsa di berbagai

golongan yang berhubungan dengan perhitungan, pengelompokan,

pengurutan, penyimpulan, dan pemodelan.

2. Aktivitas fundamental Matematis

Aktivitas fundamental matematis merupakan aktivitas matematika

yang meliputi enam aktivitas yaitu Menghitung (Counting),

Menentkan tempat (Locating), Mengukur (Measuring), Mendesain

(Designing), bermain (Playing), Menjelaskan (Explaning).

3. Aktivitas Pertanian Tembakau

Aktivitas pertanian tembakau yang dimaksud adalah tahapan-

tahapan serta proses yang dilakukan oleh petani dalam bercocok tanam

tembakau, yakni dari tahap persiapan bahan dan media tanam,

penanaman tembakau, perawatan tembakau, panen,rajangan tembakau,

hingga penjualan tembakau.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

8

G. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Manfaat Teoretis

a. Hasil dari penelitian ini dapat menjadi sumber referensi bagi

peneliti berikutnya yang akan melakukan penelitian terkait kajian

etnomatema pada aktivitas pertanian.

b. Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk menambah wawasan

bagi peserta didik dan guru dalam bidang pendidikan khususnya

pendidikan matematika.

2. Manfaat Praktis

a. Hasil dari penelitian ini dapat digunakan untuk mengembangkan

permasalahan kontekstual untuk pembelajaran matematika.

b. Hasil dari penelitian ini dapat menunjukan contoh penerapan

matematika dalam kehidupan sehari-hari terlebih dalam aktivitas

pertanian tembakau.

c. Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk memberikan wawasan

bagi masyarakat di Kabupaten Temanggung bahwa ilmu

matematika sudah melekat dalam aktivitas masyarakat

Temanggung.

d. Hasil penelitian ini dapat memperkenalkan profil Kabupaten

Temanggung sebagai daerah yang kaya akan Tembakau.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

9

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Sejarah Perkembangan Tembakau di Indonesia

Dalam artikel Bayu Seto (2020), tembakau di Indonesia sudah ada

sejak abad ke-8. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya relief yang

terdapat pada Candi Borobudur. Pada Candi Borobudur tersebut terdapat

relief yang menggambarkan masyarakat pada zaman tersebut memiliki

kebiasaan menginang/mengunyah tembakau. Sementara mengonsumsi

tembakau dengan cara dibakar diperkirakan sudah ada di Indoensia pada

akhir tahun 1500-an. Hal tersebut merujuk pada sejak dalam Babad Tanah

Jawi yang menceritakan kebiasaan merokok Panembahan Senopati atau

Sultan Agung Kerajaan Mataram Islam. Tembakau ditanam secara

sporadis pada permulaan tahun 1600 oleh Portugis.

Pada tahun 1820 VOC menanam tembakau dan memproduksi

rokok. Pada awalnya perkebunan hanya berada di wilayah Surakarta

danYogyakarta. Namun karena adanya regulasi dari pemerintahan keraton

Yogyakarta, perkebunan tembakau ini sulit berkembang. Selanjutnya VOC

membuka lahan baru di daerah lain., dan melakukan tanam paksa pada

tahun 1840 yang di pimpin oleh Gubernur Jenderal Van den Bosch. Lahan

baru yang dibuka oleh VOC berada di Kediri, Kedu, Klaten, Kudus, Pati,

dan Deli. Pada tahun 1860, VOC membuka lahan di Madura untuk

menggantikan tebu karena tembakau dianggap lebih menguntungkan untuk

mereka.

Sebutan tembakao, mbako atau bako yang biasa digunakan di Jawa

lebih sesuai dengan istilah tabacco atau tumbacco dalam bahasa Portugis.

Asal-usulnya tidak tercatat dengan baik, tetapi benihnya diduga berasal

dari Meksiko, dibawa ke Filipina melalui Lautan Pasifik kemudian

menyebar ke seluruh Asia. Menurut Rumphius (dalam Mukani &

Hartiniadi, 2000) sekitar tahun 1650 penanaman tembakau dapat dijumpai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

10

di banyak wilayah Indonesia terutama di Karesidenan Kedu (Temanggung,

Wonosobo, Magelang, Bagelen). Area tembakau berskala luas didapatkan

di daerah-daerah seperti Kedu, Bagelen, Malang, dan Priangan. Tembakau

yang dikembangkan di wilayah Karesidenan Kedu selanjutnya disebut

Tembakau Kedu. Area penanamannya menyebar di lereng Gunung

Merbabu, Sumbing, Sindoro, dan Prahu masing-masing masuk wilayah

administrasi Kabupaten Wonosobo, Temanggung, dan Kendal. Pada tahun

1940 area tembakau di wilayah daerah Propinsi Jawa Tengah seluas

65.000 hektar. Dimana area tembakaunya lebih dari 30.000 hektar yang

terdapat di wilayah Karesidenan Kedu.

Tembakau Kedu yang berada di luar wilayah Kabupaten

Temanggung seluruhnya dijual di Temanggung dalam bentuk daun hijau.

Oleh karena itu Tembakau Kedu yang berasal dari wilayah Kabupaten

Temanggung disebut tembakau Temanggung, sedangkan yang berasal dari

luar Temanggung disebut temanggungan. Menurut Subakir, Kepala Desa

Legoksari, Kecamatan Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung, asal usul

perkembangan pertanian Tembakau juga memiliki legenda yang bertahan

dan berkembang di masyarakat Temanggung sampai saat ini. Pada awal

berdirinya Kerajaan Demak, Sunan Kudus memimpin Pondok Pesantren

Glagahwangi di Kudus. Pada saat itu datang seorang pemuda etnis Cina

bernama Ma Kuw Kwan yang berguru kepada Sunan Kudus. Sunan Kudus

memberi nama sang murid tersebut Syarif Hidayat. Di antara kesembilan

santri Sunan Kudus, Ma Kuw Kwan merupakan murid yang paling tinggi

ilmunya.

Karena dikejar-kejar oleh prajurit Kerajaan Capiturang yang

dipimpin oleh Gagaklodra, Ma Kuw Kwan melarikan diri, kemudian

berguru kepada Sunan Kalijaga. Untuk menghilangkan jejak, Ma Kuw

Kwan menggunakan nama samaran Jaka Teguh. Berbagai ilmu diajarkan

oleh Sunan Kalijaga, selain ilmu agama dijarkan juga cara bercocok tanam

serta olah kanuragan, termasuk ilmu untuk terbang. Ilmu kanuragan

diajarkan agar dapat digunakan untuk menjaga diri selama melakukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

11

perjalanan. Warga tidak langsung mengikuti apa yang dilakukan oleh Ma

Kuw Kwan, akan tetapi pada saat hasil panen melimpah banyak warga

yang meminta diajari sholat. Akhirnya Ma Kuw Kwan banyak

memperoleh pengikut dan memeluk agama Islam. Ma Kuw Kwan makin

disegani sebagai pemimpin agama yang mengajari cara bertani. Para

pengikutnya memberikan julukan Ki Ageng Kedu. Walaupun banyak

pengikutnya yang tetap menyebut nama aslinya yaitu Ki Ageng Ma Kuw

Kwan. Lidah Jawa lebih mudah menyebutkan sebagai Ki Ageng

Makukuhan.

Seiring dengan waktu, lahan pertanian yang dikelola Ki Ageng

Makukuhan semakin luas, padi Rajalele dan Cempa digemari dan banyak

ditanam masyarakat karena pulen dan rasanya enak. Pada saat musim

kemarau lahan ditanami dengan tanaman tembakau. Pada suatu hari

terdapat orang sakit dan meminta obat kepada Ki Ageng Makukuhan. Ki

Ageng Makukuhan mengambil bunga tanaman tembakau sebagai obat.

Ternyata orang yang diobati dengan bunga tersebut dapat sembuh

sehingga terucap dari orang tersebut kata “iki tambaku” (Jawa) yang

berarti ini obatku. Kata tambaku kemudian dijadikan nama tanaman yang

ditanam oleh Ki Ageng Makukuhan. Kata “iki” dihilangkan sehingga

tinggal kata “tambaku” yang kemudian berubah menjadi “tembako”, sering

disingkat menjadi “mbako”.

Pada malam harinya Ki Ageng Makukuhan melaporkan

perkembangan pe-nyebaran agama yang dilakukan. Ki Ageng Makukuhan

memohon petunjuk Sunan Kudus agar dapat menghasilkan tembakau

yang baik. Untuk mencari lokasi tersebut Sunan Kudus cukup dengan

mengambil rigen (Jawa), yaitu anyaman bambu berbentuk segi empat

berukuran sekitar 2m x 1m, kemudian melemparkan ke arah Kedu.

Selanjutnya dijelaskan bahwa lokasi di sekitar jatuhnya rigen tersebut

merupakan daerah yang sangat sesuai untuk menanam tembakau.

Ternyata rigen tersebut jatuh di lereng Gunung Sumbing.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

12

Sebelum mengajarkan cara menanam tembakau, Ki Ageng

Makukuhan mengadakan selamatan berupa jajan pasar, buah-buahan dan

kopi kental, minuman kegemaran Ki Ageng Makukuhan. Ki Ageng

Makukuhan memimpin doa, memohon kepada Yang Maha Kuasa agar

tembakau yang mereka tanam hasilnya memuaskan. Hal tersebut sengaja

dilakukan sebagai sarana untuk menyebarkan agama Islam. Sampai saat

ini warga di daerah tersebut masih tetap melestarikan acara wiwit sebelum

tanam seperti contoh yang diberikan oleh Ki Ageng Makukuhan.

Sebelum panen Ki Ageng Makukuhan juga mengadakan

selamatan. Sampai sekarang masyarakat juga masih melestarikannya

dengan menyajikan semua kegemaran Ki Ageng Makukuhan berupa

tumpeng robyong terbuat dari ketan hitam berbentuk kerucut menyerupai

gunung. Tumpeng tersebut dilengkapi dengan lauk-pauk berupa ingkung

ayam, pepes teri, telur dadar dan tahu – tempe goreng. Tidak lupa jajan

pasar, buah-buahan dan kopi kental tanpa gula kegemaran Ki Ageng

Makukuhan. Ritual selamatan tersebut dihadiri oleh semua warga, laki-laki

,perempuan, tua-muda. Warga menyebutnya sebagai among tebal.

Sampai saat ini masyarakat sangat menghormati Ki Ageng

Makukuhan. Penghormatan tersebut ditunjukkan antara lain pada setiap

musim tembakau, sebelum musim tanam banyak petani tembakau yang

berziarah ke makam Ki Ageng Makukuhan di Kedu. Selain itu menurut

Badil & Rudi (2011), setiap tahun sebelum tanam dan sebelum panen

petani tetap melakukan upacara seperti disebutkan di atas sebagai rasa

syukur atau memanjatkan doa terkait dengan tembakau.

B. Budaya dan Kebudayaan

Menurut Widagdho (dalam Retno Dwi, 2019) kebudayaan berasal

dari bahasa Sansekerta “buddhayah”, yaitu bentuk jamak dari buddhi yang

berartibudidan akal. Pendapat lainnya mengatakan bahwa „budaya‟ adalah

sebagai sutau perkembangan dari kata majemuk budi-daya,yang berarti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

13

daya dari budi, karena itu mereka membedakan antara budaya dengan

kebudayaan. Budaya adalah daya dari budi yang berupa cipta, karsa dan

rasa, dan kebudayaan adalah hasil dari cipta, karsa, dan rasa tersebut .

Dalam kamus besar bahasa Indonesia, kebudayaan secara antopologis di

definisikan sebagai keseluruhan pengetahuan manusia sebagai makhluk

sosial yang digunakan untuk memahami lingkungan serta pengalamannya

dan yang menjadi pedoman tingkah lakunya.

Menurut Tylor 1871 (dalam Harry Nurdien , 2015 ) konsep terkait

Kebudayaan adalah “Culture or Civilization is that complex which

includes knowledge,belief, art, morals, law, custom, and many other

capabilities and habits acquired by man as a member of society” yang

artinya kebudayaan atau peradaban adalah satuan kompleks yang meliputi

ilmu pengetahuan,kepercayaan, kesenian, akhlak hukum, adat, dan banyak

kemampuan-kemampuan dan kebiasaan – kebiasaan lain yang diperoleh

manusia sebagai anggota masyarakat. Sedangkan menurut

Koentjaraningrat (dalam Suwarsono, 2015 ) budaya (kebudayaan) adalah

keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam

rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan

belajar. Sedangkan menurut Linton (Harry Nurdien, 2015 ) “A culture is

the configuration of learned behavior and results of behavior whose

component elements are shared and transmitted by the members of a

particular society” yang artinya Kebudayaan merupakan konfigurasi dari

tingkah laku yang dipelajari dan hasil tingkah laku yang unsur-unsurnya

digunakan bersama-sama dan ditularkan oleh para warga masyarakat.

Dari penjelasan definisi kebudayaan menurut para ahli di atas dapat

disimpulkan bahwa Kebudayaan merupakan kumpulan yang kompleks

terkait pengetahuan, kepercayaan, kesenian, adat, dan perilaku-perilaku

yang sering dilakukan oleh manusia dan ditularkan oleh para warga

masyarakat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

14

C. Budaya dalam Pertanian Jawa

Tradisi kebudayaan yang telah dilaksanakan turun-temurun

menjadi sebuah nilai dan kepercayaan bagi anggota masyarakat atau

komunitas. Nilai-nilai tersebut dipercaya mampu membrikan manfaat nagi

anggota komunitas atau masyarakat (Harini Setyasih, 2019). Dahliani

berpendapat setiap masyarakat memiliki kearifan lokal sebagai

seperangkat sistem nilai dan gagasan yang menuntun manusia dari

generasi ke generasi melalui budaya dalam bentuk nilai, kepercayaan,

ritual untuk memanfaatkan alam (Harini Setyasih, 2019). Dahliani (dalam

Harini Setyasih, 2019) menjelaskan kearifan lokal juga sebagai suatu

langkah untuk mengimplementasikan tradisi nenek moyang. Nilai-nilai

dalam tradisi nenek moyang dapat menciptakan kehidupan manusia yang

harmonis ketika generasi sekarang mampu mempertahankan dan

melestarikan keaslian lingkungan alam. Manusia dengan kemampuannya

bukan untuk menundukkan dan mengekploitasi alam saja, namun juga

menjaganya. Dengan demikian, harmoni kehidupan dapat tercipta ketika

ada hubungan sinergis antara manusia dan lingkungan.

Begitu pula dalam hal pertanian, masyarakat Jawa senantiasa

memiliki pemikiran bahwa dalam alam semesta ini terdapat pengetahuan

yang mampu menjelma menjadi kekuatan yang akan memberikan rasa

nyaman dan juga memenuhi kebutuhan hidupnya (Badrudin Ali, 2014:2).

Masyarakat Jawa melahirkan seperangkat pengetahuan kolektif yang

disebut dengan pranata mangsa. Petani mengenanl pranata mangsa yang

dijadikan patokan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Pranata mangsa

berasal dari bahasa Jawa, terdiri dari dua kata yaitu pranata dan mangsa.

Pranata berarti ketentuan/aturan dan mongso berarti musim. Bagi

masyarakat Jawa, pranata mangsa merupakan penanggalan yang berkaitan

dengan musim, khususnya dari kalangan petani dan nelayan. Sedangkan

dalam bahasa Indonesia istilah pranata mangsa berarti pembagian atau

penentuan musim.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

15

Pranata mangsa dibagi menjadi 12 mangsa atau musim yang

berurutan sebagai pedoman andalan pertanian masa lalu (Supardiyono).

Dikaitkan dengan sifat musim, perilaku tumbuhan dan hewan, kegiatan

pertanian, serta posisi rasi bintang petunjuk musim diuraikan sebagai

berikut:

1. Mangsa Kasa

Umurnya 41 hari, dari 22 Juni sampai 1 Agustus, musim kemarau.

Tafsir mangsanya sotya murca ing embanan, permata permata terle-pas

dari cincin pengikatnya. Sifat mangsanya udan rasa mulya, yaitu

apabila pada mangsa ini ada hujan turun, maka akan memberikan

kesegaran dan kesejukan.

2. Mangsa Karo

Umurnya 23 hari, dari 2 Agustus sampai 24 Agustus, musim

kemarau. Tafsir mangsanya adalah bantala rengka, tanah retak-retak,

berbongkah atau nela, karena pada mangsa ini mangsa paceklik, kurang

atau tidak ada air. Sifat mangsanya gong pecah sajroning simpenan.

3. Mangsa Katiga

Umurnya 24 hari, dari 25 Agustus sampai 17 September, musim

kemarau, mangsa paceklik memuncak. Tafsir mangsanya adalah suta

manut ing bapa, maksudnya anak menurut ke bapak. Sifat mangsanya

resmi.

4. Mangsa Kapat

Umurnya 25 hari, dari 18 September sam-pai 12 Oktober, musim

pancaroba, peralihan dari kemarau ke musim hujan, disebut dengan

istilah labuh. Tafsir mangsanya adalah waspa kumem-beng jroning

kalbu, yang diartikan mata air yang tidak keluar.

5. Mangsa Kalima

Umurnya 27 hari, mulai 13 Oktober sampai 8 November, musim

pancaroba, peralihan dari kemarau ke musim hujan, disebut den-gan

istilah labuh. Tafsir mangsanya adalah pan-curan emas sumawur ing

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

16

jagat, artinya hujan per-tama yang turun ke bumi merupakan karunia

ya-ng sangat berharga.

6. Mangsa Kanem

Umurnya 43 hari, mulai 9 November sampai 21 Desember, akhir

musim pancaroba, memasuki awal musim hujan, kadang-kadang

disertai petir hingga sering terjadi tanah longsor. Tafsir mangsanya

adalah rasa mulya kasucen, artinya perasaan bahagia yang sebenar-

benarnya.

7. Mangsa Kapitu

Umurnya 43 hari, mulai 22 Desember sa-mpai 2 Februari, musim

penghujan, atau rend-heng, dengan curah hujannya yang deras sekali.

Tafsir mangsanya adalah wisa kentar ing maruta, artinya racun terbang

tertiup angin.

8. Mangsa Kawolu

Umurnya 27 hari, mulai 3 Februari sampai 28 Februari (berlaku

untuk tahun Wastu), huj-an mulai berkurang dan sering terdengar

guntur dan kilat menyambar. Tafsir mangsanya adalah anjrah jroning

kayun, artinya tersebar merata dalam hati, suka cita ada di depan mata.

9. Mangsa Kasanga

Umurnya 25 hari, mulai 1 Maret sampai 25 Maret, berakhirnya

musim hujan. Tafsir man-gsanya adalah wedaring wacana mulya,

artinya tersiarnya kabar berita.

10. Mangsa Kadasa

Umurnya 24 hari, mulai 26 Maret sampai 18 April, musim

pancaroba atau peralihan dari musim hujan ke musim kemarau,

disebut mareng. Tafsir mangsanya adalah gedong mineb jro-ning

kalbu, artinya buah hati dalam hati.

11. Mangsa Dhesta

Umurnya 23 hari, mulai 19 April sampai 11 Mei, musim pancaroba

atau peralihan dari musim hujan ke musim kemarau, disebut mareng.

Udaranya panas di siang hari. Alam menunjukkan daya ciptanya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

17

menjelang musim kemarau makin dekat. Tafsir mangsanya adalah sotya

sinorowedi, artinya permata hati, penuh kasih sayang.

12. Mangsa Shada

Umurnya 41 hari, mulai 12 Mei sampai 21 Juni, akhir mareng

masuk ke awal kemarau, tidak ada hujan lagi, disebut juga mangsa

bedhidhing, udara terasa dingin di pagi hari. Tafsir mangsanya adalah

tirta sah saking sasana, artinya air hilang dari tempatnya.

D. Etnomatematika

D‟Ambrosio (1997) (dalam Dominikus.S.W, 2018:8)membuat

perluasan terkait konsep „etno‟. Makna kata „etno‟ tidak hanya terkait

dengan etnis ataupun kelompok budaya saja tetapi juga termasuk hal lain

dalam budaya masyarakat seperti jargon, kode, simbol, mitos, bahkan

cara-cara tertentu yang digunakan masyarakat untuk bernalar dan

menyimpulkan. Etnomatematika berkaitan dengan praktik matematika,

ide-ide matematika , dan pengetahuan matematika dari suatu kelompok

sosial-budaya masyarakat yang berhubungan dengan perhitungan,

pengelompokan, pengurutan, penyimpulan, dan pemodelan

(Dominikus.S.W, 2018:8). Etnomatematika merupakan suatuu program

penelitian dalam sejarah dan filsafat matematika, dengan implikasi

pedagogis pada pendidikan matematika, fokus pada seni dan teknik (tics

dari techne) dalam menjelaska, memahami, dan menghadapi/mengatasi

(mathema) lingkungan sosial budaya yang berbeda (ethno).

Menurut D‟Ambrosio (dalam Dominikus.S.W, 2018:7)

Ethnomthematics is the mathematics which is practiced among identifiable

cultural groups, such as national-tribal societies, labor groups, children

of a certain age bracke, professional classes, and so on, yang artinya

matematika yang dipraktikan di berbagai kelompok budaya seperti

masyarakat suku bangsa kelompok pekerja, anak-anak kelompok usia

tertentu, kelompok profesional, dan lainnya. Menurut penjelasan para ahli

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

18

di atas dapat disimpulkan bahwa Etnomatematika merupakan penerapan

matematika dalam kelompok budaya seperti masyarakat suku bangsa di

berbgai golongan yang berhubungan dengan perhitungan, pengelompokan,

pengurutan, penyimpulan, dan pemodelan.

Adapun hal-hal yang dikaji dalam etnomatematika menurut

Suwarsono (2015) sebagai berikut :

1. Lambang-lambang, konsep-konsep, prinsip-prinsip, dan keterampilan-

keterampilan matematis yang ada pada kelompok-kelompok bangsa,

suku, ataupun kelompok masyarakat lainnya.

2. Perbedaan ataupun kesamaan dalam hal-hal yang bersifat matematis

antara suatu kelompok masyarakat dengan kelompok masyarakat

lainnya dan faktor-faktor yang ada di belakang perbedaan atau

kesamaan tersebut.

3. Hal-hal yang menarik atau spesifik yang ada pada suatu kelompok

atau beberapa kelompok masyarakat tertentu, misalnya cara berpikir,

cara bersikap, cara berbahasa, dan sebagainya, yang ada kaitannya

dengan matematika

4. Berbagai aspek dalam kehidupan masyarakat yang ada kaitannya

dengan matematika, misalnya: Literasi keuangan (financial literacy)

dan kesadaran ekonomi (economic awareness), Keadilan sosial (social

justice) , Kesadaran budaya (cultural awareness), Demokrasi

(democracy) dan kesadaran politik (political awareness).

Menurut Suwarsono (2015) ada 2 tujuan dari kajian tentang

Etnomatematika yaitu:

1. Agar keterkaitan antara matematika dan budaya bisa lebih dipahami,

sehingga persepsi siswa dan masyarakat tentang matematika menjadi

lebih tepat, dan pembelajaran matematika bisa lebih disesuaikan

dengan konteks budaya siswa dan masyarakat, dan matematika bisa

lebih mudah dipahami karena tidak lagi dipersepsikan sebagai sesuatu

yang „asing‟ oleh siswa dan masyarakat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

19

2. Agar aplikasi dan manfaat matematika bagi kehidupan siswa dan

masyarakat luas lebih dapat dioptimalkan, sehingga siswa dan

masyarakat memperoleh manfaat yang optimal dari kegiatan belajar

matematika.

E. Aktivitas Fundamental Matematis

Aktivitas matematis menurut Alan J Bishop meliputi 6 aktivitas

yang terdiri dari menghitung (counting), menentukan lokasi (locating),

mengukur (measuring), merancang (designing), memainkan (playing), dan

menjelaskan (explaining). Keenam aktivitas ini menjadi dasar dalam

pengembangan matematika yang kemudian lebih dikenal sebagai

karakteristik etnomatematika (Barton dalam Dominikus.S.W, 2018:11).

Dalam melihat aktivitas fundamental matematis yang terdapat pada

kegiatan pertanian tembakau dari persiapan hingga penjualan tembakau

yang berada di Kabupaten Temanggung ini kemudian dikaji dengan

menggunakan enam aktivitas matematis tersebut.

Adapun penjelasan terkait enam aktivitas fundamental matematis

tersebut menurut Alan J Bishop (dalam Dominikus.S.W, 2018):

a. Menghitung (Counting)

Praktik dan alat-alat menghitung baik secara fisik maupun mental,

sudah ada ribuan tahun dalam berbagai bentuk. Aktivitas menghitung

dikaitkan dengan bilangan yang nampak dalam ungkapan bahasa

daerah yang digunakan kelompk budaya itu. Demikian juga alat-alat

yang digunakan dalam menghitung bervariasi antara satu kelompok

budaya dengan kelompok budaya yang lain. Dengan demikian akan

berbeda pula sistem bilangan yang digunakan.

b. Menentukan Lokasi (Locating)

Locating berkaitan dengan menemukan suatu jalan, menempatkan

suatu obejek, menentukan arah, dan menentukan hubungan objek satu

dengan yang lain. Hal ini berkaitan dengan kemampuan spasial,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

20

bagaimana konseptualisasi keruangan dan bagaimana suatu objek

diposisikan dalam lingkungan spasial. Pemetaan, navigasi, dan

pengaturan objek-objek keruangan terdapat dalam semua budaya dan

semuanya membentuk pengetahuan matematika yang penting.

c. Mengukur (Measuring)

Aktivitas mengukur umumnya menggunakan berbagai ukuran tidak

baku seperti menggunakan bagian dari tubuh untuk mengukur

panjang. Untuk mengukur waktu, benda cair dan berat digunakan cara

dan alat yang berbeda dalam setiap budaya. Aktivitas mengukur ini

juga berkaitan dengan bilngan, dengan demikian mencakup pula

aktivitas membandingkan, mengurutkan, dan mengkuantifikasi

karakteristik suatu objek.

d. Mendesain, Merancang (Designing)

Aktivitas mendesain berkaitan dengan pembuatan pola untuk

membuat objek-objek atau artefak budaya yang digunakan di rumah,

dalam perdagangan, dekorasi, berperang, permainan, dan tujuan

keagamaan. Mendesain juga berkaitan dengan hal-hal yang berskala

besar seperti rumah, perkampungan, jalan, kebun, lapangan, desa, dan

kota. Semua ini menjadi sumber dan bagian dalam pembentukan

pengetahuan matematika anggota kelompok budaya.

e. Permainan (Playing)

Playing berkaitan dengan berbagai permainan tradisional dan tarian

tradisional dalam masyarakat yang melibatkan jenis penalaran

matematika, probabilitas, dan berfikir strategis. Permainan memuat

aturan aturan permainan, prosedur, material, yang digunakan, dan

kriteria yang dilakukan.

f. Menjelaskan (Explaining)

Explaining merujuk ke berbagai aspek kognitif mempertanyakan

dan mengonseptualisasi lingkungan. Penjelasan membangun koneksi

yang bermakna antara fenomena yang berbeda dalam merespon

pertanyaan “mengapa”. Untuk menjelaskan berbagai fenomena yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

21

lebih kompleks dan dinamis seperti proses kehidupan, pasa surut dan

aliran peristiwa, setiap budaya mempunyai cerita, cerita rakyat, dan

penutur cerita. Cerita merupakan fenomena universal, dan dalam

kaitan dengan pengetahuan matematika dalam budaya, hal yangpaling

penting adalah kemampuan bahasa penutur cerita untuk mengkaitkan

wacana dalam berbagai cara. Dalam kaitan dengan penelitian, maka

perhatian ditujukan pada kelogisan konektivitas dalam bahasa yang

memungkinkan proposisi dikombinasikan, dipertentangkan, diperluas,

dibatasi, dielaborasi, dan lainnya. Dari semua hal ini pengetahuan

pembuktian telah dibangun yang memenuhi kriteriakonsiten dan

meyakinkan.

F. Pembelajaran Matematika

Pembelajaran matematika menurut Bruner (dalalm Herman

Hudoyo, 2000) adalah belajar tentang konsep dan struktur matematika

yang terdapat dalam materi yang dipelajari serta mencari hubungan antara

konsep dan struktur matematika di dalamnya. Pembelajaran matematika

bagi para siswa merupakan pembentukan pola pikir dalam memahami

suatu konsep penalaran dalam matematika. dalam pembelajaran

matematika, para siswa dibiasakan untuk memperoleh pemahaman melalui

pengalaman tentang sifat-sifat yang dimiliki dan yang tidak dimiliki dari

sekumpulan objek (abstraksi). Siswa akan diberikan pengalaman

menggunakan matematika sebagai alat untuk memahami atau

menyampaikan informasi misalnya melalui persamaan-persamaan, atau

tabel-tabel dalam model-model matematika yang merupakan

penyederhanaan dari soal-soal cerita atau soal-soal uraian matematika

lainnya.

NCTM (National Coucil of Teachers of Mathematics)

merekomendasikan empat prinsip pembelajaran matematika (dalam Erman

Suherman, 2003) yaitu:

1. Matematika sebagai pemecahan masalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

22

2. Matematika sebagai penalaran

3. Matematika sebagai komunikasi, dan

4. Matematika sebagai hubungan

Matematika perlu diberikan kepada siswa untuk membekali mereka

dengan kemampuan berfikir kritis, logis, analitis, sistematis, dan kreatif.

Berdasarkan Permendiknas No. 22 Tahun 2006, tujuan dari

pembelajaran matematika adalah sebagai berikut :

1. Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar konsep

dan mengaplikasikan konsep atau logaritma, secara luwes, akurat,

efisien, dan tepat, dalam pemecahan masalah.

2. Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi

matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau

menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika.

3. Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah,

merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan

solusi yang diperoleh.

4. Mengkomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau

media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah.

5. Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan,

yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam

mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam

pemecahan masalah.

G. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Matematika.

Dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik

Indonesia No. 24 tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi

Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan

Pendidikan Menengah. Adapun tujuan kurikulum yang mencakup empat

kompetensi yaitu: (1) kompetensi sikap spiritual; (2) sikap sosial; (3)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

23

pengetahuan; dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui

proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghargai dan

menghayati ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi

Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,

peduli (toleran, gotong royong), santun, dan percaya diri dalam

berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam

jangkauan pergaulan dan keberadaannya”. Kedua kompetensi tersebut

dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu

keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan

karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik..

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan

sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai

pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih

lanjut.

Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Inti (Pengetahuan)

dengan cara menilai siswa dalam memahami pengetahuan (faktual,

konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu

pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian

tampak mata sedangkan dalam menumbuhkan dan mengembangkan

Kompetensi Inti (Keterampilan) dengan menilai siswa dalam mencoba,

mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunkan, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,

membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang

dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut

pandang/teori.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

24

H. Penelitian yang Relevan

Hasil penelitian yang relevan antara lain dijabarkan sebagai berikut :

a. Easti Ana Rahayu Maya Sari(2018). Universitas Sanata Dharma yang

berjudul Aspek Matematis pada Aktifitas Pembuatan Gerabah di

Kasongan dan Implementasi dalam Pembelajaran Matematika. Jenis

penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Berdasarkan penelitian yang

telah dilakukan peneliti memiliki tujuan untuk mengetahui aktivitas-

aktivitas yang dilakukan oleh para pengerajin gerabah Kasongan,

Bangunjiwo, Kasihan Bantul dalam proses pembuatan gerabah

hubungannya dengan aspek matematika dan mengetahui

implementasinya dalam pembelajaran matematika sebagai masalah

kontekstual. Dalam penelitiannya menghasilkan kesimpulan utama

yang meliputi: 1) Pengelolahan terhadap tanah yang terdiri dari pasir,

tanah merah, tanah hitam, tanah coklat dan air dengan cara digiling; 2)

Pembentukan terhadap tanah liat menjadi gerabah; 3) Pengeringan

terhadap gerabah yang telah dibentuk dengan bantuan panas matahari

dan angin; 4) Pembakaran terhadap gerabah yang sudah kering dengan

suhu 12000C; 5) Pengepakan gerabah yang sudah dingin setelah

melalui proses pembakaran. Pada setiap proses tersebut setelah

diuraikan dengan menggunakan enam aktivitas fundamental matematis

diperoleh aspek counting dalam pengelolaan tanah, locating dalam

pengambilan tanah, measuring proses dalam pembuatan gerabah,

designing dalam proses pembentukan gerabah, playing dalam

memprediksi banyaknya bentuk gerabah yang ingin diproduksi agar

memperoleh keuntungan, dan terakhir explaining dimana gerabah yang

dihasilkan oleh pengerajin terdapat nilai seni.

b. Petrus Kanisius Abiyasa (2019). Universitas Sanata Dharma.

Penelitian ini berjudul Kajian Etnomatematika pada Aktivitas

Pertanian di Kecamatan Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa

Yogyakarta. Jenis penelitian iniadalah penelitian kualitatif. Peneliti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

25

melakukan penelitian ini dengan tujuan mengetahui sejarah dan

perkembangan Pertanian di Kecamatan Prambanan, mengetahui

budaya pertanian di kecamatan Prambanan, dan mengetahui aspek-

aspek matematis pada aktivitas pertanian di Kecamatan Prambanan.

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada aktivitas

pertanian di Kecamatan Prambanan diperoleh sejarah dan

perkemmbangan pertanian dari peralihan penanaman komoditas

tembakau menjadi sayur-sayuran atau komoditas lainnya,

perkembangan ritual dalam tradisi pertanian dari berdoa kepada Dewi

Sri menjadi sesuai dengan kepercayaan agama. Selain itu budaya

dalam pertanian di Kecamatan Prambanan masih berpedoman pada

kearifan lokal Pranata mangsa, tradisi labuh, wiwit, dan rasulan.

Aktivitas fundamental matematis yang terdapat pada aktivitas

pertanian di Kecamatan Prambanan yaitu:1) aktivitas designing pada

penerapan sistem tanah jajar legowo dan pemasangan wearing untuk

mengatasi hama burung; 2) aktivitas Locating pada penempatan lokasi

persemaian benih; 3) aktivitas measuring pada penentuan luas ahan

sawah dan penentuan jarak tanam antar padi; 4) aktivitas Counting

pada penentuan jumlah bibir, penentuan jumlah pupuk, dan

perhitunan biaya pengeluaran; 5) aktivitas explaining yaitu pada

makna dari pelaksanaan tradisi labuh, wiwit, dan rasulan; 6) terakhir

aktivitas Playing pada aturan kesempatan pengairan dan kesepakatan

jeda tanam.

I. Kerangka Berfikir

Matematika merupakan salah satu ilmu yang berperan penting

dalam kehidupan manusia. Terutama dalam perkembangan teknologi dan

sebagai jembatan ilmu lainnya. Namun tidak semua manusia menyadari

akan pentingnya matematika dalam kehidupan mereka. Sejalan dengan

matematika, budaya berkembang serta hidup dalam kebiasaaan-kebiasaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

26

masyarakat yang diwariskan secara turun temurun. Budaya masyarakat

satu dengan yang lainnya tentunya tidaklah sama. Salah satu aktivitas

masyarakat yang berkaitan dengan budaya masyarakat adalah aktivitas

pertanian.

Pertanian di Indonesia bukanlah suatu hal yang asing, karena

Indonesia merupakan negara agraris, terutama di daerah Temanggung

dimana mayoritas penduduknya bermatapencaharian sebagai petani.

Dalam sektor pertanian Temanggung merupakan daerah produsen

tembakau yang memiliki kualitas tinggi. Dalam aktivitas pertanian

tersebut mengandung aspek matematis, namun banyak masyarakat yang

tidak menyadari akan hal tersebut. Seperti halnya menurut Alan J Bishop

yang menyatakan adanya enam aktivitas matematika seperti Counting,

Measuring, Locating, Designing, Playing, dan Explaining. Peneliti akan

mengkaji setiap aktivitas pertanian Tembakau di Temanggung dalam

melakukan budidaya Tembakau hingga penjualan Tembakau kepabrik

rokok dengan unsur seni dan perhitungan matematik yang relevan. Setelah

mengkaji keenam aktivitas matematika tersebut, peneliti akan

mengimplementasikan hasil kajiannya dalam bentuk soal kontekstual,

sehingga dapat diterapkan di kegiatan pembelajaran matematika.

Peneliti tertarik untuk meneliti aspek-aspek matematis apa saja

yang terdapat pada aktivitas pertanian tembakau tersebut, sehingga peneliti

merencanakan kegiatan penelitian dengan mempersipkan apa saja yang

dibutuhkan dalam melakuakan penelitian tersebut. Sebelum melakukan

penelitian, peneliti membuat instrumen wawancara untuk narasumber

pelaksana (petani, juragan tembakau, dan pabrik rokok) dan instrumen

observasi untuk mengamati proses budidaya tanaman tembakau di

Kabupaten Temanggung. Setelah itu peneliti melakukan validasi

instrumen-instrumen penelitian oleh dosen pembimbing. Berlanjut dengan

menentukan narasumber penelitian dan menentukan waktu untuk

melakukan wawancara dan observasi. Kegiatan wawancara akan dilakukan

di tempat yang berbeda dan waktu yang berbeda untuk setiap narasumber

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

27

sehingga narasumber akan menjawab pertanyaan dengan apa adanya.

Kegiatan observasi dilakukan pada waktu tahap budidaya tembakau

dilaksanakan. Setelah penelitian dilakuakan maka data yang didapat akan

dianalisis oleh peneliti dan akan diimplementasikan pada pembelajaran

matematika dalam bentuk soal kontekstual, sehingga siswa mudah dalam

mempelajari matematika.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

28

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian kali ini adalah

penelitian deskriptif kualitatif. Hal ini dikarenakan tujuan dari penelitian

ini adalah mengetahui aktivitas fundamental matematis apa saja yang

terdapat pada aktivitas petani tembakau di kalangan masyarakat kabupaten

temanggung, serta mengetahui aspek- aspek matematis apa saja yang

terdapat pada aktivitas petani masyarakat Prambanan. Proses deskripsi

akan dilakukan dengan memaparkan hasil wawancara dari narasumber

pelaksana kegiatan pertanian tembakau tersebut.

Menurut Denzin dan Lincoln (dalam Tohirin, 2012:2) penelitian

kualitatif adalah penelitian yang menggunakan latar ilmiah, dengan

maksud menafsirkan fenomena yang terjadi dan dilakukan dengan jalan

melibatkan berbagai metode yang ada. Sedangkan menurut Bogdan dan

Taylor yang dikutip oleh (Moleong, 2007) bahwa metodologi kualitatif

merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif. Adapun

karakteristik penelitian kualitatif menurut Moleong (dalam Tohirin,

2012:4) sebagai berikut: 1) latar alamiah; 2) Peneliti sebagai alat atau

instrumen utama; 3) Menggunakan metode kualitatif; 4) Analisis data

secara induktif; 5) bersifat deskriptif; 6) Lebih mementingkan proses

daripada hasil; 7) adanya kriteria khusus untuk kebenaran data (validitas,

reliabilitas, dan objektivitas). Bentuk data dalam penelitian kualitatif ini

berupa deskriptif (kata-kata dan kalimat), dokumen pribadi, catatan

lapangan, ucapan unformal penelitian, dokumen dan lain-lain (dalam

Tohirin, 2012:6).

Secara khusus penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian

etnografi. Menurut Merria (dalam Suwarsono, 2016:5) penelitian

etnografi merupakan suatu penelitian kualitatif yang dimaksudkan untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

29

meneliti budaya yang ada pada suatu masyarakat tertentu atau suatu

kelompok tertentu. Dalam penelitian ini,akan diteliti budaya pada

kelompok tani tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

B. Waktu dan Tempat Penelitian

1. Waktu Penelitian

Waktu penelitian dilaksanakan sejak bulan Maret – Juni 2020 dan

pengambilan data dilaksanakan pada bulan April – Mei 2020.

2. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di daerah Kabupaten Temanggung, Jawa

Tengah.

C. Narasumber Penelitian

Narasumber penelitian ini melibatkan satu narasumber ahli, yaitu

dari Dinas Kebudayaan kabupaten Temanggung, serta empat narasumber

pelaksana, yaitu dua petani tembakau dan dua pengusaha tembakau.

D. Objek Penelitian

Objek penelitian ini adalah aktivitas pertanian Tembakau yang

dilakukan oleh petani di kalangan masyarakat kabupaten Temanggung,

JawaTengah, serta aspek-aspek matematis yang terdapat dalam aktivitas

pertanian tembakau tersebut.

E. Bentuk Data

Data dalam penelitian ini merupakan data berupa deskripsi dan

dokumetasi yang diperoleh dari hasil wawancara dan pngamatan terhadap

narasumber penelitian, dimana data tersebut akan dideskripsikan dan

dianalisis berdasarkan jenis penelitian kualitatif, sehingga diperoleh data

deskriptif terkait informasi aktivitas pertanian tembakau di kabupaten

Temanggung, JawaTengah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

30

Berdasarkan hasil wawancara tersebut, akan ditunjukan dengan

dilakukannya analisis terkait aktivitas fundamental matematis dalam

aktivitas pertanian tembakau tersebut, serta ditunjukannya bahwa aspek-

aspek matematis yang terdapat pada aktivitas pertanian tembakau tersebut

dapat digunakan dalam materi pembelajaran matematika.

F. Metode Pengumpulan Data

1. Wawancara

Wawancara adalah suatu percakapan yang diarahkan pada suatu

masalah tertentu dan merupakan proses tanya jawab lisan dimana dua

orang atau lebih berhadapan secara fisik (dalam Imam Gunawan,

2017:160). Wawancara dilakukan oleh peneliti untuk mengumpulkan

data atau informasi-informasi yang sejelas mungkin kepada subjek

penelitian. Wawancara merupakan bentuk pengumpulan data yang

sering digunakan oleh peneliti ketika mengambil penelitian kualitatif.

Dalam penelitian ini wawancara dilakukan kepada petani tembakau di

kabupaten temanggung untuk mencari informasi terkait budidaya

tembakau dari proses persiapan bercocoktanam hingga panen tanaman

tembakau. Selain itu peneliti melakukan wawancara kepada pembeli

sekaligus penjual tembakau untuk mencari informasi terkait harga jual

hingga keuntungan/kerugian yang didapat. Peneliti tidak lupa

melakukan wawancara kepada dinas pertanian untuk mencari

informasi terkait data produksi tembakau tiap tahunnya.

2. Observasi

Poerwandari 1998 (dalam Imam Gunawan, 2017:143) berpendapat

bahwa Observasi merupakan metode yang paling dasar dan paling tua,

karena dengan cara-cara tertentu kita selalu terlibat dalam proses

mengamati. (Dr. Tohirin, M. Pd, 2012). Dalam sebuah penelitian,

Arikunto berpendapat bahwa observasi merupakan suatu teknik

pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengadakan penelitian

secara teliti, serta pencatatan secara sistematis (dalam Imam Gunawan,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

31

2017:143). Observasi dalam penelitian ini sebagai pelengkap untuk

mendapatkan informasi yang sesuai dengan permasalahan dan tujuan

penelitian. Peneliti melakukan observasi untuk mengkonfirmasi hasil

wawancara kepada petani tembakau. Peneliti akan melakukan

observasi selama bulan April hingga pertengahan Mei. Hal tersebut

karena adanya keterbatasan waktu penelitian. Peneliti tidak dapat

melakukkan observasi hingga kegiatan budidaya Tembakau selesai

hingga penjualan kepada pabrik Rokok. Pada kegiatan observasi ini

peneliti mengamati bagaimana petani dalam mempersiapkan lahan,

penanaman, hingga perawatan tanaman tembakau. Selanjutnya peneliti

mengamati aktivitas fundamental yang terdapat pada aktivitas

budidaya tanaman tembakau.

3. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan salah satu jenis teknik yang digunakan

dalam penelitian yang berkaitan dengan teknik pengumpulan datanya.

Menurut Gottschalk (dalam Imam Gunawan,2017) dokumen

(dokumentasi) merupakan proses pembuktian yang didasarkan atas

jenis sumber apapun, baik itu yang bersifat tulisan, lisan, gambaran,

atau arkeologis. Adapun bentuk data dokumentasi yaitu rekaman atau

video. Dalam penelitian ini kegiatan pengambilan dokumentasi

bertujuan untuk mendukung data wawancara.

G. Instrumen Penelitian

Instrumen utama yang digunakan untuk memperoleh data pokok

sesuai tujuan penelitian adalah peneliti itu sendiri, maka peneliti dapat

menentukan narasumber yang tepat sebagai narasumber data. Sedangkan

instrumen lainnya adalah pedoman wawancara yang akan didukung oleh

dokumentasi berupa rekaman. Pedoman wawancara berisi pertanyaan –

pertanyaan yang menjadi acuan untuk menggali keseluruhan informasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

32

terkait aktivitas pertanian di kalangan masyarakat kabupaten Temanggung,

JawaTengah.

H. Teknik Analisi Data

Pada penelitian ini data yang diperoleh adalah data terkait aktivitas

pertanian tembakau di daerah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Data

tersebut didapat melalui wawancara dan dokumentasi kepada narasumber.

Hasil penelitian yang telah didapat oleh peneliti akan dianalisis dengan

teknis nalisis data secara desriptif kualitatif. Teknik analisis data menurut

(Imam Gunawan,2017), analisis data adalah sebuah kegiatan untuk

mengatur, mengurutkan, mengelompokkan, memberi kode/tanda, dan

mengategorikannya sehingga diperoleh suatu temuan berdasarkan fokus

atau masalah yang ingin dijawab. Menurut Spradley (dalam Imam

Gunawan, 2017) analisis data kualitatif adalah pengujian sistematik dari

sesuatu untuk menetapkan bagian-bagiannya, hubungan antarkajian, dan

hubungannya terhadap keseluruhannya.

Menurut Miles dan Huberman (1992) dalam (Imam Gunawan,

2016) mengemukakan tiga tahapan yang harus dikerjakan dalam

menganalisis data penelitian kualitatif, yaitu sebagai berikut :

1. Reduksi Data (data reduction)

Menurut Sugiyono (dalam Imam Gunawan, 2017:211) Mereduksi

data merupakan kegiatan merangkum, memilih hal-hal pokok,

menfokuskan pada hal-hal yang penting, dan mencari tema dan

polanya. Data penelitian yang telah direduksi akan memudahkan

peneliti untuk mengetahui bagaimana gambaran lebih jelas dalam

mengumpulkan data penelitian. Data hasil wawancara dan

dokumentasi diubah menjadi bentuk tulisan berdasarkan formatnya

masing-masing.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

33

2. Paparan Data (data display)

Menurut Miles & Huberman (dalam Imam Gunawan, 2017), data

penelitian yang sudah direduksi akan tersusun sebagai sekumpulan

informasi, dan memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan

dan pengambilan tindakan. Pemaparan data dilakukan agar data hasil

reduksi dapat tersusun dengan baik dan tersusun dalam pola hubungan

sehingga pembaca lebih mudah untuk memahami data penelitian.

Pemaparan data yang dilakukan peneliti yaitu dengan menganalisis

data wawancara terkait aktivitas pada pertanian tembakau.

3. Penarikan Kesimpulan dan verifikasi (conclusion drawing/verifying)

Menurut Imam Gunawan (2017) Penarikan kesimpulan

merupakan hasil penelitian yang menjawab fokus penelitian

berdasarkan hasil analisis data. Kesimpulan tersebut disajikan dalam

bentuk deskriptif objek penelitian dengan berpedoman pada kajian

teori. Penarikan kesimpulan pada penelitian kualitatif ini menjurus

kepada jawaban dari pertanyaan yang telah diajukan sebelumnya dan

mengungkap “what” dan “how” dari temuan penelitian tersebut.

Penarikan kesimpulan dengan memperhatikan hasil wawancara dan

dokumentasi untuk mengetahui aspek-aspek matematisyang terdapat

pada aktivitas pertanian tembakau.

I. Upaya-upaya untuk Meningkatkan Kredibilitas Data dan Hasil

Penelitian

Dalam meningkatkan kredibilitas data dan hasil penelitian ini,

peneliti melakukan upaya-upaya yaitu dengan melakukan triangulasi. Jenis

triangulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi teknik,

dan triangulasi sumber. Triangulasi Teknik merupakan upaya untuk

mengumpulkan data yang dilakukan dengan 3 teknik pengambilan data

yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Triangulasi sumber

merupakan upaya yang dilakukan peneliti untuk mengumpulkan data

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

34

dengan menentukan Lima sumber pelaksana yaitu dua narasumber Petani,

narasumber Juragan Tembakau, dan narasumber budaya pertanian

khususnya dalam bidang penanaman Tembakau.

J. Prosedur Pelaksanaan Penelitian Secara Keseluruhan

Supaya penelitian ini berjalan dengan efektif dan efisien, maka peneliti

membagi beberapa tahapan penelitian sebagai berikut :

1. Tahap Pra Penelitian

a. Penyusunan rancangan penelitian terkait proposal penelitian yang

telah di setujui.

b. Memilih lokasi penelitian dengan pertimbangan tujuan peneitian

yang akan dilakukan oleh peneliti dan dapat dijangkau oleh

peneliti. Pada akhirnya peneliti memilihi daerah Kabupaten

Temanggung, Jawa Tengah.

c. Mengurus perijinan terkait penelitian yang akan dilakukan. Surat

perijinan ditujukan kepada Dinas Pertanian.

d. Menyiapkan instrumen guna pengambilan data, seperti intrumen

wawancara.

e. Pemilihan Narasumber yang akan diwawancarai sesuai dengan

tujuan penelitian.

f. Persiapan perlengkapan penelitian lainnya seperti alat perekam

untuk membantu saat proses wawancara kepada narasumber.

g. Peneliti mempersiapkan diri agar dapat menyesuaikan dengan

kondisi Lapangan.

2. Tahap Pengumpulan Data

a. Tahap pengumpulan data dimulai dengan kegiatan wawancara

dengan beberapa narasumber. Peneliti melakukan wawancara

dengan dua petani tembakau dimana petani yang melakukan

budidaya tembakau di sawah dan di tegal. kemudian dilanjutkan

dengan melakukan wawancara dengan pembeli Tembakau kepada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

35

petani sekaligus penjual tembakau, dan yang terakhir peneliti

melakukan wawancara dengan dinas Pertanian untuk mengetahui

laju produksi tembakau tiap tahunnya.

b. Untuk memperkuat analisis data maka peneliti melakukan

pencarian dokumen – dokumen yang berkaitan dengan

perkmbangan produksi tembakau di kabupaten Temanggung.

Pencarian dokumen dapat dilakukan di dinas Pertanian kabupaten

Temanggung.

3. Tahap Analisis Data

Berdasarkan data yang telah terkumpul mulai dari hasil wawancara

serta hasil dokumentasi, selanjutnya peneliti mengolah data untuk

dijadikan suatu kesimpulan terkait dengan tujuan penelitian. Dimana

peneliti menganalisis dan menjabarkan apa saja aktivitas fundamental

matematis yang diterapkan oleh petani pada aktivitas pertanian

Tembakau di kabupaten Temanggung. Data tersebut kemudian di

analisis lebih lanjut dengan memetakan aktivitas matematis yang

terkait dengan KI dan KD pada tingkat Sekolah Menengah Pertama

dan Sekolah Menengah Atas. Apabila peneliti merasa bahwa data yang

di dapat kurang, maka peneliti dapat melakukan penelitian kembali

dengan melengkapi bagian-bagian yang kurang. Hal ini dimaksudkan

agar peneliti semakin memiliki data yang kuat.

4. Tahap Penarikan Kesimpulan

Setelah tahap analisis data selesai, kemudian dilakukan penarikan

kesimpulan untuk menunjukan jawaban dari rumusan masalah yang

telah disusun.

5. Tahap Pembuatan Laporan

Dalam penulisan laporan, peneliti menuliskan hasil analisis hingga

kesimpulan berdasarkan format penelitian yang tepat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

36

K. Penjadwalan Waktu Penelitian

Agar kegiatan penelitian terlaksana dengan lancar dan terstruktur

maka peneliti membuat jadwal penelitian sebagai berikut :

No Waktu Kegiatan Penelitian

1. 5 – 30 Maret 2020 Pembuatan Proposal Penelitian

2. 1- 21 April 2020 Pelaksanaan Penelitian

3. 23-20 Mei 2020 Analisis Data

4. 21 Mei-26 Mei 2020 Penarikan Kesimpulan Hasil

Penelitian

5. 27 Mei – 7 Juni 2020 Penulisan Hasil Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

37

BAB IV

PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di daerah Kabupaten Temanggung,

Jawa Tengah. Penelitian ini diawali dengan peneliti mempersiapkan hal-

hal yang dibutuhkan untuk melaksanakan penelitian. Diantaranya, peneliti

mempersiapkan instrumen observasi dan wawancara. Instrumen observasi

dan wawancara digunkan untuk mengambil data penelitian. Pedoman

wawancara berisikan tiga aspek, yaitu aspek budidaya tanaman Tembakau,

aspek budaya, dan aspek matematis. Lalu instrumen – intrumen tersebut

diserahkan kepada dosen untuk divalidasi. Setelah instrumen observasi

dan wawancara disetujui oleh Dosen Pembimbing maka peneliti

diperbolehkan untuk mengambil data. Peneliti melakukan observasi dan

wawancara informal pada 22 April – 01 Mei 2020 kepada dua petani untuk

mengetahui bagaimana budidaya tanaman Tembakau dan mengkaitkan

kegiatan budidaya Tembakau dengan enam aktivitas fundamental

matematika. Narasumber pertama yaitu petani dari Cepit Purborejo,

Kecamatan Bansari, Kabupaten Temanggung. Dimana kegiatan

wawancara dilaksanakan pada pukul 17.00-19.00 WIB. Petani tembakau

ini merupakan salah satu petani di Cepit yang menanam tembakau di

sawah.

Sedangkan narasumber kedua yaitu petani dari Banaran RT 02/RW

05, Kecamatan Bansari, Kabupaten Temanggung. Pengambilan data

dilakukan pukul 13.00-14.00 WIB. Petani ini merupakan salah satu petani

di Banaran yang menanam tembakau di tegal. Peneliti memilih kedua

narasumber tersebut karena ingin mengetahui perbedaan budidaya

tembakau di daerah sawah dan tegal. Selanjutnya peneliti melakukan

wawancara kepada dua Juragan/Penjual Tembakau untuk mengetahui

aktivitas jual beli tembakau antara petani, juragan tembakau, dan pabrik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

38

rokok. Pengambilan data dilakukan di kediaman masing-masing juragan,

untuk juragan yang pertama yaitu di daerah Kota Parakan, Kecamatan

Parakan, Kabupaten Temanggung, dan kegiatan wawancara dilaksanakan

pada pukul 09.00-10.00 WIB. Juragan tembakau ini merupakan salah satu

juragan/penjual tembakau terbesar di daerah Temanggung. Sedangkan

Juragan/Penjual tembakau yang kedua bertempat tinggal di daerah Krasak

RT 04/RW 02, Tegalrejo, Kecamatan Bulu, Kabupaten Temanggung.

Kegiatan wawancara dilaksanakan pada pukul 10.00-11.00 WIB. Penjual

tembakau ini merupakan salah satu juragan tembakau besar di

Temanggung namun tidak sebesar juragan/penjual tembakau pertama.

Peneliti tidak melakukan observasi terkait aktivitas jual beli karena bulan

April-Mei petani masih dalam proses menanam dan merawat tanaman

tembakau di sawah/tegal. Jadi , peneliti hanya mendokumentasikan tempat

untuk melakukan aktivitas jualbeli tembakau.

B. Analisis dan Pembahasan

Analisis pada penelitian ini dilakukan dengan pengumpulan data,

kondensasi data, dan penarikan kesimpulan.

1. Analisis Hasil Wawancara

a. Budidaya Tanaman Tembakau sampai Penjualan Tembakau di

Kabupaten Temanggung

1) Tahap Penanaman Tembakau

Tabel 4.1 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Tanam

P1001 Berapa banyak orang yang dibutuhkan untuk

menanam tembakau agar selesai sesuai target?

S1001 Kalau mencangkul pertama butuh 20 orang, setelah

dicangkul diberi pupuk sekitar 5 orang yang

membantu.

P1002 Berapa luas lahan sawah/tegal yang Bapak miliki?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

39

S1002 Kalau yang saya tanami tembakau itu ¼ hektar.

Soalnya sesuai kemampuan saya secara ekonomi.

Saya hanya mampu menanam tembakau dengan luas

sawah ¼ hektar. Jadi semampunya tidak ada batas

luasan tembakau.

P1003 Apakah ada istilah lain dalam menentukan luas

sawah?

S1003 Ada, kesuk. Jadi kalau sawah saya ya 2 kesuk. Kalau

1 kesuk 1/8 hektar, nek 2 kesuk ya ¼ hektar.

Biasanya satuan ini dipakai ketika kita membajak

sawah dengan hewan, kalau pakai traktor beda

lagi.apa ya istilahnya kalau traktor lupa.

Berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber 1,

diketahui bahwa dalam menanam tembakau tidak ada batas

ukuran lahan. Sebagaimana kemampuan petani dalam menanam

tembakau. Luas sawah yang ditanami oleh narasumber 1

berukuran 2 kesuk yang senilai dengan ¼ hektar. Diketahui

bahwa ada istilah lain dalam menentukan luas sawah. Dalam

proses mencangkul dan memberikan pupuk, dibutuhkan tenaga

kerja yang membantu petani namun dengan jumlah yang berbeda.

Saat mencangkul membutuhkan 20 orang dan saat memberikan

pupuk membutuhkan 5 orang tenaga kerja. Jadi kesimpulannya

banyaknya tenaga kerja yang dibutuhkan, ditentukan oleh berapa

luas lahan yang dimiliki dan seberapa berat kegiatan yang

dilakukan di lahan (sawah).

Tabel 4.2 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Tanam

P2001 Berapa banyak orang yang dibutuhkan untuk

menanam tembakau agar selesai sesuai dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

40

target?

S2001 Dari awal penanaman hingga panen nanti ya 4

orang. Dengan orang yang sama. Jadi biar sekalian,

gajinya juga enak.

P2002 Berapa luas lahan tegal yang Bapak miliki?

S2002 1,5 hektar yang saya punya

P2003 Apakah ada istilah lain dalam menentukan luas

sawah?

S2003 Paling ya itu sak-sak an. 1 sak 1/8 hektar

Berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber 2, diketahui

bahwa ada istilah lain dalam menentukan luas sawah yaitu sak.

Dimana 1 sak senilai dengan 1/8 hektar. Dimana narasumber 2

memiliki luas lahan (tegal) sebanyak 1.5 hektar. Jika satuannya

dirubah dalam bentuk sak. Maka luas lahan (tegal) yang dimiliki

adalah 1.5=

hektar,

:

sak =

8 sak =

= 12 sak. Lalu

dalam menentukan tenaga kerja yang dibutuhkan yaitu dengan

menentukannya dari awal pembibitan hingga kegiatan panen. Jadi

jumlah tenaga kerja tiap langkahnya sama banyak.

Dari pemaparan kedua narasumber, dapat disimpulkan sebagai

berikut:

a) Istilah dalam menentukan luas lahan yaitu sak. Dimana 1 sak

senilai dengan 1/8 hektar.

b) Tiap petani memiliki luas lahan yang berbeda dan

membutuhkan tenaga kerja dengan jumlah yang berbeda.

Tabel 4.3 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Tanam

P1004 Bagaimana langkah-langkah yang dilakukan dalam

bercocok tanam tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

41

S1004 Kalau awalnya ya menabur bibit sendiri. Di tanam

di satu tempat yang dilindungi oleh potongan

bambu dan plastik. Sekitar 40-50 hari baru di

tanam bibitnya. Awal menanam diberi pupuk

seadanya kemarin itu habis 40 karung pupuk ya

sebanyak 1.7 ton lah kalau dibuat kiloan. Nah itu

pupuk kandang. Belum pupuk kimia Za sebanyak 1

kw. Untuk pembagiannya ya kemarin 1 kw Za +

pupuk TSP ½ kw.

Pemupukan dilakukan dua kali. Penyemprotan

hama kalau udah kira-kira tembakau berumur 90

hari. Penyemprotan daun.

P1005 Apakah ada filosofis atau makna pada setiap

langkah tersebut?

S1005 Yang paling bermakna ya itu saat pembibitan. Kan

di tanam di satu tempat , tujuannya agar lebih

mudah dirawat dan di pantau. Kan ukurannya

masih kecil. Nanti kalau sudah 40-50 hari baru

ditanam.

Berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber 1

diketahui bahwa dalam menanam tembakau di awali dengan

menabur bibit di satu tempat dan belum disebarkan . Saat proses

pembibitan, petani melindungi bibit-bibit tembakau dengan

memberi pelindung plastik dan juga bambu di atasnya. Waktu

yang dibutuhkan untuk menunggu bibit tembakau siap tanam

sekitar 40-50 hari. Setelah kegiatan pembibitan, narasumber

menanam tembakau kecil di lahan (sawah) yang akan ditanami

tembakau. Awal penanaman diberikan pupuk seadanya, ¼ hektar

menghabiskan 40 karung atau 1.7 ton pupuk kandang. Lalu

penggunaan pupuk kimia seperti Za sebanyak 1 kwintal untuk ¼

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

42

hektar lahan. Dalam pemberian pupuk, petani mencampurkan

pupuk kimia Za dan TSP dengan perbandingan 2:1. Pemupukan

dilakukan dua kali, dan setelah berumur 90 hari, tanaman

tembakau disemprot dengan penyemprotan hama.

Tabel 4.4 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Tanam

P2004 Langkah-langkah apa saja yang dilakukan pada

proses bercocok tanam tembakau?

S2004 Ya pertama saya mengadakan genduren, syukuran

akan memulai menanam tembakau lalu di doakan

dan dibagikan ke tetangga, lalu persiapannya ya

membuat pupuk kandang jadi mengolah kotoran

sapi lalu diolah hingga siap untuk keladang. Jadi

ketika dibawa ke ladang pupuknya sudah kering

dan lembut. Biasanya kan saya menanam 35000

pohon jadi saya butuh pupuk sekitar 10 truk. Jika

membutuhkan banya saya membeli pupuk juga

sebanyak 1 truk. 1 truk itu sekitar 100 karung. Jadi

ya sekitar 1000 karung/kandi. Harga 1 kandi nya

ya 15.000-20.000. Kemudian pupuk seperti pupuk

kimia Za, Fertila, dan KLO itu kita tidak

membutuhkan banyak. Karena lebih banyak

dipupuk kandang. Untuk pupuk kimia seperti Za

saya membutuhkan 800 kg. Lalu yang pupuk

Fertila dan KLO seadanya karena kan pupuknya

mahal. Jadi misal kita hanya punya ½ sak ya

gakpapa. 2 sak itu setara dengan 1 kwintal.

Lalu kita melakukan proses pembuatan bibit yaitu

persemaian. Nanti bibit siap tanam itu kan sekitar

umur 40-45 hari. Itu nanti pupuk kandang sudah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

43

siap. Dalam pembibitan juga benih tembakau

dilindungi dengan plastik dan bambu agar tidak

kehujanan. Saat persemaian juga ditanam dalam

satu lahan.

P2005 Apakah ada filosofi atau makna pada setiap

langkah tersebut?

S2005 Makna pembibitan ya tembakau agar lebih mudah

dipantau dan mudah merawat makannya ditanam

dalam satu tempat.

Lalu diberi pupuk yaa biar saat tumbuh punya

kualitas yang bagus.

Dari hasil wawancara narasumber 2,diketahui bahwa

sebelum melaksanakan kegiatan penanaman tembakau petani

mengadakan kegiatan genduren. Dimana petani akan mengundang

tetangga untuk berdoa dan makan bersama agar kegiatan

bercocok tanam tembakau berjalan dengan lancar hingga akhir.

Setelah itu petani membuat pupuk kandang dari kotoran sapi.

Setelah pembuatan pupuk, petani melakukan pembibitan. Petani

menanam benih dalam satu tempat yang dilindungi oleh plastik

dan bambu. Setelah 40-45 hari bibit siap ditanam di lahan (tegal)

dan diberi pupuk kandang. Dalam penanaman tembakau, petani

menanam 35.000 tanaman tembakau, sehingga membutuhkan

pupuk sebanyak 10 truk. 1 truk berisi 10 karung pupuk. 1 karung

senilai dengan 0.0425 ton = 42.5 kg. Harga pupuk kandang tiap

karung/kandi adalah Rp. 15.000 – Rp. 20.000. petani tidak hanya

membutuhkan pupuk kandang namun juga membutuhkan pupuk

kimia seperti Za, Fertila, dan KLO. Petani membutuhkan pupuk

Za sebanyak 800kg untuk 35.000 tanaman tembakau dan pupuk

Fertila dan KLO sebanyak ½ sak yang seinlai dengan 25 kg

(seadanya). Narasumber 2 menyatakan bahwa makna pembibitan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

44

merupakan tahap penanaman benih tembakau yang dilakukan

dalam satu tempat tanpa adanya jarak antara tanaman tembakau

dengan tujuan agar lebih mudah di rawat dan dipantau.

Narasumber memberikan pupuk pada tembakau dengan tujuan

agar tembakau memiliki kualitas yang bagus.

Berdasarkan hasil wawancara dari kedua narasumber dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Hal pertama yang dilakukan dalam bercocok tanam adalah

proses pembibitan.

b) Setelah bibit tembakau berumur 40-50 hari, maka bibit

tembakau siap di tanam di lahan (sawah/tegal) yang memiliki

jarak untuk setiap tanaman tembakaunya.

c) Dalam penanaman tembakau diperlukan dua jenis pupuk.

Jenis pupuk tersebut adalah pupuk kandang dan pupuk kimia

(Za, Fertila, dan KLO).

Tabel 4.5 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Tanam

P1006 Bagaimana cara Bapak melakukan penyiapan lahan

?

S1006 Habis di tanam padi itu kita bajak dan dicangkul.

Sebelum mencangkul kita meminta doa restu agar

kita diberi kesehatan dan diberi hasil yang baik.

Mengadakan selamatan kaya genduren lekas

macul. Dilakukan individu lalu memanggil

tetangga sekitar lalu menyajikan makanan. Udah

tradisi di sini. Kalau untuk waktunya ya

pertengahan April dan paling lambat ya

pertengahan Mei. Tergantung lahan nya memanen

Padi kapan. Terus kan cuaca pada bulan ini kan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

45

hujan udah mulai jarang. Kalau daerah yang atas

yang tegal itu bisa maret udah menanam. Karena

umur tembakau lebih lama kalau di tegal soale

iklimnya lebih dingin. Letak tanah juga jauh dari

permukaan laut. Kalau di daerah sini tidak harus

setelah menanam padi. Sesuai selera petani.

Tergantung menanam apa.

P1007 Berapa lama waktu yang diperlukan pada tahap

ini?

S1007 Kalau lamanya ya relatif gak tentu. Kalau lahannya

gak begitu luas kan bisa lebih cepat atau tenaga

kerjanya juga banyak. Kadang banyak tenaga yang

membantu, kadang-kadang ya tenaga yang bantu

jarang. Kalau mencangkul hingga menanam ya

kira-kira saya target ½ bulan harus udah selesai.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1, diketahui

bahwa dalam penyiapan lahan (sawah) dilakukan aktivitas

mencangkul/ membajak. Sebelum dilakukan aktivitas tersebut,

narasumber mengadakan acara gendurenan (doa syukur) yang

melibatkan para tetangga. Hal tersebut bertujuan agar kegiatannya

berjalan dengan lancar. Gendurenan merupakan tradisi

ditemanggung untuk meminta doa restu saat akan memulai

kegiatan budidaya tembakau. Penyiapan lahan dilakukan pada

bulan April-Mei karena pada bulan tersebut hujan sudah mulai

jarang. Sedangkan di daerah tegal, kegiatan penyiapan lahan

dilakukan pada bulan Maret karena iklim di tegal lebih dingin dan

lebih jauh dari permukaan laut. Selain itu umur tembakau yang

ditanam di tegal lebih lama. Waktu yang diperlukan tidak

menentu tergantung dengan luas lahan yang dicangkul dan tenaga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

46

kerja yang membantu. Namun Narasumber 1 mentarget aktivitas

mencangkul lahan selesai selama ½ bulan.

Tabel 4.6 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Tanam

P2006 Bagaimana Bapak melakukan penyiapan lahan?

S2006 Untuk menyiapkan lahan ya kami mencangkul

tanah terlebih dahulu dan bersamaan membuat

pupuk tadi. Bahkan sebelum pupuk dibeli kita

sudah mencangkul tanah di tegal.

P2007 Berapa lama waktu yang diperlukan pada

penyiapan lahan ini?

S2007 Sekitar berapa ya, biasanya sih kalau semua lahan

ya lama dik, kalau saya kan sistemnya mencangkul

itu sekali dalam setahun jadi ya setelah dicangkul

bisa menanam apapun termasuk tembakau. Mulai

Desember biasanya mulai mencangkul. Kalau

ditotal semua lahan dicangkul ya membutuhkan

waktu 10 hari itu 10 orang.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2, diketahui

bahwa aktivitas yang dilakukan pertama kali adalah mencangkul

tanah bersamaan dengan pembuatan pupuk kandang. Narasumber

2 menyatakan bahwa waktu yang dibutuhkan dalam mencangkul

itu cukup lama. Setelah atanah di cangkul maka dapat melakukan

penanaman apapun. Narasumber melakukan kegiatan mencakul

dalam 1 tahun sekali. Mencangkul di lakukan pada bulan

Desember dan membutuhkan waktu selama 10 hari dengan

bantuan tenaga kerja sebanyak 10 orang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

47

Berdasarkan hasil wawancara kedua narasumber, dapat

disimpulkan sebagai berikut:

a) Petani melakukan kegiatan mencangkul lahan sebelum

menanam tembakau.

b) Waktu yang diperlukan dalam penyiapan lahan disesuaikan

dengan luas lahan dan banyak tenaga kerja yang membantu.

Tabel 4.7 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Tanam

P1008 Bagaimana Bapak melakukan pembibitan?

S1008 Kita bikin lahannya dulu, kita cangkul hingga halus

lalu dicampur dengan pupuk kandang. Kalau sudah

mulai tumbuh kita pasang atap plastik dengan

bambu. Ada yang pakai alar-alar, ada yang pakai

seperti daun sagu itu, pakai welit. Kalau atap itu

selera ada yang pakai jerami juga. Kalau sekarang

jamannya pakai plastik. Tujuannya agar tidak

kehujanan. Jika kena hujan nanti busuk bibitnya.

P1009 Bagaimana cara Bapak menentukan banyak bibit

yang dibutuhkan sesuai dengan lahan sawah?

S1009 Kalau luas sawah saya ya butuh 5000-6000 pohon.

Diperkirakan dengan caraya itu jarak tiap pohon

kan 60-70 cm. Ada yang 80 cm ada yang 90 cm.

Selera itu. Tergantung jenis tembakaunya.kalau

tembakau yang ukurannya besar ya jaraknya 90

cm, kalau sedang ya 80 cm , yang kecil ya 70 cm.

Kalau jaraknya tidak sesuai misalnya jenis tebakau

besar kok jaraknya kurang dari 90 cm ya nanti

daun yang bawah tidak terkena sinar matahari

secara merata. Dan hasil tembakau akan jelek. Jadi

antar daun jangan sampai bersinggungan. Tapi jika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

48

dilihat waktu panen nya lebih cepat tembakau yang

jenis kecil soalnya 120 hari.

Dari hasil wawancara kepada narasumber 1 diketahui

bahwa dalam melakukan pembibitan terlebih dahulu menyangkul

lahan dan dicampur dengan pupuk kandang. Jika tembakau sudah

mulai tumbuh maka narasumber membuat pelindung dengan

bahan plastik dan potongan bambu. Tidak hanya plastik ada

petani yang menggunakan alar-alar, daun sagu, dan welit. Hal

tersbut bertujuan untuk melindungi bibit tembakau agar tidak

busuk terkena hujan. Narasumber menentukan banyak bibit

tembakau dengan mengukur jarak tembakau sejauh 1 langkah

kaki orang dewasa yang setara dengan 60-70 cm untuk jenis

tembakau yang berukuran kecil, sedangkan tembakau yang

berukuran sedang dan besar jarak antara tembakau sejauh 80-90

cm. Narasumber memiliki luas lahan ¼ hektar maka memerlukan

tanamna tembakau sebanyak 5000-6000 tanaman. Jarak antara

tembakau ditentukan agar tiap daun tanaman bersinggungan. Jika

bersinggungan dikhawatirkan ada daun yang tidak terkena sinar

matahari sehingga mengakibatkan kualitas tembakau kurang baik.

Tabel 4.8 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Tanam

P2008 Bagaimana cara Bapak melakukan pembibitan?

S2008 Kita melakukan proses pembuatan bibit yaitu

persemaian. Nanti bibit siap tanam itu kan sekitar

umur 40-45 hari. Itu nanti pupuk kandang sudah

siap. Dalam pembibitan juga benih tembakau

dilindungi dengan plastik dan bambu agar tidak

kehujanan. Saat persemaian juga ditanam dalam

satu lahan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

49

P2009 Bagaimana Bapak menentukan banyaknya bibit

tembakau sesuai dengan lahan tegal yang dimiliki?

S2009 Pakai jangkahan mbak. Langkah kaki maksudnya.

Ya sekitar 60 cm, tapi ya tergantung jenis

tembakau yang mau kita tanam. Misal jenis

tembakau kemloko kita berani 40-50 cm, tapi

kalau jenis Boyolali kita pakai 70 cm. Kalau tahun

ini saya pakai 4 jenis. Ada kemloko 1, kemloko 4,

kemloko 6, dan Boyolali. Jadi satu tempat ya tahun

ke tahun ya tiap hektar 20000 tembakau.

Dari hasil wawancara kepada narasumber 2 diketahui

bahwa pembuatan bibit tembakau disebut dengan persemaian.

Pembibitan tembakau dilakukan di satu lahan. Narasumber

membuat pelindung berupa plastik dan potongan bambu untuk

melindungi bibit tembakau yang sedang tumbuh. Hal tersebut

bertujuan agar bibit tembakau tidak kehujanan. Penanaman bibit

tembakau setelah bibit berumur 40-45 hari. Dalam menentukan

banyaknya bibit,narasumber menggunakan jangkahan kaki untuk

mengukur jarak antara tanaman tembakau. Satu jangkahan setara

dengan 60 cm. Namun jarak antara tembakau disesuaikan dengan

jenis tembakau. Jarak antara tembakau kemloko sejauh 40-50 cm,

jarak antara tembakau Boyolali sejauh 70 cm. Selain dengan

jangkahan kaki, narasumber mengetahui banyak bibit tembakau

yang dibutuhkan karena dari tahun ke tahun banyak tembakau

yang berada di tegalnya sebanyak 20.000 tembakau.

Berdasarkan hasil wawancara kedua narasumber, dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Petani terlebih dahulu mencangkul lahan (sawah/tegal).

b) Petani melakukan tahap Persemaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

50

c) Para petani menentukan banyaknya bibit yang dibutuhkan

dengan menggunakan jangkahan kaki/jarak antara tanaman

tembakau. Satu jangkahan kaki setara dengan 60 cm. Namun

jarak antara tembakau disesuaikan dengan jenis tembakau.

Tabel 4.9 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Tanam

P1010 Apakah ada pemilihan sawah/tegal dalam

penanaman tembakau agar menghasilkan tembakau

yang berkualitas tinggi?

S1010 Ya itu harus lihat kondisi tanah. Tanah yang bagus

itu tidak begitu liat sekali. Kalau tanah yang biasa

dibuat genteng atau batu bata itukan tidak bagus

buat menanam tembakau. Kalau musim hujan

tanahnya lembek sekali kalau kemarau keras

banget jadi akan mengganggu akar tembakau.

Kalau di sawah saya tanahnya masih bagus.

Karena dapat mendapati irigasi dari sungai. Air

sungai kan membawa hasil erosi dari pegunungan.

Air nya membuat tanah sawah saya gembur

soalnya airnya bercampur dengan tanah-tanah

pegunungan yang atas.

Berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber 1

diketahui bahwa, ada kriteria tanah yang digunakan dalam

menanam tembakau. Tanah yang digunakan adalah tanah yang

tidak begitu liat. Jenis tanah yang digunakan untuk bahan dasar

batu bata dan genteng kurangbagus untuk menanam tembakau.

Hal tersebut dikarenakan tanah mudah lembek saat musim hujan

dan mudah kerinng saat musim kemarau, sehingga akan

mengganggu pertumbuhan tembakau. Jadi tanah yang bagus

adalah tanah pegunungan yang mendapat irigasi dari sungai. Air

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

51

sungai tersebut akan membawa hasil erosi dari pegunungan,

sehingga membuat tanah di sawah menjadi gembur. Tanah

gembur karena tercampur dengan tanah-tanah pegunungan bagian

atas.

Tabel 4.10 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Tanam

P2010 Apakah ada pemilihan tempat dalam penanaman

tembakau agar menghasilkan kualitas tembakau

yang baik?

S2010 Kalau saya kebetulan memiliki sawah dan tegal.

jadi keduanya saya tanami tembakau juga.

Bedanya ya kalau pemupukan disawah itu irit.

Kalau disawah pupuk yang dibutuhkan ya ½ dari

pupuk yang digunakann untuk tegal. waktu tanam

juga beda. Lebih lama yang ditegal. Semakin ke

atas semakin lama. Jadi kalau tegal itu maret sudah

mulai tanam tembakau. Sawah biasanya april

hingga mei.

Faktor yang mempengaruhi ya ketinggian tanah,

jenis tanahnya juga kalau tanah tegal itu kan

tanahnya ada kerikilnya. Itu kan menentuakan

bagus atau tidaknya tembakau. Cuaca juga

mempengaruhi. Semakin banyak embun tembakau

semakin bagus. Jadi lebih bagus di tegal dari pada

di sawah. Karena di tegal lebih lembab. Tembakau

juga lebih kuat saat di tanam di tegal. kalau di

sawah itu kan tanahnya banyak sekali makanan

untuk tanaman tembakaunya. Jadi pertumbuhannya

cepet. Beda sama di atas di tegal. makanan yang

dimaksud kan seperti pupuk itu, jadii limbah rumah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

52

tangga jika kebawah lalu kesawah bisa

menggantikan pupuk makannya saya tadi bilang

kalau di sawah tidak memerlukan pupuk sebanyak

ditegal.

Berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber 2

diketahui bahwa dalam menanam tembakau diperlukan memilih

lahan. Penanaman tembakau dapat dilakukan di sawah dan tegal.

Tegal memiliki kualitas tanah yang lebih bagus. Hal tersebut

dikarenakan tanah di tegal lebih lembab. Selain itu, tanah di tegal

tercampur dengan kerikil pegunungan. Hal tersebut salah satu

faktor yang menentukan kualitas tembakau. Hanya saja

kekurangan penanaman tembakau ditegal adalah waktu panen

tembakau. Waktu panen di tegal akan lebih lama dari sawah

karena tanah sawah mengandung banyak makanan untuk

tembakau. Makanan tersebut adalah limbah rumah tangga yang

mengalir ke sawah, sehingga penanaman tembakau di sawah tidak

memerlukan pupuk sebanyak penanaman tembakau di tegal.

Pupuk yang dibutuhkan di sawah sebanyak ½ dari pupuk yang

dibutuhkan di tegal.

Berdasarkan hasil wawancara kedua narasumber, dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Tembakau dapat ditanam di sawah dan di tegal.

b) Adanya kelebihan jika ditanam di sawah dan di tegal

2) Tahap Perawatan Tanaman Tembakau

Tabel 4.11 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Perawatan

P1011 Bagaimana cara Bapak melalukan pemberian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

53

pupuk?

S1011 Saya kan anggota kelompok tani. Saya mendapat

kartu anggota tani, sehingga saya mendapatkan

subsidi dari pemerintah melalui dinas pertanian

dengan mendapat pupuk kimia. Setiap tahun dapat

jatah. Saya beli pupuk tapi bersubsidi gitu.

Namanya SPT Pajak. Pemberian pupuk ya

dilakukan waktu penanaman dan setelah tembakau

beruur 40 hari.

P1012 Bagaimana cara menentukan banyaknya pupuk

yang dibutuhkan sesuai dengan luas sawah?

S1012 Nah kalau ¼ hektar ya pupuk Za nya

membutuhkan 2 kwintal tapi dipakai dua kali.

Waktu tanam tembakau itu dikasih pupuk, nanti

setelah 40 hari diberi pupuk lagi. Kalau

pemupukan pertama ya 1 kwintal Za dicampur

dengan pupuk TSP ½ kwintal. Kalau pemupukan

kedua ya hanya pupuk Za sebanyak 1 kwintal. Tapi

selain pupuk untuk merawat ya saya melakukan

penyemprotan obat-obatan ada fungisida dan

insektisida. Fungisida kan untuk membunuh jamur

dan insektisida untuk membunuh binatang kecil-

kecil yang membunuh daun seperti ulat.

P1013 Bagaimana cara menentukan berapa kali

pemupukan harus dilakukan?

S1013 Ya gak ada cara selama ini, berapa kali pemupukan

itu selera. Tidak ada ketentuan. Saya melakukan

pemupukan 2 kali ya karena berdasarkan

pengalaman saya sebelumnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

54

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa pemupukan tanaman tembakau dilakukan saat tembakau

berumur 40 hari dan saat penanaman tembakau. Narasumber 2

menggunakan pupuk kandang dan pupuk kimia. Pemupukan

dilakuakan bebanyak dua kali dalam perawatan tembakau.

Pemupukan pertama menggunakan pupuk Za 1 kwintal yang

dicampur dengan pupuk TSP ½ kwintal dengan perbandingan 2:1

untuk masing-masing pupuk. Kemudian pemupukan kedua hanya

menggunakan Za sebanyak 1 kwintal. Selain pupuk, narasumber

merawat tembakau dengan menyemprot tanaman tembakau

dengan obat-obatan seperti fungisida dan insektisida. Fungisida

untuk membunuh jamur dan insektisida untuk membunuh

binatang kecil seperti ulat. Cara menentukna banyak nya

pemupukan berdasarkan pengalaman.

Tabel 4.12 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Perawatan

P2011 Bagaimana Bapak melakukan pemberian pupuk?

S2011 Pemupukan dilakukan saat tembakau berumur 15

hari pakai pupuk mes/pupuk kimia. Lalu umur 35-

40 hari dipupuk lagi. Kalau udah umur 70 hari

mulai tumbuh bunganya. Nanti bunganya dibuang.

Tergantung apa mau daun yang banyak atau dikit.

Kalau daunnya sedikit nanti tiap daun lebih tebal

dari pada tembakau yangber daun banyak pasti

daunnya lebih tipis. Setelah itu nanti beberapa hari

kemudian akan muncul cabang-cabang yang

menentukan banyak daun.

Lalu pencampuran pupuk dilakukan itu 10 : 1.

Yang 10 itu pupuk Za dan yang 1 itu pupuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

55

Fertilanya. Nanti untuk pemberian pupuk ya pakai

ukuran tangan aja. Pucukan tangan ya kira-kira 1

sendok makan. Lalu untuk pupuk KLO 1 kwintal

itu nanti sistem semprot tujuannya agar daun tebal.

P2012 Bagaimana cara menentukan banyaknya pupuk

yang dibutuhkan sesuai dengan luas lahan sawah?

S2012 Kalau lahan saya membutuhkan pupuk Za

sebanyak 800 kg dan Fertila itu saya sedia 2

karung yang setara dengan 1 kwintal. Menentukan

banyaknya pupukkan sesuai berapa banyak

tanaman tembakau. Soalnya kan memberi

pupuknya itu tiap tanaman sebanyak satu sendok

makan gitu.

P2013 Bagaimana cara menentukan berapa kali

pemupukakan harus dilakukan?

S2013 Saya melakukan pempukan itu sesuai dengan

pengalaman. Semasa tanam ya dua kali saya

melakukan pemupukan. Sebenarnya ya kesukaan

sih kalau mau memakai pupuk itu. Kalau saya

pakainya Za, fertila dan KLO.

Berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber 2

diketahui bahwa pemupukan tanaman tembakau dilakukan

sebanyak 2 kali. Pemupukan pertama dilakukan ketika umur

tanaman tembakau 15 hari. Pupuk yang digunakan adalah pupuk

kimia yaitu Za sebanyak 800 kg/8 kwintal yang dicampur dengan

pupuk fertila sebanyak 2 karung/1 kwintal. Dimana perbandingan

pupuk tersebut adalah 10:1. Dalam memberikan pupuk tiap

tanaman tembakau mendapat pupuk sebanyak 1 sendok makan.

Pemupukan kedua dilakukan ketika tembakau berumur 35-40

hari. Pupuk yang digunakan adalah pupuk KLO sebanyak 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

56

kwintal. Cara memberikan pupuk dengan menyemprot pupuk ke

tembakau. Cara menentukan berapa kali pemupukan dengan

memperhatikan pengalaman-pengalaman sebelumnya.

Dari hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan sebagai

berikut:

a) Aktivitas pemupukan tembakau dilakukan sebanyak dua kali.

Pemupukan dilakukan saat tembakau berumur 15 hari dan 40

hari.

b) Pupuk yang digunakan ada beberapa jenis yaitu pupuk

kandang/TSP, Fertila, Za, dan KLO.

Tabel 4.13 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Perawatan

P1014 Apakah dalam penanaman tembakau

membutuhkan jalur pengairan?

S1014 Tidak kalau tembakau. Kan kadang masih hujan.

Tapi kalau gak ada hujan ya di siram aja sesekali.

Berdasarkan wawancara kepada narasumber 1 diketahui

bahwa dalam penanaman tembakau tidak membuat jalur

pengairan. Narasumber menyatakan bahwa bulan penanaman

tembakau masih beriklim hujan. Jika tidak ada hujan maka

narasumber 1 akan menyiram tembakau sesekali.

Tabel 4.14 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Perawatan

P2014 Apakah bapak membuat jalur pengairan untuk

menana tembakau?

S2014 Tidak membuat saya. Tembakau kan adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

57

tanaman yang paling tidak butuh air banyak. Jadi

tembakau itu butuh air antara dari awal tanam

hingga umur 50 hari. Kan menanam juga masih

musim penghujan jadi masih mendapatkan air

Berdasarkan wawancara kepada narasumber 2 diketahui

bahwa tembakau merupakan tanaman yang paling tidak

membutuhkan air yang banyak. Tembakau hanya membutuhkan

air dari awal tanam hingga berumur 50 hari. Narasumber

menyatakan bahwa air hujan sudah cukup untuk mengairi

tembakau.

Dari hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan sebagai

berikut:

a) Tanaman tembakau tidak membutuhkan saluran air, karena

tembakau merupakan tanaman yang tidak membutuhkan

banyak air.

b) Tanaman tembakau membutuhkan air dari awal tanam hingga

berumur 50 hari.

3) Tahap Pemanenan Tanaman Tembakau

Tabel 4.15 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Panen

P1015 Bagaimana cara Bapak dalam menentukan waktu

panen yang tepat?

S1015 Ya kalau daun tembakau udah keliatan agak

kekuning-kuningann. Kalau warnanya kuning

tandanya daun sudah tua dan siap panen. Ya kira-

kira 120-140 hari.

P1016 Apakah ada bulan-bulan tertentu yang biasanya

menjadi bulan panen?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

58

S1016 Ya ada biasanya bulan Agustus-September.

Pokoknya pertengahan agustus/pertengahan

september.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa dalam menentukan waktu panen tembakau dengan melihat

warna daun tembakau. Jika warna daun sudah kuning maka daun

tembakau sudah siap di panen. Untuk lama waktunya yaitu sekitar

120-140 hari. Dari tahun ke tahun bulan panen tembakau mulai

bulan Agustus-September

Tabel 4.16 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Panen

P1015 Bagaimana cara Bapak dalam menentukan waktu

panen yang tepat?

S2015 Lihat tanamannya. Jadi tidak tentu. Kalau daun

sudah berwarna kuning baru kita bisa panen. 120

hari baru panen biasanya. Kalau sampai selesai

penjualannya ya sampai 6-7 bulan.

P2016 Adakah bulan-bulan tertentu yang menjadi bulan

panen tembakau?

S2016 Bulan panen nya sekitar dua bulanan. Kalau di sini

pakai Mongso. Jadi panen di sini bagusnya di

mongso ke-3. Jatuh dibulan Agustus. Kalau

pranata mangsa itu kan adat jaw. Jadi saya masih

memakai itu. Kalau di daerah Sindoro ini ya

mangsa ke-3. Dari tiap tahap pun juga ada hitung-

hitungannya. Dari mulai tanam hingga petik. Itu

kan berdasarkan weton tiap orangnya. Jadi di itung

nya itu kaya kalau main dakon gitu. Jadi setiap

orang kan beda-beda. Jadi yang menghitung bukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

59

saya. Jadi orang yang tertentu yang bisa. Ketika

menghitung menggunakan hasil bumi seperti

kacang merah, beras, dll.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa untuk mengetahui waktu panen adalah dengan melihat

warna daun. Jika warna daun sudah kuning maka daun tembakau

dpat dipanen. Jika tembakau sudah berumur 120 hari maka daun

tembakau siap dipanen. Berdasarkan pranata mangsa, panen

tembakau terletak pada mangsa ke-3. Bulan –bulan tertentu panen

tembakau adalah bulan Agustus. Lama waktu panen sekitar dua

bulan, jadi dari Agustus-September.

Berdasarkan kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut:

a) Daun Tembakau siap dipetik jika warna daun tembakau sudah

menguning.

b) Bulan – bulan tertentu panen tembakau adalah bulan Agustus-

September.

Tabel 4.17 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem Panen

P1017 Bagaimana Bapak mengetahui hasil panen bagus?

S1017 Nanti kalau sudah di proses baru tahu. Jadi kalau

baru dipetik ya belum tahu. Daun yang bagus itu ya

daun yang normal sampai dipetik itu masih hidup

tidak layu/mati. Kan ada baru umur berapa

tembakau mati. Jadi pertumbuhannya baik pasti

kualitas juga baik.

P1018 Apakah ada cara tertentu dalam memanen

tembakau?

S1018 Ya kalau di sistem sini ya bertahap dari daun yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

60

paling bawah lalu naik-naik gitu. Maksimal ya

sekali petik itu 2 daun. Nah itu nanti paling bawah

dulu dan Cuma bagian daun. Jadi sekali gelombang

kan tiap tanaman dipetik 2 daun, 2 daun. Lalu

langsung diproses ke tahap selanjutnya. Kalau

udah baru metik daun lagi.

P1019 Bagian tumbuhan tembakau mana yang akan

dipanen?

S1019 Bagian tumbuhan yang di panen ya itu to bagian

daun.

Berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber 1

diketahui bahwa hasil panen dinyatakan bagus jika tembakau

tumbuh dengan normal tidak layu hingga siap panen. Jika

pertumbuhan tembakau baik maka kualitas juga akan baik. Ada

cara tertentu dalam memanen tembakau yaitu dengan memetik

daun paling bawah dahulu. Maksimal memetik dua daun tiap

tanaman dalam sekali panen. Setelah panen, tembakau diproses ke

tahap selanjutnya. Bagian tembakau yang panen hanya daun

tembakau.

Tabel 4.18 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem Panen

P2017 Bagaimana bapak mengetahui hasil panen

tembakau nya bagus?

S2017 Baik atau tidaknya kalau udah di rajang. Tapi

kalau waktu panen itu ketik warna daun tembakau

berwarna kuning ke emasan.

P2018 Apakah ada cara tertentu dalam memanen

tembakau?

S2018 Kalau cara ya Cuma memetik daun itu. Tapi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

61

memetiknya dari bawah baru ke atas. Karena daun

yangmenguning biasanya dari bawah. Tiap petikan

maksimal 2 lembar daun. Lalu langsung di proses.

Kemudian menunggu hingga 1 minggu baru

memetik lagi daun yang di atasnya. Memetik dua

lagi. Dan seterusnya hingga habis.

P2019 Bagian tumbuhan tembakau mana yang akan

dipanen?

S2019 Bagian tumbuhan yang di panen ya bagian

daunnya saja.

Berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber 2

diketahui bahwa kualitas tembakau akan terlihat jika sudah

dirajang. Selain itu dapat dilihat dari warna tembakau yang

kuning keemasan. Narasumber 2 menyatakan ada cara tertentu

dalam memanen tembakau. Dimulai dengan memetik daun

tembakau bagian bawah maksimal 2 daun. Setelah itu menunggu

1 minggu untuk menunggu daun lainnya matang. Bagian daun

yang dipanen adalah daun tembakau.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut:

a) Warna daun kuning keemasan maka kualitas daunnya bagus.

b) Cara memanen tembakau adalah dengan memetik daun paling

bawah lalu menunggu daun lainnya matang sehingga dapat

memetik daun tembakau kembali

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

62

4) Tahap Pengikatan Daun Tembakau

Tabel 4.19 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Pengikatan

P1020 Apa yang dilakukan sebelum pengikatan daun

tembakau?

S1020 Ya daun langsung di tumpuk-tumpuk gitu aja

P1021 Berapa banyak daun tembakau pada tiap ikatan?

S1021 Ya ada 15/12 daun lalu di ikat pakai rafia. Jadi

jangan terlalu besar atau kecil . kalau udah ya

langsung di eram aja.

P1022 Apakah ada tempat penyimpanan untuk daun

tembakau yang sudah di ikat?

S1022 Ya ada itu di tempat yang sama dengan tempat

pemeraman. Nek di sini namanya Pogoi. Anjap-

anjapan itu. Pakai bambu buatnya

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa sebelum mengikat daun tembakau, narasumber menumpuk

daun menjadi satu. Dalam satu ikat terdapat 12 atau 15 daun.

Daun di ikat dengan rafia. Setelah semuanya di ikat, daun di

simpan di tempat pemeraman yang disebut dengan Pogoi.

Tabel 4.20 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Pengikatan

P2021 Berapa banyak daun tembakau pada tiap ikatan?

S2021 Tiap ikatnya ya sekitar 15-20 daun tembakau

P2022 Bagaimana proses pengikatan daun tembakau?

S2022 Setelah di tumpuk ya saya ikat pakai rafia itu. Di

ikat biasa

P2023 Apakah ada tempat penyimpanan untuk daun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

63

tembakau yang sudah di ikat?

S2023 Ada . tempatnya 1 tempat dengan tempat

pemeraman tembakau

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa dalam proses pengikatan tembakau dilakukannya

penumpukan daun sebanyak 15-20 daun dalam satu ikat.

Kemudian di ikat dengan rafia. Ikatan daun tembakau di simpan

di tempat pemeraman.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Diketahui bahwa dalam proses pengiktan daun tembakau

dilakukannya penumpukan daun sebanyak 15 daun dalam satu

ikatan. Daun- daun tersebut di ikat dengan rafia.

b) Setelah di ikat, di simpan di tempat pemeraman yang tertutup.

5) Tahap Pemeraman Daun Tembakau

Tabel 4.21 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Pemeraman

P1022 Berapa lama dalam melakukan pemeraman daun

tembakau?

S1022 Kalau tembakau di eram selama 7 hari 7 malam

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa waktu pemeraman daun tembakau selama 7 hari 7 malalm.

Tabel 4.22 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Pemeraman

P2022 Berapa lama dalam melakukan pemeraman daun

tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

64

S2022 Tergantung daunnya sih itu, udah selesai di eram

atau belum. Caranya ya pakai sentuhan. Kan ada

beberapa tumpukan daun, nah kita sentuh antar

daunnya itu. Kalau masih panas itu masih harus di

fermentasi lagi, tapi kalau udah dingin maka itu

harus udah langsung dirajang. Jadi kalau

pengalaman ssaya ya 4 hari-11 hari.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa waktu pemeraman tembakau selama 4-11 hari. Hal

tersebut dikarenakan dalam mengetahui lama pemeraman dengan

cara menyentuh bagian sela-sela daun. Jika suhunya panas maka

masih harus difermentasi lebih lama. Jika suhu sudah dingin maka

proses fermentasi berhasil.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Proses pemeraman daun tembakau membutuhkan waktu

selama 4-11 hari.

Tabel 4.23 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Pemeraman

P1023 Ditempat seperti apa untuk melakukan pemeraman

ikatan tembakau?

S1023 Tempat yang digunakan ya tempat seperti Pogoi itu

to, anjap-anjapan. Bertingkat gitu. Saya membuat 3

tingkat. Pakai bahan bambu.

P1024 Apakah Bapak membuat/mendesain sendiri tempat

pemeraman tersebut?

S1024 Iya saya membuat sendiri. Saya buat udah lama. Itu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

65

kan tempatnya permanen. Bisa dipakai kapan saja.

P1025 Bagaimana bentuk tempat pemeraman tembakau?

S1025 Ya itu kaya anjap-anjapan bertingkat gitu.

P1026 Berapa ukuran standar tempat pemeraman ikatan

tembakau?

S1026 Berapa ya kalau saya menyesuaikan ruangan yang

ada. Lebar itu 70 cm dan panjangnya 5 meter. Jadi

tergantung lokasi. Kalau luas ya bisa lebar 3 meter

lalu panjang 7 meter. Yang penting kan dari

memetik pertama masih ada tempat untuk ngimbu

daun gitu. Kan memetiknya juga tiap gelombang

lalu di proses. Kan jangka waktu nya 1 minggu/ 10

hari baru memetik lagi.

Dari hasil wawancara dengan narasumber tersebut

diketahuui bahwa tempat pemeraman di desain sendiri oleh

narasumber 1. Tempat tersebut bertingkat dengan ukuran panjang

5 meter, dan panjang 70 cm. Nahan yang digunakan adalah

bambu dan kayu. Tempat pemeraman bersifat permanen, sehingga

tiap tahunnya tidak selalu membuat.

Tabel 4.24 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Pemeraman

P2023 Dimana melakukan pemeraman tembakau yang

sudah di ikat?

S2023 Di tempat yang tertutup dan tidak ada angin

masuk. Biar tidak kering tembakaunya.

P2024 Apakah petani mendesain sendiri tempat untuk

pemeraman tembakau?

S2024 Iya saya mendesain sendiri. Jadi saya membuat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

66

ukuran 1 keranjang gitu.

P2025 Bagaimana bentuk tempat pemeraman tembakau?

S2025 Bentuknya kaya sap-sap gitu tingkatan. Bahannya

dari bambu untuk cagaknya dan kayu untuk

alasnya.

P2026 Berapa ukuran standar tempat pemeraman

tembakau ?

S2026 Tidak ada sih, sesuai kebutuhan saja. Kalau saya

tiap keranjangnya sekitar lebar 1.5 meter dan

panjangnya 6-7 meter. Lalu saya buat 12 sap dan 3

tingkat.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa tempat pemeraman yang baik adalah tempat yang tertutup

dan tidak ada angin masuk. Hal tersebut dikarenakan mencegah

daun tembakau menjadi kering. Narasumber mendesain sendiri

tempat pemeraman yang berukuran 1,5 meter untuk lebarnya dan

6-7 meter untuk panjangnya. Bentuk tempat pemeraman tersebut

bertingkat

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Para petani membuat dan mendesain sendiri tempat

pemeraman. Tempat pemeraman yang baik adalah tempat

yang tertutup.

b) Ukuran tempat pemeraman sesuai dengan luas ruangan.

Tabel 4.25 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Pemeraman

P1027 Bagaimana Bapak mengetahui bahwa ikatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

67

tembakau berhasil difermentasi?

S1027 Ya daunnya kuningnya seragam tidak ada yang

hijau atau hitam maka itu berhasil. Jadi kalau di

proses nanti juga baik. Asal kena sinar matahari

pasti tanaman tembakau bagus.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa dalam mengetahui daun tembakau berhasil difermentasi

adalah dengan melihat warna daun tembakau. Jika warna daun

tembakau sudah kuning merata maka fermentasi berhasil

dilakukan.

Tabel 4.26 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Pemeraman

P2027 Bagaimana petani mengetahui tembakau berhasil

difermentasi?

S2027 Caranya ya pakai sentuhan. Kan ada beberapa

tumpukan daun, nah kita sentuh antar daunnya itu.

Kalau masih panas itu masih harus di fermentasi

lagi, tapi kalau udah dingin maka itu harus udah

langsung dirajang. Selain itu kalau udah warna

kuning juga udah selesai.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa cara mengetahui fermentasi berhasil atau tidak dengan

menyentuh bagian antara daun. Jika suhu antara daun dingin dan

warna daun berubah menjadi kuning maka berhasil difermentasi.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

68

a) Hasil pemeraman dinyatakan berhasil jika suhu antara

tumpukan daun berubah dari panas ke dingin dan warna daun

berubah menjadi lebih kuning.

6) Tahap Perajangan Tembakau

Tabel 4.27 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Perajangan

P1028 Apa yang digunakan oleh Bapak untuk merajang

tembakau?

S1028 Pakai cacak mesin pakai listrik untuk merajang

tembakau. Jadi pisaunya nanti digerakan pakai

dinamo dan listrik. Saya pakai alat listrik dari

tahun 2016.

P1029 Mengapa Bapak memilih alat perajang listrik?

S1029 Ya kan mencari tenaga kerja sekarang itu sulit, jadi

dari pada pakai alat tradisional membutuhkan

waktu lebih lama, mending saya pakai alat listrik,

jadi saya bisa merajang sendiri. 1 jam saja sudah

berapa kwintal tembakau yang sudah di rajang.

P1030 Berapa banyak alat yang dibutuhkan petani untuk

merajang tembakau?

S1030 Ya saya Cuma punya 1.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa proses perajangan tembakau dilakukan dengan

menggunakan alat mesin listrik. Narasumber 1 memilih

menggunakan alat modern karena mempersingkat waktu

perajangan. Dalam 1 jam dapat menghasilkan lebih dari 1 kwintal.

Narasumber 1 menggunakan 1 mesin perajang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

69

Tabel 4.28 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Perajangan

P2028 Apa yang digunakan oleh Bapak untuk merajang

tembakau?

S2028 Alat mesin yang saya pakai. Tapi kalau tembakau

buat rokok saya sendiriya pakai alat tradisional.

Kalau pakai mesin kan kita gak tahu kekonsistenan

ketajaman pisau. Kalau pakai alat tradisional itu

kan misal pisau sudah tidak tajam kita

merasakannya. Jadi nanti rasanya beda. Jadi nek

tjamnya kurang ya kurang bagus nanti

P2029 Mengapa petani memilih alat perajang

(tradisional/modern) tersebut?

S2029 Saya memilih alat modern karena dapat di proses

dengan cepat. Jadi cocok untuk mengejar waktu

penjualan. Masalah pisaunya untuk mengantisipasi

ketajamannya ya saya ganti-ganti agar tetap tajam.

2 keranjang itu 2 jam aja pasti selesai.

P2030 Berapa banyak alat yang dibutuhkan petani untuk

merajang tembakau?

S2030 Yang saya pakai 1 alat.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa proses perajangan tembakau dilakukan dengan

menggunakna alat mesin perajang dan alat tradisional.

Narasumber 2 memilih menggunakan mesin perajang karena daun

tembakau dapat di proses dengan cepat. Narasumber 2

menghasilkan rajangan tembakau sebanyak 2 keranjang dalam 2

jam. Narasumber 2 memiliki 1 alat mesin rajang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

70

Dari hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan sebagai

berikut :

a) Diketahui bahwa dalam merajang tembakau lebih cepat jika

menggunakan alat rajang modern (mesin perajang). Hal

tersebut dikarenakan waktu yang dibutuhkan lebih cepat. Alat

yang dibutuhkan untuk merajang tembakau sebanyak 1 buah.

Tabel 4.29 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Perajangan

P1031 Berapakah tenaga kerja untuk melakukan

perajangan?

S1031 Ya, saya sendiri kadang dibantu istri

P1032 Apakah Bapak menentukan ukuran rajangan daun

tembakau?

S1032 Ya ada, bisa dibuat sedang atau halus juga ada.

Kalau ukuran yang sesuai ya tergantung juragan

yang membeli. Jadi petani sendiri gak bisa

menentukan.makannya kan sistem jual beli

tembakau itu sistem luar biasa. Karena harus saling

nego beda sama yang lain. Tapi kebanyakan

juragan sih mintanya yang sedang. kalau ukuran

sedang ya sekitar 1,5-2 mili ya.

P1033 Dimana Bapak biasanya melakukan proses

perajangan tembakau?

S1033 Ya itu di tempat yang ada tempat pemeramannya.

P1034 Dimana hasil rajangan tembakau di simpan?

S1034 Kalau disimpan ya di keranjang.

P1035 Apakah Bapak merancang tempat penyimpanan

rajangan tembakau sendiri?

S1035 Tidak saya membeli.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

71

P1036 Berapa ukuran tempat penyimpanan rajangan

tembakau?

S1036 Berapa ya, gak tentu tergantung ruangannya. Kalau

saya ya diruangan yang ukurannya 6 meter untuk

lebar dan panjangnya 7 meter. Kalau keranjang ya

muat 40 kg rajangan tembakau.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa tenaga kerja yang dibutuhkan sebanyak 1-2 orang.

Narasumber 1 menentukan ukuran dalam merajang tembakau

sekitar 1.5-2 mili. Proses perajangan dilakukan di ruangan yang

menjadi satu dengan ruangan pemeraman. Hasil rajangan

tembakau di simpan dalam sebuah wadah yang dibeli oleh

narasumber 1. Ukuran wadah tersebut dapat memuat rajangan

tembakau sebanyak 40kg dan di simpan di rungan sebesar 6 m

7 m.

Tabel 4.30 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Perajangan

P2031 Berapakah tenaga kerja untuk melakukan

perajangan?

S2031 Ya 4 orang.pokoknya 4 orang itu akan bekerja dari

awal penanaman hingga penjualan.

P2032 Apakah Bapak menentukan ukuran rajangan daun

tembakau?

S2032 Emm iya, yang penting tebel gitu. Itu lho

ukurannya kaya mie gepeng itu nah tebelnya

segitu.

P2033 Dimana Bapak melakukan kegiatan perajangan

tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

72

S2033 Itu disamping rumah saya membangun tempat

sendiri khusus tembakau.kaya gudang kecil gitu.

P2034 Dimana hasil rajangan tembakau disimpan?

S2034 Setelah dirajang langsung saya taruh di

rigen/widig. Jadi nanti langsung dijemur.

P2035 Apakah petani mendesain tempat perajangan

sendiri?

S2035 Tidak saya membeli

P2036 Berapa ukuran tempat penyimpanan rajangan

tembakau?

S2036 Ukuran rigennya ya sekitar lebarnya 70 cm dan

panjang 2 meter sih rata-rata. Dulu pas beli

harganya 10.000. kalau sekarang pasti udah 15-25

ribu.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa tenaga kerja yang dibutuhkan untuk aktivitas merajang

sebanyak 4 orang. Kegiatan tersebut dilakukan di gudang yang

dimilikinya. Narasumber 2 tidak mengukur ketebalan rajangan

tembakau. Rajangan tembakau di letakkan di widig karena

rajangan tembakau akan di jemur. Wadah rajangan tembakau

berukuran 70 cm untuk lebar dan panjang 2 meter. Harga wadah

tersebut sekitar Rp. 10.000 hingga Rp. 25.000.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut:

a) Tenaga kerja yang dibutuhkan untuk merajang tembakau

tidak menentu.

b) Rajangan tembakau dapat di simpan di keranjang yang dapat

memuat tembakau sebanyak 40kg atau langsung dijemur

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

73

dengan meletakkan rajangan tembakau di widig yang

berukuran 70 cm untuk lebarnya dan 2 m untuk panjangnya.

7) Tahap Pengeringan Tembakau

Tabel 4.31 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Perajangan

P1037 Dimana petani menjemur rajangan tembakau?

S1037 Di halaman rumah itu yang penting kena matahari,

kadang di pinggir jalan atau di lapangan.

P1038 Berapa banyak orang yang melakuakan kegiatan

pengeringan tembakau?

S1038 Ya kan nanti di tata di widig, paling 1 keranjang

biasanya 4 orang. Kalau tahun lalu itu

menghasilkan 18 keranjang. Jadi ya membutuhkan

4-5 orang. Biasanya 4 orang mendapatkan 2

keranjang untuk tiap harinya

P1039 Berapa lama dalam proses pengeringan tanaman

tembakau?

S1039 Ya paling 2 hari sih. Nanti kalau udah setengah

hari baru dibalik biar keringnya merata.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa tempat untuk menjemur rajangan tembakau di tempat yang

terkena matahari. Banyak tenaga kerja yang dibutuhkan sebanyak

4-5 orang. Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan aktivitas

pengeringan tembakau selama 2 hari.

Tabel 4.32 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Perajangan

P2037 Dimana petani menjemur rajangan tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

74

S2037 Ya biasanya di depan rumah atau tempat lainnya

yang penting terkena sinar matahari.

P2038 Berapa banyak orang yang ikut melakukakan

pengeringan tembakau?

S2038 Itu kan udah paketan. 4 orang itu.

P2039 Berapa lama dalam proses pengeringan rajangan

tembakau?

S2039 1-2 hari. Kalau 1 hari hanya kering. Besoknya

dijemur lagi tapi mulai dari siang hingga sore. Lalu

di diyem. Bahasanya itu ya di embunkan gitu. Biar

teksturnya bisa digulung. Kalau gak di iyemkan

nanti patah. Biar enak pas packing nya.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa aktivitas pengeringan tembakau dilakukan di tempat yang

terkena sinar matahari. Jumlah tenaga kerja yang mengikuti

aktivitas pengeringan tembakau sebanyak 4 orang. Waktu yang

dibutuhkan untuk mengeringkan tembakau selama 1-2 hari. Setelah

dikeringkan lalu di embunkan agar tidak terlalu keras teksturnya

dan tidak mudah patah.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas pengeringan tembakau dilakukan di tempat yang

terkena sinar matahar.

b) Waktu yang dibutuhkan untuk mengeringkan tembakau adalah

1-2 hari. Setelalh dijemur tembakau tersebut diembunkan agar

tekstur tembakau dapat digulung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

75

Tabel 4.33 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Pengeringan

P1040 Bagaimana mendesain tempat pengeringan daun

tembakau (widig)?

S1040 Saya membeli tidak membuat. Ukurannya itu lebar

80 cm dan panjangnya 2 meter. Biasanya beli di

pasar.

P1041 Apakah ada ketentuan ukuran bentuk tembakau

saat proses pengeringan ?

S1041 Kan bentuknya itu kotak-kotak itu namanya bentuk

tapih. Satu widig ya sekitar 6-8 tapih. Nah itu

nanti untuk menggulung tembakau yang

potongannya pendek-pendek.

P1042 Apakah ada ukuran tertentu terkait tapih dan ondol

daun tembakau?

S1042 Tidak ada. Tergantung panjang tapihnya

Dari hasil wawanra dengan narasumber 1 diketahui bahwa

narasumber tidak membuat/mendesain wadah rajangan tembakau

yang akan dijemur. Ukuran widig adalah 80 cm untuk lebarnya

dan 2 meter untuk panjangnya. Narasumber membeli widig di

pasar. Dalam proses pengeringan, rajangan tembakau dibentuk

seperti persegipanjang yang disebutdengan tapih. Dalam satu

widig dapat dibuat 6-8 tapih. Tidak ada ukuran tertentu

untukmembuat tapihdan ondol.

Tabel 4.34 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Pengeringan

P2040 Bagaimana mendesain tempat pengeringan daun

tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

76

S2040 Saya membeli

P2041 Apakah ada ukuran tertentu bentuk rajangan

tembakau saat dikeringkan?

S2041 Kalau bentuknya itu di sini ada tapih dan ondol.

Tapih itu untuk membungkus ondol. Kalau tapih

dibuat di awal jadi masih panjang. Klau ondol kan

tinggal ya udah di taruh di widig. Biasanya kita

buat 5-6 tapih dalam satu widig.

P2042 Apakah ada ukuran tertentu terkait tapih dan ondol

daun tembakau?

S2042 Gak ada sih

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa narasumber 2 membeli widig. Bentuk rajangan tembakau

di widig adalah tapih dan ondol. Bentuk tapih lebih panjang dari

pada ondol. Dalam 1 widig dapat dibuat 5-6 tapih. Tidak ada

ukuran tertentu dalam membuat tapih dan ondol.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Bentuk rajangan tembkau saat pengeringan berbentuk tapih

dan ondol.

b) Dalam 1 widig dapat membuat sekitar 6 tapih tergantung

seberapa panjang rajangan tembakau.

Tabel 4.35 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Pengeringan

P1043 Bagaimana ciri-ciri daun tembakau yang sudah

kering?

S1043 Kalau daun rajangan sudah keras berarti udah siap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

77

di angkat

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa ciri-ciri rajangan tembakau sudah kering jika teksturnya

sudah keras.

Tabel 4.36 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Pengeringan

P2043 Bagaimana ciri-ciri tembakau yang sudah kering

dengan sempurna?

S2043 Ya yang penting kering atas bawah gitu mbak

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa ciri-ciri rajangan tembakau sudah kering jika sudah kering

bagian atas dan bawah tembakau.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Ciri-ciri rajangan tembakau yang sudah kering jika teksturnya

sudah keras bagian atas dan bahwa tembakau.

8) Tahap Pengemasan Tembakau

Tabel 4.37 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Pengemasan

P1044 Dimana rajangan tembakau kering disimpan?

S1044 Ya di keranjang itu. Yang terbuat dari bambu dan

debok pisang untuk penutupnya.

P1045 Apakah bapak membuat keranjang tembakau

sendiri?

S1045 Tidak , saya membeli sendiri di pasar atau orang-

orang yang jualan lewat di depan rumah. Kalau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

78

saya ya pesan nanti di antar di rumah. Harganya ya

satu kepok sekitar 200 ribu kalau sedang ya sekitar

170/160 ribu. Satu kepok itu 2 keranjang.

P1046 Bagaimana petani membuat tempat tersebut dan

menggunakan bahan apa?

S1046 Kalau untuk bahannya sih pelepah pisang kering

sama bambu tipis

P1047 Berapa ukuran tempat pengemasan yang biasanya

dibeli?

S1047 Kira kira satu keranjang itu beratnya 40-50 kg

dengan tembakaunya.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa rajangan tembakau yang sduah kering di simpan di

keranjang. Narasumber 1 membeli keranjang di pedagang keliling

dengan memesannya terlebih dahulu. Harga 2 keranjang adalah

Rp. 170.000 atau Rp. 160.000.Keranjang tersebut terbuat dari

pelepah pisang dan bambu. Sedangkan berat keranjnag dan

tembakaunya sekitar 40-50 kg.

Tabel 4.38 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Pengemasan

P2044 Dimana rajangan tembakau kering di simpan?

S2044 Saya simpan dikeranjang.

P2045 Apakah Bapak membuat tempat tembakau sendiri?

S2045 Tidak. Saya membeli. 1 keranjangnya itu 100.000.

biasanya saya membeli tiap kepok. 1 kepok itu

terdiri dari 2 keranjang.

P2046 Bagaimana petani membuat tempat tersebut dan

menggunakan bahan apa?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

79

S2046 Saya tidak membuat, jadi kalau membeli itu bahan

yang digunakan ya bambu dan pelapah pisang itu

yang dikeringkan untuk penutup.

P2047 Berapa ukuran tempat pengemasan tembakau yang

telah dibuat?

S2047 Kalau saya membeli ukuran normalnya itu 1

keranjang beratnya 5-6kg. Kalau lebih dari itu

berarti ada niatan untuk mencuri timbangan.

Dari hasil wawancara dengan narasumber ke 2 diketahui

bahwa tembakau yang sudah kering di simpan dikeranjang.

Narasumber menyatakan ia membeli keranjnag dengan harga Rp.

100.000 tiap keranjangnnya dan bahannya terbuat dari pelepah

pisang dan bambu. Ukuran keranjang secra umum adalah 5-6 kg.

Jika lebih dari ukuran tersebut maka ada kemungkinan untuk

mencuri timbangan sat menjual tembakau.

Berdasarkan kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Para petani tidak mendesain sendiri tempat pengemasan

teembakau.

b) Harga keranjang tembakau dari Rp. 80.000- Rp. 100.000

Tabel 4.39 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Pengemasan

P1048 Berapa berat daun tembakau yang sudah kering di

tiap keranjang?

S1048 Kalau berat bersih tembakau ya minimal jangan

kurang 30 kg. Kalau besar ya jangan lebih dari

60kg.

P1049 Apakah ada cara tertentu dalam mengemas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

80

tembakau?

S1049 Ya ada, jadi daun rajangan yang sudah kering nanti

di ayemkan dulu. Jika sudah bisa digulung, nanti

daun rajangan itu digulung lalu di taruh di

keranjang. Lalu ditutup pakai debok. Jadi harus

rajin nutupnya.

P1050 Berapa orang yang terlibat dalam pengemasan

tembakau?

S1050 Kalau bapak ya 1 orang kadang 2 orang dengan

istri saya.

P1051 Dimana bapak menyimpan kemasan tembakau

tersebut?

S1051 Di gudang

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa pengemasan tembakau minimal 30kg dan kurang dari

samadengan 60 kg. Terdapat cara tertentu dalam mengemas

tembakau, pertama tembakau di embunkan agar teksturnya dapat

digulung. Setelah digulung tembakau diletakan di keranjang dan

terakhir di tutup dengan pelepah pisang. Tenaga kerja untuk

mengemas tembakau sebaanyak 1-2 orang. Lalu kemasan tersebut

di simpan di gudang.

Tabel 4.40 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Pengemasan

P2048 Berapa berat rajangan tembakau pada tiap

keranjang?

S2048 Tiap keranjang itu kalau saya biasanya 30 kg. Itu

berat bersih tembakau. Tergantung tempatnya

besarnya berapa. Kalau saya tiap keranjang itu 30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

81

kg.

P2049 Apakah ada cara tertentu dalam mengemas

tembakau?

S2049 Jadi nanti kita sap-sap, karena nanti akan diambil

contohnya oleh pembeli. Biasanya saya pakai tali

untuk mengemas tembakau. Lalu mengemas juga

harus rapet dan rapi. Ya dikemas sebagus-

bagusnya begitu.

P2050 Berapa banyak orang yang terlibat dalam

mengemas tembakau?

S2050 4 orang yang membantu

P2051 Dimana Bapak menyimpan kemasan tembakau

tersebut?

S2051 Ya saya simpan di gudang saya itu disamping

rumah.

Dari hasil wawancara dengan naraseumber 2 diketahui

bahwa berat bersih tembakau dalam tiap keranjang sebanyak 30

kg. Dalam mengemas tembakau, narasumber 2 menggunakan tali

agar lebih rapi. Tenaga kerja yang dibutuhkan sebanyak 4 orang.

Setelah dikemas, tembakau tersebut di simpan digudang dan

disamping rumah.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Berat rajangan secara umum adalah 30 kg.

b) Dalam mengemas tembakau dengan cara menggulung

tembakau lalu diletakkan di keranjang kemudian di tutup

rapat dan rapi. Setelah dikemas dapat disimpan di gudang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

82

9) Tahap Penjualan Tembakau

Tabel 4.41 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Penjualan

P1052 Dimana bapak menjual tembakau tersebut?

S1052 Ya ke Parakan, ke tempat juragan. Jadi kalau yang

duluan mau beli ya itu yang lebih awal di layani.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa narasumber 1 menjual tembakau ke juragan yang bertempat

tinggal di Parakan.

Tabel 4.42 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Penjualan

P2052 Dimana Bapak menjual tembakau tersebut?

S2052 Kalau saya tidak tentu sih tiap tahunnya. Jadi gak

ada langganan penjual/juragan. Saya biasanya

menjual ke Parakan ke gudang Lukito dan daerah

Pringapus . jadi nek gak ada ikatan tertentu kan

saya bisa bebas menjual.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa narasumber 2 menjual tembakau di gudang Lukito dan

Juragan Tembakau yang bertmpat tinggal di Pringapus

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Para petani menjual tembakau di juragan/penjual tembakau

yang berada di daerah Temanggung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

83

Tabel 4.43 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Penjualan

P1053 Berapa harga tembakau yang bapak jual?

S1053 Itu variasi. Tiap kilo bisa jadi 40 ribu untuk daun

muda. Kalau daun yang bagus ya 60-80 ribu tiap

kilonya.

P1054 Bagaimana cara menentukan jumlah

keuntungan/kerugian dari hasil bercocoktanam

tembakau.

S1054 Yang pertama dilihat kalau sampai tahap panen

kok hidup semua kan setidaknya semua bisa

dirajang dan dijual. Lalu kalau subur kan kualitas

nanti bagus juga. Tapi nek tahun sebelumnya ya

kadang-kadang untung kadang rugi. Nek cuaca lagi

jelekya rugi. Walau bisa dijual pasti harga murah.

Kan kalau dikalkulasi, kan lahan saya punya

sendiri. Jadi menghitung brp harga pupuk, lalu

biaya transportasi berapa. Lalu harga jual-harga

beli.

P1055 Apa saja faktor yang mempenaruhi jumlah

keuntungan/kerugian dari hasil bercocok tanam

tembakau?

S1055 Faktor cuaca, pembeli(juragan), jenis tembakau.

Jadi kalau bernego dan hanya bisa dibeli dengan

harga murah ya bisa rugi dan juga sebaliknya.

Kalau jenis tembakau ya biasanya saya pakai jenis

genja dari wonosobo. Kalau asli sindoro itu

namanya mloko. Tapi nek di sawah kurangbagus.

Lebih bagus di tanam di tegal. Biasanya sering

dicari.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

84

P1056 Apakah ada satuan kusus yang diterapkan dalam

jual beli tembakau?

S1056 Ada ,coblekan artinya biaya gudang. Potongan

harga, potongan timbangan. Lalu pajak.

P1057 Apa makna dari satuan tersebut?

S1057 Artinya biaya gudang. Nanti biaya itu kan biaya

yang akan menjadi harga jual ke pabrik rokok. Itu

namanya biaya coblekan.

P1058 Bagaimana bapak memberikan gaji kepada pekerja

yang membantu?

S1058 Kalau saya memberinya harian. Dari ja 7-12 itu

untuk laki-laki mendapat upah 30.000 sedangkan

perempuan mendapatkan 25.000

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa harga tembakau berdasarkan kualitasnya. Jika daunnya

berwarna kuning maka harganya dari Rp.60.000 sampai

Rp.80.000. Harga tembakau muda sekitar Rp.40.000. menentukan

keuntungan atau krugian dari kualitas tembakau dan selama

penanaman cuaca mendukung. Jika kualitas bagus, harga dari

pabrik akan tinggi. Sehingga akan mendapatkan keuntungan.

Begitu juga sebaliknya. Adapun faktor yang mempengaruhi

jumlah keuntungan atau kerugian diantaranya adalah cuaca,

pembeli tembakau, dan jenis tembakau. Dalam proses penjualan

terdapat istilah coblekan. Coblekan merupakan biaya gudang

seperti potongan harga, potongan timbangan dan pajak.

Narasumber 1 memberikan gaji kepada tenaga kerja tiap hari.

Tenaga kerja bekerja mulai dari pukul 7-12 siang. Gaji untuk

laki-laki sebesar Rp.30.000 dan gaji untuk perempuan sebesar Rp.

25.000.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

85

Tabel 4.44 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Penjualan

P2053 Berapa harga tembakau yang Bapak jual?

S2053 Kalau hargajual bukan saya yang menentukan.

Tembakau itu ya sistemnya sistem pasar. Jadi nego

dengan si pembeli. Jadi biasanya yang

menentukanharga umum ya itu pabrik rokoknya.

Jadi saya harus tahu dulu harga jual dari pabrik

rokok berapa. Baru saya kasih. Kalau tidak tahu

kan nanti takutnya dibeli murah juga. Kalau paling

rendah biasanya 70.000 tiap kilo. Dan paling tinggi

tiap kilonya 165.000. biasanya saya menjual 70

keranjang itu maksimal. Minimal ya 50 keranjang.

P2054 Bagaimana Bapak menentukan

keuntungan/kerugian dari hasil penjualan

tembakau?

S2054 Wah kalau di tembakau itu untung sama rugi itu

bisa di cek kalau bisa beli motor tanpa utang berarti

untung. Dah gitu aja. Jadi gak bisa dikalkulasi.

Kemarin aja saya ikutpelatihan penanaman

tembakau di dinas. Jadi kalau itung2an nya itu gak

masuk mbak. Jadi modal untuk tanaman tembakau

1 hektaar itu habis 75 juta. Hasilnya 69 juta jadi

kan rugi. Tapi sejauh ini merasa untung. Kan

sebenarnya dalam pertanian itu kita Cuma

menabung saja. Kalau memang ada bonusnya ya

bakal dapet bonus besar. Kalau waktu panen dan

dihargai tinggi itu udah pasti untung. Jadi gak tahu

berapa untungnya. Gak bisa dihitung.

P2055 Apa saja faktor yang mempengaruhi jumlah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

86

keuntungan/kerugian dari hasil penjualan

tembakau?

S2055 Banyak faktor ya. Untung kalau tembakau juga

bagus. Nah tembakau yang bagus juga dipengaruhi

oleh beberapa faktor terutama cuaca. Nek hujan

terus ya banyak tembakau yang busuk jatuhnya

nanti rugi kita.

P2056 Apakah ada satuan khusus yang diterapkan dalam

jual beli tembakau?

S2056 Gak ada sih paling ya keranjangan gitu. Minimal

berat bersih ya 28 kg tiap keranjangnya

P2057 Apa makna dari satuuan tersebut?

S2057 -

P2058 Bagaimana bapak memberikan gaji kepada pekerja

yang membantu?

S2058 Kalau saya memberinya harian. Tiap orang itu

30.000. jadi ja 7-12 siang. Misal musim tembakau

per hari nya itu 80.000 waktu panen. Sebelum

panen ya 30.000. tapi itu bersih. Makan dan rokok

ya saya tanggung.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa harga jual tembakau sebesar tidak menentu karena jual beli

tembakau menggunakansistem pasar yaitutawar menawar. Untuk

harga jual tembakau yang berkualitas rendah rendah yaiitu

Rp.70.000,00 tiap kilo. Harga jual tembakau yang memiliki

kualitas tembakau paling tinggi sekitar Rp.165.000,00. narasumber

2 tiap tahunnya menghasilkan tembakau maksimal 70 keranjang

dan minimal 50 keranjang. Narasumber 2 menentukan keuntungan

dengan cara melihat harga jual tembakau dari pabrik rokok. Jika

harga tembakau tinggi dan narasumber 2 tidak memiliki hutang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

87

terkait persiapan penanaman maka ia mendapatkkan keuntungan

yang besar. Begitu juga sebaliknya, karena kualitas tembakau

dipengaruhi banyak faktor dari penanaman hingga proses

penjualan. Adapun faktor yang mempengaruhi keuntungan dari

hasil penjualan tembakau yaitu cuaca. Satuan khusus dalam sistem

jual beli tembakau tidak ada. Narasumber 2 memberikan gaji

kepada tenaga kerja setiap hari. Dalam satu hari, tenaga kerja

bekerja dari pukul 07.00-12.00 WIB dengan gaji sebesar

Rp.30.000,00. Setelah musim panen tembakau maka gaji untuk tiap

tenaga kerja sebear Rp. 80.000,00.

Berdasarkan kedua narasumber tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Harga jual tembakau dilihat dari kualitas tembakau itu sendiri

dan berpatok pada harga jual yang diberikan oleh pabrik rokok.

b) Menentukan keuntungan dengan cara melihat harga jual dari

pabrik rokok. Jika harga jual tembakau tinggi dari pabrik rokok

maka para narasumber akan mendapatkan keuntungan yang

tinggi begitu juga sebaliknya.

c) Jika kualitas bagus maka akan mendapat harga jual yang tinggi.

d) Kedua narasumber memberikan gaji kepada tenaga kerja untuk

tiap harinya. Tenaga kerja mendapat gaji sebesar Rp. 30.000,00

untuk tiap harinya.

Tabel 4.45 Pertanyaan dan Jawaban S1 Mengenai Sistem

Penjualan

P1056 Bagaimana Bapak memaknai adanya musim

tembakau untuk setiap tahunnya?

S1056 Ya apa ya, sebenernya kalau tembakau itu musim

yang termasuk musim ribet. Kalau di hitung secara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

88

rinci ya bisa rugi. Jadi tembakau ya gak seberapa

gitu. Biasanya yang dapat hasil lumayan ya

karyawan di gudang. Dari pada petani ya lebih

untung karyawan. Kan jual jasa kalau karyawan.

Tapi petaninya belum tentu semua petani akan

untung. Apalagi petani juga masih memberikan

gaji per hari untuk orang yang membantu dalam

kegiatan budidaya tembakau. Tiap harinya ya kalau

buat perempuan per harinya 25 ribu, nek cowok ya

30 ribu.

Dari hasil wawancara denga narasumber 1 diketahui bahwa

narasumber 1 memaknai musim tembakau adalah musim yang

rumit. Hal tersebut dikarenakan keuntungan penjualan tembakau

tidaklah menentu. Terkadang untung namun juga pernah rugi.

Narasumber 2 mnytakan bahwa karyawan gudang akan lebih

untung karena menjual jasa saja.

Tabel 4.46 Pertanyaan dan Jawaban S2 Mengenai Sistem

Penjualan

P2061 Bagaimana Bapak memaknai adanya musim

tembakau untuk setiap tahunnya?

S2061 Kalau saya sih musim tembakau itu musim

penanaman yang saya tunggu-tunggu. Dari sekian

hasil bumi yang saya tanam itu. Tembakau paling

besar pendapatannya. Dan petani di sini juga

bersemangat jika musim tembakau datang. Tap iya

juga cemas karena kan faktor –faktor yang

mempengaruhi kualitas tembakau itu banyak

seperti cuaca terutama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

89

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa musim tembakau adalah musim yang sangat di nantikan.

Hal tersebut dikarenakan pendapatan tembakau lebih besar dari

pendapatan hasil bumi lainnya. Narasumber 2 mnyatakan bahwa

petani di daerahnya bersemangat jika musim tembakau tiba.

Namun narasumber mengkhawatirkan faktor-faktor yang

mempengaruhi kualitas tembakau terutama cuaca.

Berdasarkan hasil kedua wawancara diketahui sebagai berikut :

a) Musim tembakau adalah musim yang sangat ditunggu-tunggu

walaupun para narasumber pernah rugi. Hal tersebut

dikarenakan pendapatan hasil penjualan tembakau lebih tinggi

dari pendapatan yang lainnya.

Tabel 4.47 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Persiapan

Penjualan

Tahap Persiapan dalam Penjualan Tembakau

PJ1001 Bagaimana persiapan Bapak dalam proses Penjualan

Tembakau?

SJ1001 Jadi jual beli tembakau itu musiman, jadi tembakau

musim panen dan penjualan itu bulan Juli, Agustus,

September, dan Oktober. Jadi persiapan untuk musim

tembakau itu dari pengolahan lahan biasanya petani

mulai tanam bulan Maret. Jadi pada bulan Februari kita

ada pertemuan dengan mitra Tani. Nah nanti kita akan

menanyakan apa saja yang dibutuhkan petani untuk

pengolahan lahan dan menanam tembakau. Nanti kita

akan membantuk mereka dengan meminjamkan

sejumlah uang/ memberikan bantuan pupuk/operasional,

dan ongkos tanam. Nanti jika sudah bulan panen maka

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

90

petani mitra menjual tembakau kepada kita dengan

harga jual sesuai dengan kualitas tembakau.

PJ1002 Berapa besar bantuan yang diberikan kepada petani

tembakau?

SJ1002 Kita memberikan bantuan maksimal 20 juta untuk 1

hektar luas tegal/sawah. Jadi ya tergantung luas lahan

petani yang dimiliki. Sejauh ini jumlah petani mitra

kami ada 50 -70 petani. Petani daerah gunung Sindoro

yaitu tegalnya dan Sawah. Kita adalah subgrader jadi

wilayah juga ditentukan oleh grader/ perwakilan pabrik.

PJ1003 Bagaimana Bapak menentukan banyaknya karyawan

yang bekerja di gudang?

SJ1003 Untuk karyawan sendiri saya bagi menjadi dua.

Karyawan tetap dan karyawan musiman. Jadi karyawan

tetap itu untuk adminitrasi kantor yaitu keuangan. Kalau

karyawan musiman itu untuk mengurusi bagian gudang

tembakau. Untuk jumlah karyawan tetap itu jelas.

Sedangkan karyawan musiman itu belum pasti

jumlahnya, tergantung dari omset harian. Jadi kalau

omset harian pembelian harian meningkat ya kita bisa

menambah karyawan musiman. Dalam menentuakan

karyawan itu tidak menggunakan pendaftaran tapi

langsung dipilih siapa yang akan bekerja. Biasanya kita

lihat dari karyawan ditahun-tahun sebelumnya.nanti kita

pakai lagi. Untuk jumlahnya karyawa tetap yang bagian

kantor itu ada 4 orang lalu untuk yang mandor gudang

ada 1 orang, jadi total ada 5. Untuk karyawan musiman

tahun kemarin sekitar 15 orang. Jadi total tahun kemarin

ada 20 orang yang bekerja.

PJ1004 Dimana bapak membeli tembakau yang berkualitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

91

baik?

SJ1004 Saya membeli di petani mitra. Dimana petani yang

bersedia untuk bekerjasama dengan saya tadi. Kemudian

saya juga membeli tembakau dari petani independen.

Jadi petani independen itu adalah petani yang tidak

mengambil modal dari kita. Jadi petani mandiri itu bisa

di jual kemana saja. Sedangkkan petani mitra mereka

harus menjual kepada kita yang memberikan modal.

Untuk daerahnya di daerah Sindoro. Mengapa demikian,

karena dari perwakilan Pabrik yang meminta.

PJ1005 Bagaimana bapak memilih kualitas tembakau yang

tinggi?

SJ1005 Kita membeli tembakau pasti berdasarkan kualitas ya.

Jadi saat kita membeli ke petani mitra itu berdasarkan

kualitas dan harga standar yang dikeluarkan oleh pabrik

dan bantuan pinjaman kita tarik secara tunai. Kalau

harga standar pabril itu untuk tahun kemarin nanti

datanya saya kirim. Jadi harga yang dikeluarkkan oleh

pabrik. Jadi grade yang dipakai oleh pabrik itu ada lama

yaitu grade A, B, C, D, E. Itu harga untuk tahun 2019.

Dan tiap tahun .standar harga pasti berubah tergantug

kondisi. Dan tugas kita hanya menindak lanjuti apa yang

pabrik tetapkan dari harga maupun kuota.

PJ1006 Apa jenis tembakau yang sering bapak beli?

SJ1006 Jenis tembakau yang saya beli itu jenis kemloko.

Tembakau khas Sindoro Temanggung.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa bulan-bulan panen hingga penjualan Tembakau jatuh pada

bulan Juli-Oktober. Persiapan yang dilakukan narasumber 1

adalah mengadakan pertemuan dengan petani mitra pada bulan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

92

Februari untuk menanyakan apa saja yang dibutuhkan petani untuk

menanam tembakau. Narasumber 1 akan memberikan modal untuk

mereka sebesar 20 juta untuk 1 hektar luas lahan. Jumlah petani

mitra yang dimiliki sebanyak 50-70 petani yang bertempat tinggal

di daeraah gunung Sindoro. Perwakilan pabrik rokok yang

menentukan wilayah tembakau untuk tiapjuragan tembakau.

Narasumber 1 menentuan banyaknya karyawan dengan cara

memilih siapa saja yang akan bekerja di gudang. Jenis karyawan

dibagi menjadi 2 yaitu karyawan tetap dan karyawan musiman.

Karyawan tetap seperti adminitrasi kantor (bagian keungan).

Sedangkan karyawan musiman adalah karyawan yang

bertanggungjawab dalam mengelolagudang tembakau. Jumlah

karyawan musiman ditentukan oleh berapa banyak omset harian

(jumlah keranjang yang dibeli). Jumlah karyawan tetap yaitu 5

orang, 4 orang bagian keungan dan 1 orang menjadi mandor.

Sedangkan jumlah karyawan musiman dari tahun ketahun sekitar

15 orang. Jadi total seluruh karyawan adalah 20 orang.

Narasumber 1 dalam membeli tembakau berdasarkan

kualitasnya. Kualitas yang dipilih adalah tembakau yang memiliki

grade A sampai E. Grade tersebut yang menentukan dari pabrik.

Jadi cara kami membeli tembakau dengan berpatok pada daftar

kualitas yang diberikan dari pabrik rokok beserta harganya. Daftar

harga dan kualitas tembakau tiap tahunnya berbeda. Jenis

tembakau yang sering dibeli adalah jenis kemloko khas daerah

Sindoro.

Tabel 4.48 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Persiapan

Penjualan

Tahap Persiapan dalam Penjualan Tembakau

PJ2001 Bagaimana persiapan Bapak dalam proses Penjualan

Tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

93

SJ2001 Emm yang pertama kami mengumpulkan bakul-baku yang

bergerak dilapangan untuk membeli tembakau ke petani.

Lalu yang kedua, setelah itu kita persiapan tenaga kerja

yang ada di gudang-gudang dalam rangka untuk kesiapan

jual beli tembakau. Dan yang ketiga tentunya yang tidak

kalah pentingnya adalah dana. Soale kan Tembakau itu

satu kilonya mulai dari gread A sekitar 25.000, grad B

sekitar 50.000, nanti sampai D itu 80.000. dan kita kan

juga butuh uang sekitar 2 juta untuk membayar petani

untuk satu keranjangnya. Sedangkan persiapan karyawan

kami tidak menentukan berapa gitu. Jadi tergantung

kemampuan membeli tembakau berapa.

PJ2002 Berapa besar bantuan yang diberikan kepada petani

tembakau?

SJ2002 Bantuan kami dalam bentuk pupuk, nah pupuk itu juga

bantuan dari pabrik rokok Jarum. Walaupun saat ini juga

sudah ada bantuan dari pemerintah terkait pupuk untuk

petani yang memiliki kartu petani secara nasional yaitu

GAPOKAN, Gabungan Kelompok Tani. Tapi yang

mendapat bantuan dari pabrik itu hanya petani mitra saja.

Rata – rata ya kemimtraan itu. Nah tiap petani dapat

pupuk tergantung luas lahan jadi belum tentu. Tiap

hektarnya itu ya biasanya kita kasih 1 ton fertila. Lalu

pupuk KNO dan pupuk kandang, Cuma kan biasanya

petani nek pupuk kandang kan udah punya, mereka

membuat sendiri. Owh iya nek bantuan dari pemerintah itu

biasanya diberikan dalam 1 tahun sekali. Dan pemberian

pupuk juga tidak sama tiap taninya, tergantung kebutuhan

lahan. Selain membrikan pupuk juga dari pemerintah

memberikan pembbinaan/sosialisasi kepada petani. Di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

94

temanggung juga sudah dibentuk dari tahun 2019 kemarin

namanya TIM GUGUS PERTEMBAKAUAN. Jadi tugas

mereka untuk memantau ke gudang-gudang lalu ke grader

terkait harga sesuai atau tidak. Lalu kualitasnya seperti

apa. Lalu elakukan avokasi kepada petani. Avokasi itu

misalnya ada musim tembakau tahun ini ada petani yang

tembakaunya belum terbeli nanti tim gugus ini yang akan

merekomendasikan tembakau petani ini kepabrik. Ini salah

satu contoh. Sedangkan untuk mulai penanman ya

pemerintah tidak menangani jadi mereka bergerak sendiri.

Paling bantuannya ya tadi memberikan pembinaan. Jadi

nanti akan dikumpulkan di tiap daerah. Sedangkan petani

mitra juga mendapatkan pembinaan dari grader pabrik

bagaimana cara menanam yang baik dan sebagainya.

PJ2003 Bagaimana Bapak menentukan banyaknya karyawan yang

bekerja di gudang?

SJ2003 Dari tahun ke tahun itu yang bekerja dengan saya ada 12

karyawan. 1 kasir, lalu tenaga gudang di dalam 6, terus

yang membantu penjualan itu ada 3. Lalu tenaga kasutnya

2 orang. Tenaga kasut itu yang sering menerima tembkau

saat datang dan mengemas tembakau. Jadi cara

menentukan tenagakerja tergantung situasi. Kebetulan kan

biasanya kita dapat keranjang itu sebanyak 4000-5000

keranjang. Jadi dengan jumlah segitu saya rasa cukup jika

jumlah tenaga kerjanya sebanyak 12 orang. Cara

menentukan siapa saja ya kan saya melihat siapa saja yang

saya percaya dari tahun-tahun sebelumnya. Jadi saya

minta untuk bekerja lagi. Jadi kami sendiri yang

menentukan. Eh ada dua lagi deng driver. Yang mengantar

ke Pabrik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

95

PJ2004 Dimana bapak membeli tembakau yang berkualitas baik?

SJ2004 Kalau saya membelinya di daerah lereng Sumbing.

Terutama dikecamatan Bulu, lalu di Sumbing Barat dari

Tlahab sampai Kledung. Terus sebagian ada di daerah

gunung Prahu yaitu di daerah Tretep.Di sumbing jenis

tembakaunya Lamsi, lalu di Sumbingarah Barat seperti

Tlahab sampai kledung namanya Tualo. Dan yang gunung

perahu itu namanya Suambi. Dan dari tahun ke tahun

membelinya di daerah tersebut. Jadi kami juga ada petani

binaan di daerah-daerah tersebut. Saya sudah

berkecimpung ya sejak tahun 1994 sampai saat ini. Jadi

berapa tahun tuh? 26 tahun ya. Nah didaerah tersebut kami

memiliki petani mitra, namun kita juga membeli di petani

independen. Tapi kalau mitra ya kita hanya memiliki

sedikit. Sampai saat ini jumlah mitra petani ya sekitar 30

petani. Untuk petani mitra itu petani yang kami beri

bantuan dalam bentuk pupuk. Seperti pupuk organik,

seperti pupuk kandang. Namun yang umum itu kita juga

memperbolehkan. Kalau memang ada yang mau menjual

ke kita ya boleh. Kalau yang 30 petani mitra itu kan tiap

tahunnya selalu datang untuk menjual tembakaunya.

PJ2005 Bagaimana bapak memilih kualitas tembakau yang tinggi?

SJ2005 Jadi saya ada anjuran dari salah satu pabrik rokok yaitu

jarum. Kebetulan saya menyetor ke sana. Dari mereka

meminta tembakau asli Temanggung, yang kedua kualitas

yang akan ditentukan oleh cuaca dan garapan dari petani.

Kalau cuacanya bagus terus garapannya bagus tentunya

kualitasnya akan bagus. Jadi kita mengambil tembakau

dari petani mitra dan juga independen. Kalau petani mitra

kan sudah kerjasama dari awal menanam. Kan petani

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

96

mitra kita arahkan nanti ditanami dengan tembakau jenis

kemlokomisal daerah atas nanti pemupukannya

menggunakan fertila yang dicampur dengan pupuk

kandang. Nah itu kalau cuaca bagus dan pengelolaannya

bagus pasti kualitasnya juga akan bagus.

PJ2006 Apa jenis tembakau yang sering bapak beli?

SJ2006 Di sumbing jenis tembakaunya Lamsi, lalu di

Sumbingarah Barat seperti Tlahab sampai kledung

namanya Tualo. Dan yang gunung perahu itu namanya

Suambi.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa persiapan yang dilakukan sebelum kegiatan jual beli

berlangsung dengan cara mengumpulkan bakul-bakul yang

bergerak dilapangan dan menentukana karyawan-karyawan yang

akan bekerja di gudang selain itu juga menyiapkan dana.

Sedangkan menentukan karyawan disesuaikan dengan kemampuan

pembelian tembakau. Narasumber 2 memberikan bantuaan kepada

petani mitra berupa pupuk yang diberikan oleh pabrik rokok.

Petani mendapat berapa banyak pupuk disesuaikan dengan luas

lahan. Tidak hanya dari pabrik rokok, jika petani mitra memiliki

kartu keanggotaan petani (Gapokan) maka tiap tahun mendapatkan

bantuan pupuk oleh pemerintah. Jenis pupuk yang diberikan adalah

pupuk Fertila, KNO, dan pupuk kandang. Tidak hanya pupuk saja

namun dari pabrik rokok memberikan sosialisasi/pembinaan terkait

penanaman tembakau yang baik kepada petani mitra.

Narasumber 2 memperkerjakan karyawan dari tahun –

tahun sebelumnya. karyawan yang dibutuhkan sebanyak 12 orang.

1 orang bagian kasir, tenaga gudang sebanyak 6 orang, membantu

dalam proses penjualan ada 3 orang, dan tenaga kasut ada 2 orang.

Selain itu dalam menentukan jumlah karyawan dengan melihat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

97

jumlah keranjang yanng dibeli. Dari tahun ke tahun banyak

keranjang yang dibeli sebanyak 4000-5000 keranjang. Narasumber

2 membeli tembakau di petani binaan/ mitra yang berteempat

tinggal di daerah gunung Sumbing, terutama di kecamatan Bulu,

Tlahab dan kledung. Selain itu membeli di daerah gunung perahu.

Bekerjasama dengan petani-petani tersebut dari tahun 1994 hingga

saat ini. Jumlah petani mitra hingga saat ini adalah 30 petani.

Narasumber memilih kualitas tembakau yang tinggi

berdasarakan anjuran yang diberikan oleh pabrik rokok. Dari

pabrik meminta tembakau asli Temanggung. Memilih tembakau

yang di proses dengan baik dan melihat keadaan cuaca saat

penanaman tembakau. Narasumber 2 memantau kegiatan budidaya

tembakau yang dilakukan oleh petani mitra. Jenis tembakau yang

sering dibeli oleh narasumber 2 adalah jenis Lamsi asli Sumbing,

Tualo asli Tlahap, dan jenis Suambi khas gunung perahu.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Para juragan tembakau bertemu dengan petani mitra dan bakul-

bakul yang bertugas dilapangan sebelum kegiatan jual beli

dilaksanakan.

b) Juragan Tembakau memberikan modal/bantuan kepada petani

mitra untuk penanaman tembakau selama proses bercocok

tanam.

c) Mereka menyiapkan dana untuk membeli tembakau dari para

petani mitra atau petani independen. Petani independen adalah

petani yang tidak terikat dengan juragan tembakau.

d) Selain itu kedua narasumber menentukan siapa saja yang

menjadi karyawan mereka.

e) Wilayah untuk pembelian tembakau juga ditentukan oleh

grader pabrik rokok.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

98

f) Jenis tembakau yang dibeli oleh para juragan Tembakau adalah

jenis tembakau asli Temanggung seperti Kemloko dan Lamsi.

Tabel 4.49 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan

Tahap Penjualan Tembakau

PJ1007 Dimana Bapak menjual tembakau?

SJ1007 Pabrik rokok Gudang garam, Jarum, Noroyono,

Sukun, dan Bentul. Itu mayoritas rokok kretek.

PJ1008 Apa jenis tembakau yang sering diminta oleh Pabrik?

SJ1008 Untuk jenisnya kan pabrik itu mengenal tembakau

pesisir dan tembakau gunung. Tembakau pesisir itu

jenisnya tembakau virginia kalau tembakau gunung

itu jenis kemloko. Karena kita berada di wilayah

kabupaten temanggung maka jenis tembakau yang

diminta adalah jenis kemloko.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa Ia menjual tembakau ke pabrik rokok Gudanggaram, Jarum,

Naroyono, Sukun, dan Bentul. Mayoritas pabrik jenis rokok

kretek. Jenis- jenis tembakau yang sering di minta olehpabrik

adalah jenis kemloko, hal tersebut karena narasumber 1 berada di

daerah pegunungan.

Tabel 4.50 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan

Tahap Penjualan Tembakau

PJ2007 Dimana Bapak menjual tembakau?

SJ2007 Kalau tempat nya kami menjual ke pabrik Jarum.

Hanya satu itu karena kebetulan kami sudah

bekerjasama cukup lama. Kami juga fokusnya di

Jarum. Jadi dari tahun 94 kita sudah menjualnya ke

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

99

jarum. Pernah ditawari di bentol sekitar tahun 2011-

2013. Tapi tetap foku di jarum. Dan bekerjasama itu

kan belum tentu saling percaya. Jadi kami sampai

saat ini sudah percaya begitu juga dari pabriknya.

PJ2008 Apa jenis tembakau yang sering diminta oleh Pabrik?

SJ2008 Alhamdulilah sampai saat ini kan 26 tahun itu semua

terjual, walaupun ada kendala tidak sekali tapi kalau

dijual juga pasti tetap laku. Jenis tembakau yang

paling bagus kualitasnya itu Lamsi itu yang dari

sumbing. Kalau sindoro itu tionggang. Ada praksi

dari sindoro sana lebih tepatnya daerah njlumprit.

Satu lagi ada kwalo daerah Sumbing ke arah Barat

seperti Kledung. Dan Suambin dari Tretep. Jadi total

ya ada 5 jenis ya. 5 jenis ini kualitasnya sama jika

ditanam di daerah pegunungan yang baian atas.

Karena tiap jenis memiliki grade. Grade itukan dari

A, A+,B,B+,dan seterusnya sampai E.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa beliau menjual tembakaudi pabrik rokok Jarum saja. Hal

tersebut dikarenakansejak tahun 1994, narasumber 2 sudah

bekerjasama dengan pabrik rokok Jarum. Sebenarnya semua jenis

tembakau itu di beli oleh pabrik rokok, hanya saja setiap jenis

memiliki grade dari A sampai E. Grade tersebut yang

mempengarhi harga jualnya. Ada 5 jenis tembakau yang memiliki

kualitas yang bagus diantaranya jenis Lamsi, Tionggang, Praksi,

Kwalo dan tretep.

Berdasarkan hasil dari kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

100

a) Para juragan tembakau menjual tembakau berbagai jenis asli

Temanggung ke pabrik rokok.

b) Pabrik rokok yang membeli tembakau Temanggung

diantaranya adalah pabrik Gudang garam, Jarum, Noroyono,

Sukun, dan Bentul. Mayoritas rokok kretek.

Tabel 4.51 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan

Tahap Penjualan Tembakau

PJ1009 Bagaimana cara menentukan harga jual kepada

pabrik rokok?

SJ1009 Untuk harga jual ya seperti yang sudah saya jelaskan

tadi, berpatok pada harga yang dikeluarkkakn oleh

pabrik. Untuk tiap kilonya nanti saya kirim tabelnya

ya.

PJ1010 Bagaimana cara Bapak dalam menentukan

keuntungan dari penjualan tembakau?

SJ1010 Biasanya kita setelah hargatabel pabrik itu keluar

maka kita ambil rata-rata 5%. Jadi minus 5% untuk

pembelian dari petani mitra dan petani independen.

Jadi kita kurangi 5% dari harga pabrik. Lalu untuk

soal kerugian ya bisa saja terjadi. Karena beberapa

faktor seperti cuaca salah satunya. Jika cuaca

misalnya hujan terus dan berdampak pada kualitas ya

yang pasti kita rugi karena dari pabrik akan

memberikan harga jual beli yang rendah juga.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa dalam menentukan harga jual tembakau dilihat dari daftar

harga jual tembakaudari pabrik rokok. Narasumber 1 mencari

keuntungan dengan cara menurunkan harga 5% dari harga pabrik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

101

Tabel 4.52 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan

Tahap Penjualan Tembakau

PJ2009 Bagaimana cara menentukan harga jual kepada

pabrik rokok?

SJ2009 Nah kita sudah diberi harga dari pabrik jarum tiap

tahunnya. Jadi grade A-G udah ada tiap tahunnya.

Nanti kan selain itu juga harga beda juga antara

tembakau yangditanam di Sawah, Tegal, dan Ndeles.

Ndeles itu tegal paling atas dan kualitasnya paling

bagus. Jadi semua tembakau akan tetap dibeli apapun

jenisnya dan grade nya asal asli Temanggung. Hanya

saja yang membedakannya ya harga jualnya. Dan

tiap tahunnya belum tentu sama harganya. Seperti

yang sudah saya jelaskan tadi, karena faktor cuaca

dan pengolahan di lahan. Contoh saja tahun 2011 itu

bagus cuaca bagus dan yang diminta dari pabrik juga

banyak. Jadi ya itu berpatok pada harga pabrik, tapi

kalau tidak sesuai nanti malah akan menjadi masalah.

PJ2010 Bagaimana cara Bapak dalam menentukan

keuntungan dari penjualan tembakau?

SJ2010 Kalau dari kita, nanti kan kita butuh tembakau yang

memiliki kualitas bagus, dan menjual sesuai dengan

harga pabrik. Tapi beli ke petani ya. Salah satu

strategi untuk mengambil untung ya kita mmbeli

tembakau dengan grade D, lalu kita tahan di gudang

selama kurang lebih 3-5 hari hingga kualitasnnya

lebih baik misalnya hingga sampai grade D+, nah

nanti kan harga jual ke pabrika kan lebih tinggi. Jadi

itu salah satu trik kami namun itu tidak untuk semua

tembakau. Tergantung bagaimana kondisi tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

102

nya. Masih bisa di olah lagi atau tidak. Untuk

patokan harga ya tetap dari Pabrik. Tapi kalau

temmbakau yang tidak bisa lagi ditahan/dimatangkan

ya kita langsung menjualnya. nah untuk harga dari

pabrik saya tempel digudang lalu petani menjual ke

kita jugatawar menawar. Ah dari situ kita juga

mengambil keuntungan. Kan dari petani juga pasti

tahu jikakita masih mau menjual ke pabrik jadi ya

menjualke kita pasti harganya bisa lebih murah.

begitu. Yang penting tidak saling merugikan antara

kami, petani, dan pabrik rokok. Jadi saling

bekerjasama.

Dari hasil wawancara dengan narasumber2 diketahui bahwa

pabrik rokok memberikan daftar harga jual tembakau kepada

juragan tembakau tersebut. Harga jual tersebut mnejadi patokan

juragan tembakau dalam membeli tembakau kepada petani.

Narasumber 2 mencari keuntungan dengan cara membeli tembakau

dengang grade yang lebih rendah. Misalnya juragam tembakau

membeli tembakau dengan grade D, lalu mereka diamkan digudang

hingga kualitas tembakau naik menjadi D+, maka harga jual

kepabrik akan naik. Strategi lainnya yaitu tawar menawar dengan

petani tembakau terkait keuntungan yang boleh diambil.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Pabrik rokok memberikan daftar harga jual tiap grade

Tembakau untuk patokan para juragan Tembakau.

b) Strategi para juragan tembakau dalam mengambil untung yaitu

menurunkan harga beli tembakau kepada petani dengan syarat

saling negoisasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

103

Tabel 4.53 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan

Tahap Penjualan Tembakau

PJ1011 Apakah ada istilah tertentu dalam jual beli tembakau?

Jika ada jelaskan!

SJ1011 Kalau tata cara jual beli tembakau seperti jual beli

komoditas hasil pertanian lainnya. Tapi yang

membedakan adalah rafraksi berat. Jadi rafraksi berat

di sini adalah tara,jadi 20% tara dari bruto. Jadi

misalnya berat tembakau bruto 50 kg maka nettonya

50kg dikurangi 20% dari bruto tadi. Jadi dikurangi

10, netonya 40. Jadi tata cara pembelian tembakau ya

itu yang nentuin juga pabrik untuk pengurang bruto

itu.

PJ1012 Bagaimana Bapak mempertahankan kualitas

tembakau/kepercayaan dari pabrik rokok kepada

bapak?

SJ1012 Ya bisnis tembakau itu paling utama ya pembinaan di

mitra petani. Kita membina terus menjalin kerja sama

dengan mitra, itu untukk mempertahankan supley

tembakau dari petani. Lalu kita mempertahankan

profesionalisme penjualan tembakau ke pabrik. Jadi

dengan adanya profesionalisme dari kita maka pabrik

masih membutuhkan kita. Dan saling

menguntungkan secara profesional.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa istilah tertentu adalah rafraksi berat. Dimana netto

samadengan 20% dari bruto. Untuk pengurangan bruto juga

ditentukan oleh pabrik rokok. Dalam mempertahankan kualitas

tembakau salah satunya dengan cara memberikan pembinaan

kepada mitratani dan terus menjalin kerjasama dengan petani mitra.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

104

Sedangkan untuk menjaga kepercayaan kepada pabrik rokok

dengan cara mempertahankan profesionalitas penjualan tembakau

ke pabrik.

Tabel 4.54 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan

Tahap Penjualan Tembakau

PJ2011 Apakah ada istilah tertentu dalam jual beli tembakau?

Jika ada jelaskan!

SJ2011 Gak ada sih soalnya kita membelinya tiap keranjang

jadi ya satuannya tiap keranjang.

PJ2012 Bagaimana Bapak mempertahankan kualitas

tembakau/kepercayaan dari pabrik rokok kepada

bapak?

SJ2012 Saling menjaga kepercayaan pastinya. Kita kan sudah

bekerjasama dari tahun 1994 jadi ya sudah saling

percaya dan terbuka.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa satuan yang digunakan dalam jual beli tembakau adalah

keranjang. Dalam mempertahankan kualitas tembakau dan relasi

dengan pabrik rokok maka naasumber 2 berusaha menjaga

kepercaayaan dengan pabrik rokok yang sudah berlangsung dari

tahun 1994.

Berdasarakan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Ada satuan khusus dalam aktifitas jual beli tembakau yaitu

rafraksi berat dan satuan keranjang. Rafraksi berat adalah tara

(potongan berat yaitu berat tempat suatu barang).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

105

Tabel 4.55 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan

Tahap Penjualan Tembakau

PJ1013 Bagaimana cara menentukan gaji kepada karyawan

digudang?

SJ1013 Kalau sistem di kita itu ada gaji tetap dan gaji insentif.

Gaji insentif itu tergantung dari omset penjualan

tembakau ke pabrik. Dan insentif itu juga tergantung

dari posisi atau job karyawan. Jadi tidak sama dengan

tiap karyawan. Gaji insentif itu nanti jumlahnya

dikalikan dengan omset penjualan. Untuk tiap

karyawan gaji insentif saya alokasikan tiap keranjang

itu 70.000. jadi tinggal dikalikan dengan omset

musiman. Omset yang kita jual ke pabrik. Nanti kita

total semua omset lalu dikalikan dengan 70.000. nah

nanti disesuaikan dengan job tiap karyawan. Kalau gaji

pokok sebesar 1,5 juta untuk tiap bulan. Kita ikut

UMR Temanggunng. Sedangkan gaji insentifnya nanti

kita berikan di akhir pekerjaan. Untuk tiap tahun omset

yang saya jual sekitar 5000-10000 keranjang.

PJ1014 Berapa lama Bapak mempekerjakan karyawan

digudang?

SJ1014 Dari Juli sampai Oktober ya sekitar 4 bulan ya. .

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa gaji karyawan digudang dibagi menjadi dua yaitu gaji tetap

dan gaji insentif. Gaji tetap adalah gaji yang diberikan dalam 1

bulan sekali, sedangkan gaji insentif adalah gaji yang disesuaikan

dengan jumlah omset tembakau dan posisi karyawan tersebut

digudang. Gaji pokok karyawan disesuaikan dengan UMR

Temanggung sebesar Rp. 1.500.000,00 dan gaji insentif di hitung

tiap keranjang. Gaji insentif sebesar Rp.70.000,00 tiap keranjang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

106

Dalam satu tahun juragan tembakau menjual 5000-10.000

keranjang tembakau, sehingga besar gaji insetif seluruhnya sebesar

Rp. 350.000.000,00 – Rp.700.000.000,00. Juragan tembakau

memperkerjakan karyawan selama 4 bulan dari bulan Juli –

Oktober.

Tabel 4.56 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan

Tahap Penjualan Tembakau

PJ2013 Bagaimana cara menentukan gaji kepada karyawan

digudang?

SJ2013 Itu kan untuk yang diluar kasir itungannya, tiap

keranjang. Misal kita dapat tiap keranjangnya dapat

7.500 lalu dikalikan dengan jumlah omset. Jadi kan

nanti itu dibagikan ke 6 orang tadi. Jadi kan 7500

dikali 4000 kan 30 juta. Semakin banyak keranjang

yang dibeli maka akan semakin banyak gaji yang

diperoleh. Sedangkan untuk kasir, driver nya itu nanti

kita yang menentukan. Jadi tidak pasti. Tapi gajinya

lebih banyak. Misal ikut membeli juga kerjaannya

lebih berat juga, ikut memilih tembakau juga. Kita

memberikan gaji untuk tenaga 6 orang tadi maka

diberikan tiap minggu sekali. Lalu yang selain 6 orang

tadi kita berikan setelah musim tembakau selesai. Jadi

ya mendapat 10 juta tiap orang. Khususnya ya tiga

orang itu, kasir dan mendampingi penjualan. Tapi

nanti juga bisa lebih kalau omsetnya lebih banyak.

PJ2014 Berapa lama Bapak mempekerjakan karyawan

digudang?

SJ2014 Kalau lamanya itu mulai bulan Juli akhir sampai

Oktober. Jadi ya 3 bulan nan lah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

107

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui bahwa gaji

untuk karyawan diberikan dalam satu minggu sekali. Gaji untuk

karyawan yang bertugas di dalam gudang juga ditentukan seberapa

banyak omset tembakau yang terjual. Sedangkan gaji untuk driver

(antar tembakau dan membantu dalam proses penjualan/memilih

tembakau) dan kasir diberikan pada bulan terakhir bekerja. Gaji

mereka sekitar 10 juta untuk tiap orangnya. Karyawan bekerja di

gudang selama 3 bulan dari Juli akhir hingga Oktober.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut:

a) Besar gaji karyawan ditentukan oleh banyak omset tembakau.

Karyawan bekerja digudang dari bulan Juli – Oktober.

Tabel 4.57 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan

Tahap Penjualan Tembakau

PJ1015 Apa makna musim tembakau bagi Bapak sebagai

Penjual/Juragan Tembakau di Temanggung

SJ1015 Jadi kalau untuk masyarakat Parakan Temanggung

termasuk saya bahwa tembakau itu dinantikan. Karena

tembakau itu adalah komoditas unggulan. Jadi musim

tembakau sangat dinantikan oleh kita. Karena sampai

saat ini belum ada komoditas pengganti yang

menyamai tembakau itu sendiri. Jadi kalau sekarang

ketika kondisi ada covid-19 ini saya juga ketar ketir.

Karena cara jual beli juga pasti berbeda dengan tahun

sebelumnya. Dan saya juga khawatir apakah pabrik

nanti membeli tembakau atau tidak. Karena sementara

ini kan karyawan di pabrik kebanyakan diliburkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

108

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa narasumber 1 memaknai musim tembakau sebagai musim

yang sangat dinantikan. Tidak hanya beliau namun mayoritas

masyarakat Temanggung juga menantikan musim tersebut. Hal

tersebut dikarenakan hingga saat ini belum ada komoditas

pengganti yang menyamai Tembakau.

Tabel 4.58 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan

Tahap Penjualan Tembakau

PJ2015 Apa makna musim tembakau bagi Bapak sebagai

Penjual/Juragan Tembakau di Temanggung

SJ2015 Kebetulan kan selama ini penghasilan saya paling

banyak itu ya penjualan Tembakau, jadi kan berharap

saat musim tembakau tiap tahunnya itu cuacanya

bagus dan menghasilkan kualitas yang bagus. Jelas

menjelang musim tembakau itu kita sambut dengan

senang hati. Itu memang menjadi sala satu penghasilan

besar bagi petani tembakau tersebut. Apalagi tahun ini

ada covid-19 maka kuota tembakau yang dibutuhkan

pabrik menurun sebanyak 20% dari biasanya .

misalnya jarum yang biasanya membutuhkan 4000 ton

besok ya 3500 ton. Jadi itu udah ada informasi dari

pabrik. Nek wabah ini selesai sebelum bulan panen ya

pasti dari pabrik akan merevisi kembali terkait jumlah

tembakau yang dibutuhkan. Bisa kembali normal.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa narasumber 2 menyambut musim tembakau dengan senang.

Penghasilan beliau terbesar adalah penjualan tembakau. Selain

untuk juragan tembakau, penjualan tembakau juga merupakan

penghasilan terbesar untuk petani.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

109

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Mayoritas masyarakat temanggung khususnya petani dan

juragan tembakau menantikan musim tembakau.

b) Penjualan tembakau menjadi penghasilan terbesar untuk

mereka. Jadi dengan adanya covid-19 mereka kurang

bersemangat dalam menjalankan aktivitas budidaya tembakau

dan penjualan tembakau. Hal tersebut dikarenakan tembakau

yang dibutuhkan pabrik berkurang dari 4000 ton menjadi 3500

ton.

2. Kebudayaan, penggunaan paham-paham tradisional dan perhitungan-

perhitungan tradisional pada aktivitas pertanian Tembakau di

Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah

Tabel 4.59 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian

PB001 Budaya apa saja yang terdapat pada pertanian tembakau di

Kabupaten Temanggung?

SB001 Budaya pertanian di Kabupaten Temanggung ada ritual

selametan Tembakau dan pranata mangsa. Ritual selametan

tembakau itu ada Nyecel (nyampar bun), among tebal,

lekas (wiwit), Selamatan awal merajang, dan terakhir

tungguk. Sedangkan pranata mangsa merupakan tanggal

pertanian.

Berdasarkan hasil wawancara dengan SB, diperoleh informasi sebagai

berikut :

a) Terdapat dua budaya pertanian khususnya pertanian Tembakau di

Kabupaten Temanggung yaitu Ritual Selametan Tembakau dan

Pranata Mangsa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

110

Tabel 4.60 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian

PB002 Apakah Bapak/Ibu mengetahui terkait budaya-budaya

tersebut?

SB002 Iya, jadi selametan tembakau itu merupakan ritual-ritual

yang dilakukan pada aktivitas pertanian tembakau. Ritual

adalah budaya yang melekat yang dilakukan turun-temurun

dari generasi ke generasi menjaga adat istiadat leluhur.

Sedangkan pranata mangsa merupakan kalender pertanian.

Untuk semua hasil bumi termasuk tembakau itu.

Berdasarkan hasil wawancara dengan SB, diperoleh informasi sebagai

berikut :

a) Ritual selametan Tembakau merupakan ritual-ritual yang

dilaksanakan pada tiap aktivitas pertanian tembakau. Dimana

pengertian ritual itu sendiri merupakan salah satu budaya yang

melekat pada kehidupan masyarakat dan dilakukan secara turun-

temurun untuk menjaga adat istiadat leluhur.

b) Sedangkakn pengertian pranata mangsa merupakan kalender

pertanian untuk semua hasil bumi termasuk Tembakau.

Tabel 4.61 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian

PB003 Budaya apa saja yang masih dilaksanakan di Kabupaten

Temanggung?

SB003 Ya itu selametan sama pranata mangsa

PB004 Apa makna ritual atau kepercayaan tersebut bagi

masyarakat di Kabupaten Temanggung?

SB004 Pranata mangsa ya kalender pertanian yang membantu

petani untuk memilih waktu yang tepat untuk melakukan

aktivitas pertanian termasuk tembakau walaupun semakin

ke sini cuaca tidak dapat di prediksi begitu. Setiap orang

juga pasti memiliki tanggal yang berbeda juga sesuai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

111

dengan wetonnya. Sedangkan ritual selametan juga

merupakan ritual yang sangat penting karena membantu

para petani untuk meminta izin kepada semesta dan

meminta maaf terlebih dahulu agar kegiatan pertanian

perjalan dengan lancar. Dalam melakukan ritual tersebut,

setiap orang juga beda-beda.

Berdasarkan hasil wawancara dengan SB, diperoleh informasi sebagai

berikut :

a) Budaya pertanian yang masih dilaksanakan di Kabupaten

Temanggung adalah Ritual Selametan Tembakau dan Pranata

Mangsa. Masyarakat Temanggung memaknai Ritual tersebut

sebagai salah satu budaya untuk meminta izin kepada semesta

sekaligus meminta maaf jika nantinya ada makhluk hidup yang

mati karena kegiatan pertanian.

b) Bagi masyarakat Temanggung ritual tersebut merupakan kegiatan

yang sangat penting untuk dilakukan.

c) Petani di Temnaggung memaknai pranata mangsa sebagai kalender

pertanian yang dipercayai dapat menentukan hari baik untuk

melakukan kegiatan pertanian tersebut, walaupun sampai saat ini

cuaca semakin tidak dapat diprediksi.

Tabel 4.62 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian

PB005 Bagaimana pelaksanaan ritual/kepercayaan tersebut di

masyarakat Kabupaten Temanggung?

SB005 Yang pertama itu ritual nyecel. Ritual nyecel merupakan

awal mengolah lahan (macul). Sebelum petani menanam

dimulai dengan mengolah lahan dulu. Kita ibaratnya tamu

yang beretika beradab. Kita harus kulonuwun dulu dengan

bumi karena banyak penghuni selain manusia. Makhluk-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

112

makhluk kecil yang damai pasti akan terusik bahkan

terbunuh. Maka dari itu dilakukan ritual dulu barangkali

terusik atau terbunuh. Jadi petani meminta maaf terlebih

dahulu . Ritual ini menyiapkan ubarampe peralatan seperti

sega bakar (nasi bakar) dan cambah pethek. Nasi bakar di

sini adalah tumpeng, bumbu bakar, ikan laut, biji-bijian,

cabai, brambang, bawang, dan kemenyan. Ritual ini

dilakukan di lahan pertanian. Hari pelaksana disesuaikan

dengan perhitungan personal kecuali hari sangar tahun,dan

hari na‟as. Menentukan hari ritual dapat dilihat dari sangar

tahun yang berdasarkan kalender perhitungan ABOGE, dan

ambil jumlah angka hari dan pasaran yang jumlahnya

sedikit. Setiap petani rata-rata dah punya perhitungan

sendiri, jadi gak usah konsultasi ke dukun.

Ritual kedua adalah Among tebal, yang artinya awal tanam

tembakau terus ubarampe (peralatan yang dibutuhkan)

sega bakar cambah pethek. Pemilihan harinya pakai

perhitungan jatuh daun. Jumlah pohon tembakau yang

ditanam sesuai neptu hari pasaran yang sudah di tentukan

dari yang jatuh daun tersebut. Misal ki lahir di bulan Rabu

= 7, Kliwon = 8, jumlahnya kan 15. Jadi menghitung mulai

dari oyot-uwit-godong-woh-oyot-uwit-godong-woh sampai

15 kali.

Selanjutnya ada lekas (wiwit) yaitu artinya lekas awal

petik tembakau (awal panen). Lalu untuk ubarampe-nya

sega bakar cambah pethek. Perhitungan harinya sama kaya

tadi cuma beda penyebutannya. Nek ini itu Ratu-Pengulu-

Raja-Setan awal petik pilih perhitungan raja. Jumlah daun

yang dipetik sesuai dengan perhitungannya. Ritual

dilakukan di pagi hari. Saat ritual awal petik itu malam

harinya prosesi selamatan jenang candhil bersama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

113

gobang,cacak, dan para pekerja, memohon kepada sang

pencipta supaya selamat semua. Makna dari tumpeng bakar

dan tumpeng lancip itu tata kehidupan merucut ke satu titik

yaitu ke yang Esa. Makna bakar di itu adalah ujian dan

tempaan. Tumpeng bakar pada ritual awal tanam, manusia

harus menghadapi, tegar, menghadapi segala sesuatu yang

berkaitan dengan cobaaan itu selama tanam. Supaya

tangguh lahir batin sebagaiwujud keseimbangan semesta.

Ritual selanjutnya ada selametan awal ngerajang itu

petikan lembaran daun tembakau yang di ikat di letakkan

di atas pintu masuk rumah. Kita memposisikan di atas

pintu sebagai wujud menghargai dewi Sri Ijo yang

mbahurekso di lahan pertanian. Agar nyambung kontak

antara petani dengan ruh tembakau. Ritual awal rajang

dilakukan dirumah,

Terakhir itu tungguk , dilakukan ditengah panen raya,

ubarampenya lengkap dari sego bakar, cambah pethek,

jajan pasar, daging ayam, candu, dll. Wujud syukur kita

atas keselamatan tanaman yang petani meyakini bahwa

bahurekso tembakau di lahan pertanian. Dilakukannya di

tegal.

Kalau pranata mangsa itu yang pertama ada Mangsa Kasa

itu tu musim tanam paliwijya, terus mangsa Karo itu usim

kapok bertunas, Mangsa Katiga Musim ubi-ubian

biasanya, Mangsa ke Kapat itu musim panas hujan jarang

biasanya pisang, Mangsa Kalima udah mulai turun ujan,

biasanya pohon asam bertunas dan kunyit berdaun

muda,lalu Mangsa Kanem itu musim buah-buahan dan

mmulai menggarap sawah, Mangsa Kapitu itu mulai

tandur, nek Mangsa Kawolu musim padi iku beristirahat,

Mangsa Kasongo musim padi berbunga, Mangsa Kadasa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

114

itu musim Padi sudah beiri tapi warnanya hijau, Mangsa

Desta/Sewelas musim waktu untuk palawija kaya jagung,

kara dll, Mangsa Sada iku musim menumpuk jerami.

Berdsarkan hasil wawancara dengan SB, diketahui bahwa terdapat

lima ritual Selametan yaitu Nyecel (nyampar bun), among tebal, lekas

(wiwit), selamatan awal merajang, dan terakhir tungguk. Berikut

merupakan penjelasan terkait ritual-ritual selametan:

a. Ritual Nyecel merupakan ritual yang dilaksanakan di awal

pengolahan lahan, biasanya para petani mulai melakukan aktivitas

macul. Tujuan ritual ini untuk meminta izin kepada bumi karena di

bumi terdapat banyak penghuni selain manusia, seperti hewan-

hewan, tumbuhan dll. Pelaksanaan ritual ini, para petani

menyiapkan ubarampe (peralatan ritual) seperti sega bakar (nasi

bakar) dan cambah pethek. Nasi bakar terdiri dari tumpeng, bumbu

bakar, ikan laut, biji-bijian, cabai, brambang, bawang, dan

kemenyan. Hari pelaksanaan ritual ini disesuaikan dengan

perhitungan secara personal. Menentukan hari ritual dapat dilihat

dari sangar tahun yang berdasarkan kalender perhitungan ABOGE,

dan mengambil jumlah angka hari dan pasaran yang jumlahnya

sedikit. Setiap petani memiliki perhitungan sendiri.

b. Among Tebal merupakan ritual untuk awal menanam tembakau.

Ritual Among Tebal ini juga harus menyiapkan ubarampe

(peralatan ritual) yang terdiri dari sega bakar dan pethek.

Pemilihan hari pelaksanaan ritual ini menggunakan perhitungan

jatuh daun. Dimana nantinya jumlah tembakau yang ditanam

sesuai dengan neptu yang ditentukan oleh petani.

c. Lekas Wiwit merupakan ritual untuk awal memetik tembakau, lalu

untuk ubarampenya adalah segobakar dan cambah pethek.

Perhitungan hari pelaksanaan ritual ini hampir sama dengan ritual

sebelumya hanya saja penyebutan pada perhitungan ini adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

115

Ratu-Pengulu-Raja-Setan. Sebelum dilaksanakan ritual ini, petani

pada malam harinya melakukan selametan dengan jenang candhil

dengan orang-orang yang terlibat pada aktivitas Wiwit tersebut.

Tujuan diadakan selametan dengan jenang candhil ini untuk

memohon kepada Tuhan agar selamat dan lancar dalam melakukan

aktivitas wiwit.

Makna dari tumpeng bakar dan tumpeng berbentuk lancip yaitu

tata kehidupan yang merucut ke satu titik yaitu ke yang Esa.

Makna bakar adalah ujian dan tempaan dari Tuhan. Tumpeng

bakar pada ritual awal tanam, artinya manusia harus menghadapi

ujian yang diberikan dan tegar, supaya tangguh lahir batin sebagai

wujud keseimbangan semesta.

d. Selametan awal Rajangan yaitu ritual yang mengikat beberapa

tembakau lalu digantungkan di atas pintu masuk rumah. Para

petani memposisikan di atas pintu sebagai wujud menghargai dewi

Sri Ijo yang berada di lahan pertanian. Hal tersebut bertujuan agar

menyambung kontak antara petani dengan ruh tembakau. Ritual

awal rajang ini dilakukan dirumah.

e. Tungguk merupakan ritual yang dilakukan di tengah panen raya.

Ubarampe yang dibutuhkan lebih banyak yaitu terdiri dari sego

bakar,cambah pethek, jajanan pasar, daging yam, candu, dll. Ritual

ini merupakan wujud syukur petani atas keselamatan tanaman yang

petani taanam. Ritual ini Dilakukan di tegal.

Selain ritual tersebut pranata mangsa merupakan budaya pertanian

yang masih dilakukan. Pranata mangsa merupakan kalender pertanian,

dimana setiap petani mencari hari yang tepat dalam melakukan

budidaya tembakau. Hal tersebut bertujuan agar budidaya tembakau

berjalan dengan lancar hingga panen. Pranata mangsa terdiri dari

duabelas mangsa. Khusus tanaman Tembakau, waktu untuk mulai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

116

menanam tembakau adalah mangsa kadasa, lalu waktu untuk panen

yaitu mangsa katelu.

Tabel 4.63 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian

PB006 Siapa saja yang ikut serta dalam ritual/kepercayaan

masyarakat Kabupaten Temanggung?

SB006 Ya itu tadi kalau ritual yang terlibat yaitu petani dan petani

ain yang membantu, nanti untuk memberikkan nasi

tumpengnya mengundang tetannga. Kalau prnata mangsa

itu nanti petani dan orang yang mereka percaya.

Berdasarkan hasil wawancara dengan SB diketahui informasi sebagai

berikut :

a) Pelaksanaan tiap ritual dilakukan oleh masing-masing petani dan

tenaga kerja lainnya yang membantu dalam proses budidaya

tanaman tembakau.

Tabel 4.64 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian

PB008 Kapan ritual/kepercayaan masyarakat Kabupaten

Temanggung dilaksanakan?

SB008 Untuk waktunya seperti yang sudah saya jelaskan tadi ya

Ritual nyecel itu awal mengolah lahan (macul). Ya sekitar

bulan Maret dan April. Among tebal itu saat awal tanam

tembakau, sekitar bulan April-Mei. Lekas awal petik

tembakau bulan Juli- pertengahan Agustus. Selametan awal

ngerajang dilkuakn dibulan Juli-Agustus. Tungguk

dilakukan ditengah panen raya.

Klau untuk pranata mangsa itu Mangsa Kasa/siji ikut bulan

Juni-Agustus, Mangsa Karo itu bulan Agustus, lalu

Mangsa Katilu pada bulan Agustus – September nah kalau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

117

tembakau itu mangsa ketiga udah panen, Mangsa Kapat itu

bulsn September – Oktober, Mangsa Kalima terjadi

dibulan Oktober – November, Mangsa Kanem itu buakn

November- Desember, lalu Mangsa Kapitu pada bulan

Desember-Februari, terus apa lagi? Oh Mangsa Kawolu itu

jatuh di bulan Februari, Mangsa Kasongo bulan Maret,

selain itu Mangsa Kadasa terjadi dibulan Maret-April, njuk

Mangsa Desta terjadi dibulan April-Mei, Mangsa Sada iku

di bulan April-Juni.

Berdasarkan hasil wawancara dengan SB diketahui informasi sebagai

berikut :

a) Ritual selametan tersebut dilaksanakan saat melakukan proses

budidaya tembakau, dimana Ritual nyecel dilaksanakan pada awal

mengolah lahan (macul), sekitar bulan Maret dan April.

b) Among tebal dilaksanakan saat awal tanam tembakau, sekitar bulan

April-Mei. Lekas awal petik tembakau dilakukan di bulan Juli-

pertengahan Agustus.

c) Selametan awal ngerajang dilakukan di bulan Juli-Agustus.

d) Tungguk dilakukan ditengah panen raya biasanya jatuh pada bulan

Agustu pertengahan atau akhir.

e) Pranata mangsa jatuh di bulan – bulan tertentu sesuai mangsanya.

Mangsa Kasa/siji jatuh di bulan Juni-Agustus, Mangsa Karo di

bulan Agustus, lalu Mangsa Katilu pada bulan Agustus –

September dan petani panen tembakau pada mangsa ketiga,

Mangsa Kapat di bulan September – Oktober, Mangsa Kalima

terjadi di bulan Oktober – November, Mangsa Kanem di bulan

November- Desember, lalu Mangsa Kapitu pada bulan Desember-

Februari, selanjutnya Mangsa Kawolu jatuh di bulan Februari,

Mangsa Kasongo di bulan Maret, selain itu Mangsa Kadasa terjadi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

118

di bulan Maret-April, Mangsa Desta terjadi di bulan April-Mei,

terakhir Mangsa Sada di bulan April-Juni.

Tabel 4.65 Pertanyaan dan Jawaban SB mengenai Budaya Pertanian

PB009 Apakah dapat terjadi perkembangan atau perubahan ritual

kepercayaan dalam pelaksanaannya?

SB009 Kalau perkembangan dari budaya saya rasa belum ada

hingga kini, jika perubahan ya pastinya ada petani yang

tidak melakukan ritual dengan lengkap, ada yang hanya

berdoa di awal dan di akhir panen saja. Namun juga masih

ada yang melakukan ritual lengkapnya. Pranata mangsa

sampai saat ini para petani masih menghitung kalender

taninya walaupun cuaca tidak menentu.

Berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber SB diketahui

informasi sebagai berikut:

a) Ritual selametan dan pranata mangsa yang dilaksanakan belum

ada perkembangan. Namun narasumber menyatakan bahwa budaya

bersifat turun temurun. Jadi tradisi yang dilakukan akan sama,

hanya saja dengn pengaruh era globalisasi budaya tersebut ada

kemungkinan untuk memudar walaupun saat ini narasumber

mengajak petani lain untuk tetap melestarikannya.

3. Aktivitas fundamental yang terdapat pada aktivitas pertanian

Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah

a. Tahap Penanaman Tembakau

1) Aspek Counting

Tabel 4.66 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penanaman

Tembakau

P1001 Berapa banyak orang yang dibutuhkan untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

119

menanam tembakau agar selesai sesuai target?

S1001 Kalau mencangkul pertama butuh 20 orang, setelah

dicangkul diberi pupuk sekitar 5 orang yang

membantu.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui bahwa

dalam aktivitas mencangkul membutuhkan tenaga kerja

sebanyak 20 orang dan memberikan pupuk pada tanaman

tembakau membutuhkan tenaga kerja sebanyak orang.

Tabel 4.67 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penanaman

Tembakau

P2001 Berapa banyak orang yang dibutuhkan untuk

menanam tembakau agar selesai sesuai dengan

target?

S2001 Dari awal penanaman hingga panen nanti ya 4

orang. Dengan orang yang sama. Jadi biar sekalian,

gajinya juga enak.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui bahwa

dalam aktivitas mencangkul hingga penanaman membutuhkan

tenaga kerja sebanyak 4 orang. Hal tersebut bertujua agar

petani lebih mudah dalam memberikan gaji kepada tenaga

kerjanya tersebut.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Terdapat aktivitas counting pada aktivitas pertanian

Tembakau dikabupaten Temnaggung yaitu menentukan

jumlah tenaga kerja untuk membantu petani dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

120

melakukan aktivitas penanaman tembakau yaitu

mencangkul, memberikan pupuk, hingga penjualan.

2) Aspek Designing

Tabel 4.68 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penanaman

Tembakau

P1008 Bagaimana Bapak melakukan pembibitan?

S1008 Kita bikin lahannya dulu, kita cangkul hingga halus

laludicampur dengan pupuk kandang. Kalau sudah

mulai tumbuh kita pasang atap plastik dengan

bambu. Ada yang pakai alar-alar, ada yang pakai

seperti daun sagu itu, pakai welit. Kalau atap itu

selera ada yang pakai jerami juga. Kalau sekarang

jamannya pakai plastik. Tujuannya agar tidak

kehujanan. Jika kena hujan nanti busuk bibitnya.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa ada aktivitas designing yaitu saat narasumber membuat

pelindung bibit tembakau menggunakan plastik dan potongan

bambu sepanjang tanah yang ditanam bibit tembakau.

Tabel 4.69 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penanaman

Tembakau

P2008 Bagaimana cara Bapak melakukan pembibitan?

S2008 Kita melakukan proses pembuatan bibit yaitu

persemaian. Nanti bibit siap tanam itu kan sekitar

umur 40-45 hari. Itu nanti pupuk kandang sudah

siap. Dalam pembibitan juga benih tembakau

dilindungi dengan plastik dan bambu agar tidak

kehujanan. Saat persemaian juga ditanam dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

121

satu lahan.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa ada aktivitas designing yaitu saat narasumber membuat

pelindung bibit tembakau menggunakan plastik dan potongan

bambu sepanjang tanah yang ditanam bibit tembakau.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas Designing pada aktivitas penanaman Tembakau

di Kabupaten Temnaggung yaitu membuat sendiri

pelindung bibit tembakau yang terbuat dari plastik dan

potongan bambu. Hal tersebut bertujuan agar tembakau

dapat dilindungi dari hujan.

3) Aspek Measuring

Tabel 4.70 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penanaman

Tembakau

P1002 Berapa luas lahan sawah/tegal yang Bapak miliki?

S1002 Kalau yang saya tanami tembakau itu ¼ hektar.

Soalnya sesuai kemampuan saya secara ekonomi.

Saya hanya mampu menanam tembakau dengan luas

sawah ¼ hektar. Jadi semapunya tidak ada batas

luasan tembakau.

P1007 Berapa lama waktu yang diperlukan pada tahap ini?

S1007 Kalau lamanya ya relatif gak tentu. Kalau lahannya

gak begitu luas kan bisa lebih cepat atau tenaga

kerjanya juga banyak. Kadang banyak tenaga yang

membantu, kadang-kadang ya tenaga yang bantu

jarang. Kalau mencangkul hingga menanam ya kira-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

122

kira saya target ½ bulan harus udah selesai.

P1009 Bagaimana cara Bapak menentukan banyak bibit

yang dibutuhkan sesuai dengan lahan sawah?

S1009 Kalau luas sawah saya ya butuh 5000-6000 pohon.

Diperkirakan dengan caraya itu jarak tiap pohon kan

60-70 cm. Ada yang 80 cm ada yang 90 cm.

Seleraitu. Tergantung jenis tembakaunya.kalau

tembakau yang ukurannya besar ya jaraknya 90 cm,

kalau sedang ya 80 cm , yang kecil ya 70 cm. Kalau

jaraknya tidak sesuai misalnya jenis tebakau besar

kok jaraknya kurang dari 90 cm ya nanti daun yang

bawah tidak terkena sinar matahari secara merata.

Dan hasil tembakau akan jelek. Jadi antar daun

jangan sampai bersinggungan. Tapi jika dilihat waktu

panen nya lebih cepattembakau yang jenis kecil

soalnya 120 hari.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa Menentukan berapa luas yang akan ditanami tembakau

disesuaikan dengan kemampuan. Narasumber 1 mampu

menanam tembakau seluas ¼ hektar saja. Waktu yang

ditentukan oleh narasumber1 untuk mencangkul hingga

menanam tembakau sekitar ½ bulan. Luas sawah ¼ hektar

membutuhkan 5000-6000 tanaman tembakau. Hal tersebut

dikarenakan jarak antara pohon sejauh 60-70 cm. Jarak antara

tanaman tembakau 1 dengan yang lainnya disesuaikan dengan

jenis tembakau. Jika jenis tembaku yang berukuran besar maka

jarak antara tanaman sejauh 80-90 cm.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

123

Tabel 4.71 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penanaman

Tembakau

P2002 Berapa luas lahan tegal yang Bapak miliki?

S2002 1,5 hektar yang saya punya

P2007 Berapa lama waktu yang diperlukan pada penyiapan

lahan ini?

S2007 Sekitar berapa ya, biasanya sih kalau semua lahan ya

lama dik, kalau saya kan sistemnya mencangkul itu

sekali dalam setahun jadi ya setelah dicangkul bisa

menanam apapun termasuk tembakau. Mulai

Desember biasanya mulai mencangkul. Kalau ditotal

semua lahan dicangkul ya membutuhkan waktu 10

hari itu 10 orang.

P2009 Bagaimana Bapak menentukan banyaknya bibit

tembakau sesuai dengan lahan tegal yang dimiliki?

S2009 Pakai jangkahan mbak. Langkah kaki maksudnya. Ya

sekitar 60 cm, tapi ya tergantung jenis tembakau

yang mau kita tanam. Misal jenis tembakau kemloko

kita berani 40-50 cm, tapi kalau jenis Boyolali kita

pakai 70 cm. Kalau tahun ini saya pakai 4 jenis. Ada

kemloko 1, kemloko 4, kemloko 6, dan Boyolali. Jadi

satu tempat ya tahun ke tahun ya tiap hektar 20000

tembakau.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa luas lahan yang dimiliki dan ditanami tembakau adalah

1.5 hektar. Waktu yang dibutuhkan untuk aktivitas

mencangkul selama 10 hari. Mencangkul lahan dilakukan 1

tahun sekali. Dalam menentukan banyaknya bibit tembakau

sesuai lahan yaitu dengan menghitung 1 langkah kaki. 1

langkah kaki orangdewasa sekitar 60 cm. Jarak antara tanaman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

124

tembakau 1 dengan yang lainnya disesuaikan dengan jenis

tembakau. Dengan luas tegal 1.5 hektar membutuhkan 20.000

tanaman tembakau.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas measuring pada aktivitas pertanian Tembakau di

Kabupaten Temnaggung yaitu menentukakan luas lahan

yang akan ditanami tembakau dan memperkirakan waktu

untuk proses penyiapan lahan. b)

b) Aktivitas dalam menentukan banyak bibit tembakau yang

dibutuhkan sesuai dengan luas lahan yang dimiliki.

4) Aspek Explaining

Tabel 4.72 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penanaman

Tembakau

P1005 Apakah ada filosofis atau makna pada setiap

langkah tersebut?

S1005 Yang paling bermakna ya itu saat pembibitan. Kan

di tanam di satu tempat , tujuannya agar lebih

mudah dirawat dan di pantau. Kan ukurannya masih

kecil. Nanti kalau sudah 40-50 hari baru ditanam.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa proses penanaman yang paling bermakna adalah proses

pembibitan. Hal tersebut dikarenakan bibit tembakau ditanam

dalam 1 tempat dengan tujuan mudah untuk dipantau dan

dirawat sebelum ditanam di lahan yang lebih luas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

125

Tabel 4.73 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penanaman

Tembakau

P2005 Apakah ada filosofi atau makna pada setiap langkah

tersebut?

S2005 Makna pembibitan ya tembakau agar lebih mudah

dipantau dan mudah merawat makannya ditanam

dalam satu tempat.

Lalu diberi pupuk yaa biar saat tumbuh punya

kualitas yang bagus.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa proses penanaman tembakau yang paling bermakna

adalah proses pembibitan hal tersebut dikarenakan penanaman

bibit tembakau dan pemberian pupuk dilakukan di satu

tempat,sehingga mudah dipantau.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas explaining pada aktivitas pertanian Tembakau di

Kabupaten Temnaggung yaitu memaknai proses

pembibitan tembakau.

5) Aspek Playing

Tabel 4.74 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penanaman

Tembakau

P1006 Bagaimana cara Bapak melakukan penyiapan lahan

?

S1006 Habis di tanam padi itu kita bajak dan dicangkul.

Sebelum mencangkul kita meminta doa restu agar

kita diberi kesehatan dan diberi hasil yang baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

126

Mengadakan selamatan kaya genduren lekas macul.

Dilakukan individu lalu memanggil tetangga sekitar

lalu menyajikan makanan. Udah tradisi di sini.

Kalau untuk waktunya ya pertengahan April dan

paling lambat ya pertengahan Mei. Tergantung

lahan nya memanen Padi kapan. Terus kan cuaca

pada bulan ini kan hujan udah mulai jarang. Kalau

daerah yang atas yang tegal itu bisa maret udah

menanam. Karena umur tembakau lebih lama kalau

di tegal soale iklimnya lebih dingin. Letak tanah

juga jauh dari permukaan laut. Kalau di daerah sini

tidak harus setelah menanam padi. Sesuai selera

petani. Tergantung menanam apa.

P1008 Bagaimana Bapak melakukan pembibitan?

S1008 Kita bikin lahannya dulu, kita cangkul hingga halus

lalu dicampur dengan pupuk kandang. Kalau sudah

mulai tumbuh kita pasang atap plastik dengan

bambu. Ada yang pakai alar-alar, ada yang pakai

seperti daun sagu itu, pakai welit. Kalau atap itu

selera ada yang pakai jerami juga. Kalau sekarang

jamannya pakai plastik. Tujuannya agar tidak

kehujanan. Jika kena hujan nanti busuk bibitnya.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa narasumber 1 memulai kegiatan bercocok tanam dengan

berdoa, kemudian memilih bulan yang cocok untuk menanam

tembakau di sawah. Waktu penanaman di sawah dan tegal

berbeda karena kandungan tanahnya. Hal tersebut bertujuan

agar tembakau memiliki kualitas yang baik. Lalu dalam proses

pembibitan, lahan di cangkul dan dicampur dengan pupuk,

setelah itu bibit ditanam dilahan yang sudah di cangkul. Ketika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

127

tembakau sudahmulai tumbuh, narasumber 1 membuat

pelindung dari bambu dan plastik agar tidak terkena hujan. Hal

tersebut cara petani agar tembakaunya tidak membusuk.

Tabel 4.75 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penanaman

Tembakau

P2006 Bagaimana Bapak melakukan penyiapan lahan?

S2006 Untuk menyiapkan lahan ya kami mencangkul

tanah terlebih dahulu dan bersamaan membuat

pupuk tadi. Bahkan sebelum pupuk dibeli kita

sudah mencangkul tanah di tegal.

P2008 Bagaimana cara Bapak melakukan pembibitan?

S2008 Kita melakukan proses pembuatan bibit yaitu

persemaian. Nanti bibit siap tanam itu kan sekitar

umur 40-45 hari. Itu nanti pupuk kandang sudah

siap. Dalam pembibitan juga benih tembakau

dilindungi dengan plastik dan bambu agar tidak

kehujanan. Saat persemaian juga ditanam dalam

satu lahan.

Dari hasil dengan narasumber 2 diketahui bahwa

narasumber melakukan penyiapkan lahan dengan mencangkul

tanah dan membuat pupuk kandang. Hal tersebut bertujuan agar

selisih waktu mencangkul dan membuat pupuk tidak terlalu

lama. Jika terlalu lama akan tumbuh rerumputan di lahan yang

sudah dicangkul. Selain itu dalam proses persemaian,

narasumber menanam bibit dalam satu lahan dan membuat

pelindung dari plastik dan bambu agar tidak kehujanan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

128

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas playing pada aktivitas pertanian Tembakau di

Kabupaten Temanggung yaitu terdapat cara tertentu dalam

menyiapkan lahan dan proses pembibitan agar mendapat

tanaman tembakau yang berkualitas baik.

6) Aspek Locating

Tabel 4.76 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penanaman

Tembakau

P1010 Apakah ada pemilihan sawah/tegal dalam

penanaman tembakau agar menghasilkan tembakau

yang berkualitas tinggi?

S1010 Ya itu harus lihat kondisi tanah. Tanah yang bagus

itu tidak begitu liat sekali. Kalau tanah yang biasa

dibuat genteng atau batu bata itukan tidak bagus

buat menanam tembakau. Kalau musim hujan

tanahnya lembek sekali kalaukemarau keras banget

jadi akanmengganggu akar tembakau. Kalau di

sawah saya tanahnya masih bagus. Karena dapat

mendapati irigasi dari sungai. Air sungai kan

membawa hasil erosi dari pegunungan. Air nya

membuat tanah sawah saya gembur soalnya airnya

bercampur dengan tanah-tanah pegunungan yang

atas.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa Narasumber 1 memilih tempat dalam menanam

tembakau. Lahan yang dibutuhkan adalah lahan yang mendapat

irigasi dari sungai yang membawa hasil erosi dari pegunungan.

Hasil erosi tersebut membuat tanah menjadi gembur karena

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

129

tercampur dengan tanah pegununga. Selain itu daerah

Temanggung adalah daerah yang memiliki suhu rendah dan

baik untuk menana tembakau.

Tabel 4.77 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penanaman

Tembakau

P2010 Apakah ada pemilihan tempat dalam penanaman

tembakau agar menghasilkan kualitas tembakau

yang baik?

S2010 Kalau saya kebetulan memiliki sawah dan tegal.

jadi keduanya saya tanami tembakau juga. Bedanya

ya kalau pemupukan disawah itu irit. Kalau

disawah pupuk yang dibutuhkan ya ½ dari pupuk

yang digunakan untuk tegal. waktu tanam juga

beda. Lebih lama yang ditegal. Semakin ke atas

semakin lama. Jadi kalau tegal itu maret sudah

mulai tanam tembakau. Sawah biasanya april

hingga mei.

Faktoryang mempengaruhi ya ketinggian tanah,

jenis tanahnya juga kalau tanah tegal itu kkan

tanahnya ada kerikilnya. Itu kan menentuakan

bagus atau tidaknya tembakau. Cuaca juga

mempengaruhi. Semakin banyak embun tembakau

semakin bagus. Jadi lebih bagus di tegal dari pada

di sawah. Karena di tegal lebih lembab. Tembakau

juga lebih kuat saat di tanam di tegal. kalau di

sawah itu kan tanahnya banyak sekali makanan

untuk tanaman tembakaunya. Jadi pertumbuhannya

cepet. Beda sama di atas di tegal. makanan yang

dimaksud kan seperti pupuk itu, jadii limbah rumah

tangga jika kebawah lalu kesawah bisa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

130

menggantikan pupuk makannya saya tadi bilang

kalau di sawah tidak memerlukan pupuk sebanyak

ditegal.

Dari hasil wawancara denga narasumber 2 diketahui bahwa

pemilihan lahan untuk menanam tembakau adalah lahan di

daerah pegunungan. Semakin banyak embun semakin bagus

kualitas tembakau, selain itu tanah dipegunungan adalah tanah

yang lembab sehingga tembakau lebih kuat dan sedikit lama

matang dibandingkan di tanah bagian bawah pegunugan.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu pemilihan tempat/lahan untuk

menanam tembakau agar menghasilkan tembakau yang

berkualitas tinggi.

b. Tahap Perawatan Tembakau

1) Aspek Measuring

Tabel 4.78 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perawatan

Tembakau

P1012 Bagaimana cara menentukan banyaknya pupuk

yang dibutuhkan sesuai dengan luas sawah?

S1012 Nah kalau ¼ hektar ya pupuk Za nya membutuhkan

2 kwintal tapi dipakai dua kali. Waktu tanam

tembakau itu dikasih pupuk, nanti setelah 40 hari

diberi pupuk lagi. Kalau pemupukan pertama ya 1

kwintal Za dicampur dengan pupuk TSP ½ kwintal.

Kalau pemupukan kedua ya hanya pupuk Za

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

131

sebanyak 1 kwintal. Tapi selain pupuk untuk

merawat ya saya melakukan penyemprotan obat-

obatan ada fungisida dan insektisida. Fungisida kan

untuk membunuh jamur dan insektisida untuk

membunuh binatang kecil-kecil yang membunuh

daun seperti ulat.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa narasumber 1 mencampur pupuk Za dan TSP untuk

memupuk tanamna tembakau. Banyaknya pupuk untuk

pemupukan lahan seluas ¼ hektar adalah 1 kwintal Za + ½

kwintal TSP. Sedangkan pemupukan kedua sebanyak 1 kwintal

Za.

Tabel 4.79 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perawatan

Tembakau

P2012 Bagaimana cara menentukan banyaknya pupuk

yang dibutuhkan sesuai dengan luas lahan sawah?

S2012 Kalau lahan saya membutuhkan pupuk Za sebanyak

800 kg dan Fertila itu saya sedia 2 karung.

Menentukan banyaknya pupukkan sesuai berapa

banyak tanaman tembakau. Soalnya kan memberi

pupuknya itu tiap tanaman sebanyak satu sendok

makan gitu.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa narasumber membutuhkan pupuk Za sebanyak 800 kg

dan Fertila 2 karung, dimana 1 karung sebanyak 50 kg. Pada

hasil wawancara sebelumnya, narasumber 2 menanam

tembakau sebanyak 20.000 tanaman. Tiap tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

132

membutuhkan upuk Za sebanbyak 800 kg : 20.000 = 0,04 kg

pupuk Za dan 100 kg : 20.000 = 0.005 kg Fertila.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas Measuring dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan banyak pupuk yang

dibutuhkan sesuai dengan jumlah tanaman tembakau di

lahan.

2) Aspek Counting

Tabel 4.80 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perawatan

Tembakau

P1013 Bagaimana cara menentukan berapa kali

pemupukan harus dilakukan?

S1013 Ya gak cara selama ini, berapa kali pemupukan itu

selera. Tidak ada ketentuan. Saya melakukan

pemupukan 2 kali ya karena berdasarkan

pengalaman saya sebelumnya.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa narasumber 1 melakukan pemupukan sebanyak 2 kali

dalam penanaman tembakau. Hal tersebut disesuaikan dengan

kebutuhan dan kebiasaan petani dalam menanam tembakau

dalam tiap tahunnya.

Tabel 4.81 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perawatan

Tembakau

P2013 Bagaimana cara menentukan berapa kali

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

133

pemupukakan harus dilakukan?

S2013 Saya melakukan pempukan itu sesuai dengan

pengalaman. Semasa tanam ya dua kali saya

melakukan pemupukan. Sebenarnya ya kesukaan

sih kalau mau memakai pupuk itu. Kalau saya

pakainya Za, fertila dan KLO.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa narasumber 2 melakukan pemupukan sebanyak dua kali,

karena disesuaikan dengan pengalaman narasumber 2 selama

bertahun tahun

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut:

a) Aktivitas counting dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu dengan menentukan berapa kali

pemupukan tanaman tembakau.

3) Aspek Explaining

Tabel 4.82 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perawatan

Tembakau

P1014 Apakah dalam penanaman tembakau membutuhkan

jalur pengairan?

S1014 Tidak kalau tembakau. Kan kadang masih hujan.

Tapi kalau gak ada hujan ya di siram aja sesekali.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa dalam menanam tembakau beda dengan penanaman

hasil bumi lainnya. Dalam menanam tembakau tidak

diperlukan jalur pengairan karena curah hujan masih ada. Jika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

134

tidak ada hujan maka narasumber hanya menyiram tembakau

sesekali saja.

Tabel 4.83 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perawatan

Tembakau

P2014 Apakah bapak membuat jalur pengairan untuk

menana tembakau?

S2014 Tidak membuat saya. Tembakau kan adalah

tanaman yang paling tidak butuh air banyak. Jadi

tembakau itu butuh air antara dari awal tanam

hingga umur 50 hari. Kan menanam juga masih

musim penghujan jadi masih mendapatkan air

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa narasumber 2 tidak membuat jalur pengairan karena

tembakau merupakan tanaman yang paling tidak membutuhkan

air banyak. Tanaman tembakau membutuhkan air dari awal

tanam hingga umur 50 hari.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas explaining dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu tidak membuat jalur pengairan saat

menanam tembakau karena tembakau adalah salah satu

tanaman yang paling tidak membutuhkan air banyak.

c. Tahap Pemanenan Tembakau

1) Aspek Counting

Tabel 4.84 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemanenan

Tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

135

P1015 Bagaimana cara Bapak dalam menentukan waktu

panen yang tepat?

S1015 Ya kalau daun tembakau udah keliatan agak

kekuning-kuningann. Kalau warnanya kuning

tandanya daun sudah tua dan siap panen. Ya kira-

kira 120-140 hari.

P1016 Apakah ada bulan - bulan tertentu yang biasanya

menjadi bulan panen?

S1016 Ya ada biasanya bulan Agustus-September.

Pokoknya pertengahan agustus/pertengahan

september.

Dari hasil wawancaradengan narasumber 1 diketahui bahwa

narasumber1 menentukan waktu panen dengan menghitung

waktu siap panen dan melihat warna pada daun tembakau.

Tembakau siap dipanen setelah umur 120-140 hari dan warna

daun tembakau sudah menguning. Setelah dihitung, bulan

panen jatuh pada bulan Agustus-September.

Tabel 4.85 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemanenan

Tembakau

P2015 Bagaimana Bapak menentukan waktu panen yang

tepat?

S2015 Lihat tanamannya. Jadi tidak tentu. Kalau daun

sudah berwarna kuning baru kita bisa panen. 120

hari baru panen biasanya. Kalau sampai selesai

penjualannya ya sampai 6-7 bulan.

P2016 Adakah bulan-bulan tertentu yang menjadi bulan

panen tembakau?

S2016 Bulan panen nya sekitar dua bulanan. Kalau di sini

pakai Mongso. Jadi panen di sini bagusnya di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

136

mongso ke-3. Jatuh dibulan Agustus. Kalau pranata

mangsa itu kan adat jawa. Jadi saya masih memakai

itu. Kalau di daerah Sindoro ini ya mangsa ke-3.

Dari tiap tahap pun juga ada hitung-hitungannya.

Dari mulai tanam hingga petik. Itu kan berdasarkan

weton tiap orangnya. Jadi di itung nya itu kaya

kalau main dakon gitu. Jadi setiap orang kan beda-

beda. Jadi yang menghitung bukan saya. Jadi orang

yang tertentu yang bisa. Ketika menghitung

menggunakan hasil bumi seperti kacang merah,

beras, dll.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa narasumber 2 menentukan waktu panen dengan

menghitung waktu siap panen dan melihat warna pada daun

tembakau. Tembakau siap dipanen setelah umur 120 hari dan

warna daun tembakau sudah menguning. Bulan panen jatuh

pada mamngsa ke 3 yaitu bulan Agustus.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas counting dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan hari panen tembakau.

2) Aspek Locating

Tabel 4.86 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemanenan

Tembakau

P1019 Bagian tumbuhan tembakau mana yang akan

dipanen?

S1019 Bagian tumbuhan yang di panen ya itu to bagian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

137

daun.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa bagian tumbuhan yang dipanen adalah daunnya saja.

Tabel 4.87 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemanenan

Tembakau

P2019 Bagian tumbuhan tembakau mana yang akan

dipanen?

S2019 Bagian tumbuhan yang di panen ya bagian daunnya

saja.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa bagian tumbuhan tembakau yang dipanen adalah bagian

daun saja. Narasumber 2 membuang bagian tumbuhan

tembakau selain daun.

Berdasarkan hasil kedua wawancara dapat disimpulkan

sebagai berikut:

a) Aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu memilih bagian tumbuhan tembakau

yang akan dipanen seperti daun tembakau.

3) Aspek Explaining

Tabel 4.88 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemanenan

Tembakau

P1017 Bagaimana Bapak mengetahui hasil panen bagus?

S1017 Nanti kalau sudah di proses baru tahu. Jadi kalau

baru dipetik ya belum tahu. Daun yang bagus itu ya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

138

daun yang normal sampai dipetik itu masih hidup

tidak layu/mati. Kan ada baru umur berapa

tembakau mati. Jadi pertumbuhannya baik pasti

kualitas juga baik.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa hasil panen tembakau bagus jika selama pertumbuhan

tanaman tembakau masih hidup dan berkembang dengan baik.

Narasumber 1 akan menilai tembakau tersebut baik atau tidak

jika sudah di proses yaitu fermentasi-pengeringan.

Tabel 4.89 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemanenan

Tembakau

P2017 Bagaimana bapak mengetahui hasil panen

tembakau nya bagus?

S2017 Baik atau tidaknya kalau udah di rajang. Tapi kalau

waktu panen itu ketik warna daun tembakau

berwarna kuning ke emasan.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa kualiatas tembakau dinyatakan baik jika daun tembakau

berwarna kuning ke emasan dan setelah tembakau dirajang oleh

narasumber 2.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas explaining dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu penjelasan terkait ciri-ciri kualitas

tembakau bagus saat dipanen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

139

4) Aspek Playing

Tabel 4.90 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemanenan

Tembakau

P1018 Apakah ada cara tertentu dalam memanen

tembakau?

S1018 Ya kalau di sistem sini ya bertahap dari daun yang

paling bawah lalu naik-naik gitu. Maksimal ya

sekali petik itu 2 daun. Nah itu nanti paling bawah

dulu dan Cuma bagian daun. Jadi sekali gelombang

kan tiap tanaman dipetik 2 daun, 2 daun. Lalu

langsung diproses ke tahap selanjutnya. Kalau udah

baru metik daun lagi.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa terdapat cara khusus yang dilakukan oleh narasumber 1

dalam memetik tembakau agar menghasilkan kualitas

tembakau yang baik. Narasumber 1 memetik daun bagian

paling bawah terlebih dahulu sebanyak maksimal 2 daun tiap

tanaman tembakau. Setelah daun di proses, narasumber 1

memetik 2 daun tembakau bagian atasnya dan seterusnya

sampai habis. Hal tersebut dikarenakan narasumber 1

menunggu daun lainnya matang.

Tabel 4.91 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemanenan

Tembakau

P2018 Apakah ada cara tertentu dalam memanen

tembakau?

S2018 Kalau cara ya Cuma memetik daun itu. Tapi

memetiknya dari bawah baru ke atas. Karena daun

yangmenguning biasanya dari bawah. Tiap petikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

140

maksimal 2 lembar daun. Lalu langsung di proses.

Kemudian menunggu hingga 1 minggu baru

memetik lagi daun yang di atasnya. Memetik dua

lagi. Dan seterusnya hingga habis.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa terdapat cara khusus dalam memetik tembakau yaitu

memetik daun dari bawah ke atas. Namun 1 kali memetik

maksimal 2 daun tembakau. Narasumber 2 menunggu waktu

sekitar 1 minggu untuk melakukan aktivitas memetik

tembakau.

Berdasarkan hasil kedua wawancara dapat disimpulkan sebagai

berikut :

a) Aktivitas playing dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu cara tertentu yang dilakukan para

narasumber untuk memanen tembakau dengan baik dan

menghasilkan kualitas yang baik.

d. Tahap Pengikatan Daun Tembakau

1) Aspek Counting

Tabel 4.92 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengikatan

Tembakau

P1020 Berapa banyak daun tembakau pada tiap ikatan?

S1020 Ya ada 15/12 daun lalu di ikat pakai rafia. Jadi

jangan terlalu besar atau kecil . kalau udah ya

langsung di eram aja.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1diketahui bahwa

banyak tembakau yang di ikat sebanyak 15 atau12 daun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

141

Tabel 4.93 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengikatan

Tembakau

P2020 Berapa banyak daun tembakau pada tiap ikatan?

S2020 Tiap ikatnya ya sekitar 15-20 daun tembakau

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa banyak daun tembakau dalam satu ikat adalah 15-20

lembar daun.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Ada aktivitas counting dalam aktivitas pertanian Tembakau

di Temanggung yaitu menentukan banyak daun tembakau

dalam 1 ikatan.

2) Aspek Playing

Tabel 4.94 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengikatan

Tembakau

P1020 Apa yang dilakukan sebelum pengikatan daun

tembakau?

S1020 Ya daun langsung di tumpuk-tumpuk gitu aja, lalu

diikat dengan tali rafia.

Dari hasil wawancara dengan narasuber pertama diketahui

bahwa ada cara tertentu yaitu dengan menumpuk daun

tembakau menjadi satu lalu diikat dengan tali rafia.

Tabel 4.95 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengikatan

Tembakau

P2021 Bagaimana proses pengikatan daun tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

142

S2021 Setelah di tumpuk ya saya ikat pakai rafia itu. Di

ikat biasa

Dari hasil wawancra dengan narasumber kedua diketahui

bahwa ada cara tertentu yaitu dengan menumpuk daun

tembakau menjadi satu lalu diikat dengan tali rafia.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas playing dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu ada cara tertentu dalam mengikat daun

tembakau yaitu dengan ditumpuk menjadi satu.

3) Aspek Locating

Tabel 4.96 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengikatan

Tembakau

P1022 Apakah ada tempat penyimpanan untuk daun

tembakau yang sudah di ikat?

S1022 Ya ada itu di tempat yang sama dengan tempat

pemeraman. Nek di sini namanya Pogoi. Anjap-

anjapan itu. Pakai bambu buatnya

Dari hasil wawancara dengan narasumber pertama

diketahui bahwa narasumber 1 memilih tempat penyimpanan

ikatan tembakau di tempat yang sama dengan tempat

pemeraman yang terbuat dari bambu.

Tabel 4.97 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengikatan

Tembakau

P2022 Apakah ada tempat penyimpanan untuk daun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

143

tembakau yang sudah di ikat?

S2022 Ada . tempatnya 1 tempat dengan tempat pemeraman

tembakau

Dari hasil wawancara dengan narasumber kedua diketahui

bahwa tempat penyimpanan tembakau yang sudah diikat sama

dengan tempat untuk pemeraman.

Dari hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan sebagai

berikut :

b) Ada aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau

di Temanggung yaitu petani memilih tempat untuk

menyimpan tembakau yang sudah diikat.

e. Tahap Pemeraman Tembakau

1) Aspek Measuring

Tabel 4.98 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pemeraman

Tembakau

P1023 Berapa lama dalam melakukan pemeraman daun

tembakau?

S1023 Kalau tembakau di eram selama 7 hari 7 malam

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa waktu pemeraman selama 7 hari 7 malam.

Tabel 4.99 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pemeraman

Tembakau

P2023 Berapa lama dalam melakukan pemeraman daun

tembakau?

S2023 Tergantung daunnya sih itu, udah selesai di eram

atau belum. Caranya ya pakai sentuhan. Kan ada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

144

beberapa tumpukan daun, nah kita sentuh antar

daunnya itu. Kalau masih panas itu masih harus di

fermentasi lagi, tapi kalau udah dingin maka itu

harus udah langsung dirajang. Jadi kalau

pengalaman saya ya 4 hari-11 hari.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa waktu yang dibutuhkan untuk tahap pemeraman adalah

empat hari sampai sebelas hari. Waktu yang dibutuhkan tidak

menentu karena menunggu semua daun memiliki suhu dingin.

Berdasarkan hasil kedua wawancara dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas measuring dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu para narasumber menentukan lama

waktu melakukan pemeraman tembakau.

2) Aspek Locating

Tabel 4.100 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pemeraman Tembakau

P1024 Ditempat seperti apa untuk melakukan pemeraman

ikatan tembakau?

S1024 Tempat yang digunakan ya tempat seperti Pogoi itu

to, anjap-anjapan. Bertingkat gitu. Saya membuat 3

tingkat. Pakai bahan bambu.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa pada saat melakukan pemeraman, dipilih tempat yang

diberi nama Pogoi. Pogoi adalah tempat pemeraman

yangbertingkat dan terbuat dari bambu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

145

Tabel 4.101 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai

Pemeraman Tembakau

P2024 Dimana melakukan pemeraman tembakau yang

sudah di ikat?

S2024 Di tempat yang tertutup dan tidak ada angin masuk.

Biar tidak kering tembakaunya.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa pada saat pemerman, dipilih tempat yang tertutup dan

tidak terkena angin. Hal tersebut bertujuan agar daun tembakau

tidak kering

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan tempat untuk melakukan

aktivitas pemeraman tembakau.

3) Aspek Designing

Tabel 4.102 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pemeraman Tembakau

P1025 Apakah Bapak membuat/mendesain sendiri tempat

pemeraman tersebut?

S1025 Iya saya membuat sendiri. Saya buat udah lama. Itu

kan tempatnya permanen. Bisa dipakai kapan saja.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa narasumber mendesain tempat pemeraman. Dimana

tempatpemeraman tersebut dibuat permanen oleh narasumber

satu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

146

Tabel 4.103 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai

Pemeraman Tembakau

P2025 Apakah petani mendesain sendiri tempat untuk

pemeraman tembakau?

S2025 Iya saya mendesain sendiri. Jadi saya membuat

ukuran 1 keranjang gitu.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa narasumber 2 mendesain sendiri tempat pemeraman

tembakau.

Berdasarakan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut:

a) Aktivitas designing dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu mendesain tempat pemeraman

tembakau.

4) Aspek Explaining

Tabel 4.104 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pemeraman Tembakau

P1026 Bagaimana bentuk tempat pemeraman tembakau?

S1026 Ya itu kaya anjap-anjapan bertingkat gitu.

P1027 Berapa ukuran standar tempat pemeraman ikatan

tembakau?

S1027 Berapa ya kalau saya menyesuaikan ruangan yang

ada. Lebar itu 70 cm dan panjangnya 5 meter. Jadi

tergantung lokasi. Kalau luas ya bisa lebar 3 meter

lalu panjang 7 meter. Yang penting kan dari

memetik pertama masih adatempat untuk ngimbu

daun gitu. Kan memetiknya juga tiap gelombang

lalu di proses. Kan jangka waktu nya 1 minggu/ 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

147

hari baru memetik lagi.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa pembuatan tempat pemeraman disesuaikan dengan besar

ruangan yang digunakan. Narasumber 1 tidak khawatir jika

tempat pemeraman akan kurang karena saat panen pertama,

tembakau langsung di ikat dan dieram. Setelah menunggu

sekitar 1 minggu, petani melakukan pemeraman lagi.

Tabel 4.105 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai

Pemeraman Tembakau

P2026 Bagaimana bentuk tempat pemeraman tembakau?

S2026 Bentuknya kaya sap-sap gitu tingkatan. Bahannya

dari bambu untuk cagaknya dan kayu untuk

alasnya.

P2027 Berapa ukuran standar tempat pemeraman

tembakau ?

S2027 Tidak ada sih, sesuai kebutuhan saja. Kalau saya

tiap keranjangnya sekitar lebar 1.5 meter dan

panjangnya 6-7 meter. Lalu saya buat 12 sap dan 3

tingkat.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa pembuatan tempat pemeraman tembakau disesuaikan

dengan kebutuhan petani.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas explaining dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu pembuatan tempat pemeraman

tembakau disesuaikan dengan luas ruangan dan disesuaikan

dengan kebutuhan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

148

5) Aspek Playing

Tabel 4.106 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pemeraman Tembakau

P1028 Bagaimana Bapak mengetahui bahwa ikatan

tembakau berhasil difermentasi?

S1028 Ya daunnya kuningnya seragam tidak ada yang

hijau atau hitam maka itu berhasil. Jadi kalau di

proses nanti juga baik. Asal kena sinar matahari

pasti tanaman tembakau bagus.

Dari hasi wawancara dengan narasumber 1 diketahui

bahwa terdapat ciri-ciri tembakau berhasil difermentasi yaitu

daun tembakau menjadi kuning.

Tabel 4.107 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai

Pemeraman Tembakau

P2028 Bagaimana Bapak mengetahui tembakau berhasil

difermentasi?

S2028 Caranya ya pakai sentuhan. Kan ada beberapa

tumpukan daun, nah kita sentuh antar daunnya itu.

Kalau masih panas itu masih harus di fermentasi

lagi, tapi kalauudah dingin maka itu harus udah

langsung dirajang. Selain itu kalau udah warna

kuning juga udah selesai.

Dari hasil wawancara dengan narasumber 2 diketahui

bahwa terdapat fermentasi tembakau dinyatakan berhasil jika

diantara tumpukan daun ketika disentuh dingin dan warna

tembakau berwarna kuning.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

149

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas Playing dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu ada cara tertentu dalam menentukan

keberhasilan akivitas fermentasi pada tembakau agar

menghasilkan tembakau yang berkualitas baik.

f. Tahap Perajangan Tembakau

1) Aspek Playing

Tabel 4.108 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perajangan

Tembakau

P1029 Apa yang digunakan oleh Bapak untuk merajang

tembakau?

S1029 Pakai cacak mesin pakai listrik untuk merajang

tembakau. Jadi pisaunya nanti digerakan pakai

dinamo dan listrik. Saya pakai alat listrik dari tahun

2016.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa alat yang digunakan untuk merajang adalah mesin

rajang. Narasumber satu menggunakan alat modern, tidak lagi

dengan alat tradisional

Tabel 4.109 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perajangan

Tembakau

P2029 Apa yang digunakan oleh Bapak untuk merajang

tembakau?

S2029 Alat mesin yang saya pakai. Tapi kalau tembakau

buat rokok saya sendiriya pakai alat tradisional.

Kalau pakai mesin kan kita gak tahu kekonsistenan

ketajaman pisau. Kalau pakai alat tradisional itu kan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

150

misal pisau sudah tidak tajam kita merasakannya.

Jadi nanti rasanya beda. Jadi nek tajamnya kurang

ya kurang bagus nanti

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa alat yang digunakan untuk merajang adalah mesin

rajang. Narasumber satu menggunakan alat modern.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas Playing dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu pemilihan alat perajang tembakau antara

alat tradisional dan modern agar menghasilkan

tembakauyang baik

2) Aspek Explaining

Tabel 4.110 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perajangan

Tembakau

P1030 Mengapa Bapak memilih alat perajang listrik?

S1030 Ya kan mencari tenaga kerja sekarang itu sulit, jadi

dari pada pakai alat tradisional membutuhkan waktu

lebih lama, mending saya pakai alat listrik, jadi

saya bisa merajang sendiri. 1 jam saja sudah berapa

kwintal tembakauyang sudah di rajang.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa alasan narasumber 1 menggunakan alat rajang modern

yaitu dengan menggunakan alat modern, rajangan tembakau

yang dihasilkan lebih cepat. 1 jam dapat menghasilkan

beberapa kwintal tembakau.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

151

Tabel 4.111 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perajangan

Tembakau

P2030 Mengapa petani memilih alat perajang

(tradisional/modern) tersebut?

S2030 Saya memilih alat modern karena dapat di proses

dengan cepat. Jadi cocok untuk mengejar waktu

penjualan. Masalah pisaunya untuk mengantisipasi

ketajamannya ya saya ganti-ganti agar tetap tajam.

2 keranjang itu 2 jam aja pasti selesai.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa alasan narasumber dua menggunakan alat modern

karena tembakau dpat di rajang lebih cepat.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas explaining dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu penjelasan para narasumber terkait

pemilihan alat rajangan modern dibandingkan dengan alat

tradisional.

3) Aspek Counting

Tabel 4.112 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perajangan

Tembakau

P1031 Berapa banyak alat yang dibutuhkan petani untuk

merajang tembakau?

S1031 Ya saya Cuma punya 1.

P1032 Berapakah tenaga kerja untuk melakukan

perajangan?

S1032 Ya, saya sendiri kadang dibantu istri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 166: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

152

P1035 Dimana hasil rajangan tembakau di simpan?

S1035 Kalau disimpan ya di keranjang.

P1036 Apakah Bapak merancang tempat penyimpanan

rajangan tembakau sendiri?

S1036 Tidak saya membeli. Kemarin sih 18 keranjang.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa narasumber satu menentukan banyaknya alat rajang

yang digunakan dan menentukan banyaknya tenaga kerja yang

membantu yaitu narasumber dan istri. Selaian itu aktivitas

counting lainnya adalah pemesanan/pembelian keranjnag di

pasar. Narasumber satu menentukan banyak keranjang yang

dibutuhkan.

Tabel 4.113 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perajangan

Tembakau

P2031 Berapa banyak alat yang dibutuhkan petani untuk

merajang tembakau?

S2031 Yang saya pakai 1 alat.

P2032 Berapakah tenaga kerja untuk melakukan

perajangan?

S2032 Ya 4 orang.pokoknya 4 orang itu akan bekerja dari

awal penanaman hingga penjualan.

P2035 Dimana hasil rajangan tembakau disimpan?

S2035 Setelah dirajang langsung saya taruh di rigen/widig.

Jadi nanti langsung dijemur.

P2036 Apakah petani mendesain tempat perajangan

sendiri?

S2036 Tidak saya membeli ya sebanyak yang dibutuhkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 167: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

153

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa narasumber dua menentukan banyaknya alat rajang

yang digunakan dan banyaknya tenaga kerja yang membantu.

Selain itu ada aktivitas counting lainnya yaitu saat menentukan

berapa banyak widig saat membeli di pasar.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas counting dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan banyak alat rajang yang

digunakan

b) Menentukan banyak tenaga kerja yang membantu

merajang tembakau.

c) Menentukan banyaknya keranjnag dan widig untuk

menyimpan tembakau yang sudah dirajang.

4) Aspek Locating

Tabel 4.114 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Perajangan

Tembakau

P1034 Dimana Bapak biasanya melakukan proses

perajangan tembakau?

S1034 Ya itu di tempat yang ada tempat pemeramannya.

P1035 Dimana hasil rajangan tembakau di simpan?

S1035 Kalau disimpan ya di keranjang.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa proses perajangan tembakau dilakukan diruangan

pemeraman. Setelah di rajang nanti tembakau di simpan di

keranjang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 168: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

154

Tabel 4.115 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Perajangan

Tembakau

P2034 Dimana Bapak melakukan kegiatan perajangan

tembakau?

S2034 Itu disamping rumah saya membangun tempat

sendiri khusus tembakau.kaya gudang kecil gitu.

P2035 Dimana hasil rajangan tembakau disimpan?

S2035 Setelah dirajang langsung saya taruh di rigen/widig.

Jadi nanti langsung dijemur.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa proses perajangan dilakukan digudang. Narasumber

memiliih widig untuk tempat rajangan tembakau karena akan

langsung dijemur oleh narasumber dua.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu memilih tempat untuk menyimpan atau

menaruh hasil rajangan tembakau.

g. Tahap Pengeringan Tembakau

1) Aspek Locating

Tabel 4.116 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pengeringan Tembakau

P1038 Dimana petani menjemur rajangan tembakau?

S1038 Di halaman rumah itu yang penting kena matahari,

kadang di pinggir jalan atau di lapangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 169: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

155

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa narasumber satu memilih tempat yang terkena sinar

matahari untuk menjemur tembakau.

Tabel 4.117 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai

Pengeringan Tembakau

P2038 Dimana petani menjemur rajangan tembakau?

S2038 Ya biasanya di depan rumah atau tempat lainnya

yang penting terkena sinar matahari.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa narasumber dua memilih tempat yang terkena sinar

matahari untuk menjemur tembakau.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu para narasumber memilih tempat untuk

mengeringkan rajangan tembakau.

2) Aspek Counting

Tabel 4.118 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pengeringan Tembakau

P1039 Berapa banyak orang yang melakuakan kegiatan

pengeringan tembakau?

S1039 Ya kan nanti di tata di widig, paling 1 keranjang

biasanya 4 orang. Kalau tahun lalu itu

menghasilkan 18 keranjang. Jadi ya membutuhkan

4-5 orang. Biasanya 4 orang mendapatkan 2

keranjang untuk tiap harinya

P1041 Bagaimana mendesain tempat pengeringan daun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 170: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

156

tembakau (widig)?

S1041 Saya membeli tidak membuat. Ukurannya itu lebar

80 cm dan panjangnya 2 meter. Biasanya beli di

pasar.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa tenaga kerja yang dibutuhkan untuk melakukan aktivitas

pengeringan tembakau sebanyak 4-5 orang. Aktivitas counting

lainnya yaitu menentukan banyak widig yang dibeli untuk

mengeringkan tembakau.

Tabel 4.119 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai

Pengeringan Tembakau

P2039 Berapa banyak orang yang ikut melakukakan

pengeringan tembakau?

S2039 Itu kan udah paketan. 4 orang itu.

P2041 Bagaimana mendesain tempat pengeringan daun

tembakau?

S2041 Saya membeli

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa tenaga kerja yang dibutuhkan untuk melakukan proses

pengeringan tembakau sebanyak 4 orang dan membutuhkan

widig sebanyak yang dibutuhkan.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas counting dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan banyak tenaga kerjaa dalam

melakukan pengeringan tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 171: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

157

b) Menentukan banyak widig yang dibutuhkan untuk

mengeringkan tembakau.

3) Aspek Measuring

Tabel 4.120 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pengeringan Tembakau

P1040 Berapa lama dalam proses pengeringan tanaman

tembakau?

S1040 Ya paling 2 hari sih. Nanti kalau udah setengah hari

baru dibalik biar keringnya merata.

P1042 Apakah ada ketentuan ukuran bentuk tembakau saat

proses pengeringan ?

S1042 Kan bentuknya itu kotak-kotak itu namanya bentuk

tapih. Satu widig ya sekitar 6-8 tapih. Nah itu nanti

untuk menggulung tembakau yang potongannya

pendek-pendek.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa proses pengeringan tembakau dilakukan selama 2 hari.

Selain itu ukuran tertentu tapih yaitu 80 cm 200 cm = 16000

cm2. 16000:8 tapih = 2000 cm

2 tiap tapihnya. (Ukuran widig

diketahui)

Tabel 4.121 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai

Pengeringan Tembakau

P2040 Berapa lama dalam proses pengeringan rajangan

tembakau?

S2040 1-2 hari. Kalau 1hari hanya kering. Besoknya

dijemur lagi tapi mulai dari siang hingga sore. Lalu

di diyem. Bahasanya itu ya di embunkan gitu. Biar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 172: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

158

teksturnya bisa digulung. Kalau gak di iyemkan

nanti patah. Biar enak pas packing nya.

P2042 Apakah ada ukuran tertentu bentuk rajangan

tembakau saat dikeringkan?

S2042 Kalau bentuknya itu di sini ada tapih dan ondol.

Tapih itu untuk membungkus ondol. Kalau tapih

dibuat di awal jadi masih panjang. Klau ondol kan

tinggal ya udah di taruh di widig. Biasanya kita buat

5-6 tapih dalam satu widig.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa proses pengeringan tembakau dilakukan selama 1-2

hari. Selain itu ukuran tertentu tapih yaitu 80 cm 200 cm =

16000 cm2. 16000:5 tapih = 3200 cm

2 tiap tapihnya. (Ukuran

widig diketahui)

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat diketahui

sebagai berikut :

a) Aktivitas measuring dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan lama waktu untuk

mengeringkan tembakau.

b) Menentukan ukuran bentuk tapih (rajangan tembakau yang

dibentuk segiempat) yang diletakkan di widig.

4) Aspek Explaining

Tabel 4.122 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Pengeringan

Tembakau

P1044 Bagaimana ciri-ciri daun tembakau yang sudah

kering?

S1044 Kalau daun rajangan sudah keras berarti udah siap di

angkat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 173: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

159

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa rajangan tembakau dinyatakan kering jika teksturnya

keras.

Tabel 4.123 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengeringan

Tembakau

P2044 Bagaimana ciri-ciri tembakau yang sudah kering

dengan sempurna?

S2044 Ya yang penting kering atas bawah gitu mbak

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa rajangan tembakau dinyatakan kering jika teksturnya

keras bagian atas dan bawah.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpukansebagai berikut :

a) Aktivitas measuring dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu penjelasan terkait ciri-ciri tembakau

sudah kering.

h. Tahap Pengemasan Tembakau

1) Aspek Measuring

Tabel 4.124 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pengemasan Tembakau

P1049 Berapa berat daun tembakau yang sudah kering di

tiap keranjang?

S1049 Kalau berat bersih tembakau ya minimal jangan

kurang 30 kg. Kalau besar ya jangan lebih dari

60kg.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 174: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

160

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa banyak tembakau dalam satu keranjang sebanyak lebih

dari samadengan 30kg dan kurang dari samadengan 60 kg.

Tabel 4.125 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai

Pengemasan Tembakau

P2049 Berapa berat rajangan tembakau pada tiap

keranjang?

S2049 Tiap keranjang itu kalau saya biasanya 30 kg. Itu

berat bersih tembakau. Tergantung tempatnya

besarnya berapa. Kalau saya tiap keranjang itu 30

kg.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa berat tembakau dalam satu keranjang adalah 30 kg.

Dimana berat tembakau disesuaikan dengan ukuran keranjang.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut:

a) Aktivitas measuring dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan banyaknya tembakau

dalam satu keranjang.

2) Aspek Playing

Tabel 4.126 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pengemasan Tembakau

P1050 Apakah ada cara tertentu dalam mengemas

tembakau?

S1050 Yaada, jadi daun rajangan yang sudah kering nanti

di ayemkan dulu. Jika sudah bisa digulung, nanti

daun rajangan itu digulung lalu di taruh di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 175: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

161

keranjang. Lalu ditutup pakai debok. Jadi harus

rajin nutupnya.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa ada cara tertentu dalam mengemas tembakau yaitu

dengan mengayemkan tembakauyang sudah kering lalu

menggulungnya. Setelah digulung tembakau tersebut di taruuh

dalam keranjang. Setelah berat tembakau sudah sesuai dengan

yang diinginkan, tutup rpat dengan debok pisang yang sudah

dikeringkan.

Tabel 4.127 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Pengemasan

Tembakau

P2050 Apakah ada cara tertentu dalam mengemas

tembakau?

S2050 Jadi nanti kita sap-sap, karena nanti akan diambil

contohnya oleh pembeli. Biasanya saya pakai tali

untuk mengemas tembakau. Lalu mengemas juga

harus rapet dan rapi. Ya dikemas sebagus-bagusnya

begitu.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa ada cara tertentu dalam mengemas tembakau yaitu

mengambil sedikit tembakau unntuk menjadikan contoh untuk

pembeli. Lalu meletakkan tembakau dikeranjang dan dikemas

dengan rapi dan rapat menggunakan tali.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas playing dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu mengemas tembakau dengan cara

tertentu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 176: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

162

3) Aspek Counting

Tabel 4.128 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pengemasan Tembakau

P1051 Berapa orang yang terlibat dalam pengemasan

tembakau?

S1051 Kalau bapak ya 1 orang kadang 2 orang dengan istri

saya.

P1045 Dimana rajangan tembakau kering disimpan?

S1045 Ya di keranjang itu. Yang terbuat dari bambu dan

debok pisang untuk penutupnya.

P1046 Apakah bapak membuat keranjang tembakau

sendiri?

S1046 Tidak , saya membeli sendiri di pasar atau orang-

orang yang jualan lewat di depan rumah. Kalau

saya ya pesan nanti di antar di ruah. Harganya ya

satu kepok sekitar 200 ribu kalau sedang ya sekitar

170/160 ribu. Satu kepok itu 2 keranjang.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa narasumber satu menentukan jumlah tenaga kerja untuk

mengemas tembakau yaitu 2 orang dan membeli keranjang di

pasar sebanyak yang dibutuhkan.

Tabel 4.129 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai

Pengemasan Tembakau

P2051 Berapa banyak orang yang terlibat dalam

mengemas tembakau?

S2051 4 orang yang membantu

P2045 Dimana rajangan tembakau kering di simpan?

S2045 Saya simpan dikeranjang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 177: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

163

P2046 Apakah Bapak membuat tempat tembakau sendiri?

S2046 Tidak. Saya membeli. 1 keranjangnya itu 100.000.

biasanya saya membeli tiap kepok. 1 kepok itu

terdiri dari 2 keranjang.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa narasumber dua menentukan jumlah tenaga kerja untuk

mengemas tembakau yaitu 4 orang dan narasumber membeli

keranjang sesuai yang dibutuhkan.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas counting dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan jumlah tenaga kerja untuk

mengemas tembakau dan

b) Menentukan banyak keranjang tembakau sesuai yang

dibutuhkan petani.

4) Aspek Locating

Tabel 4.130 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pengemasan Tembakau

P1052 Dimana bapak menyimpan kemasan tembakau

tersebut?

S1052 Di gudang

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa narasumber satu memilih tempat untuk menyimpan

tembakau yaitu digudang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 178: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

164

Tabel 4.131 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai

Pengemasan Tembakau

P2052 Dimana Bapak menyimpan kemasan tembakau

tersebut?

S2052 Ya saya simpan di gudang saya itu disamping

rumah.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa narasumber dua memilih tempat untuk menyimpan

tembakau yaitu digudang.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu pemilihan tempat untuk menyimpan

tembakau.

i. Tahap Penjualan Tembakau

1) Aspek Locating

Tabel 4.132 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pengemasan Tembakau

P1053 Dimana bapak menjual tembakau tersebut?

S1053 Ya ke Parakan, ke tempat juragan. Jadi kalau yang

duluan mau beli ya itu yang lebih awal di layani.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa narasumber satu mengutamakan menjual tembakau di

Juragan tembakau yang bertempat tinggal di Parakan.

Tabel 4.133 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai

Pengemasan Tembakau

P2053 Dimana Bapak menjual tembakau tersebut?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 179: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

165

S2053 Kalau saya tidak tentu sih tiap tahunnya. Jadi gak

ada langganan penjual/juragan. Saya biasanya

menjual ke Parakan ke gudang Lukito dan daerah

Pringapus . jadi nek gak ada ikatan tertentu kan

saya bisa bebas menjual.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa narasumber dua akan menjual tembakau ke Juragan

yang bertempat tinggal di Parakan dan Pringapus.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu memilih tempat untuk menjual

tembakau.

Tabel 4.134 Pertanyaan dan Jawaban SJI mengenai

Pengemasan Tembakau

PJ1004 Dimana bapak membeli tembakau yang berkualitas

baik?

SJ1004 Saya membeli di petani mitra. Dimana petani yang

bersedia untuk bekerjasama dengan saya tadi.

Kemudian saya juga membeli tembakau dari petani

independen. Jadi petani independen itu adalah

petani yang tidak mengambil modal dari kita. Jadi

petani mandiri itu bisa di jual kemana saja.

Sedangkkan petani mitra mereka harus menjual

kepada kita

yang memberikan modal. Untuk daerahnya di

daerah Sindoro. Mengapa demikian, karena dari

perwakilan Pabrik yang meminta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 180: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

166

PJ1007 Dimana Bapak menjual tembakau?

SJ1007 Pabrik rokok Gudang garam, Jarum, Noroyono,

Sukun, dan Bentul. Itu mayoritas rokok kretek.

Dari hasil wawancara dengan narasumber juragan satu

diketahui bahwa narasumber satu membeli tembakau pada

petani mitra dan petani independen yang bertempat tinggal di

gunung Sindoro. Kemudian narasumber satu menjual tembakau

pada pabrik rokok gudang garam, Jarum, Noroyono, Sukun,

dan Bantul. Pabrik tersebut adalah pabrik rokok kretek.

Tabel 4.135 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai

Pengemasan Tembakau

PJ2004 Dimana bapak membeli tembakau yang berkualitas

baik?

SJ2004 Kalau saya membelinya di daerah lereng Sumbing.

Terutama dikecamatan Bulu, lalu di Sumbing Barat

dari Tlahab sampai Kledung. Terus sebagian ada di

daerah gunung Prahu yaitu di daerah Tretep.Di

sumbing jenis tembakaunya Lamsi, lalu di

Sumbingarah Barat seperti Tlahab sampai kledung

namanya Tualo. Dan yang gunung perahu itu

namanya Suambi. Dan dari tahun ke tahun

membelinya di daerah tersebut. Jadi kami juga ada

petani binaan di daerah-daerah tersebut. Saya sudah

berkecimpung ya sejak tahun 1994 sampai saat ini.

Jadi berapa tahun tuh? 26 tahun ya. Nah didaerah

tersebut kami memiliki petani mitra, namun kita juga

membeli di petani independen. Tapi kalau mitra ya

kita hanya memiliki sedikit. Sampai saat ini jumlah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 181: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

167

mitra petani ya sekitar 30 petani. Untuk petani mitra

itu petani yang kami beri bantuan dalam bentuk

pupuk. Seperti pupuk organik, seperti pupuk

kandang. Namun yang umum itu kita juga

memperbolehkan. Kalau memang ada yang mau

menjual ke kita ya boleh. Kalau yang 30 petani mitra

itu kan tiap tahunnya selalu datang untuk menjual

tembakaunya.

PJ2007 Dimana Bapak menjual tembakau?

SJ2007 Kalau tempat nya kami menjual ke pabrik Jarum.

Hanya satu itu karena kebetulan kami sudah

bekerjasama cukup lama. Kami juga fokusnya di

Jarum. Jadi dari tahun 94 kita sudah menjualnya ke

jarum. Pernah ditawari di bentol sekitar tahun 2011-

2013. Tapi tetap foku di jarum. Dan bekerjasama itu

kan belum tentu saling percaya. Jadi kami sampai

saat ini sudah percaya begitu juga dari pabriknya.

Dari hasil wawancara dengan narasumber juragan dua

diketahui bahwa narasumber dua membeli tembakau pada

petani mitra dan petani independen yang bertempat tinggal di

gunung Sumbing. Selain itu narasumber duaaa menjual

tembakau pada pabrik rokok Jarum karena sudah bekerjasama

sejak tahun 1994.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu memilih tempat untuk membeli

tembakau dan menjual tembakau.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 182: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

168

2) Aspek Counting

Tabel 4.136 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai

Pengemasan Tembakau

P1054 Berapa harga tembakau yang bapak jual?

S1054 Itu variasi. Tiap kilo bisa jadi 40 ribu untuk daun

muda. Kalau daun yang bagus ya 60-80 ribu tiap

kilonya.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa harga jual tembakau tiap kilonya yaitu Rp.60.000-

Rp.80.000. Harga tersebut berdasarkan grade tembakau dan

jenis tembakau.

Tabel 4.137 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai

Pengemasan Tembakau

P2054 Berapa harga tembakau yang Bapak jual?

S2054 Kalau harga jual bukan saya yang menentukan.

Tembakau itu ya sistemnya sistem pasar. Jadi nego

dengan si pembeli. Jadi biasanya yang menentukan

harga umum ya itu pabrik rokoknya. Jadi saya harus

tahu dulu harga jual dari pabrik rokok berapa. Baru

saya kasih. Kalau tidak tahu kan nanti takutnya

dibeli murah juga. Kalau paling rendah biasanya

70.000 tiap kilo. Dan paling tinggi tiap kilonya

165.000. biasanya saya menjual 70 keranjang itu

maksimal. Minimal ya 50 keranjang.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahuin

bahwa harga jual tembakau ditentukan oleh pabrik rokok.

Harga jual untuk tembakau yang memiliki kualitas/grade

rendah adalah Rp.70.000,00, sedangkan harga jual tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 183: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

169

yang memiliki grade tinggi dapatdijual dengan harga

Rp.165.000,00.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan harga jual tembakau

berdasarkan kualitas dan jenisnya.

Tabel 4.138 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai

Pengemasan Tembakau

PJ1009 Bagaimana cara menentukan harga jual kepada

pabrik rokok?

SJ1009 Untuk harga jual ya seperti yang sudah saya

jelaskan tadi, berpatok pada harga yang dikeluarkan

oleh pabrik. Untuk tiap kilonya nanti saya kirim

tabelnya ya.

PJ1014 Berapa lama Bapak mempekerjakan karyawan

digudang?

SJ1014 Dari Juli sampai Oktober ya sekitar 4 bulan ya.

Gambar 4.1 Contoh Harga Jual dari Pabrik Rokok

Sumber : Narasumber Juragan Tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 184: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

170

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa harga jual tembakau ditentukan oleh pabrik rokok.

Gambar diatas merupakan contoh harga jual tembakau dari

grade A sampai E. Simbol lingkaran merupakan harga jual

tembakau yang di tanam di tegal dan segiempat merupakan

harga jual tembakau yang ditanam di sawah. Sedangkan

segitiga merupakan harga jual untuk tembakau yang ditanam

di wilayah atas tegal (ndeles). selain itu narasumber dua

memperkerjakan karyawan selama 4 bulan, dari bulan Juli –

Oktober.

Tabel 4.139 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai

Pengemasan Tembakau

PJ2009 Bagaimana cara menentukan harga jual kepada

pabrik rokok?

SJ2009 Nah kita sudah diberi harga dari pabrik jarum tiap

tahunnya. Jadi grade A-G udah ada tiap tahunnya.

Nanti kan selain itu juga harga beda juga antara

tembakau yangditanam di Sawah, Tegal, dan

Ndeles. Ndeles itu tegal paling atas dan kualitasnya

paling bagus. Jadi semua tembakau akan tetap

dibeli apapun jenisnya dan grade nya asal asli

Temanggung. Hanya saja yang membedakannya ya

harga jualnya. Dan tiap tahunnya belum tentu sama

harganya. Seperti yang sudah saya jelaskan tadi,

karena faktor cuaca dan pengolahan di lahan.

Contoh saja tahun 2011 itu bagus cuaca bagus dan

yang diminta dari pabrik juga banyak. Jadi ya itu

berpatok pada harga pabrik, tapi kalau tidak sesuai

nanti malah akan menjadi masalah.

PJ2014 Berapa lama Bapak mempekerjakan karyawan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 185: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

171

digudang?

SJ2014 Kalau lamanya itu mulai bulan Juli akhir sampai

Oktober. Jadi ya 3 bulan nan lah.

Dari hasil wawancara dengan narasumber juragan dua

diketahui bahwa harga jual tembakau ditentukan oleh pabrik

rokok tiap tahunnya. Semua jenis tembakau terjual oleh pabrik

rokok denga harga yang berbeda sesuai dengan kualitas dan

jenis tembakau tersebut. Selain itu narasumber dua

memperkerjakan karyawan selama tiga bulan dari akhir Juli

hingga Oktober.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas counting dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan harga jual tembakau

Temanggung

b) Menentukan waktu untuk memperkerjakan karyawan

gudang.

3) Aspek Playing

Tabel 4.140 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penjualan

Tembakau

P1055 Bagaimana cara menentukan jumlah

keuntungan/kerugian dari hasil bercocok tanam

tembakau.

S1055 Yang pertama dilihat kalau sampai tahap panen kok

hidup semua kan setidaknya semua bisa dirajang dan

dijual. Lalu kalau subur kan kualitas nanti bagus

juga. Tapi nek tahun sebelumnya ya kadang-kadang

untung kadang rugi. Nek cuaca lagi jelekya rugi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 186: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

172

Walau bisa dijual pasti harga murah. Kan kalau

dikalkulasi, kan lahan saya punya sendiri. Jadi

menghitung berapa harga pupuk, lalu biaya

transportasi berapa. Lalu harga jual-harga beli.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa narasumber satu memantau perkembangan tembakau

dari awal hingga panenntuk menentukan beliau untung atau

rugi, karena jika cuaca bagus dan kualitas tembakau baik maka

harga jual akan tinggi.

Tabel 4.141 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penjualan

Tembakau

P2055 Bagaimana Bapak menentukan

keuntungan/kerugian dari hasil penjualan

tembakau?

S2055 Wah kalau di tembakau itu untung sama rugi itu

bisa di cek kalau bisa beli motor tanpa utang berarti

untung. Dah gitu aja. Jadi gak bisa dikalkulasi.

Kemarin aja saya ikut pelatihan penanaman

tembakau di dinas. Jadi kalau itung2an nya itu gak

masuk mbak. Jadi modal untuk tanaman tembakau

1 hektaar itu habis 75 juta. Hasilnya 69 juta jadi kan

rugi. Tapi sejauh ini merasa untung. Kan

sebenarnya dalam pertanian itu kita Cuma

menabung saja. Kalau memang ada bonusnya ya

bakal dapet bonus besar. Kalau waktu panen dan

dihargai tinggi itu udah pasti untung. Jadi gak tahu

berapa untungnya. Gak bisa dihitung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 187: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

173

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa terdapat cara tersendiri dalam menentuan keuntungan

tembakau yaitu dengan melihat harga jual dari pabrik. Jika

harga yang ditawarkan tinggi maka beliau mendapatkan

keuntungan begitu juga sebaliknya.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas playing dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan keuntungan dari harga jual

tembakau.

Tabel 4.142 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan

Tembakau

PJ1005 Bagaimana bapak memilih kualitas tembakau yang

tinggi?

SJ1005 Kita membeli tembakau pasti berdasarkan kualitas

ya. Jadi saat kita membeli ke petani mitra itu

berdasarkan kualitas dan harga standar yang

dikeluarkan oleh pabrik dan bantuan pinjaman kita

tarik secara tunai. Kalau harga standar pabril itu

untuk tahun kemarin nanti datanya saya kirim. Jadi

harga yang dikeluarkkan oleh pabrik. Jadi grade

yang dipakai oleh pabrik itu ada lama yaitu grade

A, B, C, D, E. Itu harga untuk tahun 2019. Dan tiap

tahun .standar harga pasti berubah tergantug

kondisi. Dan tugas kita hanya menindak lanjuti apa

yang pabrik tetapkan dari harga maupun kuota.

PJ1012 Bagaimana Bapak mempertahankan kualitas

tembakau/kepercayaan dari pabrik rokok kepada

bapak?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 188: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

174

SJ1012 Ya bisnis tembakau itu paling utama ya pembinaan

di mitra petani. Kita membina terus menjalin kerja

sama dengan mitra, itu untukk mempertahankan

supley tembakau dari petani. Lalu kita

mempertahankan profesionalisme penjualan

tembakau ke pabrik. Jadi dengan adanya

profesionalisme dari kita maka pabrik masih

membutuhkan kita. Dan saling menguntungkan

secara profesional.

Dari hasil wawancara dengan narasumber juragan satu

diketahui bahwa kualitas tembakau yang digunakan pabrik dari

grade A hingga E. Narasumber mencari kualitas yang

ditentukan oleh pabrik karena pabrik mengeluarkan harga jual

untuk tiap kualitasnya. Selain itu cara narasumber satu untuk

mempertahankan kualitas tembakau dan kepercayaan pabrik

rokok yaitu dengan membina petani mitra dan memberikan

bantuan dan modal untuk mereka. Sedangkan mempertahankan

kepercayaan dengan pabrik, narasumber berusaha untuk selalu

profesional dan memiliki prinsipsaling menguntungkan antara

petani,jraan, dan pabrik rokok.

Tabel 4.143 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan

Tembakau

PJ2005 Bagaimana bapak memilih kualitas tembakau yang

tinggi?

SJ2005 Jadi saya ada anjuran dari salah satu pabrik rokok

yaitu jarum. Kebetulan saya menyetor ke sana. Dari

mereka meminta tembakau asli Temanggung, yang

kedua kualitas yang akan ditentukan oleh cuaca dan

garapan dari petani. Kalau cuacanya bagus terus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 189: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

175

garapannya bagus tentunya kualitasnya akan bagus.

Jadi kita mengambil tembakau dari petani mitra dan

juga independen. Kalau petani mitra kan sudah

kerjasama dari awal menanam. Kan petani mitra

kita arahkan nanti ditanami dengan tembakau jenis

kemlokomisal daerah atas nanti pemupukannya

menggunakan fertila yang dicampur dengan pupuk

kandang. Nah itu kalau cuaca bagus dan

pengelolaannya bagus pasti kualitasnya juga akan

bagus.

PJ2012 Bagaimana Bapak mempertahankan kualitas

tembakau/kepercayaan dari pabrik rokok kepada

bapak?

SJ2012 Saling menjaga kepercayaan pastinya. Kita kan

sudah bekerjasama dari tahun 1994 jadi ya sudah

saling percaya dan terbuka.

Dari hasil wawancara dengan narasumber juragan dua

diketahui bahwa untuk mempertahankan kualitas tembakau

dengan mengarahkan petani mitra untuk menanam tembakau

dengan baik dan memberikan subsidi berupa pupuk. Selain itu

juugabergantung pada cuaca, jika cuaca baik dan pengelolaan

tembakau baik maka akan menghasilkan tembakau yang

berkualitas tinggi. Selain itu untuk mempertahankan

kepercayaan pabrik rokok, narasumber dua berusaha untuk

saling percaya dengan pabrik rokok Jarum karena sudah

bekerjasama sejak tahun 1994.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 190: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

176

a) Aktivitas playing dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu memilih kualitas tembakau yang tinggi

dan cara untuk mempertahankan kualitas tembakau agar

tetaap bagus dan menjaga kepercayaan dengan pabrik rokok

agar dapat bekerjasama.

4) Aspek Explaining

Tabel 4.144 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penjualan

Tembakau

P1057 Apakah ada satuan kusus yang diterapkan dalam

jual beli tembakau?

S1057 Ada ,coblekan itu artinya biaya gudang. Potongan

harga, potongan timbangan. Lalu pajak.

P1058 Apa makna dari satuan tersebut?

S1058 Artinya biaya gudang. Nanti biaya itu kan biaya

yang akan menjadi harga jual ke pabrik rokok. Itu

namanya biaya coblekan.

P1060 Bagaimana Bapak memaknai adanya musim

tembakau untuk setiap tahunnya?

S1060 Ya apa ya, sebenernya kalau tembakau itu musim

yang termasuk musim ribet. Kalau di hitung secara

rinci ya bisa rugi. Jadi tembakau ya gak seberapa

gitu. Biasanya yang dapat hasil lumayan ya

karyawan di gudang. Dari pada petani ya lebih

untung karyawan. Kan jual jasa kalau karyawan.

Tapi petaninya belum tentu semua petani akan

untung. Apalagi petani juga masih memberikan gaji

per hari untuk orang yang membantu dalam

kegiatan budidaya tembakau. Tiap harinya ya kalau

buat perempuan per harinya 25 ribu, nek cowok ya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 191: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

177

30 ribu.

Dari hasil wawancara dengan narasumber satu diketahui

bahwa terdapat satuan khusus dalam jual beli tembakau yaitu

coblekan yang artinya harga jual untuk pabrik rokok.

Narasumber satu memaknai musim tembakau sebagai musim

yang rumit karena belum bisa mennetukan keuntungan dari

awal menanam. Semua tergantung pada hasil panen.

Tabel 4.145 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penjualan

Tembakau

P2057 Apakah ada satuan khusus yang diterapkan dalam

jual beli tembakau?

S2057 Gak ada sih paling ya keranjangan gitu. Minimal

berat bersih ya 28 kg tiap keranjangnya

P2058 Apa makna dari satuuan tersebut?

S2058 -

P2060 Bagaimana Bapak memaknai adanya musim

tembakau untuk setiap tahunnya?

S2060 Kalau saya sih musim tembakau itu musim

penanaman yang sayatunggu-tunggu. Dari sekian

hasil bumi yang saya tanam itu. Tembakau paling

besar pendapatannya. Dan petani di sini juga

bersemangat jika musim tembakau datang. Tapi ya

juga cemas karena kan faktor –faktor yang

mempengaruhi kualitas tembakau itu banyak seperti

cuaca terutama.

Dari hasil wawancara dengan narasumber dua diketahui

bahwa tidak ada satuan khusus dalam jual beli tembakau. Hal

tersebut dikarenakan satuan yang digunakan adalah keranjang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 192: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

178

Selain itu narasumber dua memaknai musim tembakau sebagai

musim yang selalu ditunggu-tunggu. Dari sekian hasil bumi

lainnya, Tembakau merupakan hasil bumi yang memberikan

pendapatan terbesar. Walaupun narasumber dua khawatir akan

cuaca yang tak menentu ini.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut :

a) Aktivitas explaining dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu penjelasan terkait satuan khusus dalam

jual beli

b) Penjelasan makna musim tembakau bagi petani

Tabel 4.146 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan

Tembakau

PJ1011 Apakah ada istilah tertentu dalam jual beli

tembakau? Jika ada jelaskan!

SJ1011 Kalau tata cara jual beli tembakau seperti jual beli

komoditas hasil pertanian lainnya. Tapi yang

membedakan adalah rafraksiberat. Jadi rafraksi

berat di sini adalah 20% dari bruto. Jadi misalnya

berat tembakau bruto 50 maka netto dikurangi 20%.

Jadi dikurangi 10 netonya 40. Jadi tata cara

pembelian tembakau ya itu yang nentuin juga

pabrik untuk pengurang bruto itu.

PJ1015 Apa makna musim tembakau bagi Bapak sebagai

Penjual/Juragan Tembakau di Temanggung

SJ1015 Jadi kalau untuk masyarakat Parakan Temanggung

termasuk saya bahwa tembakau itu dinantikan.

Karena tembakau itu adalah komoditas unggulan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 193: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

179

Jadi musim tembakau sangat dinantikan oleh kita.

Karena sampai saat ini belum ada komoditas

pengganti yang menyamai tembakau itu sendiri.

Jadi kalau sekarang ketika kondisi ada covid-19 ini

saya juga ketar ketir. Karena cara jual beli juga

pasti berbeda dengan tahun sebelumnya. Dan saya

juga khawatir apakah pabrik nanti membeli

tembakau atau tidak. Karena sementara ini kan

karyawan di pabrik kebanyakan diliburkan.

Dari hasil wawancara dengan juragan satu diketahui bahwa

adanya istilah tertentu dalam jual beli tembakau yaitu rafraksi

berat. Jumlah rafraksi tiap keranjnag adalah 20% dari bruto

(berat kotor). Besar rafraksi (tara) ditentuakn oleh pabrik

rokok. Makna tembakau bagi Juragan Tembakau merupakan

waktu yang selalu dinantikan. Hal tersebut dikarenakan belum

ada komoditas pengganti yang menyamai tembakau. Selain itu

juuga dibuktikan dengan adanya covid-19 tahun ini yang

membuat Juragan tembakau khawatir akan penjualan

tembakau ke pabrik – pabrik rokok.

Tabel 4.147 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan

Tembakau

PJ2011 Apakah ada istilah tertentu dalam jual beli

tembakau? Jika ada jelaskan!

SJ2011 Gak ada sih soalnya kita membelinya tiap keranjang

jadi ya satuannya tiap keranjang.

PJ2015 Apa makna musim tembakau bagi Bapak sebagai

Penjual/Juragan Tembakau di Temanggung

SJ2015 Kebetulan kan selama ini penghasilan saya paling

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 194: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

180

banyak itu ya penjualan Tembakau, jadi kan

berharap saat musim tembakau tiap tahunnya itu

cuacanya bagus dan menghasilkan kualitas yang

bagus. Jelas menjelang musim tembakau itu kita

sambut dengan senang hati.itu memang menjadi

sala satu penghasilan besar bagi petani tembakau

tersebut. Apalagi tahun ini ada covid-19 maka kuota

tembakau yang dibutuhkan pabrik menurun

sebanyak 20% dari biasanya . misalnya jarum yang

biasanya membutuhkan 4000 ton besok ya 3500

ton. Jadi itu udah ada informasi dari pabrik. Nek

wabah ini selesai sebelum bulan panen ya pasti dari

pabrik akan merevisi kembali terkait jumlah

tembakau yang dibutuhkan. Bisa kembali normal.

Dari hasil wawancara dengan Juragaan tembakau dua

diketahui bahwa tidak ada istilah tertentu dalam jual beli

tembakau, karena pembelian kepada pabrik dihitung tiap

keranjang. Juragan tembakau dua memaknai musim tembakau

sebagai penghasilan yang besar dan setiap tahun menyambut

musim tembakau dengan senang hati. Selain itu penjualan

tembakau merupakan penghasilna terbesar bagi petani dan

juragan tembakau. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya

covid-19 dimana permintaan tembakau dari pabrik rokok

menjadi berkurang dari 4000 ton menjadi 3500 ton. Hal ini

membuatjuragan tembakau khawatir dan mengharapkan covid-

19 segera berakhir.

Berdasarkan hasil kedua wawanara tersebut dapat disimpulkan

sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 195: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

181

a) Aktivitas explaining dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu penjelasan istilah khusus dalam jual beli

tembakau.

b) Penjelasan makna musim tembakau bagi juragan Tembakau

dan petani.

5) Aspek Measuring

Tabel 4.148 Pertanyaan dan Jawaban S1 mengenai Penjualan

Tembakau

P1059 Bagaimana bapak memberikan gaji kepada pekerja

yang membantu?

S1059 Kalau saya memberinya harian. Dari ja 7-12 itu

untuk laki-laki mendapat upah 30.000 sedangkan

perempuan mendapatkan 25.000

Dari hasil wawancara dengan petani satu diketahui bahwa

tenaga kerja yang membantu petani bekerja dari pukul 07.00-

12.00 WIB. Tiap harinya tenagakerja mendapat gaji sebesar

Rp. 30.000 untuk tenaga kerja laki-laki dan Rp.25.000 untuk

tenaga kerja wanita.

Tabel 4.149 Pertanyaan dan Jawaban S2 mengenai Penjualan

Tembakau

P2059 Bagaimana bapak memberikan gaji kepada pekerja

yang membantu?

S2059 Kalau saya memberinya harian. Tiap orang itu

30.000. jadi ja 7-12 siang. Misal musim tembakau

per hari nya itu 80.000 waktu panen. Sebelum

panen ya 30.000. tapi itu bersih. Makan dan rokok

ya saya tanggung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 196: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

182

Dari hasil wawancara dengan petani dua diketahui bahwa

tenga kerja yang membantu petani bekerja dari pukul 07.00-

12.00 WIB. Tiap harinya tenaga kerja tersebut mendapatkan

gaji sebesar Rp.30.000 dari musim tanam hingga siap panen

dan diberi rokok dan makan. Sedangkan musim panen hingga

penjualan, tenaga kerja tersebut diberi gaji sebesar Rp.80.000

tiap harinya.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkansebagai berikut :

a) Ada aktivitas measuring dalam aktivitas pertanian

Tembakau di Temanggung yaitu menentukan gaji tenaga

kerja yang membantu petani.

Tabel 4.150 Pertanyaan dan Jawaban SJ1 mengenai Penjualan

Tembakau

PJ1013 Bagaimana cara menentukan gaji kepada karyawan

digudang?

SJ1013 Kalau sistem di kita itu ada gaji tetap dan gaji

insentif. Gaji insentif itu tergantung dari omset

penjualan tembakau ke pabrik. Dan insentif itu juga

tergantung dari posisi atau job karyawan. Jadi tidak

sama dengan tiap karyawan. Gaji insentif itu nanti

jumlahnya dikalikan dengan omset penjualan.

Untuk tiap karyawan gaji insentif saya alokasikan

tiap keranjang itu 70.000. jadi tinggal dikalikan

dengan omset musiman. Omset yang kita jual ke

pabrik. Nanti kita total semua omset lalu dikalikan

dengan 70.000. nah nanti disesuaikan dengan job

tiap karyawan. Kalau gaji pokok sebesar 1,5 juta

untuk tiap bulan. Kita ikut UMR Temanggung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 197: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

183

Sedangkan gaji insentifnya nanti kita berikan di

akhir pekerjaan. Untuk tiap tahun omset yang saya

jual sekitar 5000-10000 keranjang.

PJ1014 Berapa lama Bapak mempekerjakan karyawan

digudang?

SJ1014 Dari Juli sampai Oktober ya sekitar 4 bulan ya. .

Dari hasil wawancara dengan juragan tembakau satu

diketahui bahwa karyawan gudang mendapat gaji tetap dan gaji

insentif dari juragan tembakau. Gaji tetap sebesar Rp.

1.500.000,00 sesuai dengan UMR Temanggung. Berbeda

dengan gaji insentif. Gaji insentif sebesar Rp.70.000,00 tiap

keranjang yang nantinya akan dikalikan dengan omet yang

terjual. Setelah dikalikan maka akan diberikan kepada

karyawan sesuai dengan pekerjaan tiap karyawannya.

Karyawan digudang bekerja selama bulan Juli hingga Oktober

yang disesuaikan dengan kebutuhan gudang.

Tabel 4.151 Pertanyaan dan Jawaban SJ2 mengenai Penjualan

Tembakau

PJ2013 Bagaimana cara menentukan gaji kepada karyawan

digudang?

SJ2013 Itu kan untuk yang diluar kasir itungannya, tiap

keranjang. Misal kita dapat tiap keranjangnya dapat

7.500 lalu dikalikan dngan jumlah omset. Jadi kan

nanti itu dibagikan ke 6 orang tadi. Jadi kan 7500

dikali 4000 kan 30 juta. Semakin banyak keranjang

yang dibeli maka akan semakin banyak gaji yang

diperoleh. Sedangkan untuk kasir, driver nya itu

nanti kita yang menentukan. Jadi tidak pasti. Tapi

gajinya lebih banyak. Misal ikut membeli juga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 198: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

184

kerjaannya lebih berat juga, ikut memilih tembakau

juga. Kita memberikan gaji untuk tenagan 6 orang

tadi maka diberikan tiap minggu sekali. Lalu yang

selain 6 orang tadi kita berikan setelah musim

tembakau selesai. Jadi ya mendapat 10 juta tiap

orang. Khususnya ya tiga orang itu, kasir dan

mendampingi penjualan. Tapi nanti juga bisa lebih

kalau omsetnya lebih banyak.

PJ2014 Berapa lama Bapak mempekerjakan karyawan

digudang?

SJ2014 Kalau lamanya itu mulai bulan Juli akhir sampai

Oktober. Jadi ya 3 bulan nan lah.

Dari hasil wawancara dengan juragan tembakau dua

diketahui bahwa karyawan yang bekerja di gudang juragan

tembakau tersebut mendapatkan gaji insentif sebesar Rp.

7.500,00 tiap keranjang dan nantinya akan dikalikan dengan

banyak omset tembakau yang terjual. Gaji tersebut untuk

karyawan yang bekerja di gudang mengurus tembakau yang

datang. Lalu karyawan kasir dan dan pendamping proses jual

beli akan mendapatkan gaji sebesar Rp. 10.000.000,00.

Karyawan gudang akan bekerja selama 3 bulan dari Juli akhir

hingga Oktober. Hal tersebut disesuaikan dengan kebutuhan

gudang.

Berdasarkan hasil kedua wawancara tersebut dapat

disimpulkan sebagai berikut :

a) Aktivitas measuring dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan gaji karyawan gudang dan

menentukan berapa lama karyawan – karyawan tersebut

bekerja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 199: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

185

3. Analisis Hasil Observasi

a. Tahap Penanaman Tembakau

Aspek yang diamati

Petani membuat punthukan sebelum menanam tembakau

Petani mencangkul dan membuat punthukan dengan membentuk

tanah seperti gunungan. Pada foto terlihat bahwa petani sudah

membuat punthukan tanah.

Gambar 4.2 Punthukan tanah untuk menanam Tembakau

Aspek yang diamati

Petani membuat punthukan dengan cara tertentu agar

hasilnya maksimal

Dalam membuat punthukan, petani mencangkul sawah dan

dibentuk seperti gunungan.

Aspek yang diamati

Saat pembibitan petani menentukan tempat untuk menanam

tembakau

Petani membuat satu punthukan tanah untuk menanam bibit-

bibit tembakau. Hal tersebut bertujuan agar peani udah

merawat bibit tembakau sebelum ditanam.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 200: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

186

Gambar 4.3 punthukan tanah (narasumber 1)

Aspek yang diamati

Petani memberikan pelindung untuk bibit tembakau yang

sedang tumbuh

Dalam proses pembibitan petani membuat pelindung untuk bibit

tembakau agar tidak terkena air hujan yang terbuat dari plastik

dan bambu, di daerah Temanggung disebut dengan Ipukan.

Gambar 4.4 pelindung bibit Tembakau (Ipukan), Narasumber 2

Setelah bibit tembakau berusia 35 hari, maka bibit tersebut siap

untuk ditanam di lahan yang lebih luas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 201: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

187

Gambar 4.5 bibit tembakau siap tanam, Narasumber 2

Aspek yang diamati

Petani memberikan jarak antara bibit tembakau yang satu

dengan tembakau lainnya.

Proses penanaman tembakau memiliki cara tersendiri yaitu

menanam dengan cara memberikan jarak sejauh 1 langkah orang

dewasa. Jarak tersebut sekitar 40 cm sampai 90 cm disesuaikan

dengan jenis tembakau.

Gambar 4.6 petani memberikan jarak untuk tiap tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 202: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

188

Aspek yang diamati

Petani menanam bibit tembakau dengan cara tertentu agar

tembakau tumbuh dengan kualitas yang baik

Petani mengambil bibit terlebih dahulu untuk ditanam di lahan

yang luas, lalu dalam menanam tembakau, petani memberikan

jarak tiap tanaman. Petani menggunakan tongkat kayu untuk

melubangi bagian tanah yang akan dijadikan tempat menanam.

Petani yang lain menanam tembakau di lubang yang sudah

disediakan.

Gambar 4.7 pengambilan bibit yang siap tanam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 203: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

189

Gambar 4.8 proses melubangi tanah untuk ditanami bibit

tembakau

Gambar 4.9 petani menanam tembakau di lubang yang sudah

dibuat

b. Tahap Pemanenan Tembakau

Peneliti tidak melakukan observasi terhadap aktivitas

pertanian Tembakau di kabupaten Temanggung yaitu pemanenan

Tembakau, hal tersebut dikarenakan pada bulan April masih pada

tahap penanaman.

c. Tahap Pengikatan Daun Tembakau

Peneliti tidak melakukan observasi terhadap aktivitas

pertanian Tembakau di kabupaten Temanggung yaitu pengikatan

daun Tembakau yang sudah matang, hal tersebut dikarenakan pada

bulan April masih pada tahap penanaman.

d. Tahap Pemeraman Daun Tembakau

Aspek yang diamati

Petani menentukan tempat untuk melakukan pemeraman

daun tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 204: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

190

Prosespemeraman dilakukan di tempat yang tertutup sehingga

tidak ada udara yang masuk. Hal tersebut bertujuan agar daun

tembakau tidak kering.

Gambar 4.10 ruangan pemeraman tembakau

Aspek yang diamati

Petani membuat/mendesain tempat untuk melakukan

pemeraman daun tembakau

Petani membuat tempat pemeraman secara mandiri. Tempat

pemeraman bersifat permanen, sehingga setiap tahunnya tidak

membuat tempat pemeraman. Tempat tersebut ketika belum

musim tembakau digunakan untuk tempat peralatan tani lainnya.

Bentuk tempat pemeraman tembakau bertingkat dengan ukuran

lebar 1.5-2 meter dan panjang 6-7 meter. Tempattersebut terbuat

dari potongan kayu dan bambu.

Gambar 4.11 tempat pemeraman tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 205: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

191

Gambar 4.12 tempat pemeraman tembakau sebelum musim

tembakau

e. Tahap Perajangan Daun Tembakau

Aspek yang diamati

Petani menentukan dan menyiapkan alat

(modern/tradisional) untuk merajang tembakau.

Petani 1 dan petani 2 memilih alat rajang tembakau modern, hal

tersebut dikarenakan lebih cepat untuk merajang,sehingga tidak

membutuuhkan tenaga kerja terlalu banyak bahkan 1-2 orang

cukup untuk melakukan aktivitas merajang tembakau

Gambar 4.13 mesin rajangan tembakau dari atas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 206: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

192

Gambar 4.14 Bagian mesin untuk keluarnya rajangan tembakau

Gambar 4.15 Pisau pemotong daun tembakau

Aspek yang diamati

Petani menyiapkan alat untuk merajang tembakau

sebanyak yang dibutuhkan

Kedua narasumber petani memiliki satu mesin perajang daun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 207: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

193

tembakau. Hal tesebut dikarenakan satu mesin perajang dapat

menghasilkan1 kwintal dalam satu jam saja. Jadi petani – petani

tersebut merasa cukup dengan 1 mesin rajang.

Gambar 4.16 mesin rajang milik Narasumber 1

Gambar 4.17 mesin rajang milik Narasumber 1

Aspek yang diamati

Petani menentukan tempat untuk melakukan kegiatan untuk

merajang tembakau

Setiap narasumber memiliki gudang kecil/ruangan tersendiri

untuk melakukan kegiatan merajang. Ruangan tersebut menjadi

satu dengan ruangan pemeraman.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 208: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

194

Gambar 4.18 Ruangan yang digunakan untuk altivitas merajang

tembakau

Aspek yang diamati

Petani merancang/mendesain tempat penyimpanan rajangan

tembakau

Dari hasilwawancara denga narasumber 1 dan 2, mereka

membeli tempat penyimpanan tembakau yangberbentuk

keranjang. Keranjang tersebut terbuat dari bambudan pelepah

pisang.

Gambar 4.19 Keranjang untuk menyimpan rajangan tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 209: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

195

f. Tahap Pengeringan Tembakau

Aspek yang diamati

Petani merancang/mendesain tempat pengeringan tembakau

(widig)

Kedua narasumber membeli widig dipasar sebanyak yang

dibutuhkan. Para narasumber tidak membuat sendiri karena bagi

mereka akan memakan waktu yang lama.

Gambar 4.20 Widig untuk tempat pengeringan tembakau

Aspek yang diamati

Petani memilih tempat tempat yang cocok untuk

mengeringkan rajangan tembakau.

Petani menjemur rajangan tembakau di halaman rumah atau

lapangan. Petani memilih tempat yang terkena matahari.

Gambar 4.21 Halaman rumah untuk menjemur rajangan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 210: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

196

tembakau

Aspek yang diamati

Petani mengetahui kriteria daun tembakau yang sudah

kering.

Peneliti tidak melakukan observasi terkait bagaimana kriteria

daun tembakau yang sudah kering, karena pada bulan April

masih padatahap penanaman tembakau.

g. Tahap Pengemasan Tembakau

Aspek yang diamati

Petani mendesain tempat pengemasan rajangan temabakau

yang sudah kering

Setelah rajangan tembakau kering, para narasumber petani

menyimpan tembakau di keranjang yang sudah dibeli.

Gambar 4.22 Keranjang Tembakau

Aspek yang diamati

Petani membuat tempat pengemasan rajangan tembakau

yang sudah kering

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 211: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

197

Paranarasumber membeli keranjang di pasar atau memesan

dengan pedagang kelilling. Bentuknya seperti gambar 4.22

Aspek yang diamati

Petani menentukan tempat untuk menyimpan keranjang

yang sudah di isi tembakau.

Para petani menyimpan keranjang digudang atau di ruangan

yang disediakan untuk melakukan aktivitas merajang hingga

penyimpanan keranjang tembakau.

Gambar 4.23 Tempat penyimpanan tembakau yang sudah

dikemas.

Aspek yang diamati

Petani mengemas tembakau dengan cara tertentu

Belum ada kativitas mengemas tembakau karena bulan Maret-

Juli masih dalam proses penanaman dan perawatan tanaman

tembakau.

h. Tahap Penjualan Tembakau

Peneliti tidak melakukan observasi terhadap aktivitas

pertanian Tembakau di kabupaten Temanggung yaitu penjualan

Tembakau, hal tersebut dikarenakan pada bulan April masih pada

tahap penanaman.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 212: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

198

C. Rangkuman Hasil Analisis

Berdasarkan analisis penentuan aspek fundamental matematis menurut

Bishop diperoleh hasil yang dapat dirangkum sebagai berikut:

1. Budidaya tanaman Tembakau di Kabupaten Temanggung

Budidaya tanaman Tembakau di Kabupaten Temanggung dari

petani satu dengan petani lainnya memiliki kesamaan dalam

menyiapkan lahan hingga proses penjualan. Adapun tahap-tahap dalam

melakukan Budidaya tanaman Tembakau:

a. Tahap Penanaman Tembakau

Sebelum menanam, petani melakukan ritual dngaan berdoa

kepada Tuhan agar diberi kelancaran. Para petani membuat

tumpeng dan dibagikan kepada tetangga – tetangganya. Kemudian

penyiapan lahan oleh para petani dengan mencangkul atau

membajak sawah terlebih dahulu. Dalam waktu yang sama para

petani membuat pupuk kandang untuk pembibitan. Petani

menanam bibit tembakau dalam satu lahan kecil tak lupa

memberikan pupuk Za yang dicampur dengan pupuk kandang,

setelah tembakau berumur 40 hari dan sudah mulai tumbuh maka

petani membuat pelindung tembakau yang terbuat dari plastik dan

potongan bambu dengan tujuan tembakau tidak terkena derasnya

air hujan. Hal tersebut akan mengakibatkan bibit tembakau busuk.

Bibit tembakau siap tanam akan di pindahkan ke lahan yang lebih

luas. Petani melubangi tanah dengan kayu untuk tempat menanam

tembakau dengan jarak yang sudah ditentukan antara 40 cm – 90

cm tergantung dari jenis tembakau.

b. Tahap Perawatan Tembakau

Petani merawat tembakau dengan memberikan pupuk dua

kali tiap tanam. Waktu penanaman diberikan pupuk kandang yang

dicampur dengan Za dan saat tembakau berumur 70 hari diberikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 213: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

199

pupuk KLO atau Fertila. Tidak hanya pupuk namun petani

menyemprotkan cairan insektisida agar terhindar dari hama.

c. Tahap Pemanenan Tembakau

Bulan panen di daerah Temanggung jatuh di bulan Agustus.

Jika di lihat dalam tanggal jawa (Pranata Mangsa) yaitu pada

mangsa ke-3. Adapun cara khusus dalam panem tembakau yaitu

dengan memetik daun tembakau maksimal 2 lmebdar daun dalam

satu batang. Pemetikan dilakukan dari bagian paling bawah

tanaman Tembakau. Setelah daun tersebut di proses maka dapat

memetik daun yang lainnya dengan syarat daun tembakau sudah

matang.

d. Tahap Pengikatan Daun Tembakau

Setelah daun tembakau di panen, pra petani mengikat daun

tembakau dengan rafia. Dalam satu ikat terdiri dari 15-20 lembar

daun tembakau.

e. Tahap Pemeraman Daun Tembakau

Aktivitas pemeraman tembakau dilakukan diruangan

tertutup. Pemeraman tembakau dilakukan selama 7-10 hari. Daun

tembakau berhasil di eram jika warna daun tembakau menguning

dan suhu pada daun dingin.

f. Tahap Perajangan Daun Tembakau

Petani merajang daun tembakau menggunakan mesin

rajang. Para petani memiliki satu buah alat rajang. Merajang

tembakau dilakukan di gudang masing-masing petani. Dalam satu

jam dapat menghasilkan rajangan tembakau sekitar satu kwintal.

g. Tahap Pengeringan Daun Tembakau

Aktivitas pengeringan tembakau dilakukan di tempat yang

terkena sinar matahari. Tenaga kerja yang membantu kegiatan ini

sekitar 4-5 orang. Sebelum dijemur, rajangan tembakau di letakan

di widig (tempat pengeringan) dengan membentuk segiempat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 214: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

200

Pengeringan tembakau dilakukan selama 2 hari sampai

pengayeman.

h. Tahap Pengemasan Daun Tembakau

Aktivitas pengemasan tembakau dilakukan di gudang

masing-masing petani. Petani membeli keranjang sebelum

mengemas tembakau. Satu keranjang seharga Rp. 50.000.

Keranjang yang digunakan terbuat dari bambu dan pelepah (dobok)

pisang yang dikeringkan. Petani mengemas tembakau sebanyak

minimal 30 kg-60 kg untuk tiap keranjangnya, tergantung dari

ukuran keranjang tersebut.

i. Tahap Penjualan Tembakau

Penjualan tembakau dilakukan antara Petani kepada

Juragan lalu Juragan kepada pabrik rokok. Harga jual tembakau

sudah ditentukan dari pabrik rokok. Sistem jual beli tembakau

yaitu sistem pasar dimana antara pembeli dan penjual bisa

melakukan negoisasi.

2. Kebudayaan Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung

Kebudayaan yang berada di aktivitas pertanian Kabupaten

Temanggung yaitu Ritual Selametan dan Pranata Mangsa. Ritual

Selametan merupakan ritual yang dilakukan oleh para petani agar

aktivitas budidaya tembakau diberi kelancaran dari awal hingga akhir.

Tujuan lain diadakannya ritual ini untuk meminta izin keada semesta

dan minta maaf jika nanti dalam proses budidaya tembakau ada

makhluk yang tidak sengaja mati. Terdapat lima ritual Selametan yaitu

Nyecel (nyampar bun), among tebal, lekas (wiwit), selamatan awal

merajang, dan terakhir tungguk. Sedangkan pranata mangsa merupakan

kalender pertanian. Terdapat 12 mangsa yaitu Mangsa Kasa, Mangsa

Karo, Mangsa Katilu, Mangsa Kapat, Mangsa Kalima, Mangsa

Kanem, Mangsa Kapitu, Mangsa Kawolu, Mangsa Kasongo, Mangsa

Kadasa, Mangsa Desta, Mangsa Sada. Pranata mangsa jatuh di bulan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 215: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

201

– bulan tertentu sesuai mangsanya. Mangsa Kasa/siji jatuh di bulan

Juni-Agustus, Mangsa Karo di bulan Agustus, lalu Mangsa Katilu

pada bulan Agustus – September dan petani panen tembakau pada

mangsa ketiga, Mangsa Kapat di bulan September – Oktober, Mangsa

Kalima terjadi di bulan Oktober – November, Mangsa Kanem di bulan

November- Desember, lalu Mangsa Kapitu pada bulan Desember-

Februari, selanjutnya Mangsa Kawolu jatuh di bulan Februari, Mangsa

Kasongo di bulan Maret, selain itu Mangsa Kadasa terjadi di bulan

Maret-April, Mangsa Desta terjadi di bulan April-Mei, terakhir

Mangsa Sada di bulan April-Juni.

3. Aktivitas Fundamental Matematis

a. Aspek Counting

1) Tahap Penanaman Tembakau

Aktivitas counting pada tahap ini adalah menentukan

jumlah tenaga kerja untuk membantu petani dalam melakukan

aktivitas menanam tembakau seperti mencangkul dan

memberikan pupuk.

2) Tahap Perawatan Tembakau

Aktivitas counting pada tahap perawatan tembakau yaitu

menentukan berapa kali pemupukan dilakukan. Berdasarkan

hasil wawancara pemupukan dilakukan sebanyak dua kali.

3) Tahap Pemanenan Tembakau

Aktivitas counting pada tahap pemanenan tembakau yaitu

dalam memilih waktu panen. Ditentukan sekitar 120-140 hari

untuk memetik daun tembakau.

4) Tahap Pengikatan Tembakau

Petani melakukan aktivitas counting yaitu menentukan

banyak daun tembakau yang akan di ikat. Dalam satu ikat

terdapat 15-20 lembar daun tembakau.

5) Tahap Perajangan Tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 216: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

202

Petani melakukan aktivitas counting yaitu menentukan

banyak alat rajang yang digunakan, menentukan banyak tenaga

kerja yang membantu petani, menentukan banyaknya

keranjang dan widi untuk menyimpan rajangan tembakau.

6) Tahap Pengeringan Tembakau

Ada aktivitas counting dalam aktivitas pertanian Tembakau

di Temanggung yaitu menentukan banyak tenaga kerjaa dalam

melakukan pengeringan tembakau dan menentukan banyak

widig yang dibutuhkan untuk mengeringkan tembakau.

7) Tahap Pengemasan Tembakau

Aktivitas counting dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan jumlah tenaga kerja untuk

mengemas tembakau dan membeli keranjang sesuai yang

dibutuhkan petani.

8) Tahap Penjualan Tembakau

Ada aktivitas counting dalam aktivitas pertanian Tembakau

di Temanggung yaitu menentukan harga jual tembakau

berdasarkan kualitas dan jenisnya, biasanya harga jual

ditentukan dari Pabrik rokok. Selain petani, juragan tembakau

juga melakukan aktivitas counting yaitu menentukan harga jual

tembakau Temanggung dan menentukan waktu untuk

memperkerjakan karyawan gudang.

b. Aspek Locating

1) Tahap Penanamna Tembakau

Petani memilih tempat/lahan untuk menanam tembakau

agar menghasilkakan tembakau yang berkualitas baik. Petani

memilih lahan di Sawah dan di Tegal.

2) Tahap Pemanenan Tembakau

Dalam memanen daun tembakau petani menentukan

letak/bagian tumbuhan yang akan di panen. Gelombang

pertama petani akan memetik daun tembakau yang ada di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 217: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

203

bagian paling bawah tanaman terlebih dahulu. Setelah itu daun

tembakau langsung di proses ke tahap berikutnya. Setelah 7-10

hari petani dapat memetik daun tembakau yang berada di

bagian tengah lalu atas.

3) Tahap Pengikatan Tembakau

Terdapat aktivitas locating pada tahap ini yaitu pettani

memilih tempat untuk menyimpan daun tembakau yang sudah

di ikat yaitu di tempat pemeraman.

4) Tahap Pemeraman Tembakau

Petani menentukan tempat untuk melakukan pemeraman.

Petani membuat tempat pemeramandi suatu ruangan yang

tertutup, hal tersebut bertujuan agar daun tembakau tidak

mengering jadi tetap lembab.

5) Tahap Perajangan Tembakau

Petani memilih tempat untuk menyimpan hasil rajangan

tembakau yaitu di keranjang atau di widig. Dimana nantinya

keranjnag tersebut akan disimpan di gudang milikpetani.

6) Tahap Pengeringan Tembakau

Ada aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau

di Temanggung yaitu para narasumber memilih tempat untuk

mengeringkan rajangan tembakau yaitu di tempat yang terkena

sinar matahari.

7) Tahap Pengemasan Tembakau

Aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu pemilihan tempat untuk menyimpan

tembakau. Dimana petani menyimpan kemasan tembakau di

gudang masing-masing petani, bahkan jika gudang penuh,

kemasan tersebut akan disimpan di dalam rumah/teras rumah.

8) Tahap Penjualan Tembakau

Ada aktivitas locating dalam aktivitas pertanian Tembakau

di Temanggung yaitu memilih tempat untuk menjual tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 218: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

204

yaitu di mitra Juragan Tembakau atau independen. Begitupun

juragan tembakau yang memilih tempat untuk membeli

tembakau dan menjual tembakau, misalnya di pabrik rokok

langganan mereka (jarum super, gudang garam,dll)

c. Aspek Measuring

1) Tahap Penanaman Tembakau

Aktivitas measuring pada tahap penanaman tembakau yaitu

menentukan luas lahan untuk menanam tembakau, menentukan

banyak bibit tembakau yang akan ditanam dan memperkirakan

waktu dalam proses penyiapan lahan.

2) Tahap Perawatan Tembakau

Dalam merawat tembakau petani memberikan pupuk

dimana petani menentukan berapa banyak pupuk yang

digunakan. Banyaknya pupuk disesuaikan dengan banyaknya

tembakau di sawah/tegal.

3) Tahap Pemeraman Tembakau

Petani menentukan waktu berapa lama untuk melakukan

pemeraman tembakau yaitu 4 hari – 11 hari. Hal tersebut

jugamenunggu suhu daun tembakau berubahdari panas

menjadi dingin.

4) Tahap Pengeringan Tembakau

Ada aktivitas measuring dalam aktivitas pertanian

Tembakau di Temanggung yaitu menentukan lama waktu

untuk mengeringkan tembakau dan ukuran bentuk tapih

(rajangan tembakau yang dibentuk segiempat) yang diletakkan

di widig.

5) Tahap Pengemasan Tembakau

Ada aktivitas measuring dalam aktivitas pertanian

Tembakau di Temanggung yaitu menentukan banyaknya

tembakau dalam satu keranjang yaitu minimal 30 kg dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 219: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

205

maksimal sebanyaak 60 kg. Ditentukan berdasarkan ukuran

keranjang.

6) Tahap Penjualan Tembakau

Aktivitas measuring dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan gaji tenaga kerja yang

membantu petani. Dimana tenaga kerja diberi gaji sebesar Rp.

30.000,00. Selain petani, juragan tembakau juga melakukan

aktivitas measuring yaitu dalam menentukan gaji karyawan

gudang dan menentukan berapa lama karyawan-karyawan

tersebut bekerja digudang. Juragan tembakau mmeberikan gaji

pokok sebesar UMR Temanggung dan gaji insentif yang

disesuaikan dengan banyaknya omset tembakau yang terjual.

d. Aspek Designing

1) Tahap PenanamanTembakau

Aktivitas designing pada tahap ini yaitu dalam pembuatan

pelindung bibit tembakau yang terbuat dari plastik dan bambu.

Dengan tujuan melindungi bibit tembakau dari hujan.

2) Tahap Pemeraman Tembakau

Petani melakukan aktivitas designing yaitu para petani

membuat sendiri tempat pemeraman di gudang masing-

masing. Tempat pemeraman terbuat dari kayu dan bambu yang

bersifat permanen. Bentuk tempat pemeraman yaitu bertingkat

agar dapat memuat banyak tembakau.

e. Aspek Playing

1) Tahap Penanaman Tembakau

Aktivitas playing pada tahap ini yaitu dalam menyiapkan

lahan dan proses pembibitan ada cara tertentu agar

menghasilkan kualitas tembakau yang baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 220: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

206

2) Tahap Pemanenan Tembakau

Adapun cara tertentu dalam memanen tembakau. Petani

memetik daun tembakau dengan cara tiap gelombang petani

memetik sebaanyak dua lembar daun tembakau tiap

tanamannya. Petani memetik daun tembakau dimuulai dari

bagian paling bawah lalu ke atas. Untuk melakukan pemetikan

kembali, petani menunggu selama 1 minggu hingga 10 hari.

3) Tahap Pengikatan Tembakau

Adapun cara mengikat daun tembakau yaitu dengan

menumpuk daun tembakau tersebut lalu di ikat dengan rafia.

4) Tahap Pemeraman Tembakau

Petani melakukan aktivitas playing dalam memeram

tembakau dimana petani menunggu daun tembakau bersuhu

dingin. Jika suhudaun tembakau panas maka petani masih

meneruskan memeram tembakau.

5) Tahap Perajangan Tembakau

Petani merajang tembakau menggunakan mesin rajang,

tidak lagi menggunakan alat tradisional karena mesin

tembakau lebih cepat dalam menghasilkan rajangan tembakau.

6) Tahap Pengemasan Tembakau

Aktivitas playing dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu mengemas tembakau dengan cara tertentu

yaitu dengan menggulung tembakau yang sudah diayemkan,

dan ditutup dengan pelepah pisang dengan rapat, sebelum

ditutup petani mengambil sempel tiap keranjang agar sesuai

jika sudah terbeli. Petani mengemas serapi mungkin, tak lupa

mengikat keranjang agar tetap aman.

7) Tahap Penjualan Tembakau

Aktivitas playing dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu menentukan keuntungan dari harga jual

tembakau. Selain itu aktivitas playing yang dilakukan juragan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 221: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

207

tembakau Temanggung yaitu memilih kualitas tembakau yang

tinggi dan cara untuk mempertahankan kualitas tembakau agar

tetaap bagus dan menjaga kepercayaan dengan pabrik rokok

agar dapat bekerjasama.

f. Aspek Explaining

1) Tahap Penanaman Tembakau

Aktivitas explaining pada tahap ini adalah penjelasan petani

mengapa proses pembibitan tembakau sangatlah penting.

Pembibitan tembakau merupakan proses penanaman bibit di

satu lahan kecil, tidak ada jarak tertentu dan harus dilindungi

dengan plastik dan potongan bambu. Proses pembibitan

merupakan salah satu tahap penanaman tembakau yang akan

menentukan kualitas tembakau.

2) Tahap Perawatan Tembakau

Penjelasan petani terkait mengapa petani tidaknya membuat

jalur pengairan saat menanam tembakau yaitu karena tanaman

tembakau adalah tanaman yang paling tidak membutuhkan air

yang banyak. Dimana tembakau akan mendapati air saat hujan

turun.

3) Tahap Pemanenan Tembakau

Aspek explaining yang ditemukan pada tahap ini adalah

penjelasan petani, mengapa daun tembakau siap panen setelah

120-140 hari. Hal tersebut dikarenakan daun tembakau

berwarna kuning. Warna tembakau tersebut mempengaruhi

kualitas tembakau.

4) Tahap Pemeraman Tembakau

Petani membuat tempat pemeraman tembakau disesuaikan

dengan luas ruangan dan disesuaikan dengan kebutuhan. Hal

tersebut yang menjadi alasan mengapa tempat pemeraman tiap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 222: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

208

petani memiliki ukuran yang berbeda. Walaupun berbeda

bentuk pemeraman yang dibuat sama yaitu bertingkat.

5) Tahap Perajangan Tembakau

Ada aktivitas explaining dalam proses perajangan tembakau

yaitu mengapa petani memilih mesin rajang bukan lagi alat

rajang tradisional, hal tersebut dikarenakan tembakau lebih

mudah dirajang jika menggunakan mesin rajang, tidak

membutuhkan tenaga yang banyak karena yang bekerja adalah

mesin, dan waktu yang dibutuhkan lebih cepat.

6) Tahap Pengeringan Tembakau

Ada aktivitas explaining dalam aktivitas pertanian

Tembakau di Temanggung yaitu penjelasan terkait ciri-ciri

tembakau sudah kering, yaitu bagian atas dan bawah tembakau

telah mengiring dan warna tembakau lebih coklat/kuning

keemasan.

7) Tahap Penjualan Tembakau

Aktivitas explaining dalam aktivitas pertanian Tembakau di

Temanggung yaitu penjelasan terkait satuan khusus dalam jual

beli dan penjelasan makna musim tembakau bagi petani. Selain

itu ada aktivitas explaining dari juragan tembakau yaitu

penjelasan istilah khusus dalam ual beli tembakau dan

penjelasan makna musim tembakau bagi juragan Tembakau.

4. Implementasi Aspek-aspek Matematis pada Aktivitas Pertanian

Tembakau dalam Pembelajaran Matematika Sebagai Masalah

Kontekstual

Berdasarkan analisis aspek matematis yang terdapat pada aktivitas

pertanian Tembakau di kabupaten Temanggung, dapat di paparkan

sebagai berikut :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 223: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

209

a. Aspek Measuring

1) Ada aspek measuring pada aktivitas menanam tembakau yang

dapat diimplementasikan dalam pembelajaran matematika

yaitu saat petani mengukur jarak tiap tanaman tembakau saat

proses menanam. Dimana jaraknya sekitar 40-70 cm pada

lahan yang memiliki luas 1.5 hektar.

2) Ada aspek measuring juga pada aktivitas merawat tembakau,

dimana petani mengukur banyaknya pupuk. Petani

mencampurkan pupuk Za dan pupuk fertila dengan

perbandingan 10:1 untuk masing-masing pupuk.

3) Ada aspek measuring pada proses mengemas tembakau,

dimana petani menimbang banyak tembakau yang akan

dikemas di keranjang. Berat tembakau adalah 30 kg – 60 kg

tiap keranjangnya.

4) Ada aspek measuring dalam memberikan gaji kepada tenaga

kerja yang membantu petani. Petani memberikan gaji sebesar

Rp. 80.000,00 untuk tiap tenaga kerja. Petani memiliki 4

tenaga kerja, maka petani mengeluarkan uang sebanyak Rp.

320.000 tiap harinya.

5) Ada aspek measuring dalam memberikan gaji tetap dan gaji

insentif kepada karyawan gudang.

6) Menentukan berat bersih tembakau saat diserahkan ke pabrik

rokok. Menghitung berat bersih dengan bruto dikurangi

rafraksi berat (tara). Besar tara dari pabrik adalah 20% dari

berat bruto.

b. Aspek Designing

1) Ada aspek designing dalam proses pembibitan, dimana petani

mendesain dan membuat pelindung bibit tembakau dengan

mengukur luas plastik yang digunakan, dan mengukur panjang

bambu yang dibutuhkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 224: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

210

2) Ada aspek designing dalam proses pembuatan tempat

pemeraman, petani mengukur panjang kayu yang dibutuhkan,

panjang tempat pemeraman adalah 7 meter dan lebar nya

adalah 5 meter.

c. Aspek Counting

1) Ada aspek counting dalam mengikat tembakau, petani akan

menghitung banyaknya tembakau dalam satu ikat.

Berdasarkan data hasil penelitian yang dilakukan peneliti dapat

diperoleh implementasinya di dalam pembelajaran matematika sebagai

masalah kontekstual. Adapun masalah kontekstual yang dapat dibuat

dalam bentuk soal cerita dengan menggunakan hasil penelitian ini

berkaitan dengan kompetensi dasar pada Kurikulum 2013.

Hasil penelitian ini menghasilkan suatu pemahaman baru bahwa

suatu budaya pertanian dapat dikaitkan dengan pembelajaran dalam

dunia pendidikan khususnya dalam pembelajaran matematika.

Keterkaitan tersebut dapat dilihat dari penjabaran aktivitas pertanian

tembakau di Kabupaten Temanggung melalui aspek – aspek matematis

fundamental menurut Bishop.

Berikut adalah materi Matematika tingkat SMP dan contoh

kontekstual dari Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten

Temanggung.

Kelas VII

Tabel 4.152 Pemetaan Materi Kelas VII

Kompetensi Dasar Aktivitas Pertanian Tembakau di Temanggung

4.1Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan

dengan urutan

beberapa

Berikut adalah soal kontekstual dalam aktivitas

pertanian Tembakau yaitu pembelian pupuk yang

dibutuhkan petani tembakau.

Seorang petani tembakau ingin membeli

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 225: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

211

bilangan bulat

dan pecahan

(biasa,

campuran,

desimal,

persen)

beberapa jenis pupuk di pasar. Ia membutuhkan

pupuk Za sebanyak 1 kwintal, Fertila 50 kg, dan

KNO 200 kg. Harga masing-masing pupuk tiap

kg adalah Rp. 1.400, Rp. 18.000, dan Rp.

24.000. Setelah ingin membayar, ternyata Petani

hanya membawa uang sebesar Rp.1.000.000.

Apakah uang petani cukup untuk membayar

seluruh pupuk yang dibeli?Jika tidak jelaskan!

Penyelesaian :

Diketahui :

Jenis pupuk yang dibeli petani sebagai berikut :

Za, 1 kwintal = 100 kg

Fertila,50 kg

KNO,200 kg.

Harga masing-masing pupuk tiap kg sebagai

berikut :

Pupuk Za /kg =Rp. 1.400

Pupuk Fertila/kg = Rp. 18.000

Pupuk KNO / kg = Rp. 24.000.

Petani membawa uang sebesar Rp. 1.000.000

Ditanya :

Uang petani cukup atau tidak, dan menjelasakan

alasannya

Dijawab :

Total harga pupuk Za adalah

100 kg 1.400 = Rp. 140.000,00

Total harga pupuk Fertila adalah

50 kg 18.000 = Rp. 900.000,00

Total harga pupuk KNO adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 226: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

212

200 kg 24.000 =Rp. 4.800.000,00

Dari penyelesaian di atas dapat diketahui bahwa

harga beli pupuk adalah sebagai berikut :

Pupuk Za dengan harga beli Rp. 140.000,00,

pupuk Fertila dengan harga beli Rp. 900.000,00,

dan pupuk KNO dengan harga beli Rp.

4.800.000,00.

Karena petani hanya membawa uang sebesar Rp.

1.000.000, maka tidak cukup jika membeli semua

pupuk, petani hanya bisa membeli pupuk jenis Za

dan Fertila karena Rp. 140.000 Rp. 1.000.000

dan Rp. 1.000.000. Ia tidak

membeli pupuk KNO karena Rp. 4.800.000

Rp. 1.000.000.

4.2Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan

dengan operasi

hitung bilangan

bulat dan

pecahan

1. Seorang petani tembakau memiliki dua lahan

pertanian yaitu sawah dan tegal. Luas

masing-masing lahan yaitu 12 sak dan 28 sak.

Petani akan menanam tembakau di sawah

seluas 1 hektar dan di tegal seluas 2,5 hektar.

Petani juga akan menanam jagung pada lahan

yang tersisa. Berapa luas lahan yang akan

ditanam jagung? (1 sak =

hektar, sak adalah

satuan luas lahan dalam aktivitas pertanian)

Penyelesaian :

Diketahui:

Luas sawah yang dimiliki = 12 sak

Luas tegal yang dimiliki = 28 sak

Luas sawah yang ditanami tembakau adalah 1

4.3Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan

dengan bilangan

dalam bentuk

bilangan

berpangkat

bulat positif dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 227: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

213

negatif hektar.

Luas tegal yang akan di tanam tembakau

adalah 2,5 hekar.

Ditanya :

Luas sawah dan tegal yang akan ditanam

jagung oleh petani.

Dijawab :

Luas sawah 12 sak = 12 sak

hektar = 1,25

hektar

Luas tegal 28 sak = 28 sak

hektar = 3,5

hektar

Luas sawah yang akan ditanam jagung = 1,25

hektar – 1 hektar = 0,25 hektar

Luas tegal yang akan ditanam jagung = 3,5

hektar – 2,5 hektar = 1 hektar.

Jadi, total luas lahan yang akan ditanam

jagung adalah 0,25 hektar + 1 hektar = 1,25

hektar.

2. Petani tembakau di daerah Sindoro memiliki

tegal seluas 30 sak. Petani ingin menjual 1,5

hektar tegal karena membutuhkan biaya

untuk membeli pupuk tembakau dan mesin

rajang tembakau. Berapa luas tegal petani

tersebut setelah dijual? (kerjakan dalam

satuan m2)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 228: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

214

Penyelesaian :

Diketahui :

Luas tegal yang dimiliki petani adalah 30 sak.

Luas tegal yang akan dijual oleh petani

adalah 1,5 hektar.

Ditanya :

Luas tegal petani setelah dijual.

Dijawab :

=30 sak – 1,5 hektar

= (30 sak

hektar) – 1,5 hektar

=3,75 hektar – 1,5 hektar

= 2,25 hektar

= 2,25 hektar 10000 m2

= 22500 m2

= 225 102 m

2

Jadi luas tegal petani setelah dijual adalah

225 102 m

2

4.4Menyelesaikan

masalah

kontekstual

yang berkaitan

dengan

himpunan,

himpunan

bagian,

himpunan

semesta,

himpunan

kosong,

1. Petani tembakau akan menanam jenis bibit

tembakau sesuai dengan jenis lahan yang

dimiliki petani. Pada lahan sawah petani akan

menanam tembakau jenis Boyolali dan Tualo,

pada lahan tegal petani akan menanam

tembakau jenis kemloko,Suambi dan Lamsi,

Gambarlah diagram venn sesuai dengan

pernyataan- pernyataan di atas!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 229: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

215

komplemen

himpunan dan

operasi biner

pada himpunan

Penyelesaian:

2. Para juragan tembakau menentukan pabrik

rokok di pulau Jawa yang akan membeli

tembakau seperti halnya pabrik rokok

Gudang Garam, Djarum, Noroyono, Sukun,

dan Bentul. A adalah himpunan pabrik yang

ada di pulau Jawa. Nyatakan pernyataan

tersebut dalam bentuk himpunan!

Penyelesaian :

A = {Gudang garam, Djarum, Noroyono,

Sukun, Bentul}

4.5Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan

dengan bentuk

aljabar dan

operasi pada

bentuk aljabar

Menentukan banyak pupuk

Dalam satu kali proses menanam tembakau,

petani memerlukan pupuk Za 10 lebih banyak

dari pupuk Fertila. Jika banyak pupuk Fertila

dimisalkan x, nyatakan banyak pupuk Za dalam x

dan tentukan jumlah pupuk Za dan pupuk Fertila

yang diperlukan dalam x!

Penyelesaian :

Diketahui:

SAWAH TEGAL

S

Boyolali

Tualo

Kemloko

Suambi

Lamsi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 230: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

216

Banyak pupuk Za 10 lebih banyak dari pupuk

Fertila.

Ditanya :

Banyak pupuk Za dalam x dan tentukan jumlah

pupuk Za dan pupuk Fertila yang diperlukan

dalam x

Dijawab :

Misal banyak pupuk Fertila = x

Banyak pupuk Za = 10 x = 10x

Jadi banyak pupuk Za adalah 10x.

Jumlah pupuk yang diperlukan adalah

= Banyak pupuk Za + banyak pupuk Fertila

= 10x + x

= 11 x

Jadi jumlah pupuk yang diperlukan oleh petani

sebanyak 11x.

Petani memiliki widig (tempat pengeringan

tembakau) berbentuk persegi panjang. Panjang

widig adalah 5x dan lebar widig adalah 3 x.

Keliling widig tersebut adalah 384 cm.

Hitunglah nilai x dan tentukan panjang dan lebar

widig tersebut!

Penyelesaian :

Diketahui:

Panjang widig = 5x.

Lebar widig = 3x

Keliling widig = 384 cm

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 231: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

217

Ditanya :

Nilai x

Dijawab :

Keliling = 2 (p+l)

384 cm = 2 (5x+3x)

384 m = 2 (8x)

384 m = 16x

x = 24 cm

Jadi nilai x adalah 24 cm.

Panjang widig = 5 24 cm = 120 cm

Lebar widig = 3 24 cm = 72 cm

4.6Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan

dengan

persamaan dan

pertidaksamaan

linear satu

variabel

Menentukan gaji untuk karyawan gudang

tembakau.

Pada masa Tembakau tahun 2019, juragan

tembakau memberikan dua jenis gaji untuk

karyawan-karyawannya. Jenis gaji tersebut

adalah gaji tetap dan gaji insentif. Besar gaji

insentif tiap karyawan adalah 20 kali lebih

banyak dari gaji tetap. Besar gaji insentif tiap

karyawan sebesar Rp. 20.000.000,00. Tentukan

besar gaji tetap untuk setiap karyawan gudang!

Penyelesaian :

Diketahui :

Besar gaji insentif tiap karyawan adalah 20 kali

lebih banyak dari gaji tetap.

Besar gaji insentif tiap karyawan sebesar Rp.

20.000.000,00.

Ditanya :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 232: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

218

Besar gaji tetap untuk setiap karyawan gudang

Dijawab :

Misal besar gaji tetap = b

maka dapat dituliskan dalam bentuk matematika

seperti berikut:

besar gaji insentif = 20b

20.000.000= 20b

b = 20.000.000: 20

b = 1.000.000

Jadi besar gaji tetap untuk setiap karyawan

adalah Rp. 1.000.000,00.

4.7Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan

dengan rasio

dua besaran

(satuannya sama

dan berbeda)

Menentukan tenaga kerja dalam proses budidaya

tembakau

1. Pada dua bulan pertama, seorang petani

memperkerjakan 4 buruh saat proses

budidaya tembakau. Petani menghabiskan

uang untuk menggaji 4 karyawan tersebut

sebesar Rp. 320.000,00 tiap harinya. Pada

bulan ke tiga, petani memerlukan tenaga

kerja tambahan sebanyak 2 orang. Berapa

total uang yang dikeluarkan petani tembakau

setelah menambah 2 tenaga kerja ?

Penyelesaian :

Diketahui:

Gaji 4 tenaga kerja\buruh

= Rp.320.000,00

Petani menambah tenaga kerja sebanyak 2

orang.

4.8Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan

dengan

perbandingan

senilai dan

berbalik nilai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 233: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

219

Ditanya :

Banyak gaji untuk 6 orang tenaga kerja

Dijawab :

4 tenaga kerja Rp.320.000

6 tenaga kerja x

=

4 = 1.920.000

= 480.000

Jadi, besar pengeluaran petani tiap harinya

untuk menggaji tenaga kerja sebanyak 6

orang adalah Rp. 480.000,00.

2. Pada tahun 2019, petani dan 2 tenaga

kerjanya mencangkul tegal selama 6 hari.

Jika tahun ini, petani ingin mempercepat

proses mencangkul di tegal menjadi 2 hari,

maka berapa tenaga kerja tambahan yang

diperlukan oleh petani tembakau tersebut?

Penyelesaian :

Diketahui:

Pada tahun 2019, 3 orang mencangkul selama

6 hari.

Ditanya :

Banyak tenaga kerja tambahan untuk

mencangkul sawah selama 2 hari

Dijawab:

3 orang 6 hari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 234: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

220

x 2 hari

=

2 = 18

= 9

Tenaga kerja tambahan = 9-3=6 orang.

Jadi, banyak tenaga kerja tambahan yang

diperlukan oleh petani tembakau tahun ini

untuk mencangkul tegal selama 2 hari adalah

6 orang.

4.9Menyelesaikan

masalah

berkaitan

dengan

aritmetika sosial

(penjualan,

pembelian,

potongan,

keuntungan,

kerugian, bunga

tunggal,

persentase,

bruto, neto,

tara)

Menentukan keuntungan dari penjualan

tembakau

1. Petani tembakau menanam tembakau di tegal

yang memiliki luas 3 hektar. 1 hektar

membutuhkan modal sebanyak Rp.20.000.000.

Pada musim panen menghasilkan 70 keranjang

tembakau, dimana harga jual tiap keranjang

tembakau adalah Rp. 2.400.000. Tentukan

keuntungan yang diperoleh petani tersebut !

Penyelesaian:

Diketahui:

Luas lahan petani 3 hektar.

1 hektar membutuhkan modal sebanyak Rp.

20.000.000,00.

Harga jual tembakau tiap keranjang adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 235: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

221

Rp.2.400.000,00.

Petani menghasilkan tembakausebanyak 70

keranjang.

Ditanya :

Keuntungan dari penjualan tembakau.

Dijawab :

Total modal yang dibutuhkan

= 3 20.000.000

= 60.000.000

Total harga jual tembakau

= 70 keranjang 2.400.000

= 168.000.000

Kentungan = Harga jual – harga beli (modal)

Keuntungan= 168.000.000 – 60.000.000

Keuntungan= 108.000.000

Jadi, keuntungan yang petani peroleh sebesar

Rp. 108.000.000,00.

4.10Menyelesaika

n masalah yang

berkaitan

dengan

hubungan antar

sudut sebagai

akibat dari dua

garis sejajar

yang dipotong

oleh garis

transversal

Pembuatan tempat pemeraman

Petani membeli widig (tempat pengeringan

tembakau) seperti gambar di bawah ini!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 236: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

222

Ilustrasi gambar widig:

m n

A B

k P

C D

Dari ilustrasi di atas, diketahui bahwa garis m

dan garis n berpotongan tegak lurus dengan garis

k, sisi AB, dan sisi CD. Dari gambar di atas dan

pernyataan tersebut, sebutkan mana saja yang

merupakan sudut sehadap, sudut sepihak, dan

sudut yang berpenyiku?

Penyelesaian :

Sudut sehadap adalah sebagai berikut :

QPD dan ABD.

BAC dan PQC

BPQ dan BDC

PQA dan ACD

Sudut sepihak adalah sebagai berikut :

ABD dan APQ

QPD dan PDC

BAC dan AQP

PQC dan DCQ

ABP dan PDC

BAC dan ACD

Q

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 237: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

223

Sudut berpenyiku adalah sebagai berikut:

AQP dan CQP

BPQ dan DPQ

4.11Menyelesaika

n masalah

kontekstual

yang berkaitan

dengan luas dan

keliling

segiempat

(persegi,

persegipanjang,

belahketupat,

jajargenjang,

trapesium, dan

layang-layang)

dan segitiga

Proses Pengeringan Tembakau

Petani menata tembakau yang sudah dirajang di

widig.(seperti gambar di bawah ini).

A B

C D

Panjang widig adalah 2 meter dan lebar widig

adalah 1 meter. Petani membentuk tembakau

menjadi bentuk tapih (persegi panjang). Tentukan

luas tiap tapih!

Penyelesaian :

Diketahui :

Panjang widig = 2 meter = 200 cm

Lebar widig = 1 meter = 100 cm

Ditanya:

Luas tiap tapih

Dijawab :

Luas Widig = p l

= 200 cm 80 cm

= 16000 cm2

Tembakau

Tembakau

Tembakau Tembakau

Tembakau

Tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 238: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

224

Luas tiap tapih adalah sebagai berikut:

Luas tapih = 16000 cm2 : 6

= 2.667 cm2

Jadi luas tiap tapih adalah 2.667 cm2

4.12Menyajikan

dan menafsirkan

data dalam

bentuk tabel,

diagram garis,

diagram batang,

dan diagram

lingkaran

Menentukan keuntungan atau kerugian hasil

panen tembakau dalam 4 tahun terakhir.

Seorang petani mendata jumlah keuntungan

penjualan tembakau untuk 4 tahun terakhir

seperti pada tabel di bawah ini.

Keuntungan

2016 Rp. 200.000.000

2017 Rp. 250.000.000

2018 Rp. 180.000.000

2019 Rp. 235.000.000

Tuliskan data keuntungan penjualan tembakau

tersebut dalam bentuk diagram garis, diagram

batang, dan diagram lingkaran!

Penyelesaian:

Diagram Garis dari data keuntungan penjualan

tembakau dari tahun 2016-2019.

0

50000000

100000000

150000000

200000000

250000000

300000000

2015 2016 2017 2018 2019 2020

Keuntungan

Keuntungan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 239: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

225

Diagram Batang

Diagram Batang dari data keuntungan penjualan

tembakau dari tahun 2016-2019.

Diagram Lingkaran

Diagram Lingkaran dari data keuntungan

penjualan tembakau dari tahun 2016-2019.

Keuntungan

2016

2017

2018

2019

0

50000000

100000000

150000000

200000000

250000000

300000000

2016 2017 2018 2019

Keuntungan

Column2

Column1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 240: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

226

Kelas VIII

Tabel 4.153 Pemetaan Materi Kelas VIII

Kompetensi Dasar Aktivitas Pertanian Tembakau di

Kabupaten Temanggung

4.1 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

pola pada barisan

bilangan dan

barisan konfigurasi

objek

Konsep penanaman tembakau.

Petani menanam tembakau di tegal dengan

jarak tiap tanaman adalah 40 cm . Jika

petani ingin menanam tanaman tembakau

sebanyak 10 tembakau tiap barisnya, maka

berapa panjang lahan yang diperlukan

untuk tiap barisnya?

Penyelesaian :

Diketahui :

Jarak tiap tanaman tembakau adalah 40 cm.

Ditanya :

Panjang lahan yang diperlukan untuk

menanam tembakau sebanyak 20 tanaman

tiap barisnya

Dijawab :

1 tembakau = 0 cm

2 tembakau = 40 cm

3 tembakau = 80 cm

.

.

.

20 tembakau = ?

Un = a + (n-1)b

Dari permasalahan pada soal didapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 241: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

227

rumus umum nya adalah sebagai berikut :

Un = 40 cm + (n-1)b – 40 cm

Un = 40 cm+ (n-1)40cm – 40 cm

Un = 40 cm +(40n-40) cm – 40 cm

Un = (40n – 40) cm

Jadi untuk U10 adalah

U20 = ((40 )– 40) cm

U20 = 800 – 40 = 760 cm = 7,6 meter

Jadi panjang lahan yang dibutuhkan petani

untuk menanam 20 tembakau tiap barisnya

adalah 7,6 meter.

4.2 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

kedudukan titik

dalam bidang

koordinat

Kartesius

Menentukan letak tanaman tembakau

Petani tembakau dalam merawat tembakau

dengan cara memberikan pupuk. Saat

melihat perkembangan tembakau di lahan

ternyata ada beberapa tanaman tembakau

yang mati. Berikut adalah letak tembakau

yang mati.

Tentukan di titik mana saja letak tembakau

0

2

4

6

0 2 4 6

Tembakau yang mati

Tembakauyang mati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 242: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

228

yang telah mati!

Penyelesaian :

Tembakau yang mati berada di titik

(1,3), (2,5), (3,2), (4,4), dan (5,3)

4.3 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

relasi dan fungsi

dengan

menggunakan

berbagai

representasi

Menentukan jenis bibit tembakau yang

akan di tanam.

1. Seorang petani akan memilih jenis

tembakau sesuai daerah mereka

masing-masing. Daerah Sindoro, jenis

jenis tembakau yang ditanam adalah

jenis kemloko 1, kemloko 2, kemloko,3

sedangkan daerah gunug sumbing jenis

tembakau yang ditanam adalah lamsi,

tualo, dan suambi.

Tuliskan relasi antara jenis tembakau

dan daerahnya dengan diagram panah!

Berikut adalah diagram panah relasi

antara jenis tembakau yang di tanam

dengan daerahnya.

Siindoro

Sumbing

Kemlo 1

Kemlo 2

Kemlo 3

Lamsi

Tualo

Suambi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 243: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

229

4.4 Menyelesaikan

masalah

kontekstual yang

berkaitan dengan

fungsi linear

sebagai persamaan

garis lurus

-

4.5 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

sistem persamaan

linear dua variabel

Menentukan biaya pengeluaran

Seorang petani tembakau membeli 8

keranjang dan 16 widig di pasar,

menghabiskan uang sebesar Rp.

800.000,00. Di toko yang sama petani

tembakau lainnya membeli 10 keranjang

dan 15 widig menghabiskan uang sebanyak

Rp. 875.000,00. Tentukan harga untuk

sebuah keranjang tembakau dan sebuah

widig ! (widig=tempat pengeringan

rajangan tembakau)

Penyelesaian :

Misalkan harga sebuah keranjang tembakau

adalah x.

Misalkan harga sebuah widig adalah y

Maka dapat dituliskan sebagai berikut :

8x + 16y = 800.000

10x + 15y = 875.000

80x + 160y = 8.000.000

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 244: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

230

80x + 120y = 7.000.000 -

40y= 1.000.000

y = 25.000

8x + 16y = 800.000

8x + 400.000 = 800.000

8x = 800.000-400.000

8x = 400.000

x = 50.000

Jadi harga sebuah keranjang tembakau

adalah Rp. 50.000,00 dan harga sebuah

widig (tempat pengeringan tembakau)

adalah Rp. 25.000,00.

4.6 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

teorema

Pythagoras dan

tripel Pythagoras

-

4.7 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

sudut pusat, sudut

keliling, panjang

busur, dan luas

juring lingkaran,

serta hubungannya

-

4.8 Menyelesaikan -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 245: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

231

masalah yang

berkaitan dengan

garis singgung

persekutuan luar

dan persekutuan

dalam dua

lingkaran

4.9 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

luas permukaan

dan volume

bangun ruang sisi

datar (kubus,

balok, prima dan

limas), serta

gabungannya

-

4.10Menyajikan dan

menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

distribusi data,

nilai rata-rata,

median, modus,

dan sebaran data

untuk mengambil

kesimpulan,

membuat

keputusan, dan

membuat prediksi

Pabrik rokok memberikan harga jual

tembakau tiap tahunnya kepada juragan

tembakaudan petani. Tiap tahun, harga

tembakau akan berubah sesuai dengan

kondisi selama proses budidaya tembakau

dari penanamanhingga pemanenan. Berikut

adalah tabel harga jual tembakau tipe E dari

tahun 2013-2019.

Tahun Harga jual tembakau

2013 Rp. 120.000

2014 Rp. 125.000

2015 Rp. 110.000

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 246: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

232

2016 Rp. 122.000

2017 Rp. 130.000

2018 Rp. 125.000

2019 Rp. 125.000

d. Tentukan nilai rata-rata harga jual

tembakau tipe E!

e. Tentukan median harga jual tembakau

tipe E!

f. Tentukan modus dari harga jual

tembakau tipe E!

Penyelesaian :

Pertama, urutkan data dari data terkecil

hingga terbesar:

110.000,120.000,122.000,125.000,

125.000,125.000,130.000

Mean =

Mean =

=

= 122.429

Median =

, memilih rumus tersebut

karena jumlah data sebanyak 7 data yaitu

data ganjil.

Median =

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 247: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

233

=

=

Maka mediannya adalah data ke – 4 yaitu

125.000

Modus dari harga jual tembakau adalah

125.000 karena 125.000 sering muncul

pada tabel di atas.

Jadi, nilai mean nya adalah 122.429, nilai

mediannya adalah 125.000, dan modusnya

adalah 125.000.

4.11 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

peluang empirik

dan teoretik suatu

kejadian dari suatu

percobaan

Menentukan hasil panen

Pada gudang yang dimiliki oleh juragan

tembakau terdapat 2000 keranjang

tembakau Lamsi, 1500 keranjang

tembakau kemloko, 3500 keranjang

tembakau Kualo. Kemudian karyawan

mengambil acak satu keranjang yang

berada di gudang untuk dijadikan contoh

kepada pabrik rokok. Jika yang terambil

adalah keranjnag tembakau kemloko,

tentukan pelung terambilnya keranjang

tembakau kemloko tersebut.

Penyelesaian :

n(P) =

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 248: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

234

Dimana:

n(P)= nilai peluang

n(A)= frekuensi kejadian yang diharapkan

n(S)= frekuensi seluruh percobaan

n(P) =

=

Jadi, peluang terambilnya keranjang

tembakau kemloko adalah

Kelas IX

Tabel 4.153 Pemetaan Materi Kelas IX

Kompetensi Dasar Aktivitas Pertanian Tembakau di

Kabupaten Temanggung

4.1 Menyelesaikan masalah yang

berkaitan dengan sifat-sifat

operasi bilangan berpangkat

bulat dan bentuk akar

-

4.2 Menyelesaikan masalah yang

berkaitan dengan persamaan

kuadrat

-

4.3 Menyajikan fungsi kuadrat

menggunakan tabel,

persamaan, dan grafik

-

4.4 Menyajikan dan

menyelesaikan masalah

kontekstual dengan

menggunakan sifat-sifat

-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 249: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

235

fungsi kuadrat

4.5 Menyelesaikan masalah

kontekstual yang berkaitan

dengan transformasi

geometri (refleksi, translasi,

rotasi, dan dilatasi)

Proses Pengeringan tembakau

Dalam proses pengeringan

tembakau. Petani menata

tembakau diatas widig dengan

membentuk rajangan tembakau

menjadi bentuk tapih (segiempat),

dengan ukuran yang sama,petani

meletakan rajangan tembakau

kedua di samping tembakau yan

sudah di tata sebelumnya, begitu

juga seterusnya. Aktivitas ini

merupakan contoh aktivitas dalam

pertanian yang menerapkan

konsep translasi.

Apakah pernyataan di atas benar?

Jika benar jelaskan!

Penyelesaian :

Pernyataan diatas adalah benar,

karena berdasarkan pengertiannya,

translasi/pergeseran merupakan

suatu perpindahan semua titik

pada suatu bidang dengan jarak

(dan arah yang sama). Dimana

petani meletakan tapih

kedua,ketika, dan seterusnya di

samping tapihyang sudah dibuat

sebelumnya dengan ukuran yang

sama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 250: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

236

4.6 Menyelesaikan masalah yang

berkaitan dengan

kesebangunan dan

kekongruenan antar bangun

datar

Pembelian keranjang dan widig.

Petani membeli keranjang

tembakau di pasar dengan ukuran

masing-masing keranjang berbeda

namun bentuknya sama.

Keranjang A yang dibeli memiliki

ukuran tinggi 60 cm dan lebar

keranjang adalah 40 cm.

Sedangkan keranjang B yang

dibeli memiliki ukuran tinggi 30

cm dan lebar 20 cm. Apakah

keranjang A dan keranjang B

sebangun?

Penyelesaian:

Diketahui :

Bentuk keranjang sama.

Ukurannya berbeda dimana

Tinggi keranjang A = 60 cm

Lebar keranjang A = 40 cm

Tinggi keranjang B = 30 cm

Lebar keranjang B = 20 cm.

Ditanya :

Sebangunatau tidak antara

keranjang A dan keranjang B

Dijawab :

Perbandingan tinggi keranjang A

dan B

=

=

= 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 251: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

237

Perbandingan lebar keranjang A

dan B

=

=

= 2

Karena perbandingan tinggi dan

lebar dari kedua keranjnag tersebut

menghasilkan nilai yang sama

maka, keranjang A dan keranjang

B sebangun.

4.7 Menyelesaikan masalah

kontekstual yang berkaitan

dengan luas permukaan dan

volume bangun ruang sisi

lengkung (tabung, kerucut,

dan bola), serta gabungan

beberapa bangun ruang sisi

lengkung

-

Dari beberapa contoh masalah kontekstual yang telah dipaparkan

oleh peneliti di atas, maka hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai

pengembangan pembelajaran Matematika SMP. Melalui hasil penelitian

ini guru dapat menggunakannya sebagai bahan untuk memotivasi siswa

dan menarik minat belajar siswa dalam mempelajari materi matematika

yang dapat dihubungkan dengan hasil penelitian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 252: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

238

D. Keterbatasan Penelitian

Penelitian pada aktivitas pertanian Tembakau di Kabupaten

Temanggung ini, difokuskan pada budidaya tanaman Tembakau hingga

penjualan ke pabrik rokok. Dalam pelaksanaan penelitian ini adanya

keterbatasan waktu, dimana peneliti tidak dapat melakukan observasi

hingga tahap pemanenan hingga penjualan, karena bulan Maret dan April

merupakan bulan penanaman dan perawatan tembakau. Selain waktu,

adanya keterbatasan narasumber terkait budaya pertanian di Kabupaten

Temanggung, sehingga peneliti diarahkan oleh Dinas Kebudayaan

Temanggung untuk mengunjungi salah satu budayawan yang

berkecimpung pada budaya pertanian tersebut. Dengan adanya

keterbatasan waktu, penelitian ini belum bisa diterapkan langsung dalam

proses pembelajaran di kelas, sehingga bagi peneliti selanjutnya dapat

menguji cobakan hasil penelitian ini untuk diterapkan di kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 253: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

239

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan hasil penelitian yang telah

dilakukan pada penelitian aktivitas pertanian di Kabupaten Temanggung,

dapat disimpulkan bahwa :

1. Budidaya tanaman Tembakau di Kabupaten Temanggung

Budidaya tanaman Tembakau di Kabupaten Temanggung dari

petani satu dengan petani lainnya memiliki kesamaan dalam

menyiapkan lahan hingga proses penjualan. Adapun tahap-tahap dalam

melakukan budidaya tanaman Tembakau:

a. Tahap Penanaman Tembakau

Petani sebelum menanam tembakau meyiapkan lahan

terlebih dahulu dan menanam bibit tembakau di satu lahan kecil

sebelum ditanam di lahan sawah atau tegal.

b. Tahap Perawatan Tembakau

Petani merawat tembakau dengan cara memberikan pupuk

dua kali tiap tanam. Selain itu petani menyemprotkan cairan

insektisida agar terhindar dari hama.

c. Tahap Pemanenan Tembakau

Bulan panen di daerah Temanggung jatuh di bulan Agustus.

Dimana petani memanen Tembakau dengan cara memetik daun

tembakau dari daun paling bawah.

d. Tahap Pengikatan Daun Tembakau

Setelah daun tembakau di panen, pra petani mengikat daun

tembakau dengan rafia. Dalam satu ikat terdiri dari 15-20 lembar

daun tembakau.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 254: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

240

e. Tahap Pemeraman Daun Tembakau

Petani memeram tembakau di ruangan yang tertutup selama

7-10 hari dan suhu daun tembakau berubah dari panas hingga

dingin.

f. Tahap Perajangan Daun Tembakau

Petani merajang daun tembakau menggunakan mesin

rajang. Para petani memiliki satu buah alat rajang. Merajang

tembakau dilakukan di gudang masing-masing petani.

g. Tahap Pengeringan Daun Tembakau

Aktivitas pengeringan tembakau dilakukan di tempat yang

terkena sinar matahari. Sebelum dijemur, rajangan tembakau di

letakan di widig (tempat pengeringan) dengan membentuk

segiempat. Pengeringan tembakau dilakukan selama 2 hari sampai

pengayeman.

h. Tahap Pengemasan Daun Tembakau

Tembakau di kemas di wadah yang terbuat dari bambu dan

pelepah pisang. Satu wadah dapat menampung tembakau sebanyak

30 kg.

i. Tahap Penjualan Tembaka

Penjualan tembakau dilakukan antara Petani kepada

Juragan tembakau lalu Juragan tembakau kepada pabrik rokok.

Harga jual tembakau sudah ditentukan dari pabrik rokok. Sistem

jual beli tembakau yaitu sistem pasar dimana antara pembeli dan

penjual bisa melakukan negoisasi.

2. Kebudayaan, penggunaan paham-paham tradisional dan perhitungan-

perhitungan tradisional pada aktivitas pertanian Tembakau di

Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

Kebudayaan yang dilakukan oleh petani tembakau di kabupaten

Temanggung ada dua yaitu pranata mangsa dan Ritual Selametan.

Ritual Selametan merupakan ritual yang dilakukan oleh para petani

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 255: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

241

agar aktivitas budidaya tembakau diberi kelancaran dari awal hingga

akhir. Terdapat lima ritual Selametan yaitu Nyecel (nyampar bun),

among tebal, lekas (wiwit), selamatan awal merajang, dan terakhir

tungguk. Pranata Mangsa merupakan kalender pertanian dari mangsa

Kasa sampai mangsa Sada.

3. Aktivitas fundamental yang terdapat pada aktivitas pertanian

Tembakau Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

a. Aktivitas Designing

Aktivitas designing pada aktivitas pertanian tembakau di

kabupaten Temanggung ada pada tahap penanaman tembakau dan

tahap pemeraman tembakau.

b. Aktivitas Locating

Aktivitas Locating pada aktivitas pertanian tembakau di

kabupaten Temanggung ada pada tahap penanaman tembakau,

tahap pemanenan tembakau, tahap pengikatan daun tembakau,

tahap pemeraman tembakau, tahap perajangan tembakau, tahap

pengeringan tembakau, tahap pengemasan tembakau dan tahap

penjualan tembakau.

c. Aktivitas Measuring

Aktivitas Measuring pada aktivitas pertanian tembakau di

kabupaten Temanggung ada pada tahap penanaman tembakau,

tahap perawatan tembakau, tahap pemeraman tembakau, tahap

pengeringan tembakau, tahap pengemasan tembakau dan tahap

penjualan tembakau.

d. Aktivitas Counting

Aktivitas Counting pada aktivitas pertanian tembakau di

kabupaten Temanggung ada pada tahap penanaman tembakau,

tahap perawatan tembakau, tahap pemanenan tembakau, tahap

pengikatan daun tembakau, tahap perajangan tembakau, tahap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 256: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

242

pengeringan tembakau, tahap pengemasan tembakau dan tahap

penjualan tembakau.

e. Aktivitas Explaining

Aktivitas Explaining pada aktivitas pertanian tembakau di

kabupaten Temanggung yaitu pada tahap penanaman tembakau,

tahap perawatan tembakau, tahap pemanenan tembakau, tahap

pemeraman tembakau, tahap perajangan tembakau, tahap

pengeringan tembakau, tahap penjualan tembakau.

f. Aktivitas Playing

Aktivitas Playing pada aktivitas pertanian tembakau di

kabupaten Temanggung ada pada tahap penanaman tembakau,

tahap pemanenan tembakau, tahap pengikatan daun tembakau,

tahap pemeraman tembakau, tahap perajangan tembakau, tahap

pengemasan tembakau dan tahap penjualan tembakau.

4. Aspek-aspek matematis yang terdapat pada aktivitas pertanian di

Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah yang dapat diimplementasikan

dalam proses pembelajaran matematika.

Berdasarkan analisis aspek matematis yang terdapat pada aktivitas

pertanian Tembakau di kabupaten Temanggung, dapat di paparkan

sebagai berikut :

a. Aspek Measuring

1) Ada aspek measuring pada aktivitas menanam tembakau yang

dapat diimplementasikan dalam pembelajaran matematika

yaitu saat petani mengukur jarak tiap tanaman tembakau saat

proses menanam. Dimana jaraknya sekitar 40-70 cm.

2) Ada aspek measuring juga pada aktivitas merawat tembakau,

dimana petani mengukur banyaknya pupuk. Petani

mencampurkan pupuk Za dan pupuk fertila dengan

perbandingan 10:1 untuk masing-masing pupuk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 257: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

243

3) Ada aspek measuring pada proses mengemas tembakau,

dimana petani menimbang banyak tembakau yang akan

dikemas di keranjang. Berat tembakau adalah 30 kg – 60 kg

tiap keranjangnya.

4) Ada aspek measuring dalam memberikan gaji kepada tenaga

kerja yang membantu petani. Petani memberikan gaji sebesar

Rp. 80.000,00 untuk tiap tenaga kerja. Petani memiliki 4

tenaga kerja, maka petani mengeluarkan uang sebanyak Rp.

320.000 tiap harinya.

5) Ada aspek measuring dalam memberikan gaji tetap dan gaji

insentif kepada karyawan gudang.

6) Menentukan berat bersih tembakau saat diserahkan ke pabrik

rokok. Menghitung berat bersih dengan bruto dikurangi

rafraksi berat (tara). Besar tara dari pabrik adalah 20% dari

berat bruto.

b. Aspek Designing

1) Ada aspek designing dalam proses pembibitan, dimana petani

mendesain dan membuat pelindung bibit tembakau dengan

mengukur luas plastik yang digunakan, dan mengukur panjang

bambu yang dibutuhkan.

2) Ada aspek designing dalam proses pembuatan tempat

pemeraman, petani mengukur panjang kayu yang dibutuhkan,

panjang tempat pemeraman adlaah 7 meter dan lebar nya

adalah 5 meter.

c. Aspek Counting

1) Ada aspek counting dalam mengikat tembakau, petani akan

menghitung banyaknya tembakau dalam satu ikat.

Aspek-aspek matematis dari hasil penelitian ini yang dapat

diimplementasikan dalam bentuk soal kontekstual dapat diterapkan di

beberapa kompetensi dasar yaitu:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 258: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

244

a. Kelas VII, aspek-aspek matematis dapat diterapkan pada semua

Kompetensi Dasar, dimana terdapat 12 KD.

b. Kelas VIII, aspek-aspek matematis dapat diterapkan pada

beberapa Kompetensi Dasar, dimana terdapat 6 KD.

c. Kelas IX, aspek-aspek matematis dapat diterapkan pada beberapa

Kompetensi Dasar, dimana terdapat 2 KD.

B. Saran

Berdasarkan hasil kesimpulan pada penelitian ini, maka peneliti dapat

memberikan saran sebagai berikut:

1. Bagi Petani Tembakau

Sebagai pelaksana sebaiknya dalam melakukan budidaya tembakau

khususnya pada tahap penanaman dan perawatan tanaman tembakau

lebih mengetahui makna tiap tahap, jangan hanya melaksanakan

tahapan tersebut sebagai kebiasaan atau rutinitas contohnya

menentukan banyaknya pemupukan dalam merawat tembaka. Hal ini

merupakan hal yang sangat penting karena apabila terjadi

permasalahan pada cuaca atau kondisi tanah pada lahan, pelaksana

dapat menentukan banyaknya pemupukan sesuai kondisi cuaca dan

tanah.

2. Bagi Guru Matematika

Sebagai guru matematika , sebaiknya mulai menerapkan

etnomatematika dalam proses pembelajaran matematika di sekolah.

Hal tersebut dikarenakan etnomatematika tidak hanya berfungsi

sebagai jembatan antara matemtika formal dengan implementasi

langsung matematika dalam kehidupan sehari-hari, namun

pembelajaran berbasis etnomatematika ini berfungsi sebagai

pendidikan karakter karena menghubungkan matematika dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 259: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

245

budaya yang ada di lingkungan sekitar kita. Setiap kebudayaan

memiliki nilai-nilai yang ditanamkan, sehingga siswa dapat mengambil

makna dari proses pembelajaran yang dilakukan.

3. Bagi Peneliti

Untuk peneliti selanjutnya dapat memperpanjang waktu penelitian

agar lebih paham akan aktivitas pertanian tembakau di kabupaten

Temanggung atau di tempat lain sesuai dengan yang direncanakan.

Selain itu juga dapat menambah narasumber pelaksana, hal ini

memungkinkan peneliti dapat mengetahui lebih detail terkait

perbedaan varietas tembakau dan budaya dalam ativitas pertanian

tembakau. Selain itu, peneliti dapat mencari informasi terkait alasan

konsumen tetap mengkonsumsi rokok yang dapat membahayakan

kesehatan dan mencari informasi terkait dampak-dampak rokok bagi

kesehatan manusia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 260: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

246

DAFTAR PUSTAKA

Abiyasa,Petrus Kanisius.2019. Kajian Etnomatematika Pada Aktivitas Pertanian

Di Kecamatan Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Universitas Sanata Dharma.

Achor, E. E., Imoko,B. I., & Uloko, E. S. (2009). Effect of mathematics teaching

approach and gender on students achievement in locus. Journal National

Association Science & Humanities Education Research. 4(8): 385-390

Adwi Kurnia.Juni 2015. Temanggung Penghasil Tembakau Berkualitas. Penerbit:

Kompasiana. Dikutip pada 12 maret 2020.

http://www.kompasiana.com/kurniaadwi/temanggung-penghasil-

tembakau-berkualitas_550d92b8133117422b1e4de

Aji, R.H.S. (2014). Khazanah sains dan matematika dalam Islam.SALAM:

Jurnnal Sosial dan Budaya Syar-i, no. 1(1).

Ana Easti Rahayu,M.S. 2018. Aspek Matematis Pada Aktivitas Pembuatan

Gerabah di Kasongan dan Implementasinya dalam Pembelajaran

Matematika.Universitas Sanata Dharma.

Badan Pusat Statistik Pertanian Republik Indonesia.

https://st2013.bps.go.id/dev2/index.php

Badil, Rudi. 2011. Kretek Jawa Gaya Hidup Lintas Budaya.Penerbit : Erlangga.

Jakarta.

Badrudin Ali. Desember 2014.Pranata Mangsa Jawa (Cermin Pengetahuan

Kolektif Masyarakat Petani di Jawa). Fakultas Sastra Universitas Jember.

Adabiyyat, Vol.XIII, No 2.

Bayu Seto. “Sejarah Rokok di Dunia dan Asal Usul Masuknya ke Indonesia”.

https://www.tobakonis.com/rokok/sejarah-rokok-dunia-indonesia/.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 261: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

247

Bishop,A.J.1998. Mathematical Enculturation: a cultural perpective

onMathematics Education. Kluwewr Academic Publisher.

Dordrecht.Boston.London.

Depdiknas. 2006. Permendiknas No 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta:

Depdiknas

Dominikus.S.W.2018.Etnomatematika Adonara.Malang: Media Nusa Creative.

Tohirin.2012. Metode Penelitian Kualitatif dalam Pendidikan dan Bimbingan

Konseling. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Erman Suherman.2003. Strategi Pengajaran Matematika Kontemporer. Bandung.

Ester Lince, 2012. Prestasi Sains dan Matematika Indonesia Menurun. Dikutip

pada 15 September 2019.

http://edukasi.kompas.com/read/2012/12/4/09005434/Prestasi.Sains.dan.M

atematika.Indonesia.Menurun

Gewati Mikhael, 2018. Kemampuan Matematika Siswa Indonesia

Memperihatinkan. Dikutip pada September 2019.

http://edukasi.kompas.com/read/2018/03/21/09211381/kemampuan-

matemmatika-siswa-indonesia-memprihatikan-solusinya

Har Anca.”Definisi Kebudayaan Menurut Para Ahli”. Penerbit :academia.edu.

Dikutip 12 Maret 2020.

http://www.academia.edu/33722390/Definisi_Kebudayaan_Menurut_Para

_Ahli

Harini Setyasih, Sumarmi, Anggit.Juni 2019. Manfaat Penggunaan Prana

Mangsa Bagi Petani Desa Mojoreno Kabupaten Wonogiri. Jurnal Inada

Vol, 2. No 1, 82-97.

Harry Nurdien.2015. Tentang Konsep Kebudayaan. Fakultas Ilmu Budaya,

Universitas Diponegoro.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 262: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

248

Herman Hudoyo.2000. Teori Dasar Mengajar Matematika. Jakarta: Direktorat

Jenderal Pendidikan Tinggi. Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan

Tenaga Kependidikan

Imam Gunawan .(2017). Metode Penelitian Kualitatif, Teori dan Praktik. Jakarta :

PT Bumi Aksara.

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Pusat Penilaian Pendidikan. Laporan

hasil UN.Dikutip pada 11 Maret 2020.

http://hasilun.puspendik.kemendikbud.do.id

Margono, S.(2010). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta:PT Rineka Cipta.

Moleong, L.J. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung. PT Remaja

Rosdakarya.

Mukani & Hartiniadi, S.2000. Sejarah dan Peranan Tembakau Temanggung.

https://jurnal.uns.ac.id

Permendikbud, No 24 tahun 2016, tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar

Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikna Dasar hingga Pendidikan

Menengah.

Retno Dwi, P.2019. Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pembuatan

Kerajinan Pahat Batu Di Dusun Sidoharjo, Desa Temanggung, Kecamatan

Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah dan Implemetasinya dalam

Pembelajaran Matematika. Universitas Sanata Dharma.

Suwarsono, St.2016. Pengantar Penelitian Kualitatif. Program Studi Pendidikan

Matematika, JPMIPA-FKIP, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Suwarsono.2015. PPT Etnomatematika (Ethnomathematics) Materi Kuliah S2

Pendidikan Matematika Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Sobirin Supardiyono. Pranata Mangsa dan Budaya Kearifan Lingkungan. Jurnal

Budaya Nusantara Vol.2, No 1.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 263: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

249

Spradley,J.P. (1997).Metode Etnografi. Yogyakarta. PT Tiara Wacana.

Tri Suprayo.2018. Studi Etnomatematika Masyarakat Petani Kabupaten

Cirebon.Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 264: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

250

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 265: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

251

Lampiran 1: Surat Ijin Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 266: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

252

Lampiran 2: Kisi-Kisi Pedoman Wawancara

Kisi-Kisi Pedoman Wawancara

Berikut adalah pedoman wawancara untuk tokoh masyarakat Temanggung

yaitu Dinas Kebudayaan Kabupaten Temanggung:

Aspek Historis Pada Aktivitas Petani Tembakau

No Indikator Nomor

Pertanyaan

1. Budaya Pertanian Asli 1,2

2. Budaya Pertanian yang masih dilaksanakan 3

3. Penjelasan tiap budaya pertanian 4,5,6,7,8

4. Perkembangan Budaya 9

Berikut adalah pedoman wawancara untuk narasumber pelaksana yaitu

Petani Tembakau di Kabupaten Temanggung terkait aktivitas pertanian

Tembakau:

Pedoman Wawancara

Aspek Matematis pada Aktivitas Petani Tembakau

N

o

Kegiatan

Petani

Aktivitas

matematika

Indikator Nomor

Pertanyaa

n

1. Penanaman

a. Persiapan

lahan

a. Counting

b. Measuring

a. Memperkirakan

banyak orang

yang menanam

tembakau

b. Memperkirakan

luas sawah untuk

menanam

a. 1

b. 2 dan

3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 267: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

253

b. Pembibita

n

c. Explaining

d. Playing

e. Measuring

f. Locating

tembakau

c. Memperkirakan

waktu yang

dibutuhkan

d. Menjelaskan

makna langkah

dalam

menyiapkan

lahan tembakau

e. Menjelaskan

bagaimana

menentukan

banyak bibit

tembakau yang

ditanam

f. Memperkirakan

jenis benih

tembakau

g. Memperkirakan

jumlah benih

h. Menentukan

tempat untuk

menanam

tembakau

c. 7

d. 6

e. 8 dan

9

f. 4 dan

5

g. 9

h. 10

2. Perawatan

a. Pemupuka

n

a. Measuring

b. Explaining

c. Counting

a. Memperkirakan

jumlah pupuk

b. Menjelaskan

teknik

pemupukan

c. Menjelaskan

kegunaan jalur

a. 12

b. 11

c. 14

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 268: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

254

pengairan untuk

tanaman

tembakau

d. Menentukan

berapakali

melakukan

pemupukan

tanaman

tembakau

d. 13

3. Pemanenan a. Counting

b. Locating

c. Explaining

d. Playing

a. Memperkirakan

tanggal panen

b. Menentukan

bagian tumbuhan

tembakau yang

akan dipanen

c. Penjelasan dalam

mengetahui hasil

panen

d. Memetik daun

tembakau dengan

cara tertentu.

a. 15 dan

16

b. 19

c. 17

d. 18

4. Pengikatan a. Counting

b. Explaining

c. Locating

a. Jumlah daun

tembakau yang

diikat

b. Penjelasan

bagaimana

mengikat daun

tembakau

c. Menentukan

tempat untuk

a. 20

b. 21

c. 22

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 269: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

255

meletakkan hasil

pengikatan

tembakau.

6. Pemeraman a. Measuring

b. Locating

c. Designing

d. Explaining

e. Playing

a. Memperkirakan

waktu untuk

pemeraman daun

tembakau

b. Mengukur tempat

pemeramaman

c. Menentukan

tempat untuk

melakukan

pemeraman.

d. Membuat/mendes

ain tempat

pemeraman

e. Menjelaskan

desain terkait

tempat

pemeraman

f. Mengetahui daun

tembakau

berhasil di

fermentasi

a. 23

b. 27

c. 24

d. 25

e. 26

f. 28

7. Perajangan a. Playing

b. Explaining

a. Memilih alat

untuk merajang

tembakau

(tradisional/mode

rn)

b. Penjelasan

a. 29

b. 30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 270: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

256

c. Counting

d. Locating

e. Designing

f. Measuring

pemiliihan alat

(modern/traadisio

nal) untuk

merajang

tembakau

c. Memperkirakan

banyak alat yang

digunakan untuk

merajang

d. Memperkirakan

ukuran

rajangan/irisan

daun tembakau.

e. Menentukan

tempat untuk

merajang

tembakau

f. Merancang

tempat rajangan

tembakau

g. Menentukan

ukuran tempat

rajangan

tembakau

c. 31

d. 32 dan

33

e. 34

f. 35 dan

36

g. 37

8. Pengeringan a. Locating

b. Counting

a. Menentukan

tempat untuk

menjemur/menger

ingkan rajangan

tembakau

b. Menentukan

banyak orang

a. 38

b. 39

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 271: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

257

c. Designing

d. Measuring

e. Explaining

untuk

mengeringkan

rajangan

tembakau

c. Memperkirakan

lama waktu

pengeringan daun

tembakau

d. Mendesain

tempat

pengeringan

tembakau (widig)

e. Mengukur luasan

bentuk tembakau

yang sudah di

rajang dan siap

dijemur

f. Memperkirakan

ukuran lipatan

daun tembakau

(setelah daun

kering)

g. Penjelasan

bagaimana

menentukan daun

tembakau yang

sudah kering.

c. 40

d. 41

e. 42

f. 43

g. 44

9. Pengemasan a. Designing

b. Explaining

a. Mendesain

tempat

pengemasan

tembakau

a. 45

dan

46

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 272: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

258

c. Measuring

d. Playing

e. Counting

f. Locating

rajangan.

b. Penjelasan desain

tempat

pengemasan

tembakau

c. Menghitung

ukuran tempat

pengemasan daun

tembakau

rajangan.

d. Pengemasan

tembakau dengan

cara tertentu

e. Banyak orang

yang mengemas

tembakau

f. Menentukan

berat bersih

tembakau tiap

keranjang

g. Menentukan

tempat untuk

menyimpan

kemasan

tembakau

b. 47

c. 48

d. 50

e. 51

f. 49

g. 52

10

.

Penjualan

(dari Petani

a. Locating

a. Menentukan

gudang (juragan

a. 53

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 273: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

259

kepada

juragan

tembakau)

b. Counting

c. Playing

d. Explaining

e. Measuring

tembakau) untuk

menjual

tembakau.

b. Menentukan

harga jual

tembakau kepada

juragan

tembakau.

c. Penjelasan dalam

menentukan

keuntungan

dalam menjual

tembakau

d. Menjelaskan

makna istilah

satuan khusus

untuk tembakau

e. Menjelaskan

faktor yang

mempengaruhi

jumlah

keuntungan dan

kerugian

f. Makna musim

tembakau untuk

petani

g. Menentukan

jumlah gaji untuk

karyawan/tenaga

pembantu

b. 54

c. 55

d. 57 dan

58

e. 56

f. 60

g. 59

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 274: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

260

11

.

Penjualan

(dari juragan

tembakau

kepada pabrik

rokok/toko

tembakau)

a. Locating

b. Playing

c. Counting

d. Measuring

a. Menentukan

pabrik/ toko

untuk menjual

tembakau

b. Menentukan

petani untuk

membeli

tembakau

c. Menentukan jenis

tembakau yang

akan dibeli

d. Pemilihan

tembakau yang

memiliki kualitas

tinggi

e. Cara tertentu

dalam menjaga

kualitas

tembakau/keperca

yaan dari pabrik

rokok

f. Menentukan

harga jual

tembakau yang

sudah dirajang

kepada pabrik

rokok

g. Menentukan

jumlah pekerja di

gudang tembakau

h. Menentukan

a. 67

b. 64

c. 66 dan

68

d. 65

e. 72

f. 69

g. 63

h. 74

i. 73

j. 62

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 275: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

261

e. Explaining

berapa lama

karyawan

dipekerjakan di

gudang

i. Menentukan gaji

untuk pekerja di

gudang

Tembakau

j. Menentukan

jumlah bantuan

yang diberikan

juragan tembakau

kepada petani

mitra

k. Menjelaskan

istilah yang

digunakan dalam

proses jual beli

tembakau

l. Menentukan

keuntungan dan

kerugian dari

penjualan

tembakau

m. Penjelasan

bagaimana

persiapan juragan

tembakau

sebelum

melakukan jual

beli tembakau

k. 71

l. 70

m. 61

n. 75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 276: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

262

n. Makna musim

tembakau bagi

juragan tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 277: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

263

Lampiran 3:Pedoman Wawancara

Pedoman Wawancara

Berikut adalah pedoman Wawancara Aspek Historis pada Aktivitas

Petani Tembakau yang akan digunakan oleh peneliti untuk mengambil

data selama proses wawancara berlangsung, meliputi:

1. Budaya apa saja yang terdapat pada pertanian tembakau di Kabupaten

Temanggung?

2. Apakah Bapak/Ibu mengetahui terkait budaya-budaya tersebut?

3. Budaya apa saja yang masih dilaksanakan di Kabupaten Temanggung?

4. Apa makna ritual atau kepercayaan tersebut bagi masyarakat di

Kabupaten Temanggung?

5. Bagaimana pelaksanaan ritual/kepercayaan tersebut di masyarakat

Kabupaten Temanggung?

6. Siapa saja yang ikut serta dalam ritual/kepercayaan masyarakat

Kabupaten Temanggung?

7. Dimana ritual/kepercayaan masyarakat Kabupaten Temanggung

dilaksanakan?

8. Kapan ritual/kepercayaan masyarakat Kabupaten Temanggung

dilaksanakan?

9. Apakah dapat terjadi perkembangan atau perubahan ritual kepercayaan

dalam pelaksanaannya?

Berikut adalah pedoman wawancara Aspek Matematis pada Aktivitas

Petani Tembakau di Kabupaten Temanggungyang akan digunakan peneliti

untuk mengambil data selama proses wawancara berlangsung, meliputi:

Pertanyaan untuk tahap Penanaman

1. Berapa banyak orang yang dibutuhkan untuk menanam tembakau agar

selesai sesuai dengan target?

2. Berapa luas lahan sawah/tegal yang bapak/ibu miliki?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 278: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

264

3. Apakah ada istilah lain dalam menentukan luas sawah?

4. Langkah – langkah apa saja yang dilakukan pada proses bercocok

tanam tembakau?

5. Apakah ada filosofis atau makna pada setiap langkah tersebut?

6. Bagaimana cara Bapak/ibu melakukan penyiapan lahan?

7. Berapa lama waktu yang diperlukan pada tahap ini?

8. Bagaimana cara Bapak/ibu melakukan pembibitan?

9. Bagaimana cara menentukan banyaknya bibit yang dibutuhkan sesuai

dengan luas lahan sawah?

10. Apakah ada pemilihan sawah/tegal dalam penanaman tembakau

agar menghasilkan tembakau yang berkualitas baik?

Tahap Perawatan Tanaman Tembakau

11. Bagaimana cara Bapak/ibu melakukan pemberian pupuk?

12. Bagaimana cara menentukan banyaknya pupuk yag dibutuhkan sesuai

dengan luas lahan sawah?

13. Bagaimana cara menentukan berapa kali pemupukan harus dilakukan?

14. Apakah bapak membuat jalur pengairan saat mennam tembakau?

Tahap Pemanenan Tanaman Tembakau

15. Bagaimana cara Bapak/Ibu dalam menentukan waktu panen yang

tepat?

16. Adakah bulan-bulan tertentu yang biasanya menjadi bulan panen?

17. Bagaimana cara Bapak/Ibu mengetahui hasil pemanenan?

18. Apakah ada cara tertentu dalam memanen tembakau?

19. Bagian tumbuhan tembakau yang mana yang akan di panen?

Tahap Pengikatan Daun Tembakau

20. Berapa banyak daun tembakau pada tiap ikatan?

21. Bagaimana proses pengikatan daun tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 279: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

265

22. Apakah ada tempat penyimpanan untuk daun tembakau yang sudah di

ikat?

Tahap Pemeraman Daun Tembakau

23. Berapa lama dalam melakukan pemeraman daun tembakau?

24. Dimana melakukan pemeraman tembakau yang sudah di ikat?

25. Apakah petani membuat/mendesain sendiri tempat untuk memeram

gulungan tembakau?

26. Bagaimana bentuk tempat pemeraman gulungan tembakau?

27. Berapa ukuran standar tempat pemeraman gulungan tembakau?

28. Bagaimana petani mengetahui bahwa gulungan tembakau berhasil di

fermentasi?

Tahap Perajangan Daun Tembakau

29. Apa yang digunakan oleh petani untuk merajang tembakau?

30. Mengapa petani memilih alat (modern/tradisional) tersebut?

31. Berapa banyak alat yang dibutuhkan petani untuk merajang

tembakau?

32. Apakah bapak/ibu menentukan ukuran rajangan/irisan daun

tembakau?

33. Berapakah perkiraan ukuran rajangan/irisan daun tembakau yang

tepat?

34. Dimana petani biasanya melakukan proses perajangan tembakau?

35. Dimana hasil rajangan tembakau disimpan?

36. Apakah petani merancang tempat penyimpanan rajangan tembakau

sendiri?

37. Berapa ukuran tempat penyimpanan rajangan tembakau?

Tahap Pengeringan Tanaman Tembakau

38. Dimana petani menjemur rajangan tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 280: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

266

39. Berapa banyak orang dalam melakukan kegiatan pengeringan

tembakau?

40. Berapa lama dalam proses pengeringan tanaman tembakau?

41. Bagaimana mendesain tempat pengeringan daun tembakau (widig)?

42. Apakah ada ketentuan ukuran bentuk tembakau saat proses

pengeringan?

43. Apakah ada ukuran tertentu terkait lipatan daun tembakau?

44. Bagaimana ciri – ciri daun tembakau yang sudah kering?

Tahap Pengemasan Daun Tembakau

45. Dimana rajangan tembakau kering di simpan?

46. Apakah Bapak/Ibu membuat atau membeli tempat pengemasan daun

tembakau yang telah kering?

47. Bagaimana para petani membuat wadah tersebut dan menggunakan

bahan apa?

48. Berapa ukuran tempat pengemasan yang biasanya dibuat/digunakan?

49. Berapakah berat daun tembakau rajangan yang sudah kering tiap

pengemasan?

50. Apakah ada cara tertentu dalam mengemas tembakau?

51. Berapa banyak orang yang terlibat dalam pengemasan tembakau?

52. Dimana Bapak/ibu menyimpan kemasan tembakau tersebut?

Tahap Penjualan Tembakau dari Petani kepada pengusaha

Tembakau

53. Dimana Bapak/ibu menjual tembakau tersebut?

54. Berapa harga tembakau yang Bapak/Ibu jual?

55. Bagaimana cara menentukan jumlah keuntungan/kerugian dari hasil

bercocok tanam tembakau?

56. Apa saja faktor yang mempengaruhi jumlah keuntungan/kerugian dari

hasil bercocok tanam tembakau ini?

57. Apakah ada satuan khusus yang diterapkan dalam jual beli tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 281: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

267

58. Apa makna dari satuan tersebut?Jelaskan!

59. Bagaimana bapak memberikan gaji kepada pekerja yang membantu?

60. Bagaimana Bapak memaknai adanya musim tembakau untuk setiap

tahunnya?

Tahap Penjualan Tembakau dari Pengusaha kepada Pabrik Rokok

61. Bagaimana persiapan Bapak dalam proses penjualan tembakau?

62. Berapa besar bantuan yang diberikan kepada petani tembakau?

63. Bagaimana Bapak menentukan banyaknya karyawan yang bekerja di

gudang?

64. Dimana bapak membeli tembakau yang berkualitas baik?

65. Bagaimana bapak memilih kualitas tembakau yang tinggi?

66. Apa jenis tembakau yang sering bapak beli?

67. Dimana Bapak menjual tembakau?

68. Apa jenis tembakau yang sering diminta oleh Pabrik?

69. Bagaimana cara menentukan harga jual kepada pabrik rokok?

70. Bagaimana cara Bapak dalam menentukan keuntungan dari penjualan

tembakau?

71. Apakah ada istilah tertentu dalam jual beli tembakau? Jika ada

jelaskan!

72. Bagaimana Bapak mempertahankan kualitas tembakau/kepercayaan

dari pabrik rokok kepada bapak?

73. Bagaimana cara menentukan gaji kepada karyawan digudang?

74. Berapa lama Bapak mempekerjakan karyawan digudang?

75. Apa makna musim tembakau bagi Bapak sebagai Penjual/Juragan

Tembakau di Temanggung?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 282: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

268

Lampiran 4: Kisi-Kisi Pedoman Observasi

Kisi –Kisi Pedoman Observasi

Berikut adalah kisi-kisi pedoman Observasi untuk narasumber pelaksana

yaitu Petani Tembakau di daerah Temanggung.

Aspek-Aspek Fundamental Matematika pada kegiatan Pertanian Tembakau

No Kegiatan

Petani

Aktivitas

matematika

Indikator Nomo

r

1. Penanaman

c. Persiapan

lahan

d. Pembibitan

a. Designing

b. Playing

c. Locating

a. Merancang bentuk

punthukan

b. Membuat pelindung

bibit tembakau

c. Membuat Punthukan

dengan cara tertentu

d. Membuat pelindung

tembakau dengan

cara tertentu dan

bahan tertentu

e. Menentukan tempat

untuk menanam

tembakau

a.1

b.3

c.2

d.4

e.5

dan 6

2. Perawatan

b. Pemupukan

c. Pengairan

a. Locating

b. Designing

c. Playing

a. Menentukan tempat

dalam mencampur

beberapa jenis pupuk

b. Membuat jalur

pengairan

c. Memberikan pupuk

untuk tanaman

a.8

b.7

c.10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 283: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

269

tembakau

d. Mencampur

beberapa pupuk

dengan perbandingan

tertentu

d.9

3. Pemanenan a. Locating

e. Playing

a. Menentukan bagian

tumbuhan tembakau

yang akan dipanen

b. Memetik daun yang

telah masak dengan

cara tertentu

a.11

b.12

4. Pengikatan a. Counting

b. Explainin

g

c. Locating

a. Petani menghitung

banyak daun

tembakau dalam satu

ikat.

b. Petani mengikat

daun tembakau

dengan caranya

sendiri

c. Petani melakuakn

pengikatan

tembakau di tempat

tertentu

a.13

b.14

c.15

6. Pemeraman a. Locating

b. Designing

c. Playing

a. Menentukan tempat

untuk melakukan

pemeraman.

b. Membuat/mendesain

tempat pemeraman

c. Mengetahui daun

tembakau yang

a.16

b.17

c.18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 284: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

270

berhasil di fermentasi

7. Perajangan a. Playing

b. Counting

c. Designing

d. Locating

a. Memilih alat untuk

merajang tembakau

(tradisional/modern)

b. Menghitung alat yang

dibutuhkan untuk

merajang tembakau

c. Merancang tempat

rajangan tembakau

d. Menentukan tempat

untuk merajang

tembakau

a.19

b.20

c.21

d.22

8. Pengeringan a. Designing

b. Locating

c. Playing

a. Mendesain tempat

pengeringan

tembakau (widig)

b. Menentukan tempat

untuk

menjemur/mengerin

gkan rajangan

tembakau

c. Menentukan daun

tembakau sudah

kering

a.23

b.24

c.25

9. Pengemasan a. Designing

a. Mendesain tempat

pengemasan daun

tembakau rajangan.

b. Pembuatan tempat

pengemasan daun

tembakau rajangan.

a.26

b.27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 285: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

271

b. Locating

c. Playing

c. Menentukan tempat

untuk menyimpan

kemasan tembakau

d. Pengemasan

tembakau dengan

cara tertentu

c.28

d.29

10

.

Penjualan dari

petani kepada

juragan

tembakau

a. Locating

b. Playing

a. Menentukan tempat

untuk menjual

tembakau

b. Menjual tembakau

dengan cara tertentu

a.30

b.31

11

.

Penjualan dari

juragan

tembakau ke

pabrik rokok

a. Playing

b. Locating

a. Pemilihan tembakau

dengan kualitas yang

tinggi

b. Pemilihaan

pabrik/toko yang

akan membeli

tembakau tersebut.

a.32

b.33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 286: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

272

Lampiran 5: Pedoman Observasi

Berikut merupakan instrumen Observasi untuk narasumber pelaksana yaitu

Petani Tembakau di daerah Temanggung.

Instrumen Observasi

Aktivitas Budidaya Tanaman Tembakau

Aspek yang Diamati Keterangan

Tahap Penanaman Tanaman

Tembakau

1. Petani membuat punthukan sebelum

menanam tembakau

2. Petani membuat punthukan dengan

cara tertentu agar hasilnya maksimal

3. Petani membuat pelindung untuk bibit

tembakau

4. Petani membuat pelindung bibit

dengan cara tertentu dan bahan

tertentu

5. Saat pembibitan, petani menentukan

tempat untuk menanam tembakau

6. Petani memberikan jarak antara bibit

tembakau yang satu dengan yang

lainnya

Tahap Perawatan Tanaman

Tembakau

7. Petani membuat jalur pengairan

8. Petani mencampur pupuk di tempat

tertentu

9. Petani mencampur beberapa pupuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 287: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

273

dengan perbandingan tertentu

10. Petani memberikan pupuk untuk

tanaman tembakau

Tahap Pemanenan Temabakau

11. Menentukan bagian tanaman

tembakau yang akan dipanen

12. Memetik daun tembakau yang

sudah masak dengan cara tertentu

Tahap Pengikatan Daun Tembakau

13. Petani menghitung banyak daun

tembakau dalam satu ikat.

14. Petani mengikat daun tembakau

dengan cara tertentu.

15. Petani melakukan pengikatan

daun tembakau di gudang petani

Tahap Pemeraman Daun Tembakau

16. Petani menentukan tempat untuk

melakukan pemeraman daun

tembakau

17. Petani membuat tempat untuk

memeram daun tembakau

18. Petani mengetahui daun tembakau

yang berhasil di fermentasi

Tahap Perajangan Daun Tembakau

19. Petani menyiapkan alat untuk

merajang tembakau

(tradisional/modern)

20. Petani menyiapkan alat rajang

sebanyak yang dibutuhkan

21. Petani menentukan tempat untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 288: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

274

melakukan kegiatan untuk merajang

tembakau

22. Petani merancang tempat

penyimpanan rajangan tembakau

Tahap Pengeringan Daun Tembakau

23. Petani mendesain tempat

pengeringan tembakau (widig)

24. Petani memilih tempatyang cocok

untuk mengeringkan rajangan

tembakau

25. Petani mengetahui kriteria daun

tembakau yang sudah kering

Tahap Pengemasan Daun Tembakau

26. Petani mendesain tempat

pengemasan rajangan tembakau

yang sudah kering

27. Petani membuat tempat pengemasan

rajangan tembakau yang sudah

kering

28. Petani menentukan tempat untuk

menyimpan kemasan tembakau

29. Petani mengemas tembakau dengan

cara tertentu

Tahap Penjualan Tembakau

30. Petani menjual tembakau dengan

cara bernegosiasi dengan pengusaha

tembakau

31. Petani menentukan pengusaha

tembakau yang akan membeli

tembakaunya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 289: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

275

32. Pengusaha tembakau membeli jenis

tembakau sesuai dengan permintaan

pabrik rokok

33. Pengusaha tembakau menentukan

pabrik rokok untuk menjual

tembakau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 290: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

276

Lampiran 6: Transkrip Data SB

Transkripsi ini ditulis berdasarkan data yang diperoleh pada hari Rabu, 20

Mei 2020 yang telah direkam. Transkripsi ini merupakan pengambilan data yang

dilakukan dengan SB terkait aspek budaya pertanian Tembakau di Kabupaten

Temanggung .

Waktu : 20 Mei 2020

Tempat : Rumah tinggal narasumber

Narasumber : Sutopo

Alamat : Dusun Lemok Lego RT 04/RW 01, Desa Legoksari,

Kecamatan Tlogomulyo,Temanggung

Kode Narasumber : SB

Peran : Petani Tembakau, Kepala Dusun, Budayawan

Hasil wawancara sebagai berikut :

PB001 Budaya apa saja yang terdapat pada pertanian tembakau di Kabupaten

Temanggung?

SB001 Budaya pertanian di Kabupaten Temanggung ada ritual selametan

Tembakau dan pranata mangsa. Ritual selametan tembakau itu ada

Nyecel (nyampar bun), among tebal, lekas (wiwit), Selamatan awal

merajang, dan terakhir tungguk. Sedangkan pranata mangsa merupakan

tanggal pertanian.

PB002 Apakah Bapak/Ibu mengetahui terkait budaya-budaya tersebut?

SB002 Iya, jadi selametan tembakau itu merupakan ritual-ritual yang dilakukan

pada aktivitas pertanian tembakau. Ritual adalah budaya yang melekt

yang dilakukan turun-temurun dari generasi ke generasi menjaga adat

istiadat leluhur. Sedangkan pranata mangsa merupakan kalender

pertanian. Untuk semua hasil bumi termasuk tembakau itu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 291: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

277

PB003 Budaya apa saja yang masih dilaksanakan di Kabupaten Temanggung?

SB003 Ya itu selametan sama pranata mangsa

PB004 Apa makna ritual atau kepercayaan tersebut bagi masyarakat di

Kabupaten Temanggung?

SB004 Pranata mangsa ya kalender pertanian yang membantu petani untuk

memilih waktu yang tepat untuk melakukan aktivitas pertanian termasuk

tembakau walaupun semakin ke sini cuaca tidak dapat di prediksi begitu.

Setiap orang juga pasti memiliki tanggal yang berbeda juga sesuai

dengan wetonnya. Sedangkan ritual selametan juga merupakan ritual

yang sangat penting karena membantu para petani untuk meminta izin

kepada semesta dan meminta maaf terlebih dahulu agar kegiatan

pertanian perjalan dengan lancar. Dalam melakukan ritual tersebut,

setiap orang juga beda-beda.

PB005 Bagaimana pelaksanaan ritual/kepercayaan tersebut di masyarakat

Kabupaten Temanggung?

SB005 Yang pertama itu ritual nyecel. Ritual nyecel mrupakan awal mengolah

lahan (macul).sebelum petani menanam dimulai dengan mengolah lahan

dulu. Kita ibaratnya tamu yang beretika beradab. Kita harus kulonuwun

dulu dengan bumi karena banyak penghuni selain manusia. Makhluk-

makhluk kecil yang damai pasti akan terusik bahkan terbunuh. Maka

dari itu dilakukan ritual dulu barangkalii terusik atau terbunuh. Jadi

petani meminta maaf terlebih dahulu . Ritual ini menyiapkan ubarampe

peralatan seperti sega bakar (nasi bakar) dan cambah pethek. Nasi bakar

di sini adalah tumpeng, bumbu bakar, ikan laut, biji-bijian, cabai,

brambang, bawang, dan kemenyan. Ritual ini dilakukan di lahan

pertanian. Hari pelaksana disesuaikan dengan perhitungan personal

kecuali hari sangar tahun,dan hari na‟as. Menentukan hari ritual dapat

dilihat dari sangar tahun yang berdasarkan kalender perhitungan

ABOGE, dan ambil jumlah angka hari dan pasaran yang jumlahnya

sedikit. Setiap petani rata-rata dah punya perhitungan sendiri, jadi gak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 292: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

278

usah konsultasi ke dukun.

Ritual kedua adalah Among tebal, yang artinya awal tanam tembakau

terus ubarampe (peralatan yang dibutuhkan) sega bakar cambah pethek.

Pemilihan harinya pakai perhitungan jatuh daun. Jumlah pohon

tembakau yang ditanam sesuai neptu hari pasaran yang sudah di

tentukan dari yang jatuh daun tersebut. Misal ki llahir di bulan Rabu =

7, Kliwon = 8, jumlahnya kan 15. Jadi menghitung mulai dari oyot-uwit-

godong-woh-oyot-uwit-godong-woh sampai 15 kali.

Selanjutnya ada lekas (wiwit) yaitu artinya lekas awal petik tembakau

(awal panen).lalu untuk ubarampe nya sega bakar cambah pethek.

Perhitungan harinyasama kaya tadi Cuma beda penyebutannya. Nek ini

itu Ratu-Pengulu-Raja-Setan awal petik pilih perhitungan raja. Jumlah

daun yang dipetik sesuai dengan perhitiungannya. Ritual dilakukan di

pagi hari. Saat ritual awal petik itu malam harinya prosesi selamatan

jenang candhil bersama gobang,cacak, dan para pekerja, memohon

kepada sang pencipta supaya selamat semua. Makna dari tumpeng bakar

dan tumpeng lancipitu tata kehidupan merucut ke satu titik yaitu ke yang

Esa. Makna bakar di itu adalah ujian dan tempaan. Tumpeng bakar pada

ritual awal tanam, manusia harus menghadapi, tegar, menghadapi segala

sesuatu yang berkaitan dengan cobaaan itu selama tanam. Supaya

tangguh lahir batin sebagaiwujud keseimbangan semesta.

Ritual selanjutnya ada selametan awal ngerajang itu petikan lembaran

daun tembakau yang di ikat di letakkan di atas pintu masuk rumah. Kita

memposisikan di atas pintu sebagai wujud menghargai dewi Sri Ijo yang

mbahurekso di lahan pertanian. Agar nyambung kontak antara petani

dengan ruh tembakau. Ritual awal rajang dilakukan dirumah,

Terakhir itu tungguk , dilakukan ditengah panen raya, ubarampenya

lengkap dari sego bakar, cambah pethek, jajan pasar, daging ayam,

candu, dll. Wujud syukur kita atas keselamatan tanaman yang petani

meyakini bahwa bahurekso tembakau di lahan pertanian.

Dilakukannyadi tegal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 293: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

279

Kalau pranata mangsa itu yang pertama ada Mangsa Kasa itu tu musim

tanam paliwijya, terus mangsa Karo itu usim kapok bertunas, Mangsa

Katiga Musim ubi-ubian biasanya, Mangsa ke Kapat itu musim panas

hujan jarang biasanya pisang, Mangsa Kalima udah mulai turun ujan,

biasanya pohon asam bertunas dan kunyit berdaun muda,lalu Mangsa

Kanem itu musim buah-buahan dan mmulai menggarap sawah, Mangsa

Kapitu itu mulai tandur, nek Mangsa Kawolu musim padi iku

beristirahat, Mngsa Kasongo musim padi berbunga, Mangsa Kadasa itu

musim Padi sudah beiri tapi warnanya hijau, Mangsa Desta/Sewelas

musim waktu untuk palawija kaya jagung, kara dll, Mangsa Sada iku

musim menumpuk jerami.

PB006 Siapa saja yang ikut serta dalam ritual/kepercayaan masyarakat

Kabupaten Temanggung?

SB006 Ya itu tadi kalau ritual yang terlibat yaitu petani dan petani ain yang

membantu, nanti untuk memberikkan nasi tumpengnya mengundang

tetannga. Kalau prnata mangsa itu nanti petani dan orang yang mereka

percaya.

PB007 Dimana ritual/kepercayaan masyarakat Kabupaten Temanggung

dilaksanakan?

SB007 Ritual dilakukan di lahan pertanian(sawah/tegal). khusus selametan

untuk merajang di lakuakn di rumah. Perhitungan pranata mangsa juga

dilakukan di rumah saja.

PB008 Kapan ritual/kepercayaan masyarakat Kabupaten Temanggung

dilaksanakan?

SB008 Untuk waktunya seperti yang sudah saya jelaskan tadi ya Ritual nyecel

itu awal mengolah lahan (macul). Ya sekitar bulan Maret dan April.

Among tebal itu saat awal tanam tembakau, sekitar bulan April-Mei.

Lekas awal petik tembakau bulan Juli- pertengahan Agustus. Selametan

awal ngerajang dilkuakn dibulan Juli-Agustus. Tungguk dilakukan

ditengah panen raya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 294: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

280

Klau untuk pranata mangsa itu Mangsa Kasa/siji ikut bulan Juni-

Agustus, Mangsa Karo itu bulan Agustus, lalu Mangsa Katilu pada

bulan Agustus – September nah kalau tembakau itu mangsa ketiga udah

panen, Mangsa Kapat itu bulsn September – Oktober, Mangsa Kalima

terjadi dibulan Oktober – November, Mangsa Kanem itu buakn

November- Desember, lalu Mangsa Kapitu pada bulan Desember-

Februari, terus apa lagi? Oh Mangsa Kawolu itu jatuh di bulan Februari,

Mangsa Kasongo bulan Maret, selain itu Mangsa Kadasa terjadi dibulan

Maret-April, njuk Mangsa Desta terjadi dibulan April-Mei, Mangsa

Sada iku di bulan April-Juni.

PB009 Apakah dapat terjadi perkembangan atau perubahan ritual kepercayaan

dalam pelaksanaannya?

SB009 Kalau perkembangan dari budaya saya rasa belum ada hingga kini, jika

perubahan ya pastinya ada petani yang tidak melakukan ritual dengan

lengkap, ada yang hanya berdoa di awal dan di akhir panen saja. Namun

juga masih ada yang melakukan ritual lengkapnya. Pranata mangsa

sampai saat ini para petani masih menghitung kalender taninya

walaupun cuaca tidak menentu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 295: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

281

Lampiran 7: Transkrip Data S1

Transkrip Data S1 dari Wawancara

Transkripsi ini ditulis berdasarkan data yang diperoleh pada hari Rabu, 22 April

2020 yang telah direkam. Transkripsi ini merupakan pengambilan data yang

dilakukan dengan SI terkait aspek budidaya penanaman Tembakau di Kabupaten

Temanggung .

Waktu : 22 April 2020

Tempat : Rumahtinggal narasumber

Narasumber : Basuki

Alamat : Cepit Purborejo, Kecamatan Bansari, Kabupaten

Temanggung

Kode Narasumber : S1

Peran : Petani Tembakau

Hasil wawancara sebagai berikut :

Tahap Penanaman Tanaman Tembakau

P1001 Berapa banyak orang yang dibutuhkan untuk menanam tembakau

agar selesai sesuai target?

S1001 Kalau mencangkul pertama butuh 20 orang, setelah dicangkul diberi

pupuk sekitar 5 orang yang membantu.

P1002 Berapa luas lahan sawah/tegal yang Bapak miliki?

S1002 Kalau yang saya tanami tembakau itu ¼ hektar. Soalnya sesuai

kemampuan saya secara ekonomi. Saya hanya mampu menanam

tembakau dengan luas sawah ¼ hektar. Jadi semapunya tidak ada

batas luasan tembakau.

P1003 Apakah ada istilah lain dalam menentukan luas sawah?

S1003 Ada, kesuk,kesukan. Jadi kalau sawah saya ya 2 kesuk. Kalau 1 kesuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 296: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

282

1/8 hektar, nek 2 kesuk ya ¼ hektar. Biasanya satuan ini dipakai

ketika kita membajak sawah dengan hewan, kalau pakai traktor beda

lagi.apa ya istilahnya kalau traktor lupa.

P1004 Bagaimana langkah-langkah yang dilakukan dalam bercocok tanam

tembakau?

S1004 Kalau awalnya ya menabur bibit sendiri. Di tanam di satu tempat

yang dilindungi oleh potongan bambu dan plastik. Sekitar 40-50 hari

baru di tanam bibitnya. Awal menanam diberi pupuk seadanya

kemarin itu habis 40 kandi pupuk ya sebanyak 1.7 ton lah kalau

dibuat kiloan. Nah itu pupuk kandang. Belum pupu kimia Za

sebanyak 1 kw. Untuk pembagiannya ya kemarin 1 kw Za + pupuk

TSP ½ kw.

Pemupukan dilakukan dua kali. Penyemprotan hama kalau udah kira-

kira tembakau berumur 90 hari. Penyemprotan daun.

P1005 Apakah ada filosofis atau makna pada setiap langkah tersebut?

S1005 Yang paling bermakna ya itu saat pembibitan. Kan di tanam di satu

tempat , tujuannya agar lebih mudah dirawat dan di pantau. Kan

ukurannya masih kecil. Nanti kalau sudah 40-50 hari baru ditanam.

P1006 Bagaimana cara Bapak melakukan penyiapan lahan ?

S1006 Habis di tanam padi itu kita bajak dan dicangkul. Sebelum

mencangkul kita meminta doa restu agar kita diberi kesehatan dan

diberi hasil yang baik. Mengadakan selamatan kaya genduren lekas

macul. Dilakukan individu lalu memanggil tetangga sekitar lalu

menyajikan makanan. Udah tradisi di sini. Kalau untuk waktunya ya

pertengahan April dan paling lambat ya pertengahan Mei. Tergantung

lahan nya memanen Padi kapan. Terus kan cuaca pada bulan ini kan

hujan udah mulai jarang. Kalau daerah yang atas yang tegal itu bisa

maret udah menanam. Karena umur tembakau lebih lama kalau di

tegal soale iklimnya lebih dingin. Letak tanah juga jauh dari

permukaan laut. Kalau di daerah sini tidak harus setelah menanam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 297: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

283

padi. Sesuai selera petani. Tergantung menanam apa.

P1007 Berapa lama waktu yang diperlukan pada tahap ini?

S1007 Kalau lamanya ya relatif gak tentu. Kalau lahannya gak begitu luas

kan bisa lebih cepat atau tenaga kerjanya juga banyak. Kadang

banyak tenaga yangmembantu, kadang-kadang ya tenaga yang bantu

jarang. Kalau mencangkul hingga menanam ya kira-kira saya target

½ bulan harus udah selesai.

P1008 Bagaimana Bapak melakukan pembibitan?

S1008 Kita bikin lahannya dulu, kita cangkul hingga halus laludicampur

dengan pupuk kandang. Kalau sudah mulai tumbuh kita pasang atap

plastik dengan bambu. Ada yang pakai alar-alar, ada yang pakai

seperti daun sagu itu, pakai welit. Kalau atap itu selera ada yang pakai

jerami juga. Kalau sekarang jamannya pakai plastik. Tujuannya agar

tidak kehujanan. Jika kena hujan nanti busuk bibitnya.

P1009 Bagaimana cara Bapak menentukan banyak bibit yang dibutuhkan

sesuai dengan lahan sawah?

S1009 Kalau luas sawah saya ya butuh 5000-6000 pohon. Diperkirakan

dengan caraya itu jarak tiap pohon kan 60-70 cm. Ada yang 80 cm

ada yang 90 cm. Seleraitu. Tergantung jenis tembakaunya.kalau

tembakau yang ukurannya besar ya jaraknya 90 cm, kalau sedang ya

80 cm , yang kecil ya 70 cm. Kalau jaraknya tidak sesuai misalnya

jenis tebakau besar kok jaraknya kurang dari 90 cm ya nanti daun

yang bawah tidak terkena sinar matahari secara merata. Dan hasil

tembakau akan jelek. Jadi antar daun jangan sampai bersinggungan.

Tapi jika dilihat waktu panen nya lebih cepattembakau yang jenis

kecil soalnya 120 hari.

P1010 Apakah ada pemilihan sawah/tegal dalam penanaman tembakau agar

menghasilkan tembakau yang berkualitas tinggi?

S1010 Ya itu harus lihat kondisi tanah. Tanah yang bagus itu tidak begitu liat

sekali. Kalau tanah yang biasa dibuat genteng atau batu bata itukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 298: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

284

tidak bagus buat menanam tembakau. Kalau musim hujan tanahnya

lembek sekali kalaukemarau keras banget jadi akanmengganggu akar

tembakau. Kalau di sawah saya tanahnya masih bagus. Karena dapat

mendapati irigasi dari sungai. Air sungai kan membawa hasil erosi

dari pegunungan. Air nya membuat tanah sawah saya gembur soalnya

airnya bercampur dengan tanah-tanah pegunungan yang atas.

Tahap Perawatan Tanaman Tembakau

P1011 Bagaimana cara Bapak melalukan pemberian pupuk?

S1011 Saya kan anggota kelompok tani. Saya mendapat kartu anggota tani,

sehingga saya mendapatkan subsidi dari pemerintah melalui dinas

pertanian dengan mendapat pupuk kimia. Setiap tahun dapat jatah.

Saya beli pupuk tapi bersubsidi gitu. Namanya SPT Pajak. Pemberian

pupuk ya dilakukan waktu penanaman dan setelah tembakau beruur

40 hari.

P1012 Bagaimana cara menentukan banyaknya pupuk yang dibutuhkan

sesuai dengan luas sawah?

S1012 Nah kalau ¼ hektar ya pupuk Za nya membutuhkan 2 kwintal tapi

dipakai dua kali. Waktu tanam tembakau itu dikasih pupuk, nanti

setelah 40 hari diberi pupuk lagi. Kalau pemupukan pertama ya 1

kwintal Za dicampur dengan pupuk TSP ½ kwintal. Kalau

pemupukan kedua ya hanya pupuk Za sebanyak 1 kwintal. Tapi selain

pupuk untuk merawat ya saya melakukan penyemprotan obat-obatan

ada fungisida dan insektisida. Fungisida kan untuk membunuh jamur

dan insektisida untuk membunuh binatang kecil-kecil yang

membunuh daun seperti ulat.

P1013 Bagaimana cara menentukan berapa kali pemupukan harus

dilakukan?

S1013 Ya gak cara selama ini, berpa kali pemupukan itu selera. Tidak ada

ketentuan. Saya melakukan pemupukan 2 kali ya karena berdasarkan

pengalaman saya sebelumnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 299: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

285

P1014 Apakah dalam penanaman tembakau membutuhkan jalur pengairan?

S1014 Tidak kalau tembakau. Kan kadang masih hujan. Tapi kalau gak ada

hujan ya di siram aja sesekali.

Tahap Pemanenan Tembakau

P1015 Bagaimana cara Bapak dalam menentukan waktu panen yang tepat?

S1015 Ya kalau daun tembakau udah keliatan agak kekuning-kuningann.

Kalau warnanya kunign tandanya daun sudah tua dan siap panen. Ya

kira-kira 120-140 hari.

P1016 Apakah ada bulan - bulan tertentu yang biasanya menjadi bulan

panen?

S1016 Ya ada biasanya bulan Agustus-September. Pokoknya pertengahan

agustus/pertengahan september.

P1017 Bagaimana Bapak mengetahui hasil panen bagus?

S1017 Nanti kalau sudah di proses baru tahu. Jadi kalau baru dipetik ya

belum tahu. Daun yang bagus itu ya daun yang normal sampai dipetik

itu masih hidup tidak layu/mati. Kan ada baru umur berapa tembakau

mati. Jadi pertumbuhannya baik pasti kualitas juga baik.

P1018 Apakah ada cara tertentu dalam memanen tembakau?

S1018 Ya kalau di sistem sini ya bertahap dari daun yang paling bawah lalu

naik-naik gitu. Maksimal ya sekali petik itu 2 daun. Nah itu nanti

paling bawah dulu dan Cuma bagian daun. Jadi sekali gelombang kan

tiap tanaman dipetik 2 daun, 2 daun. Lalu langsung diproses ke tahap

selanjutnya. Kalau udah baru metik daun lagi.

P1019 Bagian tumbuhan tembakau mana yang akan dipanen?

S1019 Bagian tumbuhan yang di panen ya itu to bagian daun.

Tahap Pengikatan Daun Tembakau

P1020 Berapa banyak daun tembakau pada tiap ikatan?

S1020 Ya ada 15/12 daun lalu di ikat pakai rafia. Jadi jangan terlalu besar

atau kecil . kalau udah ya langsung di eram aja.

P1021 Bagaimana proses pengikatan daun tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 300: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

286

S1021 Ya daun langsung di tumpuk-tumpuk gitu aja, lalu di ikat dengan tali

rafia.

P1022 Apakah ada tempat penyimpanan untuk daun tembakau yang sudah di

ikat?

S1022 Ya ada itu di tempat yang sama dengan tempat pemeraman. Nek di

sini namanya Pogoi. Anjap-anjapan itu. Pakai bambu buatnya

Tahap Pemeraman Daun Tembakau

P1023 Berapa lama dalam melakukan pemeraman daun tembakau?

S1023 Kalau tembakau di eram selama 7 hari 7 malam

P1024 Ditempat seperti apa untuk melakukan pemeraman ikatan tembakau?

S1024 Tempat yang digunakan ya tempat seperti Pogoi itu to, anjap-anjapan.

Bertingkat gitu. Saya membuat 3 tingkat. Pakai bahan bambu.

P1025 Apakah Bapak membuat/mendesain sendiri tempat pemeraman

tersebut?

S1025 Iya saya membuat sendiri. Saya buat udah lama. Itu kan tempatnya

permanen. Bisa dipakai kapan saja.

P1026 Bagaimana bentuk tempat pemeraman tembakau?

S1026 Ya itu kaya anjap-anjapan bertingkat gitu.

P1027 Berapa ukuran standar tempat pemeraman ikatan tembakau?

S1027 Berapa ya kalau saya menyesuaikan ruangan yang ada. Lebar itu 70

cm dan panjangnya 5 meter. Jadi tergantung lokasi. Kalau luas ya bisa

lebar 3 meter lalu panjang 7 meter. Yang penting kan dari memetik

prtama masih adatempat untuk ngimbu daun gitu. Kan memetiknya

juga tiap gelombang lalu di proses. Kan jangka waktu nya 1 minggu/

10 hari baru memetik lagi.

P1028 Bagaimana Bapak mengetahui bahwa ikatan tembakau berhasil

difermentasi?

S1028 Ya daunnya kuningnya seragam tidak ada yang hijau atau hitam maka

itu berhasil. Jadi kalau di proses nanti juga baik. Asal kena sinar

matahari pasti tanaman tembakau bagus.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 301: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

287

Tahap Perajangan Daun Tembakau

P1029 Apa yang digunakan oleh Bapak untuk merajang tembakau?

S1029 Pakai cacak mesin pakai listrik untuk merajang tembakau. Jadi

pisaunya nanti digerakan pakai dinamo dan listrik. Saya pakai alat

listrik dari tahun 2016.

P1030 Mengapa Bapak memilih alat perajang listrik?

S1030 Ya kan mencari tenaga kerja sekarang itu sulit, jadi dari pada pakai

alat tradisional membutuhkan waktu lebih lama, mending saya pakai

alat listrik, jadi saya bisa merajang sendiri. 1 jam saja sudah berapa

kwintal tembakauyang sudah di rajang.

P1031 Berapa banyak alat yang dibutuhkan petani untuk merajang

tembakau?

S1031 Ya saya Cuma punya 1.

P1032 Berapakah tenaga kerja untuk melakukan perajangan?

S1032 Ya, saya sendiri kadang dibantu istri

P1033 Apakah Bapak menentukan ukuran rajangan daun tembakau?

S1033 Ya ada, bisa dibuat sedang atau halus juga ada. Kalauukuran yang

sesuai ya tergantung juragan yang membeli. Jadi petani sendiri gak

bisa menentukan.makannya kan sistem jual beli tembakau itu siste

luar biasa. Karena harus saling nego beda sama yang lain. Tapi

kebanyakan juragan sih mintanya yang sedang. kalau ukuran sedang

ya sekitar 1,5-2 mili ya.

P1034 Dimana Bapak biasanya melakukan proses perajangan tembakau?

S1034 Ya itu di tempat yang ada tempat pemeramannya.

P1035 Dimana hasil rajangan tembakau di simpan?

S1035 Kalau disimpan ya di keranjang.

P1036 Apakah Bapak merancang tempat penyimpanan rajangan tembakau

sendiri?

S1036 Tidak saya membeli. Kemarin sih 18 keranjang.

P1037 Berapa ukuran tempat penyimpanan rajangan tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 302: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

288

S1037 Berapa ya, gak tentu tergantung ruangannya. Kalau saya ya diruangan

yang ukurannya 6 meter untuk lebar dan panjangnya 7 meter. Kalau

keranjang ya muat 40 kg rajangan tembakau.

Tahap Pengeringan Tembakau

P1038 Dimana petani menjemur rajangan tembakau?

S1038 Di halaman rumah itu yang penting kena matahari, kadang di pinggir

jalan atau di lapangan.

P1039 Berapa banyak orang yang melakuakan kegiatan pengeringan

tembakau?

S1039 Ya kan nanti di tata di widig, paling 1 keranjang biasanya 4 orang.

Kalau tahun lalu itu menghasilkan 18 keranjang. Jadi ya

membutuhkan 4-5 orang. Biasanya 4 orang mendapatkan 2 keranjang

untuk tiap harinya

P1040 Berapa lama dalam proses pengeringan tanaman tembakau?

S1040 Ya paling 2 hari sih. Nanti kalau udah setengah hari baru dibalik biar

keringnya merata.

P1041 Bagaimana mendesain tempat pengeringan daun tembakau (widig)?

S1041 Saya membeli tidak membuat. Ukurannya itu lebar 80 cm dan

panjangnya 2 meter. Biasanya beli di pasar.

P1042 Apakah ada ketentuan ukuran bentuk tembakau saat proses

pengeringan ?

S1042 Kan bentuknya itu kotak-kotak itu namanya bentuk tapih. Satu widig

ya sekitar 6-8 tapih. Nah itu nanti untuk menggulung tembakau yang

potongannya pendek-pendek.

P1043 Apakah ada ukuran tertentu terkait lipatan daun tembakau?

S1043 Tidak ada. Tergantung panjang tapihnya

P1044 Bagaimana ciri-ciri daun tembakau yang sudah kering?

S1044 Kalau daun rajangan sudah keras berarti udah siap di angkat

Tahap Pengemasan Daun Tembakau

P1045 Dimana rajangan tembakau kering disimpan?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 303: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

289

S1045 Ya di keranjang itu. Yang terbuat dari bambu dan debok pisang untuk

penutupnya.

P1046 Apakah bapak membuat keranjang tembakau sendiri?

S1046 Tidak , saya membeli sendiri di pasar atau orang-orang yang jualan

lewat di depan rumah. Kalau saya ya pesan nanti di antar di ruah.

Harganya ya satu kepok sekitar 200 ribu kalau sedang ya sekitar

170/160 ribu. Satu kepok itu 2 keranjang.

P1047 Bagaimana petani membuat tempat tersebut dan menggunakan bahan

apa?

S1047 Kalau untuk bahannya sih pelepah pisang kering sama bambu tipis

P1048 Berapa ukuran tempat pengemasan yang biasanya dibeli?

S1048 Kira kira satu keranjang itu beratnya 40-50 kg dengan tembakaunya.

P1049 Berapa berat daun tembakau yang sudah kering di tiap keranjang?

S1049 Kalau berat bersih tembakau ya minimal jangan kurang 30 kg. Kalau

besar ya jangan lebih dari 60kg.

P1050 Apakah ada cara tertentu dalam mengemas tembakau?

S1050 Yaada, jadi daun rajangan yang sudah kering nanti di ayemkan dulu.

Jika sudah bisa digulung, nanti daun rajangan itu digulung lalu di

taruh di keranjang. Lalu ditutup pakai debok. Jadi harus rajin

nutupnya.

P1051 Berapa orang yang terlibat dalam pengemasan tembakau?

S1051 Kalau bapak ya 1 orang kadang 2 orang dengan istri saya.

P1052 Dimana bapak menyimpan kemasan tembakau tersebut?

S1052 Di gudang

Tahap Penjualan Tembakau ke Pengusaha Tembakau

P1053 Dimana bapak menjual tembakau tersebut?

S1053 Ya ke Parakan, ke tempat juragan. Jadi kalau yang duluan mau beli ya

itu yang lebih awal di layani.

P1054 Berapa harga tembakau yang bapak jual?

S1054 Itu variasi. Tiap kilo bisa jadi 40 ribu untuk daun muda. Kalau daun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 304: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

290

yang bagus ya 60-80 ribu tiap kilonya.

P1055 Bagaimana cara menentukan jumlah keuntungan/kerugian dari hasil

bercocok tanam tembakau.

S1055 Yang pertama dilihat kalau sampai tahap panen kok hidup semua kan

setidaknya semua bisa dirajang dan dijual. Lalu kalau subur kan

kualitas nanti bagus juga. Tapi nek tahun sebelumnya ya kadang-

kadang untung kadang rugi. Nek cuaca lagi jelekya rugi. Walau bisa

dijual pasti harga murah. Kan kalau dikalkulasi, kan lahan saya punya

sendiri. Jadi menghitung berapa harga pupuk, lalu biaya transportasi

berapa. Lalu harga jual-harga beli.

P1056 Apa saja faktor yang mempengaruhi jumlah keuntungan/kerugian dari

hasil bercocok tanam tembakau?

S1056 Faktor cuaca, pembeli(juragan), jenis tembakau. Jadi kalau bernego

dan hanya bisa dibeli dengan harga murah ya bisa rugi dan juga

sebaliknya. Kalau jenis tembakau ya biasanya saya pakai jenis genja

dari wonosobo. Kalau asli sindoro itu namanya mloko. Tapi nek di

sawah kurangbagus. Lebih bagus di tanam di tegal. Biasanya sering

dicari.

P1057 Apakah ada satuan kusus yang diterapkan dalam jual beli tembakau?

S1057 Ada ,coblekan itu artinya biaya gudang. Potongan harga, potongan

timbangan. Lalu pajak.

P1058 Apa makna dari satuan tersebut?

S1058 Artinya biaya gudang. Nanti biaya itu kan biaya yang akan menjadi

harga jual ke pabrik rokok. Itu namanya biaya coblekan.

P1059 Bagaimana bapak memberikan gaji kepada pekerja yang membantu?

S1059 Kalau saya memberinya harian. Dari ja 7-12 itu untuk laki-laki

mendapat upah 30.000 sedangkan perempuan mendapatkan 25.000

P1060 Bagaimana Bapak memaknai adanya musim tembakau untuk setiap

tahunnya?

S1060 Ya apa ya, sebenernya kalau tembakau itu musim yang termasuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 305: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

291

musim ribet. Kalau di hitung secara rinci ya bisa rugi. Jadi tembakau

ya gak seberapa gitu. Biasanya yang dapat hasil lumayan ya karyawan

di gudang. Dari pada petani ya lebih untung karyawan. Kan jual jasa

kalau karyawan. Tapi petaninya belum tentu semua petani akan

untung. Apalagi petani juga masih memberikan gaji per hari untuk

orang yang membantu dalam kegiatan budidaya tembakau. Tiap

harinya ya kalau buat perempuan per harinya 25 ribu, nek cowok ya

30 ribu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 306: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

292

Lampiran 8: Transkrip Data S2

Transkrip Data S2 dari Wawancara

Transkripsi ini ditulis berdasarkan data yang diperoleh pada hari Kamis, 24 April

2020 yang telah direkam. Transkripsi ini merupakan pengambilan data yang

dilakukan dengan S2 terkait aspek budidaya penanaman Tembakau di Kabupaten

Temanggung .

Waktu : 24 April 2020

Tempat : Rumah tinggal narasumber

Narasumber : Sovian Ashari

Alamat : Banaran RT 02/RW 05, Kecamatan Bansari, Temanggung

Kode Narasumber : S2

Peran : Petani Tembakau

Tahap Penanaman Tembakau

P2001 Berapa banyak orang yang dibutuhkan untuk menanam tembakau

agar selesai sesuai dengan target?

S2001 Dari awal penanaman hingga panen nanti ya 4 orang. Dengan orang

yang sama. Jadi biar sekalian, gajinya juga enak.

P2002 Berapa luas lahan tegal yang Bapak miliki?

S2002 1,5 hektar yang saya punya

P2003 Apakah ada istilah lain dalam menentukan luas sawah?

S2003 Paling ya itu sak-sak an. 1 sak 1/8 hektar

P2004 Langkah-langkah apa saja yang dilakukan pada proses bercocok

tanam tembakau?

S2004 Ya pertama saya mengadakan genduren, syukuran akan memulai

menanam tembakau lalu di doakan dan dibagikan ke tetangga, lalu

persiapannya ya membuat pupuk kandang jadi mengolah kotoran sapi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 307: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

293

lalu diolah hingga siap untuk keladang. Jadi ketika dibawa ke ladang

pupuknya sudah kering dan lembut. Biasanya kan saya menanam

35000 pohon jadi saya butuh pupuk sekitar 10 truk. 1 truk itu sekitar

100 karung. Jadi ya sekitar 1000 karung/kandi. Harga 1 kandi nya ya

15000-20000. Kemudian pupuk seperti pupuk kimia Za, Fertila, dan

KLO itu kita tidak membutuhkan banyak. Karena lebih banyak

dipupuk kandang. Untuk pupuk kimia seperti Za saya membutuhkan

800 kg. Lalu yang pupuk Fertila dan KLO seadanya karena kan

pupuknya mahal. Jadi misal kita hanya punya ½ sak ya gakpapa. 2

sak itu setara dengan 1 kwintal.

Lalu kita melakukan proses pembuatan bibit yaitu persemaian. Nanti

bibit siap tanam itu kan sekitar umur 40-45 hari. Itu nanti pupuk

kandang sudah siap. Dalam pembibitan juga benih tembakau

dilindungi dengan plastik dan bambu agar tidak kehujanan. Saat

persemaian juga ditanam dalam satu lahan.

P2005 Apakah ada filosofi atau makna pada setiap langkah tersebut?

S2005 Makna pembibitan ya tembakau agar lebih mudah dipantau dan

mudah merawat makannya ditanam dalam satu tempat.

Lalu diberi pupuk yaa biar saat tumbuh punya kualitas yang bagus.

P2006 Bagaimana Bapak melakukan penyiapan lahan?

S2006 Untuk menyiapkan lahan ya kami mencangkul tanah terlebih dahulu

dan bersamaan membuat pupuk tadi. Bahkan sebelum pupuk dibeli

kita sudah mencangkul tanah di tegal.

P2007 Berapa lama waktu yang diperlukan pada penyiapan lahan ini?

S2007 Sekitar berapa ya, biasanya sih kalau semua lahan ya lama dik, kalau

saya kan sistemnya mencangkul itu sekali dalam setahun jadi ya

setelah dicangkul bisa menanam apapun termasuk tembakau. Mulai

Desember biasanya mulai mencangkul. Kalau ditotal semua lahan

dicangkul ya membutuhkan waktu 10 hari itu 10 orang.

P2008 Bagaimana cara Bapak melakukan pembibitan?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 308: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

294

S2008 Kita melakukan proses pembuatan bibit yaitu persemaian. Nanti bibit

siap tanam itu kan sekitar umur 40-45 hari. Itu nanti pupuk kandang

sudah siap. Dalam pembibitan juga benih tembakau dilindungi

dengan plastik dan bambu agar tidak kehujanan. Saat persemaian

juga ditanam dalam satu lahan.

P2009 Bagaimana Bapak menentukan banyaknya bibit tembakau sesuai

dengan lahan tegal yang dimiliki?

S2009 Pakai jangkahan mbak. Langkah kaki maksudnya. Ya sekitar 60 cm,

tapi ya tergantung jenis tembakau yang mau kita tanam. Misal jenis

tembakau kemloko kita berani 40-50 cm, tapi kalau jenis Boyolali

kita pakai 70 cm. Kalau tahun ini saya pakai 4 jenis. Ada kemloko 1,

kemloko 4, kemloko 6, dan Boyolali. Jadi satu tempat ya tahun ke

tahun ya tiap hektar 20000 tembakau.

P2010 Apakah ada pemilihan tempat dalam penanaman tembakau agar

menghasilkan kualitas tembakau yang baik?

S2010 Kalau saya kebetulan memiliki sawah dan tegal. jadi keduanya saya

tanami tembakau juga. Bedanya ya kalau pemupukan disawah itu

irit. Kalau disawah pupuk yang dibutuhkan ya ½ dari pupuk yang

digunakan untuk tegal. waktu tanam juga beda. Lebih lama yang

ditegal. Semakin ke atas semakin lama. Jadi kalau tegal itu maret

sudah mulai tanam tembakau. Sawah biasanya april hingga mei.

Faktoryang mempengaruhi ya ketinggian tanah, jenis tanahnya juga

kalau tanah tegal itu kkan tanahnya ada kerikilnya. Itu kan

menentuakan bagus atau tidaknya tembakau. Cuaca juga

mempengaruhi. Semakin banyak embun tembakau semakin bagus.

Jadi lebih bagusdi tegal dari pada di sawah. Karena di tegal lebih

lembab. Tembakau juga lebih kuat saat di tanam di tegal. kalau di

sawah itu kan tanahnya banyak sekali makanan untuk tanaman

tembakaunya. Jadi pertumbuhannya cepet. Beda sama di atas di tegal.

makanan yang dimaksud kan seperti pupuk itu, jadii limbah rumah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 309: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

295

tangga jika kebawah lalu kesawah bisa menggantikan pupuk

makannya saya tadi bilang kalau di sawah tidak memerlukan pupuk

sebanyak ditegal.

Tahap Perawatan Tanaman Tembakau

P2011 Bagaimana Bapak melakukan pemberian pupuk?

S2011 Pemupukan dilakukan saat tembakau berumur 15 hari pakai pupuk

mes/pupuk kimia. Lalu umur 35-40 hari dipupuk lagi. Kalau udah

umur 70 hari mulai tumbuh bunganya. Nanti bunganya dibuang.

Tergantung apa mau daun yang banyak atau dikit. Kalau daunnya

sedikit nanti tiap daun lebih tebal dari pada tembakau yangber daun

banyak pasti daunnya lebih tipis. Setelah itu nanti beberapa hari

kemudian akan muncul cabang-cabang yang menentukan banyak

daun.

Lalu pencampuran pupuk dilakukan itu 10 : 1. Yang 10 itu pupuk Za

dan yang 1 itu pupuk Fertilanya. Nanti untuk pemberian pupuk ya

pakai ukuran tangan aja. Pucukan tangan ya kira-kira 1 sendok

makan. Lalu untuk pupuk KLO 1 kwintal itu nanti sistem semprot

tujuannya agar daun tebal.

P2012 Bagaimana cara menentukan banyaknya pupuk yang dibutuhkan

sesuai dengan luas lahan sawah?

S2012 Kalau lahan saya membutuhkan pupuk Za sebanyak 800 kg dan

Fertila itu saya sedia 2 karung. Menentukan banyaknya pupukkan

sesuai berapa banyak tanaman tembakau. Soalnya kan memberi

pupuknya itu tiap tanaman sebanyak satu sendok makan gitu.

P2013 Bagaimana cara menentukan berapa kali pemupukakan harus

dilakukan?

S2013 Saya melakukan pempukan itu sesuai dengan pengalaman. Semasa

tanam ya dua kali saya melakukan pemupukan. Sebenarnya ya

kesukaan sih kalau mau memakai pupuk itu. Kalau saya pakainya Za,

fertila dan KLO.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 310: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

296

P2014 Apakah bapak membuat jalur pengairan untuk menanam tembakau?

S2014 Tidak membuat saya. Tembakau kan adalah tanaman yang paling

tidak butuh air banyak. Jadi tembakau itu butuh air antara dari awal

tanam hingga umur 50 hari. Kan menanam juga masih musim

penghujan jadi masih mendapatkan air

Tahap Pemanenan Tanaman Tembakau

P2015 Bagaimana Bapak menentukan waktu panen yang tepat?

S2015 Lihat tanamannya. Jadi tidak tentu. Kalau daun sudah berwarna

kuning baru kita bisa panen. 120 hari baru panen biasanya. Kalau

sampai selesai penjualannya ya sampai 6-7 bulan.

P2016 Adakah bulan-bulan tertentu yang menjadi bulan panen tembakau?

S2016 Bulan panen nya sekitar dua bulanan. Kalau di sini pakai Mongso.

Jadi panen di sini bagusnya di mongso ke-3. Jatuh dibulan Agustus.

Kalau pranata mangsa itu kan adat jaw. Jadi saya masih memakai itu.

Kalau di daerah Sindoro ini ya mangsa ke-3. Dari tiap tahap pun juga

ada hitung-hitungannya. Dari mulai tanam hingga petik. Itu kan

berdasarkan weton tiap orangnya. Jadi di itung nya itu kaya kalau

main dakon gitu. Jadi setiap orang kan beda-beda. Jadi yang

menghitung bukan saya. Jadi orang yang tertentu yang bisa. Ketika

menghitung menggunakan hasil bumi seperti kacang merah, beras,

dll.

P2017 Bagaimana bapak mengetahui hasil panen tembakau nya bagus?

S2017 Baik atau tidaknya kalau udah di rajang. Tapi kalau waktu panen itu

ketik warna daun tembakau berwarna kuning ke emasan.

P2018 Apakah ada cara tertentu dalam memanen tembakau?

S2018 Kalau cara ya Cuma memetik daun itu. Tapi memetiknya dari bawah

baru ke atas. Karena daun yangmenguning biasanya dari bawah. Tiap

petikan maksimal 2 lembar daun. Lalu langsung di proses. Kemudian

menunggu hingga 1 minggu baru memetik lagi daun yang di atasnya.

Memetik dua lagi. Dan seterusnya hingga habis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 311: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

297

P2019 Bagian tumbuhan tembakau mana yang akan dipanen?

S2019 Bagian tumbuhan yang di panen ya bagian daunnya saja.

Tahap Pengikatan Daun Tembakau

P2020 Berapa banyak daun tembakau pada tiap ikatan?

S2020 Tiap ikatnya ya sekitar 15-20 daun tembakau

P2021 Bagaimana proses pengikatan daun tembakau?

S2021 Setelah di tumpuk ya saya ikat pakai rafia itu. Di ikat biasa

P2022 Apakah ada tempat penyimpanan untuk daun tembakau yang sudah di

ikat?

S2022 Ada . tempatnya 1 tempat dengan tempat pemeraman tembakau

Taha Pemeraman Daun Tembakau

P2023 Berapa lama dalam melakukan pemeraman daun tembakau?

S2023 Tergantung daunnya sih itu, udah selesai di eram atau belum.

Caranya ya pakai sentuhan. Kan ada beberapa tumpukan daun, nah

kita sentuh antar daunnya itu. Kalau masih panas itu masih harus di

fermentasi lagi, tapi kalau udah dingin maka itu harus udah langsung

dirajang. Jadi kalau pengalaman ssaya ya 4 hari-11 hari.

P2024 Dimana melakukan pemeraman tembakau yang sudah di ikat?

S2024 Di tempat yang tertutup dan tidak ada angin masuk. Biar tidak kering

tembakaunya.

P2025 Apakah petani mendesain sendiri tempat untuk pemeraman

tembakau?

S2025 Iya saya mendesain sendiri. Jadi saya membuat ukuran 1 keranjang

gitu.

P2026 Bagaimana bentuk tempat pemeraman tembakau?

S2026 Bentuknya kaya sap-sap gitu tingkatan. Bahannya dari bambu untuk

cagaknya dan kayu untuk alasnya.

P2027 Berapa ukuran standar tempat pemeraman tembakau ?

S2027 Tidak ada sih, sesuai kebutuhan saja. Kalau saya tiap keranjangnya

sekitar lebar 1.5 meter dan panjangnya 6-7 meter. Lalu saya buat 12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 312: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

298

sap dan 3 tingkat.

P2028 Bagaimana Bapak mengetahui tembakau berhasil difermentasi?

S2028 Caranya ya pakai sentuhan. Kan ada beberapa tumpukan daun, nah

kita sentuh antar daunnya itu. Kalau masih panas itu masih harus di

fermentasi lagi, tapi kalauudah dingin maka itu harus udah langsung

dirajang. Selain itu kalau udah warna kuning juga udah selesai.

Tahap Perajangan Tembakau

P2029 Apa yang digunakan oleh Bapak untuk merajang tembakau?

S2029 Alat mesin yang saya pakai. Tapi kalau tembakau buat rokok saya

sendiriya pakai alat tradisional. Kalau pakai mesin kan kita gak tahu

kekonsistenan ketajaman pisau. Kalau pakai alat tradisional itu kan

misal pisau sudah tidak tajam kita merasakannya. Jadi nanti rasanya

beda. Jadi nek tjamnya kurang ya kurang bagus nanti

P2030 Mengapa petani memilih alat perajang (tradisional/modern) tersebut?

S2030 Saya memilih alat modern karena dapat di proses dengan cepat. Jadi

cocok untuk mengejar waktu penjualan. Masalah pisaunya untuk

mengantisipasi ketajamannya ya saya ganti-ganti agar tetap tajam. 2

keranjang itu 2 jam aja pasti selesai.

P2031 Berapa banyak alat yang dibutuhkan petani untuk merajang

tembakau?

S2031 Yang saya pakai 1 alat.

P2032 Berapakah tenaga kerja untuk melakukan perajangan?

S2032 Ya 4 orang.pokoknya 4 orang itu akan bekerja dari awal penanaman

hingga penjualan.

P2033 Apakah Bapak menentukan ukuran rajangan daun tembakau?

S2033 Emm iya, yang penting tebel gitu. Itu lho ukurannya kaya mie gepeng

itu nah tebelnya segitu.

P2034 Dimana Bapak melakukan kegiatan perajangan tembakau?

S2034 Itu disamping rumah saya membangun tempat sendiri khusus

tembakau.kaya gudang kecil gitu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 313: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

299

P2035 Dimana hasil rajangan tembakau disimpan?

S2035 Setelah dirajang langsung saya taruh di rigen/widig. Jadi nanti

langsung dijemur.

P2036 Apakah petani mendesain tempat perajangan sendiri?

S2036 Tidak saya membeli ya sebanyak yang dibutuhkan

P2037 Berapa ukuran tempat penyimpanan rajangan tembakau?

S2037 Ukuran rigennya ya sekitar lebarnya 70 cm dan panjang 2 meter sih

rata-rata. Dulupas beli harganya 10.000. kalau sekarang pasti udah

15-25 ribu.

Tahap Pengeringan Tembakau

P2038 Dimana petani menjemur rajangan tembakau?

S2038 Ya biasanya di depan rumah atau tempat lainnya yang penting

terkena sinar matahari.

P2039 Berapa banyak orang yang ikut melakukakan pengeringan tembakau?

S2039 Itu kan udah paketan. 4 orang itu.

P2040 Berapa lama dalam proses pengeringan rajangan tembakau?

S2040 1-2 hari. Kalau 1hari hanya kering. Besoknya dijemur lagi tapi mulai

dari siang hingga sore. Lalu di diyem. Bahasanya itu ya di embunkan

gitu. Biar teksturnya bisa digulung. Kalau gak di iyemkan nanti

patah. Biar enak pas packing nya.

P2041 Bagaimana mendesain tempat pengeringan daun tembakau?

S2041 Saya membeli

P2042 Apakah ada ukuran tertentu bentuk rajangan tembakau saat

dikeringkan?

S2042 Kalau bentuknya itu di sini ada tapih dan ondol. Tapih itu untuk

membungkus ondol. Kalau tapih dibuat di awal jadi masih panjang.

Klau ondol kan tinggal ya udah di taruh di widig. Biasanya kita buat

5-6 tapih dalam satu widig.

P2043 Apakah ada ukuran tertentu terkait tapih dan ondol daun tembakau?

S2043 Gak ada sih.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 314: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

300

P2044 Bagaimana ciri-ciri tembakau yang sudah kering dengan sempurna?

S2044 Ya yang penting kering atas bawah gitu mbak

Tahap Pengemasan Rajangan Tembakau

P2045 Dimana rajangan tembakau kering di simpan?

S2045 Saya simpan dikeranjang.

P2046 Apakah Bapak membuat tempat tembakau sendiri?

S2046 Tidak. Saya membeli. 1 keranjangnya itu 100.000. biasanya saya

membeli tiap kepok. 1 kepok itu terdiri dari 2 keranjang.

P2047 Bagaimana petani membuat tempat tersebut dan menggunakan bahan

apa?

S2047 Saya tidak membuat, jadi kalau membeli itu bahan yang digunakan

ya bambu dan pelapah pisang itu yang dikeringkan untuk penutup.

P2048 Berapa ukuran tempat pengemasan tembakau yang telah dibuat?

S2048 Kalau saya membeli ukuran normalnya itu 1 keranjang beratnya 5-

6kg. Kalau lebih dari itu berarti ada niatan untuk mencuri timbangan.

P2049 Berapa berat rajangan tembakau pada tiap keranjang?

S2049 Tiap keranjang itu kalau saya biasanya 30 kg. Itu berat bersih

tembakau. Tergantung tempatnya besarnya berapa. Kalau saya tiap

keranjang itu 30 kg.

P2050 Apakah ada cara tertentu dalam mengemas tembakau?

S2050 Jadi nanti kita sap-sap, karena nanti akan diambil contohnya oleh

pembeli. Biasanya saya pakai tali untuk mengemas tembakau. Lalu

mengemmas juga harus rapet dan rapi. Ya dikemas sebagus-bagusnya

begitu.

P2051 Berapa banyak orang yang terlibat dalam mengemas tembakau?

S2051 4 orang yang membantu

P2052 Dimana Bapak menyimpan kemasan tembakau tersebut?

S2052 Ya saya simpan di gudang saya itu disamping rumah.

Tahap Penjualan Tembakau

P2053 Dimana Bapak menjual tembakau tersebut?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 315: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

301

S2053 Kalau saya tidak tentu sih tiap tahunnya. Jadi gak ada langganan

penjual/juragan. Saya biasanya menjual ke Parakan ke gudang Lukito

dan daerah Pringapus . jadi nek gak ada ikatan tertentu kan saya bisa

bebas menjual.

P2054 Berapa harga tembakau yang Bapak jual?

S2054 Kalau hargajual bukan saya yang menentukan. Tembakau itu ya

sistemnya sistem pasar. Jadi nego dengan si pembeli. Jadi biasanya

yang menentukanharga umum ya itu pabrik rokoknya. Jadi saya harus

tahu dulu harga jual dari pabrik rokok berapa. Baru saya kasih. Kalau

tidak tahu kan nanti takutnya dibeli murah juga. Kalau paling rendah

biasanya 70.000 tiap kilo. Dan paling tinggi tiap kilonya 165.000.

biasanya saya menjual 70 keranjang itu maksimal. Minimal ya 50

keranjang.

P2055 Bagaimana Bapak menentukan keuntungan/kerugian dari hasil

penjualan tembakau?

S2055 Wah kalau di tembakau itu untung sama rugi itu bisa di cek kalau

bisa beli motor tanpa utang berarti untung. Dah gitu aja. Jadi gak bisa

dikalkulasi. Kemarin aja saya ikutpelatihan penanaman tembakau di

dinas. Jadi kalau itung2an nya itu gak masuk mbak. Jadi modal untuk

tanaman tembakau 1 hektaar itu habis 75 juta. Hasilnya 69 juta jadi

kan rugi. Tapi sejauh ini merasa untung. Kan sebenarnya dalam

pertanian itu kita Cuma menabung saja. Kalau memang ada bonusnya

ya bakal dapet bonus besar. Kalau waktu panen dan dihargai tinggi

itu udah pasti untung. Jadi gak tahu berapa untungnya. Gak bisa

dihitung.

P2056 Apa saja faktor yang mempengaruhi jumlah keuntungan/kerugian

dari hasil penjualan tembakau?

S2056 Banyak faktor ya. Untung kalau tembakau juga bagus. Nah tembakau

yang bagus juga dipengaruhi oleh beberapa faktor terutama cuaca.

Nek hujan terus ya banyak tembakau yang busuk jatuhnya nanti rugi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 316: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

302

kita.

P2057 Apakah ada satuan khusus yang diterapkan dalam jual beli tembakau?

S2057 Gak ada sih paling ya keranjangan gitu. Minimal berat bersih ya 28

kg tiap keranjangnya

P2058 Apa makna dari satuuan tersebut?

S2058 -

P2059 Bagaimana bapak memberikan gaji kepada pekerja yang membantu?

S2059 Kalau saya memberinya harian. Tiap orang itu 30.000. jadi ja 7-12

siang. Misal musim tembakau per hari nya itu 80.000 waktu panen.

Sebelum panen ya 30.000. tapi itu bersih. Makan dan rokok ya saya

tanggung.

P2060 Bagaimana Bapak memaknai adanya musim tembakau untuk setiap

tahunnya?

S2060 Kalau saya sih musim tembakau itu musim penanaman yang

sayatunggu-tunggu. Dari sekian hasil bumi yang saya tanam itu.

Tembakau paling besar pendapatannya. Dan petani di sini juga

bersemangat jika musim tembakau datang. Tapiya juga cemas karena

kan faktor –faktor yang mempengaruhi kualitas tembakau itu banyak

seperti cuaca terutama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 317: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

303

Lampiran 9: Transkrip Data SJ1

Transkripsi ini ditulis berdasarkan data yang diperoleh pada hari Senin, 27 April

2020 yang telah direkam. Transkripsi ini merupakan pengambilan data yang

dilakukan dengan SJ1 terkait aspek budidaya penanaman Tembakau di Kabupaten

Temanggung .

Waktu : 27 April 2020

Tempat :Rumah tinggal Narasumber

Narasumber : Andi Lukito

Alamat : Kota Parakan, Kecamatan Parakan, Temanggung

Kode Narasumber : SJ1

Peran : Juragan Tembakau/Penjual Tembakau

Hasil Wawancara sebagai berikut :

Tahap Persiapan dalam Penjualan Tembakau

PJ1001 Bagaimana persiapan Bapak dalam proses Penjualan Tembakau?

SJ1001 Jadi jual beli tembakau itu musiman, jadi tembakau musim panen-

penjualan itu bulan Juli, Agustus, September, dan Oktober. Jadi

persiapan untuk musim tembakau itu dari pengolahan lahan

biasanya petani mulai tanam bulan Maret. Jadi pada bulan Februari

kita ada pertemuan dengan mitra Tani. Nah nanti kita akan

menanyakan apa saja yang dibutuhkan petani untuk pengolahan

lahan dan menanam tembakau. Nanti kita akan membantuk mereka

dengan meminjamkan sejumlah uang/ memberikan bantuan

pupuk/operasional, dan ongkos tanam. Nanti jika sudah bulan panen

maka petani mitra menjual tembakau kepada kita dengan harga jual

sesuai dengan kualitas tembakau.

PJ1002 Berapa besar bantuan yang diberikan kepada petani tembakau?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 318: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

304

SJ1002 Kita memberikan bantuan maksimal 20 juta untuk 1 hektar luas

tegal/sawah. Jadi ya tergantung luas lahan petani yang dimiliki.

Sejauh ini jumlah petani mitra kami ada 50 -70 petani. Petani daerah

gunung Sindoro yaitu tegalnya dan Sawah. Kita adalah subgrader

jadi wilayah juga ditentukan oleh grader/ perwakilan pabrik.

PJ1003 Bagaimana Bapak menentukan banyaknya karyawan yang bekerja

di gudang?

SJ1003 Untuk karyawan sendiri saya bagi menjadi dua. Karyawan tetap dan

karyawan musiman. Jadi karyawan tetap itu untuk adminitrasi

kantor yaitu keuangan. Kalau karyawan musiman itu untuk

mengurusi bagian gudang tembakau. Untuk jumlah karyawan tetap

itu jelas. Sedangkan karyawan musiman itu belum pasti jumlahnya,

tergantung dari omset harian. Jadi kalau omset harian pembelian

harian meningkat ya kita bisa menambah karyawan musiman.

Dalam menentuakan karyawan itu tidak menggunakan pendaftaran

tapi langsung dipilih siapa yang akan bekerja. Biasanya kita lihat

dari karyawan ditahun-tahun sebelumnya.nanti kita pakai lagi.

Untuk jumlahnya karyawa tetap yang bagian kantor itu ada 4 orang

lalu untuk yang mandor gudang ada 1 orang, jadi total ada 5. Untuk

karyawan musiman tahun kemarin sekitar 15 orang. Jadi total tahun

kemarin ada 20 orang yang bekerja.

PJ1004 Dimana bapak membeli tembakau yang berkualitas baik?

SJ1004 Saya membeli di petani mitra. Dimana petani yang bersedia untuk

bekerjasama dengan saya tadi. Kemudian saya juga membeli

tembakau dari petani independen. Jadi petani independen itu adalah

petani yang tidak mengambil modal dari kita. Jadi petani mandiri itu

bisa di jual kemana saja. Sedangkkan petani mitra mereka harus

menjual kepada kita yang memberikan modal. Untuk daerahnya di

daerah Sindoro. Mengapa demikian, karena dari perwakilan Pabrik

yang meminta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 319: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

305

PJ1005 Bagaimana bapak memilih kualitas tembakau yang tinggi?

SJ1005 Kita membeli tembakau pasti berdasarkan kualitas ya. Jadi saat kita

membeli ke petani mitra itu berdasarkan kualitas dan harga standar

yang dikeluarkan oleh pabrik dan bantuan pinjaman kita tarik secara

tunai. Kalau harga standar pabril itu untuk tahun kemarin nanti

datanya saya kirim. Jadi harga yang dikeluarkkan oleh pabrik. Jadi

grade yang dipakai oleh pabrik itu ada lama yaitu grade A, B, C, D,

E. Itu harga untuk tahun 2019. Dan tiap tahun .standar harga pasti

berubah tergantug kondisi. Dan tugas kita hanya menindak lanjuti

apa yang pabrik tetapkan dari harga maupun kuota.

PJ1006 Apa jenis tembakau yang sering bapak beli?

SJ1006 Jenis tembakau yang saya beli itu jenis kemloko. Tembakau khas

Sindoro Temanggung.

Tahap Penjualan Tembakau dengan Pabrik Rokok

PJ1007 Dimana Bapak menjual tembakau?

SJ1007 Pabrik rokok Gudang garam, Jarum, Noroyono, Sukun, dan Bentul.

Itu mayoritas rokok kretek.

PJ1008 Apa jenis tembakau yang sering diminta oleh Pabrik?

SJ1008 Untuk jenisnya kan pabrik itu mengenal tembakau pesisir dan

tembakau gunung. Tembakau pesisir itu jenisnya tembakau virginia

kalau tembakau gunung itu jenis kemloko. Karena kita berada di

wilayah kabupaten temanggung maka jenis tembakau yang diminta

adalah jenis kemloko.

PJ1009 Bagaimana cara menentukan harga jual kepada pabrik rokok?

SJ1009 Untuk harga jual ya seperti yang sudah saya jelskan tadi,

berpatokpada harga yang dikeluarkkakn oleh pabrik. Untuk tiap

kilonya nanti saya kirim tabelnya ya.

PJ1010 Bagaimana cara Bapak dalam menentukan keuntungan dari

penjualan tembakau?

SJ1010 Biasanya kita setelah hargatabel pabrik itu keluar maka kita ambil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 320: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

306

rata-rata 5%. Jadi minus 5% untuk pembelian dari petani mitra dan

petani independen. Jadi kita kurangi 5% dari harga pabrik. Lalu

untuk soal kerugian ya bisa saja terjadi. Karena beberapa faktor

seperti cuaca salah satunya. Jika cuaca misalnya hujan terus dan

berdampak pada kualitas ya yang pasti kita rugi karena dari pabrik

akan memberikan harga jual beli yang rendah juga.

PJ1011 Apakah ada istilah tertentu dalam jual beli tembakau? Jika ada

jelaskan!

SJ1011 Kalau tata cara jual beli tembakau seperti jual beli komoditas hasil

pertanian lainnya. Tapi yang membedakan adalah rafraksiberat. Jadi

rafraksi berat di sini adalah 20% dari bruto. Jadi misalnya berat

tembakau bruto 50 maka netto dikurangi 20%. Jadi dikurangi 10

netonya 40. Jadi tata cara pembelian tembakau ya itu yang nentuin

juga pabrik untuk pengurang bruto itu.

PJ1012 Bagaimana Bapak mempertahankan kualitas tembakau/kepercayaan

dari pabrik rokok kepada bapak?

SJ1012 Ybisnis tembaau itu paling utama ya pembinaan di mitra petani.

Kita membina terus menjalin kerja sama dengan mitra, itu untukk

mempertahankan supley tembakau dari petani. Lalu kita

mempertahankan profesionalisme penjualan tembakau ke pabrik.

Jadi dengan adanya profesionalisme dari kita maka pabrik masih

membutuhkan kita. Dan saling menguntungkan secara profesional.

PJ1013 Bagaimana cara menentukan gaji kepada karyawan digudang?

SJ1013 Kalau sistem di kita itu ada gaji tetap dan gaji intensif. Gaji intensif

itu tergantung dari omset penjualan tembakau ke pabrik. Dan

insentif itu juga tergantung dari posisi atau job karyawan. Jadi tidak

sama dengan tiap karyawan. Gaji intenssif itu nanti jumlahnya

dikalikan dengan omset penjualan. Untuk tiap karyawan gaji

intensif saya alokasikan tiap keranjang itu 70.000. jadi tinggal

dikalikan dengan omset musiman. Omset yang kita jual ke pabrik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 321: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

307

Nanti kita total semua omset lalu dikalikan dengan 70.000. nah

nanti disesuaikan dengan job tiap karyawan. Kalau gaji pokok

sebesar 1,5 juta untuk tiap bulan. Kita ikut UMR Temanggunng.

Sedangkkan gaji intensifnya nanti kita berikan di akhir pekerjaan.

Untuk tiap tahun omset yang saya jual sekitar 5000-10000

keranjang.

PJ1014 Berapa lama Bapak mempekerjakan karyawan digudang?

SJ1014 Dari Juli sampai Oktober ya sekitar 4 bulan ya. .

PJ1015 Apa makna musim tembakau bagi Bapak sebagai Penjual/Juragan

Tembakau di Temanggung

SJ1015 Jadi kalau untuk masyarakat Parakan Temanggung termasuk saya

bahwa tembakau itu dinantikan. Karena tembakau itu adalah

komoditas unggulan. Jadi musim tembakau sangat dinantikan oleh

kita. Karena sampai saat ini belum ada komoditas pengganti yang

menyamai tembakau itu sendiri. Jadi kalau sekarang ketika kondisi

ada covid-19 ini saya juga ketar ketir. Karena cara jual beli juga

pasti berbeda dengan tahun sebelumnya. Dan saya juga khawatir

apakah pabrik nanti membeli tembakau atau tidak. Karena

sementara ini kan karyawan di pabrik kebanyakan diliburkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 322: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

308

Lampiran 10: Transkrip Data SJ2

Transkrip Data SJ2 dari Wawancara

Transkripsi ini ditulis berdasarkan data yang diperoleh pada hari Senin, 27 April

2020 yang telah direkam. Transkripsi ini merupakan pengambilan data yang

dilakukan dengan SJ2 terkait aspek budidaya penanaman Tembakau di Kabupaten

Temanggung .

Waktu : 01 Mei 2020

Tempat : Rumah tinggal narasumber

Narasumber : Matoha.SE

Alamat : Krasak Tegalrejo RT 04/RW02, Kecamatan Bulu,

Temanggung

Kode Narasumber : SJ2

Peran : Juragan Tembakau/Penjual Tembakau

Hasil wawancara sebagai berikut:

Tahap Persiapan dalam Penjualan Tembakau

PJ2001 Bagaimana persiapan Bapak dalam proses Penjualan Tembakau?

SJ2001 Emm yang pertama kami mengumpulkan bakul-bakul yang

bergerak dilapangan untuk membeli tembakau ke petani. Lalu yang

kedua, setelah itu kita persiapan tenaga kerja yang ada di gudang-

gudang dalam rangka untuk kesiapan jual beli tembakau. Dan yang

ketiga tentunya yang tidak kalah pentingnya adalah dana. Soale kan

Tembakau itu satu kilonya mulai dari gread A sekitar 25.000, grad

B sekitar 50.000, nanti sampai D itu 80.000. dan kita kan juga butuh

uang sekitar 2 juta untuk membayar petani untuk satu keranjangnya.

Sedangkan persiapan karyawan kami tidak menentukan berapa gitu.

Jadi tergantung kemampuan membeli tembakau berapa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 323: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

309

PJ2002 Berapa besar bantuan yang diberikan kepada petani tembakau?

SJ2002 Bantuan kami dalam bentuk pupuk, nah pupuk itu juga bantuan dari

pabrik rokok Jarum. Walaupun saat ini juga sudah ada bantuan dari

pemerintah terkait pupuk untuk petani yang memiliki kartu petani

secara nasional yaitu GAPOKAN, Gabungan Kelompok Tani. Tapi

yang mendapat bantuan dari pabrik itu hanya petani mitra saja. Rata

– rata ya kemimtraan itu. Nah tiap petani dapat pupuk tergantung

luas lahan jadi belum tentu. Tiap hektarnya itu ya biasanya kita

kasih 1 ton fertila. Lalu pupuk KNO dan pupuk kandang, Cuma kan

biasanya petani nek pupuk kandang kan udah punya, mereka

membuat sendiri. Owh iya nek bantuan dari pemerintah itu biasanya

diberikan dalam 1 tahun sekali. Dan pemberian pupuk juga tidak

sama tiap taninya, tergantung kebutuhan lahan. Selain membrikan

pupuk juga dari pemerintah memberikan pembinaan/sosialisasi

kepada petani. Di temanggung juga sudah dibentuk dari tahun 2019

kemarin namanya TIM GUGUS PERTEMBAKAUAN. Jadi tugas

mereka untuk memantau ke gudang-gudang lalu ke grader terkait

harga sesuai atau tidak. Lalu kualitasnya seperti apa. Lalu elakukan

avokasi kepada petani. Avokasi itu misalnya ada musim tembakau

tahun ini ada petani yang tembakaunya belum terbeli nanti tim

gugus ini yang akan merekomendasikan tembakau petani ini

kepabrik. Ini salah satu contoh. Sedangkan untuk mulai penanman

ya pemerintah tidak menangani jadi mereka bergerak sendiri. Paling

bantuannya ya tadi memberikan pembinaan. Jadi nanti akan

dikumpulkan di tiap daerah. Sedangkan petani mitra juga

mendapatkan pembinaan dari grader pabrik bagaimana cara

menanam yang baik dan sebagainya.

PJ2003 Bagaimana Bapak menentukan banyaknya karyawan yang bekerja

di gudang?

SJ2003 Dari tahun ke tahun itu yang bekerja dengan saya ada 12 karyawan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 324: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

310

1 kasir, lalu tenaga gudang di dalam 6, terus yang membantu

penjualan itu ada 3. Lalu tenaga kasutnya 2 orang. Tenaga kasut itu

yang sering menerima tembkau saat datang dan mengemas

tembakau. Jadi cara menentukan tenagakerja tergantung situasi.

Kebetulan kan biasanya kita dapat keranjang itu sebanyak 4000-

5000 keranjang. Jadi dengan jumlah segitu saya rasa cukup jika

jumlah tenaga kerjanya sebanyak 12 orang. Cara menentukan siapa

saja ya kan saya melihat siapa saja yang saya percaya dari tahun-

tahun sebelumnya. Jadi saya minta untuk bekerja lagi. Jadi kami

sendiri yang menentukan. Eh ada dua lagi deng driver. Yang

mengantar ke Pabrik.

PJ2004 Dimana bapak membeli tembakau yang berkualitas baik?

SJ2004 Kalau saya membelinya di daerah lereng Sumbing. Terutama

dikecamatan Bulu, lalu di Sumbing Barat dari Tlahab sampai

Kledung. Terus sebagian ada di daerah gunung Prahu yaitu di

daerah Tretep.Di sumbing jenis tembakaunya Lamsi, lalu di

Sumbingarah Barat seperti Tlahab sampai kledung namanya Tualo.

Dan yang gunung perahu itu namanya Suambi. Dan dari tahun ke

tahun membelinya di daerah tersebut. Jadi kami juga ada petani

binaan di daerah-daerah tersebut. Saya sudah berkecimpung ya

sejak tahun 1994 sampai saat ini. Jadi berapa tahun tuh? 26 tahun

ya. Nah didaerah tersebut kami memiliki petani mitra, namun kita

juga membeli di petani independen. Tapi kalau mitra ya kita hanya

memiliki sedikit. Sampai saat ini jumlah mitra petani ya sekitar 30

petani. Untuk petani mitra itu petani yang kami beri bantuan dalam

bentuk pupuk. Seperti pupuk organik, seperti pupuk kandang.

Namun yang umum itu kita juga memperbolehkan. Kalau memang

ada yang mau menjual ke kita ya boleh. Kalau yang 30 petani mitra

itu kan tiap tahunnya selalu datang untuk menjual tembakaunya.

PJ2005 Bagaimana bapak memilih kualitas tembakau yang tinggi?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 325: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

311

SJ2005 Jadi saya ada anjuran dari salah satu pabrik rokok yaitu jarum.

Kebetulan saya menyetor ke sana. Dari mereka meminta tembakau

asli Temanggung, yang kedua kualitas yang akan ditentukan oleh

cuaca dan garapan dari petani. Kalau cuacanya bagus terus

garapannya bagus tentunya kualitasnya akan bagus. Jadi kita

mengambil tembakau dari petani mitra dan juga independen. Kalau

petani mitra kan sudah kerjasama dari awal menanam. Kan petani

mitra kita arahkan nanti ditanami dengan tembakau jenis

kemlokomisal daerah atas nanti pemupukannya menggunakan

fertila yang dicampur dengan pupuk kandang. Nah itu kalau cuaca

bagus dan pengelolaannya bagus pasti kualitasnya juga akan bagus.

PJ2006 Apa jenis tembakau yang sering bapak beli?

SJ2006 Di sumbing jenis tembakaunya Lamsi, lalu di Sumbing arah Barat

seperti Tlahab sampai kledung namanya Tualo. Dan yang gunung

perahu itu namanya Suambi.

Tahap Penjualan Tembakau dengan Pabrik Rokok

PJ2007 Dimana Bapak menjual tembakau?

SJ2007 Kalau tempat nya kami menjual ke pabrik Jarum. Hanya satu itu

karena kebetulan kami sudah bekerjasama cukup lama. Kami juga

fokusnya di Jarum. Jadi dari tahun 94 kita sudah menjualnya ke

jarum. Pernah ditawari di bentol sekitar tahun 2011-2013. Tapi tetap

foku di jarum. Dan bekerjasama itu kan belum tentu saling percay.

Jadi kami sampai saat ini sudah percaya begitu juga dari pabriknya.

PJ2008 Apa jenis tembakau yang sering diminta oleh Pabrik?

SJ2008 Alhamdulilah sampai saat ini kan 26 tahun itu semua terjual,

walaupun ada kendala tidak sekali tapi kalau dijual juga pasti tetap

laku. Jenis tembakau yang paling bagus kualitasnya itu Lamsi itu

yang dari sumbing. Kalau sindoro itu tionggang. Ada praksi dari

sindoro sana lebih tepatnya daerah njlumprit. Satu lagi ada kwalo

daerah Sumbing ke arah Barat seperti Kledung. Dan Suambin dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 326: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

312

Tretep. Jadi total ya ada 5 jenis ya. 5 jenis ini kualitasnya sama jika

ditanam di daerah pegunungan yang baian atas. Karena tiap jenis

memiliki grade. Grade itukan dari A, A+,B,B+,dan seterusnya

sampai E.

PJ2009 Bagaimana cara menentukan harga jual kepada pabrik rokok?

SJ2009 Nah kita sudah diberi harga dari pabrik jarum tiap tahunnya. Jadi

grade A-G udah ada tiap tahunnya. Nanti kan selain itu juga harga

beda juga antara tembakau yangditanam di Sawah, Tegal, dan

Ndeles. Ndeles itu tegal paling atas dan kualitasnya paling bagus.

Jadi semua tembakau akan tetap dibeli apapun jenisnya dan grade

nya asal asli Temanggung. Hanya saja yang membedakannya ya

harga jualnya. Dan tiap tahunnya belum tentu sama harganya.

Seperti yang sudah saya jelaskan tadi, karena faktor cuaca dan

pengolahan di lahan. Contoh saja tahun 2011 itu bagus cuaca bagus

dan yang diminta dari pabrik juga banyak. Jadi ya itu berpatok pada

harga pabrik, tapi kalau tidak sesuai nanti malah akan menjadi

masalah.

PJ2010 Bagaimana cara Bapak dalam menentukan keuntungan dari

penjualan tembakau?

SJ2010 Kalau dari kita, nanti kan kita butuh tembakau yang memiliki

kualitas bagus, dan menjual sesuai dengan harga pabrik. Tapi beli

ke petani ya. Salah satu strategi untuk mengambil untung ya kita

mmbeli tembakau dengan grade D, lalu kita tahan di gudang selama

kurang lebih 3-5 hari hingga kualitasnnya lebih baik misalnya

hingga sampai grade D+, nah nanti kan harga jual ke pabrika kan

lebih tinggi. Jadi itu salah satu trik kami namun itu tidak untuk

semua tembakau. Tergantung bagaimana kondisi tembakau nya.

Masih bisa di olah lagi atau tidak. Untuk patokan harga ya tetap dari

Pabrik. Tapi kalau temmbakau yang tidak bisa lagi

ditahan/dimatangkan ya kita langsung menjualnya. nah untuk harga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 327: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

313

dari pabrik saya tempel digudang lalu petani menjual ke kita

jugatawar menawar. Ah dari situ kita juga mengambil keuntungan.

Kan dari petani juga pasti tahu jikakita masih mau meenjualke

pabrik jadi ya menjualke kita pasti harganya bisa lebih murah.

begitu. Yang penting tidak saling merugikan antara kami, petani,

dan pabrik rokok. Jadi saling bekerjasama.

PJ2011 Apakah ada istilah tertentu dalam jual beli tembakau? Jika ada

jelaskan!

SJ2011 Gak ada sih soalnya kita membelinya tiap keranjang jadi ya

satuannya tiap keranjang.

PJ2012 Bagaimana Bapak mempertahankan kualitas tembakau/kepercayaan

dari pabrik rokok kepada bapak?

SJ2012 Saling menjaga kepercayaan pastinya. Kita kan sudah bekerjasama

dari tahun 1994 jadi ya sudah saling percaya dan terbuka.

PJ2013 Bagaimana cara menentukan gaji kepada karyawan digudang?

SJ2013 Itu kan untuk yang diluar kasir itungannya, tiap keranjang. Misal

kita dapat tiap keranjangnya dapat 7.500 lalu dikalikan dngan

jumlah omset. Jadi kan nanti itu dibagikan ke 6 orang tadi. Jadi kan

7500 dikali 4000 kan 30 juta. Semakin banyak keranjang yang

dibeli maka akan semakin banyak gaji yang diperoleh. Sedangkan

untuk kasir, driver nya itu nanti kita yang menentukan. Jadi tidak

pasti. Tapi gajinya lebih banyak. Misal ikut membeli juga

kerjaannya lebih berat juga, ikut memilih tembakau juga. Kita

memberikan gaji untuk tenagan 6 orang tadi mka diberikan tiap

minggu sekai. Lalu yang selain 6 orang tadi kita berikan setelah

musim tembakau selesai. Jadi ya mendapat 10 juta tiap orang.

Khususnya ya tiga orang itu, kasir dan mendampingi penjualan.

Tapi nanti juga bisa lebih kalau omsetnya lebih banyak.

PJ2014 Berapa lama Bapak mempekerjakan karyawan digudang?

SJ2014 Kalau lamanya itu mulai bulan Juli akhir sampai Oktober. Jadi ya 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 328: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

314

bulan nan lah.

PJ2015 Apa makna musim tembakau bagi Bapak sebagai Penjual/Juragan

Tembakau di Temanggung

SJ2015 Kebetulan kan selama ini penghasilan saya paling banyak itu ya

penjualan Tembakau, jadi kan berharap saat musim tembakau tiap

tahunnya itu cuacanya bagus dan menghasilkan kualitas yang bagus.

Jelas menjelang musim tembakau itu kita sambut dengan senang

hati.itu memang menjadi sala satu penghasilan besar bagi petani

tembakau tersebut. Apalagi tahun ini ada covid-19 maka kuota

tembakau yang dibutuhkan pabrik menurun sebanyak 20% dari

biasanya . misalnya jarum yang biasanya membutuhkan 4000 ton

besok ya 3500 ton. Jadi itu udah ada informasi dari pabrik. Nek

wabah ini selesai sebelum bulan panen ya pasti dari pabrik akan

merevisi kembali terkait jumlah tembakau yang dibutuhkan. Bisa

kembali normal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 329: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

315

Lampiran 11: KI dan KD

Berikut merupakan Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi

Keterampilan untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Matematika Kelas VII

Kompetensi Inti Matematika Kelas VII

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4

(KETERAMPILAN)

3. Memahami pengetahuan

(faktual, konseptual, dan

prosedural) berdasarkan rasa

ingin tahunya tentang ilmu

pengetahuan, teknologi, seni,

budaya terkait fenomena dan

kejadian tampak mata

4. Mencoba, mengolah, dan

menyaji dalam ranah konkret

(menggunakan, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan

membuat) dan ranah abstrak

(menulis, membaca,

menghitung, menggambar, dan

mengarang) sesuai dengan yang

dipelajari di sekolah dan

sumber lain yang sama dalam

sudut pandang/teori

Kompetensi DasarMatematikaKelas VII

KOMPETENSI

DASAR

KOMPETENSI

DASAR

MATERI

3.1Menjelaskan dan

menentukan urutan

pada bilangan bulat

(positif dan negatif)

dan pecahan (biasa,

campuran, desimal,

persen)

4.1Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

urutan beberapa

bilangan bulat dan

pecahan (biasa,

campuran, desimal,

persen)

Bilangan

1. Membandingkan

bilangan bulat

2. Operasi bilangan

bulat

3. Membandingkan

bilangan pecahan

4. Operasi bilangan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 330: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

316

3.2Menjelaskan dan

melakukan operasi

hitung bilangan

bulat dan pecahan

dengan

memanfaatkan

berbagai sifat

operasi

4.2Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

operasi hitung

bilangan bulat dan

pecahan

pecahan

5. Mengenal

bilangan

berpangkat bulat

positif

6. KPK dan FPB

3.3Menjelaskan dan

menentukan

representasi

bilangan dalam

bentuk bilangan

berpangkat bulat

positif dan negatif

4.3Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

bilangan dalam

bentuk bilangan

berpangkat bulat

positif dan negatif

3.4 Menjelaskan

himpunan,

himpunan bagian,

himpunan semesta,

himpunan kosong,

komplemen

himpunan, dan

melakukan operasi

biner pada

himpunan

menggunakan

masalah

kontekstual

4.4Menyelesaikan

masalah kontekstual

yang berkaitan

dengan himpunan,

himpunan bagian,

himpunan semesta,

himpunan kosong,

komplemen

himpunan dan operasi

biner pada himpunan

Himpunan

1. Konsep himpunan

2. Sifat-sifat

himpunan

3. Operasi himpunan

3.5Menjelaskan bentuk

aljabar dan

4.5Menyelesaikan

masalah yang

Bentuk Aljabar

1. Mengenal bentuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 331: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

317

melakukan operasi

pada bentuk aljabar

(penjumlahan,

pengurangan,

perkalian, dan

pembagian)

berkaitan dengan

bentuk aljabar dan

operasi pada bentuk

aljabar

Aljabar

2. Memahami

operasi bentuk

aljabar

3. Memahami

penyederhanaan

bentuk aljabar

3.6Menjelaskan

persamaan dan

pertidaksamaan

linear satu variabel

dan

penyelesaiannya

4.6Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

persamaan dan

pertidaksamaan linear

satu variabel

Persamaan dan

pertidaksamaan

linear satu variabel

3.7Menjelaskan rasio

dua besaran

(satuannya sama

dan berbeda)

4.7Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

rasio dua besaran

(satuannya sama dan

berbeda)

Perbandingan

1. Memahami dan

menentukan

perbandingan dua

besaran.

2. Memahami dan

menyelesaikan

masalah

perbandingan

senilai dan

berbalik nilai.

3.8Membedakan

perbandingan

senilai dan berbalik

nilai dengan

menggunakan tabel

data, grafik, dan

persamaan

4.8Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

perbandingan senilai

dan berbalik nilai

3.9Mengenal dan

menganalisis

berbagai situasi

terkait aritmetika

4.9Menyelesaikan

masalah berkaitan

dengan aritmetika

sosial (penjualan,

Aritmatika Sosial

1. Memahami

keuntungan dan

kerugian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 332: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

318

sosial (penjualan,

pembelian,

potongan,

keuntungan,

kerugian, bunga

tunggal, persentase,

bruto, neto, tara)

pembelian, potongan,

keuntungan,

kerugian, bunga

tunggal, persentase,

bruto, neto, tara)

2. Menentukan

bunga tunggal

3. Bruto,neto, dan

tara

3.10Menganalisis

hubungan antar

sudut sebagai akibat

dari dua garis

sejajar yang

dipotong oleh garis

transversal

4.10Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

hubungan antar sudut

sebagai akibat dari

dua garis sejajar yang

dipotong oleh garis

transversal

Garis dan Sudut

1. Hubungan antar

garis

2. Mengenal sudut

3. Hubungan antar

sudut

3.11Mengaitkan rumus

keliling dan luas

untuk berbagai jenis

segiempat (persegi,

persegipanjang,

belahketupat,

jajargenjang,

trapesium, dan

layang-layang) dan

segitiga

4.11Menyelesaikan

masalah kontekstual

yang berkaitan

dengan luas dan

keliling segiempat

(persegi,

persegipanjang,

belahketupat,

jajargenjang,

trapesium, dan

layanglayang) dan

segitiga

Segiempat dan

Segitiga

1. Mengenal

bangun datar

2. Jenis dan Sifat

bangun datar

3. Luas dan

keliling bangun

datar

3.12Menganalisis

hubungan antara

4.12Menyajikan dan

menafsirkan data

Penyajian Data

1. Mengenal data

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 333: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

319

data dengan cara

penyajiannya (tabel,

diagram garis,

diagram batang,

dan diagram

lingkaran)

dalam bentuk tabel,

diagram garis,

diagram batang, dan

diagram lingkaran

2. Menyajikan data

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Matematika Kelas VIII

Kompetensi Inti Matematika Kelas VIII

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4

(KETERAMPILAN)

1. Memahami pengetahuan

(faktual, konseptual, dan

prosedural) berdasarkan

rasa ingin tahunya tentang

ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya

terkait fenomena dan

kejadian tampak mata

4. Mencoba, mengolah, dan

menyaji dalam ranah konkret

(menggunakan, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan

membuat) dan ranah abstrak

(menulis, membaca,

menghitung, menggambar,

dan mengarang) sesuai dengan

yang dipelajari di sekolah dan

sumber lain yang sama dalam

sudut pandang/teori

Kompetensi DasarMatematikaKelas VIII

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI

DASAR

MATERI

3.1 Membuat

generalisasi dari

pola pada barisan

bilangan dan

4.1 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

pola pada barisan

Pola Bilangan

1. Menentukan

persamaan

barisan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 334: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

320

barisan

konfigurasi objek

bilangan dan

barisan

konfigurasi objek

bilangan

2. Menentukan

persamaan

konfigurasi

objek

3.2 Menjelaskan

kedudukan titik

dalam bidang

koordinat

Kartesius yang

dihubungkan

dengan masalah

kontekstual

4.2 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

kedudukan titik

dalam bidang

koordinat

Kartesius

Koordinat

Kartesius

1. Posisi titik dan

garis pada

bidang

kartesius.

3.3 Mendeskripsikan dan

manyatakan relasi

dan fungsi dengan

menggunakan

berbagai

representasi (kata-

kata, tabel, grafik,

diagram, dan

persamaan)

4.3 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

relasi dan fungsi

dengan

menggunakan

berbagai

representasi

Relasi dan Fungsi

1. Bentuk

penyajian relasi

2. Ciri-ciri fungsi

3. Bentuk

Penyajian

fungsi

3.4 Menganalisis fungsi

linear (sebagai

persamaan garis

lurus) dan

menginterpretasika

n grafiknya yang

dihubungkan

dengan masalah

4.4 Menyelesaikan

masalah

kontekstual yang

berkaitan dengan

fungsi linear

sebagai

persamaan garis

lurus

Persamaan Garis

Lurus

1. Grafik

Persamaan

2. Menentukan

kemiringan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 335: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

321

kontekstual

3.5 Menjelaskan sistem

persamaan linear

dua variabel dan

penyelesaiannya

yang dihubungkan

dengan masalah

kontekstual

4.5 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

sistem persamaan

linear dua

variabel

SPLDV

1. Konsep

SPLDV

2. Penyelesaian

SPLDV

3.6 Menjelaskan dan

membuktikan

teorema

Pythagoras dan

tripel Pythagoras

4.6 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

teorema

Pythagoras dan

tripel Pythagoras

Teorema

Pythagoras

1. Bukti teorema

Pythagoras

2. Penerapan

Pythagoras

3.7 Menjelaskan sudut

pusat, sudut

keliling, panjang

busur, dan luas

juring lingkaran,

serta hubungannya

4.7 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

sudut pusat, sudut

keliling, panjang

busur, dan luas

juring lingkaran,

serta

hubungannya

Lingkaran

1. Mengenal

Lingkaran

2. Hubungan

sudut pusat dan

sudut keliling

3. Panjang busur

dan luas juring

4. Garis singgung

lingkaran 3.8 Menjelaskan garis

singgung

persekutuan luar

dan persekutuan

dalam dua

lingkaran dan cara

melukisnya

4.8 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

garis singgung

persekutuan luar

dan persekutuan

dalam dua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 336: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

322

lingkaran

3.9 Membedakan dan

menentukan luas

permukaan dan

volume bangun

ruang sisi datar

(kubus, balok,

prisma, dan limas)

4.9 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

luas permukaan

dan volume

bangun ruang sisi

datar (kubus,

balok, prima dan

limas), serta

gabungannya

Bangun Ruang Sisi

Datar

1. Menentukan

luas permukaan

2. Menentukan

Volume

3.10 Menganalisis data

berdasarkan

distribusi data,

nilai rata-rata,

median, modus,

dan sebaran data

untuk mengambil

kesimpulan,

membuat

keputusan, dan

membuat prediksi

4.10Menyajikan dan

menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

distribusi data,

nilai rata-rata,

median, modus,

dan sebaran data

untuk mengambil

kesimpulan,

membuat

keputusan, dan

membuat prediksi

Statistika

1. Analisis data

2. Menentukan

mean, median,

dan modus

3. Ukuran

penyebaran

data

3.11 Menjelaskan

peluang empirik

dan teoretik suatu

kejadian dari suatu

percobaan

4.11 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

peluang empirik

dan teoretik suatu

kejadian dari

Peluang

1. Hubungan

peluang

empirik dan

peluang teoritik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 337: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

323

suatu percobaan

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Matematika Kelas IX

Kompetensi Inti Matematika Kelas IX

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4

(KETERAMPILAN)

1. Memahami pengetahuan

(faktual, konseptual, dan

prosedural) berdasarkan

rasa ingin tahunya tentang

ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya

terkait fenomena dan

kejadian tampak mata

4. Mencoba, mengolah, dan

menyaji dalam ranah konkret

(menggunakan, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan

membuat) dan ranah abstrak

(menulis, membaca,

menghitung, menggambar,

dan mengarang) sesuai dengan

yang dipelajari di sekolah dan

sumber lain yang sama dalam

sudut pandang/teori

Kompetensi DasarMatematikaKelas IX

KOMPETENSI

DASAR

KOMPETENSI

DASAR

MATERI

3.1 Menjelaskan dan

melakukan

operasi bilangan

berpangkat

bilangan rasional

dan bentuk akar,

serta sifat-

sifatnya

4.1 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

sifat-sifat operasi

bilangan

berpangkat bulat

dan bentuk akar

Bilanganberpangkat

dan Bentuk akar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 338: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

324

3.2 Menjelaskan

persamaan

kuadrat dan

karakteristiknya

berdasarkan akar-

akarnya serta

cara

penyelesaiannya

4.2 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

persamaan

kuadrat

Persamaan Kuadrat

1. Pemfaktoran

persamaan

kuadrat

2. Penyelesaian

persamaan

kuadrat

3.3 Menjelaskan

fungsi kuadrat

dengan

menggunakan

tabel, persamaan,

dan grafik

4.3 Menyajikan

fungsi kuadrat

menggunakan

tabel, persamaan,

dan grafik

Fungsi Kuadrat

1. Memahami

fungsi kuadrat

2. Sifat-sifat fungsi

kuadrat

3. Nilai maksimum

dan minimum

3.4 Menjelaskan

hubungan antara

koefisien dan

diskriminan

fungsi kuadrat

dengan grafiknya

4.4 Menyajikan dan

menyelesaikan

masalah

kontekstual

dengan

menggunakan

sifat-sifat fungsi

kuadrat

3.5 Menjelaskan

transformasi

geometri

(refleksi,

translasi, rotasi,

dan dilatasi) yang

dihubungkan

dengan masalah

4.5 Menyelesaikan

masalah

kontekstual yang

berkaitan dengan

transformasi

geometri (refleksi,

translasi, rotasi,

dan dilatasi)

Transformasi

1. Translasi

2. Refleksi

3. Rotasi

4. Dilatasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 339: Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau ...i Kajian Etnomatematika Terkait Aktivitas Pertanian Tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan Implementasinya

325

kontekstual

3.6 Menjelaskan dan

menentukan

kesebangunan

dan

kekongruenan

antar bangun

datar

4.6 Menyelesaikan

masalah yang

berkaitan dengan

kesebangunan dan

kekongruenan

antar bangun

datar

Kesebangunan dan

Kekongruenan dua

bangun datar

3.7 Membuat

generalisasi luas

permukaan dan

volume berbagai

bangun ruang sisi

lengkung

(tabung, kerucut,

dan bola)

4.7 Menyelesaikan

masalah

kontekstual yang

berkaitan dengan

luas permukaan

dan volume

bangun ruang sisi

lengkung (tabung,

kerucut, dan

bola), serta

gabungan

beberapa bangun

ruang sisi

lengkung

Bangun ruang sisi

lengkung

1. Mennetukan luas

permukaan

2. Menentukan volume

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI