Kadin Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

22
Kadin, 5 Agustus 2009 Dewan Teh Indonesia INDUSTRI PENGOLAHAN TEH PELUANG DAN TANTANGAN

Transcript of Kadin Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

Page 1: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

Kadin, 5 Agustus 2009

Dewan Teh Indonesia

INDUSTRI PENGOLAHAN TEH PELUANG DAN TANTANGAN

Page 2: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

2

Peranan Strategis Komoditi Teh Indonesia : Perkebunan Teh

Menyerap 450.000 tenaga kerja dan menghidupi 2,25 juta jiwa rasio 3 orang/ha

Menyumbang PDB Rp. 1,2 trilyun (0,3% dari total PDB non migas); dan menyumbang devisa bersih + USD 110 juta/tahun

Mendukung konservasi tanah dan air

Agroindustri Teh Nilai total produksi sebesar Rp 2,1 Triliun, Penyerapan tenaga kerja mencapai 51.422

orang Nilai tambah mencapai Rp 1,2 triliun

Page 3: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

3

• Total areal kebun teh menurun dari 153.675 ha pada tahun 2000 menjadi hanya 129.589 ha pada tahun 2008 (16% atau menurun sebesar 3000 ha/th (2%/th)

• Apabila kondisi tersebut tidak ditangani dengan segera akan mengancam eksistensi dan perannya dalam aspek ekonomi, sosial dan lingkungan yang sangat strategis

• Untuk mempertahankan/meningkatkan peran strategis komoditas teh, diperlukan upaya dari seluruh pemangku kepentingan yang terintergrasi mulai dari perbaikan sub sistem usahatani, mutu, pengolahan hingga pemasarannya.

• Pada acara Deklarasi Dewan Teh Indonesia di Bandung tanggal 19 April 2007 Bapak Menteri Pertanian dan Gubernur Jawa Barat telah menyepakati perlunya perbaikan kondisi kebun teh secara nasional.

Page 4: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

4

TantanganMasalah pada Sub Sistem Usaha Tani :Terjadinya penurunan areal yang tajam sebesar 16% dari th 2000 ke 2008 atau seluas 3000 ha/th.Produktivitas tanaman rendah , 60% dari potensi produksi Terjadi kenaikan biaya produksi sebesar 13%/th, sementara peningkatan harga jual hanya 4,5%/thEksisting area 60% areal merupakan tanaman tua/rusakPada umumnya usaha perkebunan teh dalam kondisi merugi sejak th 2001

Masalah pada Sub Sistem Pengolahan :Mesin dan peralatan dalam kondisi idle capacity, dan sudah tidak ekonomis.Belum memperhatikan GMP, HACCPMutu teh rakyat rendah belum memenuhi SNI (kadar serat, kadar air dan kadar abu tak larut asam yg tinggi)

Masalah pada Sub Sistem Pemasaran :Tingkat harga petani rendah 15,8% dari harga teh wangi di tingkat konsumen akibat masih belum efisiensnya tataniaga tehPembagian keuntungan di sepanjang rantai tataniaga masih timpangBandung Tea Auction belum mampu menjalankan misinya karena ketiadaan bridging finance, keterbatasan SDM, dan dana operasional. Harga teh di JTA hanya 55-60% dari harga CTA

Page 5: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

5

UPAYA PERBAIKAN 2010 – 2012

(1) Sub sistem usahatani melalui peremajaan, rehabilitasi, intensifikasi, perbaikan mutu hasil, penguatan kelembagaan petani, dan penguatan riset.

(2) Perbaikan sub sistem pengolahan melalui penambahan dan peremajaan pabrik pengolahan, dan sosialisasi sistem mutu;

(3) Penyempurnaan sub sistem pemasaran meliputi penguatan kelembagaan Bandung Tea Auction (BTA), dan Jakarta Tea Auction (JTA) serta peningkatan efisiensi supply chain

Page 6: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

6

PENINGKATAN PRODUKSI TEH RAKYATProduksi awal (sebelum program): 49.000 ton

Th Protas P. Replant P Rehab P.Intens Total

2010 0 (6.720) 18.200 27.890 39.370

2011 0 18.200 27.890 46.090

2012 0 18.200 27.890 46.090

2013 0 33.200 33.850 67.050

2014 1000 14.000 33.200 33.850 81.050

2015 1500 21.000 33.200 33.850 88.050

2016 2000 28.000 33.200 33.850 95.050

2017 2500 35.000 33.200 33.850 102.050

2018 3000 42.000 33.200 33.850 109.050

Page 7: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

POSISI TEH INDONESIAVolume Produksi (150.000 ton/tahun), no: 6

setelah China, India, Sri lanka, Kenya, VietnamVolume Export (100 ton/year) no. 6 setelah

Kenya, Sri Lanka, China, India, VietnamTeh Indonesia termasuk “clean products”Memberi lapangan kerja 300.000 karyawan di

kebun teh, 1.2 juta orang dalam retail, 220 juta orang Indonesia merupakan peluang pasar

Konsumsi/kapita/tahun: 310 g

Page 8: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

PRODUKSI TEH HITAM DUNIA(000 Ton)

0

500

1000

1500

2000

2500

3000

2005 2016

Page 9: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

PRODUKSI TEH HIJAUPRODUKSI TEH HIJAU (2003 – (2003 – 2014)2014)

(000 ton ) –(000 ton ) – (FAO, 2005)(FAO, 2005)

0

200

400

600

800

1000

1200

World China Japan Indonesia Vietnam

2003 2014

Page 10: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

NEGARA PENGIMPOR TEH ( 000 Ton)

0

20

40

60

80

100

120

140

160

180

RussianFed.

UK Pakistan USA Egypt Japan

2000-2002 2004 2005

Page 11: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

NEGARA PENGIMPOR TEH HITAM( 000 Ton – 2005 S/D 2016 )

0

200

400

600

800

1000

INDIA CIS PAKISTAN UK CHINA USA INDONESIA

2005 2016

Page 12: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

NEGARA PENGEKSPOR TEH HITAM (000 Ton – 2005 S/D 2016)

050

100150200250300350400

2005 2016

Page 13: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

PRODUKSI DAN EKSPOR TEH INDONESIA

166.867

99.721

165.194

100.185

168.053

88.176

164.817

98.572

158.000

99.000

140.049

95.339

0

20.000

40.000

60.000

80.000

100.000

120.000

140.000

160.000

180.000

2001 2002 2003 2004 2005 2006

Production(Ton) Export (Ton)

Page 14: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

EXPORT OF TEA 2007

Vietnam7% O. Asia

1%

Others1%

Sri Lanka21%

Indonesia

6%India13%

Uganda2%Argentina

5%

China19%

Kenya21%

Other Africa1%

Malawi3%

Page 15: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

PRODUCTION OF TEA BAG

11.610 11.987 11.497

43.569 44.583 45.986

50.585

44.235

36.515

0

10.000

20.000

30.000

40.000

50.000

60.000

Ton

1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003 2004

Year

Production of Tea Bag

Page 16: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

Diversifikasi produk: Tea bag

Page 17: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

PRODUKSI READY TO DRINK TEA (RTD)

504.330

619.270

298.178

399.599

296.521 311.347342.482

395.257

531.055

0

100.000

200.000

300.000

400.000

500.000

600.000

700.000

000 Litre

1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003 2004

Year

Production of Ready To Drink (RTD) Tea

Page 18: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

PELUANG PASAR EKSPOR & DOMESTIK

melalui Empowering Stakeholders

INDONESIA TEA BOARD- ( ATI ) -

Page 19: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

Mengisi Peluang Export

• Export> Program to boost export revenues

• Exhibitions • Direct Contact with Buyers• Generic Promotion – roadshow - Embassy• Online tea auction• Pengembangan produk pengolahan industri hilir

Page 20: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

Upaya Meningkatkan Ekspor On Farm :Sustainable production – GAP- MRL

Quality standards: Sencha etc...

Joint production N8,Cakra,BumiPrada,Malino Off Farm :Promosi: ICOS, KBRI, B to B Sister Province –Shizuoka Prefecture Hubungan Jetro Indonesia (vs S’pore)DTI - ATI - Japan Tea Association etc.Online tea auction – (Oktober 2008)

Page 21: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

Sustainable Tea Production

Focus Attention

Yield Improvement/GAP/HACCP/

IPM / MRLTraceability

Processing Operations/

GMP

Product Quality to meet consumers needs

Page 22: Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809

TERIMA KASIH