JURUSAN TEKNIK PERANGKAT LUNAK FAKULTAS TEKNIK … filePraktikum Permrograman Internet 2011 3...

16
Praktikum Pemrograman Internet 2011 JURUSAN TEKNIK PERANGKAT LUNAK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ISLAM RIAU

Transcript of JURUSAN TEKNIK PERANGKAT LUNAK FAKULTAS TEKNIK … filePraktikum Permrograman Internet 2011 3...

Praktikum Pemrograman Internet

2011

JURUSAN TEKNIK PERANGKAT LUNAK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ISLAM RIAU

Praktikum Permrograman Internet 2011

2

Pertemuan 1 Tipe data dan Variabel

Dalam PHP ada beberapa tipe data yang dikenal :

Boolean

Integer

Floating Point

String

Array

Semua variabel dalam PHP diawali dengan tanda ( $ ). Ketentuan nama variabel dalam PHP :

Nama variabel harus diawali dengan huruf atau underscore (_)

Nama variabel hanya boleh dituliskan dengan alpha numeric a-z, A-Z, 0-9 dan

underscore

Nama variabel yang terdiri lebih dari satu kata, dapat dipisahkan dengan underscore

Contoh penulisan menggunakan PHP: <html>

<head>

<title>Contoh</title>

</head>

<body>

<?php

echo "Hi, Selamat datang di Pemrograman PHP!";

?>

</body>

</html>

Boolean

Boolean diwakili oleh TRUE jika bernilai benar dan FALSE jika bernilai salah.

Contoh penggunaan boolean dalam PHP :

<?php

$a=TRUE;

$b=FALSE;

echo "Nilai variabel a = ".$a."<br>";

echo "Nilai variabel b = ".$b;

?>

Hasil pada contoh diatas akan memunculkan angka ‘1’ pada nilai variabel a.

Praktikum Permrograman Internet 2011

3

Integer

Tipe ini meliputi semua bilangan bulat dengan range -2,147,483,648 sampai +2,147,483,647

pada platform 32bit.

Contoh penggunaan tipe Integer :

<?php

$a=5;

$b=7;

$c=$a+$b;

echo $c;

?>

Floating Point

Tipe ini merupakan bilangan pecahan dengan nilai maksimum ~1.8e308 dengan presisi 14

digit setelah titik (koma). Contoh penggunaan tipe Floating point :

<?php

$nilai_1 = 1.2;

$nilai_2 = 2.5;

$total = $nilai_1 + $nilai_2; //operator aritmatika penambahan

print ($total);

?>

String

Tipe data ini merupakan sekumpulan karakter. Di dalam PHP satu karakter merupakan satu

byte ( 8 bit ), sehingga ada 256 karakter berbeda dalam ASCII. String dapat dinyatakan

dengan petik tunggal (single quote) maupun petik ganda (doule quote).

Contoh penggunaan tipe String :

<?php

$namaku = 'Setiawan';

echo 'Petik tunggal memuat $namaku <br>'; // menggunakan petik tunggal

echo "Petik ganda memuat $namaku"; // menggunakan petik ganda

?>

Array

Dalam PHP kunci indeks untuk array dapat berupa numerik maupun string. Kunci indeks

dengan nilai string disebut dengan array assosiatif.

Contoh Array dengan indeks Numerik :

<?php

$mahasiswa[0]="Ipin";

$mahasiswa[1]="Upin";

$mahasiswa[2]="Arin";

echo "Mahasiswa laki-laki adalah $mahasiswa[0] dan $mahasiswa[1] <br>";

// sintak <br> digunakan untuk membuat baris baru.

echo "Mahasiswa perempuan adalah $mahasiswa[2]";

?>

Praktikum Permrograman Internet 2011

4

Contoh Array dengan indeks string : <?php

$manusia['pria']="Ipin";

$manusia['wanita']="Arin";

echo "$manusia[pria] adalah seorang Pria <br>"; // tanda petik

tunggal pada key tidak digunakan

echo "$manusia[wanita] adalah seorang wanita";

?>

Pada contoh Array dengan indeks numerik, dapat di tuliskan dengan cara : <?php

$mahasiswa=array("Ipin","Upin","Arin");

echo "Mahasiswa laki-laki adalah $mahasiswa[0] dan $mahasiswa[1] <br>";

// sintak <br> digunakan untuk membuat baris baru.

echo "Mahasiswa perempuan adalah $mahasiswa[2]";

?>

Sedangkan dengan indeks string, dapat dituliskan dengan cara : <?php

$manusia=array("pria"=>"Ipin","wanita"=>"Arin");

echo "$manusia[pria] adalah seorang Pria <br>";

echo "$manusia[wanita] adalah seorang wanita";

?>

Array Multidimensi

Contoh Array multidimensi dalam matrik :

<?php

$matrik = array(0,array(0,1,2),array(0,3,4));

echo $matrik[1][1]." ";

echo $matrik[1][2]."<br>";

echo $matrik[2][1]." ";

echo $matrik[2][2]." ";

?>

Dalam Array, indeks selalu diawali dengan indeks ke-0 (nol). Hasil yang terbentuk dari program diatas adalah:

1 2 3 4

Praktikum Permrograman Internet 2011

5

Soal pertemuan 1 :

Matrik A (2x2):

1 3

2 6

Matrik B (2x1):

5

2

Buatlah hasil perkalian matrik tersebut!

Keterangan: Gunakan variabel array, operator aritmatika, echo/print.

Praktikum Permrograman Internet 2011

6

Pertemuan 2 Form dengan GET dan POST

Dalam PHP, Variabel $_GET dan $_POST digunakan untuk memperoleh informasi dari Form,

agar isi dari variabel dalam form dapat dibaca oleh halaman PHP.

GET Metode ini melakukan pengiriman data menggunakan query string, seluruh nilai pada form

akan dikirim ke sisi server dan nilai dari form anda akan tampil pada Address bar.

Contoh: http://localhost/latihan.php?nama=Setiawan&alamat=Riau

Untuk melakukan metode GET dan POST, buatlah sebuah script HTML untuk form

sederhana.

Contoh Form dengan HTML ( File formku.php ) :

<html>

<head>

<title>Formku</title>

</head>

<body>

<form action="proses.php" method="get" name="form1">

Nama : <input name="nama" type="text"> <br>

Jenis Kelamin : <input name="jen_kel" type="radio" value="Pria">Pria

<input name="jen_kel" type="radio" value="Wanita">Wanita <br>

<input name="tombol" value="Proses" type="submit">

</form>

</body>

</html>

Tampilan pada browser:

Saat tombol ‘Proses’ diklik, maka eksekusi akan dilakukan pada halaman proses.php (perhatikan action pada form). File proses.php menggunakan GET : <?php

echo "Nama = ".$_GET['nama'];

echo "<br>";

echo "Jenis Kelamin = ".$_GET['jen_kel'];

?>

Praktikum Permrograman Internet 2011

7

POST

Metode ini mengirimkan data ke sisi server tanpa menampilkan nilai dari form pada address

bar seperti metode GET.

File proses.php mengunakan POST :

<?php

echo "Nama = ".$_POST['nama'];

echo "<br>";

echo "Jenis Kelamin = ".$_POST['jen_kel'];

?>

Pada file formku.php untuk menggunakan metode POST, pada argumen method=”get”

diganti dengan method=”post” .

Untuk form login, metode POST cukup aman untuk diterapkan, dikarenakan query yang

dikirimkan tidak terlihat secara langsung pada address bar.

Soal pertemuan 2 :

Lengkapi form diatas dengan memberi tanggal, bulan dan tahun lahir. Hitung umur dari

masukan tahun lahir terhadap tahun sekarang. Gunakan tabel untuk merapikan tampilan,

seperti hasil berikut:

Nama : Nani

Jenis Kelamin : Wanita

Tanggal Lahir : 03-08-1990

Umur : 21

Praktikum Permrograman Internet 2011

8

Pertemuan 3 Conditional dan Looping

Conditional (Kondisi)

Struktur kondisi dalam PHP terdiri dari:

Struktur kondisi IF Kondisi merupakan statemen atau variabel yang akan diperiksa bernilai TRUE atau

FALSE.

if (kondisi) {

statemen_jika_kondisi_true;

}

Struktur kondisi IF...ELSE Kondisi merupakan statemen atau variabel yang akan diperiksa bernilai TRUE atau

FALSE. Jika kondisinya TRUE maka statemen yang berada pada blok IF akan di

eksekusi, sebaliknya kondisi FALSE berada di blok ELSE yang akan di eksekusi.

if (kondisi) {

statemen_jika_kondisi_true;

} else {

Statemen_jika_kondisi_false;

}

Struktur kondisi khusus ? Kondisi merupakan statemen atau variabel yang akan diperiksa TRUE atau FALSE.

Statemen pada blok benar dan salah hanya boleh satu statemen saja.

(kondisi) ? benar : salah;

Struktur kondisi SWITCH...CASE Kondisi dengan statemen bersyarat dengan kondisi yang kompleks, penggunaan

switch akan lebih efisien.

switch ($var) {

case ‘1’ : statemen_1; break;

case ‘2’ : statemen_2; break;

...

}

Contoh penggunaan IF..ELSE :

<?php

$nilai=60;

if ($nilai>=60) {

echo "Nilai = $nilai, LULUS";

} else {

echo "Nilai = $nilai, GAGAL";

}

?>

Praktikum Permrograman Internet 2011

9

Contoh penggunaan kondisi khusus ? :

<?php

$nilai=50;

$hasil=($nilai > 50) ? "LULUS" : "TIDAK LULUS";

echo $hasil;

?>

Contoh penggunaan kondisi switch..case: <?php

$hari=1;

switch ($hari) {

case 0: echo "Hari Minggu";

break;

case 1: echo "Hari Senin";

break;

case 2: echo "Hari Selasa";

break;

case 3: echo "Hari Rabu";

break;

case 4: echo "Hari Kamis";

break;

case 5: echo "Hari Jumat";

break;

case 6: echo "Hari Sabtu";

break;

}

?>

Looping (Perulangan)

Struktur perulangan dalam PHP :

Struktur perulangan FOR.

Contoh penggunaan perulangan menggunakan FOR:

<?php

for ($i = 1; $i <= 10; $i++) {

echo $i;

}

?>

Perulangan diatas akan menampilkan angka dari 1 hingga 10 dengan kenaikan 1.

Struktur perulangan FOREACH.

FOREACH digunakan mulai pada PHP versi 4, penggunaan FOREACH melibatkan array

sehingga data disimpan dalam array terlebih dahulu.

Praktikum Permrograman Internet 2011

10

Contoh penggunaan perulangan menggunakan FOREACH :

<?php $arr = array(1, 2, 3, 4);

foreach ($arr as $value) {

$value = $value * 2;

echo $value;

}

?>

Struktur perulangan DO-WHILE.

<?php

$i = 0;

do {

$i++;

echo $i;

} while ($i <= 5);

?>

Perulangan akan dilakukan sejumlah 5 kali dengan penambahan nilai varibael $i.

Soal pertemuan 3 :

1) Buatlah suatu pilihan nilai dibawah ini:

Jika A, Angka Mutu=4;

Jika B, Angka Mutu=3;

Jika C, Angka Mutu=2;

Jika D, Angka Mutu=1;

2) Buatlah perulangan dengan pilihan nilai awal dan nilai akhir, contoh; jika ditentukan

nilai awal = 3 dan nilai akhir = 5, maka akan menghasilkan nilai dikalikan index

looping, contoh:

Perulangan-1 , 1*3 = 3

Perulangan-2 , 2*4 = 8

Perulangan-3 , 3*5 =15

Praktikum Permrograman Internet 2011

11

Pertemuan 4 Function

Function pada PHP merupakan sejumlah pernyataan atau baris program yang dikemas

dalam sebuah nama function. Nama function ini yang selanjutnya dapat dipanggil berkali-

kali dari program utama (main program). Function pada PHP sama fungsinya dengan

function pada bahasa pemrograman lainnya seperti Pascal, Delphi atau C.

Contoh penulisan function :

function nama_fungsi ($parameter1, parameter2)

{

Statemen_program;

}

Dalam penggunaan function, dapat menggunakan parameter, maupun tanpa parameter.

Contoh penulisan function diatas menggunakan parameter.

Contoh penggunaan fungsi tanpa parameter :

<?php

function penambahan() {

$x=5;

$y=3;

$z=$x+$y;

return $z;

}

echo penambahan(); //pemanggilan function

?>

Contoh penggunaan fungsi dengan parameter :

<?php

function penambahan($x,$y) {

$z=$x+$y;

return $z;

}

echo penambahan(5,3);

?>

Soal pertemuan 4 :

Buatlah suatu fungsi untuk menampilkan suatu tabel dengan menggunakan parameter

jumlah kolom dan baris pada function.

Contoh pemanggilan function tabel(3,4), artinya membuat tabel dengan 3 kolom dan 4

baris.

Praktikum Permrograman Internet 2011

12

Pertemuan 5 String

Beberapa fungsi String yang digunakan pada pertemuan ini diantaranya :

Fungsi string substr().

Fungsi substr untuk mengambil bagian karakter tertentu dari suatu string.

substr($param1, $param2, $param3)

$param1 = berupa sumber string yang akan diambil (tipe string).

$param2 = posisi awal string yang akan diambil (tipe integer).

$param3 [optional] = jumlah string yang akan diambil (tipe integer).

Contoh penggunaan fungsi substr :

<?php

$hasil=substr("abcdef", 0, -1); // returns "abcde"

$hasil=substr("abcdef", 2, 3); // returns "cde"

$hasil=substr("abcdef", 4); // returns "ef"

$hasil=substr("abcdef", -3, 1); // returns "d"

?>

Fungsi string strstr().

Fungsi ini untuk mencari keberadaan suatu string di dalam string lainnya. Fungsi ini

bersifat case sensitive.

strstr($param1, $param2, $param3)

$param1 = berupa sumber string yang akan dicari (tipe string).

$param2 = berupa string atau karakter (tipe string).

$param3 [optional] = berupa nilai boolean, default FALSE. Nilai TRUE berarti string

yang dicari sebelum string $param2, sedangkan FALSE berarti string yang dicari

setelah string $param2 (tipe boolean).

Contoh penggunaan fungsi strstr :

<?php

$email = '[email protected]';

$domain = strstr($email, '@');

echo $domain; // hasil @contoh.com

$user = strstr($email, '@', TRUE);

echo $user; // hasil namaku

?>

Fungsi string str_replace().

Fungsi ini digunakan untuk menganti suatu string dengan string lainnya.

Praktikum Permrograman Internet 2011

13

str_replace($param1, $param2, $param3)

$param1 = string yang akan diganti dari $param3 (tipe string).

$param2 = string pengganti dari $param3 (tipe string).

$param3 = berupa string yang akan diganti (tipe string).

Contoh penggunaan fungsi str_replace :

<?php

$email = '[email protected]';

echo str_replace('ku','mu',$email);

?>

Fungsi string ltrim() dan rtim().

Fungsi ltrim untuk mengapus spasi pada posisi kiri string, sedangkan rtrim

menghapus spasi pada sisi kanan string.

ltrim($param1)

rtrim($param1)

$param1 = sumber string yang akan dihapus spasi.

Contoh penggunaan fungsi ltrim dan rtrim :

<?php

$kata = ' Apa Khabar ? ';

$kiri = ltrim($kata); // 'Apa Khabar ? '

$kanan = rtrim($kata); // ' Apa Khabar ?'

?>

Fungsi string urlencode() dan urldecode().

Fungsi urlencode untuk mengkodekan suatu url, sedangkan urldecode merupakan

kebalikan dari urlencode.

Contoh penggunaan urlencode dan urldecode :

<?php

$url = 'http://www.situs.com/index.php?var=Apa khabar ?';

$encode=urlencode($url);

// http%3A%2F%2Fwww.situs.com%2Findex.php%3Fvar%3DApa+khabar+%3F

$decode=urldecode($encode);

?>

Suatu url pada masalah tertentu harus di encode, jika tidak akan bermasalah pada

pembacaan data menggunakan $_POST atau $_GET. Biasanya url harus di encode

jika variabel yang dikirimkan menggunakan spasi atau karakter khusus.

Praktikum Permrograman Internet 2011

14

Pertemuan 6 Session

Session merupakan suatu mekanisme untuk menyimpan suatu data tertentu seperti

username atau password pada saat mengakses suatu web site. Data session tersimpan pada

web server, yang berfungsi untuk membentuk interaksi antara client dan web server. Pada

intinya session hanya menyimpan data sementara selama melakukan akses pada suatu web,

untuk kepentingan keamanan selama mengakses web tersebut.

Contoh penggunaan session :

file1.php

<?php

session_start();

$username='saya';

$pass='rahasia';

$_SESSION['username']=$username;

$_SESSION['pass']=$pass;

echo "</br><a href='file2.php'>file2.php</a>";

?>

file2.php

<?php

session_start();

echo $_SESSION['username']."</br>". $_SESSION['pass'] ;

?>

Pada kasus diatas variabel $username dan $pass yang telah di definisikan pada file1.php

dapat diakses juga pada file2.php, karena pada file1.php digunakan SESSION untuk

menyimpan data sementara pada web server.

Soal pertemuan 6 :

Buatlah form login yang berisi username dan password, file dibagi menjadi 3 :

1. File PHP Form Login.

2. File menampilkan login berhasil atau tidak (gunakan kondisi IF).

3. File menampilkan username dan password.

Praktikum Permrograman Internet 2011

15

Pertemuan 7 Database MySQL

Beberapa sintak PHP dalam penggunaan database MySQL :

mysql_connect($hostname, $username, $password)

Sintak ini digunakan untuk melakukan koneksi MySQL server dengan mendefinisikan

hostname, user MySQL dan password MySQL.

Contoh penggunaan mysql_connect :

<?php

$id_koneksi = mysql_connect('localhost', 'mysql_user', 'mysql_password');

if (!$id_koneksi) {

die('Could not connect: ' . mysql_error());

}

echo 'Koneksi Sukses..';

?>

mysql_select_db($nama_database)

Sintak ini digunakan untuk menentukan database yang aktif selama melakukan

koneksi MySQL.

Contoh penggunaan mysql_select_db :

<?php

$id_koneksi=mysql_connect('localhost', 'mysql_user','mysql_password');

if (!$id_koneksi) {

die('Tidak terkoneksi : ' . mysql_error());

}

// digunakan database akademik

$db_selected = mysql_select_db('akademik', $id_koneksi);

if (!$db_selected) {

die ('Tidak dapat menggunakan database : ' . mysql_error());

}

?>

mysql_query($perintah_sql, $id_koneksi)

Sintak ini digunakan untuk mengirimkan/menjalankan perintah query SQL pada

database yang aktif. Contoh penggunaan sintak mysql_query diantaranya query

SELECT, query INSERT dan query UPDATE.

Contoh penggunaan mysql_query SELECT :

<?php

include "koneksi.php"; //File koneksi.php berisi sintak pada mysql_connect

mysql_select_db('akademik', $id_koneksi);

$sql = "SELECT * FROM mahasiswa WHERE npm='0935101234'";

$id_query=mysql_query($sql,$id_koneksi);

$hasil_db = mysql_fetch_array($id_query); // penggunaan mysql_fetch_array

echo $hasil_db['nama']."<br>"; //array assosoatif

echo $hasil_db['alamat']; // array assosoatif

Praktikum Permrograman Internet 2011

16

?>

Penggunaan sintak mysql_fetch_query pada program diatas berfungsi untuk

mengambil baris record dari tabel. Contoh pengambilan record diatas menggunakan

array assosiatif. Jika menggunaka array numerik, baris program untuk menampilkan

hasil diganti dengan:

echo $hasil_db[1]."<br>";

echo $hasil_db[2];

Contoh penggunaan mysql_query INSERT :

<?php

include "koneksi.php"; // File koneksi.php berisi sintak pada mysql_connect

mysql_select_db('akademik', $id_koneksi);

$npm="09351054321";

$nama="Deni Arianto";

$alamat="Surakarta";

mysql_query("INSERT INTO mahasiswa (npm,nama,alamat)

VALUES('$npm','$nama','$alamat')");

?>

Contoh penggunaan mysql_query UPDATE :

<?php

include "koneksi.php"; // File koneksi.php berisi sintak pada mysql_connect

mysql_select_db('akademik', $id_koneksi);

mysql_query("UPDATE mahasiswa SET alamat='Solo' WHERE npm='0935105432'");

?>

Program diatas berfungsi untuk mengubah alamat dengan mengacu npm dari tabel

mahasiswa.

Soal pertemuan 7 : Buatlah program untuk INSERT, SELECT dan UPDATE database dengan mengacu tabel

dibawah ini :

Nama Field Tipe Field

npm String/Varchar (PK)

nama String/Varchar

alamat String/Varchar

Program terbagi atas 3 file :

File untuk mengisi form (INSERT) File untuk menampilkan data (SELECT) File untuk menrubah data (UPDATE)