JURNAL BAB I - II

download JURNAL BAB I - II

of 3

Transcript of JURNAL BAB I - II

  • 8/18/2019 JURNAL BAB I - II

    1/3

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Kehamilan merupakan proses fisiologis yang memberikan perubahan pada ibu

    maupun lingkungannya. Dengan adanya kehamilan maka seluruh sistem genitalia wanita

    mengalami perubahan yang mendasar untuk mendukung perkembangan dan pertumbuhan

     janin dalam rahim selama proses kehamilan berlangsung. Kehamilan merupakan suatu

     peristiwa yang penting dalam kehidupan seorang wanita dan keluarga pada umumnya,

    walaupun perubahan besar akan terjadi sangat mempengaruhi semua orang terutama

    wanita. Kehamilan juga dapat diartikan saat-saat krisis, saat terjadi gangguan dan

     perubahan identitas serta peran bagi setiap anggota keluarga. Setiap individu berespons

    terhadap krisis tersebut dengan cara yang berbeda sesuai dengan sifat kejadian yang ada

    dalam kehidupannya. Definisi krisis ini merupakan suatu ketidakseimbangan psikologis

    yang mungkin disebabkan oleh situasi atau tahap perkembangan si ibu.

     Proses melahirkan dapat menyebabkan bahaya kepada ibu yang melahirkan. enurut

    hasil penelitian dari !urkey "ational aternal ortality #$%%&', () wanita meninggal

    dalam proses melahirkan dan &*,+) meninggal setelah melahirkan. Penelitian tersebut

    menunjukkan bahwa wanita memiliki sisi lemah, baik saat mengalami masa kehamilan,

     proses kehamilan, dan pasca melahirkan. Periode setelah melahirkan dapat dihitung

    setelah minggu melahirkan dan merupakan masa yang sulit dimana wanita sedang

    mengalami proses penyembuhan organ-organ reproduksinya dan juga akan mendapatkan

     peran dan tanggung jawab yang baru. Pada masa ini seorang wanita membutuhkan

    seorang pendamping untuk bertukar informasi bagaimana merawat bayi, tanggung jawab

    menjadi seorang ibu dan menjaga lingkungan yang baik untuk bayi. Seorang wanita akan

    mengalami  self care deficit, yaitu dimana seseorang tidak bisa merawat dirinya sendiri

    dengan baik.

    Perawat dan bidan dalam kasus ini berperan aktif membantu seorang wanita setelah

    masa postpartum, yang bertujuan untuk membantu proses penyembuhan seorang ibu.

    rem dalam sistem keperawatannya menggarisbawahi tentang bagaimana kebutuhan self-

    care klien dapat dipenuhi oleh perawat, klien atau kedua-duanya. Sistem keperawatan

    dirancang oleh perawat berdasarkan kebutuhan self-care dan kemampuan klien dalam

    menampilkan aktivitas self-care. pabila ada self-care deficit, yaitu defisit antara apa

    yang bisa dilakukan #selfcare agency' dan apa yang perlu dilakukan untuk 

    mempertahankan fungsi optimum #self-care demand', disinilah keperawatan diperlukan.

    1

  • 8/18/2019 JURNAL BAB I - II

    2/3

    Dengan masalah diatas, penulis berusaha menganalisis bagaimana pengaruh dengan

    diberikannya asuhan keperawatan menggunakan odel Perawatan Diri rem pada

    wanita postpartum.

    1.2 Tujuan Penulisan!ujuan penulisan makalah analisis ini adalah /

    • danya peran perawat sebagai pendidik atau konsultan dalam meningkatkan

    kemampuan klien sebagai self-care agent sehingga diharapkan kemandirian pasien

     berangsur-angsur dapaat terwujud.

    • 0ntuk mengetahui pengaruh perawatan yang diberikan kepada ibu dengan

    menggunakan odel Perawatan Diri rem

    2

  • 8/18/2019 JURNAL BAB I - II

    3/3

    BAB II

    JURNAL PENELITIAN

     

    3