JQURTY

22
JQUERTY j BY: ZAINI MAFTUKHIN PEMBIMBING : SEPTIA LUTFI

Transcript of JQURTY

JQUERTY

j

BY: ZAINI MAFTUKHIN PEMBIMBING : SEPTIA LUTFI

Latar Belakang Dalam dasawarsa ini perkembangan ilmu

komunikasi dan teknologi informasi sangat pesat, hal ini ditandai dengan berkembangnya teknologi internet yang memudahkan manuisa dalam meringankan pekerjaan dan mempermudah dalam berkomunikasii dan saling tukar menukar informasi.

Internet telah menyediakan berbagai faslitas seperti, e-mail, www( world wide web), dan blog. Perkembangan blog pun semakin cepat terbukti dengan semakin banyaknya orang yang menggunakan blog sebagai media informasi dunia maya.

Sekarang telah terdapat jutaan blog dengan pertumbuhan yang sangat signifikan.

Dalam pembuatan dan pengembangan web atau blog para web developer memerlukan pengetahuan tentang yang cukup mendalam tentang JQUERY oleh sebab itu besar harapan penulis agar makalah ini dapat digunakan para pemula dalam membangun sebuah web.

Sejarah jquery

Petama kali dibuat oleh John Resig pada tahun 2005, JQuery sendiri pertama kali dirilis tanggal 14 Januari 2006. Dan versi terbaru dari JQuery udah sampe versi 1.3.2. Dia terinspirasi dari Behavior code. Saat itu, Dia ngerasa hasil dari Behavior Code tidak elegan dan masih jelek, maka dikembangkannya JQuery. Dimana dengan penulisan code JQuery jadi lebih simple, gampang dan tentunya dengan hasil yang memuaskan. jQuery adalah library JavaScript OpenSource yang menekankan pada interaksi antara JavaScript dan HTML.

Apa bedanya dengan situs-situs yang tidak menggunakan JQuery? banyak bedanya, misalnya browser seakan tidak merefresh sebuah page ketika kita men-submit sebuah data kedalam server mereka. Dan lebih hebatnya lagi JQuery mempunyai animasi tanpa menggunakan flash(.swf), jadi lebih cepeat diload didalam browser dan tanpa harus install plugins.

Apa itu jquery?

Jquery adalah kumpulan beberapa kode yang siap dipakai untuk mempermudah dan mempercepat dalam pembuatan kode Javascript. Yang awalnya menggunakan kode yang sangat panjang namun dengan mengggunakan jquery kita bisa langsung memanggil fungsi yang terdapat dalam Library tersebut. Jadi intinya jquery itu menyederhanakan kode Javascript sesuai dengan slogannya yaitu ”Write less, do more”.

Keunggulan jquery

Mempunyai daya akses yang sangat cepat Karena hanya terdiri dari satu file saja dan ukurannya pun sangat kecil berkisar 20Kb

Bersifat kompatibel/ cocok dengan banyak browser popular di dunia

Mempunyai banyak komunitas yang besar dan selalu aktif serta dokumentasi yang lengkap

Banyaknya plugin yang disediakan secara cuma-Cuma (gratis ). Plugin adalah kemampuan tambahan yang bisa disertakan pada Jquery

Terdapat Jquery yang berlisensi GNU atau yang dikenal dengan free. Maka kita menggunakannya dengan tanpa dikenakan biaya apapun

Terdapat Jquery yang berlisensi GNU atau yang dikenal dengan free. Maka kita menggunakannya dengan tanpa dikenakan biaya apapun

Terdapat API( Application Programming Interface) di dalamnya

Mendukung Ajax ( Asynchronous Javasctip and XML)

Telah banyak digunakan oleh website-website dunia sebut saja Google, twitter, facebook dan lain-lain.

Bersifat kompatibel dengan semua versi CSS dari yang versi 1 sampai versi 3

Kekurangan jQuery

Meskipun diklaim jquery memiliki beban kerja yang ringan (load CPU dan RAM) untuk browser, tetap saja lebih ringan (cepat di-load) website yang tidak menggunakan jquery, alias HTML murni.

Dari sisi server hosting pun, CPU dan RAM harus mengalokasikan resource yang mereka miliki untuk menangani request terhadap jquery. Pada level tertentu request yang sangat banyak (sangat-sangat banyak) akan membebani server. Solusi: host jquery pada situs lain, seperti Google yang menyediakan request jquery dari servernya.

Kemampuan yang dimiliki jQuery Mempermudah akses dan manipulasi elemen tertentu

pada dokumen. Biasanya diperlukan baris program yang cukup panjang

untuk mengakses suatu elemen dokumen . Namun  , jQuery dapat melakukannya hanya dalam beberapa baris program saja. Karena jQuery menpunyai Selector yang sangat efisien untuk mengakses suatu elemen tertentu pada dokumen yang selanjutnya bisa dimanipulasi sesuai dengan keinginan kita.

Mempermudah modifikasi/perubahan tampilan halaman web.

Biasanya untuk memodifikasi tampilan halaman web digunakan CSS. Permasalahannya, CSS sangat dipengaruhi oleh web browser yang digunakan sehingga Sering terjadi halaman web yang dibuat sudah rapi dan bagus tampilannyadi browser Mozilla, namun ketika ditampilkan di Opera menjadi berantakan. Namun, jQuery dapat menyesuaikan style CSS pada semua browser, sehingga permasalahann tersebut dapat dihindari.

Mempersingkat Ajax (Asynchronous Javascript and XML)

Kemampuan favorit dari Ajex adalah mampu mengambil informasi dari server tanpa melakukan refresh pada halaman web, artinya halaman web terlihat berganti secara otomatis. Apabila kita menuliskan kode Ajax secara manual, biasanya diperlukan baris yang cukup panjang, namun jQuery dapat mempersingkatnya menggunakan Ajax cell, perbandingan 25 baris kode Ajax dapat disingkat menjadi 5 baris kode aja kita menggunakan jQuery.

Memiliki API (Application Programming Interface) Dengan API, jQuery dapat memanipulasi content

pada suatu halaman web, seperti pengubahan teks, manipulasi gambar (resize,rotate,crop), penyusunan daftar (list), pengurutan list, paging, dan lain-lain.

Mampu merespon interaksi antara user dengan halaman web dengan lebih cepat.

Menyediakan fasilitas untuk membuat animasi sekelas Flash dengan mudah.

Ragam Kreasi jQuery

Use jquery to “turn off the lights” while watching videos

3D sphere using jquery Animate curtains opening with jquery Quick tip – resizing images on browser window size Sliding boxes and captains with jquery Creating a fading header Jcaption jquery image captains with customizable

mark up, style, and animation

Kegunaan dari jQuery

Dokumentasi yang baik Mendesain Template dengan ThemeRoller Themeroller

merupakan fasilitas yang disediakan oleh jQueryMobile untuk mengganti warna dasar desain tampilan sesuai kebutuhan dengan cara drag & drop.

Fitur-fitur terbaik jQueryMobile Maps Penggunaan peta (maps)

Cara menggunakan jQuery

1. kita harus mendownload terlebih dahulu jQuery Library (inti dari jQuery).

2. Pada halaman selanjutnya pilih versi jquery, ada versi Production dan versi Developer. Untuk saat ini pilih versi Production jQuery karena versi Developer ditujukan kepada para master pemrograman dan pengembang jquery.

Catatan :  jQuery selalu merilis dua versi Library yaitu versi

Production dan Development. Perbedaannya adalah versi Production ukuran filenya lebih kecil karena telah 'dimampatkan' atau istilahnya di Compress. Diperuntukkan bagi pengguna awam yang ingin langsung menggunakan jQuery. Sedangkan versi Development isi filenya mudah dibaca karena belum di Compress dan ditujukan unruk para Developer yang tertarik mempelajari - memanipulasi - bahkan mengembangkan fungsi - fungsi yang dimiliki oleh jQuery. 

3. Akan muncul code dari library JQuery gambar : jquery code library  Klik CTRL + S di keyboard untuk menyimpan kode

tersebut ke direktori website anda  gambar : save jquery lib pada direktori website  Ok sekarang adalah kode untuk memanggil jQuery

library supaya dapat terLOAD di website yang anda buat. Buka dreamweaver dan masukkan kodenya. 

Scriptnya yang saya cetak tebal merah : gambar : script pemanggil jQuery

4. cara Penggunaannya, inti dari jQuery adalah : Panggil / Load library jQuery (stabilo

merah)  buat script jquery di bagian head untuk

mengontrol object berdasarkan elementnya (stabilo biru) 

Buat Object beserta elemennya berupa id dan class di bagian body (stabilo abu - abu)

Perbedaan jquery dengan javascript

Perbedaan dari definisi javascript dan jquery Javascript adalah bahasa pemrograman yang

dirancang untuk berjalan di lingkungan klien yang dikombinasikan dengan dokumen HTML. Javascript dijalankan dengan bantuan browser sehingga dapat melakukan interaksi dengan user, melakukan kontrol browser dan memanipulasi dokumen web saat ditampilkan.

Sedangkan jquery adalah komponen /librari/ framework yang dibuat dari javascript dengan tujuan memudahkan seorang programmer dalam menggunakan fungsi-fungsi yang lebih rumit.Dengan jquery, seorang programmer bisa lebih leluasa dan mudah melakukan kontrol/manipulasi halaman web.

Kesimpulan

Jquery adalah kumpulan beberapa kode yang siap dipakai untuk mempermudah dan mempercepat dalam pembuatan kode Javascript

Jadi intinya jquery itu menyederhanakan kode Javascript sesuai dengan slogannya yaitu ”Write less, do more”. Pengertian lain dari jquery adalah pustaka JavaScript kecil bersumber terbuka yang menekankan pada interaksi antara JavaScript dan HTML. Jquery terdapat banyak eklebihan dan kekurangan di dalamnya. Jquery juga mempunyai beragam jenis kreasi yaitu terdapat 7 ragam. Jika dilihat cara kerja dari jquery pun kelihatannya tidak terlalu sulit.