Jadwal Amortisasi Dan Sinking Funds
-
Upload
fadhila-el-husna -
Category
Documents
-
view
942 -
download
7
Transcript of Jadwal Amortisasi Dan Sinking Funds
MAKALAH AKTUARIA
JADWAL AMORTISASI DAN SINKING FUND
KELOMPOK 2
RAHMI SYARWAN
FADHILA EL HUSNA
DESMA DAHLIAWATY
RINY ARVIANA
AULIA RAHMAWATI
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2012
JADWAL AMORTISASI DAN SINKING FUND
A. Amortisasi
1. Amortisasi
Amortisasi adalah pembayaran hutang yang dilakukan secara berkala
dengan jumlah tertentu.
Dari angsuran yang dilakukan, hanya sebagian yang merupakan
pelunasan pokok (amortisasi utang) dan sisanya adalah untuk pembayaran
bunga. Berapa tepatnya untuk amortisasi utang dan berapa untuk
pembayaran bunga adalah berbeda untuk setiap periode. Tanpa menghitung
atau tanpa bantuan skedul amortisasi, kita hanya tahu total keduanya adalah
sama untuk setiap periode yaitu sebesar angsuran itu.
Jika suatu hutang akan dibayarkan dengan metode amortisasi maka
rentetan pembayaran yang dibuat akan membentuk anuitas yang nilai
sekarangnya sama dengan jumlah hutang awal.
P ∙ an ǀ=PinjamanHutang
An gsuran=Amortisasihutang+Pembayaranbunga
Penyusunan skedul amortisasi utang untuk anuitas di muka pada
dasarnya sama dengan anuitas biasa kecuali untuk periode pertama. Jika
pada anuitas biasa angsuran pertama sebagian digunakan untuk membayar
bunga dan sisanya untuk amortisasi utang; pada anuitas di muka seluruh
angsuran pertama adalah untuk amortisasi utang karena belum adanya biaya
bunga yang timbul mengingat pembayaran dilakukan pada hari pertama
sehingga t=0.
2. Jadwal Amortisasi
Jadwal amortisasi adalah tabel yang memperlihatkan tahap-tahap
setiap pembayaran, pelunasan pokok, bunga, dan sisa yang belum dibayar.
Jadwal amortisasi ini digunakan untuk mengetahui secara akurat berapa
pelunasan pokok yang dilakukan dan pembayaran bunganya dari setiap
angsuran.
Tahun
n
Angsura
n
R
Bunga
In = i x Bn-1
Amortisas
i
Pn = R - In
Saldo Hutang
Bn = Bn-1 - Pn
0 Jumlah hutang
1 R
… …
n R 0
Angsuran atau disimbolkan dengan R diperoleh dengan:
R= PVAnuitas
Anuitas tersebut ada dua macam yaitu:
Anuitas awal: anǀi=P (1−vn
d ) dengan d=1−v dan v=1
1+i
Anuitas akhir: anǀi=P (1−vi )
Keterangan: PV = Present Value
i = Tingkat bunga
d = Tingkat diskon
v = Nilai sekarang
n = Periode
P = Besar pembayaran yang dilakukan per tahun
B. Sinking Funds
Metode sinking funds atau dana pelunasan hutang adalah pembayaran
hutang yang dilakukan dengan satu kali pembayaran pada akhir periode
hutang. Metode sinking funds merupakan pengumpulan dana secara terencana
melalui tabungan secara periodik dalam jumlah yang sama untuk memperoleh
sejumlah uang yang cukup besar pada periode tertentu.
Suatu hutang yang berbunga dikatakan telah dilunasi jika seluruh
pertanggungan (pokok dan bunga) telah dibebaskan dengan suatu deretan
pembayaran yang dibuat dalam suatu interval yang sama.
Sinking funds mengasumsikan bahwa peminjam membuat pembayaran
secara berkala ke dalam suatu dana yang disebut dana pelunasan (sinking
funds). Metode sinking funds pada dasarnya sama saja dengan metode
amortisasi, bedanya adalah pembayaran oleh debitur kepada kreditur dilakukan
satu kali yang dikenal dengan istilah lump sum payment, pada ujung periode
berlakunya hutang.
Dengan metode ini, kreditur tidak membuatkan angsuran cicilan kepada
debitur melainkan menerima dana pengembalian sesuai dengan suku bunga
yang disepakati di akhir periode hutang, sehingga dalam banyak kasus, debitur
akan membuat suatu alokasi dana pribadi yang dapat dicicilnya setiap interval
waktu tertentu dengan harapan pada ujung periode hutangnya, dana pelunasan
telah tersedia. Beberapa debitur mencoba untuk mengalokasikan dana ke
sebuah rekening atau pihak kreditur lain yang menawarkan suku bunga lebih
tinggi.
Tabel sinking fund
Tahun
n
Bunga
i*P
Simpanan
D
Bunga Dana
Pelunasan
I(n)=i*X(n-1)
Jumlah Dana
Pelunasan
X(n)=X(n-
1)+D+I(n)
Jumlah
Bersih
Pinjaman
B(n)=P-X(n)
0 P
1
2
…
n 0
Untuk memperoleh simpanan (D), kita gunakan rumus:
D=Hutang(PV )
snǀ
Persamaan anuitas nilai akan datang,
PV=( (1+i )n−1i )A
A=( FV
(1+i )n−1i )
C. Perbandingan Metode Amortisasi dan Dana Pelunasan
Dengan metode amortisasi, pengeluaran periodik adalah sama besar
dengan besar pembayaran angsuran per periode, sedangkan dengan metode
dana pelunasan, pengeluaran periodik adalah jumlah pembayaran bunga dan
setoran untuk dana pelunasan.
Contoh soal:
1. Hitunglah besar angsuran dari hutang sebesar Rp20.000.000,00 yang
dilunasi dengan 5 angsuran bulanan mulai bulan depan jika j12 = 24% dan
susunlah skedul amortisasi hutang secara lengkap!
Jawab:
PV = Rp20.000.000,00
n = 5
i = j12
12=24 %
12=2%
PV=R ∙ an ǀ i
R=PVan ǀ i
= PVa5 ǀ0,02
= 20.000 .000
(1−( 11+0,02 )
5
0,02)=4.243 .167,882
Tahun
n
Angsuran
R
Bunga
In = i x Bn-1
Amortisasi
Pn = R - In
Saldo Hutang
Bn = Bn-1 - Pn
0 20000000
1 4243167.882 400000 3843167.882 16156832.12
2 4243167.882 323136.6424 3920031.24 12236800.88
3 4243167.882 244736.0176 3998431.864 8238369.014
4 4243167.882 164767.3803 4078400.502 4159968.512
5 4243167.882 83199.37024 4159968.512 0.000449857
2. Sebuah pinjaman sebesar Rp20.000.000,00 dilunasi dengan angsuran
pembayaran yang sama setiap bulannya selama 10 tahun. Jika tingkat bunga
yang berlaku adalah j12 = 12%, berapa saldo pinjaman setelah angsuran ke-
60?
Jawab:
PV = Rp20.000.000,00
i = j12
12=12 %
12=1 %
n = 10 x 12 = 120
R=PVan ǀ i
= PVa120 ǀ0,01
= 20.000.000
( 1−( 11+0,01 )
120
0,01)=286941,8968
Setelah angsuran ke-60, sisa angsuran atau n adalah 60 sehingga:
PV=R ∙a60 ǀ0,01=286941,8968 ∙( 1−( 11+0,01 )
60
0,01)=12899483,99
Atau dengan menggunakan skedul amortisasi di bawah ini.
Tahun Angsuran Bunga Amortisasi Saldo Hutang
0 20000000
1 286941.8968 200000 86941.8968 19913058.1
2 286941.8968 199130.581 87811.31577 19825246.79
3 286941.8968 198252.4679 88689.42893 19736557.36
4 286941.8968 197365.5736 89576.32321 19646981.04
5 286941.8968 196469.8104 90472.08645 19556508.95
6 286941.8968 195565.0895 91376.80731 19465132.14
7 286941.8968 194651.3214 92290.57538 19372841.57
8 286941.8968 193728.4157 93213.48114 19279628.09
9 286941.8968 192796.2809 94145.61595 19185482.47
10 286941.8968 191854.8247 95087.07211 19090395.4
11 286941.8968 190903.954 96037.94283 18994357.45
12 286941.8968 189943.5745 96998.32226 18897359.13
13 286941.8968 188973.5913 97968.30548 18799390.83
14 286941.8968 187993.9083 98947.98854 18700442.84
15 286941.8968 187004.4284 99937.46842 18600505.37
16 286941.8968 186005.0537 100936.8431 18499568.53
17 286941.8968 184995.6853 101946.2115 18397622.31
18 286941.8968 183976.2231 102965.6737 18294656.64
19 286941.8968 182946.5664 103995.3304 18190661.31
20 286941.8968 181906.6131 105035.2837 18085626.03
21 286941.8968 180856.2603 106085.6365 17979540.39
22 286941.8968 179795.4039 107146.4929 17872393.9
23 286941.8968 178723.939 108217.9578 17764175.94
24 286941.8968 177641.7594 109300.1374 17654875.8
25 286941.8968 176548.758 110393.1388 17544482.66
26 286941.8968 175444.8266 111497.0702 17432985.59
27 286941.8968 174329.8559 112612.0409 17320373.55
28 286941.8968 173203.7355 113738.1613 17206635.39
29 286941.8968 172066.3539 114875.5429 17091759.85
30 286941.8968 170917.5985 116024.2983 16975735.55
31 286941.8968 169757.3555 117184.5413 16858551.01
32 286941.8968 168585.5101 118356.3867 16740194.62
33 286941.8968 167401.9462 119539.9506 16620654.67
34 286941.8968 166206.5467 120735.3501 16499919.32
35 286941.8968 164999.1932 121942.7036 16377976.62
36 286941.8968 163779.7662 123162.1306 16254814.49
37 286941.8968 162548.1449 124393.7519 16130420.74
38 286941.8968 161304.2074 125637.6894 16004783.05
39 286941.8968 160047.8305 126894.0663 15877888.98
40 286941.8968 158778.8898 128163.007 15749725.97
41 286941.8968 157497.2597 129444.6371 15620281.34
42 286941.8968 156202.8134 130739.0834 15489542.25
43 286941.8968 154895.4225 132046.4743 15357495.78
44 286941.8968 153574.9578 133366.939 15224128.84
45 286941.8968 152241.2884 134700.6084 15089428.23
46 286941.8968 150894.2823 136047.6145 14953380.62
47 286941.8968 149533.8062 137408.0906 14815972.53
48 286941.8968 148159.7253 138782.1715 14677190.35
49 286941.8968 146771.9035 140169.9933 14537020.36
50 286941.8968 145370.2036 141571.6932 14395448.67
51 286941.8968 143954.4867 142987.4101 14252461.26
52 286941.8968 142524.6126 144417.2842 14108043.97
53 286941.8968 141080.4397 145861.4571 13962182.52
54 286941.8968 139621.8252 147320.0716 13814862.44
55 286941.8968 138148.6244 148793.2724 13666069.17
56 286941.8968 136660.6917 150281.2051 13515787.97
57 286941.8968 135157.8797 151784.0171 13364003.95
58 286941.8968 133640.0395 153301.8573 13210702.09
59 286941.8968 132107.0209 154834.8759 13055867.22
60 286941.8968 130558.6722 156383.2246 12899483.99
Jadi, saldo pinjaman setelah 60 bulan adalah Rp12.899.483,99.
3. Sebuah Notebook dijual dengan harga tunai Rp 15.000.000,00 atau dengan 5
kali angsuran bulanan mulai hari transaksi dengan menggunakan j12 = 30%.
Buatlah skedul amortisasi utang secara lengkap!
Jawab:
PV = Rp15.000.000,00
n = 5
i = j12
12=30 %
12=2,5 %
R= PVan ǀ0,025
= 15.000 .000
(1−( 11+0,025 )
5
1− 11+0,025
)=3.149.954,062
Tahun
n
Angsuran
R
Bunga
In = i x Bn-1
Amortisasi
Pn = R - In
Saldo Hutang
Bn = Bn-1 - Pn
0 3149954.062 - 3149954.062 11850045.94
1 3149954.062 296251.1485 2853702.914 8996343.024
2 3149954.062 224908.5756 2925045.486 6071297.538
3 3149954.062 151782.4385 2998171.624 3073125.915
4 3149954.062 76828.14786 3073125.914 0.000375601
4. Satu set home theater dijual dengan harga tunai Rp25.000.000,00 atau
dengan 8 kali angsuran bulanan mulai hari transaksi dengan menggunakan
j12 = 30%. Buatlah skedul amortisasi hutang secara lengkap!
Jawab:
PV = Rp25.000.000,00
n = 8
i = j12
12=30 %
12=2,5 %
R=PVan ǀ i
= PVa8 ǀ0,025
= 25.000.000
(1−( 11+0,025 )
8
1− 11+0,025
)=3.401.642,581
Perhatikan bahwa kecuali untuk periode 0, perhitungan untuk periode
lainnya adalah sama seperti skedul amortisasi utang anuitas biasa. Untuk
periode 0, bunga tidak ada dan saldo hutang diperoleh dengan
mengurangkan saldo hutang awal dengan amortisasi awal yang sama dengan
besar angsuran.
Tahun
n
Angsuran
R
Bunga
In = i x Bn-1
Amortisasi
Pn = R - In
Saldo Hutang
Bn = Bn-1 - Pn
0 3401642.581 - 3401642.581 21598357.42
1 3401642.581 539958.9355 2861683.646 18736673.77
2 3401642.581 468416.8443 2933225.737 15803448.04
3 3401642.581 395086.2009 3006556.38 12796891.66
4 3401642.581 319922.2914 3081720.29 9715171.367
5 3401642.581 242879.2842 3158763.297 6556408.07
6 3401642.581 163910.2018 3237732.379 3318675.691
7 3401642.581 82966.89228 3318675.689 0.002364654
5. Kiki meminjam uang sebesar Rp4.000.000,- . Pinjaman tersebut akan
dikembalikan dengan cicilan 4 tahun dengan suku 8% per tahun. Buatlah
skedul amortisasi hutang Kiki !
Jawab :
Jumlah cicilan 4 kali, n = 4.
P = 4.000.000
i = 8%
a¿¿
¿1−[ 0,9259 ]4
0,08
¿ 0,264970,08
¿3,31212684
Besarnya cicilan= 4.000 .000
a¿¿¿
= 4.000 .0003,31213
= 1.207.683,218
Bunga yang dibayarkan pada tahun pertama = (0,08) (4.000.000)
= 32.000
Tahun Jumlah
Pembayaran
Bunga Pelunasan
Pokok
Saldo Hutang
n R In = i*Bn-1 Pn = R - In Bn = Bn-1 - Pn
0 4.000.000
1 1207683.22 320000 887683,22 3112316,782
2 1207683,22 248985 958697,88 2153618,907
3 1207683,22 172290 1035393,71 1118225,201
4 1207683,22 89458 1118225,20 0,00
6. Suatu pinjaman yang sebesar Rp100.000.000,- akan dikembalikan dengan
dengan anuitas yang dibayarkan setiap setengah tahun dalam jangka waktu
3 tahun dan dihitung berdasarkan suku bunga efektif 15% per tahun.
Buatlah skedul amortisasinya !
Jawab :
P = 100.000.000
Cicilan setiap setengah semester selama 3 tahun, maka
n = 3 x 2 = 6
i = 15 %
2=7,5 %
a¿¿
¿1−[ 0,647961518 ]6
0,075
¿ 0,3520380,075
¿4,69384642
Besarnya cicilan= 100.000.000
a¿¿¿
= 100.000.0004,69384642
= 21304489,12
Bunga yang dibayarkan pada tahun pertama = (0,075) (100.000.000)
= 7.500.000
Tahun Jumlah
Pembayaran
Bunga Pelunasan Pokok Saldo Hutang
n R In = i*Bn-1 Pn = R - In Bn = Bn-1 - Pn
0 100000000
1 21304489,12 7500000 13804489,12 86195510,880
2 21304489,12 6464663 14839825,80 71355685,076
3 21304489,12 5351676 15952812,74 55402872,337
4 21304489,12 4155215 17149273,69 38253598,642
5 21304489,12 2869020 18435469,22 19818129,420
6 21304489,12 1486360 19818129,41 0,07
7. Rony meminjam uang sebesar Rp5.000.000,00 dan mengembalikannya
selama 10 kali pembayaran tahunan dengan tingkat bunga efektif tahunan
sebesar 6%. Buatlah tabel amortisasi untuk pinjaman Rony tersebut!
Penyelesaian:
R = h utang
a10 =
5.000.000
1−( 11+0,06
)10
0,06
=5 .000 .0007,36
=¿679.347, 826
Tahun
n
Jumlah
Pembayaran
R
Bunga
In=i*Bn-1
Pelunasan Pokok
Pn=R-In
Saldo Hutang
Bn= Bn-1 - Pn
0 5.000.000
1 679.347, 826 300.000 379.347,826 4.620.652,174
2 679.347, 826 277.239,130 402.108,696 4.218.543,478
3 679.347, 826 253.112,608 426.235,217 3.792.308,261
4 679.347, 826 227.538,496 451.809,330 3.340.498,931
5 679.347, 826 200.429.936 478.917,890 2.861.581,041
6 679.347, 826 171.694,860 507.652,964 2.353.928,077
7 679.347, 826 141.235,680 538.112,140 1.815.815,940
8 679.347, 826 108.948,960 570.398,869 1.245.417,070
9 679.347, 826 74.725,024 604.622,802 640.794,268
10 679.347, 826 38.447,656 640.794,268 0,000
8. Ridho menjual sebuah laptop dengan harga tunai Rp12.000.000,00 atau
dengan 5 kali pembayaran tahunan mulai hari transaksi di mana i = 20%.
Buatlah jadwal amortisasi secara lengkap.
Penyelesaian:
R = h utang
a5 =
12.000 .000
1−( 11+0,2
)5
0,2
=12.000 .0002,99
=¿4.012.036, 108
TahunJumlah
PembayaranBunga Pelunasan Pokok Saldo Hutang
n R In=i*Bn-1 Pn=R-In Bn= Bn-1 - Pn
0 12.000.000
1 4.012.036, 108 2.400.000 1.612.036,108 10.387.963,89
2 4.012.036, 1082.077.592,77
81.934.443,330 8.453.520,560
3 4.012.036, 1081.690.704,11
22.321.331,996 6.132.188,564
4 4.012.036, 1081.226.437,71
32.785.598,395 3.346.590,169
5 4.012.036, 108 669.318,034 3.346.590,169 0, 00
9. Suatu perusahaan meminjam Rp 100 juta untuk pembelian aktiva pada
sebuah bank komersial selama 5 tahun dengan bunga 12%. Pelunasannya
dilakukan secara berkala setiap akhir tahun. Buatlah skedul amortisasinya
secara lengkap.
Jawab:
Dapat digunakan rumus present value annuitas
100 juta = R [ 1−1
(1+0,12)5
0,12 ] 100 juta = R (3, 60477)
X = 27,74 juta
Tabel jadwal amortisasi
Tahun
N
Jumlah
Pembayaran
R
Bunga Amortisasi Saldo Hutang
0 100,00
1 27,74 12,00 15,74 84,26
2 27,74 10,11 17,63 66,63
3 27,74 8,00 19,74 46,89
4 27,74 5,63 22,11 24,78
5 27,74 2,97 24,77 0
10. Misalkan sekarang tanggal 25 Mei 2012, misalkan Aulia membutuhkan
uang pada tanggal 25 Mei 2020 sebesar Rp50.000.000,-. Sebuah bank
memajemukkan tabungan anda dengan 15% pertahun.
a. Berapa uang yang harus disetorkanpada tanggal 25 Mei 2012 agar
Aulia mendapatkan uang Rp 50.000.000,- pada tanggal 25 Mei 2020?
b. Jika Aulia ingin mengangsur dengan jumlah sama dari tanggal 25 Mei
2012 sampai 25 Mei 2020 untuk mendapatkannya, berapa masing-
masing setoran setiap tahun?
c. Jika orang tua Aulia hanya menawarkan sejumlah pembayaran pada
soal a atau sekaligus membayar Rp 20.000.000 di tanggal 25 Mei
2012, mana sebaiknya yang Aulia pilih?
Jawab :
a. 50.000.000 = M (1 + 0,15)8
M = 50.000.000¿¿
M = 16.345.088,69
Jadi, uang yang harus disetorkan pada tanggal adalah Rp
16.345.088,69.
b. 50.000.000 = c [ (1+i )n−1i ] (1+i )
=c [ (1+0,15)8−10,15 ] (1+0,15 )
c=50.000 .000
23,45250861
c = 2.131.968,09
c. Akan jauh lebih baik jika ditabung sekaligus Rp 20.000.000 karena dari
soal (a) jika ditabung uang sebesar Rp 16.345.088,69 tabungan akan
menjadi Rp 50.000.000 setelah 8 tahun apalagi kalau ditabung uang
sebesar Rp 20.000.000 akan didapat uang lebih besar dari Rp
50.000.000,-.
11. Sebuah perusahaan dapat meminjam dari bank sebesar Rp180.000.000,
selama 15 tahun. Pinjaman tersebut dapat dilunasi secara angsuran dengan
j1=20% atau mereka membayar biaya bunga atas pinjaman dengan j1=18%
dan menyetor dana pelunasan dengan bunga j1=16% untuk membayar
pinjaman tersebut. Alternatif mana yang lebih murah bagi perusahaan?
Jawab:
Dengan metode amortisasi
PV = Rp180.000.000,00
n = 15
i = j1 = 20% = 0,2
R=PVan ǀ i
= PVa15 ǀ0,2
= 180.000 .000
(1−( 11+0,2 )
15
0,2)=38498781,57
Dengan metode sinking funds
D =
Hutangsn ǀ
= 180000000
( (1+0,16 )15−10,16 )
=3484353,917
Bunga periodik = 18% x Rp180.000.000,00 = Rp32.400.000,00
Total pengeluaran tahunan = Rp32.400.000,00 + Rp3.484.353,917
= Rp35.884.353,917
Jadi, alternatif pelunasan yang lebih murah adalah dengan sinking fund
yaitu Rp35.884.353,917
12. Lala memiliki pinjaman sebesar Rp20.000.000,00 yang dilunasi 8 kali
pembayaran tahunan dengan bunga 16%. Buatlah tabel sinking fund untuk
pinjaman Lala tersebut.
Penyelesaian:
D = h utang
s8 =
20.000 .000
{(1+0.16)8
0.16−1}
=20.000 .00014,24
=¿1.404.494, 382
Tahun Bunga Simpanan BungaJumlah Dana
Pelunasan
Jumlah Bersih
Pinjaman
n i*P D I(n)=i*X(n-1)X(n)=X(n-
1)+D+I(n)B(n)=P-X(n)
0 20.000.000
1 3.200.000 1.404.494, 382 0, 000 1.404.494, 382 18.595.505,620
2 3.200.000 1.404.494, 382 224.719,100 3.033.707,864 16.966.292,140
3 3.200.000 1.404.494, 382 485.393,258 4.923.595,504 15.076.404,500
4 3.200.000 1.404.494, 382 787.775,281 7.115.865,167 12.884.134,830
5 3.200.000 1.404.494, 382 1.138.538,427 9.658.897,976 10.341.102,020
6 3.200.000 1.404.494, 382 1.545.423,676 12.608.816,030 7.391.183,970
7 3.200.000 1.404.494, 382 2.017.410,565 16.030.720,98 3.969.279,020
8 3.200.000 1.404.494, 382 2.564.915,356 20.000.000 0, 000
13. Buatlah tabel sinking fund untuk pinjaman sebesar Rp5.000.000,00 yang
dikembalikan selama 10 kali pembayaran tahunan dengan tingkat bunga
efektif tahunan sebesar 6%.
Penyelesaian:
D = h utang
s10 =
5 .000.000
{(1+0.06)10
0.06−1}
=5.000 .00013,18
=¿ 379.362, 670
Tahun Bunga Simpanan BungaJumlah Dana
Pelunasan
Jumlah Bersih
Pinjaman
n i*P D I(n)=i*X(n-1)X(n)=X(n-
1)+D+I(n)B(n)=P-X(n)
0 5.000.000
1 300.000 379.362, 670 0, 000 379.362, 670 4.620.637,330
2 300.000 379.362, 670 22.761,760 781.487,100 4.218.512,900
3 300.000 379.362, 670 46.889,226 1.207.738,996 3.792.261,004
4 300.000 379.362, 670 72.464,339 1.659.616,006 3.340.383,994
5 300.000 379.362, 670 99.576,960 2.138.555,636 2.861.444,364
6 300.000 379.362, 670 128.313,338 2.646.231,644 2.353.768,356
7 300.000 379.362, 670 158.773,898 3.184.368,213 1.815.631,787
8 300.000 379.362, 670 191.062,093 3.754.792,976 1.245.207.024
9 300.000 379.362, 670 225.287,578 4.359.443,225 640.556,775
10 300.000 379.362, 670 261.566,594 5.000.000 0, 00
14. Suatu pinjaman yang sebesar Rp100.000.000,- akan dikembalikan dengan
dengan anuitas yang dibayarkan setiap setengah tahun yang dibayarkan
setiap akhir periode dalam jangka waktu 3 tahun dan dihitung berdasarkan
suku bunga efektif 15% per tahun. Buatlah tabel sinking fundnya!
Jawab :
P = 100.000.000
Cicilan setiap setengah semester selama 3 tahun, maka
n = 3 x 2 = 6
i = 15 %
2=7,5 %
S6=[ (1+0,075 )6−10,075 ]
¿ [ 0,5433015250,075 ]
¿7,244020342
Simpanan = Hutang
S¿¿¿
¿ 100.000.0007,244020342
¿13.804 .489,12
Tahun
n
Bunga
i*P
Simpanan
D
Bunga
I(n)=i*X(n-
1)
Jumlah Dana
Pelunasan
X(n)=X(n-
1)+D+I(n)
Jumlah Bersih
Pinjaman
B(n)=P-X(n)
0 100000000
1 7500000 13804489,12 0,00 13804489,12 86195510,880
2 7500000 13,804,489,12 1035336,68 28644314,92 71355685,076
3 7500000 13804489,12 2070673,37 44519477,41 55480522,588
4 7500000 13804489,12 3106010,05 61429976,58 38570023,416
5 7500000 13804489,12 4141346,74 79375812,44 20624187,560
6 7500000 13804489,12 5176683,42 98356984,98 1643015,020
15. Tina meminjam uang sebesar Rp4.000.000,- . Pinjaman tersebut akan
dikembalikan dengan cicilan 4 tahun yang dibayarkan setiap akhir periode
dengan suku 8% per tahun. Buatlah tabel sinking fundnya !
Jawab :
Jumlah cicilan 4 kali, n = 4.
P = 4.000.000
i = 8%
S¿ ¿
¿ 0.360488960.08
¿4.506112
Simpanan = Hutang
S¿¿¿
¿4,000,0004.506112
¿887,683.2178
Tahun
n
Bunga
i*P
Simpanan
D
Bunga
I(n)=i*X(n-
1)
Jumlah Dana
Pelunasan
X(n)=X(n-
1)+D+I(n)
Jumlah Bersih
Pinjaman
B(n)=P-X(n)
0 4,000,000
1 320,000 887,698.2178 0.00 887,698.22 3,112,301.782
2 320,000 887,698.2178 66,577.37 1,841,973.80 2,158,026.198
3 320,000 887,698.2178 133,154.73 2,862,826.75 1,137,173.248
4 320,000 887,698.2178 199,732.10 3,950,257.07 49,742.931
16. Buatlah tabel sinking fund untuk pinjaman sebesar Rp10.000.000,00 yang
dilunasi 8 kali pembayaran tahunan jika tingkat bunga adalah 10%!
Jawab:
s8 ǀ0,1=¿¿
D= Hutangs8 ǀ0,1
= 10.000.00011,4358881
=874440,1757
Tahun
n
Bunga
i*P
Simpanan
D
Bunga Dana
Pelunasan
I(n)=i*X(n-1)
Dana
Pelunasan
X(n)=X(n-
1)+D+I(n)
Jumlah
Bersih
Pinjaman
B(n)=P-X(n)
0 10000000
1 1000000 874440.1757 0 874440.1757 9125559.824
2 1000000 874440.1757 87444.01757 1836324.369 8163675.631
3 1000000 874440.1757 183632.4369 2894396.982 7105603.018
4 1000000 874440.1757 289439.6982 4058276.855 5941723.145
5 1000000 874440.1757 405827.6855 5338544.717 4661455.283
6 1000000 874440.1757 533854.4717 6746839.364 3253160.636
7 1000000 874440.1757 674683.9364 8295963.476 1704036.524
8 1000000 874440.1757 829596.3476 9999999.999 0.000550458
17. Perusahaan Pak Farhan membeli mesin seharga 500 juta yang harus
dibayar beserta bunganya 15%/tahun pada akhir tahun ke-3. Untuk
mengurangi beban, perusahaan berencana menyisihkan keuntungan
dengan jumlah tetap setiap 6 bulan pada suatu tabungan dengan bunga
10%/tahun mulai 6 bulan lagi. Tentukan besar simpanan dan buat tabel
sinking fundnya!
Jawab:
Hutang = 500 juta
j = 15% /tahun
n = 3 tahun
i = 10% /tahun
Hutang = D ∙ snǀ
P ¿
500.000 .000¿
760437500=D∙ 6,8
D=7604375006,8
=111829044,1
Tahun
n
Bunga
i*P
Simpanan
D
Bunga
I(n)=i x X(n-1)
Jumlah
Dana
Pelunasan
X(n) = X(n-
1)+D+I(n)
Jumlah
bersih
Pinjaman
B(n)= P- X(n)
0 500000000
150000000
111829044.
1 0
111829044.
1 388170955.9
250000000
111829044.
1 11182904.41
234840992.
6 265159007.4
350000000
111829044.
1 23484099.26 370154136 129845864
18. Seseorang meminjam Rp 100.000.000 dengan pengembalian sistem
anuitas setahun kemudian hutang tersebut akan diangsur selama 5 tahun
dengan suku bunga 4%. Buatlah tabel singking fund!
Jawab :
Bunga = I x P
= 0,04 x 100.000.000
= 4.000.000
S:4 = (1+0,04 )5−1
0,04
= 5,41632256
D = Hutang
S : 4=100.000 .000
5,41632256=18.462 .711,35
Tabel Singking Fund
Tahun
n
Bunga
i*P
Simpanan
D
Bunga
I(n)=i x X(n-1)
Jumlah Dana
Pelunasan
X(n) = X(n-1)+D+I(n)
Jumlah bersih
Pinjaman
B(n)= P- X(n)
0 100.000.000
1 4.000.000 18.462.711,35 0,00 18.462.711,35 81.537.288,65
2 4.000.000 18.462.711,35 738.508,454 37.663.931,15 62.336.068,85
3 4.000.000 18.462.711,35 1.506.557,246 57.663.199,75 42.366.800,25
4 4.000.000 18.462.711,35 2.306.527,99 78.401.239,09 21.597.560,91
5 4.000.000 18.462.711,35 3.136.049,564 100.000.000 0,00
19. Sesorang eksekutif muda pada tanggal 1 April 2001 memutuskan untuk
membeli rumah seharga Rp 400.000.000 dengan membayar uang muka Rp
100.000.000 dan sisanya dengan kredit. KPR sebuag bank dengan bunga
18% pertahun dan angsuran sebesar Rp 7.618.028,23 selama 60 bulan. Jika
pada tanggal 1 April 2004 dia ingin melunasi kreditnya, berapa jumlah
yang harus dia bayar?
Jawab:
n= 60 bulan
I=18% /tahun = 1,5% /bulan
Anuitas awal
Hutang = c. 1−vn
1−v
c = 300.000.000 x1−(0,985221674)
1−(0,985221674)60 = 7.505.446,979
Anuitas akhir
a : n = c x v (1−vn)
1−v
= 300.000.000 x 0,0147783260,581974416
= 7.618.028,691
Ternyata c adalah anuitas akhir.
Sisa hutang = 400.000.000-100.000.000 = 300.000.000
Tabel Amortisasi Hutang (Anuitas akhir)
Periode Sisa Hutang Bunga AnuitasPokok
Hutang
1 300,000,000 4500000 7,618,028.23 3,118,028.23
2 296,881,971.77 4453230 7,618,028.23 3,164,798.65
3 293,717,173.12 4405758 7,618,029.23 3,212,271.63
4 290,504,901.48 4357574 7,618,030.23 3,260,456.71
5 287,244,444.78 4308667 7,618,031.23 3,309,364.56
6 283,935,080.22 4259026 7,618,032.23 3,359,006.03
7 280,576,074.19 4208641 7,618,033.23 3,409,392.12
8 277,166,682.07 4157500 7,618,034.23 3,460,534.00
9 273,706,148.07 4105592 7,618,035.23 3,512,443.01
10 270,193,705.07 4052906 7,618,036.23 3,565,130.65
11 266,628,574.41 3999429 7,618,037.23 3,618,608.61
12 263,009,965.80 3945149 7,618,038.23 3,672,888.74
13 259,337,077.05 3890056 7,618,039.23 3,727,983.07
14 255,609,093.98 3834136 7,618,040.23 3,783,903.82
15 251,825,190.16 3777378 7,618,041.23 3,840,663.38
16 247,984,526.78 3719768 7,618,042.23 3,898,274.33
17 244,086,252.45 3661294 7,618,043.23 3,956,749.44
18 240,129,503.01 3601943 7,618,044.23 4,016,101.68
19 236,113,401.33 3541701 7,618,045.23 4,076,344.21
20 232,037,057.12 3480556 7,618,046.23 4,137,490.37
21 227,899,566.74 3418494 7,618,047.23 4,199,553.73
22 223,700,013.01 3355500 7,618,048.23 4,262,548.03
23 219,437,464.98 3291562 7,618,049.23 4,326,487.26
24 215,110,977.72 3226665 7,618,050.23 4,391,385.56
25 210,719,592.16 3160794 7,618,051.23 4,457,257.35
26 206,262,334.81 3093935 7,618,052.23 4,524,117.21
27 201,738,217.60 3026073 7,618,053.23 4,591,979.97
28 197,146,237.64 2957194 7,618,054.23 4,660,860.67
29 192,485,376.97 2887281 7,618,055.23 4,730,774.58
30 187,754,602.40 2816319 7,618,056.23 4,801,737.19
31 182,952,865.20 2744293 7,618,057.23 4,873,764.25
32 178,079,100.95 2671187 7,618,058.23 4,946,871.72
33 173,132,229.24 2596983 7,618,059.23 5,021,075.79
34 168,111,153.44 2521667 7,618,060.23 5,096,392.93
35 163,014,760.52 2445221 7,618,061.23 5,172,839.82
36 157,841,920.69 2367629 7,618,062.23 5,250,433.42
37 152,591,487.27 2288872 7,618,063.23 5,329,190.92
38 147,262,296.35 2208934 7,618,064.23 5,409,129.78
39 141,853,166.57 2127797 7,618,065.23 5,490,267.73
40 136,362,898.84 2045443 7,618,066.23 5,572,622.75
41 130,790,276.09 1961854 7,618,067.23 5,656,213.09
42 125,134,063.00 1877011 7,618,068.23 5,741,057.28
43 119,393,005.72 1790895 7,618,069.23 5,827,174.14
44 113,565,831.57 1703487 7,618,070.23 5,914,582.76
45 107,651,248.82 1614769 7,618,071.23 6,003,302.50
46 101,647,946.32 1524719 7,618,072.23 6,093,353.04
47 95,554,593.28 1433319 7,618,073.23 6,184,754.33
48 89,369,838.95 1340548 7,618,074.23 6,277,526.65
49 83,092,312.31 1246385 7,618,075.23 6,371,690.55
50 76,720,621.76 1150809 7,618,076.23 6,467,266.90
51 70,253,354.86 1053800 7,618,077.23 6,564,276.91
52 63,689,077.95 955336.2 7,618,078.23 6,662,742.06
53 57,026,335.89 855395 7,618,079.23 6,762,684.19
54 50,263,651.70 753954.8 7,618,080.23 6,864,125.45
55 43,399,526.24 650992.9 7,618,081.23 6,967,088.34
56 36,432,437.91 546486.6 7,618,082.23 7,071,595.66
57 29,360,842.25 440412.6 7,618,083.23 7,177,670.60
58 22,183,171.65 332747.6 7,618,084.23 7,285,336.66
59 14,897,834.99 223467.5 7,618,085.23 7,394,617.71
60 7,503,217.29 112548.3 7,618,086.23 7,505,537.97
Jadi, sisa hutang pada tanggal 1 April 2004 (jarak 3 tahun = 36 bulan)
sama dengan periode sisa hutang pada periode ke-37 adalah
Rp152,591,487.27
20. Seorang tukang ojek, Anto memutuskan untuk membeli sebuah motor
dengan harga tunai Rp12.000.000,00 secara kredit. Anto mendatangi
perusahaan pembiayaan yang mengenakan i=21% pertahun dan
menyatakan ingin mengangsur selama 36 bulan masing-masing sebesar
Rp400.000,00 sesuai dengan penghasilannya menjadi tukang ojek. Untuk
itu Anto siap membayar uang muka yang membuat angsuran menjadi tepat
Rp400.000,00. Jika kemudian Anto mendapatkan penghasilan jauh lebih
besar dan ingin melunasi hutangnya pada akhir tahun pertama, setelah
angsuran ke-12, berapa yang Anto harus bayar?
Jawab:
P = Rp12.000.000,00
i = 21% /tahun = 1,75% /bulan
R = Rp400.000,00
n = 36 bulan
Oleh karena Anto ingin melunasi hutangnya pada akhir tahun pertama
setelah angsuran ke-12 maka yang harus dibayar Anto:
PV =R ∙anǀ=400.000×( 1−(1+0,0175 )−24
0,0175 )=7784274,258
Atau dengan cara lain:
Jika pembayaran sebesar Rp400.000,00 setiap bulan selama 36 bulan maka
nilai total yang terakumulasi dari anuitas adalah:
a36ǀ ∙0,0175=400.000×( 1−( 11+0,0175 )
36
0,0175)=10617101,13
Uang muka = 12.000.0000 – 10.617.101,13 = 1.382.898,87
Tahun
n
Angsuran
R
Bunga
In = i x Bn-1
Amortisasi
Pn = R - In
Saldo Hutang
Bn = Bn-1 - Pn
0 10617101.13
1 400000 185799.2698 214200.7302 10402900.4
2 400000 182050.757 217949.243 10184951.16
3 400000 178236.6452 221763.3548 9963187.802
4 400000 174355.7865 225644.2135 9737543.589
5 400000 170407.0128 229592.9872 9507950.601
6 400000 166389.1355 233610.8645 9274339.737
7 400000 162300.9454 237699.0546 9036640.682
8 400000 158141.2119 241858.7881 8794781.894
9 400000 153908.6831 246091.3169 8548690.577
10 400000 149602.0851 250397.9149 8298292.662
11 400000 145220.1216 254779.8784 8043512.784
12 400000 140761.4737 259238.5263 7784274.258
13 400000 136224.7995 263775.2005 7520499.057
14 400000 131608.7335 268391.2665 7252107.791
15 400000 126911.8863 273088.1137 6979019.677
16 400000 122132.8443 277867.1557 6701152.521
17 400000 117270.1691 282729.8309 6418422.691
18 400000 112322.3971 287677.6029 6130745.088
19 400000 107288.039 292711.961 5838033.127
20 400000 102165.5797 297834.4203 5540198.706
21 400000 96953.47736 303046.5226 5237152.184
22 400000 91650.16322 308349.8368 4928802.347
23 400000 86254.04107 313745.9589 4615056.388
24 400000 80763.48679 319236.5132 4295819.875
25 400000 75176.84781 324823.1522 3970996.723
26 400000 69492.44265 330507.5574 3640489.165
27 400000 63708.56039 336291.4396 3304197.726
28 400000 57823.4602 342176.5398 2962021.186
29 400000 51835.37075 348164.6292 2613856.557
30 400000 45742.48974 354257.5103 2259599.046
31 400000 39542.98331 360457.0167 1899142.03
32 400000 33234.98552 366765.0145 1532377.015
33 400000 26816.59777 373183.4022 1159193.613
34 400000 20285.88823 379714.1118 779479.5013
35 400000 13640.89127 386359.1087 393120.3925
36 400000 6879.606869 393120.3931 -0.000599364
DAFTAR PUSTAKA
Frensidy, Budi. 2006. Matematika Keuangan. Bandung: Salemba Empat.