Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

26
MEMBERIKAN UMPAN BALIK MENGENAI KEAMANAN, KESEHATAN, DAN KESELAMATAN KERJA

description

pembelajaran k3 keselamatan kesehatan keamanan kerja

Transcript of Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

Page 1: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

MEMBERIKAN UMPAN BALIK MENGENAI KEAMANAN, KESEHATAN,

DAN KESELAMATAN KERJA

Page 2: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

Tujuan Pembelajaran:

• Mengetahui jenis bahaya ditempat kerja• Mengetahui tanda-tanda peringatan bahaya di tempat kerja• Mengetahui situasi yang dapat menimbulkan bahaya• Mengetahui karakteristik pelanggan yang mencurigakan• Cepat dan tanggap dalam situasi darurat• Apresiatif terhadap pencegahan terjadinya situasi darurat• Menerapkan penanganan situasi darurat sesuai SOP• Mengikuti tanda-tanda bahaya di tempat kerja• Menentukan langkah dalam situasi darurat• Mengoperasikan perlengkapan situasi darurat

Page 3: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

A. Jenis-jenis Bahaya di Tempat Kerja

• Bahaya Khusus• Bahaya Umum

Page 4: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

Bahaya Khusus

• Keadaan lingkungan kerja yang tidak aman• Gedung yang tinggi dengan pondasi yang tidak seimbang• Struktur tanah yang tidak sesuai dengan standar IMB• Instalasi listrik yang tidak teratur• Tidak adanya peralatan keamanan dan pelindung saat

bekerja.

Bahaya yang bersifat khusus adalah bahaya yang bersifat material dan biasanya ditimbulkan dari sarana dan prasarana tempat kerja.

Contoh:

Page 5: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

Bahaya Umum

• Bekerja dengan tidak memenuhi keselamatan kerja• Tidak beristirahat• Memaksakan kerja kondisi badan selagi unfit• Terjadinya konfik dan mis komunikasi yang membuat tidak

kondusif di tempat kerja• Lalai atau ceroboh• Tidak mengikuti prosedur kerja

Bahaya yang bersifat umum adalah bahaya yang bersifat immaterial, bahaya tersebut timbul dari proses kerja.

Contoh:

Page 6: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

Sikap dan tindakan profesional yang perlu dilakukan oleh karyawan terhadap bahaya umum adalah:• Bersikap cepat dan tanggap terhadap hal-hal yang diperkirakan

dapat membahayakan• Mengamati (observasi) terhadap hal-hal yang dapat

membahayakan• Mengidentifikasi satu persatu hal-hal yang akan membahayakan

tersebut• Menganalisis secara teoritis baik dan buruknya untuk jangka

panjang• Menyimpulkan dan membuat solusi secara tertulis hasil

pengamatan tersebut• Diajukan kepada bagian yang menangani permasalahan tersebut

diperusahaan untuk ditindaklanjuti kepada atasannya.

Page 7: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

ILO 1962 menyampaikan beberapa klasifikasi penyebab kecelakaan. Klasifikasi tersebut adalah sebagai berikut:• Jatuh• Tertimpa benda jatuh• Terjepit• Pengaruh suhu tinggi• Pengaruh arus listrik

Page 8: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

B. Tanda-tanda Peringatan Bahaya di Tempat Kerja 1. Tanda Peringatan Perhatian untuk Pencegahan (Preventif)

2. Tanda Peringatan Terjadinya Bahaya di Tempat Kerja

3. Jenis-Jenis Peralatan Peringatan Terjadinya Bahaya

4. Perlengkapan Situasi Darurat Kebakaran

Page 9: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

1. Tanda Peringatan Perhatian untuk Pencegahan(Preventif)

• Peringatan bahaya dengan warna sebagai tanda perhatian• Peringatan bahaya dengan gambar• Peringatan bahaya dengan cara labelling• Peringatan bahaya dengan himbauan• Peringatan bahaya dengan bahasa tubuh

Yaitu tanda-tanda yang digunakan untuk mengantisipasi akan terjadinya kerawanan-kerawanan bahaya apabila kita melanggarnyaTanda peringatan tersebut misalnya:

Page 10: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

2. Tanda Peringatan Terjadinya Bahaya di Tempat Kerja

• Sistem Manual adalah alat yang harus dibunyikan atau dinyalakan dengan cara memijit atau menekan tombol yang tersedia, seperti klakson dan bel.

• Sistem Digital, alat yang dirancang secara otomatis berbunyi atau menyala bila terjadi hal-hal yang membahayakan, seperti pengamanan pencurian, deteksi barang-barang berbahaya

Tanda peringatan bahaya ini berkembang sesuai dengan perkembangan budaya manusia.Tanda peringatan ini biasanya berupa nada. Tanda tersebut adalah:

Page 11: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

3. Jenis-jenis Peralatan Peringatan Terjadinya Bahaya• Alarm Kebakaran• Bunyi sirine ambulance• Alarm kebocoran gas• Alarm pencurian• Suara tembakan peringatan

Page 12: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

4. Perlengkapan Situasi Darurat Kebakaran

• Alat pemadam kebakaran dengan bahan kimia kering

• Alat pemadam kebakaran dengan menggunakan karbondioksida

Page 13: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

C. Mengidentifikasi Situasi yang Membahayakan 1. Bahaya dari lingkungan Teknis Tekno-Struktural (Bahaya

yang terkandung dari lingkungan kerja)

2. Bahaya dari lingkungan Nonteknis (Bahaya yang ditimbulkan dari sikap dan tindakan pekerja)

Page 14: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

• Mesin• Alat angkutan• Peraltan kerja• Bahan kimia• Lingkungan kerja yang kotor• Tempat/ruang kerja yang tidak representatif

(memenuhi)• Sarana dan prasarana kerja yang tidak layak pakai

Bahaya dari lingkungan Teknis Tekno-Struktural (Bahaya yang terkandung dari lingkungan kerja)

Page 15: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

• Tidak mengikuti prosedur dan tata tertib kerja• Tidak mentaati peraturan kerja• Menentang kebijakan pimpinan perusahaan• Menyampaikan aspirasi dengan emosional• Kelelahan• kelengahan

Bahaya dari lingkungan Nonteknis (bahaya yang ditimbulkan dari sikap dan tindakan pekerja)

Page 16: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

D. Karakteristik Tamu atau Pelanggan yang Mencurigakan 1. Berbelit-belit dalam berbicara2. Tatapan Mata Tidak Fokus3. Lirikan Mata Cepat4. Tidak ada Kesimpulan Pembicaraan5. Mengulur Waktu6. Posisi Tubuh Berpaling dari Hadapan Lawan Bicara (Pelayan)7. Tidak ada kesesuaian antara bahasa

Page 17: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

E. Cepat dan Tanggap Dalam Situasi Darurat

1. Mental dalam Situasi Darurat– Berani memberikan pertolongan

– Hati-hati dalam memberikan pertolongan

– Teliti dalam memberikan pertolongan

– Bertanggung jawab dalam penanganan pertolongan

Untuk mengatasi situasi darurat dengan cepat dan tanggap dibutuhkan mental dan keterampilan sebagai berikut:

2. Keterampilan dalam Situasi Darurat– Mengidentifikasi isu-isu yang membutuhkan perhatian

– Mendata bagian yang memerlukan penanganan

– Memberikan solusi terhadap situasi darurat

– Menyampaikan permasalahan pada pihak atasan di perusahaan

– Memberikan laporan kepada pihak yang berwenang baik polisi maupun pemerintah setempat.

Page 18: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

F. Apresiatif terhadap pencegahan terjadinya situasi darurat

Apresiatif adalah penghargaan atau penilaian langsung, dalam hal ini upaya penilaian terhadap pencegahan terjadinya situasi darurat dengan cara tahapan sebagai berikut:OrientasiOrientasi adalah tahap merumuskan masalah dan mengidenrifikasi aspek-aspek masalah terjadinya situasi darurat

PreparasiPreparasi adalah tahap berusaha untuk mengumpulkan sebanyak mungkin informasi yang relevan dengan masalah situasi darurat.

InkubasiInkubasi adalah tahap pengolahan berfikir untuk mencari solusi pencegahan terjadinya situasi darurat.

VerifikasiVerifikasi adalah tahap pengujian dan penelitian terhadap pemecahan masalah yang akan diajukan kepada pmpinan perusahaan.

Page 19: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

G. Penanganan Situasi Darurat Sesuai Standard

Operating Procedure (SOP)

Situasi darurat yang harus diperhatikan adalah penanganannya. Penanganan tersebut harus mengikuti prosedur yang berlaku diperusahaan secara sistem organisasi dan secara teknis.

Penanganan situasi darurat sesuai sistem organisasi yaitu dalam penanganan dan pelaporannya kepada pihak yang terkait dan berwenang di perusahaan tersebut.

Penanganan situasi darurat secara teknis yaitu pemakaian peralatan situasi darurat sesuai dengan pedoman pemakaian alat.

Page 20: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

Prosedur keamanan dan keselamatan yang harus diberlakukan di dunia industri adalah sebagai berikut:

a. Substitusib. Isolasi c. Ventilasi Umumd. Ventilasi Keluar

e. Menyediakan Alat Perlindungan Perorangan

f. Pemeriksaan Kesehatan sebelum bekerja

g. Penyuluhan Sebelum Bekerja

h. Pemeriksaan Kesehatan Karyawan Secara Berkalai. Pendidikan Tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Page 21: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

H. Mengikuti Tanda-Tanda Bahaya di Tempat Kerja Mengikuti tanda-tanda bahaya merupakan suatu hak dan kewajiban bagi karyawan. Adapun hak dan kewajiban karyawan terhadap tanda-tanda bahaya di tempat kerja adalah sebagi berikut:

KewajibanKewajiban

a. Memenuhi dan mentaati peraturan dan persyaratan keselamatan dan kesehatan kerja yang berlaku di perusahaan

b. Memakai alat perlindungan diri yang diwajibkanc. Memberikan keterangan yang benar bila diminta oleh

pagawai pengawas atay ahli keselamatan dan kesehatan kerja

Page 22: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

Hak Hak

a. Meminta kepada pimpinan atau pengurus agar dilasanakannya semua syarat keselamatan dan kesehatan kerja yang diwajibkan di tempat kerja.

b. Menyatakan keberatan melakukan pakerjaan bila syarat keselamatan dan kesehatan kerja serta alat perlindungan diri yang diwajibkan tidak memenuhi syarat, kecuali dalam hal khusus yang ditetapkan oleh pegawai pengawas dalam batas-batas yang masih dapat dipertanggungjawabkan.

Page 23: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

Kerugian – kerugian yang dialami akibat dari tidak mengikutinya tanda-tanda peringatan berbahaya diantaranya bisa terjadinya kecelakaan kerja atau disebut dengan kecelakaan industri. Kerugian tersebut adalah sebagai berikut:

Kerugian dari segi ekonomisKerugian dari segi ekonomis a. Terjadinya kerusakan mesin, peralatan, dan bahan a. Terjadinya kerusakan mesin, peralatan, dan bahan

bangunan bangunan b. Biaya pengobatan dan perawatan korban b. Biaya pengobatan dan perawatan korban

c. Tunjangan kecelakaan c. Tunjangan kecelakaan

d. Hilanganya waktu kerja d. Hilanganya waktu kerja

e. Menurunnya jumlah dan mutu produksi e. Menurunnya jumlah dan mutu produksi

Kerugian dari segi NonekonomisKerugian dari segi Nonekonomis

a. luka/cedera yang dialami tenaga kerja a. luka/cedera yang dialami tenaga kerja

b. Ketidakstabilan kondisi badan b. Ketidakstabilan kondisi badan

c. Kematian c. Kematian

Page 24: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

I. Menentukan langkah-langkah dalam situasi darurat

1. Pikirkan apa yang akan kita kerjakanApakah efektif dan efisienPakailah atau gunakan perlengkapan yang dibutuhkanGunakan peringatan tanda bahaya bila diperlukanAmankan barang dan dokumen yang lebih pentingLakukan tindakan dengan hati-hati

Page 25: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,

J. Mengoperasikan perlengkapan situasi darurat 1. Alarm Kebakaran

Sirine AmbulanAlarm Kebocoran GasAlarm PencurianSuara Tembakan Peringatan

Page 26: Iv_memberikan Umpan Balik Mengenai Keamanan, Kesehatan,