IT-013221
Transcript of IT-013221
SATUAN ACARA PERKULIAHANILMU ALAMIAH TERAPAN - 2
MANAJEMEN INFORMATIKA / D3IT-01322_ / 2 SKS
Perte muan
ke
Pokok Bahasandan TIU
Sub Pokok Bahasan dan TIK Teknik Pembela
jaran
Media Pembela
jaran
Tugas Referensi
BAGIAN I. FISIKA LISTRIK
1 & 2 1. Muatan Listrik dan Hukum Coulomb
Mahasiswa dapat memahami konsep muatan listrik dan Hukum Coulomb.
1. Muatan Listrik2. Konduktor dan Isolator3. Hukum Coloumb Mahasiswa dapat memahami
Muatan Listrik. Mahasiswa dapat menjelaskan sifat
penghantar pada konduktor dan isolator.
Mahasiswa dapat memahami Hukum Coulomb.
Kuliah Mimbar
Diskusi Kelas
Papan tulis
OHP
Mengerjakan soal yang berkaitan dengan Muatan Listrik, konduktor, isolator, dan Hukum Coulomb.
Ref. 3Ref. 4Ref. 7
3 2. Medan Listrik
Mahasiswa dapat memahami konsep Medan Listrik
1. Medan Listrik2. Kuat Medan Listrik3. Garis Gaya4. Hukum Gauss dan Penggunaannya5. Kekuatan Dielektrik Mahasiswa dapat memahami
pengertian Medan Listrik, Kuat Medan Listrik, Garis Gaya dan Kekuatan Dielektrik.
Mahasiswa dapat menerapkan Hukum Gauss pada perhitungan.
Kuliah Mimbar
Diskusi Kelas
Papan tulis
OHP
Mengerjakan soal yang berkaitan dengan Medan Listrik, Kuat Medan Listrik, Garis Gaya, Kekuatan Dielektrik, dan Hukum Gauss.
Ref. 3Ref. 4Ref. 7
SAP-Ilmu Alamiah Terapan 2 Hlm 1 dari 8
Perte muan
ke
Pokok Bahasandan TIU
Sub Pokok Bahasan dan TIK Teknik Pembela
jaran
Media Pembela
jaran
Tugas Referensi
4 & 5 3. Potensial Listrik dan Kapasitor
Mahasiswa dapat memahami konsep Potensial Listrik dan Kapasitor
1. Energi Potensial Listrik2. Potensial Listrik3. Hubungan antara Potensial dengan
Kuat Medan Listrik4. Bidang Ekipotensial5. Kapasitor dan Energi pada Kapasitor Mahasiswa dapat memahami Energi
Potensial Listrik. Mahasiswa dapat memahami
Potensial Listrik. Mahasiswa dapat memahami
hubungan antara Kuat Medan Listrik dengan Potensial Listrik, Beda Potensial Listrik, Gradien Potensial Bidang Ekipotensial, dan Kapasitor.
Kuliah Mimbar
Diskusi Kelas
Papan tulis
OHP
Mengerjakan soal yang berkaitan dengan Energi Potensial Listrik, hubungan antara Kuat Medan Listrik dengan Potensial Listrik, Beda Potensial Listrik, Gradien Potensial Bidang Ekipotensial, Kapasitor, dan Energi pada Kapasitor.
Ref. 3Ref. 4Ref. 7
6 & 7 6. Arus Listrik, Hambatan dan Rangkaian Listrik
Mahasiswa dapat memahami konsep Arus Listrik, Hambatan dan Rangkaian Listrik
1. Arus Listrik2. Konduktivitas Listrik3. Hambatan Listrik4. Resistivitas Listrik5. Hukum Ohm6. GGL dan Rangkaian Listrik7. Hukum Kirchoff dan Daya Listrik Mahasiswa dapat memahami
pengertian arus listrik, konduktivitas, resistivitas, dan hambatan.
Mahasiswa dapat memahami hukum Ohm dan hukum Kirchpff, dan dapat menerapkannya dalam perhitungan.
Kuliah Mimbar
Diskusi Kelas
Papan tulis
OHP
Mengerjakan soal yang berkaitan dengan Arus Listrik, Konduktivitas Listrik, Hambatan Listrik, Resistivitas Listrik, Hukum Ohm, GGL dan Rangkaian Listrik, Hukum Kirchoff dan Daya Listrik
Ref. 3Ref. 4Ref. 7
Perte Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan dan TIK Teknik Media Tugas Referen
SAP-Ilmu Alamiah Terapan 2 Hlm 2 dari 8
muan ke
dan TIU Pembela jaran
Pembela jaran
si
BAGIAN II. KIMIA DASAR
8 & 9 1. Ikatan Kimia
Mahasiswa dapat: Menerangkan
macam-macam ikatan kimia.
Menerangkan terjadinya ikatan kimia.
Menjelaskan bentuk molekul suatu senyawa.
1. Peranan Elektron dalam Pembentukan Ikatan Kimia Mahasiswa dapat memahami
konsep pembentukan ikatan kimia.
Mahasiswa dapat memahami peranan elektron valensi dalam pembentukan Ikatan Kimia.
2. Aturan oktet, Lambang Lewis dan Struktur Lewis Mahasiswa dapat memahami
Aturan Oktet. Mahasiswa dapat memahami
Lambang Lewis dan Struktur Lewis.
3. Pembentukan Ikatan Ion Mahasiswa dapat memahami
pembentukan Ikatan Ion.4. Pembentukan Ikatan Kovalen
1. Ikatan Kovalen Tunggal2. Ikatan Kovalen Rangkap3. Ikatan Kovalen Koordinat Mahasiswa dapat memahami
pembentukan Ikatan Kovalen. Mahasiswa dapat memahami
perbedaan antara Ikatan Ion dengan Ikatan Kovalen.
Kuliah Mimbar
Diskusi Kelas
Papan tulis
OHP
Menjelaskan konsep pembentukan ikatan kimia.
Menjelaskan peranan elektron valensi dalam pembentukan Ikatan Kimia.
Menjelaskan Aturan Oktet.
Menjelaskan Lambang Lewis dan Struktur Lewis.
Menggambarkan Struktur Lewis suatu unsur tertentu.
Menjelaskan pembentukan Ikatan Ion.
Menjelaskan pembentukan Ikatan Kovalen.
Menjelaskan perbedaan antara Ikatan Ion dengan Ikatan Kovalen.
Ref. 1Ref. 2Ref. 5Ref. 6
Perte muan
Pokok Bahasandan TIU
Sub Pokok Bahasan dan TIK Teknik Pembela
Media Pembela
Tugas Referensi
SAP-Ilmu Alamiah Terapan 2 Hlm 3 dari 8
ke jaran jaran Mahasiswa dapat membedakan
antara Ikatan Kovalen Tunggal, Kovalen Rangkap dan Kovalen Koordinat.
Mahasiswa dapat menjelaskan dengan contoh Ikatan Kovalen Tunggal, Kovalen Rangkap dan Kovalen Koordinat.
5. Penyimpangan Aturan Oktet 1. Oktet Tak Lengkap 2. Oktet Berkembang 3. Spesies Ganjil Mahasiswa dapat menjelaskan
dengan contoh Oktet Tak Lengkap dan Oktet Berkembang.
Mahasiswa dapat menjelaskan Spesies Ganjil.
6. Kepolaran Ikatan dan Keelektronegatifan Mahasiswa dapat membedakan
antara Ikatan Polar dan Non Polar.
Mahasiswa dapat menjelaskan jenis Ikatan Kimia yang terbentuk dengan konsep Keelektronegatifan.
8. Bentuk Molekul Mahasiswa dapat memahami
bentuk molekul Diatomik, Triatomik, Caturatomik, dan Pancaatomik.
Menjelaskan dengan contoh perbedaan antara Ikatan Kovalen Tunggal, Kovalen Rangkap dan Kovalen Koordinat.
Menjelaskan dengan contoh yang dimaksud Oktet Tak Lengkap dan Oktet Berkembang.
Menjelaskan Spesies Ganjil.
Membedakan antara Ikatan Polar dan Non Polar.
Menjelaskan jenis Ikatan Kimia yang terbentuk dengan konsep Keelektronegatifan.
Menjelaskan bentuk molekul Diatomik, Triatomik, Caturatomik, dan Pancaatomik.
Perte muan
Pokok Bahasandan TIU
Sub Pokok Bahasan dan TIK Teknik Pembela
Media Pembela
Tugas Referensi
SAP-Ilmu Alamiah Terapan 2 Hlm 4 dari 8
ke jaran jaran10 2. Persamaan
Reaksi Kimia
Mahasiswa dapat: Memaham
i dan menjelaskan apa yang disebut reaksi kimia.
Menerangkan bagaimana suatu reaksi kimia dituliskan.
Mengetahui prinsip utama reaksi kimia.
1. Cara Menentukan Koefisien Reaksi Mahasiswa dapat memahami
konsep Reaksi Kimia dan Persamaan Kimia.
Mahasiswa dapat menentukan Koefisien Reaksi pada suatu Persamaan Reaksi.
2. Jenis-jenis Reaksi Kimia Mahasiswa dapat menyebutkan
macam-macam reaksi kimia. Mahasiswa dapat membedakan
antara Reaksi Kombinasi, Reaksi Penguraian, Reaksi Pembakaran, Reaksi Pertukaran Tunggal, Reaksi Pertukaran Ganda, dan Reaksi Netralisasi.
Kuliah Mimbar
Diskusi Kelas
Papan tulis
OHP
Menjelaskan pengertian Reaksi Kimia dan Persamaan Kimia.
Menentukan Koefisien Reaksi pada suatu Persamaan Reaksi.
Menyebutkan macam-macam reaksi kimia.
Membedakan antara Reaksi Kombinasi, Reaksi Penguraian, Reaksi Pembakaran, Reaksi Pertukaran Tunggal, Reaksi Pertukaran Ganda, dan Reaksi Netralisasi.
Ref. 1Ref. 2Ref. 5Ref. 6
11 & 12
3. Stoikiometri
Mahasiswa dapat mengenal dan menerangkan cara-cara pengukuran yang meliputi perhitungan zat dan campuran
1. Bilangan Avogadro Mahasiswa dapat memahami
konsep Bilangan Avogadro.2. Konsep Mol
Mahasiswa dapat memahami konsep Mol.
Mahasiswa dapat menerapkan konsep Mol dalam hitungan kimia.
3. Massa Atom Relatif dan Massa Molekul Relatif Mahasiswa dapat memahami
konsep Massa Atom Relatif dan Massa Molekul Relatif.
Kuliah Mimbar
Diskusi Kelas
Papan tulis
OHP
Menjelaskan pengertian Bilangan Avogadro.
Menjelaskan pengertian Mol.
Menerapkan konsep Mol dalam hitungan kimia.
Menjelaskan pengertian Massa Atom Relatif dan Massa Molekul Relatif.
Ref. 1Ref. 2Ref. 5Ref. 6
SAP-Ilmu Alamiah Terapan 2 Hlm 5 dari 8
Perte muan
ke
Pokok Bahasandan TIU
Sub Pokok Bahasan dan TIK Teknik Pembela
jaran
Media Pembela
jaran
Tugas Referensi
4. Reaksi Kimia dalam Larutan1. Konsentrasi dalam Satuan Fisika Mahasiswa dapat menentukan
konsentrasi larutan dalam persen (% massa, % volume, % massa/volume).
2. Konsentrasi dalam Satuan Kimia Mahasiswa dapat memahami
cara menentukan konsentrasi larutan dalam satuan kimia (Normalitas, Molaritas, Molalitas, dan Fraksi Mol).
5. Rumus Empirik dan Rumus Molekul Mahasiswa dapat menentukan
Rumus Empirik dan Rumus Molekul suatu senyawa.
Menentukan konsentrasi larutan dalam persen (% massa, % volume, % massa/volume).
Menentukan konsentrasi larutan dalam satuan kimia (Normalitas, Molaritas, Molalitas, dan Fraksi Mol).
Menentukan Rumus Empirik dan Rumus Molekul suatu senyawa.
13 & 14
4. Termokimia
Mahasiswa dapat memahami dan menentukan perubahan entalpi dalam reaksi.
1. Termodinamika Mahasiswa dapat membedakan
bentuk energi Kalor dan Kerja.2. Kalor dan Kalor Reaksi
Mahasiswa dapat memahami pengertian Kalor.
Mahasiswa dapat menjelaskan hubungan antara Jumlah Kalor, Perubahan Suhu dan Kalor Jenis Zat.
3. Entalpi dan Perubahan Entalpi Mahasiswa dapat menerangkan
pengertian Entalpi Reaksi dan Perubahan Entalpi Reaksi.
Kuliah Mimbar
Diskusi Kelas
Papan tulis
OHP
Membedakan bentuk energi Kalor dan Kerja.
Menjelaskan pengertian Kalor.
Menjelaskan hubungan antara Jumlah Kalor, Perubahan Suhu dan Kalor Jenis Zat.
Menerangkan pengertian Entalpi Reaksi dan Perubahan Entalpi Reaksi.
Ref. 1Ref. 2Ref. 5Ref. 6
Perte Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan dan TIK Teknik Media Tugas Referen
SAP-Ilmu Alamiah Terapan 2 Hlm 6 dari 8
muan ke
dan TIU Pembela jaran
Pembela jaran
si
Mahasiswa dapat membedakan antara entalpi Pembentukan, Penguraian, dan Pembakaran.
4. Reaksi Eksoterm dan Endoterm Mahasiswa dapat membedakan
reaksi eksoterm dan endoterm.5. Hukum-hukum yang berlaku dalam
Termokimia1. Hukum Laplace2. Hukum Hess Mahasiswa dapat menerangkan
hubungan-hubungan yang melibatkan entalpi.
Mahasiswa dapat menerapkan hukum Laplace untuk menentukan entalpi reaksi.
Mahasiswa dapat menerapkan hukum Hess untuk menentukan entalpi reaksi.
6. Energi Ikatan Mahasiswa dapat memahami
konsep dasar cara menentukan energi ikatan.
Mahasiswa dapat menentukan entalpi reaksi dari data energi ikatan.
7. Arah Proses Mahasiswa dapat memahami
pengertian dasar dan ciri-ciri proses spontan dan tidak spontan.
Membedakan entalpi Pembentukan, Penguraian, dan Pembakaran.
Membedakan antara reaksi eksoterm dan endoterm.
Menerangkan hubungan-hubungan yang melibatkan entalpi.
Menerapkan hukum Laplace untuk menentukan entalpi reaksi.
Menerapkan hukum Hess untuk menentukan entalpi reaksi.
Menjelaskan cara menentukan energi ikatan.
Menentukan entalpi reaksi dari data energi ikatan.
Menjelaskan pengertian dasar dan ciri-ciri proses spontan dan tidak spontan.
SAP-Ilmu Alamiah Terapan 2 Hlm 7 dari 8
Daftar Referensi:
1. Charles W. Keenan, 1999, Kimia untuk Universitas, Edisi Keenam-Jilid 1 (Terjemahan: Aloysius Hadyana Pudjaatmaka), Penerbit Erlangga, Jakarta
2. Petrucci, R.H., 1996, Kimia Dasar, Prinsip dan Terapan Modern, Edisi Keempat-Jilid 1 (Terjemahan: Suminar dan Achmadi), Penerbit Erlangga, Jakarta
3. Sears & Zemansky, Fisika Listrik Magnet4. Sutrisno, 1982, Seri Fisika Dasar Listrik, Magnet, dan Termofisika, Penerbit ITB, Bandung5. Syukri S., 1999, Kimia Dasar 1, ITB, Bandung6. Tety Elida Dkk, 1993, Pengantar Kimia, Penerbit Gunadarma, Jakarta 7. Umar Yahdi, 1991, Pengantar Fisika Listrik Magnet, Penerbit Gunadarma, Jakarta
SAP-Ilmu Alamiah Terapan 2 Hlm 8 dari 8