ISSN 1907-7858 PENGENDALIAN DAN PEMANFAATAN KEONG...

2
ISSN 1907-7858 ISSN 1907-7858 P engendalian secara terpadu terhadap hama merupakan satu cara pengendalian yang di lakukan untuk menjaga kelestarian lingkun- gan, terutama menyehatkan tanah, udara dan sum- ber air yang semuanya merupakan foktor penun- jang kelangsungan hidup khususnya manusia. - Keong mas merupakan salah satu hama utama tanaman padi. - Keong mas warnanya memang sangat menarik, namun di balik warna keemasannya keong tersebut juga dapat membawa malapetaka bagi petani yang menanam padi terutama pada lahan sawah beririgasi. - Akibat hama keong mas pertanaman padi di lapangan yang terserang akan menjadi banyak bibit yang hilang di pertanaman. - Oleh karena itu, diperlukan upaya pengendalian yang baik dan benar. - Stadia rentan padi yaitu : Persemaian dan padi 10 HST - Mekanisme merusak : Keong memarut jaringan tanaman dan memakannya. - Gejala kerusakan : Tanaman muda dimakan hingga habis sehingga banyak rumpun hilang, 1 batang padi akan habis dimakan seekor keong selama 3-5 menit. Oleh Basri AB SERAMBI PERTANIAN VOLUME IV/ NO. 08/2010 Cara Hidup Keong Mas - Keong mas dapat hidup pada suhu 26-32 derajat akan mati pada suhu 35 0 C - Seekor induk keong bertelur 9-15 kali/ tahun - Perkembangan hama ini sangat cepat, dari telur hingga menetas hanya butuh waktu 7-4 hari. - Disamping itu, satu ekor keong mas betina mampu menghasilkan 15 kelompok telur selama satu siklus hidup (60-80 hari), dan masing- masing kelompok telur berisi 300-500 butir. - Seekor keong betina mampu menghasilkan 1000-1200 telur per bulan, bila menetas menghasilkan 500-800 butir keong. - Siklus hidupnya dari telur sampai dewasa memerlukan waktu antara 60 sampai 80 hari. - Stadium telur sampai menetas butuh waktu 7- 16 hari.daya tetas mencapai 80 % - Keong mas memiliki ketahanan hidup yang lama yaitu mulai dari menetas sampai 3 tahun kemudian. - Bila sawah mongering hama ini akan bertahan hidup dalam tanah hingga waktu 6 bulan lamanya dengan membentuk tubuh istirahat - Begitu datangnya musim hujan dan sawah diairi hama ini kembali aktif untuk kawin. - Hama ini masih dapat bertahan hidup dalam tanah bila keadaan kering hingga waktu 6 bulan. Kemampuan menyerang tanaman padi sangat ganas. Satu ekor hama ini dapat menghabiskan 1 rumpun padi dalam waktu 15 menit. Komponen Teknologi PHT Keong Mas 1. Secara kultur teknis - Pada saat awal tanam yaitu umur padi 0- 25 hari, lahan sawah perlu dikeringkan dalam keadaan macak-macak hingga keong tidak PENGENDALIAN DAN PEMANFAATAN KEONG MAS VOLUME IV/ NO. 08/2010

Transcript of ISSN 1907-7858 PENGENDALIAN DAN PEMANFAATAN KEONG...

Page 1: ISSN 1907-7858 PENGENDALIAN DAN PEMANFAATAN KEONG MASnad.litbang.pertanian.go.id/ind/.../SerambiPertani/06-keongemas.pdf · Keong mas dapat juga dijadikan tepung, setelah direbus,

ISSN 1907-7858

ISSN 1907-7858

Pengendalian secara terpadu terhadap hamamerupakan satu cara pengendalian yang dilakukan untuk menjaga kelestarian lingkun-

gan, terutama menyehatkan tanah, udara dan sum-ber air yang semuanya merupakan foktor penun-jang kelangsungan hidup khususnya manusia.- Keong mas merupakan salah satu hama utama

tanaman padi.- Keong mas warnanya memang sangat menarik,

namun di balik warna keemasannya keongtersebut juga dapat membawa malapetaka bagipetani yang menanam padi terutama pada lahansawah beririgasi.

- Akibat hama keong mas pertanaman padi dilapangan yang terserang akan menjadi banyakbibit yang hilang di pertanaman.

- Oleh karena itu, diperlukan upaya pengendalianyang baik dan benar.

- Stadia rentan padi yaitu : Persemaian dan padi10 HST

- Mekanisme merusak : Keong memarut jaringantanaman dan memakannya.

- Gejala kerusakan : Tanaman muda dimakanhingga habis sehingga banyak rumpun hilang,1 batang padi akan habis dimakan seekorkeong selama 3-5 menit.

Oleh Basri AB

SERAMBI PERTANIAN VOLUME IV/ NO. 08/2010

Cara Hidup Keong Mas

- Keong mas dapat hidup pada suhu 26-32derajat akan mati pada suhu 350 C

- Seekor induk keong bertelur 9-15 kali/ tahun- Perkembangan hama ini sangat cepat, dari

telur hingga menetas hanya butuh waktu 7-4hari.

- Disamping itu, satu ekor keong mas betinamampu menghasilkan 15 kelompok telur selamasatu siklus hidup (60-80 hari), dan masing-masing kelompok telur berisi 300-500 butir.

- Seekor keong betina mampu menghasilkan1000-1200 telur per bulan, bila menetasmenghasilkan 500-800 butir keong.

- Siklus hidupnya dari telur sampai dewasamemerlukan waktu antara 60 sampai 80 hari.

- Stadium telur sampai menetas butuh waktu 7-16 hari.daya tetas mencapai 80 %

- Keong mas memiliki ketahanan hidup yanglama yaitu mulai dari menetas sampai 3 tahunkemudian.

- Bila sawah mongering hama ini akan bertahanhidup dalam tanah hingga waktu 6 bulanlamanya dengan membentuk tubuh istirahat

- Begitu datangnya musim hujan dan sawah diairihama ini kembali aktif untuk kawin.

- Hama ini masih dapat bertahan hidup dalamtanah bila keadaan kering hingga waktu 6 bulan.Kemampuan menyerang tanaman padi sangatganas. Satu ekor hama ini dapat menghabiskan1 rumpun padi dalam waktu 15 menit.

Komponen Teknologi PHT Keong Mas1. Secara kultur teknis

- Pada saat awal tanam yaitu umur padi 0-25 hari, lahan sawah perlu dikeringkan dalamkeadaan macak-macak hingga keong tidak

PENGENDALIAN DAN PEMANFAATAN

KEONG MASVOLUME IV/ NO. 08/2010

Page 2: ISSN 1907-7858 PENGENDALIAN DAN PEMANFAATAN KEONG MASnad.litbang.pertanian.go.id/ind/.../SerambiPertani/06-keongemas.pdf · Keong mas dapat juga dijadikan tepung, setelah direbus,

SERAMBI PERTANIANTerbit setiap bulan. Penerbit : Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) AcehPembina : Ir. T. Iskandar, MSi Dewan Redaksi : Nazariah, SP, MSi, Ir. Basri A. Bakar, MSi, Ir. M. Ferizal, MScAlamat Redaksi : Jl. TP. Nyak Makam No. 27 Lampineung Banda Aceh. Telp. (0651) 7551811, Fax. (0651)7552077, Website : nad.litbang.deptan.go.id, Email : [email protected]

ISSN 1907-7858SERAMBI PERTANIAN VOLUME IV/ NO. 08/2010

dapat merayap menuju rumpun padi yangakan diserang. Kalaupun diserangpersentase serangan dibawah ambangkerusakan.

- Pada sistim tanam legowo/jurong setiapselang tiga jurong, jurong perlu diperdalamseperti parit agar keong dapat berkumpullalu dimusnahkan.

- Saluran air perlu dibersihkan dari tanaman–tanaman air seperti kangkung dan lainnyaagar tidak menjadi makanan cadangan bagiberkembangnya keongmas.

2. Sistim Mekanis- Induk keong dan kelompok telur yang

tampak dilihat semuanya harus diambil dandikumpulkan untuk dimusnahkan sehinggadapat megunrangi siklus generasiberikutnya.

- Pasang saringan dari kawat dipintu airmasuk kelahan sawah sehingga keongdapat terjaring dan tertahan hingga dikawattersebut.

- Pasang ajir dari kayu untuk tempatmeletakkan kelompok telur keong sehinggamudah diambil dan dibuang.

- Dalam parit yang dibuat baik dipinggir sawahatau didalam jurong perlu diberi umpanperangkap berupa daun pepaya atau kulitpisang sehingga keong tertarik danberkumpul sehingga mudah di ambil sertadimusnahkan.

3. Pengendalian dengan Insektisida NabatiPengendalian dengan menggunakan pestisidanabati sudah menjadi suatu kewajiban kita bersamabaik mensosialisasikan atau menggunakannyasecara terus menerus. Untuk mengendaliakansuatu hama baik preventif atau kuratif rasanyasudah saatnya kita budayakan menggunakanpestisida berbahan nabati.

- Untuk mengendalikan hama keong masperlu dicoba dengan menggunakantanaman tuba ( Derris eliptica). Akar tubabaik digunakan untuk mengendalikan hamakeong mas karena akar tuba mengandungrotenon hingga 0,3 – 12 %. Bahan rotenonini merupakan racun perut dan kontak. Akar

tuba dalam keadaan segar dengan caramenumbuk lalu diaduk dengan air danditambah 0,1 % diterjen cair dapatmembunuh keong mas.

- Daun sembung yang mengandungborneol,sineol,limonen dan dimethil eterf loroasefenon apabila dihaluskan(ditumbuk), dicampur air ditambah 0,1 %diterjen cair kemudian disiram ke lahansawah akan mengakibatkan 50 % kematianhama keong mas.

Pengembangan untuk Pakan TernakDalam konsep pengelolaan, kita tidak hanyaterbatas pada pemberantasan dan pengendalianpopulasi keong tersebut, namun juga pemanfaatanbiota terebut sebagai sumber ekonomi bagimasyarakat.

Keong mas (setelah dicincang) merupakanmakanan campuran sebagai sumber protein yangmurah. Keong mas dapat juga dijadikan tepung,setelah direbus, dikeringkan dan digiling terlebihdahulu, kemudian dicampur dengan dedak padi danmenir dengan perbandingan masing-masing 3,4persen, 73,3 persen, dan 23,3 persen.