ISM CODE.pptx

19
ISM CODE, SEJARAH DAN DEFENISI OLEH: MUHAMMAD ARDI SARNA P3100215002

Transcript of ISM CODE.pptx

Page 1: ISM CODE.pptx

ISM CODE,SEJARAH DAN DEFENISIOLEH:MUHAMMAD ARDI SARNAP3100215002

Page 2: ISM CODE.pptx

POKOK BAHASAN

• Faktor-Faktor Kecelakaan Kapal• Fakta-Fakta Menarik• Sejarah ISM Code• Defenisi• 16 elemen ISM Code• Kesimpulan

Page 3: ISM CODE.pptx

FAKTOR-FAKTOR KECELAKAAN KAPAL

• Faktor ManusiaKompetensi Awak Kapal baik SOP maupun Identifikasi dan penyelesaian masalah• Faktor TeknisDesain kapal, distribusi muatan, kapal tidak dirawat dengan baik, dan Kebakaran• Faktor AlamCuaca buruk

(Sumber: Laporan Analisis Trend Kecelakaan Transportasi Laut www.dephub.go.id)

Page 4: ISM CODE.pptx

Kesalahan/ Kelalaian manusia

80%

Kesalahan/ Kelalaian teknologi

20%

Kecelakaan maritim

Yang mengatur Hal teknis

80%

Yang mengatur Manusia/Software

20%

Aturan/Konvensi

yang bisa dikontrol oleh manajemen

80%

yang bisa dikontrol oleh operator

20%

Human Error

Sementara itu

Studi selanjutnya

FAKTA MENARIK

Page 5: ISM CODE.pptx

SEJARAH ISM CODE

• Tenggelamnya kapal “TITANIC” pada tahun 1912.• Tahun 1914 Konvensi SOLAS diadakan pertama kali,• Disusul perbaikan-perbaikan pada tahun-tahun 1929,1948 dan 1960.

• Masa Pra MARPOL• Kapal-kapal pengangkut minyak (tanker) relatif ukurannya belum besar dan belum

banyak berkembang. • Kapal (terutama tanker) makin bertambah besar ukurannya dan makin bertambah

banyak jumlahnya.

Page 6: ISM CODE.pptx

• Konvensi OILPOL 1954 : pembatasan membuangan limbah• Kecelakaan super tanker “TORREY CANYON” 1969 Aturan

diperketat dan diperluas.• COLLREG 1972 : Ketentuan internasional untuk mencegah

tubrukan kapal.• MARPOL 73 (5 ANNEX) : Mengganti OILPOL 1954.• SOLAS 1974 : Mengganti SOLAS 60.

Page 7: ISM CODE.pptx

• Kecelakaan kapal “AMOCO CADIZ” 1976Menghasilkan aturan-aturan yang lebih ketat lagi ditambahkan ke SOLAS 74 maupun MARPOL 73 disebut Protocol 1978, yang terutama menyangkut ketentuan mengenai tanker• Konvensi internasional mengenai STCW 19781987 Herald of Free Enterprise……….. IMO A647 (Guidelines on Management for safe operation of ships and pollution prevention).

• Muncul ISM CodeKecelakaan “HERALD OF FREE ENTERPRISE (1987)” telah memicu masyarakat internasional lewat IMO untuk memaksa perusahaan pelayaran ikut bertanggung jawab.

Page 8: ISM CODE.pptx

• ISM Code lahir 1994• Ch. IX - SOLAS STCW 1978 diperketat/diperbaiki

menjadi STCW 1995

Page 9: ISM CODE.pptx

DEFENISI

WhatWhoWhereWhenWhyHow

Page 10: ISM CODE.pptx

DEFENISI

•What……………… Apa ini ?Peraturan internasional mengenai Manajemen Keselamatan yang pertama di dunia.•Who………………. Untuk siapa ?Shipping Company / Perusahaan pelayaran dan mereka yang terlibat dengan pengelolaan / pengoperasian kapal (niaga).•Where……………. Dimana ? Di kantor-kantor dan di kapal-kapalnya.

Page 11: ISM CODE.pptx

DEFENISI• When.……………. Kapan ?1 Juli 1996 - Ro-Ro Ferry yang beroperasi di perairan Eropa Barat. 1 Juli 1998 - Semua kapal penumpang

• Kapal-kapal tanker >500 GT ( Minyak, kimia cair, gas yang dicairkan )• Bulk carrier > 500 GT• Kapal - kapal barang cepat > 500 GT

1Juli 2002 - Semua kapal barang, termasuk MODU >500 GT.• Why.………………Mengapa ?, tujuannya apa ?Memastikan keselamatan di laut.Mencegah terjadinya kecelakaan di laut yang menyebabkan cedera dan kematian manusia, kerusakan lingkungan terutama lingkungan laut dan harta benda.

Page 12: ISM CODE.pptx

• How.………………Caranya bagaimana ?Memaksa para pengelola kapal untuk mematuhi semua peraturan internasional maupun nasional mengenai keselamatan di laut dan pencegahan pencemaran di laut, seperti SOLAS, MARPOL, COLREG, STCW dll.Menciptakan praktek-praktek kerja yang aman dalam pengelolaan kapal dan lingkungan kerja yang aman di kapal.Melakukan tindakan pengamanan dengan mengantisipasi semua resiko pekerjaan.Memaksa para pengelola kapal (termasuk pegawai di darat) untuk meningkatkan keterampilan (skill) mereka secara terus-menerus.

http://www.maritimeworld.web.id/2013/10/Mengupas-Tuntas-Tentang-Sejarah-Lahirnya-ISM-Code.html

Page 13: ISM CODE.pptx

DEFENISIISM Code merupakan produk dari IMO (International Maritime Organization) yang akhirnya diadopsi oleh SOLAS pada tahun 1994 (Safety of Life at Sea). ISM Code merupakan standard Sistem Manajemen Keselamatan untuk pengoperasian kapal secara aman dan untuk pencegahan pencemaran di laut. Intinya ISM ini bertujuan untuk menjamin keselamatan di laut, mencegah kecelakaan atau kematian, dan juga mencegah kerusakan pada lingkungan dan kapal.Sebelum perusahaan dan kapalnya dioperasikan keduanya harus disertifikasikan terhadap ISM Code. Sertifikat ISM Code dapat diartikan sebagai suatu lisensi untuk menjadi Ship Operator.

Page 14: ISM CODE.pptx

16 ELEMEN ISM CODE

1. Umum2. Kebijakan keselamatan dan perlindungan lingkungan3. Tanggung jawab dan wewenang perusahaan4. Designated person5. Tanggung jawab dan wewenang Nakhoda6. Sumber daya dan tenaga kerja7. Pengembangan pengoperasian kapal8. Kesiapan menghadapi keadaan darurat

Page 15: ISM CODE.pptx

9. Pelaporan dan analisa ketidaksesuaian kecelakaan dan kejadian berbahaya10.Pemeliharaan kapal dan perlengkapannya11.Dokumentasi12.Verifikasi tinjauan dan evaluasi perusahaan13.Sertifikasi Verifikasi dan Pengawasan14.Sertifikasi sementara15.Formulir sertifikat16.Verifikasi

https://id.wikipedia.org/wiki/International_Safety_Management_Code

Page 16: ISM CODE.pptx

KESIMPULAN

• Sesuai dengan kesadaran terhadap pentingnya faktor manusia dan perlunya peningkatan manajemen operasional kapal dalam mencegah terjadinya kecelakaan kapal, manusia, muatan barang/cargo dan harta benda serta mencegah terjadinya pencemaran lingkungan laut, IMO mengeluarkan peraturan tentang manajemen keselamatan kapal & perlindungan lingkungan laut yang dikenal dengan Peraturan International Safety Management (ISM Code) yang juga dikonsolidasikan dalam SOLAS Convention. ISM Code mengatur adanya manajemen terhadap keselamatan (safety) baik Perusahaan Pelayaran maupun kapal termasuk SDM yang menanganinya.

Page 17: ISM CODE.pptx

• Pada akhirnya perusahaan harus menetapkan dan mendokumentasikan tanggung jawab, wewenang dan hubungan antar personnel yang mengatur, melaksanakan dan memeriksa pekerjaan yang berkaitan serta mempengaruhi keselamatan dan pencemaran.

Page 18: ISM CODE.pptx

SEKIAN DAN TERIMAKASIH

• Daftar pustakaLaporan Analisis Trend Kecelakaan Transportasi Laut www.dephub.go.id

http://www.maritimeworld.web.id/2013/10/Mengupas-Tuntas-Tentang-Sejarah-Lahirnya-ISM-Code.html

https://id.wikipedia.org/wiki/International_Safety_Management_Code

Page 19: ISM CODE.pptx

FAKTA SINGKAT

• Kecelakaan maritim yang terjadi dapat dianalisa dengan angka perbandingan 80-20%. 80% dari kecelakaan-kecelakaan pada umumnya disebabkan oleh kesalahan/kelalaian manusia dan hanya 20% tergolong dalam kategori kegagalan/kesalahan teknologi.• Jika kita periksa peraturan dan konvensi yang ada, angka perbandingannya

ternyata terbalik, 80% dari peraturan tersebut hanya mengatur hal-hal yang bersifat teknis atau hardware saja, dan hanya 20% (bahkan dibawahnya) yang berkaitan dengan manusia atau software.• Studi selanjutnya menunjukkan bahwa 80% dari kesalahan manusia sesungguhnya

masih dapat dikontrol oleh manajemen dan 20% oleh operator.