IPTEKDA Kelapa Kaur Supanjani Bappeda 2013

28

description

Diversifikasi Tanaman Kelapa di kabupaten Kaur

Transcript of IPTEKDA Kelapa Kaur Supanjani Bappeda 2013

DIVERSIFIKASI PRODUK UNTUK MENINGKATKAN NILAI TAMBAH TANAMAN KELAPA DI UMKM KAWASAN PENGUBAIAN KABUPATEN KAUR

DIVERSIFIKASI PRODUK UNTUK MENINGKATKAN NILAI TAMBAH TANAMAN KELAPA DI UMKM KAWASAN PENGUBAIAN KABUPATEN KAURTim Fakultas Pertanian UNIB:SupanjaniHendri BustamamMerakati HandayaningsihEntang InoriahHesti Pujiwati

Dipresentasikan pada Workshop Pemanfaatan Potensi Sumberdaya Lokal untuk Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Provinsi Bengkulutanggal 27 September 2013

UNIBIPTEKDA LIPI 2013 - UNIBReasoning Lokasi Kawasan PengubaianKawasan Pengubaian telah ditetapkan sebagai kawasan sentra produksi olahan kelapa (ketersediaan bahan baku 6500 ton setiap tahun),Kawasan Pengubaian dilewati jalan raya jalur Bengkulu Lampung yang mempermudah manajemen usaha dan transportasi pemasaran produk ke daerah lain, Tersedia listrik untuk operasional peralatan, Berpenduduk lebih padat, dan berlokasi di Ibukota Kabupaten Kaur yang dapat menjadi daerah pemasaran produk, Tenaga kerja tersedia untuk diberdayakan. PERMASALAHANProduk butiran kelapa melimpah Buah kelapa hanya dijual dalam bentuk butiran tanpa sabutHarga buah kelapa sangat murah, hanya Rp. 1.800,- per butir, sementara di Bengkulu antara Rp. 2500,-Usaha pengolahan kelapa belum berkembang. Belum ada contoh usaha pengolahan kelapa: santan berkemasan, nata de coco di tempat untuk dijual ke luar daerah.IPTEK YANG DITAWARKANUntuk tahun pertama: introduksi teknologi mengolah daging buah kelapa dan air kelapa menjadi produk:santan kemasan, nata de coco, dan pakan ternak ampas kelapa.

Pengolahan limbah yang lain (batok , serbuk dan sabut kelapa) dapat ditunda pada tahun keduaTUJUANMemberikan penguatan UMKM sehingga menjadi produktif dengan penerapan teknologi pengolahan hasil kelapa sehingga diperoleh nilai tambah produk buah kelapa. SASARANUMKM Nyiur Permata, yang sementara ini hanya mengirim kelapa butiran ke Jakarta

Terbentuk diversifikasi usaha, sehingga tidak hanya menjual bahan baku, dan keuntungan berusaha meningkat

PELAKSANAAN PELATIHAN PRODUKSISANTAN BERKEMASAN

SANTAN DALAM KEMASAN

PEMARUTAN KELAPA PEMERASAN SANTAN STERILISASI SANTAN

PELATIHAN PRODUKSI SANTAN

PENGEMASAN DALAM PATEURISASI SANTAN GELAS PLASTIK BERKEMASAN

SANTAN KEMASAN 220 ML DAN 110 ML

PELATIHAN PRODUKSI SANTAN

SANTAN DALAM KEMASAN

SOSIALISASI dan PEMASARAN PRODUKPameran Ulang Tahun KaurPROMOSI PRODUK

Pameran Ulang Tahun KaurPemasaran konsinyasi: 16 warung di Kaur

PERMASALAHAN DAN SOLUSIMasyarakat yang dekat lebih senang santan segar dari pada santan berkemasan, karena mereka punya pohon kelapa sendiriPemasaran di lokasi yang jauh dari pasar atau di daerah perkotaanPERMASALAHAN DAN SOLUSIAir kelapa terbuang mubazirProduk nata de coco NATAKA

NATA DE COCO

PELATIHAN PRODUKSI SANTANPENYABLONAN

TERIMA KASIH, THANK YOU, SYUKRON, ARIGATO HUZAIMAZU, CIE CIE, MERCY BOKU, MATUR NUWUNMAULIATEPELATIHAN dan PENDAMPINGAN PRODUKSIPelatihan untuk memotivasi anggota kelompok dan untuk membangun ketrampilan proses produksi santan.

Selama produksi, kelompok UMKM akan dibimbing dan didampingi agar produksi dan pemasaran akan berjalan lancar. Daya Saing ProdukNata de coco:Sebagian produk memiliki mutu sama dengan yang ada di pasaran, Sebagian produk yang dibuat mempunyai mutu lebih baik dari pasaran karena tidak menggunakan zat pengawet makanan kimiaHarga lebih murah dibandingkan dengan produk sejenis yang ada di pasaranBentuk dan kemasan sama dengan yang ada di pasaran, namun karena ada merek Kaur diharapkan lebih disukai karena adanya rasa nasionalis pengguna

Daya Saing ProdukSantan berkemasan:Mutu lebih baik dari yang ada di pasaran, seperti Kara, karena menggunakan bahan baku yang lebih segar dan tanpa pengawet kimia, sehingga rasa santan lebih gurihHarga lebih murah dibandingkan dengan produk sejenis di pasaranBentuk dan kemasan sama dengan yang ada di pasaran, namun karena ada merek Kaur diharapkan lebih disukai karena adanya rasa nasionalis pengguna

Pakan ternak fermentasiMutu sama dengan produk sejenis yang ada di pasaran

Strategi PemasaranMenjadikan produk berkualitas baik dan berpenampilan pantasMempromosikan produk dengan bantuan dari pemerintah dan swastaPenetrasi pasar sebagai pesaing terhadap produk-produk yang ada di pasaranSubstitusi pasar untuk mengurangi ketergantungan terhadap pemasukan produk dari luar daerahPenjualan dengan harga yang lebih murah, eg. Untuk santan kemasan 200 ml dengan harga Rp. 1500,- vs Rp. 3000,- di pasar.Pemasaran melewati batas Kabupaten Kaur.Produk dijadikan sebagai oleh-oleh khas Kabupaten KaurMembangun jaringan pasar dengan perusahaan yang telah maju di Provinsi Lampung, Provinsi Banten, dan Provinsi Jawa Barat.

Dampak Sosial EkonomiTerbentuk budaya baru: beragribisnis on farm bertambah dengan agribisnis off farm. Sikap hidup anggota UMKM menjadi lebih produktif. Kegiatan perekonomian meningkat dengan industry kecil pengolahan buah kelapaUMKM terdidik berani menggunakan jasa perbankan dan bantuan manajemen untuk mengembangkan usaha.