Intoksikasi Anna

download Intoksikasi Anna

of 39

Transcript of Intoksikasi Anna

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    1/39

    oksikologiAnna Meisiana 11-2009-194

    Preseptor :

    Arief wardoyo, dr., Sp.PD

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    2/39

    Setiap zat kimia pada dasarnya bersifat racun.

    Paracelsus (1564) :dosis sol f cit venenum Dosis menentukan apakah suatu zat

    kimia adalah racun

    Racun:

    Zat yang bekerja pada tubuh secara kimiawi dan fisiologik

    yang dalam dosis toksik akan menyebabkan gangguan

    berupa sakit atau kematian.

    Toksikologi:

    Ilmu yang mempelajari sumber, sifat dan khasiat racun,

    gejala-gejala, dan pengobatan pada keracunan serta

    kelainan-kelainan yang didapatkan pada korban yang

    meninggal.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    3/39

    Tanda-Gejala

    yang sering

    Koma

    Depresi nafas

    Miosis

    Hipertensi

    Hipotermia

    Bradikardi

    Edema paru BU menurun

    Hiporefleks

    Kejang (pada kasus baru)

    Prinsip

    PENATALAKSANAAN Penatalaksanaan

    kegawatan

    Penilaian klinis Dekontaminasi racun

    Antidotum

    Terapi suportif Observasi dan

    Konsultasi

    Rehabilitasi

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    4/39

    Narkotik

    anna meisiana [11.2009.194]

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    5/39

    DEFINISI MENURUT UNDANG-

    UNDANG NO. 22 1997 tentang

    NARKOTIKA

    Narkotika adalah zat atau obat yang berasal daritanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun

    semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atauperubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangisampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat

    menimbulkan ketergantungan.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    6/39

    PENGGOLONGAN

    NARKOTIKA

    Golongan I

    OPIUM, MORPHIN, HEROIN, KOKAIN,KANABIS

    Golongan II

    ISO METADON, METADON, PETIDINA

    Golongan III

    KODEINA

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    7/39

    Umumnya digunakan dalam bidang

    medis untuk mengatasi nyeri

    melalui efek depresi pada otak.

    FARMAKOLOGI

    Dosis tunggal Hidrolisis oleh hati

    (6-10 mnt) 6 monoacetyl morphine

    Morfin Mo 3 monoglucoronide &

    Mo 6 monoglucoronide (larut dalam

    air).

    Bersifat larut lemak (60%) dapat

    melewati BBB dengan cepat.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    8/39

    Absorpsi dapat berlangsung di saluran cerna,

    selaput lendir hidung dan paru, suntikan iv,dan kulit yang luka.

    Metabolisme terutama berlangsung dalam

    hati, selain itu juga dalam otak,paru,darah,ginjal dan plasenta.

    Ekskresi terutama melalui ginjal dan saluran

    empedu,tetapi dapat dijumpai dalam tinja

    atau keringat.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    9/39

    JENIS RESEPTOR

    Reseptor 1 : analgesik, euforia,hipotermia

    Reseptor 2 : bradikardi, depresi nafas,

    miosis, euforia, kontraksi usus ,

    ketergantungan

    Reseptor K : analgesik spinal, depresi

    nafas, miosis, hipotermia

    Reseptor : depresi nafas, disforia,halusinasi, stimulasi vasomotor

    Reseptor : inhibisi otot polos,

    analgesik spinal?

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    10/39

    Jenis obat Opium

    Jenis Obat Dosis Fatal (gr) Dosis Pengobatan

    (mg)

    Kodein 0.8 60

    Dekstrometorfan 0.5 60-120/ hari

    Heroin 0.2 4

    Loperamid (Imodium) 0.5

    Meperidin (Petidin) 1 100

    Morfin 0.2 10

    Naloxone (Narcan)*

    Opium 0.3

    Pentazocaine (Talwin) 0.3

    *) Antagonis narkotika. Dosis s/d 5 mg tdk menyebabkan kematian

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    11/39

    PERKIRAAN WAKTU

    DETEKSI DALAM URIN

    Jenis Obat Lamanya waktu dapat dideteksi

    Amfetamin 2 hari

    Barbiturat 1 hari (SA)

    3 minggu (LA)

    Benzodiazepin 3 hari

    Kokain 2-4 hari

    Kodein 2 hari

    Heroin 1-2 hariMethadone 3 hari

    Morfin 2-5 hari

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    12/39

    GAMBARAN KLINIS

    Depresi pusat pernafasan

    Pusat pernafasan menjadi kurang sensitif terhadap CO2atau H+.

    Edema paru TIK, serta berkurangnya sensitivitas pusat pernafasan terhadap CO2

    CO2.Kedua keadaan ini menyebabkan ventilasi paru dan gangguanpermeabilitas.

    Syok Anafilaktik

    Hipersensitivitas terhadap morfin dan heroin atau terhadap bahanpencampurnya.

    Infeksi

    Penggunaan jarum suntik yang tidak steril seperti

    hepatitis,AIDS.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    13/39

    PEMERIKSAAN LAB

    Pemeriksaan Urin

    Isi lambung

    Diambil jika ia menggunakan narkotika peroral.Pada pemakaian

    cara oral,morfin akan cepat dikonjugasi oleh glukoronat dalam sel

    mukosa usus dan hati .

    Uji Nalorfin

    Untuk melihat midriasis dari pupil.Tetapi uji ini tidak dapat

    menentukan ia pencandu.

    Tes Marque

    Kepekaan uji ini adalah sebesar 1-0.025 mikrogram.Reagen dapat

    dibuat dari 3ml asam sulfat pekat ditambah 2 tetes formaldehid40%.Pada umumnya semua narkotika akan berwarna ungu.

    Tes Heroin

    Pengujian yang lebih khas 10 tetes campuran asam nitrit pekat

    dan 85% asam fosfor diletakkan dalam tabung sentrifuge dan

    ditambah kloroform.Dilihat lapisan dasar tabung. Warna hijau

    muda negatif,kuning muda 10mikrogram,kuning coklat 1 miligramdan merah coklat 10mikrogram.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    14/39

    Intoksikasi Opiat

    Alloanamnesa

    Riwayat pemakaian obatBekas suntikan

    Pemeriksaan urin

    Trias intoksikasi Opiat

    Depresi nafas

    Pin-point pupil

    Koma

    Support sistem pernafasan & sirkulasi

    Nalokson IV

    Observasi TTV & puasa selama 6 jam

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    15/39

    insektisida

    anna meisiana [11.2009.194]

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    16/39

    Hidrokarbon

    terklorinasi(Chlorinatedhydrocarbon)

    Inhibiterkolinesterase:

    Organofosfat

    Carbamat (reversible)

    Lain-lain

    Golongan

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    17/39

    Hidrokarbon terklorinasi

    Zat dari sintetik kimia yang stabil untuk

    beberapa minggu sampai beberapabulan setelah penggunaannya.Tidak larut

    dalam air dan umumnya larut dalam

    lemak.

    Yang termasuk : DDT, aldrin,

    dieldrin, endrin, chlordane,lindane,

    methoxychlor, toxaphane, BHC

    Cara kerja racun

    Di timbun dalam jaringan lemak

    Stimulator SSP yang kuat

    Gejala utama keracunan

    Muntah

    Tremor

    Kejang

    Diagnosis keracunan

    Anamnesis

    Gejala gejala

    keracunan

    Pemeriksaan

    laboratorium(Thin

    layer

    Chromatography,Sp

    ektrofotometri,Gas

    Chromatography)

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    18/39

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    19/39

    PENGOBATAN &

    PROGNOSIS

    Lavage lambungdengan air hangat2-4 liter.

    Emesis denganmemberi susuuntukmenimbulkanmuntah

    Bila pernafasanlambat,diberikanoksigen buatan.

    Emergency

    Antikonvulsan

    Terapi Suportif

    Umum

    Keracunan ringan akan

    sembuh dengan

    sempurna.Tetapi pada

    keracunan berat dimana

    kejang akan hebat dan

    lama

    lama.Penyembuhan

    kejang memerlukan

    waktu 2-4 minggu.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    20/39

    Cholinesterase Inhibitor insecticides

    Kebanyakan dipakai dalam pertanian,

    perkebunan, dan rumah tangga untuk

    mengontrol serangga bertubuh lunak.

    Terdiri daripada dua komponen

    kimia yang berbeda yaitu :

    - Organophosphate- Carbamate

    Cara kerja racun

    Dapat diabsorbsi melalui oral,inhalasi, dan

    kulit ,masuk ke dalam tubuh, mengikat

    enzim asetilkolinesterase hingga menjadiinaktif maka akan terjadi akumulasi dari

    asetilkoline.

    Gejala utama keracunan (

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    21/39

    PENGOBATAN &

    PROGNOSIS

    Beri sulfatatropin dalamdosis tinggi

    Pernafasanbuatan danoksigen

    Lavage lambungatau emesis

    Laxane

    EmergencySekresi jalan nafasdikeluarkan dengan

    postural drainageatau dengan kateter

    penyedot. Kejang-

    kejang diatasidengan anti kejang.

    Umum

    Saat kritis adalah 4-6

    jam pertama pada

    keracunan akut.

    Pengobatan yang

    adekuat menentukan

    akan hidupnyapasien.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    22/39

    Lain lain Insektisida

    Yang termasuk ini adalah :

    Barium, Denitrofeno, Kresol,

    Nikotin, Tiosinat, dll.Sekarang sudah jarang

    dipakai dan tidak dibicarakan

    lagi.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    23/39

    alkohol

    anna meisiana [11.2009.194]

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    24/39

    Alkohol

    Alkohol banyak terdapat padaminuman dan dapat menyebabkankeracunan.

    Penurunan kemampuan dalammengontrol diri dan hilangnya

    kapasitas berpikir kritis, mungkinmenimbulkan tindakan melanggarhukum seperti perkosaan,penganiayaan kejahatan lainataupun bunuh diri.

    Penurunan daya reaksi menggagguketrampilan mengemudi sehinggadapat menyebabkan kecelakaanlalu-lintas.

    Sumber :

    -Whisky

    -Brandy

    -Rum

    -Vodka

    -Gin

    -Beer

    -Air tape

    -Tuak

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    25/39

    Absorpsi

    Alkohol diabsorpsi sebagian besar (80%) di usus halus.

    Biasanya dalam 12 jam telah tercapai keseimbangan kadar

    alkohol pada darah, usus, dan jaringan lunak.

    Konsentrasi dalam otak sedikit lebih besar daripada dalam darah.

    Metabolisme

    Metabolisme dalam hati oleh enzim alkohol dehidrogenase(ADH) dan ko-enzim nikotinamid-adenin-dinukleotida (NAD) ->

    asetaldehid dan asam asetat -> CO2 dan H20.

    Ekskresi

    Sebagian besar alkohol dikeluarkan melalui urin (90%) dan

    sisanya dikeluarkan dalam bentuk utuh melalui urine, keringat,

    dan udara nafas.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    26/39

    GEJALA KERACUNAN AKUT

    GinjalAlkohol akan meningkatkan

    efek diuresis

    SSPAlkohol berifat menekan SSP,sehingga kemampuan

    berkonsentrasi, daya ingat, dan

    kemampuan mendeskripsikan

    menjadi terganggu.

    KVnadi, Depresi kardiovaskuler,

    Vasodilatasi pembuluh darah

    perifer.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    27/39

    Dosis

    35 gr alkohol

    Penurunan kemampuan

    untuk menduga jarak dan

    kecepatan serta

    menimbulkan euforia.

    75-80 gr alkohol

    Keracunan akut dengan gejala

    banyak bicara, ramai, refleks

    menurun, inkoordinasi otot-ototkecil, kadang nistagmus, dan

    pelebaran pembuluh darah kulit.

    250-500 gr alkoholPenglihatan kabur, konjungtivamerah, dilatasi pupil,diplopi,

    pembicaraan kacau, tremor,inkoordinasi otot bahkan dapatmenyebabkan aktivitas motorhilang, timbul stupor atau koma,pernapasan perlahan, dan suhutubuh menurun.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    28/39

    Sebab dan mekanisme

    kematian

    Gagal hati danvarises esofagusakibat hipertensiportal.

    Peminum alkoholsering terjatuhdalam keadaanmabuk danmeninggal.

    Depresi pusatpernafasan terjadipada alkoholdengan takaran450mg %.

    Pada kadar 500-600mg% dalamdarah, penderitabiasanya meninggal

    dalam 1-4 jam,setelah koma selama10-16 jam.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    29/39

    barbiturat

    anna meisiana [11.2009.194]

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    30/39

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    31/39

    FARMAKOKINETIK

    ABSORBSITerdapat dalam ASI, dapat melewati sawar uri, dan otak.Mudahmenembus lemak dan ditimbun di jaringan lemak.Takar layak

    (over dosage) menimbulkan koma, yang dapat berlangsung

    beberapa hari hingga meninggal atau sembuh kembali setelah

    pengobatan .

    EKSKRESIEkskresi terjadi sangat lambat.Diekskresikan melalui urin dalam

    waktu 48 jam dan dapat ditentukan adanya dalam urin segera

    setelah 1 jam pemberian. Dalam tubuh barbiturat akan diubah

    menjadi alkohol, poler, keton, fenol, karboksilat.

    METABOLISMEProses metabolisme terdiri dari penghancuran dalam jaringan

    terutama hati,ekskresi melalui ginjal dan kombinasi keduanya.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    32/39

    FARMAKODINAMIK

    Barbiturat mempunyai khasiat utamayaitu depresi pada susunan saraf pusat

    TAKARAN

    10 kali takaran hipnotik, tapi ada yang menyatakan

    15-20 kali takaran hipnotik.

    Biasaya takaran mematikan untuk orang dewasaadalah 50-70grain

    (1 gram = 4,8 grain)

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    33/39

    GEJALA KERACUNAN AKUT

    Ataksia, vertigo, pembicaraan

    kacau, nyeri kepala, parestesi,

    halusinasi, gelisah dan delirium,

    stupor yang progresif dan

    kemudian terjadi koma, timbul

    refleks patologis, kemerahan padakulit.

    Jumlah urinyang sedikit

    karena depresi ginjal danpenurunan tekanan darah.

    Pupil kecildan tidak

    bereaksi terhadap cahaya.

    Suhu tubuhseringkali menurun

    Reaksi alergiakibat adanya

    hipersensitifias yang didapat

    umumnya berupa asma, urtikaria,

    edema, edema angioerotik,

    dermatitis demam delirium, dan

    nekrosis hati.

    Pernafasan menjadi lambat dan

    dangkal, dapat terjadi asidosis

    repirasi dan hipoksia

    Tekanan darah turunakibat depresi

    pusat vasomotor, hipoksia, serta efek

    langsung pada miokardium dansimpatis pada otot serta otot polos

    pembuluh darah.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    34/39

    GEJALA KERACUNAN

    KRONIK

    Depresi melankolik regresipisikik, wajah kusut, emosi

    tidak stabil.

    Kelainan neurologik berupa

    ataksi, pembicaraan kacau,

    kelemahan intelektual, diplopia,

    kelemahan otot rangka.

    Kelainan dermatologik

    berupa urtikaria, makulo

    papula,eritem dan lain lain.

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    35/39

    PENATALAKSANAAN

    < 21 jam : cucilambung dan

    memuntahkan obat

    Pencahar (sarbitol)harus diberikan

    Monitor PCO2danPO2

    SYOK : beriDopamineuntukmenjaga TD

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    36/39

    Opiat Ganja Sedatif-

    Hipnotik

    Alkohol Amfetamine

    Euforia Euforia pengendalian

    diri berkurang

    Mata merah Selalu

    terdoronguntuk

    bergerak

    Mengantuk Mata merah Jalan

    sempoyongan

    Bicara cadel Berkeringat

    Bicara cadel Mulut kering Mengantuk Jalansempoyongan

    Gemetar

    Konstipasi Banyak bicara

    dan tertawa

    memperpanjang

    tidur

    Perubahan

    Persepsi

    Cemas

    Penurunankesadaran

    Nafsu makan Hilangkesadaran

    Penurunankemampuan

    menilai

    Depresi

    Gangguan

    persepsi

    Paranoid

    Nama Zat Mekanisme Perkiraan Tanda Terapi

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    37/39

    Nama Zat Mekanisme

    Keracunan

    Perkiraan

    dosis

    Toksik

    Tanda

    Gejala

    Terapi

    Alkohol

    (Etil)

    Depresi SSP

    Hipoglikemia

    Trauma

    Konsentrasi Etanol

    dalam darah 100mg/dL

    cukup untukmenghambat

    glukoneogenesis,

    namun belum

    menyebabkan koma

    Pada peminum baru,

    kadar 300 mg/dL sudah

    dapat menyebabkan

    koma, namun pada

    peminum kronik, pada

    500-600 mg/dL, pasien

    masih sadar

    Muntah

    Delirium

    Depresi SSP

    Simptomatik

    Beri kopi

    Emetik dengan mustard1 sdm dalam air atau

    garam dapur

    MetilAlkohol

    (Metanol, dalam bahan

    bakar 5-10%)

    Asam format den laktat

    menyebabkan asidosis.

    Metanol cenderung

    berikatan dengan Etanol

    Dosis toksisk minimun :

    100 mg/kg

    Dosis fatal : 30-240 ml

    (20-150 g)

    Setelah 8-32 jam :

    depresi SSP, asidosis,

    retinitis, buta, sakit

    kepala, sakit perut, kulit

    dingin, koma.

    Bradikardi menandakanprognosis buruk

    Diuressi paksa

    Simptomatik,

    memperbaiki asidosis

    Beri Etanol untuk

    menhambat oksidasi

    metanolAs. Nikotinat IV utk

    dilatasi a.retina, setelah

    koma teratasi

    Barbiturat

    (Fenobarbital)

    Depresi SSP Umumnya keracunan

    terjadi pada 5-10 x

    dosis hipnotik

    Dosis oral fatal adalah

    6-10 gram

    Refleks berkurang

    Depresi nafas

    Koma

    Syok

    Pupil kecil dilatasi

    Bilas lambung walaupun

    sudah > 4 jam

    Tinggalkan 30 gr larutan

    MgSO4 dalam usus

    Beri kopi

    Nama Zat Mekanisme Perkiraan Tanda Terapi

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    38/39

    Nama Zat Mekanisme

    Keracunan

    Perkiraan

    dosis

    Toksik

    Tanda

    Gejala

    Terapi

    Kodein

    Morfin

    SedasiPenurunan

    jaras simpatis

    Depresi nafas,

    Koma

    120-150 mg

    60 mg berbahaya

    Mual, Muntah,

    Pusing, Kulit dingin,

    Pupil miosis,

    Depresi nafas,

    Koma

    Bila ada depresi

    nafas berikan

    Nalokson HCl 5-10

    mg

    Bila tidak, terapi

    simptomatik

    Organofosfat

    (DDVP, Diazinon,

    Malation, Paration)

    Mengahmbat AChE,

    menyebabkan

    akumulasi Ach pada

    reseptor muskarinik,

    Nikotinik, SSP

    Setiap dosis

    berbahaya

    Muntah, Diare,

    Hipersalivasi,

    Bronkokonstriksi,

    Byk keringat, Miosis,

    Bradikardi, D ,

    Kejang, Paralisis,

    Depresi nafas

    Bersihkan jalan

    nafas

    2 mg SAIV, ulang

    tiap 15 mnt sampai

    muka terlihat merah,

    hipersalivasi

    berhenti, bradikardi

    berubah menjaditakikardi, tidak

    berkeringat lagi

    Observasi

    Karbamat

    (Karbaril, Baygon)

    Seperti Organofosfat Seperti Organofosfat Beri cepat SA 2 mg

    IV, ulang tiap 10-15

    mnt sampai

    Atropinisasi penuh

  • 8/12/2019 Intoksikasi Anna

    39/39

    erima kasih