INISIATIF PENGUATAN ACA: KOMISI PEMBERANTASAN ...MengapaPengukuranACA Penting? Terdapatdari100...
Transcript of INISIATIF PENGUATAN ACA: KOMISI PEMBERANTASAN ...MengapaPengukuranACA Penting? Terdapatdari100...
INISIATIF PENGUATAN ACA: KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
Transparency International Indonesia
Sumber: KPK
Sumber: KPK
Mengapa Pengukuran ACA Penting?
● Terdapat dari 100 Lembaga Anti-Korupsi (ACA) di seluruh dunia, dimanasebanyak 42 diantaranya terdapat di Asia Pasifik
● ACA adalah mitra strategis melawan korupsi
● Beberapa ACA telah menunjukkan komitmen, keberanian, dan kemajuan luarbiasa dalam memenuhi mandatnya
No Dimensi Penilaian Indikator
1. Independensi & Status 9
2. Sumber Daya Manusia & Anggaran 9
3. Akuntabilitas & Integritas 9
4. Deteksi, Penyidikan, & Penuntutan 9
5. Pendidikan, Pencegahan, & Penjangkauan 8
6. Kerja Sama & Hubungan Eksternal 6
TOTAL 50
DIMENSI INDIKATORIndependensi
dan StatusIndependensi
lembagaMekanisme
pengangkatan dan pemberhentian
Komisioner
Mandat Yurisdiksi Kekuatan penyidikan dan
penunutan
Kekuatan rekomendasi
Kewenangan hukum
Kewenanganoperasional
Penggunaan kekuatan
politik
Sumber DayaManusia dan
Anggaran
Proporsianggaran
Kecukupan anggaran Stabilitas anggaran Gaji pegawai Seleksi pegawai Keahlian penyidikan dan
penuntutan
Keahlian pencegahan
dan pendidikan
Pelatihan Pegawai
Stabilitas pegawai
Akuntabilitasdan Integritas
Pelaporan tahunan
Responsivitasterhadap permintaan
informasi
Mekanismepengawasan eksternal
Mekanisme peninjauan
internal
Kepatuhan terhadap proses
hukum (due process)
Kesediaan pelapor untuk
mengidentifikasi diri
Penanganan pelaporan pegawai
Hasil pelaporan pegawai
Mekanisme integritas internal
Deteksi, Penyidikan, dan
Penuntutan
Aksesibilitas pelapor
Responsivitas terhadap laporan
korupsi
Penyelidikan proaktif Efisiensi danprofesionalisme
Tingkat penuntutan
Tingkat penetapantersangka
Penyelidikan orang-orang berpengaruh
Restitusi dan pemulihan aset
Persepsiterhadapkinerja
Pencegahan, Pendidikan danPenjangkauan
Alokasi anggaran
Perencanaan strategis Pelatihan dan pendidikan
Peninjauanorganisasi
Rekomendasistrategi
pencegahan
Penelitian Diseminasidan kampanye
Komunikasidaring
Kerja Sama danHubunganEksternal
Dukungan pemerintah
Kerja sama dengan lembaga penegak
hukum lain
Kerja sama dengan organisasi non-
pemerintah
Jaringan internasional
Kerja sama dengan lembaga
antikorupsi negara lain
Aksesibilitaskelompokmarjinal
DIME-NSI INDIKATOR
FAKTOR PENDUKUNG PERFORMAEKSTERNAL INTERNAL AKTIVITAS DAMPAK
IND
EPEN
DEN
SI D
AN S
TATU
SIndependensi lembaga X
Mekanisme pengangkatan & pemberhentian Komisioner
X
Mandat X
Yurisdiksi X
Kekuatan penyidikan & penuntutan X
Kekuatan rekomendasi X
Kewenangan hukum X
Kewenangan operasional X
Penggunaan kekuatan politik X
SUM
BER
DAY
A M
ANU
SIA
& AL
OKA
SIAN
GG
ARAN
Proporsi anggaran X
Kecukupan anggaran X
Stabilitas anggaran X
Gaji pegawai X
Seleksi pegawai X
No. INDIKATOR FAKTOR PENDUKUNG PERFORMAEKSTERNAL INTERNAL AKTIVITAS DAMPAK
SUM
BER
DAY
A M
ANU
SIA
& AL
OKA
SIAN
GG
ARAN
Keahlian penyidikan & penuntutan X
Keahlian pencegahan & pendidikan X
Pelatihan pegawai X
Stabilitas pegawai X
AKU
NTA
BILI
TAS
& IN
TEG
RIT
AS
Pelaporan tahunan X
Responsivitas terhadap permintaaninformasi
X
Mekanisme pengawasan eksternal X
Mekanisme peninjauan internal X
Kepatuhan terhadap proses hukum(due process)
X
Kesediaan pelapor mengidentifikasidiri
X
Penanganan pelaporan pegawai X
Hasil pelaporan pegawai X
Mekanisme integritas internal X
No. INDIKATOR FAKTOR PENDUKUNG PERFORMAEKSTERNAL INTERNAL AKTIVITAS DAMPAK
DET
EKSI
,PEN
YID
IKAN
& P
ENU
NTU
TAN
Aksesibilitas pelapor X
Responsivitas terhadap pelaporankorupsi
X
Penyelidikan proaktif X
Efisiensi dan profesionalisme X
Tingkat penuntutan X
Tingkat penetapan tersangka X
Penyelidikan orang-orang berpengaruh
X
Restitusi dan pemulihan aset X
Persepsi terhadap kinerja X
PEN
CEG
AHAN
,PE
ND
IDIK
AN, &
PE
NJA
NG
KAU
AN
Alokasi anggaran pencegahan X
Perencanaan strategis X
Pelatihan dan pendidikan X
Peninjauan organisasi X
Rekomendasi strategi pencegahan X
No. INDIKATOR FAKTOR PENDUKUNG PERFORMAEKSTERNAL INTERNAL AKTIVITAS DAMPAK
PEN
CEG
AHAN
,PE
ND
IDIK
AN, &
PE
NJA
NG
KAU
AN
Penelitian X
Diseminasi dan kampanye X
Komunikasi daring X
KER
JASA
MA
& H
UBU
NG
AN E
KSTE
RN
AL
Dukungan pemerintah X
Kerja sama dengan lembaga penegakhukum lain
X
Kerja sama dengan organisasi non-pemerintah
X
Jaringan internasional X
Kerja sama dengan lembagaantikorupsi negara lain
X
Aksesibilitas kelompok marjinal X
PenilaianACA 2017
Temuan:1. Imparsialitas dan otonomi operasional
ACA seringkali terhambat intervensi politik2. Mekanisme pengawasan eksternal
terhadap ACA belum maksimal. Partisipasipublik masih minim.
3. Banyaknya laporan/pengaduan yang masuk, kerap tidak diikuti dengankomitmen politik, anggaran, dan sumberdaya manusia
4. Keahlian penindakan korupsi yang memiliki kompleksitas tinggi sertaberdimensi transnasional masih belummemadai
Rekomendasi:1. Independensi ACA harus terjamin, serta harus
memiliki kewenangan penyelidikan hinggapenuntutan
2. ACA harus dijamin bebas dari intervensi politikdan kepentingan partisan
3. Memperkuat mekanisme pengawasan danakuntabilitas publik terhadap ACA
4. Meningkatkan dukungan alokasi anggaran dankapasitas organisasi ACA
HASIL PENILAIAN
DIMENSI PENILAIAN JUMLAH INDIKATOR
NILAI MAKSIMUM NILAI AKTUAL PERSENTASE
1. Independensi dan Status 9 18 15 83%
2. Sumber Daya Manusia dan Anggaran 9 18 12 67%
3. Akuntabilitas dan Integritas 9 18 14 78%
4. Deteksi, Penyidikan dan Penuntutan 9 18 15 83%
5. Pencegahan, Pendidikan, dan Penjangkauan 8 16 14 88%
6. Kerja Sama dan Hubungan Eksternal 6 12 10 83%
Total 50 100 80 80%
DIMENSI INDIKATORIndependensi
dan StatusIndependensi
lembagaMekanisme
pengangkatan danpemberhentian
Komisioner
Mandat Yurisdiksi Kekuatanpenyidikan dan
penunutan
Kekuatanrekomendasi
Kewenanganhukum
Kewenanganoperasional
Penggunaankekuatan
politik
Sumber DayaManusia dan
Anggaran
Proporsianggaran
Kecukupan anggaran Stabilitas anggaran Gaji pegawai Seleksi pegawai Keahlianpenyidikan dan
penuntutan
Keahlianpencegahan
dan pendidikan
PelatihanPegawai
Stabilitaspegawai
Akuntabilitasdan Integritas
Pelaporantahunan
Responsivitas terhadappermintaan informasi
Mekanisme pengawasaneksternal
Mekanismepeninjauan
internal
Kepatuhanterhadap proses
hukum (due process)
Kesediaan pelaporuntuk
mengidentifikasi diri
Penangananpelaporanpegawai
Hasil pelaporanpegawai
Mekanismeintegritasinternal
Deteksi, Penyidikan, dan
Penuntutan
Aksesibilitas pelapor
Responsivitas terhadaplaporan korupsi
Penyelidikan proaktif Efisiensi danprofesionalisme
Tingkat penuntutan Tingkat penetapantersangka
Penyelidikanorang-orang berpengaruh
Restitusi danpemulihan aset
Persepsiterhadapkinerja
Pencegahan, Pendidikan danPenjangkauan
Alokasi anggaran
Perencanaan strategis Pelatihan danpendidikan
Peninjauanorganisasi
Rekomendasistrategi
pencegahan
Penelitian Diseminasi dankampanye
Komunikasidaring
Kerja Sama danHubunganEksternal
Dukunganpemerintah
Kerja sama denganlembaga penegak
hukum lain
Kerja sama denganorganisasi non-
pemerintah
Jaringaninternasional
Kerja sama denganlembaga
antikorupsi negaralain
Aksesibilitaskelompok marjinal
83%
67%
78%
83%
88%
83%
1. Independensi dan Status (9 indikator)
2. Sumber Daya Manusia dan Anggaran (9 indikator)
3. Akuntabilitas dan Integritas (9 indikator)
4. Deteksi, Penyidikan, dan Penuntutan (9 indikator)
5. Pendidikan, Pencegahan, dan Penjangkauan (8
indikator)
6. Kerja Sama dan Hubungan Eksternal (6
indikator)
Penilaian KPK (2019)
CATATAN TIAP DIMENSI
Independensi & Status
SDM & Anggaran Akuntabilitas & Integritas
Penindakan Pencegahan Kerja Sama & Hub. Eksternal
Rendahnyasecurity of tenure pimpinan KPK ketika menjabat
Proporsi anggaranterhadap APBN minim
Penegakan etiktidak maksimal
Tunggakan 18 perkaramegakorupsi
Kepatuhanrekomendasikorsup di daerahmasih kurang
Perlunyapenguatan korsupPolri danKejaksaan
Tingginyaketergantunganterhadappegawai Polri & Kejaksaan
Tata kelola SDM internal perludibenahi (rotasi-mutasi, banyaknyaPLT, dan petisipegawai)
Sistempengelolaanpengetahuanbelum berjalanbaik
Belummaksimalnyapenggunaanpendekatanpengembaliankerugian negara
Strategi deteksi(komitmenLHKPN & UPG) belum efektif
Pelibatankelompokminoritas danmarjinal minim
Adanya dugaanpenghambatankasus, terutamajika berkaitandengan institusipenegak hukumlain (petisipegawai)
Keterbatasanjumlah pegawaipenindakan
Keamananpegawai belummaksimal
Strategi danmanajemenperkara perludibenahi; ditengahbanyaknya jumlahkasus
SosialisasiStranas PK kepublik masihminim
Pola komunikasipublik perludibenahi
PRAKTIK BAIK TIAP DIMENSI
Independensi & Status
SDM & Anggaran Akuntabilitas & Integritas
Penindakan Pencegahan Kerja Sama & Hub. Eksternal
KPK dinilai tetapindependendalammenangkappejabat publikdari latarbelakang apapun
Ada upayamempertahankanpola organisasimodern dan sistemmerit
Akuntabilitaspelaporan danrespon terhadapinformasi
Jumlah kasusyang ditanganiterus naik
Dibentuknyapusat edukasiantikorupsi(ACLC)
Tren jumlahSPDP bersamaPolri danKejaksaan terusnaik
Fokus area intervensi ada di 9 daerah
Ada upayamendorongpeningkatan jumlahpegawai KPK
Meresponpengawasaneksternal cukupbaik
Dimulainyapengejarankorupsi korporasi
Komunikasi daring dinilai efektif
Merespon pihaknon-pemerintahcukup baik
Aktif mendorongpenguatan UU Tipikor dan UU KPK
Stabilitas pegawaiterjaga
Penangananpelaporan baik
Tren OperasiTangkap Tangan
Merespon StranasPK dengan cukupbaik
Mengelolajaringaninternasional,terutama ACA dengan baik
72,00%74,00%
76,00%
78,00%
80,00%
82,00%84,00%
86,00%ACA PERFORMANCE
ENABLING FACTORS (internal)
ENABLING FACTORS (external)
Penilaian Performa KPK
KLASIFIKASI JUMLAH INDIKATOR
NILAI MAKSIMUM
NILAI AKTUAL PERSENTASE
Faktor Pendukung Internal 14 28 24 86%Faktor Pendukung Eksternal 16 32 25 78%Performa KPK 20 40 31 78%Total 50 100 80 80%
Kesimpulan
01
02 Amet, consectetur adipiscing elit. Curabitur eleifend a diam quis suscipit. Class aptent taciti sociosqu ad litora torquent per conubia nostra.
03
● Performa Komisi Pemberantasan korupsi (KPK) masuk dalam kategori sangat baik mencapai 82,50 persen.
● KPK masuk dalam kategori sangat baik dengan komposisi nilai memperoleh skor tinggi sebanyak 68 persendari total indikator, memperoleh nilai sedang sebanyak 30 persen dari total indikator, dan memperoleh nilairendah sebanyak 2 persPresentation Overview-2.pngen dari total indikator.
● KPK memiliki faktor lingkungan pendukung yang sangat menunjang, baik secara internal maupun eksternal. Faktor pendukung internal KPK menyumbang 86%, dimana indikator yang perlu menjadi prioritas untukditingkatkan kinerjanya adalah keahlian pegawai dalam pencegahan dan penindakan, akuntabilitas dalampelaporan tahunan, mekanisme peninjauan internal, dan kerja sama dengan lembaga penegak hukum danlembaga non-pemerintah.
Rekomendasi
01
02 Amet, consectetur adipiscing elit. Curabitur eleifend a diam quis suscipit. Class aptent taciti sociosqu ad litora torquent per conubia nostra.
03
DIMENSI AKUNTABILITAS DAN INTEGRITAS
● KPK perlu melakukan evaluasi komprehensif terhadap sistem pengendalian internal di bawah Kedeputian Pengawasan Internal dan Pengaduan Masyarakat (PIPM).
● KPK perlu segera menyelesaikan gejolak di Kedeputian Penindakan baik di tingkatvertikal (deputi-penyidik) maupun horizontal (penyidik-penyidik).
● Pimpinan KPK perlu lebih transparan dan partisipatif dalam proses penyelesaianmasalah internal sesuai dengan Peraturan KPK No. 6 Tahun 2012 tentangPenyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal di Lingkungan KPK