ASAL-USUL MANUSIA DAN PERKEMBANGAN MANUSIA DI Kepulauan indonesia
IMPLEMENTASI INDUSTRI 4wkm-ind.co.id/wp-content/uploads/2019/12/FMFF-Industry-4.0... · Operasi...
Transcript of IMPLEMENTASI INDUSTRI 4wkm-ind.co.id/wp-content/uploads/2019/12/FMFF-Industry-4.0... · Operasi...
IMPLEMENTASI
INDUSTRI 4.0
19 November, 2019
Japan Productivity Center
Isi
• Perubahan gaya bisnis dengan Society 5.0
• Contoh Implementasi Society 5.0
• Implementasi Industri 5.0 untuk
meningkatkan produktivitas
• Pengenalan Industri 4.0 dalam UKM
1. Perubahan gaya bisnis dengan
Society 5.0
Society Baru
Berburu(Kegiatan)
Pertanian
IndustriInformasi
From cabinet office of Japan HP
Society 5.0 (Strategi Industri 4.0 di Jepang)
4
Dampak industri 4.0 tidak hanya memberikanpengaruh terhadap satuindustri tetapi ke semuaindustri
Gaya Traditional Industri di Jepang
“Keiretsu” masuk ke dalam kelompok usaha
Perusahaan Induk(Perusahaan Skalah Besar)
Perusahaan Skala
Menengah
Perusahaan Skala
Menengah
…
Perusahaan Skala
Kecil
Perusahaan Skala
Kecil
Perusahaan Skala
Kecil
… …
Perusahaan Induk(Perusahaan Skalah Besar)
Perusahaan Skala
Menengah
Perusahaan Skala
Menengah
Lini 1
…
Perusahaan Skala
Kecil
Perusahaan Skala
Kecil
Perusahaan Skala
Kecil
… …
Lini 2
DINDING
Keuntungan dan Kerugian dari 2 Lini Keiretsu
(Series)
1. Keuntugan
a. Pesanan Konstan dan stabil dari perusahaan 1 lini.
b. Akitivitas penjualan tidak perlu (tidak ada tenaga penjual)
c. Kualitas lebih terjamin dari perusahaan 1 lini.
d. Bantuan datang dari perusahaan induk ketika ada masalahmanajemen (di bawah bimbingan Keiretsu)
2. Kerugian
a. Tidak bisa berkembang (Dalam dan luar negeri)
b. Penurunan harga terjadi secara derastis ketika kondisi usahaperusahaan induk tidak baik
c. Jika perusahaan induk bangkrut, ada risiko untuk bangkrutbersama.
7
Gambaran bisnis dari gaya Society 5.0
Perusahaan Induk(Perusahaan Skalah Besar)
Perusahaan Induk(Perusahaan Skalah Besar)
Jaringan Perdagangan Semu
Perusahaan Skala Kecil
Perusahaan Skala Kecil
Perusahaan Skala Kecil
……
…
Perusahaan Skala
Menengah
Perusahaan Skala
Menengah
Papan pengumuman PenjualanSpesifikasi Barang: click hereJumlah: 10,000Pengiriman: Jan 2020⇒ Lihat harga
Spek: OK, kami bisapenuhiharga: $20 ribuPengiriman: OK
Spec: OK, Kami bisapenuhiHarga: $18 ribuPengiriman: 9,000 Jan
1,000 Feb
8
UKM yang menggunakan Jaringan SemuSociety 5.0
Jaringan Perdagangan Semu
Perusahaan Skala Kecil
Perusahaan Skala Kecil
……
Kita punya pesanancepat, tapi tidak bisamemenuhi, karenamelebihi kapasitasSpek: click here Jumlah: 15,000Pengiriman: Jan 2020
Spec: OK, kami bisa bantuHarga: $18 rbPengiriman: 12,000 Jan 2020
3,000 Feb 2020Bisa?Tolong hubungi kami.
Perusahaan Skala Kecil
2. Contoh Implementasi Society 5.0
Society yang Sekarang 4.0
Ruang Cyber Ruang Cyber
From cabinet office of Japan HP
Data UtamaTempatpenyimpanan data
Analisis
Lingkungan, manusia, pergerakan mesin, dll
Sensor data Nilai BaruInformasi nilai tambah,
saran, pengendalian nilaiterhadap mesin, dll
Operasi otomatisoleh robot
Saran optimal oleh AIPengendalianotomatis menujutujuan
Operasi manusiaoleh robot
Analisis data dan saran oleh manusia
Pengendalianmanual
dengan alatnavigasi Ruang Fisik Ruang Fisik
Pengumpulan dan analisa data olehmanusia
Society 5.0
10
11
Industri Pertanian menggunakan Society 5.0
Source Fujitsu HP
Analisa Data Utama Bimbingan produksi
optimal
BimbinganKerja
Penjadwalankerja
Tanya Jawab
Kondisipertanian
Analisa
Standarisasi
Kerja
Pengurangan Resiko
PrediksiAbnormal
Pengetahuan Tersimpan
Pengumpulan data oleh IoT
Input Visualdata
Kamera
Produksi
Pencatatan
Hasil akhirHasil akhir dan pengalamandiakumulasi
Lingkungan
Pertumbuhan
Panen
Laporan hasilKerja
Contoh Pertanian Jeruk
12
Kotak Sensor GPS Suhu Deteksi
Gerak
Pengolahan Susu di dalam Society 5.0
<Setiap sapi memiliki kotak sensor> GPS: apakah sapi berdiri atau berbaring Suhu: memeriksa status kesehatan Deteksi Gerak: apakah berjalan atau
berdiri
Karena sapi bergerak agresif melebihistandar normal, mungkin pertandasubur
Karena jumlah susu setelah melahirkanbanyak, penting untuk mencari tau waktu untuk inseminasi buatan. Walking display
Pemeriksaan kondisi kesehatan Prediksi penyakit Waktu yang sesuai untuk
inseminasi
Source U motions
3. Implementasi Industri 4.0 untukmeningkatkan Produktivitas
14
Kaizen adalah sebuah konsep yang meliputiteknik manajemen yang unik.
Konsep Kaizen
14
K a i z e n
・5S
・Visual control
・Suggestion scheme
・QCC (Small group activity)
・7 QC tools
・Enterprise diagnosis
・IoT
・Industrial Engineering
・TQM
・TPM
・TPS
・Accounting
・Business mgt.
IoT di dalam industri 4.0 dianggap sebagaimetode Kaizen yang menggunakan ICT darisudut pandang peningkatan produktivitas.
Penggunaan ICT
TidakMenggunakan
ICT
KaizenIoT
15
Implementasi Industri 4.0 untuk meningkatkan Produktivitas
Metode Tradisional untuk mengukur Produktivitas
Ada dua metode tradisional:
①Pengumpulan data menggunakan stopwatch
②Menggunakan video kamera danmenganalisa dari video
Kerugian Metode Tradisional
• Tidak dapat mendapatkan data selamanya• Memerlukan banyak waktu dan tenaga kerja (dan biaya) dari
teknik industri untuk mengumpulkan data, memasukkan data kekomputer untuk dianalisa.
16
Metode Baru dengan konsep Industri 4.0
Data dapat dikumpulkan dengan mudah melaluiteknologi internet dengan investasi rendah dan tenagakerja yang sedikit.
Supervisi yang diukurdengan kamera HP
Indikator tidakkontak langsung
Alat ukur HP
Pengumpulandata dan supervisi
Penyelesaiandalam keadaandarurat.
Sensor Foto
Andon
Batasan yang bisa mengurangi prosespekerjaan
Batasanyang bisa
mengurangihasil
produksi
17Ideas from Asahi Kogyo, etc.
18
Jumlah Produksi
Waktu proses (untuk setiap mesin)
Waktu berhenti (termasuk chokotei)
3 Data untuk menigkatkan produktivitas:
Data tersebut dengan mudah dikumpulkanoleh teknologi internet.
Data penting yang dikumpulkan oleh teknologiinternet
※Chokotei adalah waktu mesin berhenti kurang dari 5 sampai 10 menit.
Walaupun waktunya kecil, jumlah akumulasi waktu chokotei dapat merugikan
waktu proses .
Studi Kasus menggunakan IoT untuk meningkatkanproduktivitas
Kebijakan : Tingkatkan kepuasan pelanggan dengan produk biayarendah dan dapat bersaing di negara Asia Tenggara. Wajar bahwa investasi IoT bisa serendah mungkin.
Source : Bushu Kogyou
$50 HP dipasang dimesin Pergerakan data dari mesin
terkirim otomatis dari HP ke komputer dengan Wi-Fi
Deteksi gerak yang terpasang di HP menunjukkan gerakanakutal mesin
<Pabrik Pipa Baja (UKM)
19
Metode Baru dari Industri 4.0
9:00
Rencana
Hasil
Jum
lah
Pro
duksi
Tujuan dari IoT memberikan peluang terhadapkondisi operasi pada tiap aktivitas mesin
Dari data gerakan mesin, jumlah produksi terukursecara tepat.
Hasil produksi dibandingkandengan rencana, jika hasilnyadibawah rencana, berartiterjadi inefisiensi kerja.
Analisa penyebab dapatdiselesaikan denganmenerapkan Kaizen.
Waktu
12:00 17:0013:00
20
Metode Baru dari Industri 4.0
Selisih antara jumlahrencana dan hasilproduksi jumlah yang terbuang.
21
Studi Kasus Analisis Kerja dengan Smartwatch
Gerakan mesin dapat dideteksi dengan metode yang sudahdisebutkan, sulit mendeteksi pekerja yang melakukan secaramanual.
AlatSensor
Kerja Mulai
AlatSensor
Interupsi
AlatSensor
Mulai Lagi
AlatSensor
Kerja Selesai
Smartwatch
Work Work
Setiap saat pekerja mulaibekerja, wristwatch didekatkan ke alat sensor.
Sensor waktu terkirim kekomputer
Pi Pi Pi Pi
Source : Asahi Glass Corp.
Metode Baru dari Industri 4.0
0
10
20
30
40
50
60
70
WorkerA
WorkerB
WorkerC
WorkerD
WorkerE
WaktuKerja Aktif
Interupsi
Data digunakan untuk
menemukan perbedaan
antara pekerja dan alasannya.
Analisa utama untuk
menemukan waktu interupsi
yang bisa menjadi “Inefisiensi
kerja”
Pelatihan dan peningkatan
skill terhadap pekerja dan
Kaizen akan mengurangi
waktu kerja hilang dan
meningkatkan produktivitas.
Total Waktu Kerja
22
Metode Baru dari Industri 4.0
Tujuh hal yang tidak efisien
1. Produksi Lebih 2. Menunggu 3. Transport
5. Persediaan
6. Gerakan4. ProsesKerja
7. ProdukCacat
23
Untuk meningkatkan produktivitas dapat dilakukandengan mengatasi tujuh hal yang tidak efisien .
24
4. Memperkenalkan Industri 4.0 kepada UKM
25
Status yang ada di Jepang
Mengapa Industri 4.0 tidak diterapkan diUKM
Ada 2 alasan:
1. Tidak ada orang yang mengerti tentang ICT diperusahaan tersebut.
2. Tidak memahami keuntungan dan pengaruhindustri 4.0. Hasil investasi tidak jelas.
Produktivitas relatif kecil di kalangan UKM di Jepang. Ada ancaman bahwa banyak UKM akan mengalamigelombang dan kehilangan kesempatan untukmeningkatkan produktifitas jika tidak ada tindakan.
26
Kebijakan Industri 4.0 di UKM
Walaupun banyak penolakan di UKM, disarankanagar UKM menggunakan Industri 4.0 (khususnya IoT) untuk meningkatkanproduktivitas dan kualitas (dengan investasirendah).
IoT dalam industri 4.0 adalah teknologi utamauntuk mendukung semua kondisi operasi dari tiapfasilitas untuk menghilangkan hambatan yang mengurangi mutu dan hasil produksi.
Dari hasil ini, Kaizen akan lebih efisien jikaditerapkan untuk meningkatkan mutu danproduktivitas.
<UKM> Isu perusahaan tidak
jelas, jadi tidak dapatmembuat spesifikasi.
Kita ingin menghindaribiaya investasi tinggi. Lebih rendah lebih baik.
<Penyedia ICT> Kami tidak dapat membuat sistem
ICT jika tidak ada spesifikasi daripelanggan.
Peran penting LSM
Karena tidak ada orang yang memahami IcT di UKM, ahliLSM memiliki peran penting.
<Ahli ICT> Kami memahami ICT dengan jelas
tapi kami tidak paham denganoperasi di pabrik.
<Konsultan Pabrik> Kami bisa memahami operasi
pabrik tapi tidak bisa menyarankan aplikasi ICT, karena kami tidak paham.
27
LSM diharapkan untuk menjembatani
28
Memperkenalkan Industri 4.0 di UKM
Kebijakan : Menigkatkan tingkat kepuasaan pelanggandengan menyediakan produk biaya rendah (penguranganbiaya) dengan kualitas tinggi. Langkah 1 Pengaturan kendali visual
1-2 Deteksi gerakan mesin danpekerja dengan IoT
1-3 Menemukan gerakan yang tidakefisien dan tidak berkualitas.
Hal dan permasalahan yang berhubungan dengan mutudan produktivitas ditemukandengan cepat dan tepat.
2-1 Memilih tema Kaizen untuk QCC
Step 2 Penerapan Kaizen
2-2 Membuat rencana penyelesaian dengan QCC
1 atau 2 tema QCC cukup. Tidak boleh lebih.
2-3 Menerapkan Kaizen dengan motode QCC
1-1 Menentukan model kerja yang paling tepat
3-1 Kegiatan Evaluasi QCC di akhir tahun oleh audit
Step 3 Evaluasi
4-1 Menemukan hal yang tidak sesuai danmenentukan tema QCC untuk tahun berikutnya.
Kembali ke 2-2 dan dipraktekkan
Step 4 Rencana tahun depan
Memilih model lain jika model yang ada tidak sesuai, dan mulai langkah 1 -2.
Kegiatan inidisosialisasikan diperusahaan
Step 5 Sosialisasi kegiatan
Penurunaninefisiensidanpenghematanbiaya
29
Memperkenalkan Industri 4.0 di UKM
30
Terima Kasih