Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah

1
“TAMAN ORANG-ORANG YANG JATUH CINTA DAN MEMENDAM RINDU” Karya : Ibnu Qoyyim al-Jauziyah "cinta tidak tumbuh karena alasan keindahan dan keelokan, sehingga jika tiada keindahan dan keelokan tiada pula cinta. tetapi cinta adalah kesucian jiwa dan kecocokan tabiatnya." "cinta itu membuat engkau buta kan cela yang dicinta. Dan engkau rela pada apapun keadaannya. Cinta itu ketika menghujam membuatmu siap berkorban untuk yang dicinta" "cinta itu laksana pohon di dalam hati. Akarnya adalah ketundukan kepada kekasih yang dicinta, dahannya adalah mengetahuinya, ranting- ranting adalah ketakutan kepadanya, buahnya adalah ketaatan kepadanya dan air yang menghidupinya adalah menyebut namanya. Jika didalam cinta ada satu bagian yang kosong, berarti cinta itu kurang"

Transcript of Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah

Page 1: Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah

“TAMAN ORANG-ORANG YANG JATUH CINTA DAN MEMENDAM RINDU”Karya : Ibnu Qoyyim al-Jauziyah

"cinta tidak tumbuh karena alasan keindahan dan keelokan, sehingga jika tiada keindahan dan keelokan tiada pula cinta. tetapi cinta adalah kesucian jiwa dan kecocokan tabiatnya."

"cinta itu membuat engkau buta kan cela yang dicinta. Dan engkau rela pada apapun keadaannya. Cinta itu ketika menghujam membuatmu siap berkorban untuk yang dicinta"

"cinta itu laksana pohon di dalam hati. Akarnya adalah ketundukan kepada kekasih yang dicinta, dahannya adalah mengetahuinya, ranting-ranting adalah ketakutan kepadanya, buahnya adalah ketaatan kepadanya dan air yang menghidupinya adalah menyebut namanya. Jika didalam cinta ada satu bagian yang kosong, berarti cinta itu kurang"